Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

45
PENATALAKSANAAN TERKINI SYOK PENATALAKSANAAN TERKINI SYOK PADA BAYI BARU LAHIR PADA BAYI BARU LAHIR M.Sholeh Kosim M.Sholeh Kosim Sub Bagian Perinatologi Sub Bagian Perinatologi Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNDIP/RS.Dr. Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNDIP/RS.Dr. Kariadi Kariadi Semarang Semarang 1

Transcript of Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Page 1: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

PENATALAKSANAAN TERKINI SYOK PENATALAKSANAAN TERKINI SYOK PADA BAYI BARU LAHIRPADA BAYI BARU LAHIR

M.Sholeh KosimM.Sholeh KosimSub Bagian PerinatologiSub Bagian Perinatologi

Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNDIP/RS.Dr. Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNDIP/RS.Dr. KariadiKariadi

SemarangSemarang

1

Page 2: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Gejala klinis yang kompleks dari Gejala klinis yang kompleks dari kegagalan fungsi sirkulasi akut, kegagalan fungsi sirkulasi akut, ditandai :ditandai : perfusi organ dan jaringan yang perfusi organ dan jaringan yang

tidak adekuattidak adekuat oksigen dan nutrien tidak adekuatoksigen dan nutrien tidak adekuat kebutuhan jaringan tubuh dan kebutuhan jaringan tubuh dan

pembuangan sisa hasil metabolisme pembuangan sisa hasil metabolisme tergangguterganggu

Dpt mengakibatkan disfungsi seluler Dpt mengakibatkan disfungsi seluler

kematian sel kematian sel

Syok Syok

2

Page 3: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Syok

Kegagalan perfusi dpt terjadi pd satu organ atau seluruh tubuh

Terjadi : antepartum, intrapartum dan post partum

Kemajuan dalam penanganan, ttp morbiditas dan mortalitas masih tinggi, o.k. Mekanisme kompleks pd masa transisi

janin – bayi baru lahir Aspek fisiologik yg unik pd bayi baru lahir

Page 4: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

DefinisiDefinisi DefinisiDefinisi

Hipotensi Hipotensi adalah bila dijumpai tekanan darah lebih dari 2 standar adalah bila dijumpai tekanan darah lebih dari 2 standar deviasi di bawah harga normal menurut umur deviasi di bawah harga normal menurut umur

Hipotensi Hipotensi adalah bila dijumpai tekanan darah lebih dari 2 standar adalah bila dijumpai tekanan darah lebih dari 2 standar deviasi di bawah harga normal menurut umur deviasi di bawah harga normal menurut umur

Syok Syok

adalah gangguan fungsi sirkulasi mendadak dan adalah gangguan fungsi sirkulasi mendadak dan kompleks yang mengakibatkan berkurangnya kompleks yang mengakibatkan berkurangnya penyampaian oksigen dan nutrien untuk memenuhi penyampaian oksigen dan nutrien untuk memenuhi kebutuhan jaringan dan untuk mengeluarkan sisa sisa kebutuhan jaringan dan untuk mengeluarkan sisa sisa metabolismemetabolisme

Syok Syok

adalah gangguan fungsi sirkulasi mendadak dan adalah gangguan fungsi sirkulasi mendadak dan kompleks yang mengakibatkan berkurangnya kompleks yang mengakibatkan berkurangnya penyampaian oksigen dan nutrien untuk memenuhi penyampaian oksigen dan nutrien untuk memenuhi kebutuhan jaringan dan untuk mengeluarkan sisa sisa kebutuhan jaringan dan untuk mengeluarkan sisa sisa metabolismemetabolisme

3

Page 5: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

PATOFISIOLOGIPATOFISIOLOGI

Kompensasi Kompensasi

pemb drh regional pemb drh regional Sementara adekuatSementara adekuat

Ke organ vitalKe organ vital

BerlanjutBerlanjut

Kompensasi gagal Kompensasi gagal Syok Syok

Curah jantungCurah jantung↓↓

4

Page 6: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Terpelihara nya perfusi jaringan Terpelihara nya perfusi jaringan

Curah jantung Curah jantung

perfusi jaringan perfusi jaringan adekuat adekuat

Kemampuan Kemampuan darah darah

Transport O2 & Transport O2 & Sisa metabolikSisa metabolik

Integritas & tonus Integritas & tonus vasomotor pembuluhvasomotor pembuluh

.darah .darah

5

Page 7: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

KompensasiKompensasiKompensasiKompensasi

DekompensasiDekompensasiDekompensasiDekompensasi

IrreversibelIrreversibelIrreversibelIrreversibel

3 fase syok 3 fase syok

6

Page 8: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Kompensasi Kompensasi

Perfusi organ vital,diatur oleh refleks simpatetisPerfusi organ vital,diatur oleh refleks simpatetis Tanda vital belum terganggu atau gangguan Tanda vital belum terganggu atau gangguan

minimal minimal Peningkatan sekresi angiotensin dan Peningkatan sekresi angiotensin dan

vasopresin , ginjal menyimpan air dan vasopresin , ginjal menyimpan air dan garam, pelepasan katekolamin, kontraktilitas garam, pelepasan katekolamin, kontraktilitas miokardium meningkat miokardium meningkat

Klinis : pucat, takikardi, kulit perifer lembab, Klinis : pucat, takikardi, kulit perifer lembab, capillary refillcapillary refill memanjang memanjang

7

Page 9: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Dekompensasi Dekompensasi

Pengiriman oksigen dan nutrisi ke jaringan menjadi sedikit atau tidak mencukupi kebutuhan

Metabolisme anareob menjadi sumber penghasil energi utama

Metabolisme anaerob Asam laktat berlebihan ----

asidosis metabolik

8

Page 10: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Asidosis metabolik : Kontraktilitas miokard menurun Mengganggu respons thd

katekolamin Pelepasan mediator Adhesi platelet

Dekompensasi (lanjutan )

9

Page 11: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Metabolisme an aerob Gagal pompa Na dan K Gangguan keutuhan endotel

kapiler Protein plasma ---- bocor

Tekanan onkotik menghilang Ekstravasasi cairan

intravaskular ke ekstravaskular

Dekompensasi (lanjutan )

10

Page 12: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Dekompensasi (lanjutan )

Adhesi platelet + Aktivasi kaskade koagulasi

Perdarahan + Pengosongan volume darah

Aliran darah lambat + perubahan kimiawi pemb darah kecil

11

Page 13: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Gambaran klinis : Tek. Darah makin menurun Capillary refill --- sangat memanjang Takikardi Kulit dingin Nafas cepat Jml urine berkurang/tidak ada

Bila tdk ada intervensi efektip Syok irreversibel

Dekompensasi (lanjutan )

12

Page 14: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Irriversibel

Tidak terjadi perbaikan sirkulasi yang adekuat

Organ vital utama, seperti jantung dan otak, mengalami kerusakan yang luas sehingga terjadi kematian sel

Diagnosis---- retrospektip Pengenalan dini --- sangat penting

13

Page 15: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Faktor risiko terjadinya syok pada bayi baru Faktor risiko terjadinya syok pada bayi baru lahir :lahir :

Infeksi tali pusatInfeksi tali pusat Abnormalitas plasentaAbnormalitas plasenta Hemolisis fetal / neonatalHemolisis fetal / neonatal Perdarahan fetal / neonatalPerdarahan fetal / neonatal Infeksi maternal Infeksi maternal Anestesi / hipotensi maternalAnestesi / hipotensi maternal Asfiksia intra uterin dan atau intra Asfiksia intra uterin dan atau intra

partumpartum Sepsis neonatorumSepsis neonatorum Pulmonary air leak syndromePulmonary air leak syndrome Over distensi paru saat VTPOver distensi paru saat VTP Aritmia jantung Aritmia jantung

14

Page 16: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Hipovolemik Hipovolemik Septik Septik Reaksi Obat Reaksi Obat

(anafilaktik)(anafilaktik) KardiogenikKardiogenik NeurogenikNeurogenik Endokrinogenik Endokrinogenik

Penyebab :Penyebab :

15

Page 17: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Etiologi SyokEtiologi Syok

Penyebab utama syok pada bayi baru lahir . Penyebab utama syok pada bayi baru lahir . Akibat Akibat lostlost dari “whole blood “, plasma dan ekstra karena dari “whole blood “, plasma dan ekstra karena

berbagai hal : berbagai hal : Perdarahan plasenta : plasenta previa, abrupsio, insersio Perdarahan plasenta : plasenta previa, abrupsio, insersio

velamentosa velamentosa Transfusi Feto Maternal, Transfusi Feto Maternal, Feto-fetalFeto-fetal Trauma persalinan Trauma persalinan Perdarahan intrakranial Perdarahan intrakranial Perdarahan intraabdominal Perdarahan intraabdominal Apt Tes Apt Tes Perdarahan paru Perdarahan paru PIM (Pembekuan Intravaskular Menyeluruh) PIM (Pembekuan Intravaskular Menyeluruh) Plasma leaked Plasma leaked sepsis dan hipoproteinemia sepsis dan hipoproteinemia DDehidrasi (diare, muntah, paparan panas, kelainan kulit ehidrasi (diare, muntah, paparan panas, kelainan kulit

dan abnormalitas saluran cerna) dan abnormalitas saluran cerna)

HipovolemiaHipovolemia::

16

Page 18: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Mekanisme yang pasti belum jelas. Mekanisme yang pasti belum jelas. Mungkin kombinasiMungkin kombinasi

Efek depresi produk mikroba( endotoksin ) Efek depresi produk mikroba( endotoksin )

langsung pada sistem kardiovaskular langsung pada sistem kardiovaskular Pengeluaran zat vasoaktip : serotonin, Pengeluaran zat vasoaktip : serotonin,

prostaglandin, histamin, dan endorfin prostaglandin, histamin, dan endorfin vasodilatasi perifer vasodilatasi perifer hipovolemia relatiphipovolemia relatip

kecurigaan sepsis pada bayi baru lahir : kecurigaan sepsis pada bayi baru lahir :

Koreoamnionitis, Kulit ketuban pecah dini dan Koreoamnionitis, Kulit ketuban pecah dini dan

prematuritas.prematuritas. Infeksi dini grup Beta Streptokokus hemolitikus Infeksi dini grup Beta Streptokokus hemolitikus

merupakan salah satu etiologi syokmerupakan salah satu etiologi syok

Sepsis dan Syok Sepsis

17

Page 19: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

obat tokolitik obat tokolitik menurunkan tonus vaskular atau menurunkan tonus vaskular atau

termasuk relaksan otot termasuk relaksan otot

obat anestesi pada ibu (magnesium sulfat) obat anestesi pada ibu (magnesium sulfat)

Obat pada bayi baru lahir seperti : Fentanil, Obat pada bayi baru lahir seperti : Fentanil,

tolazolin, tubocurarine (tolazolin, tubocurarine (CurareCurare), digitalis, ), digitalis,

barbiturat dan obat vasodilator barbiturat dan obat vasodilator menurunkan menurunkan

tekanan darah tekanan darah

Reaksi Obat

18

Page 20: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Syok KardiogenikSyok Kardiogenik

Asfiksia intrapartum mengakibatkanAsfiksia intrapartum mengakibatkan kontraktilitas jantung memburuk, gangguan kontraktilitas jantung memburuk, gangguan

fungsi muskulus papilaris fungsi muskulus papilaris penurunan curah penurunan curah

jantungjantung gangguan transport O2 yang disebabkan oleh gangguan transport O2 yang disebabkan oleh

karena anemia berat atau hemoglobinopati karena anemia berat atau hemoglobinopati Kelainan metabolisme (hipoglikemia, hipokalsemia) Kelainan metabolisme (hipoglikemia, hipokalsemia)

penurunan curah jantung dan tekanan darah penurunan curah jantung dan tekanan darah

menurun menurun Kelainan jantung kongenital, termasuk aritmiaKelainan jantung kongenital, termasuk aritmia KardiomiopatiaKardiomiopatia

19

Page 21: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Syok NeurogenikSyok Neurogenik

disebabkan karena depresi neonataldisebabkan karena depresi neonatal

trauma kelahiran trauma kelahiran

asfiksia atau perdarahan intrakranialasfiksia atau perdarahan intrakranial

EndokrinEndokrin

Defisiensi 21 hidroksilase komplit Defisiensi 21 hidroksilase komplit

Sindrom Adrenogenital atau perdarahan Sindrom Adrenogenital atau perdarahan

adrenaladrenal

20

Page 22: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Pembagian lain penyebab syok pada bayi baru Pembagian lain penyebab syok pada bayi baru lahir lahir

Syok hipovolemik Syok hipovolemik kehilangan darah akut kehilangan darah akut

atau kehilangan cairan/elektrolitatau kehilangan cairan/elektrolit Syok distributif Syok distributif sepsis, vasodilator, depresi sepsis, vasodilator, depresi

miokardium atau jejas endotelmiokardium atau jejas endotel Syok kardiogenik Syok kardiogenik kardiomiopati, gagal kardiomiopati, gagal

jantung, aritmia atau iskemia mikardiumjantung, aritmia atau iskemia mikardium Syok obstruktif Syok obstruktif tension pneumothorak atau tension pneumothorak atau

tamponade jantung,tamponade jantung,Obstruksi pembuluh balik Obstruksi pembuluh balik

vena akibat vena akibat pressure ventilationpressure ventilation Syok disosiatif disebabkan Syok disosiatif disebabkan anemia (yang anemia (yang

sudah terjadi sebelumnya) atau sudah terjadi sebelumnya) atau

methemoglobin. methemoglobin. 21

Page 23: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

DIAGNOSISDIAGNOSIS

A. Pemeriksaan Tekanan DarahA. Pemeriksaan Tekanan Darah Tensimeter dengan manset yang sesuai (non invansif)Tensimeter dengan manset yang sesuai (non invansif) arterial line dipasang setinggi atrium kanan/in-line arterial line dipasang setinggi atrium kanan/in-line

pressure transducer dan monitor kontinyupressure transducer dan monitor kontinyu (invasif) (invasif)

B. Pengamatan Sindrom Klinik syokB. Pengamatan Sindrom Klinik syok:: Takikardi Takikardi Perfusi yang jelek Perfusi yang jelek Kutis marmorata Kutis marmorata Akral dingin, tetapi suhu tubuh normal Akral dingin, tetapi suhu tubuh normal Denyut nadi yang lemah, dalamDenyut nadi yang lemah, dalam Gangguan napas : apnea, takipnea Gangguan napas : apnea, takipnea Asidosi metabolikAsidosi metabolik

22

Page 24: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

C. Pengukuran diuresisC. Pengukuran diuresis : : Diuresis normal Diuresis normal ++ 2 ml/kgBB/jam sesudah 24 jam 2 ml/kgBB/jam sesudah 24 jam

pertama. pertama.

Dalam jam-jam pertama diuresis bukan merupakan cara Dalam jam-jam pertama diuresis bukan merupakan cara

penilaian yang tepat karena diuresis 0.5 – 1 ml/kgBB/jam penilaian yang tepat karena diuresis 0.5 – 1 ml/kgBB/jam

masih menggambarkan perfusi ginjal yang normal.masih menggambarkan perfusi ginjal yang normal.

Pada keadaan syok diuresis menurun karena penurunan Pada keadaan syok diuresis menurun karena penurunan

perfusi ginjal perfusi ginjal

23

Page 25: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

MANIFESTASI KLINISMANIFESTASI KLINIS

pucat, pucat, iritabel, iritabel, letargi atau koma letargi atau koma asidosis metabolik,asidosis metabolik, capillary refillcapillary refill yang memanjang yang memanjang hipotensi, hipotensi, takikardi, cutis mamorata takikardi, cutis mamorata

(mofled skin), ekstremitas dingin, (mofled skin), ekstremitas dingin, penurunan jumlah urin. penurunan jumlah urin.

24

Page 26: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Disfungsi organDisfungsi organ

Terjadi akibat : Terjadi akibat :

aliran darah yang tidak adekuat aliran darah yang tidak adekuat

suplai oksigen ke jaringan tidak adekuatsuplai oksigen ke jaringan tidak adekuat

metabolisme sel menjadi anaerob metabolisme sel menjadi anaerob

dominan dengan produksi asam laktat dominan dengan produksi asam laktat

dan asam piruvat dan asam piruvat

25

Page 27: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Akibat disfungsi organAkibat disfungsi organ

Susunan Saraf PusatSusunan Saraf Pusat : iritabel, kejang, letargi : iritabel, kejang, letargi dan komadan koma

Kardiovaskular Kardiovaskular : Penurunan Curah jantung, : Penurunan Curah jantung, hipotensi dan perubahan volume darah pulmoner hipotensi dan perubahan volume darah pulmoner , hipotensi arterial sistemik, tekanan nadi kecil, , hipotensi arterial sistemik, tekanan nadi kecil, hipotensi vena sentral dengan kegagalan hipotensi vena sentral dengan kegagalan miokardial, CVP meninggi dan takikardimiokardial, CVP meninggi dan takikardi

ParuParu: pelepasan zat vasoaktip edema paru, : pelepasan zat vasoaktip edema paru, penurunan komplaien paru. penurunan komplaien paru.

26

Page 28: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

GastrointestinalGastrointestinal : disfungsi mukosa, diare, sepsis, : disfungsi mukosa, diare, sepsis,

perdarahan, perdarahan dan perdarahan, perdarahan dan Enterokolitis nekrotikansEnterokolitis nekrotikans

GinjalGinjal : Menurunnya Kecepatan Filtrasi : Menurunnya Kecepatan Filtrasi

glomerulusglomerulusoliguria/anuria, uremia, gangguan elektrolit oliguria/anuria, uremia, gangguan elektrolit

MetabolikMetabolik : terjadi asidosis metabolik dan hipoglikemi : terjadi asidosis metabolik dan hipoglikemi

Gejala lainGejala lain : Perpanjang waktu pengisian kapiler : Perpanjang waktu pengisian kapiler

Akibat disfungsi organ (lanjutan)Akibat disfungsi organ (lanjutan)

27

Page 29: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Evaluasi AwalEvaluasi Awal

A. Pemeriksaan fisik dan pantauan tekanan darah A. Pemeriksaan fisik dan pantauan tekanan darah

B. Pemeriksaan penunjang B. Pemeriksaan penunjang Pemeriksaan Laboratorium : Pemeriksaan Laboratorium : Pemeriksaan Darah Lengkap , hitung jenis dan jumlah Pemeriksaan Darah Lengkap , hitung jenis dan jumlah

trombosit serial trombosit serial Pemeriksaan penunjang lain : Kadar Gula, Kadar Urea Pemeriksaan penunjang lain : Kadar Gula, Kadar Urea

nitrogen, kreatinin dan magnesium, kalsium nitrogen, kreatinin dan magnesium, kalsium Pemeriksaaan kultur sebelum memberikan antibiotika Pemeriksaaan kultur sebelum memberikan antibiotika

spektrum luas spektrum luas Analisa Gas Darah Analisa Gas Darah Studi Koagulasi bila dicurigai PIM atau DIC Studi Koagulasi bila dicurigai PIM atau DIC Apt test (membedakan Hb darah ibu dengan bayi)Apt test (membedakan Hb darah ibu dengan bayi)

28

Page 30: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

C. Pemeriksaan Radiologik dan Pemeriksaan lainnyaC. Pemeriksaan Radiologik dan Pemeriksaan lainnya Foto DadaFoto Dada Ultrasonografi kepala bila dicurigai ada perdarahan Ultrasonografi kepala bila dicurigai ada perdarahan

intrakranial.intrakranial. Ekokardiografi dua dimensi (2-D), untuk mengevaluasi fungsi Ekokardiografi dua dimensi (2-D), untuk mengevaluasi fungsi

dan anatomi. dan anatomi. Elektrokardiogram (EKG) bila dicurigai ada disritmia Elektrokardiogram (EKG) bila dicurigai ada disritmia Pengukuran Tekanan Vena Sentral atau CVP (Pengukuran Tekanan Vena Sentral atau CVP (Central Venous Central Venous

PressurePressure) melalui kateter vena umbilikalis yang dipasang di ) melalui kateter vena umbilikalis yang dipasang di atas diafragma harus dipertimbangkan untuk diagnosis dan atas diafragma harus dipertimbangkan untuk diagnosis dan penatalaksanaanpenatalaksanaan

29

Page 31: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Rencana terapi

A.Tujuan terapi A.Tujuan terapi

1. Meningkatkan dan menstabilkan 1. Meningkatkan dan menstabilkan tekanan darah tekanan darah

2. Meningkatkan perfusi jaringan 2. Meningkatkan perfusi jaringan 3. Mengusahakan diuresis yang 3. Mengusahakan diuresis yang

adekuat adekuat 4. Mengkoreksi asidosis metabolik 4. Mengkoreksi asidosis metabolik

30

Page 32: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

B. Penatalaksanaan Umum :B. Penatalaksanaan Umum :

1. Bayi baru lahir dicurigai syok1. Bayi baru lahir dicurigai syok bantuan hidup dasar bantuan hidup dasar Bebaskan dan yakinkan jalan napas tetap terbukaBebaskan dan yakinkan jalan napas tetap terbuka Terapi oksigen dan bila perlu ventilator mekanikTerapi oksigen dan bila perlu ventilator mekanik Suhu lingkungan yang netralSuhu lingkungan yang netral Segera cari akses intravena atau intraosseus Segera cari akses intravena atau intraosseus Tujuan utama adalah tekanan darah dan curah Tujuan utama adalah tekanan darah dan curah

jantung menjadi normaljantung menjadi normal

31

Page 33: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Lanjutan penatalaksanaan umum

Lima parameter untuk membuat keputusan:Lima parameter untuk membuat keputusan:

Riwayat adanya depresi perinatal, Riwayat adanya depresi perinatal, kehilangan darah atau trauma kelahirankehilangan darah atau trauma kelahiran

Pemeriksaan fisik dan laboratorium untuk Pemeriksaan fisik dan laboratorium untuk mendeteksi organ yang terlibat mendeteksi organ yang terlibat

Pemantauan tanda vital secara periodik Pemantauan tanda vital secara periodik (tekanan darah dan imbang cairan) (tekanan darah dan imbang cairan)

Pemeriksaan radiologik: Foto dada Pemeriksaan radiologik: Foto dada Tekanan Vena sentral (CVP)Tekanan Vena sentral (CVP)

2. Nilai keadaan bayi baru lahir2. Nilai keadaan bayi baru lahir

32

Page 34: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

4. Terapi pembedahan 4. Terapi pembedahan

5. Terapi dietetik 5. Terapi dietetik

6. Konsultasi sub disiplin lain6. Konsultasi sub disiplin lain

Penatalaksanaan umum(lanjutan)

33

Page 35: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Bila penyebab syok belum jelasBila penyebab syok belum jelas

mulai dengan terapi empirik mulai dengan terapi empirik ekspansi volume menggunakan ekspansi volume menggunakan koloid atau kristaloid dosis 10 ml/kgBB i.v 5 – 10 menit, koloid atau kristaloid dosis 10 ml/kgBB i.v 5 – 10 menit,

dapat diulang bolus 10 ml/kgBBdapat diulang bolus 10 ml/kgBB

Bila penyebab syok belum jelasBila penyebab syok belum jelas

mulai dengan terapi empirik mulai dengan terapi empirik ekspansi volume menggunakan ekspansi volume menggunakan koloid atau kristaloid dosis 10 ml/kgBB i.v 5 – 10 menit, koloid atau kristaloid dosis 10 ml/kgBB i.v 5 – 10 menit,

dapat diulang bolus 10 ml/kgBBdapat diulang bolus 10 ml/kgBB

Bila respons baik pertimbangkan

untuk melanjutkan ekspansi volume

cairan

Bila respons baik pertimbangkan

untuk melanjutkan ekspansi volume

cairan

Bila tidak terjadi respons mungkin bayi perlu memerlukan lebih

banyak ekspansi volume atau harus dimulai

pemberian obat inotropik (dopamin)

Bila tidak terjadi respons mungkin bayi perlu memerlukan lebih

banyak ekspansi volume atau harus dimulai

pemberian obat inotropik (dopamin)

Pengelolaan cairanPengelolaan cairan

34

Page 36: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Penatalaksananan KhususPenatalaksananan Khusus

1. Syok hipovolemik Ekspansi Volume harus diberikan untuk yang

pertama kali. koloid seperti albumin 5% masih kontroversial. Pemeriksan laboratorium darah, hematokrit Pemberian Bikarbonat untuk koreksi asidosis

memperburuk keadaan sebelum volume dan ventilasi diperbaiki

Perkiraan volume darah neonatus adalah : 80-85 ml/kg BB

35

Page 37: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Komponen darah diberikan : Bila Ht < 40% diberi PRC 10 cc/kg 30-40 menit Bila Ht > 50% diberi albumin 5 % , Plasma segar

10 cc/kg BB bila bayi dalam keadaan DIC atau sepsis

Bila Ht 40 – 50% : Transfusi tukar dengan PC & albumin 5%

FFP mungkin diperlukan bila syok sekunder akibat infeksi

Bila terapi tidak tercapai optimal, mungkin perlu volume yang lebih banyak atau dukungan terapi vasopresor harus dimulai

Lanjutan penatalaksanaan syok hipovolemikLanjutan penatalaksanaan syok hipovolemik

36

Page 38: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

25 % syok terkompensasi25 % syok terkompensasi25-40% pada syok yang tidak 25-40% pada syok yang tidak

terkompensasi terkompensasi > 40% pada syok irreversible> 40% pada syok irreversible

25 % syok terkompensasi25 % syok terkompensasi25-40% pada syok yang tidak 25-40% pada syok yang tidak

terkompensasi terkompensasi > 40% pada syok irreversible> 40% pada syok irreversible

Tanda klinis syok hipovolemik Tanda klinis syok hipovolemik ~ ~ derajat derajat pengurangan volume intravaskulerpengurangan volume intravaskuler

Resusitasi awal dengan 10 - 20 ml/kg volume ekspansi

menggantikan ¼ volume darah.

Resusitasi awal dengan 10 - 20 ml/kg volume ekspansi

menggantikan ¼ volume darah.

37

Page 39: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Ekspansi volume

dg kristaloid atau koloid

Perdarahan : - darah - komponen darah

Emergensi : Gol. O ( Rh negatip)

38

Page 40: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

2. Syok Septik 2. Syok Septik

Lakukan pemeriksaan kultur darah , LCS dan Lakukan pemeriksaan kultur darah , LCS dan

urineurine

Segera mulai terapi empirik dengan Segera mulai terapi empirik dengan

antibiotika sesudah pengambilan sampel antibiotika sesudah pengambilan sampel

kulturkultur

Beri ekspansi volume cairan dan obat Beri ekspansi volume cairan dan obat

inotropik seperti panduan penatalaksanaan inotropik seperti panduan penatalaksanaan

syok hipovolemik syok hipovolemik

Transfusi tukar ---- kontroversial Transfusi tukar ---- kontroversial

Lanjutan penatalaksananan khususLanjutan penatalaksananan khusus

39

Page 41: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Tujuan terapi adalah meningkatkan curah jantungTujuan terapi adalah meningkatkan curah jantung Obat inotropik harus segera diberikan secara intra Obat inotropik harus segera diberikan secara intra

vena vena Dopamin (Pilihan I) : dosis 5 – 20 ug/kg/menit . Dopamin (Pilihan I) : dosis 5 – 20 ug/kg/menit .

Pada kasus hipotensi refrakter diberikan dosis Pada kasus hipotensi refrakter diberikan dosis yang yang lebih besarlebih besar

Dobutamin : Bila dopamin gagal meningkatkan Dobutamin : Bila dopamin gagal meningkatkan tekanan darahtekanan darah dobutamin dianjurkan diberikan dobutamin dianjurkan diberikan dg dosis 5 – 20 mg/kg/menit dg dosis 5 – 20 mg/kg/menit

Obat vasopresor lain seperti epinefrin , Obat vasopresor lain seperti epinefrin , norepinefrin dan isoproterenol norepinefrin dan isoproterenol

Pemberian ekspansi volume yang berlebihan akan Pemberian ekspansi volume yang berlebihan akan sangat membahayakan sangat membahayakan

Lanjutan penatalaksananan khususLanjutan penatalaksananan khusus

3. Syok kardiogenik3. Syok kardiogenik

40

Page 42: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

4.Syok Neurogenik 4.Syok Neurogenik Diterapi dengan ekspansi volume cairan dan obat Diterapi dengan ekspansi volume cairan dan obat

inotropikinotropik

5.Hipotensi akibat paparan obat : 5.Hipotensi akibat paparan obat : Ekspansi volume cairan biasa nya dapat memelihara Ekspansi volume cairan biasa nya dapat memelihara

tekanan darah pada kasus paparan obat tekanan darah pada kasus paparan obat

6.Gangguan Endokrin 6.Gangguan Endokrin Perdarahan adrenal diterapi dengan ekspansi volume Perdarahan adrenal diterapi dengan ekspansi volume

cairan dan penggantian volume darah dan pemberian cairan dan penggantian volume darah dan pemberian kortikosteroidkortikosteroid

Hiperplasi adrenal kongenital diterapi dengan Hiperplasi adrenal kongenital diterapi dengan kortikosteroid ( Decadron, Solucortef ) kortikosteroid ( Decadron, Solucortef )

Lanjutan penatalaksananan khususLanjutan penatalaksananan khusus

41

Page 43: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

Kortikosteroid antenatal dapat menurunkan risiko hipotensi Kortikosteroid antenatal dapat menurunkan risiko hipotensi pada BBLSR pada BBLSR

Beberapa bayi baru lahir < 1000 gram biasanya mengalami Beberapa bayi baru lahir < 1000 gram biasanya mengalami hipotensi dan refrakter terhadap ekspansi volume cairan hipotensi dan refrakter terhadap ekspansi volume cairan dan dukungan obat vasopresor . dan dukungan obat vasopresor .

Senter-senter Senter-senter menggunakan steroid sistemik (0.1 -0,5 menggunakan steroid sistemik (0.1 -0,5 mg/kg/hari) dengan Decadron intravena mg/kg/hari) dengan Decadron intravena mengkoreksi mengkoreksi hipotensihipotensi

Beberapa penelitian Beberapa penelitian penggunaan kristaloid dan dopamin penggunaan kristaloid dan dopamin memperbaiki tekanan darah yang rendah pada BBLSRmemperbaiki tekanan darah yang rendah pada BBLSR

Beberapa senter lain Beberapa senter lain pemberian norepinefrin 0,1 mg pemberian norepinefrin 0,1 mg /kgBB/menit memberi respons baik terhadap kegagalan /kgBB/menit memberi respons baik terhadap kegagalan terapi dukungan dasarterapi dukungan dasar

Bayi sangat prematur /Bayi sangat prematur / Bayi Berat lahir Sangat rendah ( BBLSR)Bayi Berat lahir Sangat rendah ( BBLSR)

42

Page 44: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

RINGKASANRINGKASAN

Syok yg merupakan gejala klinis yang kompleks masih Syok yg merupakan gejala klinis yang kompleks masih

merupakan masalah di bidang Kesehatan neonatalmerupakan masalah di bidang Kesehatan neonatal Syok sangat berbahaya Syok sangat berbahaya mengakibatkan disfungsi mengakibatkan disfungsi

seluler dan akhirnya dapat menyebabkan kematian selseluler dan akhirnya dapat menyebabkan kematian sel Syok merupakan kelainan yang progresifSyok merupakan kelainan yang progresif Syok secara umum dapat dibagi menjadi 3 fase : Syok secara umum dapat dibagi menjadi 3 fase :

kompensasi, dekompensasi dan ireversibel. kompensasi, dekompensasi dan ireversibel. Banyak faktor risiko dan etiologi terjadinya syok Banyak faktor risiko dan etiologi terjadinya syok

sehingga perlu kewaspadaan sehingga perlu kewaspadaan Diagnosis harus ditegakkan sedini mungkin agar Diagnosis harus ditegakkan sedini mungkin agar

prognosis nya menjadi lebih baikprognosis nya menjadi lebih baik Begitu diagnosis tegak ---- Tatalaksana sesuai dg Begitu diagnosis tegak ---- Tatalaksana sesuai dg

etiologi harus segera dimulai etiologi harus segera dimulai 43

Page 45: Penatalaksaan Terkini Syok Pada Bayi Baru Lahir

44