PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK 01. Pendahuluan · 2019. 4. 4. · PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK 01....
Transcript of PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK 01. Pendahuluan · 2019. 4. 4. · PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK 01....
PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK01. Pendahuluan
Yudha Dwi Putra Negara S.Kom., M.KomZonamateri.home.blog
Universitas Trunojoyo Madura
Pokok Bahasan
01. Pengenalan Prosedural - OOP
02. Konsep Objek & Class
03. Deklasrasi & Operator Class
04. Constructor & Destructor
05. Function & Procedure
06. Inheritance & Encapsulation
07. Polymorphism
09. Access-Modifier
08. Nested-Class & Package
10. Exception Handling
11. Interface & GUI
13. UAS
01. PBO
1) Konsep Prosedural & OOP
2) Kontrak Perkuliahan
3)Kebutuhan Software
4) Contact
5)Referensi
1) Pendahuluan
Beberapa bahan pembuatan rumah: 1) Batubata 2) genteng 3) jendela 4) paving 5) besi
Bagaimana jika rumah dibuat dengan pembuatan bahannya 1 per 1?
Dibuat satu per satu kah?
Batu bata dibuat menggunakan cetakan.
Bagaimana jika 1 kompleks perumahan?
Bagaimana jika 1 kompleks perumahan dalam se- …
Kec. Telang
Kab Bangkalan
Rumah dan Aplikasi
~1) Batubata2) Genteng3) Jendela4) Paving 5) Besi6) ….
1) Form handling2) URI3) Template4) …
Buat dari nol / buat satuper satu per komponen ~ Gaya programming Prosedural.
~Buat dari denganmemanfaatkan cetakan-cetakan ~ Gaya programming OOP/ Framework.
Framework – OOP
Framework merupakan kerangka/’cetakan’.
Pembuatan cetakan menggunakan konsep dari OOP/ Object Oriented Programming.
So, sebelum membuat sebuah kerangka kerja/ ’cetakan’ maka terlebih dahulu harus dipahami dan diterapkan konsep-konsep OOP.
Framework 1
Cetakan 1
Cetakan 2
Cetakan 3
Cetakan 4
Framework 2
Cetakan 1
Cetakan 2
Cetakan 3
Cetakan 4
…
…
…
…
…
Konsep Procedural – OOP
PROCEDURAL OOP
Inti dibuatnya program karena pemecahanmasalah.
OOP merupakan salah satumodel pemecahanmasalah.
OOP menggunakanpendekatan objek dalampemecahan masalah dan mampu digunakan dikonsep sejenis.
Inti dibuatnya program karena pemecahanmasalah.
Procedural merupakansalah satu model pemecahan masalah.
Procedural menggunakancara yang algoritmik dalampemecahan sebuah masalah.
Analogi Procedural – OOP
PROCEDURAL OOP
Mobil_Ku1. Kerangka2. Body3. Mesin4. Roda5. Jok6. Merk
Mobil_Esti1. Kerangka2. Body3. Mesin4. Roda5. Jok6. Merk
Mobil_Messi1. Kerangka2. Body3. Mesin4. Roda5. Jok6. Merk
Mobil_Ku1. Maju2. Mundur3. Belok4. Menanjak5. Menurun
Mobil_Esti1. Maju2. Mundur3. Belok4. Menanjak5. Menurun
Mobil_Messi1. Maju2. Mundur3. Belok4. Menanjak5. Menurun
MEMILIKI1. Kerangka2. Body3. Mesin4. Roda5. Jok6. Merk
BISA1. Maju2. Mundur3. Belok4. Menanjak5. Menurun
MOBIL
Mobil_Ku
Mobil_Ku
Mobil_Esti
Mobil_Esti
Mobil_Messi
Mobil_Messi
Script Procedural – OOP
<?php
//Deklarasi dan Inisialisasi
$nama = "Hikmawati";
$nilai = 60;
$kelas = “A";
if($nilai >= 70) {
$status = "Lulus";
}else{
$status = "Remidi";
}
//tes
echo "
Nama : $nama<br>
Nilai : $nilai<br>
Kelas : $kelas<br>
Status : $status<br>
";
?>
<hr>
<?php
//Deklarasi dan Inisialisasi
$nama2 = "Ajeng";
//tes
echo "
Nama : $nama2<br>
";
?>
PROCEDURAL OOP<?php
//cetakan atau blueprint
class Siswa{
// Property atau Atribut
public $nama;
public $nilai;
public $kelas;
// Method atau Behaviour
function StatusNilai() {
if($this->nilai >= 70) {
$status = "Lulus";
}else{
$status = "Remidi";
}
return $status;
}
}
//Instansiasi 1
$pribadi = new Siswa();
$pribadi->nama = "Hikmawati";
$pribadi->nilai = 60;
$pribadi->kelas = "A";
echo “
Nama : ".$pribadi->nama."<br>
Nilai : ".$pribadi->nilai."<br>
Kelas : ".$pribadi->kelas."<br>
Status : ".$pribadi->StatusNilai()."<br>
";
echo "<hr>";
//Instansiasi 2
$aj = new Siswa();
$aj->nama='Ajeng';
echo "Nama : $aj->nama <br>";
Persamaan dan Perbedaan Procedural – OOP
HAL YANG DIPERTIMBANGKAN
PROCEDURAL OOP
Kegunaan akhir Untuk mengembangkanprogram
Untuk mengembangkanprogram
Kontribusi Metode/cara berfikir Metode/cara berfikir
Basis Metode Algoritmik Objek
Level Pengguna Pemula Advanced(Menengah Keatas)
Mulai Berkembang - 1950
Keefisienan Kurang Maksimal
2) Kontrak Perkuliahana). Metode Pengajaran
b). Metode Penilaian
c). Tugas dan Proyek
Metode Pengajaran
Tatap muka di kelas Memberikan framework atau roadmap untuk mengorganisasi informasi
mengenai perkuliahan
Menjelaskan subjek dan perkuat gagasan besar yang penting
Bimbingan dan Arahan Meminta mahasiswa mengungkapkan apa yang belum dimengerti, sehingga
Dosen dapat membantunya
Mempersilakan mahasiswa mempraktikkan keterampilan yang diperlukan untukmenguasai penerapannya
Penilaian
• Kehadiran & Kedisiplinan : 10%
• Tugas : 30 %
• UTS : 30 %
• UAS : 30 %
Peraturan lain• Masuk Kelas D 07.00 kelas C 15.30 , Toleransi keterlambatan adalah 30 menit.
• Pakaian bebas rapi berkerah, bersepatu.
• Segala macam bentuk ijin ketidakhadiran diharuskan dengan alasan yang jelas
• Setiap memulai proses belajar-mengajar sebelumnya mahasiswa diwajibkan untuk membaca materi terlebih dahulu.
• Setiap mahasiswa dilarang mencontek dalam pengerjaan tugas dan ujian, jika terjadi maka pengerjaan tugas dan ujian akan dikurangi 10 %.
• Setiap mahasiswa dilarang melakukan tindakan plagiat atas pengerjaan tugasnya, jika terjadi maka pengerjaan tugas akan dikurangi 10 %.
• Setiap mahasiswa wajib mengerjakan ujian dan tugas baik tugas mandiri ataupun berkelompok. Wajib untuk bertutur kata yang sopan dan santun didalam kelas dan berpakaian rapih dan sopan.
• Komting Kelas D (Della 085231800448)
• Komting Kelas C (Rico 081919204344)
3) Kebutuhan Software
Kebutuhan Software
Editor dan Compiler Atom Sublime Notepad ++ Java Development Kit Java Runtime Environtment
Design Tools Eclipse-SDK Netbeans IDE
4) Contact
5) Referensi
Referensi (1)
Pemrograman berorientasi Object, Jogiyanto HM, Andi Offset, 1998
Kadir, Abdul. Dasar Pemrograman Java TM 2. Andi Offset. Yogyakarta. 2004.
Java for Dummies, Barry Burd, Wiley Publishing, 2007
Java 6 in 21 Days, Rogers Cadenhead, SAMS, 2007
Object Oriented Programming in 21 Days, Tony Sintes, SAMS, 2002
Head First Java, Kathy Sierra & Bert Bates, O’Reilly, 2005
belajaroracle.com
academy.oracle.com