Pemasangan Implan Irma

44
PEMASANGAN IMPLAN

description

slide tentang implan dari tata cara, jenis, syarat,

Transcript of Pemasangan Implan Irma

Page 1: Pemasangan Implan Irma

PEMASANGAN IMPLAN

Page 2: Pemasangan Implan Irma

JENIS IMPLANTNorplant (6 batang 5 tahun)• Terdiri dari 6 batang silastik lembut

berongga dengan panjang 3.4 cm dengan diameter 2.4 cm yang diisi dengan 36mg levonorgestel dan lama kerjanya 5 tahun.

Implanon• Terdiri dari satu batang putih lentur

dengan panjang kira – kira 40 mm, diameter 2 mm, yang diisi dengan 68 mg 3 – keto – desogestel dan lama kerjanya 3 tahun

Jadena dan indoplant (2 batang 3 tahun)

• Terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75 mg levonorgestel dengan lama kerjanya 3 tahun

Page 3: Pemasangan Implan Irma

3

Mechanisms of Action

Suppress ovulation

Decrease tubal motility

Change endometrium

Thicken cervical mucus

Page 4: Pemasangan Implan Irma

Keuntungan ImplanKontrasepsi

1. Daya guna tinggi2. Perlindungan jangka panjang3. Pengembalian tingkat kesuburan

yang cepat setelah pencabutan4. Tidak memerlukan pemeriksaan

dalam5. Bebas dari pengaruh estrogen

Tidak menggangu ASI6. Tidak mengganggu kegiatan

senggama7. Klien hanya perlu kembali ke

klinik bila ada keluhan8. Dapat dicabut setiap saat sesuai

dengan kebutuhan

Non Kontrasepsi1. Mengurangi nyeri haid2. Mengurangi jumlah darah

haid3. Mengurangi / memperbaiki

anemia4. Melindungi terjadinya kanker

endometrium5. Menurunkan angka kejadian

endometritis6. Menurunkan angka kejadian

kelainan jinak payudara7. Melindungi diri dari penyebab

penyakit radang panggul

Page 5: Pemasangan Implan Irma

Keterbatasan Implan1. Tidak memberikan efek protektif terhadap PMS

dan AIDS2. Membutuhkan tindakan pembedahan minor

untuk insersi dan pencabutan3. Akseptor tidak dapat menghentikan sendiri

pemakaian kontrasepsi ini sesuai keinginan sendiri akan tetapi  harus  pergi ke klinik untuk pencabutan

4. Dapat mempengaruhi  penurunan dan peningkatan berat badan

5. Memiliki  resiko (infeksi, hematoma,dan perdarahan)

6. Dapat menyebabkan perubahan pola siklus haid : spoting, amenore, hipermenore,dll.

Page 6: Pemasangan Implan Irma

Kontra indikasi :1. Ibu hamil2. perdarahan pervaginam3. tumor ganas4. penyakit berat5. obesitas

Page 7: Pemasangan Implan Irma

WAKTU PEMASANGAN IMPLANT

TIDAK HAMIL!!!• Bagaimana meyakini bahwa klien tidak

hamil• Klien tidak hamil apabila :

1. Tidak sanggama sejak haid terakhir 2. Sedang menggunakan alat kontrasepsi efektif

secara baik dan benar 3. Dalam 7 hari pertama haid terakhir 4. Dalam 4 minggu pascapersalinan5. Dalam 7 hari pascakeguguran6. Memberi ASI eksklusif dan belum haid

• Pemeriksaan fisik jarang dibutuhkan, kecuali untuk menyingkirkan kehamilan yang lebih dari 6-8 minggu.

Page 8: Pemasangan Implan Irma

SETIAP SAAT DAN TIDAK PERLU METODE TAMBAHAN bukan masa subur1. Siklus haid hari ke-2 sampai hari ke-7. 2. Post masa nifas (post partum 6 mg) s/d 6 bulan

bila MENYUSUI

Page 9: Pemasangan Implan Irma

PAKAI KB TAMBAHAN 7 HARI ATAU PUASA BERHUBUNGAN 7 HARI setelah insersi

Ada kemungkinan hamil1. Setelah hari ke-7 siklus haid2. Pasien yang tidak haid3. Setelah masa nifas 6 minggu dan terjadi haid4. Sebelumnya AKDR (Implant diinsersikan pada

hari ke-7)

Page 10: Pemasangan Implan Irma

Bila klien menggunakan kontrasepsi hormonal dan ingin menggantinya dengan implant, Insersi dapat dilakukan setiap saat,asal diyakini tidak terjadi kehamilan, atau klien menggunakan kontrasepsi terdahulu dengan benar

Bila kontrasepsi sebelumnya adalah KONTRASEPSI SUNTIKAN,implant dapat diberikan pada saat jadwal kontrasepsi suntikan tersebut. Tidak diperlukan metode kontrasepsi lain.

Bila kontrasepsi sebelumnya adalah kontrasepsi nonhormonal (kecuali AKDR),dan klien ingin menggantinya dengan implant, Insersi dapat dilakukan setiap saat,asal diyakini tidak terjadi kehamilan.Tidak perlu menunggu hingga datangnya haid berikutnya

Paska keguguran implant dapat segera diinsersikan.

Page 11: Pemasangan Implan Irma

Penapisan• Tanyakan apakah klien telah mendapatkan

konseling tentang prosedur pemasangan implant. • Tanyakan tentang adanya reaksi alergi terhadap

obat (anastesi local atau jenis antiseptic tertentu)• Singkirkan kemungkinan adanya kehamilan• Periksa kondisi kesehatan klien yang dapat

menimbulkan masalah.• Melakukan pemeriksaan fisik lanjutan bila ada

indikasi dan meneliti kembali rekam medis

Page 12: Pemasangan Implan Irma

OSCE

Page 13: Pemasangan Implan Irma

OSCE PASANG IMPLAN1. Senyum, salam, sapa2. Informed consent: nama prosedur, tujuan, limitation,

persetujuan 3. Persiapan

A. Pasien: Meminta pasien mencuci tangan non dominan sampai bahu dengan sabun, mengangkat lengan baju sampai baju, menentukan lokasi insersi (lengan atas sebelah medial, 3 jari proksimal dari fossa antecubiti, subkutan)

B. Alat: kursi, meja, siapkan alat steril instrument container/ lokasi steril (handscoen steril, kassa steril, povidone iodin, duk bolong steril, pinset, syringe 3 cc, scalpel, trokar/introducer dan mandren implan, implan), alat non steril: lidokain tanpa epinefrin buka ampul, plester

C. Dokter: cuci tangan 7 langkah, keringkan, gunakan 1 handscoen, lakukan one hand tech mengambil anestesi, gunakan handscoen yg satu lagi, duduk di kursi menghadap lengan pasien yang sudah disandarkan ke meja

Page 14: Pemasangan Implan Irma
Page 15: Pemasangan Implan Irma

4. Melakukan septik antiseptik dgn povidon iodin pada area insersi5. Menutup dengan duk bolong6. Melakukan anastesi secara infiltrasi (tusuk di area insisi, aspirasi

sedikit, masukkan sejumlah anestesi, lalu lakukan infiltrasi membentuk huruf v, intrakutan) cek efek

7. Lakukan insisi kecil (hingga trokar bisa masuk sampai ke subkutan)8. Tusukan trokar 30-45 derajat jungkitkan hingga berada di

subkutan dorong sampai garis 2 masukan implan mengginakan pinset dorong menggunakan mandren sampai mentok satu tangan menarik trokar sambil menahan mandren (seperti pegang suntikan), tangan yang lain meraba apakah implan sudah terpasang dengan benar

9. Tarik trokar sampai garis satu geser 15 derajat ke samping masukan implan kedua ..... kedua implan terpasang membentuk huruf v

10. Tutup luka insisi dengan plester11. Bersihkan pasien, alat, dan diri12. konseling

Page 16: Pemasangan Implan Irma

Anestesi Lokal

Page 17: Pemasangan Implan Irma

Insisi Kecil

Page 18: Pemasangan Implan Irma

Insersi Trokar

Page 19: Pemasangan Implan Irma

Batas Insersi Trokar

Page 20: Pemasangan Implan Irma
Page 21: Pemasangan Implan Irma

Menempatkan Kapsul

Page 22: Pemasangan Implan Irma
Page 23: Pemasangan Implan Irma
Page 24: Pemasangan Implan Irma
Page 25: Pemasangan Implan Irma

Menarik Trokar & Menempatkan Kapsul

Page 26: Pemasangan Implan Irma

Mengarahkan Trokar untuk Menempatkan Kapsul Kedua

Page 27: Pemasangan Implan Irma
Page 28: Pemasangan Implan Irma

Menempatkan Kapsul Kedua

Page 29: Pemasangan Implan Irma
Page 30: Pemasangan Implan Irma
Page 31: Pemasangan Implan Irma
Page 32: Pemasangan Implan Irma

Mencabut Trokar

Page 33: Pemasangan Implan Irma

Menutup Luka Insisi

Page 34: Pemasangan Implan Irma

Posisi Subdermal

Page 35: Pemasangan Implan Irma

Konseling Pascainsersi • Merawat luka• Gejala yang harus diwaspadai• Efek Samping• Kunjungan Ulang• Masa Kerja Implan-2• Pencabutan/Pasang Ulang

Page 36: Pemasangan Implan Irma

Jadwal Kunjungan Kembali ke Klinik1.      Amenorea yang disertai nyeri perut bagian

bawah2.      Perdarahan yang banyak dara kemaluan3.      Rasa nyeri pada lengan4.      Luka bekas insisi mengeluarkan darah atau

nanah5.      Ekspulsi dari batang impalant6.      Sakit kepala yang hebat atau penglihatan

menjadi kabur7.      Nyeri dada hebat8.      Dugaan adanya kehamilan

Page 37: Pemasangan Implan Irma
Page 38: Pemasangan Implan Irma

Pencabutan Implan

Page 39: Pemasangan Implan Irma

Menyiapkan PeralatanLangkah 15 • Siapkan peralatan

untuk mencabut Implan-2:

• skalpel• klem mosquito dan

pean lurus

Page 40: Pemasangan Implan Irma

Anestesi LokalLangkah 16 • Aseptik-Antiseptik• Lakukan anestesi

lokal di tempat insisi dan di seperempat ujung bawah kapsul (depositkan di bawah kapsul).

Page 41: Pemasangan Implan Irma

Insisi KulitLangkah 17 • Lakukan insisi kulit.

Page 42: Pemasangan Implan Irma

Membebaskan KapsulLangkah18 • Dorong ujung

kranial kapsul ke arah luka insisi hingga ujung kaudal mencuat keluar dan dapat dijepit dengan klem mosquito dan bersihkan jaringan ikat yang melingkupi ujung kapsul

Page 43: Pemasangan Implan Irma

Menjepit Ujung KapsulLangkah 19 • Jepit ujung kapsul

yang sudah terbebas dari jaringan ikat (dengan pean lurus) sambil mengendurkan jepitan klem mosquito pada ujung kapsul

Page 44: Pemasangan Implan Irma

TERIMAKASIH