PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1...

55
PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA 2011 – 2012 SURABAYA 2011

Transcript of PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1...

Page 1: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

PEDOMAN PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS AIRLANGGA

2011 – 2012

SURABAYA 2011

Page 2: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA 2011 – 2012 Hak Cipta dilindungi oleh undang-undang All right reserved Diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Editor : Tim Penyusun Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Foto Cover : Makhfud (pelukis Surabaya) Desain Cover : Bramantio

Page 3: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

ii

KATA PENGANTAR

Buku ini secara umum memuat segala aturan akademik yang harus digunakan dan dipatuhi oleh segenap elemen akademik di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Secara spesifik buku ini memuat tentang profil singkat Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga, pedoman pelaksanaan kegiatan akademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program studi Diploma III (D3), dan satu program Magister (S2). Di dalam buku ini disertakan juga spesifikasi-spesifikasi setiap program studi yang secara ringkas menjelaskan tentang visi-misi, dan tujuan pendidikan, serta perangkat pendukungnya demi tercapainya kompetensi lulusan yang perlu diketahui oleh semua pihak.

Berbeda dengan buku serupa tahun akademik 2010/2011, Buku Pedoman Pendidikan tahun akademik 2011/2012 ini lebih ringkas karena revisi yang dilakukan cukup besar. Pertama, beberapa elemen dalam spesifikasi program studi dihilangkan karena versi yang lebih lengkap dan rinci akan diterbitkan oleh program studi yang disesuaikan dengan kebutuhan para mahaiswa masing-masing program studi. Kedua, yang lebih signifikan, dalam Pedoman ini disampaikan Kurikulum Baru setiap program studi sebagai hasil program Redesain Kurikulum yang direncanakan sejak 2009, kemudian mendapat SK Rektor Unair tahun 2010 beserta kode mata ajar.

Oleh karena itu, kehadiran Pedoman ini diharapkan lebih memantapkan penyelenggaraan proses akademik di Fakultas Ilmu Budaya dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar sehingga kualitas lulusan juga dapat meningkat. Sehubungan dengan itu, kita bersama berkewajiban untuk melaksanakan, menaati, dan memantau pelaksanaan ketentuan yang tercantum dalam buku ini agar segala masalah yang muncul dapat disampaikan dan dibahas bersama pimpinan Fakultas untuk memperoleh pemecahannya.

Disadari bahwa kualitas isi buku ini masih perlu terus ditingkatkan sesuai dengan tuntutan kualitas perkembangan suasana akademik yang dinamis. Untuk itu diharapkan ada sumbangan pikiran dan saran-saran yang bersifat konstruktif, terutama dari para pakar serta dosen penanggung jawab mata ajar.

Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tim Penyusun Buku Pedoman Pendidikan Tahun Akademik 2011/2012 yang telah bekerja keras merevisi dan menyusun buku ini di tengah-tengah banyak tugas lain. Terima kasih pula kami sampaikan kepada semua Program Studi, Bagian Akademik, para dosen, dan semua pihak yang berperan serta baik langsung maupun tak langsung sehingga revisi buku pedoman ini dapat diselesaikan. Terima kasih kami sampaikan pula kepada Saudara Makhfud (pelukis Surabaya) yang telah bersedia beberapa lukisannya dijadikan cover buku ini. Semoga buku ini dapat memberi informasi yang memadai bagi kita semua, khususnya Civitas Akademika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga.

Dekan, Ttd. Aribowo, Drs., M.S. NIP 19580801 198502 1 002

Page 4: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

1

BAB I PROFIL FAKULTAS

1.1 Sejarah

Universitas Airlangga yang berdiri pada tahun 1954 semula memiliki lima fakultas, termasuk Fakultas Sastra yang berkedudukan di Denpasar Bali. Akan tetapi pada tahun 1962, fakultas tersebut memisahkan diri dari Universitas Airlangga Surabaya. Sementara itu tekad untuk memiliki Fakultas Sastra di lingkungan Universitas Airlangga masih tertanam kuat di kalangan sebagian akademisi. Dr. Ma’rifin Husin, dr., M.A., yang ketika itu menjabat Pembantu Rektor IV Universitas Airlangga, meminta Maartni Biran, Dra. untuk merintis jalan mewujudkan tekad tersebut. Sebagai embrionya, didirikan Laboratorium Bahasa pada tahun 1975 yang mempunyai tugas utama mengelola pengajaran Bahasa Inggris untuk mahasiswa Universitas Airlangga. Langkah selanjutnya antara lain adalah melengkapi piranti keras (hardware), dan piranti lunak (software), serta Laboratorium Bahasa.

Seluruh upaya untuk mendirikan Fakultas Sastra sesungguhnya bertolak dari pemikiran dasar bahwa kebudayaan nasional merupakan khasanah intelektual yang perlu dilestarikan dan dikembangkan agar jati diri bangsa terjaga. Disamping itu, ilmu-ilmu budaya merupakan bidang yang terkait erat dengan transformasi dan aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Fakultas Sastra diharapkan menjadi salah satu pusat pengembangan kebudayaan nasional di Indonesia. Rencana pendirian Fakultas Sastra untuk pertama kalinya masuk dalam Rencana Induk Pengembangan (RIP) tahun 1980-1990. Rencana ini diikuti pula dengan langkah-langkah kongkret, antara lain:

Perekrutan staf dosen Bahasa dan Sastra Inggris dari berbagai perguruan tinggi di luar Universitas Airlangga sejak tahun 1981. Sambil menunggu berdirinya Fakultas Sastra, para staf dosen tersebut ditempatkan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Pembentukan Panitia Penjajakan Pendirian Fakultas Sastra, dengan hasil pengusulan pembukaan dua program studi kepada Dirjen Dikti yaitu Sastra Inggris dan Sastra Indonesia di lingkungan FISIP.

Pada 13 November 1989 Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia dan Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris secara resmi berdiri.

Pembukaan Program Studi Ilmu Sejarah, yang kemudian secara resmi berdiri pada 13 Maret 1998. Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa serta kerja keras seluruh sivitas akademika pada ketiga

program studi yang telah terbentuk dan dalam arahan Dra. Siti Parwati Sumarto Danusugondho, M.Ed., selaku Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra pada saat itu, dan di bawah kepanitian terakhir Pendirian Fakultas Sastra yang diketuai Sudijah Soeratno, Dra., M.A., akhirnya Fakultas Sastra berdiri pada tahun 1998 tepatnya pada tanggal 2 Desember 1998 berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud nomor: 290/O/1998.

Untuk memenuhi kebutuhan profesi tingkat madya di sektor industri jasa, administrasi publik, bidang pendidikan serta pengajaran bahasa Inggris, Fakultas Sastra membuka Program Studi Bahasa Inggris Diploma III (D3) pada tahun akademik 2000/2001 berdasarkan SK Dikti nomor 3105/D/T/2001 tanggal 26 September 2001 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Bahasa Inggris Jenjang Program Diploma-III pada Universitas Airlangga. Selanjutnya, keinginan Fakultas Sastra untuk terus mengembangkan diri menjadi sebuah fakultas yang besar, mandiri, dan berkembang telah mendasari pembentukan Panitia Pendirian Program Studi Sastra Jepang pada tahun 2000. Pada tahun 2006 Fakultas Sastra Universitas Airlangga mendapat izin untuk membuka Program Studi S1 Sastra Jepang. Sehubungan dengan perkembangan kajian ilmu Sastra dan ilmu Sejarah yang mengarah pada kajian-kajian budaya disertai dengan banyaknya mahasiswa mengambil tema dalam skripsi bertemakan Studi Budaya (Cultural Studies) serta core keilmuan Sastra dan Sejarah yang lebih tepat sebagai kajian Sastra dan Budaya, Fakultas Sastra berubah nama menjadi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) (Faculty of Humanities) Universitas Airlangga BHMN dengan SK Rektor No. 3292/J03/OT/2008 tanggal 10 April 2008. Perubahan nama fakultas tersebut disesuaikan dengan keinginan untuk mempermudah, memperluas, dan

Page 5: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

2

mengembangkan kajian keilmuan yang bersifat multidisipliner dalam ranah kajian ilmu-ilmu budaya (humanities). Perubahan nama juga telah disesuaikan dengan arah pengembangan Universitas Airlangga BHMN yang berupa pengembangan dua menara unggulan bidang ilmu yaitu menara health sciences dan sosial-humanities sciences. Pada tahun 2010 sesuai SK Rektor Universitas Airlangga nomor: 08/H3/KR/2010, tanggal 4 Januari 2010, Program Magister Kajian Sastra dan Budaya Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga didirikan. Program studi ini akan meletakkan kajian kesusastraan dalam konteks kebudayaan yang tumbuh subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang sudah dilembagakan, terutama dalam sastra, sosiologi, dan sejarah; juga dalam linguistik, semiotik, antropologi, dan psikoanalisis. Bagian dari hasilnya, dan bagian dari pergolakan politik dan intelektual tahun 1960-an (yang ditandai dengan perkembangan yang cepat dan meluasnya strukturalisme, semiotik, marxisme, dan feminisme), kajian budaya memasuki periode perkembangan teoretis yang intensif. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana kebudayaan (produksi sosial makna dan kesadaran) dapat dijelaskan dalam dirinya sendiri dan dalam hubungannya dengan ekonomi (produksi) dan politik (relasi sosial).

Nama-nama Dekan sejak 1999: 1. Prof. Wahjoedi, S.H.,C.N., masa jabatan 1999-2003 2. Drs. Heru Supriyadi, masa jabatan 2003 - 2007 3. Drs. Aribowo, M.S., masa jabatan 2007-2010, 2010-2015

1.2 Visi dan Misi Visi: Fakultas IlmuBudaya menjadi fakultas yang mandiri, inovatif, terkemuka di tingkat nasional

maupun internasional, pelopor pengembangan ilmu humaniora dan seni berdasarkan moral agama.

Misi: 1. Menyelenggarakan pendidikan akademik dan vokasional yang berbasis teknologi pembelajaran modern;

2. Menyelenggarakan penelitian dasar, terapan, dan penelitian kebijakan yang inovatif untuk menunjang pengembangan pendidikan dan pengabdian pada masyarakat;

3. Mendarmabaktikan keahlian dalam bidang ilmu humaniora dan seni kepada masyarakat; 4. Mengupayakan kemandirian dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui

pengembangan kelembagaan manajemen modern yang berorientasi pada mutu dan kemampuan bersaing secara nasionalataupun internasional.

1.3 Tujuan Pendidikan

Tujuan pendidikan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga adalah menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu mengembangkan ilmu humaniora dan seni serta dapat bersaing di pasar nasional ataupun internasional berdasarkan moral agama. Secara khusus, tujuan pendidikan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga adalah menghasilkan lulusan yang:

a. berjiwa Pancasila dan memiliki integritas kepribadian nasional yang tinggi, b. menguasai dasar keilmuan dan pengetahuan serta metodologi sehingga mampu menemukan,

memahami, menjelaskan dan merumuskan cara penyelesaian masalah melalui kegiatan perencanaan, implementasi dan evaluasi,

c. menghasilkan penelitian inovatif yang mendorong pengembangan ilmu humaniora dan seni, d. mampu menerapkan dan mengelola pengetahuan dan teknologi di bidangnya, e. mampu mengembangkan seni dan budaya dalam kegiatan pelayanan dan pengabdian kepada

masyarakat, f. mampu mewujudkan kemandirian departemen dan program studi yang adaptif, kreatif, dan

proaktif terhadap tuntutan perkembangan lingkungan strategis.

Page 6: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

3

1.4 Pimpinan Fakultas, Departemen, dan Program Studi Fakultas Ilmu Budaya dipimpin oleh seorang Dekan yang dibantu oleh 3 (tiga) orang Wakil Dekan

(WD), yaitu Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (WD I), Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Sumber Daya (WD II), dan Wakil Dekan Bidang IT dan Kerjasama (WD III). Fakultas Ilmu Budaya mempunyai empat ketua departemen dan satu ketua program studi yang dibantu oleh masing-masing seorang sekretaris dan kepala laboratorium (Kalab). Pimpinan fakultas, departemen, dan program studi dapat dilihat pada bagian berikut ini.

FAKULTAS Dekan : Drs. Aribowo, M.S. Wakil Dekan I : Puji Karyanto, S.S., M.Hum. Wakil Dekan II : Diah Ariani Arimbi, S.S., M.A., Ph.D. Wakil Dekan III : Dra. Nur Wulan, M.A., Ph.D. DEPARTEMEN DAN PROGRAM STUDI 1. Program Studi Bahasa Inggris (D3) Ketua : Noerhayati Ika Putri, S.S., M.A. Sekretaris : David Segoh, S.S, M.Ed. Koord. Minat Komunikasi : Hariawan Adji, Drs., S.S., S.T., M.Kes., M.Th. Bisnis Koord. Minat Pengajaran : Salimah, S.S., M.Ed. 2. Departemen Sastra Inggris (S1) Ketua : Dra.Lilla Musyahda, M.Pd. Sekretaris : Erlita Rusnaningtyas, S.S., M.A. Koord. Minat Linguistik : Yulia Indarti, S.S., M.A. Koord. Minat Sastra dan : Christinawati, Dra., M.Si. Kajian Budaya Koord. Skills : Dewi Meyrasyawati, S.S., M.A.

3. Departemen Sastra Indonesia (S1) Ketua : Dra. Dwi Handayani, M.Hum. Sekretaris : Dra. Sri Ratnawati, M.Si. Koord. Minat Linguistik : Drs. Eddy Sugiri, M.Hum. Koord. Minat Sastra : Dr. I.B. Putera Manuaba, Drs., M.Hum. Koord. Minat Filologi : Dr. Trisna Kumala Satya Dewi, Dra., M.Hum.

4. Departemen Ilmu Sejarah (S1) Ketua : La Ode Rabani, S.S., M.Hum. Sekretaris : Samidi, S.S., M.A. Koordinator Minat Ilmu : Sintha Devi Ika Santhi Rahayu, S.S., M.A. Sejarah

5. Departemen Sastra Jepang (S1) Ketua : Syahrur Marta D.S., S.S., M.A. Sekretaris : Eli Rostinah, S.S. Koord. Minat Budaya : Putri Elsy, S.S., M.Si. dan Masyarakat Koord. Minat Bahasa : Syahrur Marta D.S., S.S., M.A. dan Keterampilan

Page 7: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

4

6. Program Studi Magister Kajian Sastra dan Budaya (S2) Ketua Program Studi : Diah Ariani Arimbi, Ph.D. Sekretaris Program Studi : Maimunah, M.A.

1.5 Program Pendidikan Sampai dengan Tahun Akademik 2011/2012 Fakultas Ilmu Budaya menyelenggarakan program pendidikan D3 (Diploma Tiga), S1 (Strata Satu), S2 (Magister).

1. Program D3 Bahasa Inggris, dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri.

2. Program S1 Sastra Indonesia, dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN dan jalur mandiri;

3. Program S1 Sastra Inggris, dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN dan jalur mandiri;

4. Program S1 Ilmu Sejarah, dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN dan jalur mandiri;

5. Program S1 Sastra Jepang, dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN dan jalur mandiri;

6. Program Magister Kajian Sastra dan Budaya (S2), dengan sistem penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri.

Page 8: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

5

BAB II PELAKSANAAN PENDIDIKAN

2.1 Pengertian Semester

Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 14 hingga 18 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya, berikut kegiatan iringannya termasuk kegiatan ujian tengah semester dan ujian akhir semester dalam suatu jenjang/program pendidikan tertentu. Penyelenggaraan pendidikan dalam satu semester terdiri dari kegiatan-kegiatan perkuliahan, seminar, praktikum, dan praktik kerja lapangan dalam bentuk tatap muka, serta kegiatan akademik terstruktur dan mandiri.

Dalam setiap semester ditawarkan sejumlah mata ajar dan setiap mata ajar mempunyai bobot yang dinyatakan dalam satuan kredit semester (sks), sesuai dengan yang ditetapkan dalam kurikulum program studi masing-masing. 2.2 Sistem Kredit

Sistem Kredit adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan yang terkait dengan beban studi mahasiswa, beban dosen, dan beban penyelenggaraan program lembaga pendidikan dinyatakan dalam satuan kredit. Sistem Kredit Semester (SKS) adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester (sks) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar, dan beban penyelenggaraan program. 2.2.1 Tujuan Sistem Kredit (1) Tujuan umum penerapan sistem kredit di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga adalah

untuk lebih memenuhi tututan pembangunan karena dalam penyelenggaraannya dimungkinkan penyajian program pendidikan dan acara belajar yang lebih bervariasi dan fleksibel, sehingga memberi kemungkinan yang lebih luas kepada mahasiswa untuk memilih program menuju suatu macam jenjang akademik atau profesi/keahlian tertentu yang dituntut oleh pembangunan, melalui perencanaan acara-acara belajarnya dari semester ke semester.

(2) Tujuan khusus penerapan Sistem Kredit Semester adalah untuk: a. memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan giat belajar, yang dapat

menyelesaikan studi dalam waktu yang relatif singkat, sesuai dengan kemampuan dan rencananya;

b. memberikan kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengambil mata ajar yang sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya;

c. membuka kemungkinan dilaksanakannya sistem pendidikan dengan masukan (input) dan keluaran (output) yang lebih majemuk;

d. mempermudah penyesuaian kurikulum dari waktu ke waktu, sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi maupun perubahan kebutuhan masyarakat yang sangat cepat dewasa ini;

e. memberi kemungkinan agar sistem evaluasi studi kemajuan belajar mahasiswa dapat diselenggarakan dengan tata cara yang lebih cermat dan lebih objektif; dan

f. memungkinkan pengalihan (transfer) kredit antar fakultas/program studi di lingkungan Universitas Airlangga.

2.2.2 Karakteristik Sistem Kredit

Karakteristik dari Sistem Kredit adalah sebagai berikut: (1) Besarnya beban studi mahasiswa dalam suatu mata ajar dinyatakan dalam suatu satuan nilai

yang disebut dengan satuan kredit semester; (2) Satuan Kredit Semester (sks) adalah satuan penghargaan terhadap pengalaman belajar yang

diperoleh selama 1 (satu) semester melalui kegiatan terjadwal per minggu, sebanyak 1 (satu) jam perkuliahan/tutorial, atau 2 (dua) jam praktikum, atau 4 (empat) jam kerja lapangan, yang masing-masing diiringi dengan sekitar 1-2 jam kegiatan terstruktur tidak terjadwal dan sekitar 1-2 jam kegiatan mandiri. Satu jam tatap muka setara dengan 50 menit;

(3) Besarnya nilai kredit untuk masing-masing mata ajar ditentukan atas dasar besarnya upaya yang menurut perkiraan diperlukan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang berkaitan dengan mata ajar itu, dan dinyatakan dalam program perkuliahan, praktikum, kerja lapangan maupun tugas-tugas lain; dan

Page 9: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

6

(4) Besarnya nilai kredit untuk masing-masing mata ajar tidak harus sama. 2.2.3 Nilai dan Beban Satuan Kredit Semester

Penentuan nilai dan beban satuan kredit semester 1 (satu) sks adalah sebagai berikut: (1) Nilai 1 (satu) sks perkuliahan untuk mahasiswa ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan per

minggu selama 1 (satu) semester, yaitu: a. 1 (satu) jam acara tatap muka terjadwal dengan dosen, misalnya dalam bentuk kuliah; b. 1 (satu) jam kegiatan akademik terstruktur tak terjadwal tetapi direncanakan dosen, misalnya

membuat pekerjaan rumah, mengerjakan soal, dan tugas-tugas lain di luar kelas; c. 1 (satu) jam kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa

secara mandiri untuk mendalami, mempersiapkan atau tujuan lain dari akademik, misalnya membaca buku referensi.

(2) Nilai 1 (satu) sks perkuliahan untuk dosen ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan per minggu selama 1 (satu) semester, yaitu: a. 1 (satu) jam acara tatap muka terjadwal dengan mahasiswa; b. 1 (satu) jam acara perencanaan dan evaluasi atas kegiatan akademik terstruktur; c. 1 (satu) jam acara pengembangan materi kuliah lewat bacaan dan tulisan.

(3) Kegiatan pembelajaran berupa seminar yang mewajibkan mahasiswa membuat dan menyajikan makalah, 1 (satu) sks setara dengan kegiatan akademik terstruktur tidak terjadwal sebanyak 42 jam dalam 1 (satu) semester;

(4) Kegiatan pembelajaran berupa diskusi kelompok, 1 (satu) sks sama dengan beban tugas kegiatan sebanyak 2 (dua) jam per minggu dalam 1 (satu) semester;

(5) Kegiatan pembelajaran berupa kerja lapangan/magang/kerja praktik dan yang sejenisnya, 1 (satu) sks sama dengan beban tugas lapangan sebanyak 4 (empat) jam per minggu, atau setara dengan 80-90 jam akumulatif dalam 1 (satu) semester;

(6) Kegiatan pembelajaran berupa penelitian dan atau penulisan skripsi/tugas akhir, 1 (satu) sks sama dengan 3-4 (tiga sampai empat) jam sehari dalam satu bulan yang dihitung 25 hari kerja;

(7) Kegiatan pembelajaran berupa praktikum, 1 (satu) sks sama dengan 2 (dua) jam per minggu dalam 1 (satu) semester.

2.3 Perpindahan Mahasiswa, Transfer Kredit, dan Prosedur Perpindahan mahasiswa dari luar Universitas Airlangga, dari prodi sejenis di lingkungan Unair, dan prodi-prodi di lingkungan FIB sendiri berkaitan erat dengan transfer kredit dan prosedur perpindahan.

2.3.1 Perpindahan Mahasiswa Perpindahan mahasiswa dimungkinkan dari luar Universitas Airlangga, dari prodi sejenis di lingkungan Unair, dan prodi-prodi di lingkungan FIB sendiri. 2.3.1.1 Pindahan dari Luar Universitas Airlangga (1) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga dapat mempertimbangkan penerimaan mahasiswa

pindahan dari universitas/institut lain sesuai dengan peraturan yang berlaku; (2) Syarat-syarat penerimaan mahasiswa pindahan meliputi:

a. Berasal dari program studi PTN, bukan lembaga pendidikan tinggi kedinasan, keguruan, dan keagamaan;

b. Program studi dari PTN sebagaimana dimaksud butir a mempunyai akreditasi sama atau lebih tinggi;

c. Mahasiswa pindahan program sarjana harus telah mengikuti pendidikan di perguruan tinggi asal sekurang-kurangnya 4 (empat) semester secara terus menerus dan telah mengumpulkan sekurang-kurangnya 48 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 2,50;

d. Mahasiswa pindahan program diploma harus telah mengikuti pendidikan di perguruan tinggi asal sekurang-kurangnya 2 (dua) semester secara terus menerus dan telah mengumpulkan sekurang-kurangnya 24 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 2,50;

e. Program studi yang ditempuh di perguruan tinggi asal harus sesuai dengan program studi di

Page 10: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

7

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga; f. Tidak pernah melakukan pelanggaran tata tertib/peraturan di perguruan tinggi asal yang

dibuktikan dengan surat keterangan yang sah; g. Bersedia menaati peraturan di Universitas Airlangga; h. Mengikuti orang tua/wali/suami/isteri yang pindah ke Surabaya yang dibuktikan dengan surat

keterangan dari pejabat yang berwenang; i. Daya tampung di fakultas/program studi yang dituju masih memungkinkan; dan j. Memenuhi syarat-syarat khusus dari fakultas/program studi yang dituju.

(3) Pengalihan kredit mahasiswa pindahan didasarkan atas pengakuan kredit (credentials) yang telah dimiliki mahasiswa oleh program studi yang dituju dan dilaksanakan dengan Pedoman Prosedur tersendiri;

(4) Waktu studi yang telah ditempuh pada perguruan tinggi asal disertakan dalam perhitungan batas waktu studi yang diperkenankan.

2.3.1.2 Pindahan dari Dalam Lingkungan Universitas Airlangga (1) Mahasiswa pindah program studi tingkat sarjana yang sejenis dan serumpun di lingkungan

Universitas Airlangga dapat dilakukan dengan : a. mengajukan surat permohonan kepada dekan fakultas asal berdasarkan usulan ketua

program studi, kemudian dekan fakultas asal mengusulkan kepada rektor; b. pindah program studi tingkat sarjana yang sejenis dan serumpun di lingkungan Universitas

Airlangga dapat dilakukan dengan persetujuan Rektor atas usulan Dekan Fakultas tujuan berdasarkan usulan ketua program studi tujuan.

(2) Perpindahan mahasiswa dari program sarjana ke program diploma pada program studi yang sejenis dan serumpun di lingkungan Universitas Airlangga dapat dilakukan dengan : a. mengajukan surat permohonan kepada dekan fakultas asal berdasarkan usulan ketua

program studi, kemudian dekan fakultas asal mengusulkan kepada rektor; b. pindah program studi tingkat sarjana yang sejenis dan serumpun ke program diploma di

lingkungan Universitas Airlangga dapat dilakukan dengan persetujuan Rektor atas usulan Dekan Fakultas tujuan berdasarkan usulan ketua program diploma tujuan.

(3) Pindah program studi hanya dapat dilakukan 1 (satu) kali dan tidak diperbolehkan untuk kembali ke program studi semula atau ke program studi lainnya termasuk pindah ke program diploma;

(4) Waktu studi yang ditempuh pada program studi asal disertakan dalam perhitungan batas masa studi;

(5) Memenuhi prosedur pindah yang ditentukan oleh universitas sebagai berikut: a. Mahasiswa yang bermaksud pindah program studi dalam lingkungan Universitas Airlangga

harus terlebih dahulu minta izin secara tertulis kepada dekan fakultasnya; b. Mahasiswa yang bermaksud pindah program studi dalam lingkungan Universitas Airlangga

harus terlebih dahulu minta izin secara tertulis kepada dekan fakultasnya; c. Apabila kemudian lulus dalam ujian masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dan diterima di

fakultas/program studi yang diminati, yang bersangkutan harus mengajukan surat pemberitahuan kepada Rektor dengan tembusan ke dekan fakultas yang menyatakan mengundurkan diri dari fakultas/program studi yang lama karena telah diterima di fakultas/program studi yang baru;

d. Memenuhi syarat-syarat khusus dari fakultas/program studi yang dituju. 2.3.2 Transfer Kredit oleh Mahasiswa Pindahan Transfer kredit oleh mahasiswa pindah yang masuk ke Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga dimungkinkan dengan syarat sebagai berikut:

(1) untuk program pendidikan sarjana jumlah kredit yang boleh ditransfer sebanyak-banyaknya 110 sks;

(2) mata ajar yang kreditnya ditransfer tersebut mempunyai besar sks dan berisi subtansi yang sama atau dapat dikatakan sama dengan mata ajar yang ada dalam Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga;

(3) nilai mata ajar yang diakui minimal B (SK. Rektor Nomor: 6543/J03/PP/2008 tanggal 5 Agustus 2008);

Page 11: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

8

(4) Dekan memberikan surat persetujuan tentang transfer yang berisikan daftar mata ajar beserta jumlah kredit dan nilainya yang diakui setelah disetujui ketua program studi yang dituju.

2.3.3 Prosedur Perpindahan Mahasiswa Program Studi di Lingkungan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Airlangga Prosedur perpindahan mahasiswa ke program Studi di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Airlangga adalah sebagai berikut: (1) Mengajukan permohonan tertulis kepada Rektor; (2) Permohonan sebagaimana tersebut pada butir (1) di atas dilampiri dengan:

a. surat persetujuan pindah studi/alih program studi oleh ketua program studi asal dan tujuan;

b. surat persetujuan pindah studi/alih program studi oleh orang tua; c. data nilai dengan IPK yang diperoleh dari program studi asal.

2.4 Perencanaan Studi

Setelah mahasiswa melakukan pendaftaran ulang di Kantor Pusat Administrasi Universitas Airlangga dan memiliki KTM yang berlaku pada semester berlangsung, maka:

(1) mahasiswa melakukan registrasi di Sub-bagian Pendidikan Fakultas Ilmu Budaya dengan membawa kelengkapan yang disyaratkan;

(2) mahasiswa di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Akademik menyusun rencana studinya dengan beban studi sesuai dengan Indeks Prestasi Semester (IPS) terakhir, kecuali mahasiswa baru yang beban studinya sudah dalam satu paket;

(3) mahasiswa harus mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) rangkap tiga, masing-masing untuk Sub-bagian Pendidikan, Dosen Pembimbing Akademik dan Arsip mahasiswa bersangkutan dan melakukan pengisian KRS secara online;

(4) mahasiswa yang tidak menyerahkan KRS pada waktu yang telah ditetapkan tidak diperkenankan mengikuti kegiatan kurikuler atau tidak terdaftar dalam kegiatan perkuliahan pada semester berlangsung;

(5) mahasiswa harus mengisi KRS sesuai dengan mata ajar yang akan diikuti dan menuliskan dengan teliti agar tidak terdapat kesalahan (misalnya kode mata ajar, nama mata ajar, dan lain-lain);

(6) mahasiswa harus memastikan mata ajar yang benar-benar dapat terambil dan memastikan tidak bersamaan dengan mata ajar lainnya yang diambil; dan

(7) mahasiswa hanya dapat melakukan pembatalan mata ajar dan tidak ada penggantian mata ajar.

2.5 Cuti Akademik, Putus Kuliah, dan Kelanjutan Pendidikan Cuti akademik, putus kuliah, dan kelanjutan pendidikan berkaitan dengan kegiatan mahasiswa dalam proses belajar-mengajar di perguruan tinggi. 2.5.1 Cuti Akademik

(1) Cuti akademik adalah status mahasiswa yang secara sah diizinkan oleh Rektor untuk tidak mengikuti kegiatan akademik selama 1 (satu) semester;

(2) Selama menempuh pendidikan, mahasiswa diperkenankan mengambil cuti akademik maksimum 2 (dua) semester tetapi tidak berturut-turut;

(3) Dalam hal-hal/alasan tertentu, Rektor dapat memberikan izin cuti akademik selama 2 (dua) semester berturut-turut;

(4) Cuti akademik hanya diberikan kepada mahasiswa yang telah menempuh pendidikan selama 2 (dua) semester berturut-turut untuk D-3, 4 (empat) semester berturut-turut untuk S-1, dan 2 (dua) semester berturut-turut untuk S-2;

(5) Selama cuti akademik mahasiswa harus dalam status terdaftar; (6) Masa cuti akademik tidak diperhitungkan dalam evaluasi masa studi.

Page 12: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

9

2.5.2 Tidak Kuliah Karena Sanksi Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti kuliah karena sanksi akademik apabila akan mendaftar

kembali harus mengajukan permohonan kepada Rektor. Batas waktu penyelesaian studi tidak berubah dan tetap dipertimbangkan sejak yang bersangkutan terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya. 2.5.3 Putus Kuliah

Mahasiswa yang tidak mengikuti kuliah selama 2 (dua) semester berturut-turut tanpa pemberitahuan ke Sub-bagian Pendidikan Fakultas dinyatakan putus kuliah secara otomatis. 2.5.4 Kelalaian Administrasi dalam Melanjutkan Pendidikan

Mahasiswa yang tidak melunasi SOP untuk 1 (satu) semester atau lebih tidak dapat menyusun rencana studi. 2.6 Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa

Evaluasi keberhasilan mahasiswa dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang keberhasilan mahasiswa dalam mencapai tujuan belajar sebagaimana dirumuskan dalam kurikulum melalui mekanisme evaluasi berupa penyelenggaraan ujian, pemberian tugas, kuis, penulisan laporan, dan berbagai jenis evaluasi lainnya. 2.6.1 Sistem Ujian

Tujuan penyelenggaraan ujian ialah: (1) menilai apakah mahasiswa telah memahami atau menguasai bahan yang disampaikan dalam

perkuliahan; (2) mengelompokkan mahasiswa ke dalam beberapa kategori berdasarkan kemampuannya

dengan kriteria yang sudah ditentukan oleh Universitas dengan nilai huruf, yaitu A, AB, B, BC, C, D, dan E.

Ujian dapat dilaksanakan dalam berbagai macam cara, seperti ujian tertulis dalam bentuk

karangan atau tes objektif, ujian lisan, ujian dalam bentuk seminar/skripsi, ujian dalam bentuk pemberian tugas dan praktikum. 2.6.2 Jenis Ujian Jenis ujian selama perkuliahan meliputi ujian mata ajar, ujian tugas akhir (D3), ujian skripsi (S1), dan ujian tesis (S2). 2.6.2.1 Ujian Mata ajar

Ujian mata ajar adalah pengukuran hasil proses pembelajaran selama 1 (satu) semester yang dilakukan secara tertulis dan terjadwal sesuai dengan Kalender Akademik Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. 2.6.2.2 Ujian Laporan/Tugas Akhir

Ujian Laporan/Tugas Akhir merupakan ujian pada akhir studi mahasiswa yang telah menyelesaikan ujian-ujian mata ajar tertulis dan telah memenuhi ketentuan serta persyaratan Program Studi Bahasa Inggris D3 Fakultas Ilmu Budaya Unair. Ujian Laporan Akhir dilaksanakan secara lisan oleh suatu tim penguji terhadap mahasiwa. Ujian diselenggarakan setelah mahasiswa mendapatkan izin Ketua Program Studi D3 Bahasa Inggris. 2.6.2.3 Ujian Skripsi

Skripsi adalah tugas akhir yang memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk membuat karya ilmiah tertulis, dengan menerapkan sikap, cara berpikir, dan metode ilmiah dalam memecahkan masalah keilmuan melalui penelitian, serta mampu menyajikan dan mempertahankan hasilnya secara tertulis dan secara lisan dalam rangka menyelesaikan beban studi untuk memperoleh gelar sarjana.

Page 13: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

10

Ujian skripsi secara lisan diberikan oleh suatu tim penguji terhadap mahasiswa tentang abstrak, isi, metode penelitian, dan teknik penulisan skripsi serta bidang keilmuan lain yang terkait dengan isi skripsi. Ujian diselenggarakan setelah mendapat persetujuan ketua program studi. Pelaksanaan ujian diatur dengan memperhatikan Panduan Penulisan Skripsi, Tugas Akhir, dan Artikel Ilmiah. 2.6.2.4 Ujian Tesis

Tesis adalah tugas akhir yang diberikan kepada mahasiswa S2 untuk membuat karya ilmiah tertulis, dengan menerapkan sikap, cara berpikir, dan metode ilmiah dalam memecahkan masalah keilmuan melalui penelitian, serta mampu menyajikan dan mempertahankan hasilnya secara tertulis dan secara lisan dalam rangka menyelesaikan beban studi untuk memperoleh gelar magister.

Ujian tesis secara lisan diberikan oleh suatu tim penguji terhadap mahasiswa S2 tentang abstrak, isi, metode penelitian, dan teknik penulisan tesis serta bidang keilmuan lain yang terkait dengan isi tesis. Ujian diselenggarakan setelah mendapat persetujuan ketua program studi. Pelaksanaan ujian diatur dengan memperhatikan Panduan Penulisan Tesis. 2.6.3 Persyaratan Ujian

Persyaratan ujian mencakup ujian mata ajar, ujian tugas akhir, skripsi dan tesis. Adapun persyaratan masing-masing ujian adalah sebagai berikut.

2.6.3.1 Ujian Mata ajar

Mahasiswa diperbolehkan mengikuti ujian mata ajar setelah mengikuti sekurang-kurangnya

75 kehadiran dalam perkuliahan. Dekan dapat mengijinkan mahasiswa yang tidak diperbolehkan mengikuti ujian untuk mengikuti ujian berdasarkan alasan sebagai berikut:

a. sakit, yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter; b. sedang melaksanakan kegiatan kurikuler di luar kampus, yang dibuktikan dengan surat

keterangan dari Dekan/Rektor; c. sedang melaksanakan kegiatan ekstra-kurikuler, yang dibuktikan dengan surat keterangan dari

Dekan/Rektor; d. mempunyai keperluan tertentu atas persetujuan Dekan/Rektor.

2.6.3.2 Ujian Tugas Akhir, Skripsi, dan Tesis (1) Ujian Tugas Akhir dapat diselenggarakan setelah mahasiswa menyelesaikan penulisan Tugas

Akhir sesuai dengan Pedoman Penulisan Skripsi dan Tugas Akhir dan memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

a. telah menyelesaikan mata ajar minimal 80 sks dengan IPK 2,0 tanpa nilai E; b. nilai D tidak lebih dari 10% dari jumlah mata ajar; c. telah mengambil minimal 3 mata ajar minat; d. menyerahkan naskah tugas akhir rangkap 2 (dua) ke Sub-bagian Pendidikan selambat-

lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari/tanggal ujian yang ditetapkan oleh program studi. (2) Ujian skripsi dapat diselenggarakan setelah mahasiswa menyelesaikan penulisan skripsi sesuai

dengan Panduan Penulisan Skripsi, Tugas Akhir, dan Artikel Ilmiah, dan memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

b. telah menyelesaikan mata ajar minimal 110 sks dengan IPK 2,0 tanpa nilai E; c. nilai D tidak lebih dari 10% dari jumlah mata ajar; d. khusus pada Program Studi Sastra Inggris, mahasiswa telah memperoleh nilai ELPT (English

Language Proficiency Test) minimal 550. Pada Program Studi Sastra Jepang, mahasiswa telah lulus Ujian Kemampuan Bahasa Jepang minimal setara dengan N 3 (tiga);

e. menyerahkan skripsi rangkap 4 (empat) ke Sub-bagian Pendidikan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari/tanggal ujian yang ditetapkan oleh program studi (Lihat lebih lanjut Panduan Penulisan Skripsi, Tugas Akhir, dan Artikel Ilmiah).

(3) Ujian tesis dapat diselenggarakan setelah mahasiswa menyelesaikan penulisan tesis sesuai dengan Panduan Penulisan Tesis.

Page 14: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

11

2.6.4 Sistem Penilaian Hasil Belajar Dalam sistem penilaian akan didapatkan keterangan tentang tingkat capaian studi mahasiswa.

Berdasarkan sistem penilaian ini akan diketahui mahasiswa-mahasiswa yang berprestasi sangat baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Nilai prestasi belajar mahasiswa atas suatu mata ajar pada akhir semester akan dinyatakan dalam simbol-simbol huruf-huruf, yaitu A (4), AB (3,5), B (3), BC (2,5), C (2), D (1), dan E (0). 2.6.4.1 Pelaksanaan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dalam Mata ajar Tertentu yang Telah

Ditempuh Pelaksanaan penilaian untuk mengetahui hasil belajar seorang mahasiswa dalam suatu mata

ajar tertentu yang ia tempuh dilakukan melalui cara sebagai berikut. (1) Dosen pengampu mata ajar menetapkan skor angka (yang tersebar antara nilai 0 sampai 100)

dengan maksud untuk menunjukkan penilaiannya atas hasil belajar mahasiswa dalam mata ajar yang ia ampu;

(2) Dosen membuat penilaian relatif atas hasil belajar mahasiswa yang telah dihitung menurut ketentuan sebagai berikut:

Nilai Huruf Rentang Nilai Skor

A 75 – 100 4

AB 70 – 74,9 3,5

B 65 – 69,9 3

BC 60 – 64,9 2,5

C 55 – 59,9 2

D 40 – 54,9 1

E 0 – 39,9 0

(3) Nilai akhir semester setiap mata ajar harus sudah diserahkan oleh dosen penanggung jawab

mata ajar ke Sub-bagian Pendidikan paling lambat dua minggu setelah ujian akhir semester dilaksanakan.

2.6.4.2 Indeks Prestasi

Sistem Kredit Semester mengenal dua jenis Indeks Prestasi yaitu Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). IPS merupakan ukuran keberhasilan mahasiswa dalam menempuh mata ajar pada satu semester, sedangkan IPK adalah ukuran keberhasilan mahasiswa yang dihitung mulai masa awal studi sampai semester terakhir yang telah diikuti.

Besarnya IPS dan IPK dapat dihitung sebagai berikut: IPS = Σ( Ks x N )

ΣKs

IPK = Σ( Kk x N ) ΣKk

dengan ketentuan: Ks = jumlah sks mata ajar yang diambil pada semester tersebut; Kk = jumlah sks mata ajar yang pernah diambil sejak awal sampai semester yang bersangkutan

tanpa nilai gagal (nilai huruf E) N = nilai bobot masing-masing mata ajar

Berdasarkan IPS yang diperoleh pada semester sebelumnya, beban belajar mahasiswa diperhitungkan untuk semester berikutnya.

Page 15: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

12

2.6.4.3 Perbaikan Indeks Prestasi Mahasiswa yang memperoleh nilai E wajib memperbaiki nilainya dengan mengikuti kuliah

ulangan pada tahun akademik atau semester berikutnya. Perbaikan indeks prestasi dapat dilakukan oleh mahasiswa dengan cara mengulang mata ajar yang memperoleh nilai relatif yang setinggi-tingginya C. Mahasiswa yang memprogram ulang mata ajar tetap diwajibkan mengikuti perkuliahan dan ujian-ujian mata ajar tersebut. 2.6.5 Evaluasi Hasil Studi

Evaluasi hasil studi mahasiswa dilakukan dengan cara sebagai berikut: (1) Evaluasi hasil studi semester dilakukan pada tiap akhir semester untuk mata ajar yang

diprogramkan oleh mahasiswa pada semester tersebut yang dinyatakan dengan Indeks Prestasi Semester (IPS);

(2) Evaluasi hasil studi Jenjang D3 dilaksanakan pada akhir tahun pertama dan akhir tahun ketiga yang diatur dengan pedoman prosedur;

(3) Evaluasi hasil studi Jenjang S1 dilaksanakan pada akhir tahun kedua dan akhir tahun keempat; (4) Hasil evalusi digunakan sebagai dasar untuk menentukan mahasiswa diperbolehkan melanjutkan

atau tidak melanjutkan studi; (5) Mahasiswa diperbolehkan melanjutkan studi apabila telah mengumpulkan minimal setengah dari

jumlah sks yang diprogramkan dalam kurikulum dengan IPK minimal = 2,00; (6) Jika mahasiswa telah mengumpulkan lebih dari jumlah minimal sks dengan IPK kurang dari 2,00,

maka evaluai studi ditentukan dengan menghitung nillai terbaik sebanyak sks minimal; (7) Jumlah sks minimum untuk masing-masing program studi tercantum dalam kurikulum masing-

masing program studi; (8) Jumlah sks yang harus dikumpulkan oleh seorang mahasiswa untuk Program Diploma III berkisar

antara 110-120 sks; (9) Jumlah sks yang harus dikumpulkan oleh seorang mahasiswa untuk menyelesaikan Program

Sarjana berkisar antara 144-160 sks; (10) Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan studinya apabila telah mengumpulkan sekurang-

kurangnya sks minimum tersebut dengan IPK minimal 2,00, tidak ada nilai E, mendapat nilai D sebanyak-banyaknya 10% dari total mata ajar, telah menyelesaikan skripsinya, dan telah mengikuti yudisium;

(11) Apabila IPK yang dicapai kurang dari yang disyaratkan, mahasiswa yang bersangkutan boleh memperbaiki nilai yang diperoleh, selama batas waktu studi yang diperbolehkan belum dilampaui;

(12) Untuk mata ajar yang diperbaiki nilainya, nilai tertinggi yang pernah dicapai digunakan dalam evaluasi.

Total sks yang Harus Diperoleh Mahasiswa:

a. Program D3 Bahasa Inggris 110-120 sks b. Program S1 Sastra Inggris 144-160 sks c. Program S1 Sastra Indonesia 144-160 sks d. Program S1 Ilmu Sejarah 144-160 sks e. Program S1 Sastra Jepang 144-160 sks f. Program Alih Jenis 65-70 sks g. Program S2 Magister Kajian Sastra dan Budaya 43 sks

2.6.5.1 Evaluasi Keberhasilan Studi di Fakultas Ilmu Budaya

Evaluasi yang dilakukan pada akhir batas studi adalah 5 (lima) tahun untuk Program Diploma (D3), 7 (tujuh) tahun untuk Program Sarjana (S1) dan 3 (tiga) tahun untuk Program Magister (S2) terhitung sejak mahasiswa yang bersangkutan mengikuti kuliah di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Mahasiswa tersebut dinyatakan telah menyelesaikan studi bila:

(1) telah mengumpulkan sebanyak sks minimal dengan IPK serendah-rendahnya 2,00;

(2) nilai D sebanyak-banyaknya 10 dari mata ajar yang ditempuh; (3) tidak ada nilai E;

Page 16: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

13

(4) telah dinyatakan lulus ujian tugas akhir/skripsi/tesis dengan nilai serendah-rendahnya C; (5) sudah mengikuti yudisium;

2.6.5.2 Evaluasi Ulang atas Hasil Studi bagi yang Belum Memenuhi Syarat

Apabila dalam waktu yang telah disebutkan dalam butir-butir 2.6.5.1 tersebut di atas mahasiswa tidak mampu mencapai IPK 2,00 atau lebih sebagaimana yang telah disyaratkan, mahasiswa yang bersangkutan akan diberi kesempatan untuk memperbaiki susunan nilai capaiannya, dengan syarat batas studi yang telah ditetapkan belum dilampaui. Untuk kepentingan evaluasi ulang ini, nilai yang dipakai adalah nilai capaian yang tertinggi. 2.7 Yudisium, Wisuda dan Gelar

Yudisium dan wisuda terkait dengan status mahasiswa. Mahasiswa yang sudah diyudisium dianggap lulus dan berhak mengikuti wisuda. Selain itu, mahasiswa berhak mendapatkan gelar sesuai dengan jenis/jenjang yang diambil mahasiswa.

2.7.1 Yudisium

Yudisium atau penentuan kelulusan mahasiswa dilaksanakan segera setelah mahasiswa yang bersangkutan memenuhi IPK dan jumlah sks yang telah ditetapkan, dan nilai ELPT sekurang-kurangnya 450 untuk Sarjana (S-1) dan 400 untuk Diploma III sesuai dengan SK. Rektor nomor: 5601/J03/PP/2008 tanggal 3 Juli 2008 tentang Standar Nilai ELPT (English Language Proficiency Test). Untuk mahasiswa Program Studi Bahasa Inggris D 3, nilai ELPT sekurang-kurangnya 475. Selain itu, mahasiswa D3 dan S1 wajib menempuh Sistem Kredit Prestasi (SKP) minimal 75 skp untuk D3 dan minimal 100 skp untuk S1. 2.7.2 Predikat Kelulusan

(1) Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus diberikan predikat kelulusan berdasarkan IPK sebagai berikut: - Lulus dengan memuaskan, bila IPK : 2,00 – 2,75 - Lulus dengan sangat memuaskan, bila IPK : 2,76 – 3,50 - Lulus dengan pujian, bila IPK : 3,51 – 4,00

(2) IPK dihitung mulai semester pertama sampai dengan akhir studi; khusus untuk predikat dengan pujian (cumlaude) diberikan syarat tambahan, yaitu masa studi maksimum 4 (empat) tahun utnuk jenjang D3, 5 (lima) tahun untuk jenjang S1 dan 3 (tiga) tahun untuk jenjang S2.

2.7.3 Wisuda

(1) Setiap mahasiswa yang telah dinyatakan lulus dalam yudisium wajib mengikuti wisuda; (2) Mahasiswa yang mengikuti wisuda sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberi Piagam Wisuda

dan Ijazah; (3) Mahasiswa yang tidak mengikuti wisuda sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak dapat

mengambil ijazah; (4) Dalam hal-hal/alasan tertentu, Rektor dapat memberikan izin terhadap mahasiswa yang tidak

mengikuti wisuda sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), untuk dapat mengambil ijazah.

2.7.4 Gelar Mahasiswa yang dinyatakan lulus mendapat ijazah, transkrip nilai, dan keterangan tentang

prestasi atau predikat yang dicapainya serta berhak menggunakan gelar Ahli Madya (A.Md.) bagi lulusan D3, Sarjana Humaniora (S.Hum.) bagi lulusan S1 dan Magister Humaniora (M.Hum.) bagi lulusan S2.

2.8 Batas Waktu Studi

Batas waktu studi merupakan batas waktu mahasiswa menyelesaikan perkuliahannya untuk semua jenis yaitu Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana. 2.8.1 Umum

Perhitungan batas waktu studi yang digunakan adalah 2n-1: n adalah masa studi normal yang direncanakan dan ditetapkan oleh Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga, yaitu:

Page 17: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Pelaksanaan Pendidikan

14

(1) untuk program D3 yaitu 3 (tiga) tahun dengan perhitungan : (2 x 3) - 1 = 5 (lima) tahun. (2) untuk program S1 adalah 4 (empat) tahun sehingga batas waktu studi (2 x 4) - 1= 7 (tujuh)

tahun, dan (3) untuk program S2 yaitu 2 (dua) tahun dengan perhitungan : (2 x 2) - 1 = 3 (tiga) tahun.

2.8.2 Khusus

(1) Untuk mahasiswa pindahan, waktu studi yang telah ditempuh pada Perguruan Tinggi/Fakultas asal disertakan dalam penghitungan batas waktu studi yang diperkenankan.

(2) Untuk mahasiswa alih program studi, waktu studi yang telah ditempuh pada program studi asal disertakan dalam penghitungan batas waktu studi yang diperkenankan.

Page 18: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Kurikulum

15

BAB III KURIKULUM

Kurikulum dalam pengertian makro merupakan keseluruhan pelaksanaan pendidikan yang

meliputi sejumlah komponen, yaitu tujuan pendidikan, dosen, staf administrasi, fasilitas akademik, dan bahan-bahan perkuliahan, sedangkan secara mikro istilah kurikulum dipahami sebagai perangkat pedoman tertulis tentang rencana pelaksanaan pendidikan. Dalam pengertian ini, kurikulum merupakan perangkat mata ajar mengenai suatu bidang yang meliputi tujuan kurikulum, isi, kegiatan, dan evaluasi yang terprogram dan dilaksanakan di bawah suatu instansi pendidikan. Kedua pengertian kurikulum ini digunakan sebagai dasar penyusunan kurikulum pendidikan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga.

Kurikulum diterapkan berdasarkan Sistem Kredit Semester (SKS) yang diukur dengan satuan kredit semester (sks) yang mendukung capaian tujuan program pendidikan. Kurikulum Program Diploma (D3) terdiri atas sekurang-kurangnya 40% kurikulum inti dan 60% kurikulum institusional. Adapun kurikulum Program Sarjana (S1) terdiri atas 40-80% kurikulum inti dan 20-60% kurikulum institusional dari jumlah sks kurikulum Program Sarjana. Peninjauan kembali Kurikulum dapat dilakukan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta dengan memperhatikan durasi masa studi terprogram dan kebutuhan masyarakat. 3.1 Beban Studi Mahasiswa

Berdasarkan kemampuan normal, seorang mahasiswa dapat melakukan kegiatan belajar di dalam maupun di luar kelas selama 8–10 jam per hari atau 48–60 jam per minggu. Oleh karena itu, beban studi normal setiap mahasiswa bisa mencapai antara 16–20 sks per minggu apabila nilai kredit semester dihitung setara dengan 3 jam belajar per minggu. Namun demikian beban studi mahasiswa dalam 1 (satu) semester ditentukan oleh Indeks Prestasi pada semester sebelumnya. Semakin baik Indeks Prestasi Semester semakin banyak sks yang dapat diambil pada semester berikutnya. Dengan demikian, mahasiswa yang sangat tinggi pencapaian Indeks Prestasi Semesternya akan diberi kesempatan untuk mengambil 24 sks pada semester berikutnya. Beban studi mahasiswa per semester diatur dengan ketentuan sebagai berikut.

IP Semester Jumlah Kredit Maksimum Semester Berikutnya

3,51 – 4,00 3,01 – 3,50 2,51 – 3,00 2,01 – 2,50 1,51 – 2,00 0,00 – 1,50

24 sks 22 sks 20 sks 18 sks 16 sks 14 sks

Berapa pun besar IP yang diperoleh mahasiswa pada suatu semester, beban studi minimum

adalah 9 sks. Pengambilan beban studi kurang dari beban minimum tersebut harus dengan persetujuan Wakil Dekan I, kecuali bagi mahasiswa yang hanya menulis skripsi/TA, dan/atau hanya menggenapkan jumlah sks seluruhnya. 3.2 Pengelompokan Mata ajar

Sesuai dengan Surat Keputusan Mendiknas R.I. No. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dan No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Perguruan Tinggi, pengelompokan mata ajar untuk program pendidikan Sarjana (S1) digunakan pada Program Studi Sastra Indonesia, Program Studi Sastra Inggris, Program Studi Ilmu Sejarah, Program Studi Sastra Jepang, dan pendidikan Diploma (D3) untuk Program Studi Bahasa Inggris. Secara umum pengelompokan mata ajar tersebut adalah sebagai berikut:

a. Mata ajar Pengembangan Kepribadian (MPK), yaitu kelompok bahan kajian atau

pembelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap

Page 19: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Kurikulum

16

Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan;

b. Mata ajar Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), yaitu kelompok bahan kajian dan pembelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu;

c. Mata ajar Keahlian Berkarya (MKB), yaitu kelompok bahan kajian dan pembelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai;

d. Mata ajar Perilaku Berkarya (MPB), yaitu kelompok bahan kajian dan pembelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai;

e. Mata ajar Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), yaitu kelompok bahan kajian dan pembelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

Rincian mata ajar tersebut selanjutnya dapat dilihat pada Spesifikasi Program Studi yang tercantum di dalam buku ini. 3.3 Deskripsi Mata ajar

Deskripsi mata ajar berisi uraian singkat tentang isi atau materi pokok yang akan dipelajari. Daftar dan deskripsi mata ajar dapat dilihat pada Bab IV Spesifikasi Program Studi dan Deskripsi Mata ajar. 3.4 Kode Mata ajar

Setiap mata ajar di Fakultas Ilmu Budaya disertai dengan kode mata ajar yang diletakkan di depan nama mata ajar untuk mempermudah pengadministrasian. Kode mata ajar selalu ditandai dengan tiga huruf kapital dan tiga angka arab. 3.4.1 Arti Kode Huruf

Kode huruf terdiri atas tiga huruf yang berbeda berdasarkan rumpun keilmuan (dua huruf pertama) dan sub-rumpun keilmuan (huruf ketiga). Khusus untuk Mata ajar wajib universitas dan wajib fakultas, kode hurufnya sama untuk semua program studi. Untuk mata ajar lainnya, kode huruf disesuaikan dengan mata ajar di program studi masing-masing. Perhatikan contoh berikut ini.

Mata ajar wajib universitas: NOP101 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) Mata ajar wajib fakultas: BUK101 Pengantar Ilmu Budaya Mata ajar lainnya: Program Studi D3 Bahasa Inggris : BAE001 Listening I

SOK003 Business Communication Program Studi Sastra Indonesia : SSI101 Pengantar Kajian Kesusastraan

LII101 Linguistik Umum Program Studi Sastra Inggris : SSE201 Introduction to English Literature

LIE201 Introduction to General Linguistics Program Studi Ilmu Sejarah : SJI101 Pengantar Sejarah Indonesia SJU101 Pengantar Ilmu Sejarah Program Studi Sastra Jepang : SSJ201 Pengantar Kesusasteraan Jepang (Nihon Bungaku Nyumon) LIJ301 Pengantar Kajian Bahasa Jepang (Nihongogaku Nyumon)

Page 20: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Kurikulum

17

Program Studi Magister Kajian Sastra dan Budaya : BUK601 Teori Kajian Budaya Kontemporer PNB496 Metode Penelitian Sastra dan Budaya

3.4.2 Arti Kode Angka

Program pendidikan sarjana (S1) menggunakan kode angka 101–499, sedangkan program pendidikan diploma (D3) menggunakan kode angka 001-099. Kode angka pertama menandai jenjang program mata ajar, sedangkan kode angka kedua dan ketiga menandai identitas dan nomer urut mata ajar. Oleh karena itu, dalam menyusun rencana studi setiap mahasiswa harus memperhatikan kode angka pertama agar penguasaan materi berlangsung melalui proses penjenjangan yang tepat. Penjelasan mengenai arti kode angka yang pertama adalah sebagai berikut: Kode angka Menandai

1 Mata ajar pengantar yang berisi konsep-konsep dasar. 2 Mata ajar pengantar lanjutan yang menyajikan gambaran umum suatu bahasa,

budaya dan sastra serta sejarah. 3 Mata ajar lanjutan yang mengemukakan permasalahan budaya, bahasa dan sastra

serta sejarah. 4 Mata ajar lanjutan yang memfokuskan pembahasan tentang pendekatan-

pendekatan pemecahan masalah. 3.5 Pengadministrasian Sistem Kredit

Pelaksanaan administrasi sistem kredit diatur secara sentral di bawah tanggung jawab Subbagian Pendidikan dan di bawah penilikan Dekan c.q. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan. Agar pelaksanaan sistem kredit tidak mengalami hambatan, koordinasi antarkomponen di dalam fakultas dikembangkan atas dasar jadwal kerja yang padat. 3.5.1 Syarat-Syarat Administrasi

Untuk melaksanakan sistem kredit yang baik dan lancar, diperlukan sejumlah fasilitas sebagai berikut: 3.5.1.1 Brosur Petunjuk

Brosur petunjuk diterbitkan sebelum kegiatan perencanaan studi oleh para mahasiswa (pengisian KRS dimulai) yang berisi pengumuman Dekan tentang:

(1) Kalender Akademik Kalender Akademik Fakultas Ilmu Budaya adalah keseluruhan penyelenggaraan kegiatan

proses pembelajaran yang disusun dalam satu tahun akademik. Kalender Akademik Fakultas Ilmu Budaya berfungsi sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran agar proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien.

(2) Daftar Mata ajar Daftar Mata ajar yang ditawarkan dalam semester yang bersangkutan lengkap dengan keterangan ragam pengalaman belajar yang dikembangkan di dalamnya, nama-nama dosen penanggung jawab mata ajar (PJMK) dan jadwal penyelenggaraan kegiatan.

3.5.1.2 Dosen Pembimbing Akademik

Dosen pembimbing akademik atau dosen wali berperan penting tidak hanya untuk kelancaran administrasi akademik, tetapi juga untuk memberi bimbingan dan saran-saran kepada mahasiswa, baik dalam persoalan-persoalan akademik maupun dalam persoalan non akademik yang secara langsung maupun tidak berakibat pada keberlangsungan proses akademik yang bersangkutan. Dosen Pembimbing Akademik ditentukan oleh Ketua Departemen masing-masing.

Dosen pembimbing akademik secara berkala/terjadwal membimbing mahasiswa. Mahasiswa diharapkan bersedia mengemukakan kesukaran-kesukaran kepada dosen pembimbing akademik. Dosen pembimbing akademik akan membantu para mahasiswa untuk mengatasi kesukaran-kesukaran mereka ketika menempuh pengalaman belajarnya. Tugas rutin dosen pembimbing akademik antara lain:

Page 21: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Kurikulum

18

(1) memberikan pertimbangan kepada mahasiswa pada saat menyusun rencana studi yang meliputi mata ajar yang akan dipilih/diambil pada semester yang akan datang dan besar beban sks-nya;

(2) mengikuti perkembangan studi mahasiswa yang dibimbing, memonitor keberhasilan, kesulitan, dan kegagalan, serta memberikan saran dan nasihat.

3.5.2 Pelaksanaan Administrasi Sistem Kredit

Administrasi Sistem Kredit di Fakultas Ilmu Budaya Universits Airlangga dilaksanakan dalam beberapa tahap kegiatan yang terprogram dari semester ke semester. Setelah mahasiswa melakukan pendaftaran ulang di Kantor Pusat Administrasi Universitas Airlangga dan memiliki KTM yang berlaku pada semester berlangsung, mahasiswa:

(1) di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Akademik menyusun rencana studinya pada Kartu Rencana Studi (KRS) dengan beban studi sesuai dengan indeks prestasi semester terakhir;

(2) harus mengisi KRS rangkap tiga, masing-masing untuk Subbagian Pendidikan, Dosen Pembimbing Akademik dan arsip mahasiswa bersangkutan;

(3) harus melakukan pengisian KRS secara online sesuai dengan mata ajar yang tertera pada KRS;

(4) yang tidak menyerahkan KRS pada waktu yang telah ditetapkan tidak diperkenankan mengikuti kegiatan kurikuler.

3.5.2.1 Persiapan Pendaftaran Yang dimaksud dengan pendaftaran adalah mencatatkan diri untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar dalam semester yang sedang berlangsung. Pendaftaran dilakukan dengan cara mengisi KRS dan menyerahkan kembali ke Subbagian Pendidikan. Sebelum pendaftaran dibuka, Fakultas akan mempersiapkan fasilitas yang diperlukan antara lain:

(1) edaran yang berisi pengumuman Dekan tentang jadwal kegiatan perkuliahan; (2) Kartu Hasil Studi (KHS) semester sebelumnya; (3) KRS berikut petunjuk-petunjuk pengisiannya.

3.5.2.2 Pembuatan dan Pendaftaran Rencana Studi Rencana studi dibuat oleh mahasiswa sendiri dengan pertimbangan dan nasihat dari dosen pembimbing akademik. Rencana studi yang telah selesai dikerjakan (dalam bentuk KRS yang telah diisi) harus segera diserahkan kepada Subbagian Pendidikan Fakultas dalam batas waktu yang telah ditentukan. Karena pengolahan data KRS dikerjakan secara terpusat dengan menggunakan komputer menurut jadwal yang telah ditetapkan, keterlambatan penyerahan KRS oleh mahasiswa akan merugikan mahasiswa yang bersangkutan. 3.5.2.3 Kehadiran dan Kegiatan Tatap Muka

Setiap mahasiswa diwajibkan menghadiri sekurang-kurangnya 75% dari seluruh kegiatan belajar mengajar yang telah terjadwal dan direncanakan dalam kontrak perkuliahan. Mahasiswa yang tidak dapat memenuhi syarat kehadiran tersebut tidak diperbolehkan mengikuti ujian akhir semester. Kegiatan perkuliahan dan kegiatan-kegiatan tatap muka di kelas disampaikan pada jadwal harian perkuliahan. 3.5.2.4 Ujian dan Pengumuman Ujian

Pelaksanaan ujian disesuaikan dengan kalender akademik Fakultas Ilmu Budaya. Ujian dapat dilaksanakan dalam berbagai bentuk, seperti ujian tertulis dalam bentuk karangan, tes objektif, ujian lisan, ujian dalam bentuk seminar/skripsi, ujian dalam bentuk pemberian tugas, dan lain sebagainya. Ujian praktek dapat dilaksanakan dengan cara praktek yang dapat disertai dengan ujian tertulis dan atau lisan. Bentuk ujian tersebut disesuaikan dengan tujuan pembelajaran agar dapat dilaksanakan dalam rentang tertentu.

Hasil ujian diumumkan pada saat libur akhir semester sehingga menjelang semester berikutnya mahasiswa dapat menyesuaikan rencana studinya. Hasil prestasi belajar perorangan dan hasil perhitungan dalam bentuk Indeks Prestasi (IP) diumumkan secara tersendiri melalui penyerahan Kartu Hasil Studi (KHS) kepada mahasiswa.

Page 22: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Kurikulum

19

3.5.2.5 Administrasi Nilai

Nilai yang diterima oleh Subbagian Pendidikan dari para dosen menjelang akhir semester dimasukkan ke dalam Kartu Nilai Individual (KNI) dan KHS. Dalam proses ini Subbagian Pendidikan Fakultas juga akan menghitung dan menetapkan Indeks Prestasi (IP) masing-masing mahasiswa. KNI akan disimpan dalam arsip sentral, sedangkan KHS akan dibagikan sebagai pengumuman individual kepada mahasiswa yang bersangkutan.

Page 23: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

20

4.3 PROGRAM STUDI SASTRA INGGRIS

4.3.1 Pengantar Saat ini teknologi dan arus informasi berkembang sangat cepat dan berimplikasi pada lajunya

perkembangan ranah sosial, budaya, ekonomi dan bisnis. Perkembangan dan kemajuan tersebut menuntut individu-individu terampil yang siap berkompetisi. Kesiapan dan keterampilan tersebut akan membantu pengaksesan informasi secara cepat sehingga IPTEKS (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) segera dapat dikuasai dan dimanfaatkan untuk kemaslahatan kehidupan sehari-hari dalam era modern ini.

Dalam upaya mewujudkan motto “Excellence with morality” Universitas Airlangga, Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga memiliki visi untuk menghasilkan sarjana-sarjana terampil dan berkualitas baik di tataran keilmuan maupun terapan, responsif terhadap perkembangan IPTEKS, dan memiliki kemampuan soft skill yang mumpuni. Melalui kurikulum berbasis kompetensi, Program Studi Sastra Inggris mempersiapkan calon-calon sarjananya untuk memiliki kompetensi berbahasa Inggris, kemampuan analitis dalam kajian bahasa dan sastra yang sangat diperlukan dalam era global dan modern, serta kemandirian, kreativitas, kerjasama, dan soft skill lain yang mendukung kesuksesan lulusan dalam dunia kerja.

Kompetensi tersebut belum cukup bila tidak disertai dengan pengetahuan praktis. Oleh karena itu, Program Studi Sastra Inggris membekali para mahasiswanya dengan mata ajar-mata ajar aplikatif dan apresiatif seperti English Correspondence, Public Relations, Translation, Cyber Culture, Youth Culture, Drama dan Teaching English as a Foreign Language. Tujuannya adalah agar para lulusannya dapat segera terserap di pasar kerja, terutama di bidang industri media/jurnalistik, pendidikan, pariwisata, bisnis informasi, dan perusahaan-perusahaan multinasional. 4.3.2 Identitas Program Studi

Institusi Pemberi Gelar : Universitas Airlangga Institusi Pembelajaran : Fakultas Ilmu Budaya Nama Program Studi : Sastra Inggris Gelar : Sarjana Humaniora (bidang Bahasa Inggris) Akreditasi : A (Nomor: 002/BAN-PT/Ak-XIV/S1/V/2011) Tanggal Terbit Dokumen : 13 Mei 2011 Pemberi Akreditasi : Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)

4.3.3 Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Visi: Menjadi program studi yang mandiri, inovatif, terkemuka di tingkat nasional maupun internasional,

pelopor pengembangan ilmu humaniora dan seni berdasarkan moral dan agama, dengan berperan secara kompetitif dan memberi kontribusi secara signifikan dalam pengembangan ilmu dan profesionalisme di bidang bahasa, sastra, dan budaya.

Misi: Menyelenggarakan pendidikan akademik di bidang bahasa, sastra, dan budaya berbasis teknologi pembelajaran modern; Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan di bidang bahasa, sastra dan budaya untuk menunjang pengembangan pendidikan dan pengabdian pada masyarakat; Mendarmabaktikan keahlian di bidang bahasa, sastra dan budaya kepada masyarakat; dan Mengupayakan kemandirian dalam pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi melalui pengembangan kelembagaan manajemen modern yang berorientasi pada mutu dan kemampuan bersaing.

Tujuan Pendidikan: Menghasilkan lulusan yang:

1. Mampu menerapkan prinsip dasar pengetahuan dan ketrampilan berbahasa Inggris. 2. Mampu menerapkan pengetahuan dan keterampilan tersebut untuk kegiatan produktif dan

pelayanan masyarakat; 3. Memiliki sifat terbuka dan tanggap terhadap perkembangan IPTEKS dan lingkungan sosial budaya

masyarakat, khususnya yang berkaitan dangan bidang keahliannya; 4. Mampu melakukan penelitian di bidang bahasa, sastra, dan budaya dengan menggunakan metode

ilmiah, serta mampu mengkomunikasikan dan mempertanggungjawabkan hasil penelitian sesuai kaidah ilmiah.

Page 24: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

21

4.3.4 Kompetensi Lulusan Lulusan Program Studi Sastra Inggris Universitas Airlangga diharapkan mahir menggunakan bahasa

Inggris secara lisan dan tulisan dan mampu menganalisis aspek linguistik, sastra, atau budaya. Untuk mencapai kompetensi di atas setiap mahasiswa harus memiliki:

A. Pengetahuan Dasar dan Pemahaman mengenai: 1) Ilmu dasar kebahasaan dan kesusastraan Inggris; 2) Permasalahan bidang bahasa dan sastra Inggris; 3) Teori dasar untuk analisis bahasa dan sastra Inggris; 4) Isu-isu dasar dalam bidang bahasa dan sastra Inggris. Metode Pembelajaran yang digunakan: ceramah klasikal, diskusi, role-playing, tutorial dan pembelajaran berbasis tugas. Metode Penilaian yang digunakan: UTS, UAS, kuis, tugas individual dan kelompok.

B. Keterampilan Analisis (Kognitif)

1) Mengidentifikasi, mendefinisikan dan mengeksplorasi masalah-masalah kebahasaan dan kesastraan secara umum maupun yang khusus (bidang bahasa dan sastra Inggris)

2) Menganalisis dan mengevaluasi isu-isu kebahasaan dan kesastraan secara umum maupun yang khusus (bidang bahasa dan sastra Inggris)

3) Menganalisis temuan-temuan kebahasaan dan kesastraan, baik secara lisan, tulisan maupun laporan dalam bahasa Inggris

4) Menerapkan ketrampilan kualitatif dan kuantitatif dalam analisis masalah-masalah kebahasaan dan kesastraan secara umum maupun yang khusus (bidang bahasa dan sastra Inggris)

Metode Pembelajaran yang digunakan: ceramah klasikal maupun dengan menggunakan multimedia, diskusi, seminar, tutorial, dan presentasi. Metode Penilaian yang digunakan: UTS, UAS, kuis, tugas indvidual dan kelompok baik makalah maupun project-based.

C. Keterampilan Profesional

1) Menggunakan Bahasa Inggris secara baik dan benar dalam berkomunikasi lisan maupun tulisan; 2) Menggunakan kemampuan Bahasa Inggris untuk menerjemahkan, baik itu dalam bentuk

penerjemahan langsung (interpreter) dan penerjemahan tidak langsung (translator) dalam bidang-bidang tertentu;

3) Menggunakan piranti lunak pengolah kata (word-processing) untuk diaplikasikan dalam dunia kerja dan analisis data serta pencarian literatur berbasis komputer;

4) Mengajarkan keterampilan berbahasa Inggris kepada masyarakat. Metode pembelajaran yang digunakan: ceramah klasikal maupun dengan menggunakan multimedia, diskusi, seminar, tutorial, dan praktikum. Metode Penilaian yang digunakan: UTS, UAS, kuis, tugas indvidual dan kelompok baik makalah maupun task-based.

D. Transferable Skills 1) Berkomunikasi secara efektif 2) Berkolaborasi secara efektif sesama anggota satu tim 3) Berkemampuan analitis dan penalaran

Metode Pembelajaran yang digunakan: seminar, diskusi, tutorial, dan pembelajaran berbasis proyek. Metode Penilaian yang digunakan: UTS, UAS, kuis, tugas indvidual dan kelompok baik makalah maupun project-based.

4.3.5 Struktur Kurikulum

Untuk menyelesaikan studi, mahasiswa harus mengumpulkan 144 sks sampai dengan 160 sks termasuk KKN (Kuliah Kerja Nyata) dan skripsi.

Untuk mata ajar-mata ajar ketrampilan berbahasa (mata ajar skills), mahasiswa diharuskan memperoleh nilai minimal C, yakni:

1. Factual Listening, Effective Listening, Analytical Listening, Critical Listening 2. Interactional Conversation, Institutonal Talk, Academic Discussion, Public Speaking and Academic

Presentation

Page 25: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

22

3. Factual Reading, Effective Reading, Analytical Reading, Critical Reading 4. Paragraph Writing, Basic Essay Writing, Argumentative Writing, Academic Writing 5. Basic English Grammar I, Basic English Grammar II, Complex English Grammar I, Complex English

Grammar II 6. Translation for General Texts dan Translation for Specific Purposes

Mata ajar yang ditawarkan terdiri dari mata ajar wajib dan mata ajar pilihan. Mata ajar wajib

berkaitan dengan mata ajar-mata ajar ketrampilan berbahasa, linguistik, sastra, dan kajian budaya. Selain itu, terdapat juga mata ajar pilihan yang memfokuskan mahasiswa ke konsentrasi minat yang mereka pilih sehingga mereka dapat menulis skripsi sesuai minat mereka tersebut.

Mata ajar wajib (Universitas, Fakultas, Prodi) 120 sks Mata ajar wajib minat linguistik 135 sks Mata ajar wajib minat sastra 132 sks Mata ajar wajib minat kajian budaya 136 sks Struktur kurikulum yang digunakan dalam Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Airlangga dapat dilihat dalam tabel berikut.

Struktur Kurikulum Berdasar Semester Program Studi Sastra Inggris Minat Linguistik

No Kode Mata

Ajaran Mata Ajaran

Beban Studi (sks)

Elemen Kompetensi

Jenis Kompetensi

Semester 1

Wajib

1. BAE102 Factual Reading 2 MKK Utama

2. BAE103 Interactional Conversation 2 MKK Utama

3. BAE101 Factual Listening 2 MKK Utama

4. BAE105 Paragraph Writing 2 MKK Utama

5. BAE104 Basic English Grammar I 2 MKK Utama

6. AGB101 Agama Budha I

AGC101 Agama Kong Hu Chu I

AGH101 Agama Hindu I 2 MPK Utama

AGI101 Agama Islam I

AGK101 Agama Kristen Katolik I

AGP101 Agama Kristen Protestan I

7. NOP101 PPKn 2 MPK Utama

8. BAI102 Bahasa Indonesia Akademik 3 MPK Utama

9. BUK101 Pengantar Ilmu Budaya 3 MKB Utama

Jumlah beban sks semester 1 20

Semester 2

Wajib

10. BAE107 Effective Reading 2 MKK Utama

11. BAE108 Institutional Talk 2 MKK Utama

12. BAE106 Effective Listening 2 MKK Utama

13. BAE205 Basic Essay Writing 2 MKK Utama

14. BAE109 Basic English Grammar II 2 MKK Utama

15. SOK102 CCC (Cross Cultural Communication)

2 MPB Pendukung

16. IAD101 Ilmu Alamiah Dasar 2 MKK Utama

17. PHB102 Pengantar Filsafat dan Dialektika Pemikiran

3 MKK Utama

18. PNB201 Pengantar Penelitian dan Teori Kebudayaan

3 MKK Utama

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

Page 26: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

23

19. BUK201 American Studies 2 MKB Pendukung

20. BUK302 Australian Studies 2 MKB Pendukung

21. BUK102 Japanese Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

22. SOK201 Introduction to Public Relations

2 MPB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 2 22-24

Semester 3

Wajib

23. BAE202 Analytical Reading 2 MKK Utama

24. BAE203 Academic Discussion 2 MKK Utama

25. BAE201 Analytical Listening 2 MKK Utama

26. BAE210 Argumentative Writing 2 MKK Utama

27. BAE204 Complex English Grammar I 2 MKK Utama

28. SSE201 Introduction to English Literature

2 MKB Utama

29. LIE201 Introduction to General Linguistics

2 MKB Utama

30. PHB101 Filsafat Ilmu 2 MPB Utama

31. BUK203 Pengantar Kajian Budaya Urban

3 MKB Utama

Sub Jumlah 19

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

32. BAA202 Bahasa Arab I 2 MKK Khusus

33. BAB201 Bahasa Belanda I 2 MKK Khusus

34. BAJ201 Bahasa Jepang I 2 MKK Khusus

35. BAP206 Bahasa Perancis I 2 MKK Khusus

36. BUK204 Southeast Asian Studies 2 MKB Pendukung

37. BUK202 British Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Jumlah beban sks Semester 3 21-23

Semester 4

Wajib

38. BAE207 Critical Reading 2 MKK Utama

39. BAE208 Public Speaking And Academic Presentation

2 MKK Utama

40. BAE206 Critical Listening 2 MKK Utama

41. BAE302 Academic Writing 2 MKK Utama

42. BAE209 Complex English Grammar II 2 MKK Utama

43. SSE204 English Prose I 2 MKB Utama

44. LIE203 English Phonetics-Phonology 3 MKB Utama

45. LIE202 English Morphology-Syntax 3 MKB Utama

46. BUK304 Western Cultural Civilization I 2 MKK Pendukung

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

47. BAA203 Bahasa Arab II 2 MKK Khusus

48. BAB202 Bahasa Belanda II 2 MKK Khusus

49. BAJ202 Bahasa Jepang II 2 MKK Khusus

50. BAP207 Bahasa Perancis II 2 MKK Khusus

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

51. SSE202 Intro to Feminism 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Page 27: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

24

Jumlah beban sks Semester 4 22-24

Semester 5

Wajib

52. BAE301 Translation for General Text 2 MKK Pendukung

53. SSE306 English Drama I 2 MKB Utama

54. SSE205 English Poetry I 2 MKB Utama

55. SJD304 History of English Literature 2 MKB Utama

56. LIE304 English Semantics-Pragmatics 3 MKB Utama

57. SJD303 History of English Language 2 MPB Utama

58. BUK305 Western Cultural Civilization II 2 MKK Pendukung

59. ETB201 Etika dan Estetika 3 MPK Utama

60. LIE308 Sociolinguistics 3 MKB Utama

Sub Jumlah 21

Pilihan Bebas (0-2 sks)

61. LIE305 Language and Gender 2 MKB Pendukung

62. MAS402 Statistics for Linguistics 2 MKB Pendukung

63. MNW205 Entrepreneurship I 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 5 21-23

Semester 6

Wajib

64. BAE305 Translation for Specific Purposes

2 MKK Pendukung

65. BAE304 Business Correspondence 2 MPB Pendukung

66. EDB402 TEFL 3 MPB Utama

67. LIE303 Discourse Analysis 3 MPB Utama

68. LIE307 Psycholinguistics 3 MPB Utama

69. PNB412 Methods of Linguistic Research 3 MPB Utama

Sub Jumlah 16

Pilihan Bebas (0-8 sks)

70. LIE306 Language And Media 2 MKB Pendukung

71. LIE301 Anthropolinguistics 2 MKB Pendukung

72. LIE302 Dialectology 2 MKB Pendukung

73. MNW206 Entrepreneurship II 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 0-8

Jumlah beban sks Semester 6 16-24

Semester 7

Wajib

74. PNB413 Thesis Writing Design 3 MPB Utama

75. KNB401 KKN 3 MBB Utama

76. AGB401 Agama Budha II

2

AGC401 Agama Kong Hu Chu II

AGH401 Agama Hindu II MPK Utama

AGI401 Agama Islam II

AGK401 Agama Kristen Katolik II

AGP401 Agama Kristen Protestan II

77. PNB407 Independent Studies on Linguistics

3 MPB Utama

Sub Jumlah 11

Pilihan Bebas (0-8 sks)

78. LIE406 Lexicology-Lexicography 2 MKB Pendukung

79. LIE403 First Language Acquisition 2 MKB Pendukung

80. LIE407 Second Language Acquisition 2 MKB Pendukung

81. LIE404 Introduction to Translation Studies

2 MKB Pendukung

Page 28: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

25

Sub Jumlah 0-8

Jumlah beban sks Semester 7 11-19

Semester 8

Wajib

82. PNB499 Thesis 6 MPB Utama

74. PNB413 (Thesis Writing Design) (3) MPB Utama

77. PNB407 (Independent Studies on Linguistics)

(3) MPB Utama

Sub Jumlah 6-(12)

Pilihan Bebas (0-8 sks)

83. LIE402 Computer-Assisted Language Learning

2 MKB Pendukung

84. LIE405 Language and Urban Society 2 MKB Pendukung

85. EDB404 Language Testing and Assessment

2 MKB Pendukung

86. BAE401 Interpreting 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-8

Jumlah Beban sks Semester 8 6-(20)

Jumlah sks wajib minat Linguistik 133

Jumlah beban sks semester 1 sampai 8 antara 144-160 sks

Jumlah sks mahasiswa dinyatakan lulus minimal 144 sks maksimal 160 sks

Struktur Kurikulum Berdasar Semester Program Studi Sastra Inggris Minat Sastra

No Kode Mata

Ajaran Mata Ajaran

Beban Studi (sks)

Elemen Kompetensi

Jenis Kompetensi

Semester 1

Wajib

1. BAE102 Factual Reading 2 MKK Utama

2. BAE103 Interactional Conversation 2 MKK Utama

3. BAE101 Factual Listening 2 MKK Utama

4. BAE105 Paragraph Writing 2 MKK Utama

5. BAE104 Basic English Grammar I 2 MKK Utama

6. AGB101 Agama Budha I

AGC101 Agama Kong Hu Chu I

AGH101 Agama Hindu I 2 MPK Utama

AGI101 Agama Islam I

\ AGK101 Agama Kristen Katolik I

AGP101 Agama Kristen Protestan I

7. NOP101 PPKn 2 MPK Utama

8. BAI102 Bahasa Indonesia Akademik 3 MPK Utama

9. BUK101 Pengantar Ilmu Budaya 3 MKB Utama

Jumlah beban sks semester 1 20

Semester 2

Wajib

10. BAE107 Effective Reading 2 MKK Utama

11. BAE108 Institutional Talk 2 MKK Utama

12. BAE106 Effective Listening 2 MKK Utama

13. BAE205 Basic Essay Writing 2 MKK Utama

14. BAE109 Basic English Grammar II 2 MKK Utama

15. SOK102 CCC (Cross Cultural Communication)

2 MPB Pendukung

16. IAD101 Ilmu Alamiah Dasar 2 MKK Utama

17. PHB102 Pengantar Filsafat dan Dialektika Pemikiran

3 MKK Utama

Page 29: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

26

18. PNB201 Pengantar Penelitian dan Teori Kebudayaan

3 MKK Utama

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

19. BUK201 American Studies 2 MKB Pendukung

20. BUK302 Australian Studies 2 MKB Pendukung

21. BUK102 Japanese Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

22. SOK201 Introduction to Public Relations 2 MPB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 2 22-24

Semester 3

Wajib

23. BAE202 Analytical Reading 2 MKK Utama

24. BAE203 Academic Discussion 2 MKK Utama

25. BAE201 Analytical Listening 2 MKK Utama

26. BAE210 Argumentative Writing 2 MKK Utama

27. BAE204 Complex English Grammar I 2 MKK Utama

28. SSE201 Introduction to English Literature

2 MKB Utama

29. LIE201 Introduction to General Linguistics

2 MKB Utama

30. PHB101 Filsafat Ilmu 2 MPB Utama

31. BUK203 Pengantar Kajian Budaya Urban 3 MKB Utama

Sub Jumlah 19

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

32. BAA202 Bahasa Arab I 2 MKK Khusus

33. BAB201 Bahasa Belanda I 2 MKK Khusus

34. BAJ201 Bahasa Jepang I 2 MKK Khusus

35. BAP206 Bahasa Perancis I 2 MKK Khusus

36. BUK204 Southeast Asian Studies 2 MKB Pendukung

37. BUK202 British Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Jumlah beban sks Semester 3 21-23

Semester 4

Wajib

38. BAE207 Critical Reading 2 MKK Utama

39. BAE208 Public Speaking And Academic Presentation

2 MKK Utama

40. BAE206 Critical Listening 2 MKK Utama

41. BAE302 Academic Writing 2 MKK Utama

42. BAE209 Complex English Grammar II 2 MKK Utama

43. SSE204 English Prose I 2 MKB Utama

44. LIE203 English Phonetics-Phonology 3 MKB Utama

45. LIE202 English Morphology-Syntax 3 MKB Utama

46. BUK304 Western Cultural Civilization I 2 MKK Pendukung

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

47. BAA203 Bahasa Arab II 2 MKK Khusus

48. BAB202 Bahasa Belanda II 2 MKK Khusus

49. BAJ202 Bahasa Jepang II 2 MKK Khusus

50. BAP207 Bahasa Perancis II 2 MKK Khusus

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

Page 30: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

27

51. SSE202 Intro to Feminism 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 4 22-24

Semester 5

Wajib

52. BAE301 Translation for General Text 2 MKK Pendukung

53. SSE306 English Drama I 2 MKB Utama

54. SSE205 English Poetry I 2 MKB Utama

55. SJD304 History of English Literature 2 MKB Utama

56. LIE304 English Semantics-Pragmatics 3 MKB Utama

57. SJD303 History of English Language 2 MPB Utama

58. BUK305 Western Cultural Civilization II 2 MKK Pendukung

59. ETB201 Etika dan Estetika 3 MPK Utama

87. SSE309 Introduction to Theory of Literature

3 MKB Utama

Sub Jumlah 21

Pilihan Bebas (0-2 sks)

88. SSE302 English Prose II 2 MKB Utama

89. SSJ301 Sastra Jepang dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

90. SST301 Sastra Asia Tenggara dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

91. SSP301 Sastra Perancis dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

92. LIE401 Semiotics 2 MKB Pendukung

93. BUK306 Youth Culture 2 MKB Pendukung

63. MNW205 Entrepreneurship I 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 5 21-23

Semester 6

Wajib

64. BAE305 Translation for Specific Purposes

2 MKK Pendukung

65. BAE304 Business Correspondence 2 MPB Pendukung

94. SSE311 Advanced Theory of Literature 3 MPB Utama

95. SSE310 Literary Criticism 3 MPB Utama

96. PNB302 Methods of Literary Research 3 MPB Utama

Sub Jumlah 13

Pilihan Bebas (2-8 sks)

97. SSE305 English Poetry II 2 MKB Pendukung

98. SSE304 Children’s Literature 2 MKB Pendukung

99. SSE307 English Drama II 2 MKB Pendukung

100. MNW206 Entrepreneurship II 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 2-8

Jumlah beban sks Semester 6 15-21

Semester 7

Wajib

74. PNB413 Thesis Writing Design 3 MPB Utama

75. KNB401 KKN 3 MBB Utama

76.

AGB401 Agama Budha II

2 MPK Utama

AGC401 Agama Kong Hu Chu II

AGH401 Agama Hindu II

AGI401 Agama Islam II

AGK401 Agama Kristen Katolik II

Page 31: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

28

AGP401 Agama Kristen Protestan II

101. PNB408 Independent Studies on Literature

3 MPB Utama

Sub Jumlah 11

Pilihan Bebas (0-8 sks)

102. SSE404 Postcolonial Writings 2 MKB Pendukung

103. BUK402 Cyber Culture 2 MKB Pendukung

104. SSE405 Gender, Literature and Culture 2 MKB Pendukung

81. LIE404 Introduction to Translation Studies

2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-6

Jumlah beban sks Semester 7 11-17

Semester 8

Wajib

82. PNB499 Thesis 6 MPB Utama

74. PNB413 (Thesis Writing Design) (3) MPB Utama

101. PNB408 (Independent Studies on Literature)

(3) MPB Utama

Sub Jumlah 6-(12)

Pilihan Bebas (0-8 sks)

105. SSE403 Comparative Literaturse 2 MKB Pendukung

106. BUK401 Celebrity Culture 2 MKB Pendukung

107. SSE407 Shakespearean Studies 2 MKB Pendukung

86. BAE401 Interpreting 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-8

Jumlah Beban sks Semester 8 6-(20)

Jumlah sks wajib minat Sastra 130

Jumlah beban sks semester 1 sampai 8 antara 144-160 sks

Jumlah sks mahasiswa dinyatakan lulus minimal 144 sks maksimal 160 sks

Struktur Kurikulum Berdasar Semester Program Studi Sastra Inggris Minat Kajian Budaya

No Kode

Mata Ajaran Mata Ajaran

Beban Studi (sks)

Elemen Kompetensi

Jenis Kompetensi

Semester 1

Wajib

1. BAE102 Factual Reading 2 MKK Utama

2. BAE103 Interactional Conversation 2 MKK Utama

3. BAE101 Factual Listening 2 MKK Utama

4. BAE105 Paragraph Writing 2 MKK Utama

5. BAE104 Basic English Grammar I 2 MKK Utama

6. \

AGB101 Agama Budha I

2 MPK Utama

AGC101 Agama Kong Hu Chu I

AGH101 Agama Hindu I

AGI101 Agama Islam I

AGK101 Agama Kristen Katolik I

AGP101 Agama Kristen Protestan I

7. NOP101 PPKn 2 MPK Utama

8. BAI102 Bahasa Indonesia Akademik 3 MPK Utama

9. BUK101 Pengantar Ilmu Budaya 3 MKB Utama

Jumlah beban sks semester 1 20

Semester 2

Wajib

10. BAE107 Effective Reading 2 MKK Utama

11. BAE108 Institutional Talk 2 MKK Utama

12. BAE106 Effective Listening 2 MKK Utama

Page 32: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

29

13. BAE205 Basic Essay Writing 2 MKK Utama

14. BAE109 Basic English Grammar II 2 MKK Utama

15. SOK102 CCC (Cross Cultural Communication)

2 MPB Pendukung

16. IAD101 Ilmu Alamiah Dasar 2 MKK Utama

17. PHB102 Pengantar Filsafat dan Dialektika Pemikiran

3 MKK Utama

18. PNB201 Pengantar Penelitian dan Teori Kebudayaan

3 MKK Utama

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

19. BUK201 American Studies 2 MKB Pendukung

20. BUK302 Australian Studies 2 MKB Pendukung

21. BUK102 Japanese Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

22. SOK201 Introduction to Public Relations

2 MPB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 2 22-24

Semester 3

Wajib

23. BAE202 Analytical Reading 2 MKK Utama

24. BAE203 Academic Discussion 2 MKK Utama

25. BAE201 Analytical Listening 2 MKK Utama

26. BAE210 Argumentative Writing 2 MKK Utama

27. BAE204 Complex English Grammar I 2 MKK Utama

28. SSE201 Introduction to English Literature

2 MKB Utama

29. LIE201 Introduction to General Linguistics

2 MKB Utama

30. PHB101 Filsafat Ilmu 2 MPB Utama

31. BUK203 Pengantar Kajian Budaya Urban

3 MKB Utama

Sub Jumlah 19

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

32. BAA202 Bahasa Arab I 2 MKK Khusus

33. BAB201 Bahasa Belanda I 2 MKK Khusus

34. BAJ201 Bahasa Jepang I 2 MKK Khusus

35. BAP206 Bahasa Perancis I 2 MKK Khusus

36. BUK204 Southeast Asian Studies 2 MKB Pendukung

37. BUK202 British Studies 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 2-4

Jumlah beban sks Semester 3 21-23

Semester 4

Wajib

38. BAE207 Critical Reading 2 MKK Utama

39. BAE208 Public Speaking And Academic Presentation

2 MKK Utama

40. BAE206 Critical Listening 2 MKK Utama

41. BAE302 Academic Writing

2 MKK Utama

42. BAE209 Complex English Grammar II 2 MKK Utama

43. SSE204 English Prose I 2 MKB Utama

44. LIE203 English Phonetics-Phonology 3 MKB Utama

Page 33: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

30

45. LIE202 English Morphology-Syntax 3 MKB Utama

46. BUK304 Western Cultural Civilization I 2 MKK Pendukung

Sub Jumlah 20

Pilihan Terbatas (2-4 sks, lihat jumlah minimal pilihan terbatas)

47. BAA203 Bahasa Arab II 2 MKK Khusus

48. BAB202 Bahasa Belanda II 2 MKK Khusus

49. BAJ202 Bahasa Jepang II 2 MKK Khusus

50. BAP207 Bahasa Perancis II 2 MKK Khusus

Sub Jumlah 2-4

Pilihan Bebas (0-2 sks)

51. SSE202 Intro to Feminism 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 4 22-24

Semester 5

Wajib

52. BAE301 Translation for General Text 2 MKK Pendukung

53. SSE306 English Drama I 2 MKB Utama

54. SSE205 English Poetry I 2 MKB Utama

55. SJD304 History of English Literature 2 MKB Utama

56. LIE304 English Semantics-Pragmatics 3 MKB Utama

57. SJD303 History of English Language 2 MPB Utama

58. BUK305 Western Cultural Civilization II 2 MKK Pendukung

59. ETB201 Etika dan Estetika 3 MPK Utama

87. SSE309 Introduction to Theory of Literature

3 MKB Utama

Sub Jumlah 21

Pilihan Bebas (0-2 sks)

88. SSE302 English Prose II 2 MKB Utama

89. SSJ301 Sastra Jepang dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

90. SST301 Sastra Asia Tenggara dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

91. SSP301 Sastra Perancis dalam Terjemahan

2 MKB Khusus

92. LIE401 Semiotics 2 MKB Pendukung

93. BUK306 Youth Culture 2 MKB Pendukung

63. MNW205 Entrepreneurship I 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 0-2

Jumlah beban sks Semester 5 21-23

Semester 6

Wajib

64. BAE305 Translation for Specific Purposes

2 MKK Pendukung

65. BAE304 Business Correspondence 2 MPB Pendukung

108. BUK301 Introduction to Film Studies 2 MKB Utama

109. BUK303 Introduction to Media Studies 2 MKB Pendukung

94. SSE311 Advanced Theory of Literature

3 MKB Utama

110. PNB301 Methods of Cultural Studies Research

3 MPB Utama

111. SSE401 Contemporary Critical and Cultural Studies

3 MKB Utama

Sub Jumlah 16

Pilihan Bebas (0-8 sks)

97. SSE305 English Poetry II 2 MKB Pendukung

Page 34: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

31

98. SSE304 Children’s Literature 2 MKB Pendukung

99. SSE307 English Drama II 2 MKB Pendukung

100. MNW206 Entrepreneurship II 2 MPB Khusus

Sub Jumlah 0-6

Jumlah beban sks Semester 6 16-22

Semester 7

Wajib

74. PNB413 Thesis Writing Design 3 MPB Utama

75. KNB401 KKN 3 MBB Utama

76. AGB401 Agama Budha II Utama

AGC401 Agama Kong Hu Chu II Utama

AGH401 Agama Hindu II 2 MPK Utama

AGI401 Agama Islam II Utama

AGK401 Agama Kristen Katolik II Utama

AGP401 Agama Kristen Protestan II Utama

112. PNB414 Independent Studies on

Cultural Studies 3 MPB

Utama

Sub Jumlah 11

Pilihan Bebas (0-8 sks)

102. SSE404 Postcolonial Writings 2 MKB Pendukung

103. BUK402 Cyber Culture 2 MKB Pendukung

104. SSE405 Gender, Literature and Culture

2 MKB Pendukung

81. LIE404 Introduction to Translation Studies

2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-8

Jumlah beban sks Semester 7 11-19

Semester 8

Wajib

82. PNB499 Thesis 6 MPB Utama

74. PNB413 (Thesis Writing Design) (3) MPB Utama

112. PNB414 (Independent Studies on

Cultural Studies) (3) MPB

Utama

Sub Jumlah 6-(12)

Pilihan Bebas (0-8 sks)

105. SSE403 Comparative Literature 2 MKB Pendukung

106. BUK401 Celebrity Culture 2 MKB Pendukung

107. SSE407 Shakespearean Studies 2 MKB Pendukung

86. BAE401 Interpreting 2 MKB Pendukung

Sub Jumlah 0-8

Jumlah Beban sks Semester 8 6-(20)

Jumlah sks wajib minat Kajian Budaya 133

Jumlah beban sks semester 1 sampai 8 antara 144-160 sks

Jumlah sks mahasiswa dinyatakan lulus minimal 144 sks maksimal 160 sks

Keterangan Elemen Kompetensi

a. Elemen Kompetensi Pengembangan Kepribadian (MPK) MPK (Mata ajar Pengembangan Kepribadian) adalah kelompok bahan kajian atau pembelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaciwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

b. Elemen Kompetensi Kei lmuan dan Ketrampilan (MKK) MKK (Mata ajar Keilmuan dan Ketrampilan) didefinisikan sebagai kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu.

Page 35: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

32

c. Elemen Kompetensi Keahlian Berkarya (MKB) MKB (Mata ajar Keahlian Berkarya) merupakan kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu danketrampilan yang dikuasai.

d. Elemen Kompetensi Perilaku Berkarya (MPB) MPB (Mata ajar Perilaku Berkarya) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.

e. Elemen Kompetensi Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) MBB (Mata ajar Berkehidupan Bermasyarakat) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

4.3.6 Deskripsi Mata ajar Factual Reading (BAE102) Mata ajar ini mengajarkan cara mengungkap kembali isi bacaan, meningkatkan kosakata, mengetahui struktur kalimat, dan mengidentifikasi kata ganti dalam bacaan. Interactional conversation BAE103 Mata ajar ini membahas cara menyapa, menerima atau menolak ajakan, memberi opini, saran dan rekomendasi dalam bahasa Inggris dengan menggunakan tata bahasa, kosa kata, dan lafal yang tepat. Factual Listening (BAE101) Dalam mata ajar ini mahasiswa dikenalkan dengan pemahaman literal dalam dialog, naratif dan deskriptif bahasa Inggris yang diucapkan oleh penutur asli dalam kehidupan sehari-hari. Teks tersebut digunakan untuk melatih mahasiswa untuk memperoleh diskursus tuturan bahasa Inggris pada tingkat intermediate. Paragraph Writing (BAE105) Mata ajar ini membahas cara menulis berbagai jenis paragraf yang mencakup pre-writing, writing, post-writing serta komponen tatabahasa dan ejaan penulisan dalam Bahasa Inggris yang meliputi punctuation, spelling, word choice dan sentence variety. Basic English Grammar I (BAE104) Mata ajar ini adalah bagian pertama dari mata ajar English Grammar. Mata ajar ini membahas grammar bahasa Inggris khususnya tentang variasi tenses, modals, nouns dan articles. Pendidikan Agama Budha I (AGB101) Mata ajar ini membahas tentang (1) Hakekat Tuhan Yang Maha Esa, didalam Kitab Suci UDANA VIII: 3 dilukiskan sebagai berikut: Yang Mutlak dan tidak berkondisi dan tidak dilahirkan adalah Nibbana. (Orang yang telah mencapai Kesucian) Arahat; (2) Lahirnya P. Sidarta selama Enam Tahun dan Pencapaian penerangan Sempurna (menjadi) Buddha, pembabaran Dharma di Taman Isipatana terbentuknya Sangha; (3) Sebelum seseorang menjadi Buddha harus menjadi seorang Bodishatva, mempunyai sifat Metta Karuna dan Mudita dan lebih mementingkan orang lain dari pada diri sendiri; (4) Hukum Ke-Sunyataan yang berlaku di 31 alam kehidupan, Alam Arupa Loka, Rupa Loka dan Karma Loka; dan Hukum karma perbuatan yang dilakukan oleh mano Vacci dan karma dan didorong oleh cetana, tanpa Cetana tidak akan ada satu karma, karma adalah hasil daripada perbuatan dan akan menerima, menerapkan serta melaksanakan. Pendidikan Khong Hu Chu I (AGC101) Mata ajar ini akan diawali dengan pemahaman tentang pengertian tentang agama Kong Hu Cu secara utuh dan menyeluruh. selain masalah keimanan, akan dibahas pula ikhwal ibadah baik yang bersifat umum maupun khusus.

Page 36: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

33

Pendidikan Agama Hindu I (AGH101) Mata ajar ini membahas konsepsi ke-Tuhan-an (Brahma Widya), Catur Marga Yoga, hakekat manusia Hindu, etika dan moralitas, ilmu pengetahuan teknologi dalam perspektif Hindu, kerukunan hidup umat beragama, masyarakat kerja Jagadhita, budaya sebagai pengalaman Ajaran Hindu, politik menurut perspektif Hindu, Hindu dalam kerangka menegakkan keadilan. Pendidikan Agama Islam I (AGI101) Mata ajar ini membahas: a) konsep ke-Tuhan-an dalam Islam, keimanan dan ketakwaan, implementasi iman dan takwa dalam kehidupan modern, b) hakikat manusia menurut Islam, pengertian hukum, HAM, dan demokrasi dalam Islam, hukum Islam dan kontribusi umat Islam Indonesia, c) etika, moral dan akhlak, iptek dan seni dalam Islam), d) kerukunan antar umat beragama, masyarakat madani dan kesejahteraan umat, ekonomi Islam, kebudayaan Islam, dan sistem politik Islam.

Pendidikan Agama Katolik I (AGK101) Mata ajar ini menjelaskan tentang hakekat dan dimensi manusia, Ketuhanan Yang Maha Esa, Yesus Kristus, Etika-Moral, Dialog dan kerukunan umat beragama, iman yang memasyarakat, Gereja yang membudaya, Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni, Kehidupan Sosial Politik, hokum, HAM, dan demokrasi dalam iman Katolik serta Peranan Wanita dalam Gereja. Pendidikan Agama Kristen Protestan I (AGP101) Mata ajar ini merupakan sebuah mata ajaran yang menjadikan agama sebagai sumber nilai dan pedoman dalam pengembangan kepribadian Kristiani yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia. Mata ajar ini disajikan berdasarkan komponen Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), yang terdiri dari Kompetensi, Substansi Kajian, Sub Kajian dan seluruh proses pembelajaran termasuk metodologi dan evaluasi. Substansi kajian merupakan topik yang telah ditetapkan oleh Ditjen Dikti melalui SK No. 38/Dikti/Kep/2002. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (NOP101) Mata ajar ini membahas filsafat Pancasila, identitas nasional, hak dan kewajiban warga negara, negara dan konstitusi, demokrasi Indonesia, HAM dan rule of law, geopolitik dan geostrategi Indonesia. Kerangka pembahasan dikaitkan dengan fenomena globalisasi, HAM dan demokrasi (politik dan ekonomi) serta dinamika ke Indonesiaan aktual. Bahasa Indonesia Akademik (BAI102) Mata ajar ini membahas (1) latar belakang pentingnya bahasa Indonesia, (2) bahasa Indonesia sebagai identitas ideologi, politik dan kebangsaan, (3) variasi penggunaan bahasa, (4) perkembangan bahasa dan peristiwa ketatabahasan, (5) perubahaan konotasi, (6) komposisi bahasa Indonesia, (7) sikap dan kesadaran berbahasa, (8) Aplikasi penggunaan bahasa Indonesia. Pengantar Ilmu Budaya (BUK101) Mata ajar ini membahas (1) hubungan antara manusia dan kebudayaan, (2) manusia dan peradaban, (3) isi kebudayaan, (4) wujud kebudayaan, (5) pranata kebudayaan, (5) sistem dan nilai kebudayaan. Effective Reading (BAE107) Mata ajar ini mengajarkan cara mengidentifikasi pola-pola soal dan bacaan dan mengerjakan soal bacaan dengan waktu yang ditentukan. Institutional Talk (BAE108) Mata ajar ini membahas tentang bagaimana berkomunikasi melalui telepon, bagaimana mengawali, membuat dan menutup suatu percakapan, memberikan saran, cara berbicara untuk menjalin persahabatan, menceritakan kembali peristiwa-peristiwa yang telah terjadi setelah membaca, melaporkan kembali berita-berita yang telah dilihat (disimak), dan hasil wawancara. Effective Listening (BAE106) Dalam mata ajar ini mahasiswa dikenalkan dengan teks untuk memperoleh pemahaman literal dalam dialog, naratif dan deskriptif bahasa Inggris yang diucapkan oleh penutur asli. Teks tersebut digunakan untuk melatih mahasiswa mendapatkan main idea dan detail pada tingkat post-intermediate.

Page 37: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

34

Basic Essay Writing (BAE205) Mata ajar ini membahas cara menulis berbagai jenis esai sederhana yang mencakup pre-writing, writing, post-writing serta komponen tatabahasa dan ejaan penulisan dalam Bahasa Inggris yang meliputi word choice, transitional signals dan modifiers. Basic English Grammar II (BAE109) Mata ajar ini adalah kelanjutan dari mata ajar Basic English Grammar I. Mata ajar ini membahas grammar bahasa Inggris yang lebih tinggi level pemahamannya dari English Grammar I. Mata ajar ini focus pada pemahaman lebih dalam tentang variasi tenses, types of phrases: Adjective, adverb and prepositional phrases, dan part of speech. Cross Cultural Communication (SOK102) Mata ajar ini membahas teori-teori tentang komunikasi lintas budaya serta mengkaji sejumlah kasus komunikasi lintas budaya. Ilmu Alamiah Dasar (IAD101) Mata ajar ini membahas perkembangan alam pikir manusia, metode ilmiah, teori evolusi, ekologi dan permasalahan lingkungan global yang meliputi prinsip ekologi, pencemaran lingkungan, pengolahan limbah, ISO 14000 dalam perkembangan global, permasalahan sampah kota, pemanasan global, bioteknolgi dan dampak terhadap kehidupan. Pengantar Filsafat dan Dialektika Pemikiran (PHB102) Mata ajar ini membahas tentang landasan penelaahan ilmu pengetahuan yang mengarahkan mahasiswa untuk dapat berpikir logis-ilmiah serta ruang lingkup tokoh dan aliran-aliran besar dalam perkembangan pemikiran kefilsafatan yang berpengaruh pada perkembangan ilmu pada umumnya, dan ilmu pengetahuan kesusasteraan pada khususnya. Pengantar Penelitian dan Teori Kebudayaan (PNB201) Mata ajar ini membahas (1) problematika teori dan penelitian kebudayaan, (2) epistemologi penelitian kebudayaan, (3) paradigma penelitian kebudayaan, (4) model telaah budaya: foklor dan etnografi, (5) model telaah budaya: interasionisme simbolik, grounded theory, cross cultural studies, (6) model telaah budaya: analisis konten dan life history, (7) teori-teori klasik penelitian kebudayaan, (8) teori-teori modern penelitian kebudayaan, (9) teori postmodern penelitian kebudayaan, (10) ragam penelitian kebudayaan, (11) aplikasi penelitian kebudayaan. American Studies (BUK201) Mata ajar ini membahas berbagai isu utama terkait pranata, budaya dan kehidupan bangsa Amerika yang meliputi identitas budaya Amerika, kondisi geografis, imigrasi, frontier, kelompok minoritas, politik dan sistem pemerintahan, kebijakan luar negeri, militer dan perang, media, penyebaran budaya Amerika (Amerikanisasi), serta isu mutakhir terkait kedudukan Amerika di dunia pasca peristiwa 9/11. Australian Studies (BUK302) Mata ajar ini membahas tentang berbagai sisi kehidupan di Australia terutama dari sudut pandang kebudayaan dan sejarah. Japanese Studies (BUK102) Mata ajar ini membahas akar-akar budaya Jepang berupa giri-ninjo, honne dan tatemae, amae, ryousaikenbo, chinmoku, amakudari, sempai-kohai, shudan ishiki, uchi to soto, zoutou, matsuri. Introduction to Public Relations (SOK201) Mata ajar ini membahas tentang pengertian dasar dari kehumasan yang mencangkup pembahasan tentang sejarah PR, teori, etika, fungsi serta tahapan-tahapan dalam melakukan tugas PR. Penggalian informasi juga dilakukan dengan cara wawancara langsung dengan PRO dari berbagai institusi dan organisasi yang ada di

Page 38: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

35

sekitar universitas. Di samping itu kasus-kasus yang pernah terjadi di dunia kehumasan serta bagaimana cara menanganinya juga dibahas disini. Hubungan dengan media juga diperkenalkan termasuk cara membuat press release dan press conference. Analytical Reading (BAE202) Mata ajar ini mengajarkan cara mengidentifikasi pola-pola paragraf, gaya-gaya penulisan, membedakan fakta dan opini, dan menarik kesimpulan berdasarkan artikel yang dibaca. Academic Discussion (BAE203) Mata ajar ini membahas tentang bagaimana berdiskusi tentang hal-hal yang sedang menjadi berita-berita utama dalam media cetak maupun elektronik, berdebat tentang hal-hal yang sedang menjadi berita utama dalam media serta bagaimana melakukan drama dalam bahasa Inggris dengan benar dan lancar. Analytical Listening (BAE201) Mata ajar ini dirancang untuk melatih mahasiswa menyimak berbagai bentuk pembicaraan (percakapan, ceramah, pidato, dsb) dalam bahasa Inggris, khususnya yang berlatar akademik. Untuk meningkatkan kemahiran menyimak, mahasiswa dilatih untuk menganalisa pembicaraan yang didengarkan untuk memahami ide pokok (listening for gist) dan detil (listening for details), dan memahami makna harfiah sekaligus makna inferensial dari pembicaraan yang disimak. Dalam perkuliahan, mahasiswa juga diperkenalkan kepada berbagai aksen bahasa Inggris dengan diberikan pemajanan terhadap pembicaraan yang dilakukan oleh berbagai macam penutur bahasa Inggris, baik asli maupun non asli. Argumentative Writing (BAE210) Mata ajar ini membahas cara menulis berbagai jenis esai argumentatif yang mencakup planning, supporting, organizing and refuting arguments serta komponen tatabahasa dan ejaan penulisan dalam Bahasa Inggris yang meliputi word choice, transitional signals dan modifiers. Complex English Grammar I (BAE204) Mata ajar ini adalah bagian ketiga dari mata ajar English Grammar. Mata ajar ini membahas grammar bahasa Inggris dalam struktur kalimat yang lebih kompleks yang mencakup Types and kinds of Clauses, Kinds of sentences, Passive Voice, Subject – Verb agreement and Parallelism. Selain itu dalam mata ajar ini mulai dikenalkan latihan –latihan dari English Proficiency Test seperti TOEFL dan IELTS. Introduction to English Literature (SSE201) Mata ajar ini memperkenalkan elemen berbagai genre karya sastra, khususnya prosa, puisi, dan drama, serta berbagai cara untuk memahami karya sastra tersebut . Introduction to General Linguistics (LIE201) Mata ajar ini membahas tentang bahasa dan ilmu bahasa, aspek-aspek kebahasaan, serta penerapan ilmu tentang aspek-aspek kebahasaan secara umum yang harus diketahui mahasiswa sebelum mereka melakukan kajian dan analisis bahasa. Filsafat Ilmu (PHB101) Mata ajar ini menjelaskan sejarah perkembangan ilmu, hubungan filsafat, ilmu dan filsafat ilmu, kedudukan filsafat ilmu dalam perkembangan ilmu, keanekaragaman dan pengelompokan ilmu, landasan penelaahan ilmu (ontologi, epistemologi dan aksiologi), metode berpikir ilmiah, masalah kebenaran, dan hubungan antara filsafat, iptek dan kebudayaan. Pengantar Kajian Budaya Urban (BUK203) Mata ajar ini membahas (1) konsep budaya urban, (2) bentuk dan wujud budaya urban, (3) aspek ideologi dalam budaya urban, (4) budaya urban sebagai kajian budaya populer, (5) analisis teoritik dalam budaya urban. Bahasa Arab I (BAA202) Mata ajar ini berisi materi dasar bacaan sederhana yang meliputi pengembangan kosa kata, tata kalimat dan kefasihan melafalkan bacaan dalam bahasa Arab serta materi dasar percakapan tentang berbagai topik umum untuk komunikasi sosial di ruang publik.

Page 39: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

36

Bahasa Belanda I (BAB201) Mata ajar ini mengajarkan struktur dan kosakata Bahasa Belanda sebagai bahasa mempengaruhi bahasa Melayu /Indonesia dalam pertumbuhannya di wilayah Indonesia selain memberikan kemampuan dasar berkomunikasi secara sederhana dalam Bahasa Belanda, mata ajar ini menekankan pengetahuan linguistik mengenai struktur dalam semantic bahasa itu. Bahasa Jepang I (BAJ201) Mata ajar ini merupakan lanjutan dari bahasa Jepang I yang membahas tentang pola-pola kalimat dasar dan ekspresi sederhana dalam bahasa Jepang. Pola kalimat yang dibahas adalah pola kalimat dan ekspresi yang digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain itu, mahasiswa juga diperkenalkan akan budaya Jepang yang berhubungan dengan materi saat itu. Bahasa Perancis I (BAP206) Mata ajar ini penggunaan bahasa Perancis dalam ragam bahasa tulis dan bahasa lisan. Struktur dan pola bahasa Perancis yang berbeda dengan bahasa Indonesia dan Inggris menjadi salah satu pokok bahasan yang berguna bagi mahasiswa untuk membandingkan tata bahasa asing. Southeast Asian Studies (BUK204) Mata ajar ini memperkenalkan trend yang terjadi di bidang budaya di salah satu kawasan di Asia Tenggara selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Dengan memfokuskan pada Indonesia, mata ajar ini membahas isu-isu yang berkaitan dengan trend sosial budaya di Indonesia paska Suharto, misalnya budaya populer, pergeseran perspektif di bidang jender, dan sastra kontemporer. Sebagai perbandingan juga akan dibahas bagaimana isu-isu tersebut berkembang di negara-negara Asia Tenggara lainnya. British Studies (BUK202) Mata ajar ini membicarakan sejarah dan hal-hal yang berkaitan dengan sistem pemerintahan dan pranata masyarakat Inggris. Critical Reading (BAE207) Mata ajar ini mengajarkan cara menganalisa bacaan dan/atau artikel ilmiah, memahami isi bacaan dan/atau artikel ilmiah, mengaplikasikan isi artikel ilmiah dalam penulisan ilmiah, dan menarik kesimpulan dari bacaan dan/atau artikel ilmiah Public Speaking and Academic Presentation (BAE208) MK ini membahas tentang bagaimana cara menyampaikan pidato dalam bahasa Inggris secara informal dan formal, bagaimana menyajikan atau mempresentasikan makalah dalam bahasa Inggris secara formal, serta bagaimana menciptakan dan melakukan drama pendek dalam bahasa Inggris. Critical Listening (BAE206) Mata ajar ini dirancang untuk meningkatkan kemahiran menyimak dan mengembangkan kemahiran membuat catatan (note-taking) akademik melalui latihan-latihan secara ekstensif. Dalam kuliah ini mahasiswa diberikan latihan-latihan menyimak berbagai pembicaraan, dengan penekanan khusus pada ceramah akademik (lectures), dan juga diperkenalkan pada bentuk-bentuk tes TOEFL dan IELTS bagian listening untuk mengulas kembali sekaligus menguji kemahiran menyimak yang telah dipelajari sebelumnya. Academic Writing (BAE302) Mata ajar ini membahas cara penulisan ilmiah akademik serta komponen pendukung penulisan ilmiah yang mencakup quotation, citation, paraphrase, summary dan reference. Complex English Grammar II (BAE209) Mata ajar ini adalah bagian terakhir dari mata ajar English Grammar. Mata ajar ini membahas grammar bahasa Inggris dalam struktur kalimat yang lebih kompleks dibandingkan dengan struktur gramatika dalam Mata ajar Complex English Grammar I. Mata ajar ini membahas lebih dalam tentang struktur gramatika dalam Compound-Complex Sentences seperti yang diterangkan dalam mata ajar Complex Grammar English I beserta masalah-masalah dalam struktur gramatika kalimat bahasa Inggris seperti Sentence fragments, Run-

Page 40: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

37

on Sentences, dan Stringy sentences. Selain itu dalam mata ajar ini juga diberikan latihan –latihan lanjutan dari English Proficiency Test seperti TOEFL dan IELTS. English Prose I (SSE204) Mata ajar ini memperkenalkan teks sastra berbahasa Inggris yang berasal dari Afrika, Asia, Amerika Selatan dan Amerika Serikat yang merefleksikan kultur dan tradisi etnik sipenulis. Perkuliahan ini juga mengajarkan pendekatan intrinsik untuk melihat unsur-unsur fiksi seperti: plot, theme, setting, character, characterization, dsb. English Phonetics-Phonology (LIE203) Mata ajar ini membahas proses produksi dan transkripsi fonetis dan fonologis berbagai bunyi dan prosodi dalam bahasa Inggris. Selain itu, mata ajar ini juga membahas unit-unit analisis (fitur pembeda, fonem, suku kata, stress feet) dalam sistem bunyi bahasa Inggris. English Morphology-Syntax (LIE202) Mata ajar ini membahas bagian-bagian kata dan proses pembentukan kata dalam bahasa Inggris. Selain itu, mata ajar ini juga membahas kategori dan fitur gramatikal; struktur, pola kalimat, dan proses pembentukan kalimat dalam bahasa Inggris serta pemaknaan kalimat. Western Cultural Civilization I (BUK304) Mata ajar ini membahas sejumlah karya seni dan sastra dari masa Yunani sampai awal Rennaissance untuk dihubungkan dengan ciri-ciri dan semangat kebudayaan pada masa itu. Bahasa Arab II (BAA203) Mata ajar ini berisi materi lanjutan percakapan, presentasi, dan diskusi tentang brbagai topik yang terkait dengan penggunaan bahasa Arab, materi lanjutan bacaan dari berbagai sumber informasi yang dipublikasikan, dan materi penulisan akademik yang terkait dengan aspek kebahsaan dalam bahasa Arab dan dalam kaitannya dengan kebahasaan ada umumnya. Bahasa Belanda II (BAB202) Mata ajar ini merupakan pengembangan dari mata ajar bahasa Belanda I. Mahasiswa diajak mengaplikasikan struktur dan kosa kata bahasa Belanda yang telah didapat sebelumnya melalui komunikasi baik secara lisan maupun tertulis. Bahasa Jepang II (BAJ 202) Mata ajar ini disampaikan secara tatap muka yang membahas tentang kata kerja moraimasu, agemasu, kata

sifat, pola ga, suki desu, pola kalimat keinginan dalam bahasa Jepang. Bahasa Perancis II (BAP207) Mata ajar ini penggunaan bahasa Perancis dalam ragam bahasa tulis dan bahasa lisan. Mata ajar ini merupakan pengembangan dari Bahasa Perancis I. Menerjemahkan dari bahasa Perancis ke Bahasa Indonesia dan sebaliknya adalah salah satu yang diajarkan. Introduction to Feminism (SSE202) Mata ajar ini membahas dan mengajarkan mahasiswa tentang arti dan definisi feminisme dalam arti sempit maupun luas serta membahas isu isu utama dalam feminisme dan perkembangannya. Translation for General Text (BAE301) Mata ajar ini memperkenalkan kepada mahasiswa cara mengidentifikasi pesan dalam teks fiksi dan non-fiksi dan mendemonstrasikan metode serta strategi menerjemahkan teks dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris dan sebaliknya. English Drama I (SSE306) Mata ajar ini memaparkan secara ringkas sejarah perkembangan drama berbahasa Inggris beserta ciri-cirinya, dari awal pertumbuhannya hingga awal abad duapuluh; membahas konvensi-konvensi drama dan

Page 41: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

38

cara/tahapan menelaah drama (terutama drama-drama modern), mulai dari memberikan definisi, membahas elemen-elemen dan keterkaitan antar-elemen tersebut sampai memahami maknanya. English Poetry I (SSE205) Mataajar ini membahas puisi Inggris dari abad Victoria sampai dengan abad XX, dan puisi Amerika dari abad XIX–XX melalui unsur-unsur dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, yang meliputi isi dan prosodi. History of English Literature (SJD304) Mata ajar ini menjelaskan sejarah kesusastraan Inggris – Amerika dan memberikan uraian singkat tentang perkembangan alam pikiran (filosofi) yang melatarinya. English Semantics-Pragmatics (LIE304) Mata ajar ini membahas tipe-tipe arti, dimensi arti, arti kata, analisis komponen, metafora, sentence relations and truth, deiksis, references dan inferences, implikatur, tindak tutur dan kesantunan berbahasa. Kaitan antara semantik dan pragmatik juga menjadi salah satu pokok bahasan. History of English Language (SJD303) Mata ajar ini membahas kelahiran dan perkembangan bahasa Inggris dari perspektif sejarah; struktur dan perkembangan bahasa Inggris mulai jaman Old English, Middle English, Early Modern English, abad ke-19, sampai abad ke-20; serta prisip perubahan bahasa dalam dimensi ortografi, fonologi, sintaksis, dan leksikon. Western Cultural Civilization II (BUK305) Mata ajar ini membahas sejumlah karya seni dan sastra dari masa awal Rennaissance sampai dengan sekarang ini untuk dihubungkan dengan ciri-ciri dan semangat kebudayaan pada masa itu Etika dan Estetika (ETB201) Mata ajar ini membahas dasar-dasar etika dalam kehidupan sehari-hari dan unsur-unsur pembentuk sebuah keindahan baik dalam karya seni maupun keindahan alam. Sociolinguistics (LIE308) Mata ajar ini merupakan pengembangan dari pengetahuan dasar ilmu linguistik yang membahas hubungan antara bahasa dan masyarakat dengan titik berat pembahasan pada masyarakat bahasa multilingual, variasi bahasa yang menitikberatkan pada pemakai dan pemakaian. Language and Gender (LIE305) Mata ajar ini mengajarkan kajian tentang hubungan antara bahasa dan gender. Fokus utamanya adalah gender dan bagaimana makna sosial tercipta dari sumber daya yang tersedia dalam bahasa. Statistics for Linguistics (MAS402) Mata ajar ini membahas mengenai metode penelitian kuantitatif dan bagaimana menganalisa data linguistik dengan uji statistic. Enterpreneurship I (MNW205) Mata ajar ini membahas perspektif, pola pikir, Intensi-intensi, peluang, menciptakan dan memulai, kekayaan intelektual dan persoalan hukum, rencana bisnis, rencana pemasaran, rencana organesasional, dan rencana keuangan. Translation for Specific Purposes (BAE305) Mata ajar ini memperkenalkan kepada mahasiswa berbagai jenis teks khusus seperti surat, berita, abstrak dan teks hukum serta konvensi dalam menerjemahkan teks tersebut dari segi bahasa dan budaya. Business Correspondence (BAE304) Mata ajar ini mengajarkan tata cara penulisan surat-surat resmi dalam bahasa Inggris yang umum digunakan ditempat kerja termasuk faks, email, memo, surat lamaran kerja dan biodata. Mata ajar ini menjelaskan cara menulis surat yang jelas, efektif, halus, tidak meragukan, langsung tetapi santun, singkat, tegas dan luwes.

Page 42: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

39

Teaching English as a Foreign Language (TEFL) EDB402 Mata ajar ini membahas tentang (1) perkembangan kurikulum bahasa Inggris di Indonesia, (2) metodologi pengajaran bahasa yang berkembang pada abad ke-20 dan awal abad ke-21, dan (3) prosedur pengajaran kosakata dan grammar dan pengajaran empat kemahiran (skills) berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Discourse Analysis (LIE303) Mata ajar ini mengajarkan tentang hubungan antara wacana dengan masyarakat, pendekatan-pendekatan metodologis dalam analisis wacana (CA, CDA, ethnography of communication, interactional sociolinguistics etc.) dan cara pengaplikasian pendekatan-pendekatan tersebut. Psycholinguistics (LIE307) Mata ajar ini membahas proses pemahaman, produksi, dan pemerolehan bahasa; dasar-dasar neurobiologi dalam perilaku berbahasa; memori; dan gangguan berbahasa. Methods of Linguistic Research (PNB412) Mata ajar ini membahas tentang berbagai metode dan pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan kajian dan penelitian bahasa (linguistik). Di samping itu, mata ajar ini juga akan mengajarkan dan melatih mahasiswa untuk melakukan penelitian linguistik dan membuat laporan penelitian linguistik. Language And Media (LIE306) Mata ajar ini bertujuan untuk mendiskusikan hubungan antara media dan bahasa, khususnya bagaimana pemakaian media telah mempengaruhi dan dipengaruhi bahasa. Mata ajar ini juga bertujuan untuk melihat bagaimana media dan kekuasaan menggunakan bahasa dalam proses. Anthropolinguistics (LIE301) Mata ajar ini membahas bahasa melalui sudut pandang antropologis (budaya); “makna” dibalik penggunaan bahasa, salah penggunaan, dan tidak digunakannya bahasa; bentuk bahasa tertentu, register dan style yang berbeda dari bahasa tersebut. Dialectology (LIE302) Mata ajar ini merupakan studi variasi regional suatu bahasa. Dengan memfokuskan pada teori dan praktek, mata ajar ini mengajak mahasiswa untuk banyak membaca literatur utama untuk melacak perkembangan teori dan metodologi dialektologi dari abad 19 sampai sekarang, sedangkan penelitian lapangan akan memberikan ketrampilan kepada mahasiswa untuk mengaplikasi pengetahuan terhadap desain, implementasi, dan analisis dari penelitian dialektologi. Entrepreneurship II (MNW206) Mata ajar ini membahas perspektif, pola pikir, Intensi-i Mata ajar ini membahas pembiayaan perusahaan, modal resiko informal, modal usaha, penawaran, mengelola, mengembangkan, strategi untuk berkembang dan pengelolaan implikasinyam, memasuki pasar global, sumberdaya ekternal, dan mengakhiri perusahaan baru. Thesis Writing Design (PNB413) Mata ajar ini mempersiapkan mahasiswa untuk melakukan penelitian dan menulis skripsi. Karena itu, dalam mata ajar ini dibahas tentang pemilihan topik, penelusuran dan pengumpulan rujukan, penulisan kajian pustaka, perumusan masalah, tujuan dan signifikansi penelitian, dan penyusunan desain penelitian. Pendidikan Agama Islam II (AGI401) Setelah menempuh mata ajar ini mahasiswa diharapkan mampu melaksanakan secara nyata dalam sikap dan perbuatan sehari-hari sesuai ajaran agama. Pendidikan Khong Hu Chu II (AGC401)

Page 43: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

40

Mata ajar ini akan diawali dengan pemahaman tentang pengertian tentang agama Khong Hu Chu secara utuh dan menyeluruh. selain masalah keimanan, akan dibahas pula ikhwal ibadah baik yang bersifat umum maupun khusus. Pendidikan Agama Kristen II (AGP401) Mata ajar ini dimaksudkan untuk membantu mahasiswa agar dapat tumbuh dan membentuk diri pribadi seutuhnya sebagaimana manusia ciptaan baru dalam Yesus Kristus. akan dikaji pula dalam Mata ajaran ini dasar-dasar agama Kristen. pengertian dunia dan manusia, iman dan pengabdian, serta tanggungjawab Kristen dalam dunia modern. Pendidikan Agama Katholik II (AGK401) Mata ajar ini meliputi upaya peningkatan pemahaman mahasiswa akan konsep gereja, penghayatan tentang misteri gereja, penggunulan pada tugas dan kewajiban gereja. Akhirnya mahasiswa akan diajak untuk menyusun filsafat hidup yang sesuai dengan paham gereja dan masyarakat. Pendidikan Agama Hindu II (AGH401) Mata ajar ini akan mengajak mahasiswa untuk memperdalam pemahaman dan penghayatan yang mantap, serta mempertebal keimanan dan mengandalkan kebaktian kepada Sang Yang Widhi/Tuhan YME. Dalam mata ajaran ini juga diberikan pengertian-pengertian mengenai sumber dan ruang agama Hindu dan tatwa yang berorientasi pada asa spriritual namun praktis. Pendidikan Agama Budha II (AGB401) Mata ajar ini diajarkan secara khusus untuk membimbing mahasiswa dalam memahami, menghayati, dan mengamalkan sila pertama Pancasila, lewat dharma, dan kebaktian guna mempertebal iman (soddha) dalam upaya menjaga kelangsungan agama, bangsa dan negara. Independent Studies on Linguistics (PNB407) Mata ajar ini berbentuk seminar dan mengajak mahasiswa merangkum segenap pengetahuan dan keahlian dalam bidang linguistik. Masing-masing mahasiswa menulis makalah tentang sebuah fenomena kebahasaan yang diminati olehnya atau ditugaskan kepadanya untuk diseminarkan dalam kesempatan tatap muka di kelas. Lexicography-Lexicology (LIE406) Mata ajar ini diawali dengan penjelasan mengenai asal usul, pembentukan dan perubahan makna kata, dan kemudian dilanjutkan dengan pembahasan mengenai sejarah, jenis, fitur dan struktur kamus. First Language Acquisition (FLA) (LIE403) Mata ajar ini membahas berbagai pendekatan dan tahap-tahap pemerolehan bahasa pertama, bilingualisme, metode penelitian untuk kajian pemerolehan bahasa pertama dan pemerolehan bahasa pada anak berkebutuhan khusus. Introduction to Translation Studies (LIE404) Mata ajar ini membahas tentang sejarah ilmu penerjemahan, aliran dan teori-teori penerjemahan yang berkaitan dengan bahasa, budaya, ideologi dan politik. Thesis (PNB499) Mata ajar ini dibagi menjadi dua periode: Masa Pembimbingan dan Masa Pengujian. Pada masa pembimbingan, mahasiswa akan dibimbing dalam melakukan penelitian sesuai dengan minatnya dan membuat laporan atas penelitian tersebut dengan mengindahkan kaidah penulisan ilmiah. Laporan penelitian yang dimaksud adalah naskah skripsi yang akan diujikan jika telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk diujikan . Pada masa pengujian, mahasiswa mempresentasikan dan mempertahankan hasil penelitiannya terseut di hadapa dewa penguji. Computer-Assisted Language Learning (LIE402) Mata ajar ini akan mengajarkan teori dan praktik pemanfaatan komputer dalam pembelajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Topik pembelajaran meliputi evaluasi piranti lunak, peran pengolah kata, situs web, pembelajaran kelas secara mandiri, hipermedia, dan hiperteks.

Page 44: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

41

Language and Urban Society (LIE405) Mata ajar ini berusaha untuk melihat perubahan dan dinamika kebahasaan yang terjadi dalam masyarakat urban. Dengan semakin beragamnya komunitas/kelompok dalam sebuah masyarakat multikultur, mata ajar ini berusaha untuk melihat secara kritis posisi bahasa daerah dan bahasa nasional untuk menjawab pertanyaan sampai di mana perubahan bahasa tak bisa dilepaskan dari proses perubahan sosial dalam masyarakat. Language Testing and Assessment (EDB404) Mata ajar ini memberikan pembahasan tentang aplikasi konsep-konsep dasar tes bahasa Inggris sebagai bahasa asing pada lingkup mikro skill. Materi yang diajarkan mencakup fungsi dari tes bahasa dan pembuatan tes bahasa Inggris yang berterima. Pada beberapa pertemuan akhir akan dibahas tentang jenis tes bahasa yang digunakan pada tataran internasional. Interpreting (BAE401) Mata ajar ini mengenalkan kepada mahasiswa berbagai jenis kegiatan interpreting dan mengajarkan cara melakukan consecutive dan simultaneous interpreting secara umum. Introduction to Theory of Literature (SSE309) Mata ajar ini memperkenalkan kepada mahasiswa 6 (enam) teori dasar sastra yang digunakan dalam menganalisis permasalahan sastra, yakni (1) strukturalisme, (2) new criticism, (3) new historicism, (4) psikoanalisis, (5) feminism, dan (6) reader-response criticism. English Prose II (SSE302) Melalui novel-novel klasik dan kontemporer mahasiswa dikenalkan dengan kompleksitas interaksi antar seks, hubungan krusial yang berkaitan dengan konflik rasial, identitas, kelas sosial dan eksplorasi kedudukani antara mereka yang powerful dan powerless. Mahasiswa diminta untuk menganalisa novel tersebut dengan menggunakan teori feminis, psikologi sastra, dsb. Sastra Jepang dalam Terjemahan (SSJ301) Mata ajaran ini akan membahas mengenai sejarah perkembangan dan hasil karya-karya sastra Jepang dalam terjemahan Bahasa Inggris dan Indonesia. Sastra Asia Tenggara dalam Terjemahan (SST301) Mata ajar ini membahas tentang perkembangan sastra/film di kawasan Asia Tenggara khususnya Indonesia, Malaysia dan Singapura dengan membahas isu tertentu yang spesifik misalnya tentang multikulturalisme, persoalan gender/seksualitas dsb. Pembahasan akan dilakukan dalam bentuk individu/kelompok dengan mengaplikasikan teori sastra yang telah diperoleh dalam mata ajar teori sastra Sastra Perancis dalam Terjemahan (SSP301) Mata ajar ini membahas perkembangan Sastra Perancis Klasik hingga kontemporer melalui naskah yangh sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia/Inggris. Menganalisa adaptasi novel Perancis dalam media film juga menjadi salah satu topik bahasan. Semiotics (LIE401) Mata ajar ini mengajarkan mahasiswa untuk melihat sistem-sistem, aturan-aturan, konvensi-konvensi yang memungkinkan tanda-tanda tersebut mempunyai arti. Istilah yang berasal dari kata Yunani semeion yang berarti ‘tanda’ atau ‘sign’ dalam bahasa Inggris itu adalah ilmu yang mempelajari sistem tanda seperti: bahasa, kode, sinyal, dan sebagainya. Dalam mata ajar ini mahasiswa akan menganalisa arti suatu tanda atau sistem tanda yang memberikan arti tertentu pada masyarakat tertentu. Youth Culture (BUK306) Dalam mata ajar ini mahasiswa akan mempelajari definisi budaya kaum muda, menelaah ragam-ragam budaya kaum muda kontemporer misalnya musik (rock, hiphop, pop); komunitas punk/gothic, sneaker, skater; fans games, komik, film dan anime; olahraga serta gerakan keagamaan.

Page 45: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

42

Advanced Theory of Literature (SSE311) Membahas konsep-konsep dasar teori-teori mutakhir sastra dan budaya dan mendiskusikan bagaimana perspektif teoritis bisa diterapkan untuk menganalisa karya sastra. Literary Criticism (SSE310) Mata ajar ini membahas bagaimana berbagai macam teori dan pendekatan kritis sastra bisa digunakan untuk menganalisa karya sastra. Methods of Literary Research (PNB302) Mata ajar ini membahas beberapa konvensi dan standard yang sudah diterima secara akademis dalam penelitian sastra. Yang akan dibahas dalam mata ajar ini termasuk standard penulisan penelitian sastra (yang digunakan dalam Departemen Sastra Inggris), bagaimana memilih sumber akademis dari internet, hingga bagaimana pemilihan suatu pendekatan kritis atau teori tertentu bisa berimplikasi pada pemilihan metodologi. English Poetry II (SSE305) Mataajar ini melanjutkan English Poetry I, tetapi lebih menekankan pada pemahaman nilai-nilai, filosofi dan aliran yang melatari terciptanya karya puisi pada kurun waktu antara Abad Puritan sampai dengan Romantik dengan menerapkan pendekatan dan teori yang relevan. Children’s Literature (SSE304) Mata ajar ini memperkenalkan bagaimana berbagai macam pendekatan kritis bisa diterapkan dan dieksplorasi dalam membahas sastra anak. English Drama II (SSE307) Mata ajar ini membahas konvensi dan elemen-elemen drama epic dan drama absurd, latar belakang intelektual kemunculan drama-drama tersebut, serta cara-cara memahaminya. Independent Studies on Literature (PNB408) Mata ajar ini mengajarkan kepada mahasiswa tentang seminar dan masalah-masalah sastra/bahasa/kajian budaya yang dibahas masing-masing mahasiswa dengan presentasi individual mereka. Postcolonial Writings (SSE404) Mata ajar ini membahas berbagai isu, tema dan politik poskolonialitas tulisan pascakolonial dari Asia, Amerika, Australia dan Afrika Cyber Culture (BUK402) Mata ajar ini membahas dan mengajarkan mahasiswa tentang definisi dasar, arti sempit dan luas budaya siber serta isu-isu utama yang muncul dalam budaya siber ini. Gender, Literature and Culture (SSE405) Mata ajar ini membahas berbagai isu dan politik identitas jender, termasuk didalamnya konstruksi dan pergeseran konsep maskulinitas dan femininitas, hubungan antara jender dengan feminism serta inter-relasi antara seks, jender dan desire dalam karya sastra. Comparative Literature (SSE403) Mata ajar ini mengajarkan kepada mahasiswa tentang sastra bandingan dan isu-isu yang muncul ketika membandingkan sastra dengan sastra atau sastra dengan yang lain. Celebrity Culture (BUK401) Dalam mata ajar ini mahasiswa akan mempelajari budaya selebritas (reality show, infotainment etc.) dan pengaruhnya dalam masyarakat, konstruksi kebintangan (stardom) transnasional dalam konteks Barat (Hollywood), Asia (Hallyu/K-pop dan J-pop) dan Indonesia. Sebagai bagian tak terpisahkan dari budaya selebritas, mahasiswa juga akan mempelajari tentang budaya fans, budaya fans transnasional dan psikologi fans.

Page 46: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

43

Shakespearean Studies (SSE407) Mata ajar ini memberikan penjelasan tentang sosok Shakespeare dan karya-karya yang dikaitkan konteksnya baik di masa lalu maupun masa sekarang. Introduction to Film Studies (BUK301) Mata ajar ini membahas tentang konvensi dan genre film yang sedang populer dalam industri film Indonesia dan Hollywood. Dibahas pula unsur naratif dan non-naratif (sinematografis) sebagai unsur pembentuk film. Pada pertengahan semester, mahasiswa secara berkelompok membuat film pendek sebagai aplikasi dari teori yang telah mereka peroleh sebelumnya. Introduction to Media Studies (BUK303) Mata ajar ini memperkenalkan media baik dalam dalam konteks kontemporer, historis, maupun komparatif. Mata ajar ini juga bertujuan untuk memperkenalkan berbagai tipe analisis dan metodelogis yang dapat digunakan untuk mengkaji peranan media dalam membentuk identitas individu dan masyarakat serta pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari. Methods of Cultural Studies Research (PNB301) Mata ajar ini mengajarkan pada mahasiswa tentang metode penelitian dalam kajian budaya (cultural studies). Mata ajar ini juga akan memperkenalkan mahasiswa berbagai macam metode dalam menganalisa fenomena budaya yang ada. Mahasiswa juga belajar menemukan, menggunakan, dan mengevaluasi sejumlah sumber-sumber elektronik, bibliografi, indeks, jurnal ilmiah dan publikasi lainnya sebagai referensi dalam menganalisa fenomena budaya. Mahasiswa akan bisa menggunakan ketrampilan yang diperoleh dari kelas ini pada sejumlah mata ajar lainnya yang terkait. Contemporary Critical and Cultural Studies (SSE401) Mata ajar ini membahas isu dan tema teori-teori Kritis dan Kebudayaan Kontemporer serta aplikasi teori-teori tersebut dalam berbagai teks budaya (cultural studies texts). Independent Studies on Cultural Studies (PNB414) Mata ajar ini mengajarkan kepada mahasiswa tentang seminar dan masalah-masalah sastra/bahasa/kajian budaya yang dibahas masing-masing mahasiswa dengan presentasi individual mereka. 4.3.7 Penelitian Berikut adalah beberapa contoh penelitian yang telah dilakukan oleh dosen program studi Sastra Inggris:

1. Raising Awareness of Environmental Issues Using Ecocriticism (2009). 2. Western Orientalism in Hollywood Popular Movies (2009). 3. Pengembangan Bahan Ajar Ekonomi Berbahasa Inggris sebagai Upaya Mendukung Keberhasilan

Program Sekolah Nasional Berbasis Internasional (2008). 4. Kohesi dan Koherensi dalam Tulisan Deskriptif Anak Tuna Rungu (2008). 5. Pengembangan Model Pendidikan Bahasa Inggris Sebagai Bahasa Asing dengan Menggunakan

Metode Neuro-Linguistic Programming (2009). 6. Representasi Pemogokan Buruh dalam Drama (2008) 7. The Influence of Indonesian Language Structure on Errors in University Students’ English Sentences

(2009). 8. Penggunaan Editing and Revision Checklist untuk Alat Peer Evaluation untuk Meningkatkan Hasil

Belajar Mahasiswa dalam Matakuliah Writing (2009). 9. Nama dan Identitas Budaya: Kajian Pasca-Kolonial terhadap Novel The Namesake Karya Jhumpa

Lahiri (2008). 10. Tokoh Perempuan Dalam Cerita Pendek Australia Dilihat Dari Pendekatan “Authentic Realism”

(2008-2009). 11. Yaoi Fan Fiction on the Net: Fandom and the Articulation of (Homo) Sexual Identity (2010) 12. Masculinities in Contemporary Islamic Literature for Young people (2010) 13. Sastra dan Lingkungan: Peranan Ecocriticism sebagai Alternatif Penyelamatan Lingkungan (2010) 14. Indigenous Homosexual: Representasi waria dalam Film Panggil Aku Puspa (2010)

Page 47: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

44

4.3.8 Pengabdian Kepada Masyarakat Berikut adalah beberapa contoh pengabdian yang telah dilakukan oleh dosen program studi Sastra

Inggris: 1. Meningkatkan minat baca anak melalui metode intertekstual (2010). 2. English Pronunciation for Young Learners (2010). 3. Pelatihan Ketrampilan Lintas Budaya Untuk Guru-Guru Bahasa Inggris Pondok Pesantren di

Kabupaten Gresik (2009). 4. Sarasehan Penggunaan Ilmu Bantu Sejarah di FIB Unair (2009). 5. Integrasi Soft Skill dan Life Skill dalam Mata Pelajaran (2008). 6. Pelatihan Fonetik Artikulatoris Bahasa Inggris Bagi Guru Kelompok Bermain/ Taman kanak-Kanak

se-Surabaya (2008). 7. Lokakarya Pengembangan Ketrampilan Menulis Dalam Bahasa Inggris (Developing Writing Skill in

English) (2008).

4.3.9 Daftar Nama Staf Pengajar

No Nama Dosen Tetap/ NIP Pendidikan dan Asal

Universitas Bidang Keahlian

Alamat e-mail

1 Diah Ariani Arimbi, S.S., M.A., Ph.D. 197004051994032003

(S1) Universitas Airlangga (S2) University of Northern Iowa (UNI) (S3) University of New South Wales (UNSW)

Sastra Inggris Sastra Kajian wanita dan gender

[email protected]

2 Erlita Rusnaningtias, S.S., M.A. 197709242005012001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Universitas Gadjah Mada

Linguistik Dialektologi

[email protected]

3 Husein Shahab, Drs. 195105221978031001

(S1) IKIP Malang English Language Teaching (Writing)

4 Siti Eko Widjayati, Dra., M.S. 194608191983022001

(S1) Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Surabaya (S2) Universitas Gadjah Mada

English Language Teaching Kajian Amerika

[email protected]

5 Sudar Itafarida, Dra., M.Hum. 195901201989032001

(S1) Universitas Gadjah Mada (S2) Universitas Gadjah Mada

Sastra Inggris Kajian Amerika

[email protected]

6 Sumitro, Drs., M.M. 195611191985031002

(S1) Universitas Jember (S2) Universitas Airlangga

Sastra Inggris Manajemen

[email protected]

7 Christinawati, Dra., M.Si. 195712251985032002

(S1) Universitas Jember (S2) Universitas Airlangga

Sastra Inggris Sosiologi

[email protected]

8 A. Rahman M, Drs., M.M. 195801021986011002

(S1) Universitas Hasanudin (S2) Universitas Airlangga

Sastra Inggris Manajemen

9 J u r i a n t o, Drs., M.Ed. 196505191991031003

(S1) Universitas Diponegoro (S2) Monash University

Linguistik TEFL

[email protected]

10 Amir Fatah, Drs., M.Hum. 195501191986011001

(S1) Universitas Jember (S2) Universitas Indonesia

Sastra Inggris Filologi

11 Nur Wulan, Dra, M.A., Ph.D. 197012191993032001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Auckland University (S3) Sydney University

Sastra Inggris Sastra Inggris Masculinity Studies-Children Literature

[email protected]

Page 48: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Program Studi Sastra Inggris

45

12 Edi Dwi Riyanto, S.S., M.Hum. 196909222000031002

(S1) Universitas Gadjah Mada (S2) Universitas Gadjah Mada

Sastra Kajian Amerika

[email protected]

13 Lina Puryanti, S.S., M.Hum. 197301311998022002

(S1) Universitas Airlangga (S2) Universitas Indonesia

Sastra Inggris Sastra Inggris

[email protected]

14 Maimunah, S.S., M.Hum., M.A. 197204111999032002

(S1) Universitas Gadjah Mada (S2) Universitas Indonesia (S2) The University of Sydney

Sastra Perancis Sastra Queer Studies

[email protected]

15 Deny Arnos Kwary, S.S., M.Hum. 197501011999031001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Universitas Indonesia

Linguistik Linguistik, Leksikologi-Leksikografi

[email protected]

16 Lusvita Fitri Nuzuliyanti, S.S., M.App.Ling. 197312142001122001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Melbourne University

Sastra Inggris Applied Linguistics

[email protected]

17 Dewi Meyrasyawati, S.S., M.A. 197205152005012001

(S1) Universitas Airlangga (S2) University of Queensland

Sastra Inggris TESOL

[email protected]

18 Masitha A.S., S.S., M.Hum. 197012222005012001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Universitas Indonesia

Linguistik Psikolinguistik, Child Language, Language Disorders

[email protected]

19 Titien Diah Soelistyarini, S.S., M.Si. 197509252006042001

(S1)Universitas Indonesia (S2) Universitas Indonesia

Linguistik Kajian Amerika

[email protected]

20 Retno Wulandari Setyaningsih, S.S., M.ITS. 197103272007012001

(S1) Universitas Airlangga (S2) Monash University

Sastra Inggris Terjemahan

[email protected]

21 Rina Saraswati, S.S. 132323380

(S1) Universitas Airlangga Sastra Inggris [email protected]

22 Usma Nur Dian Rosyidah, S.S., M.A. 198012012008122003

(S1) Universitas Airlangga (S2) Delhi University

Sastra Inggris Literature

[email protected]

23 Moses Glorino Pandin, S.S., M.Si. 197011112007011002

(S1) Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Jakarta (S2) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Filsafat Sosial Budaya Psikologi

[email protected]

Page 49: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Fasilitas

46

BAB V FASILITAS

5.1 Fasilitas Akademik

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga dilengkapi dengan sejumlah fasilitas untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan pengembangan ilmu. Beberapa fasilitas tersebut antara lain Laboratorium Keilmuan, Laboratorium Bahasa, Laboratorium Komputer, Ruang Multimedia, Perpustakaan, Penerbitan Ilmiah, Self Access Center, Zona Wi-Fi PINLABS, Kantin, Student Centre (SC) serta layanan Informasi Kesempatan Kerja dan Pengembangan Profesi.

5.1.1 Bidang Kajian Keilmuan Kegiatan penelitian sebagai bagian dari pengembangan ilmu di Fakultas Ilmu Budaya meliputi penelitian-penelitian dalam bidang kajian Bahasa dan Sastra Inggris, Bahasa dan Sastra Indonesia, Ilmu Sejarah, dan Kajian Studi Jepang. Di Fakultas Ilmu Budaya terdapat tiga laboratorium untuk pengembangan ilmu yaitu Laboratorium Bahasa dan Sastra Inggris, Laboratorium Bahasa dan Sastra Indonesia, Laboratorium Ilmu Sejarah. Masing-masing laboratorium menyelenggarakan berbagai kegiatan ilmiah seperti seminar, penelitian staf dosen, penyusunan rencana program penelitian, pengolahan data penelitian (baik penelitian tugas sarjana bagi mahasiswa maupun penelitian oleh staf dosen), kajian teori, dokumentasi laporan penelitian dan publikasi hasil-hasil penelitian untuk mendukung materi perkuliahan, serta pengabdian pada masyarakat.

Bidang kajian bahasa dan sastra Indonesia meliputi penelitian mengenai karya sastra Indonesia baru dan modern, karya sastra asing yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, karya sastra anak-anak/remaja, dan komik dari berbagai sudut pandang atau prespektif teori sosiologik, semiotik, resepsi, dekonstruksi hingga relevan dengan keadaan dan kondisi saat ini. Penelitian-penelitian mengenai bahasa Indonesia meliputi masalah-masalah di bidang kebahasaan seperti sosiolinguistik, etnolinguistik, psikolinguistik, linguistik terapan, dialektologi, morfologi, sintaksis, wacana. Bidang kajian filologi juga dilakukan sehubungan dengan masih banyak naskah-naskah kuno yang belum pernah dikaji.

Bidang kajian bahasa dan sastra Inggris meliputi penelitian mengenai karya-karya sastra Inggris dan masalah-masalah kebahasaan dengan pengantar bahasa Inggris. Penelitian bidang sastra Inggris dilakukan dengan pendekatan dari berbagai prespektif teoretis antara lain: struktural, semiotik, intertekstual, psikologi, dekonstruksi, resepsi, dan feminis. Bidang kebahasaan mencakup aspek fonologis, morfologis, sintaksis, semantis, sosiolinguistik, etnolinguistik, psikolinguistik, linguistik terapan, dialektologi, leksikografi, dan wacana. Selain itu, pengembangan pengajaran bahasa Inggris sebagai bahasa kedua (bahasa asing) juga mendapat perhatian.

Bidang kajian Ilmu Sejarah meliputi penelitian-penelitian mengenai peristiwa-peristiwa sejarah di Indonesia dan dunia, serta kajian mengenai benda-benda sejarah, seperti sejarah perkembangan kota, sejarah revolusi, sejarah maritim, sejarah perekonomian, sejarah kebudayaan Indonesia, sejarah sosial, sejarah agraria, kearsipan, permuseuman dan lain sebagainya.

Bidang kajian Sastra Jepang meliputi kegiatan penelitian tidak hanya dalam lingkup keilmuan bahasa dan sastra Jepang saja melainkan meliputi seluruh aspek kajian tentang Jepang, antara lain filsafat, politik, sosiologi, sejarah dan kebudayaan Jepang. Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian juga akan dilakukan kerjasama antarprogram studi di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya, maupun dengan instansi lain di luar Universitas Airlangga. 5.1.2 Laboratorium Bahasa

Sebagai pendukung kegiatan belajar mengajar, Fakultas Ilmu Budaya memiliki 5 buah laboratorium bahasa (Lantai I= 2 buah, lantai II= 2 buah, dan lantai III=1 buah). Laboratorium tersebut memiliki 110 booth. Laboratorium ini diperuntukkan bagi semua program studi di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya. 5.1.3 Laboratorium Komputer

Laboratorium Komputer bertujuan memberikan pengetahuan teoritis dan ketrampilan praktis dalam menggunakan komputer dalam berbagai program seperti MS Office, Windows, dan Internet kepada mahasiswa. Untuk menunjang berbagai program dan kegiatan pelatihan, Laboratorium Komputer dilengkapi dengan berbagai sarana penunjang antara lain ruang ber-AC, buku-buku tentang komputer, instruktur, koneksi internet, dan sejumlah perangkat hardware dan software komputer.

Page 50: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Fasilitas

47

5.1.4 Ruang Multimedia Ruang Multimedia ditujukan untuk memfasilitasi proses belajar mengajar dua arah. Selain

merupakan fasilitas untuk pemutaran bahan-bahan ajar baik yang bersifat audio maupun audio-visual seperti film, animasi, dan musik, laboratorium ini dapat dipakai untuk pertunjukan hasil karya mahasiswa.

5.1.5 Perpustakaan

Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya berfungsi menunjang kegiatan proses belajar mengajar bagi mahasiswa dan dosen. Koleksi perpustakaan tersebut antara lain buku ajar, buku referensi, jurnal ilmiah, skripsi, tugas akhir, hasil penelitian dosen dan mahasiswa, majalah, koran, kaset, CD-ROM dan sebagainya.

5.1.6 Penerbitan Ilmiah

Fakultas Ilmu Budaya menerbitkan jurnal ilmiah Mozaik: Jurnal Ilmu Humaniora. Jurnal ini diterbitkan dua kali setahun (April dan Oktober). Jurnal ini memiliki tujuan utama sebagai wadah sosialisasi hasil-hasil penelitian staf dosen Fakultas Ilmu Budaya, kajian-kajian teoritis, artikel akademik dan terjemahan tulisan-tulisan yang penting.

5.1.7 Self Access Center

Self Access Center Fakultas Ilmu Budaya memberikan layanan dan fasilitas berupa: a. berbagai koleksi buku, VCD dan kaset untuk pembelajaran dan pengajaran bahasa asing; b. informasi dan referensi mengenai pendidikan, bahasa dan budaya asing; c. majalah, jurnal dalam bahasa Inggris; d. program rutin pemutaran film, tutorial bahasa asing, dan kesenian; e. saluran stasiun televisi luar negeri; f. CD-ROM dan program komputer untuk belajar bahasa Inggris; dan g. suasana yang santai dan akrab untuk secara mandiri berlatih praktek berbahasa asing.

5.1.8 Zona Wi-Fi

Zona Wi-Fi yang disediakan oleh Fakultas Ilmu Budaya bertujuan mempermudah mahasiswa dalam mencari berbagai macam materi atau informasi dari internet utamanya yang berkaitan dengan kegiatan perkuliahan.

5.1.9 PINLABS

PINLABS merupakan pusat informasi dan layanan bahasa asing. PINLABS memberikan layanan kursus dalam bahasa Inggris, Arab, Jepang, Mandarin, Belanda, Jerman, dan Perancis untuk civitas akademika UNAIR dan masyarakat umum. Di samping itu PINLABS juga memberikan pelayanan lain, seperti In-house Training, Uji Kemahiran Bahasa (ELPT, ITP, IBT, dan TOEIC), dan penerjemahan dan editing untuk bahasa Indonesia-Inggris atau Bahasa Inggris-Indonesia.

5.1.10 Beasiswa

Fakultas Ilmu Budaya memberikan layanan untuk memperoleh beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu. Beasiswa tersebut antara lain: BBM, PPA, Supersemar, Bank Indonesia, PT. Sun Life Financial, Bank Mayapada, Pertamina YKPP, BCA Finance,Pertamina, Sumitomo, dll.

5.1.11 Informasi Kesempatan Kerja dan Pengembangan Profesi

Informasi kesempatan kerja lulusan Fakultas Ilmu Budaya dapat ditemukan pada bagian Kemahasiswaan yang terintegrasi dengan Pusat Pembinaan Karier dan Kewirausahaan (PPKK) Universitas Airlangga. 5.2 Fasilitas Lain 5.2.1 Ruang Teater

Ruang teater ini ditujukan untuk menjadi tempat mengembangkan kemampuan teater para anggota civitas akademika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Penggunaan ruang teater untuk latihan maupun panggung joglo (berada di halaman belakang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga) dapat dilakukan dengan mengatur jadwal.

Page 51: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Fasilitas

48

5.2.2 Studio Musik Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga memiliki perangkat alat musik modern yang

ditempatkan di ruang studio. Penggunaan ruangan dan alat-alat tersebut disesuaikan dengan jadwal kegiatan perkuliahan sehingga tidak mengganggu aktivitas perkuliahan. 5.2.3 Gamelan dan Kulintang

Fakultas Ilmu Budaya menyediakan alat-alat musik tradisional antara lain seperangkat gamelan dan kulintang. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan oleh civitas akademika Fakultas Ilmu Budaya. Penggunaan ruangan dan alat-alat tersebut disesuaikan dengan jadwal kegiatan perkuliahan sehingga tidak mengganggu aktivitas perkuliahan. 5.2.4 Auditorium

Fakultas Ilmu Budaya memiliki sebuah auditorium yang mampu menampung 500 kursi. Auditorium ini digunakan untuk kegiatan-kegiatan akademik baik berupa seminar, lokakarya, kegiatan seni, ataupun sebagai ruang pameran. 5.2.5 Ruang Visual Language Product (VLP)

Fakultas Ilmu Budaya memiliki sebuah ruang yang disebut Ruang VLP. Ruang ini dipergunakan untuk mengolah materi-materi audio-visual baik lagu maupun film. 5.2.6 Mushola

Fakultas Ilmu Budaya juga menyediakan fasilitas peribadatan bagi umat muslim. Fasilitas ini berlokasi di gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga di dekat tempat parker sepeda motor. 5.2.7 Student Center (SC) Fakultas Imu Budaya menyediakan tempat kegiatan bagi mahasiswa yaitu Student Center yang digunakan untuk sekretariat BEM, BLM, BSO, Kahima, dan lain-lain berpusat di Studen Center yang ada di belakang gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. 5.2.8 Kantin

Fakultas Ilmu Budaya juga menyediakan fasilitas kantin yang berlokasi di belakang gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Selain itu, juga ada Kantin Kewirausahaan yang dikelola mahasiswa yang tergabung dalam Kopmib (Komunitas Pengusaha Muda FIB) berada di depan di sebelah barat gedung Fakultas Ilmu Budaya. 5.2.9 Ruang Sidang

Ruang Sidang Fakultas Ilmu Budaya ada 2 (dua) buah ruangan yaitu di lantai I (R. 110) dan Ruang sidang yang ada dilantai 2 (dua). Ruang sidang lantai I berkapasitas sekitar 25 orang dan digunakan untuk rapat atau kepanitiaan apabila ada kegiatan akademik, dan Ruang Sidang lantai 2 berkapsitas sekitar 100 orang dan bisa digunakan untuk rapat, seminar, pelatihan dan lain-lain. 5.2.10 Lahan Parkir

Lahan parkir Fakultas Ilmu Budaya disediakan untuk parkir mahasiswa, dosen dan tenaga Kependidikan dan lahan parkir saat ini tidak menampung sepeda motor mahasiswa dikarenakan sangat banyaknya motor mahasiswa sehingga fakultas menambah lahan parkir Pascasarjana yang tidak dipakai dan akhirnya dimanfaatkan oleh fakultas untuk dibuat parkir yang dibuatkan jembatan untuk menuju ke tempat parkir tersebut dan akhirnya bisa membantu menampung sepeda motor mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya. 5.2.11 Unit Kajian Kebudayaan Jawa Timur (UK2JT) Unit Kajian Kebudayaan Jawa Timur (UK2JT) disediakan untuk para dosen dan mahasiswa yang berminat meneliti kebudayaan Jawa Timur. Selain itu, apabila ada pihak lain yang ingin bekerjasama dalam bidang Penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang berhubungan dengan kebudayaan yang ada di Jawa Timur. Selama ini Unit Kajian Kebudayaan Jawa Timur (UK2JT) sudah bekerjasama dengan Pemprof Jatim, Pemkot dan Pemkab, dan pihak-pihak terkait yang ada di Jawa Timur dalam bidang Penelitian Kebudyaan dan Pemetaan Seni Jawa Timur.

Page 52: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

Fasilitas

49

5.2.12 Unit Penelitian Publikasi dan Dokumentasi (UP2D) Unit Penelitian Publikasi dan Dokumentasi (UP2D) memfasilitasi penelitian dosen (bersama Tim

Mahasiswa) di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya berupa hibah kompetisi riset dengan dana POPA Fakultas Ilmu Budaya atau berasal dari Unit Penunjang lainnya. Selain itu, UP2D memfasilitasi dosen dalam publikasi ilmiah baik hasil penelitian maupun publikasi ilmiah lainnya yang melalui proses penilaian tim redaksi Jurnal Mozaik. Bagi tulisan artikel ilmiah yang memenuhi syarat akan diterbitkan dalam Jurnal Mozaik tersebut.

Page 53: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

50

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA

NOMOR : 059 /H3.1.11/PP/2011

Tentang

PANITIA PENYEMPURNAAN PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA TAHUN 2011/2012

Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga

Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran dalam penyusunan Pedoman Pendidikan di Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Airlangga tahun 2011/2012, maka perlu dibentuk Panitia; b. bahwa berhubung dengan butir (a) di atas, perlu diterbitkan Keputusan Dekan. Mengingat :1. Undang – undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Peraturan Pemerintah RI No. 30 Tahun 2006, tentang Penetapan Universitas Airlangga sebagai Badan Hukum Milik Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 66);

3. Keputusan Rektor Unair Nomor 3292/J03/OT/2008 tanggal 10 April 2008, tentang Perubahan Nama Fakultas Sastra Menjadi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga atas Keputusan Mendikbud RI Nomor: 0290/0/1998 tanggal 2 Desember 1998 tentang Pendirian Fakultas Sastra Universitas Airlangga;

4. Keputusan Rektor No.1278/H3/KR/2010 tanggal 06 Oktober 2010 tentang pengangkatan Dekan dan Direktur Program Pascasarjana Universitas Airlangga;

5. Peraturan Majelis Wali Amanat Nomor 12/P/MWA-UA/2008, tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Airlangga;

6. Peraturan Rektor Universitas Airlangga Nomor 318/J03/HK/2008, tentang Perubahan Atas Peraturan Rektor Nomor Nomor 9057/J03/HK/2006 tentang Struktur Organisasi Universitas Airlangga - Badan Hukum Milik Negara.

Memperhatikan : Surat permohonan dari Kabag. Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Airlangga Tanggal 15 April 2011 perihal Permohonan Keputusan Dekan Tentang Pembentukan Panitia Penyempurnaan Pedoman Pendidikan Tahun 2011/2012 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : Pertama : Menetapkan Panitia Penyempurnaan Pedoman Pendidikan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Airlangga Tahun 2011/2012, sebagaimana pada lampiran keputusan ini; Kedua : Panitia bertugas menyempurnakan/mengedit buku Pedoman Pendidikan Fakultas

Ilmu Budaya Universitas Airlangga Tahun 2011/2012; Ketiga : Biaya untuk mendukung aktivitas tersebut dianggarkan dari POPA Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Airlangga; Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Page 54: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

51

Ditetapkan di : Surabaya Salinan sesuai dengan aslinya, Pada tanggal : 26 April 2011 Kabag. Sumber Daya Dekan, ttd ttd Drs. H. Harijanto, S.H. A R I B O W O NIP 196006061986011001 NIP 19580801 198502 1 002 Salinan disampaikan,Yth. 1. Rektor Unair 2. Dir. Akademik Unair 3. Wakil Dekan I, II, III FIB Unair 4. Kabag. Akademik dan Kemahasiswaan FIB Unair 5. Kabag. Sumber Daya FIB Unair 6. Para Ketua Dep./Kaprodi di FIB Unair 7. Yang bersangkutan

Page 55: PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA · PDF fileakademik untuk empat program studi Strata 1 (S1), satu program ... subur pada batas-batas dan pertemuan bermacam wacana yang ...

52

Lampiran Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Nomor : 059/H3.1.11/PP/2011 Tanggal : 26 April 2011 Tentang : PANITIA PENYEMPURNAAN PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA TAHUN 2011 Susunan Panitia : Pelindung : Aribowo, Drs., M.S (Dekan) Penanggung Jawab : Puji Karyanto, S.S., M.Hum. (Wakil Dekan I) Nara Sumber : Diah Ariani Arimbi, S.S.,M.A.,Ph.D. (Wakil Dekan II) Nur Wulan, Dra., M.A.,Ph.D. (Wakil Dekan III) Ketua : Mochtar Lutfi, S.S.,M.Hum. Wakil Ketua : Drs. Harijanto, S.H. Sekretaris : Sri Ratnawati, Dra., M.Si. Johny Alfian Khusyoiri, S.Sos., M..Si. Maimunah, S.S.,M.Hum., M.A. (Sekretaris Program Magister/S2) Anggota : Lilla Musyahda, Dra., M.Pd. (Kadep. Sastra Inggris) Dwi Handayani, Drs., S.S.,M.Hum. (Kadep. Sastra Indonesia) La Ode Rabani, S.S.,M.Hum. (Kadep. Ilmu Sejarah) Syahrur Marta Dwi Susilo, S.S.,M.Arts. (Kadep. Sastra Jepang) Noerhayati Ika Puteri, S.S.,M.A. (Kaprodi. D3 Bahasa Inggris) Jurianto, Drs., M.Ed. Samidi, S.S.,M.A. Lastiko Endi Rahmantyo, S.S. Eli Rostinah, S.S. Bramantio, S.S.,M.Hum. Putri Elsy, S.S.,M.Si. Wahyu Hidayatiningsih, S.S.,M.Kes. Agus Seputro, S.E. Nur Moch. Chusaini Astri Nurjannah, A.M.d. Azis Bilbargoya, S.S. Ditetapkan di : Surabaya Salinan sesuai dengan aslinya Pada tanggal : 26 April 2011 Kabag. Sumber Daya Dekan, ttd A R I B O W O Drs. Harijanto, S.H. NIP 19580801 198502 1 002 NIP 196006061986011001