Parafrase Contoh Terikat_bebas

3
Kerinduan Dimana aku harus mencari Belaian hangat diwaktu pagi Suara sepi yang kini menemani Kebahagiaan dahulu tak akan pernah kembali Padamu kasih yang selalu ku nanti Namun tak sampai diri ini terdiam Hatipun kembali membuka memori pagi Kini di senja umur ini Ku masih menyimpan rindu Kini hidup menyayat hati Membuka memori pagi Di senja umur ini Aku akan tetap menanti Hidupku dimasa senja kini berada dalam kesepian, aku tak bisa lagi merasakan belaian hangat yang kurasakan dimasa mudaku bersama kekasihku. Diri ini tak mampu menahan rindu, sebentar saja ingin melupakanmu namun kembali teringat akan masa-masa muda kita bersama. Hati ini terus merasakan rindu, di usia yang telah tua terus menanti engkau kembali.

Transcript of Parafrase Contoh Terikat_bebas

Page 1: Parafrase Contoh Terikat_bebas

Kerinduan

Dimana aku harus mencariBelaian hangat diwaktu pagiSuara sepi yang kini menemaniKebahagiaan dahulu tak akan pernah kembaliPadamu kasih yang selalu ku nanti

     Namun tak sampai diri ini terdiam     Hatipun kembali membuka memori pagi     Kini di senja umur ini     Ku masih menyimpan rindu

Kini hidup menyayat hatiMembuka memori pagiDi senja umur iniAku akan tetap menanti

Hidupku dimasa senja kini berada dalam kesepian, aku tak bisa lagi merasakan belaian hangat yang kurasakan dimasa mudaku bersama kekasihku. Diri ini tak mampu menahan rindu, sebentar saja ingin melupakanmu namun kembali teringat akan masa-masa muda kita bersama. Hati ini terus merasakan rindu, di usia yang telah tua terus menanti engkau kembali.

Page 2: Parafrase Contoh Terikat_bebas

HAMPA:kepada Sri

Sepi di luar. Sepi menekan-mendesak.Lurus kaku pohonan. Tak bergerakSampai ke puncak. Sepi memagut,Tak satu kuasa melepas-renggutSegala menanti. Menanti. Menanti. Sepi.Tambah ini menanti jadi mencekikMemberat-mencekung pundaSampai binasa segala. Belum apa-apaUdara bertuba. Setan bertempikIni sepi terus ada. Dan menanti.

Dengan teknik parafrase, puisi ini kita tambah beberapakata agar lebih mudah dipahami.

Bentuk parafrase puisi :

HAMPA:kepada Sri

(keadaan amat) Sepi di luar (sana).(Keadaan) Sepi (itu) menekan-(dan) mendesak.Lurus kaku pohon(-pohon)an (disana).(pohonan itu) Tak bergerakSampai ke puncak (nya). Sepi (itu) memagut(ku),Tak satu kuasa (pun dapat) melepas-(dan me)renggut(nyadariku)Segala(nya hanya) menanti. Menanti. (dan) Menanti (lagi).(menanti dalam) Sepi.(di) Tambah (lagi dengan keadaan saat) ini (,) menanti jadimencekik (malah)Memberat(kan dan)-mencekung (kan) punda (kku)Sampai binasa segala(-galanya). (itu pun) Belum apa-apa(bahkan) Udara (pun telah) bertuba. Setan (pun) bertempik(sorak)Ini (,) (peraan) sepi (ini) terus (saja) ada.Dan (aku masih tetap) menanti.