omsk
-
Upload
mirah-wilayadi -
Category
Documents
-
view
6 -
download
2
description
Transcript of omsk
PowerPoint Presentation
Otitis Media Supuratif Akut pada Telinga Kanan
NI WAYAN MIRAH WILAYADI10.2011.392
Kelompok B6
Kasus
Seorang ibu membawa anak laki-laki berusia 2 tahun ke poliklinik anda dengan keluhan demam sejak 3 hari lalu, ibunya mengatakan anaknya tidak mau makan, hidung mengeluarkan ingus encer dan malam hari tiba-tiba menangis dan memegang kuping kanannya.
Mind Map
KASUS
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan
Penunjang
DD & WD
Etiologi
Epidemiologi
Patofisiologi
Penatalaksanaan
Prognosa
Pencegahan
Hipotesa
Seorang ibu membawa anak laki-laki berusia 2 tahun dengan keluhan demam sejak 3 hari lalu, ibunya mengatakan anaknya tidak mau makan, hidung mengeluarkan ingus encer dan malam hari tiba-tiba menangis dan memegang kuping kanannya mederita infeksi pada telinga.
Anatomi telinga
Fisiologi Pendengaran
Gelombang suara
Getaran Membran timpani
Getaran tulang telinga tengah
Getaran jendela oval
Gerakan cairan didalam koklea
Getaran membran basilaris
Menekuknya rambut di reseptor sel rambut dalam organ corti
Ion listrik dan depolarisasi
Lepasnya neurotransmiter dan rangsangan n.auditorius
Perambatan potensial aksi ke korteks auditorius di lobus temporalis
Anamnesis
Identitas pasien
Keluhan utama
RPS: nyeri telinga, ada cairan di telinga, tinitus, gangguan pendengaran (frekuensi, intensitas, menetap/ilang timbul), trauma kepala, mengkonsumsi obat dalam waktu lama, sakit kepala, demam, batuk & pilek, sulit menelan.
RPD
RPK dan sosial
Pemeriksaan Fisik
TTV
Telinga
Hidung
Tenggorokan
Hasil
Ditemukan anak tampak sakit sedang dan suhu 390C, nadi: 100x/menit, RR: 20x/menit.
AD: ditemukan membrana timpani menonjol, hiperemis, reflek cahaya negatif
AS: utuh seperti mutiara dengan refleks cahaya positif.
Pemeriksaan
Hasil : membran timpani
eritem dan bulging
Pemeriksaan Penunjang
Timpanometri
Laboratorium
Kultur spesimen
LED
Complete Blood Count
Radiologi
Working Diagnosis
Syarat penegakan diagnosa
1. Penyakitnya muncul mendadak (akut)
2. Ditemukan tanda efusi di telinga tengah
3. Adanya tanda /gejala peradangan telinga tengah
OTITIS MEDIA AKUT (OMA)
Pada anak sering diserai dengan keluhan rasa nyeri di telinga, demam, dan riwayat infeksi saluran napas sebelumnya
Stadium OMA
StadiumGambaran stadium GambarOklusiSumbatan tuba, retraksi membran timpani, warna normal/ keruh/ pucatHiperemi (pre-supurasi)Pembuluh darah yang melebar, hipermis, edemaSupurasi Edema hebat, eksudat purulen, membran timpani menonjol ke luar, sangat sakit, dan nyeri, nadi naik, suhu meningkat Perforasi Ruptur membran timpani, nanah yang keluar mengalir dari telinga tengah, suhu badan turun, anak tenangResolusiNormal, membran timpani menutup kembali, sekret purulen11
Differntial Diagnosis
GejalaOtits media akutOtitis media efusiOtitis eksterna difusaNyeri telinga, demam, rewel+-+, liang telinga bengkak, merah, nanah keluar dari liang telingaEfusi telinga tengah ++-Gendang telinga suram +--Gendang yang menggembung +---Gerakan gendang berkurang ++-Berkurangnya pendengaran++-Gejala klinik
Bayi: Demam, gejala kurang terlokalisasi, iritabilitas, diare, muntah dan malaise.
Anak: Demam tinggi, tampak sakit, nyeri kepala. rasa penuh atau rasa tertekan di dalam telinga yang timbul pada malam disertai rasa nyeri yang hebat.
Anak yang belum dapat berbicara akan memegang telinga atau mengerakkan kepalanya
13
Etiologi
Imunitas yang rendah
Sumbatan tuba eustachius
Infeksi saluran napas
Streptococcus pneumonia.
Haemophilus influenza
Moraxella catarrhalis
Stahylococcus aureus
Streptococcus grup B
Epidemiologi
Hampir 85% anak mengalami, paling sedikit satu episode otitis media akut sampai umur 3ahun
Bayi dan anak kecil berisiko paling tinggi untuk otitis media, frekuensi insiden adalah 15-20% dengan puncak terjadi dari umur 6-36 bulan dan 4-6 tahun dan menurun usia 6 tahun.
Insiden tinggi pada laki-laki, kelompok sosioekonomi yang lebih rendah, orang kulit putih, pada musim dingin dan awal musim semi
Patofisiologi
Gangguan tuba
Infeksi
Imunitas
Tekanan negatif telinga tengah
Efusi
Fungsi tuba terganggu
Infeksi (+) OMA
Penatalaksanaan
Stadium Supurasi
Antibiotika (amoksisilin dengan dosis 80-90 mg/kg/hari)
Obat-obat simptomatik (ibuprofen, preparat topikal seperti benzokain)
Kortikosteroid
Anti-histamin.
Dapat juga dilakukan miringotomi bila membran timpani menonjol dan masih utuh untuk mencegah perforasi.
Komplikasi
Otitis media supuratif kronik (OMSK)
Paresis nervus fasialis
Fistula labirin dan labirinitis
Abses sub dural
Meningitis
Abses otak
Pencegahan dan Prognosis
Pencegahan
Modifikasi gaya hidup
Edukasi dan penyuluhan pendidikan kepada para orang tua
Pencegahan ISPA pada bayi dan anak-anak
Vaksinasi konjungat polisakarida peneumokokal
Prognosis
Dubia ad bonam.
Kesimpulan
Anak usia 2 tahun datang ke dokter dengan keluhan deman sejak 3 hari yang lalu dan tiba-tiba menagis malam hari serta memegang kupingnnya menderita otitis media akut. Otitis media akut merupakan suatu peradangan pada telinga bagian tengah yang terjadi kurang dari 3 minggu dengan gejala yang sama dikeluhkan ibu pasien. Diperlukan penanganan yang cepat untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih lanjut.
20
TERIMA KASIH