Oktober 2017

Metrodata CxO Forum 2017

Ground Breaking Warehouse di MM 2100

SMI menjadi Distributor Tunggal Paques

Kemitraan Strategis Soltius dan DSI

Unika Atma Jaya Implemen Oracle EBS di atas VMware

Polymindo Permata Run SAP Business One

Met

roda

ta S

olut

ion

Day

201

7:

Dig

ital

& B

usin

ess

Dis

rupt

ion

PT Soltius Indonesia pindah alamat dari:

APL Tower 42nd Floor Suite 6Jl. Letjend S. Parman Kav. 28, Tanjung Duren Selatan,Grogol Petamburan,Jakarta 11470

WE HAVE MOVEDE F E K T I F T A N G G A L 1 S E P T E M B E R 2 0 1 7

Pindah ke alamat baru:

Neo Soho Capital 15th Floor Suite 1503-05Jl. Letjend S. Parman Kav. 28Soho Podomoro CityTanjung Duren Selatan, Grogol PetamburanT: 021 – 29345900F: 021 – 20345909sales@soltius.co.idwww.soltius.co.id

3/ ok t2017

Tol Free: 0-800-1-888880

PT. Metrodata Electronics TbkAPL Tower 37th Floor, Suite 3, Jl. Letjen S. Parman Kav. 28, Jakarta 11470, Indonesia Tel. (62-21) 293 45 888, Fax. (62-21) 293 45 899Email: info.metrodata@metrodata.co.id,sales@soltius.co.id, ContactUs@metrodata.co.id,sales@myicontech.com, contact@mii.co.idWebsite: www.metrodata.co.id

BALIKPAPANSolutionJl. D.I. Panjaitan No. 39, RT 75 Strat 1, Balikpapan 76125Telp: (62-542) 423 127Email: contact@mii.co.id

BANDUNGDistributionKomplek Segitiga Emas Blok H3Jl. Ahmad Yani No. 221-223, BandungTelp: (62-22) 721 0808, 727 6853, 720 3029, 723 7076Fax: (62-22) 723 7074Email: ContactUs@metrodata.co.id

MAKASSARDistributionJl. Mesjid Raya No. 74AMakassarTelp: (62-411) 426 458, 426 459Email: ContactUs@metrodata.co.id

MEDANDistributionKompleks Ruko Singapore Station ResidenceJl. B. Katamso, Gg. Tanah Merah No. 10-11, Medan 20211Telp: (62-61) 455 8068, 414 5740, 414 5751Fax: (62-61) 455 4069Email: ContactUs@metrodata.co.id

SEMARANGDistributionJl. MH. Thamrin No. 27B-3 Semarang 50134Telp: (62-24) 352 1039 Email: ContactUs@metrodata.co.id

SURABAYADistribution Intiland Tower, 7th Floor, Suite 5AJl. Panglima Sudirman, Kav. 101-103Surabaya 60271Telp: (62-31) 5474 218Fax: (62-31) 5347 139Email: ContactUs@metrodata.co.id

SolutionIntiland Tower 6th Floor, Suite 2BJl. Panglima Sudirman Kav. 101-103Surabaya 60271Telp: (62-31) 5474 217Fax: (62-31) 5474 216Email: MII.Surabaya@mii.co.id

YOGYAKARTADistributionJl. Affandi No. 19 Yogyakarta 55283Telp: (62-274) 554 297/8Email: ContactUs@metrodata.co.id

ONLINEPT. Metrodata Electronics Tbk

Insite Metrodatainfo.metrodata@metrodata.co.idwww.metrodata.co.id

PT. Synnex Metrodata Indonesia

Synnex Metrodata Indonesia @synnexmetrodata synnexmetrodatacontact@metrodata.co.idwww.synnexmetrodata.com

PT. Mitra Integrasi Informatika MII Metrodata @MII_cloud mii_metrodatacontact@mii.co.idwww.mii.co.id

PT. Soltius Indonesia

Soltius Indo @SoltiusIndo soltiusindonesiasales@soltius.co.idwww.soltius.co.id

PT. My Icon Technology

metrodata OL @metrodataOL metrodataonline.officialsales@myicontech.comwww.metrodataonline.com

STAKEHOLDERS METRODATAyang kami hormati

Keriaan Metrodata Solution Day 2017 baru saja berlalu. Namun masih menyisakan beberapa tindaklanjut dari pelanggan atas solusi yang kami tawarkan. Kami berharap solusi-solusi yang kami tawarkan terkait dengan disrupsi digital dapat memenuhi kebutuhan pelanggan kami. Jika tidak ingin ketinggalan, kini saatnya kita untuk berbenah dan berinovasi dan menata ulang solusi teknologi informasi yang sudah diterapkan.

Dengan mengucap rasa syukur, anak usaha Unit Bisnis Distribusi PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) telah melakukan Groundbreaking Warehouse di MM2100 Industrial Estate, Cibitung yang menandakan proyek pekerjaan pergudangan seluas 20.000 m2 sudah dimulai. Selain itu, SMI juga resmi menjadi Distributor Tunggal solusi Paques bagi mitra bisnisnya. Sedangkan anak usaha Unit Bisnis Konsultasi PT Soltius Indonesia menandatangani kesepakatan Partnership Agreement dengan Data Systems International, Inc. (DSI).

Universitas Katolik Indonesia Unika Atma Jaya berhasil menjalankan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) berbasis Oracle EBS di atas teknologi virtualisasi berbasis VMware yang merupakan langkah besar untuk menciptakan sistem pendukung utama institusi pendidikan. Simak kisah suksesnya pada rubrik Korporasi. Serta PT Polymindo Permata yang terus berinovasi dengan SAP Business One.

Dalam informasi Produk dan Solusi, kami menampilkan ulasan Produk ASUS VivoBook S S510, Dell PowerEdge VRTX Solution, HPE ProLiant MicroServer. Sedangkan Solusi menampilkan solusi Microsoft Azure Stack, Symantec Blue Coat, HPE Simplivity 380, Sophos IT Security, Solid Edge Large Assemblies serta Tutorial GNOME NetworkManager: Mengenal Konfigurasi Jaringan Ethernet di Red Hat Enterprise Linux 7.

Apa sebenarnya motivasimu dalam bekerja? Kantor yang nyaman? Fasilitas yang memadai? Atau gaji besar yang sepadan dengan peker-jaanya? Simak artikel Senggang apa Motivasi Kamu Dalam Bekerja.

Salam INOVASI,

Susanto DjajaPresiden DirekturPT Metrodata Electronics Tbk

editorial

4 / ok t2017

06 Metrodata CXO Forum 2017 Digital & Business Disruption 6 Perangkap

Bisnis Konvensional

09 Digital Business Disruption: Disruption is Opportunity

11 Metrodata Solution Day 2017 Digital & Business Disruption: Menjawab Tantangan Teknologi

Penyediaan Solusi Teknologi Informasi

14 Metrodata Solution Day 2017 Menjawab Tantangan Penyediaan Solusi TI

18 Kemitraan Strategis SOLTIUS & DSI

20 Galeri MSD

22 MetrodataOnline Ramaikan MSD 2017

23 Peresmian Kantor SOLTIUS yang baru

24 PT Synnex Metrodata Indonesia Berkolaborasi dengan

PT Delapan Sebelas Indonesia dan HPE Tawarkan Solusi Big Data Paques

di Indonesia

26 Groundbreaking Warehouse PT Synnex Metrodata Indonesia

27 METRODATA Berprestasi

28 Project Management Office Post Implementation Evaluation Report

30 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya: Oracle EBS on VMware Langkah Besar “Mengawinkan” Dua Sistem Besar

34 PT Polymindo Permata Terus Berinovasi Dengan Sap Business One

38 Kegiatan Donor Darah Metrodata Group

Red Hat Forum 201747

39 F5 Agility Jakarta 2017: F5 Networks Tawarkan Perlindungan

Aplikasi dari Serangan di Era Digital

40 Qlik Sense Tour 2017: Give your data a voice

42 Salesforce: How to leverage on digital Transformation to Accelerate & Drive Growth

44 Cyber Security for Financial Services Organizations

45 Fast Track Digital Business Automation

46 Digital Transformer with K2

47 Red Hat Forum 2017

48 Optimizing & Analyzing Your Business Performance with SAP Analytics Solution

METRODATACXO Forum 2017

fokusinfo korporasi

dinamikainfo korporasi

Presiden DirekturSusanto Djaja

Direktur Agus Honggo Widodo

Randy KartadinataSjafril Effendi

Pemimpin RedaksiSjafril Effendi

Redaksi PelaksanaRudy A. Limiadi

RedaksiHerdy Dwi Permana

Niken P. PutriRobi Maulana

EditorMelani D. Nastiti

SirkulasiHerawati Puspitosari

email:info.metrodata@metrodata.co.id

website:www.metrodata.co.id

Metrodata

Konsep & Disain VisualPT. Inti Serasi Cipta

(021) 520 2215

Insite METRODATA diterbitkan olehPT Metrodata Electronics, Tbk

Dilarang mengutip tanpa seijin redaksi.

11

26

06

daftar isi

METRODATASolution Day 2017

Groundbreaking Warehouse PT Synnex Metrodata Indonesia

5/ ok t2017

50 Azure Stack - Microsoft Azure in Your Data Center

52 Tangkal Ancaman dan Serangan Virus dengan Symantec Endpoint Protection dan Secure Web Gateway

54 HPE Simplivity 380: Efisiensi Biaya dengan Performa Maksimal

56 Sophos IT Security

58 Solid Edge® Large Assemblies Disain Hingga 200.000 Komponen

60 Ubiquiti UniFi Wireless Network System

62 Nomadix, Internet Bandwidth Management & Access Gateway

64 Tutorial: GNOME Network Manager: Mengenal Konfigurasi Jaringan

Ethernet di Red Hat Enterprise Linux 7

70 Asus Vivobook SS510

72 Dell PowerEdge VRTX Solution. Gabungan Server, Storage dan Network

74 HPE ProLiant MicroServer

77 Apa Motivasi Kamu dalam Bekerja?

79 Info Training Metrodata (October - December 2017)

Azure Stack Symantec

Ubiquiti UniFiWireless Network System

Tutorial

Sophos IT Security

Nomadix

77

50 52

56 60

62 64

70

solusiinfo produk &solusi bisnis

ASUS VivobookSS510

Apa Motivasi Kamu dalam Bekerja?

6 / ok t2017

PT Metrodata Electronics Tbk bersama Bisnis Indonesia menyelenggarakan Metrodata CXO Forum 2017 dengan tema “Digital & Business Disruption”

yang berlangsung Pullman Hotel Jakarta Thamrin (7/9).

Teks: Melani D. Nastiti, Harian Bisnis IndonesiaFoto: Herdy D. Permana

Metrodata CXO Forum 2017Digital & Business Disruption

6 Perangkap Bisnis Konvensional

edisi

fokusinfo korporasi

7/ ok t2017

“Disrupsi mengubah tatanan dan proses bisnis,” demikian dikatakan oleh Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics, Tbk. “Keberadaan teknologi digital telah mengubah cara interaksi dari masyarakat dan bisnis”, ujar Susanto menambahkan.

Disrupsi mengubah segala hal, cara-cara lama berbisnis menjadi ketinggalan jaman, sehingga harus berinovasi. Disrupsi dapat terjadi di mana-mana. Bila kita mampu menghadapi dan menyiasati disrupsi, maka disrupsi akan berdampak pada penghematan biaya melalui proses menjadi lebih simpel, kualitas produk yang dihasilkan menjadi lebih baik, berpotensi menciptakan pasar baru, produk atau jasa yang dihasilkan menjadi lebih terjangkau atau mudah diakses, menjadi lebih cerdas dalam berbisnis.

Perusahaan skala besar, kecil dan rintisan menjalankan proses transformasi digital untuk memanfaatkan peluang yang lahir dari disrupsi teknologi.

Metrodata CXO Forum 2017 mempertemukan para pemimpin divisi teknologi informasi dari berbagai perusahaan. Mereka memaparkan proses transformasi digital di masing-masing perusahaan.

Metrodata CXO Forum 2017 menghadirkan pembicara tamu utama pendiri Rumah Perubahan Prof. Rhenald Kasali, PhD dengan tema “Digital & Business Disruption”.

“Disrupsi teknologi telah mengubah pasar dan menciptakan kompetitor yang tidak kasat mata buat

Pembicara sesi pertama (kiri ke kanan): Moderator Amanda Zevannya; Agus Sofian, Vice President Information Technology, PT Jasa Marga (Persero) Tbk.; Herfini Haryono, Director and Chief Wholesale and Enterprise Officer, PT Indosat Ooredoo; Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk;

Jeffrey Tjahja Indra, Senior Vice President Corporate Shared Services, PT Pertamina (Persero); Denny Permana, VP IT Management, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.; Bayu Seto, Country Head of Business Development, Grab Indonesia; dan Ir. Arif Budisusilo, MM, Direktur Pemberitaan Bisnis

Pembicara sesi kedua (kiri ke kanan): Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk; Moderator Amanda Zevannya; William Layadi, Head of IT, PT Coca Cola Amatil Indonesia; Johanes Hartanto, Head of Corporate Information Technology, PT Garudafood Putra Putri Jaya;

Johan Yang, Executive Vice President, PT Polymindo Permata; Danny Natalies, CIO Atma Jaya, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya; Peterjan van Nieuwenhuizen, Head of Digital Banking, BTPN; Lisa Widodo, Senior Vice President of Operations and Product Management, BliBli.com;

Leontinus Alpha Edison, Co-Founder & Director, Tokopedia; Ir. Arif Budisusilo, MM, Direktur Pemberitaan Bisnis Indonesia; dan Sjafril Effendi, Direktur PT Metrodata Electronics Tbk.

8 / ok t2017

pebisnis”, kata Rhenald Kasali. Disampaikan juga bahwa terdapat 6 Perangkap ketika terjadi gelombang disrupsi yaitu The Complacency (Success) Trap, The Competency Trap, The Cannibalization Trap, The Sunk Cost Trap, The Blame Trap, dan The Confirmation Trap.

Metrodata CXO Forum 2017 menghadirkan pembicara dari 11 perusahaan yang terbagi dalam 2 sesi dengan moderator Ir. Arif Budisusilo, MM, Direktur Pemberitaan Bisnis Indonesia dan Amanda Zevannya. Sesi pertama dengan tema Customer’s Transition to the Digital Economy menghadirkan pembicara Herfini Haryono - Director and Chief Wholesale and Enterprise Officer PT Indosat Ooredoo; Jeffrey Tjahja Indra - Senior Vice President Corporate Shared Services PT Pertamina (Persero); Denny Permana - VP IT Management PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.; Agus Sofian - Vice President Information Technology PT

Jasa Marga (Persero) Tbk. dan Bayu Seto - Country Head of Business Development Grab Indonesia.

Sedangkan sesi kedua fokus pada Transformation to Digital Age, menghadirkan pembicara William Layadi - Head of IT, PT Coca Cola Amatil Indonesia; Johanes Hartanto - Head of Corporate Information Technology PT Garudafood Putra Putri Jaya; Johan Yang - Executive Vice President PT Polymindo Permata; Danny Natalies - CIO Atma Jaya Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya; Leontinus Alpha Edison - Co-Founder & Director Tokopedia; dan Lisa Widodo - Senior Vice President of Operations & Product Management BliBli.com.

Selain itu, dipaparkan juga Experience Sharing: Building BTPN’s “Stand Alone” Digital Bank, Jenius oleh Peterjan van Nieuwenhuizen - Head of Digital Banking BTPN.

Pembicara tamu utama pendiri Rumah Perubahan Prof. Rhenald Kasali, Phd.

Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk. Peterjan van Nieuwenhuizen, Head of Digital Banking, BTPN

9/ ok t2017

Menurut pembicara tamu Metrodata CXO Forum 2017 Rhenald Kasali bahwa saat ini kita masuk ke dalam era disruption yang mengubah hampir seluruh sendi kehidupan. Produk-produk baru bermunculan, pasar baru juga bermunculan (new market disruption), dengan business model yang berbeda dari yang sudah kita kenal, dengan produk-produk baru dan platform baru (low-end market disruption) yang membuat munculnya banyak produk yang lebih murah, lebih mudah diakses dan lebih simpel.

Muncul juga alternatif-alternatif baru, menimbulkan goncangan pasar dan membuat semua pelaku usaha yang ada sekarang (incumbent) tergempur, pasarnya hilang. Platform baru menggantikan yang lama. Margin semakin tipis karena semua pola produksi dan business process bertambah. Membuat semua eksekutif harus berpikir ulang. Disrupting or being disrupted.

Apa jadinya ketika wajah industri telah berubah, sementara cara kita menjalankan perusahaan masih sama seperti kemarin.

Peta persaingan telah jauh berubah. Kita semua kini menghadapi lawan-lawan tak kelihatan. Mereka tak tampak secara fisik di hadapan kita namun mengambil porsi yang amat besar dari bisnis kita.

Cara kita menghadapinya tak bisa sama lagi seperti “kemarin”. Disruptions menciptakan kejutan, gangguan, lawan-lawan baru yang lebih lincah (agile), lebih mudah diakses (accessible) dengan layanan yang lebih simple, bahkan dengan munculnya platform baru.

Disruption membuat peradapan baru sehingga platform business dan hubungan antar manusia berubah. Margin usaha semakin tipis, subsidi yang biasa diperolehpun mungkin akan dihapuskan. Strategi pada dasarnya adalah bagaimana memimpin di masa depan, tetapi bukan untuk dilakukan di hari esok. Sebab “the future is here and now”.

Itulah kondisi ketika lawan Anda telah bersaing dengan metode “masa depan”. Masa depan itu telah di sini, hari ini.

Sekali dalam satu abad, dunia menghadapi guncangan hebat yang mengakibatkan perubahan besar. Perubahan itu membuat suatu tren berubah (a trend break).

Sumber: Rhenald KasaliFoto: Herdy D. Permana

Digital Business Disruption: Disruption is Opportunity

edisi

fokusinfo korporasi

10 / ok t2017

Bayangkan, ketika sebagian besar institusi Indonesia, baik bisnis mapun regulatornya masih menggunakan strategi hari ini (The Present), bahkan sebagian lagi masih terpengaruh oleh cara-cara lama (The Past).

disrupsi terjadi, yaitu the complacency (success trap), the competency trap, the cannibalization trap, the sunk cost trap, the blame trap, dan the confirmation trap.

“Dalam the complacency atau success trap, biasanya karena terjebak dengan cara lama yang dinilai sukses, padahal keadaan sudah berbeda”.

Terkait kompetensi, terkadang arus masuk dan keluar sumber daya manusia jadi indikator, padahal dengan era disrupsi, ada kesempatan untuk memperbarui talenta meskipun tingkat keluar masuk SDM tinggi. Selain itu, kanibalisasi juga dapat terjadi dengan inovasi yang dihasilkan sendiri. Misalnya versi handphone yang setiap tahun terus keluar berkejaran dengan brand pesaing, sekaligus menjadi pesaing versi lamanya sendiri.

Untuk the sunk cost trap, terjadi karena sebenarnya sudah mengetahui jalan di depan lebih bagus, namun tidak ingin keluar karena sudah ada biaya yang diinvestasikan.

Sedangkan the blame trap, adalah mencari pihak yang bisa disalahkan (kambing hitam), bukan mencari akar permasalahan dan mencari solusinya. Misalnya persoalan daya beli yang sering disalahkan. Jalanan di Jakarta sekarang makin terasa padatnya. Dan kita sudah mengetahui kalau banyak orang sekarang pergi ke mall tidak selalu untuk belanja. Sehingga penjualan mall (retail) menjadi menurun. Akibatnya orang saling menyalahkan, dan yang disalahkan adalah daya beli.

Dan trap yang terakhir adalah confirmation trap. Di mana sebuah konfirmasi (pembenaran) terjadi dengan menjadikan pernyataan pihak ketiga sebagai dalih sesungguhnya kita tidak bersalah. Alih-alih mencari solusi untuk keluar dari ‘kelesuan’, kita justru menghibur diri dengan pembenaran berlindung dibalik ‘kelesuan’ itu.

Jika tidak berjalan baik maka cenderung ada hal yang disalahkan dan dikonfirmasikan dengan pihak lain. “Ini disruption, beralih ke sektor yang tidak kelihatan. Lawan-lawan tidak kelihatan makin banyak. Disruption is opportunity. Bukan trap. Akan jadi trap ketika tidak direspons,” jelasnya.

Dan Rhenald Kasali pun menutup dengan mengatakan bahwa hukum dari disrupsi adalah:

1. Disruption attacks not any company, it attracts good company.

2. Disruption attacks incumbents with strong reputation.3. It demand new machine rather than old one.4. It created new markets & low-end markets.

Dalam pemaparan tentang disrupsi yang telah mengubah pasar dan adanya lawan-lawan yang tidak kelihatan, Rhenald menjelaskan terdapat enam perangkap (six traps) dalam bisnis konvensional ketika gelombang

11/ ok t2017

PT Metrodata Electronics Tbk kembali menggelar kegiatan tahunan yaitu Metrodata Solution Day (“MSD 2017”). Gelaran tahunan yang sudah

diselenggarakan ke-14 kalinya itu mengusung tema “Digital & Business Disruption”.

Teks: Melani D. NastitiFoto: Tim MSD 2017

Metrodata Solution Day 2017 Digital & Business

Disruption: Menjawab Tantangan Teknologi

Penyediaan Solusi Teknologi Informasi

edisi

fokusinfo korporasi

12 / ok t2017

Acara yang dikemas dalam bentuk konferensi dan eksibisi ini merupakan jawaban atas tantangan bisnis ke depan serta komitmen Metrodata mempertemukan pemimpin dan profesional TI dalam satu wadah. Dan nyatanya lebih dari 1.000 orang hadir dalam perhelatan tersebut.

Sejalan dengan tema, disrupsi dapat mengubah segala hal, sehingga cara-cara lama dalam berbisnis menjadi ketinggalan jaman. Dengan adanya disrupsi, mutlak perlu upaya untuk melakukan inovasi. Dan tak dipungkiri lagi, kalau disrupsi terjadi di mana-mana.

MSD 2017 yang berlangsung dari pagi hingga sore hari ini, menyajikan 9 sesi utama dari sponsor platinum, 35 track sessions dari mitra bisnis teknologi dunia, 28 exhibition booths serta konsultasi gratis dengan IT experts.

“Disrupsi adalah sebuah inovasi yang akan menggantikan seluruh sistem lama dengan yang baru. Di mana teknologi digital menjadi pendorong dalam menghasilkan hal-hal baru yang lebih efisien dan bermanfaat. Ke depannya, tren Internet of Things juga akan sangat berperan,” kata Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk.

Kemudian secara berturut-turut, sesi utama yang berlangsung di Ballroom Shangri-La Hotel Jakarta menyajikan presentasi dari platinum sponsor, sebagai berikut: Matthias Yeo, Chief Technology Officer, Symantec (Combating Cyber Attacks: An Integrated Cyber Defense Approach); Mulia Dewi Karnadi, OCP & SMC Director, Microsoft Indonesia (Empowering your Organization thru Digital Transformation); Frannata Suryanto, Country Manager - Hybrid IT (Empowering Hybrid Datacenter); Jeremy Lai, Senior Solution Architect, Qlik (Visualization to Voice - Don’t Miss an Opportunity to Move Your Business Forward); Rajiv Juneja, Dell EMC, Director Presales for Asia Emerging Markets (Modern Infrastructure for IT Transformation); Danny Sondakh, Regional Sales Director, SAP Success Factors (A Digitized Enterprise Needs a Digitized Workforce); Paul Serrano, Chief Evangelist, Nutanix APJ Nutanix (Enterprise Cloud - One-OS, One-Click™); Malis Selamat, Channel Sales Director, McAfee Southeast Asia (Cyber-security: Challenges of Today and The Way Forward); Bob Carver, VP, Digital Inventory Solutions, DSI (Solutions for Managing Inventory in the Digital Economy: How DSI Connects Your Business & Channels to Meet Customer Expectations).

Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk

13/ ok t2017

Siang hari setelah santap siang, seluruh peserta MSD 2017 mengikuti track session dengan tren solusi seperti Business Insight, Cloud Transformation, Mobile Workspace, Applications Transformation, Data Center Transformation dan Security Transformation.

Selain menyiapkan IT experts, Metrodata Group juga menampilkan solusi-solusi yang dimiliki seperti IT Consulting, Training Center, Managed Services, Distribution dan E-Commerce.

Di penghujung acara, MSD 2017 bagi-bagi hadiah 2 unit iPhone7-32GB, 1 unit MacBook Air, 2 unit Samsung Tab A (LTE), 1 unit HP 240G5, 1 unit DELL Notebook Inspiron 3442 i3-4005U, 2 unit Samsung J7 Pro dan masih banyak lagi, termasuk hadiah dari para sponsor.

MSD 2017 terselenggara dengan baik berkat dukungan dari mitra bisnis Platinum Sponsors: DELL-EMC, DSI, Hewlett Packard Enterprise, McAfee, Microsoft, Nutanix, Qlik, SAP, Symantec; Gold Sponsors: BMC, F5, Fortinet, HP, IBM, Kaspersky, NetApp, Nintex, Orange, Red Hat, Sophos; Exhibition Sponsors: APC, Grab, Seagate, Trend Micro; Door prize Sponsors: K2 serta Media Partners: Bisnis Indonesia, KOMPAS (12/9).

Danny Sondakh, Regional Sales Director, SAP SuccessFactors Paul Serrano, Chief Evangelist, Nutanix APJ Nutanix

Jeremy Lai, Senior Solution Architect, Qlik

Mulia Dewi Karnadi, OCP & SMC Director, Microsoft IndonesiaMatthias Yeo, Chief Technology Officer, Symantec

Malis Selamat, Channel Sales Director, McAfee Southeast Asia Bob Carver, VP, Digital Inventory Solutions, DSI

Rajiv Juneja, Dell EMC, Director Presales for Asia Emerging Markets

Frannata Suryanto, Country Manager – Hybrid IT

14 / ok t2017

PT Metrodata Electronics Tbk baru saja menyelenggarakan acara Metrodata Solution Day 2017 (MSD 2017) yang berlangsung di Shangri-La Jakarta. Mengambil tema “Digital & Business Disruption”, Metrodata

menjawab tantangan penyediaan solusi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi pelaku bisnis di Indonesia di era Disrupsi (12/9).

Teks: Melani D. NastitiFoto: Tim MSD 2017

Metrodata Solution Day 2017 Menjawab Tantangan Penyediaan Solusi TI

Saat jumpa pers berlangsung.

edisi

fokusinfo korporasi

15/ ok t2017

Acara tahunan yang dikemas dalam bentuk konferensi dan eksibisi serta menjadi ajang pertemuan bagi manajemen dan profesional TI. MSD 2017 dihadiri lebih dari 1000 peserta.

Tahun ini adalah tahun ke-14 Metrodata menyelenggarakan MSD. Ini adalah bukti bahwa Metrodata begitu konsisten atas komitmennya dalam menjawab tantangan penyediaan solusi Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi perusahaan menghadapi tantangan bisnis ke depan.

Perubahan teknologi yang sangat cepat berakibat gangguan masif di segala bidang industri. Alih-alih berpikir cerdas dan berinovasi menghadapi tantangan berbagai hal baru di luar sana, beberapa industri ada yang terlambat menghadapinya sehingga berdampak pada ditinggalkan para pengguna dan pelanggannya. Disruption dapat mengubah segala hal, sehingga cara-cara lama berbisnis menjadi ketinggalan jaman, mutlak harus berinovasi. Disruption dapat terjadi di mana-mana. Bila kita mampu menghadapi dan menyiasatinya, maka disruption akan berdampak pada penghematan biaya melalui proses menjadi lebih simpel, kualitas produk yang dihasilkan menjadi lebih baik, berpotensi menciptakan pasar baru, produk atau jasa yang dihasilkan menjadi lebih terjangkau atau mudah diakses, dan menjadi lebih pintar dalam berbisnis.

Disruption adalah sebuah inovasi yang akan menggantikan seluruh sistem lama dengan yang baru. Termasuk di dalamnya teknologi digital yang akan menjadi pendorong dalam menghasilkan hal-hal baru yang lebih efisien dan bermanfaat. Ke depan tren Internet of Things juga akan sangat berperan.

“Disrupsi harus dilihat bukan sebagai momok bagi sebuah organisasi, namun bisa dijadikan sebagai salah satu jalan menuju perubahan untuk berinovasi. Ketika dunia teknologi berubah, kami tidak tinggal diam, banyak hal yang kami lakukan agar tidak tertinggal dan menjadi sejalan dengan tren TI. Proses bisnis yang awalnya konvensional kami ubah menjadi online. Hal ini berdampak pada efisiensi waktu, hemat biaya, proses bisnis menjadi lebih cepat, lebih transparan, dan akurat”, kata Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics, Tbk.

“Era digital baru dewasa ini adalah revolusi industri berikutnya, di mana data menjadi faktor pendorong utama. Kenyataan ini mengubah tatanan bisnis dan masa depan kita tanpa kompromi,” ujar Catherine Lian, Managing Director, Dell EMC Indonesia. “Dell EMC meyakini perubahan luar biasa ini menciptakan berbagai peluang yang membuat banyak perusahaan harus memikirkan ulang proses bisnis mereka agar bisa lebih lincah, fleksibel, inovatif, fokus pada pengguna dan pelanggan. Teknologi memainkan peranan penting untuk membantu berbagai

William Chaylis, Regional Vice President SE Asia, Data Systems International, Inc. Malis Selamat, McAfee Channels Sales Director, Southeast Asia.

16 / ok t2017

perusahaan tersebut dapat memanfaatkan semua peluang yang ada”.

“Pengembangan dan eksekusi dari solusi Cloud Inventory DSI bersama rantai pasokan yang diperluas merupakan gangguan di industri. Kami bangga dapat bermitra dengan PT Soltius Indonesia (entitas anak Perseroan) yang memahami akan pentingnya ekonomi digital di pasar Indonesia”, ujar Bob Carver, VP, Digital Inventory Solutions of Data Systems International, Inc.

Menurut Mulia Dewi Karnadi - One Commercial Partner & Small, Medium, Corporate Director, Microsoft Indonesia, bahwa Pemimpin bisnis di Indonesia menunjukkan urgensi untuk beradaptasi di Revolusi Industri ke-4 yang mengaburkan batasan antara dunia fisik, digital, dan biologis. Dalam studi bertajuk ‘The Microsoft Asia Digital Transformation: Enabling the Intelligent Enterprise [1], sebanyak 90% pemimpin bisnis di Indonesia menyatakan perlu melakukan transformasi digital untuk mendorong pertumbuhan perusahaan. Sayangnya, hanya 27% yang telah memiliki strategi transformasi digital menyeluruh. Sebanyak 51% sisanya masih merencanakan proses transformasi digital dan sebanyak 22% belum memiliki strategi apapun.

Mulia Dewi Karnadi menjelaskan, “Organisasi yang tidak mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman

akan menjadi kurang kompetitif. Oleh sebab itu, Microsoft mendorong setiap organisasi untuk segera melakukan transformasi digital di era berbasis teknologi ini agar mampu beradaptasi dengan perubahan, baik perubahan internal maupun eksternal.”

“Disrupsi digital harus disikapi sebagai sebuah kesempatan untuk mentransformasi cara bisnis dikelola dengan lebih baik dan juga mengubah cara kita berinteraksi dengan pelanggan. Disrupsi digital yang kini kita alami dimulai dengan kemunculan teknologi komputasi sosial, mobile, dan awan yang mengarah ke model bisnis dan ekonomi baru dengan fokus yang dalam untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para pelanggan,”

“Tempat kerja modern merupakan salah satu contoh dari disrupsi digital, yang kini terjadi. Karyawan dapat mengatur pertemuan dengan pihak lain di negara yang berbeda menggunakan Skype for Business, membagikan tampilan dan fungsi desktop mereka untuk melakukan presentasi dengan mudah, mengakses catatan kelompok yang dapat diedit dengan OneNote, memberikan catatan pada SharePoint untuk diedit dan diperiksa oleh anggota kelompok, dan menyimpan dokumen pada OneDrive untuk akses yang mudah di masa kini dan masa yang akan datang. Namun, alat disrupsi teknologi saja tidak akan dapat membantu untuk mencapai produktivitas perusahaan. Perusahaan hanya dapat beroperasi dengan baik saat

Paul Serrano, Chief Evangelist Nutanix APJ.Mulia Dewi Karnadi, One Commercial Partner & Small, Medium, Corporate Director, Microsoft Indonesia.

17/ ok t2017

karyawan memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk menggunakan teknologi ini dengan baik dan menyeluruh, untuk menciptakan produktivitas perusahaan yang benar-benar efektif. Kami sangat senang karena Metrodata Electronics memiliki inisiatif untuk mengedukasi lebih banyak orang mengenai disrupsi digital dan bagaimana hal ini sebenarnya memiliki pengaruh yang kuat pada bisnis mereka. Kami siap untuk mendukung inisiatif ini dengan menyediakan teknologi kami yang dapat membantu setiap orang dalam memasuki era transformasi digital.”

“Kunci sukses di era disrupsi digital saat ini adalah kelincahan. Perusahaan saat ini seharusnya dapat memanfaatkan banyaknya inovasi teknologi yang disediakan oleh berbagai cloud vendor publik maupun privat, untuk mewujudkan peluang bisnis yang bernilai tambah,” ujar Paul Serrano, Chief Evangelist, Nutanix APJ. “Nutanix Enterprise Cloud Platform menghadirkan kemudahan dan kesederhanaan bagi pelanggan untuk mengelola seluruh inovasi tersebut dengan menawarkan prinsip One OS and One Click, on Any Cloud. Solusi ini akan membuat pelanggan menjadi lebih lincah dalam

memanfaatkan berbagai inovasi tersebut untuk perkembangan bisnis di masa depan.”

“Selama lebih dari satu dekade, PT Mitra Integrasi Informatika (MII), entitas anak Perseroan telah membuat bisnis lintas sektor seperti jasa layanan keuangan, media dan komunikasi mampu menangani tantangan bisnis mereka dengan menawarkan teknologi yang telah disesuaikan. Mengingat Indonesia sedang bertransisi ke ekonomi terdigitalisasi, kemampuan untuk memahami dan memanfaatkan data adalah kuncinya. Platform analisis data intuitif Qlik bersama dengan layanan konsultasi MII yang komprehensif membantu organisasi mendapatkan nilai nyata dari investasi data mereka dengan memberikan akses data yang mudah dimanfaatkan bagi pengguna bisnis. Bersama-sama, kami membuatnya lebih mudah bagi perusahaan lokal guna melihat seluruh cerita dalam data mereka”, kata Wee Luen Chia, Managing Director of Qlik, ASEAN.

MSD 2017 menampilkan 9 sesi utama dan 35 track sessions serta 28 exhibition booths. Semua membahas tentang berbagai tren solusi seperti business insight, cloud transformation, mobile workspace, applications transformation, data center transformation dan security transformation. MSD 2017 juga membuka stan eksibisi menampilkan berbagai solusi teknologi terkini dari mitra bisnis METRODATA, yang sekaligus menjadi tempat berkonsultasi secara langsung dengan para ahli teknologi.

Hadir sebagai nara sumber dalam jumpa pers Susanto Djaja, President Director, PT. Metrodata Electronics, Tbk.; William Chaylis, Regional Vice President SE Asia, Data Systems International, Inc.; Malis Selamat, McAfee Channels Sales Director, Southeast Asia; Mulia Dewi Karnadi, One Commercial Partner & Small, Medium, Corporate Director, Microsoft Indonesia; Paul Serrano, Chief Evangelist Nutanix APJ; dan Matthias Yeo, Chief Technology Officer, Asia, Symantec.

Nara sumber MSD 2017.

Matthias Yeo, Chief Technology Officer, Asia, Symantec.

18 / ok t2017

Melengkapi kegiatan tahunan MSD 2017, salah satu entitas Perseroan PT Soltius Indonesia (SOLTIUS) menandatangani kesepakatan Partnership Agreement dengan Data Systems International, Inc. (DSI). Penandatanganan dilakukan oleh Ketut S. Kamayana, Presiden Direktur SOLTIUS dan William Chaylis,

Regional Vice President SE Asia, Data Systems International, Inc.

Kemitraan Strategis SOLTIUS & DSI

Teks: Melani D. NastitiFoto: Tim MSD 2017

Penandatanganan kesepakatan Partnership Agreement oleh Ketut S. Kamayana, Presiden Direktur PT Soltius Indonesia (kanan) dan William Chaylis, Regional Vice President SE Asia, Data Systems International, Inc. (kiri).

edisi

fokusinfo korporasi

19/ ok t2017

“Sesuai dengan visi perusahaan sebagai salah satu penyedia solusi berbasis TI, kemitraan strategik tersebut merupakan salah satu upaya dari diversifikasi portofolio SOLTIUS serta pengembangan dari expertise yang sudah dimiliki SOLTIUS”, kata Budi Lesmana Halim, Direktur PT Soltius Indonesia.

“Solusi ERP saja tidak cukup, banyak pelanggan kami yang menuntut solusi-solusi lain di luar ERP. Sehingga kami mulai merambah ke cloud, mobile, big data. Bersama DSI, kami akan memulai di area mobile supply change. Dengan makin maraknya penggunaan mobile device, tentu akan meningkatkan kinerja perusahaan. Diharapkan dengan menerapkan solusi tersebut, dapat memberikan nilai competitive advantage bagi pelanggan sehingga kinerja perusahaan menjadi semakin baik”, ujar Budi menambahkan.

Bob Carver, VP, Digital Inventory Solutions of Data Systems International, Inc. mengatakan bahwa “Pengembangan dan eksekusi dari solusi Cloud Inventory DSI bersama rantai pasokan yang diperluas merupakan gangguan di industri. Kami bangga dapat bermitra dengan PT Soltius Indonesia (entitas anak Perseroan) yang memahami akan pentingnya ekonomi digital di pasar Indonesia”.

DSI merupakan perusahaan Digital Supply Chain Platform™ yang menciptakan solusi mobile-first dan cloud supply chain bagi ekonomi digital.

Budi Lesmana Halim, Direktur PT Soltius Indonesia.

20 / ok t2017

GALERI

edisi

fokusinfo korporasi

21/ ok t2017

22 / ok t2017

Teks: Erdyanti, Melani D. NastitiFoto: Metrodata Online

Metrodata Online, yang merupakan salah satu olshop dari Metrodata Group turut partisipasi dalam kegiatan tahunan Metrodata Solution Day (MSD 2017).

Menempati posisi yang strategis di lantai 2 tepat di depan Ballroom B dan merupakan jalur lalu lalang pengunjung, Metrodata Online menawarkan produk yang bervariasi. Mulai dari barang jenis perangkat komputer dan aksesorisnya seperti mouse, keyboard, external hard-disk dan lain-lain, Smartphone, peripheral seperti power bank, screen protector, headset, cable data/cable charger, modem dan casing. Sedangkan dari jenis home appliances ditawarkan TV, rice cooker, sound bar dan coffee maker.

Di sela-sela kegiatan perdagangan, Metrodata Online mengadakan lelang TV 24 inch dan Sound Bar Home Theater System dari salah satu merek terkenal untuk produk-produk home appliance. Jika lelang pada umumnya dilakukan di mana para pengunjung langsung menawar harga produk yang dilelang, maka di Metrodata Online lelang ini punya mekanisme pengunjung memiliki kesempatan sekali untuk menebak harga produk tersebut. Caranya dengan mengisi data dan menuliskan harga penawaran dari mereka

Metrodata Online Ramaikan MSD 2017

pada lembar yang tersedia. Jika ada calon pemenang yang berhasil, nama pemenang lelang yaitu pengunjung yang menawar dengan harga tertinggi berhak mendapatkan produk tersebut.

Saat ini Metrodata Online sudah menambahkan beberapa produk layanan di website-nya. Dan yang sudah aktif adalah produk Electronic Voucher. Jadi sekarang untuk membeli pulsa atau paket data bisa diperoleh langsung dari website Metrodata Online tanpa tambahan biaya, artinya harga pulsa/paket data sesuai dengan nominalnya.

Selain itu, Metrodata Online sebentar lagi akan memiliki layanan metode pembayaran dengan cara cicilan bekerjasama dengan salah satu penyedia jasa pembelanjaan yang sudah memiliki reputasi terbaik dan terpercaya untuk memudahkan pelanggan dalam bertransaksi produk-produk melalui Metrodata Online. Diharapkan layanan terbaru ini sudah dapat dinikmati pada awal bulan Oktober.

Kegiatan bertransaksi di booth Metrodata Online.

edisi

fokusinfo korporasi

23/ ok t2017

Ketut S. Kamayana, Presiden Direktur SOLTIUS berkenan menggunting pita tanda diresmikannya penggunaan kantor yang baru, disaksikan oleh seluruh karyawan SOLTIUS dan undangan.

Setelah mendengarkan kata sambutan oleh Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk dan Ketut S. Kamayana, dilanjutkan dengan pengucapan

syukur melalui doa bersama dipimpin oleh Randy Kartadinata, Direktur Independen PT Metrodata Electronics Tbk.

Dan sebagai tanda atas peresmian dibukanya kantor baru, dilakukan pemotongan tumpeng oleh Ketut S. Kamayana yang diberikan kepada Susanto Djaja dan Lisa Kamelia, Finance Manager SOLTIUS.

Efektif 30 Agustus 2017, PT Soltius Indonesia (SOLTIUS) resmi menempati kantor baru di gedung Neo Soho Capital.

Peresmian Kantor SOLTIUS

yang baruTeks: Melani D. Nastiti

Foto: Edwin Febrian

Antusias karyawan SOLTIUS memasuki ruang kantor yang baru

Pemotongan tumpeng

Ketut S. Kamayana, Presiden Direktur Soltius Indonesia

menggunting pita dan dalam

menyambut karyawan dan

undangan

fokusinfo korporasi

24 / ok t2017

fokusinfo korporasi

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”) pada 22 Agustus 2017 lalu mengumumkan kemitraannya dengan PT Delapan Sebelas Indonesia atau dikenal dengan Insight Eight Eleven (“i-811”) -

perusahaan lokal Indonesia yang fokus dalam membangun dan mengembangkan enterprise software Big Data Processing and Analytics Solution untuk memasarkan dan mengembangkan

solusi yang diberi nama Paques (baca: Pakis) di Indonesia.

PT Synnex Metrodata IndonesiaBerkolaborasi dengan

PT Delapan Sebelas Indonesia dan HPE Tawarkan Solusi Big Data Paques di Indonesia

Teks/Foto: Melani D. Nastiti

Toast ceremony

Lie Heng, Commercial Director SMI Saat tanya jawab dengan media

25/ ok t2017

Pada saat perusahaan memilih big data dan dianalisa bersama dengan data tradisional, perusahaan bisa mendapatkan pengertian yang lebih komprehensif tentang bisnis mereka, yang akan berdampak pada produktifitas meningkat, lebih kompetitif dan inovatif. Perusahaan menggunakan data dan analytic tool untuk mendapatkan insight yang bisa menghasilkan informasi untuk pengambilan keputusan strategis bisnis dengan lebih baik.

Sebagai salah satu perusahaan Distribusi TIK terbesar di Indonesia, SMI akan menawarkan tipe Paques Big Data Processing and Analytic Tools dan Paques Super Query. Paques Big Data Processing dan Analytic Tools adalah piranti lunak Big Data Enterprise yang merupakan engine platform yang lengkap mulai dari integrasi dengan sumber data, pengolahan, analisa dan visual sudah dalam satu engine platform dan dilengkapi dengan NLP (Natural Language Processing) yang sudah didukung dengan Bahasa Indonesia dan Machine Learning. Sedangkan Paques Super Query merupakan appliance Paques Big Data yang merupakan gabungan dari piranti lunak Paques Big Data Processing dan Analytic Tools dan HP Superdome X sebagai perangkat keras server-nya.

Kelebihan utama dari solusi Paques adalah memiliki kemampuan dalam self service analytic melalui command interpreter yang diciptakan dan disiapkan oleh Paques atau dikenal dengan Parallel Query Language dengan grammar yang diciptakan secara unik dan khas.

“Saat ini peluang pasar piranti lunak TI di Indonesia masih sangat besar, sedangkan pasar dBase DWH dan BI bisa dijadikan target pasar yang paling mudah untuk dipahami dan menerima teknologi Big Data dengan cepat. Kami sangat senang dapat dipercaya oleh i-811 sebagai Distributor Tunggal Paques Big Data Processing dan Analytic Tools dan Paques Super Query di Indonesia dan berkolaborasi dengan HPE sebagai penyedia perangkat kerasnya,” demikian kata Agus Honggo Widodo, Presiden Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia.

“HPE Superdome X sangat mendukung kinerja Paques yang membutuhkan kebutuhan komputasi yang tinggi di mana HPE Superdome X ini memiliki socket processor dan slot memory lebih banyak dibanding dengan server lain di kelasnya. Kelebihan lain dari mesin ini adalah memiliki kecepatan interconnect antar blade yang sangat tinggi dan HPE Superdome X sangat cocok digunakan untuk perusahaan kelas Enterprise,” kata Lie Heng, Komersial Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia.

Dengan berbasiskan search engine bukan data base di back end-nya, “search engine Paques akan dengan mudah menyisir data secara on-the-fly ketika mendapat perintah atau query, sehingga definisinya dapat ditentukan saat itu juga,” demikian kata Benni Adham, Chief Executive Officer i-811 dan sekaligus Founder dari Paques.

“Melalui Parallel Query Language yang didesain sendiri juga akan memudahkan query bagi para data scientist atau data analyst sehingga menjadikan Paques sebagai Big Data yang mampu memberikan self-service-analytic,” lanjut Benni.

Peresmian ditandai dengan toast ceremony oleh Nuki Setyo Nugroho, Wholesaler Account Manager HPE; Lie Heng, Commercial Director SMI; Benni Adham, CEO & Founder Paques dan Saryana Sudirapradja, CCO i-811.

Sebagai Distributor Tunggal, SMI akan memasarkan solusi Paques Super Query dan Paques bagi mitra bisnisnya. Keistimewaan dari solusi Paques adalah sudah dilengkapi dengan visualisasi serta teks analitik yang mampu mengolah Bahasa Indonesia. Solusi Paques dipercaya dan sudah diterapkan di beberapa perusahaan di Indonesia, antara lain di industri telekomunikasi, ritel, keuangan, lembaga dan kantor pemerintah Indonesia. Agar solusi dapat berjalan dengan sempurna, i-811 bekerjasama dengan HPE dalam penyediaan perangkat kerasnya, yaitu dengan server HPE Superdome X.

Saryana Sudirapradja, CCO i-811

Benni Adham, CEO PT Delapan i-811

Hengkie Kastono, Country Managing Director, HPE

26 / ok t2017

fokusinfo korporasi

Dengan mengucapkan rasa syukur, pada 27 September 2017 telah dilakukan groundbreaking warehouse PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) oleh Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk dan Agus Honggo Widodo, Presiden

Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia di MM2100 Industrial Estate, Cibitung.

Groundbreaking Warehouse PT Synnex Metrodata Indonesia

Teks/Foto: Melani D. Nastiti

Agus Honggo Widodo, Presiden Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia (kiri) bersama Susanto Djaja,

Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk meresmikan pembangunan pergudangan.

Penyerahan potongan tumpeng oleh Agus Honggo Widodo, Presiden Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia kepada

Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk.

Dengan dibunyikannya sirene, menandakan proyek pembangunan pergudangan milik SMI seluas 20.000 m2 sudah dimulai.

Dan sebagai tanda ungkapan rasa syukur, juga dilakukan potong tumpeng oleh Agus Honggo Widodo yang diberikan kepada Susanto Djaja; Rudy Djuanda, Division Manager SMI; serta kepada pimpinan kontraktor dan bagian perencanaan pembangunan.

Diharapkan pembangunan pergudangan SMI dapat diselesaikan di tahun 2018. Dengan memiliki gudang sendiri, Perseroan dapat meningkatkan kompetensi karyawannya dalam pengelolaan logistik dan diharapkan biaya pengelolaan gudang menjadi lebih efisien.

27/ ok t2017

PT Logicalis Metrodata Indonesia Raih Penghargaan dari Cisco Commercial Champs 2017

Dalam acara Cisco Commercial Champs 2017, PT Logicalis Metrodata Indonesia berhasil memenangkan penghargaan sebagai Top Commercial Sales Partners for the FY17 Commercial Champs Sales Competition.

Victor Herlianto, Sales Director PT Logicalis Metrodata Indonesia menerima penghargaan yang diserahkan oleh Bastiaan Toeset, Vice President Sales APJ Commercial, Cisco Asia Pacific & Japan yang berlangsung di Shangri-La Far Eastern Plaza Hotel Taiwan (12/9).

Penghargaan Tech Data Advanced Solutions Indonesia

PT Mitra Integrasi Informatika sebagai salah satu mitra bisnis Tech Data Advanced Solution Indonesia menerima penghargaan untuk kategori Best Performer.

Malam penghargaan Tech Data Advanced Solutions Indonesia bagi para mitra bisnis diselenggarakan setiap tahun. Sjafril Effendi, Presiden Direktur PT Mitra Integrasi Informatika menerima penghargaan yang diberikan oleh Product Director PT. Tech Data Advanced Solutions Indonesia Trisno Notonegoro. Tech Data Indonesia salah satu distributor teknologi informasi terkemuka di Indonesia memberikan appresiasi atas kontribusi para mitra bisnis yang telah membantu meningkatkan penetrasi teknologi informasi ke seluruh Indonesia melalui acara tematik untuk para mitra bisnis (26/9).

#METRODATA BERPRESTASI

fokusinfo korporasi

MII Sebagai Authorized Training Provider Red Hat

Efektif tanggal 8 Agustus 2017,PT Mitra Integrasi Informatikaresmi menjadi Authorized Training Provider dari Red Hat.Dengan pengakuan tersebut, kini PT Mitra Integrasi Informatika dapat menyediakan produk dan layanan Red Hat lebih banyak.

28 / ok t2017

Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal pekerjaan dan waktu selesainya (biasanya selalu dibatasi oleh waktu, seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik, serta pada umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai nilai tambah. Salah satu nilai tambah setelah proyek selesai yaitu tentang Kajian Pasca Proyek, Lesson Learn, atau Post Implementation Evaluation Report (PIER).

fokusinfo korporasi

Dani Pradana

Project ManagerProject Management Office

Dani.Pradana@mii.co.idcontact@mii.co.id

Post Implementation Evaluation Report (PIER)

Project Management Office

Tujuan dari PIER atau laporan final proyek adalah untuk mendokumentasikan informasi historis proyek yang bermanfaat bagi para pemangku kepentingan (stakeholder) dengan mengetahui apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan dalam pelaksanaan proyek tersebut, apa yang menjadi rekomendasi untuk proyek berikutnya.

PelaporanMerupakan bagian esensial untuk membuat interface proyek tetap berfungsi dengan baik. Jika laporan dikerjakan dengan baik, maka hal tersebut akan membantu untuk mengukur sukses atau gagalnya pekerjaan yang dilakukan. Laporan juga memastikan adanya informasi berkualitas yang tersedia untuk membantu aliran informasi dalam proyek.

Pelaporan memungkinkan orang di luar proyek menentukan apa yang terjadi dan apakah segalanya berjalan sesuai rencana. Di samping itu, jika digunakan secara efektif, maka pelaporan akan memberikan saluran bagi Manajer Proyek untuk meneruskan informasi yang bermanfaat pada tim proyek dan pemilik kepentingan (stakeholder).

29/ ok t2017

informasi mengenai risiko yang pernah terjadi selama proyek berlangsung, dan bagaimana solusi untuk menanggulanginya.

7. Analisis risiko dan manajemen merupakan tindakan-tindakan yang membantu tim proyek untuk memahami dan mengatur ketidakpastian. Banyak permasalahan yang dapat mengganggu suatu proyek. Risiko merupakan permasalahan yang potensial - mungkin terjadi, mungkin juga tidak. Namun, apapun hasilnya, merupakan suatu gagasan yang benar-benar bagus untuk mengidentifikasinya, mengakses kemungkinan terjadinya, memperkirakan dampaknya, dan menetapkan rencana kemungkinan agar masalah tersebut benar-benar terjadi.

8. Kekuatan dan kelemahan proyek Setiap proyek memiliki kekuatan dan kelemahan, apakah

dalam ketersediaan sumberdaya, anggaran dan waktu yang terbatas, personil yang berpengalaman dan teknik-teknik yang digunakan. Dalam laporan final, perlu disebutkan secara jelas, agar dapat menjadi referensi untuk proyek-proyek lain yang sejenis.

9. Rekomendasi tim proyek Selama proyek berlangsung, sebagai Manajer Proyek

akan selalu bekerja bersama Tim Proyek. Seperti juga pada bagian kekuatan dan kelemahan proyek, maka setiap personil juga memiliki kelebihan dan kekurangannya, yang dapat diketahui saat melakukan kajian terhadap kinerja Tim Proyek. Kita dapat memberikan rekomendasi tentang Tim Proyek sehingga dengan pengalaman yang mereka miliki akan dapat mendukung keberhasilan proyek sejenis lainnya.

KesimpulanKajian pasca proyek seharusnya sangat penting untuk semua pemangku kepentingan (stakeholder). Kajian ini adalah kesempatan organisasi untuk mencatat informasi historis demi proyek masa depan. Selain itu, kajian ini membantu untuk mempelajari kesalahan tak terelakkan yang terjadi selama proyek berlangsung.

Proyek tingkat lanjut (advanced) pada dasarnya melibatkan seluruh organisasi dan memiliki kesempatan yang unik untuk menguji mekanisme dalam organisasi. Akibatnya, kajian ini mungkin akan mendukung diperlukannya perbaikan tidak hanya untuk pelaksanaan proyek, namun juga bagaimana mengoperasikan bagian-bagian organisasi yang berbeda. Kesempatan ini seharusnya tidak dilewatkan oleh organisasi manapun. Organisasi harus memanfaatkannya, bersikap terbuka dan terperinci menyangkut masalah yang terjadi.

Beberapa informasi penting yang bisa menjadi bagian dari laporan final yaitu:

1. Sukses proyek secara keseluruhan Jika kriteria sukses digunakan, bagaimanakah

pencapaian proyek tersebut. Penilaian ini bisa menjadi subyektif kecuali jika ada model baku yang telah disediakan untuk mengukur pencapaian kesuksesan proyek.

2. Pengendalian Mutu Merupakan salah satu tolak ukur kinerja proyek yang

sangat mempengaruhi hasil akhir dari tujuan dan sasaran proyek. Mutu, sebagai acuan bagi kepuasan pelanggan, sebaiknya diperlakukan dan dikendalikan dengan standar dan yang telah teruji sebelumnya.

3. Organisasi Proyek Seberapa efektifkah organisasi proyek yang disusun,

dan apakah organisasi proyek pernah disesuaikan selama proyek berlangsung. Apakah perubahan organisasi proyek juga terkait langsung dengan pergantian personil dalam proyek.

4. Teknik yang digunakan untuk mencapai hasil Pelaksanaan proyek selalu ditujukan untuk mencapai

hasil yang sesuai dengan kesepakatan dan tertuang dalam Project Charter. Selama proyek berlangsung, maka Manajer Proyek akan menerapkan berbagai teknik agar hasil yang diinginkan dapat tercapai. Teknik-teknik ini misalnya cara melakukan estimasi, menyusun Work Breakdown Structure (WBS), alokasi sumberdaya, komunikasi, penanganan ekspektasi, dan lain-lain.

5. Jadwal dan anggaran Setiap proyek akan memerlukan waktu pelaksanaan dan

dukungan dana. Seringkali waktu yang diestimasikan berubah untuk menyesuaikan dengan perkembangan proyek, dan anggaran yang telah disepakati ternyata tidak mencukupi. Dalam laporan final juga perlu disebutkan efektifitas penggunakan waktu antara rencana dan aktual (man-days utilization), serta rincian penggunaan anggaran (project costing). Hal ini akan menunjukkan pertanggungjawaban Manajer Proyek bersama timnya.

6. Risiko yang terjadi dan solusinya Selama proyek berlangsung, pasti akan selalu

berhadapan dengan kemungkinan terjadinya risiko. Jika risiko sudah diidentifikasikan dengan baik dan dilengkapi dengan langkah-langkah pencegahannya, sebagaimana yang tertuang dalam manajemen risiko, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kita dapat memasukkan

30 / ok t2017

Sebuah institusi pendidikan, apalagi pendidikan tinggi, sudah seharusnya menjadi pelopor di berbagai bidang. Terlebih ketika bidang tersebut berhubungan dengan riset dan pengembangan. Seperti halnya yang dilakukan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (Unika Atma Jaya) Jakarta untuk sistem teknologi informasi (TI) kampus.

Universitas yang berdiri pada 1 Juni 1960 ini merupakan institusi pendidikan tinggi pertama di Indonesia yang melakukan implementasi TI untuk mendukung kegiatan administrasi akademik. Bahkan pihak kampus jugalah yang mengembangkan sendiri sistemnya.

Pada akhir tahun 2015 lalu, Unika Atma Jaya telah mencatatkan langkah maju. Untuk mendukung seluruh administrasi

Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dan PT Mitra Integrasi Informatika berhasil menjalankan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) berbasis Oracle EBS di atas teknologi virtualisasi berbasis VMware. Langkah besar untuk menciptakan sistem pendukung utama institusi pendidikan.

fokusinfo korporasi

Langkah Besar “MENGAWINKAN” Dua Sistem Besar

Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Oracle EBS on VMware

case study

Teks: Tim Media VistaFoto: Herdy D. Permana

kegiatan akademik, kampus tersebut resmi menggunakan ERP EBS yang dikembangkan Oracle. Yang istimewa, demi memenuhi kebutuhan yang lebih spesifik, penerapan Oracle EBS tersebut dilakukan di atas teknologi virtualisasi VSphere, software virtualisasi untuk keperluan virtual machine keluaran VMWare, Inc.

Bagaimanapun, implementasi semacam ini merupakan sebuah perpaduan yang tidak lazim. EBS dan VMware adalah sistem yang dikembangkan oleh dua perusahaan berbeda dan selama ini belum pernah ada yang mengimplementasikannya dalam kesatuan sistem. Tapi mengingat Unika Atma Jaya memiliki pengalaman panjang sebagai pelopor pengembangan TI, hal yang sulit ini pun berhasil diwujudkan.

31/ ok t2017

Dari Client Server Hingga E-LearningPerjalanan Unika Atma Jaya hingga kemudian sampai di titik berhasil menerapkan Oracle EBS di atas virtualisasi VMware bukanlah perjalanan yang singkat. Perjalanan yang kemudian membawa Unika Atma Jaya kepada keputusan untuk menerapkan sistem tersebut bisa dilacak hingga awal dekade 90-an.

Hingga dekade awal 90-an, sebagaimana dituturkan oleh IT Head Unika Atma Jaya, Danny Natalies, Unika Atma Jaya telah menggunakan sistem berbasis client server. “Sistem ini digunakan untuk keperluan administrasi akademik, pencatatan nilai, database nilai, dan rekam nilai,” ucap Danny.

Memasuki dekade 2000-an, teknologi yang dikembangkan mulai lebih canggih. Aplikasi-aplikasi berbasis web dikembangkan dan kemudian digulirkan pula proyek besar TI dengan IT Master plan untuk periode 2003-2007. Aplikasi-aplikasi ini dikembangkan oleh pemilik merek TI lainnya, sebuah inkubator bisnis untuk TI di bawah naungan Atma Jaya.

Banyak yang telah dihasilkan pada saat tersebut, beberapa di antaranya ialah sistem administrasi akademik, keuangan mahasiswa, sistem SDM (personalia), sistem perpustakaan digital, sistem pencatatan alumni, website interaktif universitas, komunikasi email serta media komunikasi forum internal karyawan dan dosen. Infrastruktur jaringanpun tak luput dikembangkan.

Pada tahun 2007, didirikanlah Unit Pelaksana Teknis Pusat Komputer (UPT Puskom) yang bertanggung jawab untuk meneruskan pengembangan, perbaikan serta pemeliharaan seluruh sistem dan fasilitas TI di lingkungan Unika Atma Jaya yang kala itu masih banyak sekali bug dan error, misal fitur fungsional dari sistem TI yang sudah dikembangkan oleh pengembang lainnya.

Dua tahun berselang, pada tahun 2009 UPT Puskom berhasil menyempurnakan satu sistem baru yang melayani hampir seluruh kebutuhan administrasi pendidikan secara online. ”Mencatat nilai mahasiswa, kuis, UTS, UAS, Indeks Prestasi, penjadwalan dosen, buku dan bahan ajar rujukan, pencatatan personalia dosen, sampai e-learning. Semua berfungsi dengan baik, komplit dan berjalan dengan stabil pada tahun 2011,” ucap Danny.

Oracle EBS Mengerti Local TasteBaru pada tahun 2009 Unika Atma Jaya kembali memikirkan langkah selanjutnya dalam hal pengembangan sistem. Unika Atma Jaya berpandangan, sistem yang sudah dibangun sejak tahun 2003 tersebut sudah selayaknya dievaluasi. Agar dapat diketahui apakah sistem yang selama ini digunakan masih layak untuk terus digunakan, apakah harus mengganti sistem yang lebih baru, ataupun apakah cukup hanya dengan melakukan up date dan bug fixing.

Danny bercerita, pada saat itu keputusan yang diambil ialah tidak melanjutkan sistem yang ada mengingat platform yang digunakan sudah tidak lagi up-to-date. “Kami masih menggunakan aplikasi open source yang mengandalkan komunitas. Dan ternyata benar saja komunitas tersebut sudah tidak ada, sehingga platform teknologi yang digunakan tersebut tidak ada lagi yang melakukan R&D dan perbaikan bugs berbahaya,” ucap Danny.

Hal lainnya yang juga mendorong Unika Atma Jaya memilih untuk menerapkan sistem baru, lantaran minimnya dokumen saat serah terima pengelolaan dan pengembangan aplikasi dari pengembang lainnya. Source code yang ada memang tersedia, tapi untuk menganalisanya merupakan hal yang sulit. “Effort yang dibutuhkan sangat besar,” imbuh Danny yang juga Kepala UPT Pusat Komputer Unika Atma Jaya periode tahun 2009-2016.

Untuk mencari sistem yang reliable, tim TI Unika Atma Jaya kemudian melakukan studi banding ke berbagai universitas seperti Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Bina Nusantara, Universitas Multimedia Nusantara, National University of Singapore, Ngee Ann Polytechnic, hingga Raffles University.

Setelah dua tahun melakukan berbagai penjajakan, Unika Atma Jaya memutuskan untuk mengimplementasikan Oracle EBS. Ada berbagai pertimbangan di balik keputusan ini. Namun yang terbesar ialah sistem tersebut dinilai paling mampu untuk mengakomodasi kebutuhan institusi di Indonesia, disebabkan sudah banyak yang menggunakan sistem yang sudah ada, sehingga paham akan regulasi nasional yang berlaku.

32 / ok t2017

Salah satu kriteria sistem yang dicari adalah mampu menggantikan sistem akuntansi yang digunakan saat itu, tetapi tetap dapat dan mampu mengakomodir proses bisnis pencatatan transaksional agar terjurnal ke dalam sistem akuntansi di masing-masing unit bisnis maupun di Yayasan, tetapi dengan minimal kustomisasi. Karena seperti holding company pada sebuah perusahaan, Yayasan juga membutuhkan sebuah standarisasi pencatatan akuntansi agar memudahkan proses konsolidasi dan pembuatan laporan keuangan dan laporan eksekutif lainnya.

Prinsip minimal kustomisasi ini adalah salah satu langkah agar kami yang belajar dan bekerja dari praktik terbaik yang sudah menerapkan pada sistem tersebut, karena dengan asumsi Oracle EBS adalah well known produk yang sudah digunakan pada banyak institusi dan perusahaan. Tentu produk yang sudah ada merupakan produk siap pakai dari kumpulan penerapan praktik terbaik institusi umum lainnya. Hal ini juga dengan pertimbangan jika dengan minimal kustomisasi maka upgrade sistem di kemudian hari akan lebih mudah karena tidak banyak adjustment function yang perlu dilakukan pada setiap kali upgrade sistem.

Memadukan dengan VMwareDalam mengimplementasikan Oracle EBS, Unika Atma Jaya bekerja sama dengan PT Mitra Integrasi Informatika (MII), salah satu entitas anak Metrodata Group. Proses implementasi sendiri berlangsung cukup singkat, yakni hanya empat bulan. Padahal, tantangan yang dihadapi selama proses implementasi ini bisa dibilang tidak sederhana.

Ditambah lagi dengan adanya penambahan lokasi baru untuk perkuliahan universitas, artinya sistem yang ada harus mampu mengakomodir konsep multi site, multi unit bisnis dan prinsip holding company. Sehingga sistem ERP yang diharapkan adalah mampu memberikan layanan yang lebih baik dan akomodatif terhadap masalah dan isu lokasi yang lebih dari satu, proses konsolidasi yang lebih cepat dan akurat, tata kelola pengoperasian sistem yang lebih benar serta terintegrasi dengan sistem TI operasional universitas dan rumah sakit.

Pada perspektif universitas, kehandalan sistem ERP yang dibutuhkan adalah mampu mengintegrasikan sekaligus melakukan

diferensiasi transaksi untuk dicatat dan dijurnalkan ke dalam akuntansi, sehingga ketersediaan layanan sistem yang berbeda lokasi menjadi salah satu pertimbangan diterapkan teknologi virtualisasi, yang lebih efisien dalam hal skalabilitas dan duplikasi sistem.

Dan opsi untuk menjadikan setiap lokasi site sebagai Disaster Recovery Center bagi site itu sendiri, maupun kemungkinan yang sedang dijajaki mengadopsi teknologi cloud, akan dapat dengan mudah dilakukan tanpa investasi berlebih dan tanpa downtime jika sudah berbasis virtualisasi, yang dapat mengoptimalkan pemanfaatan computing power yang sudah ada.

“Keuntungannya kalau kegiatan pendidikan pindah, sistem bisa dipindah tanpa harus memboyong-boyong server. Jadi hanya front end system saja yang diduplikasi atau pindah secara virtual,” ungkap Danny.

Tantangan kedua datang dari kondisi TI Unika Atma Jaya yang ada sebelumnya. Pada saat itu, pihak Unika Atma Jaya telah menandatangani campus agreement untuk menggunakan SQL dan VMware, sehingga pihak Unika Atma Jaya mensyaratkan Oracle EBS harus bisa berjalan di atas VMware.

“Karena SDM kami tahunya virtualisasi yang sudah ada (VMware), kami tidak perlu investasi di SDM lagi jika menggunakan sistem yang sama. Karena investasi SDM tidak ada yang cepat dan murah,” jelas Danny.

Berangkat dari sinilah pihak Unika Atma Jaya menetapkan requirement kepada MII selaku implementor Oracle EBS agar wajib memberi rekomendasi untuk solusi infrastruktur dan arsitektur sistem yang harus running di VMware. Sesuatu yang selama ini belum pernah dilakukan.

Setelah melewati berbagai diskusi dan riset, pada akhirnya kedua sistem ini berhasil “dikawinkan” dan telah go live sejak Juni 2016 untuk Yayasan, Universitas dan Rumah Sakit.

Proses pengimplementasian Oracle

EBS agar bisa berjalan di atas VMware sendiri berlangsung cukup alot. “Kita harus mengetahui produk Oracle versi berapa yang bisa running di VMware versi berapa? Setelah coba berkali-kali, kami menemukan versi yang

33/ ok t2017

cocok. Prosesnya cukup lama, sampai kami tegang sendiri,” ungkap Danny.

Hal ini sendiri dianggap sebagai keberhasilan yang besar bagi Unika Atma Jaya.

Oracle Memiliki Best PracticeOracle EBS yang berjalan di atas VMware dan sudah go live sejak Juni 2016 ini terbukti masih stabil sampai sekarang. Meski demikian, Danny mengatakan, dari kalangan internal Atma Jaya sendiri masih ada yang meragukan keandalannya karena dianggap memiliki risiko yang besar. Kalangan yang meragukan ini tidak percaya keamanan data di cloud yang sesungguhnya sudah sangat terjamin. Sedangkan pemahaman mereka tentang cloud masih sangat minim, karena cloud yang diimplementasi saat ini masih private cloud.

Namun begitu, Danny menganggap kesulitan yang dihadapi Divisi TI Unika Atma Jaya sewaktu mensosialisasikan sistem baru ini merupakan hal yang wajar. Apalagi mengingat Unika Atma Jaya saat ini menangani SDM yang paling “sulit”, seperti dosen dan dokter. Mereka memiliki cara pandang, berpikir dan cara bekerja yang berbeda sama sekali dengan karyawan di suatu perusahaan atau corporate, Karena mereka adalah user yang well educated. Malah menurut beberapa di antara mereka, Divisi TI Unika Atma Jaya dianggap terlalu berani dan tidak memikirkan risiko. Terutama untuk masalah virtualisasi.

Selain itu banyak juga yang takut bakal dipangkas proses kerjanya. Danny mengatakan banyak yang menutup-nutupi proses kerjanya sehingga tim TI tidak bisa mengotomatisasi proses. Solusi yang ditempuh akhirnya dengan memetakan kompetensi SDM. Mereka diberikan edukasi tentang tujuan manajemen yang ingin menambah value SDM, dan itu bisa dilakukan dengan adanya sistem yang handal.

Beruntung, tim TI Unika Atma Jaya mendapat dukungan penuh dari pihak Rektorat maupun Pengurus Yayasan. Sehingga tahun ini Divisi TI Unika Atma Jaya tidak hanya menangani satu proyek saja, melainkan hingga tujuh proyek besar sekaligus. Tiga di antaranya di-support oleh Oracle, termasuk di antaranya implementasi Oracle EBS.

Modul Oracle EBS yang berjalan di atas VMware yang diadopsi Unika Atma Jaya untuk saat ini ada empat: Finance, Assets, Inventory,

dan Procurement. Sedangkan modul Payroll tidak diadopsi karena pertimbangan Unika Atma Jaya menjalani tiga core manajemen yang berbeda: rumah sakit, yayasan, dan universitas. Di mana masing-masing unit bisnis memiliki keunikan, model sistem personalia, tata kelola bahkan klasifikasi karyawan yang sangat kompleks dan rumit serta jauh berbeda antara unit bisnis yang satu dengan unit bisnis yang lain.

Danny mengatakan, dipilihnya sistem Oracle EBS juga berdasarkan pengamatan sistem ini bisa mengakomodasi segala proses administratif di Unika Atma Jaya selama kira-kira empat sampai lima tahun ke depan. “Kami sudah ISO 9001, kami memformalkan proses kerja kami. Setelah implementasi sistem ini kami baru sadar proses birokrasi tidak perlu serumit ini,” Kata Danny.

Satu hal yang menjadi catatan Divisi TI Unika Atma Jaya adalah harga Oracle EBS yang kelewat mahal. Bahkan sempat ada pertimbangan panjang dari pihak Yayasan karena besarnya anggaran yang diajukan. Tapi, sebagai kampus yang telah berkomitmen penuh untuk mengembangkan TI sejak awal untuk meningkatkan kualitas layanan, faktor tersebut teratasi dan dapat diselesaikan.

Danny sendiri mengatakan, dengan segala kemampuan yang dimiliki Oracle EBS, wajar jika harganya menjadi mahal. Terlebih, bagi Danny, Oracle EBS memiliki value lain dari sekadar sistem TI. Salah satu value yang paling utama adalah branding dan praktik terbaik.

“Nama Oracle memiliki rekam jejak dan citra yang baik di kalangan pengguna TI. Begitu kita pakai produk yang baik, kita akan memiliki value proposition tambahan dengan campaign dan marketing value tertentu. Lalu dari sustainability produk, pengembangan produk bahkan perusahaannya itu sendiri. Dengan menggunakan Oracle, kami lebih yakin dengan pengalaman sebagai penyedia solusi TI multi nasional yang sudah berkiprah sejak lama, maka selain terjamin produk dan layanan purna jualnya, kami juga bisa mengadopsi praktik terbaik yang kami yakini produk mereka dikembangkan berdasarkan requirement dan pengalaman implementasi mereka selama bertahun-tahun di perusahaan dan institusi yang sudah menggunakan produk mereka,” kata Danny.

Permasalahan: Laporan keuangan yang tidak terintegrasi dan membutuhkan

waktu lama dalam menyusunnya Konsolidasi keuangan sulit, karena masing-masing unit memiliki

standarisasi yang berbeda Sulit untuk melacak detil transaksi Komunikasi terputus antar departemen, sehingga data tidak

berlaku

Solusi: Mencari sistem yang bisa menghasilkan sebuah laporan/output

keuangan dari masing-masing unit yang dapat digunakan oleh yayasan untuk menentukan business plan yang lebih baik ke depannya.

Manfaat: Kualitas data yang lebih baik dan memudahkan dalam analisis data Terbentuk komunikasi antar unit yang lebih baik.

34 / ok t2017

PT Polymindo Permatacase study

Nama Viro mungkin masih asing bagi kalangan non-properti atau yang awam di bidang dekorasi eksterior. Padahal produk buatan Indonesia asli ini sudah banyak digunakan di banyak resort elit di pulau Bali, serta di bangunan atau tempat usaha yang mengusung nuansa tropis. Bahkan mungkin tidak disadari jika Viro sudah banyak beredar di kelas produk-produk rumahan juga.

Viro adalah produk polietilena (polyethylene) atau yang biasa kita sebut sehari-hari dengan plastik. Namun Viro bukan plastik biasa. Yang digunakan Viro adalah serat plastik HDPE dengan fleksibilitas serta kekuatan tarik (tensile strength) yang sangat tinggi. Karena sifatnya ini, Viro mampu menahan beban berat dan tidak mudah putus atau rusak.

Terus Berinovasi dengan SAP Business One

PT Polymindo Permata telah menjadi partner SAP Business One selama lebih dari 10 tahun dan akan terus mengandalkan SAP Business One untuk pengembangan bisnisnya.

Teks/Foto: Media Vista

fokusinfo korporasi

35/ ok t2017

Ide Viro muncul sekitar tahun 2000-an. Produk ini merupakan terobosan karena memberikan alternatif bagi industri furnitur yang menghendaki adanya material dengan kekuatan dan ketahanan superior. Viro adalah material serat plastik segala cuaca yang dirancang dan direkayasa untuk penggunaan luar ruang.

Viro memiliki usia pakai yang cukup panjang. Ini dimungkinkan karena produknya memiliki daya tahan yang sangat kuat, diproduksi dengan bahan-bahan berkualitas, serta melalui uji cuaca dan radiasi UV yang ketat selama bertahun-tahun. Sebagai alternatif pengganti bahan furnitur rotan pun sama indah dan sama nyamannya. Viroforms kemudian menjadi divisi Viro untuk menghasilkan produk-produk rumahan. Keuntungan utama produk-produk Viroforms selain berdaya tahan tinggi adalah bebas toxic.

Dengan berbagai keunggulan baik di produksi maupun hasil, pada tahun 2008 PT. Polymindo Permata membentuk divisi baru dengan nama Virobuild untuk mengembangkan lagi pemanfaatan Viro. Hasilnya produk Viro pun memasuki dunia properti. Inovasi jerami sintetis yang dinamakan Virothatch mendapat sambutan antusias dari kalangan pengusaha resort. Aplikasi untuk atap villa resort menggantikan material asli ini memberi keuntungan usia pakai yang lebih panjang dan juga ramah lingkungan.

Divisi Virobuild semakin melesatkan nama PT. Polymindo Permata. Berbagai produk inovatif untuk eksterior bangunan maupun dekorasi dihadirkan dan mendapat apresiasi yang sangat luar biasa dari dunia industri maupun usaha. Deretan produk inovatif Virobuild setelah Virothatch adalah Viroreed (alang-alang sintetis), Viroumbrella (payung peneduh beratapkan jerami atau alang-alang sintetis), Virosurface (pelapis dinding sintetis), serta produk dekorasi seperti Viroshades, Viromat, Virobamboo, Virofence, Viroropes.

Implementor SAP Business One PertamaUntuk menghadapi peningkatan pesat pada usaha yang dijalankan, pendiri PT. Polymindo Permata sudah siap dengan berbagai sarana dan prasarana pendukung. Mulai dari para staf pekerja yang dibentuknya sebagai satu tim yang solid, hingga sistem terkomputerisasi untuk mempermudah memantau pekerjaan dan produksi.

Berdasarkan karakteristik tersebut fiber Viro kemudian banyak diaplikasikan untuk produk-produk rumahan model anyaman. Misal untuk kursi, tas belanja, nampan, keranjang buah-buahan, keranjang pakaian, keset, serta wadah pot tanaman. Sekilas produk-produk ini seperti terbuat dari bahan rotan lantaran anyamannya mirip dengan anyaman rotan. Namun rotannya adalah rotan sintetis, yang tidak lain varian dari produk Viro.

Varian produk Viro lainnya juga sudah banyak digunakan untuk elemen eksterior maupun dekorasi bangunan. Varian tersebut berupa jerami sintetis. Penggunaannya bisa dilihat di sejumlah resort elit di pulau Bali. Resort-resort tersebut menggunakan jerami sintetis Viro untuk atap di villa-villanya. Penampilannya amat mirip dengan atap jerami asli.

Karena tampak mirip dengan aslinya, jerami sintetis Viro menarik perhatian pelaku usaha di mancanegara. Sejumah resort di Maldives dan Qatar kini telah menggunakan produk varian Viro ini. Bahkan ruang publik seperti kebun binatang di Cincinnati, San Diego, Fresno, dan Praha, taman bermain Disney di Orlando, gelanggang samudera di China; gedung expo di Milan menggunakan varian Viro yang sama untuk menghadirkan nuansa tropis yang dibutuhkan.

Produk TerobosanBagaimana Viro sebagai produk asli Indonesia dapat merambah hingga ke pasar luar negeri? Ceritanya cukup panjang. Tepatnya berawal pada tahun 1985 ketika pasangan suami-istri, Jong Oe Miauw dan Kheng Tjin Pin, mendirikan PT. Polymindo Permata.

Bergerak di bidang ekstrusi plastik, perusahaan ini kemudian memproduksi beberapa produk sederhana dari plastik seperti stik permen, sedotan, tabung, hingga selang air. Dalam perjalanannya produk selang air mampu memenuhi standar industri, sehingga PT. Polymindo Permata menjadi supplier selang di beberapa perusahaan manufaktur, termasuk industri otomotif.

Pada tahun 2004 itu juga PT. Polymindo Permata menjadi perusahaan pertama

yang menggunakan SAP Business One

di Indonesia.

“

”

36 / ok t2017

Namun di awal-awal masa produksi Viro perusahaan menemukan ada satu masalah dengan program komputer yang digunakan untuk menangani pekerjaan perusahaan. Program akunting Macola yang telah digunakan sejak tahun 1990-an mulai mengalami kendala untuk memproses pekerjaan yang semakin kompleks. Program ini tidak bisa mengakomodasi proses pembelian, produksi, dan lain-lain yang semakin padat.

Kendala yang dialami program akunting tersebut antara lain adanya potensi terjadi human error terkait jumlah transaksi yang terus meningkat, kesulitan melakukan pengendalian dan pengawasan setiap saat dan secara real-time, master data produk dan proses produksi tidak terintegrasi secara sistem alias masih menggunakan sistem pencarian manual sehingga proses tidak bisa berjalan dengan cepat, tidak akurat, serta berpotensi terjadi human error.

“Proses yang tidak terintegrasi dapat menimbulkan selisih perhitungan. Ada peluang melakukan kecurangan dan potensi menimbulkan perdebatan yang dapat menyebabkan ekonomi berbiaya tinggi. Proses yang tidak terintegrasi juga akan mengakibatkan penyiapan laporan keuangan yang lama, sehingga dapat memperlambat pengambilan keputusan,” demikian cerita pendiri sekaligus pemilik perusahaan, Jong Oe Miauw atau yang akrab dipanggil Pak Yunus.

Karena berbagai alasan signifikan tersebut, sekitar tahun 2004 Pak Yunus memutuskan untuk mengganti program akunting Macola.

Proses penentuan program pengganti tidak sulit. Pak Yunus yang kebetulan adalah pemerhati teknologi juga pernah mendengar tentang program ERP bernama SAP. Setelah mempelajarinya secara sekilas, Pak Yunus langsung tertarik untuk mengimplementasikan program SAP di perusahaannya.

Kebetulan pada tahun 2004 program SAP mulai memasuki pasar Indonesia. Dan salah satu gold partner SAP yang dipilih langsung oleh pak Yunus untuk implementasi SAP Business One di perusahaannya adalah PT Soltius Indonesia (SOLTIUS). PT. Polymindo Permata bermitra dengan SOLTIUS untuk mengimplementasikan SAP Business One selama sekitar 9 bulan. Pada tahun 2004 itu juga PT. Polymindo Permata menjadi perusahaan pertama yang menggunakan SAP Business One di Indonesia.

SAP Business One, Strategi Atasi Perubahan“ERP yang saya pilih adalah ERP terbaik yang banyak digunakan di seluruh dunia. SAP merupakan market leader dari program ERP. SAP memiliki ERP untuk skala small dan medium business, SAP Business One, yang dapat diterapkan secara cepat dan instan di perusahaan kami,” jelas pak Yunus tentang kriteria pemilihannya atas SAP Business One.

Pemilihan SAP Business One di PT. Polymindo Permata memang tidak salah. Perusahaan yang beralamat di kawasan industri Jatake, Tangerang, itu mulai mengalami peningkatan etos kerja karwayan setelah SAP Business One diterapkan. Proses antar bagian mulai bisa

dilakukan lebih cepat dan akurat lantaran bisa online dan real-time.

Memang di awal penerapan modul-modul SAP Business One yang terdiri dari modul Sales, Financial, Purchasing, Banking, Inventory, dan Production, karyawan harus mengalami masa-masa ‘sulit’ karena bertambahnya pekerjaan administratif dan terjadi perubahan pola kerja. Karyawan dituntut untuk selalu disiplin dalam hal input data secara lengkap dan lebih rinci dari biasanya. Semua harus tepat waktu dan tidak boleh ditunda sama sekali.

Training rutin yang dilakukan pada akhirnya dapat mengarahkan pola pikir dan memotivasi karyawan untuk melakukan pekerjaan di dalam sistem secara konsisten dan terus menerus. Terutama dengan adanya pemahaman bahwa pekerjaannya akan digunakan oleh bagian lain secara online dan real-time.

“Bagaimana mengoptimalkan penggunaan SAP Business One demi mendukung operasional untuk mempercepat tercapainya tujuan perusahaan adalah problem yang dihadapi setelah implementasi. SOLTIUS sangat membantu dalam memberikan solusi atau melakukan adjustment yang kami butuhkan. Dan itu berlangsung terus sampai sekarang. Saya sangat puas bekerja sama dengan SOLTIUS,” kata Pak Yunus.

PT. Polymindo Permata kini sangat mengandalkan SAP Business One untuk mengakomodasi tuntutan pasar global yang cepat berubah. SAP Business One dipandang tidak hanya sebagai program untuk memperlancar dan memudahkan kinerja perusahaan. Lebih dari itu SAP Business One dijadikan sumber data referensi untuk menentukan kebijakan-kebijakan strategis perusahaan serta memenuhi kebutuhan fitur untuk perkembangan dan ekspansi perusahaan.

“SAP Business One diharapkan dapat fleksibel jika terjadi perubahan arah bisnis. SAP Business One yang real-time diharapkan dapat memonitor, membuat laporan, costing lebih cepat dan akurat sehingga tepat dalam mengambil keputusan dan tindakan,” tutup Pak Yunus.

37/ ok t2017

PT POLYMINDO PERMATAPermasalahan:

Proses pembelian dan produksi tidak terintegrasi sehingga menimbulkan selisih perhitungan yang membuka peluang adanya tindakan kecurangan. Serta berpotensi menimbulkan perdebatan yang berujung pada ekonomi berbiaya tinggi.

Sistem tidak terintegrasi mengakibatkan penyiapan laporan keuangan yang lama, yang dapat memperlambat pengambilan keputusan.

Jumlah transaksi yang terus meningkat berpotensi terjadinya human error.

Sulitnya melakukan pengendalian dan pengawasan proses setiap saat karena data di sistem tidak real-time.

Data master product dan komposisi masih manual atau tidak terintegrasi secara sistem sehingga berpotensi human error dan tidak akurat.

Data proses produksi masih manual, sehingga jika dibutuhkan penelusuran tidak bisa cepat dan akurat.

Solusi: Mengganti program akunting lama (Macola) dengan

SAP Business One yang mengintegrasikan semua proses produksi dan dapat menyajikan laporan dari berbagai sisi perspektif.

Manfaat yang didapat: Meningkatnya etos kerja karyawan karena proses antar

bagian bisa dilakukan lebih cepat dan akurat dengan sistem dari program SAP Business One yang online dan real-time.

Dengan SAP Business One yang real-time perusahaan dapat memonitor, membuat laporan, serta costing dengan lebih cepat dan akurat sehingga tepat dalam mengambil keputusan dan tindakan.

Dapat menjadi alat untuk mengukur performa perusahaan.

Bisa menjadi sumber data referensi untuk menentukan kebijakan-kebijakan strategis perusahaan.

Memenuhi kebutuhan fitur untuk perkembangan dan ekspansi perusahaan.

38 / ok t2017

Teks: Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

Metrodata Group mengadakan kegiatan sosial berupa donor darah

yang ditujukan bagi seluruh karyawan Metrodata Group dan di lingkungan

perkantoran APL Tower.

Kegiatan Donor Darah

Metrodata Group

Dalam kegiatan Donor Darah “Give Blood Give Life” ini, Metrodata Group masih bekerjasama dengan PMI Kota Tangerang, APL Tower dan Kalam Kudus Center.

Dari kegiatan tersebut, tercatat sebanyak 91 orang sebagai calon pendonor, sebanyak 42 orang ditolak dengan alasan medis. Dari donor yang disetujui terkumpul sebanyak 49 kantong dengan perincian golongan darah A = 12, B = 14, AB = 4, O = 19 kantong (20/9).

fokusinfo korporasi

peduli

39/ ok t2017

Teks: Melani D. Nastiti dan berbagai sumber.Foto: Herdy D. Permana

MII turut berpartisipasi sebagai gold sponsor dalam F5 Agility Jakarta 2017 yang berlangsung di The Westin Hotel, Jakarta (15/8).

MII menampilkan solusi Security Services, khususnya MSSP (Managed Security Services Provider), yang merupakan gabungan dari kemampuan F5 WAF dan SIEM Monitoring tools yang disediakan oleh MII. Tujuan dari demo tersebut untuk menunjukkan kepada pelanggan tentang skenario terjadinya serangan yang sesungguhnya dari penyerang dan dari sudut pandang belakang. Penyerang akan menunjukkan bagaimana memanfaatkan kerentanan dengan target sebuah mesin, dan dengan kemampuan pemantauan F5 dengan SIEM dapat mendeteksi dan mencegah eksploitasi dari penyerang.

F5 Agility Jakarta 2017 dibuka dengan welcome note & F5’s cloud vision oleh Fetra Syahbana, Country Manager, F5 Networks. Dilanjutkan dengan paparan tentang Cloud, Openness and Agility: The Future of Financial Services oleh Michael Araneta, Associate Vice President, IDC Financial Insights Asia/Pacific.

Semakin berkembangnya teknologi dalam lingkungan cloud, data center, dan berbagai layanan yang tidak harus disimpan sendiri, membuat faktor keamanan menjadi hal yang sangat penting.

Banyak aplikasi yang menyediakan layanan bisnis untuk berbagai poin akses dan lokasi sehingga dapat diakses dari manapun.

Baru-baru ini, F5 Networks menciptakan satu aplikasi cerdas yang mampu bekerja lebih cepat dalam mengamankan data dan berbagai kepentingan lainnya dalam perusahaan, penyedia layanan, dan pemerintah.

Aplikasi-aplikasi ini bisa menjadi solusi jika terjadi suatu masalah dalam perusahaan yang menyangkut masalah data, cloud, hingga data center.

F5 Agility Jakarta 2017 F5 Networks Tawarkan Perlindungan Aplikasi dari Serangan di Era Digital

dinamikainfo korporasi

40 / ok t2017

Teks: Herdy D. Permana, Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

MII &Qlik Tech menyelenggarakan seminar setengah hari memperkenalkan solusi Qlik Sense Feature & Benefit, di mana Qlik memiliki manfaat lebih antara lain user friendly seperti drag & drop dan associative function. Seminar dibuka oleh Arifin Iskandar, Country Manager, Qlik Indonesia dengan menjelaskan bagaimana Qlik dapat menjadi sebuah solusi yang simple, efisien dan user friendly bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia dan di dunia.

dinamikainfo korporasi

Qlik Sense Tour 2017: Give Your Data a Voice

Tim Qlik

41/ ok t2017

Lilyati, Sales Director Corporate MII kemudian memberikan pemaparan dengan tema Customer Keynote: Controlling the total supply chain with self-service BI. Dijelaskan bagaimana analisis visual berkembang dan menuruti kita mendengar semuanya, mendapatkan alat analisis visual QIF yang progresif, yang direkayasa secara presisi untuk era baru. Dengan menghubungkan software analisis asosiatif yang dipatenkan dalam kumpulan sumber data baru yang menakjubkan sehingga kita dapat member setiap bit data suara dan menerapkan flexible cloud tools customized untuk aplikasi atau dashboard apa pun.

Selanjutnya Henry Tanu, Consulting Manager MII menyampaikan Qlik Sense Workshop, dengan menjelaskan bagaimana solusi Qlik Sense dapat dengan tepat membantu perusahaan yang memiliki fitur-fitur terbaik seperti Self-

Service Visualization and Exploration, Sharing of Knowledge and Insights dan a Platform for the Entire Enterprise.

Inti dari manfaat bagi user adalah menyajikan data terpusat serta mendapatkan hasil laporan yang dapat dilakukan di mana dan kapan saja. Serta diterapkan diberbagai bidang usaha yang dapat disesuaikan serta diperluas hingga ke cabang-cabang dengan mudah dan cepat. Penjelasan dari Henry diakhiri dengan demo solusi Qlik Sense serta Tanya jawab.

Seminar ini diselenggarakan di Ballroom 2, JS Luwansa Hotel Jakarta dan berlangsung sangat interaktif, komunikatif dan dihadiri perwakilan dari perusahaan di bidang manufaktur, ritel, distribusi maupun finansial (20/7).

Arifin Iskandar, Country Manager, Qlik Indonesia Lilyati, Sales Director Corporate MII Henry Tanu, Consulting Manager MII

Interaksi peserta seminar

42 / ok t2017

Teks: Herdy D. Permana, Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

Di era digitalisasi, Salesforce menawarkan platform digital yang dapat dijadikan salah satu solusi terbaik bagi tim sales dan marketing. Di samping itu, Salesforce juga telah memiliki best practice serta membuka rahasia cara mengukur dan mengelola bisnis agar dapat bertumbuh dengan baik dan cepat.

dinamikainfo korporasi

Salesforce: How to Leverage on Digital Transformation to Accelerate & Drive Growth

43/ ok t2017

Untuk lebih memperkenalkan solusi Salesforce bagi pelanggannya, MII bersama Salesforce mengadakan kegiatan dengan tema “How to leverage on digital Transformation to Accelerate & Drive Growth” yang dibuka oleh Lilyati, Sales Director Corporate MII dan Yeow Wah CHIN, Senior Director, Solution Engineering.

Eric Suwandhi, Enterprise - Solution Engineer mengawali pertemuan melalui demo agar pelanggan dapat merasakan secara langsung kemudahan, kecepatan dan efektif dari Salesforce bagi proses bisnis perusahaan. Selanjutnya Julie Murphy, Enterprise Account Executive -Marketing Cloud Asia menjelaskan bagaimana transformasi DIGITAL sebagai sebuah jawaban bagi aktifitas proses bisnis maupun model operasi sebuah perusahaan untuk memanfaatkan teknologi digital yang telah terbukti lebih strategis agar tetap kompetitif.

Wing Yip Chan, Senior Manager (Alliances & Channels GTM Asia) menjelaskan tentang testimoni pelanggan yang telah menggunakan Salesforce di mana Salesforce dapat membantu bisnis mereka untuk bertumbuh di tengah tantangan era digitalisasi. Salah satunya dengan menciptakan 1 to 1 customer journey (proses pendekatan kepada pelanggan melalui sentuhan personalisasi) dan menjadi sarana untuk menjangkau pelanggan dengan cara yang baru melalui proses Find - Win - Keep Customer untuk mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan secara lebih efektif.

Kegiatan ini berlangsung di Sulawesi Room, Shangri-La Hotel Jakarta dan diakhiri dengan sesi tanya jawab dan networking (26/7).

Yeow Wah CHIN, Senior Director, Solution Engineering

Wing Yip Chan, Senior Manager (Alliances & Channels GTM Asia)

Eric Suwandhi, Enterprise – Solution Engineer Julie Murphy, Enterprise Account Executive-Marketing Cloud Asia

Tim MII & Salesforce

44 / ok t2017

Teks: Herdy D. Permana, Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

Kemajuan teknologi saat ini dapat mengubah sudut pandang dari sisi keamanan sebuah sistem, dan bahkan sudah tidak dapat disamakan dengan

sistem keamanan yang lama.

Akhir-akhir ini banyak terjadi seorang hacker dengan mudahnya membobol sebuah sistem. Berdasarkan hal tersebut, MII bersama Exclusive Network & McAfee menjembatani para pelanggannya melalui sebuah seminar setengah hari dengan tema “Follow the Money” dengan tujuan memberikan solusi terbaru, terbaik dan teraman bagi perusahaan yang berlangsung di Padang Room, Shangri-La Hotel Jakarta (27/7).

Edwin Octosa, Product Director MII berkenan membuka seminar, diawali presentasi Confidence in Digital World yang dibawakan oleh Novan Tambunan, Senior Sales Engineer McAfee. Bank adalah sebuah tempat untuk menyimpan uang, dan perusahaan jasa keuangan selalu menjadi sasaran utama semua jenis kejahatan. Cybercrime tidak berbeda dalam hal ini, dan studi keamanan sering menunjukkan bahwa industri jasa keuangan

dinamikainfo korporasi

Cyber Security for Financial Services

Organizations

telah menjadi target serangan lebih lama dibanding industri lainnya, industri jasa keuangan mengalami volume serangan yang lebih tinggi, dan menghabiskan lebih banyak waktu, tenaga dan biaya untuk keamanan di dunia maya.

Kemudian Gorby Abimanyu, Analyst and Technical Lead, Exclusive Networks melanjutkan dengan McAfee Unified Threat Defense Architecture for Financial Services and Demo. Dalam studi penelitian tentang cyber security, industri jasa keuangan seringkali berada di ujung tombak dengan banyak metrics, dari jumlah serangan hingga waktu respon dan ukuran efektifitas lainnya. Sebuah studi terbaru dari Intel Security mengenai advanced threat and incident management (ATIM) dalam fungsi operasi keamanan memperkuat posisi ini, menunjukkan bahwa perusahaan jasa keuangan biasanya memiliki proses operasi keamanan yang lebih matang dari pada kebanyakan organisasi lainnya.

McAfee hadir memberikan solusi Core Integrated Solutions berkolaborasi dengan Dynamic EndPoint, Data Center & Cloud Defense, Pervasive Data Protection serta Intelligent Security Operations yang dapat diefektifkan, integrasi dan otomasi. Tujuan, proses, dan kolaborasi ini untuk menginformasikan dan mempengaruhi pilihan yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan, agar rencana masa depan bagian keamanan dapat diperbaiki terhadap ancaman yang terus berkembang.

Novan Tambunan, Senior Sales Engineer McAfee

Gorby Abimanyu, Analyst and Technical Lead, Exclusive Networks

Suasana pertemuan

45/ ok t2017

menjelaskan tentang BMC Control-M sebagai solusi yang tepat, cepat juga responsive terhadap otomatisasi beban kerja bisnis pada perusahaan yang komprehensif dan ekstensif. Dengan menerapkan Control-M tools, kemampuan dan proses Control-M, dapat mengotomatiskan proses bisnis dengan mudah dan dapat berintegrasi secara berkelanjutan dan dapat menyampaikan laporan secara terus menerus untuk mendapatkan hasil yang tepat sehingga dapat membantu kesuksesan perusahaan. Dengan menerapkan BMC Control-M, diharapkan dapat menjadi salah satu solusi dalam Digital Business Automation.

Acara ini yang berlangsung di Ruby Room, Fairmont Hotel Jakarta dan ditutup dengan tanyajawab interaktif (8/8).

James Patchata P, Sr. Solution Engineer Southeast Asia mengawali dengan menjelaskan tentang “akselerasi yang dipercepat” yang hari ini merupakan modal utama untuk layanan bisnis baru. Metodologi responsive diperlukan untuk mengoptimalkan pengembangan dan penyampaian aplikasi layanan di perusahaan. Oleh karena itu untuk mewujudkan hasil bisnis yang sukses, kita harus mengotomatisasi proses bisnis batch untuk seluruh saluran rangkaian aplikasi pengiriman dan variasi kebutuhan pengembangan aplikasi, DevOps dan IT Ops.

Setelah rehat kopi, dilanjutkan oleh Nithin Srinivas, Digital Business Automation ASEAN. Dengan dua tema sekaligus Jobs as Code-Deliver Applications Quickly & Make your Data Drive Business with Control-M for Hadoop. Ia

Fast Track Digital Business AutomationMII bersama BMC menyelenggarakan kegiatan dan workshop dengan tema“Fast Track Digital Business Automation” yang dibuka dengan kata sambutan oleh Edwin Octosa, Product Director MII.

Teks: Herdy D. Permana, Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

NithinSrinivas, Digital Business Automation

ASEAN

James Patchata P, Sr. Solution Engineer

Southeast Asia

Edwin Octosa, Product Director MII

dinamikainfo korporasi

Sesi tanya jawab

46 / ok t2017

Kemudian Andri Rizki Aminulloh, Technical Manager K2 Indonesia memberikan materi tentang K2 Demo Showcase sekaligus mendemokan showcase yang sudah diterapkan oleh sebuah perusahaan di Indonesia. Demo menunjukkan banyak sekali kemudahan dalam menggunakan aplikasi tersebut. Selain itu juga dapat di customize sesuai dengan kebutuhan dari masing-masing divisi atau perusahaan.

Berbagai pertanyaan dari para peserta membuat demo menjadi interaktif. Pada sesi terakhir, Ferdinand Sanusi, Product Manager MII menjelaskan sekilas tentang MII, dan kemitraan dengan K2.

Acara ini berlangsung di JS Luwansa Hotel Jakarta dan diakhiri dengan ramahtamah dan networking (26/9).

Ady menjelaskan mengenai budaya bisnis di Indonesia di mana hampir di semua perusahaan masih menjalankan bisnis secara konvensional seperti proses bisnis yang manual, masih menggunakan kertas, proses persetujuan yang bertele-tele, kerumitan integrasi dari satu sistem ke sistem lain, kekurangan SDM IT yang kompeten dan ketidakmampuan untuk memenuhi persyaratan peraturan dari pemerintah. Berdasarkan hal tersebut, K2 memberikan solusi berupa Application Work-desk yang mampu menjawab semua permasalahan dalam proses kerja.

Application Work-desk memiliki berbagai keunggulan seperti mudah digunakan oleh pengguna akhir, mudah berintegrasi dengan sistem lain, dapat mengurangi biaya ,dan lain-lain, agar seluruh bisnis dapat berkembang secara digital dan maksimal.

Digital Transformer with K2MII & K2 menyelenggarakan kegiatan dan workshop “Digital Transformer with K2” yang dibuka oleh Ady Wijaya, Business Manager K2 Indonesia, sekaligus mengawali presentasi dengan tema Digital Transformer.

Teks: Herdy D. PermanaFoto: Herdy D. Permana

Ferdinand Sanusi, Product Manager MII

Andri Rizki Aminulloh, Technical Manager K2

Indonesia

Ady Wijaya, Business Manager K2

Indonesia

Sesi tanya jawab

dinamikainfo korporasi

47/ ok t2017

Teks: Melani D. NastitiFoto: Herdy D. Permana

Menyambut Red Hat 2017 forum ketiga di Indonesia, MII turut partisipasi sebagai silver

sponsor dan bergabung dengan TechData yang menawarkan seluruh solusi Red Hat, termasuk menampilkan Metrodata Training Center yang

menawarkan promo training Red Hat.

Open source telah mentransformasi berbagai industri teknologi informasi (TI) dan memberdayakan perusahaan enterprise untuk berinovasi lebih cepat. Dan Red Hat sebagai penyedia solusi open source terkemuka di dunia mewadahi individu-individu yang berkecimpung di dunia open source melalui Red Hat Forum Jakarta 2017, yang berlangsung di Hotel Fairmont, Jakarta (28/9).

Red Hat Forum Jakarta 2017 dengan tema The Impact of The Individual merupakan bagian dari ajang Red Hat Forum APAC 2017 yang diadakan di 14 kota, yang merupakan salah satu rangkaian acara teknologi open source paling bergengsi di Asia Pasifik. Rangkaian forum ini dimulai di Bengaluru, India pada 19 September 2017, yang kemudian dilanjutkan di 13 kota besar lainnya di wilayah Asia Pasifik, termasuk Jakarta sebagai kota ke-5. Lebih dari 6.000 peserta dari seluruh industri teknologi informasi diperkirakan akan menghadiri rangkaian acara Red Hat Forum APAC ini.

Red Hat Forum 2017

dinamikainfo korporasi

48 / ok t2017

Teks/Foto: Cisilia Geby Sapari

Era globalisasi saat ini tidak terlepas dari perkembangan digital dan teknologi yang semakin memudahkan pekerjaan, khususnya bagi perusahaan dalam mendapatkan dan mengolah informasi secara real time dan terintegrasi. SOLTIUS mengadakan full day event dengan tema “Optimizing & Analyzing Your Business Performance with SAP Analytics Solution”. Acara ini mengundang para Pemilik Bisnis dan IT Manager dari perusahaan pelanggan SOLTIUS yang telah menerapkan SAP Business One.

dinamikainfo korporasi

Optimizing & Analyzing Your Business Performance with SAP Analytics Solution

Peserta serius memperhatikan

49/ ok t2017

Acara dibuka dengan sambutan oleh Veronica W Sutasurya, SOLTIUS Division Manager SAP Business One yang memberikan overview tentang bagaimana perkembangan tools analytics dari SAP yang bisa dimanfaatkan para pelanggan. Kemudian dilanjutkan oleh Guest Speaker, Boy Bayu Idisondjaja, ST, MM, MSi (Han) Consultant PT. Polymindo Permata, yang membawakan presentasi “Sensing & Seizing in a Dynamic Environment: Report Analysis for Decision Maker” dan case study dalam implementasi sistem di PT. Polymindo Permata. Berdasarkan pengalaman, adanya analytics tools sangat membantu dalam pengambilan keputusan penting di perusahaan. Acara diselingi coffee break dan dilanjutkan dengan sesi berikutnya oleh Hengky Kurniawan, SOLTIUS Consulting Manager SBO yang membahas overview SAP HANA dan HANA Analytics Report.

Sesi berikutnya oleh Bernardy Suhendra, SOLTIUS Technical Consulting Manager yang mengupas lebih detil mengenai SAP Analytics Cloud. Fitur analytics saat ini sangat diperlukan para pemilik usaha dan pemangku jabatan dalam menganalisa dan mengambil keputusan penting. SAP Analytics Cloud ini dapat mengambil data-

data penting dalam mountain of data & excel silos yang ada pada perusahaan dan mengubahnya menjadi informasi untuk meningkatkan profit dan mencegah kerugian dalam perusahaan. Keuntungan lainnya adalah program ini sudah berbasis cloud, sehingga langsung dapat diakses dengan koneksi internet. Dalam tools ini ada 3 fitur utama: Business Intelligence, Predictive Analytics, and Enterprise Performance Management.

Selanjutnya demo produk SAP Analytics Cloud yang memiliki dashboard program dengan visual yang menarik. Untuk biaya implementasi program ini diyakini lebih murah daripada berlangganan internet/TV Kabel perbulan. Sesi tanya-jawabpun dibuka dan mendapatkan respon yang antusias dari para tamu. Sesi terakhir dibawakan oleh Raden Anggi, SOLTIUS Application Consultant Senior mengenai Enhancement Solution untuk SBO dan produk add-on khususnya untuk manufaktur dan sistem pengiriman barang.

Acara seminar diakhiri dengan konsultasi dengan

para konsultan SOLTIUS (3/8).

Guest speaker, Boy Bayu Idisondjaja, ST, MM, MSi (Han) Consultant PT. Polymindo Permata

Raden Anggi, SOLTIUS Application Consultant Senior

Veronica W Sutasurya, SOLTIUS Division Manager SAP Business One

Irma Indriani, SOLTIUS Consulting Manager

Hengky Kurniawan, SOLTIUS Consulting Manager

50 / ok t2017

edisi

Modernisasi Aplikasi adalah jantung transformasi digital untuk membantu perusahaan berhubungan dengan para pelanggan, memberdayakan karyawan mereka, mengoptimalkan operasi perusahaan dan mengembangkan produknya. Azure menyediakan platform yang kaya bagi para pengembang untuk membangun aplikasi modern, dan pada kenyataannya sebagian besar aplikasi dengan cepat berpindah ke public cloud. Namun beberapa aplikasi menghadapi kendala utama seperti latensi waktu, konektifitas tidak seimbang, dan landasan aturan yang berlaku.

Azure Stack menyediakan cara untuk menjalankan aplikasi yang sama dalam lingkungan on-premises. Dengan cloud platform yang konsisten, perusahaan dapat yakin membuat perubahan teknologi yang tepat berdasarkan kebutuhan bisnis, dibandingkan mengambil keputusan bisnis berdasarkan komplikasi teknologi.

Budianto SudjaProduct Marketing Manager

Product 17 (Microsoft)Budianto.Sudja@mii.co.id

contact@mii.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Azure Stack Microsoft Azure in Your Data CenterSetiap perusahaan dalam tiap industri di seluruh dunia saat ini tertantang untuk berubah dari sebuah perusahaan yang menggunakan teknologi digital menjadi perusahaan digital.

51/ ok t2017

Azure Stack adalah perluasan dari Azure, membawa kecerdasan dan inovasi cepat komputasi awan untuk lingkungan on-premises. Saat ini perusahaan dapat membangun aplikasi modern di lingkungan Hybrid Cloud, menyeimbangkan fleksibilitas dan kontrol dalam jumlah yang tepat. Pengembang dapat membangun aplikasi yang menggunakan serangkaian layanan Azure yang konsisten dan Proses DevOps dan tools, kemudian berkolaborasi dengan operations untuk menempatkan penyimpanan di lokasi yang sesuai dengan kebutuhan, persyaratan teknis perusahaan, dan peraturan yang berlaku. Pengembang dapat mempercepat pembuatan aplikasi baru berbasis cloud dengan membangun komponen aplikasi dengan Azure Marketplace, termasuk teknologi open source tools.

Azure dan Azure Stack memungkinkan adanya peluang baru untuk penerapan hybrid untuk aplikasi bisnis internal dan eksternal:

Edge dan disconnected solutions: Pelanggan dapat mengatasi latensi waktu dan kebutuhan konektifitas dengan pengolahan data secara lokal di Azure Stack dan kemudian menggabungkannya di Azure untuk analisis lebih lanjut, dengan logika umum terdapat aplikasi di kedua lokasi tersebut. Skenario Edge dan disconnected solution dapat menjawab kebutuhan beberapa perusahaan dalam beberapa konteks yang berbeda misalnya pabrik, kapal pesiar dan pertambangan.

Cloud Applications sesuai dengan peraturan: Pelanggan dapat mengembangkan dan menempatkan aplikasi di Azure dengan fleksibilitas penuh untuk ditempatkan secara lokal di Azure Stack untuk menyesuaikan dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku dan tanpa mengubah kode. Contoh aplikasi ilustratif termasuk audit global, laporan keuangan, perdagangan valuta asing, game online dan expense reporting. Banyak perusahaan yang mencari instansi berbeda untuk menempatkan aplikasi yang sama di lokasi yang berbeda di Azure dan Azure Stack, berdasarkan keperluan usaha dan persyaratan teknis. Sementara Azure

memenuhi sebagian besar kebutuhan, Azure Stack melengkapi pendekatan penempatan yang diperlukan.

Model Cloud application on-premises: Pelanggan dapat menggunakan Azure web dan layanan mobile, containers, server-less, dan arsitektur micro-service untuk memperbarui dan memperluas aplikasi yang ada atau membangun yang baru. Perusahaan dapat menggunakan proses DevOps yang konsisten di seluruh Azure Cloud dan Azure Stack on-premises. Kita dapat melihat minat yang besar dalam modernisasi aplikasi termasuk untuk core mission-critical applications.

Azure Stack memungkinkan support experience yang konsisten dan terintegrasi yang mencakup full system lifecycle. Untuk memenuhi kebutuhan sistem Azure Stack Anda, pelanggan hanya membutuhkan dua kontrak penunjang - 1 (satu) dengan Microsoft (atau penyedia solusi internet mereka) untuk dukungan layanan Azure dan 1 (satu) dengan penyedia hardware untuk sistem pendukung. Support experience yang terintegrasi memungkinkan adanya eskalasi yang terkoordinir dan resolusi sehingga perusahaan mendapatkan pelayanan yang konsisten baik dari Microsoft maupun penyedia perangkat keras. Sedangkan pelanggan yang telah memiliki Premier, Azure, atau Partner Support dengan Microsoft, Azure Stack Software Support telah tersedia di dalamnya.

52 / ok t2017

edisi

Grady Utama

Product Marketing ManagerSymantec Dept.

Grady.Utama@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Beberapa tahun terakhir ini banyak merek IT Security yang membuat produk dengan solusi yang terpisah-pisah dan didesain

tidak terintegrasi satu sama lain. Sehingga tak jarang membuat para pengguna bingung

dan bertanya bagaimana mungkin mereka tidak membuat solusi keamanan TI yang

terintegrasi? Solusi yang dapat melindungi infrastruktur TI sebuah organisasi atau perusahaan dari sisi network ke client.

Tangkal Ancaman dan Serangan Virus dengan

Symantec Endpoint Protection dan Secure Web Gateway

53/ ok t2017

Perlu diketahui bahwa Symantec End Point versi 14 (terbaru) memiliki API terbaru yang terintegrasi langsung dengan Blue Coat SWG. Hal ini memungkinkan kedua produk tersebut untuk berkomunikasi satu sama lain dengan membagi blacklist, white-list dan security log.

SEP 14 memiliki banyak fitur intelligence terbaru, yang tidak hanya terbatas untuk menangkal virus, namun juga mempelajari perilaku dan relasi dengan file atau serangan-serangan lainnya dari sisi client. Global Intelligence Network yang dimiliki oleh Symantec adalah kecerdasan buatan yang bertugas untuk mendeteksi ancaman di end-point, email dan web traffic dengan dukungan dari 1.000 pasukan Cyber yang tersebar di 9 SOS center di dunia ini dan memanfaatkan serangan-serangan yang terbaru dari 175 juta end-points.

Berdasarkan semua teknologi tersebut, pimpinan TI dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan proteksi yang didapatkan dari Symantec dan Bluecoat dengan integrasi penuh. Jadi, tanpa perlu diragukan lagi, lindungi infrastruktur Anda secara menyeluruh dari sisi Network maupun End- Points dengan Symantec Blue Coat.

Pada Juni 2012, Symantec mengubah tren keamanan TI dengan mengakuisisi Blue Coat. Blue Coat merupakan salah satu merek keamanan TI yang terkenal dengan solusi Advanced Web Security yang ditujukan bagi pasar Enterprise dengan mengaplikasikan teknologi yang sudah digunakan di lebih dari 70% perusahaan dalam Fortune Global 500. Hal ini tentu menambah portofolio dan kekuatan Symantec sebagai pionir merek keamanan dengan kombinasi produk Symantec Endpoint Protection dan Secure Web Gateway.

Mungkin kita tidak sadar bahwa banyak hal yang dapat diperoleh dengan mengkombinasikan end-points dan network security. End point bisa memanfaatkan informasi dari network security dan juga sebaliknya. Mengapa? Karena ancaman (threats) dapat ditemukan dari kedua poin tersebut. Berdasarkan perspektif itu, pengguna akhir akan mendapatkan manfaat untuk keamanan yang lebih ampuh. Sebagai contoh, SEP (Symantec End Point) Manager yang dibantu oleh GIN (Global Intelligence Network) akan mendapatkan update blacklist dari pelanggan jika ada serangan yang terdeteksi dan langsung dilakukan pembaharuan ke SEP Client. Dan proteksi tidak hanya berhenti sampai di situ saja. Secara otomatis, Blue Coat ProxySG (Secure Gateway) pun akan memperbaharui diri dengan serangan-serangan yang harus ditangkal dari sisi jaringan.

Berikut diagramnya:

54 / ok t2017

edisi

Adolf Situmeang

Product Marketing ManagerAdolf.Situmeang@mii.co.id

contact@mii.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Infrastruktur Hybrid yang tepat untuk solusi TI Anda tidak harus rumit. Hyper-converged mengedepankan seluruh infrastruktur virtual TI dan data services ke dalam suatu sistem TI

yang terintegrasi yaitu HPE SimpliVity 380. Dibuat secara khusus untuk membuat infrastruktur hybrid IT Anda menjadi lebih mudah.

HPE SimpliVity 380Efisiensi Biaya dengan Performa Maksimal

55/ ok t2017

HPE SimpliVity memiliki keunggulan sebagai berikut:

1. Menekan biaya operasional TI dengan merampingkan infrastruktur

Menghemat 73% total biaya kepemilikan dibandingkan dengan menggunakan infrastruktur TI yang tradisional. Dengan 10 banding 1 (10:1) pengurangan perangkat (studi dari Forrester Consulting).

2. Meningkatkan kecepatan waktu produksi Menghemat hampir 81% penggunaan waktu

untuk proyek baru (IDC). Skala tercepat hingga 1000 VMs dan performa yang dapat diperhitungkan (ESG).

3. Memaksimalkan penggunaan waktu dan menghindari kehilangan data

Menghemat 57% waktu pelanggan untuk perbaikan (dari perhitungan harian menjadi jam atau menit (Tech Validate). Dengan 70% peningkatan untuk cadangan (back-up) untuk perbaikan (IDC).

Dalam menggunakan Infrastruktur yang terpusat (converged infrastructure) dapat juga menghemat tempat, penggunaan kabel, sistem pendingin, dan listrik, dengan men-konsolidasi seluruh sistem dan perangkat sehingga layanan TI dapat meningkat kelancarannya dan lebih mudah dalam pengelolaan dari hari ke hari dan dapat mencegah bottle-neck pada sistem TI Anda. Salah satu tantangan perusahaan data center adalah kebutuhan listrik, ketersediaan ruangan dan keterbatasan sistem pendinginan, dengan sistem infrastruktur terpusat, para penyedia data center dapat menjawab tantangan tersebut.

Dengan infrastruktur terpusat sebagai manajemen terpadu pada sebuah data center, mereka dapat lebih memberikan layanan yang terukur secara tepat, fleksibel sesuai kebutuhan, dan juga selalu siap dalam memenuhi kebutuhan yang bertambah dari para kliennya. Sebuah platform infrastruktur terkonvergensi harus dapat mempercepat dan mempermudah komputasi awan secara signifikan dan terukur, serta dapat mendukung pengembangan data center di masa depan dan ini dapat mengurangi biaya investasi perusahaan dengan memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada secara optimal.

Dalam menentukan platform manajemen yang akan diterapkan pada infrastruktur TI Anda, ada beberapa hal yang perlu dijadikan pertimbangan, antara lain:

Template Provisioning. Untuk mengotomasi banyak fungsi pada infrastruktur yang digunakan, sehingga dapat menghemat waktu dalam penyediaan server atau perangkat baru dan meningkatkan keakuratan konfigurasi.

Pengendalian Terpusat. Dengan manajemen infrastruktur yang terpadu pada seluruh perangkat infrastruktur, maka sebuah data center dapat banyak melakukan otomatisasi pekerjaan sehari-hari dan menyederhanakan pekerjaan dalam menelusuri perangkat serta melakukan konfigurasi perangkat tersebut.

Siklus Manajemen Terintegrasi. Sistem terkonvergensi harus dapat mendukung kemudahan dan kecepatan dalam hal penyebaran dan pengawasan seluruh infrastruktur, sehingga data center dapat selalu mengetahui kebutuhan sumber daya yang dibutuhkan secara optimal.

Sistem infrastruktur terpadu ini bermacam-macam praktiknya, ada yang berdasar petunjuk dari para vendor perangkat TI, dan ada juga yang pengalaman terbaik sesuai dengan praktek dan hasil yang dicapai. Intinya adalah untuk memudahkan dan mempercepat dalam pengadaan penempatan server atau collocation server di data center. Sehingga jika ada penambahan server maka para staf di data center dapat dengan mudah mengimplementasikannya secara tepat dan dengan waktu yang sangat cepat.

Dalam menerapkan infrastruktur TI, kita perlu memiliki pandangan ke depan untuk menanggapi tantangan kebutuhan akan kelancaran operasional TI. Saat ini Hyper-converged lebih dipilih dalam penerapan manajemen infrastruktur TI di Indonesia yang semakin berkembang pesat dari waktu ke waktu. HPE SimpliVity 380 Hyper-Converged Infrastructure saat ini bisa Anda peroleh di www.hpe-mii-solution.com

Sumber: http://www.mobnasesemka.com/converged-infrastructure/www.hpe.com

56 / ok t2017

edisi

Dede Purwanto

Product Marketing Reps.,Dede.Purwanto@metrodata.co.id

sisw@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Sophos IT SecuritySophos adalah sebuah produk sekuriti jaringan yang berbasis UTM (Unified Thread Management). UTM Sophos sendiri secara spesifik menawarkan sekuriti dalam bentuk NextGen UTM - Mobile Device Management - Endpoint Security - Antivirus - Email Protection - Web Protection – Server Protection. Sophos merupakan perusahaan yang berbasis di Inggris tepatnya di kota Oxfordshire. Dibentuk pada tahun 1985. Sophos sekuriti tersebar di 100 juta pelanggan di dunia dan sudah ada di 150 negara di dunia.

57/ ok t2017

Sophos UTM menawarkan banyak fungsi dalam 1 box (one box solutions) untuk semua kebutuhan para konsumennya. Seperti sudah dijabarkan di atas yaitu NextGen UTM - Mobile Device Management - Endpoint Security - Antivirus - Email Protection - Web Protection - Server Protection, hanya berbasiskan lisensi yang dibutuhkan oleh konsumer.

Perangkat Keras Sophos

Sebagai solusi keamanan TI, Sophos hadir dengan berbasiskan perangkat keras. Hardware yang dimiliki oleh Sophos bervariasi model dan tipenya untuk desktop yaitu seri XG85/85w, XG105/105w, XG115/115w, XG125/125w, XG135/135w. Di mana seri w sudah termasuk dengan wireless build-in. Ada juga seri Rack-mount dengan ukuran 1U dengan tipe XG210, XG230, XG310, XG330, XG430, XG450, dan seri datacenter yaitu XG550 dan XG650.

Perangkat keras Sophos dapat dikategorikan umum yaitu untuk seri desktop untuk konsumen kelas SMB (Small Medium Business) atau ROBO (Remote Office-Branch Office), sedangkan untuk seri rack-mount (1U) untuk kelas SME (Small Medium Enterprise) dan yang terakhir untuk seri datacenter dikategorikan bagi pelanggan level corporate enterprise.

Selain XG series sebagai seri unggulan dari Sophos, ada pula solusi perangkat keras tambahan seperti Remote Ethernet Device (RED), Sophos Email Appliance (SEA), intercept-X, Sophos Mobile, Sophos Central, Sophos Wireless.

Perangkat Lunak Sophos

Sophos tidak hanya berbasiskan perangkat keras saja, tetapi juga dilengkapi dengan perangkat lunak. Perangkat lunak Sophos hadir dengan menawarkan kemudahan bagi konsumen yang tidak/belum memiliki kesanggupan infrastruktur datacenter. Perangkat lunak Sophos ditawarkan dalam bentuk Virtual Machine, atau yang sudah lebih kekinian dalam bentuk IaaS (Infrastructure as a Service) yaitu dalam plaform Microsoft Azure atau Amazon Web Service yang lebih ekonomis dan berdaya guna di era bisnis sekarang ini. Di samping semua tipe perangkat keras yang dimiliki, kelebihan lain dari Sophos adalah hadirnya perangkat lunak.

Kesimpulan

Sebagai produk keamanan TI, Sophos siap menjawab kebutuhan dan tantangan bisnis di jaman modern, dan menawarkan berbagai macam platform bagi para konsumennya yang beragam. Khususnya di Indonesia. Bahkan untuk perusahaan start-up sekalipun. Dengan harga yang kompetitif dan berbagai platform solusi.

Solusi dari Sophos bisa dipercaya karena sudah mendapat penilaian dari NSS Labs, di mana NSS Labs juga merupakan lembaga independen internasional yang bergerak dalam bidang keamanan jaringan internasional. Sophos mendapatkan kategori A dari NSS Labs untuk UTM dan Endpoint Security. Bahkan dari Gartner-pun tetap bertahan selama 5 tahun berturut-turut untuk kategori UTM dan Endpoint Security.

58 / ok t2017

edisi

Dede Purwanto

Product Marketing Reps.,Dede.Purwanto@metrodata.co.id

sisw@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Dengan meningkatnya kompleksitas produk, semakin banyak perusahaan menyadari bahwa teknologi desain mereka saat ini tidak lagi mampu mengatasinya. Seiring penurunan kualitas produk, departemen teknik dibanjiri dengan tuntutan untuk memberikan desain yang lebih kompleks dalam waktu yang lebih singkat, agar tetap kompetitif dan meraih pangsa pasar.

Solid Edge® Large Assemblies Desain Hingga 200.000 Komponen

Menemukan sistem desain yang kuat, cepat dan efisien bisa menjadi tantangan. Solid Edge Large Assembly Management Software, seperti assembly sederhana dan hanya struktur navigasi dikombinasikan dengan produksi gambar yang cepat, memungkinkan para engineer untuk mengurangi prototip yang cukup mahal dengan membuat maket digital yang full size.

Karena desain menjadi lebih kompleks, jumlah komponen atau part dalam perakitan sering bertambah. Hal ini tidak biasa bagi Solid Edge untuk merakit melebihi 200.000 komponen/bagian. Solid Edge Large Assembly Technology membantu pengguna untuk bekerja dengan basis besar secara tepat waktu, membawa

otomasi dan intuisi ke tingkat yang baru. Desainer di seluruh dunia bisa membangun dan memvisualisasikan desain mereka jauh lebih cepat daripada sebelumnya, dan meminimalkan kebutuhan akan prototip fisik yang mahal, semuanya menggunakan Solid Edge dalam pengembangan proses produk digital mereka.

59/ ok t2017

Kemampuan Solid Edge Large AssemblyMenciptakan digital mock-up lengkap dengan representasi yang tepat dari semua komponen termasuk tabung, pipa, kabel, weldments dan lembaran logam dalam digital mock-up lengkap, memungkinkan terciptanya desain yang lebih akurat, analisis, instruksi perakitan dan ulasan pelanggan, mengurangi prototip yang cukup mahal.

Menangani ukuran perakitan besar Dengan penyimpanan teknik yang terstruktur dalam mengatur memori, maka memungkinkan Solid Edge mengaktifkan bagian yang diperlukan saja sesuai kebutuhan, untuk pembuatan Assembly yang besar (dan gambar terkaitnya) dalam ukuran yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk pemodel arus utama. Penyederhanaan otomatis dari assembly yang besar, dipasangkan dengan tampilan gambar yang berkinerja cepat, memungkinkan dibuatnya desain dan dokumentasi mock-up digital.

Menggunakan aplikasi perancangan intelligence systemUntuk membuat lebih banyak desain daripada sekadar menempatkan perakitan yang sederhana, dengan menambahkan material dan physical properties untuk menciptakan model yang realistis dan menirukan situasi secara aktual. Jika terdapat hubungan antara bagian satu dengan bagian lainnya yang tidak sesuai, maka akan diperbaiki secara otomatis dan material akan ditambahkan atau dihapus secara otomatis juga dari bagian yang terkait untuk memastikan penempatan yang benar, serta mempercepat efisiensi pengerjaan desain.

Memungkinkan bottom-up (dengan merakit komponen yang ada) atau top-down (dari layout konseptual)Memungkinkan untuk melakukan Bottom-up design secara fleksibel untuk mendesain dengan cara yang diinginkan pengguna. Dengan Solid Edge, pengguna desain dalam konteks, bekerja di dalam assembly untuk menyelesaikan bagian desain dan subassemblies.

Fleksibilitas dalam membuat struktur produkSebelum membuat file dan menentukan posisinya, dapat membantu engineer mendesain lebih efisien. Solid Edge Hybrid design 2D/3D adalah pendekatan desain yang berarti engineer menciptakan sebuah produk struktur virtual dengan menggunakan zero D untuk menggabungkan dan mencocokkan desain realistik dan virtual komponen dengan sketsa 2D dan part 3D.

Melacak desain dari berbagai versi software Menjaga semua yang terkait dalam perakitan dan BOM selaras dengan perubahan desain dan menghilangkan kebutuhan secara manual dengan membuat beberapa versi, memungkinkan engineer untuk mendesain dengan pengalaman mereka.

Dirancang untuk para engineer, Solid Edge menyediakan 3D Design assembly dan management tools untuk membangun mock-ups digital secara lengkap, menghemat waktu dan mengurangi biaya prototip fisik, tool design yang fleksibel melakukan top-down dan bottom-up. Hybrid 2D/3D memungkinkan desain alternatif yang memadukan komponen riil dan virtual dengan menggunakan 2D dan 3D. Dari perencanaan proyek, melalui tata letak dan desain untuk pembuatan gambar, Solid Edge Large Assembly melakukan compress seluruh siklus desain dan akan meningkatkan kualitas.

Complete mockup digitalMenghapus biaya prototip fisik yang mahal dan memakan waktu. Mengurangi pembuatan virtual prototype (mock-up digital) dan terkadang menghilangkan prototip fisik dari siklus desain. Visualisasi 3D yang lebih baik mengarah pada tinjauan desain dan komunikasi dengan pelanggan yang lebih baik, yang berarti produk dikirim ke pasar lebih cepat, memungkinkan perusahaan menangkap pangsa pasar lebih awal. Solid Edge menawarkan seperangkat tools untuk menciptakan mock-up digital yang lengkap dan akurat, hingga melakukan definisi bagian yang sederhana, lembaran logam dan weldments, termasuk pemasangan kabel, perpipaan dan tubing, serta rakitan foto realistik lengkap.

Aplikasi spesifik proses berikut menguraikan kompleksitas dari persyaratan teknik untuk membantu mengembangkan mock-ups digital lengkap, jauh lebih cepat daripada alat pemodelan CAD dari tujuan umum.

Gambar 1Complete Digital Mock-ups, mengurangi atau menghilangkan prototip fisik. Alat analisis visualisasi dan perakitan yang dapat mengurangi kesalahan yang menghabiskan biaya cukup mahal. Proses rendering foto realistik dapat membantu untuk memenangkan bisnis. Mendapatkan pengetahuan dan menggunakan kembali informasi untuk mempercepat waktu desain. Akses mudah dalam menggambar dan menghitung bahan baku (BOM).

Gambar 2Aplikasi spesifik berupa proses mengambil kompleksitas dari setiap persyaratan teknik dan membantu mengembangkan prototip digital lengkap, menyediakan alat yang tepat pada waktu yang tepat.

Assembly desain dengan synchronous technology Solid Edge dengan teknologi sinkron memberikan kecepatan dan fleksibilitas pemodelan eksplisit dengan kontrol yang tepat terhadap parameter desain. Model dapat dikembangkan lebih cepat karena desain tidak lagi memerlukan pre-planning. Perubahan lebih fleksibel karena pengguna dapat menerapkan Dimension Driving 3D ke model yang telah selesai dan Live Rules untuk mempertahankan integritas pemodelan selama revisi desain. Dalam perubahan apapun, model tidak diregenerasikan sehingga kinerjanya hampir otomatis. Alat edit yang sama dapat digunakan pada data yang diimpor sehingga perubahan pada data buatan dapat dilakukan di tempat.

Teknologi sinkron hadir dalam desain bagian dan perakitan di Solid Edge sehingga Anda dapat memodifikasi beberapa bagian sekaligus. Bayangkan bisa memilih lubang atau wajah komponen yang berdekatan dan memindahkannya bersama atau meregangkan beberapa komponen secara bersamaan. Dengan teknologi sinkron Anda bisa menghilangkan ketergantungan pada inter-part associativity yang membuat komponen Anda beregenerasi setiap saat.

60 / ok t2017

Hendra Kurniawan

Technical AdvisorHendra.Kurniawan@metrodata.co.id

ubiquiti@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

UBIQUITI UniFiWireless Network SystemSistem Ubiquiti UniFi adalah solusi jaringan wireless kelas enterprise yang terjangkau yang dapat memudahkan administrator TI untuk menerapkan dan memelihara jaringan wireless yang high quality dan scalable.

Sistem jaringan wireless perusahaan tradisional begitu mahal dan sulit untuk dikelola, sehingga seringkali memerlukan profesional TI yang harus dibayar dengan biaya tinggi. Sebagai jawaban atas hal ini, Ubiquiti Networks membangun System UniFi dengan sistem jaringan wireless kelas enterprise yang terjangkau, efisien, dan intuitif.

Perangkat KerasHal pertama yang merupakan bagian dari sistem UniFi adalah perangkat wireless yang tergolong kategori high end dengan spesifikasi tinggi. Ada sejumlah pilihan perangkat wireless dengan harga yang bervariasi, namun perangkat UniFi menawarkan harga kompetitif dengan pemasangan perangkat wireless yang sangat mudah dan fleksibel, baik itu pemasangan di dinding maupun di plafon.

Semua perangkat wireless sistem UniFi sudah dilengkapi Power Adaptor untuk kebutuhan power dari sisi perangkat. Selain itu juga sudah didukung dengan Power over

61/ ok t2017

Perangkat LunakHal yang kedua dari sistem UniFi ini adalah Controller berbasis software yang dirancang sedemikian rupa sehingga kemampuan Controller ini sangat inovatif dan intuitif. UniFi Controller ini merupakan aplikasi berbasiskan web yang bisa dijalankan baik di server lokal ataupun public cloud. Untuk deployment secara lokal UniFi Controller ini mudah dikelola oleh administrator TI dalam mengelola perangkat wireless untuk kebutuhan jaringan kantor.

Gambar 1. Statistik pengguna wireless baik dari sisi pengguna akhir maupun perangkat.

Untuk instalasi yang dilakukan berbasiskan cloud, UniFi Controller ini dirancang untuk bisa melakukan deployment multiple site seperti kantor pusat sampai kantor cabang, atau beberapa site kampus sekolah, dan lain-lain yang bisa mencakup ratusan bahkan ribuan perangkat wireless. Sistem UniFi ini memiliki konsep scalable di mana sistem ini bisa dibangun dalam sebuah jaringan yang kecil lalu bisa berkembang ke jaringan yang besar dan semuanya bisa dijalankan dengan satu kali instalasi.

Dalam hal pengelolaan pengguna akhir perangkat wireless dalam skala besar, UniFi Controller ini juga memiliki informasi statistik dan alat yang dapat menganalisa aktifitas pengguna akhir seperti jumlah paket data yang digunakan atau ke alamat website apa saja yang diakses dan lain-lain. Selain itu sistem UniFi juga memiliki fitur untuk Guest Portal/Hotspot yang bisa diatur dengan batasan waktu pengguna, limitasi bandwidth, limitasi kuota dan juga sudah didukung untuk sistem pembayaran menggunakan PayPal. Sedangkan dari sisi Guest Security kita bisa melakukan pengaturan pembatasan jaringan sehingga pengguna akhir Guest tidak bisa akses ke jaringan pengguna akhir internal.

Gambar 2. UniFi Controller menyediakan informasi detil dari pengguna akhir yang terkoneksi.

KESIMPULANWalaupun UniFi Controller ini sangat mudah untuk digunakan, tetap diperlukan basic knowledge mengenai konsep Networking. Khususnya untuk seorang TI pemula yang dipercayakan untuk menggunakan UniFi Controller ini apabila belum memiliki basic networking akan disayangkan bila tidak dapat mengoptimalkan fitur-fitur yang ada di UniFi Controller.

Pada akhirnya sistem UniFi ini memberikan alternatif handal dan fokus pada anggaran untuk mengganti jaringan perusahaan tradisional yang mahal. Dengan perangkat keras yang terjangkau dan perangkat lunak yang inovatif dan intuitif, sistem UniFi ini dapat membangun sistem jaringan dari skala kecil hingga besar.

Ethernet di mana salah satu kelebihannya adalah tidak dibutuhkan pemasangan listrik di sekitar perangkat tersebut. Jadi dengan konsep Power Over Ethernet hanya membutuhkan perangkat switch yang mendukung Power Over Ethernet.

Sebagai contoh dari perangkat wireless indoor UniFi yaitu UAP-AC-Pro, merupakan perangkat yang memiliki fitur canggih dengan dukungan Power over Ethernet 802.3af standard, dual band support di 2.4 Ghz dan 5 Ghz yang secara simultan bisa mencapai kecepatan hingga 450 Mbps. Tipe UAP-AC-Pro merupakan support secondary port yang bisa berfungsi sebagai jalur ke perangkat lain seperti printer, mesin fotokopi yang berbasis IP. Semua model perangkat UniFi juga mendukung MIMO hingga 1750 Mbps dengan kondisi lapangan yang sempurna. Sedangkan untuk tipe UniFi yang “Long Range” bisa mencapai sekitar 180m dengan catatan area terbuka tanpa ada pembatas.

System UniFi juga menawarkan perangkat wireless outdoor dengan kemampuan material unit yang tahan cuaca sehingga sangat ideal untuk dipasang di area luar ruang. Perangkat wireless outdoor ini juga memiliki jangkauan area cukup jauh yaitu sekitar 180m. Pemasangan perangkat ini pun sangat mudah dan fleksibel baik di dinding ataupun tiang, di mana semua perangkat dukungan sudah termasuk di dalam box perangkat.

62 / ok t2017

Tan Krisdianto

Product Markerting ManagerKrisdianto.Tan@Metrodata.co.id

nomadix@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

Saat ini banyak hotel berbintang mengharuskan propertinya melakukan status pengawasan dan laporan atas lalu lintas internet mereka. Sebagai tambahan untuk standarisasi merek, ada beberapa persyaratan atas permintaan pengawasan tersebut, seperti peraturan pemerintah. Untuk memastikan hotel-hotel tersebut telah memenuhi persyaratan, Alloc8 - X Series dari Nomadix yang terjangkau, dapat meningkatkan kapabilitas pengawasan dan pelaporan.

NOMADIXInternet Bandwidth Management & Access Gateway

63/ ok t2017

Dengan menggunakan teknologi Deep Packet Inspection, Alloc8 terdiri dari 7 platform yang telah terbukti memiliki visibilitas kedalam lalu lintas jaringan, aplikasi dan kinerja - memungkinkan hotel untuk menentukan sumber permasalahan.

Alloc8 menawarkan banyak manfaat bagi pemilik properti hotel, seperti:

Optimisasi dari penggunaan WAN sebelum mempertimbangkan peningkatan bandwidth

Memahami arti lalu lintas yang ditimbulkan oleh tamu Mengendalikan bandwidth yang digunakan oleh tamu dan

pemanfaatan aplikasi tanpa mengurangi kualitas dari pengalaman Pemantauan arus lintas lintas melalui jaringan secara langsung Menerima pemanfaatan aplikasi pelaporan dalam berbagai format Dukungan teknikal profesional melalui layanan telepon yang

terpusat Monetisasi aplikasi tertentu

Nomadix menawarkan Bandwidth Management Gateway Control Gateways untuk kabel yang tipis dan solusi akses konektifitas nirkabel melintasi jaringan internet umum dan perusahaan. Nomadix Access Gateways dan Application Management Appliances memiliki reputasi yang mendunia bagi kehandalan yang tak tertandingi.

Dengan Nomadix, penyedia layanan jaringan internet publik dapat menerapkan biaya yang efisien, aman dan jasa layanan jaringan yang sangat mudah digunakan.

Memudahkan lebih dari 5 juta koneksi setiap harinya diseluruh dunia, Nomadix menawarkan portofolio yang lengkap dari pilihan fungsionalitas paten yang diperlukan untuk meluncurkan keberhasilan akses jaringan publik.

Nomadix Access Gateway mempermudah pekerjaan operator dan bagi pemilik dapat menerapkan biaya yang efisien, aman dan internet dengan akses kecepatan tinggi sangat mudah digunakan.

Nomadix Access Gateway didesain khusus untuk konektifitas pengawasan jaringan di berbagai industri, seperti perhotelan, telekomunikasi, layanan kesehatan dan pendidikan.

Hingga sekarang, Alloc8 hanya tersedia dalam full platform- dengan pengawasan secara langsung, analitik interaktif, pembuatan laporan, mesin pintar yang direkomendasikan, kemampuan menjadi satu dalam manajemen dan kontrol. Saat ini, properti hotel hanya memerlukan fitur pengawasan dan pelaporan, berbasis platform dari Alloc8 yang dapat digunakan untuk memantau jaringan. Dengan berbasis platform, Alloc8 dapat memantau throughput hingga mencapai 1Gbps dengan biaya hanya 100MB throughput saja, dimana hotel-hotel memiliki nilai yang luar biasa dengan sumber daya yang terbatas.

64 / ok t2017

Furqan Yudi Pranata

IT Trainer Sr., Training Services (CTC)

Furqan.Pranata@mii.co.idInfo.training@metrodata.co.id

contact@mii.co.id

solusiinfo produk &solusi bisnis

TUTORIAL

GNOME NetworkManager:Mengenal Konfigurasi Jaringan Ethernet di Red Hat Enterprise Linux 7Red Hat Enterprise Linux 7 (RHEL 7) memperkenalkan kerangka-kerja baru untuk pembuatan konfigurasi koneksi jaringan yang disebut dengan NetworkManager. Pengembangan NetworkManager dimulai sejak tahun 2004 yang bertujuan untuk mempermudah pembuatan konfigurasi koneksi jaringan ketika teknologi perangkat keras jaringan semakin beragam dan kompleks. Saat ini perangkat keras jaringan bisa berupa perangkat keras jaringan berbasis kabel dan nirkabel.

Tutorial ini bertujuan untuk memperkenalkan pembaca pada arsitektur dasar kerangka-kerja NetworkManager dan pembuatan konfigurasi jaringan Ethernet di RHEL 7. Pembuatan konfigurasi jaringan Ethernet dapat dilakukan dengan menggunakan perintah nmcli, nmtui dan nm-connection-editor. Tutorial ini menyajikan penggunaan perintah nmcli untuk pembuatan konfigurasi jaringan Ethernet. Perintah nmcli dijalankan di sistem operasi Red Hat Enterprise Linux 7.3 yang terinstal di dalam sebuah virtual machine. Virtual machine tersebut dibuat dengan Virtual Box.

Arsitektur NetworkManagerKomponen arsitektur NetworkManager diperlihatkan gambar berikut:

Gambar 1. Arsitektur NetworkManager

65/ ok t2017

Device Interface Device Interface adalah perangkat

keras dan perangkat lunak jaringan yang didukung oleh NetworkManager. Device Interface yang didukung oleh NetworkManager terdiri dari Ethernet, InfiniBand IPoIB, VLANs, Bridges, Bonds, Teams, Wi-Fi, WiMAX, WWAN, Bluetooth, VPNn, dan beberapa teknologi jaringan lain yang masih terus dikembangkan.

Hardware Abstraction Layer (HAL) HAL adalah perangkat lunak yang

berperan dalam pendeteksian dan penyediaan akses perangkat keras. Fungsi HAL saat ini mulai diambil alih oleh perangkat lunak lain yang disebut dengan udev (userspace/dev).

System Messages Bus System messages bus yang

digunakan adalah D-Bus (Desktop Bus). D-Bus adalah bus dalam bentuk fungsional perangkat lunak yang berupa Inter-Process Communication (IPC) dan Remote Procedure Call (RPC). Sebuah aplikasi menggunakan D-Bus untuk berkomunikasi dengan satu aplikasi atau beberapa aplikasi lain secara bersamaan.

NetworkManager User Daemon NetworkManager User Daemon

adalah perangkat lunak aplikasi yang berperan sebagai konsumen dari NetworkManager. Perangkat lunak aplikasi dapat memperoleh atau mengubah informasi konfigurasi jaringan melalui D-Bus ke/dari NetworkManager.

NetworkManager Daemon NetworkManager Daemon adalah

perangkat lunak utama yang berperan untuk pengkonfigurasian dan pengoperasian koneksi jaringan secara otomatis dari berbagai koneksi jaringan yang tersedia. NetworkManager Daemon dapat memindahkan koneksi jaringan secara otomatis dari jaringan kabel Ethernet ke jaringan nirkabel WiFi ketika koneksi jaringan kabel Ethernet terputus. Di RHEL 7, NetworkManager Daemon dikontrol melalui Systemd service bernama NetworkManager.service.

Menampilkan Konfigurasi Perangkat Keras Jaringan EthernetPerintah nmcli dapat digunakan untuk menampilkan informasi konfigurasi jaringan Ethernet. Gunakan perintah berikut untuk menampilkan ringkasan informasi jaringan secara umum:

# nmcli

enp0s3: disconnected

“Intel 82540EM Gigabit Ethernet Controller (PRO/1000 MT Desktop Adapter)”

ethernet (e1000), 08:00:27:3F:EE:16, hw, mtu 1500

Gunakan perintah berikut untuk menampilkan informasi semua perangkat keras ethernet dan statusnya:

# nmcli device

DEVICE TYPE STATE CONNECTION

virbr0 bridge connected virbr0

enp0s10ethernet disconnected --

enp0s3ethernet disconnected --

enp0s8ethernet disconnected --

enp0s9ethernet disconnected --

Gunakan perintah berikut untuk menampilkan rincian informasi untuk perangkat keras Ethernet tertentu:

# nmcli device show enp0s3

GENERAL.DEVICE: enp0s3

GENERAL.TYPE: ethernet

GENERAL.HWADDR: 08:00:27:3F:EE:16

GENERAL.MTU: 1500

GENERAL.STATE: 30 (disconnected)

GENERAL.CONNECTION: --

GENERAL.CON-PATH: --

WIRED-PROPERTIES.CARRIER: on

Connection Profile untuk Jaringan EthernetNetworkManager menyimpan semua konfigurasi jaringan dalam sebuah obyek yang disebut dengan Connection Profiles (atau disebut Connection saja). Connection terdiri dari kumpulan settings dan settings dinyatakan dalam format pasangan key/value. Tersedia beberapa cara membuat Connection untuk jaringan Ethernet dengan perintah nmcli, yaitu:

Menggunakan perintah nmcli connection add untuk membuat Connection dengan default settings.

Menggunakan perintah nmcli connection add untuk secara langsung membuat Connection dengan customized settings.

Menggunakan perintah nmcli connection modify untuk mengubah existing Connection

Menggunakan perintah nmcli connection edit untuk mengubah existing Connection.

Menggunakan perintah nmcli connection clone untuk menyalin sebuah Connection baru dari existing Connection lain.

Membuat secara manual file konfigurasi ifcfg-* kemudian gunakan perintah systemctl restart NetworkManager untuk mengaktifkan Connection.

66 / ok t2017

Connection dengan Default SettingsGunakan perintah berikut untuk membuat Connection dengan default settings:

# nmcli connection add type ethernetifname enp0s3

Default settings untuk Connection ini dapat ditampilkan dengan perintah-perintah berikut:

# more/etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-ethernet-enp0s3

TYPE=Ethernet

BOOTPROTO=dhcp

DEFROUTE=yes

PEERDNS=yes

PEERROUTES=yes

IPV4 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6INIT=yes

IPV6 _ AUTOCONF=yes

IPV6 _ DEFROUTE=yes

IPV6 _ PEERDNS=yes

IPV6 _ PEERROUTES=yes

IPV6 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6 _ ADDR _ GEN _ MODE=stable-privacy

NAME=ethernet-enp0s3

UUID=ef236545-8a29-4875-b541-9acb9700c7ce

DEVICE=enp0s3

ONBOOT=yes

# nmcli connection show ethernet-enp0s3|egrep ‘(connection.id|connection.interface-name|connection.type|connection.

autoconnect|ipv4.method’

connection.id: ethernet-enp0s3

connection.interface-name: enp0s3

connection.type: 802-3-ethernet

connection.autoconnect: yes

…

ipv4.method: auto

# ipaddr show enp0s3

2: enp0s3: <BROADCAST,MULTICAST,UP,LOWER _ UP>mtu 1500 qdiscpfifo _ fast state UP qlen 1000

link/ether 08:00:27:3f:ee:16 brdff:ff:ff:ff:ff:ff

inet 192.168.1.9/24 brd 192.168.1.255 scope global dynamic enp0s3

valid _ lft 85299sec preferred _ lft 85299sec

inet6 fe80::4e7d:6066:4e34:7492/64 scope link

valid _ lft forever preferred _ lft forever

# more /etc/resolv.conf

# Generated by NetworkManager

nameserver 192.168.1.1

# ip route

default via 192.168.1.1 dev enp0s3 proto static metric 100

67/ ok t2017

Connection dengan Customized SettingsPembuatan Connection dengan customized settings dapat dilakukan dengan perintah nmcli connection add pada saat pembuatan Connection. Selain itu tersedia perintah connection modify atau nmcli connection edit untuk mengubah existing Connection.

Perintah berikut digunakan untuk membuat Connection baru dengan customized settings:

#nmcli connection add type ethernetifname enp0s8 con-name myenp0s3 ipv4.addresses 192.168.2.10/24 ipv4.

gateway 192.168.2.100 ipv4.method manual ipv4.dns 192.168.2.110 ipv4.dns-search example.com

# nmcli

enp0s8: connected to myenp0s8

“Intel 82540EM Gigabit Ethernet Controller (PRO/1000 MT Desktop Adapter)”

ethernet (e1000), 08:00:27:A4:AC:D3, hw, mtu 1500

inet4 192.168.2.10/24

inet6 fe80::c104:5c59:2f71:9860/64

# ipaddr show

3: enp0s8: <BROADCAST,MULTICAST,UP,LOWER _ UP>mtu 1500 qdiscpfifo _ fast state UP qlen 1000

link/ether 08:00:27:a4:ac:d3 brdff:ff:ff:ff:ff:ff

inet 192.168.2.10/24 brd 192.168.2.255 scope global enp0s8

valid _ lft forever preferred _ lft forever

inet6 fe80::c104:5c59:2f71:9860/64 scope link

valid _ lft forever preferred _ lft forever

# more /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-myenp0s8

TYPE=Ethernet

BOOTPROTO=none

IPADDR=192.168.2.10

PREFIX=24

GATEWAY=192.168.2.100

DNS1=192.168.2.110

DOMAIN=example.com

DEFROUTE=yes

IPV4 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6INIT=yes

IPV6 _ AUTOCONF=yes

IPV6 _ DEFROUTE=yes

IPV6 _ PEERDNS=yes

IPV6 _ PEERROUTES=yes

IPV6 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6 _ ADDR _ GEN _ MODE=stable-privacy

NAME=myenp0s8

UUID=9fdcd641-d8f2-4e75-8f94-b448301dcc74

DEVICE=enp0s8

ONBOOT=yes

# more /etc/resolv.conf

# Generated by NetworkManager

search example.com

nameserver 192.168.1.1

nameserver 192.168.2.110

# ip route

default via 192.168.1.1 dev enp0s3 proto static metric 100

default via 192.168.2.100 dev enp0s8 proto static metric 101

68 / ok t2017

Perintah berikut digunakan untuk mengubah existing Connection yang semula menggunakan dynamic IPv4 menjadi static IPv4 dengan perintah nmcli connection modify:

# nmcli connection modify ethernet-enp0s3 ipv4.addresses 192.168.2.11/24 ipv4.gateway 192.168.2.100 ipv4.

method manual ipv4.dns 192.168.3.110 ipv4.dns-search example.com

# nmcli connection down ethernet-enp0s3

# nmcli connection up ethernet-enp0s3

Perintah berikut digunakan untuk mengubah existing Connection yang semula menggunakan dynamic IPv4 menjadi static IPv4 dengan perintah nmcli connection edit:

# nmcli connection edit ethernet-enp0s3

nmcli> set ipv4.addresses

Enter ‘addresses’ value: 192.168.2.11/24

Do you also want to set ‘ipv4.method’ to ‘manual’? [yes]: yes

nmcli> print ipv4.method

ipv4.method: manual

nmcli> print ipv4.addresses

ipv4.addresses: 192.168.2.11/24

nmcli> set ipv4.gateway 192.168.2.100

nmcli> set ipv4.dns 192.168.2.110

nmcli> set ipv4.dns-search example.com

nmcli> print ipv4

[‘ipv4’ setting values]

ipv4.method: manual

ipv4.dns: 192.168.2.110

ipv4.dns-search: example.com

ipv4.dns-options: (default)

ipv4.dns-priority: 0

ipv4.addresses: 192.168.2.11/24

ipv4.gateway: 192.168.2.100

…

nmcli> save

Connection ‘ethernet-enp0s3’ (2c3f456e-08b4-456c-9624-0e290d4cd75a) successfully updated.

nmcli> quit

# nmcli c down ethernet-enp0s3

# nmclic up ethernet-enp0s3

Perintah berikut digunakan untuk menyalin sebuah Connection baru dari existing Connection.

# nmcli connection clone myenp0s8 ethernet-enp0s9

# nmcli connection modify ethernet-enp0s9 connection.interface-name enp0s9 ipv4.addresses 192.168.2.12/24

# more /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-ethernet-enp0s9

TYPE=Ethernet

BOOTPROTO=none

DNS1=192.168.2.110

DOMAIN=example.com

DEFROUTE=yes

IPV4 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6INIT=yes

IPV6 _ AUTOCONF=yes

IPV6 _ DEFROUTE=yes

IPV6 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6 _ ADDR _ GEN _ MODE=stable-privacy

NAME=ethernet-enp0s9

UUID=15b50c54-67ff-47a5-8c2e-deb3fed593e5

DEVICE=enp0s9

ONBOOT=yes

69/ ok t2017

IPADDR=192.168.2.12

PREFIX=24

GATEWAY=192.168.2.100

IPV6 _ PEERDNS=yes

IPV6 _ PEERROUTES=yes

Perintah-perintah berikut digunakan untuk membuat secara manual file konfigurasi ifcfg-* kemudian mengaktifkan sebuah Connection baru:

# cd /etc/sysconfig/network-scripts

# cp -p ifcfg-ethernet-enp0s9 ifcfg-ethernet-enp0s10

# vi

TYPE=Ethernet

BOOTPROTO=none

DNS1=192.168.2.110

DOMAIN=example.com

DEFROUTE=yes

IPV4 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6INIT=yes

IPV6 _ AUTOCONF=yes

IPV6 _ DEFROUTE=yes

IPV6 _ FAILURE _ FATAL=no

IPV6 _ ADDR _ GEN _ MODE=stable-privacy

NAME=ethernet-enp0s9

UUID=15b50c54-67ff-47a5-8c2e-deb3fed593e6

DEVICE=enp0s9

ONBOOT=yes

IPADDR=192.168.2.12

PREFIX=24

GATEWAY=192.168.2.100

IPV6 _ PEERDNS=yes

IPV6 _ PEERROUTES=yes

# systemctl stop NetworkManager

# systemctl start NetworkManager

# nmcli connection show

Demikian tutorial ini, semoga bermanfaat.

70 / ok t2017

ASUS memperkenalkan seri terbaru dari VivoBook. Setelah sebelumnya hadir dalam varian 14 inci, kini varian 15 inci-nya, yakni VivoBook SS510 mendarat di pasaran Indonesia. Yang menarik, meskipun punya layar berukuran 15 inci, notebook tipis ini memiliki bentang chassis berukuran seperti notebook 14 inci pada umumnya.

Dimensi yang ringkas tersebut dimungkinkan oleh teknologi NanoEdge yang diadopsi notebook berbasis prosesor kuat, Intel Core generasi ke-7 yakni Intel Core i5 7200U yang punya kecepatan hingga 3.1GHz. Selain ringkas, perangkat ini sangat tipis, hanya 1,79cm dan bobot 1,7 kg. Kombinasi ringkas, tipis dan ringan tersebut membuat notebook ini cocok untuk dibawa bepergian.

“ASUS VivoBook S lebih ditujukan bagi pengguna muda, mereka yang baru saja lulus dari bangku kuliah dan mulai bekerja ataupun masih menyelesaikan studinya di kampus,” ucap Benjamin Yeh, Regional Director ASUS South East Asia. “Mereka ini umumnya adalah kalangan yang aktif, dinamis dan penuh gairah, menginginkan perangkat atau gadget yang premium untuk mendukung aktifitas dan gaya hidup sehari-hari tetapi tetap harus ramah dari sisi budget,” ujarnya.

Informasi lengkap, hubungi:

Maria Magdalena TanotoProduct Marketing Manager - Asus 1

Maria.Tanoto@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

produkinfo produk &solusi bisnis

ASUS VivoBook SS510

Ia juga mengatakan, ASUS VivoBook SS510 sangat tepat untuk menjadi pilihan pengguna di atas. Sebab, selain menawarkan keindahan desain, notebook ini pun memiliki performa yang mumpuni untuk mendukung pekerjaan ataupun tugas sehari-hari.

Desain yang Melebihi EkspektasiSaat ini, prestise seseorang turut pula ditentukan oleh apapun yang mereka gunakan. Mulai kendaraan, pakaian, aksesoris, tas, sampai ke gadget termasuk Smartphone hingga notebook. Untuk alasan inilah pengguna mesti cermat dalam memilih perangkat yang dapat menaikan citra dirinya. Dan penilaian awal umumnya ditentukan lewat penampilan.

ASUS VivoBook SS510 memberi Anda kombinasi sempurna antara keindahan desain dan performa notebook. Memiliki bezel NanoEdge 7,8 mm yang tipis, finishing logam yang sempurna, prosesor Intel Core i5 generasi ke-7 dengan RAM 4GB. Plus grafis NVIDIA GeForce 940MX, VivoBook SS510 memang sesuai untuk gaya hidup perkotaan yang serba cepat”.

Mereka yang bekerja atau berkegiatan dengan notebook untuk beberapa hal seperti mengedit dokumen maupun menyunting naskah, akan sangat terbantu dengan ukuran display-nya yang luas yakni 15,6 inci. Anda pun akan terkagum-kagum ketika melihat layarnya karena tampak

Notebook 15 Inci berukuran 14 InciDengan Teknologi Nanoedge, Dimensi Notebook dapat Diturunkan Menjadi Lebih Ringkas

71/ ok t2017

tidak memiliki bezel alias bezel-less sebab ratio atau perbandingan luas layar dengan bodi mencapai 80 persen. Inilah cara ASUS menempatkan layar monitor berukuran 15,6 inci pada body notebook yang biasanya punya ukuran layar 14 inci.

“Layar tersebut pun mampu menampilkan kualitas dan detil warna yang tajam berkat resolusi Full HD yang dimiliki serta penyematan teknologi unggulan ASUS untuk mengoptimasi tampilan layar seperti ASUS Splendid Technology, ASUS Tru2life dan lainnya,” sebut Benjamin.

Performa Cepat Ditunjang Dukungan Dual StorageASUS tidak pernah absen untuk mengedepankan aspek performa pada tiap perangkat buatannya, tidak terkecuali notebook yang satu ini. Selain dukungan kemampuan prosesor yang mumpuni untuk mengolah sistem dengan baik, ASUS VivoBook SS510 turut dilengkapi dengan RAM berukuran 4GB DDR4 berkecepatan 2133MH dan dua buah storage yang dikombinasikan antara HDD dan SSD.

“Penggabungan antara SSD dan HDD akan menghasilkan perangkat yang gesit untuk membuka maupun menutup aplikasi hingga multitasking sekaligus mampu menampung banyak program di dalamnya,” jelas Benjamin. “Anda akan merasakan peningkatan dalam kecepatan baca dan tulis yang drastis, kinerja secara keseluruhan, waktu boot-up, dan data yang lebih aman saat disimpan di SSD. Adapun untuk data yang lebih besar, bisa disimpan di HDD berkapasitas 1TB yang sangat lega,” jelasnya.

Sementara untuk urusan port konektifitas, ASUS VivoBook SS510 dilengkapi dengan port USB 3.1 dengan konektor USB Type-C reversible dengan desain any-way-up yang membuat perangkat penghubung menjadi sederhana dan cepat.

USB 3.1 juga memberikan kecepatan transfer data hingga 5x lebih cepat dari koneksi USB 2.0 lama. Didukung dengan port USB 3.1, slot kartu HDMI dan slot SD card tentunya mendukung kompatibilitas tanpa kerumitan dengan berbagai macam periferal, display dan proyektor.

Main Spec. ASUS VivoBook SS510

CPU Intel® Core™ i5 7200U Processor (3M Cache, up to 3.1GHz)

Operating System Endless OS

Memory 4GB DDR3L 2133MHz SDRAM

Storage 128GB SATA 3 M.2 SSD + 1TB HDD

Display 15,6” (16:9) LED backlit FHD (1920x1080) with slim bezel

Graphics Discrete graphics Nvidia GT940MX 2GB VRAM

Input/Output1 x Type C USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Fingerprint (On selected models), 1 x HDMI, 1 x USB 3.0 port(s), 1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 2 x USB 2.0 port(s)

Camera VGA Web Camera

Connectivity Integrated 802.11ac (WIDI Support), Bluetooth V4.1

AudioBuilt-in Stereo 1.6 W Quad-Speakers And Digital Array MicrophoneASUS SonicMaster Premium Technology

Battery 3 Cells 42 Whrs Battery

Dimension (WxDxH) 361.4 x 243.5 x 17.9 mm

Weight 1,7 Kg with Battery

Colors Icicle Gold

Warranty 2 tahun garansi global senilai Rp900.000

(Sumber: ASUS Indonesia, http://id.asus.com)

72 / ok t2017

Dell PowerEdge VRTX didesain untuk aktifitas kantor bagi pangsa pasar perusahaan kelas menengah. Server ini dapat mengubah operasional TI menjadi lebih mudah, dengan akses untuk mengatur performa sendiri sesuai kebutuhan Anda di manapun dan kapanpun.

Dell PowerEdge VRTX merupakan server yang bertenaga, mudah ditempatkan karena tidak membutuhkan banyak ruang, mudah dioperasikan dan sangat optimal untuk kegiatan pada lingkungan perkantoran. Power VRTX menyederhanakan penggunaan perangkat keras yang berbeda jenis dengan peralatan yang berbeda manajemen dan perangkat keras yang bekerja pada platform yang sama.

Server ini dapat mengintegrasikan berbagai perangkat keras dengan menggunakan 4 PowerEdgeM - Series server nodes yang mampu mengorganisir penyimpanan, jaringan dan manajemen dalam 1 bodi berukuran 5U yang cukup padat.

Selain itu, server ini memiliki slot tambahan yang terdapat pada bagian dalam body sebagai penambahan server dan drive penyimpanan tanpa perlu menambahkan rak, tempat atau kabel lagi.

VRTX kaya akan fitur. Pada salah satu sisinya terdapat 2 sockets yang menggunakan PowerEdge M520 half-height dan M620 sebagai server node. Pada sisi lain terdapat 4 sockets dilengkapi dengan PowerEdge M820 yang mampu mengantarkan fleksibilitas dan performa yang bagus.

Dengan pilihan ukuran drive penyimpanan dari 3.5 sampai 2.5 inci, Anda mendapatkan kapasitas data hingga maksimal 48TB, tidak perlu khawatir karena VRTX juga telah dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan internal yang sangat besar. Hal ini tentu saja mampu menjaga agar data Anda tetap bisa ditambah, tanpa khawatir kehabisan ruang penyimpanan.

Dell PowerEdge VRTX telah terintegrasi langsung dengan internal switch yang terdapat di dalam server tersebut dengan kecepatan transfer port mencapai 1GbE (bisa hingga 10GbE asalkan melakukan permintaan ke distributor terlebih dahulu).

Dell PowerEdge VRTX Solution

Gabungan Server, Storage

dan Network

Informasi lengkap, hubungi:

Hansen KwanProduct Marketing Reps.

Infra 2 Dell ESG SNS Dept.Hansen.Kwan@metrodata.co.id

ContactUs@metrodata.co.id

edisi

produkinfo produk &solusi bisnis

73/ ok t2017

Dengan mengandalkan fleksibilitas, port I/O pada server inipun juga tak kalah menjanjikan. Terdapat 8 port dengan teknologi PCIExpress® (PCIe) slots.

Selain itu, Dell VRTX juga dilengkapi dengan power supply sebesar 1100W yang mampu mendukung perangkat lain seperti kipas, blower dan chassis management controllers.

Chassis management controller atau yang bisa disebut CMC merupakan sebuah sistem manajemen yang mampu menyelesaikan masalah pada sistem manajemen penyebaran perangkat dan kompleksitas yang terjadi pada server nodes, tempat penyimpanan yang dibagi (shared storage), jaringan dan port tenaga, pada satu single console.

Pengguna bisa mengakses CMC secara intuitif melalui sebuah website antarmuka yang mudah digunakan.

Website ini bekerja dengan berbagai peralatan yang tergolong dalam Dell OpenManage™, seperti iDRAC7 yang memiliki fitur Lifecycle Controller, yang telah tertanam pada server node di PowerEdge VRTX.

Manajemen yang telah tertanam pada platform VRTX memperbolehkan administrator jaringan Anda untuk mengatur server Dell PowerEdge VRTX agar bisa digunakan secara langsung, virtual, lokal atau dilakukan remote server.

Dengan berbagai kemampuan ini pengguna diberikan pilihan untuk bisa mengatur bandwidth sistem keluar, mengatur siapa saja yang bisa mengakses server atau meniadakan bandwidth sistem manajemen.

CMC dilengkapi sebuah konsol bernama CMS’s unified management yang dapat mengurangi kerumitan jaringan, meningkatkan produktifitas dan membantu Anda agar mudah mendapatkan nyala server maksimal. Dengan begitu dapat mengurangi waktu administrasi dan menghemat biaya.

Gabungan fleksibilitas dengan stabilitas platform yang Anda dapatkan dari DellPowerEdge VRTX merupakan sebuah kenyamanan tersendiri.

Fleksibilitas yang digabungkan dengan konfigurasi perangkat keras dan skalabilitas membuat sistem manajemennya lebih konsisten dan seragam, sehingga meminimalisir masalah yang timbul akibat kesalahan perangkat keras dalam mengelola informasi atau perintah.

Karakteristik seperti inilah yang akan membuat Anda percaya diri ketika menggunakan VRTX. Seluruh pekerjaan akan terakomodasi dengan baik serta investasi perangkat keras dan lunak juga akan terjaga.

74 / ok t2017

Era digital saat ini merupakan salah satu revolusi yang harus disikapi dengan bijak. Di masa depan tren Internet of Things juga akan sangat berperan. Dengan demikian, TI sangat diperlukan guna mendukung percepatan dalam proses bisnis. Oleh karenanya, sebuah organisasi atau perusahaan mutlak memiliki IT Infrastructure.

HPE ProLiant MicroServer merupakan solusi awal untuk membangun suatu infrastruktur server yang ideal untuk small business, entry level atau start-up company yang ingin membangun sebuah IT Infrastructure dari nol. HPE ProLiant MicroServer dirancang unik, sederhana dan mudah digunakan, bahkan tidak membutuhkan ruang khusus untuk memiliki sebuah server karena ukurannya yang tergolong kecil.

Dengan ukuran yang tergolong kecil ini, HPE MicroServer Gen10 sangat kuat dalam melakukan pemrosesan grafis karena didukung dengan prosesor AMD OpteronTMX3000 series yang memiliki kemampuan dalam pengolahan grafis dan mendukung untuk 4k resolution display serta Pre-loaded dengan sistem operasinya yang dinamakan ClearOS opensource LINUX. ClearOS merupakan sebuah sistem operasi sekaligus aplikasi yang easy-to-use dan sangat cocok digunakan untuk SOHO (Small Office Home Office).

ClearOS sendiri merupakan sistem operasi untuk server yang spesifik didesain untuk SMB di mana di dalamnya sudah termasuk dengan fungsi-fungsi yang biasa digunakan untuk networking dan gateway, serta user interface-nya yang berbasis web sehingga ringan dan mudah digunakan. Contoh use case penggunaan dari ClearOS ini sendiri antara lain dapat digunakan untuk file sharing, simple NAS, streaming media, security dan fungsi lainnya.

produkinfo produk &solusi bisnis

HPE ProLiant MicroServer

75/ ok t2017

Media Streaming dan video pengawas

Membuat sebuah tempat penyimpanan terpusat untuk data-data pekerjaan dan membagikan aksesnya dengan orang-orang yang ada di kantor untuk memudahkan pekerjaan.

Melindungi dari spam dan gangguan dari sisi jaringan yang dapat mengurangi produktifitas bisnis Anda.

Membuat sebuah private cloud guna memudahkan Anda untuk mengakses data karyawan, mitra kerja, pelanggan maupun vendor.

Menjaga data-data penting dari kejahatan para cyber criminal.

Menampilkan media dengan kualitas tinggi ke beberapa device dan endpoint untuk meningkatkan produktifitas dalam bekerja.

Lebih mudah dan lebih aman dalam melakukan sharing dokumen penting dengan adanya fitur file sharing dalam sebuah private cloud.

Melindungi data-data e-mail, file bahkan sampai ke jaringan Anda dari serangan virus dan phising.

Menampilkan iklan, presentasi atau konten lainnya ke satu atau dua tampilan misalnya di ruang pertemuan, booth atau di lobi.

Network Security

File sharing on private cloud dan simple NAS

Small office NAS Solution: Small Office NAS On-Premise backup and restore

ClearOS dapat melakukan enkripsi terhadap cloud data backup sehingga keamanan data lebih terjamin

76 / ok t2017

Yang terakhir adalah simplify di mana HPE MicroServer dengan ClearOS dapat mengatur berbagai macam layanan dari sisi server, network dan gateway dengan satu server.

Selain itu dari sisi penggunaannya HPE ProLiant MicroServer mudah untuk diterapkan maupun dikonfigurasi. Dan karena ukurannya yang kecil dan desain yang modern, HPE MicroServer mudah diletakkan di mana saja tanpa harus mengalokasikan ruangan khusus untuk ruangan server.

Informasi lengkap, hubungi:Andreas Paskarah Suryagomo

Product Marketing Rep. Assc.,HP EG RUN RATE Dept.

Andreas.Suryagomo@metrodata.co.idContactUs@metrodata.co.id

77/ ok t2017

senggangHR

Dahulu setiap kami melakukan interview dengan seorang karyawan, baik oleh user ataupun pihak HRD selalu terbersit pertanyaan “Apa alasan Anda ingin bekerja di perusahaan ini?” Dan selalu kami mendapatkan jawaban yang sifatnya umum seperti ingin mendapatkan penghasilan sekian, mengejar cita-cita yang terpendam, merasa lebih eksis di bidangnya, mendapatkan pengalaman dan masih banyak alasan lainnya.

Apa Motivasi Kamu dalam Bekerja?

Tarcisius Tatang

HR DirectorDirector Corporate Human Resources

Tarcisius.Tatang@metrodata.co.idInfo.metrodata@metrodata.co.id

78 / ok t2017

Jawaban yang dikemukakan pun mengandung prioritas target yang berbeda antar Generasi yang dilahirkan, karena umumnya Prioritas Utama Generasi X selalu mengutamakan pengalaman dan kesempatan terlebih dahulu, sedangkan untuk Generasi Y (Millennial) sekarang sudah lebih “to the point” dengan menyebut bahwa faktor gaji adalah hal prioritas mereka.

Motivasi mereka bekerja sesuai dengan generasi mereka saat dilahirkan, disebabkan karena berangkat dari latar belakang kehidupan yang tidak sama dan mengharapkan hasil dari bekerja mereka mempunyai perspektif yang berbeda pula.

Tahukah kita apa sebenarnya motivasi dari orang bekerja? Untuk menjawab pertanyaan ini banyak pakar di bidang ilmu psikologi, ilmu sosial maupun bidang SDM memberikan rumusan tersendiri, namun pada prakteknya tetap ada keterkaitan satu sama lain.

Contohnya:

1. Masih ingat dengan Teori Maslow? Dalam teori tersebut dikatakan bahwa manusia mempunyai motivasi yang disebabkan karena kebutuhan bertingkat yakni:

a. Kebutuhan Fisiologis. Hirarki kebutuhan manusia yang paling mendasar untuk dapat hidup.

b. Kebutuhan Rasa Aman. Bila kebutuhan fisiologis sudah tercapai, maka manusia membutuhkan rasa aman sebagai tingkat selanjutnya untuk dipenuhi.

c. Kebutuhan Sosial. Manusia bekerja setelah merasa aman, tentunya membutuhkan interaksi sosial dan persahabatan satu sama lain dalam afiliasinya.

d. Kebutuhan Penghargaan. Perasaan diterima dan dihargai profesi dan prestasinya oleh perusahaan adalah hal yang dikejar manusia berikutnya.

e. Kebutuhan Aktualisasi Diri. Merupakan proses pengembangan potensi diri yang paling tinggi dan diimpikan oleh manusia, sehingga manusia dengan tipe ini suka akan adanya tujuan dan tantangan baru sesuai dengan kemampuan dan keahliannya.

2. Ada lagi Teori X dan Y oleh Mc Gregor yang mengatakan bahwa dalam diri manusia ada 2 hal yang utama:

Teori X Teori Y

Pada dasarnya manusia itu malas, tidak suka bekerja dan menghindarinya

Manusia itu tidak pasif

Manusia itu kurang ambisi, tidak suka akan tanggungjawab dan lebih suka dipimpin

Manusia itu tidak resisten akan perubahan

Manusia pada dasarnya perduli diri sendiri dan bukan organisasi

Manusia punya potensi pengembangan, motivasi, dan punya kapasitas untuk bertanggungjawab

Manusia itu polos dan resisten atas perubahan

Tugas Manajemen untuk mengarahkan manusia mengenali dan mengembangkan karakteristiknya

3. Menurut teori Motivasi yang dikembangkan oleh Herzberg, manusia itu punya 2 kebutuhan yakni:

a. Motivational, berupa kepuasan kerja itu dibangun karena prestasi, pengembangan, promosi dan pengembangan tanggungjawab.

b. Hygiene, berupa ketidakpuasan kerja yang dibangun atau timbul dari adanya aturan administrasi dan perusahaan, faktor gaji, tunjangan, kondisi fisik tempat kerja, status karyawan, hubungan interpersonal, keamanan dalam bekerja.

Apakah teori-teori tersebut bagi setiap karyawan menjadi kebenaran untuk mereka atau tidak, itu tergantung dari cara pandang masing-masing karyawan, namun yang lebih terpenting adalah apa yang bisa diperbuat oleh perusahaan untuk mengantisipasi terjadinya perubahan motivasi para karyawan yang bekerja padanya?

Banyak jalan menuju ke Roma, begitu kata pepatah. Namun demikian banyak hal dan alternatif yang dikembangkan oleh perusahaan untuk mempertahankan dedikasi dan loyalitas karyawan dimulai dari:

a. Job Enlargementb. Job Enrichmentc. Job Engagementd. Job Design/redesign

dan masih banyak cara lainnya dengan tujuan untuk memberikan tantangan, ikatan, pengakuan, penghargaan atas karya maupun kemampuan menerima ekspektasi karyawan dengan tujuan akhir terciptanya Retention Program.

Dalam melakukan Retention Program terhadap karyawannya, perusahaan harus dapat mengukur seberapa PEKA terhadap perubahan yang terjadi pada diri karyawan maupun faktor-faktor dari luar yang mempengaruhinya. Hal ini bisa disebabkan faktor “Push and/or Pull” sesuai dengan pengaruh Hygiene yang dimaksudkan oleh Herzberg.

Faktor Push adalah faktor internal yang mempengaruhi atau merupakan akumulasi dari kekecewaan atau hambatan yang dirasakan oleh seorang karyawan dan mendorongnya untuk keluar dari perusahaan.

Faktor Pull adalah faktor eksternal yang menjanjikan atau mempengaruhi seorang karyawan untuk menarik karyawan bekerja di tempat lain berdasarkan prediksi risiko yang akan dihadapinya.

Kata PEKA mempunyai makna:- P (Perhatikan atas faktor internal dan eksternal yang

berpengaruh pada keamanan dan kenyamanan karyawan,- E (Elaborasi perusahaan untuk secara tekun melakukan update

hal-hal baru), - K (Kecepatan dalam memberikan jawaban atas perubahan) dan - A (Aktualisasi diri bersama mencapai satu tujuan).

Jadi pertanyaan mendasar seperti Apakah Motivasi Anda Bekerja? Apakah teori para pakar di atas masih sesuai atau ada pendapat yang berbeda? Hanya Anda yang bisa mencari dan menemukan jawabannya, walaupun perusahaan selalu sibuk menggunakan ilmu PEKA nya.

CODE COURSE TITLEFees (IDR)

DAYS

2017

OCT NOV DEC

Starting Date

Microsoft Technologies (Fees in IDR)20347 Enabling and Managing Office 365 7,500,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

20740 Installation, Storage, and Compute with Windows Server 2016 8,500,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

20741 Networking with Windows Server 2016 8,500,000 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

20742 Identity with Windows Server 2016 8,500,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

20331 Core Solution SharePoint 2013 7,500,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

20332 Advanced Solutions SharePoint 2013 7,500,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

20761 Querying Data with Transact-SQL 8,500,000 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

20762 Developing SQL Databases 8,500,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

20764 Administering a SQL Database Infrastructure 8,500,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

20480 Programming in HTML5 with JavaScript and CSS3 7,500,000 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

20486 Developing ASP.NET MVC 4 Web Applications 7,500,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

20481 Essentials of Developing Windows Store Apps Using HTML5 and JavaScript 7,500,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

20698A Installing and Configuring Windows 10 8,500,000 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

20697-1C Implementing and Managing Windows 10 8,500,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

10982 Supporting and Troubleshooting Windows 10 8,500,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

20341 Core Solution of Microsoft Exchange Server 2013 7,500,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

20342 Advanced Solutions of Microsoft Exchange Server 2013 7,500,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

EC Council (Fees in IDR)C|ND Certified Network Defender 13,000,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

C|EH Certified Ethical Hacker 15,000,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

E|CSA EC-Council Certified Security Analyst 16,000,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

C|HFI Computer Hacking Forensic Investigator 15,000,000 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

E|CIH EC-Council Certified Incident Handler 7,500,000 2 2 - 3 1 - 2 4 - 5

E|CSP EC-Council Certified Secure Programmer Java / .Net 9,000,000 3 2 - 4 6 - 8 4 - 6

CAST611 Advanced Penetration Testing 20,000,000 3

upon request and availabilityCAST614 Advanced Network Defense 20,000,000 3

CCISO Certified Chief Information Security Officer 30,000,000 3

Java Technologies (Fees in IDR)D83527 Java SE 8 Fundamentals 11,847,150 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

D84838 Java SE 8 Programming 11,847,150 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

D67240 Java SE 7 Programming 11,847,150 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

D65269 Developing Applications for the Java EE 6 Platfom 16,265,820 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

D77750 Java EE 6 : Develop Web Components with Servlets & JSPs 16,265,820 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

D77738 Java EE 6 : Develop Web Components with JSF 13,012,656 4 2 - 5 6 - 9 4 - 7

D77742 Java EE 6 : Develop Business Components with JMS & EJBs 13,012,656 4 9 - 12 13 - 16 11 - 14

D77746 Java EE 6 : Develop Database Applications with JPA 13,012,656 4 16 - 19 20 - 23 18 - 21

D77754 Java EE 6 : Develop Web Services with JAX-WS & JAX-RS 16,265,820 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

Oracle (Fees in IDR)D78846 Oracle Database 12c: Administration Workshop 16,265,820 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

D77766 Oracle Database 12c: Install and Upgrade Workshop 6,506,328 2 2 - 3 27 - 28 4 - 5

D50102 Oracle Database 11g: Administration Workshop I Release 2 16,265,820 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

D50079 Oracle Database 11g: Administration Workshop II Release 2 16,265,820 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

D50317 Oracle Database 11g: Performance Tuning DBA Release 2 16,265,820 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

D59987 R12.x Oracle Asset Management Fundamentals 16,265,820 4 17 - 21 31 - 04 25 - 29

D59687 R12.x Oracle General Ledger Management Fundamentals 20,332,275 5upon request and availability

D60129 R12.x Oracle Subledger Accounting Fundamentals 8,132,910 2

D80198 Oracle Database: SQL and PL/SQL Fundamentals 16,265,820 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

D79995 Oracle Database: SQL Tuning for Developers 9,759,492 3 16 - 18 20 - 22 18 - 20

D80186 Oracle Database: Program with PL/SQL 16,265,820 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

D80174 Oracle Database : Introduction to SQL 16,265,820 5 16 - 20 13 - 17 18 - 22

Quint Wellington Redwood (Fees in IDR)ITIL-V3 ITIL v.3 Foundation 10,500,000 3 9-11 1-3 4-6

DF DevOps Fundamentals 13,500,000 3 1-3

COF COBIT5 Foundation 12,000,000 3 9-11 4-6

SM Scrum Master** 13,500,000 2 16-17 7-8

RedHat (Fees in IDR)RH124 Red Hat Enterprise Linux System Administration I (Course Only) 6,000,000 5 23 - 27 20 - 24 4 - 8

RH134 Red Hat Enterprise Linux System Administration II (Course Only) 6,000,000 4 2 - 5 6 - 9 4 - 7

RH200 RHCSA Rapid Track Course (w RHCSA Exam) 8,550,000 4.5 upon request and availability

RH255 Red Hat Enterprise Linux System Administration III w RHCSA and RHCE Exams 8,700,000 5 2 - 6 30 - 03 4 - 8

Salesforce (Fees in IDR)ADM 201 Admin Essentials for New Administrators 28,000,000 5 9 - 13 6 - 10 11 - 15

ADM 211 Admin Essentials for Experienced Administrators 22,400,000 4 9 - 12 13 - 16 11 - 14

RPT 101 Reporting Fundamentals 5,600,000 1 upon request and availability

INFO TRAINING (OCTOBER - DECEMBER 2017)

PA

RT

NE

R