New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER...

168
SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA Disusun oleh : Zumrotus Saadah NPM : 1501050141 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida’iyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO 1440 H / 2019 M

Transcript of New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER...

Page 1: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

SKRIPSI

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Disusun oleh

Zumrotus Saadah

NPM 1501050141

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidarsquoiyah (PGMI)

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO

1440 H 2019 M

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Sebagai Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO

1440 H 2019 M

ii

NOTA DINAS

Nomor

Lampiran 1 (satu) berkas

Perihal Pengajuan Munaqosyah

Kepada Yth

Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Metro

Di- Metro

Assalamursquoalaikum warahmatullahi wabarakatuh

Setelah kami mengadakan pemeriksaan dan bimbingan seperlunya maka skripsi yang disusun

oleh

Nama Zumrotus Saadah

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Sudah kamu setujui dan dapat dimunaqosyahkan Demikian harapan kami dan atas

penerimaannya kami ucapkan terima kasih

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

iii

PERSETUJUAN

Judul skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Fakultas Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

MENYETUJUI

Untuk dimunaqosyahkan dalam sidang skripsi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

Mengetahui

Ketua Jurusan PGMI

Nurul Afifah MPdI

NIP197812222011012007

v

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 2: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Sebagai Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO

1440 H 2019 M

ii

NOTA DINAS

Nomor

Lampiran 1 (satu) berkas

Perihal Pengajuan Munaqosyah

Kepada Yth

Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Metro

Di- Metro

Assalamursquoalaikum warahmatullahi wabarakatuh

Setelah kami mengadakan pemeriksaan dan bimbingan seperlunya maka skripsi yang disusun

oleh

Nama Zumrotus Saadah

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Sudah kamu setujui dan dapat dimunaqosyahkan Demikian harapan kami dan atas

penerimaannya kami ucapkan terima kasih

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

iii

PERSETUJUAN

Judul skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Fakultas Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

MENYETUJUI

Untuk dimunaqosyahkan dalam sidang skripsi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

Mengetahui

Ketua Jurusan PGMI

Nurul Afifah MPdI

NIP197812222011012007

v

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 3: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

ii

NOTA DINAS

Nomor

Lampiran 1 (satu) berkas

Perihal Pengajuan Munaqosyah

Kepada Yth

Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Metro

Di- Metro

Assalamursquoalaikum warahmatullahi wabarakatuh

Setelah kami mengadakan pemeriksaan dan bimbingan seperlunya maka skripsi yang disusun

oleh

Nama Zumrotus Saadah

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Sudah kamu setujui dan dapat dimunaqosyahkan Demikian harapan kami dan atas

penerimaannya kami ucapkan terima kasih

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

iii

PERSETUJUAN

Judul skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Fakultas Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

MENYETUJUI

Untuk dimunaqosyahkan dalam sidang skripsi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

Mengetahui

Ketua Jurusan PGMI

Nurul Afifah MPdI

NIP197812222011012007

v

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 4: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

iii

PERSETUJUAN

Judul skripsi PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Fakultas Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

MENYETUJUI

Untuk dimunaqosyahkan dalam sidang skripsi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Metro 05 Juli 2019

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

Mengetahui

Ketua Jurusan PGMI

Nurul Afifah MPdI

NIP197812222011012007

v

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 5: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

v

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 6: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

vi

ABSTRAK

PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA

SISWA KELAS IV DI MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

Oleh

ZUMROTUS SAADAH

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fakta saat survey tanggal 22 maret 2019

bahwa hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran Aqidah Akhlak kurang maksimal

ditandai dengan 60 yang tuntas yaitu 18 siswa Padahal siswa diharuskan belajar

selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak mempelajari KD berikutnya jika suda

menguasai sekurang kurangnya 75 dari KD yang sudah ditetapkan Faktor-faktor yang

menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa yaitu karena Metode pembelajaran yang

kurang menyenangkan dan beberapa faktor lainnya Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui penerapan model cooperative learning tipe numbered head together (NHT)

dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi memahami kalimat thayyibah

siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan

model cooperative learning tipe numbered head together (NHT) Peneliti bertindak

sebagai mitra dan guru sebagai Kolaborator Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI

NU Tribhakti At-taqwa yang berjumlah 30 siswa dengan pengumpulan data yang

dilakukan dengan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar siswa Pembelajaran

dilakukan sebanyak 3 siklus dengan 6 kali pertemuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan

Peningkatan hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 03 dan siklus II ke siklus III

sebesar 136 Target ketuntasan belajar yang ingin dicapai dari siswa dengan nilai gt70

sebanyak 75 dapat dicapai dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 8660

Tindakan berhenti pada siklus III karena telah mencapai target ketuntasan belajar yang

sudah ditetapkan Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model numbered head

together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 7: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

vi

ORISINALITAS PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Jurusan PGMI

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian saya

Kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk dari sumbernya dan disebutkan dalam

daftar pustaka

Metro 03 Juli 2019

Yang menyatakan

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 8: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

vii

MOTTO

ldquoBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan

orang-orang Tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan

keberhasilan saat mereka menyerah rdquo

(Thomas alva Edison)1

1httpwwwmaribelajarbkwebid201503contoh-motto-terbaru-dalam-skripsihtmlm=l

diunduh pada tanggal 13 Juli 2019

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 9: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

viii

PERSEMBAHAN

Hati yang ikhlas dan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT yang selalu

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya untuk terus mengiringi langkahku mencapai

cita cita hasil studi penulis persembahkan kepada

1 Ayahanda Ahmad Dimyathi dan Ibunda Samrotul Muawalin yang penulis

sangat sayangi dan yang selalu mendo‟akan dan memberikan semangat serta

sumber kekuatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

2 Kakakku tersayang Ahmad Fauzi dan Dhuratun Nisa‟ yang selalu memberi

semangat dan mendo‟akan dalam menggapai kelulusanku

3 Pembimbing I bapak Nuryanto SAg MPdI dan Pembimbing II bapak

Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd yang tidak pernah lelah dalam

membimbing saya sehingga terselesainya skripsi ini

4 Anis shofi aulia aisyah fitri handayani temu kurnia ambar sari finandi tiyas

ayu setiari arum setya wardani dan juga sahabat-sahabat lainnya yang selalu

berbagi canda tawa dan pengetahuan

5 Kepala Sekolah Guru dan siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

6 Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 10: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT atas taufik hidayah dan

inayah-Nya sehingga penulis dapat menyeleesaikan penulisan skripsi ini

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu S1 Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtida‟iyah (PGMI) IAIN Metro guna memperoleh gelar sarjana pendidikan

Dalam upaya penyelesaian skripsi ini penulis telah menerima banyak bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak oleh karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada

Prof Dr Hj Enizar M Ag Selaku Rektor IAIN Metro Kepada bapak Nuryanto SAg

MPdI dan Bapak Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd selaku pembimbing yang

telah memberi bimbingan yang sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan

motivasi Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dosenkaryawan

IAIN Metro yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan sarana prasarana selama penulis

menempuh pendidikan Ucapan terima kasih juga penulis haturkan kepada Kepala Sekolah

MI Nu Tribhakti At-taqwa Bapak Ahmad Khoirudin SPd yang telah memberikan izin

penelitian ini dan kepada ibu Ni‟matul Fauziyah SPd selaku wali kelas IV yang telah

membantu dalam proses penelitian ini

Saran dan masukan demi perbaikan skripsi ini diharapkan dapat diterima dengan

ikhlas Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan Ilmu Aqidah Akhlak serta

memberikan manfaat bagi semua pihak

Metro 01 Juli 2019

Penulis

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN NOTA DINAS iii

HALAMAN PERSETUJUAN iv

ABSTRAK v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN vi

HALAMAN MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah 1

B Identifikasi Masalah 5

C Batasan Masalah 5

D Rumusan Masalah 6

E Tujuan dan Manfaat Penelitian 6

F Penelitian yang Relevan 7

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar 9

1 Pengertian Hasil Belajar 9

2 Tujuan Hasil Belajar 10

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak 11

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran 13

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 15

xi

6 Prinsip Ketuntasan Belajar 16

B Pembelajaran aqidah akhlak 18

1 Pengertian Aqidah Akhlak 18

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruanglingkup Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Di Madrasah Ibtida‟iyah 19

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV 22

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) 23

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran 23

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning 24

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT) 26

4 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT) 27

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head

Together (NHT) 28

D Hipotesis Tindakan 29

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel 30

1 Variabel Terikat 30

2 Variabel Bebas 31

B Setting Penelitian 31

C Subjek Penelitian 31

D Prosedur Penelitian 33

E Teknik Pengumpulan Data 37

F Instrumen Penelitian 40

G Teknik Analisis Data 44

H Indikator Keberhasilan 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil dan Penelitian 46

1 Deskripsi Lokasi Penelitian 46

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III 50

B Pembahasan Siklus I II Dan III 80

xii

1 Kegiatan Guru 81

2 Hasil Belajar Siswa 82

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan 85

B Saran 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

11 Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa Mata Pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 20192020 3

31 Data Keadaan Siswa Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 32

32 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus I 38

33 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus II 38

34 Kisi-Kisi Soal Pretest dan Posttest Siklus III 39

35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 40

41 Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-taqwa 46

42 Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 47

43 Data Guru dan Karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 20192020 48

44 Data Siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa Tahun Pelajaran 20192020 49

45 Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tahun Pelajaran 2014-2019 49

46 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 57

47 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus I 59

48 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 67

49 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 69

410 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru 75

xiv

411 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 78

412 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II Dan III 80

413 Hasil Belajar Siswa Siklus I II Dan III 82

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 33

2 Denah Ruang Kelas MI Nu Tribhakti At-Taqwa 48

3 Hasil Belajar Pretest Dan Posttest Siklus I 60

4 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus II 71

5 Hasil Belajar Pretest Dan Postest Siklus III 80

6 Peningkatan Persentase Kinerja Guru Siklus I II dan Siklus III 82

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus 92

2 RPP Siklus I Pertemuan I 95

3 Soal Pretest Dan Posttest Siklus I 99

4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I 102

5 RPP Siklus I Pertemuan II 104

6 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II 108

7 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus I 110

8 RPP Siklus II Pertemuan I 112

9 Soal Pretest Dan Posttest Siklus II 116

10 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I 119

11 RPP Siklus II Pertemuan II 121

12 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II 125

13 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus II 127

14 RPP Siklus III Pertemuan I 129

15 Soal Pretest Dan Posttest Siklus III 133

16 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan I 136

17 RPP Siklus III Pertemuan II 138

18 Lembar Observasi Guru Siklus III Pertemuan II 142

19 Data Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Siklus III 144

20 Jadwal Pelajaran Kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa 146

21 Daftar Nilai Aqidah Akhlak Semester Genap Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-taqwa 147

22 Data Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak siklus I

Siklus II dan siklus III 149

23 Kisi-Kisi Soal Siklus I II Dan III 151

xvii

24 Uji Validitas Soal 154

25 Uji Reliablitas Soal 156

26 Uji Tingkat Kesukaran Soal 158

27 Outline 159

28 Surat Izin Pra-Survey 162

29 Surat Bimbingan Skripsi 163

30 Surat Keterangan Izin Research 164

31 Surat Tugas 165

32 Surat Balasan Izin Research 166

33 Surat Keterangan Bebas Pustaka IAIN 167

34 Bukti Bebas Pustaka Jurusan PGMI 168

35 Kartu Konsultasi Bimbingan skripsi 169

36 Foto-Foto Kegiatan 171

37 Daftar Riwayat Hidup 172

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Mendidik akhlak anak pada tingkat dasar merupakan aktivitas yang

dapat menghibur hati Tetapi disisi lain mendidik akhlak anak ditingkat

dasar merupakan tanggung jawab yang sangat besar karena tingkat dasar

inilah masa pembentukan anak Oleh karena itu peranan seorang guru di

tingkat dasar akan sangat menentukan kepribadian anak saat dewasa kelak

Dalam pelaksanaannya guru hendaknya mampu membimbing mendorong

dan memfasilitasi perkembangan siswa2

Akhlak sendiri merupakan ungkapan tentang sikap jiwa yang

menimbulkan perbuatan perbuatan dengan mudah memerlukan

pertimbangan atau pikiran terlebih dahulu Kata lain akhlak merupakan

cerminan dari aqidah yang berupa perbuatan Dalam Al-Qur‟an allah swt

berfirman

Artinya

sesungguhnya telah ada pada (diri) rasululloh itu suri tauladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut allah3

Berdasarkan ayat diatas dapat disimpulkan bahwa Rasululloh saw

sebagai utusan untuk menyempurnakan akhlak manusia begitu pentingnya

akhlak bagi kehidupan didunia karena akhlak sendiri sebagai cerminan

hati dimana hati yang bersih akan mendatangkan akhlak yang baik pula

begitupun sebaliknya

Di ketahui terdapat sedikit permasalahan dalam pembelajaran

Aqidah Akhlak Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Tapi

2 Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013)

h98 3QS Al-Ahzab 21

2

tercapainya tujuan pembelajaran Aqidah Akhlak salah satunya dilihat dari

hasil belajar yang dicapai oleh siswa Hasil belajar merupakan hasil yang

diperoleh setelah siswa mengikuti proses pembelajaran Terwujudnya hasil

belajar yang maksimal dipengaruhi berapa factor mulai dari kesiapan

belajar model pembelajaran dan lingkungan belajar

Berdasarkan hasil pra survey yang dilakukan peneliti pada tanggal

22 maret 2019 di kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa pada tahun pelajaran

20182019 maka dapat diperoleh hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak sebagai berikut

Tabel 11

Hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata pelajaran Aqidah Akhlak

No

Nilai Kriteria Jumlah Siswa Persentase

1 gt 70 Tuntas 18 60

2 lt 70 Belum Tuntas 12 40

Jumlah 30 100

Sumber daftar nilai Aqidah Akhlak semester ganjil kelas IV MI NU

Tribhakti At-taqwa

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah

dan guru adalah 70 Maka dapat dilihat bahwa siswa yang belum tuntas

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak mencapai presentase 40 Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa harus menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari KD berikutnya jika suda menguasai sekurang kurangnya 75

dari KD yang sudah ditetapkan

Pembelajaran Aqidah Akhlak merupakan bagian dari pembelajaran

agama islam yang mampu mengarahkan dan menghantarkan peserta didik

ke fitrah yang besar Seseorang baru bisa dikatakan memiliki

kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti atau akhlak yang

mulia Oleh karena itu masalah akhlak merupakan salah satu pokok ajaran

islam yang harus diutamakan dalam pendidikan agama islam untuk

diajarkan kepada anak didik Hal tersebut mendapat perhatian penuh dari

guru orang tua serta pihak pihak yang berkecimpung didalamnya Oleh

karena itu pendidikan agama islam hendaknya ditanamkan sejak kecil

sebab pendidikan pada masa kanak kanak merupakan dasar yang

menentukan untuk pendidikan selanjutnya

3

Agar pembelajaran Aqidah Akhlak menjadi menyenangkan dan

mudah untuk dipahami oleh siswa maka guru dapat menerapkan model

pembelajaran Tujuan dari penerapan model pembelajaran pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak adalah untuk mempermudah penyajian guru

dalam menyampaikan materi pelajaran mengatasi sikap ramai siswa dan

mengatasi keterbatasan ruang sehingga pembelajaran menjadi lebih

efektif Jika penerapan model pembelajaran mampu mengatasi

permasalahan dalam proses pembelajaran khususnya dalam hal

penyampaian pesan (materi) maka siswa yang akan merasakan dampak

positifnya dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola

yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

kelas atau pembelajaran dalam tutorial model pembelajaran mengacu pada

pendekatan pembelajaran yang digunakan termasuk didalamnya tujuan

tujuan pengajaran tahap tahap dalam kegiatan pembelajaran lingkungan

pembelajaran dan pengelolaan kelas

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

numbered head together (NHT) ini sangat menarik jika diterapkan pada

peserta didik Peserta didik akan lebih aktif berinteraksi untuk belajar dan

mencari tahu bagian bagian yang ditugaskan kepada mereka Dan dengan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) ini guru bisa

mengelola kelas agar lebih menyenangkan dan bisa menumbuhkan

pembelajaran yang bisa memudahkan siswa dalam belajar sesuatu yang

bermanfaat

Berpijak dari uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ldquopenerapan tipe numbered head together (NHT)

untuk meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak pada siswa kelas iv di mi

nu tribhakti at-taqwardquo sebagai upaya menggali secara mendalam tentang

hasil belajar siswa

B Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi yaitu

1 Metode pembelajaran yang kurang menyenangkan

2 Masih terdapat siswa yang pasif dalam mengikuti proses pembelajaran

4

3 Hasil belajar siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa pada mata pelajaran

Aqidah Akhlak kurang optimal terbukti masih terdapat 12 orang siswa

40 siswa yang belum tuntas

C Batasan Masalah

Batasan masalah diperlukan agar penelitian ini lebih efektif efisien

dan terarah Adapun penelitian ini dibatasi pada masalah upaya

meningkatkan hasil belajar aqidah akhlak menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) pada siswa kelas IV di

MI Nu Tribhakti At-Taqwa tahun ajaran 20192020 Dibatasi hanya pada

hasil belajar siswa (faktor kognitif) tidak dari faktor lain selain itu materi

Aqidah Akhlak fokus pada materi Memahami kalimat thayyibah (masyaa

Allah dan subhanallah) dan Al-Asma Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-

Rasyid dan Al-Hadi) Penelitian dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-

taqwa desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung

Timur Pada tanggal 17 Juni 2019 sd 5 Juli 2019 oukul 0800 sd selesai

Adapun peserta didik kelas IV berjumlah 30 siswa (16 laki laki dan 14

perempuan)

D Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas dirumuskan masalah sebagai

berikutrdquoapakah penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT)dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak materi

beriman Memahami kalimat thayyibah siswa kelas IV di MI Nu Tribhakti

At-Taqwardquo

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1 Tujuan penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penerapan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dalam meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak

materi beriman kepada rasul rasul allah siswa kelas IV di MI Nu

Tribhakti At-Taqwa

2 Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penilitian ini adalah sebagai berikut

5

a Bagi guru

Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa dan efektivitas pembelajaran

dikelas terutama dalam hal model pembelajaran

b Bagi siswa

Diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk

meningkatkan hasil belajar pada materi pembelajaran Aqidah

Akhlak

c Bagi Peneliti

Bagi peneliti hasil penelitian yang diperoleh dapat digunakan

menjadi salah satu model pembelajaran ketika mengajar

F Penelitian Yang Relevan

No Penelitian Yang Relevan Perbedaan Persamaan

1 Skripsi karya Tikasari Kania

Ningrum tahun 2016 di

universitas islam negeri sunan

kalijaga yogyakarta dalam

judul skripsi ldquopengaruh

penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together

(NHT) terhadap prestasi

belajar Matematika siswa

kelas V di MI Al-Ihsan

Medarirdquo4

Skripsi tersebut

untuk mengetahui

pengaruh model

numbered head

together terhadap

prestasi belajar

matematika siswa

kelas V di MI Al-

Ihsan Medari

Sedangkan

perbedaan dengan

penelitian yang

penulis lakukan

yaitu untuk

meningkatkan hasil

belajar Aqidah

Akhlak pada siswa

kelas IV MI Nu

Tribhakti At-

Taqwa yang rendah

Skripsi tersebut

sama sama

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran tipe

numbered head

together (NHT)

2 Skripsi karya Friska Rif‟atul

Mukarromah tahun 2016 di

Skripsi tersebut

lokasinya di MI

Skripsi tersebut

sama sama

4 Tikasari kania ningrum ldquopengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

numbered head together (NHT) terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas v di MI al-ihsan

medarirdquo(yogyakarta universitas islam negeri sunan kalijaga 2016)

6

universitas islam negeri

walisongo semarang dalam

judul skripsirdquopenerapan

model pembelajaran

kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk

meningkatkan hasil belajar

Aqidah Akhlak peserta didik

kelas IV MI Hidayatul

Mubtadiin Wates Sumber

Gempol Tulung Agung tahun

ajaran 2016120175

Hidayatul

Mubtadiin Wates

Sumber Gempol

Tulung Agung

sedangkan

penelitian yang

penulis lakukan di

MI Nu Tribhakti

At-taqwa Rama

Puja Raman Utara

Lampung Timur

Tahun ajaran yang

dilakukan di skripsi

ini 20162017 dan

yang penulis

lakukan tahun

ajaran 20192020

membahas tentang

penggunaan model

pembelajaran

numbered head

together

Tujuannya untuk

meningkatkan hasil

belajar

Subyeknya siswa

kelas IV

5 Friska rif‟atul mukarromah rdquopenerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered

head together (NHT) untuk kelas IV MI hidayatul mubtadiin wates sumber gempol tulung agung

tahun ajaran 20162017rdquo (tulung agung IAIN tulung agung 2017)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

Aktivis kehidupan Manusia sehari ndash hari hampir tidak pernah dapat

terlepas dari kegiatan belajar Baik ketika seseorang melakukan aktivitas

sendiri maupun didalam suatu kelompok tertentu Dipahami atau tidak

dipahami sesungguhnya sebagian besar aktivitas didalam kehidupan sehari ndash

hari kita merupakan kegiatan belajar6

Belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia Dengan

belajar manusia melakukan perubahan perubahan kualitatif individu

sehingga tingkah lakunya berkembang Semua aktivitas dan prestasi hidup

tidak lain adalah hasil dari belajar Kita pun hidup menurut apa yang kita

pelajari7 Seperti mempelajari agama tak cukup jika hanya beberapa tahun

disekolah karena kita harus terus mengulang ngulang nilai agama tersebut

agar bisa terpatri di dalam hati

Belajar itu bukan sekedar pengalaman Belajar adalah suatu proses

dan bukan suatu hasil Karena itu belajar berlangsung secara aktif dan

integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai

suatu tujuan8 Seperti mampu merangkum setiap pengalaman menjadi modal

untuk memperbaiki diri di masa depanmengurangi kesalahan dan

meningkatkan hal yang positif pada tindakan selanjutnya agar bisa

mendorong pada pemahaman dan menghubungkannya pada realitas

Dari beberapa pendapat di atas dapat di ambil kesimpulan bahwasanya

Hasil belajar adalah suatu proses yang diadakan oleh usaha untuk meningkatkan

kemampuan siswa yang dapat diukur dalam setiap pembelajaran seperti dalam

nilai ulangan angka raport dan angka dalam ijazah Hasil belajar yang optimal

dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya Sedangkan peningkatan hasil belajar

adalah adanya suatu perubahan perkembangan tingkah laku dari yang tidak tahu

menjadi tahu dari yang tidak ada menjadi ada yang dapat diukur dalam setiap

pembelajaran

6Aunurrohman belajar dan pembelajaran (bandung alfabeta 2009) h 33

7Abu ahmadi dan widodo supriyono psikologi belajar (jakarta PT rineka cipta 2013) h 127

8 Ibid h 128

8

2 Tujuan Hasil Belajar

Tujuan pokok hasil belajar adalah untuk mengetahui keefektifan

proses dan hasil dari pembelajaran yang telah dilaksanakan Indikator

keefektifan itu dapat dilihat dari perubahan tingkah laku yang terjadi pada

peserta didik Perubahan tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan

dan isi program pembelajaran

Hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar peserta

didik melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar

berdasarkan pengertian ini maka tujuan hasil belajar adalah untuk

mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh peserta didik setelah

mengikuti suatu kegiatan pembelajaran dimana tingkat keberhasilan tersebut

kemudian ditandai denga skala nilai berupa huruf atau kata atau simbol

Apabila tujuan utama kegiatan hasil belajar ini sudah terealisasi maka

hasilnya dapat difungsikan dan ditujukan untuk berbagai keperluan

Berdasarkan paparan diatas maka tujuan utama hasil belajar adalah

mengetahui keefektifan proses dan hasil dari pembelajaran yang telah

dilaksanakan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapai oleh

peserta didik setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran Aqidah Akhlak

adalah 70 Untuk menentukan KKM tersebut harus mempertimbangkan

tingkat kemampuan rata ndash rata peserta didik itu sendiri Berikut adalah

langkah menentukan KKM pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

Kompetensi

Dasar

Indikator

Kriteria Ketuntasan Siswa (KD

Indikator)

Kriteria

Ketuntasan

Mahasiswa

Kompleksitas Daya Dukung Intake KD

Mengenal allah

melalui

kalimat

thayyibah

assalamuala

ikum

Mengenal allah

melalui

Rendah (90)

Rendah (90)

Tinggi (90)

Tinggi (90)

Sedang

(79)

Sedang

(79)

86

86

9

sifat sifat

allah yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (as-

salaam al

mu‟min dan

al latiif)

Mengenal

rasul dan

nabi allah

Membiasakan

berakhlak

siddiq

amanah

tabligh dan

fathanah

dalam

kehidupan

sehari hari

Membiasakan akhlak

yang baik

dalam

berteman

dalam

kehidupan

sehari hari

Menghinda

ri akhlak

tercela

Meneladani akhlak

mulia 5

rosul ulul

azmi

Sedang (75)

Rendah (80)

Sedang (77)

Sedang (77)

Sedang (75)

Tinggi (80)

Tinggi (88)

Tinggi (84)

Tinggi (84)

Tinggi (80)

Sedang

(75)

Sedang

(77)

Rendah

(70)

Rendah

(70)

Sedang

(75)

76

81

77

77

76

Langkah perhitungannya

Untuk mencari KKM per KD

10

1

2

3

4

5

6

7

Mencari KKM mata pelajaran

1

9

Mencari KKM mata pelajaran merupakan angka bulat maka nilai KKM

6987 dibulatkan menjadi 70

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

Prinsip prinsip belajar yang dikemukakan oleh para ahli yang satu

dengan yang lain memiliki persamaan dan juga perbedaan Dari berbagai

prinsip belajar tersebut terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku umum

yang dapat kita pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran baik bagi

siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru dalam

upaya meningkatkan mengajarnya Prinsip prinsip itu berkaitan dengan

perhatian dan motivasi keaktifan keterlibatan langsung berpengalaman

pengulangan balikan dan penguatan serta perbedaan individual

a Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar

karena perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila

bahan pelajaran sesuai dengan kebutuhannya

9 Dedi kustawan pedoman penetapan KKM (jakarta luxima 2013) h 41

11

Dan motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat Siswa yang

memiliki minat terhadap bidang studi tertentu cenderung tertarik

perhatiannya dan dengan demikian timbul motivasinya untuk

mempelajari bidang studi tersebut

b Keaktifan

Anak mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu belajar tidak bisa

dipaksakan oleh orang lain belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami pembelajaran itu sendiri

c Keterlibatan langsung berpengalaman

Terlibat langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap

hasilnya Dan guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator

d Pengulangan

Dengan mengadakan pengulangan maka daya tersebut akan berkembang

jika dilatih dengan sempurna

e Balikan dan penguatan

Sajian berupa tanya jawab diskusi eksperimen metode penemuan dan

sebagainya merupakan cara belajar mengajar yang memungkinkan

terjadinya balikan dan penguatan Balikan yang diperoleh siswa setelah

belajar menggunakan metode tersebut akan membuat siswa terdorong

untuk belajar lebih giat dan semangat10

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya

prinsip belajar adalah landasan berfikir landasan berpijak dan sumber

motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara

pendidik dan peserta didik

5 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya tetapi dapat

digolongkan menjadi dua golongan saja yaitu faktor ekstern dan faktor

intern Faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar

Dan jika dilihat dari paradigma Islam proses pembentukan pribadi manusia

tidak hanya diusahakan oleh manusia melainkan juga hidayah dari Allah11

Lebih detailnya penjelasan faktor-faktor tersebut dijelaskan sebagai

berikut

a Faktor ekstern

10

Dimyati amp mudjiono belajar dan pembelajaran (jakarta pt rineka cipta 2010) h 42-49 11

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Nilai-Nilai

Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran (Yogyakarta Pustaka Pelajar 2017) h 32

12

Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap belajar dapat dikelompokkan

menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga faktor sekolah dan faktor

masyarakat

1) Faktor keluarga

Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya seperti acuh tak acuh

terhadap belajar anaknya dapat menyebabkan anak tidak beerhasil

dalam belajar karena cara belajarnya yang tidak teratur

2) Faktor sekolah

Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode

mengajar kurikulum relasi guru disiplin guru dll contoh seperti

metode belajar itu mempengaruhi belajar Karena jika metode belajar

kurang baik siswa akan kurang senang belajar akibatnya siswa jadi

belajar

3) Faktor masyarakat

Masyarakat juga berpengaruh terhadap belajar siswa Karena

keberadaan siswa dalam masyarakat seperti kegiatan siswa dalam

masyarakat teman bergaul dll12

b Faktor intern

Faktor intern terdiri atas unsur jasmani dan rohaniyah pembelajar

1) Unsur jasmaniyah yaitu kondisi umum sistem otot dan kondisi dari

organ khusus terutama panca indra Karena kelelahan juga

berpengaruh terhadap kemampuan kognitif dan semangat belajar

2) Unsur rohaniyah yaitu unsur psikologis yang berpengaruh terhadap

hasil belajar siswa diantaranya yaitu kecerdasan intelegensi sikap

bakat minat dan motivasi13

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang

mempengaruhi belajar dapat dibagi menjadi dua faktor yaitu Faktor

internal antara lain kondisi jasmani dan rohani siswa

kematanganpertumbuhan kecerdasan minat latihan dan kebiasaan belajar

motivasi diri dan konsep pribadi adapun faktor eksternal antara lain

pendekatan belajar kondisi keluarga guru dan cara mengajarnya

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

belajar tuntas adalah suatu system belajar yang menginginkan sebagian

besar peserta didik dapat menguasai tujuan pembelajaran secara tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam KTSP adalah pendekatan

dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa menguasai secara tuntas

seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran

12

Slameto belajar dan faktor faktor yang mempengaruhinya (jakarta PT asdi mahasatya 2003) h

60 13

Deni kurniawan pembelajaran terpadu tematik (teori praktik dan penilaian (bandung alfabeta

2014) h 22

13

Dimana siswa belajar selangkah demi selangkah dan baru boleh beranjak

mempelajari kompetensi dasar berikutnya atau telah menguasai sekurang

kurangnya 75 dari kompetensi dasar yang ditetapkan14

Strategi pembelajaran tuntas menekankan pada peran atau tanggung

jawab guru dalam mendorong keberhasilan siswa secara individual Oleh

karena itu peran guru dalam mengusahakan ketuntasan belajar siswa

meliputi

a Menjabarkan KD dalam unit yang lebih kecil dengan memperhatikan

pengetahuan prasyaratnya

b Menata indikator berdasarkan cakupan dan urutan unit

c Menyajikan materi dalam bentuk yang bervariasi

d Memonitor seluruh pekerjaan siswa

e Menilai perkembangan siswa dalam pencapaian kompetensi

(kognitif afektif psikomotorik)

f Menggunakan teknik diagnostik

g Menyediakan sejumlah alternatif strategi pembelajaran bagi siswa

yang mengalami kesulitan15

Dalam implementasinya belajar tuntas ini ada dua model yakni model

individu dan model kelompok Model individu memperbolehkan siswa untuk

melakukan proses pembelajaran tanpa harus terganggu oleh yang lain

sedangkan untuk belajar tuntas model kelompok adalah proses pembelajaran

yang dilakukan berkelompok oleh siswa yang berada dalam taraf

kemampuan yang sama dan tetap memiliki peluang untuk terus melakukan

mutasi kelompok secara dinamis sampai mencapai skor penguasaan minimal

yang telah ditetapkan Kegiatan dalam kelompok bisa diperkaya dengan

berbagai variasi dalambentuk co-perative learning maupun peer teaching

Dari konsep konsep diatas kiranya dapat menjelaskan bahwa harapan

proses pemblajaran dengan pendekatan belajar tuntas adalah mempertinggi

rata rata prestasi peserta didik dalam belajar dengan memberikan kualitas

pembelajaran yang lebih sesuai bantuan serta perhatian khusus bagi peserta

didik yang lambat agar menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar

Dari konsep tersebut dapat dikemukakan prinsip prinsip utama

pembelajaran tuntas adalah

a Kompetensi yang harus dicapai peserta didik dirumuskan dengan

urutan yang hirarkis

14

Kunandar guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan

sukses dalam sertifikasi guru (jakarta rajawali pers 2014) h333-334 15Mas‟ud zein mastery learning faktor faktor yang mempengaruhinya (yogyakarta aswaja

pressindo 2014) h 15

14

b Evaluasi yang digunakan adalah penilaian acuan patokan dan setiap

kompetensi harus diberikan feedback

c Pemberian pembelajaran remedial serta bimbingan yang diperlukan

d Pemberian program pengayaan bagi peserta didik yang mencapai

ketuntasan belajar lebih awal

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

Kata aqidah berasal dari bahasa arab Secara bahasa aqidah berarti

sesuatu yang mengikat Kata aqidah sering juga disebut bdquoaqoid yaitu kata

dari jamak aqidah yang artinya simpulan Kata lain yang serupa irsquotiqod

mempunyai arti kepercayaandari ketiga kata ini secara sederhana

mempunyai arti kepercayaan yang tersimpul dalam hati Hal ini seperti oleh

ash-shiddieqy bahwa aqidah adalah sesuatu yang dipegang teguh dan

terhujam kuat dilubuk jiwa dan tidak beralih dari padanya16

Secara etimologi (lughatan) akhlaq (bahasa arab) adalah bentuk jamak

dari khuluq yang berarti budi pekerti perangai tingkah laku atau tabiat

ldquoakhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan perbuatan

perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan

pertimbanganrdquo (imam al-ghazali) Berakar dari kata khalaqa yang berarti

menciptakan seakar dengan kata khaliq (pencipta) makhluq (yang

diciptakan) dan khalq (penciptaan)17

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Aqidah Akhlak

adalah suatu kepercayaan seseorang sehingga menciptakan kesadaran diri

bagi manusia tersebut untuk berpegang teguh terhadap norma norma dan

nilai nilai budi pekerti yang luhur tanpa membutuhkan pertimbangan dan

pemikiran sehingga muncul kebiasaan dari seseorang tersebut dalam

bertingkah laku jadi Aqidah Akhlak adalah suatu mata pelajaran yang

mengajarkan dan membimbing siswa untuk dapat mengetahui memahami

dan meyakini aqidah islam serta dapat membentuk dan mengamalkan

tingkah laku baik yang sesuai dengan ajaran islam

16

Mahrus AQIDAH (jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009) h5 17

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq (Yogyakarta Lembaga Pengkajian Dan Pengamalan Ialam (LPPI)

2016) h 1

15

2 Pembelajaran Tujuan dan ruang lingkup mata pelajaran aqidah akhlak

di madrasah Ibtidaiyah

Disebutkan dalam implementasi kurikulum 2013 pada Madrasah

Ibtidaiyah(MI) Madrasah tsanawiyah (MTS) Madrasah Aliyah (MA) dan

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) Bahwa mata pelajaran pada satuan

pendidikan MI terdiri dari PAI (al-quran hadist aqidah akhlak fiqh dan

sejarah kebudayaan islam) 18

Aqidah Akhlak mempelajari tentang rukun

iman yang dikaitkan dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asma‟

al-husna serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam

mengamalkan akhlak terpuji dan adab islami melalui pemberian contoh ndash

contoh perilaku dan pengalamannya dalam kehidupan sehari ndash hari Secara

substansial mata pelajaran Aqidah Akhlak memiliki konstribusi dalam

memberikan motivasi kepada siswa untuk mempraktikkan al-akhlak al-

karimah dan adab islam dalam kehidupan sehari ndash hari sebagai manifestasi

dan keimanannya kepada allah malaikat ndash malaikat Nya kitab ndash kitab Nya

rasul ndash rasul Nya hari akhir serta qadha dan qadhar

Tujuan Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu

mata pelajaran PAI yang memperlajari tentang rukun iman yang dikaitkan

dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmarsquo al-husna serta

penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam mengamalkannya

dalam kehidupan sehari hari Secara subtansial mata pelajaran Aqidah

Akhlak memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik untuk mempraktikkan akhlakul karimah dan adab islmai dalam

kehidupan sehari hari

Akhlakul karimah sangat penting untuk dibiasakan sejak dini oleh

peserta didik dalam kehidupan sehari hari karena untuk mengantisipasi

dampak era globalisasi yang melanda bangsa dan Negara Indonesia

Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan

untuk membekali peserta didik agar dapat

a Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian pemupukan

dan pengembangan pengetahuan pengalaman serta pembiasaan

peserta didik tentang akidah islam sehingga menjadi manusia

muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya

kepada allah SWT

18

Menteri agama republik Indonesia implementasi kurikulum 2013 di madrasah (Jakarta

departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 4

16

b Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan

menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari hari baik

dalam kehidupan individu maupun social sebagai manifesti dari

ajaran dan nilai nilai akidah islam19

Ruang lingkup mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah

berisi pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan

dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan sederhana

pula untuk dijadikan perilaku dalam kehidupan sehari hari serta sebagai

bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya Ruang lingkup mata pelajaran

Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah meliputi

a Aspek akidah (keimanan)

Kalimat thayyibah meliputi (laa ilaaha illallaah basmalah

alhamdulilaah) al-asmarsquo al-husna meliputi (al-ahad al-khaliq ar-

rahman) iman kepada allah dan meyakini rukun iman

b Aspek akhlak

Pembiasaan akhlak karimah seperti disiplin hidup bersih ramah dan

sopan santun dan menghindari akhlak tercela (madzmumah) seperti

hidup kotor berbicara jorok bohong dab munafik

c Aspek adab islami

Adab terhadap diri sendiri seperti (mandi tidur berbicara) adab

terhadap allah seperti (mengaji dan beribadah) dan adab kepada

sesame seperti kepada orang tua saudara guru dan teman

d Aspek kisah teladan

Meliputi kisah teladan nabi muhammad SAW kisah nabi ismail

kisah tsa‟labah dll20

Dengan demikian dalam ruang lingkup akidah akhlaq bisa dipahami

sebagai ilmu yang mengkaji persoalan keesaan dan eksistensi Allah berikut

seluruh unsur yang tercakup didalamnya suatu kepercayaan kepada tuhan

yang maha esa dan juga ilmu ini mengkaji suatu perbuatan yang dilakukan

manusia dalam keadaan sadar kemauan sendiri tidak terpaksa dan

sungguh-sugguh atau sebenarnya bukan perbuatan pura-pura

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

Mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV Madrasah Ibtidaiyah semester I

dengan standar kompetensi memahami kalimat thayyibah (masya allah dan

dan subhanallah) dan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

dan kompetensi dasar mengenal allah melalui kalimat thayyibah serta

19

Menteri agama republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran pendidikan agama

islam dan bahasa arab (standar isi) (Jakarta departemen pendidikan dan kebudayaan 2013) h 37-38 20

Ibid h 40-41

17

mengenal allah melalui sifat sifat allah yang terkandung dalam al-asma dan

al-husna Ringkasan materinya terdiri atas 4 pokok bahasan yakni

a Memahami kalimat thayyibah (masya allah dan subhanallah) dan al-

asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii) Dengan indikator

sebagai berikut

1) Melafalkan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

2) Mengartikan kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

3) Menulis kalimat thayyibah masyaa allah dan subhanallah

4) Menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masyaa allah dan subhanallah

5) Melafalkan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

6) Mengartikan al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-hadii)

7) Menunjukkan contoh bahwa allah al-lim ad-dhahir ar-rasyid al-

hadii

8) Menunjukkan hikmah membaca al-asma al-husna (al-lim ad-dhahir

ar-rasyid al-hadii)

b Beriman kepada kitab kitab allah Dengan indikator sebagai berikut

1) Memberikan pengertian kitab kitab allah

2) Menyebutkan macam macam kitab allah dan nabi yang menerimanya

3) Menyebutkan persamaan dan perbedaan al qur‟an dengan kitab kitab

yang lain

4) Menunjukkan cara mengimani kitab kitab allah

5) Menyebutkan keuntungan beriman kepada kitab kitab allah

c Membiasakan akhlak terpuji Dengan indikator sebagai berikut

1) Menunjukkan pengertian hormat dan patuh

2) Menunjukkan ciri ciri orang yang hormat dan patuh

3) Menyebutkan keuntungan dan kerugian bersikap hormat dan patuh

4) Menunjukkan contoh sikap hormat dan patuh terhadap peraturan

akhlak di rumah dan di madrasah

5) Menyebitkan keteguhan iman dewi masithah

6) Menunjukkan sifat terpuji masithah dalam menghadapi cobaan dan

mempertahankan aqidah 7) Menyebutkan contoh contoh sifat sabar tabah dan teguh dalam

menghadapi cobaan

8) Menunjukkan sikap sabar tabah dan teguh dalam menghadapi cobaan

seperti masithah

d Menghindari akhlak tercela Dengan indikator sebagai berikut

1) Menceritakan kisah tsa‟labah

2) Menunjukkan perilaku tercela dari kisah tsa‟labah

3) Menunjukkan contoh sifat sifat tercela seperti yang ada pada

tsa‟labah

18

4) Menunjukkan cara menghindari sikap sikap dan perilaku yang tercela

yang ada pada kisah tsa‟labah

C Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together

(NHT)

1 Pengertian Model Metode Dan Strategi Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil

penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang

berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya

pada tingkat operasional kelas Model pembelajaran dapat diartika pula

sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum mengatur materi

dan member petunjuk kepada guru kelas21

Metode pembelajaran adalah ilmu yang mempelajari cara cara untuk

melakukan aktivitas yang tersistem dari sebuah lingkungan yang terdiri dari

guru dan peserta didik untuk saling berinteraksi dalam melakukan suatu

kegiatan sehingga proses pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang

telah dirumuskan oleh guru

Setiap metode pembelajaran memiliki ranah pembelajaran yang paling

menonjolmeskipun juga memiliki ranah pembelajaran yang lain Ranah

pembelajaran ada 3 macam yaitu ranah kognitif ranah afektif dan ranah

psikomotik22

Strategi pembelajaran adalah cara cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu yang meliputi sifat

lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar

kepada peserta didik23

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa model adalah

bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir dan metode

pembelajaran digunakan untuk merealisasikan strategi pembelajaran

Keberhasilan dari implementasi strategi pembelajaran sangat bergantung

kepada guru menggunakan metode pembelajaran

21 Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi Paikem (Yogyakarta Pustaka Pelajar

2012) h 45 22

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusyidiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori ke praktik

(Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016) h 105 23

Ibid h 61

19

2 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

Cooperative learning berasal dari kata cooperative yang artinya

mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya Cooperative learning adalah suatu model pembelajaran

dimana sistem belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok atau

berpasangan secara kolaboratif sehingga dapat merangsang siswa lebih

bergairah dalam belajar Cooperative learning adalah suatu model

pembelajaran yang saat ini banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan

belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented) terutama

untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan

siswa yang tidak aktif dapat bekerja sama dengan orang lain24

Tujuan utama

pembelajaran cooperative learning adalah agar peserta didik dapat belajar

secara berkelompok atau berpasangan bersama teman-temannya dengan cara

saling menghargai masing-masing pendapat25

Pembelajaran cooperative learning merujuk pada berbagai macam

metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil untuk saling membantu satu sama lainnya dalam mempelajari materi

pelajaran26

Dalam kelas cooperative learning para siswa diharapkan dapat

saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk

mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup

kesenjangan dalam pemahaman masing-masing Dalam pembelajaran

cooperative learning guru lebih berperan sebagai fasilitator yang berfungsi

sebagai jembatan penghubung ke arah pemahaman yang lebih tinggi dengan

catatan siswa sendiri27

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

cooperative learning adalah model pembelajaran yang berfokus pada

penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerjasama guna mencapai tujuan

belajar Pembagian kelompok dalam model ini dibuat seheterogen mungkin

Dengan pembagian kelompok yang heterogen diharapkan siswa yang

mudah memahami pelajaran mampu menjelaskan kepada anggota

kelompoknya yang sulit memahami pelajaran Namun apabila penjelasan

yang diterima dirasa kurang memuaskan siswa dapat langsung bertanya

kepada guru

24

Isjoni Cooperative Learning mengembangkan kemampuan berkelompok (Bandung Alfabeta

2014) h 15-16 25

Ibidh 21 26

Rusman Model-Model Pembelajaran (Jakarta PT RajaGrafindo Persada 2010) h 201 27

Ibid h 201-202

20

3 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

Numbered Head Together (NHT) atau penomoran berfikir bersama

atau kepala bernomor adalah jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang

untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap

struktur kelas tradisional Numbered Head Together (NHT) pertama kali

dikembangkan oleh spencer kagan untuk melibatkan lebih banyak siswa

dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek

pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut28

Model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling

membagikan ide ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat

model ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama

mereka

4 Langkah ndash Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

Langkah langkah dalam menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) ini diawali dengan numbering guru

membagi kelas menjadi kelompok kelompok kecil Jumlah kelompok

sebaiknya pertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari Jika jumlah peserta

didik dalam satu kelas terdiri dari 40 orang dan terbagi menjadi 5 kelompok

berdasarkan jumlah konsep yang dipelajari maka tiap kelompok terdiri dari

8 orang Tiap tiap orang dalam kelompok diberi nomor 1-8

Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan

yang harus dijawab oleh tiap tiap kelompok Berikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompok untuk menemukan jawaban Pada kesempatan ini tiap

tiap kelompok menyatukan kepalanya ldquohead togetherrdquo berdiskusi

memikirkan jawaban atas pertanyaan dari guru

Langkah berikutnya adalah guru memanggil peserta didik yang

memiliki nomor yang sama tiap tiap kelompok Mereka diberi kesempatan

memberi jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru Hal itu

dilakukan terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari

masing masing kelompok mendapat giliran memaparkan jawaban atas

pertanyaan guru Berdasarkan jawaban jawaban itu guru dapat

mengembangkan diskusi lebih mendalam sehingga peserta didik dapat

menemukan jawaban pertanyaan itu sebagai pengetahuan yang utuh29

28

Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif (Jakarta Kencana 2009) Cetakan I

h 62 29

Agus suprijono cooperative learning teori dan aplikasi PAIKEM (yogyakarta pustaka belajar

2010) h 92

21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dibilang cukup

efisien untuk dilakukan saat pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya kelas

IV karena dengan menggunakan model tersebut interaksi antar peserta didik

dapat menumbuh kembangkan dirinya dalam sebuah kelompok Peserta

didik juga bisa saling bekerja sama untuk dapat mencapai tujuannya

5 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) memiliki

kelebihan sebagai berikut

1 Setiap siswa menjadi siap semua

2 Dalam melakukan diskusi dengan sungguh sungguh

3 Dapat melakukan diskusi mengajari siswa yang kurang pandai

4 Terjadinya interaksi antara siswa melalui diskusi siswa secara bersama

dalam menyelesaikan masalah yang dihadapu

5 Siswa pandai maupun siswa lemah sama sama memperoleh manfaat

melalui aktifitas belajar kooperatif

6 Dengan bekerja secara kooperatif ini memungkinkan untuk siswa dapat

sampai pada kesimpulan yang diharapkan

7 Dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menggunakan

keterampilan bertanya berdiskusi dan mengembangkan bakat

kepemimpinan

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) selain memiliki

kelebihan juga memiliki kelemahan sebagai berikut

1 Siswa pandai akan cenderung mendominasi sehingga dapat

menimbulkan sikap minder dan pasif dari siswa yang lemah

2 Pengelompokkan siswa memerlukan pengaturan tempat duduk yang

berbeda beda serta membutuhkan waktu khusus

3 Kemungkinan nomor yang dipanggil dipanggil lagi oleh guru

D Hipotesis

dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti mengambil hipotesis yaitu

ldquopenerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa kelas IV MI Nu Tribhakti

At-taqwa

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat sifat hal

yang dapat diamati (diobservasi) Konsep yang dapat diobservasi itu penting

karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain untuk

meneliti hal serupa sehingga apa yang dilakukan peneliti dapat diuji kembali

oleh orang lain30

1 Variabel terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar Hasil belajar

sangat penting untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang

dicapai oleh siswa dengan indikator melafalkan kalimat thayyibah masya

allah dan subhanallah serta mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah dan juga menulis kalimat thayyibah masya allah dan

subhanallah menunjukkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

masya allah dan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah

subhanallah

2 Variabel bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) merupakan

bagian dari model pembelajaran kooperatif structural yang member

penekanan pada struktur struktur khusus sengaja dirancang dengan tujuan

mempengaruhi pola interaksi siswa

Langkah langkah model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)

a Siswa dibagi dalam kelompok setiap siswa dalam kelompok

mendapat nomor

b Guru memberikan tugas dan masing masing kelompok

mengerjakannya

30

Sumadi suryabrata metode penelitian (jakarta PT grafindo persada 2009) h 29

23

c Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya atau mengetahui

jawabannya

d Guru memanggil salah satu nomor siswa untuk menjelaskan hasil

kerjasama mereka

e Guru dan siswa bersama sama menyimpulkan jawaban akhir yang

benar dari setiap pertanyaan

B Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Nu Tribhakti At-taqwa yang

beralamatkan di Jl Simpang Rantai No 6 Desa Rama Puja Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur

Rancangan penelitian yang akan dilakukan adalah rancangan penelitian

kolaborasi mengingat peneliti belum berprofesi sebagai guru maka dalam

penelitian ini guru kelas sebagai fasilitator dikelas dan peneliti sebagai mitra

yang merancang pembelajaran dan melakukan pengamatan

C Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru kelas

IV MI Nu Tribhakti At-taqwa dengan jumlah siswa 30 yaitu 16 siswa laki laki

dan 14 siswa perempuan Penelitian ini khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah menggunakan model numbered

head together (NHT)

Tabel 31

Data Keadaan Siswa Kelas IV

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Jenis Kelamin

1 Afan Maulana Rojik L

2 Ainur Rofiq Hariri L

3 Ayu Setiawati P

4 Anisa Rahma P

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ P

6 Fahri Ghufron Ar Rosid L

24

7 Helmi Musthofa L

8 Indah Novita Sari P

9 Khoirur Ramadhani L

10 Kholid Amin L

11 M Nur Hamzah L

12 M Bahril Khidhom L

13 M Hadad Fahrurroji L

14 M Alva Syafiq Adinata L

15 M Ilham Evendi L

16 Puji Wina Arum P

17 Rosyid Ibnu Mubarok L

18 Rico Andra Ardiansyah L

19 Salwa Azizah P

20 Salsabila P

21 Uswatun Hasanah P

22 Vina Nur Asna P

23 Khoirul Majid A L

24 Faqih Muhammad S L

25 Suci Mutammimah P

26 Zulfanil Azizah P

27 Mukhlisotul Aula P

28 M Faruq Zam Zami L

29 Mumi Rosyidah P

30 Salsabila Lutfia Sari P

Sumber daftar siswa semester ganjil kelas IV MI NU Tribhakti At-taqwa

25

Keterangan

L laki laki (16 orang)

P Perempuan (14 orang)

D Prosedur Penelitian

Gambar 31 siklus PTK model kemmis dan mc Taggrat31

Berdasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa tiap tahap pertama yang

harus dilakukan dalam PTK adalah rencana awal (plan) yang didalamnya

terdapat rencana dari setiap siklus meliputi RPP model pembelajaran media dan

materi pembelajaran Tahap kedua adalah tindakan (action) dan observasi

(observe) tindakan dalam PTK yaitu melaksanakan pembelajaran materi

memahami kalimat thayyibah sesuai dengan rencana pembelajaran Sedangkan

observasi yaitu pengamatan yang dilakukan didalam kelas Mengamati apa yang

telah terjadi di dalam proses pembelajaran serta mencatat hal hal yang terjadi

didalam kelas Tahap ketiga adalah refleksi (reflect) yaitu merupakan tahapan

dimana observer melakukan perbaikan terhadap tindakan pembelajaran yang

dilakukankemudian diteruskan dengan rencana yang direvisi (revised plan)

yaitu observer membuat rencana pembelajaran berdasarkan hasil refleksi pada

siklus pertama diteruskan dengan tindakan observasi dan refleksi

Secara lebih rinci prosedur penelitian tiap siklusnya adalah sebagai berikut

31

Suharsimi arikunto penelitian tindakan kelas (jakarta bumi aksara 2008) h 16

26

1 Tahap Tahap Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 siklus dengan tahapan

sebagai berikut

Siklus I

a Tahap perencanaan

Tahap perencanaan dalam siklus I disusun berdasarkan hasil observasi

kegiatan pra tindakan Rancangan tindakan ini disusun dengan

mencakup beberapa antara lain

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang materi

yang akan disajikan sesuai dengan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

2) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu Memahami kalimat thayyibah

3) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok dan

lembar kerja pre test dan post test siklus I

4) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi aktivitas guru

b Tahap pelaksanaan

Tahap ini merupakan pelaksanaan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

Diawali dengan persiapan pembelajaran yaitu mempersiapkan materi

pelajaran Memahami kalimat thayyibah membagi siswa dalam

kelompok secara heterogen menjadi 4-5 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 5 siswa Adapun proses pembelajaran meliputi

penomoran pengajuan pertanyaan berfikir bersama menjawab

pertanyaan kegiatan akhir peneliti mengarahkan siswa untuk

menyimpulkan materi Memahami kalimat thayyibah yang telah dibahas

bersama kemudian peneliti memberikan motivasi agar siswa lebih giat

belajar Kemudian peneliti menutup pelajaran dengan salam

Dengan pembelajaran ini juga diadakan tes secara individual (pre test

dan post test siklus I) yang diberikan diawal dan diakhir tindakan

berguna untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap

materi

27

c Pengamatan (observasi)

Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan

tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat dan

mengadakan penilaian untuk mengetahui kemampuan berpikir siswa

Kegiatan ini meliputi pengamatan terhadap perencanaan pembelajaran

pelaksanaan tindakan Kegiatan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran ini diamati dengan menggunakan instrumen yang telah

disiapkan sebelumnya Untuk selanjutnya data hasil observasi tersebut

dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan tindakan berikutnya

d Tahap evaluasi

Tahap evaluasi terhadap keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes

normatif yang juga digunakan untuk mengukur tindakan kemampuan

pemecahan masalah dari masing masing siswa

e Refleksi

Pada tahap inidata yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan

dianalisis guna mengetahui seberapa jauh tindakan ini telah membawa

perubahan danbagaimana perubahan terjadi hasil refleksi merupakan

jawaban atas masalah masalah penelitian serta tolak ukur siklus

selanjutnya

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi

pada siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II

Apabila proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana motivasi

dan hasil belajar masih kurang optimal Dan pada dasarnya pelaksanaan

siklus II adalah untuk memperbaiki kelemahan kelemahan yang terjadi pada

siklus I Jika sudah selesai dengan siklus kedua hasil pembelajaran evaluasi

belum memuaskan maka dapat melanjutkan ke siklus III yang cara dan

tahapannya sama dengan siklus sebelumnya

E Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena variabel dalam

penelitian ini adalah hasil belajar Mengumpulkan data yang diinginkan dan

diperlukan maka penelitian ini menggunakan teknik

28

1 Observasi

Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret

seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran Berdasarkan pendapat

diatas dapat diketahui bahwa metode observasi ini digunakan untuk

mendapatkan informasi tentang penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) yang peneliti butuhkan dalam penelitian

selama mengikuti proses pembelajaran dikelas

2 Tes

Model pembelajaran ini dilakukan untuk melihat hasil belajar dalam setiap

siklus yang mana mencerminkan suatu konsep yang dikuasai individu

sendiri dalam hal ini mengevaluasi rata-rata hasil belajar tiap siklus sebelum

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dan

sesudah menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) Tes dilakukan dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada

peserta didik terhadap materi yang diajarkan sesuai dengan indikator yang

telah ditetapkan Berikut adalah kisi kisi soal pretest dan posttest di setiap

siklus

Tabel 32

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus I

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Pengertian

kalimat

thayyibah

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

macam-macam

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan contoh

mempergunakan

kalimat

thayyibah

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 33

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus II

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

29

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah melalui

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

Menuliskan

kalimat

thayyibah

beserta artinya

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

dianjurkannya

mengucap

kalimat

thayyibah

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

kalimat

thayyibah yang

perlu

dibiasakan

dalam

kehidupan

sehari hari

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

Tabel 34

Kisi kisi soal pretest dan posttest siklus III

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Ranah Nomor

Soal

Tingkat

Kesukaran

Skor

Memahami

kalimat

thayyibah

(masya allah

dan

subhanallah)

dan

al-asma al-

husna

(al-bdquolim adh-

dhahir Ar-

rasyid dan

al-hadii)

Mengenal

allah

melalui sifat

sifat allah

yang

terkandung

dalam al-

asma al-

husna (al-

bdquolim adh-

dhahir ar-

rasyid dan

al-hadii)

Pengertian dan

arti al-asma

dan al-husna

C1

(ingatan)

1

2

Mudah 15

15

Menyebutkan

contoh dan

sifat sifat allah

yang

terkandung

dalam

al-asma dan

Al-husna

C2

(pemahaman)

3

4

Sedang 20

20

Sebutkan

hikmah

membaca al-

asma dan

al-husna

C3

(penerapan)

5 Sukar 30

3 Dokumentasi

Dokumentasi disini dipakai untuk menyediakan data data atau bantuan

rujukan rujukan Adapun dokumentasi yang diperlukan adalah data data

30

tertulis tentang hasil belajar siswa yaitu catatan harian guru (field note)

dibuat oleh guru segera setelah pembelajaran selesai visi dan misi sekolah

jumlah siswa profil sekolah jumlah guru dan staf di sekolah serta kegiatan

belajar mengajar yang dilakukan sebagai bukti konkret Guru juga dapat

mencatat peristiwa penting dalam pembelajaran seperti partisipasi siswa

yang dianggap istimewa reaksi guru yang menimbulkan berbagai respon

dari siswa

F Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengumpulkan semua data yang

dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kegiatan penelitian yang

menggunakan berbagai model penelitian Instrumen penelitian yang digunakan

adalah sebagai berikut

1 Lembar observasi

Lembar observasi merupakan catatan yang menggambarkan tingkat aktivitas

guru selama proses pembelajaran Kegiatan observasi dilakukan dengan

pengamatan dan pencatatan mengenai kegiatan guru selama mengikuti

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) Adapun kisi kisi lembar observasi tentang

aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini

Tabel 35 Lembar Observasi Penilaian Kinerja Guru32

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

sesuai dengan

rancangan yang telah

disusun secara lengkap

0 1 2

2 Guru melaksanakan

aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk

membantu proses

peserta didik

0 1 2

3 Guru

mengkomunikasikan

0 1 2

32

Kementrian pendidikan nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru (PK guru)

(jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan 2011) h 66

31

informasi baru

(misalnya materi

tambahan) sesuai

dengan usia dan tingkat

kemampuan belajar

peserta didik

4 Guru mengetahui

terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju

atau tidak setuju dengan

jawaban tersebut

sebelum memberikan

penjelasan tentang

jawaban yang benar

0 1 2

5 Guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan

mengaitkannya dengan

konteks kehidupan

sehari hari peserta didik

0 1 2

6 Guru melakukan

aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan

model pembelajaran

tipe numbered head

together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas

dengan efektif

0 1 2

8 Guru mampu

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang

dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 2

9 Guru memberikan

banyak kesempatan

kepada peserta didik

untuk bertanya

0 1 2

10 Guru mengatur

pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara

sistematis untuk

membantu proses

belajar peserta didik

0 1 2

32

11 Guru menggunakan alat

bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi

belajar

0 1 2

Total skor

Skor maksimum kompetensi

Persentase skor kompetensi

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja Hasil PK Guru Ke Persentase Angka33

Nilai hasil

PK guru

Sebutan Persentase

Angka

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

2 Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa

berupa tes soal tes essay Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes

tertulis dengan jenis objektif untuk mengetahui skor peningkatan hasil

individu siswa Dan untuk mengukur hasil tes belajar siswa perlu diuji

validitas reliabilitas dan juga tingkat kesukarannya

33

Ibid h 18

33

a Validitas

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat validitas suatu

instrumen Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi

sebaliknya apabila kurang valid berarti mempunyai validitas rendah

Dalam tes ini dicari butir soal dengan menggunakan korelasi antara skor

dengan skor total Dari uji validitas soal diketahui bahwa semua soal

yang digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun

deskripsi perhitungan terlampir dalam penelitian

b Reliabilitas

Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan Reliabilitas alat

penilaian adalah ketepatan atau keajegan alat penilaian yang artinya

kapanpun alat penilaian digunakan akan memberikan hasil yang relatif

sama Dari uji reliabilitias soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

c Tingkat Kesukaran

Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu sukar dan tidak terlalu

mudah Dari uji tingkat kesukaran soal diketahui bahwa semua soal yang

digunakan untuk evaluasi siklus I II dan III telah valid Adapun deskripsi

perhitungan terlampir dalam penelitian

G Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan usaha untuk memilih membuang

menggolongkan menyusun ke dalam kategorisasi mengklafisikasikan data

untuk mendukung tujuan dari penlitian

Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis

nilai hasil belajar siswa dengan menggunakan model cooperative learning tipe

numbered head together NHT pada materi Memahami kalimat thayyibah

Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata

rata hasil belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut

X =

34

Keterangan

X = nilai rata rata hasil belajar

N = jumlah siswa yang mengikuti tes

sum x = jumlah nilai tes siswa

Presentase ketuntasan siswa dihitung menggunakan rumus

Y =

x 100

Keterangan

Y = presentase ketuntasan siswa

R = jumlah siswa yang mendapatkan nilai gt 70

N = banyaknya siswa34

H Indikator Keberhasilan

Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak materi Memahami kalimat thayyibah gt 70 karena

sekurang kurangnya 75 dari ketuntasan belajar siswa Dengan berdasarkan

KKM Aqidah Akhlak yang ditetapkan MI Nu Tribhakti At-taqwa Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur adalah 70

34

MIqbal Hasan pokok pokok materi statistik 1 (Jakarta bumi aksara 2003) h 72

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Dan Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian Mi Nu Tribhakti At-Taqwa

a Sejarah Singkat Berdirinya

MI Nu Tribhakti At-taqwa berlokasi di Jl Simpang Rantai No 06

desa Rama Puja kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung timur MI

Nu Tribhakti At-taqwa ini berdiri pada tahun 1975 dibawah yayasan

pondok pesantren Tribhakti At-taqwa Sejak awal berdiri tahun 1983

sampai sekarang tahun 2019 disekolah ini telah mengalami pergantian

kepala sekolah sebanyak 5 kali dengan urutan sebagai berikut

Tabel 41

Data Nama Kepala Madrasah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

No Nama Periode

1 Muhammad Adnan RRJ SAg 1975 ndash 1995

2 Zamroni Aly Spd 1995 ndash 2009

3 Komarudin SPd 2009 ndash 2014

4 Nur Rohmat Mpd 2014 ndash 2018

5 Ahmad Khoiruddin SPd 2018 - sekarang

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

b Visi Misi MI Nu Tribhakti At-Taqwa

1) Visi

Terwujudnya madrasah ibtida‟iyah sebagai madrasah yang

berkualitas cerdas dan terampil serta berakhlak mulia

2) Misi

a) Meningkatkan kemampuan professional guru dan pegawai dalam

melaksanakan tugas sehari hari

36

b) Mencukupi dan melengkapi sarana dan prasarana yang dapat

menjunjung peningkatan mutu dalam proses belajar mengajar

c) Meningkatkan terciptanya kerjasama yang harmonis dan kondusif

d) Meningkatkan hubungan kerjasama yang harmonis dengan orang

tua dan masyarakat sehingga mampu mendukung program

program madrasah ke depan

c Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tabel 42

Data Sarana Dan Prasarana MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

No Ruang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah 1

2 Ruang guru 1

3 Ruang kelas 6

4 Ruang administrasi 1

5 Ruang kesekretariatan 1

6 Ruang perpustakaan 1

7 Toilet 3

8 UKS 1

9 Mushola 1

10 Kantin 1

37

11 Gudang 1

12 Lapangan upacara 1

13 Area parker 2

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

Gambar 41

Denah Ruang Kelas

MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Tahun Pelajaran 20192020

38

d Keadaan guru karyawan dan siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

1) Keadaan guru dan karyawan

Proses belajar mengajar di MI Nu Tribhakti At-taqwa tidak lepas

dengan adanya tenaga pendidik serta dibantu oleh pengelola

administrasi jumlah tenaga guru dan karyawan sebanyak 13 orang

Jumlah tenaga guru dan karyawan tersebut telah memenuhi

kebutuhan personalia dalam melakukan kegiatan pendidikan dan

pengajaran Tenaga guru dan karyawan adalah sebagai berikut

Tabel 43

Data guru dan karyawan MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

No Nama Guru P Akhir Jabatan

1 Sukiran SPdI S1 PEMBINA

1 Ahmad Khoiruddin SPd S1 KAMAD

2 Nur Rohmat SPdI S1 Bendahara

3 Suwanto SPdI S1 Guru

4 Tarmiyah SPdI S1 Guru

5 Dedi Kurniawan SPdI S1 Guru

6 Nikmatul Fauziyah SPdI S1 Guru

7 Sholihun SPdI S1 Guru

8 Abdul Jalil SPdI S1 Guru

9 Duratun Nisa S1 Guru

10 Suprihatin MA Guru

11 Mulikah MA Guru

39

12 Uswatun Khasanah MA Guru

13 Zumrotus Saadah MA Guru

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

2) Keadaan siswa

Tabel 44

Data siswa MI Nu Tribhakti At-taqwa

tahun pelajaran 20192020

Data Siswa

No Kelas Jumlah Siswa Laki Laki Perempuan

1 I - - -

2 II 12 6 6

3 III 19 8 11

4 IV 30 14 16

5 V 14 6 8

6 VI 27 15 12

Jumlah 102 49 53

Sumber dokumen Madrasah Ibtida‟iyah Nu Tribhakti At-taqwa

40

3) Struktur organisasi MI Nu Tribhakti At-taqwa

Tabel 45

Struktur Organisasi MI Nu Tribhakti At-Taqwa 2014-2019

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)

dimana peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang bersangkutan sebagai

fasilitator Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

Peneliti sebagai mitra yang merancang pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Pelajaran

dilaksanakan dalam III siklus dimana setiap siklusnya terdiri dari 2 kali

pertemuandata kegiatan pembelajaran ini untuk mengetahui aktivitas guru

dalam proses pembelajaran yang diamati dan dicatat dalam lembar observasi

serta tingkat pemahaman siswa diukur melalui hasil tes yang dilakukan pada

siklus I siklus II dan siklus III

a Kondisi Awal

Berdasarkan hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 22

maret 2019 di MI Nu Tribhakti At-taqwa terdapat permasalahan dalam

hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak yang terjadi dikelas IV

Proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang sudag disampaikan

sebenarnya sudah baik karena guru tidak hanya terpaku menggunakan

41

metode ceramah saja namun juga diselipkan dengan diskusi Hanya saja

keaktifan siswa belum mencapai taraf 50 sehingga dirasa pembelajaran

kurang menarik bagi siswa Siswa kurang aktif dalam proses

pembelajaran sehingga kondisi ini mengakibatkan aktivitas siswa

didalam kelas terasa sedikit membosankan

Hal tersebut dapat menjadikan siswa kurang memahami materi

dan akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa Kondisi tersebut

dapat dibuktikan dari banyaknya siswa yang belum memenuhi KKM

mata pelajaran Aqidah Akhlak yang sudah ditentukan yaitu 70

Penelitian menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Nu

Tribhakti At-taqwa

b Pelaksanaan Siklus I

Pada siklus I pembelajaran dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan

dengan setiap pertemuan 2 jam pelajaran (2x35 menit) Pertemuan

pertama pada hari senin tanggal 17 juni 2019 dengan materi ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 20 juni

2019 dengan materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo Pada lokasi

penelitian di Madrasah Ibtida‟iyah Tribhakti At-taqwa tanggal 17 Juni

2019 sudah memasuki tahun ajaran baru dikarenakan Madrasah

Ibtida‟iyah masuk dalam yayasan yang sama dengan pondok pesantren

Tribhakti At-taqwa Pondok pesantren Tribhakti At-taqwa pada tanggal

13 syawal 1440 H 17 Juni 2019 sudah aktif kegiatan pondok sehingga

pendidikan formal juga mengikuti kegiatan tersebut Dan tahapan pada

pembelajaran siklus I yaitu

1) Perencanaan

Pada tahap ini peneliti merancang penerapan pembelajaran

menggunakan model model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) sebanyak dua kali pertemuan Hal hal yang

dilakukan dalam perencanaan adalah

a) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang

materi ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo dengan menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

42

b) Mempersiapkan materi pelajaran yaitu ldquomemahami kalimat

thayyibahrdquo

c) Mempersiapkan lembar kerja siswa yaitu lembar kerja kelompok

dan lembar kerja pre test dan post test siklus I

d) Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi penilaian

kinerja guru Lembar observasi penilaian kinerja guru dapat

dilihat pada lampiran Lembar kerja kelompok soal pretest dan

post test siklus I dapat dilihat pada lampiran

2) Pelaksanaan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan pertama

Pertemuan pertama pada siklus I dilaksanakan pada hari

senin tanggal 17 juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama

dua jam pelajaran (2x35 menit) yaitu pada pukul 0805 ndash 0910

Materi yang dipelajari adalah ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

dengan KD mengenal allah dengan kalimat thayyibah (masya

allah dan subhanalloh) dengan indikator melafalkan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah mengartikan kalimat

thayyibah masya allah dan subhanallah Dalam pertemuan ini

guru memberikan soal pretest sebanyak 5 soal untuk mengetahui

sejauh mana siswa memahami materi tentang kalimat thayyibah

Adapun langkah langkah pembelajaran sebagai berikut

43

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara

heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

diberikan lembar kerja kelompok Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru memberikan

kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk menemukan

jawabannya Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan Kedua

Pertemuan kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari Kamis

tanggal 20 Juni 2019 Pembelajaran dilaksanakan selama dua

jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025

Materi yang dipelajari masih sama yaitu tentang ldquomemahami

kalimat thayyibahrdquo dilakukan perbaikan pada materi

44

mengartikan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

dengan KD dan indikator yang sama Adapun langkah-langkah

pembelajaran sebagai berikut

(1) Kegiatan Awal

Guru memberikan salam dan memulai pembelajaran

dengan mengucap basmallah Guru memeriksa kehadiran

siswa dan mempersiapkan siswa untuk memulai

pembelajaran Guru menyampikan tujuan pembelajaran

sebelum masuk dalam kegiatan inti guru memberikan

motivasi berupa tepuk tangan seperti

Tepuk diamhellip

Tepuk 3 xhellip ldquoaku diamrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquotak bicarardquo

Tepuk 3 xhellip ldquotutup mulutrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodiam 1 2 3 haprdquo

(2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

melafalkan kalimat thayyibah masya allah dan subhanallah

Sebelum memulai diskusi guru menjelaskan tentang model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Serta

memberika motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi

dan aktif dalam mengenukakan pendapat berdiskusi dan

bekerjasama dalam kelompok Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5

serta setiap anggota kelompok diberikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap tiap

kelompok Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil

presentasi siswa

(3) Kegiatan Akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah

45

danmenginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

3) Hasil Observasi (Pengamatan)

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus I

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran di kelas menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)yang

disesuaikan dengan lembar observasi yang telah dipersiapkan

oleh peneliti Observer yang bertindak sebagai mitra melakukan

pengamatan dan mencatat perkembangan perkembangan dan

kegiatan yang terjadi

Data hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel 46 Berikut

Tabel 46

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu 1 1

46

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran numbered head

together (NHT) dengan baik

0 1

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

1 1

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

1 1

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 0

Total skor 11 12

Skor maksimum 22 22

Persentase 50 545

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus I pertemuan pertama persentase sebesar 50 dan pada

pertemuan kedua menjadi 545 Kenaikan persentase siklus

I pertemuan pertama dan kedua adalah 45 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru masih kurang luwes

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

47

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

4) Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siklus I

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan siswa

dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah diberikan

guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa pada siklus I

data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 47 Dibawah ini

Tabel 47

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

no keterangan siklus I

pre-test post-test

1 nilai rata rata 673 7833

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 0 0

4 siswa yang belum tuntas 14 8

5 tingkat ketuntasan 5333 7330

untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) kelas IV MI Nu Tribhakti At-taqwa

dapat dilihat pada gambar 41 Berikut

Gambar 42

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus I

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

673

100

0

14

7833

100

0 8

siklus I pre-test siklus I post-test

48

Berdasarkan tabel 47 Dan gambar 42 Diatas dapat dilihat bahwa

siswa yang memperoleh nilai gt 70 yang masuk dalam kategori tuntas

sebanyak 733 Sedangkan siswa yang memperoleh lt70 dan belum

masuk kategori tuntas sebanyak 267

Meskipun hasil belajar siswa belum mencapai tujuan Dapat

dilihat dari hasil tes siklus I ini mengalami peningkatan dari

presentase ketuntasan siswa sebelum dilakukannya tindakan atau

pada saat peneliti melakukan prasurvey tanggal 22 maret 2019 di MI

Nu Tribhakti At-taqwa adalah 60 Sedangkan setelah dilakukannya

tindakan pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mengalami

peningkatan menjadi 733

5) Refleksi Siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai kemudian diadakan refleksi

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul pada

siklus I baik pretest maupun posttest serta lembar observasi

penilaian kinerja guru selama proses pembelajaran

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu

a) Guru tidak menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi belajar

b) Guru belum luwes menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru juga

terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru sudah melakukan aktivitas pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

b) Guru sudah melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta didik

49

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus

II yaitu

a) Guru bisa menambahkan sedikit informasi baru yang sesuai

dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru lebih perhatian kepada peserta didik lain jika ada yang

kurang setuju dengan jawaban tersebut

c) Diharapkan guru lebih rileks saat menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

d) Guru juga diusahakan menggunakan alat bantu mengajar untuk

meningkatkan motivasi siswa saat belajar

c Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II dengan

harapan pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan sebanyak 2 kali

pertemuan di pertemuan pertama siklus II 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai diadakan tes (pretest) dan pada pertemuan

kedua 15 menit sebelum pembelajaran berakhir dilakukan uji tes

(post test) Ini untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah adanya

tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT)

50

a) Pertemuan I (pertama)

Pembelajaran pertama ini dilaksanakan pada hari senin

tanggal 24 juni 2019 yang dilaksanakan selama 2 jam pelajaran (2

x 35 menit) yaitu pada pukul 0800 ndash 0910 Materi pada

pertemuan ini membahas tentang ldquopenggunaan kalimat thayyibah

subhanallah dan masya allahrdquo dengan KD yang sama dengan

siklus I yaitu ldquomengenal allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

kemudian mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan

gembira agar memotivasi siswa semangat belajar

Tepuk tempehellip

Tepuk 3 xhellip ldquoidak idakrdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodibuntelirdquo

Tepuk 3 xhellip ldquodidol ra payu pangan dewe ra entek kekne

mbok e mbok ehellip mbok ehellipjoss

Tujuannya agar siswa tidak merasa jenuh ketika akan belajar

dan tidak mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung

Sebelum guru melanjutkan pada materi pembelajaran Guru

mengulas kembali materi pada siklus I dengan memberikan

pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah

dipelajari pada pertemuan kemaren Kemudian guru

memberikan soal pretest sebelum kegiatan pembelajaran

dilanjutkan

(2) Kegiatan inti

Pada kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan materi

tentang kalimat thayyibah Siswa diminta berdiskusi

menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-

bah Masyaa Allah dan subhanallah Guru membagi siswa

menjadi beberapa kelompok secara heterogen yang

beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam kelompok

diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok diberikan

lembar kerja kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada

51

siswa berupa tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada

tiap tiap kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil presentasi siswa

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan tugas rumah dan

menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk

pertemuan berikutnya kemudian guru menghimbau kepada

seluruh siswa untuk membaca materi selanjutnya Agar

pertemuan yang akan dating siswa lebih mudah memahami

materi Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam

b) Pertemuan II (kedua)

Pembelajaran kedua siklus II ini dilaksanakan pada hari

kamis tanggal 27 juni 2019 yang dilaksanakan selama dua jam

pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 0910 ndash 1025 Adapun

materi pada pertemuan ini tentang Penggunaan kalimat

Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah dengan KD ldquomengenal

allah melalui kalimat thayyibahrdquo

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang kalimat thayyibah

Masyaa Allah dan subhanallah

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah

masyaa Allah dan subhanallah Sebelum mulai berdiskusi

guru menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

52

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus II

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 48

Berikut

Tabel 48

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

2 2

53

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

1 1

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 1

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

1 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

2 2

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

1 1

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

1 1

54

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

0 1

Total skor 13 16

Skor maksimum 22 22

Persentase 59 727

Berdasarkan tabel diatas Kinerja guru dalam setiap

pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik pada

siklus II pertemuan pertama persentase sebesar 59 dan pada

pertemuan kedua menjadi 727 Kenaikan persentase siklus

II pertemuan pertama dan kedua adalah 137 Dari data

tersebut Dapat diketahui bahwa guru sudah mulai terbiasa

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) Peningkatan ini cukup baik namun pada

aspek aspek tertentu masih terdapat beberapa hal yang belum

bisa terpenuhi maka dari itu perlu diadakan siklus

selanjutnya

b) Evaluasi hasil belajar siklus II

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 49

Dibawah ini

Tabel 49

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

no keterangan siklus II

pre-test post-test

1 nilai rata rata 7923 8555

2 nilai tertinggi 100 100

3 nilai terendah 65 65

4 siswa yang belum tuntas 8 8

5 tingkat ketuntasan 7333 7333

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

55

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 42 Berikut

Gambar 43

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus II

Berdasarkan tabel 49 Dan gambar 43 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus II dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

73 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 30 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I adanya peningkatan ini karena setelah guru

menginformasikan bahwa setiap akhir pelajaran akan selalu

diadakan tes tertulis sehingga pertemuan berikutnya siswa lebih

termotivasi untuk belajar dengan bersungguh sungguh dan

reward yang diberikan guru mempengaruhi semangat belajar

siswa

4) Refleksi siklus II

Dari hasil pengamatan observer pada kegiatan siklus II

didapatkan hasil pembelajaran dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah cukup baik

dibandingkan dengan siklus I

Hasil pengamatan pada lembar observasi penilaian kinerja guru

sudah ada kemajuan yang dicapai oleh guru walaupun belum

maksimal seperti

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7923 100

65

8

8555 100

65

8

siklus II pre-test siklus II post-test

56

a) Guru belum sepenuhnya menginformasikan informasi baru yang

sesuai dengan tingkat kemampuan belajar peserta didik

b) Guru masih belum memperhatikan sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

c) Guru belum melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan isi

kurikulum untuk dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari hari

d) Guru juga masih belum mengatur pelaksanaan pembelajaran yang

bisa membantu proses belajar mengajar

Dan pada hasil pengamatan lembar observasi penilaian kinerja guru

juga terdapat beberapa keberhasilan yang sudah dicapai guru seperti

a) Guru mampu melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai

dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap

b) Guru mampu melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk

membantu proses belajar peserta didik

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang

dirancang dengan kondisi kelas

Berdasarkan refleksi siklus II ini masih terdapat beberapa

kekurangan sehingga perlu diadakan sedikit lagi revisi yang

dilakukan pada siklus selanjutnya

Tindakan yang dilakukan pada siklus III yaitu

a) Guru bisa menyesuaikan isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

b) Guru lebih memperhatikan lagi sebagian siswa yang kurang

menyetujui tentang jawaban yang benar

57

c) Guru dapat mengatur pelaksanaan pembelajaran yang bisa

membantu proses belajar mengajar

d Pelaksanaan siklus III

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus III dengan

harapan pelaksanaan siklus III dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Adapun tahapan siklus III sama dengan siklus II yaitu terdiri dari

perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi

1) Perencanan

Perencanaan tindakan yang akan dilakukan pada siklus II ini

didasarkan pada pelaksanaan siklus I yang telah dilaksanakan Hanya

saja pada siklus ini guru lebih menekankan pada materi serta

memantau kesulitan siswa dan ada beberapa tambahan yang perlu

disiapkan yaitu reward (hadiah) yang akan diberikan diakhir

pertemuan siklus II bagi siswa yang mendapat nilai tuntas

2) Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini rencana pembelajaran dirancang dan direncanakan

serta diterapkan dalam kegiatan pembelajaran dikelas Pemberian tes

(pretest) pada pertemuan pertama diberikan pada 15 menit sebelum

pembelajaran dimulai Sedangkan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman siswa setelah diterapkan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) dilaksanakan tes post test pada akhir

siklus yaitu pada pertemuan kedua di 15 menit sebelum pembelajaran

berakhir

a) Pertemuan I (pertama)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

58

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok secara heterogen yang beranggotakan 5

siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan lembar kerja

kelompok Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa

tes tulis Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap

kelompoknya untuk menemukan jawabannya Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

b) Pertemuan II (kedua)

(1) Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucap basmalah Guru memeriksa kehadiran siswa dan

mempersiapkan siswa untuk memulai pelajaran Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Guru

memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim

adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Guru memotivasi

dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

(2) Kegiatan inti

59

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang

terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) Sebelum mulai berdiskusi guru

menjelaskan tentang Model pembelajaran tipe Numbered

Head Together (NHT) serta memberikan motivasi agar

seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

secara heterogen yang beranggotakan 5 siswa dan setiap

siswa dalam kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap

anggota kelompok dibagikan lembar kerja kelompok Guru

mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis Guru

memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya Guru memanggil siswa yang

memiliki nomor sama dari tiap-tiap kelompok Guru

melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi

siswa Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum

berpartisipasi Guru membagikan soal post test yang sudah

peneliti siapkan

(3) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

pembelajaran Guru memberikan PR untuk menghafal salah

satu surat pendek sebagai pengamalan Guru bersama siswa

menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan

mengucapkan salam

3) Hasil Observasi Pengamatan

a) Observasi Kegiatan Guru Siklus III

Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus II diamati

ketika guru menyampaikan pembelajaran dikelas dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) yang disesuaikan dengan lembar observasi yang telah

dipersiapkan oleh peneliti (observer) Observer yang bertindak

sebagai mitra melakukan pengamatan dan mencatat

perkembangan perkembangan dan kegiatan yang terjadi

Data hasil penggunaan kegiatan guru dapat dilihat pada tabel 410

Berikut

60

Tabel 410

Lembar observasi penilaian kinerja guru

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

I II

1 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran sesuai dengan

rancangan yang telah disusun

secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut

mengindikasikan bahwa guru

mengerti tentang tujuannya

2 2

2 Guru melaksanakan aktivitas

pembelajaran yang bertujuan

untuk membantu proses peserta

didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik

merasa tertekan

2 2

3 Guru mengkomunikasikan

informasi baru (misalnya materi

tambahan) sesuai dengan usia dan

tingkat kemampuan belajar

peserta didik

2 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu

peserta didik lain yang setuju tau

tidak setuju dengan jawaban

tersebut sebelum memberikan

penjelasan tentang jawaban yang

benar

1 2

5 Guru melaksanakan kegiatan

pembelajaran sesuai isi kurikulum

dan mengaitkannya dengan

konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

2 1

6 Guru melakukan aktivitas

pembelajaran dengan

menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) dengan baik

0 2

7 Guru memgelola kelas dengan

efektif

2 2

8 Guru mampu menyesuaikan

aktivitas pembelajaran yang

2 2

61

dirancang dengan kondisi kelas

9 Guru memberikan banyak

kesempatan kepada peserta didik

untuk bertanya

2 2

10 Guru mengatur pelaksanaan

aktivitas pembelajaran secara

sistematis untuk membantu proses

belajar peserta didik

2 2

11 Guru menggunakan alat bantu

mengajar untuk meningkatkan

motivasi belajar

1 2

Total skor 18 21

Skor maksimum 22 22

Persentase 818 954

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus II terjadi peningkatan yang dilakukan oleh

guru Guru sepenuhnya mampu menguasai model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT) hal ini dapat dilihat dari

perolehan hasil kegiatan guru dalam proses pembelajaran saat

menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) siklus III yaitu persentase sebesar 818 dan mengalami

peningkatan sebesar 136 sehingga pada pertemuan kedua

menjadi 954 Dari data tersebut dapat diketahui bahwa telah

terjadi peningkatan yang signifikan pada kinerja guru pada setiap

pertemuannya

b) Evaluasi hasil belajar siklus III

Penilaian hasil belajar siswa didasarkan pada kemampuan

siswa dalam mengerjakan soal pretest dan posttest yang sudah

diberikan guru kepada siswa kelas IV dengan jumlah 30 siswa

pada siklus II Data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel

411 Dibawah ini

Tabel 411

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

no keterangan siklus III

pre-test post-test

62

1 nilai rata rata 7619 7218

2 nilai tertinggi 95 90

3 nilai terendah 50 50

4 siswa yang belum tuntas 7 4

5 tingkat ketuntasan 7666 8666

Untuk lebih jelasnya peningkatan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) kelas IV MI

Nu Tribhakti At-taqwa dapat dilihat pada gambar 43 Berikut

Gambar 44

Hasil belajar pre-test dan post-test siklus III

Berdasarkan tabel 411 Dan gambar 44 Diatas terlihat

bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran selama dua kali

pertemuan pada siklus III dengan menerapkan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) yang

memperoleh nilai gt70 atau dikategorikan tuntas belajar sebanyak

866 Sedangkan siswa yang memperoleh nilai lt70 dan belum

tuntas sebanyak 134 Hasil ini menunjukkan siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak telah mengalami peningkatan dari

siklus I dan II Berdasarkan data diatas maka target pembelajaran

dari siklus I II dan III telah tercapai

4) Refleksi siklus III

Dari hasil pengamatan oleh observer pada kegiatan siklus III

didapatkan hasil bahwa pembelajaran menggunakan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) sudah lebih baik

dibandingkan dengan siklus I dan II sehingga dapat disimpulkan

sebagai berikut

nilai rata rata nilai tertinggi nilaiterendah

siswa yangbelum tuntas

7619 95

50

7

7218 90

50

4

siklus III pre-test siklus III post-test

63

a) Guru bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai

dengan isi kurikulum dan dapat mengaitkannya dengan konteks

kehidupan sehari hari

b) Guru lebih kreatif saat memberikan motivasi penguatan ketika

hendak belajar sehingga siswa lebih bersemangat untuk belajar

c) Guru mampu mengelola kelas dengan efektif

d) Guru juga mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran dengan

kondisi kelas

e) Adanya peningkatan hasil belajar siswa yang telah memenuhi

target sehingga tidak perlu lagi melaksanakan siklus selanjutnya

f) Adanya peningkatan kinerja guru yang dapat dilihat pada lembar

observasi siklus III

B Pembahasan Siklus I II Dan III

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah pelaksanaan

pembelajaran dapat diketahui bahwa hasil penelitian mengalami peningkatan

dari siklus I II dan III Berikut merupakan rangkuman hasil penelitian dan

pembahasan yang mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe

numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Aqidah Akhlak

1 Kegiatan Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian kinerja guru

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) pada siklus I II dan III dapat dilihat pada tabel 412 Berikut

64

Tabel 412

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

No Komponen Analisis Siklus

Peningkatan I II III

1 Pertemuan I 50 59 818 454

2 Pertemuan II 504 727 954

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru pada siklus I II dan

III mengalami peningkatan Peningkatan ini dicapai setelah pelaksanaan

proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran yang

berbeda dari biasanya Dan dapat dilihat pada gambar 44 Berikut ini

Gambar 45

Peningkatan Persentase Kinerja Guru

Siklus I II Dan III

Berdasarkan tabel 412 dan gambar 45 dapat diketahui bahwa kinerja

guru dan aspek yang diamati mengalami peningkatan pada setiap siklusnya

Persentase kinerja guru pada siklus I sebesar 50 dan meningkat sebesar

227 pada siklus II menjadi 727 begitu juga pada siklus II dengan

persentase 727 meningkat sebesar 227 pada siklus III menjadi 954

Guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan akibat

adanya upaya perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah merefleksi hasil

pelaksanaan siklus I peran guru dalam pembelajaran sangat berpengaruh

pada hasil belajar siswa Hal ini karena guru memegang peran penting dalam

Siklus Peningkatan

0 0 0

50

59

818

454

504

727

954

Pertemuan I Pertemuan II

65

proses pembelajaran yaitu mentransfer ilmu dan mengatur jalannya

pembelajaran hingga pada proses penilaian Siswa memperoleh hasil belajar

berupa angka sebagai hasil akhir suatu pembelajaran Untuk mengukur

sejauh mana siswa paham terhadap suatu materi atau penjelasan yang

diberikan oleh guru Oleh karena itu perbaikan pembelajaran merupakan

suatu keharusan bagi guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang

dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran

2 Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari hasil belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) didapatkan peningkatan dalam nilai belajar siswa dengan enam kali

pertemuan (3 siklus)

Dapat dilihat pada tabel 413 Berikut ini

Tabel 413

Hasil Belajar Siswa

Siklus I II Dan III

No Keterangan Siklus I Siklus II Siklus III

Pre-test Post-test Pre-test Post-test Pre-test Post-test

1 nilai rata rata 673 7833 7923 8555 7619 7218

2

siswa yang

tuntas 16 22 22 22 23 26

3

siswa yang

belum tuntas 14 8 8 8 7 4

4

tingkat

ketuntasan 5330 7330 7330 73 76 8660

Dari hasil penelitian tingkat ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I

diketahui pretest sebesar 5330 dan posttest mengalami peningkatan

sebesar 20 menjadi 7330 siklus II hasil belajar pada pretest sebesar

7330 dan pada posttest tidak mengalami peningkatan tetap pada taraf 73

dengan jumlah 8 siswa yang belum tuntas Sedangkan pada siklus III hasil

belajar pretest meningkat sebesar 76 dan pada posttest mengalami

peningkatan kembali sebesar 1060 menjadi 8660 Tingkat ketuntasan

hasil belajar siswa pada siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan

333 menjadi 8660 Maka target yang diinginkan telah tercapai untuk

ketuntasan hasil belajar yaitu sebesar 75 Pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) telah mencapai

target yang diinginkan dan berhenti pada siklus III

66

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) Siswa dapat

memahami materi kalimat thayyibah selain itu pembelajaran menggunakan

model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) cukup membantu

siswa dalam berdiskusi dengan sesama teman dalam kelompok dan juga

model ini terasa menyenangkan dengan diselingi tepuk tangan motivasi agar

siswa tidak jenuh dan mengantuk saat memulai pembelajaran siswa juga

dapat mengutarakan pendapatnya dalam diskusi bersama teman temannya

siswa juga dilatih berani membacakan hasil diskusi dengan kelompoknya di

depan kelas Ini menggambarkan siswa bahwa siswa paham dan siap

melanjutkan materi selanjutnya

Dari hasil analisis pertemuan pertama dan kedua pada siklus I II dan III

maka dapat dinyatakan bahwa model pembelajaran tipe numbered head

together (NHT) pada aspek meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak cukup baik dan bagus untuk proses belajar

mengajar dan dapat diterapkan sebagai contoh metode pembelajaran di

sekolah

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan yang

telah dilakukan maka dapat disimpulkan pembelajaran dengan model

pembelajaran tipe numbered head together (NHT) adalah sebagai

berikut

Penerapan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT)

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak khususnya pada materi kalimat thayyibah dengan persentase

peningkatan sebesar 333 Siklus I terdapat peningkatan hasil belajar

siswa 20 siklus II terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

03 dan siklus III terdapat peningkatan hasil belajar siswa sebesar

106 Target ketuntasan belajar siswa mencapai target yang ditentukan

dengan nilai KKM gt70 sebesar 75 dan dapat dicapai dengan hasil

sebesar 8660 diakhir siklus

Dan model pembelajaran tipe numbered head together (NHT) dapat

meningkatkan persentase kinerja guru dari enam kali pertemuan hal

tersebut dapat dilihat pada tabel lembar observasi penilaian kinerja guru

B Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka penulis ingin menyampaikan

saran saran sebagai berikut

1 Bagi guru

Diharapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT)dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan hasil belaajar

siswa menjadi lebih baik khususnya pada mata pelajaran Aqidah

Akhlak yang dapat disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan

2 Bagi kepala sekolah

Kepada pihak sekolah agar lebih memotivasi guru kelas untuk

menerapkan model pembelajaran tipe numbered head together

(NHT) dalam proses pembelajaran

68

3 Bagi siswa

Dalam proses pembelajaran diharapkan siswa lebih aktif dalam

proses pembelajaran karena dengan siswa ikut serta dalam aktifitas

belajar akan membantu siswa untuk lebih memahami materi yang

diberikan guru sehingga dapat membantu siswa untuk meningkatkan

hasil belajar

4 Penelitian lebih lanjut

Mengingat bahwa penelitian ini berjalan tiga siklus serta subjek

penelitian 30 siswa dalam satu kelas peneliti lain yang akan

melaksanakan penelitian dengan permasalahan yang relatif sama

diharapkan dapat melanjutkan penelitian untuk mendapat temuan

yang lebih signifikan

90

DAFTAR PUSTAKA

Ali Mudlofir Dan Evi Fatimatur Rusydiyah Desain Pembelajaran Inovatif dari teori

Ke praktik Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2016

Aunurrohman Belajar Dan Pembelajaran Bandung Alfabeta 2009

Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono Psikologi Belajar Jakarta PT Rineka Cipta

2013

Agus Suprijono Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM Yogyakarta

Pustaka Belajar 2010

Dedi Kustawan Pedoman Penetapan KKM Jakarta Luxima 2013

Deni Kurniawan Pembelajaran Terpadu Tematik (teori praktik dan penilaian)

Bandung Alfabeta 2014

Dimyati amp Mudjiono Belajar Dan Pembelajaran Jakarta PT Rineka Cipta 2010

Ihsan El Khuluqo Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi

Nilai-Nilai Spiritualitas Dalam Proses Pembelajaran Yogyakarta

Pustaka Pelajar 2017

Isjoni Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Berkelompok

Bandung Alfabeta 2014

Kementrian Pendidikan Nasional pedoman pelaksanaan penilaian kinerja guru

(PK guru) Jakarta direktorat jenderal peningkatan mutu pendidik dan

tenaga kependidikan 2011

Kunandar Guru professional implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan

(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru Jakarta Rajawali Pers 2014

Mahrus AQIDAH Jakarta jenderal pendidikan islam departemen agama RI 2009

Mas‟ud Zein Mastery Learning Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Yogyakarta Aswaja Pressindo 2014

Menteri Agama Republik Indonesia Implementasi kurikulum 2013 dimadrasah

Jakarta Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Menteri Agama Republik Indonesia kurikulum madrasah 2013 mata pelajaran

pendidikan agama islam dan bahasa arab (standar isi) Jakarta

91

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan 2013

Muhammad Iqbal Hasan Pokok Pokok Materi Statistik I Jakarta

Bumi Aksara 2003

Rusman Model Model Pembelajaran Profesionalisme Guru Jakarta

PT Grafindo Persada 2012

Suharsimi Arikunto Penelitian Tindakan Kelas Jakarta Bumi Aksara 2008

Sumadi Suryabrata Metode Penelitian Jakarta PT Grafindo Persada 2009

Slameto Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Jakarta

PT Asdi Mahasatya 2003

Trianto Model Model Pembelajran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik

Jakarta Prestasi Pustaka 2007

Yunahar Ilyas Kuliah Akhlaq Yogyakarta lembaga pengkajian dan pengamalan

islam (LPPI) 2016

Zuhairi etal Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Jakarta PT Grafindo Persada 2016

92

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

93

94

95

96

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

1 Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

15 menit

97

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

1 Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

2 Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

1 Teknik penilaian tes tertulis

2 Bentuk instrumen penilaian uraian

3 Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

98

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

4 Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

5 Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 775

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 0

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

99

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 65

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 85

24 Faqih Muhammad S 65

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 65

28 M Faruq Zam Zami 775

29 Mumi Rosyidah 675

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

100

PRE TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

6 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

7 Ketika hendak memulai perbuatan baik

8 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

9 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

10 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita melihat

hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

101

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS I

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan dan mengartikan kalimat

thayyibah

102

POST TEST SIKLUS I

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan

3 Sebutkan macam macam kalimat thayyibah (minimal 5)

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

5 Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

lafadz kalimat thayyibah subhanallah

Kunci jawaban

1 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma allah

2 Ketika hendak memulai perbuatan baik

3 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

4 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci allah

5 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan kita

akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

103

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

104

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 11

Skor maksimum 22

Persentase 50

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 17 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

105

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan I II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar- Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Mengartikan kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa dapat menjelaskan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

secara kelompok

E Materi Pembelajaran

Pengertian Kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

15 menit

106

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

107

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan kalimat thayyibah mudah 15

2 Kapan kalimat basmallah baik untuk diucapkan mudah 15

3 Sebutkan macam-macam kalimat tayyibah

(minimal 5) sedang 20

4 Sebutkan arti kalimat thayyibah Masyaa Allah dan

subhanallah sedang 20

5

Sebutkan contoh mempergunakan lafadz kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan lafadz kalimat

thayyibah subhanallah

sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Kalimat yang mempunyai makna mensucikan dan mengagungkan asma

allah

12 Ketika hendak memulai perbuatan baik

13 Tasbih tahmid takbir tahlil dan tarji‟

14 Masya allah adalah kehendak allah dan subhanallah adalah maha suci

allah

15 Kalimat masya allah digunakan saat melihat sesuatu yang mengagetkan

kita akan mengucap kalimat tersebut dan subhanallah digunakan saat kita

melihat hal hal yang baik

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 775

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 85

9 Khoirur Ramadhani 775

10 Kholid Amin 675

108

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 775

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775

15 M Ilham Evendi 775

16 Puji Wina Arum 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 775

22 Vina Nur Asna 775

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 775

25 Suci Mutammimah 775

26 Zulfanil Azizah 675

27 Mukhlisotul Aula 775

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 65

30 Salsabila Lutfia Sari 775

Guru Kelas IV Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP ndash

109

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus I Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 ① 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 ① 2

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 ① 2

110

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 12

Skor maksimum 22

Persentase 545

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 20 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

111

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid

Dan Al-Hadi)

KKM 70

No

Nama

Nilai

Pretest Siklus I Posttest Siklus I

1 Afan Maulana Rojik 100 100

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 100 100

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 85

9 Khoirur Ramadhani 675 775

10 Kholid Amin 775 675

11 M Nur Hamzah 675 675

12 M Bahril Khidhom 775 775

13 M Hadad Fahrurroji 0 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775

15 M Ilham Evendi 775 775

16 Puji Wina Arum 0 0

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775

19 Salwa Azizah 675 675

20 Salsabila 90 90

21 Uswatun Hasanah 65 775

22 Vina Nur Asna 75 775

23 Khoirul Majid A 85 90

24 Faqih Muhammad S 65 775

25 Suci Mutammimah 775 775

26 Zulfanil Azizah 675 675

27 Mukhlisotul Aula 65 775

28 M Faruq Zam Zami 775 75

29 Mumi Rosyidah 675 65

112

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775

Jumlah 875 705

Nilai Rata - Rata 6730 7833

Siswa yang tuntas 16 22

siswa yang belum tuntas 14 8

tingkat ketuntasan 5330 7330

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

113

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

114

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sedang 20

115

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

16 dan

17 Kalimat thayyibah

18 Masya allah

19 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

20 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65

7 Helmi Musthofa 65

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 675

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 65

14 M Alva Syafiq Adinata 925

116

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 65

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 65

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725

Guru Kelas IV Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

117

PRE TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang samoah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

118

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS II

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah contoh penggunaan lafadz kalimat thayyibah (masya allah dan

subhanallah) Serta tuliskan lafadznya

119

POST TEST SIKLUS II

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka mengagungkan Allah disebut

3 Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang sampah sembarangan dijalan

tol kalimat yang tepat ducapkan oleh rika adalah

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari

hari

Kunci jawaban

1 dan

2 Kalimat thayyibah

3 Masya allah

4 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

5 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah bismillahirrohmanirrohim

innalillahi wa inna ilaihi rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

120

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

121

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 2

Total skor 13

Skor maksimum 22

Persentase 59

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 24 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

122

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan II II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

11 Mengenal Allah melalui kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Menulis kalimat thayyibah masyaa Allah dan

subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah Masyaa Allah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz

kalimat thayyi-bah subhanallah

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat menulis kalimat thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Siswa menunjukkan contoh mempergunakan la-fadz kalimat thayyi-bah

Masyaa Allah dan subhanallah

E Materi Pembelajaran

Penggunaan kalimat Thayyibah masyaa Allah dan subhanallah

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

15 menit

123

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang kalimat

thayyibah Masyaa Allah dan subhanallah

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang kalimat thayyibah

Siswa diminta berdiskusi menyebutkan Kalimat Thayyibah masyaa

Allah dan subhanallah

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

124

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Tulislah lafal kalimat thayyibah beserta artinya mudah 15

2 Ucapan-ucapan yang baik dalam rangka

mengagungkan Allah disebut mudah 15

3

Rika melihat seorang supir bus sengaja membuang

samoah sembarangan dijalan tol kalimat yang tepat

ducapkan oleh rika adalah

sedang 20

4 Kapan dianjurkan mengucapkan kalimat thayyibah sedang 20

5 Sebutkan 6 kalimat thayyibah yang perlu dibiasakan

dalam kehidupan sehari hari sukar 30

Total 100

Jawaban

6 dan

7 Kalimat thayyibah

8 Masya allah

9 Ketika keheran terhadap sikap dan ketika keheranan ketika ada suatu yang

besar terjadi

10 Alhamdulillah allahu akbar laa ilaaha illallaaah

bismillahirrohmanirrohim innalillahi wa inna ilaihi

rooji‟unastaghfirullahal‟adzim

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925

3 Ayu Setiawati 925

4 Anisa Rahma 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675

7 Helmi Musthofa 675

125

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 675

10 Kholid Amin 925

11 M Nur Hamzah 65

12 M Bahril Khidhom 90

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925

15 M Ilham Evendi 725

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 90

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 90

25 Suci Mutammimah 925

26 Zulfanil Azizah 925

27 Mukhlisotul Aula 925

28 M Faruq Zam Zami 725

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP - Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

126

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus II Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 ① 2

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

numbered head together (NHT) dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

127

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 ① 2

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 ① 2

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 16

Skor maksimum 22

Persentase 727

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 27 Juni 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

128

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS II

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus II Posttest Siklus II

1 Afan Maulana Rojik 75 75

2 Ainur Rofiq Hariri 925 925

3 Ayu Setiawati 925 925

4 Anisa Rahma 90 90

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 775 825

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 65 675

7 Helmi Musthofa 65 675

8 Indah Novita Sari 675 675

9 Khoirur Ramadhani 675 675

10 Kholid Amin 925 925

11 M Nur Hamzah 675 65

12 M Bahril Khidhom 90 90

13 M Hadad Fahrurroji 65 675

14 M Alva Syafiq Adinata 925 925

15 M Ilham Evendi 725 725

16 Puji Wina Arum 65 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 80 80

18 Rico Andra Ardiansyah 90 90

19 Salwa Azizah 65 675

20 Salsabila 100 100

21 Uswatun Hasanah 925 925

22 Vina Nur Asna 90 90

23 Khoirul Majid A 825 825

24 Faqih Muhammad S 90 90

25 Suci Mutammimah 925 925

26 Zulfanil Azizah 925 925

27 Mukhlisotul Aula 925 925

28 M Faruq Zam Zami 925 725

29 Mumi Rosyidah 925 925

30 Salsabila Lutfia Sari 725 925

129

Jumlah 1030 770

Nilai Rata - Rata 7923 8555

Siswa yang tuntas 22 22

siswa yang belum tuntas 8 8

tingkat ketuntasan 7330 73

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

130

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III I

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

131

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru membagikan soal pre test yang sudah peneliti siapkan

15 menit

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap anggota kelompok dibagikan

lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

132

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

11 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

12 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

13 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

14 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

15 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

16 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 435

2 Ainur Rofiq Hariri 435

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 50

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

8 Indah Novita Sari 675

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

133

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 75

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75

15 M Ilham Evendi 75

16 Puji Wina Arum 675

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75

18 Rico Andra Ardiansyah 75

19 Salwa Azizah 75

20 Salsabila 90

21 Uswatun Hasanah 75

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 90

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 95

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 75

29 Mumi Rosyidah 75

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd NIP -

134

PRE TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

1 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

2 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

3 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

4 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

5 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

135

LEMBAR KERJA KELOMPOK SIKLUS III

Hari Tanggal

Kelompok

Anggota Kelompok 1 4

2 5

3

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1 Diskusikanlah tentang melafalkan al-asma dan al-husna beserta

artinya berikan contoh dan juga hikmah membaca al-asma dan al-

husna

136

POST TEST SIKLUS III

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

2 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna

3 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii )

4 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna

5 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii)

6 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-

Rasyiid dan Al-Haadii)

Kunci jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah dan

baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya yang

maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii artinya

yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

10 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

Nama Hari Tanggal

No Absen Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas IV (Empat)

137

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan I

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 ① 2

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 1 ②

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)

dengan baik

0 1 2

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

138

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 ① 2

Total skor 18

Skor maksimum 22

Persentase 818

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 1 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

139

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan MI Nu Tribhakti At-taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Alokasi Waktu 2 x 35 menit (1 pertemuan)

Siklus Pertemuan III II

A Standar Kompetensi

1 Memahami kalimat thayyibah (masyaa Allah dan subhanallah) dan Al-Asma

Al-Husna (Al-‟lim Adh-Dhahir Ar-Rasyid dan Al-Hadi)

B Kompetensi Dasar

12 Mengenal Allah melalui sifat-sifat Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-

Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

C Indikator

No Indikator Karakter

1 Melafalkan Al-Asma Al-Husna Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

2 Menunjukkan contoh bahwa Allah bersifat Al-

Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

3 Menunujukkan hikmah membaca Al-Asma Al-

Husna Al-Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii

Rasa ingin tahu Disiplin

Tanggung jawab

D Tujuan Pembelajaran

Siswa dapat membaca Al-Asma Al-Husna al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid

dan Al-Haadii

Siswa dapat menyebutkan contoh bahwa Allah bersifat Al-Aliim Adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii

E Materi Pembelajaran

Pengertian dan bacaan dan Al-Asma Al-Husna

Penjelasan tentang Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan

Al-Haadii)

F Metode Pembelajaran

a Model pembelajaran numbered head together

b Metode pembelajaran Ceramah Tanya jawab Diskusi

G Langkah-langkah Pembelajaran

No Uraian Kegiatan Waktu

1 Kegiatan awal

Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucap

basmalah

Guru memeriksa kehadiran siswa dan mempersiapkan siswa untuk

15 menit

140

memulai pelajaran

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

Guru memberikan Apersepsi berupa pertanyaan seputar sifat-sifat

Allah yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

Guru memotivasi dan memberikan informasi tentang sifat-sifat Allah

yang terkandung dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir

Ar-Rasyiid dan Al-Haadii)

2 Kegiatan inti

Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat Allah yang terkandung

dalam Al-Asma Al-Husna (al-Aliim adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-

Haadii)

Sebelum mulai berdiskusi guru menjelaskan tentang Model

pembelajaran Numbered Head Together (NHT) serta memberikan

motivasi agar seluruh siswa ikut berpartisipasi dan aktif dalam

mengemukakan pendapat berdiskusi dan bekerja sama dalam

Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen

yang beranggotakan 5 siswa dan setiap siswa dalam

kelompok diberikan nomor 1-5 serta setiap anggota kelompok

dibagikan lembar kerja kelompok

Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa berupa tes tulis

Guru memberikan kesempatan kepada tiap tiap kelompoknya untuk

menemukan jawabannya

Guru memanggil siswa yang memiliki nomor sama dari tiap-tiap

kelompok

Guru melengkapi dan menjelaskan tentang hasil dari presentasi siswa

Guru memotivasi siswa yang kurang atau belum berpartisipasi

Guru membagikan soal post test yang sudah peneliti siapkan

50 Menit

3 Kegiatan akhir

Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran

Guru memberikan PR untuk menghafal salah satu surat pendek

sebagai pengamalan

Guru bersama siswa menutup pelajaran dengan membaca hamdalah

dan mengucapkan salam

15 menit

H Sumber belajar dan media pembelajaran

a Sumber belajar

a Buku LKS Aqidah Akhlak kelas IV

b Media pembelajaran

a Kertas kartoon (nomor)

b Spidol papan tulis

c Lembar kerja kelompok

141

I Penilaian

a Teknik penilaian tes tertulis

b Bentuk instrumen penilaian uraian

c Contoh instrumen

No Soal Tingkat kesulitan Skor

1 Apa yang dimaksud dengan Al-Asma Al-Husna mudah 15

2 Sebutkan arti Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim Adh-

Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii ) mudah 15

3 Sebutkan 6 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam

Al-Asma Al-Husna sedang 20

4 Sebutkan contoh dari Al-Asma Al-Husna (Al-Aliim

Adh-Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sedang 20

5 Sebutkan hikmah membaca Al-Asma Al-Husna (Al-

Aliim Adh- Dhohir Ar-Rasyiid dan Al-Haadii) sukar 30

Total 100

Jawaban

6 Al-asma dan al-husna adalah nama nama allah dalam islam yang indah

dan baik

7 Al -aliim artinya yang maha mengetahui segala sesuatu ad-dhohir artinya

yang maha nyata ar-rasyiid artinya yang maha membimbing dan al-hadii

artinya yang maha memberi petunjuk

8 Ar-rahman ar-rahiim al-malik al-qudus as-salam al-mukmin

9 Al-aliim menuntut ilmu dengan sebaik mungkin

10 Ad-dhohir tidak boleh riba dan riya‟

Ar-rasyiid tidak boleh sombong dengan ilmu yang dimiliki

Al-hadii mengucapkan salam ketika berjumpa dengan sesama muslim

11 Membuka pintu rezeki menyembuhkan penyakit mendapat keselamatan

mendapat ampunan dan memperoleh kemudahan

d Jumlah skor maksimal

Catatan

Nilai =

x 100

e

f Lembar penilaian

No Nama Nilai

1 Afan Maulana Rojik 50

2 Ainur Rofiq Hariri 50

3 Ayu Setiawati 75

4 Anisa Rahma 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75

7 Helmi Musthofa 675

142

8 Indah Novita Sari 70

9 Khoirur Ramadhani 75

10 Kholid Amin 75

11 M Nur Hamzah 75

12 M Bahril Khidhom 825

13 M Hadad Fahrurroji 675

14 M Alva Syafiq Adinata 825

15 M Ilham Evendi 90

16 Puji Wina Arum 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 825

18 Rico Andra Ardiansyah 70

19 Salwa Azizah 675

20 Salsabila 75

21 Uswatun Hasanah 925

22 Vina Nur Asna 75

23 Khoirul Majid A 825

24 Faqih Muhammad S 75

25 Suci Mutammimah 75

26 Zulfanil Azizah 825

27 Mukhlisotul Aula 825

28 M Faruq Zam Zami 925

29 Mumi Rosyidah 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925

Guru Kelas IV Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah

SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

143

LEMBAR OBSERVASI

PENILAIAN KINERJA GURU

Nama Sekolah MI Nu Tribhakti At-Taqwa

Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Kelas Semester IV I

Materi Memahami Kalimat Thayyibah

Siklus III Pertemuan II

No Aspek Yang Diamati Skor

Tidak

Terpenuhi

Terpenuhi

Sebagian

Terpenuhi

Seluruhnya

1 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

sesuai dengan rancangan yang telah

disusun secara lengkap dan pelaksanaan

aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa

guru mengerti tentang tujuannya

0 1 ②

2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran

yang bertujuan untuk membantu proses

peserta didik bukan untuk menguji

sehingga membuat peserta didik merasa

tertekan

0 1 ②

3 Guru mengkomunikasikan informasi baru

(misalnya materi tambahan) sesuai dengan

usia dan tingkat kemampuan belajar

peserta didik

0 1 ②

4 Guru mengetahui terlebih dahulu peserta

didik lain yang setuju tau tidak setuju

dengan jawaban tersebut sebelum

memberikan penjelasan tentang jawaban

yang benar

0 1 ②

5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran

sesuai isi kurikulum dan mengaitkannya

dengan konteks kehidupan sehari hari

peserta didik

0 ① 2

6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran

tipe numbered head together (NHT)dengan

baik

0 1 ②

7 Guru memgelola kelas dengan efektif 0 1 ②

8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas

pembelajaran yang dirancang dengan

kondisi kelas

0 1 ②

144

9 Guru memberikan banyak kesempatan

kepada peserta didik untuk bertanya

0 1 ②

10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk

membantu proses belajar peserta didik

0 1 ②

11 Guru menggunakan alat bantu mengajar

untuk meningkatkan motivasi belajar

0 1 ②

Total skor 21

Skor maksimum 22

Persentase 954

Kriteria Penilaian

2 = Sangat Baik

1 = Baik

0 = Cukup

Observer memberikan penilaian dengan melingkari rentang nilai sesuai dengan

kemampauan yang ditampilkan guru

Persentase =

Konversi Nilai Kinerja PK Guru

Nilai Hasil PK Guru Sebutan Persentase

91-100 Amat Baik 125

76-90 Baik 100

61-75 Cukup 75

51-60 Sedang 50

lt 50 Kurang 25

Rama Puja 4 Juli 2019

Observer

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

145

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS III

KelasSemester IV (Empat) I ( ganjil )

Materi Memahami Kalimat Thayyibah (Masyaa Allah Dan

Subhanallah) Dan Al-Asma Al-Husna (Al-rsquoLim Adh-Dhahir

Ar-Rasyid Dan Al-Hadi)

KKM 70

No Nama Nilai

Pretest Siklus III Posttest Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 435 50

3 Ayu Setiawati 75 75

4 Anisa Rahma 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 75 75

7 Helmi Musthofa 675 675

8 Indah Novita Sari 675 70

9 Khoirur Ramadhani 75 75

10 Kholid Amin 75 75

11 M Nur Hamzah 75 75

12 M Bahril Khidhom 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 75 825

15 M Ilham Evendi 75 90

16 Puji Wina Arum 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 75 70

19 Salwa Azizah 75 675

20 Salsabila 90 75

21 Uswatun Hasanah 75 925

22 Vina Nur Asna 75 75

23 Khoirul Majid A 90 825

24 Faqih Muhammad S 75 75

25 Suci Mutammimah 95 75

26 Zulfanil Azizah 825 825

27 Mukhlisotul Aula 825 825

28 M Faruq Zam Zami 75 925

29 Mumi Rosyidah 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 925 925

Jumlah 1600 1155

146

Nilai Rata - Rata 7619 7218

Siswa yang tuntas 23 26

siswa yang belum tuntas 7 4

tingkat ketuntasan 76 8660

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

147

JADWAL PELAJARAN KELAS IV MI NU TRIBHAKTI AT-TAQWA

TAHUN PELAJARAN 20192020

Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Sabtu Minggu

0715 - 0805 Upacara Gerakan Literasi

Madrasah

Sholat

Dhuha

Senam

0805 - 0910 Aqidah

Akhlak

Fiqih Matematika Qur‟an Hadist Penjaskes SKI

0910 - 1025 IPS Bahasa

Arab

Pkn Aqidah

Akhlak

Bahasa

Arab

Bahasa

Lampung

1025 - 1040 Istirahat

1040 - 1150 Matematika IPA Bahasa

Indonesia

Pramuka Fiqih Qur‟an

Hadist

1150 - 1250 Bahasa

Indonesia

SKI IPS SBK SBK IPA

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

148

DAFTAR NILAI AQIDAH AKHLAK SEMESTER GENAP KELAS IV

MINU TRIBHAKTI AT-TAQWA TAHUN PELAJARAN 20182019

No Nama Nilai

Kriteria

Ketuntasan

Minimal

Mata

Pelajaran

Aqidah

Akhlak

70

1 Afan Maulana Rojik 88

2 Ainur Rofiq Hariri 67

3 Ayu Setiawati 86

4 Anisa Rahma 65

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 100

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 76

7 Helmi Musthofa 100

8 Indah Novita Sari 62

9 Khoirur Ramadhani 100

10 Kholid Amin 67

11 M Nur Hamzah 76

12 M Bahril Khidhom 100

13 M Hadad Fahrurroji 76

14 M Alva Syafiq Adinata 65

15 M Ilham Evendi 88

16 Puji Wina Arum 67

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100

18 Rico Andra Ardiansyah 67

19 Salwa Azizah 88

20 Salsabila 100

21 Uswatun Hasanah 67

22 Vina Nur Asna 76

23 Khoirul Majid A 65

24 Faqih Muhammad S 92

25 Suci Mutammimah 100

149

26 Zulfanil Azizah 67

27 Mukhlisotul Aula 86

28 M Faruq Zam Zami 65

29 Mumi Rosyidah 67

30 Salsabila Lutfia Sari 100

Guru Kelas IV

Rama Puja 22 Maret 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

150

DATA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

AQIDAH AKHLAK SIKLUS I SIKLUS II DAN SIKLUS III

No

Nama

Nilai

Pretest

Siklus I

Posttest

Siklus I

Pretest

Siklus II

Posttest

Siklus II

Pretest

Siklus III

Posttest

Siklus III

1 Afan Maulana Rojik 100 100 75 75 435 50

2 Ainur Rofiq Hariri 775 775 925 925 435 50

3 Ayu Setiawati 925 925 925 925 75 75

4 Anisa Rahma 100 100 90 90 50 75

5 Dewi Fatimatuz Zahro‟ 65 775 775 825 75 75

6 Fahri Ghufron Ar Rosid 675 775 65 675 75 75

7 Helmi Musthofa 65 675 65 675 675 675

8 Indah Novita Sari 675 85 675 675 675 70

9 Khoirur Ramadhani 675 775 675 675 75 75

10 Kholid Amin 775 675 925 925 75 75

11 M Nur Hamzah 675 675 675 65 75 75

12 M Bahril Khidhom 775 775 90 90 75 825

13 M Hadad Fahrurroji 0 675 65 675 675 675

14 M Alva Syafiq Adinata 775 775 925 925 75 825

15 M Ilham Evendi 775 775 725 725 75 90

16 Puji Wina Arum 0 0 65 675 675 825

17 Rosyid Ibnu Mubarok 100 100 80 80 75 825

18 Rico Andra Ardiansyah 775 775 90 90 75 70

19 Salwa Azizah 675 675 65 675 75 675

20 Salsabila 90 90 100 100 90 75

21 Uswatun Hasanah 65 775 925 925 75 925

22 Vina Nur Asna 75 775 90 90 75 75

23 Khoirul Majid A 85 90 825 825 90 825

24 Faqih Muhammad S 65 775 90 90 75 75

25 Suci Mutammimah 775 775 925 925 95 75

26 Zulfanil Azizah 675 675 925 925 825 825

27 Mukhlisotul Aula 65 775 925 925 825 825

28 M Faruq Zam Zami 775 75 925 725 75 925

29 Mumi Rosyidah 675 65 925 925 75 925

30 Salsabila Lutfia Sari 775 775 725 925 925 925

Jumlah 875 705 1030 770 1600 1155

Nilai Rata - Rata 6730 7833 7923 8555 7619 7218

Nilai Tertinggi 100 100 100 100 95 925

Nilai Terendah 0 0 65 65 50 50

Siswa yang tuntas 16 22 22 22 23 26

151

siswa yang belum tuntas 14 8 8 8 7 4

tingkat ketuntasan 5333 7330 7333 7333 7666 8666

Guru Kelas IV

Rama Puja 05 Juli 2019

Observer

Nikmatul Fauziyah SPd

NIP -

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Kepala Sekolah

Ahmad Khoirudin SPd

NIP -

155

UJI VALIDITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 14

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 14

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 13

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

156

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 13

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 14

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 14

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 13

R Tabel 0361 0361 0361 0361 0361

R Hitung 0357 0272 0347 0294 0139

Valid Valid Valid Valid Valid

R Tabel lt R Hitung = Valid

R Tabel gt R Hitung = Tidak Valid

157

UJI RELIABILITAS SOAL

No Nama Siswa Kelas Nomor Item

Total 1 2 3 4 5

1 Affan Maulana Rojik IV 3 3 3 3 3 15

2 Ainur Rofiq Hariri IV 2 3 3 3 2 13

3 Ayu Setiawati IV 3 3 1 2 3 12

4 Anisa Rahma IV 3 2 2 3 3 13

5 Dewi Fatimatuzzahro IV 3 3 2 1 3 12

6 Fahri Ghufron Arrosid IV 3 2 2 2 3 12

7 Helmi Musthofa IV 3 3 1 3 3 13

8 Indah Novita Sari IV 2 3 3 3 2 13

9 Khoirur Ramadhani IV 2 3 3 2 2 12

10 Kholid Amin IV 3 2 3 3 1 12

11 M Nur Hamzah IV 3 3 2 3 1 12

12 M Bahril Khidhom IV 3 3 3 3 3 15

13 M Hadad Fahrurroji IV 2 2 2 3 2 11

14 M Alva Syafiq Adinata IV 3 2 3 3 3 14

15 M Ilham Evendi IV 3 2 3 3 3 14

16 Puji Wina Arum IV 3 2 2 3 3 13

17 Rosyid Ibnu Mubarok IV 3 3 3 2 3 14

18 Rico Andra Ardiansyah IV 3 3 2 3 3 14

19 Salwa Azizah IV 3 2 3 2 3 13

20 Salsabila IV 3 3 3 3 3 15

21 Uswatun Hasanah IV 3 3 3 2 3 14

22 Vina Nur Asna IV 3 3 3 3 3 15

23 Khoirul Majid A IV 1 3 3 3 2 12

24 Faqih Muhammad S IV 2 2 3 3 2 12

25 Suci Mutammimah IV 1 3 3 3 3 13

158

26 Zulfanil Azizah IV 3 3 3 3 3 15

27 Mukhlisotul Aula IV 1 2 3 2 2 10

28 M Faruq Zam Zami IV 3 3 3 2 1 12

29 Mumi Rosyidah IV 1 3 2 3 3 12

30 Salsabila Lutfia Sari IV 1 3 3 1 3 11

Varians 0583 0222 0373 0373 0446 1729

Rumus

r11= (n

n 1 1

12

12 r11= (

1 1

1 997

1 729 = 125 x 1156 = 11445

keterangan

r11 = reliabilitas yang dicari

n = jumlah item

12 jumlah skor tiap tiap item

12 varian total

Interpretasi

000 ndash 020 = sangat lemah

021 ndash 040 = lemah

041 ndash 060 = cukup

061 ndash 080 = tinggi

081 ndash lt 100 = sangat tinggi

159

UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL

A Tingkat Kesukaran Soal Siklus I Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 8

3 = 026 Mudah

2 3

3 = 026 Mudah

3 14

3 = 046 Sedang

4 14

3 = 046 Sedang

5 17

3 = 056 Sukar

B Tingkat Kesukaran Soal Siklus II

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 7

3 = 023 Mudah

2 1

3 = 033 Mudah

3 17

3 = 056 Sedang

4 17

3 = 056 Sedang

5 2

3 = 066 Sukar

C Tingkat Kesukaran Soal Siklus III

Nomor Butir

Soal Tingkat Kesukaran Kategori

1 13

3 = 043 Mudah

2 16

3 = 053 Mudah

3 16

3 = 053 Sedang

4 19

3 = 063 Sedang

5 25

3 = 083 Sukar

160

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

(NHT) PADA SISWA KELAS IV DI MI NU

TRIBHAKTI AT-TAQWA

OUTLINE

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

HALAMAN KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

B Identifikasi Masalah

C Batasan Masalah

D Rumusan Masalah

E Tujuan Dan Manfaat Penelitian

F Penelitian Yang Relevan

BAB II LANDASAN TEORI

A Peningkatan Hasil Belajar

1 Pengertian Hasil Belajar

2 Tujuan Hasil Belajar

3 Menentukan KKM Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

161

4 Prinsip Belajar Dan Pembelajaran

5 Faktor Yang Mempengarui Hasil Belajar

6 Prinsip Ketuntasan Belajar

B Pembelajaran Aqidah Akhlak

1 Pengertian Aqidah Akhlak

2 Pembelajaran Tujuan Dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Aqidah

Akhlak Di Madrasah Ibtidaiyah

3 Materi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV

C Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT)

1 Pengertian Pembelajaran Cooperative Learning

2 Karakteristik Model Pembelajaran Cooperative Learning

3 Tujuan Dan Manfaat Model Pembelajaran Cooperative Learning

4 Pengertian Model Numbered Head Together (NHT)

5 Langkah Langkah Model Numbered Head Together (NHT)

6 Kelebihan Dan Kekurangan Model Numbered Head Together

(NHT)

D Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A Definisi Operasional Variabel

1 Variabel Terikat (Dependen)

2 Variabel Bebas (Independen)

B Setting Penelitian

C Subjek Penelitian

D Prosedur Penelitian

E Teknik Pengumpulan Data

F Instrumen Penelitian

G Teknik Analisis Data

H Indikator Keberhasilan

162

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Hasil Penelitian

1 Deskripsi Lokasi Penelitian

2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I II Dan III

B Pembahasan siklus I II Dan III

1 Kegiatan Guru

2 Hasil Belajar Siswa

BAB V PENUTUP

A Kesimpulan

B saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ndash LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Rama Puja Mei 2019

Mahasiswa Ybs

Zumrotus Saadah

NPM1501050141

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Nuryanto SAg MPdI

NIP 19720210200711034

Tubagus Ali RPK MPd

NIP 198808232015031007

163

164

165

166

167

168

169

170

KONSULTASI BIMBINGAN SKRIPSI MAHASISWA

Nama ZUMROTUS SAADAH

NPM 1501050141

Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‟iyah (PGMI)

Judul Skripsi Penerapan Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV

Di MI NU Tribhakti At-taqwa

Dosen Pembimbing I Nuryanto SAg MPdI

Dosen Pembimbing II Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma MPd

Hari Tanggal Pembimbing Materi Yang Dikonsultasikan

I II

Selasa12 Maret

2019

radic 1 Nilai estetika dalam penulisan skripsi

diperhatikan amp disesuaikan buku pedoman

2 LBM dipertajam

3 Jangan menjustifikasi guru

4 Tambahkan cara menentukan KKM pada mata

pelajaran Aqidah Akhlak

5 Pengutipan diselingi dengan bahasa sendiri

6 Tambahkan teori cooperative learning

7 Tambahkan teori mastery learning

8 Pertimbangkan penggunaan 2 siklus

Rabu 20 Maret 2019 radic 1 Identifikasi masalah diperbaiki

2 Tambahkan teori ketuntasan belajar di bab 2

3 Jangan berhenti pada kutipan untuk setiap akhir

bahasan materi

4 Jelaskan bahwa peneliti amp guru berkolaborasi

untuk PTK ini

5 Rumus yang digunakan dikaji ulang

6 Instrument observasi guru amp siswa diperbaiki

Senin 1 April 2019 radic 1 Instrument observasi cari yang baku

2 Jelaskan posisi peneliti amp guru

Kamis 4 April 2019 radic 1 Aktivitas belajar siswa tidak perlu ditampilkan

karena yang dilihat hasil belajarnya

2 Metode pengukuran observasi ditampilkan

3 Cara menghitung hasil belajar siswa (ketuntasan)

diperhatikan

171

4 Soal instrument untuk mengukur hasil belajar

siswa perlu diuji validitas amp reliabilitas tingkat

kesukaran

Jum‟at April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Senin 8 April 2019 radic 1 Rapikan dan perbaiki penulisan proposal

Selasa 9 April 2019 radic ACC bab I II III untuk diseminarkan

Kamis 2 Mei 2019 SEMINAR PROPOSAL

Rabu 15 Mei 2019 radic ACC Outline

1 Lembar observasi dibuat per pertemuan

2 Lembar kerja diskusi merupakan kisi kisi dari

pertanyaan dalam NHT

3 Jelaskan kapan pretest posttest dan proses

pembelajaran NHT digunakan

Kamis 16 Mei 2019 radic ACC APD lanjut turun ke lapangan

Senin 20 Mei 2019 radic ACC Outline amp APD

Lanjutkan risetnya

17 Juni 2019 -

30 Juni 2019

Riset di MI Nu Tribhakti At-taqwa

Senin 1 Juli 2019 radic 1 Uji validitas uji reliabilitas uji tingkat kesukaran

soal dideskripsikan di bab III

2 Kemukakan alasan kenapa disekolah lokasi

penelitian tanggal 17 juni 2019

3 Perhitungan disesuaikan dikaji ulang

Selasa 2 Juli 2019 radic 1 Refleksi siklus I harus dijadikan perbaikan

pelaksanaan siklus II Dan seterusnya

Sesuaikan

2 Nilai tertinggi dan terendah disesuaikan

ditampilkan

3 Kenapa kenaikan nilai tidak signifikan

Rabu 3 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Rabu 3 Juli 2019 radic 1 Orisinalitas dilengkapi dengan materai 6000

2 Buku pedoman masukan ke daftar pustaka

3 Rapihkan kembali tulisannya

Kamis 4 Juli 2019 radic 1 Semua tabel lengkapi dengan sumber yang jelas

2 Jelaskan kolaborasi dengan guru mata

pelajarannya

3 Persembahan perbaiki lagi

Jum‟at Juli 2019 radic 1 Lengkapi dengan lampiran lampiran yang

dibutuhkan

2 Periksa lagi dan perbaiki tulisannya

3 Lengkapi dengan denah lokasi sekolah

Senin 8 Juli 2019 radic ACC untuk di Munaqosyahkan

Jum‟at 12 Juli 2019 SIDANG MUNAQOSYAH

172

FOTO FOTO KEGIATAN

Guru menjelaskan materi pembelajaran Aqidah Akhlak ldquomemahami kalimat thayyibahrdquo

Guru membagi kelompok belajar Guru menjelaskan kepada kelompok

Menjadi 6 kelompok dengan menggunakan yang belum faham

model numbered head together (NHT)

173

Keaktifan siswa dalam belajar kelompok Siswa yang nomornya disebut oleh

Guru Menjelaskan hasil diskusi

kelompoknya

174

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis adalah Zumrotus Saadah biasa disapa dengan nama Zumroh

beralamatkan di dusun II Rama Puja RtRw 010004 Rama Puja

kecamatan Raman Utara kabupaten Lampung Timur lahir di Rama

puja 18 November 1997 Penulis merupakan anak bungsu dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Dimyathi dan Ibu Samrotul

Muawalin

Penulis pertama kali menempuh pendidikan di SD Negeri 02 Rama

Puja dan selesai pada tahun 2009 Kemudian melanjutkan ke

Madrasah Tsanawiyah Tribhakti At-taqwa dan selesai pada tahun

2012 Melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Tribhakti At-taqwa

dan selesai pada tahun 2015 Lalu melanjutkan pendidikan di Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di mulai semester I tahun 2015

Page 11: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 12: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 13: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 14: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 15: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 16: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 17: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 18: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 19: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 20: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 21: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 22: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 23: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 24: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 25: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 26: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 27: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 28: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 29: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 30: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 31: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 32: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 33: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 34: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 35: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 36: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 37: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 38: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 39: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 40: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 41: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 42: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 43: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 44: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 45: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 46: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 47: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 48: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 49: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 50: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 51: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 52: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 53: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 54: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 55: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 56: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 57: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 58: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 59: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 60: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 61: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 62: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 63: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 64: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 65: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 66: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 67: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 68: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 69: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 70: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 71: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 72: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 73: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 74: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 75: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 76: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 77: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 78: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 79: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 80: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 81: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 82: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 83: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 84: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 85: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 86: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 87: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 88: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 89: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 90: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 91: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 92: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 93: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 94: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 95: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 96: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 97: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 98: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 99: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 100: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 101: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 102: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 103: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 104: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 105: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 106: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 107: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 108: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 109: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 110: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 111: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 112: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 113: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 114: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 115: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 116: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 117: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 118: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 119: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 120: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 121: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 122: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 123: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 124: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 125: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 126: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 127: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 128: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 129: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 130: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 131: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 132: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 133: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 134: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 135: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 136: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 137: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 138: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 139: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 140: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 141: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 142: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 143: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 144: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 145: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 146: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 147: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 148: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 149: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 150: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 151: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 152: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 153: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 154: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 155: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 156: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 157: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 158: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 159: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 160: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 161: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 162: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 163: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 164: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 165: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 166: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 167: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)
Page 168: New SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER …repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/223/1/Skripsi 180... · 2019. 11. 19. · SKRIPSI PENERAPAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)