NAMA -...
Transcript of NAMA -...
ANALISIS SISTEM AUDIT COMMAND LANGUAGE TERHADAP PENGUJIAN
EFEKTIFITAS PENGENDALIAN INTERN PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA, Tbk CABANG
PEMBANTU RAWALUMBU
NAMA : SUCI OKTA ANGELINA
NPM : 26209526
JURUSAN: S1-AKUNTANSI
LATARBELAKANG
Bagi perusahaan besar yang telah menggunakan sistem komputerisasi (IT), mereka juga
memerlukan suatu pemeriksaan yang menggunakan EDP (Elektronik Data Processing), yang mana
pemeriksaannya dilakukan dengan menginput data ke dalam komputer, lalu menyimpan data tersebut
untuk dapat digunakan kembali, sedangkan prosesnya dengan menggunakan media software dan
output yang diperoleh yaitu merupakan bentuk hasil cetakan (PrintOut), neraca, analisis laporan
keuangan yang ditampilkan dalam layar monitor, dsb. Dalam hal ini penggunaan EDP merupakan
suatu kebutuhan yang penting. Untuk itu pada Lembaga Keuangan seperti Bank ini juga mulai
melakukan pemeriksaan dengan menggunakan EDP disamping dengan penggunaan secara manual.
Karena diharapkan dapat meminimalisasi tingkat kesalahan yang dilakukan.
Untuk itu auditor harus mempelajari keahlian-keahlian baru untuk bekerja secara efektif dalam
suatu lingkungan bisnis yang dikomputerisasi. Keahlian-keahlian baru ini menyangkut mengenai
pemahaman konsep komputer dan desain sistem, pengetahuan mengenai bagaimana menggunakan
komputer untuk mengaudit dengan komputer.
Disini penulis sangat tertarik dengan adanya penggunaan audit EDP khususnya software ACL
(Audit Command language). Apakah penggunaannya sudah dapat membantu para auditor untuk
melakukan suatu proses auditing atau hanya akan menambah kerumitan karena dalam hal ini tidak
semua auditor dapat menguasai mengenai penggunaan dari pada EDP tersebut. Melihat
permasalahan diatas tema yang akan saya kemukakan adalah “ANALISIS SISTEM AUDIT
COMMAND LANGUAGE TERHADAP PENGUJIAN EFEKTIFITAS PENGENDALIAN INTERN
PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA, Tbk CABANG PEMBANTU RAWALUMBU“.
RUMUSAN DAN BATASAN MASALAH
Rumusan Masalah : Penggunaan EDP Audit Dalam Pemeriksaan Independen
Pada Bank BTN
1. Bagaimana menganalisa system ACL terhadap pengujian
efektifitas pengendalian intern ?
2. Apakah hasil analisa system ACL lebih efektif pengendaliannya
pada Bank tersebut ?
Batasan Masalah
Dalam penulisan Ilmiah ini penulis membatasi masalah pada pengujian
efektifitas pengendalian intern dengan menggunakan system ACL. Data yang
digunakan dalam penulisan ilmiah ini adalah data nasabah tahun 2011 Bank
BTN Cabang Rawalumbu, Bekasi.
TUJUAN PENELITIAN
Dalam penulisan ini berdasarkan dengan rumusan masalah diatas
maka tujuan dari penulisan ini adalah :
1. Untuk mengetahui analisa system ACL terhadap pengujian
efektifitas pengendalian intern
2. Untuk mengetahui hasil perbandingan analisa ACL dengan
system yang dijalankan sebelumnya agar pengujiannya efektif
METODE PENELITIAN
Obyek Penelitian
Tempat yang menjadi obyek penelitian adalah PT. Bank Tabungan Negara
Kantor cabang Rawalumbu yang terdapat didaerah Bekasi Timur tepatnya Jl.
Trisatya No.2 Rawalumbu yang mana Bank tersebut telah menggunakan suatu
sistem komputerisasi EDP dalam melakukan suatu proses auditing. Sehingga
tentunya akan sangat membantu dalam hal meneliti dan mengamati mengenai
proses penggunaan EDP tersebut.
Data / Variabel
Dalam bahasan mengenai penggunaan EDP ini data yang akan digunakan
adalah data Primer yaitu berupa hasil wawancara dengan auditor EDP
mengenai proses pelaksanaan audit EDP tersebut.
PEMBAHASAN
Data Dan Profile Objek Penelitian
PT.Bank Tabungan Negara, Tbk Kantor Cabang Pembantu Rawalumbu beralamat Jl. Trisatya No.2 Rawalumbu, Bekasi 17115 yang mana KCP Rawalumbu secara struktur organisasi dibawah Kantor Cabang BTN Bekasi yang terletak di Jl. Jend. Sudirman No.19, Bekasi 17143. Data yang digunakan untuk melakukan audit terhadap KCP Rawalumbu terdiri dari beberapa data master yang diperoleh dari KCP tersebut, yaitu:
- CDMAST, adalah data master Deposito
- DDMAST, adalah data master Tabungan dan Giro
- CIFMAST, adalah data master CIF (data nasabah)
- LNMAST, adalah data master kredit
Dari data master di atas, maka dapat penulis kelompokkan hasil pembahasan sebagai berikut :
Dana Pihak Ketiga :
- Deposito
- Tabungan
- Giro
Kredit :
- Kredit Advance Payment
- Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
PROSEDUR PEMERIKSAAN
ANALISIS
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap data master DPK (Dana Pihak Ketiga), data master nasabah dandata master Kredit bahwasanya terdapat kelemahan dalam pengendalian internal terhadap integritasdata tersebut, seperti telihat sebagai berikut:
DPK (Dana Pihak Ketiga)
Deposito Tidak Kena Pajak
Berdasarkan pemeriksaan terhadap CDMAST dengan menggunakan ACL, dilakukan langkah-langkahaudit sbb:
1. Memasukan data CDMAST kedalam ACL dengan cara menginput table baru dengan nama file
CDMAST_CAB yang terdiri dari beberapa field seperti:
- ACCTNO (Nomor Rekening)
- SNAME (Nama Nasabah)
- CIFNO (Nomor CIF – Customer Identification File)
- CBAL (Saldo)
- WHCODE (Kode Pajak)
- STATUS (Status rekening)
2. Mengolah data tersebut dengan menggunakan formula :
OPEN CDMAST_CAB
EXTRACT RECORD IF (WHCODE <> 1) AND STATUS = 1
3. HASIL
ACCTNO SNAME CIFNO CBAL WHCODE
1501400052020 ELVITA CAHYANINGTIAS E456533 10,000,000 0
1501400042512 MULIATER SIMBOLON M082172 100,000,000 0
1501400042520 KOSASIH K018916 20,000,000 0
1501400042554 BERNARD P D SIANIPAR B022259 20,000,000 0
1501400042601 SRI ASMARANI S882449 50,000,000 0
Tabungan Saldo Minus
Berdasarkan pemeriksaan terhadap DDMAST dengan menggunakan ACL, dilakukanlangkah-langkah audit sbb:
1. Memasukan data DDMAST kedalam ACL dengan cara menginput table baru dengan
nama file DDMAST_CAB yang terdiri dari beberapa field seperti:
- ACCTNO (Nomor Rekening)
- SNAME (Nama Nasabah)
- CIFNO (Nomor CIF – Customer Identification File)
- CBAL (Saldo)
- STATUS (Status rekening)
2. Mengolah data tersebut dengan menggunakan formula :
OPEN DDMAST_CAB
EXTRACT RECORD IF (CBAL < 0) AND STATUS = 1
3. HASIL
ACCTNO SNAME CIFNO STATUS CBAL
1501500495322 YUNIAWAN WAHYU NUGRO Y024176 1 -26,000
21301510012201 NING WIJAYANTI N522116 1 -11,600
1501500735007 SUJONO SG79885 1 -134,012
1501500583222 CARDI C008375 1 -207,490
1501500655338 ANDI JUNAEDI A915633 1 -786,851
1501500766294 MOHAMMAD ZEN MA15508 1 -11,544
1501500780565 SUDIRO SH34800 1 -35,481
1501500797376 DICKY RUSENO D643285 1 -50,000
1002801570035140 ETI FITRIANI DEWI E474661 1 -26,675
28701510006485 ADITYA HERMAWAN AC68541 1 -13,800
Giro Dibawah Saldo Minimal
Berdasarkan pemeriksaan terhadap CDMAST dengan menggunakan ACL, dilakukanlangkah-langkah audit sbb:
1. Memasukan data DDMAST kedalam ACL dengan cara menginput table baru dengan
nama file DDMAST_CAB yang terdiri dari beberapa field seperti:
- ACCTNO (Nomor Rekening)
- SNAME (Nama Nasabah)
- CIFNO (Nomor CIF – Customer Identification File)
- CBAL (Saldo)
- STATUS (Status rekening)
- SCCODE (Jenis GIRO)
2. Mengolah data tersebut dengan menggunakan formula :
OPEN DDMAST_CAB
(((CBAL < 500000) AND (SCCODE = 'J1')) OR ((CBAL < 1000000) AND (SCCODE = 'J2')))AND
STATUS = 1
3. HASIL
ACCTNO SNAMESCCODE
CIFNOSTATUS
CBAL
47901300000014 YAYASAN MITRA KARYA J1
Y3936061
35,000
1501300007303 YUDI WAHYUDI J2
Y3948721
32,500
28401300000045 SALEH JAMAL SANAD J2
SJ399951
20,000
1501300006666 BERKAH CIPTAMANDIRI J1
B2508311
25,135
28401300000134 FIKRI ABDUL AL AZIZ J2
F2670281
26,900
Kredit
Kredit Advance Payment Bersaldo
Berdasarkan pemeriksaan terhadap LNMAST (Data Master Kredit) dengan menggunakan ACL, dilakukan langkah-langkah audit sbb:
1. Memasukan data LNMAST kedalam ACL dengan cara menginput table baru dengan nama file
LNMAST_CAB yang terdiri dari beberapa field seperti:
- ACCTNO (Nomor Rekening)
- SNAME (Nama Nasabah)
- CIFNO (Nomor CIF – Customer Identification File)
- STATUS (Status rekening)
- ADVPMT (Kelebihan Angsuran)
2. Mengolah data tersebut dengan menggunakan formula :
OPEN LNMAST_CAB
EXTRACT FIELDS ACCTNO SNAME CIFNO STATUS ADVPMT IF (ADVPMT > 0) AND STATUS = 2
3. HASIL
ACCTNO SNAME STATUS ADVPMT CIFNO
1501010118892 BUDI SETIADI 2 728,600 B210781
1501020004156 ISMAN TEGUH 2 304,000 I031783
1501010011066 RONNY HARYANTO 2 434,300 R052166
1501010011074 WILLY DJAJA DJAPHAR 2 554,000 W021345
1501010011082 RACHMAT YASIN, DRS 2 278,900 R052167
1501010058597 ISKANDAR MUDA MD BAC 2 586,700 I031784
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Diatas Rp 50,000,000 Tidak SHT (Sertifikat Hak Tanggungan)
Berdasarkan pemeriksaan terhadap LNMAST (Data Master Kredit) dengan menggunakan ACL, dilakukan langkah-langkah audit sbb:
1. Memasukan data LNMAST kedalam ACL dengan cara menginput table baru dengan nama file
LNMAST_CAB yang terdiri dari beberapa field seperti:
- ACCTNO (Nomor Rekening)
- SNAME (Nama Nasabah)
- CIFNO (Nomor CIF – Customer Identification File)
- STATUS (Status rekening)
- DRLIMT (Plafon Kredit)
- CADDOC (Jenis Pengikatan)
2. Mengolah data tersebut dengan menggunakan formula :
OPEN LNMAST_CAB
EXTRACT FIELDS BR_ ACCTNO ACTYPE SNAME CIFNO STATUS DRLIMT CFADOC_CAB.CADDOC IF DRLIMT >= 50000000 AND CFADOC_CAB.CADDOC = 'SHT'
3. HASIL
ACCTNO SNAME STATUS CIFNO DRLIMT CADDOC
1501010058602
REZA PANDIT
RASPATI 1 R052169 99,000,000 SHMHT
1501010011113 HARIYANTO 1 H041597 65,000,000 SHMHT
1501040000679 SUHERMAT 1 S159150 52,900,000 SHMHT
1501040000687 RACHMAWATI 1 R052170 75,500,000 SHMHT
1501030003124 MOCHAMAD YUSUF 1 M079173 70,200,000 SHMHT
1501030003132 MARIDIN SILITONGA 1 M079174 80,000,000 SHMHT
KESIMPULAN
KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Dalam penelitian ini penulis menggunakan software ACL versi 8 untuk menguji efektifitaspengendalian intern pada PT. Bank Tabungan Negara Persero, Tbk Cabang PembantuRawalumbu. Dari hasil pembahasan pada Bab IV maka penulis dapat mengambil kesimpulanbahwa, pengendalian intern pada bank tersebut dengan menggunakan software AuditCommand Language dapat diketahui bahwa pengendalian intern pada bank tersebut masihkurang. Jumlah nilai standart kas masuk yaitu deposito, tabungan dan giro, sama dengan kaskeluar yang berupa kredit advance payment dan kredit perumahan sebesar 50% : 50%.
2. Hasil analisa system ACL pada bank masih kurang efektif, karena hasil penilaian efektifitasmenunjukan bahwa bank memiliki pengendalian intern yang baik, tetapi terdapat beberapapenyimpangan yang tidak sesuai dengan ketentuan audit yaitu ditemukannya Deposito TidakKena Pajak, Tabungan Saldo Minus, Giro Dibawah Saldo Minimal, Kredit Advance PaymentBersaldo, dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Diatas Rp 50,000,000 Tidak SHT (Sertifikat HakTanggungan).
SARAN
SARAN
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan kesimpulan-kesimpulan yang telah dikemukakan
sebelumnya, penulis dapat memberikan saran yaitu :
1. Kelemahan ACL hanya dapat menganalisa dalampembahasannya
dana pihak ketiga yaitu deposito, tabungan dan giro, dan kredit
yaitu kredit advance payment dan kredit perumahan (KPR) tetapi
tidak menganalisa pendapat nasabah sehingga perusahaan harus
mengantisipasinya jika ada hal-hal yang berhubungan dengan
nasabah.
2. Proses pengendalian ACL hanya dapat membandingkan kas
masuk dengan kas keluar, sedangkan untuk penyaluran kredit
yang lain tidak dapat digunakan.
3. Pengujian efektifitas ini adalah berbasis computer, maka untuk struktur
pengendalian prosedur terabaikan karna minimnya backup/salinan data.
Sehingga perusahaan harus membuat backup/salinan data untuk
menghindari agar data yang telah diolah tidak hilang.