Monev

58
Oleh Agus Suryono LPPM - UB Materi Pembekalan KKN-PRUKAB – UB TAHUN 2012

description

mONEV kkn tEMATIK

Transcript of Monev

Page 1: Monev

OlehAgus Suryono

LPPM - UB

Materi Pembekalan

KKN-PRUKAB – UB TAHUN 2012

Page 2: Monev

SEBAGAI FUNGSI MANAJEMEN

• POAC

•POSDCoRB

Page 3: Monev

PLANNING ACTUATING0RGANIZING CONTROLLING

FEEDBACK (RE Versus DE)

Page 4: Monev

EVALUASI KEBIJAKAN (PROGRAM/PROYEK)

FORMULA-TION

IMPLEMEN-TATION

RESULTS/

IMPACTS

EX-ANTE ON-GOING EX-POST

Page 5: Monev

IMPLEMENTATION GAP

PERLU MONEV

Page 6: Monev

PENGAWASAN(Fungsi Controlling)

• Berfungsi meningkatkan kebertanggungjawaban (accountability) dan keterbukaan (transparency) sektor publik.

• Menekankan langkah pembenahan atau koreksi jika dalam suatu kegiatan terjadi kesalahan atau perbedaan dari tujuan yang telah ditetapkan.

• Pengawasan bukan merupakan suatu tujuan, melainkan sarana untuk meningkatkan efisiensi dalam melaksanakan kegiatan.

• Pengawasan mengandung makna penegakan hukum dan disiplin.

Page 7: Monev

PENGERTIAN MONITORING DAN EVALUASI

Page 8: Monev

APA ITU MONITORING ?(PEMANTAUAN)

• Penilaian yang terus menerus baik terhadap fungsi kegiatan program/proyek dalam konteks jadwal pelaksanaan maupun atas penggunaan input program/ proyek oleh populasi target yang diharapkan

• Pemantauan disebut bagian internal dari manajemen pelaksanaan program/proyek

Page 9: Monev

APA ITU EVALUASI ?(PENILAIAN)

• Penilaian berkala atas kinerja program/ proyek, baik dilihat dari efisiensi penggunaan dana, waktu dan pencapaian tujuan (target) program/proyek

• Merupakan upaya untuk mendokumentasikan apa yang terjadi dan juga mengapa hal itu terjadi

Page 10: Monev

EVALUASI• Yang menjadi pertanyaan pokok evaluasi adalah sampai

seberapa jauh tujuan yang digariskan pada awal program tercapai atau mempunyai tanda-tanda akan tercapai?

• Ada dua jenis penelitian evaluasi, yakni evaluasi formatif dan evaluasi summatif

• Evaluasi formatif biasanya melihat dan meneliti pelaksanaan suatu program, mencari umpan balik untuk memperbaiki pelaksanaan program tersebut (=monitoring)

• Evaluasi summatif biasanya dilaksanakan pada akhir program untuk mengukur apakah tujuan program tersebut tercapai

• evaluasi dapat dikatakan sebagai penaksiran (appraisal), pemberian angka (rating), dan penilaian (asessment); bukan penafsiran (interpretation).

Page 11: Monev

BENTUK KEGIATAN EVALUASI

• EVALUASI INTERNAL

• EVALUASI EKSTERNAL

Page 12: Monev

EVALUASI INTERNAL

Dilaksanakan oleh pihak-pihak yang terlibat langsung dalam persiapan atau implementasi sebuah program/proyek

Page 13: Monev

EVALUASI EKSTERNAL

Dilaksanakan oleh pihak-pihak yang tidak terlibat langsung dalam persiapan desain program/proyek atau implementasinya

Page 14: Monev

MODEL EVALUASI BERDASAR SIAPA DAN KAPAN ?

• MODEL EVALUASI EX-ANTE atau ASSESMENT

• MODEL EVALUASI EX-POST

• EVALUASI AKHIR (TOTAL/ KOMPREHENSIF)

Page 15: Monev

MODEL EVALUASI EX-ANTE/ ASSESMENT:

• Dilakukan sebelum persiapan dan implementasi program/proyek dimulai

• Evaluasi internal berlangsung sebelum persiapan dan implementasi program/ proyek (identifikasi)

• Evaluasi eksternal berlangsung sebelum persiapan dan implementasi program/ proyek

Page 16: Monev

MODEL EVALUASI EX-POST:• Dilakukan ketika program/proyek sedang

berjalan (selama persiapan dan implementasi program/proyek)

• Dilakukan pada evaluasi akhir (sesudah persiapan rencana berlangsung dan sesudah implementasi rencana berlangsung)

• Evaluasi internal dilakukan terhadap persiapan dan implementasi program/ proyek (termasuk monitoring)

Page 17: Monev

• Evaluasi eksternal dilakukan atas implementasi program/proyek

• Evaluasi akhir internal dilakukan setelah persiapan rencana dan implementasi rencana

• Evaluasi akhir eksternal dilakukan setelah persiapan rencana (appraisal) dan implementasi rencana

Page 18: Monev

KAPAN? SIAPA?

Pada saat manakahkegiatan evaluasi berlangsung 13) Evaluasi Ex-ante

Orang-orang yang terlibat dalam penyiapan dan implementasi obyek yang di evaluasi

Orang-orang yang tidak secara langsung terlibat dalam penyiapan rencana dan implementasi obyek yang di evaluasi

EVALUASI EX-ANTE Sebelum persiapan proyek dimulai

1) Evaluasi Ex-ante internal berlangsung sebelum persiapan proyek (identifikasi)

2) Evaluasi Ex-ante eksternal berlangsung sebelum persiapan proyek (identifikasi)

Sebelum implementasi proyek dimulai

3) Evaluasi Ex-ante internal dilaksanakan sebelum implementasi

4) Evaluasi Ex-ante berlangsung sebelum implementasi proyek (appraisal)

EVALUASI EX-POST(Evaluasi proyek sedang berjalan)

Selama persiapan proyek

5) Evaluasi interim internal thd persiapan proyek (termasuk monitoring)

6) Evaluasi interim eksternal atas implementasi proyek

Selama persiapan implementasi proyek

7) Evaluasi interim internal atas implementasi proyek

8) Evaluasi interim eksternal atas implementasi proyek

EVALUASI AKHIR Sesudah persiapan rencana berlangsung

9) Evaluasi akhir internal thd implementasi rencana

10) Evaluasi akhir eksternal atas persiapan rencana (appraisal)

Sesudah implementasi rencana berlangsung

11) Evaluasi akhir internal thd mplementasi rencana

12) Evaluasi akhir eksternal atas implementasi rencana

14) Evaluasi Ex-post terhadap evaluasi (META EVALUATION)

Page 19: Monev

APA ITU MONEV ?

Proses mengamati dan memikirkan kembali suatu kegiatan secara menyeluruh yang dilakukan terus menerus atau berkala oleh berbagai pihak untuk mengetahui perkembangan dan kemudian mengambil pelajaran dari kegiatan tersebut

Page 20: Monev

APA ITU TUJUAN MONEV ?

• Untuk mengoptimalkan penggunaan dana dengan melakukan pemantauan pelaksanaan program – proyek pengawasan di segala aspek dalam pelaksanaan proyek, dan evaluasi kinerja baik proyek maupun instansi pemerintah sebagai pelaksana

• Untuk menghindari kegagalan pelaksanaan kegiatan melalui efisiensi penggunaan dana yang dialokasikan pada proyek dengan mempelajari segala aspek dan faktor yang dapat merupakan faktor penghambat keberhasilan proyek

• Untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan pelaksana perencana, evaluator dan pihak pengawas utamanya pada lembaga-lembaga yang berwenang mengenai perlunya dilakukan perencanaan, pemantauan, pengawasan dan pengendalian proyek sampai pada tahap evaluasi kinerjanya secara berkesinambungan dan memadai sesuai dengan keadaan kondisi yang dihadapi (waktu, kemampuan dan biaya)

Page 21: Monev

MENGAPA MONEV ITU PENTING ?

• Dengan Monev, apa yang kita kerjakan secara sadar dapat kita kontrol kesesuaian penggunaan sumberdaya, pilihan dan saling menjaga kinerja diantara pihak-pihak yang terlibat

• Kemudian tujuan kegiatan yang kita lakukan dapat dicapai dan dipertanggung jawabkan kepada semua pihak yang berkepentingan atas apa yang kita kerjakan

Page 22: Monev

APA SYARAT MONEV ?

• Program dan kegiatan perlu dirumuskan dalam perencanaan yang jelas

• Sebelum monev dilakukan harus ada kesepakatan (komitmen) antar semua pihak yang akan terlibat, untuk apa monev dan manfaat apa yang ingin diperoleh

• Adanya kesepakatan mengenai nilai dasar atau prinsip yang ingin kita wujudkan dalam pekerjaan kita

• Perlu ada rencana yang jelas sehingga ia akan melekat dan menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari

Page 23: Monev

PILAR RENCANA MONEV

• Rencana KerjaRencana kerja yang baik haruslah mudah dipahami oleh orang-orang yang akan terlibat dalam pelaksanaan kegiatan maupun pelaksanaan monev. Dan juga perlu menggambarkan secara jelas apa saja yang ingin kita capai dan yang akan kita lakukan, harus dicantumkan secara jelas pembagian tugas dan tanggung jawab, dan tempat serta batas waktu untuk melakukan tugas

• Kesepakatan Tujuan MonevHal ini menjadi mudah, jika kita bisa memikirkan apa saja manfaat yang kita harapkan dalam melakukan monev. Tujuan monev umumnya mengandung dua hal pokok: belajar dari pengalaman dan menjadi tanggung gugat

• Prinsip-Prinsip MonevPartisipatif, Terbuka, Tanggung Gugat, Kesetaraan, Kejujuran, Berjiwa Besar, Keterpaduan, Fleksibel, dan Kesepakatan

Page 24: Monev

BELAJAR BERSAMA DARI PENGALAMAN

• Secara terus menerus mencari “jalan baru” dari apa yang telah kita kerjakan (berkelanjutan)

• Meningkatkan kinerja kearah yang “efektif”, sesuai dengan tujuan yang ditentuan

• Meningkatkan kinerja kearah yang “efisien”, tepat waktu dan tidak boros

• Melihat dengan jernih sebab-sebab “keberhasilan” dan “kegagalan” dari kegiatan yang sedang dilakukan, sehingga kita dapat mengetahui “kekuatan dan “kelemahan”

• Saling tukar menukar pengalaman antar orang, kelompok, kampung maupun lembaga yang sedang menyelesaikan kegiatan. Sehingga kita sadar bahwa kesalahan yang dialami orang lain bisa kita hindari, sedangkan yang baik bisa kita contoh.

Page 25: Monev

Mengetahui sebab-sebab kegagalan dan keberhasilan jauh lebih penting daripada

kegagalan dan keberhasilan itu sendiri

Page 26: Monev

PRINSIP GIGO

GI = Garbage In (masukan sampah)

GO = Garbage Out (keluaran sampah)

GI GO

Page 27: Monev

MENJADI TANGGUNG GUGAT

• Memberikan jawaban secara terbuka dan jujur terhadap apa saja yang ingin diketahui oleh masyarakat menyangkut suatu program di mana masyarakat berkepentingan terhadap program itu

• Kita harus siap digugat oleh masyarakat jika pekerjaan kita dianggap tidak sesuai dengan aturan dan nilai-nilai yang telah disepakati sebelumnya

• Program atau proyek apapun dan dibuat oleh siapapun, yang membawa dampak terhadap kehidupan kita, apalagi yang mengatasnamakan “demi kesejahteraan masyarakat”, dapat dituntut untuk bertanggung gugat

Page 28: Monev

PRINSIP-PRINSIP MONEV

• Partisipatif Banyak pihak yang terlibat mulai dari proses perencanaan hingga

evaluasi program – proyek• Terbuka Pertanggungjawaban dilaporkan secara terbuka

• Tanggung Gugat Pengambilan keputusan dan penggunaan sumberdaya bisa

ditanggung gugat di depan masyarakat luas• Kesetaraan Semua pihak yang terlibat dalam proses Monev mempunyai hak

dan kewajiban yang setara

Page 29: Monev

• Kejujuran Pelaporan kegiatan dilakukan dengan jujur dan sesuai dngan

kenyataan di lapangan• Berjiwa Besar Dalam menerima dan memberikan kritik serta saran dari dan

kepada pihak lain• Keterpaduan Monev dilakukan dengan melihat semua arah secara terpadu dan

menyeluruh• Fleksibel Tidak kaku, sesuai dengan keadaan waktu dan tempat• Kesepakatan Pelaksanaan Monev harus didasarkan pada kesepakatan bersama

semua pihak

Page 30: Monev

KESEPAKATAN MENYUSUN SEBUAH RENCANA MONEV

• Apa yang perlu di monev ?• Tolok ukur (indikator) apa yang dapat dipakai ?• Siapa yang mengendalikan dan mengkoordinasikan

proses monev ?• Siapa yang perlu dilibatkan dalam monev ? Apa

perannya ?• Kapan dan dimana masing-masing langkah Monev

akan dilaksanakan ?• Bagaimana Monev akan dilakukan (pilihan bentuk,

cara dan alat) ?• Bagaimana kita akan mengemas hasil monev ?• Kepada siapa kita akan membagikan hasil monev ?

Page 31: Monev

APA YANG DI MONEV ?• Perencanaan Apakah perencanaan program telah dilakukan bersama-

sama (mengundang banyak pihak yang akan dilibatkan)• Kegiatan Apakah kegiatan yang direncanakan telah terlaksana

dengan baik (tepat waktu, sesuai anggaran, partisipasi semua pihak, dll) ? Apakah kegiatan yang dilakukan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat dan disepakati ?

• Penggunaan Sumber Daya Apakah penggunaan sumber daya sudah cukup baik ?

(tidak boros, tidak berlebihan)• Pelaku Kegiatan Apakah masing-masing penanggung jawab kegiatan

sudah berperan sesuai kesepakatan. Apakah kita telah melibatkan pihak-pihak yang terkait ?

Page 32: Monev

• Hasil Apakah hasil yang diharapkan telah tercapai atau belum ?• Tujuan dan Manfaat Apakah tujuan program sudah tercapai ? Apakah masyarakat bisa merasakan manfaat dari program ?• Nilai-Nilai Apakah nilai-nilai yang telah disepakati untuk dijalankan masih ditaati oleh semua pihak ?

Page 33: Monev

POSISI MONEV DALAM SIKLUS PEMBANGUNAN

PERENCANAANPERENCANAAN(PENENTUAN TUJUAN (PENENTUAN TUJUAN

DAN SASARAN)DAN SASARAN)

KAJI ULANG MONEVRENCANA

PROGRAM/PROYEK

PELAKSANAANPROGRAM/PROYEK

Page 34: Monev

PEMANTAUANLAPORAN

PERENCANAAN

PELAKSANAANEVALUASI PENGENDALIAN

Page 35: Monev

APA EVALUASI :SUATU PROSES UNTUK MENENTUKAN RELEVANSI, PENGERTIAN UMUM EVALUASI EFISIENSI, EFEKTIVITAS DAN DAMPAK KEGIATAN PROGRAM/PROYEK SESUAI TUJUAN YANG AKAN DICAPAI SECARA SISTEMATIK DAN OBYEKTIF

ASPEK PROYEK:– Aspek Teknis– Aspek Kelembagaan dan keorganisasian.– Aspek Managemen– Aspek Finansial– Aspek Ekonomi– Aspek Sosial

Page 36: Monev

PENGERTIAN UMUM EVALUASI PROYEK:

– Aktivitas peninjauan kembali– Sekumpulan perangkat analisa– Bagian dan pengelolaan proyek itu sendiri.– Kegiatan pengamatan terhadap seluruh aspek

proyek.

Page 37: Monev

FUNGSI EVALUASI PROYEK

– Penyempurnaan kegiatan yang sedang berjalan

– Membantu perencanaan dan penyusunan program

– Untuk pengambilan keputusan

Page 38: Monev

TUJUAN EVALUASI :Membantu masukan bagi pengelola proyek (manajemen proyek) dalam pengambilan keputusan untuk perencanaan lanjutan atau perencanaan lain di masa yang akan datang.

TUJUAN EVALUASI PROYEK :– Mengidentifikasi cara praktis untuk peningkatan atau penyesuaian,

pelaksanaan intervensi-intervensi ke dalam proyek.– Sebagai bahan pertimbangan untuk membuat perbaikan dalam

pelaksanaan proyek– Perbaikan pencapaian keberhasilan proyek/program (program

management), pengusulan dan seleksi program/proyek (program advocacy), dan penilaian keberhasilan program/proyek (program accountability)

Page 39: Monev

AZAS-AZAS EVALUASI :- Kegunaan- Kelayakan- Etis- Akurat

CAKUPAN EVALUASI PROYEK:– Keragaman proyek dan hasil yang telah dicapai – Keabsahan dari suatu perencanaan proyek– Relevansi dan keabsahan dari suatu tujuan proyek– Tingkat efisiensi dan tingkat pencapaian hasil dalam proses

pelaksanaan proyek– Tingkat efektivitas pencapaian tujuan

Page 40: Monev

KEGUNAAN EVALUASI PROYEK :- Sebagai masukan bagi manajer/pengambil keputusan untuk menjadi bahan pertimbangan bagi pengambilan keputusan selanjutnya.

SECARA KHUSUS KEGUNAAN EVALUASI PROYEK :– Sebagai proses belajar– Menghubungkan kekuatan dan kelemahan dari

perencanaan dengan tingkat efisiensi dan efektivitas hasil yang diperoleh

– Memberikan umpan balik dan pengalaman bagi manager dalam kaitannya dengan perbaikan kegiatan

– Memberikan masukan, sehingga proses perencanaan dan proses pengembangan lebih realistis dan pragmatis.

Page 41: Monev

MENGAPA EVALUASI KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN PERLU DILAKSANAKAN:EfisiensiEfektivitas AlokasiPemanfaatan Sumber Daya dan Dana

APA YANG MENJADI FOKUS UTAMA DARI EVALUASI KINERJA:

Manfaat Hasil Dampak Proyek

Bukan :PemantauanInspeksiAuditing

Page 42: Monev

KKN – PRUKAB(Kabupaten Musi Rawas Sulsel)

Page 43: Monev

Tema KKN Tematik - UB Tahun 2012 di Kabupaten Musi Rawas Sulsel

PROGRAM KKN TEMATIK BERBASIS PENGEMBANGAN PRODUK

UNGGULAN PERKEBUNAN KARET DALAM RANGKA

PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI DAERAH TERTINGGAL

Page 44: Monev

PERMASALAHAN KAB. MUSI RAWAS

• Lemahnya Kelembagaan Pemberdayaan Masyarakat• Keterbatasan jumlah tenaga kerja di perkebunan• Lemahnya informasi tentang potensi, teknologi,

pemasaran, dan ketenagakerjaan• Belum adanya kemauan untuk diversifikasi usaha dalam

mengoptimalkan lahan perkebunan• Belum adanya percontohan perkebunan karet terpadu

(Demoplot) yang dapat dimanfaatkan dan dikembangkan oleh masyarakat.

• Lemahnya status kepemilikan lahan.

Page 45: Monev

POTENSI KAB. MUSI RAWAS

• Keunggulan absolut perkebunan karet• Mayoritas SDM-nya sudah terampil berkebun karet• Area perkebunan masih berpeluang dikembangkan

(Ekstensifikasi)• Tumbuhkembangnya pengusaha lokal berbasis karet

(pembibitan, produksi, perdagangan bahan olahan karet (Bokar)

• Pendapatan masyarakat perkebunan karet relatif tinggi (Pemilik dan Penyadap)

• Lokasi strategis Kabupaten Musi Rawas di tengah-tengah Sumatera, potensi pasar sangat bagus.

Page 46: Monev

TUJUAN KKN - PRUKAB

• Memfasilitasi Pemerintah (Daerah/Pusat) dan Masyarakat untuk mengembangkan produk unggulan

• Meningkatkan Perekonomian masyarakat di wilayah lokasi KKN Tematik.

• Memfasilitasi Penanggulangan kemiskinan di wilayah lokasi KKN Tematik, terutama di daerah yang terkategori tertinggal, terdepan, dan terbelakang

Page 47: Monev

SASARAN KKN - PRUKAB

• Kelompok masyarakat produktif dibidang perintisan produk Unggulan sentra perkebunan karet.

• Penanggulangan masyarakat miskin berbasis perkebunan karet.

 

Page 48: Monev

OUTPUT KKN - PRUKAB

• Menciptakan komoditas/produk unggulan di kawasan daerah tertinggal di Kabupaten (Musi Rawas) dalam rangka penanggulangan kemiskinan yang dapat diimplementasikan dalam bentuk kegiatan sebagai berikut:

• Memfasilitasi pembentukan lembaga pemberdayaan daerah tertinggal di tingkat Kecamatan dan pengurusnya (Ketua, sekertaris dan bendahara) yang dapat melestarikan program pengembangan komoditas/produk unggulan dan penanggulangan kemiskinan berbasis sentra perkebunan karet.

Page 49: Monev

• Memfasilitasi pengembangan komoditas/produk unggulan perkebunan karet.

• Memfasilitasi pembentukan Net Working antar stakeholder yang berkaitan dengan komoditas/produk unggulan dan kemiskinan.

Page 50: Monev

OUTCOME KKN-PRUKAB

• Perguruan Tinggi: Bermanfaat sebagai sarana pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan penelitian akademis

• Pemerintah: Baik Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat dapat melakukan pembangunan di wilayah daerah tertinggal.

• Masyarakat: Meningkatkan produktifitas pola pikir masyarakat terhadap pembangunan untuk memajukan wilayahnya

Page 51: Monev

INDIKATOR KEBERHASILAN KKN – PRUKAB MUSI RAWAS 2012

• Terbentuknya Kelembagaan Pemberdayaan Masyarakat• Terbentuknya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat berbasis

Perkebunan Karet di Kabupaten Musi Rawas (GARDAMAS MURA) tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa

• Pelatihan dan Magang kelembagaan bagi pengurus GARDAMAS MURA• Implementasi Kelembagaan GARDAMAS MURA• Terbentuknya Demoplot Perkebunan Karet Terpadu• Terbentuknya Unit Bisnis• Terlaksananya Inkubasi Bisnis• Fasilitasi Program

 

 

Page 52: Monev

PELAKSANA KEGIATAN MONEV PROGRAM KKN - PRUKAB

• Monitoring dan evaluasi tingkat pusat oleh KPDT (Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal)

• Monitoring dan evaluasi tingkat Perguruan Tinggi oleh LPPM Universitas Brawijaya

• Monitoring dan evaluasi tingkat daerah oleh Dinas Perkebunan Musi Rawas

Page 53: Monev

VARIABEL YANG DI MONEV

• Variabel Kelembagaan

• Variabel Teknik Produksi

• Variabel Peningkatan Kualitas SDM dan Nilai Ekonomi

 

Page 54: Monev

EVALUASI AKHIR KKN-PRUKAB

• Merupakan gabungan dari Evaluasi latihan pembekalan dan Evaluasi kegiatan lapangan

• Komponen evaluasi kegiatan lapangan antara lain : Kunjungan Ke Lokasi

• Yang dimaksud dengan kunjungan ke lokasi adalah kunjungan mahasiswa ke lokasi KKN Tematik PRUKAB selama 1,5 bulan.

Page 55: Monev

KOMPONEN PENILAIAN

1. Kunjungan ke lokasi: Tidak berada di lokasi selama 1 hari = nilai 4; Tidak berada di lokasi selama 2 hari = nilai 3

2. Pelaksanaan Program

3. Perilaku

Page 56: Monev

OTORITAS PENILAI DAN CARA PENILAIAN

• Yang berhak menilai adalah dosen pembimbing lapang, pendamping lapang, anggota lembaga pemberdayaan, teman satu tim

• Unsur perilaku yang dinilai adalah : Kapatuhan, Kesopanan, Kejujuran, Keteladanan, Kepedulian/Keakraban

• Cara Penilaian : Sangat Baik= 4; Baik=3; Cukup= 2.

Page 57: Monev

LAPORANKEMAJUAN

LAPORANHARIAN

(Log Book)

LAPORANPENGGUNAAN

ANGGARAN

DOKUMENTASIFOTO-FOTOKEGIATAN

PROSES LAPORAN MONEV

Page 58: Monev

Oke, TERIMA KASIH

Selamat Ber- KKN dan Sukses !