Modul blok respirasi 2014 untuk mahasiswa
date post
06-Apr-2016Category
Documents
view
237download
8
Embed Size (px)
description
Transcript of Modul blok respirasi 2014 untuk mahasiswa
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
1
TIM PENYUSUN
Ketua : Jatu Aphridasari, dr., Sp.P
Sekretaris : Ratih Dewi Yudhani, dr., M.Sc.
Anggota :
Prof. Dr. Suradi, dr, Sp.P (K)
Dr. Reviono, dr, Sp.P (K)
Ana Rima Setijadi, dr., Sp.P
Farih Raharjo, dr., Sp.P
Sinu Andi Yusup, dr., M.Kes
Dr. JB. Prasodjo, dr., Sp. P(K)
Nanang Wiyono, dr., M.Kes.
Amandha Boy Timor R, dr.
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat melakukan penyempurnaan dan
pembaharuan pada Buku Panduan Tutor Blok Respirasi Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret.
Penyusunan buku panduan ini ditujukan untuk menjadi panduan dalam mengawal
pembelajaran di Blok Respirasi, yang meliputi tujuan belajar, kegiatan belajar, sumber
pembelajaran serta jadwal pelaksanaan blok kepada mahasiswa yang mengambil Blok
Respirasi., sehingga diharapkan lebih meningkatkan kelancaran proses pembelajaran dan
keterpaduan antar disiplin ilmu yang terlibat dalam blok ini.
Agar modul ini dapat lebih bermanfaat bagi pelaksana kegiatan blok secara
keseluruhan, maka kami berharap pendapat dan sumbang saran dari semua pihak demi
kesempurnaan penyusunan modul ini. Penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret serta semua pihak
yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu yang telah membantu menyempurnakan buku
ini.Semoga kerjasama semua pihak dalam melaksanakan kegiatan Blok Respirasi ini akan
lebih ditingkatkan demi keberhasilan pendidikan dokter yang profesional dan berkualitas.
Surakarta 2014
Tim Penyusun Blok Sistem Respirasi
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
3
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar Tim Blok Tim Penyusun....... ............................................................... 1
Kata Pengantar ...................................................................................................... 2
Daftar Isi ................................................................................................................ 3
Pendahuluan.......................................................................................................... 4
Pemetaan Pembelajaran Blok Respirasi ... 5
Topic tree . 7
Daftar penyakit dan keterampilan Blok respirasi 8
Subtanti Kuliah dan Praktikum Blok Respirasi .. 10
Skenario 1 ........................................................................................................... 14
Skenario 2............................................................................................................ 15
Skenario 3 .......................................................................................................... 16
Daftar Pustaka...................................................................................................... 17
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
4
PENDAHULUAN
Blok Sistem Respirasi merupakan blok ke-11 dalam pendidikan di Fakultas
Kedokteran UNS. Mahasiswa peserta blok respirasi sudah mengikuti blok blok :
1. Budaya ilmiah 6. Hematologi
2. Bioetika dan humaniora 7. Imunologi
3. Biologi molekuler 8. Infeksi dan penyakit tropis
4. Metabolisme, obat dan nutrisi 9. Neoplasma
5. Endokrin 10. Muskuloskeletal
Definisi blok respirasi adalah satuan waktu belajar yang bertujuan untuk mempelajari
dasar-dasar sistem respirasi manusia meliputi anatomi, histologi, dan fisiologi pernapasan
yang kemudian diimplementasikan dalam berbagai macam penyakit paru berdasarkan
patofisiologi gejala, patomekanisme penyakit, penunjang diagnostik, dan penatalaksanaan
secara komprehensif.
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
5
PEMETAAN PEMBELAJARAN BLOK RESPIRASI
Minggu Tema Kegiatan Pembelajaran Referensi
Tutorial Kuliah Praktikum
I Mahasiswa mampu menjelaskan anatomi
dan histology sistem
pernapasan, fisiologi
pernapasan serta
patofisiologi gejala-
gejala penyakit sistem
respirasi
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang
proses ventilasi
(inspirasi dan ekspirasi),
difusi, dan transportasi
gas.
Patofisiologi
gejala penyakit
sistem respirasi
Kasus batuk
darah.
Anatomi dan histology saluran
napas bawah
Fisiologi pernapasan
(proses ventilasi,
difusi,transportasi
gas)
Infeksi TB
Mikrobiologi kuman BTA dan
gram
Anatomi thorak
Histologi broncus & pulmo
Mikrobiologi : pewarnaan BTA dan
gram
Textbook (Murray
Nadel, Fishman,
Harrison, Bickley Lynn)
II Mahasiswa mampu menjelaskan dan
membedakan penyakit
paru obstruktif dan
penyakit paru restriktif,
insufisiensi pernapasan,
penyakit kardiovaskuler
dan paru, infeksi ,
penyakit lingkungan,
dan neoplasma hingga
penatalaksanaannya.
Mahasiswa mampu menjelaskan
Kasus demam
dengan batuk akut Farmakologi
OAT, Obat batuk,
bronkodilator,
antibiotik spesifik
dll.
Interpretasi Rontgen Thorax
PPOK
Infeksi non TB
Onkologi paru
Paru akibat Kerja/Lingkungan
Fisiologi : Spirometri
Textbook : (Murray Nadel, Fishman, Harrison)
Levitzky MG. Alveolar ventilation. In Pulmonary
physiology. 5th
ed. New
York: McGraw-Hill;
1999.p.55-83.
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Penyakit paru
obstruktif kronik. Pedoman
praktis diagnosis dan
penatalaksanaan di
Indonesia. Jakarta.2004.
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Tumor
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
6
etiopatomekanisme
(etiopatogenesis),
gambaran patologi, dan
patofisiologi kelainan
pada sistem respirasi.
mediastinum. Pedoman
diagnosis dan
penatalaksanaan di
Indonesia. Jakarta.2003.
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Kanker paru
jenis karsinoma bukan sel
kecil. Pedoman nasional
untuk diagnosis dan
penatalaksanaan di
Indonesia. Jakarta. 2005.
Global initiative for Chronic Obstructive Lung
Diseases (GOLD). Global
strategy for the diagnosis,
management and
prevention of chronic
obstructive lung diseases.
NHLBI. 2006.
III Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
kegawatdaruratan pada
penyakit paru beserta
penatalaksanaannya.
Kasus
kegawatdaruratan
paru
Asma
Kegawatdaruratan paru
Global initiative for asthma (GINA). Global strategy for
asthma management and
prevention . NHLBI. 2006.
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Asma. Pedoman
diagnosis dan
penatalaksanaan di
Indonesia. Jakarta. 2004.
E-MODUL BLOK RESPIRASI 2014
7
Cavum Nasi
laring
Trakhea
Bronkus
Br Terminalis
Br. Respiratorius
Ductus Alveolaris
Alveoli
Zona Konduksi
Zona Respirasi
Org
an R
esp
iras
i
(An
ato
mi,
His
tolo
gi)
Baroreseptor
Kemoreseptor
Reflek Batuk
Sistem
Pertahanan
Reflek Menelan
Mikrovili
Imunologi
(Imunologi)
Selular
Humoral
Ventilasi (Fisiologi, Biokimia) Obstruksi
Restriksi Difusi (Fisiologi, Biokimia)
Perfusi (Fisiologi, Biokimia)
Fu
ng
si
(Fis
iolo
gi,
Imu
no
log
i,B
bio
ko
mia
)
bio
ko
mia
)
TBC (Pulmonologi, IKA)
TB Paru
Pleuritis TB
Emfisema Batuk
Bronkitis Kronik PPOK (Pulmonologi)
Peny. Paru Kerja Asma (Pulmonologi, IKA)
Pneumonia
(Pulmonologi, IKA)
Pneumonia Komunitas
Pneumonia Nosokomial
Pneumonia Aspirasi
Pneumonia pd Immunocompromised Bronkhiolitis (IKA)
Bronkietaksis
(IKA, Pulmonologi) Bronkietaksis
Kistik Fibrosis
Pen
yak
it P
aru
(Pu
lmo
no
log
i ,
IKA
)
Klinik Anamnesis
Pemeriksaan Fisik
Laboratorium
(PK, PA, Parasitologi, Mikrobiologi)
Darah (Mikro, PK,
Parasitologi)
Sputum (PA, Mikro, PK)
Efusi Pleura (Mikro, PK)
Biopsi (PA)
Cairan Bronkus
(PA, PK, Mikro) Spirometri
APE
Test Provokasi
Bronkus
X-Ray
Tomografi
Mantoux Test (IKA)
Fluoroskopi
Bronkografi
Scanning
Radiologi
Bronkoskopi (Pulmonologi)
Promotif
(IKM, Pulmonologi, IKA, Farmakologi, Gizi)
Preventiv
(IKM, Pulmonologi, IKA, Farmakologi, Gizi)
Kuratif
(IKM, Pulmonologi, IKA, Farmakologi, Gizi)
Rehabilitasi (RM)
Medikamentosa
(Farmakologi,
Pulmonologi,IKA)
Nutrisi (gizi)
Dia
gn
osi
s P
enu
nja
nn
g
Pen