Model Warna HSV

5
7/21/2019 Model Warna HSV http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 1/5  Tugas Image Processing TF091477 Model Warna HSV oleh Addinul Hakim 2412100125 Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2015 

description

Model Warna HSV dan tranformasi RGB ke HSV

Transcript of Model Warna HSV

Page 1: Model Warna HSV

7/21/2019 Model Warna HSV

http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 1/5

 

Tugas Image Processing

TF091477

Model Warna HSV

oleh

Addinul Hakim

2412100125

Teknik Fisika

Fakultas Teknologi Industri

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Surabaya

2015 

Page 2: Model Warna HSV

7/21/2019 Model Warna HSV

http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 2/5

Model Warna HSVoleh Addinul Hakim

Model warna HSV merupakan model warna yang menggunakan komponen hue, saturation,

dan value. Hue adalah suatu ukuran panjang gelombang yang terdapat pada warna dominan yang

diterima oleh penglihatan dan Saturation adalah ukuran banyaknya cahaya putih yang bercampur pada

hue [1]. Sedangkan Value merupakan atribut banyak sedikitnya cahaya yang diterima oleh mata tanpa

mempedulikan warna[2] 

Formula Warna HSV

Formula warna pada HSV memiliki perbedaan dengan model warna RGB. Pada gambar

dibawah terlihat bahwa model warna HSV berada dalam ruang lingkup berbentuk kerucut terbalik

dengan koordinat warna murni red,green,blue datas permukaan model. Sedangkan untuk koordinat

warna black  berada diujung model. Sementara untuk koordinat grey  berada disepanjang garis vertikalantara koordinat warna white dan black.

Rentang nilai pada komponen hue, saturation, value  juga memiliki perbedaan dengan

komponen red,green,blue. Pada hue rentang nilainya berada diantara 0o- 3600 dimana rentang nilaiwarna-warna murni dijabarkan pada tabel berikut ini :

Sedangkan untuk nilai saturation  berada pada rentang nilai 0-1 dengan warna black,white,grey pada

nilai 0 dan warna red,green,blue pada nilai 1. Begitu juga dengan nilai value yang berada pada rentang

nilai 0-1 dengan warna black pada nilai 0 dan warna white,red,green,blue pada nilai 1. Sedangkan warna grey  berada pada nilai lebih dari 0 dan kurang dari 1.

Figure 1 RGB and HSV colour system. Source: http://opticalengineering.spiedigitallibrary.org/article.aspx?articleid=1158243 

Figure 2  HSV ’s range value. Source:

https://www.siggraph.org/education/material 

s/HyperGraph/color/images/colorhs1.gif  

Table 1  pure colour’s range at Hue component .

Source: http://www.tech-faq.com/hsv.html  

Page 3: Model Warna HSV

7/21/2019 Model Warna HSV

http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 3/5

Transformasi RGB ke HSV

Berikut ini algoritma transformasi masing-masing komponen model warna HSV darikomponen model RGB :

Figure 3 Algoritma transformasi RGB ke Hue. Sumber: Ericks Rachmat Swedia dan Margi Cahyanti, "Algoritma TransformasiRuang Citra Warna"

Figure 4  Algoritma transformasi RGB ke saturation and value. Sumber: Ericks Rachmat Swedia dan MargiCahyanti,"Algoritma Transformasi Ruang Citra Warna"

Pada transformasi nilai hue, terdapat dua faktor yakni nilai hue = 0 jika nilai maksimum komponen citra

RGB sama dengan nilai minimumnya. Kemudian nilai hue > 0 jika nilai maksimum komponen citra

RGB tidak sama dengan nilai minimumnya. Dari faktor ini dapat dijabarkan lagi bahwa terdapat tiga

subfaktor yakni jika nilai maksimumnya adalah komponen R, G, atau B. Seperti pada  figure 3,

 pembilang pada subfaktor max=G adalah komponen B dikurangi dengan komponen R. Setelah dibagi

dengan delta nilai max-min, ditambahkan dengan 2. Begitu juga dengan subfaktor max=B dimana

 pembilangnya adalah komponen R dikurangi dengan komponen G. Sedangkan faktor penambahnya

adalah 4. Berbeda dengan dua subfaktor sebelumnya, subfaktor max=R menggunakan mod 6 dimana

mod merupakan operator yang menggunakan nilai yang tidak habis dibagi dengan 6. Apabila nilai yang

dibagi habis dibagi 6 maka nilai tersebut yang akan digunakan. Pada transformasi nilai  saturation dan

value nilai maksimum atau minimum yang digunakan adalah nilai maksimum-minimum padakomponen RGB.

Berikut ini perhitungannya : transformasi citra RGB (150,175,154)

Sebelum menggunakan persamaan diatas, masing-masing nilai pada komponen RGB dibagi dengan

255 terlebih dahulu sehingga koordinat citra menjadi RGB(0.58, 0.68, 0.60). Setelah itu diperoleh nilai

maksimum adalah nilai G dan nilai minimum adalah nilai R.

Dengan menggunakan persamaan diatas, nilai hue diperoleh dari perhitungan 600  x ( (0.60-0.58/0.68-

0.58) + 2 ) = 2400. Untuk nilai value adalah 0.68. Sehingga nilai  saturation adalah (0.68-0.58)/0.68 =

0.14. Jadi, nilai citra transformasi ke HSV adalah HSV(2400, 0.14, 0.68).

Page 4: Model Warna HSV

7/21/2019 Model Warna HSV

http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 4/5

Percobaan Transformasi Pemrosesan Citra RGB ke HSV

pada Matlab

Sintaks yang digunakan pada Matlab untuk transformasi citra RGB ke HSV adalah :

rgb2hsv(rgb_image)Citra yang akan digunakan untuk implementasi sintaks diatas

adalah sebagai berikut :

Profil citra :

dimens i 800x600 pixel

kualitas citra 72 dpi

model warna RGB

Berikut ini kodingan yang digunakan pada matlab :

iRGB=imread('tiger.jpg') iHSV=rgb2hsv(iRGB) 

iH=iHSV(:,:,1) iS=iHSV(:,:,2) iV=iHSV(:,:,3) igRGB=rgb2gray(iRGB) irHSV=hsv2rgb(iHSV); igHSV=rgb2gray(irHSV) irH=hsv2rgb(iH), igH=rgb2gray(irH)

irS=hsv2rgb(iS), igS=rgb2gray(irS) irV=hsv2rgb(iV), igV=rgb2gray(irV) subplot(2,5,1), imshow(iRGB),title('citra awal') subplot(2,5,2), imshow(iHSV),title('citra HSV') subplot(2,5,3), imshow(iH),title('Komponen H citra awal') subplot(2,5,4), imshow(iS),title('Komponen S citra awal') subplot(2,5,5), imshow(iV),title('Komponen V citra awal') 

subplot(2,5,6), imhist(igRGB,255), title('histogram citra awal') subplot(2,5,7), imhist(igHSV,255), title('histogram citra HSV') subplot(2,5,8), imhist(igH,255), title('histogram komponen H citra awal') subplot(2,5,9), imhist(igS,255), title('histogram komponen S citra awal') subplot(2,5,10), imhist(igV,255), title('histogram komponen V citra awal') 

Berikut ini hasil percobaannya :

Figure 6 Histogram dan Citra hasil percobaan 

Figure 5 Citra

asli. Sumber:

Smashinglist.com

Page 5: Model Warna HSV

7/21/2019 Model Warna HSV

http://slidepdf.com/reader/full/model-warna-hsv 5/5

Pembahasan :

Berdasarkan dari histogram masing-masing citra, histogram komponen H,S, dan V berada pada

rentang level keabuan 0-1. Pada komponen H memiliki skala keabuan pada <0.25. Sementara untuk

skala keabuan S dan V berada pada ≥0.25. Selain ketiga citra tersebut, perbedaan skala keabuan juga

terdapat pada citra HSV. Skala keabuan pada citra ini hanya berada pada rentang nilai 0-1. Rentang

nilai ini jauh berbeda dengan skala keabuan citra RGB yakni pada rentang nilai 0-255.

Referensi

[1]  R.D Kusumanto, Alan Novi Tompunu, dan Wahyu Setyo Pambudi, “Klasifikasi Warna

Menggunakan Pengolahan Model Warna HSV”, Jurnal Ilmiah Elite Elektro, Vol.2, No.2, September

2011[2]Ericks Rachmat Swedia dan Margi Cahyanti, “Algoritma Transformasi Ruang Warna”,