mKompetrnsi Dasar Materi
Transcript of mKompetrnsi Dasar Materi
Kelayakan
Kondisisetempat
Kebermanfaatan
Tingkat kesulitan
Analisis Materi Kebahasaandalam KTSP
mKompetrnsi Dasar Materi
1. Menceritakan berbagai pengalaman dengan pilihan kata dan ekspresi yang tepat
2. Menulis gagasan dengan menggunakan pola urutan waktu dan tempat dalam bentuk paragraf naratif
3. Menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif
4. 4.3enulis gagasan secara logis dan sistematis dalam bentuk ragam paragraf ekspositif
5. Membacakan puisi dengan lafal, nada, tekanan, dan intonasi yang tepat
Diksi
Paragraf
Paragraf
Paragraf
Fo
1. Menyimpulkan isi informasi yang disampaikanmelalui tuturan langsung
2. Menyimpulkan isi informasi yang didengar melaluituturan tidak langsung (rekaman atau teks yang dibacakan)
3. Menulis gagasan untuk mendukung suatu pendapat dalam bentuk paragraf argumentatif
4. Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak
Kalimat langsung
Kalimat tak langsung
Paragraf
Paragraf
Analisis Materi Kebahasaandalam KTSP
mKompetrnsi Dasar Materi
1. Menemukan perbedaan paragraf induktif dan deduktif melalui kegiatan membaca intensif
2. 3.2Membacakan berita dengan intonasi, lafal, dan sikap membaca yang baik
Paragraf
Fonologi
1. Mempresentasikan hasil penelitian secara runtut dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar
Bahasa baku (kaidahpembentukan kata)Kalimat efektif
Analisis Materi Kebahasaandalam KTSP
mKompetrnsi Dasar Materi
1. Menyampaikan intisari buku nonfiksi dengan menggunakan bahasa yang efektif dalam diskusi
2. Menemukan ide pokok dan permasalahan dalam artikel melalui kegiatan membaca intensif
3. Menanggapi pembacaan puisi lama tentang lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat
4. Mengomentari pembacaan puisi baru tentang lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat
Kalimat efektif
Paragraf
Fonologi
Fonologi
1. Mengajukan saran perbaikan tentang informasi yang disampaikan secara langsung
2. Berpidato tanpa teks dengan lafal, intonasi, nada, dan sikap yang tepat
3. Menentukan kalimat kesimpulan (ide pokok) dari berbagai pola paragraf induksi, deduksi dengan membaca intensif
4. Menulis karangan berdasarkan topik tertentu dengan pola pengembangan deduktif dan induktif
Kalimat langsung
Fonologi
Paragraf
Paragraf
Pengertian
Kalimat efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan suatu gagasan sehingga pendengar atau pembaca dapat memahami gagasan yang terungkap dalam kalimat itu sebagaimana yang dimaksudkan oleh penutur/penulisnya.
Ciri-ciri Kalimat Efektif
Mewakili pikiransecara tepat
Penulis
Pembicara
Pembaca
Pendengar
PembentukEfektivitas kalimat
KemungkinanStruktur Kalimat
Tidakberstruktur
Saya sarankan sudah agar rapat ditundapelaksanaannya agar anggota semuanya dapat hadir.
Struktur kalimatpasif yang salah
Saya sarankan sudah agar rapat ditundapelaksanaannya agar anggota semuanya dapat hadir.
Sudah sayasarankan
Sudah saya sarankan agar rapat ditundapelaksanaannya agar anggota semuanya dapat hadir.
Penggunaankata secaramonoton.
Sudah aaya sarankan agar rapat ditundapelaksanaannya agar anggota semuanya dapat hadir.
Kata agar keduadiganti dengan
sehingga
Sudah aaya sarankan agar rapat ditunda pelaksanaannya sehingga anggotasemuanya dapat hadir.
Dibukanya sampul surat itu, lalu dia membaca suratdari kasihnya itu dengan hati berbunga-bunga.
Bentuk predikatyang tidak
sejajar
Dibukanya sampul surat itu, lalu dia membaca suratdari kasihnya itu dengan hati berbunga-bunga.
Menjadikanseluruh
predikatnyaberbentuk pasif
Dibukanya sampul surat itu, lalu dibacanya suratdari kasihnya itu dengan hati berbunga-bunga.
Dia membuka sampul surat itu, lalu dia membacakiriman dari kasihnya itu dengan hati berbunga-bunga
Menjadikanseluruh
predikatnyaberbentuk aktif
Problematika 3Kepada hadirin dimohon berdiri.
Hadirin dimohon berdiri.
Hadirin kami mohon berdiri.
Kepada hadirin kami ucapkan terima kasih.
Kami ucapkan terima kasih kepada hadirin.
/
Kepada hadirindimohonberdiri!
Hadirindimohonberdiri!
/
Dengan peringatan SumpahPemuda, menggalang rasa
persatuan dan nasionalisme ’45
Dengan peringatanSumpah Pemuda, kitagalang rasa persatuandan nasionalisme ’45.
!
Dengan peringatanSumpah Pemuda, marikita menggalang rasa
persatuan dannasionaisme ’45.
.
.
Berhubung itu
mengemuka-
kannya juga
minat baca
kaum remaja
makinmenurun.
Sehubungan
dengan itu,
ia juga
mengemukakan
bahwa minat baca
kaum
remaja makin
menurun.
.
Pengarang itu
menceritakan
tentang
pengalaman
masakecilnya.
Pengarang
itu
menceritakan
pengalaman
masa
kecilnya.
.
Di dekat kantor
tempat
mendaftarkan tanah
diketemukan
sebuah petih tempat
menyimpan uang
dan sebuah kopor
yang terbuat dari
kulit.
Di dekat kantor
pendaftaran
tanah
ditemukan
sebuah peti
uang dan
sebuah kopor
kulit.
Problematika 5
Konteks Kebahasaan
1. Belum ada hujan di daerah yang mengalami kekurangan air itu. Gerimis pun tak pernah ada.
2. Sudah lama tidak hujan. Gerimis pun tak pernah ada.
3. Kemungkinan akan ada hujan bulan ini. Gerimis pun tak pernah ada.
4. Pada musim kemarau hanya ada satu atau dua kali hujan. Gerimis pun tak pernah ada.
Problematika 6
Konteks Kebahasaan
1a : Apa yang menyebabkan tanaman itu rusak?
1b : Yang menyebabkan tanaman itu rusak angin puyuh.
2a : Apa yang menyebabkan tanaman itu rusak?
2b : Angin puyuh.
Problematika 7
Konteks Nonkebahasaan
1. Silakan minum, Pak!
2. Minumlah!
3. Minum!
Bahan Diskusi 1
Contoh kalimat yang tidak efektif....
a. Hanya dengan sedikit tenaga ia dapat memindahkan benda itu.
b. Ia memeroleh banyak keuntungan dengan berdagang kain kiloan.
c. Tujuan hidupnya adalah mengangkat kehidupan familinya dari kebodohan.
d. Dengan waktu yang singkat dia dapat memperbaiki pesawat televisi yang rusak.
e. Akhirnya ia berhasil mendirikan yayasan sosial seperti yang dicita-citakannya sejak remaja.
Pemakaian Kaliamat Efektif
Variatifkan
Hindaripenumpukan
makna
HematKata-kata
Rumahnyapaman
pada rusaksemua.
•Pleonastis•Adanya
pengaruhbahasa daerah
Rumahpamanrusak
semua.
Penggunaankata gantiyang tidak
perlu
/
kita sebagaiorang yang
beriman
sebagai orangberiman, kita
.
Barang siapa yang terlambat agar supayamenghadap dosen itu.
pleonasmesalah diksi