METPEL FLOORDECK

8/20/2019 METPEL FLOORDECK

1/13

METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan ini dibuat untuk teknis pelaksanaan kegiatan PEMBANGUNAN PARKIRBERTINGKAT FMIPA ITS Tahun Anggaran 2015 Lokasi SUKOLILO - SURABAYA..

Lingkup Pkr!aanLingkup Pekerjaan pada Pekerjaan ini adala!

I PEK" PENDA#ULUAN $ PEMBONGKARANII PEK" GALIAN DAN URUGANIII PEK" PASANGAN DAN PLESTERANI% PEK" BETON DAN BA&A

PEKER&AAN PERSIAPANLingkup Pkr!aanPekerjaan Persiapan "eliputi !

#. Pengadaan "aterial$baan bangunan dan peralatan kerja %ang akandipergunakan dala" pelaksanaan pekerjaan ini.

&. Pe"eriksaan dan "enga"ankan daera pelaksanaan pekerjaan agar tidak"engganggu akti'itas sekitar lokasi pekerjaan.

(. Melakukan pekerjaan persiapan dan )asilitas se"entara sebagai pendukungakti'itas sela"a pekerjaan berlangsung.

a. *ireksikeetb. Pagar Penga"an

+. Pe"buatan Papan ,a"a pro%ekd. Mobilisasi Alat dan enaga Kerja

. Melakukan Pe"bersian lokasi pekerjaan dari se"ak belukar agardala" pekerjaan nantin%a tidak akan "engganggu

a. Pe"bersian laan se+ara "anual /orang0

b. Pengangkutan Sa"pa asil Pe"bersian ke *u"p ruk untuk dibuang keluar lokasi

+. Perataan ana

- Se"ua akti'itas dilakukan dengan selalu berkoordinasi dengan Penga1as

PEKER&AAN TANA#


2/13

Lingkup Pkr!aana. Pekerjaan 2alian tanab. Urugan Pasir dipadatkan+. Urugan tana Ke"bali

A" Pkr!aan Ga'ian (anah A'a( )an Bahan- Pa+ul- 2an+o3 Linggis

M(*) P'ak+anaan

a. Pekerjaan galian tana dilaksanakan dengan dua +ara %aitu dengan tenaga "anusia dan AlatBerat3 di"ana dilakukan sesuai dengan kondisi lapangan nantin%a

b. Pekerjaan 2alian tana untuk pondasi dikerjakan sesuai dengan ga"bar %ang ada dan dikerjakansetela bo1plank terpasang dengan baik dan tela disetujui ole Penga1as

+. Kelebian tana galian akan dibuang dari site3 di"ana lokasi pe"buangann%a akan ditentukanke"udian ole Penga1as

B" Urugan pa+ir Dipa)a(kan A'a( )an Bahan

- Pa+ul- Sekop- *u"p tru+k- Pasir Urug

M(*) P'ak+anaan

a. Urugan pasir ba1a pondasi dilaksanakan dengan ketebalan #4 +"3 Pelaksanaan pengurugandilaksanakan dengan +ara setiap lapis sa"pai dengan ketebalan lapisan #4 +" dan disira" airsa"pai rata dan padat sa"pai ketinggian peil %ang ditentukan.

b. Setela Pekerjaan Urugan Pasir padat didapat3 ke"udian diatas lapisan pasir ini diberiaansta"ping batu kali$bela %ang dipasang saling "engun+i dengan lebar sesuai dengan ga"bar

," Urugan Tanah K-.a'i Dipa)a(kan A'a( )an Bahan

- Pa+ul- Sekop- *u"p tru+k- ana Bekas 2alian

M(*) P'ak+anaan

c. Urugan ana Ke"bali dilaksanakan lapis de"i lapis dengan ketebalan &4 +"3 Pelaksanaanpengurugan disira" air sa"pai rata dan padat sa"pai ketinggian peil %ang ditentukan.

PEKER&AAN PONDASIF'*/ har( Pkr!aan P*n)a+i Mini Pi'

M U L A I

PENENTUAN TITIK TITIK PAN,ANG

PERSIAPAN ALAT IN&E,TION S3STEMPAN,ANG


3/13

Lingkup Pkr!aana. Pekerjaan Pan+ang3 Pelaksanaan Pekerjaan sbb !

• Pekerjaan pe"an+angan dilaksanakan dengan ketentuan dan pers%aratan

Yang ada dan "e"enui standrt pe"an+angan.

TIANG PANCANG BETON SEGIEMPAT

20 X 20 CM

Data-data:

TIANG SEGIEMPAT, PANJANG SISI : 20 cm

MUTU BETON : K-500

MUTU BAJA TULANGAN (BjTD) : U-!

b. Pekerjaan Pondasi Poer3 Pelaksanaan Pekerjaan Sebagai Berikut ! Pekerjaan Bekisting untuk pondasi Poer

PEMAN,ANGAN DNG IN&E,TION

PAN,ANG

PEMERIKSAAN KEDALAMAN SESUAI PEREN,ANAAN

S E L E S A I


4/13

Pekejaan Urugan Pasir ba1a pondasi

4

Pekejaan pe"besian pondasi poer

Pekejaan Pe"asangan pe"besian pondasi poer dan kolo"

Pekejaan Penge+oran Pondasi Poer


5/13

Pekejaan Pengurukan tana ke"bali

PEKER&AAN BETONLingkup pkr!aan

a. Pekerjaan Sloo) Beton bertulangb. Pekerjaan Kolo" Beton Bertulang

F'*/ har( Pkr!aan +'**6 k*'*-6 Ba'*k

M U L A I

Pr+iapan Bki+(ing Sur78Sh*p Dra/ing

Pr+iapan P-.+ian

,EKDIREKSI

3A

TIDAKDipr.aiki

Pa+angan Tu'angan

In+pk+i 1

Pa+ang Bki+(ing

In+pk+i 2TIDAK

Dipr.aiki

3A

Png*ran

B*ngkar Bki+(ing

In+pk+i 9TIDAK

Dipr.aiki

3A

,uring

F.rika+i

TIDAKDipr.aiki

3A

S E L E S A I


6/13

METODE PELAKSANAANaapan penting dala" pekerjaan beton bertulangBki+(ing

a" S'**

• Ukuran dala" bekisting adala ukuran jadi beton sesuai dengan ukuran %ang ditentukan.

•Bekisting arus diperkuat sede"ikian rupa3 seingga tidak bo+or$pe+a pada saat "endapattekanan spesi.

• Sebelu" penge+oran3 bekisting arus dibersikan dari kotoran3 serbuk gergaji3 ka1at ikat3

ke"udian bekisting dibasai air sa"pai jenu.." K*'*- : P)+(a'

• Bekisting kolo" dapat dibuat utu untuk satu kolo" atau dengan +ara penge+oran

bertaap.

• Bekisting kolo" arus tegak lurus keatas3 arus diperiksa agar ketegakan dan kesikuan

kolo" terjaga.

• 5ubungan orisontal antara kolo" lurus ke"udian diikat dengan kaso 6$7 antara sesa"a

bekisting.

• Antara bagian dala" bekisting kolo" dengan tulangan terluar dipasang pengganjal %ang

diikat pada tulangan tersebut3 agar tulangan tidak "elekat pada bekisting.

P-.+iana. Pe"bengkokan Besi tulangan

Kontraktor "e"buat ga"bar detail pe"otongan Besi tulangan dengan berpedo"an kepadaga"bar-ga"bar beton %ang ada sesuai dengan ketentuan PBI #898 pasal 7.( dan 2a"bar-ga"bardetail %ang tela disetujui Penga1as.

Besi tulangan dibengkok atau diluruskan dala" keadaan dingin3 ke+uali apabila pe"asangandii:inkan ole Piak penga1as atau *ireksi eknis.

Pe"bengkokan atau "eluruskan Besi tulangan tidak bole dengan +ara-+ara %ang "erusak Besitulangan.

b. Pe"asangan baja tulang.


7/13

ulangan dipasang "enurut pasal 7. PBI #8983 sesuai dengan bentuk dan jarak- jarak %ang terdapat pada ga"bar beton3 sede"ikian rupa ingga sebelu" dan sela"a penge+oranletakn%a tidak beruba.

Seubungan dengan ketepatan tebal penutup beton3 "aka selain dipasang beton-beton ganjal bila perlu dipasang penaan jarak dari tulangan /korset0 dengan ju"la "ini"u"

bua tiap-tiap " +etakan atau lantai kerja.Png*ran

a. Pengadukan3 pengangkutan3 penge+oran3 pe"adatan dan pera1atan beton3 arusdilaksanakan sesuai dengan ketentuan didala" PBI #898 pasal 6. #. s$d 6.;. sebelu" penge+orandi"ulai3 te"pat-te"pat %ang akan di +or arus dibersikan daulu dari segala kotoran dan "aterial-"aterial %ang akan dapat "engurangi kekuatan beton. Bekisting arus terpasang rapat dan kuatserta tepat3 sa"bungann%a arus +ukup rapat agar air se"en tidak ekluar pada saat penge+oran.

b. akaranPelaksanaan penakaran +a"puran beton arus "enggunakan perbandingan berat atau kon'ersiperbandingan 'olu"e %ang tela diuji sesuai dengan "utu beton %ang diarapkan %ang ditunjukkandengan asil Laboratoriu" serta arus disetujui ole Penga1as atau *ireks.i Beton dibentuk dari

se"en Portland3 pasir3 kerikil$batu pe+a dan air dan arus sesuai dengan karakteristik K&&6.+. Pengadukan +a"puran beton

Pengadukan beton arus dilaksanakan dengan "enggunakan "esin pengaduk beton /beton "olen0%ang bekerja baik. Pe"berentian pengadukan dilakukan bila adukan suda rata$o"ogen.

d. Pengangkutan +a"puran beton3Pengangkutan beton dari "olen sa"pai te"pat +etakan arus ati-ati3 dapat diprgunakan e"ber3talang atau kereta dorong3 sede"ikian rupa seingga adukan %ang suda o"ogen tidakberuba$terjadi pe"isaan baan.

e. Pe"adatan betonUntuk "en+ega ti"buln%a rongga-rongga kosong dan sarang-sarang kerikil3 adukan beton %angdituangkan pada +etakan arus dipadatkan sede"ikian seingga padat dan rata.

Pada penge+oran kolo" %ang tinggi3 "aka setiap ari penge+oran tidak bole lebi tinggi dari &"eter. Apabila tidak dapat digunakan 'ibrator biasa dapat digunakan "oulding 'ibrator3 atau+ukup dengan "e"ukul-"ukul bekisting dengan palu ka%u sa"pai terdengar seluru bagian%ang di+or terisi penu dan padat.

). Penuangan adukan beton pada bekisting.Penuangan adukan diusaakan se+ara terus "enerus atau setela ter+apain%a bagian

struktural %ang diperkenankanPenuangan pada penge+oran kolo" tidak bole terlalu tinggi3 seingga terjadi penguraian

+a"puran. Apabila terpaksa dapat dilakukan dengan "e"buat lobang-lobang pada bagiantertentu untuk penuangan +a"puran beton.

Apabila "enggunakan Read% Mi


8/13

asil-asil pe"eriksaan benda uji dan peritungan-peritungan tersebut. Bagian-bagian konstruksidi"ana terjadi barang-barang kerikil arus diperbaiki dengan penu kealian.

PEKER&AAN PLAT LANTAI B*n); F'**r Dk

1. Rubber Stop / Karet Water Stop dipasang bersamaan dengan pemasangan Bondex

FLOOR DEK

!. "ntu# menamba$#an #e#uatan pada bagian sambungan Bon dex FLOOR DEKrus

di%a#u#an pen&epitan dengan tang &epit.

'. Sete%a$ se%uru$ bidang Bondex FLOOR DEK terpasang( di%an&ut#an dengan

pemasangan shear connector pada pertemuan Bondex FLOOR DEK W-

dengan ba&a )WF * Satu %emba$ dipasang satu baris shear connector +.

,. Wire es$ ang berungsi sebagai tu%angan tumpuan dan tu%angan susut dapat

dipasang sete%a$ pemasangan shear connector .

0enamba$an welding / penge%asan pada shear connector dapat di%a#u#an apabi%a

diper%u#an.

. 0emasangan edge form di%a#u#an di se#e%i%ing %antai #er&a * Dimensi Edge Form

dibuat sesuai dengan teba% s%ab ang direncana#an +.

2. Sepan&ang Edge Form diper%u#an pengi#at untu# men&aga tumpa$na coran /

concrete saat pengecoran ber%angsung.

3. Sete%a$ enam ta$ap pe#er&aan di atas di%a#u#an( pengecoran untu# bidang %antai

dapat di%a#sana#an sebe%um pe#er&aan ter sebut di%a#u#an( %antai #er&a dibersi$#an

du%u.

PEKER&AAN PENGE,ORAN LANTAI ATAS


9/13

PEKER&AAN BA&A

M(*) P'ak+anaan K*n+(ruk+i Ba!a

!#. Lingkup PekerjaanPekerjaan ini "eliputi seluru pekerjaan Konstruksi Baja seperti ter+antu"dala" ga"bar3 ter"asukpen%edian tenaga kerja3 baan-baan3 peralatan bajadan alat-alat bantu lainn%a %ang dibutukan untuk"elaksanakan pekerjaandengan baik.

&. P=K=R>AA, P=RSIAPA,a. Pengajuan seluru +onto "aterial baja %ang akan digunakan kedireksi "aterial an%a akan

diadakan setela +onto "aterial %ang diajukan disetujui direksi lapangan.b. Mengajukan ga"bar sop dra1ing untuk pekerjaan atap+. Bangun 1ork sop dilokasi pro%ek atau gunakan lantai dasar bangunan sebagai gudang atau

te"pat pen%i"panan dan )ebrikasi bajad. Pengadaan "aterial3 tenaga kerja dan peralatane. Posisi perletakan "aterial baja di 1orksop atau gudang

Pekerjaan ini akan dilaksanakan setela sop dra1ing %ang diajukan disetujui ole piak direksi3 dala"pekerjaan )ebrikasi ada li"a langka %ang arus dilakukan !

a. Pengukuran $ penandaan $ "al

b. Pe"otongan


10/13

+. Pengeboran

d. Pen%etelan $ penggabungan untuk pe"buatan rangkaUntuk "eringankan transportasi instalasi jadi baik se+ara 'ertikal "aupun orisontal bila"e"ungkinkan baja %ang suda jadi dibagi dala" beberapa se+tion.

e. Penge+atanPenge+atan baik :in+ro"ate dan )inis dilakukan di 1orksopPerbaikan penge+atan an%a dilakukan setela baja terpasang teruta"a pada bagian-bagian %ang rusak saja

Pekerjaan ini di"ulai dengan pe"asangan angkur base plate %ang tertana" didala" kolo" beton3 %ang"ana pe"asangann%a dilaksanakan setela pekerjaan pe"besian kolo" selesai dan sebelu" penge+orandilaksanakan

*etail ga"bar pelaksanaan%a sebagai berikut !

?atatan ! angkur tidak dapat dilas dengan tulangan kolo" uta"aUrutan kerja !

Pasang pe"besian kolo"Pasang & /dua0 sengkang sebagai pengikat angkurPasang tulangan e


11/13

). =re+tionSebelu" ere+tion di"ulai3 diperiksa ke"bali kedudukanangker-angker baja dan "e"beritaukankepada Pe"beri ugas "etodedan urutan pelaksanaan ere+tion. *iperatikan kusus dala"pe"asangan angker-angker untuk kolo" di"ana jarak-jarak $ kedudukan angker-angker arustetap dan akurat untuk"en+ega ketidak+o+okan dala" ere+tion3 untuk ini arus dijaga agarsela"apenge+oran angker-angker tersebut tidak bergeser3 "isaln%a dengan "engelas padatulangan pile +ap.Pelaksanaan ere+tion ini dikepalai ole seorang %ang benar-benar ali danberpengala"an dala" ere+tion konstruksi baja bertingkat guna "en+ega al-al %ang tidak"enguntungkan bagi struktur.

FLO< ,#ART ELEKTRIKAL

M U L A I

Pkr!aan Marking

• >alur Pipa

Pr.aikan

Pkr!aan Pr+iapan

• Laan Kerja

• Alat Kerja

• @asilitas Kerja

• Material %ang tela

disetujui

• Sop dra1ing %ang

Pkr!aan Pa.rika+i

• *udukan =uip"ent

Pkr!aan In+(a'a+i

• >alur kabel te"bus

dinding

Pkr!aan In+(a'a+i

• ?onduit3

kabel

T+( MgrKa.'

TDK

3A

Pkr!aan Pra'a(an

• Outlet telpon

• Outlet

Pkr!aan P-a+angan

• La"pu

Pkr!aan Marking

• itik La"pu

PASANG ,EILING

*nn(i*n

Pr.aikanPng(+anN8a'a

TIDAK

3A

*nn(i*n

T+( MgrKa.'

TDK

3A

*nn(i*n

*nn(i*n


12/13

KESIMPULAN

Secara keseluruhan proyek PEMBANGUNAN PARKIR BERTINGKAT FMIPA ITS TahunAnggaran 2015 Lokasi SUKOLILO - SURABAYA bisa dikerjakan dengan baik apabila dalampelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan tahapan tahapan pelaksanaanpekerjaan mulai dari proses :

1. PERSIAPAN yang mana dalam persiapan ini, pelaksana sudah harusmemulai dengan jadwal/ schedul yang telah diajukan dan disetujui olehdireksi, dengan jadwal pelaksanaan pekerjaan tersebut segalakegiatan/proses pelaksanaan pekerjaan harus mengacu pada tahapan -

tahapan yang telah diuraikan didalam jadwal tersebut. Adapun hal-hal yangberkaitan dengan perijinan dan mulainya pelaksanaan pekerjaan harusdiselesaikan pada fase persiapan ini seperti ( !", dan perijinan yg berkaitandengan instansi-instansi lain#,untuk persiapan dilapangan jelas dimulaidengan pembersihan lokasi, penataan lokasi (le$elling# sesuai yangdicantumkan dalam gambar rencana yang dilanjutkan denga uitset(pematokan# atas petunjuk dan saran direksi adapun teknis pelaksanaannyaseperti tersebut di atas, mengadakan mobilisasi peralatan dan tenagakerja,guna membuka jalan untuk material dan peralatan yang dibutuhkanguna kelancaran pekerjaan, pembuatan %ireksi &eet dan gudang sebagaisarana koordinasi pelaksana dan direksi atau teknisi lapangan gunamengambil solusi permasalahan dilapangan. Sehingga dalam pekerjaan

persiapan agar segala sesuatu baik Sumber daya manusia, 'eralatan,!aterial dan hal hal yang mendukung proses pelaksanaan pekerjaan intitersedia atau semua menjadi landasan awal memulai pekerjaan inti yangbaik.

2. PEKERJAAN SIPIL DAN ARSITEK, meliputi enam belas item pekerjaanyang mana masing masing pekerjaan ada yang berdiri sendiri dan yang jelas

juga berkaitan dengan yang lainnya. ntuk itu pembagian penanggung jawablapangan dengan masing masing penanggung jawab bertanggung jawab atasempat item pekerjaan dengan koordinasi yang berkesinambungan diharapkanbisa dilaksanakan dengan baik. Adapun sumber daya manusia, material dan

peralatan yang dipersiapkan harus disesuaikan dan dikontrol sesuai jadwal

pelaksanaan dan acuan kerja / spesi)kasi, gambar dan petunjuk direksi,sehingga masing masing pekerjaan tidak akan o$er laping terhadap tahaptahap pelaksanaaan pekerjaan inti, Seperti pekerjaan jalan masuk kelokasi ,yang berkaitan dengan mobilisasi dan akses transportasi material bisadikerjakan dahulu guna kelancaran pekerjaan lainnya, adapun teknispelaksanaannya semua mengacu pada spesi)kasi teknis dan persetujuan daridireksi. Sebelum pelaksanaan pekerjaan masing masing penanggung jawablapangan sudah mengajukan Shop %rawwing sesuai tahapan tahapan yangtertuang dalam jadwal pelaksanaan untuk dimintakan persetujuan daridireksi. *ika persetujuan telah diberikan, selanjutnya pelaksanaan pekerjaanpada masing masing penanggung jawab dilaksanakan sesuai gambar danspesi)kasi teknis yang telah ada dan tentunya perlu dilakukan koordinasi rutin

dengan pihak direksi, bisa dalam rapat bulanan, mingguan atau koordinasiyang bersifat emergency. &arena dengan koordinasi yang baik akanmembawa dampak kebaikan dalam pelaksanaan pekerjaaan. Adapunpelaksanaan pekerjaan dilapang secara teknis seperti tersebut diatas dantetap berpedoman pada gambar dan spesi)kasi teknik yang berlaku sertaatas petunjuk direksi. Selanjutnya hasil dari pelaksanaan pekerjaan,digambarsesuai dengan pelaksanaannya atas persetujuan pengawas/direksi yangmana ini dinamakan As"uilt %rawwing.%engan pembagian tugas masing

S E L E S A I

TEST ,OMMISSIONINNG


13/13

masing penanggung jawab,yang mana penanggung jawab membawahisumber daya manusia, material dan peralatan yang dibutuhkan sesuai jadwalpelaksanaan pekerjaan, namun masih dalam satu management dankooordinasi dengan pihak direksi yang baik , diharapkan pekerjaan tersebutakan bisa diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditentukan.

3. PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL, dibutuhkan satu penanggung jawablapangan yang membawahi beberapa pelaksana, tenaga ahli yangberpengalaman dan tenaga terampil , serta tenaga pembantu , mengaturkebutuhan bahan atau material yang disyaratkan dalam spesi)kasi teknisserta mengatur dan memanfaatkan peralatan yang disiapkan / dibutuhkan.Seperti penanggung jawab yang tersebut diatas, disini jadwal pelaksanaan jgmenjadikan acuan utama dalam pelaksanaaan pekerjaan, karena hal ini untukmengontrol kebutuhan sdm, material dan peralatannya. 'elaksanaan

pekerjaan !ekanikal +lektrikal dimulai pada saat mulainya pekerjaanpekerjaan lain, dengan menyesuaikan kondisi dan situasi memungkinkannyapelaksanaan pekerjaan ini dilaksanakan , namun begitu koordinasi denganpenanggung jawab dan pihak direksi tetap dilakukan , karena hal ini salahsatu hal yang menjadikan pekerjaan bisa berjalan baik. %engan demikianpelaksanaan pekerjaan ini diharapkan bisa diselesaikan sesuai jadwal yangtelah ada.

4. PEKERJAAN PENYELESAIAN dilaksanakan sesuai jadwal yang telah adadan dilaksanakan oleh masing masing penanggung jawabnya sebelumdisampaikan kepada penanggung jawab utama proyek. Adapun pekerjaanpenyelesaian ini merupakan salah satu control dari proses pelaksanaan

pekerjaan untuk melakukan tindakan akhir guna menghasilkan produkpekerjaan yang memuaskan sesuai gambar dan spesi)kasi teknis yang telahditentukan.

5. SCHEDULE PEKERJAAN PELAKSANAAN dari sekian item itempekerjaan dan dengan kesiapan lapangan baik material maupun sumberdayakami dapat meminimallisasikan waktu pelaksanaan dengan jangka waktu ari &alender.

Sampang 0 September 012CV. BANGUN JAVAS

INDRA YULIANTORO, S.ST

%irektur

METPEL FLOORDECK

Documents

Transcript of METPEL FLOORDECK