Mengapa pasar modal perlu ada?

Debt capital (modal hutang) obligasi,obligasi konversi Equity capital (modal ekuitas) saham biasa,saham preferen

Bursa efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek diantara mereka.

Efek adalah surat berharga yaitu surat pengakuan hutang,surat berharga komersial,saham,obligasi,tanda bukti utang,unit penyertaan kolektif,kontrak berjangka atas efek,dan setiap derivatif dari efek.

Mempertemukan antara penawaran dan permintaan atas efek,dimana setiap efek yang dijual harus memenuhi kebijaksaan pencatatan (listing policy) yang dikeluarkan pengelolanya.

BEJ BES

Peraturan perdagangan di bursa maupun kebijaksanaan pencatatan (listing policy) yang dikeluarkan oleh pengelola bursa efek harus disahkan oleh otoritas pasar modal,dalam hal ini adalah Bapepam di Indonesia

jual/beli efek yang tidak tercatat di bursa 22 Mei 1995 JATS (Jakarta Automated

Trading System) mulai dioperasikan

LKP (Lembaga Kliring dan Penjaminan) LPP (Lembaga Penyimpanan dan

Penyelesaian)

Penjamin emisi efek (underwriter) Pedagang perantara efek (broker dealer) Manager investasi

Lead underwriter (penjamin pelaksanaan emisi)

Underwriter (penjamin emisi)

Best effort (kesanggupan terbaik) Full commitment (kesanggupan penuh) Fee underwriter biasanya 4% dari kapitalisasi

pasar Brokerage fee max 1%

1. Biro administrasi efek (BAE)2. Bank kustodian3. Waliamanat/trustee4. Penasehat investasi5. Pemeringkat efek (rating agencies)

Corporate rating Produk rating

Bagi investor Bagi emiten

Informasi resiko investasi

Hemat biaya Sebagai referensi

untuk mendapatkan return

Meningkatkan likuiditas portofolio investasi

Mengetahui posisi perusahaan

Menentukan struktur hutang

Sebagai alat promosi

WPPE WPEE MI

Buka account Melakukan transaksi Memenuhi kewajiban transaksi

www.aw-moo.com www.facebook.com/awangyulkarnain Twitter @yulkarnain linkedIn Awang yulkarnain