Mengenal manusia purba

33
KELOMPOK HARI RABU (3) 1. I GUSTI NGURAH BAGUS CHANDRA NEGARA 2. CHARLES FERGUSON LAGA RIBU DE ORNAY 3. NI KADEK DESSY MAHARINI 4. NI KADEK DEWI YUNI INDRAYANI 5. PUTU DIAH KIRANA PURNAMA DEWI 6. NI MADE DITA SUKMA SARI X PMIA 6 SMA NEGERI 2 DENPASAR

description

Sejarah Kelas 10 kurikulum 2013 tentang mengenal manusia purba. SEMOGA BERMANFAAT!!!

Transcript of Mengenal manusia purba

Page 1: Mengenal manusia purba

KELOMPOK HARI RABU (3)

1. I GUSTI NGURAH BAGUS CHANDRA NEGARA

2. CHARLES FERGUSON LAGA RIBU DE ORNAY

3. NI KADEK DESSY MAHARINI

4. NI KADEK DEWI YUNI INDRAYANI

5. PUTU DIAH KIRANA PURNAMA DEWI

6. NI MADE DITA SUKMA SARI

X PMIA 6

SMA NEGERI 2 DENPASAR

Page 2: Mengenal manusia purba
Page 3: Mengenal manusia purba

SANGIRAN

1864→P.E.C. Schemulling dengan laporan penemuan fosil vertebrata dari

Kalioso

1934→G.H.R. von Koenigswald » Menemukan Artefak Litik di wilayah

Ngebung

1977→Ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah RI

1996→Ditetapkan sebagai situs warisan dunia no.593 oleh UNESCOSangiran merupakan

sebuah kompleks situsmanusia purba darikala pleistosen yang paling lengkap danpaling penting di

Indonesia, bahkan diAsia.

Harry Widianto Truman

SimanjutakMuseum Sangiran

Page 4: Mengenal manusia purba
Page 5: Mengenal manusia purba

Berilah alasan mengapa situs

manusia purba Sangiran

ditetapkan sebagai warisan

budaya dunia?

• Pertimbangan situs manusia

purba Sangiran ditetapka

sebagai warisan budaya dunia

karena di Sangiran tersimpan

ribuan peninggalan manusia

purba yang menunjukkan proses

kehidupan manusia dari masa

lalu.

Mengapa Indonesia sering

mendapat julukan Museum

Manusia Purba Dunia?

• Indonesia sering mendapat

julukan Museum Manusia Purba

Dunia karena banyaknya

temuan fosil manusia purba di

Indonesia

Page 6: Mengenal manusia purba

TRINIL

◊Terletak di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur◊1891→Eugene Dubois (seorang ahli anatomi) menemukan bekas manusia pertamadi luar Eropa◊1893→Eugene Dubois menemukan fosil Pithecanthropus Erectus sangat pendektetapi memanjang ke belakang, volume otaknya sekitar 900 cc, tulang kening sangatmenonjol dan di belakang bagian mata terdapat penyempitan yang sangat jelas

EUGENE DUBOIS

Page 7: Mengenal manusia purba

NGANDONG

Tempat ditemukannya Homo Soloensis oleh Von Koenigswald

1931→Daerah Ngandong menjadi pusat penelitian arkeologi yang dirintis oleh tim

survei geologi Belanda (Ter Haar, Oppernoorth, dan Von Koenigswald). Mereka

menemukan 11 tengkorak dan 2 tibia/tulang kering

1977→Sejumlah arkeolog melakukan penelitian di daerah Blora bagian selatan.

Para arkeolog tersebut menemukan fosil-fosil binatang purba yang mirip dengan fosil

yang ditemukan di situs Sangiran

GUA KIDANG

Page 8: Mengenal manusia purba

FOSIL-FOSIL YANG DITEMUKAN DI DAERAH BLORA BAGIAN SELATAN

FOSIL GAJAH FOSIL RUSA

FOSIL KURA-KURA FOSIL KERBAU

Page 9: Mengenal manusia purba

PENGERTIAN MANUSIA PURBA Manusia purba adalah jenis manusia yang hidup jauh sebelum

tulisan ditemukan. Manusia purba diyakini telah mendiami bumi

sekitar 4 juta tahun lalu. Akan tetapi, para ahli sejarah meyakini

bahwa jenis manusia pertama telah ada di bumi sekitar 2 juta tahun

lalu.

Manusia Purba juga sering disebut Manusia Fosil karena lamanya

waktu, sisa-sisa manusia purba sudah membantu / berubah

menjadi fosil.

Cara untuk mengetahui kehidupan manusia purba di Indonesia :

1. Dengan melalui sisa-sisa tulang manusia, hewan, dan tumbuhan

yang telah membatu (fosil)

2. Dengan melalui peninggalan peralatan dan perlengkapan

kehidupan manusia sebagai hasil budaya manusia, seperti alat-alat

rumah tangga, bangunan, perhiasan atau senjata

Page 10: Mengenal manusia purba

JENIS MANUSIA PURBA YANG HIDUP DI ZAMAN PRAAKSARA

meganthRoPUS

PITHECANTHROPUS

HOMO

Page 11: Mengenal manusia purba

MEGANTHROPUS1936 dan 1941→Von Koenigswald menemukan fosil MeganthropusPalaeojavanicus.Meganthropus Palaeojavanicus berasal dari kata :Mega = BesarAnthropus=ManusiaPalaeo = TuaJava = JawaCiri-ciri Meganthropus Palaeojavanicus :1. Sudah berbadan tegap dengan tonjolan tajam di belakang kepala2. Bertulang pipi tebal dengan tonjolan kening yang mencolok dan tidak

berdagu3. Otot kunyah,gigi,serta rahang besar dan kuat, diperkirakan makanan

Meganthropus adalah jenis tumbuh-tumbuhan

Meganthropus Palaeojavanicus berarti manusia yang bertubuh besar / raksasa yang paling tua dari PulauJawa

Von Koenigswald

Page 12: Mengenal manusia purba

FOSIL TENGKORAK DAN GIGI MEGANTHROPUS PALAEOJAVANICUS

Page 13: Mengenal manusia purba

PITHECANTHROPUS

Disebut juga manusia kera

Ciri-Ciri Pithecanthropus :

1. Tinggi tubuhnya kira-kira 165-180 cm

2. Badan tegap, namun tidak setegap Meganthropus

3. Tonjolan kening tebal dan melintang sepanjang pelipis

4. Otot kunyah tidak sekuat Meganthropus

5. Volume otaknya 900 cc

6. Hidung lebar dan tidak berdagu

7. Makanannya bervariasi

Page 14: Mengenal manusia purba

PITHECANTHROPUS

Pithecanthropus Mojokertensis

Pithecanthropus Soloensis

Pithecanthropus Erectus

Page 15: Mengenal manusia purba

PITHECANTHROPUS MOJOKERTENSIS

Fosilnya ditemukan dan diteliti oleh Von Koenigswald di Mojokerto tahun 1936-1941

Diperkirakan hidup sekitar 2,25-2,5 juta tahun lalu

Ciri- ciri pithecanthropus Mojokertensis :

Tinggi: 165- 180

Badan tegap, tidak setegap Meganthropus

Otot kunyah tidak sekuat Meganthropus

Hidung lebar dan tonjolan di kening melintang sepanjang pelipis

Tidak berdagu

Makanannya tumbuhan dan hewan hasil buruan

Page 16: Mengenal manusia purba

Pithecanthropus Soloensis

•Fosilnya ditemukan di Ngandong, di Tepi Sungai Bengawan Solo oleh

Von Koenigswald, Ter Haar, dan Oppernoorth sekitar tahun 1931-1934

•Merupakan pithecanthropus yang bertahan hidup sampai dengan akhir

Pleistosen Tengah

Page 17: Mengenal manusia purba

Mengapa penemuan Pithecanthropus di lapisan

pleistosen tengah mempunyai arti penting?

Penemuan Pithecanthropus di lapisan pleistosen tengah mempunyai

arti penting karena menghasilkan satu seri tengkorak berjumlah

besar dalam waktu singkat pada satu tempat. Hasil temuan itu

berupa bagian atas tengkorak, tulang dahi, fragmen, tulang

pendinding, dan tulang kering. Dari penemuan tersebut dapat

diperkirakan jenis kelamin, usia, bahkan kapasitas otaknya.

Page 18: Mengenal manusia purba

mengapa hasil penelitian Dubois di Trinil disebut sebagai jenis Pithecanthropus erectus (kera yang berjalan tegak)?

Hasil penelitian Dubois dinamakanPithecanthropus erectus karena Volume otaknyaberada diantara volume otak kera dan manusia. Tulang paha menunjukkan bahwa makhluk itusudah berjalan tegak.

Page 19: Mengenal manusia purba

PITHECANTHROPUS ERECTUS

Ciri-ciri Pithecanthropus Erectus :

1. Berbadan tegap dengan badan pengunyah yang kuat

2. Tinggi badan berkisar 165-170 cm dengan berat badan sekitar 100 kg

3. Berjalan tegak

4. Makanannya masih kasar dengan sedikit pengolahan

5. Hidupnya diperkirakan 1-1,5 juta tahun yang lalu

Menurut teori Evolusi Charles Darwin, Pithecanthropus Erectus

dianggap sebagai makhluk peralihan dari kera ke manusia (missinglink)

Page 20: Mengenal manusia purba

HOMO

HOMO ERECTUS HOMO SAPIENS

HOMO WAJAKENSIS HOMO FLORESIENSIS

Page 21: Mengenal manusia purba

HOMO ERECTUS

Pertama kali diteliti oleh B.D. van Reitschoten di Wajak tahun 1889

Ciri-ciri Homo Erectus :

1. muka lebar

2. hidung dan mulutnya menonjol

3. dahi menonjol tetapi tidak semenonjol jenis Pithecanthropus

4. makan makanan tertentu, beberapa makan daging

Hidup dan perkembangan jenis homo ini sekitar 40.000-25.000 tahun yang lalu.

Tempat penyebaran jenis homo tidak hanya di Kepulauan Indonesia, tetapi juga di

Filipina dan Cina Selatan

HOMO ERECTUSHOMO ERECTUS

Page 22: Mengenal manusia purba

GAMBAR FOSIL HOMO ERECTUS

Page 23: Mengenal manusia purba

HOMO SAPIENS

Berarti Manusia sempurna / Manusia bijak

Hidupnya diperkirakan 100.000 - 50.000 tahun yang lalu

Ciri-ciri Homo Sapiens :

1. Tinggi tubuh 130-210 cm

2. berat badan 30 – 159 kg, dan volume otak 1350 – 1450 cc.

3. Otak lebih berkembang dari pada meganthropus dan pithecanthropus.

4. Otot kunyah, gigi, dan rahang sudah menyusut.

5. Tonjolan kening sudah berkurang dan sudah berdagu.

6. Mempunyai ciri-ciri ras Mongoloid dan Austromelanesoid.

HOMO SAPIENS

Page 24: Mengenal manusia purba

Sebuah fosil gigi Homo Sapiens

dari Misliya Cave, Israel

GAMBAR FOSIL HOMO SAPIENS

Page 25: Mengenal manusia purba

Ras Mongoloid • Ras Mongoloid adalah ras manusia yang sebagian

besar menetap di Asia Utara, Asia Timur, Asia

Tenggara, Madagaskar di lepas pantai timur

Afrika, beberapa bagian India Timur Laut, Eropa Utara,

Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Oseania.

• Ciri-ciri Ras Mongoloid :

1. Berkulit kuning sampai sawo matang

2. Rambut berwarna hitam lurus

3. Mata sipit

4. Bulu badan sedikit

Orang yang tergolong Ras Mongoloid

Page 26: Mengenal manusia purba

Ras Austromelanesoid• Ras Austramelanesoid adalah nama ras manusia yang mendiami bagian

selatan India, Srilanka, beberapa kelompok di Asia Tenggara, Papua,

Kepulauan Melanesia dan Australia.

• Ciri-ciri Ras Austromelanesoid :

1. Rambut keriting hitam

2. Berkulit hitam

3. Nama sukunya Aborigin, negrito

Orang yang tergolong RasAustromelanesoid

Page 27: Mengenal manusia purba

PERBEDAAN HOMO ERECTUS DAN HOMO SAPIENS

Homo Erectus Homo Sapiens

Postur rangkanya kekar Postur rangkanya kurang kekar

Kapasitas otak 1.000 cc Kapasitas otak rata-rata1.400 cc

Tengkorak panjang dan rendah Tengkorak yang jauh lebih bundar dan tinggi

Akhirnya, Homo sapiens tampil sebagai spesies yang sangat tangguh dalamberadaptasi dengan lingkungan dan cepat menghuni berbagai permukaan

dunia ini. (dari segi morfologis dan tingkatan kepurbaan)

Page 28: Mengenal manusia purba

Berdasarkan bukti-bukti penemuan, manusia modern awal di Kepulauan Indonesia dan

Asia Tenggara paling tidak telah hadir sejak 45.000 tahun yang lalu. Dalam

perkembangannya, kehidupan manusia modern dapat dikelompokkan dalam 3 tahap

yaitu

1. Kehidupan manusia modern awal yang kehadirannya hingga akhir zaman es.

2. Kehidupan manusia modern yang lebih belakangan dan berdasarkan karakter

fisiknya dikenal sebagai ras Austromelanesoid.

3. Mulai sekitar 4.000 tahun lalu muncul penghuni baru di kepulauan Indonesia yang

dikenal sebagai penutur bangsa Austronesia. Berdasarkan karakter fisiknya,

makhluk manusia ini tergolong ras Mongoloid. Ras Mongoloid inilah yang

kemudian berkembang hingga menjadi bangsa Indonesia sekarang.

Page 29: Mengenal manusia purba

HOMO WAJAKENSIS

1889→B.D. van Rietschoten menemukan manusia Wajak di sebuah ceruk di lereng pegunungan karst di

barat laut Campurdarat, dekat Tulungagung, Jawa Timur

Merupakan satu-satunya temuan di Indonesia yang untuk sementara dapat disejajarkan perkembangannya

dengan manusia modern di awal dari akhir kala pleistosen

Ciri-ciri homo wajakensis :

Ø Berbadan tegap. Tengkoraknya lebih besar dibanding Pithecanthropus

Ø Mukanya tidak terlalu menonjol ke depan. Hidung lebar dan bagian mulutnya menonjol.

Ø Dahinya sedikit miring dan di atas mata terdapat busur kening yang nyata

Ø Tingginya sekitar 180 cm. Hidup antara 25.000-40.000 tahun yang lalu

Ø Memiliki volume otak kecil, yaitu sekitar 1000-2000 cc dengan rata-rata 1350-1450 cc.

Ø Tinggi badang antara 130-210 cm, berat badan antara 30-150 kg.

Ø Mampu membuat alat-alat dari batu dan tulang yang masih sederhana.

Page 30: Mengenal manusia purba

HOMO FLORESIENSIS

Th. Verhoeven menemukan beberapa fragmen tulang manusia di Liang Bua

Ditemukan oleh Peter Brown dan Mike J. Morwood pada bulan September 2003

1965→ditemukan 7 buah rangka manusia beserta beberapa bekal kubur

Ciri-ciri Homo Floresiensis :

1. Tengkorak yang panjang dan rendah

2. Volume otak 380 cc

3. Berukuran kecil

Page 31: Mengenal manusia purba

1. Mengapa para ahli melakukan penelitian manusia

purba banyak di bantaran sungai?

Para ahli melakukan penelitian manusia purba

kebanyakan di wilayah bantaran sungai karena disaat

zaman praaksara dulu, manusia purba hidup banyak

bergantung dengan alam, hidup tidak menetap, dimana

ada makanan disanalah mereka berada (food

gathering). Selain itu,sungai menyimpan banyak

cadangan makanan dan di bantaran sungai juga bertanah

subur sehingga banyak tumbuhan yang bisa hidup disana.

Maka dari itu penelitian manusia purba kebanyakan di

bantaran sungai karena manusia purba bertempat tinggal

di bantaran sungai.

Page 32: Mengenal manusia purba

3. Menurut pendapat kamu, bagaimana manusia purba bisa menyebar ke dalam wilayah Kepulauan Indonesia bahkan sampai keluar wilayah Kepulauan Indonesia?

Manusia purba bisa menyebar ke dalam wilayah Kepulauan Indonesia untuk mencari buruan dan makanan. Selain didorong oleh keinginan mencari makan, perpindahan itu juga dimaksudkan untuk menghindari fenomena alam yang belum stabil pada saat itu.

Page 33: Mengenal manusia purba