MENELAN ASAM BASA

5
PENGERTIAN LARUTAN ASAM Istilah asam berasal dari bahasa latin, yaitu denfan ktaacidus yang artinya masam. Asam menurut Arrhenius adalah senyawa yang menghasilkan ion hidrogen ketika larut dalam pelarut air. Kekuatan asam ditentukan oleh banyak-sedikitnya ion hidrogen yang dihasilkan. Semakin banyak ion H+ yang dihasilkan, semakin kuat sifat asamnya. Sifat Larutan Asam Suatu zat dapat dikatakan asam apabila zat tersebut memiliki sifat-sifat sebagai berikut: a. Memiliki rasa asam/masam/kecut jika dikecap. b. Menghasilkan ion H+ jika dilarutkan dalam air. c. Memiliki pH kurang dari 7 (pH < 7). d. Bersifat korosif, artinya dapat menyebabkan karat pada logam e. Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hydrogen. Pengelompokan Larutan Asam Berdasarkan kekuatannya, asam terbagi menjadai 2 kelompok yaitu

description

k3 asam basa

Transcript of MENELAN ASAM BASA

PENGERTIAN LARUTAN ASAM Istilah asam berasal dari bahasa latin, yaitu denfan ktaacidus yang artinya masam. Asam menurut Arrhenius adalah senyawa yang menghasilkan ion hidrogen ketika larut dalam pelarut air. Kekuatan asam ditentukan oleh banyak-sedikitnya ion hidrogen yang dihasilkan. Semakin banyak ion H+ yang dihasilkan, semakin kuat sifat asamnya.

Sifat Larutan AsamSuatu zat dapat dikatakan asam apabila zat tersebut memiliki sifat-sifat sebagai berikut:a.Memiliki rasa asam/masam/kecut jika dikecap.b.Menghasilkan ion H+ jika dilarutkan dalam air.c.Memiliki pH kurang dari 7 (pH < 7).d.Bersifat korosif, artinya dapat menyebabkan karat pada logame.Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hydrogen.

Pengelompokan Larutan AsamBerdasarkan kekuatannya, asam terbagi menjadai 2 kelompok yaitua.Asam kuat, yaitu asam yang banyak menghasilkan ion yang ada dalam larutannya ( asam yang terionisasi sempurna dalam larutannya)b.Asam lemah, yaitu asam yang sedikit menghasilkan ion yang ada dalam laarutannya ( hanya terionisasi sebagian)

Contoh Larutan Asam Kuat1. HCl(Asam klorida)2. HNO3(Asam nitrat )3. H2SO4 (Asam sulfat )4. HBr(Asam bromida)5. HI (Asam iodida )6. HClO3 (Asam klorat)7. HClO4 (Asam perklorat)

Contoh Larutan Asam Lemah1. CH3COOH 2. C2H5COOH3. HCN4. HCOOH5. H2C2O46. H2S7. H2CO38. HF

PENGERTIAN LARUTAN BASA Basa menurut Arrhenius ialah senyawa yang terlarut dalam air yang sudah menghasilkan ion hidroksida (OH). Semakin banyaknya jumlah ion OH yang dihasilkan, maka semakin kuat lah sifat basanya. Basa juga dapat menetralisasikan asam (H+) dan menghasilkan air (H20).

Sifat Larutan BasaSuatu zat dapat dikatakan basa jika zat tersebut punya sifat sebagai berikut:a.Rasanya pahit dan terasa licin pada kulitb.Apabila dilarutkan dalam air zat tersebut akan menghasilkan ion OHc.Memiliki pH di atas 7 (pH > 7)d.Bersifat elektrolite.Jika diuji menggunakan kertas lakmus akan memberikan hasil warna biru

Pengelompokan Larutan BasaBerdasarkan kemampuan melepaskan ion OH, basa dapat terbagi menjadi 2 yaitu:a.Basa kuat, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH dalam jumlah yang besar. Basa kuat biasanya disebut dengan istilah kausatik. Contohnya kayak Natrium hidroksida, Kalium hidroksida, dan Kalsium hidroksida.b.Basa lemah, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH dalam jumlah kecil.Contohnya kayak ammonia.

Contoh Larutan Basa Kuat1. KOH(Kalium hidroksida)2. NaOH(Natrium hidroksida)3. Ca(OH)2 (Kalium hidroksida)4. Ba(OH)2(Barium hidroksida)

Contoh Larutan Basa Lemah1. NH3 (NH4OH) ( Gas amoniak )2. Fe(OH)2(Besi(II) hidroksida)3. NH4OH (Amonium hidroksida)4. Al(OH)2 (Aluminium hidroksida)

3. Gejala dan Tanda Tertelan Asam dan BasaKeracunan Asam / Basa Kuat (Asam Klorida, Asam Sulfat, Asam Cuka Pekat, Natrium Hidroksida, Kalium Hidroksida) : Dapat mengenai kulit, mata atau ditelan Gejala : nyeri perut, muntah dan diare, Hipersalivasi (air ludah berlebihan) Mata : miosis nyeri didalam mulut dan regio substernal disfagia (kesulitan dalam menelan) demam dan perdarahan dapat terjadi serta sering diiringi dengan muntah.Tindakan Keracunan pada kulit dan mata : irigasi dengan air mengalir beri antibiotik dan antiinflamasi Tindakan Keracunan ditelan / tertelan asam kuat dinetralisir dengan antacid basa kuat dinetralisir dengan sari buah atau cuka jangan bilas lambung atau tindakan emesis beri antibiotik dan antiinflamasi.