Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral...

download Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral ...datacenter.bappedakaltim.com/data/musrenbangnas/rakorbangpus201… · dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 Oleh : ... Dana Desa,

If you can't read please download the document

Transcript of Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral...

  • KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

    Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral Meeting II dan Musrenbangnas

    dalam Rangka Penyusunan RKP 2017

    Oleh :

    Deputi Bidang Pengembangan Regional

    Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas

    Disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat

    Jakarta, 13 April 2016

  • OUTLINE

    2

    Pendahuluan

    Tindak Lanjut Arahan Presiden Terkait Penyusunan RKP 2017

    Penajaman dan Pengintegrasian Program, Kegiatan dan Pagu Indikatif 2017

    Rangkaian Penyusunan Rancangan Akhir RKP 2017

    Multilateral Meeting Tahap II Bilateral Meeting Tahap II Forum Musrenbangnas Trilateral Meeting (disampaikan oleh Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Bappenas)

    Agenda Tentatif dan Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2016

  • PENDAHULUAN

    3

  • 4

    TINDAK LANJUT PENYUSUNAN RANCANGAN RKP 2017 :Penajaman serta Penetapan Program Dan Kegiatan Prioritas Dalam RKP 2017

    Penajaman dan Pengintegrasian Program, Kegiatan dan Pagu Indikatif 2017 Melakukan penajaman program/kegiatan prioritas (termasuk penyederhanaan nomenklatur). Prioritas

    akan difokuskan pada:

    Kegiatan yang berdampak signifikan bagi pencapaian sasaran pembangunan

    Kegiatan yang dapat diselesaikan pada masa periode Kabinet Kerja

    (apakah proyek ini perlu?, apakah proyek ini perlu sekarang?, apakah proyek akan dapat lebih

    efisien?)

    Mengintegrasikan dukungan dari berbagai sumber pendanaan (Belanja K/L, Subsidi/PSO, hibah, DAK,

    Dana Desa, dan Pembiayaan BUMN)

    Mendetailkan kesiapan pelaksanaan proyek (Lahan, Detail Engineering Design (DED))

    Konfirmasi Kesiapan Pelaksanaan, melalui: Multilateral Meeting II (Bappenas dan instansi terkait) Bilateral Meeting II (Bappenas dan instansi terkait (K/L non K/L) Trilateral Meeting (Bappenas, Kemkeu dan K/L) Rangkaian Musrenbang (Bappenas, K/L dan Pemerintah Daerah)

  • PENAJAMAN DAN PENGINTEGRASIAN PROGRAM, KEGIATAN DAN PAGU INDIKATIF 2017

    5

  • PENDEKATAN PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RKP 2017Pendekatan Money Follow Program Prioritas

    melalui pendekatan Holistik-Yematik, Terintegrasi Dan Spasial

    6

  • 7

    USULAN PRIORITAS NASIONALRKP 2017

    PENETAPAN PROGRAM PRIORITAS DAN KEGIATAN PRIORITAS YANG DIDANAI TAHUN 2017

    1. Mendukung Fokus Pembangunan Tahun 20172. Kegiatan siap dilaksanakan (F/S, DED, Tanah)3. Perlu dilaksanakan saat ini

    TOTAL: 24 PRIORITAS NASIONAL dilakukan melalui Mekanisme : Multilateral Meeting II Bilateral Meeting II Trilateral Meeting Musrenbangnas

    Kegiatan Prioritas Tahun 2017

    Kegiatan Prioritas yang akan dilaksanakan jika terdapat tambahan APBN 2017

    Kegiatan yang tidak dilaksanakan Tahun 2017

    USULAN PROGRAM PRIORITAS RKP 2017 MELALUI APLIKASISISTEM INFORMASI MULTILATERAL (SIMU)

    Banyak usulan program dan kegiatan prioritas K/L sehingga perlu dilakukan penajaman program dan kegiatan prioritas dalam dokumen RKP 2017yang sesuai dengan pendekatan baru pembangunan.

    Pertimbangan penajaman antara lain : Merupakan prioritas utama sesuai Tema RKP 2017 Mendukung pencapaian sasaran tahun 2017. Memiliki tingkat kesiapan proyek yang baik (F/S, Detail Desain, pengadaan lahan, Amdal, dst) Merupakan kegiatan yang perlu dilanjutkan atau dimulai tahun 2017.

  • 8

    USULAN PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL DARI DAERAH MELALUI APLIKASI e-Musrenbang

    Banyak program dan kegiatan prioritas K/L melalui APBN yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah (Provinsi dan Kabupaten/Kota) sehingga perlu dilakukanverifikasi usulan program dan kegiatan prioritas K/L yang akan dilaksanakan di daerah.

    Kriteria verifikasi antara lain : Merupakan prioritas utama sesuai Tema RKP 2017 dan merupakan kontribusi daerah untuk mendukung pencapaian sasaran nasional 2017. Memiliki tingkat kesiapan proyek yang baik (F/S, Detail Desain, pengadaan lahan, Amdal, dst) Merupakan kegiatan yang perlu dilanjutkan atau dimulai tahun 2017.

    Usulan SKPD Kab/Kota

    Usulan SKPD Provinsi

    Verifikasi Bappeda Kab/Kota

    Verifikasi Bappeda Provinsi

    Verifikasi oleh Koordinator Prioritas Nasional

    Verifikasi oleh Bappenas K/L

    verifikasi daerah

    verifikasi pusat

    Input Bahan Forum Musrenbangnas

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RKP 2017

    9

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RKP 2017

    10

    10 Februari 2016

    Sidang Kabinettentang Tema, Arah

    Kebijakan, dan Prioritas Pembangunan RKP 2017

    22 Februari 2016

    RAKER KEMENTERIAN/LEMBAGA dan TEMU KONSULTASI

    TRIWULANAN BAPPENAS-BAPPEDA

    Penyampaian tentang Tema, Arah Kebijakan, dan Prioritas Pembangunan RKP 2017

    23-30 Februari 2016

    MULTILATERAL MEETING

    Pencapaian kesepakatan terhadap Program dan Kegiatan Prioritas untuk masing-masing

    Prioritas Nasional

    4- 11 Maret 2016

    BILATERAL MEETING

    Pencapaian kesepakatan masing-masing K/L terhadap sasaran,

    program dan kegiatan K/L, indikatorsasaran untuk mendukung Program

    dan Kegiatan Prioritas

    7 April 2016

    Sidang Kabinettentang Rancangan Awal

    Rencana Kerja Pemerintah tahun 2017

    13 April 2016

    Rapat Koordinasi Pembangunan Tingkat Pusat (Rakorbangpus)

    Penyampaian Rancangan Awal RKP 2017 dan Pagu Indikatif 2017 (SB MenPPN/Bappenas Menkeu)

    1418 April 2016 Multilateral Meeting II

    dan 19 -20 April 2016

    Bilateral Meeting Tahap II

    Maret s.d Minggu III April 2016

    Rangkaian Musrenbang Provinsi

    Penyampaian masing-masingprioritas nasional dalam

    Rancangan Awal RKP 2017 untukmasing-masing provinsi

    20 April - 4 Mei 2016Forum Musrenbang Nasional

    dan

    25 April 4 Mei Trilateral Meeting

    17 Mei 2016Sidang Kabinet Penetapan RKP

    2017dan

    20 Mei 2016Penyampaian RKP 2017 kepada

    DPR RI

    Juni awal Juli 2016

    Perpres RKP 2017

    Ra

    ng

    kaia

    n P

    enyu

    sun

    an

    Ra

    nca

    ng

    an

    Akh

    ir RK

    P 2

    01

    7

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RKP 2017

    11

    Kegiatan Jadwal Input Output

    Workshop Internal Penyusunan RKP 2017

    (5 - 20 Januari 2016)5-20 Januari 2016

    Draft usulan program prioritas dan kegiatanprioritas yang diusulkan oleh masing-masing

    koordinator Program Nasional

    Penajaman substansi kegiatan (KerangkaPendanaan, Kelembagaan dan Regulasi) dalam

    bentuk matriks termasuk didalamnya sasaran danindikator (level 2) sebagai dasar matriks RKP 2017

    Rapat kerja (Raker) Bappenas-K/L dan Temu Konsultasi Triwulan I Bappenas-Bappeda Provinsi Se-

    Indonesia

    15,19 dan 22 Februari 2016

    (1) Draf awal rencana kegiatan Kementerian/Lembaga Pemerintah 2017,

    dengan pendekatan tematik-holistik, integratif, dan spasial.

    (2) Kesepakatan awal jadwal pelaksanaan multilateral tahap I

    (1) Tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan RKP 2017

    (2) Pedoman serial multilateral meeting, termasuk didalamnya pedoman penyusunan prioritas

    nasional, program prioritas, kegiatan prioritas, sasaran, indikator, dan target

    Serial Multilateral MeetingTahap I

    23 Februari 2016

    Pedoman serial multilateral meeting, termasuk didalamnya pedoman penyusunan prioritas

    nasional, program prioritas, kegiatan prioritas, sasaran, indikator, dan target

    Rencana Kegiatan Indikatif Kementerian/LembagaPemerintah 2017 untuk mendukung prioritas nasional dengan pendekatan tematik-holistik,

    integratif, dan spasial.

    Bilateral Meeting I 23 Maret 2016

    Rencana Kegiatan IndikatifKementerian/Lembaga Pemerintah 2017 untuk

    mendukung prioritas nasional denganpendekatan tematik-holistik, integratif, dan

    spasial.

    Rancangan Awal RKP 2017

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RKP 2017

    12

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RKP 2017

    13

    Kegiatan Jadwal Input Output

    Multilateral Meeting Tahap II(Bappenas K/L terkait)

    14 18 April 2016

    1. Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Awal RKP 2017 dan tertuang dalam Aplikasi SIMU;

    2. Rekapitulasi usulan daerah kepada Program dan Kegiatan K/L melalui aplikasi SIMU

    1. Finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Akhir RKP 2017;

    2. Konfirmasi urutan pembahasan per PrioritasNasional, Kegiatan Prioritas, danKementerian/Lembaga dalam Forum Musrenbangnas;

    3. Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Koordinator Prioritas Nasional

    Bilateral Meeting Tahap II(Bappenas K/L terkait)

    19 20 April 2016

    1. Hasil finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L yang telah dibahas dalam Multilateral Meeting Tahap II;

    2. Hasil konfirmasi dan verifikasi Koordinator Prioritas Nasional terhadap usulan daerah kepada Program dan Kegiatan K/L melalui aplikasi SIMU

    1. Penelaahan pagu anggaran untuk Program dan dan Kegiatan K/L yang mendukung dalam Rancangan Akhir RKP 2017;

    2. Konfirmasi dan verifikasi usulan PemerintahDaerah oleh Bappenas K/L

    Musrenbangnas 20 April 4 Mei 2016

    Usulan daerah dalam aplikasi e-musrenbang yang telah dikonfirmasi dan diverifikasi dalam

    pelaksanaan multilateral meeting tahap II dan bilateral meeting tahap II

    Kesepakatan antara rencana Pemerintah Pusat (K/L) dan usulan prioritas program dan kegiatan dari daerah sebagaia masukan Rancangan Akhir RKP 2017

  • RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RKP 2017Pembahasan Multirateral Meeting Tahap II

    Kegiatan : Multilateral Meeting Tahap II (Bappenas K/L terkait), 14 18 April 2016

    Input :1. Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Awal RKP 2017 dan tertuang dalam Aplikasi SIMU;

    2. Rekapitulasi usulan daerah kepada Program dan Kegiatan K/L melalui aplikasi SIMU.

    Kisi-Kisi Pembahasan :1. Penajaman kembali ruang lingkup Prioritas Nasional (Program Prioritas, Kegiatan Prioritas, Sasaran K/L, Indikator K/L) disesuaikan dengan Pagu

    Anggaran yang terbatas;2. Konfirmasi urutan Pembahasan per Prioritas Nasional, Kegiatan Prioritas, dan Kementerian/Lembaga dalam Forum Musrenbangnas;3. Dalam Multilateral Meeting II ini, bahan masukan dari daerah melalui aplikasi e-Musrenbang (https://e-musrenbang.bappenas.go.id) juga

    disertakan;a. Bahan yang dibagikan adalah gabungan usulan SIMU dan usulan daerah berdasarkan (a) Prioritas Pembangunan; dan (b) Kementerian dan Lembagab. Diharapkan peserta Multilateral Meeting II melakukan Konfirmasi dan Verifikasi atas hasil Persandingan Usulan Pemerintah Daerah dengan Prioritas Nasional (PN)

    pada setiap Sasaran dan Indikator K/L dengan Kriteria : (1) Disetujui; (2) Disetujui dengan Catatan; (3) Ditolak; dan (4) Belum Diverifikasi

    c. Hal ini dilakukan untuk Konfirmasi dan Filtering Indikator K/L yang akan dibahas atau tidak dibahas dalam Forum Musrenbangnas

    4. Diharapkan pembahasan Multilateral Meeting Tahap II menggunakan Portal e-Musrenbang dengan login dilakukan oleh Penanggung Jawab Prioritas Nasional.

    Output Kegiatan :

    1. Finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Akhir RKP 2017;2. Konfirmasi urutan pembahasan per Prioritas Nasional, Kegiatan Prioritas, dan Kementerian/Lembaga dalam Forum Musrenbangnas;3. Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Koordinator Prioritas Nasional

    14

    https://e-musrenbang.bappenas.go.id)/

  • Kegiatan : Bilateral Meeting Tahap II (Bappenas K/L terkait), 19 20 April 2016

    Input :1. Hasil finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L yang telah dibahas dalam Multilateral Meeting Tahap II;2. Hasil konfirmasi dan verifikasi Koordinator Prioritas Nasional terhadap usulan daerah kepada Program dan Kegiatan K/L melalui aplikasi SIMU

    Kisi-Kisi Pembahasan :1. Penajaman kembali ruang lingkup K/L (Program K/L, Kegiatan K/L, Sasaran K/L, Indikator K/L) disesuaikan dengan Pagu Anggaran yang

    terbatas;2. Konfirmasi urutan Pembahasan per Prioritas K/L, Kegiatan K/L;3. Dalam Bilateral Meeting II ini, bahan masukan dari daerah melalui aplikasi e-Musrenbang (https://e-musrenbang.bappenas.go.id) juga

    disertakan;a. Bahan yang dibagikan adalah gabungan usulan SIMU dan usulan daerah berdasarkan Kementerian dan Lembaga yang telah diverifikasi dalam Multilateral Meeting

    Tahap IIb. Diharapkan dalam Bilateral Meeting II melakukan Konfirmasi dan Verifikasi atas hasil Persandingan Usulan Pemerintah Daerah dengan Prioritas Nasional (PN) pada

    setiap Sasaran dan Indikator K/L dengan Kriteria : (1) Disetujui; (2) Disetujui dengan Catatan; (3) Ditolak; dan (4) Belum Diverifikasic. Hal ini dilakukan untuk Konfirmasi dan Filtering Indikator K/L yang akan dibahas atau tidak dibahas dalam Forum Musrenbangnas

    4. Diharapkan pembahasan Bilateral Meeting Tahap II menggunakan Portal e-Musrenbang dengan login dilakukan oleh Deputi Mitra Kerja Bappenas dan KL.

    Output Kegiatan :

    1. Penelaahan pagu anggaran untuk Program dan dan Kegiatan K/L yang mendukung dalam Rancangan Akhir RKP 2017;2. Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Bappenas K/L

    RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RKP 2017Pembahasan Bilateral Meeting Tahap II

    15

    https://e-musrenbang.bappenas.go.id)/

  • Pembahasan PN (Multirateral II Bappenas)Status Keterangan

    1 Disetujui Sepenuhnya

    2 Disetujui dengan catatan (Target / dana dirubah oleh bappenas

    3 Ditolak

    4 Belum DiVerifikasi

    Pembahasan KL (Bilateral II Bappenas & KL)

    Status Keterangan1 Disetujui Sepenuhnya

    2 Disetujui dengan catatan (Target / dana dirubah oleh kl)

    3 Ditolak4 Belum DiVerifikasi

    Pembahasan Musrenbangnas

    Status Pembahasan PN

    (Multirateral)

    Status Pembahasan KL (Bilateral)

    Prioritas Pembahasan

    Musrenbangnas1 1 Tampilkan

    1 2Prioritas

    Pembahasan I2 12 2

    1 3

    Prioritas Pembahasan II

    2 3

    3 1

    3 2

    1 4

    Prioritas Pembahasan III

    2 4

    4 1

    4 23 3 Prioritas

    Pembahasan IV4 4

    KRITERIA PENETAPAN PRIORITAS PEMBAHASAN USULAN DAERAHDALAM MULTILATERAL/BILATERAL MEETING TAHAP II DAN FORUM MUSRENBANGNAS

    (Penetapan Status Pembahasan)

    16

  • PROSES MUSRENBANGNAS THN 2016

    17

  • Kegiatan : Forum Musrenbangnas (Bappenas K/L terkait-Pemerintah Daerah), 20 April 4 Mei 2016

    Input :Usulan daerah dalam aplikasi e-musrenbang yang telah dikonfirmasi dan diverifikasi dalam pelaksanaan multilateral meeting tahap II dan bilateral meeting tahap II

    Kisi-Kisi Pembahasan :

    1. Login dilakukan oleh Penanggung Jawab PN (Bappenas) pada Aplikasi Musrenbangnas dalam Portal e-Musrenbang (https://e-musrenbang.bappenas.go.id/);

    2. Pembahasan dilakukan per Prioritas Nasional (PN) dan per Provinsi, dengan lingkup Program Prioritas, Kegiatan Prioritas, danKementerian/Lembaga hasil Konfirmasi/Filtering Urutan Pembahasan dari Multilateral Meeting Tahap II;

    3. Pembahasan dilaksanakan atas Konfirmasi dan Verifikasi atas hasil Persandingan Usulan Pemerintah Daerah dengan Prioritas Nasional (PN) padasetiap Sasaran dan Indikator K/L dengan Kriteria Penetapan Kesepakatan sbb : (a) Disepakati Melalui Anggaran K/L; (b) Disepakati Melalui Pendanaan BUMN; (c) Belum Ada Kesepakatan; (d) Ditolak;

    4. Hasil Kesepakatan dalam Forum Musrenbangnas dituangkan dalam Berita Acara Kesepakatan (Print Out Aplikasi);

    5. Penandatangan Berita Acara dilakukan didalam Forum Musrenbangnas oleh Koordinator Meja (Penanggung Jawab PN), Perwakilan Provinsi, Notulisdan K/L;

    6. Berkas Berita Acara yang telah ditandatangani beserta Lampirannya (Tabel Kesepakatan Musrenbangnas) diserahkan kepada Panitia untukdigandakan dan dibagikan kepada Perwakilan masing-masing.

    Output Kegiatan :

    Kesepakatan antara rencana Pemerintah Pusat (K/L) dan usulan prioritas program dan kegiatan dari daerah sebagaia masukan Rancangan Akhir RKP 2017

    RANGKAIAN PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RKP 2017Pembahasan Forum Musrenbang

    18

  • Nawacita

    APLIKASI SIMU

    Dimensi Pembangunan + Kondisi Perlu

    Prioritas Nasional (PN)

    Program Prioritas

    Kegiatan Prioritas

    APLIKASI e-Musrenbang

    MULTILATERAL/BILATERAL MEETING TAHAP II

    1. Disetujui Catatan

    2. Disetujui dng Catatan Target /Dana & Catatan

    3. Ditolak Catatan

    MUSRENBANGNAS

    1. Disetujui dng Anggaran K/L

    2. Disetujui dng Dana BUMN

    4. Ditolak Catatan

    Berita Acara Kesepakatan

    Bappenas KL

    Bappenas KL Provinsi

    Suplemen RKP 2017

    KEBIJAKAN MONEY FOLLOW PROGRAMPEMBAHASAN MULTILATERAL DAN BILATERAL MEETING TAHAP II dan MUSRENBANGNAS 2016

    3. Belum Sepakat Catatan

    4. Belum Diverifikasi

    19

  • 20

  • Pembukaan Musrenbangnas (20 April 2016)

    Pembukaan musrenbangnas akan dilakukan oleh MenteriPPN/Bappenas, dengan mengundang seluruh provinsi, danperwakilan Kementerian / Lembaga.

    Pembukaan musrenbangnas akan dilaksanakan di Jakarta

    Dalam pembukaan akan disampaikan pula pemenang AnugerahPangripta Nasional Tahun 2016

    Untuk itu Kabupaten/Kota pemenang APN akan diundang dalampembukaan musrenbangnas.

    21

  • Prioritas NasionalNo Daftar Prioritas Nasional Kode Ruangan

    1. Revolusi Mental RM2. Pelayanan Pendidikan PP3. Pelayanan Kesehatan PK

    4 Perumahan dan Permukiman HS5 Kedaulatan Pangan KP

    6 Kedaulatan energi KE7 Kemaritiman dan Kelautan KK8 Pembangunan Pariwisata PAR9 Percepatan Pertumbuhan, Ind, KEK KI

    10 Antar Kelompok Pendapatan AP

    11 Daerah Tertinggal dan Daerah Perbatasan DD12 Desa dan Kawasan Perdesaan DK

    13 Perkotaan KT14 Peningkatan Konektivitas Nasional PN

    15 Reforma Agraria RA16 Konsolidasi Demokrasi dan Reformasi Birokrasi KD17 Stabilitas Keamanan, Ketertiban, Kepastian Penegakan Hukum, dan Reformasi

    RegulasiSK

    18 Peningkatan Ekspor Non Migas, Peningkatan Iklim Investasi, dan Reformasi Fiskal EM

    22

  • Forum Musrenbangnas (21 April 4 Mei 2016)

    Forum Musrenbangnas akan dilakukan di Hotel Bidakara, dengan total jumlahruang pembahasan 18 ruangan.

    Terdapat beberapa prioritas nasional yang akan digabung pembahasannya, yaitu: Stabilitas Keamanan, Ketertiban, Kepastian Penegakan Hukum, dan Reformasi Regulasi

    Peningkatan Ekspor Non Migas, Peningkatan Iklim Investasi, dan Reformasi Fiskal

    Masing-masing provinsi akan melakukan pembahasan selama 2 hari ( 9 Prioritasdi hari 1, dan 9 Prioritas di hari 2)

    Pembahasan akan dilaksanakan dalam 4 sesi setiap hari (setiap sesi kurang lebih 2 jam), dalam setiap sesi provinsi akan dibagi dalam 3 kelompok agar dapatmembahas di 3 prioritas nasional berbeda.

    Setiap hari akan ada 8 Provinsi yang melakukan pembahasan (jadwal tentative secara lengkap sebagai berikut)

    23

  • Jadwal Tentative Musrenbangnas Tahun 2016 (1/5)

    Kamis, 21 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Aceh Sumut Jambi Kepri Sumbar Babel

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Sumut Aceh Riau Sumbar Kepri Bengkulu

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Jambi Riau Aceh Babel Bengkulu Kepri

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30 Riau Jambi Sumut Bengkulu Babel Sumbar

    Jumat 22 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DP DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Kepri Sumbar Babel Aceh Sumut Jambi

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Sumbar Kepri Bengkulu Sumut Aceh Riau

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Babel Bengkulu Kepri Jambi Riau Aceh

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30 Bengkulu Babel Sumbar Riau Jambi Sumut

    24

  • Senin, 25 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    07.30 - 09.30 Bali Kaltim Kalteng Kalbar Kaltara Sumsel

    09.30 - 09.45

    09.45 - 11.45 Kaltim Bali Kalsel Kaltara Kalbar Lampung

    11. 45 - 14.00

    14.00 - 16.00 Kalteng Kalsel Bali Sumsel Lampung Kalbar

    16.00 - 16.15

    16.15 - 18.15 Kalsel Kalteng Kaltim Lampung Sumsel Kaltara

    Selasa, 26 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Kalbar Kaltara Sumsel Bali Kaltim Kalteng

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Kaltara Kalbar Lampung Kaltim Bali Kalsel

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Sumsel Lampung Kalbar Kalteng Kalsel Bali

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Lampung Sumsel Kaltara Kalsel Kalteng Kaltim

    Jadwal Tentative Musrenbangnas Tahun 2016 (2/5)

    25

  • Rabu, 27 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Sulsel Sultra Sulteng Sulbar Gorontalo Maluku

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Sultra Sulsel Sulut Gorontalo Sulbar Malut

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Sulteng Sulut Sulsel Maluku Malut Sulbar

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Sulut Sulteng Sultra Malut Maluku Gorontalo

    Kamis, 28 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Sulbar Gorontalo Maluku Sulsel Sultra Sulteng

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Gorontalo Sulbar Malut Sultra Sulsel Sulut

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Maluku Malut Sulbar Sulteng Sulut Sulsel

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Malut Maluku Gorontalo Sulut Sulteng Sultra

    Jadwal Tentative Musrenbangnas Tahun 2016 (3/5)

    26

  • Jumat, 29 April 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 DKI Jateng Yogya Jabar Banten

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Jateng DKI Jatim Jabar Banten

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Yogya Jatim DKI Banten Jabar

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Jatim Yogya Jateng

    Senin, 2 Mei 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Jabar Banten DKI Lampung Yogya

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 Jabar Banten Lampung DKI Jatim

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 Banten Jabar Yogya Jatim DKI

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Jatim Yogya Lampung

    Jadwal Tentative Musrenbangnas Tahun 2016 (4/5)

    27

  • Selasa, 3 Mei 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    08.00 - 10.00 Papua NTT NTB

    10.00 - 10.30

    10.30 - 12.30 NTT Papua Pabar

    12.30 - 14.00

    14.00 - 16.00 NTB Pabar Papua

    16.00 - 16.30

    16.30 - 18.30` Pabar NTB NTT

    Rabu, 4 Mei 2016

    RM PP PK HS KP KE KK Par KI AP DD DK KT PN RA KD SK EM

    07.30 - 09.30 Papua NTT NTB

    09.30 - 09.45

    09.45 - 11.45 NTT Papua Pabar

    11. 45 - 14.00

    14.00 - 16.00 NTB Pabar Papua

    16.00 - 16.15

    16.15 - 18.15 Pabar NTB NTT

    Jadwal Tentative Musrenbangnas Tahun 2016 (5/5)

    28

  • TABEL KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS

    FORM - KESEPAKATAN MUSRENBANGNASUSULAN PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL

    TAHUN 2017

    Prioritas Nasional

    Program Prioritas

    Kegiatan PrioritasKementerian Lembaga / KL

    Program K/L Kegiatan K/L Sasaran K/L Indikator K/LLokasi

    KegiatanAktivitas / Kegiatan

    Daerah

    Usulan Daerah Konfirmasi PN (Multirateral II) Konfirmasi KL (Bilateral II) Kesepakatan Musrenbangnas

    Target Satuan Dana (Juta) KeteranganStatus

    Kesepakatan TargetDana (Juta) Keterangan

    Status Kesepakatan Target

    Dana (Juta) Keterangan

    Status Kesepakatan Target

    Dana (Juta) Keterangan

    Kedaulatan Pangan

    Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lain

    Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; Pengembangan Desa Mandiri Benih

    KEMENTERIAN PERTANIAN

    Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan

    Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan

    Tersedianya benih pangan bersertifikat

    Luas penanaman untuk perbanyakan benih sumber Tanaman Pangan

    Aceh : Provinsi Aceh

    Perbanayakan Pokok Padi

    50 Hektar 825Tersedianya Benih Pokok Padi.

    Kedaulatan Pangan

    Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lain

    Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; Pengembangan Desa Mandiri Benih

    KEMENTERIAN PERTANIAN

    Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan

    Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan

    Tersedianya benih pangan bersertifikat

    Luas penanaman untuk perbanyakan benih sumber Tanaman Pangan

    Aceh : Provinsi Aceh

    Perbanyakan Benih Dasar Padi

    3 Hektar 48Tersedianya Benih Dasar Padi

    Kedaulatan Pangan

    Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lain

    Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; Pengembangan Desa Mandiri Benih

    KEMENTERIAN PERTANIAN

    Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan

    Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan

    Tersedianya benih pangan bersertifikat

    Luas penanaman untuk perbanyakan benih sumber Tanaman Pangan

    Aceh : Provinsi Aceh

    Perbanyakan Benih Pokok Kedelai

    25 Hektar 412.5Tersedianya Benih Pokok Kedelai.

    Kedaulatan Pangan

    Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lain

    Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; Pengembangan Desa Mandiri Benih

    KEMENTERIAN PERTANIAN

    Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan

    Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan

    Tersedianya benih pangan bersertifikat

    Luas penanaman untuk perbanyakan benih sumber Tanaman Pangan

    Aceh : Provinsi Aceh

    Perbanyakan Benih Dasar Kedelai

    2 Hektar 28Tersedianya Benih Dasar Kedelai

    Kedaulatan Pangan

    Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lain

    Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; Pengembangan Desa Mandiri Benih

    KEMENTERIAN PERTANIAN

    Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan

    Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan

    Tersedianya benih pangan bersertifikat

    Luas penanaman untuk perbanyakan benih sumber Tanaman Pangan

    Aceh : Provinsi Aceh

    Operasional UPTD Balai Perbanyakan Benih Tanaman Pangan

    1Paket 900Tersedianya Dana/Biaya Operasional UPTD Balai Perbanyakan Benih Tanaman Pangan : 1. Perbanyakan Benih Pokok dan Benih Dasar Padi.2. Perbanayakan Benih Pokok dan Benih Dasar Kedelai.

    29

  • CONTOH BERITA ACARA KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS

    30

  • TERIMA KASIH

    31