MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular...

27
MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN LINGKARAN (Circular Failure Mechanisms)

Transcript of MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular...

Page 1: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

MEKANISME KERUNTUHANLINGKARAN

(Circular Failure Mechanisms)

MEKANISME KERUNTUHANLINGKARAN

(Circular Failure Mechanisms)

Page 2: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Stabilitas Lereng

• Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational slipsepanjang bidang runtuh yang mendekati lingkaran

Keruntuhandangkal Keruntuhan dalam

Page 3: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Stabilitas Lereng - Undrained u = 0

R

c cu u utanSaat runtuh

Sebelum runtuh muc

F

x

W

R

= c u /F

x

W x = R cF

2u

Momen terhadap pusat

Page 4: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

• Faktor keamanan lereng ditentukan denganmempertimbangkan bidang-bidang keruntuhan (slipcircles) dengan berbagai pusat dan jari-jari untuk mencaribidang runtuh (slip circle) yang menghasilkan harga Fminimum

• Untuk mendapatkan harga F minimum umumnyadiperlukan metoda computer. Penyelesain dengan grafikjuga ada untuk bentuk sederhana dan tanah homogen.

• Analisis dapat dengan mudah dimodifikasi untuk tanahnon-homogen (berlapis dan berbeda cu).

Stabilitas Lereng - Undrained u = 0

F = R cW x

= Resisting MomentDisturbing Moment

2u

• Faktor keamanan lereng ditentukan denganmempertimbangkan bidang-bidang keruntuhan (slipcircles) dengan berbagai pusat dan jari-jari untuk mencaribidang runtuh (slip circle) yang menghasilkan harga Fminimum

• Untuk mendapatkan harga F minimum umumnyadiperlukan metoda computer. Penyelesain dengan grafikjuga ada untuk bentuk sederhana dan tanah homogen.

• Analisis dapat dengan mudah dimodifikasi untuk tanahnon-homogen (berlapis dan berbeda cu).

Page 5: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Stabilitas Lereng - Undrained u = 0

• Retak tarik(tension cracks) harus dipertimbangkan, dankemungkinan bahwa retakan ini terisi air

Rx

tension crack

W

Rx

U

• Air dalam tension crack akan mengurangi F secara significant

Page 6: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Metoda Irisan (Method of Slices)• Metoda ini harus digunakan bila tidak nol

• Ini adalah basis program analisis numerik

• Dapat dipakai untuk analisis undrained dan effective stress

Wi

R

Ti

Ni

Page 7: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

i

R sin i

X i

x i

Method of SlicesDitinjau irisan(slice) i

E i E i 1U ii U ii 1

X i

X i 1

Ti

N i

U i

l i

Page 8: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Method of Slices

Overturning moment = R Wi=1

n

i i sin

Restoring moment = R Ti=1

n

iRestoring moment = R Ti=1

n

i

= R [c l

F+ N

F ]

i=1

ni i

ii

tan

Fsisting Moment

Overturning Moment

c l N

W

i i i ii

n

i ii

n

Re

[ tan ]

sin

1

1

Effective stressanalysis

Page 9: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Restoring moment = R Ti=1

n

i

Undrained analysis

Method of Slices

= R [c l

F+ N

F ]

i=1

nui i

iui

tan

Gaya antar irisan yang tidak diketahui saling menghilangkandalam keseimbangan momen. Namun, gaya-gaya inidiperlukan untuk menentukan N yang diperlukan bila tidaknol.

Keadaannya statis tak tentu dan untuk menentukan Ndiperlukan asumsi.

Page 10: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Swedish Method of SlicesAsumsi : Resultan gaya antar-irisan bekerja tegak lurus

pada gaya normal N.

E i E i 1U ii U ii 1

X i

RE i 1 U ii 1

X i 1

Ti

N i

U i

Wi

Ti

N i

U i

Wi

N = N + U = Wi i i i i cos

Page 11: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Swedish Method of Slices

F = [ c l + (W - U )

W

i=1

n

i i i i i i

i=1

n

i i

cos tan ]

sin

Untuk effective stress analysis

F = [ c l + W t

W

i=1

n

ui i i i ui

i=1

n

i i

cos an ]

sin

Untuk total stress (undrained) analysis

Page 12: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

R = 5.83

1m

Clayu = 0cu = 25 kPasat = 15 kN/m3

Sand´ = 30o

c´ = 0sat = 20 kN/m3

21 3 4 5

6 78

Page 13: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

Analisis stabilitas jangka pendek

Undrained (total stress) approach in clay

Effective stress (drained) approach in sand

Perhitungan untuk irisan 6

1. Ukur l dari gambar

6

1m

l = 1.11 m

Page 14: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh2. Ukur x dari gambar

R = 5.83

x = 2.5 m

4 5

6 7

1m

3. Hitung atau ukur Jari-jari R harus ditetapkan

Page 15: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

4. Tentukan/hitung berat sendiri irisan

6

1m

Clay2 m

Sand0.268 m

W = A = 1 x 2 x 15 + 1 x 0.268 x 20 = 35.36 kN/m

5. Gunakan asumsi N = W cos = 31.94 kN/m

Page 16: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

6. U = w z l = 9.81 x 0.268 x 1.11 = 2.92 kN/m

6

1m

Clay2 m

Sand0.268 m

1.11 m

7. N´ = N - U = 29.02 kN/m

8. W sin = 35.36 sin (25.4) = 15.17 kN/m

9. T = C´ + N´ tan ´ = 0 + 29.02 tan (30) = 16.75 kN/m

Page 17: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

l

(m)

u(kPa)

U(kN/m)

W(kN/m)

N(kN/m)

N´(kN/m)

C(kN/m)

Wsin

kN/m

T(kN/m)

1 -25.4 1.107 2.628 2.910 5.357 4.84 1.93 - -2.30 1.115

2 -14.9 1.035 6.227 6.646 12.70 12.27 5.822 - -3.77 3.362

3 -4.93 1.004 7.942 7.974 23.69 23.60 15.63 - -2.03 9.024

4 4.93 1.004 7.942 7.974 38.69 38.54 30.57 - 3.317 17.65

5 14.89 1.035 6.227 6.646 42.70 41.26 34.81 - 10.98 20.10

6 25.4 1.11 2.628 2.92 35.36 31.94 29.02 - 15.17 16.75

7 36.87 1.250 - - 24.96 19.96 - 31.25 14.98 31.25

8 50.53 1.572 - - 10.62 6.755 - 39.30 8.20 39.30

l

(m)

u(kPa)

U(kN/m)

W(kN/m)

N(kN/m)

N´(kN/m)

C(kN/m)

Wsin

kN/m

T(kN/m)

1 -25.4 1.107 2.628 2.910 5.357 4.84 1.93 - -2.30 1.115

2 -14.9 1.035 6.227 6.646 12.70 12.27 5.822 - -3.77 3.362

3 -4.93 1.004 7.942 7.974 23.69 23.60 15.63 - -2.03 9.024

4 4.93 1.004 7.942 7.974 38.69 38.54 30.57 - 3.317 17.65

5 14.89 1.035 6.227 6.646 42.70 41.26 34.81 - 10.98 20.10

6 25.4 1.11 2.628 2.92 35.36 31.94 29.02 - 15.17 16.75

7 36.87 1.250 - - 24.96 19.96 - 31.25 14.98 31.25

8 50.53 1.572 - - 10.62 6.755 - 39.30 8.20 39.30

Page 18: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

R = 5.83

1m

Clayu = 0cu = 25 kPasat = 15 kN/m3

Sand´ = 30o

c´ = 0sat = 20 kN/m3

21 3 4 5

6 78

Page 19: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

Untuk clay

C = cu l

T = C + N tan u = C ( u = 0)

Fsisting Moment

Disturbing MomentT

W

Re

sin..

.

138 5644 54

311Fsisting Moment

Disturbing MomentT

W

Re

sin..

.

138 5644 54

311

Page 20: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Contoh

100 kN/m

Pemberian beban di atas irisan 6 hanya berpengaruh padairisan tsb. Berat dan resistansi/gesekan terhadap slidingmeningkat.

21 3 4 5

6 78

FT

W sin

..

.

190 787 44

2 18

Page 21: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Bishop’s simplified methodAsumsi : Gaya antar irisan vertikal adalah sama dan

berlawanan. Sehingga resultan tegak lurus pada W

E i E i 1U ii U ii 1

X i

RE i 1 U ii 1

X i 1

Ti

N i

U i

Wi

Ti

N i

U i

Wi

W = T + N + u xi i i i i i isin cos

Page 22: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Bishop’s simplified method

W = T + N + u xi i i i i i isin cos

T =c l

F+

NFi

i i i i tan

N =W - u x - (1 / F) c x

1 +F

ii i i i i i

ii i

tan

costan tan

dan

N =W - u x - (1 / F) c x

1 +F

ii i i i i i

ii i

tan

costan tan

sehingga

Page 23: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

Bishop’s simplified methodSubstitusikan harga N’ pada persamaan angka keamanan F

Fsisting Moment

Overturning Moment

c l N

W

i i i ii

n

i ii

n

Re

[ tan ]

sin

1

1

menjadimenjadi

F = ( c x + ( W - u x ) ) 1

M ( )

W

i=1

n

i i i i i ii

i=1

n

i i

tan

sin

dimana

M ( ) = [ 1 +F

]i i ii

cos tantan

Page 24: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

GRAPH FOR DETERMINATION OF M

-40 -30 -20 -10 0 10 20 30 40 50 600.4

0.6

0.8

1.0

1.2

1.4

1.6

Values of

Valu

esof

M

i

1.0

0.8

0.6

0.4

0.2

0

tanF-----------

tanF

-----------

i

Note: is + when slope of failure arc isin same quadrant as ground slope

1.0

0.8

0.6

0.4

0.20

Bishop’s simplified method

GRAPH FOR DETERMINATION OF M

-40 -30 -20 -10 0 10 20 30 40 50 600.4

0.6

0.8

1.0

1.2

1.4

1.6

Values of

Valu

esof

M

i

1.0

0.8

0.6

0.4

0.2

0

tanF-----------

tanF

-----------

i

Note: is + when slope of failure arc isin same quadrant as ground slope

1.0

0.8

0.6

0.4

0.20

Page 25: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

• Note:Pada Bishop's simplified method, angkakeamanan muncul di kedua sisi persamaan, yangtermasuk dalam term Mi ( )

• Oleh karenanya untuk mendapatkan penyelesaiandiperlukan pendekatan iterasi.

• Perhitungan mirip Swedish method, tetapi hargauntuk F harus diasumsi untuk menghitungpenjumlahan.

• Harga F yang dihitung dapat dipakai untuk iterasiberikutnya. Dari sini angka keamanan dengan cepatakan didapat.

Bishop’s simplified method

• Note:Pada Bishop's simplified method, angkakeamanan muncul di kedua sisi persamaan, yangtermasuk dalam term Mi ( )

• Oleh karenanya untuk mendapatkan penyelesaiandiperlukan pendekatan iterasi.

• Perhitungan mirip Swedish method, tetapi hargauntuk F harus diasumsi untuk menghitungpenjumlahan.

• Harga F yang dihitung dapat dipakai untuk iterasiberikutnya. Dari sini angka keamanan dengan cepatakan didapat.

Page 26: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

• Kedua metoda dapat dipakai untuk undrained daneffective stress analyses.

• Kedua metoda mendapatkan underestimate Fdengan metoda yang teliti. Metoda Bishop lebihtepat/akurat

• Jika tanah terendam air maka efek air di atasnyaharus diperhitungkan

• Angka keamanan sangat sensitif terhadap tekananpori di dalam tanah. Jika air mengalir ini harusditentukan dari flow net

Komentar

• Kedua metoda dapat dipakai untuk undrained daneffective stress analyses.

• Kedua metoda mendapatkan underestimate Fdengan metoda yang teliti. Metoda Bishop lebihtepat/akurat

• Jika tanah terendam air maka efek air di atasnyaharus diperhitungkan

• Angka keamanan sangat sensitif terhadap tekananpori di dalam tanah. Jika air mengalir ini harusditentukan dari flow net

Page 27: MEKANISME KERUNTUHAN LINGKARAN (Circular …widodosuyadi.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/MG-10-STAB-LERENG-1.pdf · Stabilitas Lereng • Moda keruntuhan lereng umumnya adalah rotational

BENTUK KELONGSORAN TANAH