Masyarakat berpengetahuan.
-
Upload
asarotul-hijriyah -
Category
Documents
-
view
61 -
download
16
description
Transcript of Masyarakat berpengetahuan.
RESUME
Masyarakat berpengetahuan adalah masyarakat yang angggota atau warga nya
mampu berpartisipasi dalam proses pembangunan dengan memiliki keterampilan
dasar yang diperlukan dan memperoleh akses informasi.
Hambatan mewujudkan masyarakat berpengetahuan adalah letak geografis dan
penerimaan masyarakat
Cara memperoleh keterampilan dasar adalah dengan pendidikan dengan belajar
Ciri-ciri belajar :
1. Perubahan perilaku
2. Memperoleh pengetahuan baru
3. Memperoleh keterampilan baru
4. Memperoleh sikap baru
Manfaat :
1. Pembangunan ekonomi bangsa supaya maju karena memperoleh
penghasian yang lebih layak
2. Warganegara yang memiliki keterampilan dan pengetahuan
3. Warga negara dapat memenuhi keterampilan hidup
Upaya yang dilakukan pemerintah
1. Wajib belajar
2. Memperoleh kemudahan informasi
3. Terbuka dalam memberikan dan menerima informasi kepada masyarakat
luar
4. Sikap terbuka dalam berkomunikasi secara lisan dan tulisan
Perkembangan budaya komunikasi :
1. Prabicara atau isyarat
2. Bicara atau bahasa lisan
3. Bahasa tulisan dan visual
4. Cetakan (buku, foto, dll)
5. Media elektronik dan elektromagnetik (telp, kaset, video)
6. Media komunikasi masa (radio, TV)
7. Media telekomunikasi
8. Sinergi media (teleconferen, videocall, stream)
Dampak perkembangan teknologi komunikasi modern :
1. Berkembangnya budaya konsumtif
2. Maraknya gejala hedonistik (hiburan)
3. Perubahan etika, moral, sikap, mental
4. Merenggangnya ikatan sosial dan kekerabatan
5. Banjirnya informasi
6. Timbulnya penjajahan imperialisme baru (manusia tergantung kepada
gadged)
Potensi untuk pendidikan :
1. Perluasan kesempatan belajar
2. Penyajian program bermutu – media interaktif
3. Perluasan cakrawala – pembanding yang banyak
4. Memperpendek jarak dan waktu
5. Merangsang proses berfikir
6. Pendayagunaan aneka sumbe
7. Timbulnya profesi baru
8. Meluasnya partisipasi masyarakat, dll
Kendala dan hambatan :
1. Tidak adanya kebijakan yang jelas
2. Kurangnya dukungan dari berbagai pihak
3. Ketenggangan menerima motivasi
4. Ketiadaan pembiayaan
5. Kurangnya kompetisi SDM
6. Kesulitan penjadwalan