MARKET BRIEF PRODUK WIG DAN BULU MATA PALSU DI KOREA … · MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU...
Transcript of MARKET BRIEF PRODUK WIG DAN BULU MATA PALSU DI KOREA … · MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU...
ITPC BUSAN SEPTEMBER 2015
MARKET BRIEF PRODUK WIG DAN BULU MATA PALSU DI KOREA SELATAN
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI 2
DAFTAR TABEL DAN DAFTAR GAMBAR 3
KATA PENGANTAR 4
1. Latar Belakang 5
1.1. Definisi Produk 5
1.2. Profil Singkat Negara 8
1.3. Pemilihan Negara 11
1.4. Pemilihan Produk 12
2. Peluang dan Strategi Penetrasi Pasar 14
2.1. Perkembangan Wig dan bulu mata palsu di Dunia 14
2.2. Perkembangan dan Trend Wig dan Bulu mata palsu di Korea Selatan 17
2.3. Trend Impor Wig dan Bulu Mata Palsu di Korea Selatan 19
2.4. Kebijakan Tariff 20
2.5. Strategi Memasuki Pasar 20
3. Regulasi Produk HS 6704 di Korea Selatan 23
3.1. Kebijakan Impor Produk HS 6704 di Korea Selatan 23
3.2. Prosedur Impor (Import Procedures) 24
3.3. Pengurusan Ijin Impor (Import Clearence) 24
3.4. Standarisasi Produk di Korea Selatan 25
4. Informasi Penting 29
4.1. Nama Perwakilan Korea Selatan di Indonesia 29
4.2. Nama Perwakilan Indonesia di Korea Selatan 29
4.3. Perusahaan Importir Produk HS 6704 di Korea Selatan 30
Daftar Pustaka 32
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 3
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Jenis – jenis wig 6
Gambar 1.2 Macam – macam bulu mata palsu 7
Gambar 1.3 Peta Korea Selatan 8
Gambar 2.1 Penggunaan wig dalam Industri Fesyen 16
Gambar 2.2 Penggunaan wig menurut profesi 16
Gambar 2.3 Penggunaan wig untuk pasien kanker 17
Gambar 2.4 Produk HS 6704 yang ada di Korea Selatan 19
Gambar 2.5 Contoh kemasan produk di Korea Selatan 21
Gambar 2.6 International Beuty Expo Korea 2015 22
Gambar 3.1 Diagram Prosedur Bea Cukai Korea Selatan di bawah FTA 25
Gambar 3.2 Diagram Pengaruh KS terhadap Konsumen di Korea Selatan 25
Gambar 3.3 Tanda Sertifikasi Standar Korea 26
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Peringkat Negara berdasarkan GDP 11
Tabel 1.2 Perkembangan GDP Korea Selatan tahun 2010-2020 12
Tabel 1.3 Nilai Ekspor Indonesia HS 6704 ke Korea Selatan tahun 2010-2014 13
Tabel 1.4 Kode HS dan Deskripsi 14
Tabel 2.1 Nilai Ekspor Dunia HS 6704 tahun 2010-2014 15
Tabel 2.2 Nilai Impor Dunia produk HS 6704 tahun 2010 - 2014 15
Tabel 2.3 Nilai Impor HS 6704 Korea Selatan tahun 2010 - 2014 19
Tabel 2.4 Pengenaan Tariff Produk HS 6704 berdasarkan FTA 20
Tabel 3.1 Klasifikasi Korean Industri Standar 27
Tabel 3.2 Persyaratan untuk Tekstil atau produk tekstil dari fiber 28
Tabel 4.1 Daftar Nama Perwakilan Korea Selatan di Indonesia 29
Tabel 4.2 Daftar Nama Perwakilan Indonesia di Korea Selatan 29
Tabel 4.3 Perusahaan Importir Produk HS 6704 di Korea Selatan 30
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 4
Kata Pengantar
Perkembangan dunia fesyen yang sangat cepat pada saat ini memberikan tantangan
bagi industri fesyen untuk selalu melakukan terobosan maupun inovasi. Tren produk –
produk fesyen seperti pakaian, sepatu, tas, alat – alat kecantikan maupun aksesori
kecantikan yang selalu berubah juga memberikan potensi bagi industri fesyen untuk
memasarkan produk baru maupun membuka pasar baru. Selain produk fesyen yang utama
seperti pakaian, sepatu, tas dan kosmetik kecantikan, pada saat ini aksesori kecantikan juga
digermari oleh pelaku maupun poemerhati fesyen. Aksesori kecantikan tersebut dapat
berupa wig maupun bulu mata palsu.
Oleh sebab itu, penulisan Market Brief ini bertujuan untuk memberikan informasi
mengenai kondisi pasar komoditas wig dan bulu mata palsu di Korea Selatan. Beberapa data
statistik dan regulasi yang berkaitan dengan komoditas tersebut di dalam laporan ini disadur
dari berbagai sumber dan pusat data terpercaya sehingga data-data yang tersaji adalah valid
adanya.
Market Brief ini diharapkan dapat menjadi acuan informasi bagi pengusaha
Indonesia yang ingin memasarkan produknya ke pasar Korea Selatan khususnya untuk
komoditas wig dan bulu mata palsu serta membantu meningkatkan daya saing produk
Indonesia dalam perdagangan global.
Busan, September 2015
ITPC Busan
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 5
1. Latar Belakang
1.1. Definisi Produk
A. Wig
Wig pada dasarnya adalah potongan rambut asli manusia maupun rambut buatan
yang disususun dengan cara tertentu untuk digunakan di kepala. Wig digunakan biasanya
dengan alasan tertentu, seperti pengguna mengalami kebotakan, penggunaan wig karena
profesi, tradisi kebudayaan maupun sebagai elemen kecantikan. Oleh karena itu pengguna
wig tidak hanya wanita saja, pria maupun anak – anakpun bisa menggunakan wig.
Bahan baku yang digunakan dalam proses pembuatan wig ada 3 macam, yaitu1 :
a. Rambut Sintesis
Bahan baku yang digunakan untuk wig ini dapat terbuat dari acrylic, modarylic, nylon
atau polyester. Wig yang terbuat dari bahan sintetis ini biaya produksinya relatif lebih
rendah.
b. Rambut Asli Manusia
Proses produksi ini menggunakan rambut manusia 100% yang sama sekali tidak dicampur
dengan serat sintesis. Penggunaan bakan baku rambut manusia asli ini menjadi pilihan
yang populer untuk wig karena terlihat dan terasa alami. Wig ini pun lebih mudah untuk
ditata.
c. Campuran antara sintesis dan rambut asli
Pada proses produksi ini yang dilakukan adalah mencampur antara rambut sintesis dan
rambut asli manusia.
Selain dari bahan baku pembuatannya, wig juga dapat di klasifikasikan sebagai
berikut2 :
a. Menurut jenis kelamin
• Wanita
• Pria
• Anak - anak
b. Menurut tekstur wig
• Lurus
1 Anderson, Jean. Wigmaking: Step by Step. JA Publications, 1992. 2 www.wigs.com
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 6
• Bergelombang atau keriting
c. Menurut panjangnya wig
• Pendek
• Sedang
• Panjang
Gambar 1.1 Jenis – jenis wig
B. Bulu Mata
Riasan mata menjadi hal yang utama dalam merias wajah. Oleh sebeb itu juga, ketika
merias, mata mendapat perhatian yang cukup penting dan menjadi bagian yang
membutuhkan waktu lama untuk meriasnya. Salah satu cara agar mata terlihat berbeda dan
riasan mata menjadi sempurna adalah dengan memasang bulu mata palsu. Bulu mata palsu
adalah salah satu aksesori kecantikan untuk mata. Mengaplikasikan bulu mata palsu ini
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 7
dapat membuat bulu mata yang lentik, panjang dan tebal. Dibawah ini adalah tiga jenis bulu
mata palsu yang sering digunakan, yaitu3 :
a. Bulu mata palsu jenis natural
Bulu mata palsu jenis ini biasanya digunakan untuk kegiatan sehari-hari, misalnya pergi
ke kantor atau kuliah. Bulu mata palsu jenis ini bisa membantu untuk menonjolkan
bentuk mata dan tetap terkesan alami. Bulu mata palsu jenis ini juga tidak terlalu berat
ketika dipakai sehingga sangat nyaman untuk dipakai dalam jangka waktu yang lama.
b. Bulu mata palsu jenis volume
Bulu mata palsu jenis ini memberikan efek yang lebih indah pada mata karena bentuknya
yang tebal dan lentik. Bulu mata palsu jenis ini umumnya digunakan dalam acara khusus,
seperti pernikahan, wisuda dan acara khusus lainnya.
c. Bulu Individual Lashes
Bulu mata palsu jenis ini dapat memberikan hasil yang paling natural dibandingkan
dengan jenis lainnya karena pengaplikasiannya harus disesuaikan dengan kebutuhan dan
juga harapan pengguna. Namun bulu mata palsu ini membutuhkan waktu pemasangan
yang lama dan juga tingkat ketelitian yang tinggi. Meskipun jenis bulu mata ini individual,
namun bisa memberikan kesan bulu mata menjadi terlihat lebih tebal dan juga lentik.
Source : http://www.ardelllashes.com/
Gambar 1.2 Macam – macam bulu mata palsu
3 http://bulumatapalsu.org/
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 8
1.2. Profil Singkat Negara
Korea Selatan adalah negara
Republik. Sistem pemerintahan di Korea
Selatan terbagi kedalam tiga bagian :
eksekutif, yudikatif dan legislatif.
Lembaga eksekutif dipegang
oleh Presiden yang dipilih berdasarkan
hasil pemilu untuk masa jabatan 5
tahun dan dibantu oleh Perdana
Menteri yang ditunjuk
oleh presiden dengan persetujuan Majelis Nasional. Presiden bertindak sebagai Kepala
negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan.
Lembaga legislatif dipegang oleh dewan perwakilan yang menjabat selama 4 tahun.
Pelaksanaan sidang paripurna diadakan setiap setahun sekali atau berdasarkan permintaan
presiden. Sidang ini terbuka untuk umum namun dapat berlangsung tertutup.
Pengadilan konstitusional menjadi lembaga tertinggi pemegang kekuasaan yudikatif
yang terdiri atas 9 hakim yang direkomendasikan oleh presiden dan dewan perwakilan.
Hakim akan menjabat selama enam tahun dan usianya tidak boleh melebihi 65 tahun pada
saat terpilih.
Secara geografis Korea Selatan memiliki luas sebesar 100.460 km4 dengan jumlah
penduduk 50,42 jt5 yang tersebar di berbagai kota-kota besar, seperti Seoul, Busan,
Incheon, Daegu, Daejeon, Gwangju, dan Suwon. Korea Utara merupakan satu-satunya
negara yang berbatasan langsung dengan Korea Selatan, dengan panjang perbatasan 238
km yang ditetapkan dengan DMZ (Garis Demarkasi Militer). Wilayahnya sebagian besar
dikelilingi perairan dan memiliki panjang garis pantai 2.413 km. Sebelah barat dibatasi
oleh Laut Kuning, sebelah selatan dengan Laut Cina Timur, sementara sebelah timur
berbatasan dengan perairan Laut Jepang.
Dan di tahun 2007 hingga 2009, Korea Selatan kembali mengalami resesi ekonomi
sebagai akibat dari krisis finansial dunia dimana mengalami defisit neraca perdagangan yang
4 http://kbriseoul.kr/ 5 http://data.worldbank.org/country/korea-republic
Gambar 1.3 Peta Korea Selatan
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 9
membuat laju pertumbuhan ekonomi melambat sebesar 0,2%. Akan tetapi kondisi ekonomi
mulai membaik dan menujukkan pertumbuhan ekonomi mencapai 3,3% di tahun 20146.
Selama beberapa dekade pemerintah memberikan dukungan kepada berbagai
perusahaan raksasa yang dikenal dengan istilah “chaebol” (perusahaan yang dimiliki oleh
sebuah keluarga maupun kelompok industri tertentu). Hal ini tentu menjadikan Korea
Selatan salah satu negara dengan perekonomian terbesar serta pengekspor produk
eletronik dan otomotif terbesar di dunia. Namun akhir-akhir ini sistem perekonomian Korea
Selatan mengalami perubahan dari centrally-planned government directed investment
menjadi market oriented model.
Kerjasama Ekonomi Korea Selatan dan Indonesia
Semenjak dibukanya hubungan diplomatik pada tahun 1966, hubungan bilateral
antara Indonesia dan Republik Korea (ROK) terus mengalami perkembangan dan
peningkatan dari tahun ke tahun di berbagai bidang. Hubungan yang erat ini dapat dilihat
dari meningkatnya kerjasama dalam 5 (lima) tahun terakhir yang tercermin dari
bertambahnya ikatan kerjasama antara kedua negara di berbagai bidang seperti politik,
keamanan, ekonomi, perdagangan dan sosial budaya.
Dalam konteks hubungan bilateral, Indonesia–Korsel berada pada posisi yang saling
melengkapi. Kedua negara berpotensi untuk saling mengisi satu sama lain. Di satu pihak,
Indonesia memerlukan modal/investasi, teknologi dan produk-produk teknologi dan di lain
pihak, Korsel memerlukan sumber alam/mineral, tenaga kerja dan pasar Indonesia yang
besar. ROK merupakan alternatif sumber teknologi khususnya di bidang heavy industry, IT
dan telekomunikasi.
Hubungan kerjasama bilateral RI-ROK yang terbina dengan baik di bidang ekonomi
dan politik, dapat dilihat dari tingginya tingkat kunjungan antar pemimpin kedua negara
seperti diantaranya:
• Kunjungan Kenegaraan Presiden Lee Myung Bak, Maret 2009
• Kunjungan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (ASEAN-ROK Commemorative Summit),
Juni 2009
• Kunjungan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (G-20 Summit), Nopember 2010
6 http://data.worldbank.org/
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 10
• Kunjungan Presiden Lee Myung Bak (Bali Democracy Forum), Desember 2010
• Kunjungan Presiden Lee Myung Bak (ASEAN plus three, East Asia), Nopember 2011
• Kunjungan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (Nuclear Security Summit), Maret 2012
• Kunjungan Presiden Lee Myung Bak (Bali Democracy Forum), Nopember 2012
• Kunjungan Kenegaraan Presiden Park Geun Hye (APEC dan State Visit), Oktober 2013
• Kunjungan Presiden Joko Widodo (25th Asean – ROK Commemorative Summit), Oktober
2014
Dalam hubungan kerjasama di sektor ekonomi, pencapaian target untuk
meningkatkan kerjasama RI-ROK juga didukung dengan membentuk Comprehensive
Economic Partnership Agreement (CEPA) untuk melengkapi perjanjian ASEAN-ROK Free
Trade Area (FTA) yang telah ada sebelumnya.
Perundingan Indonesia Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement
(IKCEPA) saat ini telah terselenggara sebanyak tujuh kali. Pelaksanaan terakhir diadakan di
Seoul, Korea, pada tanggal 21-28 Februari 2014. Putaran ini merupakan lanjutan dari
putaran keenam IKCEPA yang diadakan di Bali pada tanggal 4-8 Nopember 2013.
IKCEPA terakhir telah dicapai suatu kesepakatan dimana telah disepakati untuk
dibentuk pilar utama untuk meningkatkan akses pasar perdagangan barang dan jasa,
fasilitasi perdagangan dan investasi serta cooperation termasuk capacity buiding.
Hubungan kerjasama terus terjalin, ini dibuktikan dengan dilaksanakannya
pertemuan ke-5 Indonesia-Korea Working Level Task Force (WLTF) on Economic Cooperation
pada tanggal 29-30 September 2014 di Seoul, dimana pelaksanaan tersebut diwakili dari
berbagai Kementerian RI dan Korea Selatan. Dalam pertemuan ke-5 WLTF tersebut, kedua
pihak membahas berbagai proyek yang sedang berlangsung maupun yang akan dilakukan.
Kedua pihak sepakat untuk mengakselerasi kerjasama bilateral dengan memprioritaskan 10
proyek utama.
Pertemuan ke-5 Plenary WLTF juga sepakat untuk memperpanjang TOR
pembentukan Joint Secretariat yang akan segera berakhir sehingga Joint Sekretariat yang
telah berjalan sejak bulan Februari tahun 2012 tersebut dapat terus berjalan untuk
menjembatani berbagai kerjasama antara kedua negara. Pertemuan sepakat untuk
melaporkan hasil pertemuan WLTF ini pada pertemuan tingkat Menteri antara kedua negara
yang akan diadakan di Indonesia pada tahun 2015.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 11
1.3. Pemilihan Negara
Korea Selatan merupakan terbesar ke-sebelas berdasarkan GDP7. Korea Selatan
tergabung dalam beberapa organisasi ekonomi internasional seperti G-20 ekonomi utama,
APEC, WTO dan OECD. Pertumbuhan ekonominya yang sangat cepat membuat negara ini
dikenal dengan sebutan Macan Asia dan dikategorikan sebagai salah satu negara yang akan
menguasai perekonomian dunia di grup The Next Eleven. Pertumbuhan ekonomi yang
sangat pesat ini sering dijuluki dengan istilah Keajaiban di Sungai Han. Tabel di bawah ini
menginformasikan mengenai rangking negara berdasarkan GDP tahun 2015.
Tabel 1.1 Peringkat Negara berdasarkan GDP (Current Price)
(billion USD)
No Negara 2013 2014 2015
1 United States 16,663.20 17,348.10 17,968.20
2 China 9,490.80 10,356.50 11,384.80
3 Japan 4,919.60 4,602.40 4,116.20
4 Germany 3,746.50 3,874.40 3,371.00
5 United Kingdom 2,678.40 2,950.00 2,864.90
6 France 2,811.10 2,833.70 2,422.60
7 India 1,875.20 2,051.20 2,182.60
8 Italy 2,137.60 2,147.70 1,819.00
9 Brazil 2,391.00 2,346.60 1,799.60
10 Canada 1,839.00 1,785.40 1,572.80
11 Korea 1,305.60 1,410.40 1,393.00
12 Australia 1,497.20 1,442.70 1,240.80
13 Russia 2,079.00 1,860.60 1,235.90
14 Spain 1,393.50 1,406.50 1,221.40
15 Mexico 1,261.90 1,291.10 1,161.50
16 Indonesia 912.5 888.6 872.6
17 Netherlands 864.4 880.7 750.8
18 Turkey 823 798.3 722.2
19 Switzerland 685.2 703.9 677
20 Saudi Arabia 744.3 746.2 632.1
Source: IMF World Economic Outlook (WEO), October 2015
GDP Korea Selatan sendiri dari tahun 2010 sampai dengan 2014 mengalami
peningkatan, tetapi pada tahun 2015 ini mengalami penurunan, namun menurut prakiraan
7 IMF World Economic Outlook (WEO), October 2015
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 12
dari IMF, GDP Korea Selatan akan mengalami peningkatan hingga tahun 2020, dengan
pertumbuhan diatas 3%.
Tabel 1.2 Perkembangan GDP Korea Selatan Tahun 2010 – 2020
Year GDP, current prices, billion
$US
GDP, current PPP dollars, bln.
Real GDP Growth,
%
2010 1,094.50 1,473.70 6.5
2011 1,202.50 1,559.40 3.7
2012 1,222.80 1,624.60 2.3
2013 1,305.60 1,698.90 2.9
2014 1,410.40 1,784.00 3.3
2015 1,393.00 1,849.40 2.7
2016 1,450.10 1,930.50 3.2
2017 1,545.80 2,034.70 3.6
2018 1,649.10 2,150.70 3.6
2019 1,763.40 2,276.20 3.6
2020 1,898.80 2,408.30 3.6 Source: IMF World Economic Outlook (WEO), October 2015
1.4. Pemilihan Produk
Tren fesyen dan kecantikan yang berkembang pada saat ini dengan cepat merambah
ke negara – negara Asia. Tren fesyen tersebut dapat berupa pakaian, tas, sepatu, produk
kecantikan maupun aksesori kecantikan. Produk wig dan bulu mata palsu ini termasuk ke
dalam aksesori kecantikan yang tidak lepas dari perkembangan feyen tersebut.
Produk wig dan bulu mata palsu termasuk ke dalam aksesori kecantikan atau fesyen
yang paling di gemari pada saat ini. Dengan menggunakan produk tersebut, dapat
menambah kepercayaan diri bagi pemakainya. Pada saat ini banyak ahli maupun praktisi
kecantikan di dunia menyarankan penggunaan bulu mata paslu kepada para kliennya.
Selain dari tren fesyen yang semakin berkembang dan tumbuh pesat, pemilihan
produk ini juga didasari oleh peningkatan ekspor Indonesia untuk produk wig dan bulu mata
palsu yang tiap tahunnya menunjukkan tren positif. Tabel di bawah ini menginformasikan
mengenai nilai ekspor Indonesia untuk produk dengan kode HS 6704 ke dunia.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 13
Tabel 1.3 Nilai Ekspor Indonesia HS 6704 ke Korea Selatan tahun 2010 - 2014
Berdasarkan tabel diatas, dari tahun 2010 hingga 2014, ekspor Indonesia untuk
produk dengan kode HS 6704 ke dunia meningkat. Tahun 2014 ekspor Indonesia mencapai
US$ 311 juta meningkat dari tahun sebelumnya yaitu sebesar US$ 297 juta. Ekspor
Indonesia sendiri ke Korea Selatan juga menunjukkan tren yang positif. Tahun 2014 ekspor
Indonesia ke Korea Selatan mencapai US$ 9.23 juta, naik dari US$ 9.21 juta pada tahun
sebelumnya. Tren positif ini diharapkan akan terus berkelanjutan mengingat tren fesyen
yang akan terus berlanjut.
Dalam bahasa perdagangan, produk wig maupun bulu mata palsu dikelompokkan ke
dalam kode HS 6704. Secara detail, turunan dari produk HS 6704 dalam HS 6 digit dapat di
kategorikan ke dalam empat kelompok sebagai berikut :
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 14
Tabel 1.4 Kode HS dan deskripsi
2. Peluang dan Strategi Penetrasi Pasar
2.1. Perkembangan wig dan bulu mata palsu di Dunia
A. Perdagangan Dunia
Apabila kita cermati dari perdagangan ekspor dan impor untuk produk HS 6704 ini,
data yang didapat menunjukkan tren perdagangan yang positif. Baik nilai ekspor maupun
impor setiap tahunnya dari tahun 2010 hingga 2014 mengalami peningkatan.
Dari data ekspor dunia untuk produk HS 6704 ini, nilai total pada tahun 2014 yang
lalu adalah US$ 4,6 miliar. Angka ini jauh meningkat dari tahun sebelumnya yaitu sebesar
US$ 3,9 miliar. Untuk negara eksportir utama, Cina menempatkan diri di posisi paling atas.
Nilai ekspor Cina untuk produk HS 6704 pada tahun 2014 adalah sebesar US$ 3,7 miliar. Ini
menunjukkan bahwa nilai ekspor dunia 80% nya merupakan kontribusi ekspor Cina. Untuk
Indonesia sendiri berada di posisi kedua atau di bawah Cina, namun total nilai ekspor
Indonesia masih sangat jauh dengan nilai ekspor Cina. Pada tahun 2014, nilai ekspor
Indonesia untuk produk HS 6704 hanya US$ 311 juta atau hanya sekitar 9% ekspor Cina.
Untuk posisi ketiga adalah Hong Kong, lalu Philipina dan Amerika Serikat.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 15
Tabel 2.1 Nilai Ekspor Dunia HS 6704 tahun 2010 – 2014
Untuk perdagangan dunia apabila dilihat dari nilai impor juga menunjukkan tren
yang positif. Menurut data yang diperoleh dari www.trademap.org, impor dunia dari tahun
2010 hingga 2014 selalu mengalami peningkatan. Tahun 2014 yang lalu, nilai impor dunia
mencapai US$ 2,4 miliar. Nilai impor ini mengalami peningkatan dari tahun 2013 yang
mencapai US$ 2,18 miliar. Untuk negara yang paling banyak melakukan impor di tahun 2014
adalah Amerika Serikat dengan nilai sebesar US$ 1,1 miliar, diikuti oleh UAE sebesar US$
178 juta, Jepang sebesar US$ 160 juta lalu Ghana sebesar 104 juta dan Kongo sebesar 98
juta.
Tabel 2.2 Nilai Impor Dunia produk HS 6704 tahun 2010 – 2014
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 16
B. Penggunaan Wig dan Bulu Mata Palsu di Dunia
Di bawah ini adalah beberapa industri di dunia yang menggunakan produk HS 6704
yaitu :
a. Industri Fesyen atau Kecantikan
Penggunaan wig maupun bulu mata palsu identik sekali dengan dunia fesyen.
Penggunaan produk ini dapat meningkatkan kepercayaan diri bagi pemakainya. Selain itu
juga produk ini merupakan aksesori wajib bagi para wanita ketika mereka ingin
menghadiri suatu acara khusus. Dengan menggunakan wig juga dapat mengubah gaya
rambut dan warna rambut seketika.
Gambar 2.1 Penggunaan wig dalam Industri Fesyen
b. Kebutuhan Profesi
Untuk industri hiburan, seperti di film atau seni teater. Penggunaan wig atau bulu
mata palsu oleh aktor maupun artis untuk lebih menjiwai peran yang sedang mereka
mainkan. Penggunaan wig juga biasa digunakan oleh badut sebagai pelengkap kostum
yang dikenakan. Sedangkan untuk profesi lainnya, hakim hakim, terutama di pengadilan
Eropa, mereka menggunakan wig sebagi seragam ketika bertugas.
Gambar 2.2 Penggunaan wig menurut profesi
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 17
c. Industri Pengobatan
Bagi para pasien kanker, mereka harus mengalami kemoterapi. Kemoterapi
sendiri merupakan salah satu pengobatan untuk penderita kanker, tetapi sayangnya
kemoterapi juga menyebabkan efek samping bagi si pasien. Salah satunya adalah
kerontokan pada rambut. Oleh sebeb itu pasien kanker yang sedang melakukan
kemoterapi dapat menggunakan wig untuk mengurangi efek samping dari kemoterapi.
Gambar 2.3 Penggunaan wig untuk pasien kanker
2.2. Perkembangan dan Tren Wig dan Bulu Mata Palsu di Korea Selatan
Korea Selatan sebagai salah satu kota rujukan fesyen pada saat ini tentu saja banyak
memiliki aksesori untuk kecantikan juga. Wig maupun bulu mata palsu pada ssat ini banyak
terdapat di pasaran Korea Selatan. Penggunaannya di Korea Selatan lebih untuk
meningkatkan diri pemakainya atau sekedar untuk mengikuti tren mode terkini.
Dibawah ini adalah beberapa produk wig dan bulu mata palsu yang ada di Korea
Selatan.
Merek : Gowoon
Harga : 35.000 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
Merek : Gowoon
Harga : 45.000 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 18
Merek : Gowoon
Harga : 35.000 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
Merek : Gowoon
Harga : 39.500 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
Merek : Gowoon
Harga : 35.000 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
Merek : Tony Moly
Harga : 2.500 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
Merek : Etude House
Harga : 2.700 won
Produksi : Viet Nam
Sumber : www.ssg.com
Merek : Innisfree
Harga : 3.500 won
Produksi : Korea
Sumber : www.ssg.com
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 19
Merek : Forever 21
Harga :3.800 won
Produksi : China
Sumber : www.ssg.com
Gambar 2.4 Produk HS 6704 yang ada di Korea Selatan
2.3. Tren Impor Wig dan Bulu Mata Palsu di Korea Selatan
Tren impor Korea Selatan untuk produk HS 6704 dalam 5 (lima) tahun terakhir selalu
positif, dari tahun 2010 hingga 2014, impor mengalami peningkatan.Tahun 2010, Korea
Selatan melakukan impor sebesar US$ 32 juta, kemudian di tahun berikutnya menjadi US$
35 juta, US$ 38 juta, US$ 43 juta dan di tahun 2014 yang lalu mencapai US$ 45 juta.
Negara Cina menjadi negara pemasok produk HS 6704 terbesar ke Korea Selatan,
dengan nilai US$ 25 juta pada tahun 2014. Kemudian diikuti oleh Indonesia, Viet Nam,
Myanmar dan Kanada pada posisi kelima.
Tabel 2.3 Nilai impor HS 6704 Korea Selatan Tahun 2010 – 2014
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 20
2.4. Kebijakan Tariff
Berdasarkan kebijakan ASEAN - Korea FTA, tarif untuk produk wig dan bulu mata
palsu dari Indonesia adalah sebagai berikut :
Tabel 2.4 Pengenaan Tariff Produk HS 6704 berdasarkan FTA
Menurut situs www.custom.go.kr produk wig dan bulu mata palsu tidak dikenakan
bea tarif. Atau dengan kata lain tariff sebesar 0%.
2.5. Strategi Memasuki Pasar
Untuk masuk ke pasar Korea Selatan memiliki tantangan tersendiri. Oleh karena itu
strategi yang efektif diperlukan oleh pengusaha Indonesia untuk mengatasi tantangan
tersebut. Beberapa strategi yang dapat dilakukan antara lain adalah :
A. Meningkatkan kualitas produk
Korea Selatan memberlakukan peraturan yang ketat dalam memutuskan produk
impor, seperti :
• Kualitas bahan baku
• Kebersihan produk
• Proses produksi
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 21
B. Mencari informasi terkini dari organisasi terkait di Korea Selatan
Berikut ini adalah beberapa asosiasi di Korea Selatan yang berhubungan dengan
produk HS 6704.
• Korea Fashion Association, www.koreafashion.org
• Fashion Center Korea, www.fck.or.kr
• Seoul Fashion Artist Association, www.sfaa.co.kr
• Korea Fashion and Costume Design Association
C. Kemasan Yang Menarik
Kecenderungan orang Korea adalah menyukai kemasan yang menarik. Dari
pengamatan penulis, sebagai contoh dalam industri makanan, banyak makanan yang
tidak terlalu istimewa tetapi dikemas dalam sebuah wadah yang sangat bagus sehingga
menarik orang untuk membeli. Perusahaan Korea sangat agrasif di dalam technology
packaging sehingga di sarankan untuk para pengusaha Indonesia dapat meniru apa yang
dilakukan oleh Korea Selatan di dalam berkreasi dengan packaging untuk meningkatkan
nilai jual.
Gambar 2.5 Contoh kemasan produk di Korea Selatan
D. Berpartisipasi dalam berbagai pameran
Pengusaha Indonesia perlu mencari informasi mengenai pameran yang
berhubungan dengan komoditas mereka, baik itu di dalam negeri maupun di luar
negeri. Kemudian yang harus dilakukan adalah mendaftar untuk ikut berpartisipasi di
pameran tersebut, baik sebagai exhibitor maupun hanya sebagai visitor.
Beberapa pameran yang berhubungan dengan produk ini adalah :
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 22
• Korea Style Week 2015 (bulan Januari )
• Hairworld & International Beauty Fair Korea (bulan Maret)
• Seoul International Cosmetics & Beauty Expo 2015 (bulan April)
• Busan International Anti-Aging Bio expo 2015 (bulan Juni)
• The 6th Korean Style Week (bulan Juli )
• International Beauty Expo Korea 2015 (bulan Oktober )
Gambar 2.6 International Beauty Expo Korea 2015
Dengan menjadi peserta pameran, pengusaha Indonesia dapat memperkenalkan
produknya dan menjalin relasi sebanyak mungkin. Dengan mengikuti pameran juga
mempunyai keuntungan yaitu perusahaan terdaftar di dalam katalog bisnis yang dapat
dijadikan referensi untuk perdagangan internasional.
E. Mempelajari budaya perusahaan Korea Selatan
Jika ingin melakukan bisnis ke negara lain, kiranya adalah sebuah aset yang
bermanfaat untuk mengetahui serta mempelajari budaya negara tersebut. Dengan
memiliki pengetahuan tentang sejarah, bahasa, kultur, cara hidup, terlebih lagi kultur
berbisnis Korea Selatan, akan mempermudah produsen maupun eksportir Indonesia
untuk berhubungan bisnis dengan rekan Korea Selatan. Selain mengetahui dan
mempelajari hal-hal seperti diatas, pengetahuan lebih jauh tentang pasar Korea Selatan
juga sangat penting sehingga dapat memahami permintaan dan tren pasar.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 23
F. Menjalin Kerjasama dengan perwakilan dagang di luar negeri
Pengusaha Indonesia harus aktif dalam mencari informasi mengenai pasar Korea
Selatan, pencarian informasi ini dapat dilakukan dengan cara menghubungi Perwakilan
Dagang Luar Negeri Indonesia di Korea Selatan dalam hal ini Kedutaan Besar RI dan
Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Busan.
G. Memiliki Website perusahaan
Korea merupakan Negara yang memiliki jaringan internet tercepat didunia dan
mereka selalu mencari informasi melalui internet. Salah satu cara efektif dalam
memperkenalkan produk maupun perusahaan secara global adalah memiliki website.
Oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menampilkan
informasi di website perusahaan, yaitu :
• Profil perusahaan, produk dan segala informasi ditampilkan dengan tata bahasa yang
jelas dan harus ada pilihan bahasa dalam bahasa Inggris.
• Memiliki e-mail resmi perusahaan.
• Perusahaan harus memberi respon dengan cepat apabila ada permintaan dari calon
konsumen baik melalui e-mail maupun media komunikasi lainnya seperti telepon
atau faksimili.
3. Regulasi Produk HS 6704 di Korea Selatan
3.1. Kebijakan Impor Produk HS 6704 di Korea Selatan
Negara ASEAN yang terdiri dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Brunei
Darussalam, Kamboja, Laos, Myanmar, Philipina dan Singapura menandatangani FTA (Free
Trade Agreement) bersama dengan Negara Korea Selatan pada tahun 2006. Perjanjian ini
bertujuan untuk meningkatkan investasi, merangsang pertumbuhan ekonomi dan financial
di Asia dan hubungan kerja sama lainnya.
Indonesia adalah salah satu negara ASEAN dan ikut menandatangai perjanjian FTA,
sehingga menurut KCS (Korea Customs Service) tariff rate untuk produk wig dan bulu mata
dengan kode HS 6704 adalah 0 (nol). Menurut situs www.kita.org, produk dengan kode HS
6704 ini tidak memerlukan Customs Clearence dan konsolidasi umum publik dari
Pemerintahan Korea untuk ekspor ke Korea.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 24
3.2. Prosedur Impor (Import Procedures)
Prosedur yang harus dilakukan untuk melakukan ekspor produk HS 6704 ini adalah
mendapatkan Tanda Sertifikasi standar. Dalam upaya untuk melindungi kesehatan dan
keselamatan masyarakat, Korea mengharuskan perusahaan memperoleh Sertifikasi Korea
(KC) Standard Mark dari pusat pengujian resmi sebelum produk tertentu dapat dijual di
Korea. KC di Korea dapat dianalogikan seperti penggunaan SNI di Indonesia.
3.3. Pengurusan Ijin Impor (Import Clearence)
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, Indonesia sebagai anggota ASEAN yang ikut
menandatangani FTA bersama dengan Korea Selatan diharuskan mengikuti import clearence
FTA. Berikut ini adalah prosedur tersebut :
Sumber : http://www.customs.go.kr
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 25
Gambar 3.1 Diagram Prosedur Bea Cukai Korea Selatan di bawah FTA
3.4. Standarisasi produk di Korea Selatan
Proses standardisasi di Korea mengikuti prinsip dasar untuk pengembangan standar
yang ditetapkan oleh Organization for Standardization (ISO), the International
Electrotechnical Commission (IEC), dan World Trade Organization (WTO) Technical Barriers
to Trade Agreement (TBT). The Korean Agency for Technology and Standards (KATS)
mengawasi perkembangan dari Korean Standards (KS), mengkoordinasikan masukan dari
berbagai pemangku kepentingan sektor publik dan swasta melalui komite teknis.
Saat ini terdapat lebih dari 20.000 KS. Selain KS, banyak jenis standar yang digunakan
di Korea, termasuk yang dikembangkan oleh ISO, IEC dan pengembang standar internasional
lainnya; standar regional; standar nasional asing; dan lain-lain.
Ahli KATS standar mewakili hampir 5.000 bisnis Korea, masyarakat profesional dan
asosiasi perdagangan, pengembang standar, instansi pemerintah, lembaga dan konsumen
dan tenaga kerja kepentingan, dari hampir setiap sektor industri. Diagram di bawah ini
menggambarkan bagaimana dampak KS pasar Korea :
Source : www.kats.go.kr
Gambar 3.2 Diagram Pengaruh KS terhadap Konsumen di Korea Selatan
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 26
Sebagai contoh, salah satu tempat pengujian resmi tersebut adalah Intertek. Intertek
dapat membantu untuk melakukan pengujian keamanan produk dengan standar Korea yang
berlaku, laporan pengujian masalah dan menyerahkan semua dokumen yang relevan untuk
mendapatkan KC Mark. Setelah menerima sertifikasi, produsen berwenang untuk
membubuhkan tanda KC pada produk. Dengan adanya tanda KC ini memungkinkan
konsumen untuk mengenali dan memilih produk untuk keselamatan mereka, kualitas,
kesehatan dan ramah lingkungan.
Intertek akan melakukan inspeksi tindak lanjut tahunan untuk memastikan produk
Anda terus menjadi sesuai dengan standar yang sesuai. Intertek akan melakukan tes
terhadap produk tekstil sebagai syarat untuk mendapatkan tanda KC. Produk terkstil
tersebut termasuk pakaian dewasa, tempat tidur, kulit, dan tekstil lain-lain yang
menggunakan bahan kimia. Untuk melihat persyaratan lainnya dapat mengunjungi lama
Intertek yaitu www.intertek.com. Intertek juga dapat membantu memenuhi persyaratan
mengenai pelabelan, seperti : Serat Komposisi
• Produsen / Importir
• Negara Asal
• Instruksi perawatan
• Alamat & Nomor Telepon dari Labeler
• Diproduksi Tanggal & Ukuran
Gambar 3.3 Tanda Sertifikasi Standar Korea
Tabel di bawah ini merupakan klasifikasi produk – produk yang di keluarkan oleh
lembaga Korean Industrial Standards (KS). Untuk produk wig dan bulu mata palsu di
kategorikan ke dalam major Fiber (K) dengan sub-majornya adalah General/Clothing/Yarns ·
Knitted fabrics · Textile fabrics/Textile · Knitting machine/Industrial textile products/Etc.
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 27
Tabel 3.1 Klasifikasi Korean Industrial Standards
Major Sub-major
Basic Standards (A)
General/Radiation · radioactivity management/Guide/Dependability management/Culture/Social system/Etc.
Mechanical Engineering (B)
General/Machine elements/Tools/Machine tools/Measuring instrument · physical appratus/General machinery/Industrial machinery Agricultural machinery/Thermal apparatus · gas apparatus/Metrology · measurement/Industrial automation/Etc.
Electrical & electronic
engineering (C)
General/Measurement & testing apparatus/Electrical & electronic materials/cable and conduit/Electrical machines/Electrical appliances Electrical · electronic · communication component/Lamp · lighting devices/Wiring · electrical accessories/Semiconductor · display/Others
Metals (D) General/Raw Materials/Steels/Cast Steel and Cast Iron/Copper Products/Castings/Wrought Products/Secondary Products/ Methods of processing/Analysis/Etc.
Mine (E) General/Mining/Security/Mineral/Transportation/Etc.
Construction (F) General/Testing · inspection · measurement/Materials · elements of civil and building construction/ Construction work/Etc.
Necessities (G) General/Furniture · interior item/Stationery · office supplies/Household goods/ Leisure · sports equipment/Musical instruments/Etc.
Foodstuffs (H) General/Processed agricultural foods/Processed marine foods/Etc.
Environment (I) General/Environmental assessment/Atmosphere/Water quality/Soil quality/Waste/Noisy and vibration/Malodor/Marine environment/ Etc.
Organism (J) General/Biological process/Bio-chemical · biofuel/Industrial microorganism/Bioassay · bioinformation/Etc.
Fiber (K) General/Clothing/Yarns · Knitted fabrics · Textile fabrics/Textile · Knitting machine/Industrial textile products/Etc.
Ceramics (L) General/Glass/Refractories/Potteries · clay producs/Cement/Abrasives/Machine structure ceramics/ Electric · electronic ceramics/Ceramic materials/Etc.
Chemistry (M)
General/Industrial chemicals/Rubber · leather/Fats and oils · mineral oil/Plastics · photographic material/Dyestuff · explosives /Pigment · paint · ink/Paper · pulps/Reagents/Cosmetics/Etc.
Medical (P)
General /General medical devices/Equipment used in medical practice/Materials for medical devices /Medical supplies · hygeinic products/Technical aids for disables · elederly-considered products/Electronic equipment in medical practice/Etc.
Quality management (Q)
General /Factory management/Sensory analysis/System certification/Conformity assessment/Applied statistical method /Etc.
Transportation machine (R)
General /Testing and Inspect method/Common parts/Bicycle/Engine and parts/Car bodies · safety/Electric & electronic system · instrument/Repair Tools/Railway /Motorcycle /Etc.
Service (S) General /Industrial service/Consumer service/Etc.
Logistics (T) General /Packaging/Storage · loading/Transport/Logistics information /Etc.
Shipbuilding (V) Generall/Hull/Engine & parts/Electric equipment/Navigational instrument/Etc.
Aerospace (W) General/Standard parts/Airframe · materials/Aviation screw propeller/Aviation electronic equipment/Ground support supplies /Etc.
Information (X)
General /Information technology application/Character set · coding · automatic identification/Software · computer graphics /Networking · IT interconnection/IT equipment · data storage media/Electronic documents · electronic commerce/Etc.
sumber : www.kats.go.kr
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 28
Produk wig dan bulu mata palsu memiliki bahan baku yang terbuat dari fiber atau
polyester, maka produk tersebut juga harus memenuhi persyaratan KS untuk dapat masuk
ke dalam pasar Korea Selatan. Persyaratan tersebut dapat dilihat di tabel 3.2 dibawah ini.
Tabel 3.2 Persyaratan untuk tekstil atau produk tekstil dari fiber
sumber : Korea Certification (KC Mark) : Impact on Korea Textile Commodities PDF
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 29
4. Informasi Penting
4.1. Perwakilan Korea Selatan di Indonesia
Tabel 4.1 Daftar Nama Perwakilan Korea Selatan di Indonesia
Nama Perwakilan Alamat 1 Kedutaan Besar Korea Selatan,
Jakarta
Jalan Jenderal Gatot Subroto
Kav. 57 Jakarta Selatan 12950
Tel : (+62)-21-2967-2555
Fax : (+62)-21-2967-2556 / 2557
E-mail : [email protected]
2 KOTRA
(Korea Trade Promotion
Corporation) Jakarta
Wisma GKBI, 21F Suite 2102
Jl. Jendral Sudirman Kav. 28, Jakarta 10210,
Indonesia
Tel : (+62)-21-574-1522
Fax: (+62)-21-572-2187
E-mail : [email protected]
3 KOICA
(Korea International
Cooperation Agency) Jakarta
Jalan Gatot Subroto No.58, Setiabudi, South
Jakarta, Jakarta 12930, Indonesia
4.2. Perwakilan Indonesia di Korea Selatan
Tabel 4.2 Daftar Nama Perwakilan Indonesia di Korea Selatan
No Nama Perwakilan Alamat 1 Kedutaan Besar
Republik Indonesia
untuk Korea Selatan
di Seoul
55 Yeoeuido-dong, Yeongdeungpo-gu,
Seoul 150-010, Republik Korea
Telp : (02)-783-5675/77
(02)-783-5371 atau 72
Fax: (02)-780-4280
E-mail : [email protected]
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 30
Website : www.indonesiaseoul.org / atdag-
2 Konsulat Indonesia untuk Korea Selatan di Busan
3rd floor Busan Indonesia Center
357 Geumgokdae-ro, Buk-gu, Busan 616-
841, South Korea
Telp : 82-51-808-0041,
82-51-808-0057
Fax : 82-51-808-0041
E-mail : [email protected]
Website : www.indonesiacenter.or.kr
3 Indonesian Trade and Promotion Center (ITPC) Busan
1st floor, #103 Korea Express Building
1211-1 Choryang-dong, Dong-gu, Busan
Korea Selatan
Telp : 82-51-441-1708
Fax : 82-51-441-1629
E-mail :[email protected]
Website :www.itpc-busan.kr
4.3. Perusahaan Importir Produk HS6704 di Korea Selatan
Tabel 4.3 Daftar nama perusahaan importir Singkong di Korea Selatan
No Nama Perusahaan Keterangan
1 Hi-Mo CP : Hong In Pyo
13-4 Yangjae-dong, Seocho-gu, Seoul Plaza 5th
Floor Couture
Tel : 02 3473 1131
Fax : 02 3473 5165
Email : [email protected]
Website : www.himo.co.kr
2 Babo Sarang CP : Shim Tae Wang
#707 28 wooreomibi Center Digital St. Gulo-Gu
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 31
Digital 33-gil Seoul
Tel : 02 1544 8885
Fax : 02 6326 6944
Email : [email protected]
Website : www.babosarang.co.kr
MARKET BRIEF WIG DAN BULU MATA PALSU ITPC BUSAN 32
DAFTAR PUSTAKA
Referensi :
Korea Certification (KC Mark) : Impact on Korea Textile Commodities PDF
Website :
www.foreign-trade.com/reference/hscode.cfm
www.kbriseoul.kr
www.kita.org
www.trademap.org
www.standardsportal.org/
www.customs.go.kr
www.akfta.asean.org
http://kbriseoul.kr/
http://data.worldbank.org/country/korea-republic
http://data.worldbank.org/
www.tradingeconomics.com/ World Bank
www.kosis.kr
www.kesis.net
www.kats.go.kr
www.intertek.com