Manfaat Dan Tujuan Prakerin

71
Manfaat dan Tujuan Prakerin Senin, 12 September 2011 01:57:58 - oleh : admin Manfaat Prakerin Praktek Kerja Industri atau PRAKERIN merupakan suatu kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha atau dunia Industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa – siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa – masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semangkin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti di masa sekarang ini. Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri ini diharapkan setiap siswa – siswi mampu mengikuti kegiatan kerja serta memahami kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha ataupun di dunia Industri agar siswa – siswi tersebut dapat mencapai serta mendapatkan sesuatu yang baik dan berguna bagi dirinya serta agar siswa – siswi tersebut mampu menunjukan kinerjanya secara maksimal apa yang telah dilakukannya selama berada di dunia Usaha atau dunia Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan di dunia usaha atau dunia industri. Selain itu membentuk mental dan motivasi siswa – siswi SMK sebagai tenaga kerja yang siap kerja serta mampu mandiri serta berjiwa pekerja keras, jujur, bertanggung jawab serta ulet dalam bekerja. Tujuan Prekerin o Membentuk mental siswa – siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yang mampu konsisten. o Menambah pengetahuan siswa – siswi di masing - masing bidangnya. o Memberikan suatu motivasi dalam diri siswa – siswi agar menunjukan dirinya mampu melakukan pekerjaan sesuai dengan bidangnya. o Memberikan bekal serta gambaran pada siswa – siswi seperti apakah bekerja itu.

Transcript of Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Page 1: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Manfaat dan Tujuan Prakerin

Senin, 12 September 2011 01:57:58 - oleh : admin

Manfaat Prakerin

Praktek Kerja Industri atau PRAKERIN merupakan suatu kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha atau dunia Industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa – siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa – masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semangkin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti di masa sekarang ini.Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri ini diharapkan setiap siswa – siswi mampu mengikuti kegiatan kerja serta memahami kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha ataupun di dunia Industri agar siswa – siswi tersebut dapat mencapai serta mendapatkan sesuatu yang baik dan berguna bagi dirinya serta agar siswa – siswi tersebut mampu menunjukan kinerjanya secara maksimal apa yang telah dilakukannya selama berada di dunia Usaha atau dunia Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan di dunia usaha atau dunia industri.Selain itu membentuk mental dan motivasi siswa – siswi SMK sebagai tenaga kerja yang siap kerja serta mampu mandiri serta berjiwa pekerja keras, jujur, bertanggung jawab serta ulet dalam bekerja.

Tujuan Prekerin

o Membentuk mental siswa – siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yang mampu konsisten.o Menambah pengetahuan siswa – siswi di masing - masing bidangnya. o Memberikan suatu motivasi dalam diri siswa – siswi agar menunjukan dirinya mampu melakukan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.o Memberikan bekal serta gambaran pada siswa – siswi seperti apakah bekerja itu.o Memberikan suatu wawasan tambahan pada siswa – siswi tentang sesuatu belum di dapatkan di sekolah.o Sebagai pengalaman melatih diri dengan menkaji konsep-konsep yang didapat selama melakukan PRAKERIN sehingga terbiasa dengan dunia lapangan kerja.o Menyiapkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas sesuai dengan tuntutan zaman di era Teknologi Informasi dan Komunikasi.o Mengembangkan pemantapan Profesionalisme yang diperlukan siswa untuk memasuki dunia lapangan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.sumber : http://moham-tengkek.blogspot.com/2010/04/manfaat-prakerin.htmlhttp://smkn1-pst.sch.id/berita-63-manfaat-dan-tujuan-prakerin.html

Page 2: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

TEHNIK PENULISAN KARYA ILMIAH

 BERIKUT INI TEHNIK PENULISAN KARYA ILMIAHa. Tehnik Pengetikanb. Sampul luarc. Sampul dalamd. Halaman Pengesahane. Cara Menulis Kutipan dan Sumbernyaf. Cara Menulis Angkag. Cara Menulis Singkatanh. Cara Menulis Daftar Pustaka

Sumber : Tim penyusun. 2002. PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH (LAPORAN, MAKALAH, SKRIPSI, TESIS, DISERTASI). Bandung : UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.Posted 6th April 2012 by seratuspersencintaindonesia 0

Add a comment

Apr2

COPRAK

HASIL PRAKERIN DI DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN

TASIKMALAYALAPORAN

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Tugas Produktif 12Jurusan Administrasi Perkantoran

 (logo)

DISUSUN OLEH :RAMDANI 1009 1070

JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Page 3: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

BIDANG KEAHLIAN BISNIS MANAJEMENSEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NUANSA MANGUNREJA

TASIKMALAYA2011

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar belakang PRAKERIN/PSG

Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) merupakan salah satu kegiatan

intrakulikuler yang dilaksanakan oleh siswa Sekolah Kejuruan, mencakup

pengalaman kerja dan tugas lain yang sesuai dengan program keahliannya masing-

masing. Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) yang dilaksanakan pada semester V,

tidak diartikan dengan pengenalan medan dan pembentukan keterampilan terbatas

sehingga secara sepenuhnya siswa dapat berdiri sendiri.

B.     Tujuan Prakerin

Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) ditunjukan untuk membentuk supaya

memiliki professional kerja antara lain :

1.      Meningkatkan, memperluas dan menetapkan keterampilan yang membentuk

kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki lapangan kerja yang sesuai

dengan program keahlian dan disiplin ilmunya.

2.      Menumbuh kembangkan dan memanfaatkan siswa professional yang diperlukan

siswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya.

Page 4: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

3.      Meningkatkan pengalaman siswa pada aspek-aspek usaha yang potensial dalam

lapangan kerja antara lain : Struktur Organisasi Usaha, Asosiasi Usaha, Jenjang Karir,

dan Menengah Usaha.

4.      Memberikan kesempatan pada siswa untuk memasyarakatkan diri pada sesuatu atau

iklim lingkungan kerja yang sebenarnya, baik sebagai pekerja, sebagai penerima

upah maupun sebagai pekerja mandiri, terutama yang berkenaan dengan disiplin

kerja.

5.      Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses peyerapan teknologi baru dari

lapangan ke sekolah dan sebaliknya.

6.      Memperoleh masukan dan upah baik untuk memperbaiki dan mengembangkan

kesesuaian pendidikan kejuruan.

7.      Menjalin kerjasama dengan dunia usaha secara institusional untuk memberikan

peluang masuk dan ditempatkannya alumni.

C.    Sasaran PRAKERIN

Sasaran yang ingin dicapai adalah terbentuknya pribadi yang memiliki

seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang

diperlukan bagi profesi serta cakap dan tepat menggunakannya dalam

penyelenggaraan menejemen perkantoran baik di sekolah maupun di luar sekolah.

D.    Maksud PRAKERIN

PRAKERIN adalah suatu kegiatan intrakulikuler yang dilaksanakan oleh para

siswa-siswi Sekolah Menegah Kejuruan, melalui penerjunan langsung ke lingkungan

sosial masyarakat untuk belajar dikehidupan masyarakat di tempat PRAKERIN

dilaksanakan dan diharapkan siswa-siswi dapat merealisasikan hasil yang didapat

Page 5: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

dibangku sekolah, lingkungan tempat PREKRIN berlangsung serta bersama-sama

masyarakat melaksanakan kegiatan masyarakat yang direncanakan oleh pemerintah

dan membantu dengan kemampuan siswa-siswi yang bersangkutan untuk

memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat dimana tempat siswa-siswi

melaksanakan PRAKERINnya, sehingga dapat dengan mudah yang telah didapatkan

dilapangan.

E.     Lokasi dan Waktu

Waktu dan tempat kegiatan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) Siswa

atau Siswi SMK NUANSA Khususnya Saya, dilaksanakan pada :

Tanggal : 27 Desember 2010 s/d 15 Maret 2011

Tempat : Kantor Dinas Bina Marga dan Pengairan :Kabupaten Tasikmalaya.

Page 6: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

BAB II

URAIAN UMUM

A.Sejarah Instansi

Peristiwa terjadi pada tanggal 3 Desember 1945 di kota Bandung pada

waktu memunjaknya perjuangan fisik Bangsa Indonesia melawan tentara sekutu

untuk mempertahankan Kemerdekaan yang telah diproklamasikan pada tanggal 17

Agustus 1945. Dalam pertempuran yang dasyat yang terjadi pada tanggal tersebut

diatas, telah gugur 7 orang pemuda / pegawai DPU untuk mempertahankan gedung

“V & W” (terkenal dengan Gedung Sate) yang terletak di Jalan Ponegoro No. 22

Bandung.

Gedung ini dipertahankan mati-matian sampai titik darah penghabisan oleh para

pemuda / pegawai DPU karena mereka sadar, bahwa gedung tersebut pada waktu

itu dipergunakan sebagai DPU yang merupakan salah satu Lembaga dan

Kekuasaan Tertinggi dari Pemerintahan Republik Indonesia.

Setelah Kemerdekaan Bangsa dan Negara Republik Indonesia pada tanggal

17 Agustus 1945. Diproklamasikan, maka para pemuda / pegawai DPU tak mau

ketinggalan dari pemuda / pegawai lainnya di kota Bandung untuk mempersiapkan

diri dalam menghadapi segala kemungkinan yang sekiranya akan dapat merintangi serta

menggangu Kemerdekaan yang telah diproklamasikan jiwa dan semangat perjuangan

yang menyala-nyala dari patriot-patriot muda ini, kemudian dihimpun dan disalurkan

dalam suatu gerakan yang teratur dalam bentuk organisasi dengan nama Gerakan

Pemuda DPU.

Page 7: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Gerakan Pemuda ini di dalam perjuangan bekerjasama dengan Gerakan-gerakan

Pemuda Jawatan PPT Kereta Api, Dana Pensiun, Pertambangan dan Gerakan

Mahasiswa Sekolah Teknik Tinggi dalam bentuk kerjasama ini telah terjalin suatu

program bersama, dimana kepada tiap-tiap gerakan pemuda diberi keleluasaan pula

untuk mengutamakan perjuangan mereka menurut sifat bidang lapangannya masing-

masing.

Demikianlah, maka sebagai tindakan pertama dari mereka itu,

pengambilalihan jabatan kantor-kantor yang ada di Kota Bandung dari kekuasaan

Jepang,untuk kemudian di serahkan kepada Pemerintah Republik Indonesia. Ada

kalanya tindakan tegas dari gerakan-gerakan pemuda itu disebut dengan sikap

keragu-raguan dari pimpinan sementara jawatan / Kantor yang bersangkutan, namun

sikap demikian akhirnya hilang dengan sendirinya, disebabkan memuncaknya

semangat perjuangan yang menjiwai gerakan-gerakan pemuda pada waktu itu yang

tidak dapat dibendung oleh siapapun. Mereka bersemboyan “RAWE-RAWE

RANTAS,MALANG-MALANG PUTUNG”.

Gedung Sate telah diambil alih oleh Gerakan Pemuda Pekerajaan Umum

dari Jepang dan kewajiban mereka selanjutnya mempertahankan dan memelihara

segala apa yang telah diambil alih itu jangan sampai direbut kembali oleh musuh.

Guna dapat menyusun pertahanan yang kompak maka Gerakan Pemuda ini

lalu membentuk suatu seksi pertahanan yang dipersenjatai dengan granat berupa

puncuk senjata dan senjata api lainnya yang dapat mereka rebut dari tentara

Jepang. Pada permulaan pecahnya revolusi,gerakan-gerakan pemuda hanya

menghadapi satu kekuatan lawan bersenjata yaitu tentara Jepang. Tetapi menjelang

Page 8: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

akhir bulan September 1945 disana sini di tanah air kita mualilah mengalir tentara

penduduk sekutu yang katanya ditugaskan untuk menjaga keamanan dan menyelesaikan

tawanan perang akibat bertekuk lututnya Jepang kepada sekutu.

Pada tanggal 4 Oktober 1945 kota Bandung dimasuki tentara sekutu yang

diikuti oleh serdadu Belanda dan NICA, semenjak itu keadaan Kota Bandung

semakin tidak aman, semenjak itu pula perjuangan gerakan-gerakan pemuda di satu

pihak dihadapkan kepada tentara Jepang dan tentara sekutu Belanda / NICA dipihak

lain.

Dengan persenjataan yang serba kurang dan serba sederhana, tetapi dengan

semangat perjuangan yang tinggi para pemuda tidak gentar menghadapi kekuatan

musuh yang persenjataannya jauh lebih lengkap dan modern. Dari hari kehari suasana

Kota Bandung menjadi semakin tegang, pertempuran-pertempuran mulai meletus,

mula-mula kecil-kecilan kemudian menghebat, propaganda musuh semakin menjadi-

jadi.

Pada tanggal 30 Oktober 1945 dibawah pimpinan Mentri Perhubungan dan

Pekerjaan Umum. Dr. Pangeran Moch. Noor, pegawai-pegawai dari kantor pusat

departemen ini, mengangkat setia kepada Pemerintah Republik Indonesia.

Tentara Sekutu Belanda / NICA mendirikan markasnya dibagian utara Kota

Bandung, letaknya tidak jauh dari pusat Departement Perhubungan dan DPU di

Gedung Sate. Di gedung inilah segala kegiatan dari gerakan pemuda DPU

diputuskan hampir setiap hari Kantor Departement Perhubungan dan DPU

dikacaukan oleh tentara sekutu Belanda/NICA, sehingga para pegawai tidak dapat

melaksanakan tugasnya dengan tenang. Oleh karena itu pada permulaan bulan

Page 9: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

November 1945 dengan persetujuan Mentri, semua pegawai Departement

Perhububangan dan DPU selama suasana belum aman,diperkenankan untuk tidak

masuk kantor terkecuali pegawai-pegawai yang muda-muda, kepada mereka itu

diserahi tugas untuk mempertahankan kantor serta milik negara yang terdapat

didalamnya, tugas yang berat ini diterima oleh mereka sebagai suatu kewajiban yang

mulia akan dilaksanakan dengan taruhan jiwa dan raga.

Pada tanggal 24 November 1945 di bagian utara kota, meletus suatu

penduduk-penduduk sekitarnya banyak yang telah mengungsi ke bagian kota

lainnya yang keadaannya masih aman.Pada waktu itu Gedung Sate dipertahankan

oleh Gerakan Pemuda DPU yang diperkuatkan oleh satu pasukan Badan

Perjuangan yang terdiri dari 40 orang dengan persenjataan yang agak lengkap. Tetapi

bantuan yang diberikan itu tidak lama, karena pada tanggal 29 November 1945,

pasukan tersebut lalu ditarik dari Markas Pertahanan Departement Perhubungan dan

DPU. Tanggal 3 Desamber 1945, jam 11.00 pagi, pada waktu itu Kantor Departemen

Perhubungan dan DPU hanya dipertahankan oleh 21 orang yang tergabung dalam

Gerakan Pemuda DPU tiba-tiba datanglah menyerbu pasukan tentara Sekutu/Belanda

dengan persenjataan yang berat dan modern.

Walaupun demikian pemuda-pemuda yang bermarkas di Gedung

Departement Perhubungan dan DPU tidak mau menyerah begitu saja, mereka

melawan mati-matian dengan segala kekuatan yang ada pada mereka. Mereka

dikepung rapat-rapat dan diserang dari segala penjuru, pertempuran yang dasyat dan

tidak seimbang itu barulah berakhir pada jam 2 siang.

Page 10: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Dalam pertempuran tersebut, diketahui kemudian bahwa dari 21 orang 7

orang hilang, 13 orang luka-luka berat dan beberapa orang lainnya luka-luka ringan.

Sesudah diadakan penelitian ternyata 7 orang pemuda/pegawai yang hilang/gugur

itu adalah:

1)      Didi Hardianto Kamarga

2)      Muctarudin

3)      Soehodo

4)      Rio Soesilo

5)      Soebenget

6)      Ranu

7)      Soekarjono

Semula belum diketahui pasti, dimana jenazah-jenazah dari tujuh orang

pemuda itu dikebumikan. Barulah pada bulan Agustus 1952 oleh beberapa bekas

kawan seperjuangan mereka dicarinya disekitar Gedung Sate, dan hasilnya hanya

diketemukan empat jenazah yang sudah berupa kerangka. Empat kerangka ini

kemudian dipindahkan ke Taman Makam Pahlawan Cikutra .

Sebagai penghargaan atas jasa-jasa dari tiga orang pemuda lainnya

berwujud sebuah batu alam yang besar ditandai dengan tulisan-tulisan nama-nama

tujuh orang pemuda yang gugur tersebut, ditaruh di belakang halaman Gedung Sate.

Sebelum itu yakni pada tanggal 3 Desember 1951 oleh YM Mentri PUT

yang dahulu Ir. Ukar Bratakusumah. ke- 7 pemuda tersebut dinyatakan dan dihormat

sebagai “PEMUDA YANG BERJASA” dan tanda penghargaan itu pula telah

disampaikan kepada para keluarga yang mereka tinggalkan.

Page 11: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Menjelang genap Dwi Windu usia peristiwa 3 Desember 1945 itu yaitu

pada tanggal 2 Desember 1961, YM Mentri Pertama Ir. H. Djuanda almarhum

telah berkenan member pernyataan penghargaan tertulis kepada mereka para

pemuda/pegawai yang gugur pada tanggal 3 Desember 1945 dalam

mempertahankan gedung yang pertama dari Departement Perhubungan dan Tenaga

Republik Indonesia di Jln. Diponegoro No. 22 Bandung.

Demikian peristiwa 3 Desember 1945 telah tercatat dalam sejarah

perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia dan sejarah perkembangan

Departement Perhubungan dan Tenaga, yang telah mempersembahkan “Sapta Taruna

Kesatrianya” keharibaan Ibu Pertiwi.

Peristiwa 3 Desember 1945 telah melahirkan suatu korps pemuda/pegawai

Dinas Bina Marga dan Pengairan dan Tenaga, yang mempunyai kesabaran sosial jiwa

kesatuan (Corps-Geest) rasa kesetiakawanan (Solidaritas) serta kebanggaan akan

tugasnya sebagai alat pembangunan dibidang DBMP dan Tenaga.

Peristiwa 3 Desember 1945 akan tetap dikenang dan diperingati sebagai

“Hari Kebaktian PU dan Tenaga” dengan kebulatan tekad untuk meneruskan

perjuangan dan pengabdian “Sapta Taruna Kesatria” dari DPU dan Tenaga.

Sesuai dengan PERDA No. 15 Tahun 2008 tentang Struktur Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) Kabupaten Tasikmalaya yaitu Dinas Pekerjaan Umum ( DPU ) Kabupaten Tasikmalaya menjadi Dinas Bina Marga dan Pengairan ( DBMP ) Kabupaten Tasikmalaya.

B.Stuktur , dan Uraian Tugas Unit di Lingkungan Dinas Bina Marga dan

Pengairan Kabupaten Tasikmalaya.

a. Stuktur Organisasi

Stuktur Organisasi / Instansi terlampir.

Page 12: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

           

b. Uraian Tugas

Page 13: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

a.       Kepala Dinas

1. Kepala Dinas mempunyai tugas memimpin, mengatur, membina,

memotivasi dan mengendalikan pelaksanaan tugas dinas

2. Uraian tugas Kepala Dinas

a         Menetapkan kebijaksanaan teknis operasional di bidang DBMP berdasarkan

kewenangan yang di tetapkan Bupati

b        Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan penyusunan program dinas

c         Memberikan saran dan pertimbangan kepada Bupati dalam penyelenggaraan tugas

pembangunan dan tugas umum pemerintah bidang DBMP

d        Mengendalikan dan mengkaji semua kegiatan satuan organisasi dinas

e         Melaksanakan koordinasi dengan instansi atau unit kerja terkait untuk

kelancaran pelaksanaan tugas

f         Merumuskan kebijaksanaan teknis pembangunan dari pengelolaan, pemberian

bimbingan dan perijinan sesuai dengan kewenangan yang ditetapkan Bupati

g        Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dinas kepada Bupati melalui Sekretaris

Daerah

h        Melaksanakan tugas kedinasan lain yang dilimpahkan Bupati

b.      Bagian Sekretaris

1.      Bagian Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan

administrative, koordinasi dan pengendalian dalam pelaksanaan kegiatan

Page 14: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

ketatausahaan yang meliputi pengelolaan umum dan kepegawaian, program dan

keuangan.

2.      Uraian Tugas Bagian Sekretaris

a.       Menyelenggarakan penyusunan program kerja dinas

b.      Menyelenggarakan pengelolaan administrasi kepegawaian.

c.       Menyelengarakan pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan.

d.      Menyelenggarakan pengeloalaan administrasi keuangan

e.       Menyelenggarakan pembinaan kelembagaan dan ketatalaksanaan dilingkungan

dinas

f.       Menyelenggarakan penyiapan bahan rancangan dan pendokumentasian

perundang-undangan, pengelolaan perpustakaan

g.      Menyelenggarakan penyusunan anggaran pendapatan dan belanja dinas.

3.      Bagian Sekretaris, membawahi:

a         Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian, kelembagaan di bidang

kepegawaian serta melaksanakan pengelolaan rumah tangga,perlengkapan, perpustakaan

dan kearsipan.

b        Sub. Bagian Program

Mempunyai tugas menyusun dan menghimpun rencana kegiatan meliputi bidang

kebinamargaan, pengelolaan sumber daya air dan jasa kostruksi sebagai bahan

program Dinas.

Page 15: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

c         Sub. Bagian Keuangan

Mempunyai tugas penyiapan bahan penyusunan anggaran, penatausahaan keuangan

dan penyusunan bahan laporan pertanggung jawaban keuangan.

C. Fasilitas

  Ruang Kantor

  Mushola

  Wc

  Lapangan Parkir

  Kantin

  Lapangan Volly

  Lapangan Badminton

  Lapangan Tenis

  Dapur

D. Keuangan

Sumber keuangan yang diperoleh di kantor Dinas Bina Marga dan Pengairan

bersumber dari :

1.   APBN

2.   APBD 1

3.   APBD 2

Page 16: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

BAB III

TINJAUAN TEORITIS

A.    Konsep Dasar Teoritis

Pengertian Sekretaris

Sekretaris berasal dari bahasa latin “SECRETUM” yang berarti rahasia.

Dalam Bahasa Belanda “SECRETALLES” sedangkan dalam Bahasa Inggris disebut

“SECRETARY” yang berasal dari kata “ SECRET” artinya Rahasia. Jadi pengertian

menurut artinya Sekretaris itu ialah seorang karyawan atau pegawai yang diangkat

oleh pimpinannya sebagai pembantu pribadinya untuk mengerjakan tugas-tugas

kantor, atau perusahaan atau instansinya karena dianggap dapat dipercaya dalam

mengerjakan tugas-tugas pimpinan dan dapat memegang rahasia perusahaan atau

instansinya. “Sekretaris adalah Rahasia atau kerahasiaan itulah tugas yang harus

dilaksanakan seorang sekretaris.” *)

Pengertian sekretaris menurut H. W. Fowler dan F. G Fowler adalah :Orang yang bekerja kepada orang lain untuk membantu dalam

korespondensi, pekerjaan tulis menulis untuk mendapatkan informasi dan masalah-masalah rahasia lainnya.

Pegawai yang ditunjuk oleh masyarakat atau perusahaan perserikatan untuk melakukan korespondensi, melakukan warkat-warkat terutama yang berurusan dengan perusahaannya.

Page 17: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Menteri yang mengepalai kantor pemerintah Amerika Serikat dan Vatikan.

 

*) Nagara Tjandra, Sheddy , Kesekretarisan jilid 2 , Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Jakarta, 2008 , Hal

202.

b.   Pengertian Manajemen

Manajemen berasal dari bahasa Inggris “management” yang diambil dari kata

manage. Sebenarnya kata manage, berasal dari bahasa itali yaitu kata managgio. Kata

managgio pun berasal dari bahasa latin “mannaggiare” yang diambil dari kata manus

yang bearti hand atau tangan. Sehingga secara etimologi ( segi bahasanya ) kata

“manage” diartikan sebagai :

a)      House keeping yang berari rumah tangga.b)      To training a horse yang berarti melatih kuda dengan menghentak-hentakkan kakinya.c)      To direct and control yang berarti memimpin dan mengawasi.

Berdasarkan uraian diatas, management diartikan sebagai the act or art managing conduct, direction and control ( sebagai tindakan atau seni pengurusan, pengaturan, pengarahan, dan pengawasan ) *)

Pengertian Arsip

Secara etimologi kata arsip berasal dari bahasa Yunani ( GREEK ), yaitu

archium yang artinya peti untuk penyimpanan sesuatu. Semula pengertian arsip itu

memeng menunjukan tempat atau gedung tempat penyimpanan arsipnya, tetapi

perkembangan terakhir orang lebih cenderung menyebut arsip sebagai warkat itu sendiri.

Schollenberg menggunakan istilah archives sebagai kumpulan warkat itu

sendiri. Dan archives instution sebagai gedung arsip atau lembaga kearsipan.

Page 18: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

*) Nagara Tjandra, Sheddy , Kesekretarisan jilid 1 , Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta , 2008 ,Hal

17.

Kata Arsip dalam bahasa Latin disebut felum (bundle) yang artinya tali atau

benang. Dan memang pada zaman dahulu tali atau benang inilah yang digunakan untuk

mengikat kumpulan warkat/surat. Sehingga arsip-arsip itu mudah digunakan.

Setelah kita mengetahui kata arsip menurut etimologi, maka sebagai

perbandingan dapat di pelajari pengertian arsip Menurut Sheddy, dkk (2008) dari

beberapa sumber :

Menurut Ensiklopedi Administrasi , arsip adalah ;

Segenap warkat dari suatu organisasi kenegaraan atau badan swasta yang diadakan dalam penyelenggaraan kegiatan. Kegiatan organisasi tersebut dan yang dipandang berharga untuk disimpan secara permanen bagi suatu keperluan.

Tempat dimana warkat-warkat organisasi disimpan secara tertip. Untuk pengertian yang kedua ini lebih tepat dinyatakan dengan istilah archival instutation (kantor arsip).

Menurut perundang-undangan No. 7 Tahun 1971 tentang ketentuan-ketentuan

pokok kearsipan Bab I pasal 1 menegaskan bahwa yang dimaksud dengan arsip

yaitu :

1.      Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga Negara dan Badan-badan pemerintah dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan pemerintahan.

2.      Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan Swasta atau perorangan dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun kelompok dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.

             Berikut ini pengertian Arsip Menurut Kamus atau Ensiklopedi Administrasi

( 2010 ) :

Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia , arsip adalah simpanan surat-surat penting. Berdasarkan pengertian ini, tidak semua surat dikatakan arsip surat dinyatakan sebagai arsip jika memenuhi persaratan.

Page 19: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Menurut Kamus Adminisrtasi perkantoran, arsip adalah kumpulan warkat yang disimpan secara teratur berencana karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat cepat ditemukan kembali.

d. Pengertin Kearsipan

Kearsipan berasal dari kata arsip dalam bahasa inggrisnya file sedangkan

kearsipan disebut filling. File adalah bendanya sedangkan filling adalah kegiatannya.*)

B.     Peranan Komunikasi Tertulis

1.   Surat Menyurat sebagai Komunikasi

Menurut W. J. S. Poerwadarminta dalam kamus bahasa Indonesia

menjelaskan bahwa Surat adalah kertas yang bertuliskan. Secara umum dapat

dikatakan bahwa Surat adalah alat untuk menyampaikan suatu maksud secara

tertulis.

“Surat adalah alat komunikasi yang mempergunakan bahasa tulisan di atas

selembar kertas yang sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia.” **). Surat

adalah Penyampaian maksud melalui surat dari satu pihak ke pihak lain didapat

atas nana atau perseorangan (pribadi) atas nama jabatan dalam suatu organisasi.

Kegiatan saling berkirim oleh perorangan atau organisasi disebut korespondensi

para pelakunya adalah koresponden.

*)Nagara Tjandra, Sheddy , dkk. 2008. Kesekretarisan jilid 2, Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah

Kejuruan. Hal 278-279

**) Subagyo, Drs.Heni. --------. Surat Menyurat Lengkap , Surabaya : Penerbit Amelia. Hal 1

Page 20: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Alasan utama mengapa surat masih tetap diperlukan ialah karena kita

memerlukan dokumentasi atau bukti sehari-hari, surat umumnya dikenal sebagai alat

untuk menyampaikan berita secara tertulis. Pengertian tersebut adalah yang sempit.

Padahal surat mengandung aspek lebih luas mencakup informasi tertulis berupa

rekaman berita yang dibuat dengan maksud tertentu.

2.      Tujuan Penulisan Surat

Ada tiga tujuan penulisan surat yaitu sebagai berikut :

● Memberi tahu atau menyampaikan informasi, penjelasan, kepada pihak lain.

● Menerima atau mendapatkan informasi, penjelasan, tanggapan, balasan yang

disampaikan.

● Memperlancar arus informasi, sehingga informasi yangditerima jelas dan tidak

salah penertian.

3. Tujuan Umum Surat

Surat yang ditulis oleh pengirimnya adalah mengharap reaksi yang timbul

dari pembaca tepat seperti yang diharapkan.

4. Syarat-syarat Penulisan Surat

Syarat-syarat yang perlu diperhatikan oleh penulis agar dapat menulis

surat dengan baik adalah :

→ Memahami prosedur surat menyurat

→ Memahami segala permasalahaan yang akan ditulis

Page 21: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

→ Memahami teknis penulisan surat yang baik

→ Memahami penggunaan tata bahasa dalam surat menyurat

→ Memahami posisi penulis dan penulisan.

5. Syarat Surat

Menurut Kamus atau Ensiklopedi Administrasi syarat surat (2010) :

Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia persyaratan surat adalah sebagai berikut :

● Surat tersebut harus mempunyai kepentingan bagi Organisasi atau Lembaga baik untuk masa kini dan masa yang akan dating ;● Surat yang menyimpan kepentingan tersebut disimpan menurut system tertentu sehingga memudahkan temu balik bila diperlukan.

Menurut Kamus Administrasi Perkantoran, warkat dapat disebut arsip apabila

memenuhi syarat-syarat, yaitu :

● Warkat memiliki kegunaan● Warkat disimpan secara teratur dan berencana dan warkat dapat mudah dan cepat ditemukan jika diperlukan kembali.

6. Fungsi Surat

Menurut Heni Subagyo dalam ruang lingkup surat sebagai dokumen

kantor, maka surat berfungsi sebagai :

● Alat komunikasi

● Bahan bukti

● Duta atau wakil dari penulisan, pejabat atau organisasi pengiriman surat

● Pedoman untuk mengambil keputusan lebih lanjut

● Alat memperpendek jarak, menghemat tenaga dan waktu

● Alat ingat ( pengingat )

Page 22: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

● Bukti sejarah dan kegiatan.

BAB IV

PEMBAHASAN LAPORAN KEGIATAN

Page 23: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

A. Persiapan

Penyuluhan dari Kepala Sekolah, Ketua Jurusan, Guru-guru lainnya berupa

tata cara melaksanakan tugas-tugas yang wajib kami laksanakan yaitu sesuai

dengan etika dalam berbicara, etika berpakain, menangani tamu, mengelola dokumen

dan sebagainya.

Kami juga menyiapkan baik yang berkenaan dengan Administrasi dan

perlengkapan, dan mempersiapkan fisik serta mental.

Table.4.1

Persiapan PRAKERIN

No Jenis Persiapan Tingkat ( % ) kesiapan

1 Administrasi Keuangan 20

2 Fisik 37

3 Mental 43

Total 100

Sumber : Berdasarkan Hasil Penelitian

Persiapan Administrasi Keuangan (20%), Persiapan Fisik (37%), dan Persiapan

Mental (43%), sehingga Total Kesiapan adalah (100%).

B.  Pelaksanaan

Sebelum melaksanakan tugas-tugas, kami diberi pengarahan, pengenalan

terhadap lingkungan kantor, pengenalan dengan alat-alat kantor, dan sebagainya.

Setelah itu kami diberi tugas awalnya di bagian UP (Umum dan Kepegawaian)

empat orang, yaitu mengenai : pengarsipan surat, mengagendakan surat masuk, surat

permohonan bantuan dan menulis buku Expedisi serta yang lainnya. Setelah satu

Page 24: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

bulan, tepatnya awal februari dibagi menjadi dua tempat yaitu untuk dua orang

siswi prakerin tetap di UP (Bagian Umum dan Kepegawaian) dan dua orang lagi

siswa Prakerin yaitu : Ramdani dan Sandi pindah ke (BB) Bagian Bendahara

Barang. Di (BB) kami kira seperti tempat gudang akan tetapi bukan ternyata

ruangan tersebut tempat mendata kebutuhan kantor dan pembuatan laporan dalam

pembukuan pengadaan barang, baik Barang Inventaris, Aset, Barang Pakai Habis,

dan Barang-barang Dinas Lainnya. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel.4.2. di

bawah ini :

Table.4.2

Kegiatan dari bulan 27 Desember 2010 s.d 15 Maret 2011

No Nama Kegiatan Tingkat (%)

1 Mengarsipkam 80

2 Menulis 40

3 Lain-lain 70

Sumber : Hasil Penelitian.

Kegiatan seperti Mengarsip (80%), menulis (40%), dan lain-lain (70%).

C.    Hasil-hasil yang diperoleh

Dalam melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN ) Kami dapat

mengetahui Kegiatan yang berhubungan dengan Perbendaharaan Barang, menulis

barang pakai habis, dan mengetahui kegiatan kantor, serta dapat mengetahui

bagaimana Dunia Kerja sebenarnya.

Tabel.4.3Hasil kegiatan PRAKERIN

Page 25: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

No Nama Kegiatan

1 Menulis Kartu Persediaan Barang

2 Menulis Kartu Barang

3 Menulis Buku Inventaris Barang

4 Menulis Buku Barang Pakai Habis

5 Menulis Buku Persediaan Barang

6 Menulis Buku Pengadaan Barang

7 Menulis Buku Pengeluaran Barang

8 Menarsipkan

9 Menyusun

10 menggandakan

11 Lain-lain

Sumber : Berdasarkan Penelitian

Hasil kegiatan PRAKERIN seperti Menulis, Mengarspkan, Menyusun,

Menggandakan Dan Lain-Lain.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.    Kesimpulan

Page 26: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Setelah penyusun melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Industri

(PRAKERIN) yang di tugaskan di Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten

Tasikmalaya, memiliki tujuan untuk mewujudkan prasarana jalan, jembatan dan

pendayagunaan sumber daya air yang mantap sehingga dapat berguna bagi

masyarakat dan membantu perekonomian rakyat.

Kami menarik kesimpulan sehingga kami dapat membandingkan antara

kompetensi/keterampilan dengan jenis pekerjaan di tempat kami praktek. Sehingga

kami dapat merasakan tujuan dari pelaksanaan Praktek Kerja Industri

(PRAKERIN) karena semua keterampilan yang kami peroleh di bangku sekolah

dapat kami terapkan di tempat dimana kami melaksanakan Praktek Kerja Industri

(PRAKERIN) yaitu di Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Tasikmalaya.

B.     Saran-saran

1.      Bagi Sekolah

Penyusun mengharapkan untuk lebih meningkatkan kualitas lembaga dan

juga kedisiplinan terhadap siswa, kemudian sarana pendidikan agar lebih dilengkapi

karena sarana yang ada sedikitnya sangat mempengaruhi bagi siswa untuk lebih

semangat dalam belajar.

2.      Bagi Instansi

Bagi seluruh karyawan dan karyawati, penyusun berharap untuk lebih

meningkatkan motivasi dalam bekerja dan lebih giat serta tepat waktu dalam

melaksanakan tugas.

Page 27: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

3.      Bagi Siswa

Bagi Siswa diharapkan lebih mempersiapkan berbagai hal, baik mental,

material, dan spiritual. Dalam melaksanakan kegiatan jangan saling mengandalkan

untuk bekal pengalaman dikemudian hari.

PENUTUP

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah penyusun dapat menyelesaikan

laporan kegiatan PRAKERIN ini, walaupun masih banyak kekurangan, namun

setidaknya kami mengharapkan laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun

umumnya bagi rekan-rekan.

Page 28: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Dengan hati yang lapang kami mengharapkan saran-sarannya dan masukan

untuk melengkapi dan menyempurnakan laporan ini dari berbagai pihak yang

rela mengkaji dan menelaah laporan.

Atas kesediaan dan keikhlasannya kami mengucapkan banyak terimakasih

dan kami berdo’a semoga segala kebaikan dan dukungan semua pihak mendapat

balasan dari Allah SWT. Hanya kepada Dialah bertawakal dan kepada Dia pula

segala sesuatu akan kembali. Semoga Allah SWT melimpahkan anugrah, karunia,

hidayah taufik agar kita senantiasa berada dalam naungan magfiroh dan ridho

Allah SWT. Amin.

DAFTAR PUSTAKA

1.      Arikunto, Dr.Suharsimi. 1991. PROSEDUR PENELITIAN. PT.Rineka Cipta . Jakarta.

2.      Buku Panduan Inventarisan . Tahun 2008. Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten

Tasikmalaya.

Page 29: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

3.      Djanewar Sudarmin. 1999. MENGETIK SMK JILID 3. CV.ARMICO. Bandung.

4.      Laporan PRAKERIN Terdahulu.

5.      Nagara Tjandra, Sheddy,dkk. 2008. Kesekretarisan Jilid 1. Direktorat Pembinaan

Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta.

6.      Nagara Tjandra, Sheddy,dkk. 2008. Kesekretarisan Jilid 2. Direktorat Pembinaan

Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta.

7.      Panduan PRAKERIN 2010.

8.      Profil Instansi Dinas Bina Marga dan Pengairan Kab.Tasikmalaya.

9.      Subagyo, Drs.Heni.------. Surat Menyurat Lengkap. Amelia. Surabaya.

pengertian, tujuan dan manfaat prakerin smk

pengertian, tujuan dan manfaat prakerin smk sebagai berikut :

1.1              Pengertian praktik kerja

Praktik kerja industri adalah salah satu bentuk elementasi secara sistematis dan singkron antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keahlian yang di peroleh melalui kegiatan kerja secara langsung di dunia kerja untuk mencapai itngkat keahlian tertentu.

Disamping dunia usaha, Praktek Kerja industri ( PRAKERIN ) Dapat memberikan keuntungan pada pelaksanaan itu sendiri yaitu sekolah, karena keahlian yang tidak diajarkan di sekolahan bisa didapat didunia usaha, sehingga dengan adanya Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN )  dapat meningkatkan mutu dan relevensi Pendidikan Menengah atas yang dapat diarahkan untuk mengembangkan suatu system yang mantap antara dunia pendidikan dan dunia usaha.

1.2              Tujuan Praktik Kerja

Page 30: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Tujuan diadakan pelaksanakan Praktek Kerja industri ( PRAKERIN ) antaralain :

      untuk memperkenalkan siswa pada dunia usaha      Menumbuhkan dan meningkatkan sikap profosional yang di perlukan siswa untuk

memasuki dunia usaha.      Meningkatkan daya kreasi dan produktifitas terhadap siswa sebagai persiapan dalam

menghadapi atau memasuki dunia usaha yag sesungguhnya.      Meluaskan wawasan dan pandangan siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan pada tempat

dimana siswa melaksanakan Praktek Kerja industri ( PRAKERIN )

1.3              Manfaat Prakerin

Adapun manfaat dai praktek kerja ndustri ( PRAKERIN ), Manfaatnya adalah sebagai berikut :

      dapat mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga setelah selesai dari sekolah menengah kejuruan ( SMK ) AL-MUSYAWIRIN dan terjun ke lapangan kerja industri dapat memandang suatu pekerjaan yang tidak asing lagi baginya.

      Dapat menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang professional dan handal.

      Untuk mengasah keterampilan yang telah di berikan  disekolah dan juga sesuai visi dan misi sekolah menengah kejuruan ( SMK ).

http://beebasmerdeka.blogspot.com/2012/01/pengertian-tujuan-dan-manfaat-prakerin.html

LAPORAN PRAKERIN TKJ

BAB IPENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Praktik Kerja Industri  (PRAKERIN)Praktek Kerja Indutri (PRAKERIN) adalah suatu bentuk penyelenggaraan dari sekolah yang memadukan secara sistematik dan sinkron antara program  pendidikan di sekolah dan program pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional. Dimana keahlian profesional tersebut hanya dapat dibentuk melalui tiga unsur utama yaitu ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu pengetahuan dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana saja kita berada, sedangkan kiat tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui proses mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri. Pendidikan Sistem Ganda dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang professional dibidangnya. Melalui Pendidikan Sistem Ganda diharapkan dapat menciptakan tenaga kerja yang profesional tersebut. Dimana para siswa yang melaksanakan Pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu yang didapat dan sekaligus mempelajari

Page 31: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

dunia industri. Tanpa diadakannya “ Pendidikan Sistem Ganda”  ini kita tidak dapat langsung terjun ke dunia industri karena kita belum mengetahui kondisi lingkungan kerja.Ada beberapa peraturan tentang Paktek Kerja Industri (PRAKERIN) dan putusan Menteri. Adapun peraturan Praktek Kerja Industri(PRAKERIN) adalah sebagai berikut: 1.    Tercantum pada UU. No. 2 tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional yaitu untuk menyiapkan peseta didik melalui kegiataan bimbingan, pengajaran,  dan latihan bagi peranannya di masa yang akan datang. 2.    Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah yang bertujuan meningkatkan kemampuan peserta didik sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya, alam sekitar, dan meningkatkan pengetahuan peserta didik untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi dan untuk mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi(IPTEK) serta kebudayaan3.    Peraturan pemerintah No. 39 tahun 1992 tentang peran serta masyarakat dalam Pendidikan Nasional serta 4.    Keputusan Menteri No. 0490/1993 tentang Kurikulum SMK yang berisi bahwa “Dalam melaksanakan pendidikan dilaksanakan melalui dua jalur yaitu Pendidikan didalam sekolah dan Pendidikan diluar sekolah”.

B.    Tujuan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah merupakan suatu sistem pembelajaran yang dilakukan diluar Proses Belajar Mengajar dan dilaksanakan pada perusahaan/industri atau instansi yang relevan. Secara umum pelaksanaan program Praktek Kerja Industri ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dibidang teknologi, penyesuaian diri dengan situasi yang sebenarnya, mengumpulkan informasi dan menulis laporan yang berkaitan langsung dengan tujuan khusus. Setelah siswa melaksanakan program Praktek Kerja Industri secara khusus siswa diharapkan memperoleh pengalaman yang mencakup tinjauan tentang perusahaan, dan kegiatan-kegiatan praktek yang berhubungan langsung dengan teknologi. Dan mempersiapkan para siswa/siswi untuk belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu tim dan mengembangkan potensi dan keahlian sesuai dengan minat dan bakat masing-masing Penyelenggaraan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) pada SMK    bertujuan untuk:1.    Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan.2.    Memperkokoh “link and match” antara SMK dan dunia kerja.3.    Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan kerja berkualitas.4.    Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

C.    Sasaran pokok Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)Melihat kenyataan diatas, Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarka kepada kebijakan “Link and Match” (kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dalam model penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda. Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang

Page 32: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Nomor 2 tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang peran serta masyarakat dalam Pendidikan Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Sekolah Menengah Kejuruan dan Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum SMK.

D.    Tujuan pembuatan Laporan Praktek Kerja Industri  (PRAKERIN)Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah agar para siswa dapat melatih jiwa mandiri, berani, tanggung jawab serta disiplin. Selain itu juga dapat mengkaji ilmu terapan di lapangan dengan sekolah. Adapun isi laporan yang harus disusun para siswa adalah hasil kegiatan selama PRAKERIN. Tujuan dari pembuatan laporan tersebut antara lain adalah :1.    Untuk mengetahui perkembangan siswa selama mengikuti Praktek Kerja Industri.2.    Sebagai pertanggung jawaban atas tugas yang diberikan Sekolah kepada para siswa sehubungan dengan pelaksanaan PRAKERIN.3.    Menambah perbendaharaan perpustakaan Sekolah dan sebagai pengetahuan bagi siswa angkatan selanjutnya.4.    Sebagai latihan bagi siswa dalam membuat sebuah laporan kegiatan.5.    Sebagai bukti bahwa siswa telah melakukan praktek yang di lakukan di DU/DI (Dunia Industri).6.    Sebagai syarat mengikuti Ujian Nasional. Untuk mengetahui perkembangan siswa selama mengikuti Praktek di Dunia Usaha/Industri

E.    Metode Pengumpulan DataMetode untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan dalam menyusun laporan kami mengambil metode wawancara.  Metode ini merupakan metode yang paling efektif dalalam  mengumpulkan data-data yang diperlukan. Dengan metode ini penulis secara langsung melakukan wawancara dengan pembimbing di lapangan dan karyawan. Data-data yang diperoleh dengan metode ini antara lain ;1.    Gambaran Umum Perusahaan/Instansi2.    Struktur Organisasi Perusahaan3.    Visi dan Misi Perusahaan4.    Kegiatan Perusahaan5.    Inventarisasi tentang alat-alat dan benda-benda yang di kerjakan di tempat   Prakerin.

F.    Sistematika Penulisan Laporan Praktek Kerja IndustriPenulisan Laporan Praktek Kerja Industri terdiri atas 3 (tiga) bab dengan perincian sebagai berikut BAB I        PENDAHULUANBab ini akan membahas Latar Belakang Pelaksanaan Laporan Praktek Kerja Industri, Tujuan Praktek Kerja Industri, Sasaran pokok Praktik Kerja Industri, Tujuan pembuatan laporan Praktik Kerja Industri, Metode pengumpulan Data, dan Sistematika Penulisan Laporan Praktek Kerja IndustriA.    Latar Belakang Pelaksanaan Laporan Praktek Kerja IndustriB.    Tujuan Praktek Kerja IndustriC.    Sasaran pokok Praktek Kerja IndustriD.    Tujuan pembuatan laporan Praktek Kerja IndustriE.     Metode Pengumpulan Data

Page 33: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

F.    Sistematika Penulisan Laporan Praktek Kerja Industri

BAB II    PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRIPada Bab ini membahas Gambaran umum ADC COMPUTER, Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Industri, Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Industri, Kompetensi yang diajarkan, Pembahasan Prakerin, dan Masalah yang dihadapi dan penanganan masalah.A.    Gambaran umum ADC COMPUTER,1.     Sejarah ADC COMPUTER,2.     Visi dan Misi Perusahaan3.     Kegiatan Perusahaan4.     Struktur OrganisasiB.    Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja IndustriC.    Kompetensi yang diajarkanD.    Pembahasan PrakerinE.    Masalah yang dihadapi dan penanganan masalah

BAB III    PENUTUPKesimpulan dan saran selama pelaksanaan Kerja Praktek ini.A.     KesimpulanB.     Saran

DAFTAR PUSTAKA

       LAMPIRAN  Berisi Jurnal Prakerin yang telah diketikan dengan komputerBAB IIPELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

A.    Gambaran Umum Perusahaan / Instansi1.Sejarah singkat DU/DIPT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. adalah perusahaan informasi dan komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap di Indonesia. Pada awalnya di kenal sebagai sebuah badan usaha swasta penyedia layanan pos dan telegrap atau dengan nama “JAWATAN”.         Pada tahun 1961 Status jawatan diubah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Postel),PN Postel dipecah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Giro (PN Pos & Giro), dan Perusahaan Negara Telekomunikasi (PN Telekomunikasi). Dan pada tahun 1974 PN Telekomunikasi disesuaikan menjadi Perusahaan Umum Telekomunikasi (Perumtel) yang menyelenggarakan jasa Telekomunikasi Nasional maupun Internasional. Pada tanggal 14 November 1995 di resmikan PT. Telekomunikasi Indonesia sebagai Nama perusahaan Telekomunikasi terbesar di Indonesia.            TELKOM merupakan salah satu BUMN yang sahamnya saat ini dimiliki oleh Pemerintah Indonesia (51,19%) dan oleh publik sebesar 48,81%. Sebagian besar kepemilikan saham publik (45,58%) dimiliki oleh investor asing, dan sisanya(3,23%) oleh investor dalam negeri. TELKOM juga menjadi pemegang saham mayoritas di 9 anak perusahaan, termasuk PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)

Page 34: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

             TELKOM menyediakan  jasa telepon tetap kabel (fixed wire line), jasa telepon tetap Nirkabel (fixed wireless), jasa telepon bergerak (mobile service), data/Internet serta jasa Multimedia lainnya.Tahun 2001 TELKOM membeli 35% saham Telkomsel dari PT INDOSAT sebagai bagian dari implementasi Restrukturisasi Industri jasa Telekomunikasi di Indonesia yang ditandai dengan penghapusan kepemilikan bersama dan kepemilikan silang antara TELKOM dan INDOSAT. Sejak Bulan Agustus 2002 terjadi duopoli penyelenggaraan Telekomunikasi lokal.Dalam meningkatkan usahanya serta memberikan proteksi yang sesuai dengan keinginan masyarakat, PT.Telkom telah membuka kantor-kantor Cabang dan Perwakilan yang terdapat di berbagai Regional yang terdiri dari 7 DIVRE yaitu :

1.    Divre 1 Sumatera,2.    Divre 2 Jakarta, 3.    Divre 3 Jawa Barat4.    Divre 4 Jawa Tengah & DI.Yogyakarta5.    Divre 5 Jawa Timur6.    Divre 6 Kalimantan7.    Divre 7 Kawasan Timur Indonesia.PT. Telkom Juga mempunyai anak perusahaan seperti, Telkomsel, /Indonusa, Infomedia, Graha Sarana Duta / GSD, Patrakom, Bangtelindo, PT FINNET Indonesia. Berikut adalah beberapa layanan Telekomunikasi TELKOM:

1.    TeleponTelepon tetap (PSTN), layanan telepon tetap yang hingga kini masih menjadi monopoli TELKOM di Indonesia Telkom Flexi, layanan telepon fixed wireless CDMA data/Internet2.    TELKOMNet Instan, layanan akses Internet Dial Up TELKOMNet Astinet, layanan akses Internet berlangganan dengan fokus perusahaan ,speedy, layanan akses Internet dengan kecepatan tinggi

2.VISI DAN MISI TELKOMVisi To become a leading InfoCom player in the region Telkom berupaya untuk menempatkan diri sebagai perusahaan InfoCom terkemuka di kawasan Asia Tenggara, Asia dan akan berlanjut ke kawasan Asia Pasifik. Misi Telkom mempunyai misi memberikan layanan " One Stop InfoCom Services with Excellent Quality and Competitive Price and To Be the Role Model as the Best Managed Indonesian Corporation " dengan jaminan bahwa pelanggan akan mendapatkan layanan terbaik, berupa kemudahan, produk dan jaringan berkualitas, dengan harga kompetitif. Telkom akan mengelola bisnis melalui praktek-praktek terbaik dengan mengoptimalisasikan sumber daya manusia yang unggul, penggunaan teknologi yang kompetitif, serta membangun kemitraan yang saling menguntungkan dan saling mendukung secara sinergis.

Page 35: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

3.    STRUKTUR PT.TELKOM INDONESIA.Tbk

B.Waktu dan tempat Waktu pelaksanaan PRAKERIN dimulai pada pukul 08:00 am s/d 16:00pm, dan Bertempat di MDF(Main Distribution Frame) dan di Ruang dan Lapangan

C.Kompetensi Yang Diajarkan

NO.    KOMPETENSI    2011    KET        BULAN KE-1    BULAN KE-2            1    2    3    4    1    2    3    4    1    Pengenalan dan Perakitan Perangkat Komputer    √    √    √    √    √    √    √    √    2    Pengecekan jaringan komputer    √    √    √    √    √    √    √    √    3    Mendiagnosa Permaslahan jaringan        √                √    √    √    4    Menyeting modem     √    √    √    √    √    √    √    √    5    Menyambung kabel K.U    √    √    √    √    √    √    √    √    6    Melakukan pemasangan telepon    √    √    √    √            √    √    7    Penjumperan MDF                √                   

Page 36: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

8        √    √    √    √    √    √    √    √   

D.Pembahasan PRAKERINSetting Modem Huawei Mobile Broadband E161

Gambar 1.Modem Huawei E161

TELKOM  mengeluarkan layanan mobile broadband menggunakan modem 3G Huawei Model E161. Jika menggunakan Windows, ketika modem ditancapkan ke port USB, secara otomatis ia akan menginstalasi aplikasi Mobile Partner. Namun jika menggunakan IGN2010, hal ini tidak terjadi. Anda harus sedikit melakukan konfigurasi menggunakan Network Manager Applet.Network Manager Icon terletak di pojok kiri atas desktop Anda. Lihat gambar di bawah ini. Network Manager Icon seperti yang ada dalam lingkaran merah.

Gambar 2.Network Manager IconAda 2 hal penting yang perlu diketahui :1.    Meng-konfigurasi modem 3G (klik kanan)2.    Menjalankan modem 3G (klik kiri)Untuk mengkonfigurasi modem 3G, klik kanan Network Manager Icon. Untuk menjalankan modem 3G, klik kiri Network Manager Icon.Konfigurasi Modem 3G

1. Klik kanan Network Manager Icon2. Pilih Edit Connections hingga muncul jendela Network Connections3. Pilih tab Mobile Broadband

Gambar 3.Network Connections3.    Klik tombol Add hingga muncul Set up a Mobile Broadband Connect

Gambar 4.Set up a Mobile Broadband connection

5. Klik tombol Forward hingga muncul Choose Your Provider's Country

6. Pilih Indonesia

Gambar 5.Choose Your Provider’s Country7. Klik tombol Forward hingga muncul Choose Your Provider8. Pilih Telkomsel

Page 37: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Gambar 6.Choose Your Provider9. Klik tombol Forward hingga muncul Choose your Billing Plan

10. Pada kolom Selected plan APN (Access Provider Name): indosatla

Gambar 7.Choose Your Billing Plan

11. Klik tombol Forward hingga muncul Confirm Mobile Broadband

Gambar 8.Confirm Mobile Broadband12. Klik tombol Apply hingga muncul Editing Telkomsel Connection 1.13. Masukan Password

Gambar 9.Editing Telkomsel Connection

14. Klik tombol Apply hingga muncul jendela Network Connections lagi

Gambar 10.Network connectionS

E.Masalah yang di hadapi dan penanganan masalah Hal tidak wajar terjadi pada modem HSDPA Huawei E161 yang baru saja ter setting , yakni tidak terdeteksi sebagai modem di Ubuntu 10.04 yang di  pakai. Modem tersebut hanya terdeteksi sebagai usb-storage saja.

Setelah di  googling sana-sini, saya mendapat informasi bahwa hal tersebut adalah bug, yakni id dari device tersebut tidak terdapat di dalam file modem-modeswitch list.Berikut ini langkah sederhana agar Huawei E161 dapat terdeteksi sebagai modem :1.Buka Terminal, masukkan perintah berikut :$ sudo apt-get install udev 2.Jika aplikasi udev sudah terinstall di Ubuntu Anda, skip saja langkah di atas. 3.Masukkan kembali perintah berikut ke Terminal :$ sudo gedit /lib/udev/rules.d/61-option-modem-modeswitch.rules 4.Tambahkan baris berikut di akhir baris file 61-option-modem-modeswitch.rules tersebut :ATTRS{idVendor}==”12d1″, ATTRS{idProduct}==”1446″, RUN+=”modem-modeswitch -v 0x%s{idVendor} -p 0x%s{idProduct} -t option-zerocd”5.Klik tombol Save, lalu restart komputer Anda. 6.Nah, sekarang seharusnya modem Huawei E161 sudah dapat terdeteksi dengan baik, coba buka Terminal dan ketikkan perintah berikut :

Page 38: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

$ lsusb 7.Jika sudah muncul baris yang dilingkari seperti di bawah ini, maka Huawei E161 sudah dapat dipakai sebagai modem.

BAB IIIPENUTUP

A.    Kesimpulan         Pada dasarnya menginstal software itu cukup mudah, dengan  menginstal software sendiri, kita dapat menentukan jenis software dan kelebihan dari software itu sendiri serta fasilitas dari software yang sesuai dengan kebutuhan.                  B.    Saran         Pada dasarnya Kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi para siswa-siswi  khususnya siswa-siswi SMK MANBA’UL’ULUM. Dengan adanya kegiatan prakerin siswa di tuntut untuk mempunyai sikap mandiri dan mampu berinteraksi dengan orang lain sehingga siswa diharapkan dapat memiliki keterampilan serta wawasan yang tinggi. Prakerin dapat menunjang siswa untuk menjadi tenaga kerja menengah yang ahli dan professional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar nasional atau bahkan internasional. Dengan begitu siswa-siswi akan mempunyai sikap yang akan menjadi bekal dasar pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan apa yang telah di perolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.

http://gondbay.blogspot.com/2012/05/laporan-prakerin-tkj.html

Minggu, 13 Maret 2011

CONTOH LAPORAN PKL

Page 39: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

BAB I1.PENDAHULUAN1.1PENGERTIAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Praktek Kerja Lapangan adalah salah satu bentuk emplementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung didunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu.

Disamping dunia usaha , Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) Dapat memberikan keuntungan pada pelaksanaan itu sendiri yaitu sekolah, karena keahlian yang tidak diajarkan di sekolahan bias didapat didunia usaha , sehingga dengan adanya Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) dapat meningkatkan mutu dan relevensi Pendidikan Menengah Atas yang dapat diarahkan untuk mengembangkan suatu system yang mantap antara dunia pendidikan dan dunia usaha.1.2MAKSUD & TUJUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) yang diwujudkan dalam kerja disuatu perusahaan. Selain sebagai salah satu syarat tugas akhir Praktek Kerja Lapangan ( PKL ),Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) juga sebagai kegiatan Siswa untuk mencari pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya,

yang tercermin dalam Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila yang bertujuan meningkatkan kecerdasan, kreativitas, dan ketrampilan agar dapat menumbuhkan manusia yang dapat membangun dirinya sendiri serta bertanggung jawab atas Pembangunan Bangsa dan Negara dalam pencapaian perekonomian meningkat dan kehidupan yang makmur.

Karena pertumbuhan perekonomian yang meningkat, didukung pula oleh tumbuhnya persaingan dibidang industri dan teknologi yang memaksa kita untuk ikut terjun kedalam dunia industri, bisnis, dan perdagangan .

Adapun tujuan diadakan pelaksanakan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) antaralain :Untuk memperkenalkan siswa pada dunia usaha,Menumbuhkan & meningkatkan sikap profosional yang diperlukan siswauntuk memasuki dunia usaha,Meningkatkan daya kreasi dan produktifitas tehadap siswa sebagaipersiapan dalam menghadapi atau memasuki dunia usaha yangsesungguhnya,Meluaskan wawasan dan Pandangan Siswa terhadap jenis-jenis pekerjaanpada tempat dimana Siswa melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).1.3

Page 40: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

TUJUAN DAN KEGUNAAN LAPORAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) adalah hasil penulisan Siswa setalah menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) berdasarkan data yang di peroleh dan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiahAdapun tujuan pembuatan laporan ilmiah antara lain:•

Mendorong siswa agar mampu mengembangkan atau mengemukakan pikiran dan pendapatnya serta mampu menuangkannya dalam bentuk tulisan yang sistematis, logis, dan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.•Meningkatkan kreativitas Siswa dalam penulisan yang bersikap objektif danilmiah.•

Sebagai pertanggungjawaban siswa yangb telah melaksanakan Tugas Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) yang berkaitan dengan program keahliannya masing- masing.•Sebagai salah satu bukti bahwa siswa yang bersangkutan telah melakukan PraktekKerja Lapangan ( PKL ) denagn baik.http://pklal-ittihad.blogspot.com/2011/03/contoh-laporan-pkl.html

CONTOH LAPORAN PKL

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar BelakangDalam era globalisasi ini banyak masalah yang timbul diberbagai kalangan, dan semua masalah muncul karena perbedaan pendapat antara manusia satu dengan manusia lainnya. Dari sekian banyak masalah yang paling sering dihadapi oleh setiap masyarakat adalah sulitnya mencari lahan pekerjaan.Kita sebagai manusia yang memiliki Visi Misi, tujuan dan Strategi, wawasan kedepan hendaknya tidak melupakan akan perkembangan teknologi Administrasi Manajerial yang mempunyai arti penting dalam suatu pekerjaan, karena hal tersebut mentuntut kita untuk mengikuti perkembangan zaman agar tidak ketinggalan dengan informasi yang ada. Saat ini Ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi dengan sangat pesat serta dukungan dari media informasi yang sedemikian rupa sehingga mengakibatkan perubahan pola hidup di berbagai kalangan masyarakat tanpa kelas.Dewasa ini kebutuhan untuk memperoleh ilmu pengetahuan informasi sangat meningkat dan semua ini dikarenakan oleh persaingan manusia atau kelompok / instansi yang sangat ketat demi kemajuan usahanya, sehingga hal ini berdampak terhadap beban setiap siswa karena mereka dituntut untuk mampu menggali informasi dari berbagai sumber, baik secara Administratif manajerial mau pun di dalam dunia Pendidikan

Page 41: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Setiap Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ), baik Teknik maupun Non teknik diwajibkan untuk memberangkatkan siswa dan siswi mereka untuk melaksanakan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ( PKL). Kegiatan praktek ini dilakukan di berbagai Perusahaan/ Instansi milik Negara maupun Swasta guna untuk melatih keterampilan dan mental seseorang di lapangan.Kegiatan praktek ini sangat menguntungkan siswa dan siswi karena dapat menambah pengetahuan khususnya dalam bidang Pekerjaan Admisistrasi dan Manajemen, pengalaman serta keprofesionalan dalam melakukan suatu bidang pekerjaan. Di samping itu, kegiatan praktek ini sangat berpengaruh terhadap nilai kelulusan siswa-siswi di sekolah.Karena merupakan kenyataan bahwa pendidikan khususnya Pendidikan Sekolah Kejuruan non teknik belum sepenuhnya menyiapkan tenaga terampil yang siap kerjasama secara mahir atau propesional, mungkin dengan kegiatan Praktek Kerja Lapangan ini dapat membantu siswa dan siswi lebih terampil dalam dunia usaha.B. Tujuan1. Tujuan Praktek Kerja Lapangan (PKL)Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) dilaksanakan penulis dengan maksud dan tujuan sebagai berikut:1. Memperoleh pendidikan untuk menjadi tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional.2. Mengetahui perbedaan antara lingkungan Dunia Usaha / Dunia Industri dengan lingkungan Sekolah3. Memberikan gambaran bagi penulis mengenai bagaimana cara bekerja yang baik dan benar, sesuai dengan pendidikan yang didapat si dunia pendidikan atau disekolah.2. Tujuan Pembuatan LaporanTujuan pembuatan laporan antara lain:1. Sebagai bukti melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada Kantor / Pemerintahan Kecamatan Parungkuda2. Sebagai laporan dari hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan secara tertulis.3. Sebagai pedoman untuk pembuatan karya tulis selanjutnya.4. Mengumpulkan data, guna kepentingan sekolah dan khususnya penulis sendiri dan juga untuk menunjang peningkatan pengetahuan siswa tingkat selanjutnya.3. Ruang Lingkup PembahasanRuang Lingkup Pembahasan Terdiri dari :Bab IPendahuluan Berisikan tentang latar belakang tujuan dan kerangka laporan.BabIITinjauan umum tentang sejarah singkat berdirinya lembaga / tempat PKL. Berisikan tentang Struktur Organisasi Pemerintah Kantor Kecamatan Parungkuda dengan bidang pekerjaan, Proses kerja yang dilaksanakan dan beberapa manfaat yang dirasakan selama penulis melaksanakan prakerin ini.Bab IIIJenis dan Uraian yang dilaksanakan peserta PKLKegiatan dimaksud adalah : Operasional pekerjaan yang dilakukan di Kantor Pemerintahan kecamatan Parungkuda, ada pun jenis kegiatan yang dilakukan terlampir

Page 42: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

dalam lampiran kegiatan harianBab IVKetentuan Pelaksanaan Tata Tertib Trayning Job di Kantor PemerintahanKecamatan Parungkuda.Secara khusus, melaksanakan pekerjaan pelaporan yang terdapat di Kantor Pemerintaha kecamatan Parungkuda, yang berkaitan dengan judul yang diberikan oleh pembimbing Peraktek Kerja Lapangan dari Sekolah.Secara Umum, Melaksanakan pekerjaan yang menyeluruh, baik yang berkaitan dengan judul PKL atau pun pekerjaan di luar ketentuan.Bab VPenutup Membahas tentang rangkuman operasional pekerjaan yang terdapat di Kantor Kecamatan Parungkuda, yang meliputi: kesimpulan Saran dan Masukan/ kritikan yang berkaitan dengan kendala, namun demikian tentu ada antisifasi yang tertuang di dalamnya.

DASAR HUKUM PERAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Dalam rangka rencana kegiatan Peraktik Kerja Lapangan (PKL) Tahun diklat 2008/2009 didasiri oleh :

1. Pancasila dan Undang-Undang Dasar 19452. keputusan Mentri Pendidikan dan kebudayan No. 233/4/97 tentang Penyelenggaraan Pendidikan system ganda pada SMK3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 29 Tahun 2003 tentang istem Pendidikan Nasional.4. kalender Pendidikan SMK Tahun Diklat 2008/2009.5. Perogram Kerja Kepala SMK Islam Annazhiriyah Tahun Diklat 2008/2009.6. Surat keputusan Kepala Sekolah Nonomor: 010/SMK AN/KEPSEK/VI/2008.

BAB II

TINJAUAN UMUMPEMERINTAH KECAMATAN PARUNGKUDA

A. Profil Kecamatan Parungkuda

1. Sejarah Kecamatan Parungkuda

Menurut catatan bahwa Kantor Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi, adalah Kecamatan Interlen ke-Ibu kota Negara (Jakarta) yang terletak di dinding utara Kabupaten Sukabumi dengan tofografi berbukit/bergelombang dengan ketinggian dari permukaan laut lebih dari kurang 600M dengan suhu rata-rata 28oC.Kantor Kecamatan Parungkuda sebelum dimekarkan terdiri dari 13 Desa dan pada tanggal 12 April 1988 Kecamatan Parungkuda dibagi 2 (dua) yaitu: Kecamatan Induk namanya masih tetap Parungkuda dengan membawahi desa-desa adalah sebagai berikut:

Page 43: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

No. Desa Nama Kades1 Palasarihilir H. A. Mansur2 Sundawenag U. Suhendi3 Parungkuda Ujang Suwardi4 Bojongkokosan Kurniawan5 Kompa Empef Andri6 Pondok Kaso Landeuh M. Samad7 Langgensari Epi Hudapi8 Babakan Jaya Ujat Sudrajat

Sedangkan yang termasuk kepada kecamatan pamekaran adalaah menjadi Kecamatan Bojong Kokosan Genteng, Dengan membawahi lima desa adalah sebagai berikut:1. Desa : Bojong Genteng2. Desa : Cibodas3. Desa : Bojong Galing4. Desa : Berekah5. Desa : CipanengahPada tahun 1988 tanggal 12 April kedua kecamatan tersebut diresmikan oleh Gubernur Jabar Moch. Yogi SM, dan sebelum ada perubahan wilayah Kecamatan Parungkuda termasuk wilayah III Kewedanaan Cicurug.

Kecamtan Parungkuda sejak diresmikannya sampai dengan sekarang telah terjadi beberapa perubahan kepemimpinan (Camat) sebagi berikut:1. Tahun 1968 - 1970, dipimpin oleh Camat : Drs. Rachmat2. Tahun 1970 - 1972, dipimpin oleh Camat : Wawin3. Tahun 1972 - 1981, dipimpin oleh Camat : Drs. Oneng AR4. Tahun 1981 - 1984, dipimpin oleh Camat : Sri Haryanto, Ba5. Tahun 1984 - 1989, dipimpin oleh Camat : Dede Mulyadi6. Tahun 1989 - 1992, dipimpin oleh Camat : Drs. Jaenal. M7. Tahun 1992 - 1996, dipimpin oleh Camat : Drs. Anwar Afandi AS8. Tahun 1996 - 1997, dipimpin oleh Camat : Drs. H. Jajang9. Tahun 1997 - 2002, dipimpin oleh Camat : Drs. Nandang Fermana AR10. Tahun 2002 - 2006, dipimpin oleh Camat : Drs. Abdul Rivai11. Tahun 2006 - ., dipimpin oleh Camat : Thendy Hendrayana,S.IP.M.SiLokasi Kecamatan ParungkudaKecamatan Parungkuda terletak di Jl. Siliwangi No. 89 Parungkuda Jawa Barat.

Tujuan Didirikannya Kecamatan Parungkuda1. Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan2. Penyelenggaraan pembangunan di Kecamatan3. Penyelenggaraan Pembinan Kemasyarakatan di Kecamatan4. Pengkoordinasi pelaksanaan atas Instansi di Kecamatan5. Pembinaan Terhadap Pemerintah Kelurahan6. Pembimbing dan fasilitas terhadap Pemerintahan Desa7. Penyelenggaran pelayanan umum kepada masyarakat

Page 44: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

8. Penggalian pendapatan daerah9. Pemeliharaan dan pembinan ketertaman dan ketertiban10. Pembinaan Kesejahtraan Masyarakat11. Pelaksnaan Tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokoknya2. Geografis dan TofografisSecara geografis Kecamatan Parungkuda mempunyai luas 2.630.61 Ha. Berdasarkan wilayah Administrasi, Kecamatan Parungkuda terdiri dari 8 (delapan) Desa, 65 RW dan 232 Rt.

Desa-desa yang termasuk wilayah Kecamatan Parungkuda dengan luas wilayah adalah sebagai berikut:

1. Desa Parungkuda Luas Wilayah 1887,87 ha2. Desa Bojongkokosan Luas Wilayah 175,80 ha3. Desa Sundawenang Luas Wilayah 429,30 ha4. Desa Langgensari Luas Wilayah 293,55 ha5. Desa Babakanjaya Luas Wilayah 332,00 ha6. Desa Palasarihilir Luas Wilayah 725,54 ha7. Desa Pondok Kaso Landeuh Luas Wilayah 253,55 ha8. Desa Kompa Luas Wilayah 232,00 ha

Batas Administratif Wilayah Kecamatan Parungkuda adalah sebagaiberikut:- Sebelum Utara berbatasan dengan Kecamatan Cicurug dan Cidahu- Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Parungkuda- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Cibadak- Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Bojongkokosan

Adapun jarak tempuh perjalanan dari pusat kota adalah sebagai berikut:- Dari Ibu Kota Negara/Jakarta : 100 Km- Dari Ibu Kota Provinsi bandung : 110 Km- Dari Ibu Kota Kabupaten Sukabumi /Plb.Ratu : 50 Km3. Struktur Organisasi1. Camat : Thedi Hendrayana,S.IP.M.Si2. Sekmat : M. Zatmika. Z, HS3. Kepala Seksi Pemerintahan : Udin Saprudin4. Kepalaseksi Trantib : Yahya Sudaryawanto, SH5. Kepala Seksi Pelayanan Umum : Yuli Hermansyah6. Kepala Seksi Pendapatan : Mutia Agustin7. Kepala Seksi Pembangunan : Fendi Efendi8. Kepala Seksi KESOS : Syaepul Rahman

B. Ruang Lingkup Struktur Organisasia. Urusan keuangan : Kurnia Sudirmanb. Urusan kepagawaian : A. Basuni

Page 45: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

c. Urusan Pemerintah : Ramdhond. Urusan kependudukan : Janten Firmansyahe. Urusan Ekonomi : Ade Budi latiff. Urusan Pembangunan : Ade Budi latifg Urusan Pembinaan Sosial : Olehh. Urusan Pelayanann Sosial : Ismatullah

C. Ruang Lingkup Usaha

a. Tugas pokok di KecamatanSebagai penyelenggara pembangunan dan pembina masyarakat di wilayah kecamatan sebagai pelimpahan wewenang dari Kapubaten Kota yaitu Bupati.b. Tugas pokok pemerintah di kecamatan ini adalah berfungsi sebagai :1. Penyelenggara Pemerintah di Kecamatan.2. Menyelenggarakan Pembangunan di Kecamatan.3. Penyelenggara pembinaan kemasyarakatan di Kecamatan4. Pengkoordinasian pelaksanaan Tugas Instansi di Kecamatan5. Pembinaan terhadap pemerintah kelurahan6. Pembimbing dan pasilitator terhadap pemerintahan Desa7. Penyelenggaraan pelayanan umum terhadap masyarakat8. Penggalian Pendapatan daerah9. Pemeliharaan dan pembinaan dan ketentraman dan ketertiban10. Pembinaan kesejahteraan masyarakat.11. Pelaksanaan Tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai tugas pokoknya.

1. CamatMenetapkan pelaksanaan serta menyelenggarakan segala urusan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan masyarakat di wilayah Kecamatan

2. Sekretaris camata. Sekretaris kecamatan adalah unsure staf Pemerintah kecamatan, dipimpin oleh Sekretaris Kecamatan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Camat.b. Sekretarist Kecamatan mempunyai tugas pokok membantu camat adalah penyelenggara pemerintahan kecamatan, administrasi, organisasi dan tatalaksana serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit organisasi di lingkungan pemerintah Kecamatan.c. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana sekretaris Kecamatan mempunyai fungsi :1. Pengorganisasian perumusan kebijakan Operasional pemerintah kecamatan.2. Pengelolaan Administrasi Pemerintah kecamatan3. Pengelolaan dan pembinaan Sumber Daya Aparatur, Keuangan, kesisteman, Sarana dan Prasarana.4. Penyelenggaraan Urusan Rumah Tangga.5. Pelaksanaan Tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai tugas pokoknya

Page 46: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

d. Dalam melaksanakan tugasnya, sekretaris kecamatan dibantu oleh ;1. Kepala urusan kepegawaian2. Kepala urusan keuanagan3. Kepala urusan tata usaha dan rumah tangga

3. Kepala Seksi PemerintahanTugas pokok menyusun program kegiatannya sesuai dengan program kerja pemerintah di Kecamatan.1. Tugas pokok yang membantu Pemerintahan di kecamatan adalah seksi-seksi.2. Dalam tugas pokok sebagaimana fungsi seksi-seksi Pemerintah di Kecamatan adalah sebagai berikut :a. Dalam operasional penyelenggara pemerintah di Kecamatan memerlukan perumusan kinerja di pemerintah kecamatanb. Penginventarisiran pengolahan data Pemerintah di tingkat kecamatanc. Melayani dan mengatasi mengerjakan administrasi kependudukand. Pengolahan administrasi pemerintahe. Mengelola dan melayani administrasi pertanahanf. Membina pemerintah tingkat kelurahan atau pedesaang. Menjadi fasilitator terhadap pemerintahan kelurahan atau pedesaanh. Memfasilitasi hubungan antar warga dan lembagai. Menilai dan mengevaluasi hasil kinerja di kantor Kecamatanj. Melayani dan menjadi fasilitator penghubung informasi dari pemerintah pusatk. Melaksanakan tugas selain tugas pokok yang sesuai dengan pekerjaan di Kecamatan.

4. Kepala Seksi Pendapatan.1. Tugas pokok para seksi adalah membantu Camat mengelola pendapatan.2. Untuk melaksanakan tugas pokoknya seksi mempunyai fungsi sebagai berikut :a. Merumuskan kebijakan dibidang pendapatanb. Pengkajian keluar masuk pendapatanc. Mengorganisir dan mengelola pendapatand. Mengembangkan sumber-sumber pendapatane. Mencatat Administrasi pendapatanf. Menginventarisir dan mengevaluasi pendapatang. Dalam mengerjakan tugas selain pokok ada juga tugas yang sesuai dengan tugas pokok yang dikerjakannya.3. Seksi seksi tersebut bertanggungjawab kepada Camat dalam mengelola dan menjalankan opersional pendapatannya.5. Ketentraman, Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat. mempunyai seksi yang bertanggung jawab kepada ketentraman umum dalam melindungi masyarakat.1. Tugas para seksi dalam bidang Ketentraman, ketertiban, melindungi masyarakat umum2. Tugasnya para seksi Keamanan dan Ketertiban berfungsi sebagai berikut :a. Merumuskan kebijakan operasional dibidang keamanan dan ketertibanb. Pemeliharaan keamanan dan ketertibanc. Mengupayakan ketentraman, dan ketertiband. Melindungi dan meningkatkan ketentraman di masyarakatf. Memfasilitasi organisasi-organisasi di masyarakat, social, polotik dan kemasyarakatn.

Page 47: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

g. Melaksanakan perundang-undangan dan peraturan di pemerintahanh. Membina persatuan dan kesatuani. Dalam mengerjakan tugas selain pokok ada juga tugas yang sesuai dengan tugas pokok yang dikerjakannya.Tugas para seksi ketentraman dan Ketertiban yang bertanggungjawab kepada Camat :a. Seksi Pembangunan bertugas untuk membantu Camat dalam bidang pembangunanb. Dalam pelaksanaannya seksi pembangunan ini mempunyai fungsi sebagai berikut :1. Merumuskan kebijakan dalam bidang pembangunan2. Mensupervisi dan mengevaluasi pelaksanaan pembangunan3. Merumuskan dan mengolah dalam bidang pembangunan4. Membina perekonomian produksi, industri, distribusi dan lain-lain5. Merumuskan program lingkungan hidup.6. Membina masyarakat supaya terangsang untuk berpartisifasi dalam bidang pembangunan.7. Menjadi fasilitator melayani informasi pembangunan8. Dalam mengerjakan tugas selain pokok ada juga tugas yang sesuai dengan tugas pokok yang dikerjakannya.

6. Kepala Seksi Bidang kesejahtraan

1. Seksi kesejahteraan social mempunyai tugas pokok membantu Camat dibidang kesejahteraan soasial2. Dalam melaksanakan tugasnya seksi Kesejahteraan Soaial berfungsi sebagai berikut3. Mengumpulkan data dan mengolahnya dalam bidang kesejahteraan social4. Menelaah kebijakan operasional dalam bidang kesejahteraan soaial5. Dalam Melaksanakan Tugas operasional dalam bidang Kesejahteraan social pemerintah kecamatan mempunyai seksi yang bertugas :a. Membimbing dan memfasilitasin pembangunan dalam bidang kesejahteraan socialb. Menyediakan fasilitas sarana keagamaanc. Meningkatkan Kesejahteraan dibidang social dalam lembaga-lembaga yang ada di masyarakat.d. Meningkatkan pemberdayaan perempuan dan kesejahteraannya.e. Meningkatkan pasrtisifasi masyarakat dibidang kesejahteraan dan socialf. Membina Masyarakat agar sejahtera dalam bidang social.g. Dalam mengerjakan tugas selain pokok ada juga tugas yang sesuai dengan tugas pokok yang dikerjakannya.

BAB IIIJENIS URAIAN KEGIATANYANG DILAKSANAKAN PESERTA PKL

Dalam melaksanakan operasional pekerjaan yang dilakukan pada kantor pemerintahan kecamatan Parungkuda sebagaimana tercantum di dalam bab II dan bab lainnya, dalam ketentuan umum pekerjaan yang dilaksanakan adalah menyelesaikan segala bentuk tugas pengadministrasian baik secara tertulis mau pun pelaksanaan secara tidak tertulis.

Page 48: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Ada pun kegiatan operasional pekerjaan yang ada di kantor Kecamatan parungkuda di antaranya adalah melaksanakan orientasi lingkungan dengan melihat ruangan sebagai bentuk perkenalan di area kantor kecamatan Parungkuda yang nantinya akan menjadi sarana pasilitas dalam pekerjaan PKL. Namun demikian selain itu pekerjaan yang dilakukan adalah mencatat pengarsipan keluar masuk surat yang ada di kantor tersebut, selain itu pembenahan administrasi secara tertulis diantaranya melayani masyarakat yang keluar masuk sesuai dengan kebutuhan masyarakat baik setempat mau pun di luar tempat kantor wilayah Kecamatan Parungkuda, dan melayani kebutuhan masyarakat dalam keseharian menjadi tuntutan pekerjaan utama yaitu melayani pembuatan Kartu Penduduk atau KTP. Selain itu di luar pekerjaan yang bersifat incidental adalah membuat laporan Sekmat pertahun.

Pembuatan pelaporan Sekmat pertahun adalah : Gambaran dari kinerja sebagai Sekretaris Camat wilayah kantor kecamatan Parungkuda, operasional pekerjaan sekretaris kecamatan adalah bagian dari pekerjaan yang diabdikan atau di tugaskan kepada sekretaris dari camat, dari mulai mengkatagorikan penduduk sewilayah kecamatan parungkuda, menginventarisir segala sesuatu yang ada di kantor kecamatan, mengidentifikasi penduduk secara bertahap, keluar masuk keuangan global, pendataan penduduk di sesuaikan dengan tahap pekerjaan,

Hal yang meliputi di luar pekerjaan pengadministrasian adalah bersifat pengabdian, namun demikian segala sesuatunya dapat dilakukan dengan bertahap meski pun di luar kewajiban secara structural dan Administratif.Pekerjaan di luar pengadministrasian yang menjadi sebuah bentuk pengabdiaan atau ketaatan adalah keluar masuk untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh staf atau karyawan, seperti keluar untuk motcopy, kewarung sekedar untuk membeli kebutuhan kantor atau konsimsi. Menjadi pesuruh secara pariatif dan di kerjakan secara bergiliran adalah menjadi suatu kewajiban yang harus dilaksanakan dikantor tersebut.

Menata ruangan untuk kepentingan sidang dan membagikan konsumsi kattring bagi peserta rapat bagi masyarakat dan karyawan serta staf di kantor kecamatan Parungkuda sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan, hal ini di lakukan tidak setiap hari, tetapi secara incidental.

Menginstal segala peralatan computer demi kebutuhan kantor adalah pekerjaan yang menarik selama yang dikerjakan itu dapat terkuasi, akan tetapi pekerjaan tersebut hanya di lakukan apabila peralatan tersebut rusak atau stagnan tidak bias dipakai sama sekali.

Demikian operasional yang dilakukan selama menjalani tugas Praktek Kerja Lapangan (PKL) di wilayah kantor Kecamatan Parungkuda yang sarat dengan kebutuhan keterampilan khusus, begitu pariatif dan menarik. Semua di lakukan dengan baik meski pun ada kendala dan hambatan, namun demikian tidak berarti semua pekerjaan tidak dapat dilakukan, meski pun jauh dari sempurna dan benar tapi saya tetap mengerjakannya sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan di kantor tersebut.

Page 49: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

Mengenai pekerjaan dan hal yang tidak tercantum yang dilakukan oleh saya, adalah sebuah kode etik pekerjaan manusia sebagai rahasia peribadi.

BAB IVKENDALA YANG DI HADAPI DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

1. Kendala :a. Selalu di mulai dengan tidak faham atau tidak sefaham dengan pekerjaan selama melayani masyarakat.b. Sistem pekerjaan terkadang sulit untuk bisa selesai dalam kurun waktu relative.c. Menghadapi dan menyelesaikan pekerjaan tidak sistimatis, bersifat berkesinambungan atau terus menerus.2. Antisifasi :1. Belajar dari kesalahan adalah sesuatu perbuatan yang mencerminkan bahwa kita sabar, menghadapi pekerjaan dan kendala apa pun.2. Menjalankan tugas sesulit apa pun selalu ada jalan keluarnya, dan Alhamdulillah Allah senantiasa memberi jalan terbaik bagi saya.3. Berusaha terus menerus supaya keingintauan tetap menyala, untuk mendapatkan hasil yang baik dan sempurna.

BAB VPENUTUPA. Kesimpulan :Peraktik Kerja Lapangan atau PKL adalah merupakan salah satu syarat untuk menempuh ujian tengah semester di kelas dua dalam jenjang Sekolah Menengah Kejuruan Informatika yaitu SMKI, dengan alamat Kp. Cigadog Desa Tenjolaya Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi.Untuk lebih jelasnya dalam penyimpulan ini saya menuliskan beberapa hal penting untuk di ketahui di ataranya adalah :

2. Tugas pokok Pemerintahan di kecamatan Parungkuda adalah Menyelenggarakan Operasional Pemerintahan dalam Pembangunan, Pembianaan Mayarakat dalam Kesejahteraan Sosialnya. Dan Pemerintahan Kecamatan tersebut sebagai pelimpahan kewewenangan dari Pemerintah Kabupaten yaitu Bupati.

3. Pemerintah Kecamatan mempunyai beberapa fungsi, diantaranya adalah :1. Penyelenggara Pemerintahan di tingkat kecamatan2. Menyelenggarakan Pembangunan di Tingkat kecamatan3. Menyelenggaraka Pembangunan dan Pembinaan Masyarakat di Tingkat Kecamatan4. Mengkoordinasi Pelaksanaan Tugas Instansi di Tingkat Kecamatan5. PMembina pemerintah di pedesaan atau di Kelurahan6. Membimbing dan memfasilitasi Pemerintah Desa atau Kelurahan

4. Bentuk Organisasi yang di pakai adalah organisasi lini statif.

Page 50: Manfaat Dan Tujuan Prakerin

B. Saran dan Masukan :1. Sekolah :Dalam Praktek Kerja Lapangan PKL sebaiknya dibimbing secara kontinyu dan terarah, agar kami para PKL dapat cepat memahami apa yang kami kerjakan yang sesuai dengan pembelajaran yang didapat di sekolah yang nantinya akan dijadikan bentuk laporan sesuai dengan apa yang kami kerjakan.2.Instansi Kantor Kecamatan Parungkuda,Ketidak sesuaian dengan ilmu atau pendidikan yang di dapat di sekolah dengan pekerjaan yang saya terima di kantor kecamatan adalah salah satu kendala, maka itu sebaiknya ada fasilitas atau program bagi generasi berikutnya untuk yang ber PKL akan di sesuaikan dengan jurusan di sekolahnya masing-masing.

C. KesanMenjadi manusia yang diciptakan Allah adalah sesuatu Anugrah yang tiada tara, adalah manusia tempatnya berfikir, berniat, berbuat dan berkreasi, berinisiatif, bekerja dan beramanah.Terkesan dari seluruh pekerjaan selama PKL adalah menikmati seluruh pekerjaan yang ada, dari tidak tau menjadi tau, tidak bisa menjadi bisa, tidak faham menjadi faham, tidak disiplin menjadi taat.

http://ceviyoga.blogdetik.com/foto/