MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
-
Upload
ryo-rosarianto -
Category
Documents
-
view
10 -
download
0
description
Transcript of MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 1/26
MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
REFERAT
Disusun oleh:
S. Krissattryo Rosarianto I 11-!1"-1#"
Do$ter Pe%&i%&in':
(r. )a%&an' *u(ha(i+ S,)
KEPANITERAAN KINIK IM PEN*AKIT )EDA/
RMA/ SAKIT AN0KATAN DARA ESNAAN ANTARIKSA
PERI2DE 3 No4e%&er !15 6 3! Januari !1#
1 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 2/26
KATA PEN0ANTAR
Segala puji syukur kepada Tuhan yang telah melimpahkan rahmat serta memberikan
kesehatan, motivasi dan kekuatan pada penulis sehingga dapat menyelesaikan Referat yang
berjudul Manajemen Terapi Cairan Perioperatif
Referat ini diajukan ke Bagian Bedah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit ngkatan !dara "sna#an ntariksa$ %alam pelaksanaan
referat ini penulis banyak menerima bantuan dan dorongan baik se&ara moril maupun materil
dari berbagai pihak$ 'leh karena itu penulis mengu&apkan terima kasih kepada dr$ Bambang
(udhadi, SpB selaku pembimbing yang telah banyak meluangkan #aktu dan pikiran dengan
penuh kesabaran untuk membimbing penulis demi kesempurnaan referat ini, dan semua pihak
yang telah banyak membantu penyelesaian referat ini$
Kami menyadari bah#a referat ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan referat ini dan
kami berharap semoga referat ini dapat bermanfaat bagi kita semua$
)akarta, *+ )anuari -*.
Penulis
2 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 3/26
PENDA/AN
1. atar )ela$an'
Pemahaman tentang keseimbangan &airan dan elektrolit sangat penting dalammenangani penderita yang akan, sedang atau selesai menjalani pembedahan$ %alam
keadaan normal, keseimbangan &airan dan elektrolit dipertahankan dengan menjaga
kesimbangan jumlah asupan &airan dan jumlah &airan yang hilang melalui ginjal, saluran
&erna maupun &ara lain /insensible loss0$
Pembedahan memi&u gangguan keseimbangan &airan dan elektrolit puasa
sebelum pembedahan, terjadi kehilangan banyak &airan melalui saluran &erna /muntah,
dilatasi lambung atau usus, diare0, perdarahan, atau berpindahnya &airan ke rongga ketiga
/peritonitis, ileus obstruksi0$ Masalah keseimbangan &airan dan elektrolit pada saat
pembedahan bertambah rumit jika terdapat komorbid, misalnya penyakit ginjal, jantung
dan masalah paru1paru$Tujuan umum pemberian &airan dan elektrolit adalah mengganti atau
mempertahankan volume &airan intravaskular, interstisial, dan
intraselular2mempertahankan keseimbangan air, elektrolit dan komponen darah2 atau
mempertahankan kadar protein darah$ Sedangkan tujuan khususnya adalah
mempertahankan beban pra1jantung /beban hulu,preload 0 serta &urah jantung /cardiac
output 0$ %engan demikian, oksigenasi dan perfusi jaringan dapat menjamin
keseimbangan metabolism sel$
. Ru%usan Masalah
Rumusan masalah dalam referat ini adalah bagaimana manajemen terapi &airan
se&ara umum terutama mengenai hubungannya dengan pembedahan
3. Tu7uan Penulisan
Tujuan dari pembuatan referat ini adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai
bagaimana manajemen terapi &airan se&ara umum terutama mengenai hubungannya
dengan pembedahan$
3 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 4/26
3S3
Anato%i (an Fisiolo'i Cairan Tu&uh
Total Cairan Tu&uh 8Total Body Water 9
Sebanyak 4-5 sampai .-5 berat badan manusia terdiri dari air$ 6ubungan antara berat
badan total dan total &airan tubuh relative konstan se&ara individual dan merupakan &erminan
dari lemak tubuh$ )aringan yang tidak berlemak seperti otot dan organ padat memiliki
kandungan air yang lebih tinggi dibandingkan dengan jaringan lemak dan tulang$ 6asilnya,
seorang lelaki muda dan kurus memiliki proporsi &airan yang lebih tinggi dibandingkan
dengan orang tua atau individu dengan obesitas$ Rata1rata orang de#asa laki1laki memilikitotal &airan tubuh sebanyak .-5 dari berat badan, sedangkan rata1rata orang de#asa
perempuan sebanyak 4-5$ Persentase total &airan tubuh yang rendah pada perempuan
berhubungan dengan persentase jaringan lemak yang lebih tinggi dan persentase massa otot
yang lebih rendah$ Persentase total &airan tubuh tertinggi ditemukan pada neonatus dengan
7-5 berat badannya terdiri dari air, pada usia satu tahun menurun menjadi .45 dan tetap
menjadi konstan seterusnya
Ko%,arte%en Cairan
Total &airan tubuh terbagi dalam tiga kompartemen fungsional, yaitu plasma, &airan
ekstraseluler dan &airan intraseluler$ Cairan ekstraseluler, plasma dan interstisial, merupakan
4 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 5/26
sepertiga dari total &airan tubuh, dan kompartemen intraseluler merupakan dua pertiga
sisanya$ Cairan ekstraseluler merupakan -5 dari berat badan total dan dibagi menjadi
plasma /45 berat badan0 dan &airan interstisial /*450$ Cairan intraseluler merupakan 8-5
dari berat badan total, dengan proporsi terbesar pada massa otot skeletal$
Ko%,osisi Ko%,arte%en Cairan
Cairan ekstrasel terutama terdiri dari natrium, klorida dan bikarbonat$ Cairan intrasel
terutama terdiri dari kalium dan magnesium sebagai kation, fosfat dan sulfat sebagai anion
dan protein$ 9radien konsentrasi antar kompartemen diatur oleh pompa natrium1kalium yang
terletak di membran sel$ Protein menambah osmollitas plasma dan berkontribusi dalam
keseimbangan &iran dalam endotel kapiler$ :alaupun pergerakan ion dan protein antar
kompartemen terbatas, air bebas berdifusi$ ir terdistribusi se&ara bebas disemua
kompartemen &airan sehingga pemberian air dalam volume tertentu meningkatkan volume
kompartemen yang relatif ke&il$
Te$anan 2s%oti$
Pergerakan air melalui membrane sel bergantung pada osmosis$ !ntuk men&apai
keseimbangan osmoti&, air bergerak mele#ati membrane semipermeable untuk
menyeimbangkan konsentrasi pada kedua kompartemen$ Pergerakan ini ditentukan oleh
5 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 6/26
konsentrasi dari solute pada setiap sisi dari membrane$ Tekanan osmoti& diukur dalam ukuran
osmol /osm0 atau miliosmol /m'sm0$
'smolalitas dari &airan intraselular dan ekstraselular dipertahankan antara +- sampai
;*- m'sm dalam tiap kompartemen$ Karena membrane sel permeable untuk air, segala perubahan dalam salah satu kompartemen diikuti dengan redistribusi dari air sampai di&apai
tekanan osmoti& efektif yang seimbang diantara dua kompartemen$ Sebaliknya, jika
konsentrasi natrium ekstraseluler menurun, air akan bergerak ke dalam sel
Dina%i$a Cairan Tu&uh
Peru&ahan Ko%,osisi Cairan Tu&uh (an Ele$trolit
'rang sehat mengkonsumsi rata1rata liter air per hari, sekitar <45 berasal dari intakeoral dan sisanya diekstrasi dari makanan padat$ Kehilangan &airan per harinya terdiri dari 7--
sampai *-- ml dalam bentuk urin, 4- ml dalam bentuk feses, dan .-- ml dalam bentuk
insensible losses$ Insensible loss &airan terjadi melalui kulit /<450 dan paru1paru /450 dan
dapat meningkat karena berbagai faktor seperti demam, hipermetabolisme dan hiperventilasi$
Sensible water loss seperti berkeringat atau akibat kelainan patologis di traktus
gastrointestinal sangat bervariasi, tetapi kehilangan yang terjadi adalah berupa &airan dan
elektrolit$ !ntuk membersihkan produk hasil metabolism, ginjal harus mengeksresi minimal
6 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 7/26
4-- sampai 7-- ml urin per hari, terlepas dari jumlah oral intake$
Klasii$asi Peru&ahan Cairan Tu&uh
Kelainan dalam keseimbangan &airan tubuh diklasifikasikan menjadi tiga kategori=
kelainan dalam /a0 volume, /b0 konsentrasi, dan /&0 komposisi$ :alaupun kelainan tersebut
dapat terjadi bersamaan, ketiganya merupakan bagian terpisah dengan mekanisme yang unik
dalam kebutuhan koreksinya$ Kehilangan atau kelebihan isotonis dari garam solute
mengakibatkan perubahan dalam volume ekstraseluler$ )ika air ditambahkan atau hilang dari
&airan ekstraseluler, air akan bergerak diantara &airan ekstraseluler dan intraseluler sampai
diperoleh keseimbangan osmolaritas diantara dua kompartemen$ Tidak seperti natrium,
konsentrasi ion1ion lain di dalam &airan ekstraseluler dapat diubah tanpa terjadi perubahan
signifikan dalam jumlah partikel osmoti&, sehingga hanya menghasilkan perubahan
komposisi$
0an''uan Kesei%&an'an Cairan
7 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 8/26
%efisit volume &airan ekstraseluler adalah kelainan yang paling umum ditemukan dalam
pasien bedah dan dapat terjadi dalam bentuk akut atau kronik$ %efisit volume akut
berhubungan dengan gejala kardiovaskular dan system saraf pusat, sedangkan defisit kronik
menampilkan gejala jaringan, seperti berkurangnya turgor kulit dan mata yang &ekung
dengan disertai gejala kardiovaskuler dan sistem saraf pusat$
Pemeriksaan laboratorium dapat menunjukkan peningkatan blood urea nitrogen jika
defisit yang terjadi &ukup hebat sampai mengurangi filtrasi glomerulus dan hemokonsentrasi$
'smolalitas urin biasanya lebih tinggi dari osmolalitas serum, dan natrium urin akan lebih
rendah, biasanya >- m"?@A$ Konsentrasi natrium serum tidak selalu menunjukkan status
volume &airan, maka dari itu dapat tinggi, normal atau rendah ketika terjadi defisit &airan$
Penyebab paling umum dari defisit &airan pada pasien bedah adalah kehilangan &airangastrointestinal dari su&tion nasogastri&, muntah, diare$ Sebagai tambahan, proses sekunder
dari &edera jaringan, luka bakar dan proses intra1abdominal seperti peritonitis, obstruksi atau
pembedahan yang terlalu lama dapat menyebabkan defisit &airan yang massif$
Kelebihan &airan ekstraseluler dapat terjadi karena iatrogeni& atau disfungsi renal, gagal
jantung kongestif atau sirosis$ Biasanya volume plasma dan interstisial meningkat$ 9ejalanya
terutama adalah pulmoner dan kardiovaskuler$ %alam individu yang sehat, edema dan
sirkulasi hiperdinamik sering terjadi dan dapat ditoleransi dengan baik . Tetapi pada pasienlanjut usia dan pasien dengan kelainan jantung dapat menyebabkan terjadinya gagal jantung
kongestif dan edema pulmo karena respon dari kelebihan &airan yang moderate$
8 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 9/26
Kontrol ;olu%e Cairan
Perubahan volume dideteksi oleh osmoreseptor dan baroreseptor$ 'smoreseptor adalah
reseptor adalah reseptor khusus yang mendeteksi perubahan osmolalitas seke&il apapun dan
memberikan dorongan rasa haus dan diuresis melalui ginjal$ Sebagai &ontoh, ketika
osmolalitas plasma meningkat, rasa haus terstimulasi dan konsumsi air meningkat$ Sebagai
tambahan, hipotalamus terstimulasi untuk mensekresi vasopressin, yang meningkatkan
reabsorpsi air di ginjal$ %ua mekanisme tersebut mengembalikan osmolalitas plasma ke batas
normal$
Baroreseptor juga memodulasi volume dalam respons terhadap perubahan tekanan dan
volume sirkulasi melalui reseptor tekanan khusus yang terletak di arkus aorta dan sinus
karotikus$ Respons baroreseptor diperantarai se&ara neural, melalui jalur simpatis dan
parasimpatis, dan hormonal melalui substansi seperti renin1angiotensin, aldosterone, atrial
natriureti& peptide dan prostaglandin ginjal$
Tera,i Cairan (an Ele$trolit
arutan Parenteral
Beberapa larutan elektrolit yang tersedia di pasaran, dapat digunakan untuk pemberian
parenteral$ )enis &airan yang digunakan bergantung pada status volume &airan pasien dan
abnormalitas dari konsentrasi atau komposisi yang terjadi$ Ringer la&tat dan normal saline
9 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 10/26
dianggap isotonis dan berguna dalam mengganti kehilangan &airan melalui 93T dan
mengkoreksi defisit volume &airan ekstraseluler$
Ringer Aaktat bersifat hipotonik dan menandung *;- m"? laktat$ Aaktat diubah menjadi
bikarbonat di dalam hati setelah infuse$ Bukti menunjukkan bah#a resusitasi menggunakanlaktat dapat mengaktifkan respon inflamasi dan menginduksi apoptosis sehingga
menyebabkan kerusakan$ Tetapi beberapa penelitian menunjukkan tingkat apoptosis yang
rendah pada jaringan paru dan hati setelah resusitasi dengan larutan ringer apapun$
atrium klorida memiliki sifat hipertonik sedang, mengandung *48 m"? natrium yang
diseimbangkan dengan *48 m"? klorida$ Konsentrasi klorida yang tinggi mengakibatkan
beban klorida yang signifikan di ginjal dan dapat mengakibatkan asidosis metaboli&
hiperkloremik$ atrium klorida adalah solusi ideal dalam mengkoresi defisit volume yang berhubungan dengan hiponatremi, hipokloremi dan alkalosis metaboli&$
Aarutan atrium konsentrasi rendah, seperti natrium klorida -,845, berguna untuk
mengganti kehilangan &airan melalui 93T dan terapi &airan maintenan&e pada saat post1
operasi$ Aarutan ini menyediakan &ukup air untuk insensible loss dan natrium yang &ukup
untuk membantu ginjal dalam mengatur kadar natrium$ Penambahan 45 detrose /4-g
detrose per liter0 memberikan suplai kalori sebanyak --k&al@A, dan detrose selalu
ditambahkan untuk larutan yang mengandung >-,845 natrium klorida untuk mempertahanknosmolalitas dan men&egah pe&ahnya seldarah merah yang dapat terjadi pada pemberian
larutan hypotoni& yang &epat$ Penambahan kalium berguna ketika fungsi ginjal dan urin
output yang adekuat sudah ter&apai$
Cairan Resusitati Alternati
Aarutan saline hipertonik /;,45 dan 450 digunakan untuk koreki defisit natrium yang
berat$ Salin hipertonik sudah digunakan sebagai modalitas terapi pada pasien dengan &edera
kepala tertutup$ Telah dibuktikan untuk meningkatkan perfusi serebral dan menurunkan
tekanan intra&ranial,dan mengurangi edema otak$
Koloid juga digunakan untuk pasien bedah, dan efektivitasnya sebagai volume expander $
Karena berat molekulnya, larutan tersebut hanya terbatas pada ruang intravas&ular, dan
pemberiannya menghasilkan ekspansi volume plasma yang lebih efisien$ Tetapi dalam
10 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 11/26
kondisi syok hemoragik$ Permeabilitas membrane kapiler meningkat, dan menyebabkan
koloid memasuki ruang interstisial yang dapat memperburuk edema dan mengganggu
oksigenasi jaringan$ "mpat jenis koloid utama yang tersedia adalah albumin, detrans,
hetastar&h dan gelatin$ Koloid dengan partikel yang lebih ke&il dan berat molekul yang lebih
rendah menghasilkan efek onkotik yang lebih baik tetapi tertahan di sirkulasi dalam #aktu
yang lebih singkat dibandingkan dengan molekul yang lebih besar$
lbumin /berat molekul <-$---0 dibuat dari plasma manusia yang dipanaskan dan
disterilkan$ Tersedia dalam bentuk larutan 45 /osmolalitas ;--m'sm@A0 atau larutan 45
/osmolalitas *4-- m'sm@A0$ Karena merupakan derivate dari darah, dapat berhubungan
dengan terjadinya reaksi alergi$
%etrans adalah polimer glukosa yang dihasilkan dari pembiakan bakteri di mediasukrosa$ Aarutan tersebut menyebabkan ekspansi volume karena efek osmoti& tetapi juga
berhubungan dengan perubahan visikositas darah$ %etrans terutama digunakan untuk
mengurangi kekentalan darah dibandingkan sebagai volume ekspander$ %etrans sudah
digunakan, bersama dengan salin hipertonik, untuk menjaga volume intravas&ular$
Kore$si 0an''uan Ele$trolit
/i,ernatre%ia
Penanganan hypernatremia biasanya juga termasuk menangani defisit air@&airan$
Pada pasien hipovolemik, volume harus diperbaiki dengan normal saline sebelum
konsentrasi diperbaiki$ Ketika volume yang adekuat sudah ter&apai, defisit &airan
11 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 12/26
diatasi dengan &airan hypotoni& seperti 45 detrose, 45 detrose dalam D
normal saline, atau pemberian air se&ara enteral$ Eormulasi yang digunakan untuk
memperkirakan jumlah &airan yang dibutuhkan untuk mengkoreksi hypernatremia
adalah sebagai berikut=
Water deficit ( L )=serumsodium−140
140 x TBW
Ke&epatan administrasi &airan harus dititrasi untuk men&apai penurunan
konsentrasi natrium serum tidak lebih dari *m"?@jam dan * m"?@hari untuk
penanganan hypernatremia simptomatik akut$ Koreksi yang lebih lambat
digunakan untuk hypernatremia kronik /-,<m"?@jam0, karena pemberian koreksi
yang berlebihan dapat menakibatkan edema serebral dan herniasi$ )enis &airan
yang digunakan bergantung pada keparahan penyakit dan kemudahan koreksi$
Penggantian se&ara oral atau enteral dapat digunakan dalam kebanyakan kasus
atau 3F dapat digunakan dengan setengah atau seperempat normal saline$
Perlu dilakukan penga#asan ketika menggunakan 45 detrose dalam &airan
untuk menghindari koreksi yang &epat dan berlebihan$ "valuasi neurologi& dan
evaluasi serum sodium harus dilakukan$
/i,onatre%ia
Kebanyakan kasus hiponatremia dapat diatasi dengan restriksi &airan dan jika
parah, dengan administrasi sodium$ Pada pasien dengan fungsi ginjal yang
normal, hiponatremia simptomatik biasanya tidak terjadi sampai kadar natrium G
*-m"?@A$ )ika terdapat gejala neurologis, normal saline ;5 harus digunakan
untuk meningkatkan natrium serum sebanyak tidak lebih dari * m"?@A per jam
sampai kadar natrium serum men&apai *;- m"?@A atau gejala neurologis
membaik$ Koreksi hiponatremi asimptomatik harus meningkatkan kadar natrium
tidak lebih dari -$8 m"?@A per jam dengan batas maksimum * m"?@A per hari$
12 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 13/26
/i,er$ale%ia
Tujuan terapi untuk hyperkalemia simptomatik adalah menurunkan kadar kalium
total$ pergeseran kalium dari ekstraseluler menuju intraseluler, dan proteksi sel
dari efek peningkatan kalium$ !ntuk semua pasien, sumber kalium baik dari
suplemen ataupun &airan 3F harus dihentikan$ !saha menggeser kalsium ke
intraseluler dilakukan dengan menggunakan infuse glukosa dan bikarbonat$
Ketika terjadi perubahan elektrokardiogram, kalsium klorida atau kalsium
glukonas /41*- mA 5 larutan0 harus segera diberikan untuk segera mela#an efek
hyperkalemia terhadap miokardium$ Penggunaan kalsium harus digunakan se&ara
hati1hati pada pasien yang menerima terapi digitalis, karena dapat menginduksi
intoksikasi digitalis$
/i,o$ale%ia
Penanganan hypokalemia terdiri dari replesi kalium, dengan ke&epatan yang
diberikan bergantung pada gejala$ Replesi oral adekuat untuk gejala ringan,
asimptomatik hypokalemia$ )ika replesi 3F dibutuhkan, biasanya tidak lebih dari
*-m"?@jam tanpa monitioring$ )umlah ini dapat ditingkatkan sampai 8- m"?@jam
dengan monitoring "K9$ Perhatian khusus perlu diberikan pada pasien dengan
oliguria atau gangguan fungsi ginjal$
13 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 14/26
/i,er$alse%ia
Penanganan dibutuhkan ketika hiperkalsemia menimbulkan gejala, biasanya
ketika kadar dalam serum melebihi * mg@dA$ Kadar yang kritikal untuk kalsium
serum adalah *4 mg@dA, dan dapat menyebabkan kematian se&ara &epat$
Penanganan utama bertujuan untuk replesi defisit volume dan diuresis dengan
normal saline$
/i,o$alse%ia
6ipokalsemia asimptomatik dapat diatasi dengan pemberian kalsium oral atau 3F$
6ipokalsemia simptomatik akut harus diatasi dengan pemberian kalsium glukonas
3F *-5 untuk men&ai konsentrasi serum sebanyak < sampai + mg@dA$ %efisit
magnesium, kalium dan p6 yang berhubungan juga harus dikoreksi$
6ipokalsemia akan menjadi refrakter terhadap pengobatan jika hipomagnesemia
yang menyertai tidak dikoreksi terlebih dahulu$
/i,erosate%ia
Pengikat fosfat seperti sukralfat atau alumunium yang mengandung anta&id dapat
digunakan untuk menurunkan kadar fosfat serum$ Tablet kalsium asetat juga dapat
diguakan ketika hipokalsemia juga terjadi bersamaan$ %ialysis biasanya
digunakan pada pasien dengan gagal ginjal
/i,oosate%ia
Tergantung dari tingkat deplesi dan toleransi terhadap suplementasi oral, beberapa
replesi enteral dan parenteral efektif untuk mengatasi hipofosfatemia$
/i,er%a'nese%ia
Penanganan hipermagnesemia terdiri dari eliminasi segala sumber magnesium
dari luar, koreksi defisit &airan yang menyertai, dan koreksi asidosis jika terjadi$
!ntuk mengatasi gejala akut, kalsium klorida / 4 sampai *- mA0 dapat digunakan
untuk mengantagonis efek kardiovaskular se&ara &epat$
/i,o%a'nese%ia
14 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 15/26
Koreksi deplesi magnesium dapat diberikan se&ara oral jika asimptomatik dan
gejala ringan$ Selain itu, replesi 3F diindikasikan dan bergantung pada derajat
keparahan dan gejala klinis$ !ntuk defisit yang berat atau yang bergejala, *
sampai gram magnesium sulfat dapat diberikan se&ara 3F selama *4 menit$
%apat diberikan dalam menit dengan monitorin "K9 untuk mengkoreksi
torsades de pointes$ Perhatian perlu diberikan ketika memberikan magnesium
dalam jumlah besar, karena dapat terjadi intoksikasi magnesium$ dministrasi
kalsium glukonas pada saat yang bersamaan akan mela#an efek samping dari
peningkatan magnesium yang &epat dan koreksi hipokalsemia, yang seringkali
menyertai hipomagnesemia$
a. Tera,i Cairan Prao,erati
Pemberian &airan pemeliharaan harus diberikan kepada setiap individu yang
berada dalam keadaan puasa pada beberapa #aktu sebelum melakukan
pembedahan$Tetapi, hal ini tidak termasuk pengisian kembali dari defisit &airan
sebelunya atau kehilangan &airan yang sedang terjadi$ Berikut ini adalah formula yan g
sering digunakan untuk menghitung volume &airan pemeliharaan dalam keadaan normal
-1*- kg pertama *--ml@kg@hari
*-1- kg selanjutnya %itambah 4-ml@kg@hari
H- kg selanjutnya %itambah -ml@kg@hari
Sebagai &ontoh, seorang #anita dengan berat badan .-kg, akan menerima total
&airan ;--mA per hari= *---ml untuk *- kg pertama, 4--ml untuk -kg kedua, dan
7--ml untuk 8- kg terakhir$
Pendekatan lainnya adalah mengganti jumlah &airan yang hilang per harinya
dalam urin, feses dan insensible loss dengan larutan hypotoni& saline dibandingkan
dengan air saja$ 45 detrose di dalam -,845 natrium klorida *--ml@jam sebagai terapi
a#al, dengan penambahan kalium untuk pasien dengan fungis ginjal yang normal adalah
pilihan yang tepat$ Tetapi, kebanyakan pasien bedah memiliki abnormalitas volume
dan@atau elektrolir yang berhubungan dengan penyakitnya$ "valuasi preoperative
terhadap status volume dan abnormalitas elektrolit pasien adalah bagian yang penting
dalam keseluruhan pera#atan preoperative$
15 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 16/26
%efisit volume harus dipertimbangkan pada pasien yang se&ara jelas mengalami
kehilangan &airan melalui saluran &erna, seperti muntah atau diare, dan pasien dengan
intake oral yang kurang karena akibat dari penyakitnya$ Kehilangan &airan tersebut
dikenal third space atau nonfunctional yang terjadi pada obstruksi 93T, inflamasi usus
atau peritoneum, asites, ke&elakaan, luka bakar dan beberapa infeksi jaringan lunak$
%iagnosis defisit volume akut sangat jelas, meskipun gejala klinis dapat bervariasi
dengan durasi dari defisit$ Tanda kardiovaskular dan orthostasis, biasanya diikuti dengan
oliguria dan hemokonsentrasi$ %efisit volume akut harus segera dikoreksi sebelum #aktu
pembedahan$
Ketika defisit volume terdiagnosa, terapi pengganti &airan harus dilaksanakan,
biasanya dengan kristaloid isotoni&, tergantung dengan jumlah serum elektrolit$ Pasienengan gejala kardiovaskular karena defisit volume harus menerima * sampai A bolus
&airan isotoni& diikuti dengan infuse yang berlanjut$ Resusitasi harus diikuti dengan
perubahan tanda dari defisit volume, seperti pemulihan tanda vital, urin output yang
adekuat dan koreksi defisit basa$ Pasien yang tidak mendapat koreksi defisit volume,
fungsi ginjal terganggu dan pasien lanjut usia harus diberikan penga#asan yang intensif
di dalam 3C!$ %alam pasien ini, monitoring invasive a#al seperti CFP atau &urah
jantung mungkin dibutuhkan$
Pemenuhan kebutuhan normal &airan adalah untuk mengganti &airan yang
normalnya keluar melalui ginjal, saluran &erna, paru1paru dan keringat
Rata1rata kebutuhan &airan ;-18- ml@kgBB@8 jam$ Bila pasien tidak dapat
minum, &airan diberikan melalui infus atau pipa lambung$ %alam perhitungan pemberian
&airan selain dihitung jumlah &airan, juga dihitung kebutuhan elektrolit terutama natrium
dan kalium$ Kebutuhan natrium harian yaitu 18 m"?@kgBB@hari sedangkan kebutuhan
kalium hrian sebesar *1 m"?@kgBb@hari$
&. Tera,i Cairan Intrao,erati
%engan adanya induksi anesthesia, mekanisme kompensasi hilang, dan hipotensi
akan terjadi jika defisit volume tidak dikoreksi dengan baik sebelum mulai pembedahan$
3nstabilitas hemodinamika saat anestesi dapat dikoreksi dengan mengetahui kehilangan
16 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 17/26
&airan, mengganti &airan yang hilang, dan menyediakan terpi pemeliharaan &airan yang
adekuat saat pre1operatif$ Sebagai tambahan untuk pengukuran jumlah darah yang hilang,
operasi pembukaan abdomen berhubungan berhubungan dengan terjadinya kehilangan
&airan ekstraseluler se&ara terus menerus dalam bentuk edema dinding usus, &airan
peritoneal, dan edema dari luka saat pembedahan$ Auka besar pada jaringan lunak, fraktur
kompleks dengan &edera jaringan lunak dan luka bakar semuanya berhubungan dengan
third-space loss yang harus dipertimbangkan dalam ruang operasi$ 6al ini
menggambarkan perubahan distributional, volum fungsional dari &airan ekstraseluler
berkurang tetapi &airan tidak benar1benar keluar dari tubuh$
:alaupun tidak ada formulasi yang akurat untuk memprediksi kebutuhan &airan
intraoperasi, penggantian &airan ekstraseluler saat pembedahan biasanya membutuhkan
4-- sampai *--- ml@ jam larutan isotonis untuk menjaga homeostasis$ Penambahan
albumin atau koloid lain dalam terapi &airan intraoperatid tidak terlalu dibutuhkan$
9angguan &airan pada kasus bedah umumnya menyangkut kompartemen ekstrasel
sehingga jenis &airan yang dipilih untuk terapi harus menyerupai komposisi &airan
ekstrasel$ Cairan pengganti juga harus disesuaikan dengan komposisi &airan tubuh yang
hilang selama pera#atan, misalnya &airan lambung, keringat atau diare$ %alam memilih
jenis &airan juga perlu diketahui komposisi dan tujuan terapi &airan$
Selama pembedahan, pemberian &airan didasarkan pada /*0 jumlah &airan untuk
menggantikan darah yang keluar yaitu &airan aCl -,+5 atau ringer laktat sebanyak I ;
kali jumlah perdarahan2 /0 perkiraan defisit &airan yang belum sepenuhnya terkoreksi
/misalnya defisit &airan 4 liter, diberikan resusitasi &airan a#al ; liter, dan kekurangan
liternya dibagi menjadi= * liter diberikan dalam 7 jam pertama sedangkan * liter sisanya
diberikan dalam *. jam02 /;0 &airan rumatan selama pembedahan, bergantung pada jenis
operasinya, berkisar antara ,4ml@kg@jam /untuk operasi pada permukaan
superfisial0hingga *4 ml@kg@jam /untuk operasi yang membuka rongga abdomen0$
<. Tera,i Cairan Pas<ao,erati
17 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 18/26
Terapi &airan post operasi harus didasarkan pada estimasi status volume dan
perkiraan kehilangan &airan saat itu$ %efisit apapun baik preoperative maupun
intraoperative harus dikoreksi, dan kebutuhan saat itu juga harus disertakan bersama
dengan &airan pemeliharaan$ Third space losses, meskipun sulit diukur, harus
diikutsertakan dalam manajemen penggantian &airan$ dekuasi dari resusitasi harus
ditinjau dari perubahan tanda1tanda vital, pengeluaran urin dan dalam kasus yang lebih
sulit, melalui koreksi defisit basa atau laktat$
Pada pasien dengan disfungsi ginjal atau jantung, kateter vena sentral atau kateter
S#an 9anJ dapat digunakan untuk membantu terapi &airan$ Setelah 8 sampai 87 jam
pertama, &airan dapat diubah menjadi 45 detrose dalam -,845 saline pada pasien yang
tidak dapat memperoleh nutris parenteral$ )ika fungsi ginjal dan pengeluaran urin
adekuat, kalium dapat ditambahkan ke &airan 3F$
Manajemen &airan sehari1hari harus dimulai dengan penilaian status volume
&airan pasien dan elektrolitnya$ Semua kehilangan &airan, termasuk melalui muntah,
su&tion, drain, urin output, juga insensible loss, diganti dengan larutan parenteral seperti
yang telah dibahas sebelumnya$
Tera,i Cairan ,a(a Ana$
Tera,i Rehi(rasi (an Pen''antian Cairan
Terdapat tiga sumber dari kehilangan &airan, komponen &airan pemeliharaan= urin/.-50,
insensible loss dari kulit dan paru1paru /;450 dan feses /450
Berbagai variasi klinis dapat memodifikasi kesimbangan pemeliharaan &airan$
Kehilangan melalu penguapan dari kulit dapat menjadi lebih tinggi pada neonates, terutama
pada bayi premature yang berada dalam penghangat atau fototerapi$ Auka bakar dapat
menyebabkan kehilangan &airan dan elektrolit yang massif$ Takipnea atau trakeostomimeningkatkan kehilangan melalui evaporasi dari paru$
Traktus gastrointestinal merupakan sumber pengeluaran &airan dan elektrolit yang
potensial$ Seorang anak yang mengalami kehilangan &airan yang banyak melalui
gastrointestinal harus diukur dan diganti dengan penggantian &airan yang baik$
18 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 19/26
Pengeluaran urin normalnya adalah penyebab utama kehilangan &airan$ Penyakit seperti
gagal ginjal dan S3%6 dapat menyebabkan pengurangan volume urine$ Cairan
pemeliharaan pada pasien dengan oliguria atau anuria menghasilkan beban &airan berlebih$
Kondisi lain dapat menyebabkan peningkatan volume urin, seperti nekrosis tubular akut,
diabetes mellitus dan diabetes insipidus$ Ketika pengeluaran urin berlebihan, pasien harus
menerima &airan pemeliharaan yang lebih dari biasanya untuk men&egah dehidrasi$
Pengeluaran &airan melalui drain, &hest tubes, ketika signifikan harus diukur dan diganti$
Third space loss bermanifestasi sebagai edema dan asites dank arena adanya pergeseran
&airan dari ruang intravas&ular ke ruang interstisial$ Third space loss tidak dapat
dikuantifikasi$ amun, kehilangan melalui &ara ini dapat menjadi besar dan menyebabkan
deplesi volume &airan intravas&ular$ Pengeluaran &airan melalui third space loss dan &hest
tubes adalah &airan isotoni& dan biasanya membutuhkan penggantian dengan &airan isotoni&,
seperti normal salin atau ringer laktat$
Dehi(rasi
%ehidrasi sering terjadi karena gastroenteritis, dan banyak terdapat pada anak1anak$
Aangkah pertama dalam penanganan anak yang dehidrasi adalah menentukan derajat
dehidrasinya$ %erajat dehidrasi menunjukan urgensi dari situasi dan volume &airan yang
dibutuhkan untuk rehidrasi$
19 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 20/26
Pasien dengan dehidrasi ringan memiliki sedikit tanda dan gejala$ Bayi dengan dehidrasi
sedang memiliki tanda dan gejal yang lebih jelas, pasien membutuhkan intervensi yang tepat$
Pasien dengan dehidrasi berat tampak sangat sakit$ Penurunan teknan darah mengindikasikan
bah#a organ1organ vital menerima perfusi yang inadekuat
Seorang anak dengan dehidrasi telah kehilangan &airan, biasanya disertai kehilangan
natrium dan kalium$ %efisit &airan adalah persentase derajat dehidrasi dikali dengan berat
badan pasien /untuk anak *-kg, *-5 dari *-kg* A defisit0
Penanganan %ehidrasi
Seorang anak dengan dehidrasi membutuhkan intervensi segera untuk memastikan bah#a
terdapat perfusi jaringan yang adekuat$ Ease resusitasi ini membutuhkan penggantian volume
intravas&ular yang &epat, dengan menggunakan larutan isotoni& seperti normal saline /S0
atau Ringer Aa&tat$ %rah adalah pilihn yang tepat untuk anak1nak dengan perdarahan akut
nak diberikan &airan bolus, biasanya -ml@kg dari larutan isotoni&, selama - menit$
Seorang anak dengan dehidrasi parah, dapat membutuhkan &airan bolus multiple dan
memerlukan terpi &airan yang tepat$ Resusitas dan rehidrasi a#al dinyatakan lengkap apabila
tanda tanda deplesi volume intravas&ular membaik$ nak menjadi lebih siaga, denyut jantung
menurun, tekanan darah normal dan perfusi membaik$
%engan volume intravas&ular yang adekuat, dapat diren&anakan terpi &airan untuk 8 jam
selanjutnya$ !ntuk memastikan volume intravas&ular telah membaik, pasien menerima
tambahan -ml@kg bolus &airan isotoni& selama jam$ Kebutuhan total &airan anak
ditambahkan /pemeliharaan L defisit0$ Folume &airan isotoni& yang diterima pasien sebagai
resusitasi akut dikurangi dari jumlah ini$ Sisanya diberikan dalam #aktu 8 jam$
20 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 21/26
Tera,i Cairan ,a(a Kasus )e(ah
Resusitasi u$a )a$ar
Resusitasi adekuat pada pasien luka bakar bergantung pada pembuatan dan pemeliharaan
akses intravenanya$ Bertambahnya #aktu yang dibutuhkan untuk memulai resusitasi pada
pasien luka bakar menghasilkan hasil yang buruk dan keterlambatan harus diminimalisir$
kses vena sebaiknya didapatkan melalui kateter perifer di bagian kulit yang tidak terbakar$
Fena superfi&ial sering mengalami thrombosis karena luka bakar sehingga kurang tepat
untuk kanulasi$ Fena saphena berguna pada saat diperoleh kesulitan akes dan lebih dipilih
dibandingkan vena &entral karena tingkat komplikasi yang lebih rendah$ Pada anak ke&il
yang berusia diba#ah . tahun, dapat digunakan akses intraoseus di proimal tibia sampai
di&apai akses 3F yang baik$
Aarutan Ringer Aaktat tanpa detrose adalah &airan pilihan, ke&uali pada anak diba#ah
tahun, yang harus menerima 45 detrose Ringer laktat$ Ke&epatan pemberian a#al dapat
diestimasi dengan mengalikan TBS denga berat badan pasien dan dibagi dengan 7$
21 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 22/26
Aarutan saline hipertonik mempunyai keuntungan se&ara teori untuk resusitasi luka bakar$
Aarutan ini mengurangi intake &airan, mengurangi edema dan meningkatkan aliran limfe,
mungkin dengan perpindahan volume &airan dari ruang intraseluler ke ruang interstisium$
Sebelum infus diberikan, luas dan dalamnya luka bakar harus ditentukan se&ara teliti$Kemudian, jumlah &airan infus yang akan diberikan dihitung$ da beberapa &arauntuk
menghitung kebutuhan &airan ini$
Cara lain yng banyak dipakai dan lebih sederhana adalah menggunakan rumus Bater,
yaitu luas luka bakar dalam persen berat badan dalam kg 8 ml larutan Ringer$
Separuh dari jumlah &airan ini diberikan dalam 7 jam pertama, sisanya diberikan dalam *.
jam$ 6ari pertama terutama diberikan kristaloid yaitu terutama ringer laktat, hari kedua
diberikan setengah &airan hari pertama$
Pemberian &airan dapat ditambah bila perlu misalnya bila penderita dalam keadan syok
atau jika diuresis kurang$ !ntuk itu pemantauan yang ketat sangat penting, karena fluktuasi
perubahan keadaan sangat &epat terutama pada fase a#al luka bakar$ 3ntinya, status hidrasi
penderita luka bakar harus dipantau terus1menerus$ Keberhasilan pemberian &airan dapat
dilihat dari diuresis normal yaitu sekurang1kurangnya *---1*4--ml@8 jam atau
*ml@kgbb@jam dan ;ml@kgbb@jam pada pasien anak$ (ang pentingjuga adalah pengamatan
apakah sirkulasi normal atau tidak$
22 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 23/26
23 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 24/26
KESIMPAN
• Sebanyak 4-5 sampai .-5 berat badan manusia terdiri dari air
• Cairan ekstraseluler merupakan -5 dari berat badan total dan dibagi menjadi plasma
/45 berat badan0 dan &airan interstisial /*450$ Cairan intraseluler merupakan 8-5 dari
berat badan total, dengan proporsi terbesar pada massa otot skeletal$
• Cairan ekstrasel terutama terdiri dari natrium, klorida dan bikarbonat$ Cairan intrasel
terutama terdiri dari kalium dan magnesium sebagai kation, fosfat dan sulfat sebagai
anion
dan protein$
• !ntuk men&apai keseimbangan osmoti&, air bergerak mele#ati membrane semipermeable
untuk menyeimbangkan konsentrasi pada kedua kompartemen$
• Kehilangan &airan per harinya terdiri dari 7-- sampai *-- ml dalam bentuk urin, 4- ml
dalam bentuk feses, dan .-- ml dalam bentuk insensible losses$
• %efisit volume &airan ekstraseluler adalah kelainan yang paling umum ditemukan dalam
pasien bedah dan dapat terjadi dalam bentuk akut atau kronik$
• Pemberian &airan pemeliharaan harus diberikan kepada setiap individu yang berada
dalam keadaan puasa pada beberapa #aktu sebelum melakukan pembedahan$
• 9angguan &airan pada kasus bedah umumnya menyangkut kompartemen ekstrasel
sehingga jenis &airan yang dipilih untuk terapi harus menyerupai komposisi &airan
ekstrasel$ Cairan pengganti juga harus disesuaikan dengan komposisi &airan tubuh yang
hilang selama pera#atan, misalnya &airan lambung, keringat atau diare$ %alam memilih
jenis &airan juga perlu diketahui komposisi dan tujuan terapi &airan$
• Aarutan saline hipertonik mempunyai keuntungan se&ara teori untuk resusitasi luka bakar$
Aarutan ini mengurangi intake &airan, mengurangi edema dan meningkatkan aliran limfe,
mungkin dengan perpindahan volume &airan dari ruang intraseluler ke ruang interstisium$
24 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 25/26
•
25 | P a g e
7/21/2019 MANAJEMEN TERAPI CAIRAN
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-terapi-cairan-56e062b0ccf61 26/26
DAFTAR PSTAKA
*$ Bruni&ardi EC$ S&h#artJs prin&iples of surgery$ *-th "d$ e# (or= M& 9ra# 6ill$
-*-$p$.417$$ Mar&dante K), Kliegman RM$ elson, essentials of pediatri&s$ <th "d$ Philadelphia=
"lsevier Saunders, -*4$p$ *-41**7$
;$ Beau&hamo$ "vers$ Matto$ Sabiston, tetbook of surgery$ *+th "d$ Philadelphia= "lsevier
Saunders, -*$p$ *-81**$
8$ %e )ong :$, Sjamsuhidajat R$, Buku Ajar Ilmu Bedah, "disi Revisi = **8-, Penerbit Buku
Kedokteran "9C, )akarta, -*-$h$ *..1*<4$