Manajemen Perubahan
-
Upload
viieca-wiinata-ii -
Category
Documents
-
view
14 -
download
1
description
Transcript of Manajemen Perubahan
MANAJEMEN PERUBAHANPENDAHULUANKelompok 1
Dyah Ayu Megawati (141120065)
Della Vigna Rosela (141120086)
Mirza Hermayawati (141120090
Fahreza Widya P (141120152)
Novika Dianingsih (141120166)
PENDAHULUAN
Perubahan adalah transformasi dari keadaan sekarang menuju keadaan yang di harapkan di masa yang akan datang, suatu keaadaan yang lebih baik.
FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN Faktor Eksternal
adalah penyebab perubahan yang berasal dari luar organisasi atau sering disebut lingkungan. Dalam kenyataannya, banyak sekali penyebab perubahan yang termasuk faktor eksternal, antara lain: teknologi, pemerintah, tuntutan pasar, dan arus globalisasi.
Faktor Internaladalah penyebab dilakukannya perubahan yang
berasal dari dalam organisasi yang bersangkutan, antara lain:1. Persoalan hubungan antar komponen organisasi.2. Persoalan terkait dengan mekanisme kerja.3. Persoalan keuangan.
Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam menghadapi perkembangan jaman, kemajuan teknologi dan dibidang pelayanan masyarakat adalah peningkatan kesadaran masyarakat akan pelayanan yang berkualitas.
Perubahan terdiri dari 3 tipe yang berbeda, dimana setiap tipe memerlukan strategi manajemen perubahan yang berbeda pula. Tiga macam perubahan tersebut adalah:a. Perubahan Rutin, dimana telah direncanakan dan dibangun melalui proses organisasi;b. Perubahan Peningkatan, yang mencakup keuntungan atau nilai yang telah dicapai organisasi;c. Perubahan Inovatif, yang mencakup cara bagaimana organisasi memberikan pelayanan.
Perubahan akan berdampak pada perlunya melakukan perubahan organisasional yang berkaitan dengan struktur, orang, mekanisme dan prosedur, teknologi dan budaya. Oleh karena itu organisasi harus mampu menjadi organisasi pembelajaran dan mengembangkan organisasi sesuai dengan frekuensi dan besaran perubahan.
Dalam melakukan perubahan sebagian besar akan menghadapi resistensi, baik dari tingkat individual, kelompok maupun organisasional.
banyak situasi perubahan dimana manajer terlibat lebih bersifat inkremental daripada fundamental, walaupun tidak ada perbedaan dalam mengelolanya. Namun, perlu di ingat bahwa jika situasi perubahan berbeda, respon yang dilakukan akan bervariasi tergantung situasi.
Penanganan situasi perubahan yang buruk dapat membawa konsekuensi serius, termasuk:1. Timbulnya frustasi dan bukan strategi yang baik2. Biaya implementasi mungkin meningkat3. Hilangnya manfaat yang di harapkan dari
perubahan 4. Konsekuensi perubahan terhadap manusia dapat
menjadi lebih besar5. Motivasi dalam organisasi mungkin menurun.6. Resistensi terhadap perubahan ke depan
meningkat
oleh karena itu, perubahan perlu di kenal, di pahami, di kelola, dan bahkan di ciptakan untuk meningkatkan kinerja dan mencapai tujuan yang di harapkan, baik oleh individu, kelompok, maupun organisasi. Sumber daya manusia perlu di siapkan untuk menerima dan menjalankan perubahan.