Manajemen Alat Berat.docx
-
Upload
ahmad-mukhroji-wiratama -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Manajemen Alat Berat.docx
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
1/26
PENDAHULUAN
Perkembangan peradaban manusia telah memacu peningkatan
kebutuhan dan keinginan baik dalam jumlah, variasi jenis, dan tingkat
mutu. Perkembangan ini menimbulkan tantangan untuk dapat memenuhi
keinginan tersebut dengan cara meningkatkan kemampuan menyediakan
dan menghasilkannya peningkatan kemampuan penyediaan atau prduksi
barang merupakan usaha yang harus dilakuakan leh perusahaan untuk
dapat memenuhi kebutuhan secara e!ekti! dan e!esien. Usaha ini
dilakukan agar dicapai tingkat keuntungan yang diharapkan demi
menjamin kelangsungan perusahaan.
Dalam mencapai tujuan dan sasaran secara e!ekti! dan e!esien,
dikembangkanlah pemikiran dan pengkajian untuk mendapatkan cara"
cara yang lebih baik. #ujuannya adalah untuk mengahasilkan pengeluaran
yang ptimal, sehingga dapat untuk mencapai sasaran secara tepat
dalam $aktu, jumlah, mutu dengan biaya yang e!esien dengan
meman!aatkan !actr"!aktr prduksi. %actr prduksi yang dimaksud
meliputi tenaga manusia & men ', bahan & material ', dana & mney ', serta
mesin dan peralatan & machines ' kekurangan salah satu !actr prduksi
dapat menggangu prses prduksi, artinya kelancaran prses prduk
dapat terhambat bila salah satu !actr prduksi mengalami kerusakan.
(aid & )*+ ' %achrur-i & ' menyatakan bah$a mesin"mesin
prduksi merupakan !actr prduksi yang ber!ungsi mengkn!ersi bahan
baku menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. /esin merupakan
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
2/26
pesa$at pengubah energi yang berperasi berdasarkan prinsip"prinsip
lgis, rasimal dan matematis. 0ebutuhan prdukti1tas yang lebih tinggi
serta meningkatkannya keluaran mesin pada tahun"tahun terakhir ini
telah mempercepat perkembangan tmatisasi. Hal ini pada gilirannya
memperbesar kebuthan akan !ungsi pemeliharaan & maintenance ' mesin"
mesin tersebut, selain karena mesin"mesin tersebut cenderung terus
mengalami kelusuhan sehingga diperlukan reparasi atau perbaikan.
Ditinjau dari usaha pemeliharaan dan perbaikan yang dilakukan
terhadap !asilitas prduksi, dapat dikatakan bah$a tujuan dari
pemeliharaan dan perbaikan adalah untuk mempertahankan suatu tingkat
prduktivitas tertentu tanpa merusak prduk akhir. jadi, dengan adanya
pemeliharaan, maka !asilitas2 peralatan pabrik diharapkan dapat
berperasi sesuai dengan rencana dan tidak mengalami kerusakan
selama digunakan untuk prses prduksi sebelum jangka $aktu tertentu
yang direncanakan tercapai.
Pera$atan atau pememliharaan mesin tentu saja membutuhkan biaya.
3iaya ini meliputi nilai ra$atan yang disimpan dan digunakan, biaya
pekerja langsung, segala macam pekerja tidak langsung, dan pekerja
yang disubkntrakan. 4leh sebab itu diperlukan suatu pengaturan yang
baik sehingga pelaksanaan kegiatan pera$atan diharapkan dapat
membantu memaksimalkan perbedaan antara biaya variable yang
dikeluarkan leh pabrik dan hasil penjualan yang diperleh dari menjual
prduk sehingga keuntungan dapat tatap diperleh. 5ni merupakan !ungsi
utama dari manajemen pemeliharaan & 6allay,)*+7 '.
6alaupun telah mengetahui arti pentingnya pemeliharaan mesin"mesin
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
3/26
prduksi, tetap saja banyak industri2 pabrik berskala besar maupun kecil
yang mengabaikannya. 5ni dikarenakan industri2pabrik tersebut hanya
memandang dari segi biaya dan $aktu jangka pendek yang akan
dikeluarkan untuk melakukan kegiatan pemeliharaan, tanpa
mempertimbangkan kerugian yang mungkin akan diderita apabila
pemeliharaan mesin tidak dilakukan. 4leh karena itu, studi manajemen
pemeliharaan mesin"mesin prduksi ini perlu dilakuakan untuk
mengetahui besar perhatian pabrik dalam menerapkan system
manajemen pemeliharaan mesinnya.
/ANA8E/EN
A. De1nisi /anajemen
Pengertian manajemen begitu luas, sehingga dengan kenyataanya tidak
ada de1nisi yang digunakan secara knsisten leh semua rang. 3erikut
ini beberapa de1nisi manajemen yang dikemukakan leh para ahli dalam
Handk & )*+* '.
). /arie Parker mende1nisikan manajemen sebagai seni dalam
menyelesaikan pekerjaan melalui rang lain.
. (tner menyatakan de1nisi manajemen yang lebih kmpleks, yaitu
manajemen adalah prses perencanaan , pengrganisasian, pengarahan,
dan penga$asan usaha"usaha para anggta rganisasi dan penggunaan
sumberdaya rganisasi lainnya agar mencapai tujuan rganisasi yang
telah ditetapkan.
9. Luther :illick mende1nisikan sebagai manajemen sebagai suatu bidang
ilmu pengetahuan & sciene 'yang berusaha secara sistematis untuk
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
4/26
memahami mengapa dan bagaiman manusia bekerja bersama untu
mencapai hasil tujuan dan membuat system kerja sama ini berman!aat
bagi kemanusiaan.
3erdasarkan uraian diatas , dapat disimpulkan bah$a de1nisi manajemen
adalah bekerja dengan rang"rang untuk menentukan,
menginterpretasikan, dan mencapai tujuan"tujuan rganisasi dengan
pelaksanaan !ungsi perencanaan & planning ', pengrhanisasian
& rgani-ing ', penyusunan persnalia2 pega$aian & sta;ng ', pengarahan
dan kepemimpinan & leading ', dan penga$asan & cntrlling ' &Handk,
)*+* '.
3. %ungsi manajemen
/enurut /anullang & ', !ungsi manajemen dapat dide1nisikan
sebagai aktivitas"aktivitas yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan.
3ila dilihat dari sudut prses atau urutan pelaksanaan aktivitas tersebut,
maka !ungsi
Perencanaan dilakukan untuk menghindari pekerjaan rutin supaya
kejadian mendadak dapat diperkecil.
. 4rganisasi & 4rgani-ing '
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
5/26
De1nisi raganisasi dapat dibedakan menjadi dua, tergantung dari sudut
pandangannya. 4rganisasi dalam arti badan adalah sekelmpk rang
yang berkerjasama untuk mencapai suatu atau beberapa tujuan,
sementara dalam arti bagan atau struktur , rganisasi merupakan
gambaran secara skematis tentang hubungan"hubungan, kerjasama dari
hubungan < hubungan , kerjasama dari rang"rang yang terdapat dalam
rangka usaha untuk mencapai suatu tujuan.
9. Penyusunan & (ta;ng '
%ungsi penyusunan & sta;ng ' disebut juga dengan !ungsi persnalia
meliputi tugas"tugas memperleh pega$ai, menunjukkan pega$ai , dan
meman!aatkan pega$ai. %ungsi adalah !ungsi setiap manajer yang
berhubungan dengan para pega$ai dilingkungan pimpinannya agar para
pega$ai terdrng untuk melaksanakan tugas dengan sebaik"baiknya
untuk merealisasikan dengan tujuan perusahaan atau tujuan aktivitas
yang didampinginya.
=. Pengarahan &directing'
3ila rencana pekerjaan sudah tersusun, sturuktur rganisasi sudah
ditetapkandan psisi atau jabatan dalam struktur rganisasi tersebut
sudah diisi, maka kegiatan yang harus dilakukan pimpinan selanjutnya
adalah menggerakkan ba$ahan, mengkrdinasi agar apa yang menjadi
tujuan perusahaan dapa di$ujudkan. /enggerakkan ba$ahan milah yang
dimaksud dengan mengarahkan &directing' ba$ahan.
>. Penga$asan &cntrlling'
Penga$asan dapat diartikan sebagai suatu prses untuk menerapkan
pekerjaan apa yang sudah dilaksanakan,menilainya, dan bila perlu
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
6/26
mengkreksi dengn maksud supaya peaksanaan sesuai dengan rencana
semula.
/enurut ?ekshadiprdj dan :itsudarm &)**', !ungsi penga$asan
kegiatan prduksi dapat dibagi dalam@
a. (upervisi, yang menjamin agar kegiatan"kegiatan dilaksanakan dengan
baik
b. Pembandingan, berusaha mengecek apakah hasil kerja sesuai dengan
yang dikehendaki
c. 0reksi, berusaha untuk menhilangkan kesulitan"
kesulitan2penyimpanga"penyimpangan baik pekerjaan maupun merubah
rencana yang terlalu berlebihan.
/anajemen Alat 3erat
Manajemen Alat Berat
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
7/26
Manajemen pemilihan dan pengendalian alat berat adalah proses merencanakan,
mengorganisir, memimpin dan mengendalikan alat berat untuk mencapai tujuan pekerjaan
yang ditentukan. Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam pemilihan alat berat,
sehingga kesalahan dalam pemilihan alat dapat dihindari, antara lain adalah:
a. Fungsi yang harus dilaksanakan. Alat berat dikelompokkan berdasarkan fungsinya,
seperti untuk menggali, mengangkut, meratakan permukaan
b. Kapasitas peralatan. Pemilihan alat berat didasarkan pada olume total atau berat
material yang harus diangkut atau dikerjakan. Kapasitas alat yang dipilih harus sesuai
sehingga pekerjaan dapat diselesaikan pada !aktu yang telah ditentukan
c. "ara operasi. Alat berat dipilih berdasarkan arah #horisontal maupun ertikal$ dan jarak
gerakan, kecepatan, frekuensi gerakan
d. Pembatasan dari metode yang dipakai. Pembatasan yang mempengaruhi pemilihan alat
berat antara lain peraturan lalu lintas, biaya, dan pembongkaran. %elain itu metode
konstruksi yang dipakai dapat membuat pemilihan alat dapat berubah
e. &konomi. %elain biaya inestasi atau biaya se!a peralatan, biaya operasi dan
pemeliharaan merupakan faktor penting didalam pemilihan alat berat
f. 'enis proyek. Ada beberapa jenis proyek yang umumnya menggunakan alat berat.
Proyek(proyek tersebut antar lain proyek gedung, pelabuhan, jalan, jembatan, irigasi,
pembukaan hutan, dam.
g. )okasi proyek. )okasi proyek juga merupakan hal lain yang perlu diperhatikan dalam
pemilihan alat berat. %ebagai contoh lokasi proyek di dataran tinggi memerlukan alat
berat yang berbeda dengan lokasi proyek didataran rendah
h. 'enis dan daya dukung tanah. 'enis tanah di lokasi proyek dan jenis material yang akan
dikerjakan dapat mempengaruhi alat berat yang akan dipakai. *anah dapat dalam kondisi
padat, lepas, keras, atau lembek
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
8/26
i. Kondisi lapangan. Kondisi dengan medan yang sulit dan medan yang baik merupakan
faktor lain yang mempengaruhi pemilihan alat berat.
%elain itu hal(hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun rencana kerja alat berat antara
lain:
a. +olume pekerjaan yang harus diselesaikan dalam batas !aktu tertentu
b. engan olume pekerjaan yang ada tersebut dan !aktu yang telah ditentukan harus
ditetapkan jenis dan jumlah alat berat yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan
tersebut.
c. engan jenis dan jumlah alat berat yang tersedia, dapat ditentukan berapa olume yang
dapat diselesaikan, serta !aktu yang diperlukan
Metode Perhitungan Produksi Alat Berat
1 Kapasitas Produksi Alat
Kapasitas produksi alat berat pada umumnya dinyatakan dalam m-
per jam.Produksi
didasarkan pada pelaksanaan olume yang dikerjakan tiap siklus !aktu dan jumlah siklus
dalam satu jam.
Sumber: Rochmanhadi
imana:
/ Produksi per jam #m-0jam$
1 / Produksi per siklus #m-$
2 / 'umlah siklus per jam, 2 / 340"m
& / &fisiensi kerja
"m / 5aktu siklus dalam menit
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
9/26
2 Efisiensi Kerja
Produktifitas alat pada kenyataan di lapangan tidak sama jika dibandingkan dengan
kondisi ideal alat dikarenakan hal(hal tertentu seperti topografi, keahlian operator,
pengoperasian dan pemeliharaan alat. Produktifitas per jam alat yang harus diperhitungkan
dalam perencanaan adalah produktifitas standart alat pada kondisi ideal dikalikan suatu faktor
yang disebut efisiensi kerja.Besarnya nilai efisiensi kerja ini sulit ditentukan secara tepat
tetapi berdasarkan pengalaman(pengalaman dapat ditentukan efisiensi kerja yang mendekati
kenyataan. %ebagai pendekatan dapat dipergunakan tabel sebagai berikut:
Faktor(faktor yang mempengaruhi hasil produksi peralatan, ditetapkan sebagai
berikut:
a. Faktor peralatan
6$ untuk peralatan yang masih baru / 6,44
7$ untuk peralatan yang baik #lama$ / 4,84
-$ untuk peralatan yang rusak ringan / 4,94
b. Faktor operator
6$ untuk operator kelas / 6,44
7$ untuk operator kelas / 4,94
-$ untuk operator kelas / 4,;4
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
10/26
c. Faktor material
6$ faktor kohesif / 4,;< = 6,44
7$ faktor non kohesif / 4,34 = 6,44
d. Faktor manajemen dan sifat manusia
6$ sempurna / 6,44
7$baik / 4,87
-$sedang / 4,97
>$buruk / 4,;<
e. Faktor cuaca
6$baik / 6,44
7$sedang / 4,94
f. Faktor kondisi lapangan
6$berat / 4,;4
7$sedang / 4,94
-$ringan / 6,44
Pemilihan Peralatan Pekerjaan Tanah Pemilihan alternatif peralatan yang baik merupakan
faktor yang sangat penting dan sangat mempengaruhi berhasil tidaknya pelaksanaan suatu
proyek. Pemilihan alat dipengaruhi oleh hal(hal berikut:
a. Kondisi medan dan keadaan tanah
b. Kualitas pekerjaan yang disyaratkan
c. +olume pekerjaan
d. Prosedur operasi dan pemeliharaan alat
e. ?mur alat
f. ?ndang(undang perburuhan dan keselamatan kerja
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
11/26
Pekerjaan persiapan pada proyek pengembangan Bandar ?dara @asanuddin menggunakan
beberapa macam alat berat antara lain: Excavator, Wheel loader, Dump truck, Bulldozer,
Vibrator roller, serta Motor rader!
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
12/26
Jam Operasi atau Waktu Kerja
1 Jam Operasi ormal 'am operasi normal adalah !aktu kerja pada setiap hari kerja
senin sampai dengan sabtu ditetapkan selama 9 jam per hari dengan upah kerja sebesar
upah kerja normal
2 Jam Operasi !em"ur
5aktu kerja lembur dihitung dari lama !aktu kerja yang melebihi batas !aktu kerja
normal #9 jam0hari$. 5aktu kerja lembur dilaksanakan diluar jam operasi normal untuk
setiap hari kerja atau penambahan jumlah hari kerja per minggu #hari minggu$
Komponen Bia#a Alat Berat
1 Bia#a Kepemilikan
Biaya kepemilikan adalah biaya kepemilikan alat yang harus diperhitungkan selama
alat yang bersangkutan dioperasikan, apabila alat tersebut milik sendiri
2 Bia#a Pen#e$aan Alat
alam suatu proyek penggunaan alat berat selain menggunakan alat pribadi juga
dengan menye!a.%edangkan penetapan biaya menye!a telah diatur ketentuan(
ketentuannya oleh epartemen Pekerjaan ?mum.
Berikut ini ringkasan yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam management alat
beratdalam pekerjaan teknik sipil .
6. P&)AK%A2AA2 P&K&'AA2
A. Peninjauan )okasi Proyek
6. Ploting data dan gambar rencana pada lokasi pekerjaan
7. %urey dan pengukuran
-. Pengujian jenis material
>. %urey dan pengujian kondisi infra struktur #Acces oad$
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
13/26
B. Alokasi Pekerjaan
6. nentarisasi jenis pekerjaan yang menggunakan alat berat.
7. Perhitungan olume bebagai jenis pekerjaan.
-. Kondisi dan jumlah tenaga kerja
>. Perijinan penggunaan infra struktur.
. Kombinasi dari alat berat yang sederhana.
• @al(hal lain yang perlu dipertimbangkan :
6. Pemilihan dari alat berat yang telah dimiliki.
7. Pemilihan dari alat berat yang ada di pasaran atau perlu pemesanan khusus.
-. *ersedianya suku cadang dari alat berat yang telah dipilih.
B. Pengadaan Alat Berat
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
14/26
6. Asal Alat Berat
• Pemindahan dari lokasi0 proyek lain.
• Peminjaman sementara dari lokasi0 proyek lain.
• %e!a.
• Beli baru0 bekas, modifikasi.
7. %umber Biaya #khusus pengadaan alat berat$
• Biaya sendiri
• Biaya dari pinjaman luar#Bank0 luar negeri$
• Biaya(biaya lain0 pendukung.
-. "AA P&)AK%A2AA2 P&K&'AA2 A)A* B&A*
6. C!ner :
•ikerjakan sendiri #s!akelola$.
• ikerjakan Kontraktor #pihak ke $
7. Kontraktor :
• ikerjakan sendiri #s!akelola$.
• ikerjakan %ub Kontraktor #pihak ke $
-. Personil pelaksanaan pekerjaan di. alat berat
6. ipimpin oleh seorang manager bagian alat berat
7. Memba!ahi superisor pengendalian pekerjaan konstruksi sipil
-. Penga!asan pekerjaan sipil
>. Penga!asan pengoperasian alat berat, dengan target: terpenuhi secara k!alitas, k!antitas
#olume$, dan sesuai schedule.
• Memba!ahi superisor pengendalian unit mekanik
• Pengendalian operasional alat berat
• Pengendalian pemeliharaan alat berat
• Pengendalian administrasi alat berat
>. A2A)%A AB
6. +olume Pekerjaan #dihitung$.
7. Kapasitas Produksi Alat Berat #dihitung$.
-. @arga %atuan Pekerjaan #@%P$.
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
15/26
• Biaya produksi satu unit alat berat. #Biaya )angsung, Biaya tak )angsung dan
Keuntungan dan Pajak $.
• Kapasitas Produksi Alat Berat #sudah dihitung$
@%P / Biaya Produksi : Kapasitas Produksi
AB / @%P D +olume
alam bidang teknik sipil, alat(alat berat digunakan untuk membantu dalam
melakukan pekerjaan pembangunan. Alat berat merupakan faktor penting di dalam proyek,
terutama proyek(proyek konstruksi berskala besar. *ujuan penggunaan alat(alat berat tersebut
untuk memudahkan dalam mengerjakan pekerjaan, sehingga hasil yang diharapkan dapat
tercapai dengan mudah pada !aktu yang relatif lebih singkat. Alat berat yang umum dipakai
pada proyek konstruksi antara lain : dozer E alat gali "excavator# seperti backhoe, $ront shovel,
clamshell E alat pengangkut seperti loader, truck dan conve%or belt E alat pemadatan tanah
seperti roller dan compactor E dan lain(lain.
Pada saat suatu proyek akan dimulai, kontraktor akan memilih alat berat yang akan
digunakan di proyek tersebut. Pemilihan alat berat yang akan dipakai merupakan salah satu
faktor penting dalam keberhasilan suatu proyek. Alat berat yang dipilih haruslah tepat baik
jenis, ukuran maupun jumlahnya, Ketepatan dalam pemilihan alat berat akan memperlancar
jalannya proyek. Kesalahan dalam pemilihan alat berat dapat mengakibatkan proyek menjadi
tidak lancar. engan demikian keterlambatan penyelesaian proyek dapat terjadi. @al ini pada
akhirnya dapat menyebabkan biaya proyek membengkak. Produktiitas yang kecil dan
tenggang !aktu yang dibutuhkan untuk pengadaan alat lain yang lebih sesuai merupakan hal
yang menyebabkan biaya tinggi.
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
16/26
alam pemilihan alat berat, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, sehingga kesalahan
dalam pemilihan alat dapat dihindari.
Faktor(faktor tersebut antara laim :
6. Fungsi yang harus dilaksanakan. Alat berat dikelompokkan berdasarkan fungsinya,
seperti untuk menggali, mengangkut, meratakan permukaan, dan lain(lain.
7. Kapasitar peralatan. Pemilihan alat berat didasarkan pada olume total atau berat
material yang harus diangkut atau dikerjakan. Kapasitas alat yang dipilih harus sesuai,
sehingga pekerjaan dapat diselesaikan tepat !aktu.
-. "ara operasi. Alat berat dipilih berdasarkan arah gerak #horiontal maupun ertical$
dan jarak gerak, kecepatan, frekuensi gerakan, dan lain(lain.
>. Pembatasan dari metode yang dipakai. Pembatasan yang mempengaruhi pemilihan
alat berat antara lain : peraturan lalu lintas, biaya, dan pembongkaran. %elain itu, metode
konstruksi yang dipakai dapat membuat pemilihan alat dapat berubah.
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
17/26
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
18/26
dan proses menejemen tersebut hendaknya selalu berpedoman pada tiga strategi
pokok yang menji!ai seluruh proses menejemen yang dilakukan.
Ketiga hal tersebut adalah:
G ancang dan operasikan alat agar selalu konsisten memenuhi target produksi dan
dengan biaya yang seoptimum mungkin. ni adalah marupakan strategi dasar bagi
semua kegiatan produksi. alam hal menejemen alat berat memenuhi target produksi
mengandung pengertian bah!a pemilik alat harus selalu membuat rencana produksi
yang realistis sesuai dengan kapasitas produksi alat tersebut, medan kerja serta
kondisi lingkungan sekitar yang dihadapi. Menjaga kondisi alat berat agar selalu tetap
prima juga merupakan usaha yang harus terus dilaksanakan secara konsisten.
%edangkan yang dimaksud dengan penggunaan biaya seoptimal mungkin adalah suatu
usaha memperoleh manfaat yang semaksimal mungkin dari semua biaya yang timbul
dari pengoperasian alat yang digunakan. Pemilik alat berat jangan terjebak untuk
menekan biaya operasi secara membabi buta, harus dipertimbangkan juga akibat yang
akan timbul dari pengurangan biaya tersebut. Apabila kerugian yang timbul akibat
penekanan biaya tersebut tidak sebanding dengan keuntungan yang diperoleh maka
hendaknya usaha pengurangan biaya tadi harus dikaji ulang kembali. %ecara eksplisit
maka usaha untuk megeluarkan biaya seoptimal mungkin adalah proses mengelola
resiko #risk management$.
G Ketahui kinerja alat sesungguhnya mengandung pengertian untuk selalu memonitor
kondisi alat berat yang sedang dioperasikan. engan kondisi yang selalu termonitor
maka pemilik bisa dengan segera mendeteksi adanya kerusakan sedini mungkin
sebelum kerusakan tadi menjadi parah. nformasi tersebut sangat penting karena
dengan deteksi dini maka akan banyak sekali biaya yang bisa dihemat, selain itu
pemilik dapat memiliki keleluasaan untuk menentukan langkah apa yang akan
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
19/26
diambil.
G Cptimalisasi kinerja alat dapat dilakukan apabila dua strategi sebelumnya diatas
sudah dilakukan. %trategi selanjutnya untuk bisa meningkatkan keuntungan adalah
dengan melakukan terobosan terobosan baru berdasarkan data dan pengalaman
sebelumnya. Cptimalisasi kinerja alat merupakan proses menemukan metoda agar
kinerja alat dapat lebih ditingkatkan dengan tingkat resiko yang tetap dapat
dikendalikan.
?ntuk merumuskan tiga strategi dasar tadi menjadi proses menejemen yang bisa
direalisasikan maka terdapat lima langkah menejemen yang harus dilakukan, kelima
hal tersebut adalah:
G Menejemen Pemilihan Alat
G Menejemen Pembelian
G Menejemen Pengoperasian
G Menejemen Pera!atan
G Menejemen Peremajaan
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
20/26
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
)isusun Oleh *
A+MA) M%K+(OJ, W,(ATAMA
11 2-1. 1/20P
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
21/26
)osen Pem"im"ing *
,(0 (E,')A+ MT
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&
4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
T%&A' BE'A(
)iajukan 'e"agai Pers#aratan %ntuk Men#elesaikan
Tugas Manajemen Alat Berat 4akultas Teknik Jurusan 'ipil
%ni5ersitas Muhammadi#ah Palem"ang
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
22/26
)isusun Oleh *
A+MA) M%K+(OJ, W,(ATAMA
11 2-1. 1/20P
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
)isusun Oleh *
4E((3 A(),A'3A+
11 2-12 1.6
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
23/26
)osen Pem"im"ing *
,(0 (E,')A+ MT
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&
4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
T%&A' BE'A(
)iajukan 'e"agai Pers#aratan %ntuk Men#elesaikan
Tugas Manajemen Alat Berat 4akultas Teknik Jurusan 'ipil
%ni5ersitas Muhammadi#ah Palem"ang
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
24/26
)isusun Oleh *
4E((3 A(),A'3A+
11 2-12 1.6
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&
4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
)isusun Oleh *
(,4K, P(A),A'3A+
11 2-12 -7-
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
25/26
)osen Pem"im"ing *
,(0 (E,')A+ MT
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&
4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/
T%&A' MAAJEME A!AT BE(AT
T%&A' BE'A(
)iajukan 'e"agai Pers#aratan %ntuk Men#elesaikan
Tugas Manajemen Alat Berat 4akultas Teknik Jurusan 'ipil
%ni5ersitas Muhammadi#ah Palem"ang
-
8/19/2019 Manajemen Alat Berat.docx
26/26
)isusun Oleh *
(,4K, P(A),A'3A+
11 2-12 -7-
%,E(',TA' M%+AMMA),3A+ PA!EMBA&
4AK%!TA' TEK,K J%(%'A ',P,!
2-1/