MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang...

13
MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN Disusun Oleh : MUHAMMAD JAMAL MISHBAH 6143027 S1 ILMU KEPERAWATAN 3A STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS TAHUN AKADEMIK 2016/2017

Transcript of MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang...

Page 1: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

MAKALAH

MANAGEMENT KEPERAWATAN

RONDE KEPERAWATAN

Disusun Oleh :

MUHAMMAD JAMAL MISHBAH

6143027

S1 ILMU KEPERAWATAN 3A

STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS

TAHUN AKADEMIK 2016/2017

Page 2: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

KATA PENGANTAR

Segala Puja dan Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan Rahmat dan Hidayahnya kepada penyusun makalah ini sehingga kami dapat

menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan tepat waktu.

Kami menyusun makalah ini dengan maksud agar pembaca dapat memahami dan

mengerti serta menambah wawasan mengenai Ronde Keperawatan, serta untuk memenuhi

tugas kami sebagai mahasiswa untuk menyelesaikan tugas kelompok dengan menyusun

makalah ini.

Kami selaku penyusun makalah ini mengucapkan maaf sebesar – besarnya jika dalam

penyusunan makalah ini jauh dari kesempurnaan yang diharapkan baik bagi para pembaca

maupun para pengajar.

Kudus, 28 Desember 2016

Penyusun

Page 3: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Masalah

BAB II PEMBAHASAN

Ronde Keperawatan

A. Pengertian ronde keperawatan

B. Karakteristik ronde keperawatan

C. Tujuan ronde keperawatan

D. Manfaat ronde keperawatan

E. Tipe-tipe ronde keperawatan

F. Tahapan ronde keperawatan

G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan

H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

Page 4: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Program propesi (pengalman belajar klinik/lapanagan) merupakan proses

transformasi peserta didik dari mahasiswa menjadi seorang perawat professional.

Program ini dilakukan di tempat peraktik yaitusuatu institusi di masyarakat dimana

peserta didik berpraktik di situasi nyata melalui penumbuhan dan pembinaan

keterampilan intelektual, tehnikal, dan interpersonal. Terdapat beberapa metode yang

bisa dipilih oleh pendidik untuk mendidik peserta didik sesuai dengan tujuan dan

karakteristik individual, salahsatunya yaitu ronde keperawatan.

Ronde keperawatan yaitu suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi masalah

keperawatan klien yang dilaksanakan oleh perawat, disamping pasien dilibatkan untuk

membahas dan melaksanakan asuhan keperawatan.

B. RUMUSAN MASALAH

a. Apa pengertian ronde keperawatan

b. Bagaimana karakteristik ronde keperawatan

c. Bagaimana tujuan ronde keperawatan

d. Bagaimana manfaat ronde keperawatan

e. Bagaimana tipe-tipe ronde keperawatan

f. Bagaimana tahapan ronde keperawatan

g. Bagaimana hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan

h. Bagaimana komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

C. TUJUAN

a. Mengetahui pengertian ronde keperawatan

b. Mengetahui karakteristik ronde keperawatan

c. Mengetahui tujuan ronde keperawatan

d. Mengetahui manfaat ronde keperawatan

e. Mengetahui tipe-tipe ronde keperawatan

f. Mengetahui tahapan ronde keperawatan

g. Mengetahui hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan

h. Mengetahui komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

Page 5: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Ronde Keperawatan

Didalam ronde keperawatan terjadi proses interaksi antara perawat dengan

perawat, perawat dengan pasien. Kozier et al. (2004) menyatakan bahwa ronde

keperawatan merupakan prosedur dimana dua atau lebih perawat mengunjungi pasien

untuk mendapatkan informasi yang akan membantu dalam merencanakan pelayanan

keperawatan dan memberikan kesempatan pada pasien untuk mendiskusikan masalah

keperawatannya serta mengevaluasi pelayanan keperawatan yang telah diterima pasien.

Ronde keperawatan merupakan proses interaksi antara pengajar dan perawat atau

siswa perawat dimana terjadi proses pembelajaran. Ronde keperawatan dilakukan oleh

teacher nurse atau head nurs dengan anggota stafnya atau siswa untuk pemahaman yang

jelas tentang penyakit dan efek perawatan untuk setiap pasien (Clement, 2011).

Ronde keperawatan adalah suatu kegiatan untuk mengatasi keperawatan klien yang

dilaksanakan oleh perawat dengan melibatkan pasien untuk membahas & melaksanakan

asuhan keperawatan, yang dilakukan oleh Perawat Primer dan atau konsuler, kepala

ruang, dan Perawat pelaksana, serta melibatkan seluruh anggota tim.

Ronde keperawatan merupakan suatu metode pembelajaran klinik yang

memungkinkan peserta didik mentransfer dan mengaplikasikan pengetahuan teoritis ke

dalam peraktik keperawatan secara langsung.

B. Karakteristik ronde keperawatan

Ronde keperawatan mempunyai beberapa karakteristik sebagai berikut ini:

1) Klien dilibatkan secara langsung

2) Klien merupakan fokus kegiatan

3) Perawat aosiaet, perawat primer dan konsuler melakukan diskusi bersama

4) Kosuler memfasilitasi kreatifitas

5) Konsuler membantu mengembangkan kemampuan perawat asosiet, perawat

6) Primer untuk meningkatkan kemampuan dalam mengatasi masalah

Page 6: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

C. Tujuan Ronde Keperawatan

Tujuan dari pelaksanaan ronde keperawatan terbagi menjadi 2 yaitu: tujuan bagi perawat

dan tujuan bagi pasien. Tujuan ronde keperawatan bagi perawat menurut Armola et al.

(2010) adalah:

1) Melihat kemampuan staf dalam managemen pasien

2) Mendukung pengembangan profesional dan peluang pertumbuhan

3) Meningkatkan pengetahuan perawat dengan menyajikan dalam format studi kasus

4) Menyediakan kesempatan pada staf perawat untuk belajar meningkatkan penilaian

keterampilan klinis

5) Membangun kerjasama dan rasa hormat, serta

6) Meningkatkan retensi perawat berpengalaman dan mempromosikan kebanggaan

dalam profesi keperawatan

Ronde keperawatan selain berguna bagi perawat juga berguna bagi pasien. Hal ini

dijelaskan oleh Clement (2011) mengenai tujuan pelaksanaan ronde keperawatan bagi

pasien, yaitu:

1) Untuk mengamati kondisi fisik dan mental pasien dan kemajuan hari ke hari

2) Untuk mengamati pekerjaan staff

3) Untuk membuat pengamatan khusus bagi pasien dan memberikan laporan kepada

dokter mengenai, missal: luka, drainasi, perdarahan, dsb.

4) Untuk memperkenalkan pasien ke petugas dan sebaliknya

5) Untuk melaksanakan rencana yang dibuat untuk perawatan pasien

6) Untuk mengevaluasi hasil pengobatan dan kepuasan pasien

7) Untuk memastikan bahwa langkah-langkah keamanan yang diberikan kepada pasien

8) Untuk memeriksakan kondisi pasien sehingga dapat dicegah, seperti ulcus decubitus,

foot drop, dsb

9) Untuk membandingkan manifestasi klinis penyakit pada pasien sehingga perawat

memperoleh wawasan yang lebih baik

10) Untuk memodifikasi tindakan keperawatan yang diberikan

D. Manfaat Ronde Keperawatan

Banyak manfaat dengan dilakukannya ronde keperawatan oleh perawat, diantaranya:

1) Ronde keperawatan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pada

perawat. Clement (2011) menyebutkan manfaat ronde keperawatan adalah

Page 7: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

membantu mengembangkan keterampilan keperawatan, selain itu menurut Wolak et

al. (2008) denga adanya ronede keperawatan akan menguji pengetahuan perawat.

Peningkatan ini bukan hanya keterampilan dan pengetahuan keperawatan saja, tetapi

juga peningkatan secara menyeluruh. Hal ini dijelaskan oleh Wolak et al. (2008)

peninkatan kemampuan perawat bukan hanya keterampilan keperawatan tetapi juga

memberikan kesempatan pada perawat untuk tumbuh dan berkembang secara

profisonal.

2) Melalui kegiatan ronde keperwatan, perawat dapat mengevaluasi kegiatan yang telah

diberikan pada pasien berhasil atau tidak. Clement (2011) melalui ronde

keperawatan, evaluasi kegiatan,rintangan yang dihadapi oelh perawat atau

keberhasilan dalam asuhan keperawatan dapat dinilai. Hal ini juga ditegaskan oleh

O’connor (2006) pasien sebagai alat untuk menggambarkan parameter penilaian atau

teknik intervensi.

3) Ronde keperawatan merupakan sarana belajar bagi perawat dan mahasiswa perawat.

Ronde keperawatan merupakan studi percontohan yang menyediakan sarana untuk

menilai pelaksanaan keperawatan yang dilakukan oleh perawat (Wolak et al, 2008).

Sedangkan bagi mahasiswa perawat dengan ronde keperawatan akan mendapat

pengalaman secara nyata dilapangan (Clement, 2011).

4) Manfaat ronde keperawatan yang lain adalah membanu mengorientasikan perawat

baru pada pasien. Banyak perawat yang baru masuk tidak mengetahui mengenai

pasien yang dirawat di ruangan. Dengan ronde keperawatan hal ini bisa dicegah,

ronde keperwatan membantu mengorientasikan perawat baru pada pasien (Clement,

2011).

5) Ronde keperawatan juga meningkatkan kepuasan pasien. Penelitian Febriana (2009)

ronde keperwatan meningkatkan kepuasan pasien lima kali dibanding tidak lakukan

ronde keperawatan. Chaboyer et al. (2009) dengan tindakan ronde keperawatan

menurunkan angka insiden pada pasien yang dirawat.

E. Tipe-tipe Ronde

Berbagai macam tipe ronde keperawatan dikenal dalam studi kepustakaan. Diantaranya

adalah menurut Close dan Castledine (2005) ada empat tipe ronde yaitu matrons’ rounds,

nurse management rounds, patient comfort rounds dan teaching nurse.

a. Matron nurse menurut Close dan Castledine (2005) seorang perawat berkeliling ke

ruangan-ruangan, menanyakan kondisi pasien sesuai jadwal rondenya. Yang

Page 8: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

dilakukan perawat ronde ini adalah memeriksa standart pelayanan, kebersihan dan

kerapihan, dan menilai penampilan dan kemajuan perawat dalam memberikan

pelayanan pada pasien.

b. Nurse management rounds menurut Close dan Castledine (2005) ronde ini adalah

ronde manajerial yang melihat pada rencana pengobatan dan implementasi pada

sekelompok pasien. Untuk melihat prioritas tindakan yang telah dilakukan serta

melibatkan pasien dan keluarga pada proses interaksi. Pada ronde ini tidak terjadi

proses pembelajaran antara perawat dan head nurse.

c. Patient comport nurse menurut Close dan Castledine (2005) ronde disini berfokus

pada kebutuhan utama yang diperlukan pasien di rumah sakit. Fungsi perawat

dalam ronde ini adalah memenuhi semua kebutuhan pasien. Misalnya ketika ronde

dilakukan dimalam hari, perawat menyiapkan tempat tidur untuk pasien tidur.

d. Teaching rounds menurut Close dan Castledine (2005) dilakukan antara teacher

nurse dengan perawat atau mahasiswa perawat, dimana terjadi proses pembelajaran.

Teknik ronde ini biasa dilakukan oleh perawat atau mahasiswa perawat. Dengan

pembelajaran langsung. Perawat atau mahasiswa dapat langsung mengaplikasikan

ilmu yang didapat langsung pada pasien.

Daniel (2004) walking round yang terdiri dari nursing round, physician-nurse

rounds atau interdisciplinary rounds. Nursing rounds adalah ronde yang dilakukan

antara perawat dengan perawat. Physician-nurse adalah ronde pada pasien yang

dilakukan oleh dokter dengan perawat, sedangkan interdisciplinary rounds adalah ronde

pada pasien yang dilakukan oleh berbagai macam tenaga kesehatan meliputi dokter,

perawat, ahli gizi serta fisioterapi, dsb.

F. Tahapan Ronde Keperawatan

Ramani (2003), tahapan ronde keperawatan adalah :

1) Pre-rounds, meliputi: preparation (persiapan), planning (perencanaan), orientation

(orientasi).

2) Rounds, meliputi: introduction (pendahuluan), interaction (interaksi), observation

(pengamatan), instruction (pengajaran), summarizing (kesimpulan).

3) Post-rounds, meliputi: debriefing (tanya jawab), feedback (saran), reflection

(refleksi), preparation (persiapan).

Page 9: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

Langkah-langkah Ronde Keperawatan adalah sebagai berikut:

1. Persiapan

1) Penetapan kasus minimal 1 hari sebelum waktu pelaksanaan ronde.

2) Pemberian inform consent kepada klien/ keluarga.

2. Pelaksanaan

1) Penjelasan tentang klien oleh perawat primer dalam hal ini penjelasan difokuskan

pada masalah keperawatan dan rencana tindakan yang akan/ telah dilaksanakan dan

memilih prioritas yang perlu didiskusikan.

2) Diskusikan antar anggota tim tentang kasus tersebut.

3) Pemberian justifikasi oleh perawat primer/ perawat konselor/ kepala ruangan

tentang masalah klien serta tindakan yang akan dilakukan.

4) Tindakan keperawatan pada masalah prioritas yang telah dan yang akan ditetapkan.

3. Pasca Ronde

Mendiskusikan hasil temuan dan tindakan pada klien tersebut serta menetapkan

tindakan yang perlu dilakukan.

4. Kriteria Evaluasi

Kriteria evaluasi pada pelaksanaan ronde keperawatan adalah sebagai berikut.

1) Struktur

a. Persyaratan administratif (informed consent, alat dan lainnya).

b. Tim ronde keperawatan hadir ditempat pelaksanaan ronde keperawatan.

c. Persiapan dilakukan sebelumnya.

2) Proses

a. Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.

b. Seluruh perserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang telah

ditentukan.

3) Hasil

a. Klien merasa puas dengan hasil pelayanan.

b. Masalah klien dapat teratasi.

c. Perawat dapat :

• Menumbuhkan cara berpikir yang kritis.

• Meningkatkan cara berpikir yang sistematis.

• Meningkatkan kemampuan validitas data klien.

• Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosis keperawatan.

Page 10: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

• Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi

pada masalah klien.

• Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan.

• Meningkatkan kemampuan justifikasi.

• Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja.

G. Hal Yang Dipersiapkan Dalam Ronde Keperawatan

Supaya ronde keperawatan yang dilakukan berhasil, maka bisa dilakukan persiapan

sebagai berikut:

a. Menentukan kasus dan topik (masalah yang tidak teratasi dan masalah yang langka).

b. Menentukan tim ronde keperawatan.

c. Mencari sumber atau literatur.

d. Membuat proposal.

e. Mempersiapkan klien : informed consent dan pengkajian.

f. Diskusi : apa diagnosis keperawatan ?; Apa data yang mendukung ?; Bagaimana

intervensi yang sudah dilakukan?; Apa hambatan yang ditemukan selama

perawatan?

H. Komponen Terlibat Dalam Ronde Keperawatan

Komponen yang terlibat dalam kegiatan ronde keperawatan ini adalah perawat primer

dan perawat konselor, kepala ruangan, perawat associate, yang perlu juga melibatkan

seluruh anggota tim kesehatan lainnya.

a) Peran Ketua Tim dan Anggota Tim

1. Menjelaskan keadaan dan data demografi klien.

2. Menjelaskan masalah keperawata utama.

3. Menjelaskan intervensi yang belum dan yang akan dilakukan.

4. Menjelaskan tindakan selanjutnya.

5. Menjelaskan alasan ilmiah tindakan yang akan diambil.

b) Peran Ketua Tim Lain dan/Konselor

• Perawat primer (ketua tim) dan perawat asosiet (anggota tim)

Dalam menjalankan pekerjaannya perlu adanya sebuah peranan yang bisa untuk

memaksimalkan keberhasilan yang bisa disebutkan antara lain :

1. Menjelaskan keadaan dan adta demografi klien

Page 11: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

2. Menjelaskan masalah keperawatan utama

3. Menjelaskan intervensi yang belum dan yang akan dilakukan

4. Menjelaskan tindakan selanjtunya

5. Menjelaskan alasan ilmiah tindakan yang akan diambil

• Peran perawat primer (ketua tim) lain dan atau konsuler

1. Memberikan justifikasi

2. Memberikan reinforcement

3. Menilai kebenaran dari suatu masalah, intervensi keperawatan serta tindakan

yang rasional

4. Mengarahkan dan koreksi

5. Mengintegrasikan teori dan konsep yang telah dipelajari

Selain perawat, pasien juga dilibatkan dalam kegiatan ronde keperawatan ini

untuk membahas dan melaksanakan asuhan keperawatan.

Kriteria Pasien

Pasien yang dipilih untuk yang dilakukan ronde keperawatan adalah pasien

yang memiliki kriteria sebagai berikut :

• Mempunyai masalah keperawatan yang belum teratasi meskipun sudah

dilakukan tindakan keperawatan

• Pasien dengan kasus baru atau langka.

Page 12: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Ronde keperawatan merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi

masalah keperawatan klien yang dilaksanakan oleh perawat, disamping pasien dilibatkan

untuk membahas dan melaksanakan asuhan keperawatan akan tetapi pada kasus tertentu

harus dilakukan oleh perawat primer atau konselor, kepala ruangan, perawat associate

yang perlu juga melibatkan seluruh anggota tim.

B. Saran

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi Ronde Keperwatan yang

menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan

kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi

yang ada hubungannya dengan judul makalah ini. Penulis banyak berharap para pembaca

yang budiman bisa memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi

kesempurnaan dalam penulisan dan penyusunan makalah ini.

Semoga makalah ini dapat berguna bagi penulis pada khususnya dan para pembaca

yang budiman pada umumnya.

Page 13: MAKALAH MANAGEMENT KEPERAWATAN RONDE KEPERAWATAN · F. Tahapan ronde keperawatan G. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam ronde keperawatan H. Komponen yang terlibat dalam ronde keperawatan

DAFTAR PUSTAKA

HUBUNGI SAYA