lebih - UGM

18
Industritllisasi hal 19 . . . Oleh: Rizal Mustansyir·) I. PENDAHULUAN Latar Belakang Tidak ada bangsa manapun di duma ini yangmampu menolak kehadiran teknologi demi pembangunanbangsadan negara. Sebab penolakan itu berarti sebuah loneeng kematian bagi· bangsa yangbersangkutan, perkembangan menjadi mandeg (paling tidak Kreativitasakan terpotong menjadi serpihan-serpihan keeil yang kurang berarti. Kehadiran teknologi memang dibutuhkan oleh setiap bangsa, terlebih lagi bagi bangsa yang'sedang membangun seperti Indonesia. Namun teknologi'itu sendiri sesungguhnya tidak lebih daripada sekedar aIat, yang lebih penting adalah membangun mental manusianya, sehingga dampak negatif yang muncul dari pengaruh teknologi itu dapat diantisipasi seeara tepat. Teknologi tinggi 'akan memunculkan peradaban dan kebudayaan bam yang disebut kebudayaan industrial. Dalam industrial inilah akan timbul berbagai persoalan, yang memerlukan pemecahan atau ·jalan keluar yang dapatmenyelamatkan bangsa Indonesia dari dampak negatif yang ditimbulkan oleh teknologi. Dalamupaya pemecahan seberapa jauh nilai-nilai Pancasila yang'merupakan ideologi bangsa ·Indonesia· dapat berperan. Sebab perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang begitu pesat menjadikan berbagai normaseperti: hukum, etika dan agama juga mengalami perkembangan. Norma-norma itu hams dapat mengikuti perkembangan iptek kalau tidak ingin dikatakan usang (out of date). Rasionalisasi ataupuninterpretasi terhadap norma-norma hukum, etika dan agama merupakan kebutuhan yang tidak dapat ditawar-tawar lagi.Kebudayaan' industrial memang menjanjikan kehidupan lebih baik di masa yang akan datang, namun hal itu lebih merupakan ukuran kuantitatip, lebih *) Staf Pengajar pada Fakultas Filsafat UGM.

Transcript of lebih - UGM

Page 1: lebih - UGM

Industritllisasi hal 19

. . .

Oleh: Rizal Mustansyir·)

I. PENDAHULUAN

Latar Belakang

Tidak ada bangsa manapun di duma ini yangmampumenolak kehadiran teknologi demi pembangunanbangsadannegara. Sebab penolakan itu berarti sebuah loneeng kematianbagi· bangsa yangbersangkutan, perkembangan menjadi mandeg(paling tidak m~lambat). Kreativitasakan terpotong menjadiserpihan-serpihan keeil yang kurang berarti. Kehadiran teknologimemang dibutuhkan oleh setiap bangsa, terlebih lagi bagi bangsayang'sedang membangun seperti Indonesia. Namun teknologi'itusendiri sesungguhnya tidak lebih daripada sekedar aIat, yang lebihpenting adalah membangun mental manusianya, sehinggadampak negatif yang muncul dari pengaruh teknologi itu dapatdiantisipasi seeara tepat. Teknologi tinggi 'akan memunculkanperadaban dan kebudayaan bam yang disebut kebudayaanindustrial. Dalam keb~dayaan industrial inilah akan timbulberbagai persoalan, yang memerlukan pemecahan atau ·jalankeluar yang dapatmenyelamatkan bangsa Indonesia dari dampaknegatif yang ditimbulkan oleh teknologi. Dalamupayapemecahan seberapa jauh nilai-nilai Pancasila yang'merupakanideologi bangsa ·Indonesia· dapat berperan. Sebab perkembanganilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang begitu pesatmenjadikan berbagai normaseperti: hukum, etika dan agama jugamengalami perkembangan. Norma-norma itu hams dapatmengikuti perkembangan iptek kalau tidak ingin dikatakan usang(out of date). Rasionalisasi ataupuninterpretasi terhadapnorma-norma hukum, etika dan agama merupakan kebutuhanyang tidak dapat ditawar-tawar lagi.Kebudayaan' industrialmemang menjanjikan kehidupan lebih baik di masa yang akandatang, namun hal itu lebih merupakan ukuran kuantitatip, lebih

*) Staf Pengajar pada Fakultas Filsafat UGM.

Page 2: lebih - UGM

'." ::,'" ..",.'.,..'.'.':, '~..,..,.".. '. >':' :'.•.,,:'. . ,•................'., ,.., ..•.•'..••.................'.....•...., '•......'..'.'.'....•........ ,..•."..•....',., .' ", ...•.. ', "•...' ,.•.•••...•... '..•...'....•.•..........•........,~, ,..•...,'•.......,......•.'•.'.,:,....•......•. '.•......'.'..••..:.....•....'..•..,., .•.,':'.., ',......••.•..•.'.•..,,,.'".', .. '..,". ,'.' ........•,.,..•......'.•.•..... ',' '.' .'.., ,.,•........ ,.'.•., '.•. ','.,' ,' ,...... .••...........'..,' ,.. ,..........•..............•...........•.......' .,.....•........,.. ..'." .' :.;..•<'.

<tiletakkan pada •aspek •.material. ..UIoJran .kualitatipharus.••.dap~tJ:l1engimbangiitu semua ·· ..·..agar..bangsR .•·,·Indonesiatidak'·.. ,terjebakdalam pllbllmkonsumeristis ' ,

II.PERANAN ILMlJ PENGETAl-IUAN & TEKNOLOGI DALAM

MAsyARAKAT INDUSTRIAL.

A. IlmuPengetahuan & TeknologiKecepatan perkembanganilmupengetahuandan teknologi

(disingkat iptek) dalam beberapadasa warsabela.kang inimemang luarbiasa. Temuan-temuan ilmiah diberbagaibidangseperti, informatika,bioteknologi,persenjataan, .kedokterap.menjadibuktibahwa manusiailmiah adalah111anusiayangtidakpernah'diam, selalu aktif dan tanggap terhadaf)persoalan-persoalan bam yang'nulnculda1amkehidupan manusia.Mereka terusmenyibukkan dirt ,denganpersoalan-persoalandalambidang masing-masing, sehinggaspesialisasi ..... ilm'llberkembangpesat dan sema.kin ..tnenajam.Te.muan-temuanataupun pembaharuan yang dilakukan olen para ilmuwan itum~nurut T.. J(lcob, tidak hanyakarenaperkembangankebutuh~n

manusia, .. tetapfjuga•rutin .direJ1~all~ •.oleh ·.. kelompokkbustlsyang ~~~yg~~"yntukjt!.1,1 ... dangl¢b. .~eJl(l,'OtoJ1~mi;ipt~~itu~~p~iri~ .··/p¢l"I\¢~t>ang;a,Il i.· ilmu. .<lan·/te~ol()g;i/,m¢Dljl1t~tp¢*emb~gallJ<llljutf~ang·· tidakda~t)\ditQlak<oleh •. manusia.Se}(alilrita~~~ilihuntukmengembangkan~ekl'lOlogi, makakitaterlibat dan •terpaCll . untui\ ..• terus meng;emoatlgkan;tidak ada,istil~huntuk'berhentibarang .. sejenak.Sebabteknologi itu·tidakdatang .dengan .··sendirinya, ia 'datang karena ·sudah ·direncanakandan diproses sedemikian .. rupa .untuk menghasilkan nilai tambah.Nilai tambah. itu melibatkan .perhitungan·ekonomisyang rumit,tidak sekedaruntung atau rugi, tetapigengsibangsa juga ·turutdipertaruhkan. Dalampidato pengarahan 'padaprasimposiumpeningkatankualitas .sumberdayamanusia memasuki abad XXI,d: Universitas Muhammadiyah,Yogyakarta. Menristek B.J.Habibie pernah menyatakanbahwa teknologicanggih itu tidakdatarlg.·karena .• ada suatu Kepres atau ada ·suatu undang-undangatau (ida suatu SK atau dengan .. memberiuang saja. Teknologicanggih itu datang karena ada manusianyayang. mengalami

Page 3: lebih - UGM

lndustrialisasi hal 21

proses-proses nilai tamhah tersendiri. Manusiapun mengalamiproses nilai tambah. 2

Perkembangan iptek menjadikan kebudayaan manusiam,engalami perubahan yang amat cepat. Ada ·yang mencirikandengan kebudayaan sosio-tekrtik, yaitu kebudayaan dimana Hmupengetahuan dan teknologi memungkinkan untuk mengendalikantidak hanya alam, tetapi juga institusi-institusi sosial, sepertiekonomi, pendidikan,penelitian serta politik. 3 Pengendalianmanusia atas institusi-institusi sosial melalui jasa iptek misalnyapenggunaan telepon, komputer ataupun peralatan elektroniklainnya. Dalam bidangekonomi, jasa juga mencakup· penggunaankomputer dalam perbankan oleh para analist, kegiatan bursasaham melalui berbagai media elektronika, dan lainnya. Dalambidang pendidikan, Hmu pengetahuan dan teknologi tentu sajamempunyai hubungan timbal balik, artinya iptek membantupengembangan proses pendidikan disatu pihak,dipihak lainpendidikan (misalnya di perguruan tinggi) ikut andil dalampengembangan iptek itu sendiri. Dalam bidang penelitian j~ga

dimungkinkan pengaruh timbal balik yang serupa. Penelitian itudapat menggunakan jasa teknologi canggih seperti peralatanmodem untuk research di dalam perut humi, di laut bahkan diruang angkasa. Dipihak lainnlelalui penelitian juga dapatditemukan teknologi barn yang dibutuhkan manusia dalampelbagai kehidupan. Dalam bidang politik jasa iptek dapat dilihatsecara jelas misalnya proses pemilihan presiden di Amerika yangmenggunakan jasa media elektronik untuk mengumpulkanpendapat umum (poll). Pendekkata .i'ptek membantu manusiauntuk mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam pelbag~i

bidang. Di samping itu juga iptek menunjukkan prestise suatubangsa terhadap bangsa-bangsa lain. Semakin majuperkembangan iptek disuatu negara, maka semakin tinggi pulaprestise bangsa yang bersangkutan. Contoh nyatanegara Jepangyang dipandang hebat, tinggi, karena kemajuan ipteknya. Hampirsemua negara ingin meniru keberhasilan Jepang dalam kemajuaniptek. Tetapi apakah iptek merupakan satu-satunya ukurankeberhasilan suatubangsa? Bagaimana hubungan antarateknologi, masyarakat dankebudayaan di dalam kebudayaanIndustrialitu?.

Page 4: lebih - UGM

B. Hubungan/Antara TeknologiDeng·an Masyarakat DanKebudayaan

Kemajuan iptek erat terkait dengan apayang disebutkebudayaan industrial. Sastrapratedja·melihat .paling sedikit a.datiga pandangan mengenai hubungan teknologi masyarakat.4

Pandangan pertama melihat teknologi .semata.;.mata - sebagaiteknologi, yait~ .sebagai alatyangmernungkinkanmanusiamengeIjakan lebih banyak.Pen.ggunaan.setnata-mata tergantungpada· manusia yang bisa mengubah ... sesukanya. Pandangan keduamelihat teknologi. sebagai sesuatu yang· samasekali otonom,memiliki hukum-hukumnya sendiri ... Manusia ·akan ·dibentuk olehteknologi yang mendiktenya. Pada umumnyapandangan. inimelihat segi "dehumanisasi"•.dari teknologi. 5 Pandangatl ketigamelihat ... teknologi .sebagai .. kenyataan y~glebih. Juas, yaituteknologi plus stn.lktur. Teknik menyangkut bendanya sendiribaik·perangkatkeras, maupun ketrampilan sebagaiperangkatlunaknya.Sedangkan struktur· menyangkut bidang ekonomi,·.sosial politik dankebudayaan.

Pandanganpertamamemang meletakkan manusia sebagaisubyek penentu atau pengendali teknologLNamundalamakselerasi .. iptek posisi .. manU$ia •se~~g~:.s~b~ek. pe~~nt~ ti~~se1alu..• dapatidipertahankan·.••• ~~sul<ri~a.··te~~logic da~~~el~1'\I~aspek.·kehidupcm.·.·mantlsia,.l~a·. kel~~·~kair~efl1~~Jlg~~pola'Pandangan ataupun .cara p·erpikit1idan•• bertindak•.·~asyarakat.Pandang~ ••••. pertama.• ·.ini. ·.hapya ·•• berlaku••·idalatQ .pengemb.angariteknologi·yangmasih .... sederhana. Misalnyapenggunaan •kerbauuntukmembajak sawah,.· ··di·sini petanidapat sepenuhnyamemperlakukan .kerbau semata-mata· sebagai alate Tetapi dengantraktor, maka' akan terjadi perubahan-perubahan cara berpikirdan . bertindak petani, karena itu berkaitan erat dengan.perhittingan ekonomis.

Sedangkan pandangan kedua yang melihat teknologisebagaisuatu yang sarna sekali otonom .atau memilikihukum-hukumnya sendiri, cenderung mengarah padadchumanisasi. Di sini. teknologi benar-benarterlepas atauberdiriatasdasar logikat~ya sendiri.Sehingga bukan saja hukummanusiatidak dapat diterapkan terhadap teknologi, (bahkan sebaliknyahUKtuil teknologilahyang berlaku atasmanusia. contohnya;manusia .makan bukan karena .lapar, tetapi k.arena waktu makantelah tiba. Di sini manusia dikuasai oleh teknologi waktu, jam.

Page 5: lebih - UGM

I"dust,ialisasi hal ZJ

Pandangansemacam ini. banyak ditentang· oleh penganuteksistensialisme 6 yang. mencoba mengembalikan.harkat .manusiapada kebebasan individu... Proses massifikasi· secara besar-besaranakibat penggunaan mesin-mesinuntuk menggantikan tenagamanusia,membuat manusiaindividual tenggelam, yang dikenalhanya massayang diarahkanuntuk memproduksi barang-barang.Perkembangan teknologi yang tak terkendalikan karena iamemiliki hukum-hukumnya sendiri yang samasekaliotonom,menurut Prof T. Jacob 7, pada akhirnya akan mengarahkanteknologi itu untuk tujuan ekonomis semata. Perkembangante.knologi yang didasarkan pada prinsip-prinsip ekonomi inilahyang akan membawa manusia ke arah ketidakseimbangan denganlingkungan yang berakibat :1. Lingkungan yang terkuras, karena eksploitasi yangberlebihan.2. Pencemaran .lingkungan yangmengganggu ·baik sooara

langsung maupun tidak langsung (misalnya: limbah industriyang men~emari ,pemukiman penduduk).

Bahaya-bahaya semacam ini telah menggejala dalamkehidupan masyarakat kita, terutama di· kota-kota besar yangmerupakan pusat-pusat industri. Upaya pemerintah untukmemejahijaukan perusahaan yang dianggap mencemarilingkungan (seperti: sungai, sumur, dan lain-lain) memangpantas dihargai, namun masih lebihbanyak kasus serupa yangbelumdapat diatasi. Kelemahan utama biasanya terletak padakoordinasi yang kurang baik diantara departemen-departemenpemerintah itu sendiri. Kasus perumahan elit Kapuk Indah diJakarta. merupakan bukti dimana lingkungandikorbankan untukkepentingan kelompok kecil orang berduit. Melalui teknologitinggi daerah yang .semula dihuni oleh binatang rawadapatdisulap menjadi perumahan mewah. Habitat margasatwa lenyapdalam sekejap, sehingga terjadi ketidakseimbangan antaramanusia, alam dan makhluk hidup lainnya.

Pandanganketiga yang .melihat teknologi sebagai teknikplus struktur mengasumsikan keterkaitan antara teknologidengan struktur ekonomi, sosial politik dan kebudayaan.Teknologi berfungsi untuk memajukan perekonomian suatubangsa. Oleh karena itu perhitungan secara ekonomis diperlukanuntuk menentukan jenis teknologi apa yang layak untuk

Page 6: lebih - UGM

alk:ernlDa]lg.k~an disuatu inegara, .. Sebagai ..c()ntonpe~~ettlban8,~terbang.. ~yangJ dilakl1kan ··di xIndonesi'a.

atas ·.···<pertirnbangan·ekonomisuntukmengatasikekurangan alat trasportasi yang dapat . menghubungkanpulau-pulau di Indonesia. Disamping itujuga·untuk memasukkandevisa bagi negaradengan menjual pesawat-pesawat terbang itukenegara-negara lain. Kendatipun demikian ada yangberpandanganbahwapemilihanitu .secara·ekono1l1iskurangtepatatau.'kurang menguntungkan. Indonesiaadalah negara.··baharl,lebih tepat secara e'konomisdikembangkan pembuatankapalJautdaripada ·.kapa] terbang.. ··•Komponen-kom.p.ollen pesawat· •.. terbangitujauhlebih kompleksdanmenuntut pengamanan;,kwalitassertapengawasankwaIitas yang. ekstra ketat. 8

Keterkaitan .' ··'antarateknologi dengan sosial-politikdimaksudkan agar ·pe:m.ilihan .teknologi .•.. yang ··.akan diterapkan ". disuatu negara'" (misalnya~ 'Indonesia) "'seyogyanya disesuaikandengan situasi dan kondisi 808ial oangsa Indonesia. Banyakorang'yang .mempeI1anyakan penggunaan" robot-robot 'dalam·mekanisasiproduksi dibidangindustri tidak' sesuaiditerapkan'di' Indonesia.Alasannya·...•·cukup .1og.is, tehaga "ketja di. 'Indon'esia inib·etli·mpahdan·murah. .Ole~l,k.atena .. itu .seyog~anya ·····labo~r,· •.•·inten$ive· ····Iebi·bdikembangkaWd~i. ·paaa •~apital intetlsive.'feta.pi;~~tii\nPalln~~·•••..tenagakerjayangmurah sajabelummenjamiBinvestor';asing maumenanamkan "modalnya .' .•.. ai Indonesia.' Situasip~ilitik" iktitmenentukaniminatinvestor,sebabhai iniberkait3n erat· dengai;}policy ataukebijaksanaanpemerintah yangdapat .rnempengarubiprosespefdagangan.Misalnya~. kemudahan dalarnmengurus surat

, ijin usaha,sistem birokrasi yang tidak terlalu rumit danmenyulitkan pengusaha, kebijaksanaan pemerintahseperti Pakto,"dan lain-lain.

Keterkaitan antara teknologi 'dengan kebudayaan jauhlebih jelas, karena beberapa ahli kebudayaan menyatakan bahwateknik itu termasuksalah' satu unsurkebudayaan9

.·' Namuns~bagaimanayang telah disinggung diatas,bahwa teknologi itumenjadikan kebudayaan berubah secara cepat, danmenciptakanapa yang ·dinamakan kebudayaan industrial melalui prosesmodernisasi .dan· industrialisasi itu sendiri menurut David Apterdapat dibedakan sebagai .berikut:"Adalah mungkin ·untuk

Page 7: lebih - UGM

Industrialisas;' htll. 25

c,mencoba modernisasi di negaratertentu tanpa banyak industr;,tetap; adalah tidak mUllgkin industrialisasi tanpamodernisasi".10 Proses industrialisasi menyangkut perkembanganekonomi yang dapat didefinisikan sebagai konsekuensi ekonomisdari perubahan· teknologis, terutama konsekuensi dari substitusienergi manusia dengan energi mesindan elektronik.. Tenagamanusia diganti dengan robot-robot atau komputer.. Kesemuanyaitu demi.prinsip ekonomi dalam proses industrialisasi yaitu,rasionalitas, efektivitas dan ketelitian dalamkerja. Dalam prosesindustrialisast yang bermaksud menghasilkan produk-produkteknologi tinggi secara besar-besaran, prinsip tersebut harusdiperhatikan. Habibie secara lebih serlerhana menyebutkandengan istilah· pengawasan dan pengamanan kualitas. SedangkanGunnar Myrdal menyebutkan ciri-ciri manusia·industrialada tigabetas, yaitu: (1) efficiency; (2) diligency; (3) orderliness; (4)punctuality; (5) frugality; (6) scrupilous honesty; (7) rationality indecision on action; (8) preparedness for change; (9) alertness toopportunities as they arise in a changing world; (10) energicenterprise; (11) integrity and self-reliance; (12) cooperativeness;(13) willingness to take the long view11

. Ketigabelas ciri manusiaindustrial yang dikemukakan di atas itu sesungguhnya merupakanetos kerja manusia moderen. Kesemuanya berkaitan erat dengansikap mental manusia sebagai subyek pembangunan. Bagaimanasikap mental manusia Indonesia di tengah arus kebudayaanindustrial itu? sudahkah manusia Indonesia itu mencenninkan ciriperilaku masyarakat industrial? sejauh mana pandangan hidupbangsa Indonesia; Pancasila, mewarnai perilaku bangsa Indonesiadi tengah kebudayaan industrial itu? Persoalan-persoalan inilahyang perlu dibahas untuk membuktikan seberapa jauhbangsaIndonesia itu mampu menghadapi tantangan zaman di tengahproses modernisasi ini.

C. Dampak NegatifPerkembangan Iptek.Kecepatan perkembangan iptek menurut Prof Jacob

dapat menimbulkan apa yang disebut technostress. Stress inidapat berupa technoanxietas, yang membuat orang menentangadaptasi; dan technocenteredness, yang justru menyebabkanorang percaya betul pada teknologi.12 Kedua macam stress initentu saja tidak diharapkan menghinggapi masyarakat Indonesia.

Page 8: lebih - UGM

Industl'ialisasi 'haL 26

Stress· .yang perta11l8, technoanxietas,· ·····menjadikan. kita' .bangsayang ter~isihdari •tata'pergatll~~du~a.~~wasairtihampirtid~kada· ·bangsa· 'manapun 'didunia ", yang' sepenuhnya' ··menentangteknologi. Barangkali sekelompokkecilmanusia yang secaraekstrim mendambakan kehidupan batiniah 'demi hidup abadi 'diduma sana (akhirat) memang ·ada. Misalnya saja; penganutTaoisme, secaraekstrimcenderung, hidupdekat. dengan alamdanlllenjautli sikap mengeksploitasi alam, karena halitutidaksesuaidenganprinsip Wu-wei13

. Ataupun kelompokbiarawan .yangmengasingkan diridari dunia ramai untuk menda})atkanketentraman'batin, 'para 'sufi dalam·· tasawuf·Islam·yang beruzlah(mengasingkan' diridari dunia ramai). Kelompok 'semacam initidak'dapat dikatakan '·mengidap technoanxietas, sebab sikaphidup 'yang 'merekaanut itu merupakanrealisasi ajaran yangberorientasidunia bakaatauabadi (jeinseitig),bukandunia faria(diesseitig). ·,'Stress yallg berupa technoanxietas 'ini lebih tepatditujukan padapenganut eksistensialisme yang secara' tegasIllenentangteknologi'yang .menurut anggapan mereka menjadikanmanusia ,kehilangan kepribadiannya, manusia individu tenggelammenjadi ·manusia massa.

Stres$ya~gi JU~~ruIIiembuat~rartg pe~c~yab~tlltir~~ateltn~~'~~" .t~~~ocent~red~~ss,~enja9~kan .. ~ita ban~sa)Yan~··}erI~nTYllkin~~da te~~IQgid~~~t~~ecahkansegalapersoalanulll~ttl1anusia .•Padah~dalem kenya~aanhiduP. inibany~ks,i~ilai~ yang tid~k dapatdiatasi begitu saja .dengan teknplo~i

canggih. Seorang doktera~li sekalipun yan~ dilengkapidengan'peralatan .teknologi canggih, sering dihadapkan pada situasigamang, yangmenunjukkanketidakberdayaannyadi dal,ammengatasi penyakit pasien seperti;AIDS, kanker, dan lain-lain.Pada akhirnya bersikap pasrah dan menunggu keajaiban yangterjadi atas pasiennya. Dengan demikian technocenterednesshanya merupakan keyakinan· yang· semu sifatnya. Pemujaanberlebihan atau'pendewaan terhadap teknologi menjadikan suatubangsakehilanganpandangan hidup yangbercorak batiniah.

III. PANCASILA SEBAGAIETOS BANGSA DALAM MASYARAKAT

INDUSTRIAL.

Bangsa Indonesia yang mempunyai .pandangan hidupPancasila berusaha menjadikan nilai-nilai Pancasila itu sebagai

Page 9: lebih - UGM

lndustritdisasi. hal 27

tolok ukurataupun patokan untuk memecahkanpersoalan-persoalan yang telah dikemukakan di atas. Bagaimanamenjadikannilai-nilai Pancasila itu sebagai etosbangsaditengahproses industrialisasi? Sastrapratedja mengetengahkan beberapaaspek perkembangan masyarakat industrial, yang mengundangperan Pancasila sebagai ideologi bangsa.

Pertama dalam masyarakat industrial terjadiperkembangan diferensiasi fungsional. Ini berarti kegiatan dalammasyarakatdiorganisir, dikhususkan serta dikoordinasikan dalamsub-sistell1 yang majemuk dan secara relatif otonom. Dengandemikian masyarakat hidup dalam sub-sistem yang berbeda-beda,yang dikaitkan secara fungsional saja. Ini berarti masyarakat~menghayati suatu sistem nilai yang majemuk. Pluralisme budayamerupakan salah satu sifat masyarakat industrial. DisinilahPancasila dituntut untuk berperan sebagai ideologi pemersatuyang dapat mengatasi pelbagai segmentasi masyarakat sebagaiakibat diferensiasi struktural dan fungsional, terutama denganmenerapkan prinsip keadilan sosial dan demokrasi.

Kedua, perkembangan masyarakat industrial selaludisertai dengan pelbagai gejala negatif Suatu gejala yang banyakdiamati ialah munculnya rasa keterasingan (alienation). 14

Hubungan- hubungan produksi dalam masyarakat industrialbersifat inpersonal, kepribadian menjadi luluh dalam gemuruhnyamesin-mesin produksi. Manusia merasa terasing darihasilproduksi yang dihasilkannya sendiri. Manusia hahya menjadibagian dari totalitas sistem yang bersifat mekanis.Penggunaanteknologi canggih menuntut manusia untuk bersaing tidak hanyadengan sesama manusia, tetapi juga dengan teknologi itu sendiri.Disini Pancasila sebagai ideologi berperan. memberi arahbagaimana menciptakanmasyarakat yang lebih manusiawi yaituarah untuk" institusionalisasi nilai-nilai kemanusiaan. Pancasila,terutama sila kemanusiaan yang adil danberadab menghargaitnartabat manusia sebagai makhluk pribadi. Manusia bukan bendamati yang bisa, diperlakukan secara sewenang-wenang. Manusiaselalu iogin dihargai menurut kodrat kemanusiaannya. Olehkarena itu hubungan karyawan dan majikan di dalam .prosesindustrialisasi perlu memperhatikan martabat kemanusiaan ini,sehingga teknologi yang dikembangkan benar-benar berwajah

Page 10: lebih - UGM

rnfU1u~i~WI5 HllR?ngan yang, demiki~ll ~ipamakan hubung"rl'industrialPan~asila~ ,

Kendatipundemikian .dibanyakperusahaan, hubunganindustrial Pancasila ini barn merupakan 'lip service' saja. Seringkita baca ,di mass media, ketidakharmonisan hubungan karyawandenganmajikan itu ditimbulkan oleh sikap perusahaan yangterlalu ekonomi~, Pertimbangan kemantJsiaan dinpmorduakan,Gajik~1Yawan Yang mimm,aspekkeamanan .kerja yang tid~

terjamin~. petnutusan hubungan kerji~t secara .~epihak setingmewarnai<hubungan kerja qi I~donesia, .Banyak kasu~

menunjukkan bahwa karyawan selaluberada di pihak yanglemah.,:(mana~ala terjadikonflik diantara karyawan dengan perusahaan.Olehk~~ena itucampurtangan pemenntah terhadap. kqnflik yangtimblli diantara karyawan dengan perusah~an s~gat diperlukan.DaIam.hal. ini p~merintah Iebih berperan sebagai pihaJe yangnetraI, tolok ukur. maupun Ptltuk~n Yangharusmendasari ean1puttangan pemerintah.itu adalah mIai-mini Pan;casila.. Seberapa jauhpenerapan Sila KetuhananYang Maha Esa it~dalam hubunganantae karyawan dengan pimpinan p~rusahaan. Apakah

memberikan toleransi ..kep~da .•..karyawan .. untukme:nla,18ru,an pad~ ~aat.~ertentu, .•..atJ~ujus~l1J,r~eb~i~~ya?C-~Ul~n.~~.U tersedia···· sa.rana ·ibadan· .bagi karyawal1' di.·· 'perusahaall

Demikian·.pula hainya. den~an. penerapansila. Kemanusiaanyangadil dan beradab,yangmenjaminhak~hak karyawansebagaimanusia.Apakah karyawan diperusahaan tersebutdiperlakukansesuai dengan harkat kemanusiaannya atau sebaliknya?'Kekejaman ataubentuk penindasan, baik secara terang-teranganmaupun terselubung, bagaimana cara pemerintah untukmendeteksi hal-hal semacam itu. Dalam hal ini peranan SPSI(Serikat Pekerja SeIuruh Ind'onesia) sangatlah p.enting.Pengaduan-pengaduandaripihak karyawan atas perlakuan tidakmanusiawi' yang mereka alami harns dapat dibuktikan secarajelas. SPSI tidak boleh memihak ... kep'ada perusahaan karenamengharapkan hadiah atau semacamnya,karena ini sarna halnyamenjuaI' nilai-nilai kemanusiaan untuk kepentinganpribadi atau-kelompok mereka saja.

Page 11: lebih - UGM

l"tbutrilllistui hal. 29

Page 12: lebih - UGM

IndustrialisasLhaL .30

IV...·.··KESIMPULAN

Pada ... akhirnyatcita. dapat menyimptdkart banwamasyarakat industrial itumerupakan sebuahtantangaIlbagi.bangsa Indonesia. Banyak hal yangdipertaruhkan oleh bangsaIndonesia untuk' melluju masyarakat industrial, prestisebangsa,pemilihan teknologi yang, berwajah manusiawi untukrnenghindarkan ·dehumanisasi, dallyang lebih penting''lagi .yaitu,perkembangan kearah masyatakat industrial itu ikutmempengaruhiproses pencapaian identitas '" .budaya bangsaIndonesia.. Menurut UmarKayam, proses pencapaian '.' identitasbudaya bangsaini tidak terlepas dari' ··pergeseran atauperkembanganberbagai sistem yang menyanggamasyatakatataubangsa, dilengkapi pula benturan :dengan budaya bangsa lain.Apakahmasyarakat industrial.. dapat menganC8111penCapaianidentitasnasional bagi bangsa Indonesia? Bahwa yang dimaksuddengan identitasnasional menurut rumusan Umar Kayam ialahsuatu 'kualitasbatiniah yangdisetujuioleh sebagian b.esarlapisanmasyarakat ..... dalam .suatu.· .negara kebangsaan .. dan dapat· merekatuntut .sebagaimilik bersamamete,kayang khas. 16 Ancaman itutentll.· .saja Jet,ap. ada" tetapi ,s\.U\tu hal·., yan.g .tidak.dapat .•dip~n~kiribahwa·.bcm~sa~itasangatbe~~epe.ntin~de.n~an teknQIQgii~

untukIll.erepercepaJ ••lajun~a~~d~J)emt>all~nan> .,.perso~l~lebi~ii .lanjut •'sebagai ·konsekuensi ·.•.·.•·...Oarikepentingan...•·.. ··negara··terhadappembangunan iniyaitu,apakaftkitaakan Illengimpor teknologi-­lebihberperansebagaikonsutnenteknologi -- ataukahkita akanmenguasai sendiri teknologi •. tersebut?Gejala yang ..·. sekarangberkembang di Indonesia adalah upaya untuk menguasai ilmupengetahuan dan teknologi itu. Dengan demikian pengembangan,pemilihan dan penentuan teknologi yang cocok untukdikembangk~n di .' Indonesia. ini sangat menentukan prosespencapaian identitasnasional..... Hal.ini· .. tercermin ..dalam. persepsimasyarakat terhadap pendidikan. Mereka yang .berhasil meraihgelar kesarjanaan -- terlebih lagi dari disiplin ilmu eksak -­dianggap telah berprestasi dan merupakan kelompok elitintelektual. Semangat bersaing yang demikian tinggi ini hanyaberkembang dalam masyarakatindustrial. Bangsa Indonesia telahmenunjukkan gejala semacam itu. Namun dipihak lain, budayatradisional yang lebih merupakan etos .bangsa tampaknya niasih

Page 13: lebih - UGM

cukup kuat mewarnai perilaku masyarakat·kita. MisaJnya,~ kurangmenghargai waktu, rasa kebersamaan dalam bentuk······gotong~·

royong terutatna di pedesaan, upacara-upacara tradisi.onal.Kes~muanya ini membaurbegitu saja antara nilai-nilai tradisionaldengan' nilai-nilai moderen. ·Sebagai contoh;perguruan.·· tinggiyang masih menggunakan jasa pawanghujan di saat wisud~

sarjana. Ini menunjukkan bahwa masyarakat .' industrialdiIndonesia .lebih tercermin pada aspek lahiriah, sedangkan aspek

~ . ..__._b.atinialmy"-a. masjh_Jne.nc.eIminkaIt_.l1udaya_.~~1~un.a.L_.K.alalL_hole.b_ ...._diilustrasikan, manusia Indonesia pada kebudayaan industrial ituseperti···.orang mengenakan jas lengkap dengan 'dasidan assesori,moderen·lainnya, tetapi didalam dompetnya ada jimat penolakbala.Di kantornya .yang serba moderen peralatannya,padasaat-saat tertentu dipasang sesajenberupa kembang untukmengusir roh-rob· jahat. Kita menerima itu semua danmenganggapnya sebagai milik kitabersama yang khas.

./::;"':~;:':::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::'".

~ ~q ~h' ~

~ ~II !Il~ (I! j!i~ l

II !li ~

II IiiIi~l

I IH rH IIn l" ~

! III •••• IIt\ •••••••

IIl\ 1<>- 1/ It~. J~ h

'\- /I~ ~

,~~~-::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::.:-"~..-...

Page 14: lebih - UGM

4. Ibid. ,111585. T. Jacob<fl{Opcit.,h. 40

Segi "dehllmanisasi'" dari teknologi ini diawalidengan ekploitasi terhadap alam semakinmem~ncak. Peralatan atau teknologi untukekploitasi makin berkembang. Mesin-mesinbertambah banyak, memasuki segala bidang dansektor kehidupan. Dunia mesinmendesakmanusiadalamruang, pekerjaan danhiburan. Iamenuntutpula·carakerja yang berbeda daripadayang sesuai dengan manusia. Inilah· yangdikatakan dehumanisasi.

Manusia limo & Teknologi,h.37, TiaraWacana Yogyakarta

2.H(lDibl~, 1992, Pidato pengarahan padaPrasimposillmPeningkatan..··.·•··.. Kualitas ··.·Sumber···.•.. Daya·•.·.i·ManusiaIndonesia memasuki '.' aoad .XXI,h.4,UMY,Yogyakarta.·;Yangdimaksudkan '.. HabibiedengannHai "~ambah disini····adalah ... kadar iptek .··danperanan sumberdayamanusiayangterkandungdalamsuatu produk. Contoh:Mobil,Merc:f'harganY8 2$0 juta rllpiah. beratnyal000kg, jadisatu kg.rata-rata250ribu rupiah.;Sebuahhelikopter Puma, harganya 750 juti'nIpiah,beratnya 1500 kg, jadirata-rata500ribu. rupiahper kg. Nilai helikopterduakali.1ipatnilaiM.er~y,karena kadar iptek. padahelikopter lebih tinggi.

3. Sastrapratedja .M, 1991, •Pancasila Sebagai. Ideiol9gi ••• DalamKehid~pan lJudaya,d(}lan;tfallcasilaSebagaiIdeologih. 156,editor:,()etoyo Usman &Alfian..·····BP-7····Pusat,·Jakarta.

Page 15: lebih - UGM

ImlustrialisllSi. htll. 33

6. Muji Sutrisno, 1992, Eksistensialisme, dalamPara Filsu(Peneotu Gerak Zaman, h. 99-100, Kanisius,Yogyakarta.Eksistensialisme memusatkan perenunganfilsafatnya padamanusiakonkrit, bukan manusiaabstrak, ·konseptual dan universal, sebagaimanadimengerti oleh aliran filsafat sebelu~nya.

Eksistensialisme bertitik tolakpada pahamkebebasan manusia yang dapat menentukan danmengatur dirinya sendiri.

7. T.Jaco'b., 1992, Strategi Pengembangan limo Pengetahuan& Teknologi, makalah dalam simposiumNasional Peningkatan Kualitas Sumber Dayamanusia 'Indonesia Memasuki Abad XXI, h.. 2UMY, Yogyakarta.

8. Habibie., Opeit., h. 9.Menurut Habibie, setiap pesawat terbang, ituterdiri sekurang-kurangnya 60.OOOkomponen,1?ahkan ada yang lOO.OOOkomponen. Setiapkomponen itu kualitasnya hams sarna tinggi.Dua hal yang sangat menentukan prosespembuatan pesawat yaitu pengawasan kualitasdan pengamanan kualitas. Kedua aspekituterkait erat 'dengan 'perhitunganekonomis, yakninilai tambah suatu produk.

9. Slamet S., 1983. Sedikit Tentang Strategi KebudayaanNasionalIndonesia, h. 19, liberty, Yogyakarta.Koentjaraningrat menyebutkan ada 7 unsurkebudayaan, yaitu :a. Sistem religi dan upaeara keagamaanb. Sistem Organisasi kemasyarakatanc. Bahasad. Sistem pengetahuane. Kesenianf Sistem mata pencaharian hidupg. Sistem teknologi & peralatan

Page 16: lebih - UGM

Nilai-nilaiB.udaya Timur, & Barath.14, Gramedia, Jakartalstilah Wu-Weimerupakanprinsiputama.ajaranTaoisme yangartiharfiahnya, tidak mencampuri,lawan dari kekerasan. Dalam kitab Taoteh-chingWu-Wei ini digambarkan sebagai berikut:

Adayal1~.mal.l mBl1galahkan dun/a

Dan mel!f'adikal1l1ya §ef3uci keingil1lJlnnya

Sayayakil1 mereka &idakaKanberha&i/Karel1a'dul1ia adalah bt;j&l118 milik /al1d/&

Yang tatdapat dibentak o/ehcampur

~andanmanuf3ia

la yang membuat Ita akan merUf3aKl1ya

18yang memi/ikinya aka/1 kehilal1g811.

s~§~r(}p{~~eclja.·M.,···Opcit.,.h~ .. 154.Pernyatatl;n itu' , .. mengandung arti bahwamodernisasi belumtentudlikutioleh indus­trialisasi, sebab industrialisasi menuntutpengembangan teknologi canggih. Sebagaicontoh proses ·modernisasi di eina· setelahrevolusi .. kebudayaan belum. secara langsungmenerapk(\n teknologi Ganggih, tetapibaru tarapteknolo.gi tepatguna..

11. lbid.,h. 154,dikutip dari Asian Drama: An Inquiry into thePoverty of .Nations.Ketiga.· belasciri.lIlanu- .siaindustrial itu ·diterjemahkankuran.glebih sbb: (1)$efisiensi~ (2) ketekunanlkerajinan; (3)keteratura,n;(4) ketepatanwaktu;(5}. slkap~emat; (6) teliti/seksa111a;· (7) rasionalitas .dalammengambil keputusan; (8) .. si~pmenghad(lpiperubahan; (9) pandai memanfaatkan peIua.ngdi'dalam menghadapi perubahan> dunia; (10)melaksanakan' usaha secaraenerjik; (II)integri~as dan kepercayaan .pada .diri; (12) .siap

"'ii,.,.", ... ,m.. enjalin kerjasama; (13)mau memandangja,uh

Page 17: lebih - UGM

14. Magnis, S., 1992~ FilsafatSebagai ilmu Kritis h. 130,Kanisius, Yogyakarta.Istilah keterasingan (entfremdung) dilontarkanoleh Marx untuk menggambarkan· dehumanisasiyang terjadi dibawah sistem produksi kapitalis.Bumh bekerja,bagi pemilik modal dan, pekerjaanitu seakan paksaan baginya. Oleh karena ituburuh barn kerasan di luarpekerjaan dandalampekerjaan ia merasa di luar dirinya.Ilubungannya dengan manusia .lain seolahdiracuni, pemilik, m()dal dipandangnya sebagaipenghisap, ,sesama bumh dipandang sebagaisaingan, sehingga,ia merasa terasing.

~5. Sartono Kartodirdjo., 1990, Kebudayaan PembangunanDalam Perspektif Sejarah, h. 72, Gadjah MadaUniversity Press, Yogyakarta.Pengembangan teknologi berwajah manusiawiitu dikatakan oleh Prof Sartono sebagai berikut:

'~ada haltiltatntp merupaltan suatudisltusi mengenai pembangunan dan

teknologi tpng' menyentuh sool prefetenstnitai-nitai. Terencanaan pembangunan

senantiasa mempuntpi impliltasi etls.

<J<alau' kecenderungan teltnokrasi 'menitik.

beratltan perkembangan elwnomis berupa

1temajuan teltnis tpngtelah rn.elembaga,

malta kemajuan moral menjadi cita-cita

pendeltatan manusiaUJi untult m.encapaikesejahteraan taltyat serta mempetbaiki

Itualitas hidup dengan Jnewujudltannitai-nilai dan kemajuan moral tpng

melembaga."

16. Umar Kayam., 1992, Proses Pencapaian Identitas SuatuBangsa, dalam KOMPAS, Rabu 16 Desember1992

Page 18: lebih - UGM

'.<:...•...•.•.•••••.•..•.....•.•.•••.""......•....•...•.•. "'-...•.....•....,;".< '.:." .. '.":' ....•...•.:--.........•.•..../.-.•.••..".'..•.........•....•..••..:',....•...................•......:........•.•....•.

.······l)AFTARPlTSTAIW\

Habibie, B.J.~ 1992 Pidatopengarahan "pada PrasimposiumPeningkatan Kualitas Sumber DayaManusiaMemasuki Abad XXI,Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Jacob.'T., 19~8,Manusia IIItIII & Teknologi,. Tiara Wacana,Yogyakarta.

Jacob.T., 1992,StrategiPeng~ll1banganllmuPengetabua~

& ··Teknologi,.·.makalah···dalam .simposium

Nasional '.. ,' Petlingkatari, Sumber "Da~Manusia Indonesia .Me111~suki Aba~.~,Universitas, Muhamrnadiyan. Yogyakarta,Yogyakarta.

MagnisSuseno., 1992. F'ils.afatSebagaiIlmul(ritis,Kanisius,Yogyakarta.

MujiSutrisno., 1992,'Eksistensialisme, '. dalam Para FilsufPene.~tP~rakZa",,¥,;editorMujiS

'j~W)¥;, .•·.d~JiJ~di;M~ .. K~~i..q~"r~~~f~i~a.~~~Q." ,.,,·~~"~3f.aa~ ." ·.~e~'~,~~~~~; fjala~

Pe~pektir . Sej~f;t"".f.la4J~ Mada"University Press, '" Yogyakarta.

SastrapratedJa.M., 1991, Panpasila Sebagai··ldeologi dalamKehidupatl Budaya,dalamP,ancasilaSebagai 'Ideologi, .editor Oetoyo Usmandan Alfian, BP-7 Pusat.