PANGKATAKARLOGARITMA MATERI Latihan Soal Latihan Soal Latihan Soal PENUTUP.
Latihan marketing - pengertian marketing, fungsi marketing
-
date post
21-Oct-2014 -
Category
Education
-
view
4.817 -
download
7
description
Transcript of Latihan marketing - pengertian marketing, fungsi marketing
Latihan Soal Marketing Ke-3
Oleh:Fajar Binawati3 Administrasi Bisnis D-4
Soal Latihan Marketing ke-3
1. Jelaskan pengertian pemasaran, pasar dan kriteria yang harus dipenuhi
oleh pasar.
Pemasaran
Menurut Willian J. Stanton, pemasaran adalah sistem keseluruhan dari
kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan
kebutuhan pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
Philip Kotler mendefinisikan pemasaran sebagai proses sosial dan
manajerial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan
mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
Berdasarkan pengertian para ahli tersebut di atas, dapat disimpulkan
bahwa pemasaran adalah proses keseluruhan dari kegiatan usaha, mulai dari
proses perencanaan, penentuan harga, hingga mendistribusikan barang dan jasa
dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Pasar
Pasar merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk
melakukan suatu transaksi pertukaran barang atau jasa. Di dalam suatu pasar,
terdapat kriteria yang harus dipenuhi oleh pasar. Kriteria tersebut adalah:
a. Adanya penjual dan pembeli
b. Adanya barang atau jasa yang diperjualbelikan
c. Terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli
2. Mengapa pemasaran diperlukan dalam setiap bisnis?
Pemasaran diperlukan dalam setiap bisnis karena dengan pemasaran,
perusahaan berusaha menghasilkan laba dari penjualan berbagai barang dan jasa
yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan pembeli. Selain itu, sesuai dengan
konsep pemasaran, bahwa pemasaran yang dilakukan dalam sebuah organisasi
atau perusahaan bertujuan memberikan kepuasan terhadap keinginan dan
kebutuhan pembeli atau konsumen. Dengan kata lain, proses pemasaran yang
dilakukan oleh perusahaan atau organisasi akan memberikan keuntungan bagi
perusahaan dan bagi konsumen perusahaan tersebut.
3. Jelaskan konsep dasar pemasaran!
Konsep dasar pemasaran digambarkan dalam bagan berikut ini:
Penjelasan:
Konsep dasar pemasaran diawali oleh adanya kebutuhan, keinginan
dan permintaan dari pelanggan, sehingga menciptakan nilai pelanggan. Nilai
pelanggan tersebut menjadi alasan perusahaan untuk memilih nilai (barang atau
jasa) yang akan ditawarkan kepada pelanggan. Dalam proses tersebut,
perusahaan melalui tahap pertimbangan, yaitu tahap dalam memperhitungkan
biaya dalam mengadakan nilai yang akan ditawarkan kepada pelanggan. Setelah
itu, perusahaan akan menciptakan nilai dan mulai mengkomunikasikan nilai
tersebut kepada pelanggan. Proses mengkomunikasikan nilai kepada pelanggan
tersebut selanjutknya akan menciptakan suatu kepuasan pelanggan.
Dari konsep dasar tersebut, konsep penawaran dikembangkan. Hal tersebut
dilakukan untuk mengimbangi proses-proses mengkomunikasikan nilai yang
dilakukan oleh perusahaan, dengan tujuan agar proses tersebut dapat diterima
KebutuhanKeinginanPermintaan
Nilai pelanggan
Perusahaan memilih nilai yang akan ditawarkan
Biaya untuk mengadakan suatu nilai
Perusahaan mengkomunikasikan
nilai
Perusahaan menciptakan nilai dan
menyerahkan nilai
Kepuasan pelanggan
baik oleh pelanggan. Sehingga dapat menguntungkan kedua belah pihak, yaitu
pihak perusahaan dan pihak pelanggan.
4. Philip Kotler menjelaskan terdapat enam konsep bisnis yang berkembang
dan mempengaruhi kegiatan pemasaran, jelaskan keenam konsep tersebut
dan berikan masing-masing contohnya!
Konsep bisnis yang berkembang dan mempengaruhi kegiatan pemasaran adalah
sebagai berikut:
a. Konsep produksi (the production concept)
Konsep ini berorientasi pada produksi, dimana para manajer perusahaan
memusatkan perhatian untuk mencapai efisiensi yang tinggi dan distribusi
yang luas. Pada konsep ini permintaan lebih banyak dari penawaran.
Contoh: perusahaan yang memproduksi barang-barang kebutuhan pokok
manusia.
b. Konsep produk (the product concept)
Pada konsep produk, perusahaan berupaya memproduksi produk yang
berkualitas tinggi. Tugas manajemen adalah membuat produk yang
berkualitas, karena ia beranggapan konsumen menyukai produk berkualitas.
Contoh: perusahaan yang memproduksi barang-barang lux, seperti mobil dan
smartphone.
c. Konsep penjualan (the selling concept)
Pada konsep ini manajer berorientasi pada produk dengan volume penjualan
yang tinggi. Tugas manajemen adalah meningkatkan volume penjualan
karena manajemen beranggapan perusahaan perlu mengadakan penjualan
dan strategi yang gencar.
Contoh: perusahaan yang menyediakan produk
d. Konsep pemasaran (the marketing concept)
Perusahaan berasumsi bahwa profit dapat dicapai apabila perusahaan mampu
memuaskan konsumen sasaran dengan cara yang lebih baik dari yang
dilakukan pesaing. Kepuasan konsumen dapat dicapai dengan
mengintegrasikan seluruh komponen pemasaran seperti produk, harga,
distribusi dan promosi agar sesuai dengan harapan pelanggan.
KulturalKultur
Subkultur
Kelas Sosial
SosialKelompok Acuan
Kultur
Keluarga
PersonalUsia dan Tingkat
Siklus HidupKondisi Ekonomi
PendudukGaya hidup
Kepribadian dan Konsep diri
PsikologisMotivasi
Persepsi
e. Konsep pemasaran sosial (the societal marketing concept)
Perusahaan berasumsi bahwa profit dalam jangka panjang bisa diperoleh jika
perusahaan tidak hanya sekedar menciptakan kepuasan konsumen tetapi juga
harus menanggapi kepentinga sosial/masyarakat secara umum.
Contoh: perusahaan yang memaksimalkan program CSR (Corporate Social
Responsibility) untuk menanamkan nilai perusahaan kepada masyarakat.
f. Konsep pemasaran global (the global marketing concept)
Pada konsep ini, manajer eksekutif berupaya memahami semua faktor-faktor
lingkungan yang mempengaruhi pemasaran melalui manajemen strategi
yang mantap. Sedangkan tujuan akhirnya berupaya untuk memenuhi
keinginan semua pihak yang terlibat dalam perusahaan.
5. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku konsumen!
Berikan contoh masing-masing faktor tersebut!
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen digambarkan dalam
bagan berikut ini:
1. Kultur atau Budaya
Budaya adalah penyebab paling dasar dari keinginan dan perilaku seseorang.
Sebagian besar dipelajari dalam perilaku manusia. Tumbuh di masyarakat,
anak belajar nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku dari keluarga
dan lembaga penting lainnya. Seorang anak di Amerika biasanya belajar atau
dihadapkan pada nilai-nilai berikut: prestasi dan keberhasilan, aktivitas dan
keterlibatan, efisiensi dan kepraktisan, kemajuan, kenyamanan,
individualisme, kebebasan, kemanusiaan, kemudaan, dan kebugaran dan
kesehatan.
2. Faktor sosial
Perilaku seorang konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti
kelompok kecil konsumen, keluarga, dan peran sosial dan status.
3. Faktor Pribadi
Sebuah keputusan pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi seperti
usia pembeli dan siklus hidupnya, pekerjaan, situasi ekonomi, gaya hidup dan
kepribadian dan konsep diri.
4. Faktor Psikologis
Pilihan seseorang dalam pembelian selanjutnya dipengaruhi oleh empat faktor
psikologis utama: motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap.
6. Jelaskan berbagai macam tingkat permintaan dan bagaimana peranan
atau tugas seorang pemasar dalam setiap macam permintaan tersebut!
Tingkat permintaan ada delapan macam, yaitu:
a. Permintaan negative (negative demand)
Tugas pemasar adalah menganalisis mengapa pasar tidak menyukai produk,
dan bagaimana dapat mengendalikan kepercayaan dan sikap konsumen atau
pasar.
b. Tidak ada permintaan (no demand)
Tugas pemasar adalah menemukan guna menghubungkan keuntungan dari
produk dengan kebutuhan atau minat alamiah seseorang.
c. Permintaan yang terpendam (latent demand)
Tugas pemasar adalah mengukur besar kecilnya pasar potensial dan
mengembangkan barang dan jasa yang bisa memuaskan permintaa itu.
d. Permintaan menurun (failing demand)
Tugas pemasar adalah meningkatkan kembali menurunnya permintaan
melalui berbagai penyempurnaan dan perbaikan pemasaran ulang produk
secara kreatif.
e. Permintaan tak beraturan (irregular demand)
Tugas pemasar adalah menemukan cara-cara untuk mengubah pola waktu
permintaan melalui penetapan harga yang luwes, promosi dan berbagai
perangsang.
f. Permintaan penuh (full demand)
Tugas pemasar adalah memperhatikan tingkat permintaan dalam
menghadapi perubahan selera konsumen dan meningkatkan persaingan
kualitas dengan menjaga kepuasan konsumen
g. Permintaan berlimpah (overfull demand)
Tugas pemasar adalah demarketing, artinya menurunkan kembali laju
pemasaran, membutuhkan penemuan cara-cara untuk mengurangi
permintaan.
h. Permintaan tidak sehat (unwholesome)
Tugas pemasar adalah menyadarkan orang yang menyukai produk semacam
itu untuk berhenti menyukainya, berhenti menggunakan alat-alat semacam
itu sebagai komunikasi yang membahayakan, menaikan kualitas harganya
dan mengurangi penyediaannya.
7. Dari ke enam konsep penjualan tersebut (soal nomor 4) dapat dijabarkan
bahwa konsep-konsep tersebut dapat dikelompokan ke dalam tiga
kelompok. Jelaskan ke tiga pengelompokkan tersebut dan gambarkan
bagan visualnya!
Konsep-konsep penjualan dapat dikelompokkan berdasarkan orientasinya, yaitu
orientasi pelanggan, orientasi jasa, dan orientasi laba.
- orientasi pelanggan
Orientasi pelanggan berarti perusahaan memfokuskan diri pada kepuasan
pelanggan. Perusahaan lebih mementingkan kepuasan pelanggan untuk
menjaga nilai-nilai perusahaan.
- orientasi jasa
Perusahaan lebih memfokuskan diri pada jasa yang diberikan kepada
konsumen. Kepuasan konsumen akan jasa yang sangat diperhatikan oleh
perusahaan.
- orientasi laba
Perusahaan yang berorientasi laba akan berusaha untuk meminimalkan
biaya yang dikeluarkannya untuk memaksimalkan laba yang didapatkannya.
8. Ada lima kelompok yang berperan di dalam proses keputusan pembelian
dalam perilaku pembelian bisnis. Jelaskan kelima kelompok tersebut!
Lima kelompok yang berperan dalam proses keputusan pembelian bisnis adalah
sebagai berikut:
1. Pengguna adalah anggota organisasi yang akan menggunakan produk atau
jasa. Dalam banyak kasus, pengguna memulai proposal pembelian dan
membantu mendefinisikan spesifikasi produk.
2. Influencer sering membantu mendefinisikan spesifikasi dan juga
menyediakan informasi untuk mengevaluasi alternatif. Tenaga teknis adalah
influencer sangat penting.
3. Pembeli memiliki wewenang formal untuk memilih pemasok dan mengatur
persyaratan pembelian. Pembeli dapat membantu spesifikasi bentuk produk,
namun peran utama mereka dalam memilih vendor dan bernegosiasi. Dalam
pembelian yang lebih kompleks, pembeli mungkin termasuk pejabat tingkat
tinggi yang berpartisipasi dalam negosiasi.
4. Penentu memiliki kekuatan formal atau informal untuk memilih atau
menyetujui pemasok akhir. Dalam pembelian rutin, pembeli sering deciders,
atau setidaknya yang menyetujui.
5. Penjaga Gerbang mengontrol arus informasi kepada orang lain. Misalnya,
pembelian agen sering memiliki kewenangan untuk mencegah penjual dari
melihat pengguna atau deciders. Gatekeeper lain meliputi tenaga teknis dan
bahkan sekretaris pribadi.
9. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen (consumer
behaviour)!
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah sebagai berikut:
1. Kultur atau Budaya
Budaya adalah penyebab paling dasar dari keinginan dan perilaku seseorang.
Sebagian besar dipelajari dalam perilaku manusia. Tumbuh di masyarakat,
anak belajar nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku dari keluarga
dan lembaga penting lainnya. Seorang anak di Amerika biasanya belajar atau
dihadapkan pada nilai-nilai berikut: prestasi dan keberhasilan, aktivitas dan
keterlibatan, efisiensi dan kepraktisan, kemajuan, kenyamanan,
individualisme, kebebasan, kemanusiaan, kemudaan, dan kebugaran dan
kesehatan.
2. Faktor sosial
Perilaku seorang konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti
kelompok kecil konsumen, keluarga, dan peran sosial dan status.
3. Faktor Pribadi
Sebuah keputusan pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi seperti
usia pembeli dan siklus hidupnya, pekerjaan, situasi ekonomi, gaya hidup dan
kepribadian dan konsep diri.
4. Faktor Psikologis
Pilihan seseorang dalam pembelian selanjutnya dipengaruhi oleh empat faktor
psikologis utama: motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap.
10. Jelaskan konsep hierarhy kebutuhan dari Abraham Maslow. Gambarkan
pula hierarchy tersebut!
Konsep hirarki kebutuhan dari Abarahm Maslow adalah sebagai berikut:
1. Kebutuhan fisiologis atau dasar
Pada tingkat yang paling bawah, terdapat kebutuhan yang bersifat fisiologis,
yang meliputi kebutuhan akan udara, makanan, minuman, dsb, yang dapat
ditandai oleh kekurangan sesuatu dalam tubuh orang yang bersangkutan. Jika
kebutuhan fisiologis ini sudah tercukupi, munculah kebutuhan yang lebih
tinggi lagi, yaitu kebutuhan akan rasa aman.
2. Kebutuhan akan rasa aman
Jenis kebutuhan kedua ini berhubungan dengan jaminan keamanan,
stabilitas, perlindungan, struktur, keteraturan, situasi yang bisa diperkirakan,
bebas dari rasa takut dan cemas.
3. Kebutuhan untuk dicintai dan disayangi
Setelah kebutuhan dasar dan rasa aman relatif terpenuhi, maka timbul
kebutuhan untuk dimiliki dan dicintai. Hal ini dikarenakan oleh:
- Setiap orang ingin mempunyai hubungan yang hangat dan akrab dengan
orang lain.
- Setiap orang ingin mempunyai kelompoknya sendiri.
- Setiap orang ingin menjadi bagian dalam sebuah keluarga, kelompok,
dll.
4. Kebutuhan untuk dihargai
Setelah kebutuhan ketiga telah dipenuhi, maka timbul kebutuhan akan harga
diri. Terdapat dua macam kebutuhan akan harga diri, yaitu:
- Kebutuhan akan kekuatan, penguasaan, kompetensi, percaya diri dan
kemandirian.
- Kebutuhan akan penghargaan dari orang lain, status, ketenaran,
dominasi, kebanggan, dianggap penting dan diapresiasi oleh orang lain.
Orang yang terpenuhi kebutuhannya akan harga diri akan tampil sebagai
orang yang percaya diri, tidak tergantung pada orang lain dan selalu siap
untuk berkembang terus untuk selanjutnya meraih kebutuhan yang tertinggi,
yaitu aktualisasi diri.
5. Kebutuhan untuk aktualisasi diri
Kebutuhan akualisasi diri merupakan kebutuhan tertinggi dari seorang
manusia. Kebutuhan ini terdiri dari kebenaran, kebaikan, keindahan atau
kecantikan, keseluruhan atau kesatuan, kesempurnaan, keadilan, keteraturan,
kesederhanaan, kekayaan, hingga kebutuhan rekreasi. Apabila kebutuhan ini
tidak terpenuhi, maka akan terjadi hal-hal negatif yang dirasakan oleh
seseorang, seperti kebosanan, putus asa, keterasingan, hingga kehilangan
selera.
11. Jelaskan apa arti business market behaviour! Dan bagaimana karakteristik
dari pasar bisnis!
Business market behaviour adalah perilaku pembelian organisasi yang
membeli barang atau jasa untuk digunakan dalam produksi produk dan jasa lain
yang dijual, disewakan atau dipasok kepada pihak lain dengan mengambil
untung.
Karakteristik dari pasar bisnis adalah sebagai berikut:
1. Mengandung pembeli yang lebih sedikit tetapi lebih besar dibandingkan
pasar konsumen.
2. Pembeliannya lebih besar.
3. Pelanggan di pasar bisnis lebih berorientasi secara geografis. Hal tersebut
dilakukan agar dapat membantu menurunkan biaya penjualan.
4. Permintaan turunan: permintaan atas barang bisnis benar-benar berasal dari
permintaan barang konsumsi.
5. Pembelian professional: barang bisnis dibeli oleh agen pembelian yang
terlatih, yang harus mengikuti kebijakan, batasan, dan persyaratan pembelian
organisasi.
6. Permintaannya berfluktuasi: permintaan atas barang dan jasa bisnis
cenderung lebih mudah berubah-ubah dibandingkan dengan permintaan atas
barang dan jasa konsumsi.
7. Permintaan lebih tidak elastis atau tidak terpengaruh oleh perubahan harga
dalam jangka pendek.
8. Pembeli dan penjual bekerja lebih erat dan membangun hubungan erat dalam
jangka panjang.
9. Pembeli seringkali langsung dari produsen, bukan lewat pedagang eceran
atau pedagang besar.
10. Pembeli seringkali menyewa peralatan, bukan membelinya langsung.
12. Jelaskan pihak-pihak yang terlibat dalam proses pembelian bisnis!
Pihak-pihak yang terlibat dalam proses pembelian bisnis adalah sebagai berikut:
1. Pusat pembelian : Semua individu dan unit yang berpartisipasi dalam
proses pembelian-keputusan bisnis.
2. Pengguna : Anggota dari organisasi pembelian yang benar-benar akan
menggunakan produk yang dibeli atau jasa.
3. Influencer : Orang-orang di pusat pembelian organisasi yang mempengaruhi
keputusan pembelian, mereka sering membantu mendefinisikan spesifikasi
dan juga menyediakan informasi untuk mengevaluasi alternatif.
4. Pembeli : Orang-orang yang melakukan pembelian aktual.
5. Penentuan : orang-orang di pusat pembelian organisasi yang memiliki
kekuatan fomal atau informal untuk memilih atau menyetujui pemasok
akhir.
6. Gerbang kipper : orang-orang di pusat pembelian organisasi yang
mengendalikan arus informasi kepada orang lain.
13. Jelaskan faktor-faktor utama apa yang mempengaruhi perilaku pembelian
bisnis (business buyer behaviour)!
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilau pembelian bisnis adalah sebagai
berikut:
a. Faktor lingkungan
Masalah pengakuanDeskripsi Kebutuhan Umum
Spesifikasi Produk Pencarian Suplier
Permohonan proposal Seleksi Suplier Spesifikasi pesanan rutin Tinjauan kinerja
Pelaku bisnis (Konsumen) yang sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor dalam
lingkungan ekonomi saat ini dan yang diharapkan, seperti tingkat permintaan
primer, prospek ekonomi, dan biaya uang. Seperti naiknya ketidakpastian
ekonomi, pelaku bisnis mengurangi investasi baru dan berusaha untuk
mengurangi persediaan mereka.
Salah satu faktor lingkungan yang semakin penting adalah kekurangan bahan
utama. Banyak perusahaan kini lebih bersedia untuk membeli dan menampung
persediaan yang lebih besar dari bahan yang langka untuk menjamin pasokan
yang cukup banyak . Pelaku bisnis juga dipengaruhi oleh perkembangan
teknologi, politik, dan pengembangan kompetitif dalam lingkungan.
b. Faktor organisasi
Setiap organisasi pembeli memiliki tujuan sendiri, kebijakan, prosedur, struktur,
dan sistem, dan pemasar bisnis harus memahami faktor-faktor tersebut dengan
baik.
c. Faktor interpersonal
Pusat pembelian biasanya mencakup banyak peserta yang saling mempengaruhi,
sehingga faktor-faktor antar pribadi juga mempengaruhi proses pembelian
bisnis. Namun, seringkali sulit untuk menilai faktor interpersonal tersebut dan
dinamika kelompok.
d. Faktor individu
Setiap peserta dalam proses keputusan bisnis pembelian membawa motif-motif
pribadi, persepsi, dan preferensi. Faktor-faktor individu dipengaruhi oleh
karakteristik pribadi seperti usia, pendapatan, pendidikan, identifikasi
profesional, kepribadian, dan sikap terhadap risiko. Juga, pembeli memiliki gaya
membeli yang berbeda.
14. Jelaskan delapan langkah dalam proses pembelian bisnis!
Langkah-langkah dalam proses pembelian bisnis dijelaskan sebagai berikut:
a. masalah pengakuan. seseorang di perusahaan mengakui masalah atau
kebutuhan yang dapat dipenuhi dengan memperoleh produk atau jasa,
b. deskripsi kebutuhan umum. perusahaan menentukan karakteristik umum
dan kuantitas barang yang dibutuhkan.
c. spesifikasi produk. organisasi membeli memutuskan dan menentukan
karakteristik produk teknis terbaik untuk item yang dibutuhkan,.
d. pencarian pemasok. pembeli mencari vendor yang terbaik.
e. permohonan proposal. pembeli mengundang pemasok quaified untuk
mengajukan proposal.
f. pemilihan supplier. Tahap dimana perusahaan memilih pemasok.
g. spesifikasi rutin. Pembeli dan pemasok melakukan kesepakatan , yang
mencantumkan spesifikasi teknis, kuantitas yang dibutuhkan, waktu
pengiriman yang diharapkan, kebijakan pengembalian, dan jaminan , dan
h. penilaian kinerja, pembeli menilai tingkat kepuasan dengan pemasok,
memutuskan apakah akan melanjutkan, memodifikasi, atau
membatalkannya.
15. Jelaskan apa yang dimaksud dengan produk! Dan jelaskan pula siklus
kehidupan produk! Berikan contoh dari masing-masing siklus tersebut!
Menurut Kotler dan Armstrong (2001), produk adalah segala sesuatu yang
dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakkan,
atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan para
pembelinya.
Siklus kehidupan produk adalah sebagai berikut:
1. Tahap pengenalan produk
Tahap pengenalan produk adalah tahap ketika produk mulai dilaunching atau
dikenalkan ke pasaran.
Contoh: Pada tahun 19xx produsen KODAK mulai memperkenalkan
produknya kepasaran.
2. Pengembangan
Setelah proses pengenalan produk dilakukan dan produk mendapatkan
apresiasi yang baik dari masyarakat, maka perusahaan akan melakukan
pengembangan produk, yang dapat meliputi penambahan variasi, tipe, dll.
Contoh: Masyarakt dunia mengapresiasi KODAK dengan baik, sehingga
perusahaan tersebut mulai mengembangkan produknya dengan membuat
berbagai macam tipe dari KODAK. Mulai dari warna, ukuran hingga fungsi
tambahan.
3. Kematangan
Tahap ini merupakan tahap ketika produk mengalami kematangan, ditandai
dengan permintaan yang stagnan. Keadaan tersebut dapat disebabkan karena
pasar mengalami kejenuhan atau karena persaingan yang tinggi.
Contoh: Pada tahun 199x, permintaan terhadap produk KODAK stagnan
karena perusahaan lain seperti CANON dan SONY membuat produk saingan
dengan keunggulan lain dibandingkan produk KODAK.
4. Penurunan
Tahap penurunan merupakan tahap ketika permintaan konsumen sudah
sangat rendah karena konsumen mulai beralih untuk menggunakan produk
atau jasa dari perusahaan lain. Pada tahap ini, perusahaan dapat menentukan
strategi untuk menaikan kembali permintaan melalui inovasi-inovasi
tertentu.
Contoh: Karena KODAK tidak melakukan inovasi lain, maka semenjak
tahun 199x, permintaan konsumen mengalami penurunan yang drastis.
5. Tahap ditinggalkan
Tahap ini merupakan tahap ketika konsumen benar-benar meninggalkan
produk dari suatu perusahaan.
Contoh: Karena konsumen sudah sangat jenuh dengan produk KODAK,
maka permintaan sangat menurun dan menyebabkan perusahaan mengalami
kebangkrutan.