Laporan(Akhir(Peneli4an( Survei(Kepuasan(Pemangku ...
Transcript of Laporan(Akhir(Peneli4an( Survei(Kepuasan(Pemangku ...
1 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Disiapkan Untuk
Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kementerian Pendidikan Dan
Kebudayaan
Laporan Akhir Peneli4an
Survei Kepuasan Pemangku Kepen4ngan Kemdikbud 2012
November 2012 Disiapkan Oleh PT. Sigma Research Indonesia
2 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
KETERANGAN UMUM
Tahun Peneli4an Tahun 2012 Pengambilan Data Oktober 2012 (Pre Test) & November 2012 Wilayah Peneli4an 33 Propinsi Metode Peneli4an Metode Survei dengan Pengambilan mul$stage random sampling Jumlah Responden 9.000 Responden Kategori Responden Stakeholder Primer (9.000 responden)
Stakeholder Sekunder (794 responden) Supervisi Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kemdikbud Desain & Analisa Data Sigma Research Indonesia Pengumpulan Data Sigma Research Indonesia Laporan Akhir Sigma Research Indonesia
©2012 – Pusat Informasi & Humas (PIH) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
3 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
DAFTAR ISI 1. Ringkasan Ekseku4f 2. Metode Peneli4an 3. Bagian 1 – Kepuasan Pemangku Kepen4ngan Kemdikbud Tingkat Nasional 4. Bagian 2 – Kepuasan Pemangku Kepen4ngan Kemdikbud Kategori Primer 5. Bagian 3 – Kepuasan Pemangku Kepen4ngan Kemdikbud Kategori Sekunder 6. Kesimpulan dan Saran 7. Lampiran
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
4 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
1
5 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
RINGKASAN EKSEKUTIF
• Tingkat kepuasan dari para pemangku kepen4ngan Kemdikbud tahun 2012, baik stakeholder primer maupun sekunder mengalami peningkatan. Stakeholder Primer naik 4,6 poin menjadi 73,0 (Skala 100), sedangkan Stakeholder Sekunder naik 6,2 poin menjadi 66,17.
• Indeks kepuasan Stakeholder Primer dan Sekunder Kemdikbud, berada pada indeks 50,0 hingga 75,0 yang berar4 program dan kinerja Kemdikbud dinilai masih belum op4mal meski demikian terjadi peningkatan signifikan kepuasan pada tahun 2012 yang berar4 program-‐program Kemdikbud cukup diapresiasi posi4f.
• Pemangku kepen4ngan kategori yang ter4nggi mengapresiasi Kemdikbud dengan 4ngkat kepuasan ter4nggi berasal dari Stakeholder Primer adalah Peserta Didik, serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Sedangkan Stakeholder Sekunder berasal dari Pemerintah Daerah.
6 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
2
7 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
MAKSUD DAN TUJUAN SURVEI
Maksud utama pelaksanaan kegiatan “Survei Kepuasan Pemangku Kepen4ngan Kemdikbud tahun 2012” ini adalah untuk mendapatkan evaluasi kepuasan dari pemangku kepen4ngan Kemdikbud terhadap program dan kebijakan yang sudah dijalankan. Lebih khusus, tujuan utama pelaksanaan kegiatan ini adalah: 1. Mendapatkan hasil evaluasi 4ngkat kepuasan dari para pemangku kepen4ngan
terhadap program kerja dan kebijakan dari Kemdikbud secara nasional dibandingkan dengan survei pada tahun 2011;
2. Mendapatkan hasil evaluasi terhadap penerimaan para pemangku kepen4ngan dalam hal penerimaan pemahaman/pengetahuan, penilaian, kebutuhan dan harapan, serta dampak-‐manfaat terhadap program kerja dan kebijakan yang sudah dijalankan Kemdikbud; dan
3. Mendapatkan rekomendasi perbaikan dan peningkatan kualitas program kerja dan kebijakan dari Kemdikbud secara nasional, sekaligus peningkatan persepsi posi4f para pemangku kepen4ngan.
8 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODOLOGI PENELITIAN MODEL “STAKEHOLDER SATISFACTION” KEMDIKBUD
*Pada survei tahun 2012 ini kategori Stakeholder (Primer & Sekunder) Kemdikbud bidang kebudayaan 4dak dilakukan, karena program-‐programnya baru dan belum dapat dievaluasi.
Stakeholder Primer
PENDIDIK SENI & PELAKU SENI
KONSUMEN/ PENIKMAT SENI
LEMBAGA BUDAYA
Stakeholder Sekunder
PEMERINTAH DAERAH
DPD-‐DPR RI/DPRD
DINAS PENDIDIKAN
MEDIA MASSA
PENGAMAT SENI
INDUSTRI SENI BUDAYA
PENDIDIK & TENAGA KEPENDIDIKAN
P E S E R TA D I D I K
PENGELOLA SATUAN PENDIDIKAN
DUNIA USAHA/INDUSTRI
ORMAS/LSM PENDIDIKAN
KEMDIKBUD Bidang Pendidikan Bidang Kebudayaan
9 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODOLOGI PENELITIAN
PARAMETER “STAKEHOLDER SATISFACTION” KEMDIKBUD
RENSTRA KEMDIKBUD 2010-‐2014
STRATEGI UTAMA KEMDIKBUD
PROGRAM UNIT UTAMA/UPT YANG MENJADI ISU/BERITA
PROGRAM/KEBIJAKAN KEMDIKNAS YANG MENJADI PARAMETER
Pembatasan parameter (kebijakan dan program utama kementerian atau program unit kerja Kemdiknas) berdasarkan prioritas, kecukupan informasi, dan
keterbatasan teknis survei
Parameter à Topik Kuesioner & Kategori Stakeholder à Pertanyaan Pada Kuesioner
Indeks Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud
• PARAMETER SURVEI TAHUN 2011
• WORKSHOP UNITAMA SURVEI 2012
10 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
11 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODE PENGUKURAN TINGKAT KEPUASAN • Untuk pengukuran tingkat kepuasan responden digunakan skala yang sama
dengan Survei tahun 2011, yakni menggunakan skala Likert (1 – 5) : - 1 = Sangat Tidak Puas; - 2 = Kurang Puas; - 3 = Antara Puas dan Tidak Puas; - 4 = Cukup Puas; dan - 5 = Sangat Puas
• Untuk analisa 4ngkat kepuasan, indeks skala Likert 1-‐5 dikonversi dalam skala 100 (Geoff Norman, Springer, 2010).
• Indeks Kepuasan Pemangku Kepen4ngan diukur berdasarkan pembobotan (weighted score).
12 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODOLOGI PENELITIAN
KATEGORI RESPONDEN – STAKEHOLDER PRIMER
No. Stakeholder Primer Kategori Responden 1. Peserta Didik -‐ Siswa PAUD diwakili Orang Tua
-‐ Siswa Dasar (SD & SMP +LB) diwakili Orang Tua
-‐ Siswa SMU/SMK kelas 3 (Negeri & Swasta)
-‐ Mahasiswa (Diploma/Sarjana)
-‐ Peserta Pendidikan Non Formal/Informal (Dewasa)
-‐ Komite Sekolah (Orang Tua Siswa SD-‐SMA)
2. Pendidikan & Tenaga Kependidikan
-‐ Guru/Kepsek PAUD
-‐ Guru/Kepsek SD (Negeri & Swasta)
-‐ Guru/Kepsek SMP (Negeri & Swasta)
-‐ Guru/Kepsek SMU/SMK (Negeri & Swasta)
-‐ Dosen (Negeri & Swasta)
3. Pengelola Satuan Pendidikan
-‐ Pengelola Lembaga Pendidkan (Pengurus: Yayasan, PAUD, Non Formal & Informal, SD-‐SMA/SMK)
13 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODOLOGI PENELITIAN
KATEGORI RESPONDEN – STAKEHOLDER SEKUNDER No. Stakeholder Kategori Responden Sekunder
1. DPD-RI, DPR-RI, & DPRD -‐ Anggota DPD RI
-‐ Anggota DPR RI (Komisi Pendidikan)
-‐ Anggota DPRD Prov./Kota/Kab. (Komisi Pendidikan)
2. Pemerintah Daerah -‐ Sekretaris Daerah/Biro yang wewenang mengalokasi anggaran pendidikan
3. Dinas Pendidikan -‐ Pejabat Dinas Pendikan di 4ngkat Prov./Kab./Kota
4. LSM/ Ormas -‐ Pengurus LSM di bidang pendidikan/kebijakan publik
-‐ Pengurus Ormas yang memiliki program pendidikan
5. Media Massa -‐ Pemred/Redaktur media massa nasional/lokal yang membawahi pemberitaan nasional dan kependidikan
6. Dunia Usaha/Industri -‐ Manajemen Perusahaan yang mengunakan karyawan besar
-‐ Pengurus Kadin Daerah
14 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
METODOLOGI PENELITIAN
KOMPOSISI RESPONDEN
• Jumlah total responden (primer dan sekunder) adalah sebanyak 9.000 responden, dengan es4masi sampling error sebesar +/-‐ 1,03%, pada interval kepercayaan 95,0%.
• Sampling Primer diambil acak, dengan teknik mul$stage random sampling. Digunakan pendekatan unit sampel adalah sekolah, dengan memperha4kan pembagian jenis kelamin (pria:wanita, 50:50) dan wilayah (urban:rural) agar 4ngkat keterwakilan nasional terpenuhi.
• Sampling Sekunder digunakan purposive sampling dengan kriteria yang ketat.
No. Propinsi Jumlah Penduduk 2010
Total Responden
(Proporsi Baku Populasi)
Total Responden (Proporsi Populasi dengan Adjustment)
Total Primer Sekunder Proporsi
1 Nangroe Aceh 4,494,410 170 200 174 25 2,22%
2 Sumatera Utara 12,982,204 492 517 482 35 5,74%
3 Sumatera Barat 4,846,909 184 261 236 25 2,90%
4 Riau 5,538,367 210 261 236 25 2,90%
5 Jambi 3,092,265 117 194 174 20 2,16%
6 Sumatera Selatan 7,450,394 282 383 358 25 4,26%
7 Bengkulu 1,715,518 65 194 174 20 2,16%
8 Lampung 7,608,405 288 194 174 20 2,16%
9 Bangka Belitung 1,223,296 46 194 174 20 2,16%
10 Kepulauan Riau 1,679,163 64 194 174 20 2,16%
11 DKI Jakarta 9,607,787 364 517 482 39 5,74%
12 Jawa Barat 43,053,732 1,631 517 482 35 5,74%
13 Jawa Tengah 32,382,657 1,226 517 482 35 5,74%
14 D I Yogyakarta 3,457,491 131 194 174 20 2,16%
15 Jawa Timur 37,476,757 1,419 517 482 35 5,74%
16 Banten 10,632,166 403 517 482 35 5,74%
17 Bali 3,890,757 147 194 174 20 2,16%
18 Nusa Tenggara Barat 4,500,212 170 194 174 20 2,16%
19 Nusa Tenggara Timur 4,683,827 177 194 174 20 2,16%
20 Kalimantan Barat 4,395,983 166 194 174 20 2,16%
21 Kalimantan Tengah 2,212,089 84 194 174 20 2,16%
22 Kalimantan Selatan 3,626,616 137 194 174 20 2,16%
23 Kalimantan Timur 3,553,143 135 194 174 20 2,16%
24 Sulawesi Utara 2,270,596 86 194 174 20 2,16%
25 Sulawesi Tengah 2,635,009 100 194 174 20 2,16%
26 Sulawesi Selatan 8,034,776 304 517 482 35 5,74%
27 Sulawesi Tenggara 2,232,586 85 194 174 20 2,16%
28 Gorontalo 1,040,164 39 194 174 20 2,16%
29 Sulawesi Barat 1,158,651 44 194 174 20 2,16%
30 Maluku 1,533,506 58 194 174 20 2,16%
31 Maluku Utara 1,038,087 39 194 174 20 2,16%
32 Papua Barat 760,422 29 194 174 20 2,16%
33 Papua 2,833,381 107 197 174 25 2,19%
Jumlah/Total 237,641,326 9.000 9.000 8.206 794 100%
15 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
3
16 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDER KEMDIKBUD TOTAL
KEMDIKBUD
Pendidik & Tenaga Kependidikan Peserta Didik
Pengelola Satuan Pendidikan
DPD RI, DPR RI, & DPRD
Pemerintah Daerah
LSM & Ormas (Pendidikan)
Media Massa
Stakeholder Primer
Stakeholder Sekunder
(N= 9.000, error sampling +/- 1,14 pada interval kepercayaan 95,0%)
Skala jawaban responden adalah skala Likert (1 – 5) dikonversikan ke skala (0 – 100)
Dinas Pendidikan
Dunia Industri & Dunia Usaha
73,1 68,9
73,1 68,4 70,2 66,4
65,9 57,1 72,2 64,6 70,1 TA
62,9 56,0 64,6 61,0 68,1 TA
Indeks 2012 Indeks 2011
2012: 73,0 2011: 68,4
2012: 66,1 2011: 59,9
17 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
PERBANDINGAN INDEKS STAKEHOLDER PRIMER INDEKS KEPUASAN TOTAL BERDASARKAN PROVINSI
Indeks Total Kemdikbud
Stakeholder Primer (73,0)
No. Provinsi Indeks 1. Gorontalo 76,9 2. Sulawesi Tenggara 76,1 3. Kalimantan Selatan 76,0 4. Sumatera Selatan 75,8 5. Jawa Timur 75,1 6. Kalimantan Timur 74,1 7. Bali 74,1 8. Nusa Tenggara Barat 74,1 9. Jawa Tengah 74,0 10. DI Yogyakarta 73,8 11. DKI Jakarta 73,8 12. Sulawesi Selatan 73,8 13. Bangka Belitung 73,8 14. Maluku 73,6 15. Kepulauan Riau 73,1 16. Sulawesi Utara 73,0 17. Jawa Barat 72,8 18. Papua 72,1 19. Sumatera Utara 72,1 20. Sulawesi Barat 72,1
No. Provinsi Indeks 21. Kalimantan Barat 72,1 22. Lampung 72,1 23. Aceh 72,0 24. Jambi 72,0 25. Kalimantan Tengah 71,5 26. Riau 71,5 27. Maluku Utara 71,5 28. Sumatera Barat 71,4 29. Banten 70,8 30. Nusa Tenggara Timur 70,5 31. Papua Barat 70,4 32. Bengkulu 69,8 33. Sulawesi Tengah 69,0
Indeks diukur berdasarkan skor rata-rata dari jawaban responden Skala jawaban responden adalah
skala Likert (1 – 5) lalu dikonversikan ke skala (0 – 100)
18 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
PERBANDINGAN INDEKS STAKEHOLDER SEKUNDER INDEKS KEPUASAN TOTAL BERDASARKAN PROVINSI
Indeks Total Kemdikbud
Stakeholder Sekunder (66,1)
No. Provinsi Indeks 1. Papua 76,0 2. Sumatera Selatan 75,4 3. DI Yogyakarta 74,2 4. Gorontalo 71,2 5. Sulawesi Tenggara 70,5 6. Bali 69,9 7. DKI Jakarta 69,6 8. Kepulauan Riau 69,0 9. Jawa Tengah 68,8 10. Jawa Timur 68,7 11. Sulawesi Selatan 68,6 12. Kalimantan Tengah 68,1 13. Banten 67,9 14. Kalimantan Selatan 67,5 15. Lampung 66,9 16. Nusa Tenggara Barat 66,4 17. Sulawesi Utara 66,2 18. Nusa Tenggara Timur 66,1 19. Sumatera Utara 64,8 20. Sulawesi Barat 64,3
No. Provinsi Indeks 21. Maluku 64,3 22. Jawa Barat 64,1 23. Aceh 63,3 24. Bangka Belitung 63,0 25. Sumatera Barat 62,4 26. Papua Barat 61,6 27. Sulawesi Tengah 61,4 28. Kalimantan Timur 61,3 29. Maluku Utara 60,2 30. Jambi 59,3 31. Kalimantan Barat 59,3 32. Riau 58,2 33. Bengkulu 56,6
Indeks diukur berdasarkan skor rata-rata dari jawaban responden Skala jawaban responden adalah
skala Likert (1 – 5) lalu dikonversikan ke skala (0 – 100)
19 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDER PRIMER KEMDIKBUD [Orang Tua] Siswa PAUD
[Orang Tua] Siswa SD
[Orang Tua] Siswa SMP
Siswa SMK
Mahasiswa
Pengelola Satuan Pendidikan (PAUDNI, SD-‐SMA/SMK)
Peserta Non Formal/Informal
Stakeholder Primer
Peserta Didik
Pendidik & Tenaga Kependidikan
Pengelola Satuan Pendidikan
Guru/Kepsek SD
Guru/Kepsek SMP
Guru/Kepsek SMA
Komite Sekolah
Dosen Perguruan Tinggi
Siswa SMA
Guru/Kepsek PAUD
Guru/Kepsek SMK
71,6 65,8
74,6 67,1
71,0 69,0
74,2 70,0
73,6 70,8
74,4 68,2
71,1 69,0
71,8 68,0
73,1 68,0
68,6 TA
74,7 69,9
72,4 66,5
67,6 64,7
70,2 66,4
69,1 67,7
73,1 68,4
73,1 68,9
70,2 66,4
(N= 8.206, error sampling +/- 1,14 pada interval kepercayaan 95,0%)
Skala jawaban responden adalah skala Likert (1 – 5) dikonversikan ke skala (0 – 100)
20 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
BERDASARKAN PARAMETER KEPUASAN TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDER PRIMER 2011-‐2012
Indeks diukur berdasarkan skor rata-rata dari jawaban responden
Skala jawaban responden adalah skala Likert (1 – 5) lalu dikonversikan ke skala (0 – 100)
77.3
77.1
76.8
76.5
75.9
75.0
74.8
74.7
74.5
74.1
73.3
73.1
73.1
73.0
72.8
72.4
72.4
72.1
71.6
70.1
65.2
64.9
71.4
70.3
69.2
72.0
71.0
66.9
68.4
69.8
67.5
69.9
67.9
68.3
60.4
64.0
67.9
64.8
70.9
55.4
63.0
Akreditasi
Ser4fikasi Guru/Dosen
Ujian Penerimaan, UN, & SPMB
Kompe4si Ilmiah
Sistem Penilaian & Evaluasi
Kurikulum
Peningkatan Kapasitas PTK
Tunjangan Profesi
Pengelolaan Lembaga
Beasiswa Peserta Didik
Kepangkatan
Uji Kompetensi Guru
Penyelenggaraan RSBI/SBI/Intern
Buku Elektronik
Sarana & Prasarana
Perizinan Lembaga
Dana Operasional (BOP/BOS)
Buku Teks
Reformasi Birokrasi
Biaya Pendidikan
Anggaran Pendidikan Nasional
Dana Peneli4an & Karya Ilmiah
2012 2011
21 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
BERDASARKAN PARAMETER KEPUASAN TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDER SEKUNDER 2011-‐2012
Indeks diukur berdasarkan skor rata-rata dari jawaban responden
Skala jawaban responden adalah skala Likert (1 – 5) lalu dikonversikan ke skala (0 – 100)
71.6
69.5
69.0
67.6
67.4
67.2
67.2
66.8
66.8
66.7
66.6
66.2
63.1
62.3
62.1
58.7
Tunjangan Guru
Perizinan Lembaga Pendidikan*
Akreditasi
Ser4fikasi Guru/Dosen*
Ujian Nasional
Buku Teks
Peningkatan Kapasitas Pendidikan
Beasiswa Peserta Didik
Sarana & Prasarana
Reformasi Birokrasi
Manajemen Pengelolaan Sekolah
Kurikulum
Biaya Pendidikan
Dana Operasional
RSBI/SBI
Anggaran Pendidikan 2012 2011
22 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
BERDASARKAN PARAMETER KEPUASAN PERBANDINGAN STAKEHOLDER PRIMER & SEKUNDER 2012
Indeks diukur berdasarkan skor rata-rata dari jawaban responden Skala jawaban responden adalah skala Likert (1 – 5) lalu dikonversikan ke skala (0 – 100)
72.4 74.7
72.1 71.6 72.8
65.2 70.1
74.1 74.8 74.5 77.3
75.0 76.8 77.1 72.4 73.1
69.5 71.6 67.2 66.7 66.8
58.7 63.1
66.8 67.2 66.6 69.0
66.2 67.4 67.6 62.3 62.1
25
50
75
Periz
inan L
emba
ga
Tunja
ngan
Pro
fesi
Buku
Teks
Refor
masi
Biro
krasi
Sara
na &
Pra
sara
na
Angg
aran
Pen
didika
n Nas
ional
Biay
a Pen
didika
n
Beas
iswa P
eser
ta Di
dik
Penin
gkata
n Kap
asita
s PTK
Peng
elolaa
n Lem
baga
Akre
ditas
i
Kurik
ulum
Ujian
Pen
erim
aan,
UN, &
SP
MB
Sertif
ikasi
Guru
/Dos
en
Dana
Ope
rasio
nal (B
OP/B
OS)
Peny
eleng
gara
an R
SBI/S
BI/
Inter
n
Stakeholder Primer Stakeholder Sekunder
+2,97 +11,07
23 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
PERBANDINGAN STAKEHOLDER PRIMER DAN SEKUNDER PARAMETER PALING BERPENGARUH
Skor korelasi antara parameter dengan indeks keseluruhan diukur menggunakan analisa Korelasi Pearson. Urutan (berdasarakan nilai t score) menunjukan kekuatan pengaruh
parameter terhadap indeks kepuasan Kemdiknas secara keseluruhan.
Indeks Kepuasan Total Terhadap
Kemdikbud
Stakeholder Sekunder
Stakeholder Primer No. Parameter t 1. Kurikulum Pendidikan 85.5 2. Peningkatan Kapasitas PTK 77.3 3. Sarana dan Prasarana 71.8 4. Buku Teks 70.4 5. Biaya Pendidikan 69.6 6. Pengelolalan Lembaga 53.5 7. Sistem Penilaian dan Evaluasi 49.6 8. Anggaran Pendidikan 41.3 9. Dana Operasional 41.0 10. Reformasi Birokrasi 40.0 11. Ujian Nasional 37.1 12. Akreditasi 29.1 13. Tunjangan Profesi 29.1 14. Beasiswa 27.6 15. Dana Peneli4an 25.1 16. Penyelenggaraan RSBI/SBI 19.8 17. Ser4fikasi Guru 17.9 18. Unit Kompetensi Guru 9.6 19. Tunjangan Guru Non PNS 7.5 20. Kepangkatan 6.4 21. Perizinan 6.1 22. Kompe4si Ilmiah 5.9
• Parameter yang paling mem-‐pengaruhi kepuasan Stakeholder Primer terhadap Kemdiknas adalah aspek kurikulum, peningkatan kapasitas PTK, dan sarana prasarana.
• Sementara parameter yang paling mempengaruhi Stakeholder Sekunder ada kebijakan anggaran, reformasi birokrasi, dan sarana & prasarana sekolah.
No. Parameter t 1. Anggaran Pendidikan 20.47 2. Reformasi Birokrasi 19.71 3. Sarana dan Prasarana 19.26 4. Beasiswa 18.51 5. Dana Operasional (BOS) 17.50 6. Kurikulum Pendidikan 17.31 7. Peningkatan Kapasitas PTK 16.94 8. Biaya Pendidikan 16.34 9. Pengelolaan Lembaga Pdk 16.16 10. Ujian Nasional 15.97 11. Akreditasi Sekolah 15.53 12. Buku Teks 15.03 13. Ser4fikasi Guru 14.53 14. Penyelenggaraan RSBI/SBI 11.69 15. Tunjangan Guru 11.12 16. Perizinan Lembaga Pdk 10.02
24 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
4
25 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
1. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
SARANA DAN PRASARANA +4,5
Sarana dan Parasana Sekolah
2012
72,8
2011
68,3
NFI
67,1
SMK
72,5
69,3
74,0
SMA
71,2
67,9
SMP
72,9
66,7
PT
72,7
80
75
70
0
70,3
SD
73,1
66,9
PAUD
70,2
66,3
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah: (1) peningkatan bantuan yang dilakukan oleh pemerintah pusat; (2) mekanisme pertanggungjawaban bantuan sarana dan prasarana agar lebih transparan; dan (2) adanya dukungan aturan birokrasi di pemerintahan pusat dan daerah mendukung peningkatan pembangunan fisik lembaga pendidikan.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari satuan pendidikan SMP dari kategori peserta didik dan terendah berasal dari pendidik PAUD.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan dikarenakan bantuan sarana dan prasarana fisik (rehabilitasi sekolah, bantuan sarana belajar, dsb.), baik secara langsung maupun melalui Kantor Dinas dan atau Pemerintah Daerah, sudah dirasakan responden.
26 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
2. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
KURIKULUM PENDIDIKAN +4,0
Kurik
ulum
Pen
didikan
2012
75,0
2011
71,0
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
72,9
69,0
SMK
75
70
0
NFI
76,0 76,4
80
71,3 69,5
PT
74,0
SMA
74,7
70,3
SMP
75,2
72,7
SD
74,9
69,4
PAUD
74,6
2011 2012
• Kepuasan ter4nggi berasal dari satuan pendidikan SMK dari kategori peserta didik dan terendah adalah dari perguruan 4nggi.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap kurikulum adalah karena kurikulum dinilai sudah sesuai dengan tuntutan perubahan jaman (era TIK) dan kurikulum dinilai mudah dipahami oleh peserta didik.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah muatan lokal pendidikan dasar menengah benar-‐benar memperha4kan budaya dan nilai-‐nilai daerah. Serta harapan dari mahasiswa dan dosen adalah kurikulum pendidikan 4nggi yang mamapu merespon perubahan teknologi informasi.
27 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
3. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PENINGKATAN KAPASITAS PTK
74,8
2011
66,9
+7,9
Peningkatan Kapasitas s PTK
2012
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
70,5
PT
73,7
72,3
SMK
74,5
68,0
SMA
75,7
68,8
80
75
70
0
NFI
72,9
SMP
76,1
67,5
SD
74,4
64,9
PAUD
70,6 71,0
2012 2011
• Kepuasan ter4nggi berasal dari satuan pendidikan SMP dari kategori pendidik dan terendah serta mengalami penurunan dibanding tahun lalu adalah PAUD, baik pendidik maupun peserta didik.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap kapasitas PTK adalah adanya peningkatan standar pendidikan dan kompetensi dari guru.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah adanya perbedaan kompetensi guru antara sekolah unggulan dengan sekolah non unggulan, dan antara wilayah urban dan rural.
28 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
4. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
SERTIFIKASI GURU & DOSEN +6,8
Serifi
kasi Gu
ru & Dosen
2012
77,1
2011
70,3
72,4
76,9
71,6
GURU SMA
78,6
GURU PAUD
68,2
GURU SMP
77,6
70,5
GURU SD 0
80
75
70 70,1
75,8
DOSEN
74,5
GURU SMK
75,0
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Kepuasan ter4nggi proses serifikasi guru berasal dari guru SMA dan terendah serta mengalami penurunan dibanding tahun lalu adalah guru PAUD.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap proses ser4fikasi guru adalah kejelasan proses dan prosedur yang mudah dipahami guru.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah guru bantu dan honorer yang sudah berusia lanjut cukup sulit untuk mengiku4 proses ser4fikasi guru, baik dalam adminsitasri maupun kemampuan akademis.
29 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
5. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
TUNJANGAN PROFESI GURU/DOSEN +6,3
Kesejahteraan Pe
ndidik
2012
74,7
2011
68,4
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
75
70
65
60
0
PT
70,5 68,7
SMK
78,0
69,4
SMA
78,5
68,4
SMP
73,9
70,0
SD
74,3
69,1
PAUD
67,3
55,4
80
2012 2011
• Kepuasan ter4nggi terhadap tunjangan profesi guru/dosen berasal dari guru SMA/SMK dan terendah kepuasannya adalah guru PAUD.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap tunjangan profesi guru adalah pencairannya semakin cepat, prosesnya mudah dan tepat waktu, serta peningkatan kesejahteraan yang dirasakan. Selain itu diterimanya tunjangan bagi guru non PNS dari dana dekonsentrasi Dinas Pendidikan daerah.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer khususnya guru PAUD yang masih banyak belum mendapatkan manfaat tunjangan profesi seper4nya guru-‐guru lainnya.
30 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
6. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PENGELOLAAN LEMBAGA PENDIDIKAN
+4,7
Kualiats M
anajem
en Pen
gelolaan
2012
74,5
2011
69,8
Basis: Responden adalah pendidik dan peserta didik yang mengetahui pengelolaan
manajemen di sekolahnya dan program peningkatan manajemen dari Kemdikbud/
Kantor Dinas Pendidikan)
80
75
70
0
NFI
76,2
68,7
PT
68,0
64,9
SMK
73,3
70,5
SMA
72,5
68,4
SMP
75,7
71,9
SD
76,1
69,4
PAUD
73,0 70,1
2012 2011
• Kepuasan ter4nggi pengelolaan lembaga pendidikan berasal dari pendidik dan peserta didik Non Formal Informal dan SD. Sedangkan terendah berasal dari dosen dan mahasiswa.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan adalah program peningkatan kapasitas bagi para pengelola pendidikan yang dilakukan Kemdikbud ada dan berlangsung, serta ada peningkatan pola pengelolaan lembaga pendidikan.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah program peningkatan manajmen pengelolaan pendidikan belum dirasakan oleh civitas akademika, baik dosen maupun mahasiswa.
31 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
7. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN +5,9
Dana Ope
rasio
nal
2012
77,3
2011
71,4 70
75
0
NFI
77,2
67,5
PT
72,9
71,0
76,1
73,2
SMA
78,2
72,3
SMP
78,2
71,4
SD
77,8
70,1
PAUD
74,2
73,2
80
SMK
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Kepuasan ter4nggi akreditasi satuan pendidikan berasal dari pendidik dan peserta didik dasar menengah. Sedangkan terendah berasal dari perguruan 4nggi.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan adalah akreditasi satuan pendidikan yang dilakukan Kemdikbud berlangsung baik, serta ada peningkatan standarisasi lembaga pendidikan.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah belum adanya bimbingan teknis untuk mempertahankan dan meningkatkan 4ngkat akreditasi; lalu belum sejalannya antara pengelola pendidikan dengan pemerintah dalam hal penyelenggaraan pendidikan ; serta biaya untuk mempersiapkannya dirasa cukup mahal.
32 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
8. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PERIZINAN LEMBAGA PENDIDIKAN +12,0
Kualita
s Lembaga Pen
didikan PTK
2012
72,4
2011
60,4
Basis Responden adalah Pengelola Pendidikan yakni Pengurus Yayasan
pendidikan tingkat PAUD hingga SMA/SMK.
0
75
70
65
60
SMK
73,6
53,6
PAUD
72,7
60,9
73,8
SMP
61,5
74,1
SMA
62,5
66,4
SD
65,3
2012 2011
• Kepuasan ter4nggi perizinan lembaga pendidikan berasal dari pengelola satuan pendidikan SMA. Sedangkan terendah berasal dari pengelola satuan pendidikan SMK.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan adalah layanan administrasi pengajuan perizinan yang mudah, serta tersedia informasi prosedur, biaya, dan lainnya yang mencukupi.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah keluhan dari pengurus yayasan pendidikan kejuruan yang merasa prosedur perizinan yang masih belum sulit dan membutuhkan waktu lama.
33 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
9. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BIAYA PENDIDIKAN
-0,8
Biaya Pe
ndidikan
2012
70,1
2011
70,9
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
75
70
65
0
NFI
66,1
71,9
PT
58,6
69,0
SMP
72,4
72,3
SD
76,8
70,2
PAUD
63,9
70,5
80
SMA
71,6
62,3
SMK
70,1
63,7
2011 2012
• Biaya pendidikan merupakan satu-‐satunya parameter yang mengalami penurunan dibandingkan tahun 2011 lalu. Kepuasan ter4nggi hanya berasal dari satuan pendidikan SD sedangkan stauan pendidikan lain mengalami penurunan.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan ke4dakpuasan terhadap biaya pendidikan dirasakan mahal dan memberatkan.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah bantuan Kemdikbud dalam hal bantuan operasional dapat berdampak langsung terhadap ringannya pembiayaan sekolah. Biaya kuliah di PT, baik negeri maupun swasta dirasakan berat oleh mahasiswa.
34 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
10. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN PENYELENGGARAAN PROGRAM RSBI/SBI/KELAS INTERNASIONAL
+3,2
Penyeleanggaran RSBI/SBI/Kelas
2012
73,1
2011
69,9
Basis: Responden adalah peserta didik, pendidik, dan satuan pendidikan yang di sekolahnya terselenggara program RSBI/
SBI/Kelas Internasional.
76
74
72
78
70
0
PT
73,1
73,0
SMK
76,2
72,1
SMA
67,4
68,9
SMP
73,2
68,4
SD
75,9
71,8
2012 2011
• Penyelenggaraan RSBI dan SBI bagi sekolah dasar menengah dan kelas internasional secara umum masih dirasakan memuaskan. Namun terjadi penurunan kepuasan terhadap pelaksanaa sekolah RSBI/SBI pada satuan pendidikan SMA. Hal ini dirasakan oleh siswa maupun para guru.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah penyelenggaraan RSBI/SBI dianggap eksklusif dan cukup mahal. Diharapkan standar internasional itu dirasakan oleh seluruh peserta didik dari beragam sekolah.
35 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
11. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
ANGGARAN PENDIDIKAN NASIONAL +9,8
Anggaran Pen
didikan Nasional
2012
65,2
2011
55,4
62,4 59,1
SMA
62,5
55,9
SMP
66,4
58,4
SD
68,5
62,0
53,2
PT
58,7
50,7
SMK
55
70
75
60
65
48,3
61,7
PAUD
54,0
NFI 0
2012 2011
• Anggaran pendidikan meski dinilai lebih memuaskan dibandingkan tahun lalu, namun skor indeks masih berada di bawah 70,0.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah harapan terhadap anggaran pendidikan nasional yang mencapai 20% lebih dari APBN yang berlebih. Sehingga Kemdikbud berperan besar dalam alokasi, penggunaan, dan pengawasan anggaran pendidikan nasional tersebut, padahal alokasi penganggaran 4dak dibawah langsung Kemdikbud.
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
36 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
12. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
DANA BANTUAN OPERASIONAL (BOP, BOS, BOMM, & BOPT)
64,0
+8,4
Dana Ope
rasio
nal
2012
72,4
2011 Basis: Responden adalah peserta didik dan pendidik yang sekolahnya menerima Dana
Operasional.
80
75
70
65
0
NFI
73,0
62,9
PT
75,0
SMK
67,3
65,4
SMA
68,4
65,7
SMP
73,7
66,1
SD
75,1
61,5
PAUD
67,3
65,6 64,1
2012 2011
• Secara keseluruhan kepuasan terhadap Bantuan Operasional bagi penyelenggaraan satuan pendidikan meningkat dibandingkan tahun 2011 lalu. Kepuasan ter4nggi hanya berasal dari satuan pendidikan SD sedangkan bagi perguruan 4nggi mengalami penurunan dan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah bantuan Kemdikbud dalam hal bantuan operasional di perguruan 4nggi (BOPT dan BOPTS) dirasakan masih kurang bagi mahasiswa, baik di PT negeri maupun swasta.
37 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
13. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BEASISWA PESERTA DIDIK +6,6
Beasisw
a & Sub
sidi Peserta Didik
2012
74,1
2011
67,5
Basis: Responden adalah peserta didik dan pendidik yang sekolahnya menerima Dana
Operasional.
75
70
80
0
PT
71,0
70,3
SMK
72,1
68,4
SMA
72,7
67,7
SMP
74,9
68,4
SD
75,3
65,3
2012 2011
• Beasiswa bagi siswa miskin dan juga yang berprestasi secara umum dirasakan memuaskan dan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Namun semakin 4nggi pendidikan, semakin rendah 4ngkat kepuasan terhadap beasiswa yang diberikan oleh Kemdikbud.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah beasiswa bagi mahasiswa 4dak mampu dan atau berprestasi perlu di4ngkatkan agar pemerataan pendidikan semakin 4nggi dapat diberikan.
38 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
14. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BUKU TEKS +4,2
Buku Teks
2012
72,1
2011
67,9
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
69,0
SD
72,9
66,7
SMA
71,1
SMP
73,8
68,4
80
75
70
0
PT
68,0
66,1
SMK
68,9
68,6
2012 2011
• Penilaian terhadap ketersediaan buku teks atau buku ajar secara umum dirasakan memuaskan dan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Namun semakin 4nggi pendidikan, semakin rendah 4ngkat kepuasan terhadap ketersediaan buku teks atau buku ajar yang diberikan oleh Kemdikbud.
39 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
15. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BUKU ELEKTRONIK +5,1
Buku Teks
2012
73,0
2011
67,9
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
SMK 0
70
75
80
71,3
68,6
SMA
74,2
68,4
SMP
75,1
69,0
SD
72,2
66,7
2011 2012
• Begitu pula penilaian terhadap ketersediaan buku teks aelektronik secara umum dirasakan memuaskan dan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Namun semakin 4nggi pendidikan, semakin rendah 4ngkat kepuasan terhadap ketersediaan buku elektronik yang telah disedaikan oleh Kemdikbud.
40 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
16. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
SISTEM PENILAIAN/EVALUASI
72,0
2012
75,9
2011
+3,9
Sistem
Pen
ilaian/Evaluasi
80
PT PAUD
70,2
75,6
0
SD
71,8
SMK
77,9 76,0
70,1
77,5
68,1
SMA
76,1
66,8
SMP
75,0
70,9
70
75
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Sistem penilaian dan evaluasi se4ap jenjang pendidikan secara umum dirasakan memuaskan dan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Terendah terjadi pada perguruan 4nggi dan mengalami penurunan dibanding tahun lalu.
41 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
17. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
UJIAN PENERIMAAN, UN, & SPMB +7,6
Ujian Pe
nerim
aan, UN, &
SPM
B
2012
76,8
2011
69,2
SMK PT
68,1
76,0
75
80
70
0
SMA
76,1
66,8
SMP
77,5
70,2
SD
77,9
70,1
PAUD
75,6
71,8
75,0
70,9
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Parameter ujian penerimaan, Ujian Nasional (UN), dan SPMB pada se4ap jenjang pendidikan secara umum dirasakan memuaskan dan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Terendah terjadi pada perguruan 4nggi dan mengalami penurunan dibanding tahun lalu.
42 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
18. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
DANA PENELITIAN & KARYA ILMIAH
2012
63,0
+1,9
Dana Pen
elli4
an & Karya Ilmiah
64,9
2011
Guru SD Guru SMP
62,3
Guru SMA
64,3
61,4
66,5 66,3
70
65
0
Mahasiswa & Dosen
60,7 61,1
Guru SMK
67,3
64,9
64,8
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Primer adalah pendidik dan peserta didik yang
mengetahui dana penelitian dan pembuatan karya ilmiah dari
Kemdikbud.
• Kepuasan ter4nggi terhadap dana peneli4an dan pembuatan karya ilmiah berasal dari guru SMK dan terendah berasal dari mahasiswa dan dosen di perguruan 4nggi.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah perlu di sosiliasiakan dan lebih di4ngkatkan dana peneli4an dan pembuatan karya ilmiah di kalangan pendidik dan juga peserta didik agar dapat memo4vasi untuk menciptakan temuan-‐temuan baru dan menciptakan atmosfir peneli4an.
43 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
19. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
REFORMASI BIROKRASI KEMDIKBUD +6,8
Reform
asi Biro
krasu
2012
71,6
2011
64,8
65,1
56,5
SMK
70,7
65,0
SMA
70,6
65,0 70
71,9
66,9
SD
73,6
64,8
PAUD
70,6
62,1 65
75
60
0
NFI
70,2
66,0
PT SMP
2011 2012
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Reformasi birokrasi Kemdikbud yang dievaluasi responden adalah penilaian terhadap reformasi birokrasi yang telah dilakukan Kemdikbud untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik serta pelaksanaan pencapaian Misi Kemdikbud. Secara keseluruahn dinilai memuaskan dan meningkat dibandingkan tahun lalu.
• Hal-‐hal yang perlu menjadi perha4an Kemdikbud berdasarkan masukan dan harapan responden Stakeholder Primer adalah sosialisasi apa-‐apa saja yang telah dilakukan dan dampak atau pengaruh terhadap pemangku kepen4ngan.
44 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
21. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Uji Ko
mpten
si Gu
ru
2012
73,1
75
0
GURU SMK
71,7
GURU SMA
73,6
GURU SMP
74,0
GURU SD
72,6
GURU PAUD
73,1
80
2012
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Uji Kompetensi Guru (UKG) adalah parameter yang baru pada survei tahun ini dan hasilnya secara keseluruhan dinilai cukup memuaskan oleh para guru di 4ngkat satuan pendidikan PAUD hingga SMA/SMK, dengan indikasi skor di atas 70,0.
45 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
22. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
KEPANGKATAN Ke
pangkatan
2012
73,3 0
DOSEN
72,3
GURU SMK
69,6
GURU SMA
73,3
GURU SMP
74,3
GURU SD
74,2 75
80 2011
Basis Responden Stakeholder Primer 2011 (N= 6.950) & 2012 (N= 8.206)
• Kepangkatan pendidik dalam survei tahun ini juga merupakan parameter yang baru dan hasilnya secara keseluruhan dinilai cukup memuaskan oleh para guru di 4ngkat satuan pendidikan SD hingga SMA/SMK, dengan indikasi skor di atas 70,0. Hanya pada guru SMK saja yang mengalami penuruanan.
• Paramter ini mengevaluasi mengenai informasi prosedur kepangkat-‐an guru PNS/Non PNS mudah diperoleh, lalu kejelasan prosedur kepangkatan guru, penilaian angka kredit kenaikan jabatan, inpassing bagi guru non PNS, dan kejelasan pengumuman hasil kepangkatan guru.
46 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
5
47 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
1. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
SARANA DAN PRASARANA +5,6
Sarana dan Parasana Sekolah
2012
66,8
2011
61,2 61,0
56,0
64,6
57,1
64,662,9
68,170,1
72,2
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
65,9
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Kepuasan ter4nggi berasal dari perwakilan responden katgeori Pemerintah Daerah dan terendah berasal dari media massa.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan dikarenakan bantuan sarana dan prasarana fisik (rehabilitasi sekolah, bantuan sarana belajar, dsb.), baik secara langsung maupun melalui Kantor Dinas dan atau Pemerintah Daerah, sudah dirasakan oleh target sekolah.
48 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
2. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
KURIKULUM PENDIDIKAN +3,5
Kurik
ulum
Pen
didikan
2012
66,2
2011
62,7 64,3
60,764,5
59,2
68,367,965,5
63,5
70,3
50
60
70
80
MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
64,3
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah adalah dari media massa.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap kurikulum adalah karena kurikulum dinilai sudah sesuai dengan tuntutan kebutuhan pasar dan kurikulum dinilai mudah dipahami oleh peserta didik.
49 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
3. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PENINGKATAN KAPASITAS PTK +3,8
Kualita
s PTK & LPTK
2012
67,2
2011
63,4 65,6
62,158,5
63,8
70,566,466,4
62,9
71,367,1
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah adalah dari media massa, serta mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap kapasitas PTK adalah adanya peningkatan standar pendidikan dan kompetensi dari guru dengan adanya program-‐program Kemdikbud seper4 pela4han-‐pela4han, ser4fikasi dan UKG.
50 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
4. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
SERTIFIKASI GURU/DOSEN Seroikasi Gu
ru/Dosen
2012
67,6
70,170,067,2
63,9
69,268,0
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Ser4fikasi guru dan dosen adalah parameter Stakeholder Sekunder yang baru pada survei tahun ini dan hasilnya secara keseluruhan dinilai cukup memuaskan.
• Penilaian dari Dinas Pendidikan dan Dunia Industri/Usaha cukup memuaskan dengan indikasi skor di atas 70,0. Sedangkan katgeori lainnya masih di bawah skor 70,0.
51 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
5. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
TUNJANGAN PROFESI GURU/DOSEN +4,0
Tunjangan Guru/Do
sen
2012
71,6
2011
67,6
68,364,7
70,666,0
74,375,2
69,568,4
75,473,5
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah adalah dari media massa, serta mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.
• Hal yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan terhadap tunjangan profesi guru adalah pencairannya semakin cepat, prosesnya mudah dan tepat waktu, serta peningkatan kesejahteraan yang dirasakan. Selain itu diterimanya tunjangan bagi guru non PNS dari dana dekonsentrasi Dinas Pendidikan daerah.
52 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
6. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BIAYA PENDIDIKAN +3,9
Biaya Pe
ndidikan
2012
63,1
2011
59,2
59,455,1
66,5
56,1
64,868,2
61,559,9
71,8
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
61,1
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Berbeda dengan Stakeholder Primer, pada parameter Biaya Pendidikan ini, penilain Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah adalah dari media massa.
53 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
7. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PENGELOLAAN LEMBAGA PENDIDIKAN +7,1
Pengelolaan Lembaga Pen
didikan
2012
66,6
2011
59,5 59,2
54,6
66,9
56,9
67,268,7
63,063,3
75,571,6
50
60
70
80
DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD DIDU
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter Pengelolaan Lembaga Pendidikan, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah dari LSM/Ormas dan media massa.
54 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
8. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN +3,5
Akreditasi Satuan Pen
didikan
2012
69,0
2011
65,5
69,0
58,8
66,962,3
71,571,967,765,9
72,570,0
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter Akreditasi Satuan Pendidikan penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu. Hanya LSM/Ormas yang mengalami penurunan.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah dari LSM/Ormas dan media massa.
55 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
9. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PERIZINAN LEMBAGA Pe
rizinan Lem
baga Pen
didikan
2012
69,5
71,575,6
65,667,9
77,5
71,9
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Perizinan lembga pendidikan adalah parameter Stakeholder Sekunder yang baru pada survei tahun ini dan hasilnya secara keseluruhan dinilai cukup memuaskan.
• Penilaian dari Pemerintah Daerah dan Dunia Industri/Usaha cukup memuaskan dengan indikasi skor di atas 75,0. Sedangkan kategori lainnya masih di bawah skor 75,0.
56 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
10. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
PENYELENGGARAAN RSBI/SBI +5,4
RSBI/SBI Kls Internasional
2012
62,1
2011
56,7 57,5
55,154,7
61,0
65,963,1
67,7
50
60
70
MEDIA
58,4
PEMDA DPD/DPR/DPRD
57,4
58,1
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter Penyelenggaraan RSBI/SBI, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu. Hanya dari DPD/DPR/DPRD saja yang mengalami penurunan.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah dari DPD/DPR/DPRD.
57 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
11. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
ANGGARAN PENDIDIKAN NASIONAL +11,1
Anggaran Pen
didikan Nasional
2012
58,7
2011
47,6 37,8
47,845,7
55,259,6
56,5
66,569,2
30
40
50
60
70
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA
59,8
DPD/DPR/DPRD
59,3
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter anggaran pendidikan nasional, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah dari media massa.
58 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
12. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
DANA BANTUAN OPERASIONAL (BOP, BOS, BOPT) +9,3
Dana Bantuan Ope
rasio
nal
2012
62,3
2011
53,0
61,1
53,153,0
63,2
71,5
59,659,2
70,865,2
40
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA
45,3
PEMDA DPD/DPR/DPRD
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter dana bantuan operasional se4ap satuan pendidikan, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Dinas Pendidikan dan terendah dari media massa.
59 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
13. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BEASISWA PESERTA DIDIK +6,4
Dana Bantuan Ope
rasio
nal
2012
66,8
2011
60,4 59,2
67,064,7
76,376,0
50
60
70
80
57,9
70,0
56,6
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA
62,9
PEMDA DPD/DPR/DPRD
69,2
2011 2012
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter bantuan beasiswa bagi siswa miskin dan atau berprestasi dari Kemdikbud, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Dinas Pendidikan dan terendah dari media massa.
60 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
14. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
BUKU AJAR/BUKU TEKS +4,9
Buku Teks/Ajar
2012
67,2
2011
62,3 59,059,0
69,472,3
50
60
70
80
64,1
MEDIA
65,6
PEMDA
64,3
DPD/DPR/DPRD
66,9
DIDU
68,6
DINAS PDK LSM/ORMAS
65,8
2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter ketersedian buku ajar atau buku teks dari Kemdikbud, penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan terendah dari media massa.
61 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
15. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
UJIAN NASIONAL +8,2
Ujian Nasional
2012
67,4
2011
59,2 61,0
55,0
64,1
66,962,9
69,572,572,5
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
66,7
54,2 2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter penyelenggaraan Ujian Nasional (UN), penilaian Stakeholder Sekunder mengalami peningkatan secara umum dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah dan Dinas Pendidikan, sedangkan terendah dari media massa.
62 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
16. ANALISA PER PARAMETER KEPUASAN
REFORMASI BIROKRASI KEMDIKBUD +6,0
Reform
asi Biro
krasi Kem
dikbud
2012
66,7
2011
60,7 62,357,7
66,1
64,664,268,5
72,174,9
50
60
70
80
DIDU DINAS PDK LSM/ORMAS MEDIA PEMDA DPD/DPR/DPRD
64,9
54,4 2012 2011
Basis Responden Stakeholder Sekunder 2011 (N= 460) & 2012 (N=
794)
• Pada parameter resformasi birokrasi yang telah dilakukan Kemdikbud, penilaian Stakeholder Sekunder secara umum mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.
• Kepuasan ter4nggi berasal dari kategori Pemerintah Daerah, sedangkan terendah dari media massa.
63 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
6
64 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
KESIMPULAN (1)
1. Tingkat kepuasan dari para pemangku kepen4ngan Kemdikbud tahun 2012, baik stakeholder primer maupun sekunder mengalami peningkatan. Stakeholder Primer naik 4,6 poin menjadi 73,0 (Skala 100), sedangkan Stakeholder Sekunder naik 6,2 poin menjadi 66,17.
2. Indeks kepuasan Stakeholder Primer dan Sekunder Kemdikbud, berada pada indeks 50,0 hingga 75,0 yang berar4 program dan kinerja Kemdikbud dinilai masih belum op4mal meski demikian terjadi peningkatan signifikan kepuasan pada tahun 2012 yang berar4 program-‐program Kemdikbud cukup diapresiasi posi4f.
3. Pemangku kepen4ngan kategori yang ter4nggi mengapresiasi Kemdikbud dengan 4ngkat kepuasan ter4nggi berasal dari Stakeholder Primer adalah Peserta Didik, serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Sedangkan Stakeholder Sekunder berasal dari Pemerintah Daerah.
65 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
KESIMPULAN (2)
4. Dari 22 parameter Stakeholder Primer yang dievaluasi, hanya parameter Biaya Pendidikan yang mengalami penurunan, lainnya mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Sementara 16 paraemter Stakeholder Sekunderyang dievaluasi, kesemuanya meningkat.
5. Pemangku kepen4ngan kategori Primer cenderung mencerma4 isu yang terkait dengan aspek teknis, yakni kualitas program pendidikan (kurikulum, pendidik, lembaga kependidikan, dsb.), dan sarana & prasarana sekolah. Sementar pemangku kepen4ngan kategori Sekunder cenderung mencerma4 isu yang terkait kebijakan yang bersifat poli4s seper4 anggaran pendidikan dan reformasi birokrasi di Kemdikbud.
66 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
SARAN (1)
1. Sebagai pihak yang mendapat manfaat langsung (beneficiaries), kelompok primer kemungkinan memiliki penilaian yang lebih mewakili (objek4f) kualitas layanan Kemdikbud sesungguhnya. Besar kemungkinan, lebih rendahnya skor kepuasan yang diberikan kelompok sekunder terkait erat dengan sikap dan/ atau terpaan informasi berkaitan dengan program. Terpaan informasi yang parsial atau bias memungkinkan terbentuknya persepsi yang kurang objek4f dan pada akhirnya penilaian yang bias.
2. Terpaan informasi yan diterima kelompok sekunder terkait erat dengan kegiatan komunikasi yang diterapkan oleh se4ap program. Kesenjangan antara pemberian skor oleh kelompok primer dan sekunder menunjukkan perlunya perbaikan pada bidang komunikasi program (program communica$on). Kemdikbud perlu mengembangkan komunikasi program yang lebih efek4f, teris4mewa agar manfaat yang dirasakan kelompok primer juga tersampaikan pada publik yang lebih luas.
67 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
SARAN (2)
2. (sambungan)... Komunikasi program juga pen4ng untuk memberikan pemahaman pada kelompok sekunder mengenai rasionalisasi dan tujuan dibalik se4ap program.
3. Mengingat banyaknya jumlah dan keragaman program di Kemdikbud, maka pengembangan dan pelaksanaan kegiatan komunikasi dalam satu atap mungkin sulit dilakukan. Ini memper4mbangkan kapasitas dari pelaksana intervensi komunikasi program (PIH). Karena itu, masing-‐masing unitama atau program mes4 memiliki kapasitas komunikasi yang memadai. Dalam hal ini PIH bisa berperan dalam memberikan peningkatan kapasitas, standar, dan konsultasi, baik dalam tahap pengembangan, pelaksanaan maupun pemantauan dan penilaian.
68 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
Survei Kepuasan Pemangku KepenAngan Kemdikbud 2012
7
69 Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan Kemdikbud 2012
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA
PT. Sigma Research Indonesia Perkantoran Orlin Arcade I Blok JA No. 28 Jl. Graha Raya Bintaro Jaya Tangerang 15324 Phone. 021 7151 8355 Fax. 021 7151 8366 Email. [email protected] Website. http://www.sigmaresearch.co.id