LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA ...
Transcript of LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA ...
LAPORAN TUGAS AKHIR
ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY L UMUR 33
TAHUN G4P1Ab2Ah1 GRANDEMULTI GRAVIDA DAN RIWAYAT
ABORTUS DI PUSKESMAS DANUREJAN I
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Ahli Madya Kebidanan
AISHA HANNIFFAJRINA ZAHRA
P07124114001
PRODI D-III KEBIDANAN JURUSAN KEBIDANAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
YOGYAKARTA
TAHUN 2017
brought to you by COREView metadata, citation and similar papers at core.ac.uk
provided by Repository Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
i Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
LAPORAN TUGAS AKHIR
ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY L UMUR 33
TAHUN G4P1Ab2Ah1 GRANDEMULTI GRAVIDA DAN RIWAYAT
ABORTUS DI PUSKESMAS DANUREJAN I
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Ahli Madya Kebidanan
AISHA HANNIFFAJRINA ZAHRA
P07124114001
PRODI D-III KEBIDANAN JURUSAN KEBIDANAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
YOGYAKARTA
TAHUN 2017
ii Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
iii Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
iv Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
v Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir (LTA)
ini. Penulisan Laporan Tugas Akhir ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Kebidanan. Laporan ini dapat
diselesaikan atas bimbingan Bapak Ibu dosen dan pembimbing lahan, untuk itu rasa
terimakasih penulis ucapkan kepada Ibu Suherni, S.Pd, APP., M.Kes, Bapak Sabar
Santoso, S.Pd, APP., M.Kes, dan Ibu Yuliasti Eka P, SST., MPH atas jerih payah
beliau dalam membimbing laporan ini hingga selesai. Pada kesempatan ini penulis
juga mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Abidillah Mursyid, SKM., MS selaku Direktur Poltekkes Kemenkes
Yogyakarta
2. Ibu Dyah Noviawati Setya Arum, M.Keb selaku Ketua Jurusan Kebidanan
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
3. Ibu Tri Maryani, SST., M.Kes selaku Ketua Program Studi DIII Kebidanan
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
4. Ibu Suherni, S.Pd, APP., M.Kes selaku Pembimbing I
5. Bapak Sabar Santoso, S.Pd, APP., M.Kes selaku Pembimbing II
6. Ibu Subiati selaku pendamping lahan Puskesmas Danurejan I
7. Ibu Linda dan keluarga atas ketersediaannya menjadi responden
8. Orang tua dan keluarga penulis yang telah memberikan bantuan dukungan
material dan moral
9. Aulia Zahra Rasyida dan Atika Salma Azzahra yang selalu memberikan
dukungan dalam menyelesaikan tugas akhir ini
10. Sahabat seperjuangan Annisa Galar, Insyafia Amalia, Kirana Edward, Ade
Nova Hadianti, dan Koirunnisa Arifawati yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini
11. Sahabat sejak SMA Desia Ramadhannanti Kintan, Khoirunnisa
Kusumaningrum, Amalia Noor, Farah Annisa, Rilla Adhya, Adita Choiri,
vi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Anadiara Aldella, Neola Layalia yang selalu memberikan dukungan hingga
penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
12. Siti Balqis yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan tugas
akhir ini
13. Teman-teman DIII reguler A yang selalu saling mendukung dalam
mengerjakan tugas akhir ini.
Akhir kata, penulis berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas
segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga Laporan Tugas Akhir
ini membawa manfaat bagi pengembangan ilmu.
Yogyakarta, Juli 2017
Penulis
vii Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Asuhan Kebidanan Berkesinambunan pada Ny. L Umur 33 Tahun
G4P1Ab2Ah1 Grandemulti Gravida dan Riwayat Abortus di Puskesmas
Danurejan I
SINOPSIS
Menurut penelitian Septiana (2013) yang dilakukan di Kota Yogyakarta,
sebanyak 166 ibu (67%) memiliki faktor resiko selama kehamilannya. Ibu hamil
dengan faktor risiko grandemultigravida sebanyak 9% dan riwayat abortus lebih
dari sekali sebanyak 4,2%. Salah satu ibu hamil dengan faktor risiko grandemulti
gravida dan riwayat abortus di Puskesmas Danurejan I adalah Ny L.
Kunjungan ANC yang ketiga ditemukan ibu mengalami anemia ringan dan
letak janin sungsang. Pada tanggal 03 Maret 2017 ibu bersalin di RS Panti Rapih
secara SC atas indikasi KPD dan letak sungsang. Selama masa nifas ibu tidak terjadi
komplikasi. Bayi mengalami BBLR dengan berat 2000 gram, bayi sempat
mengalami ikterus, diberikan asuhan hingga masalah teratasi. Ibu memutuskan
untuk menggunakan KB suntik progestin.
Kesimpulan dari asuhan ini adalah ibu hamil dengan grandemultigravida dan
riwayat abortus mulai mengalami komplikasi saat kehamilan berupa anemia ringan
dan letak sungsang. Pada persalinan mengalami KPD dan presentasi bokong
sehingga dilakukan SC dan bayi yang dilahirkan mengalami prematuritas dan
BBLR. Saran untuk bidan agar dapat meningkatkan asuhan berkesinambungan
dengan cara memantau secara ketat ibu dan janin sehingga ketika ditemukan
komplikasi dapat dilakukan tindakan tepat sesuai prosedur.
viii Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PERSETUJUAN ii
HALAMAN PENGESAHAN iii
HALAMAN PERNYATAAN iv
KATA PENGANTAR v
SINOPSIS vii
DAFTAR ISI viii
DAFTAR TABEL ix
DAFTAR GAMBAR x
DAFTAR LAMPIRAN xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 5
C. Tujuan 5
D. Ruang Lingkup 6
E. Manfaat Penelitian 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori 8
1. Kehamilan 8
a. Definisi 8
b. Faktor Risiko Kehamilan 8
c. Perubahan Anatomi dan Fisiologi pada Keamilan 15
d. Ketidaknyamanan Kehamilan Trimester III 17
e. Ante Natal Care (ANC) 20
f. Ultrasonografi (USG) 23
2. Persalinan 24
a. Persalinan Normal 24
1) Definisi 24
2) Tanda dan Gejala 25
3) Tahapan Persalinan 25
b. Persalinan Caesar 26
1) Presentasi Bokong 28
2) Ketuban Pecah Dini 29
3) Persalinan Prematur 30
3. Masa Nifas 31
a. Definisi 31
b. Program dan Kebijakan Teknis 32
c. Perubahan-perubahan Fisiologis 32
d. Perubahan Perilaku dan Respon Psikologis terhadap
Pengasuhan Anak 34
ix Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
e. Perawatan Nifas Seksio Sesarea 34
4. Bayi Baru Lahir 37
a. Program dan Kebijakan Teknis 37
b. Pemantauan Bayi Baru Lahir 38
c. BBLR (Bayi Berat Lahir Rendah) 39
1) Definisi 39
2) Penyebab BBLR atau Persalinan Preterm 39
3) Penyulit atau Dampak Bayi dengan BBLR 40
d. Ikterus Neonatorum 41
e. Asuhan pada Bayi Prematur 43
f. Perawatan dan Pengawasan Bayi Prematuritas 44
5. KB 46
a. Pengertian Program KB 46
b. KIE KB 46
c. Macam Metode Kontrasepsi 46
B. Konsep Dasar Asuhan Kebidanan 51
1. Asuhan Kebidanan 51
2. Ruag Lingkup Pelayanan Kebidanan 51
3. Langkah Manajeman Kebidanan 52
C. Flow Chart Asuhan Berkesinambungan 55
BAB III TINJAUAN KASUS
A. Gambaran Lokasi 56
B. Tinjauan Kasus 57
1. Asuhan Kebidanan Kehamilan 57
2. Riwayat Persalinan 65
3. Asuhan Kebidanan Nifas 67
4. Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir 72
5. Keluarga Berencana 75
BAB IV PEMBAHASAN
A. Asuhan Kehamilan 77
B. Asuhan Persalinan 78
C. Asuhan Nifas 80
D. Asuhan Bayi Baru Lahir 81
E. Asuhan Keluarga Berencana 83
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan 85
1. Kehamilan 85
2. Persalinan 85
3. Nifas 85
4. Bayi Baru Lahir 85
5. Keluarga Berencana 86
B. Saran 86
DAFTAR PUSTAKA 87
LAMPIRAN 91
x Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Tinggi fundus uterus dan berat uterus menurut masa
Involusi 33
Tabel 1.2 Pedoman Pengelolaan Ikterus Menurut Waktu Timbulnya
dan Kadar Bilirubin 42
Tabel 1.3 Asuhan pada Bayi Prematur 43
Tabel 1.4 pilihan metode kontrasepsi berdasarkan tujuan
pemakaiannya 50
Tabel 1.5 Riwayat Obstetri 67
xi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. 55
xii Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 89
Lampiran 2. Lembar Inform Consent 90
Lampiran 3. Jadwal Pelaksanaan Tugas Akhir 91
Lampiran 4. Lembar Resume 92
Lampiran 5. Surat Jawaban Permohonan Izin Penelitian 95
Lampiran 6. Surat Pengantar Menjadi Subjek 96
Lampiran 7. Biaya Laporan Tugas Akhir 97