LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGANblog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/... ·...

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

PENGEMBANGAN POTENSI IKM DI TULUNGAGUNG MELALUI

PELATIHAN, SOSIALISASI DAN HIBAH MESIN DI DINAS

PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN

TULUNGAGUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syari’ah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh :

SISI PANGESTU

NIM. 12402173023

Dosen Pembimbing Lapangan :

Dr. Agus Eko Sujianto, SE., MM

NIP. 197108072005011003

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Ekonomi

Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di

setujui dan disahkan pada :

Hari : Jum’at

Tanggal : 07 Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : Pengembangan Potensi IKM di Tulungagung Melalui

Pelatihan, Sosialisasi dan Hibah Mesin di Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung

MENYETUJUI

PEMBIMBING DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

( Evi Misrofah, SP ) ( Dr. Agus Eko Sujianto, SE., MM )

NIP / NIDN. 19700706 199803 2 009 NIP. 197108072005011003

MENGESAHKAN

a.n.DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

( Siswahyudianto, S.Pd.I,.M.M. )

NIP / NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.

Puji syukur saya panjatkan kehadiran Allah SWT atas segala rahmat dan

karunia-Nya. Shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi kita yaitu Nabi

Muhammad SAW atas selesainya kegiatan Program Praktik Pengalaman

Lapangan dan dapat menyelesaikan Laporan Akhir Praktik Pengalaman Lapangan

yang berjudul “Pengembangan Potensi IKM di Tulungagung Melalui Pelatihan,

Sosialisasi dan Hibah Mesin di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten

Tulungagung”.

Adapun penyusunan Laporan Akhir Praktik Pengalaman Lapangan ini

merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memenuhi tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syari’ah Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Tulungagung. Tentunya dalam penulisan Laporan Praktik

Pengalaman Lapangan ini banyak kendala yang dihadapi penulis, namun berkat

bantuan yang telah diberikan oleh berbagai pihak, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan Laporan Praktik Pengalaman Lapangan.

Berkaitan dengan hal di atas, maka dalam kesempatan ini penulis

mengucapkan terimakasih dan penghargaan sebesar-besarnya atas bantuan yang

telah diberikan oleh berbagai pihak. Dengan ini penulis mengucapkan terima

kasih dan penghargaan dari dasar hati yang paling dalam kepada :

1. Prof. Dr. Maftukhin, M. Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

Tulungagung.

2. Dr. H. Abd. Aziz, M. Pd. selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan

Pengembangan Lembaga Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.

3. Siswahyudianto, S.Pd.I,.M.M. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.

4. Dra. Imro’atul Mufidah, M. Si. selaku Kepala Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kabupaten Tulungagung.

5. Dr. Muhammad Aswad, M. A. selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syari’ah

Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.

iv

6. Dr. Agus Eko Sujianto, SE., MM. selaku Dosen Pembimbing Lapangan

Praktik Pengalaman Lapangan di Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kabupaten Tulungagung.

7. Evi Misrofah, SP. selaku Dosen Pamong di Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kabupaten Tulungagung.

8. Kedua orang tua yang selalu memberikan dorongan dan bimbingan dalam

menuntut ilmu.

9. Seluruh teman-teman yang selalu memberikan dukungan dan doanya.

10. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan laporan ini.

Dengan penuh harap semoga jasa kebaikan mereka diterima Allah SWT

dan tercatat sebagai amal shalih. Akhirnya, laporan ini penulis suguhkan kepada

segenap pembaca, dengan harapan adanya saran dan kritik yang bersifat

konstruktif demi perbaikan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.

Tulungagung, 07 Februari 2020

Sisi Pangestu

v

DARTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii

KATA PENGANTAR ................................................................................. iii

DAFTAR ISI ................................................................................................. v

DAFTAR TABEL ....................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. vii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. viii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ................................................................................ 1

B. Tujuan dan Kegunaan ....................................................................... 2

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ....................................................... 3

BAB II : PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga.................................................................................. 4

B. Pelaksanaan Praktik .......................................................................... 9

C. Permasalahaan di Lapangan ............................................................. 10

D. Tanggapan Pihak Lembaga .............................................................. 11

BAB III : PEMBAHASAN

A. Pengertian IKM ................................................................................ 12

B. Pengembangan IKM ........................................................................ 13

C. Pihak - Pihak Yang Terlibat Dalam Pengembangan IKM ............... 16

D. Peran Disperindag Dalam Pengembangan IKM Melalui Pelatihan,

Sosialisasi dan Hibah Mesin di Tulungagung .................................. 17

BAB IV : PENUTUP

A. Kesimpulan ...................................................................................... 25

B. Saran ................................................................................................ 25

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Daftar Nama Pegawai Disperindag Kab. Tulungagung .................. 7

Tabel 3.1 Daftar Nama Peserta Pelatihan Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan

Ketrampilan Industri Kecil Tralis .................................................. 18

Tabel 3.2 Daftar Nama Peserta Pelatihan Perbengkelan Kegiatan Pembinaan dan

Peningkatan Ketrampilan Perbengkelan Otomotif ........................ 20

Tabel 3.3 Bantuan serta Manfaat Hibah Mesin .............................................. 23

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Peserta Pelatihan Praktik Pengelasan Berkelompok .................. 19

Gambar 3.2 Pemberian Contoh Mengelas dari Para Ahli .............................. 19

Gambar 3.3 Sosialisasi dan Penerimaan Alat Las .......................................... 20

Gambar 3.4 Pengenalan Sistem PGM-FI kepada Para Peserta ...................... 21

Gambar 3.5 Pratik Sistem PGM-FI kepada Para Peserta ............................... 22

Gambar 3.6 Pemberian Alat Perbengkelan Kompressor ke Peserta .............. 22

Gambar 3.7 Sosialisasi Mengenai Perbengkelan Otomotif............................ 22

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Berita Acara Serah Terima Mahasiswa PPL

Lampiran 2. Form Bukti Konsultasi dengan DPL

Lampiran 3. Bukti Kunjungan DPL

Lampiran 4. Presensi Kehadiran Harian Individual

Lampiran 5. Presensi Kehadiran Kolektif / Kelompok

Lampiran 6. Berita Acara Harian Individual

Lampiran 7. Foto-Foto / Dokumentasi Kegiatan PPL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Industri Kecil Menengah merupakan bagian dari usaha rumah tangga

yang dikelola secara sederhana dan masih terbatas dalam pengelolaannya,

untuk karyawannya masih melibatkan saudara-saudara atau tetangga sekitar

serta untuk manajemennya masih diatur oleh salah satu anggota

keluarganya. Sehingga dalam hal ini perkembangan dan kemajuan zaman

sangat berpengaruh dalam perekonomian dunia yang menuntut kita untuk

mencari peluang kerja serta berkarya dengan kreatif agar mendapatkan

pekerjaan atau industri yang berpontesial untuk memenuhi pendapatan yang

maksimal sehingga memenuhi kebutuhan hidup. Dengan adanya persaingan

global banyak bermunculan Industri Kecil Menengah (IKM) yang ingin

mengembangkan usahanya untuk memperoleh kemajuan dalam dunia bisnis

serta berkarya, yang mana setiap Industri Kecil Menengah (IKM) bertujuan

untuk meningkatkan perekonomian dan mengurangi angka pengangguran.

Sehingga perhatian Pemerintah dalam pengembangan IKM

ditunjukan agar semakin tangguh dan mandiri dalam mengembangkan

potensi lokal serta mempercepat pembangunan Daerah. Perlu adanya

kebijakan dari Pemerintah untuk menciptakan suasana yang kondusif dalam

pengembangan IKM tersebut misalnya dengan bantuan mesin. Selain itu,

kualitas serta kuantitas dari SDM perlu mendapatkan perhatian dari

Pemerintah sehingga hal tersebut akan berdampak pada kreativitas dan

inovasi pengembangan produk yang nantinya akan mampu bersaing di pasar

global. Sehingga Pemerintah Daerah yaitu Pemerintah kota mempunyai

kewajiban yang sesuai dengan Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2008

tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah untuk memberikan fasilitas,

bimbingan, pendampingan dan bantuan untuk meningkatkan kemampuan

serta daya saing Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

2

Perkembangan IKM kini sangat pesat dalam masyarakat tidak lepas

adanya peran Disperindag sebagai lembaga pengawas sekaligus sebagai

lembaga yang memfasilitasi IKM dalam hal pengembangan usaha IKM.

Berdasarkan hal yang telah diuraikan tersebut maka penulis merumuskan

judul penulisan mengenai “Pengembangan Potensi IKM di Tulungagung

Melalui Pelatihan, Sosialisasi dan Hibah Mesin di Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kabupaten Tulungagung”.

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan

Tujuan dari dilaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yaitu

untuk mengetahui seberapa jauh teori yang didapatkan pada kelas

perkulihan untuk diterapkan di Kantor Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Tulungagung serta menambah ilmu mengenai dunia kerja

(kerja lapangan) di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Tulungagung. Hal ini mahasiswa diberikan kesempatan untuk melihat

keadaan dilapangan yaitu Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Tulungagung tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk

mengetahui sejauh mana peran Pemerintah Daerah khususnya Dinas

Perindustrian dan Perdagangan dalam mengembangankan usaha Industri

Kecil Menengah (IKM) melalui pelatihan, sosialisasi dan hibah mesin

yang ada di Tulungagung.

2. Kegunaan

a. Bagi penulis dapat berguna untuk memperluas wawasan serta

memperoleh pengetahuan mengenai peran bidang industri,

khususnya dalam mengembangkan usaha Industri Kecil Mengenah

di Tulungagung.

b. Bagi kalangan akademis digunakan untuk menambah wawasan,

pengetahuan serta referensi bacaan.

3

c. Bagi fakultas ekonomi dan bisnis islam berguna sebagai salah satu

media penyerapan informasi yang bermanfaat untuk penyelarasan

kurikulum dengan perkembangan kebutuhan di lapangan.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Dalam melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) waktu

yang telah ditentukan mulai dari tanggal 07 Januari 2020 sampai dengan 07

Februari 2020. Dengan jadwal kegiatan jam kerja pada saat Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) sebagai berikut:

Hari Jam Masuk Jam Istirahat Jam Pulang

Senin 07.15 WIB 12.00 WIB - 13.00 WIB 15.00 WIB

Selasa 07.15 WIB 12.00 WIB - 13.00 WIB 15.00 WIB

Rabu 07.15 WIB 12.00 WIB - 13.00 WIB 15.00 WIB

Kamis 07.15 WIB 12.00 WIB - 13.00 WIB 15.00 WIB

Jum’at 07.15 WIB 11.30 WIB - 13.00 WIB 14.30 WIB

Adapun tempat pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

yakni di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten

Tulungagung yang terletak di Jln. Ki Mangun Sarkoro No. 04 Tulungagung.

4

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Sejarah Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sebelum tahun 2001 atau sebelum adanya Kebijakan Otonomi

Daerah (Otoda), urusan mengenai Perindustrian dan Perdagangan

ditangani oleh Cabang Dinas Perindustrian Jawa Timur di Tulungagung

yang bertempat di Jln. Ki Mangun Sarkoro 4 Tulungagung, dan

Departemen Perdagangan yang kantornya berbeda, yaitu di Ketanon.

Setelah Otoda maka kedua kantor ini menjadi satu yaitu Dinas

Perindustrian dan Perdagangan yang menempati kantor di Jln. Ki

Mangun Sarkoro 4 Tulungagung.

Seperti halnya Organisasi Perangkat Daeah (OPD) yang lain yang

berada Lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, pada

Tahun 2017 ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) juga

mengalami perubahan dalam Susunan Organisasi dan Tata Kelolanya.

Tentu saja Sumber Daya Manusia (SDM) nya juga banyak sekali terjadi

perubahan secara besar-besaran, tidak hanya seperti pergantian (mutasi)

rutin. Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Disperindag Kabupaten

Tulungagung berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 57 Tahun

2014. Susunan Organisasi Dinas terdiri dari : Kepala Dinas, Sekretariat,

Bidang Industri Logam dan Aneka (ILA), Bidang Industri Kimia dan

Agro (IKA), Bidang Perdagangan, serta Bidang Metrologi dan

Perlindungan Konsumen.

Sesuai dengan Perbup Tulungagung Nomor 51 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung

mengalami beberapa perubahan. Pengelolaan Pasar yang dahulunya

berada dalam Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), menjadi berada

dalam pengelolaan Disperindag, yaitu di Bidang Pengelolaan Pasar.

5

Sedangkan Bidang Industri yang sebelumnya dikelola dalam dua

(2) bidang, yaitu Bidang Industri Logam dan Aneka (ILA) dan Bidang

Industri Kimia dan Agro (IKA) sekarang menjadi satu (1) bidang saja,

yaitu Bidang Industri. Bidang Metrologi dan Perlindungan Konsumen

menjadi satu dengan Bidang Perdagangan. Selain itu ada penambahan

satu (1) bidang baru yaitu Bidang Sistem Informasi Perindustrian dan

Perdagangan (SIPP).

2. Struktur Organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sebagai Dinas atau Organisasi Perangkat Daerah yang berkelas A,

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten

Tulungagung, mempunyai empat Bidang dan satu Sekretariat. Untuk lebih

jelasnya dibawah ini mengenai Struktur Organisasi Disperindag

Kabupaten Tulungagung tahun 2017, berdasarkan Peraturan Bupati

Tulungagung Nomor 51 Tahun 2016 adalah sebagai berikut :

6

B U P A T I

Sekretaris Daerah

Kepala Dinas

Kelompok

JAB. Fungsional

Sekretaris

Plt. Kasubag

Perencanaan

Kasubag

Keuangan

Kasubag

Umum Dan

Kepegawaian

Bidang Bidang Bidang Bidang

Plt. Sistem

Informasi Industri

Dan Perdagangan

Industri

Perdagangan

Pengelolaan

Pasar

Seksi Seksi Seksi Seksi

Industri

Agro Dan Kimia

Seksi

Industri Logam

Dan Mesin

Pengumpulan Data

Industri Dan

Perdagangan

Barang Kebutuhan

Pokok Dan

Penting

Perencanaa Dan

Pembangunan

Pasar

Seksi Seksi Seksi

Plt. Pengolahan

Data Industri Dan

Perdagangan

Plt. Tertib Niaga

Pengendalian

Dan Pemantauan

Pasar

Seksi Seksi Seksi Seksi

Penyebarluasan

Data Industri Dan

Perdagangan

Industri Tekstil

Dan Aneka

Promosi Dagang

Dan Ekspor, Impor

Plt. Ketertiban

Dan Kebersihan

Pasar

UPTD

Pasar Kemetrologian

7

Tabel 2.1 Daftar Nama Pegawai Disperindag Kab. Tulungagung

No. Nama Pegawai Jabatan

1 Dra. Imro’atul Mufidah, M.Si Kepala Dinas

2 Dr. Adi Prasetiya, SE, MM Sekretaris

3 Eko Setiyo Rahayu, S.Sos Plt. Kasubag Perencanaan

4 Marita Kukuh Lestari, SE Kasubag Keuangan

5 Evi Misrofah, SP Kasubag Umum dan Kepegawaian

6 - Kepala Bidang Industri

7 Hendra Susena, ST Seksi Industri Agro dan Kimia

8 Mohamad Salman Huda, ST Seksi Industri Logam dan Mesin

9 Dra. Rusmala Dewi Seksi Industri Tekstil dan Aneka

10 Nur Laili, S.TP Kepala Bidang Plt. Sistem Informasi Industri

dan Perdagangan

11 Agus Murdoko, ST Seksi Pengumpulan Data Industri dan

Perdagangan

12 Agus Siswanto. S.Sos Seksi Plt. Pengolahan Data Industri dan

Perdagangan

13 Nur Laili, S.TP Seksi Penyebarluasan Data Industri dan

Perdagangan

14 Didik Sulaksono P, SE, M.Si Kepala Bidang Perdagangan

15 Dra. Endah Yulistyarini, MM Seksi Barang Kebutuhan Pokok dan Penting

16 Widi Yuhardi, SE, M.Ak Seksi Plt. Tertib Niaga

17 - Seksi Promosi Dagang dan Ekspor, Impor

18 Nurweni Astuti, SH, MM Kepala Bidang Pengelolaan Pasar

19 Kusnanto, S.Sos Seksi Perencanaan dan Pembangunan Pasar

20 Sonny Jatmiko, SH Seksi Pengendalian dan Pemantauan Pasar

21 Murdi, S, Sos Seksi Plt. Ketertiban dan Kebersihan Pasar

Sumber : Buku Profil Disperindag Tulungagung

3. Tupoksi Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sesuai dengan Peraturan Bupati Tulungagung Nomor 51 Tahun

2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata

Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung,

Disperindag mempunyai tugas : Membantu Bupati melaksanakan urusan

pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah di bidang perindustrian

dan perdagangan serta tugas pembantuan yang diberikan kepada

kabupaten.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana diatas, Disperindag

juga menyelenggarakan beberapa fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan di bidang perindustrian dan perdagangan yang

ditetapkan oleh Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

b. Pelaksanaan Kebijakan di bidang perindustrian dan perdagangan.

8

c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang perindustrian dan

perdagangan.

d. Pelaksanaan administrasi Disperindag.

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas

dan fungsinya.

4. Visi Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Dalam pelaksanaan Tugas dan Fungsinya, Dinas Perindustrian dan

Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tulungagung menetapkan Visi

dan Misi Disperindag Tulungagung. Untuk merumuskan visi dan misi

dikaji dari isu-isu strategi yang dikumpulkan dari rencana strategis

(Renstra) dari tahun ke tahun, Renstra Disperindag Provinsi Jawa Timur,

Renstra Kementrian Perdagangan dan Renstra Kementrian Perindustrian.

Dari hasil tersebut maka ditetapkanlah Visi Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kabupaten Tulungagung yang telah disepakati bersama dan

disesuaikan dengan kondisi daerah, yaitu : “Motivator Terwujudnya

Industri Tangguh didukung Masyarakat Niaga yang Mampu Bersaing di

Pasar Global dengan Tetap Memaksimalkan Potensi Pasar Rakyat”, yang

mempunyai arti sebagai berikut :

a. Motivator : Dorongan semangat untuk menumbuhkembangkan

industri dan perdagangan.

b. Industri Tangguh : Industri yang berkemampuan bertahan dan

bersaing serta menyesuaikan diri dengan perkembangan lingkungan

strategis yang dimaksud dan berkembang cepat.

c. Masyarakat Niaga : Masyarakat yang professional di bidang norma

aturan yang menjadi kesepakatan umum ditetapkan oleh Pemerintah.

d. Pasar Global : Pasar bebas / pasar dunia dalam arti pasar yang

mencakup pasar lokal, regional, nasional serta internasional.

e. Pasar Rakyat : Tempat berkumpulnya para pedagang dan pembeli

untuk melakukan sebuah transaksi jual dan beli, yang dicirikan dengan

adanya proses tawar menawar agar terjadi kesepakatan harga.

9

5. Misi Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan instansi

pemerintah dan sasaran yang ingin dicapai. Dengan demikian misi akan

membawa organisasi tersebut ke suatu fokus yang menjelaskan mengapa

organisasi pemerintah itu ada, apa yang dilakukan dan bagaimana

melakukannya.

Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan tersebut, maka

Dinas Perindustrian dan Perdagangan juga menetapakan Misi sesuai

dengan mandat yang diterima. Selain berdasarkan Visi, Misi juga

memperhatikan tugas pokok dan fungsi yang diemban. Adapun Misi dari

Dinas Perindustrian dan Perdagangan, diantaranya :

a. Memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan kreatifitas dalam

usaha industri dan perdagangan, terutama industri kecil dan menengah

berbasis pada sumber daya alam yang tersedia dan sumber daya

manusia (SDM) yang produktif, kreatif dan inovatif.

b. Meningkatkan sarana dan prasarana Industri Kecil dan Menengah

(IKM).

c. Mengembangkan IKM yang ramah lingkungan.

d. Memantapkan kemandirian masyarakat dalam usaha industri dan

perdagangan semakin berorientasi pada pasar global.

e. Menciptakan iklim usaha yang kondusif dan transparan.

f. Menggerakkan peningkatan laju pertumbuhan.

B. Pelaksanaan Praktik

Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung saya membantu

mengerjakan tugas pada bidang Industri. Saya mengerjakan berbagai macam

tugas diantaranya menerima surat masuk, menginput data mengenai

formulir penyertaan calon debitur termasuk laporan skema, laporan wilayah,

laporan sektor IKM logam & mesin, agro & kimia serta tekstil & aneka

yang sebelumnya akumulatif sekarang menjadi tahunan yang ada di

10

Kabupaten Tulungagung, membuat daftar nama calon peserta pelatihan dan

sosialisasi mengenai hibah mesin, menginput data mengenai Sertifikat

Bimtek Wirausaha Baru IKM Produk Hijab 2019 & Surat Izin Usaha Mikro

Kecil, mengarsipkan slip setoran, membantu memilah-milah SPJ dan

kwitansi, membantu Bpk. Salman dan Bu. Enik memberikan harga pada

peralatan dapur yang nantinya akan dijual di pameran Gor Lembu Peteng,

menscan surat izin usaha / merk dagang IKM yang sudah terdaftar, ikut

serta melihat kegiatan tera / tera ulang yang diadakan bidang perdagangan

pelaksanaannya di kantor Disperindag, menginput data daftar nama peserta

IKM Mart tahun 2018 - 2019, foto copy SK laporan akhir kegiatan bidang

industri. Selain melaksanakan tugas – tugas tersebut saya juga mempelajari

serta memahami apa saja yang berkaitan dengan bidang industri misalnya

mengenai persyaratan izin usaha, pembuatan merk, cara pelatihan dan

sosialisasi kepada masyarakat mengenai bagaimana mengembangkan usaha

Industri Kecil Menengah (IKM).

C. Permasalahan di Lapangan

Selama 5 minggu menjalankan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung penulis

menemukan permasalahan yang berkaitan dengan pengembangan usaha

Industri Kecil Menengah yaitu mengenai para pelaku Industri Kecil

Menengah belum sepenuhnya mengetahui apa itu Industri Kecil Menengah

sehingga pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan khususnya bidang

industri mengadakan pelatihan serta sosialisasi kepada para pelaku Industri

Kecil Menengah mengenai produk atau alat apa yang diinginkan di desa

tersebut yang akan dikembangkan misalnya mesin jahit, bengkel, las, pande

besi dan lain sebagainya. Didalam sosialisasi dan pelatihan tersebut

membicarakan mengenai desain keinginan konsumen, manajemen usaha /

pembukuan, menjual hasil karyanya / produknya dan lain sebagainya supaya

para pelaku Industri Kecil Menengah tersebut lebih kreatif serta inovatif

dalam usahanya. Dari permasalahan-permasalahan yang timbul merupakan

11

dampak dari kurangnya pemahaman para pelaku Industri Kecil Menengah

dalam mengembangkan produk yang dimilikinya serta minimnya dana yang

diperuntukkan bagi pengembangan sektor Industri Kecil Menengah.

D. Tanggapan Pihak Lembaga

Dalam permasalahan yang timbul tersebut karena kurangnya

pemahaman dari masyarakat mengenai produk Industri Kecil Menengah di

sekitar, kualitas SDM yang masih rendah, kualitas produk juga akan

menimbulkan kurangnya modal sehingga pihak dari Dinas Perindustrian dan

Perdagangan mendorong para pelaku-pelaku Industri Kecil Menengah untuk

meningkatkan kualitas produknya dengan cara ikutserta dalam pelatihan dan

sosialisasi yang diadakan di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Tulungagung. Selain pelatihan dan sosialisasi pihak Dinas Perindustrian dan

Perdagangan khususnya bidang industri juga memfasilitasi para pelaku –

pelaku Industri Kecil Menengah untuk membuat merk dagang / izin usaha

supaya produk yang dibuat benar-benar diakui oleh Pemerintah, masyarakat

serta agama.

12

BAB III

PEMBAHASAN

A. Pengertian Industri Kecil Menengah (IKM)

Secara umum industri dapat didefinisikan sebagai suatu usaha atau

kegiatan pengolahan bahan mentah atau barang setengah jadi menjadi

barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk mendapatkan keuntungan.

Hasil dari industri tidak hanya berupa barang melainkan juga ada dalam

bentuk jasa. Industri kecil memiliki banyak definisi, sehingga topik industri

kecil selalu menarik untuk dibicarakan. Berbagai Badan Pemerintah serta

Instansi menggunakan definisi industri kecil yang berbeda-beda.1

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) akan memberikan batasan

mengenai definisi industri kecil yaitu sebagai berikut “Industri Kecil

merupakan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh perseorangan atau rumah

tangga maupun suatu badan yang bertujuan untuk memproduksi barang

ataupun jasa untuk diperniagakan secara komersial yang mempunyai

kekayaan bersih paling banyak sebesar Rp. 200 juta serta mempunyai nilai

penjualan pertahun sebesar Rp. 1 milyar atau kurang.” Mengenai batasan

skala usaha ada 3 kriteria jumlah tenaga kerja diantaranya (1) Industri mikro

: 1 – 4 orang, (2) Industri kecil : 5 – 19 orang serta yang terakhir (3) Industri

menengah : 20 – 99 orang. Sementara itu menurut Keputusan Menteri

Perindustrian dan Perdagangan No. 254 Tahun 1997 tentang Kriteria

Industri Kecil dan Perdagangan Kecil di Lingkungan Departemen

Perindustrian dan Perdagangan Pasal 1 sebagai berikut : (1) Nilai investasi

perusahaan seluruhnya sampai dengan Rp. 200.000.000,00 tidak termasuk

tanah serta bangunan tempat usaha dan (2) Pemilik Warga Negara

Indonesia.

Dalam Undang – Undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang

Perindustrian dijelaskan mengenai industri kecil merupakan kegiatan

1M. Adhi Prasnowo, Gembong Baskoro, Murti Astuti, Strategi Pengembangan Sentra

Industri Kecil Menengah Kerajinan Batik, (Surabaya : CV. Jakad Publishing, 2019), hlm. 10.

13

ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi

atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi

penggunaannya. Sedangkan pengertian industri yang dikaitkan dengan

proses pengolahan dan pengembangan industri yang digunakan sebagai

dasar acuan dari pada Departemen Perindustrian yaitu industri merupakan

rangkaian kegiatan dan ekonomi yang meliputi pengolahan, pengerjaan,

pengubahan, perbaikan bahan baku atau barang setengah jadi menjadi

barang yang berguna dan lebih bermanfaat untuk pemakaian serta usaha jasa

yang menunjang kegiatan.2

Menurut Kwik Kian Gie (1997; 265) pengertian industri kecil

menengah secara aspek sosial dan politik adalah sektor yang terdiri atas

orang-orang berpenghasilan rendah yang cenderung dilupakan dan

diremehkan tetapi mampu memberi stabilitas untuk ketenangan usaha bagi

sektor usaha skala besar karena antara lain kemampuan menampung tenaga

kerja dan pengangguran.

B. Pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM)

Pengembangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan

proses, cara, perbuatan mengembangkan sedangkan mengembangkan

merupakan perintah selalu berusaha di pembangunan secara bertahap dan

teratur yang menjurus pada sasaran yang dikehendaki. Sesuai dengan uraian

tersebut maka menurut Undang – Undang No. 20 Tahun 2008 tentang

Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah menjelaskan bahwa pengembangan

merupakan upaya yang dilakukan Pemerintah, Pemerintah Daerah, Dunia

Usaha dan masyarakat untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah melalui pemberian fasilitas, bimbingan, pendampingan dan

2Muh. Ridwan, “Pembinaan Industri Kecil dan Menengah Pada Dinas Perindustrian,

Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Bontang”, Jurnal Administrative Reform Vol. 2 No. 2,

2014, hlm. 192.

14

bantuan perkuatan untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan

serta daya saing Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah.3

Selain pengertian diatas untuk mengetahui pengembangan industri

kecil dan menengah akan dijelaskan terlebih dahulu mengenai pengertian

industri kecil dan menengah menurut Undang – Undang diantaranya sebagai

berikut :

1. Sesuai dengan Undang – Undang No. 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil,

definisi usaha kecil termasuk industri dan dagang kecil merupakan

kegiatan ekonomi rakyat yang memenuhi kriteria dibawah ini :

a) Memiliki kekayaan bersih paling banyak sebesar Rp. 200.000.000,-

itu tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.

b) Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak sebesar Rp.

1.000.000.000,-.

2. Sesuai dengan Inpres No. 10 Tahun 1999 tentang Pemberdayaan Usaha

Menengah menyebutkan usaha menengah merupakan usaha yang

memiliki kekayaan bersih lebih besar dari Rp. 200.000.000,- sampai

dengan paling banyak sebesar Rp. 10.000.000.000,-.

Pengembangan dan pembinaan IKM tentunya didasarkan pada

definisi diatas dengan tujuan agar terwujudnya kesempatan berusaha,

kesempatan bekerja, struktur industri yang kuat ditandai dengan

meningkatnya keterkaitan antara industri kecil, menengah dan besar, upaya

pelestarian seni / budaya, sistem distribusi barang dan jasa yang efisien,

pembangunan disetiap daerah yang ditandai dengan meningkatnya aktivitas

perekonomian serta meningkatnya pemasaran dalam negeri dan ekspor.4

Pemerintah juga melakukan berbagai upaya strategis dalam

Pengembangan IKM, diantaranya sebagai berikut :

3Adhe Filima Fadirianto, “Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pembinaan Dan

Pengembangan Industri Kecil Menegah”, Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 58 No. 1, 2018,hlm.

149. 4A. Harits Nu’man, “Kebijakan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Sebagai

Upaya Untuk Menghadapi Era Perdagangan Bebas”, Vol. XXI No. 3, 2005, hlm. 406.

15

1. Peningkatan kemampuan SDM melalui pelatihan, pendampingan,

magang dan studi banding.

2. Peningkatan teknologi melalui restrukturisasi mesin peralatan IKM.

3. Peningkatan kualitas produk melalui fasilitas penerapan standar produk -

produk IKM.

4. Perlindungan dan fasilitas terhadap inovasi baru dengan mempermudah

pengurusan hak paten bagi kreasi baru yang diciptakan IKM.

5. Diseminasi informasi dan fasilitas promosi serta pemasaran di pasar

domestik dan ekspor.

Selain Pemerintah melakukan berbagai upaya strategis dalam

Pengembangan IKM dibawah ini ada faktor lain untuk mendukung

Pengembangan IKM ada 2 yang ditetapkan, diantaranya sebagai berikut :

1. Penguatan Kelembagaan :

a) Penguatan Sentra IKM (sentra)

b) Revitalisasi dan pembangunan Unit Pelayanan Teknis (UPT)

c) Penyediaan Tenaga Penyuluh Lapangan (orang)

d) Penyediaan Konsultan Industri kecil dan Industri menengah (orang)

2. Pemberian Fasilitas :

a) Peningkatan kompetensi SDM (orang)

b) Pemberian bantuan dan bimbingan teknis (unit IKM)

c) Pemberian bantuan serta fasilitas bahan baku dan bahan penolong

(unit IKM)

d) Pemberian bantuan mesin atau peralatan (unit IKM)

e) Pengembangan produk (unit IKM)

f) Pemberian bantuan informasi pasar, promosi dan pemasaran (unit

IKM)

g) Fasilitas akses pembiayaan (unit IKM)

h) Penyediaan kawasan Industri untuk IKM yang berpontensi mencemari

lingkungan (Kawasan)

i) Fasilitas kemitraan antara industri kecil, menengah dan besar (unit

IKM)

16

j) Fasilitas HKI terhadap IKM (unit IKM)

k) Fasilitas penerapan standar mutu produk bagi IKM (unit IKM)5

C. Pihak - Pihak Yang Terlibat Dalam Pengembangan IKM

Dalam pengembangan IKM tentunya pasti ada pihak-pihak yang

terlibat dalam pelatihan dan sosialisasi, diantaranya :

1. Manfaat Bagi Pemerintah

a) Meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi misalnya

dalam hal akses pasar, modal serta teknologi yang selama ini kerap

diperbincangkan.6

b) Meningkatkan kepuasaan terhadap konsumen dengan memberikan

inovasi baru terhadap produk yang dibuatnya.

c) Dengan adanya Industri Kecil Menengah dapat membantu Pemerintah

dalam mengurangi jumlah angka pengangguran yang ada di

Tulungagung.

2. Manfaat Bagi Pelaku IKM

a) Dapat meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan terhadap

Industri Kecil Menengah yang ada di Tulungagung.

b) Dengan adanya kegiatan pelatihan dan sosialisasi mengenai Industri

Kecil Menengah mendapatkan tambahan pengetahuan bagi pelaku

IKM yang ingin membuka usaha atau sudah membuka usaha.

c) Mendapatkan fasilitas atau alat bantu perindustrian dari Pemerintah

untuk membantu menunjang berjalannya proses produksi yang

dihasilkan.

5Hestanto, “Pengembangan IKM Indonesia”, diakses dari

https://www.google.com/amp/s/www.hestanto.web.id/pengembangan-ikm-indonesia/amp/, pada

tanggal 15 Februari 2020 pukul 15.00. 6Ferra Pujiyanti, “Rahasia Cepat Menguasai Laporan Keuangan Khusus Untuk Perpajakan

& UKM: Cara Terbaik dan Tercepat Menguasai Keuangan”, (Jakarta : Lembar Pustaka

Indonesia, 2015), hlm. 123.

https://www.google.com/amp/s/www.hestanto.web.id/pengembangan-ikm-indonesia/amp/

17

D. Peran Disperindag Dalam Pengembangan IKM Melalui Pelatihan,

Sosialisasi dan Hibah Mesin di Tulungagung

Dinas Perindustrian dan Perdagangan dalam mengembangkan usaha

IKM melalui penyelenggaraan kegiatan pelatihan, sosialisasi serta hibah

mesin kepada para pelaku IKM secara langsung datang di Kantor

Disperindag Tulungagung maksimal mampu menampung 30 orang dan

mendatangkan para ahli yang sesuai di bidangnya, misalnya mengenai

bengkel pihak Disperindag mendatangkan montir dari AHASS, tralis, pande

besi, konveksi, makanan dan lain sebagainya tinggal menyesuaikan dari

desa tersebut membutuhkan alat apa. Dengan adanya pelatihan, sosialisasi

dan hibah mesin tersebut para pelaku IKM mempunyai peluang lebih besar

untuk membuka usaha dengan bantuan mesin dari Pemerintah serta dapat

meningkatkan pengembangan IKM yang ada di Tulungagung.

Dengan adanya kegiatan pelatihan dan sosialisasi yang telah

dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten

Tulungagung tentunya telah memperoleh beberapa capaian antara lain

adanya pertumbuhan industri baik Industri Kecil, Menengah dan Besar.

Tentu saja tidak hanya pertumbuhan industri saja melainkan dengan

peningkatan lapangan kerja yang pada akhirnya meningkatkan penyerapan

tenaga kerja sehingga menurunkan angka pengangguran serta peningkatan

taraf ekonomi masyarakat menjadi meningkat juga.7

Sebenarnya untuk data dan dokumentasi banyak diantaranya yaitu

pande besi, mesin jahit, alat pembuatan kue, alat pembuatan keset dari kain

perca dan lain sebagainya tetapi disini penulis hanya menyebutkan 2

bantuan mesin dari Pemerintah. Dibawah ini mengenai data tahun 2018

diantaranya data penerima hibah mesin dari Pemerintah, jadwal materi

pelatihan dan sosialisasi, manfaat dari hibah mesin sebelum dan sesudah

diberikan Pemerintah serta dokumentasi :

7Buku Profil DISPERINDAG Kabupaten Tulungagung Tahun 2017, Pemerintah Kabupaten

Tulungagung, hlm. 29

18

1. Tralis

a) Data Penerima Hibah Mesin Tralis Tahun 2018 diadakan di Ruang

Pertemuan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Tulungagung

dengan tema “Mengikuti Pelatihan Kegiatan Pembinaan dan

Peningkatan Ketrampilan Industri Kecil Tralis”

Tabel 3.1 Daftar Nama Peserta Pelatihan Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan

Ketrampilan Industri Kecil Tralis

No. Nama Alamat

1 Sumarno Ds. Karangrejo Kec. Karangrejo

2 Slamet Ds. Jeli Kec. Karangrejo

3 Amri Yahya Ds. Sukorejo Kec. Karangrejo

4 Herlahmada Ds. Sukorejo Kec. Karangrejo

5 Dedi Sofiyanto Ds. Sukorejo Kec. Karangrejo

6 Mashudi Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

7 Indra Kumala Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

8 Rudata Wasfani Aji Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

9 Watiran Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

10 Suratmin Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

11 Erpin Sunarko Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

12 Sriyono Ds. Tulungrejo Kec. Karangrejo

13 Didik Sugiarto Ds. Punjul Kec. Karangrejo

14 Kusnawan Ds. Punjul Kec. Karangrejo

15 Supriyadi Ds. Punjul Kec. Karangrejo

16 Saiful Anwar Ds. Punjul Kec. Karangrejo

17 Rosada Ds. Punjul Kec. Karangrejo

18 Fatkur Rokim Ds. Punjul Kec. Karangrejo

19 Wahyudi Ds. Punjul Kec. Karangrejo

20 Moh. Eko Santoso Ds. Punjul Kec. Karangrejo

21 Sulis Santoso Ds. Punjul Kec. Karangrejo

22 Roekan Ds. Punjul Kec. Karangrejo

23 Heru Efendi Ds. Punjul Kec. Karangrejo

24 Setiono Hadi Ds. Besole Kec. Besuki

25 Slamet Dewata Ds. Rejoagung Kec. Kedungwaru

Sumber : Bidang Industri Disperindag Tulungagung

b) Jadwal Materi Pelatihan Tralis Tahun 2018

No. Hari / Tanggal Pelaksanaan Materi Keterangan

1 Selasa, 04-09-2018 08.00 - 09.00 Persiapan Panitia

09.00 - 10.00 Pembukaan Panitia

10.00 - 10.30 Istirahat Panitia

10.30 - 12.00 Manajeman Permodalan Instruktur

12.00 - 12.45 Isoma Panitia

12.45 - 13.30 Keselamatan kerja Instruktur

2 Rabu, 05-09-2018 08.00 - 09.30 Kewirausahaan Instruktur

19

09.30 - 09.45 Istirahat Instruktur

09.45 - 12.00 Teknik Pengelasan Panitia

12.00 - 12.30 Isoma Instruktur

12.30 - 14.00

Desain dan Inovasi

Produk Las Instruktur

3. Kamis, 06-09-2018 08.00 - 09.30 Praktek Penentuan Desain Instruktur

08.45 - 09.30 Praktek pengelasan Instruktur

09.30 - 09.45 Istirahat Panitia

09.45 - 12.00 Praktek Pengelasan Instruktur


12.30 - 14.00 Praktek Pengelasan dan

Evaluasi Hasil Instruktur

14.00 - 15.00 Penutupan Panitia

c) Dokumentasi saat Pelatihan, Sosialisasi dan Hibah Mesin Tralis

Tahun 2018

Gambar 3.1 Peserta Pelatihan Praktik Pengelasan Berkelompok


Gambar 3.2 Pemberian Contoh Mengelas Dari Para Ahli


20

Gambar 3.3 Sosialisasi dan Penerimaan Alat Tralis


2. Perbengkelan Otomotif

a) Data Penerima Hibah Mesin Perbengkelan Otomotif Tahun 2018

diadakan di Ruang Pertemuan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kab. Tulungagung dengan tema “Mengikuti Pelatihan Perbengkelan

Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Ketrampilan Perbengkelan

Otomotif”

Tabel 3.2 Daftar Nama Peserta Pelatihan Perbengkelan Kegiatan Pembinaan dan

Peningkatan Ketrampilan Perbengkelan Otomotif

No. Nama Alamat

1 Sujanarko Ds. Tawing Kec. Gondang

2 Katmadi Ds. Tawing Kec. Gondang

3 Dwi Setyo Kuncoro Ds. Sepatan Kec.Gondang

4 Wiyono Ds. Sepatan Kec. Gondang

5 Sutrisno Ds. Macanbang Kec. Gondang

6 Wikono, ST Ds. Wonokromo Kec.Gondang

7 Anton Cahyadi Ds. Tiudan Kec. Gondang

8 Akad Rochanan Ds. Jatimulyo Kec. Kauman

9 Wiroso Ds. Kauman Kec. Kauman

10 Markanto Ds. Batangsaren Kec. Kauman

11 Lutfan Halim Ds. Bolorejo Kec. Kauman

12 Mokhamad Bakia Lutfi Ds. Sidorejo Kec. Kauman

13 Adi Purnomo Ds. Karanganom Kec. Kauman

14 Sukarni Kel. Sembung Kec. Tulungagung

15 Nanang Wahyudi Kel. Kedungsoko Kec. Tulungagung

16 Nurhadi Ds. Karangrejo Kec. Karangrejo

17 Hasim Supriadi Ds. Bungur Kec. Karangrejo

18 Eko Widodo Ds. Boro Kec. Kedungwaru

19 Aris Mabela Ds. Samar Kec. Pagerwojo

20 Mochammad Ludisar I. Ds. Plandaan Kec. Kedungwaru


21

b) Jadwal Materi Pelatihan Perbengkelan Otomotif Tahun 2018

No. Hari / Tanggal Pelaksanaan Materi Keterangan

1 Kamis, 12-07-2018 08.00 - 08.30 Persiapan Panitia

08.30 - 09.15 Pembukaan Panitia

09.15 - 10.30

Materi Laporan Keuangan

Sederhana Instruktur

10.30 - 12.00 Pengenalan Sistem PGM- FI Instruktur


12.30 - 14.00 Sistem PGM-F1 Instruktur

2 Jum’at, 13-07-2018 07.30 - 08.00 Persiapan Panitia

08.00 - 09.30

Materi Manajemen

Permodalan Instruktur

09.30 - 11.15

Troubleshooting Gejala PGM-

FI Instruktur


12.30 - 14.30 Praktek Sistem PGM-F1 Instruktur

14.30 - 15.00 Praktek Perawatan Berkala Instruktur

15.00 - 15.30 Penutupan Panitia

c) Dokumentasi saat Pelatihan, Sosialisasi dan Hibah Mesin

Perbengkelan Otomotif Tahun 2018

Gambar 3.4 Pengenalan Sistem PGM-FI kepada para peserta yang menjelaskan yaitu para ahli

AHASS


22

Gambar 3.5 Praktik Sistem PGM-FI kepada para peserta yang dicontohkan langsung dari para ahli

AHASS


Gambar 3.6 Pemberian Alat Perbengkelan Kompressor ke Peserta


Gambar 3.7 Sosialisasi Mengenai Perbengkelan Otomotif di Kantor Disperindag


23

3. Pada bagian ini akan membahas beberapa bantuan serta manfaat yang

diperoleh para pelaku IKM sebelum dan sesudah mendapatkan bantuan

antara lain :

Tabel 3.3 Bantuan serta Manfaat Hibah Mesin

No. Bantuan Sebelum Sesudah

1 Kompressor Servisnya belum dilengkapi

dengan adanya kompressor.

Servisnya sudah dilengkapi

dengan adanya kompressor.

2 Alat Las Listrik Melakukan pekerjaan las

secara manual menggunakan

karbit.

Dapat melakukan pekerjaan

las secara elektronik

(listrik).

3 Alat Pemotong

Besi

Sebelumnya menggunakan

alat tradisional yaitu paron.

Sekarang menggunakan alat

pemotong besi yang lebih

canggih.

4 Mesin Jahit Tidak dapat menjahit serta

harus datang ke tempat kerja

untuk menjahit

Memperoleh penghasilan

dari menjahit serta dapat

bekerja menjahit di rumah

sendiri

5 Mixer serta Oven

Besar

Belum dapat melayani

pesanan kue – kue dalam

jumlah banyak

Bisa melayani pesanan kue

– kue dalam jumlah banyak

Sumber : Buku Profil Disperindag Tulungagung

Dari 2 bantuan mesin yang disebutkan diatas ternyata peminat dari

para pelaku IKM sangat besar sekali. Sehingga peran Pemerintah Daerah

khususnya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tulungagung dalam

mengembangkan usaha IKM terutama dengan diadakannya pelatihan serta

sosialisasi sangat membantu para pelaku IKM. Pelatihan yang

diselenggarakan dapat menambah wawasan untuk mengembangkan produk,

menjaga kualitas produk, cara memasarkan produk dan lain sebagainya.

Banyak sekali manfaat yang dapat diambil setelah mengikuti pelatihan serta

sosialisasi di Kantor Disperindag Tulungagung.

Menurut wawancara dengan Bpk. Salman selaku Seksi Industri

Logam dan Mesin pada bidang industri mengenai pengembangan usaha

IKM di Tulungagung yaitu “Kurangnya kualitas SDM sehingga para pelaku

IKM menjadi salah satu hambatan dalam pengembangan produk – produk

IKM dimana para pelaku IKM tersebut belum sepenuhnya memahami /

mengetahui bagaimana cara menjual hasil karyanya, mendesain produk

yang sesuai dengan konsumen, manajemen usaha / pembukuan. Sehingga

pihak Disperindag menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan kepada para

24

pelaku IKM supaya mereka paham serta bisa lebih kreatif dan inovatif

dalam membuat produknya.”

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa sosialisai

dan pelatihan berperan penting dalam pengenalan kegiatan pengembangan

usaha IKM kepada para pelaku IKM. Hal ini akan memacu para pengusaha

industri untuk meningkatkan produktivitas IKM serta dapat membuat

produk yang inovasi serta kreatif sehingga dapat meningkatkan daya saing.

25

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulannya dalam mengembangkan usaha IKM kepada

masyarakat, Dinas Perindustrian dan Perdagangan melakukan banyak hal

agar usaha IKM mampu dikenal oleh masyarakat Tulungagung lebih luas

lagi. Diantaranya upaya yang dilakukan yaitu dengan terus melakukan

pelatihan dan sosialisasi kepada masyarakat dengan menggandeng beberapa

pihak stakeholder seperti Pemerintah serta pihak dari Dinas Perindustrian

dan Perdagangan untuk ikutserta mengenalkan usaha IKM kepada

masyarakat. Selain dengan sosialisasi dan pelatihan, beberapa upaya dari

Pemerintah yang dapat membantu tercapainya usaha IKM yaitu dengan

memberikan bantuan mesin kepada masyarakat. Untuk pihak Dinas

Perindustrian dan Perdagangan upaya yang dilakukan yaitu memfasilitasi

para pelaku IKM membuat merk dagang atau surat izin usaha agar

produknya diakui oleh Pemerintah, masyarakat serta agama.

B. Saran

1. Untuk Fakultas dan Bisnis Islam sebagai pengelola praktik

a. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) diharapkan lebih

ditingkatkan untuk kedepannya baik dalam perencanaan, penyebaran

informasi, persiapan, administrasi, pelaksanaan dan lain sebagainya.

b. Dalam memberikan Dosen Pembimbing Lapangan hendaknya lebih

selektif dan diutamakan untuk Dosen yang benar – benar dapat aktif

mengontrol proses pengalaman praktik yang nantinya akan

berpengaruh pada hasil akhir laporan serta hubungan dengan instansi

atau lembaga terkait.

26

2. Untuk Instansi atau Lembaga Praktik

a. Perlu adanya sosialisasi serta penyebarluasan informasi mengenai

pengembangan usaha IKM karena faktanya masih banyak masyarakat

yang belum mengetahuinya.

b. Hubungan kerjasama yang terjalin dengan Falkultas Ekonomi dan

Bisnis Islam semoga dapat dipertahankan dan lebih baik lagi

kedepannya.

3. Untuk Mahasiswa

a. Lebih mempersiapkan diri sebelum terjun ke instansi lembaga Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) serta menjaga nama baik almamater

IAIN Tulungagung.

b. Diharapkan untuk lebih giat serta professional dalam praktik di

lapangan dan mengembangkan ilmu yang diperoleh dari kegiatan

PPL.

DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Murti. Baskoro, Gembong. Prasnowo, M. Adhi. 2019. Strategi

Pengembangan Sentra Industri Kecil Menengah Kerajinan Batik.

Surabaya : CV. Jakad Publishing.

Buku Profil DISPERINDAG Kabupaten Tulungagung Tahun 2017, Pemerintah


Fadirianto, Adhe Filima. 2018. Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pembinaan

Dan Pengembangan Industri Kecil Menengah. Jurnal Administrasi Bisnis.

Vol. 58 No.1.

Hestanto. 2020. Pengembangan IKM Indonesia.

https://www.google.com/amp/s/www.hestanto.web.id/pengembangan-

ikm-indonesia/amp/. (15 Februari 2020).

Nu’man, A Harits. 2005. Kebijakan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah

Sebagai Upaya Untuk Menghadapi Era Perdagangan Bebas. Vol. XXI

No. 3.

Pujiyanti, Ferra. 2015. Rahasia Cepat Menguasai Laporan Keuangan Khusus

Untuk Perpajakan & UKM: Cara Terbaik dan Tercepat Menguasai

Keuangan. Jakarta : Lembar Pustaka Indonesia.

Ridwan, Muh. 2014. Pembinaan Industri Kecil dan Menengah Pada Dinas

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Bontang. Jurnal

Administrative Reform. Vol. 2 No. 2.



BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 7 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di

lembaga Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung, telah

dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama / NIM / Jurusan : Sisi Pangestu / 12402173023 / Ekonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Waktu Jenis Kegiatan Keterangan

07.15 - 07.30 Apel pagi Pemimpin apel pagi ini adalah Bpk.

Didik Sulaksono P, SE, M.Si yang

materi apelnya berisi mengenai laporan

kinerja pada tanggal 27 Januari 2020 dan

pada hari ini juga ada kunjungan dari

BKD Kab. Kediri.

07.30 - 07.35 Penyerahan berkas

PPL

Kami menemui Ibu Evi Misrofah, SP

untuk menyerahkan berkas ppl yang

telah dibekali dari kampus diantaranya

absen, penilaian, buku pedoman serta

surat penyerahan.

09.15 - 09.30 Penyerahan DPL

kepada Dosen /

Pamong Lembaga

DPL kami datang yaitu Dr. Agus Eko

Sujianto, SE., MM. untuk penyerahan

mahasiswa PPL di Dinas Perindustrian

dan Perdagangan Kab. Tulungagung.

10.00 - 11.25 Penempatan setiap Proses penempetan setiap masing-

bidang masing mahasiswa dilakukan pada hari

itu juga, kami menunggu di ruang rapat.

11.30 Penyerahan jadwal

masing-masing

bidang ke mahasiswa

Setelah proses penempatan selesai kami

diberi kertas oleh Ibu Evi dan setelah itu

diantar ke bidang masing-masing. Saya

ditempatkan di bidang industri.

11.30 - 12.00 Diskusi Diskusi dengan Ibu Rusmala Dewi yang

bertugas sebagai seksi industri tekstil dan

aneka sekaligus pembimbing saya

dibidang industri, mendiskusikan

mengenai tugas dan kegiatan di bidang

industri bagaimana.

12.00 - 13.00 Istirahat Ikut istirahat.

13.00 - 14.00 Pengenalan diri Memperkenalkan diri kepada bidang

yang ada di Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kab. Tulungagung.

14.30 - 15.00 Menulis berita acara

dan persiapan pulang

Saya menyempatkan sebentar untuk

menulis berita acara terlebih dahulu pada

buku tulis yang nantinya saya akan ketik

dirumah.

15.00 Pulang Sebelum pulang saya berpamitan dan

bersalaman pada semua karyawan yang

ada dibidang industri.

Tulungagung, 7 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing / Dosen Pamong

Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 8 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di




berikut :




07.15 - 07.30 - Tidak ada apel pagi dikarenakan cuacanya

tidak mendukung / hujan.

07.35 - 10.00 Input data Membantu mbk nike menginput data

pakaian jadi dari Ibu Rusmala Dewi,

setelah itu saya lanjutkan karena mbk nike

ada pekerjaan lain setelah mendapat

beberapa data komputernya tiba-tiba tidak

bisa di input lagi karena ada kendala

dibagian sinyal jadi lemot.


13.00 - 14.17 Input data Melanjutkan menginput data pakaian jadi

ditambah lagi konveksi dari Ibu Rusmala

Dewi belum sampai selesai mengiput data

komputernya tiba-tiba tidak bisa di input

lagi karena ada kendala dibagian sinyal

jadi lemot.

14.30 - 15.00 Menulis berita

acara dan persiapan

pulang




dirumah.





MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 9 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di




berikut :




07.15 - 07.30 Apel pagi Pemimpin apel pagi ini adalah Bpk. Adi

Prasetiya, SE, MM tidak ada materi /

informasi.

07.35 - 10.00 Scan data Membantu mbk wike menscan data surat

izin usaha / merk dagang dari Bpk.

Dawud Royan, SE

10.30 Input data Menginput data mengenai besi dari Bpk.

Hendra Susena, ST tapi tidak jadi di

karena sinyal komputer tidak mendukung

atau lemot.

12.00 - 13.00 Istirahat Ikut istirahat

13.30 Input data Mencoba menginput data lagi dari Bpk.

Hendra Susena, ST juga tidak bisa lagi di

karena sinyal komputer tidak mendukung

atau lemot.

14.30 - 15.00 Menulis berita acara Saya menyempatkan sebentar untuk

dan persiapan pulang menulis berita acara terlebih dahulu pada


dirumah.





MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 10 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di




berikut :




07.15 - 07.30 - Tidak ada apel.

08.00 - 11.30 Input data Melanjutkan menginput data UMKM dan

IKM dari Ibu Rusmala Dewi dan Bpk.

M. Salman Huda, ST.


13.00 - 14.15 Input data Melanjutkan menginput data UMKM dan

IKM dari Ibu Rusmala Dewi.





buku tulis yang nantinya akan saya ketik

dirumah.





MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 13 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di




berikut :




07.15 - 07.30 Apel pagi Sebelum melaksanakan tugas masing-

masing per bidang semua staf karyawan

dan siswa magang terlebih dahulu apel

pagi. Pemimpin apel pagi ini adalah

Bpk. Adi Prasetiya, SE, MM beliau

mengumumkan mengenai mulai hari ini

akan dibuka pelayanan / kegiatan

Metrologi TERA / TERA ULANG

dibidang perdagangan.

07.30 - 10.30 Input data calon

debitur IKM di

Tulungagung

Menginput data mengenai formulir

penyertaan calon debitur IKM termasuk

mengenai laporan wilayah, laporan

sektor, laporan skema yang sebelumnya

akumulatif sekarang menjadi tahunan

dari beberapa IKM yang ada di


10.30 - 12.00 Input data formulir

IKM

Menginput data dari Bpk. Hendra

Susena, ST mengenai penunjukkan

peserta pelatihan tahun 2019 dan peserta

IKM pada bulan September 2019.


13.00 - 14.30 Input data formuir

IKM

Melanjutkan menginput data dari Bpk.

Hendra Susena, ST mengenai

penunjukkan peserta pelatihan tahun

2019 dan peserta IKM pada bulan

September 2019.






dirumah. Lalu berita acara tersebut di

tanda tangan seminggu sekali.

15.00 Pulang Saat pulang saya berpamitan dan

bersalaman pada semua staf karyawan

yang ada di bidang Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :







pagi. Pemimpin apel pagi ini adalah Bpk.

Didik Sulaksono P, SE, M.Si beliau

mengumumkan mengenai mulai hari

kemarin sudah dilaksanakan kegiatan

Metrologi TERA / TERA ULANG dari

bidang perdagangan yang berlangsung

selama 5 hari di kantor Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kab.

Tulungagung dan dimohon untuk

menginformasikan kepada tetangga /

saudara ada kegiatan Metrologi TERA /

TERA ULANG di kantor Dinas

Perindustrian dan Perdagangan.


debitur IKM di

Tulungagung



mengenai laporan wilayah, laporan sektor,

laporan skema yang sebelumnya

akumulatif sekarang menjadi tahunan dari

beberapa IKM yang ada di Kabupaten

Tulungagung.

11.00 - 12.00 Melihat kegiatan

Metrologi Tera /

Tera Ulang

Melihat bagaimana sistem kerja untuk

menstabilkan timbangan dalam

kecurangan dengan menggunakan TERA /

TERA ULANG.



debitur IKM di

Tulungagung

Melanjutkan menginput data mengenai

formulir penyertaan calon debitur IKM

termasuk mengenai laporan wilayah,

laporan sektor, laporan skema yang

sebelumnya akumulatif sekarang menjadi

tahunan dari beberapa IKM yang ada di



acara dan persiapan

pulang








ada dibidang Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :




07.15 - 07.30 Apel pagi Sebelum melaksanakan tugas

masing-masing per bidang semua staf

karyawan dan siswa magang terlebih

dahulu apel pagi. Pemimpin apel pagi

ini adalah Bu. Nurweni Astuti, SH,

MM untuk apel pagi ini tidak ada

pengumuman hanya laporan

kelengkapan anggota saja. Setelah

apel selesai semua staf karyawan dan

siswa magang langsung masuk ke

ruangan bidang masing-masing.

07.30 - 12.00 Input data calon debitur

IKM di Tulungagung


penyertaan calon debitur IKM



sebelumnya akumulatif sekarang

menjadi tahunan dari beberapa IKM

yang ada di Kabupaten Tulungagung.



IKM di Tulungagung

Melanjutkan menginput data

mengenai formulir penyertaan calon

debitur IKM termasuk mengenai

laporan wilayah, laporan sektor,








menulis berita acara terlebih dahulu

pada buku tulis yang nantinya saya

akan ketik dirumah. Lalu berita acara

tersebut di tanda tangan seminggu

sekali.


bersalaman pada semua karyawan

yang ada dibidang Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :







pagi. Pemimpin apel pagi ini adalah Bu.

Nur Laili, S.TP untuk apel pagi ini tidak

ada pengumuman hanya laporan

kelengkapan anggota saja. Setelah apel

selesai semua staf karyawan dan siswa

magang langsung masuk ke ruangan

bidang masing-masing.


debitur IKM di

Tulungagung









13.00 -13.35 Print laporan surat

pengangkatan jabatan

Membantu Bu. Dewi dan Bpk. Hendra

print surat pengangkatan jabatan.










ada dibidang Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :




07.15 - 07.30 - Tidak ada apel pagi.

07.30 - 10.00 Pemberian harga

pada peralatan rumah

tangga

Membantu Bpk. M. Salman Huda, ST

dan Bu. Enik Damayanti menempelkan

harga pada produk alat rumah tangga

yang terbuat dari logam besi, nantinya

akan dijual di pameran yang ada di Gor

Lembu Peteng Tulungagung.

11.30 Menerima surat

masuk

Menerima surat masuk dari pihak

sekretariat mengenai laporan disposisi.


13.00 - 13.15 Membantu

memasukkan

peralatan rumah

tangga

Membantu Bpk. M. Salman Huda, ST

dan Bpk. Sayuk Aman Prasetyo

memasukkan semua peralatan rumah

tangga yang sebelumnya sudah

ditempelkan harga setelah itu diantar di

pameran Gor Lembu Peteng untuk

dijual.












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :




07.15 - 07.30 - Tidak ada apel pagi dikarenakan semua

staf karyawan mengikutti upacara / apel

pagi di PEMDA Tulungagung.

10.00 - 12.00 Input data daftar

nama peserta IKM

MART 2018 –

2019

Menginput data daftar nama peserta IKM

MART 2018 - 2019 dari Bpk. M. Salman

Huda, ST.


13.00 - 13.45 Input data daftar

nama peserta IKM

MART 2018 –

2019

Melanjutkan menginput data daftar nama

peserta IKM MART 2018 - 2019 dari Bpk.

M. Salman Huda, ST.


acara dan persiapan

pulang










MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :








ini adalah Bpk. Adi Prasetiya, SE,

MM beliau mengumumkan mengenai

PBB, semua staf karyawan harus

mengecek ulang SPJ serta selalu

pantau handphone / WhatsApp baik

grop ataupun chat pribadi terus

karena segala informasi ada disitu

selain itu nanti ada tugas tambahan

yang diberikan diluar jam kerja.

09.00 - 12.00 Konsultasi mengenai

pemprograman mata

kuliah

Konsultasi mengenai pemprograman

mata kuliah semester 6 dikampus

dengan Dosen Pembimbing

Akademik yaitu Dr. Muhammad

Aswad, M.A.


13.00 - 14.00 Bertanya mengenai

persyaratan izin usaha

dan merk

Berdiskusi / tanya-tanya ke Bpk.

Hendra Susena, ST mengenai

persyaratan izin usaha dan merk itu

apa saja yang dibutuhkan.








sekali.


bersalaman pada semua staf

karyawan yang ada di bidang

Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :








Nurweni Astuti, SH, MM untuk apel

pagi ini tidak ada pengumuman hanya

laporan kelengkapan anggota saja.

Setelah apel selesai semua staf karyawan

dan siswa magang langsung masuk ke


08.00 - 10.00 Print data IKM Mart

2018 -2019

Ngeprint data IKM Mart 2018 – 2019

dari Bu. Enik Damayanti.


13.30 - 14.00 Berdiskusi / tanya-

tanya mengenai

kegiatan di lapangan

Berdiskusi / tanya-tanya ke Mbk. Wike

mengenai kegiatan lapangan di bidang

industri yaitu IKM, UMKM serta Sentra.

14.30 -

15.00

Menulis berita acara











MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :








Didik Sulaksono P, SE, M.Si untuk apel


laporan kelengkapan anggota saja.

Setelah apel selesai semua staf karyawan

dan siswa magang langsung masuk ke


08.00 – 09.00 Mencari data calon

debitur IKM yang

sudah di input

Mencari data calon debitur IKM yang

sudah di input di laptop, data punyanya

Bpk. M. Salman Huda, ST.


13.00 - 14.00 Pemberian saran dan

konsultasi mengenai

Bertanya mengenai judul laporan yang

telah saya buat setelah itu diarahkan

judul dari Bpk. M.

Salman Huda, ST

mengenai permasalahan yang bisa saya

gunakan.












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :






debitur IKM di

Tulungagung









13.00 - 14.15 Input data peserta

pelatihan

Menginput data peserta pelatihan Logam

/ Mesin dari Bpk. M. Salman Huda, ST.












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :




07.15 - 07.30 Apel Pagi Sebelum melaksanakan tugas masing-




Adi Prasetiya, SE, MM beliau

mengumumkan bahwa sebagai ASN harus

mempunyai tanggung jawab yang besar

dan sebagai ASN harus bekerja sesuai

tupoksi. Bahkan menyita waktu dengan

keluarga serta harus melayani masyarakat

dengan efektif dan para ASN wajib

memetuhi peraturan yang ada baik umum

maupun perbidang. Dan mulai hari ini

juga BKD sudah masuk di Kabupaten

Tulungagung serta untuk urusan

administrasi dilancarkan.

07.30 -

08.00

Foto Copy

Undangan

Membantu Bpk. Hendro Susena, ST foto

copy undangan mengenai sosialisasi

Diseminasi Sertifikat Halal dan Penguatan

HAKI.


debitur IKM di

Tulungagung



mengenai laporan wilayah, laporan sektor,


akumulatif sekarang menjadi tahunan dari

beberapa IKM yang ada di Kabupaten

Tulungagung.



debitur IKM di

Tulungagung





sebelumnya akumulatif sekarang menjadi

tahunan dari beberapa IKM yang ada di



dan persiapan

pulang










MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :








ini adalah Bu. Nurweni Astuti, SH,

MM untuk apel pagi ini tidak ada




siswa magang langsung masuk ke



IKM di Tulungagung










IKM di Tulungagung

Melanjutkan menginput data

mengenai formulir penyertaan calon

debitur IKM termasuk mengenai

laporan wilayah, laporan sektor,












sekali.




Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :








Didik Sulaksono P, SE, M.Si beliau

mengumumkan mengenai ada kegiatan

Metrologi TERA / TERA ULANG di

bidang Perdagangan yang dilaksanakan

diluar kantor misalnya pasar dan SPBU

serta di mohon untuk menginformasikan

kepada tetangga / saudara ada kegiatan

Metrologi TERA / TERA ULANG di

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kab. Tulungagung.

07.45 - 08.30 Print dan Mengetik Saya diberi tugas oleh Bpk. Hendro

Susena, ST untuk mengetik susunan

acara mengenai sosialisasi Diseminasi

Sertifikat Halal dan Penguatan HAKI.

08.30 - 12.00 Input data formulir

peserta pelatihan

Menginput data formulir peserta

pelatihan Logam / Mesin yang diberikan

oleh Bpk. M. Salman Huda, ST.



debitur IKM di

Tulungagung








14.30 -

15.00












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :






dan siswa magang terebih dahulu apel


Bpk. Didik Sulaksono P, SE, M.Si

beliau mengumumkan mengenai acara

pembukaan Diseminasi Sertifikasi Halal

dan Penguatan HAKI oleh Ibu Ketua

Deskranasda.


debitur IKM di

Tulungagung









13.00 - 14.15 Konsultasi judul

laporan mengenai

permasalahan data

bantuan hibah mesin

Konsultasi ke Bpk. M. Salman Huda, ST

mengenai permasalahan data bantuan

hibah dan lain sebagainya tentang hibah

mesin.












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020





berikut :






debitur IKM di

Tulungagung








10.30 -

11.30

Print laporan kinerja

bidang industri

Membantu Bu. Rusmala Dewi print

laporan kinerja bidang industri.



debitur IKM di

Tulungagung



















MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 03 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di




berikut :




07.15 - 07.30 Apel Pagi Sebelum melaksanakan tugas masing-




Didik Sulaksono P, SE, M.Si untuk apel


laporan kelengkapan anggota saja. Setelah


siswa magang langsung masuk ke ruangan


07.30 - 08.30 Persiapan

Penutupan PPL

Hari ini kami menyiapkan acara

penutupan PPL, dari menyiapkan ruang

rapat dan memberi tahu salah satu bidang

masing-masing untuk perwakilan

mengenai acara penutupan PPL.

10.15 - 11.00 Dosen Pembimbing Dosen Pembimbing Lapangan kami

Lapangan Bpk. Dr.

Agus Eko Sujianto,

SE., MM datang

datang yaitu Bpk. Dr. Agus Eko Sujianto,

SE., MM dengan agenda penutupan PPL

secara formalitas karena pihak kampus

mengadakan RAKER di Jawa Tengah jadi

penutupan PPL dimajukan tetapi jadwal

PPL tetap sesuai jadwal awal yaitu tanggal

7 Februari 2020.


13.00 - 13.30 Pamitan per bidang Selanjutnya kami berpamitan ke semua

bidang satu per satu dimulai dari Bidang

Pengelolaan Pasar, Bidang Industri,

Bidang Sistem Informasi Industri dan

Perdagangan serta yang terakhir Bidang

Perdagangan.


acara dan persiapan

pulang










MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 04 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di




berikut :





masing-masing per bidang semua

staf karyawan dan siswa magang

terlebih dahulu apel pagi.

Pemimpin apel pagi ini adalah Bu.

Nurweni Astuti, SH, MM untuk

apel pagi ini tidak ada



apel selesai semua staf karyawan

dan siswa magang langsung masuk

ke ruangan bidang masing-masing.

09.30 - 11.30 Mengarsipkan slip setoran Membantu anjani dibidang pasar

yaitu mengenai mengarsipkan slip

setoran.



IKM di Tulungagung



termasuk mengenai laporan

wilayah, laporan sektor, laporan

skema yang sebelumnya

akumulatif sekarang menjadi

tahunan dari beberapa IKM yang

ada di Kabupaten Tulungagung.

14.30 - 15.00 Menulis berita acara dan

persiapan pulang

Saya menyempatkan sebentar

untuk menulis berita acara terlebih

dahulu pada buku tulis yang

nantinya saya akan ketik dirumah.

Lalu berita acara tersebut di tanda

tangan seminggu sekali.




Industri.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 05 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di




berikut :








Bpk. Adi Prasetiya, SE, MM beliau

mengumumkan selalu pantau

Handphone / WhatsApp terus serta

semua staf karyawan maupun siswa

magang wajib apel pagi.


debitur IKM di

Tulungagung









13.00 - 14.30 Meminta data

mengenai hibah

mesin

Meminta data ke Bpk. M. Salman Huda,

ST mengenai data serta dokumentasi

hibah mesin.

14.30 -

15.00












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 06 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di




berikut :








Nur Laili, S.TP untuk apel pagi ini tidak

ada pengumuman hanya laporan

kelengkapan anggota saja. Setelah apel

selesai semua staf karyawan dan siswa

magang langsung masuk ke ruangan


07.30 - 10.00 Foto Copy SK

Laporan Akhir

Foto copy SK Laporan Akhir dari Bu.

Rusmala Dewi.

10.00 - 11.30 Print Undangan Print Undangan mengenai Koordinator

Pelatihan Hibah Mesin Jahit dari Bu.

Rusmala Dewi.


13.00 - 14.30 Input data Sertifikat

dan Surat Izin Usaha

Input data mengenai Sertifikat Bimtek

Wirausaha Baru IKM Produk Hijab 2019

& Surat Izin Usaha Mikro Kecil.












MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009



EKONOMI SYARI’AH


TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 07 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di




berikut :





07.45 - 09.00 Persiapan Penutupan

PPL

Hari ini kami menyiapkan acara

penutupan PPL, dari menyiapkan ruang

rapat dan juga barang yang dibutuhkan.

09.00 - 11.00 Penutupan Penutupan dilaksanakan dengan ucapan

terima kasih dan mohon maaf dari kami

serta penyerahan kenang-kenangan

kepada Lembaga yang diwakili oleh Bu.

Evi Misrofah, SP sebagai Dosen Pamong

kami dan juga foto bersama.


13.00 - 14.30 Penutupan Per

Bidang

Selanjutnya kami berpamitan ke semua

bidang satu per satu dimulai dari Bidang

Pengelolaan Pasar, Bidang Industri,

Bidang Sistem Informasi Industri dan

Perdagangan serta yang terakhir Bidang

Perdagangan.


MENGETAHUI :


Evi Misrofah, SP

NIP. 19700706 199803 2 009

LAMPIRAN

DOKUMENTASI

Foto kegiatan menginput

data daftar nama peserta

IKM Mart 2018 -2019

Foto kegiatan menginput

mengenai formulir

penyertaan calon debitur

IKM mesin & logam,

tekstil & aneka serta agro

& kimia mengenai lap.

wilayah, lap. skema, lap.

sektor yang sebelumnya

akumulatif sekarang

menjadi tahunan

Foto kegiatan menerima surat

masuk

Foto Saat Melabeli

Harga Produk IKM

logam

Foto Bersama Dosen

Pamong

Foto Bersama

Bidang Industri

Disperindag Kab.

Tulungagung

Dokumentasi saat apel

pagi

Foto Penutupan

Bersama DPL dan

Perwakilan Per Bidang

Foto Bersama dengan

Perwakilan Per Bidang

dalam Penutupan PPL

Foto Pemberian

Kenang - Kenangan

Kepada Disperindag

Kab Tulungagung

Foto Mahasiswa PPL di

Disperindag Kabupaten

Tulungagung

Foto Pemberian Kenang-

Kenangan Kepada

Bidang Industri

Disperindag Kab

Tulungagung

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGANblog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/... ·...

Documents

Transcript of LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGANblog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/... ·...