LAPORAN KP.pdf

59
 1 Bab I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi informasi yang semakin hari semakin  pesat berdampak pada perilaku banyak orang yaitu untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi yang lebih cepat dan murah tentunya, selain itu menuntut  juga para pemberi informasi untuk memiliki sebuah media online, dimana informasi yang disajikan bisa dengan mudah dan cepat didapatkan oleh konsumen informasi. Media informasi online antara lain adalah sebuah website, di dalam sebuah website kita bisa menempatkan banyak informasi yang ingin kita publikasikan, dengan demikian akan banyak orang menemukan informasi yang mereka  butuhkan. Di I ndonesia saat ini terjadi penuru nan minat yang sangat b esar pada media cetak, orang lebih menyukai membaca informasi secara online dikarenakan kemudahannya, selain itu informasi online lebih disukai juga karena bersifat up to date, setiap saat bisa berubah dan bisa bertambah informasi yang dibutuhkannya. Saat ini kebutuhan akan website sudah bukan menjadi kebutuhan  perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang informasi saja, tetapi kepemilikian website sudah menjadi kebutuhan semua kalangan, apalagi untuk kalangan perusahaan institusi pemerintahan karena melalui website  pemerintah/institusi yang terkait bisa dengan mudah mensosialisasikan kebijakan-kebijakan baru yang dibuat ataupun pemberian informasi yang  berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat pada umumnya. Sekarang ini sebuah perusahaan yang tidak memiliki website dipandang kurang memiliki kredibilitas, dengan alasan akan sulit menemukan informasi mengenai perusahaan tersebut jika perusahaan tersebut tidak memiliki website, 

Transcript of LAPORAN KP.pdf

  • 1

    Bab I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Dewasa ini perkembangan teknologi informasi yang semakin hari semakin

    pesat berdampak pada perilaku banyak orang yaitu untuk dapat memenuhi

    kebutuhan informasi yang lebih cepat dan murah tentunya, selain itu menuntut

    juga para pemberi informasi untuk memiliki sebuah media online, dimana

    informasi yang disajikan bisa dengan mudah dan cepat didapatkan oleh

    konsumen informasi.

    Media informasi online antara lain adalah sebuah website, di dalam sebuah

    website kita bisa menempatkan banyak informasi yang ingin kita publikasikan,

    dengan demikian akan banyak orang menemukan informasi yang mereka

    butuhkan. Di Indonesia saat ini terjadi penurunan minat yang sangat besar pada

    media cetak, orang lebih menyukai membaca informasi secara online

    dikarenakan kemudahannya, selain itu informasi online lebih disukai juga

    karena bersifat up to date, setiap saat bisa berubah dan bisa bertambah

    informasi yang dibutuhkannya.

    Saat ini kebutuhan akan website sudah bukan menjadi kebutuhan

    perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang informasi saja, tetapi

    kepemilikian website sudah menjadi kebutuhan semua kalangan, apalagi untuk

    kalangan perusahaan institusi pemerintahan karena melalui website

    pemerintah/institusi yang terkait bisa dengan mudah mensosialisasikan

    kebijakan-kebijakan baru yang dibuat ataupun pemberian informasi yang

    berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.

    Sekarang ini sebuah perusahaan yang tidak memiliki website dipandang

    kurang memiliki kredibilitas, dengan alasan akan sulit menemukan informasi

    mengenai perusahaan tersebut jika perusahaan tersebut tidak memiliki website,

  • 2

    yang mana juga akan berdampak kurangnya kepercayaan terhadap perusahaan

    tersebut.

    1.2. Perumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

    1. Bagaimana mengembangkan sebuah website pada Dinas Pertanian

    Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyumas?

    2. Bagaimana mengetahui peran sebuah website pada Dinas Pertanian

    Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyumas?

    3. Bagaimana mengaplikasikan website pada Dinas Pertanian Perkebunan dan

    Kehutanan Kabupaten Banyumas?

    1.3. Maksud dan Tujuan Kerja Praktik

    Maksud Tujuan kerja praktik ini adalah :

    1. Mengetahui pengembangan website pada Dinas Pertanian Perkebunan dan

    Kehutanan (Dinpertanbunhut) Kabupaten Banyumas.

    2. Mengetahui peran sebuah website sebagai sumber ataupun media infomasi

    pada Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Dinpertanbunhut)

    Kabupaten Banyumas.

    3. Mengetahui pengaplikasian sebuah website pada Dinas Pertanian

    Perkebunan dan Kehutanan (Dinpertanbunhut) Kabupaten Banyumas.

    1.4. Kegunaan Kerja Praktik

    Kegunaan yang dapat diperoleh dari kerja praktik ini adalah :

    1. Mengetahui peran teknologi informasi, khususnya website dalam

    penyediaan informasi institusi/perusahaan kepada masyarakat.

    2. Menambah wawasan dan kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja.

    3. Mendapatkan pengalaman bekerja di instansi yang terkait dengan bidang

    minat yang dipilih.

  • 3

    1.5. Tempat Kerja Praktik

    Kerja praktik dilaksanakan di Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan

    (Dinpertanbunhut) Kabupaten Banyumas. Jln. Prof. Dr. Soeharso No. 41

    (Komplek Perkantoran GOR SATRIA) Purwokerto Indonesia.

    1.6. Waktu Pelaksanaan Kerja Praktik

    Kerja praktik di Dinpertanbunhut Kabupaten Banyumas dilaksanakan selama

    satu bulan dari tanggal 5 Februari 2011 sampai tanggal 5 Maret 2011.

  • 4

    Bab II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1. Profil Tempat Kerja Praktik

    Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyumas

    merupakan Unit Perangkat Daerah di Kabupaten Banyumas yang merupakan

    gabungan dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Dinas Kehutanan dan

    Perkebunan Kab. Banyumas.

    Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 26 tahun 2009

    tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Banyumas. Tugas

    pokok Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyumas

    adalah melaksanakan teknis operasional urusan pemerintahan daerah

    subbidang tanaman pangan dan hortikultura, subbidang perkebunan dan

    subbidang penunjang pada urusan pemerintahan bidang pertanian dan

    ketahanan pangan serta bidang kehutanan berdasarkan asas otonomi dan tugas

    pembantuan komoditas buah-buahan tahun 2009.

    Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyumas

    memiliki visi dan misi sebagai berikut :

    Visi : Terwujudnya pertanian perkebunan dan kehutanan yang produktif,

    efisien, lestari berwawasan lingkungan serta berpotensi investasi, didukung

    pemerintahan yang amanah, menuju kesejahteraan masyarakat.

    Misi :

    1. Mengembangkan pertanian perkebunan dan kehutanan yang maju,

    berkeadilan, merata, berkelanjutan, berkerakyatan, berwawasan

    lingkungan dan investasi melalui pemberdayaan masyarakat.

    2. Mengembangkan teknologi dan informasi, serta penyediaan sarana

    produksi guna mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan

    masyarakat.

  • 5

    3. Menyelenggarakan konservasi dan rehabilitasi sumberdaya lahan dan

    hutan

    4. Meningkatkan kinerja aparatur dalam pembangunan pertanian perkebunan

    dan kehutanan serta pelayanan masyarakat.

    Struktur Organisasi Dinpertanbunhut adalah sebagai berikut :

    Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinpertanbunhut Kab. Banyumas

    a. Kepala Dinas

    Memimpin penyelenggaraan pelaksanaan tugas operasional urusan

    pemerintahan daerah bidang pertanian tanaman pangan, perkebunan,

    kehutanan mendasarkan ketentuan yang berlaku dalam rangka peningkatan

    produksi, produktivitas, rehabilitasi, efektifitas dan efisiensi usaha pertanian

    tanaman pangan, perkebunan dan kehutanan serta tersedianya informasi

    tentang pertanian tanaman pangan, perkebunan dan kehutanan yang tepat,

    up to date dan benar.

    Kepala Dinas

    Sekretaris

    SUBAG

    Keuangan

    SUBAG Bina

    Program

    SUBAG

    Umum

    KABID

    Pertanian

    KABID

    Kehutanan

    KABID

    Perkebunan

    Kasi

    Padi

    Palawija

    Kasi

    Hortikultur

    a

    Kasi

    Tanaman

    Tahunan

    Kasi

    Tanaman

    Semusim

    & Rempah

    Konservasi

    Sumber

    Daya

    Rehabilitasi

    Hutan &

    Lahan

    Kasi

    Statistik

    Kasi

    Perlindunga

    n Tan.

    Kasi

    Bina Usaha

  • 6

    b. Sekretariat

    Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pelayanan ketatausahaan,

    kearsipan, perpustakaan, kehumasan, kepegawaian, sarana dan prasarana

    kerumahtanggaan, administrasi keuangan, perencanaan, evaluasi dan

    pelaporan guna terwujudnya sinkronisasi dalam menunjang pelaksanaan

    tugas dinas.

    c. Sub Bagian Umum

    Menyelenggarakan pelayanan ketatausahaan, kearsipan, kehumasan,

    kepegawaian, sarana dan prasarana serta kerumahtanggaan guna menunjang

    pelaksanaan tugas Dinas

    d. Sub Bagian Keuangan

    Menyelenggarakan pelayanan administrasi keuangan mendasarkan

    ketentuan yang berlaku guna memperlancar ketersediaan dan tertib

    administrasi keuangan Dinas.

    e. Sub Bagian Bina Program

    Menyelenggarakan pelayanan administrasi perencanaan, evaluasi dan

    pelaporan mendasarkan ketentuan yang berlaku dan kebutuhan dinas agar

    pelaksanaan tugas Dinas terarah dan terkendali.

    f. Kepala Bidang Pertanian

    Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan urusan pembenihan, pembinaan

    kelompok tani, pengembangan budidaya pertanian tanaman pangan dan

    hortikultura, pembinaan panen dalam rangka peningkatan kualitas, produksi

    dan produktivitas.

    g. Kepala Seksi Padi Palawija

    Menyelengarakan urusan perbenihan, pembinaan kelompok tani,

    pengembangan budidaya padi palawija, pembinaan panen dalam rangka

    meningkatkan kualitas, produksi dan produktivitas

  • 7

    h. Kepala Seksi Hortikultura

    Menyelenggarakan urusan perbenihan dan pembibitan pembinaan

    kelompok tani, pengembangan teknologi budidaya tanaman hortikultura,

    pembinaan panen dalam rangka meningkatkan kualitas , produksi dan

    produktivitas

    i. Kepala Bidang Perkebunan

    Menyelenggarakan urusan perbenihan, pembinaan kelompok tani,

    pengembangan budidaya tanaman perkebunan, pembinaan panen dalam

    rangka meningkatkan kualitas, produksi dan produktivitas.

    j. Kepala Seksi Tanaman Semusim dan Rempah

    Menyelenggarakan urusan pembenihan, pembinaan kelompok tani,

    pengembangan budidaya tanaman semusim dan rempah, pembinaan panen

    dalam rangka meningkatkan kualitas, produksi dan produktivitas.

    k. Kepala Seksi Tanaman Tahunan

    Menyelenggarakan urusan pembenihan, pembinaan kelompok tani,

    pengembangan budidaya tanaman tahunan, pembinaan panen dalam rangka

    meningkatkan kualitas, produksi dan produktivitas.

    l. Kepala Bidang Kehutanan

    Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pengendalian,

    pengawasan kegiatan konservasi sumber daya alam, dan rehabilitasi sumber

    daya hutan dan lahan serta pemanfaatanya.

    m. Kepala Seksi Konservasi Sumber Daya Alam

    Menyelenggarakan pembinaan, inventarisasi dan memberikan

    pertimbangan teknis, pengelolaan hutan lindung, mata air, taman hutan raya

    dan kawasan konservasi lainya di luar kawasan hutan, pemberiaan ijin

    pemanfaatan tumbuhan, satwa liar yang tidak dilindungi, pengusahaan

    kawasan konservasi, pemanfaatan kawasan hutan, jasa lingkungan,

    penatausahaan hasil hutan kayu dan bukan kayu, serta pengusulan

    penunjukan kawasan konservasi dalam rangka pelestarian sumber daya

    alam.

  • 8

    n. Kepala Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan

    Menyelenggarakan rehabilitasi hutan dan lahan diluar kawasan konservasi,

    penyusunan rencana, pelaksanaan, reklamasi hutan pada areal bencana

    alam, bimbingan pada masyarakat, pengembanagn kelembagaan dan usaha

    kelompok tani hutan dan lahan , pengembangan hutan kota dan penetapan

    lahan kritis.

    o. Kepala Bidang Perlindungan Tanaman, Bina Usaha dan Statistik

    Menyelenggarakan urusan Perlindungan Tanaman, bencana alam, dan

    sarana pengendalian OPT, pengelolan lahan dan air, urusan pembiayaan,

    pasca panen dan pengolahan hasil, pemasaran, rekomendasi ijin usaha, alih

    fungsi lahan pertanian, pupuk, alat mesin pertanian, pengelolaan statistik

    dan sistem informasi.

    p. Kepala Seksi Perlindungan Tanaman

    Menyelenggarakan urusan bimbingan, peramalan, identifikasi, pemetaan,

    dan penyebarluasan kondisi OPT, pengawasan peredaran pupuk dan

    pestisida, bencana alam, pengelolaan lahan dan air, pengembangan agensia

    hayati dalam rangka peningkatan kualitas, produksi dan produktivitas

    komoditas pertanian, perkebunan dan kehutanan

    q. Kepala Seksi Bina Usaha

    Menyelenggrakan urusan pembinaan dan pengembangan alat mesin

    pertanian, aneka usaha, promosi hasil, pembinaan sarana prasarana usaha,

    pasca panen, dan pengolahan hasil panen, pemasaran, pemanfaatan,

    penyaluran, pemberdayaan sumber-sumber pembiayaan/kredit,

    pengembangan kelembagaan dan usaha serta kemitraan, pemberian

    rekomendasi ijin usaha, alih fungsi lahan pertanian, pemantauan dan

    pengawasan usaha pertanian, perkebunan dan kehutanan.

    r. Kepala Seksi Statistik

    Menyelenggarakan ususan pengelolaan statistik, informasi harga pasar,

    penerapan sistem informasi berbasis web, fasilitasi penyebaran informasi

    pertanian, perkebunan dan kehutanan.

  • 9

    2.2. Pengertian Website

    Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs,

    yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang

    tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet

    (www.id.wikipedia.org). Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis

    dalam format Hyper Text Markup Language ( HTML) yang hampir selalu bisa

    diakses melalui Hyper Text Transfer Protocol (HTTP), yaitu protokol yang

    menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para

    pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut

    dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.

    Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah Uniform

    Resource Locator (URL) yang biasa disebut homepage. URL ini mengatur

    halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-

    hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca.

    Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user

    bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada

    beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan

    subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.

    2.3. Hypertext Preprocessor (PHP)

    Macromedia Dreamweaver merupakan aplikasi pendukung dalam peruses

    desain system dan penulisan coding/ script PHP dan HTML dengan fasilitas

    pendukung seperti Java Script, CMS, dan CSS. Aplikasi ini sangat mudah

    digunakan, even-even pendukung telah berjalan baik dan memenuhi kriteria

    script yang baku.

    PHP adalah sebuah bahasa scripting / bahasa pemrograman yang sejatinya

    dirancang untuk menghasilkan halaman-halaman web yang dinamis. Arti dari

  • 10

    web dinamis sendiri adalah halaman web yang sumbernya menggunakan

    database sehingga dapat diperbarui secara berkala. Berbeda dengan halaman

    HTML standar yang apabila ingin diperbarui, maka seluruh isi halaman HTML

    tersebut harus diunggah.

    PHP pertama kali diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995, dan

    sekarang dikembangkan oleh PHP Group yang mengeluarkan standar bagi

    PHP. PHP merupakan open source dengan license GNU, dimana kita dapat

    mengakses, merubah, dan mendistribusikan ulang kode-kodenya.

    PHP dapat ditempatkan pada kebanyakan server web, hampir semua sistem

    operasi dan platform dapat menjalankan PHP tanpa dipungut biaya. Berkat

    segala keunggulannya tersebut, PHP sudah terinstal di 20 juta situs web dan

    pada 1 juta server web di seluruh dunia, dan tentu saja seiring dengan waktu

    akan terus bertambah dan bertambah.

    Beberapa situs populer yang menerapkan PHP dengan aplikasi database

    yang dapat dibuat dan dirancang oleh user adalah : Facebook, Wikipedia

    (MediaWiki), Yahoo, MyYearbook, Digg, WordPress dan Tagged.

    2.3.1. Komponen Pendukung

    1) Cascading Style Shet (CSS)

    Cascading Style Shet (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang

    digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam

    bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk

    memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML.

    Walaupun demikian bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua

    jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur

    oleh World Wide Web Consortium (W3C).

  • 11

    2) Java Script

    Javascript adalah salah satu bahasa pemrograman yang

    dikembangkan oleh Netscape untuk dipakai pada pembuatan halaman

    web yang dinamis dan interaktif.

    Kemampuan javascript diantaranya adalah :

    Berinteraksi / membaur dengan bahasa pemrograman / kode html.

    Dapat mengubah konten / isi sebuah halaman web.

    Javascript dikembangkan secara terpisah, walaupun tadinya

    mengadopsi bahasa java. Javascript bersifat open language, yaitu

    dapat digunakan oleh siapapun tanpa harus membayar lisensi,

    mungkin sama halnya dengan open source, boleh digunakan secara

    gratis.

    3) TinyMcpuk

    TinyMcpuk merupakan sebuah media atau script php yang memenuhi

    fasilitas penginputan berdasarkan kriteria yang diingikan seperti

    aplikasi Ms.word yang dapat digunakan untuk memperindah dan

    mempermudah tampilan tuisan yang di inginkan oleh pengguna.

    2.4. MySQL

    MySQL adalah sebuah implementasi dari Relational Data Base

    Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah

    Lisensi General Public License (GPL) (Sutanta, 2004). Setiap pengguna dapat

    secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak

    tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL

    sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang

    telah ada sebelumnya, Structured Query Language SQL (SQL). Adalah sebuah

    konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan

    pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan

    mudah secara otomatis.

  • 12

    Kehandalan suatu Data Base Management System (DBMS) dapat diketahui

    dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah

    SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang

    memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi

    basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada

    modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal

    unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor

    lainnya. Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan

    atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-

    transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan

    reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan

    sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat

    disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja

    sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak

    secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.

    2.4.1. Keistimewaan MySQL

    Mysql memiliki beberapa keistimewaan, antara lain : (Sutanta, 2004)

    2. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem

    operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server,

    Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.

    3. Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna

    dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau

    konflik.

    4. 'Performance tuning', MySQL memiliki kecepatan yang

    menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain

    dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.

    5. Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat

    kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text,

    date, timestamp, dan lain-lain.

  • 13

    6. Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti

    level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem

    perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.

    7. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien

    menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named

    Pipes (NT).

    8. Interface. MySQL memiliki antar muka terhadap berbagai aplikasi

    dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi Application

    Programming Interface (API).

    2.5. Model Pengembangan Sistem

    Perancangan website Dinpertanbunhut Kab.Banyumas dibangun dengan

    model sistem yang dikembangkan dalam menganalisa perangkat lunak

    menggunakan metode konvensional dengan memanfaatkan model atau

    paradigma siklus hidup klasik atau lebih sering disebut Waterfall Model.

    Model ini bersifat linear karena prosesnya mengalir secara sekuensial mulai

    dari awal hingga akhir. Model ini mensyaratkan penyelesaian suatu tahap

    secara tuntas sebelum dilanjutkan pada tahap berikutnya. Hasil-hasilnya harus

    didokumentasikan dengan baik. Secara umum kerangka kerja

    model waterfall adalah sebagai berikut : (Kadir, 2003)

    Gambar 2.2 Kerangka Kerja Model Waterfall

  • 14

    Keterangan :

    1. Perencanaan

    Menyangkut studi kebutuhan pengguna, studi kelayakan baik secara teknis

    maupun secara teknologi serta penjadwalan pengembangan perangkat

    lunak. Dapat juga dikatakan sebagai defenisi kebutuhan sistem.

    2. Analisa

    Tahap dimana kita berusaha mengenali seluruh permasalahan yang muncul

    pada pengguna (user), mengenali komponen-komponen sistem, objek-

    objek, hubungan antar objek, dan sebagainya. Merupakan analisa keadaan

    internal dan eksternal.

    3. Perancangan

    Merupakan tahap pencarian solusi dari permasalahan yang didapat dari

    tahap analisa.

    4. Implementasi

    Tahap pengimplementasian rancangan sistem kesituasi nyata. Pada tahap ini

    dimulai proses pemilihan perangkat keras, penyusunan perangkat lunak

    aplikasi (coding), dan pengujian (testing) apakah sistem sudah sesuai

    dengan kebutuhan. Jika belum, dilakukan proses iteratif, yaitu kembali ke

    tahap-tahap sebelumnya.

    5. Pemeliharaan

    Mulai melakukan pengoperasian sistem dan melakukan perbaikan-

    perbaikan kecil jika diperlukan. Jika masa penggunaan sistem habis, maka

    akan kembali ke tahap pertama, yaitu perencanaan.

  • 15

    Bab III

    ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

    3.1. Pelaksanaan Kerja Praktik

    Tahapan tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan kerja praktik antara lain

    :

    Tahap Persiapan Kerja Praktik

    1. Mengajukan permohonan izin kerja praktik kepada instansi yang

    bersangkutan.

    2. Mengajukan usulan kerja praktik pada ketua komisi kerja studi akhir

    untuk disahkan dan ditentukan dosen pembimbing.

    3. Menyampaikan surat pengantar dari fakultas kepada instansi tempat kerja

    praktik.

    Tahap Pelaksanaan Kerja Praktik

    1. Instansi kerja praktik yaitu Dinpertanbunhut Kabupaten Banyumas.

    2. Waktu kerja praktik yaitu dimulai dari 5 februari 5 maret 2011.

    Pelaksanaan kerja praktik yang dilakukan di Dinpertanbunhut

    Kab.Banyumas memiliki 6 hari kerja yaitu hari Senin Sabtu. Hari Senin

    Kamis dimulai dari pukul 07.00 s/d 14.00, hari Jumat dimulai dari

    pukul 07.00 s/d 11.00 sedangkan hari Sabtu dimulai dari pukul 07.00 s/d

    12.30.

    c. Jadwal Kegiatan Kerja Praktik

    Minggu I

    1. Sosialisasi tempat dan pengenalan karyawan Dinpertanbunhut Kab.

    Banyumas.

    2. Membangun konsep website Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    3. Membantu pembuatan banner profil Dinpertanbunhut Kab.

    Banyumas.

    4. Mengumpulkan data guna dimasukan ke dalam banner profil dan

    website.

  • 16

    Minggu II

    1. Membantu mendesain booklet untuk pameran hortikultura di

    Soropadan.

    2. Menyelesaikan pembuatan booklet.

    3. Revisi banner profil.

    4. Memproses website Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    Minggu III

    1. Mencetak banner profil dan booklet.

    2. Memasukan data yang sudah valid ke dalam website.

    Minggu IV

    1. Mempresentasikan website kepada Kepala Dinas Dinpertanbunhut

    Kab. Banyumas.

    2. Penerimaan website .

    3.2. Metode Kerja Praktik

    Metode yang digunakan dalam kerja praktik ini adalah :

    1. Observasi, yaitu melakukan pengamatan terhadap kegiatan yang ada dan

    hasil

    - hasil yang telah dicapai di Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    2. Wawancara, yaitu mengajukan pertanyaan kepada staf, karyawan dan

    petugas lain yang turut mengelola Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    (Wawancara terlampir pada lampiran 1).

    3. Konsultasi dengan pembimbing kerja praktek.

    4. Melakukan rekayasa perangkat lunak menggunakan metode waterfall

    meliputi : analisa, desain, pengkodean dan pengujian, penerapan,

    pemeliharaan.

    5. Pembuatan laporan.

  • 17

    3.3. Rekayasa Perangkat Lunak

    Rekayasa perangkat lunak yang dilakukan menggunakan metode waterfall,

    metode ini merupakan metode yang sering digunakan oleh penganalisa sistem

    pada umumnya. Inti dari metode waterfall adalah pengerjaan dari suatu sistem

    dilakukan secara berurutan atau secara linear.

    3.3.1 Analisa

    Dari Analisa yang dilakukan diperoleh :

    Pengguna sistem :

    a. User terdiri dari dua ketegori

    Admin : Staf, Karyawan dan Pimpinan.

    Visitor : Pengunjung biasa.

    b. Administrator.

    3.3.2 Desain

    Dari hasil analisis dibuat desain sebagai berikut :

    a. Desain database, terdiri dari :

    Tabel 3.1 Tabel Agenda

    Tabel 3.2 Tabel Album

    Field Type Null Key Default Extra

    id_album int(5) No Pri auto_increment

    jdl_album varchar(100) No

    album_seo varchar(100) No

    gbr_album varchar(100) No

    Field Type Null Key Default Extra

    id_agenda int(5) No PRI auto_increment

    tema varchar(100) No

    tema_seo varchar(100) No

    isi_agenda text No

    tempat varchar(100) No

    pengirim varchar(100) No

    tgl_mulai date No

    tgl_selesai date No

    tgl_posting date No

    jam varchar(50) No

    username varchar(50) No

  • 18

    aktif enum('Y',

    'N')

    No

    Tabel 3.3 Tabel Banner

    Field Type Null Key Default Extra

    id_banner int(5) No Pri auto_increment

    judul varchar(100) No

    url varchar(100) No

    gambar varchar(100) No

    tgl_posting date No

    Tabel 3.4 Tabel Berita

    Field Type Null Key Default Extra

    id_berita int(5) No Pri auto_increment

    id_kategori int(5) No

    username varchar(30) No

    judul varchar(100) No

    judul_seo varchar(100) No

    headline enum('Y',

    'N')

    No Y

    isi_berita text No

    hari varchar(20) No

    tanggal date No

    jam time No

    gambar varchar(100) No

    dibaca int(5) No 1

    tag varchar(100) No

    Tabel 3.5 Tabel Download

    Field Type Null Key Default Extra

    id_download int(5) No Pri auto_increment

    judul varchar(100) No

    nama_file varchar(100) No

    tgl_posting date No

    hits int(3) No

    Tabel 3.6 Tabel Galeri

    Field Type Null Key Default Extra

    id_gallery int(5) No Pri auto_increment

    id_album int(5) No

    jdl_gallery varchar(100) No

    gallery_seo varchar(100) No

    keterangan text No

    gbr_gallery varchar(100) No

  • 19

    Tabel 3.7 Tabel Halaman Statis

    Field Type Null Key Default Extra

    id_halaman int(5) No Pri auto_increment

    judul varchar(100) No

    isi_halaman text No

    tgl_posting date No

    gambar varchar(100) No

    Tabel 3.8 Tabel Hubungi

    Field Type Null Key Default Extra

    id_hubungi int(5) No Pri auto_increment

    nama varchar(50) No

    email varchar(100) No

    subjek varchar(100) No

    pesan text No

    tanggal date No

    Tabel 3.9 Tabel Kata Jelek

    Field Type Null Key Default Extra

    id_jelek int(11) No Pri auto_increment

    kata varchar(60) Yes

    ganti varchar(60) Yes

    Tabel 3.10 Tabel Kategori

    Field Type Null Key Default Extra

    id_kategori int(5) No Pri auto_increment

    nama_kategori varchar(50) No

    kategori_seo varchar(100) No

    aktif enum ('Y', 'N') No Y

    Tabel 3.11 Tabel Main Menu

    Field Type Null Key Default Extra

    id_main int(5) No PRI auto_increment

    nama_menu varchar(50) Yes Null

    link varchar(100) Yes Null

    aktif enum('Y',

    'N')

    No Y

    Tabel 3.12 Tabel Komentar

    Field Type Null Key Default Extra

    id_komentar int(5) No PRI auto_increment

    id_berita int(5) No

    nama_komentar varchar(100) No

    url varchar(100) No

  • 20

    isi_komentar Text No

    tgl Date No

    jam_komentar Time No

    aktif enum('Y',

    'N')

    No Y

    Tabel 3.13 Tabel Modul

    Field Type Null Key Default Extra

    id_modul int(5) No PRI auto_increment

    nama_modul varchar(50) No

    link varchar(100) No

    static_content Text No

    gambar varchar(100) No

    publish enum('Y', 'N') No

    status enum('user',

    'admin'

    No

    aktif enum('Y', 'N') No

    Tabel 3.14 Tabel Polling

    Field Type Null Key Default Extra

    id_poling int(5) No PRI auto_increment

    pilihan varchar(100) No

    status varchar(20) No

    rating int(5) No 0

    aktif enum('Y', 'N') No

    Tabel 3.15 Tabel Statistik

    Field Type Null Key Default Extra

    ip varchar(20) No PRI auto_increment

    tanggal date No

    hits int(10) No

    online varchar(255) No

    Tabel 3.16 Tabel Submenu

    Field Type Null Key Default Extra

    id_sub int(5) No PRI auto_increment

    nama_sub varchar(50) Yes

    link_sub varchar(100) Yes

    id_main int(5) No

    Tabel 3.17 Tabel Tag

    Field Type Null Key Default Extra

    id_tag int(5) No PRI auto_increment

    nama_tag varchar(100) No

    tag_seo varchar(100) No

  • 21

    count int(5) No

    Tabel 3.18 Tabel Template

    Field Type Null Key Default Extra

    id_templates int(5) No PRI auto_increment

    Judul varchar(100) No

    Pembuat varchar(50) No

    Folder varchar(50) No

    aktif enum('Y', 'N') No N

    Tabel 3.19 Tabel User

    Field Type Null Key Default Extra

    username varchar(50) No PRI auto_increment

    password varchar(50) No

    nama_lengkap varchar(100) No

    email varchar(100) No

    no_telp varchar(20) No

    level varchar(20) No User

    blokir enum('Y', 'N') No N

    id_session varchar(100) No

    Tabel 3.20 Tabel Sekilas Info

    Filed Type Null Key Default Extra

    id_sekilas int(5) No PRI auto_increment

    info varchar(100) No

    tgl_posting date No

    gambar varchar(100) No

  • 22

    b. Desain Entity Relational Diagram.

    Gambar 3.1 ERD Website Dinpertanbunhut Kab.Banyumas

  • 23

    c. Desain Data Flow Diagram

    1. DFD Level 0 (Context Diagram)

    Gambar 3.2 DFD Level 0 Website Dinpertanbunhut Kab.Banyumas

    Entitas yang berinteraksi dengan sistem ini adalah :

    a. Admin : Administrator dalam sistem ini berperan sebagai pengelola sistem

    dan operator.

    b. User : Di dalam sistem ini, user dapat melihat data user, berita dan agenda

    menggunakan adanya hak akses pegguna/login. Peran user lebih jauh

    juga dapat sebagai pengisi sebuah berita, informasi, hubungan

    dengan admin, serta agenda kegiatan dinas.

  • 24

    c. Visitor : Di dalam sistem ini, visitor dapat melihat konten dari website, seperti,

    berita, agenda, hubungi kami, galleri secara langsung tanpa adanya

    hak akses pegguna/ login. Visitor hanya dibenarkan mengisi

    fasilitas komentar (Saran dan kritik), hubungi kami dan polling

    yang disediakan.

    2. DFD Level 1

    Gambar 3.3 DFD Level 1 Website Dinpertanbunhut Kab.Banyumas

  • 25

    Deskripsi proses dari DFD level 1 adalah :

    a. Proses Keamanan :

    Masukan : Data Login

    Keluaran : Info Login

    Deskripsi : Proses yang dilakukan untuk Login.

    b. Proses Manajemen Content :

    Masukan : Data Agenda, Data Album, Data Banner, Data Berita, Data

    Download, Data Galeri, Data Halaman Statis, Data Hubungi, Data

    Kata Jelek, Data Kategori, Data Main Menu, Data Komentar, Data

    Modul, Data Polling, Data Statistik, Data Submenu, Data Tag, Data

    Templates, Data Sekilas Info, Data User.

    Keluaran : Info Agenda, Info Album, Info Banner, Info Berita, Info Download,

    Info Galeri, Info Halaman Statis, Info Hubungi, Info Kata Jelek, Info

    Kategori, Info Main Menu, Info Komentar, Info Modul, Info Polling,

    Info Statistik, Info Submenu, Info Tag, Info Templates, Info Sekilas

    Info, Info User.

    Deskripsi : Proses pengelolaan data yang dilakukan oleh admininstrator maupun

    user.

    3. DFD Level 2 Proses 2.1 (Proses Content Statis)

  • 26

    Gambar 3.4 DFD Level 2 Proses 2.1 Website Profil Dinpertanbunhut

    Kab.Banyumas

    Deskripsi proses dari DFD level 2 Proses 2.1 adalah :

    Proses Manajemen Content Update Statis :

    Masukan : Data Banner, Data Halaman Statis, Data Hubungi, Data Kata Jelek,

    Data Kategori, Data Main Menu, Data Modul, Data Submenu,

    Data Templates.

    Keluaran : Info Banner, Info Halaman Statis, Info Hubungi, Info Kata Jelek,

    Info Kategori, Info Main Menu, Info Modul, Info Submenu, Info

    Templates.

    Deskripsi : Proses pengelolaan data yang hanya dapat dilakukan oleh

    admininstrator, karena sifat datanya statis (Jarang diupdate).

  • 27

    4. DFD Level 2 Proses 2.2 (Proses Content Update Dinamis)

    Gambar 3.5 DFD Level 2 Proses 2.2 Website Profil Dinpertanbunhut

    Kab.Banyumas

    Proses Manajemen Content Update Dinamis:

    Masukan : Data Agenda, Data Album, Data Berita, Data Download, Data

    Galeri, Data Komentar, Data Polling, Data Statistik, Data Tag,

    Data Sekilas Info, Data User.

    Keluaran : Info Agenda, Info Album, Info Berita, Info Download, Info Galeri,

    Info Komentar, Info Polling, Info Statistik, Info Sekilas Info, Info

    User.

  • 28

    Deskripsi : Proses pengelolaan data yang dilakukan oleh admininstrator

    maupun user yang bersifat dinamis (Karena cukup sering

    diupdate).

    3.3.3 Pengkodean dan Pengujian

    Dari desain sistem yang sudah dibuat kemudian diterjemahkan ke dalam

    kode-kode dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan tools

    yang digunakan dalam perancangan source code adalah macromedia

    dreamweaver. Pengujian dilakukan dengan menjalankan web di server

    lokal sebelum website dipublish ke dalam server online.

    3.3.4 Penerapan

    Diterapkan di bagian bidang program Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Spesifikasi minimum hardware dan software yang dibutuhkan adalah :

    Tabel 3.21 Tabel Spesifikasi Hardware dan Software

    Jenis Barang Spesifikasi

    Personal Komputer

    Sistem Operasi

    Pentium III (800 Hz),

    VGA 64 Mb,

    RAM 512 Mb,

    Hardisk 20 Gb

    Windows : XP SP 2, XP SP 3, Vista dan 7

    Linux : Ubuntu, Mandriva, Red Hat

    3.3.5 Pemeliharaan

    Pemeliharaan yang dilakukan adalah :

    1. Memonitoring pengguna.

    2. Memonitoring data input dan output content website.

    3. Perbaikan bug-bug/eror-eror yang masih terjadi.

    4. Perbaikan sistem firewall/keamanan sistem website.

    5. Mengupdate halaman index dan halaman admin website

    Bab IV

  • 29

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    4.1. Tampilan Antar Muka (Interface)

    Interface adalah sarana pengembangan sistem yang digunakan untuk membuat

    komunikasi yang baik, dan konsisten antara sistem dengan pemakainya.

    Penekanan interface meliputi tampilan yang baik, mudah dipahami, dan

    tombol-tombol yang familiar.

    1. Interface Index (Halaman Utama)

    Ini merupakan tampilan awal web Dinpertanbunhut Kabupaten Banyumas,

    tampilan ini muncul disaat kita mengetikkan alamat URL dari web. (Source

    Code terlampir pada lampiran 2).

    Gambar 4.1 Interface Index (Halaman Utama).

    2. Interface Profil Dinas

  • 30

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih menu Profil pada halaman utama

    web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.2 Interface Profil Dinas

    Profil berisi tentang gambaran umum dari Dinpertanbunhut Kab. Banyumas

    yang ingin ditampilkan terdiri dari Visi Misi dan Struktur organisasi.

    (Source Code terlampir pada lampiran 3).

    3. Interface Agenda Dinas

  • 31

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih menu Agenda pada halaman

    utama web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.3 Interface Agenda Dinas

    Agenda disini ditampilkan dengan tujuan agar karyawan dan masyarakat

    dapat mengetahui rencana kegiatan yang akan atau sudah dilakukan oleh

    Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    Menampilkan Topik, tanggal, waktu dan tempat agenda tersebut akan atau

    sudah dilakukan. (Source Code terlampir pada lampiran 4).

    4. Interface Bidang Dinas

  • 32

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih menu Bidang pada halaman

    utama web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.4 Interface Bidang Dinas

    Bidang berisi keterangan tugas tugas perbidang sebagai acuan untuk

    pembuatan rencana kerja. Dinas akan terbagi menjadi 3 bidang, yaitu

    pertanian, perkebunan dan kehutanan, yang masing-masing mempunyai tugas

    dan rencana kerjanya sendiri. (Source Code terlampir pada lampiran 5).

    5. Interface Download Website Profil

  • 33

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih menu Download pada halaman

    utama web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.5 Interface Download Website Profil

    Berisi file yang mungkin dapat dibagikan kepada masyarakat/instansi terkait

    untuk mengetahui informasi yang terkait dalam bidang pertanian,

    perkebunan dan kehutanan di Kabupaten Banyumas. File yang dapat berupa

    dokumen maupun statistik. (Source Code terlampir pada lampiran 6).

    6. Interface Galeri Foto

  • 34

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih sebuah menu Galeri Foto pada

    halaman utama web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.6 Interface Galeri Foto

    Berisi foto-foto kegiatan Dinpertanbunhut Kab. Banyumas. Album terdiri

    dari beberapa kategori, dan foto yang akan ditampilkan akan berformat jpeg.

    (Source Code terlampir pada lampiran 7).

    7. Interface Hubungi Kami

  • 35

    Halaman ini akan tampil jika kita memilih menu Hubungi Kami pada

    halaman utama web Dinpertanbunhut Kab.Banyumas.

    Gambar 4.7 Interface Hubungi Kami

    Berisi form yang digunakan pengunjung website untuk memberikan kritik

    dan saran yang ditujukan untuk Dinpertanbunhut Kab. Banyumas. Kritik

    dan saran yang masuk akan langsung dapat dibuka oleh admin di halaman

    administrator. (Source Code terlampir pada lampiran 8).

    8. Interface Login

  • 36

    Halaman ini digunakan untuk memasukkan data pengguna/ hak akses yang

    terdiri dari hak akses admin dan user biasa. (Source Code terlampir pada

    lampiran 9).

    Gambar 4.8 Interface Login

    9. Interface Menu Hak Akses Admin

    Halaman ini digunakan untuk mengelola website oleh administrator, segala

    proses pada web dapat diatur dan terdapat pada menu ini. Halaman ini akan

    tampil disaat seorang admin memasukkan hak aksesnya dengan benar

    (username dan password). (Source Code terlampir pada lampiran 10).

    Gambar 4.9 Interface menu hak akses Admin (Administrator)

    10. Interface Menu Hak Akses User

  • 37

    Halaman ini digunakan untuk mengelola website oleh admin dengan hak

    akses user biasa, proses yang terdapat pada halaman ini terbatas karena

    perbedaan otorisasi hak akses. (Source Code terlampir pada lampiran 11).

    Gambar 4.10 Interface menu hak akses Admin (User)

    Bab V

  • 38

    KESIMPULAN DAN SARAN

    5.1. Kesimpulan

    Dengan pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat diambil kesimpulan

    bahwa :

    1. Pengembangan website pada Dinpertanbuhut Kab.Banyumas lebih baik

    menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai pengelola

    database dibandingkan dengan menggunakan HTML maupun bahasa

    pemrograman web lainnya, karena PHP bersifat dinamis sehingga mudah

    dikelola dan mudah untuk diperbaharui.

    2. Website sangat berperan bagi Dinpertanbuhut Kab.Banyumas guna

    penyebaran suatu informasi ataupun untuk memperkenalkan profil

    Dinpertanbuhut Kab.Banyumas tersebut.

    5.2. Saran

    1. Perlu memasukan fungsi baru dengan cara menambahkan source code

    untuk menampilkan gambar-gambar dengan extensi selain jpeg, seperti png

    dan bmp.

    2. Tingkat keamanan website perlu diuji lebih lanjut, karena masih rawan

    terhadap bug-bug sehingga diperlukan pengujian yang cukup untuk

    menentukan firewall yang tepat.

    3. Menghilangkan modul-modul yang tidak digunakan dan menggantinya

    dengan cara menambahkan modul yang baru sesuai dengan kebutuhan.

    DAFTAR PUSTAKA

  • 39

    Dinpertanbunhut. 2010. Visi dan Misi Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan

    Kabupaten Banyumas. Purwokerto.

    Dinpertanbunhut. 2010. Tupoksi Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan

    Kabupaten Banyumas 2010. Purwokerto.

    Http://finderonly.com. Artikel Tentang Bahasa Pemrograman Web. Diunduh

    tanggal 19 Maret 2011

    Kadir, Abdul. (2003). Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset.

    Proboyekti, Umi. 2008. Software Prosess Model, http://www.informatika.org.

    Diunduh tanggal 19 Maret 2011.

    Sutanta, Edhy. (2004). Sistem Basis Data. Yogyakarta : Graha Ilmu.

    Www.wikipedia.org/wiki/Situs_web. Situs Web. Diunduh tanggal 19 Maret 2011.

    LAMPIRAN

  • 40

    Lampiran 1 Hasil Wawancara

    Hasil wawancara dengan staf dan pegawai Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    Pertanyaan 1 : fitur - fitur apa saja yang dibutuhkan?

    Jawaban :

    1. Berita

    Berita yang ingin ditampilkan adalah berita tentang kegiatan apa saja yang

    dilakukan Dinpertanbunhut Kab. Banyumas akan lebih baik jika berita yang

    dimasukan di kategorikan sesuai dengan bidangnya. Bidang disini akan

    dibagi menjadi 3 yaitu pertanian, perkebunan dan kehutanan.

    2. Profil

    Profil berisi tentang gambaran umum dari Dinpertanbunhut Kab. Banyumas

    yang ingin ditampilkan terdiri dari Visi Misi dan Struktur organisasi.

    3. Agenda

    Agenda disini ditampilkan dengan tujuan agar karyawan dan masyarakat

    dapat mengetahui rencana kegiatan yang akan atau sudah dilakukan oleh

    Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    4. Bidang

    Bidang berisi keterangan tugas tugas per bidang sebagai acuan untuk

    pembuatan rencana kerja.

    5. Download

    Berisi file yang mungkin dapat dibagikan kepada masyarakat/instansi terkait

    untuk mengetahui informasi yang terkait di setiap bidang di

    Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    6. Galeri Foto

    Berisi foto-foto kegiatan Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    7. Hubungi Kami

    Berisi form yang digunakan pengunjung website untuk memberikan kritik

    dan saran yang ditujukan untuk Dinpertanbunhut Kab. Banyumas.

    Pertanyaan 2. : Interface yang dinginkan seperti apa?

    Jawaban :

  • 41

    1. Sederhana

    - Tidak terlalu banyak content (isi)

    - Tidak terlalu banyak gambar

    2. Mudah digunakan/dikelola

    - Bisa dengan mudah menginputkan data, mengedit data, menghapus data.

    3. Menarik

    - Pemilihan warna yang tidak mencolok

    - Tata letak content yang tidak rumit sehingga tidak membingungkan user.

    - Memberikan ciri khas budaya banyumas

    Pertanyaan 3 : Bagaimana cara Dinpertanbunhut Kab. Banyumas selama ini

    menyediakan informasi kepada masyarakat?

    Jawaban :

    Informasi biasanya disampaikan melalui media cetak, yaitu koran radar

    banyumas, sinar tani, beberapa majalah di Banyumas.

    Pertanyaan 4 : Bentuk data yang disajikan seperti apa?

    Jawaban :

    1. Teks : Artikel dan laporan

    2. Diagram : Diagram batang, diagram garis dan diagram lingkaran

    3. Tabel

    4. Foto : Format jpeg.

    Pertanyaan 5 : Ditujukan untuk siapa informasi tersebut ?

    Jawaban :

    1. Masyarakat : Supaya masyarakat mengetahui program dan hasil kerja dari

    Dinpertanbunhut Kabupaten Banyumas.

    2. Pimpinan : Mengetahui perkembangan kinerja dari Dinpertanbunhut

    Kabupaten Banyumas.

    3. Instansi yang terkait : Agar antar instansi dapat bertukar informasi.

    Lampiran 2 Source Code Interface Index (Halaman Utama)

  • 42

    function validasi(form){

    if (form.nama_komentar.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan Nama.");

    form.nama_komentar.focus();

    return (false);

    }

    if (form.isi_komentar.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan komentar.");

    form.isi_komentar.focus();

    return (false);

    }

    return (true);

    }

    function bukajendela(url) {

    window.open(url, "window_baru",

    "width=1000,height=700,left=120,top=10,resizable=1,scrollbar

    s=1");

    }

  • 43

    WIB";

    echo "$t[judul]";

    // Apabila ada gambar dalam berita,

    tampilkan

    if ($t['gambar']!=''){

    echo "";

    }

    Lampiran 3 Source Code Interface Profil Dinas

    // Modul profil

    elseif ($_GET['module']=='profilkami'){

    echo "

    Profil"; $profil =

    mysql_query("SELECT * FROM modul WHERE id_modul='37'");

    $r = mysql_fetch_array($profil);

    echo "";

    if ($r['gambar']!=''){

    echo "";

    }

    $isi_profil=$r['static_content'];

    echo "$isi_profil";

    }

    Lampiran 4 Source Code Interface Agenda Dinas

    // Modul semua agenda

    elseif ($_GET['module']=='semuaagenda'){

    echo "

    Agenda";

    $p = new Paging4;

    $batas = 8;

    $posisi = $p->cariPosisi($batas);

    // Tampilkan semua agenda

    $sql = mysql_query("SELECT * FROM agenda

    ORDER BY id_agenda DESC LIMIT

    $posisi,$batas");

    while($d=mysql_fetch_array($sql)){

    $tgl_posting = tgl_indo($d['tgl_posting']);

    $tgl_mulai = tgl_indo($d['tgl_mulai']);

    $tgl_selesai = tgl_indo($d['tgl_selesai']);

    $isi_agenda = nl2br($d['isi_agenda']);

    echo "";

    echo "

  • 44

    class=date>$tgl_posting";

    echo "$d[tema]";

    echo "Topik :

    $isi_agenda ";

    echo "Tanggal : $tgl_mulai

    s/d $tgl_selesai ";

    echo "Pukul : $d[jam]

    ";

    echo "Tempat : $d[tempat]

    ";

    echo "Pengirim :

    $d[pengirim]

    ";

    }

    $jmldata = mysql_num_rows(mysql_query("SELECT * FROM

    agenda")); $jmlhalaman = $p->jumlahHalaman($jmldata,

    $batas);

    $linkHalaman = $p->navHalaman($_GET['halagenda'],

    $jmlhalaman);

    echo "$linkHalaman ";

    }

    Lampiran 5 Source Code Interface Bidang Dinas

    // Modul semua berita

    elseif ($_GET['module']=='semuaberita'){

    echo "

    Berita";

    $p = new Paging2;

    $batas = 12;

    $posisi = $p->cariPosisi($batas);

    // Tampilkan semua berita

    $sql=mysql_query("select count(komentar.id_komentar) as

    jml, judul, judul_seo, jam,

    berita.id_berita, hari, tanggal,

    gambar, isi_berita

    from berita left join komentar

    on

    berita.id_berita=komentar.id_berita

    and aktif='Y'

    group by berita.id_berita DESC LIMIT

    $posisi,$batas");

    while($r=mysql_fetch_array($sql)){

    $tgl = tgl_indo($r['tanggal']);

    echo "

    $r[hari], $tgl - $r[jam]

  • 45

    WIB";

    echo "$r[judul]";

    // Tampilkan hanya sebagian isi berita

    $isi_berita =

    htmlentities(strip_tags($r['isi_berita'])); // membuat

    paragraf pada isi berita dan mengabaikan tag html

    $isi = substr($isi_berita,0,220); // ambil sebanyak

    150 karakter

    $isi = substr($isi_berita,0,strrpos($isi," ")); //

    potong per spasi kalimat

    echo "$isi ... Selengkapnya ($r[jml]

    komentar)

    ";

    }

    $jmldata = mysql_num_rows(mysql_query("SELECT * FROM

    berita")); $jmlhalaman = $p->jumlahHalaman($jmldata,

    $batas);

    $linkHalaman = $p->navHalaman($_GET['halberita'],

    $jmlhalaman);

    echo "$linkHalaman ";

    }

    Lampiran 6 Source Code Interface Download // Modul semua download

    elseif ($_GET['module']=='semuadownload'){

    echo "

    Download";

    $p = new Paging5;

    $batas = 25;

    $posisi = $p->cariPosisi($batas);

    // Tampilkan semua download

    $sql = mysql_query("SELECT * FROM download

    ORDER BY id_download DESC LIMIT

    $posisi,$batas");

    echo "";

    while($d=mysql_fetch_array($sql)){

    echo "$d[judul]

    ($d[hits])";

    }

    echo "";

    $jmldata = mysql_num_rows(mysql_query("SELECT * FROM

    download")); $jmlhalaman = $p->jumlahHalaman($jmldata,

    $batas);

  • 46

    $linkHalaman = $p->navHalaman($_GET['haldownload'],

    $jmlhalaman);

    echo "$linkHalaman ";

    }

    Lampiran 7 Source Code Interface Galeri Foto

    // Modul semua album

    elseif ($_GET['module']=='semuaalbum'){

    echo " Album";

    // Tentukan kolom

    $col = 3;

    $a = mysql_query("SELECT jdl_album, album.id_album,

    gbr_album, album_seo,

    COUNT(gallery.id_gallery) as jumlah

    FROM album LEFT JOIN gallery

    ON album.id_album=gallery.id_album

    WHERE album.aktif='Y'

    GROUP BY jdl_album");

    echo "";

    $cnt = 0;

    while ($w = mysql_fetch_array($a)) {

    if ($cnt >= $col) {

    echo "";

    $cnt = 0;

    }

    $cnt++;

    echo "

    $w[jdl_album]($w[jumlah]

    Foto)";

    }

    echo "";

    }

    // Modul galeri foto berdasarkan album

    elseif ($_GET['module']=='detailalbum'){

    echo " Album Galeri

    Foto";

    $p = new Paging6;

    $batas = 15;

    $posisi = $p->cariPosisi($batas);

    // Tentukan kolom

    $col = 3;

    $g = mysql_query("SELECT * FROM gallery WHERE

  • 47

    id_album='$_GET[id]'

    ORDER BY id_gallery DESC LIMIT $posisi,$batas");

    $ada = mysql_num_rows($g);

    if ($ada > 0) {

    echo "";

    $cnt = 0;

    while ($w = mysql_fetch_array($g)) {

    if ($cnt >= $col) {

    echo "";

    $cnt = 0;

    }

    $cnt++;

    echo "

    $w[jdl_gallery]

    $w[keterangan]";

    }

    echo "";

    $jmldata = mysql_num_rows(mysql_query("SELECT * FROM

    gallery WHERE id_album='$_GET[id]'"));

    $jmlhalaman = $p->jumlahHalaman($jmldata, $batas);

    $linkHalaman = $p->navHalaman($_GET['halgaleri'],

    $jmlhalaman);

    echo "$linkHalaman ";

    }else{

    echo "Belum ada foto.";

    }

    }

    Lampiran 8 Source Code Interface Hubungi Kami

    // Modul hubungi kami

    elseif ($_GET['module']=='hubungikami'){

    echo " Hubungi

    Kami";

    echo "Hubungi kami secara online dengan mengisi form

    dibawah ini:

    Nama :

    Email :

    Subjek :

  • 48

    Pesan

    (Masukkan 6 kode diatas)

    ";

    }

    Lampiran 9 Source Code Interface Login Admin

  • 49

    timer();

    $sid_lama = session_id();

    session_regenerate_id();

    $sid_baru = session_id();

    mysql_query("UPDATE users SET id_session='$sid_baru' WHERE

    username='$username'");

    header('location:media.php?module=home');

    }

    else{

    echo "";

    echo "LOGIN GAGAL!

    Username atau Password Anda tidak benar.

    Atau account Anda sedang diblokir.";

    echo "ULANGI LAGI";

    }

    }

    ?>

    Lampiran 10 Source Code Interface Menu Hak Akses Admin

    Bagian Index

    Administrator Dinpertanbunhut

    function validasi(form){

    if (form.username.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan Username.");

    form.username.focus();

    return (false);

    }

    if (form.password.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan Password.");

    form.password.focus();

    return (false);

    }

    return (true);

    }

  • 50

    Login

    Username :

    Password :

    Copyright 2011 by Teknik Informatika

    UNSOED.

    Bagian Content

  • 51

    Manajemen User

    Manajemen

    Modul

    Berita

    Komentar

    Download

    Agenda

    Banner

    Galeri Foto

    Poling

    Hubungi Kami

    Login : $hari_ini, ";

    echo tgl_indo(date("Y m d"));

  • 52

    echo " | ";

    echo date("H:i:s");

    echo " WIB";

    }

    elseif ($_SESSION['leveluser']=='user'){

    echo "Selamat Datang

    Hai $_SESSION[namalengkap], selamat

    datang di halaman Administrator Dinpertanbunhut.

    Silahkan klik menu pilihan yang berada di sebelah

    kiri untuk mengelola website.

    Login : $hari_ini, ";

    echo tgl_indo(date("Y m d"));

    echo " | ";

    echo date("H:i:s");

    echo " WIB";

    }

    }

    // Bagian User

    elseif ($_GET['module']=='profil'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_profil/profil.php";

    }

    }

    // Bagian User

    elseif ($_GET['module']=='user'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION[leveluser]=='user'){

    include "modul/mod_users/users.php"; }}

    // Bagian Modul

    elseif ($_GET['module']=='modul'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_modul/modul.php";

    }

    }

    // Bagian Kategori

    elseif ($_GET['module']=='kategori'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_kategori/kategori.php";

    }

    }

    // Bagian Berita

    elseif ($_GET['module']=='berita'){

  • 53

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION['leveluser']=='user'){

    include "modul/mod_berita/berita.php";

    }

    }

    // Bagian Komentar Berita

    elseif ($_GET['module']=='komentar'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_komentar/komentar.php";

    }

    }

    // Bagian Tag

    elseif ($_GET['module']=='tag'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_tag/tag.php";

    }

    }

    // Bagian Agenda

    elseif ($_GET['module']=='agenda'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION['leveluser']=='user'){

    include "modul/mod_agenda/agenda.php"; }}

    // Bagian Banner

    elseif ($_GET['module']=='banner'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_banner/banner.php";

    }

    }

    // Bagian Poling

    elseif ($_GET['module']=='poling'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_poling/poling.php";

    }

    }

    // Bagian Download

    elseif ($_GET['module']=='download'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_download/download.php";

    }

    }

    // Bagian Hubungi Kami

    elseif ($_GET['module']=='hubungi'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_hubungi/hubungi.php";

    }

    }

  • 54

    // Bagian Templates

    elseif ($_GET['module']=='templates'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_templates/templates.php";

    }

    }

    // Bagian Shoutbox

    elseif ($_GET['module']=='shoutbox'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_shoutbox/shoutbox.php";

    }

    }

    // Bagian Album

    elseif ($_GET['module']=='album'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_album/album.php";

    }

    }

    // Bagian Galeri Foto

    elseif ($_GET['module']=='galerifoto'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_galerifoto/galerifoto.php";

    }

    }

    // Bagian Kata Jelek

    elseif ($_GET['module']=='katajelek'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_katajelek/katajelek.php";

    }

    }

    // Bagian Sekilas Info

    elseif ($_GET['module']=='sekilasinfo'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_sekilasinfo/sekilasinfo.php";

    }

    }

    // Bagian Menu Utama

    elseif ($_GET['module']=='menuutama'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_menuutama/menuutama.php";

    }

    }

  • 55

    // Bagian Sub Menu

    elseif ($_GET['module']=='submenu'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_submenu/submenu.php";

    }

    }

    // Bagian Halaman Statis

    elseif ($_GET['module']=='halamanstatis'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_halamanstatis/halamanstatis.php";

    }

    }

    // Bagian Sekilas Info

    elseif ($_GET['module']=='sekilasinfo'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_sekilasinfo/sekilasinfo.php";

    }

    }

    // Apabila modul tidak ditemukan

    else{

    echo "MODUL BELUM ADA ATAU BELUM LENGKAP";

    }

    ?>

    Lampiran 11 Source Code Interface Menu Hak Akses User

    Bagian Index

    Administrator Dinpertanbunhut

    function validasi(form){

    if (form.username.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan Username.");

    form.username.focus();

    return (false);

    }

    if (form.password.value == ""){

    alert("Anda belum mengisikan Password.");

    form.password.focus();

    return (false);

    }

    return (true);

    }

  • 56

    Login

    Username :

    Password :

    Copyright 2011 by Teknik Informatika

    UNSOED.

    Bagian Content

  • 57

    Manajemen User

    Manajemen

    Modul

    Berita

    Komentar

    Download

    Agenda

    Banner

    Galeri Foto

    Poling

    Hubungi Kami

  • 58

    Login : $hari_ini, ";

    echo tgl_indo(date("Y m d"));

    echo " | ";

    echo date("H:i:s");

    echo " WIB";

    }

    elseif ($_SESSION['leveluser']=='user'){

    echo "Selamat Datang

    Hai $_SESSION[namalengkap], selamat

    datang di halaman Administrator Dinpertanbunhut.

    Silahkan klik menu pilihan yang berada di sebelah

    kiri untuk mengelola website.

    Login : $hari_ini, ";

    echo tgl_indo(date("Y m d"));

    echo " | ";

    echo date("H:i:s");

    echo " WIB";

    }

    }

    // Bagian User

    elseif ($_GET['module']=='profil'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_profil/profil.php";

    }

    }

    // Bagian User

    elseif ($_GET['module']=='user'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION[leveluser]=='user'){

    include "modul/mod_users/users.php"; }}

    // Bagian Berita

    elseif ($_GET['module']=='berita'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION['leveluser']=='user'){

    include "modul/mod_berita/berita.php";

    }

    }

    // Bagian Agenda

    elseif ($_GET['module']=='agenda'){

  • 59

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin' OR

    $_SESSION['leveluser']=='user'){

    include "modul/mod_agenda/agenda.php"; }}

    // Bagian Banner

    elseif ($_GET['module']=='banner'){

    if ($_SESSION['leveluser']=='admin'){

    include "modul/mod_banner/banner.php";

    }

    }

    // Apabila modul tidak ditemukan

    else{

    echo "MODUL BELUM ADA ATAU BELUM LENGKAP";

    }

    ?>