LAPORAN KOMTEK TRANSPORTASI PADA SIDANG PLENO III … III DRN 14 DES 2016 (PAPARAN... · LAPORAN...
Transcript of LAPORAN KOMTEK TRANSPORTASI PADA SIDANG PLENO III … III DRN 14 DES 2016 (PAPARAN... · LAPORAN...
LAPORAN KOMTEK TRANSPORTASI PADA SIDANG PLENO III DEWAN
RISET NASIONAL
JAKARTA, 14 DESEMBER 2016
KEPMENRISTEKDIKTI
No 72/M/Kp/I/2015: 1. MERUMUSKAN DAN MENGEVALUASI ARN
2. PERUMUSAN ARAH DAN PRIORITAS UTAMA PEMBANGUNAN IPTEK;
3. PERUMUSAN KEBIJAKAN STRATEGIS NASIONAL IPTEK, SINAS, DAN KEBIJAKAN STRATEGIS IPTEK LAINNYA.
4. PEMANTAUAN PERKEMBANGAN DAN KEBUTUHAN IPTEK UNTUK PEMBANGUNAN;
5. KEMITRAAN DENGAN DRD, DEWAN TKT NASIONAL & INTERNASIONAL.
PELAKSANAAN TUGAS KOMTEK TRANSPORTASI 2016
KONTRIBUSI KOMTEK DALAM DOKUMEN ARN
KONSORSIUM RISET INDUSTRI
ITS UNTUK PERKOTAAAN
POLICY BRIEF: PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR
TRANSPORTASI
KUNJUNGAN DAN DIALOG: PAL, INKA, PELINDO, JIIPE,
TELUK LAMONG, GAPASDAP
KONSULTASI RISET DAERAH: PEMKOT SURABAYA, DRD
JAWA TIMUR
EVALUASI DAN PENYUSUNAN ARN 2016-2019 KOMISI TEKNIS
TRANSPORTASI
PIC: (Dr. Elly Sinaga, M.Sc, Ir. Waskito Pandu, MSc.), Prof. Dr. Tech, Ir. Danang Parikesit, M.Sc, (Eng), ATU, IPU
Tema 1 : Teknologi Infrastruktur Transportasi
Tema 2: Teknologi Sarana Transportasi
Tema 3: Integrasi Sektor Pendukung dan Pendorong Transportasi
Tema 4: Tatakelola dan Pendanaan Transportasi
Topik 1: Konsorsium Intelligent Transport System (ITS) untuk
Perkotaan
Topik 2: Konsorsium Pengembangan Desaian Pesawat Amphibi
Topik 3: Konsorsium Pengembangan Model Transportasi Perkotaan
Topik 4: Konsorsium Kajian Kebijakan dan Reformulasi Tata Kelola
Kelembagaan Sektor Transportasi
Topik 1: Konsorsium Intelligent Transport System (ITS) untuk Perkotaan
Masalah : Perkembangan transportasi perkotaan saat ini demikian kompleks apabila dilihat dari interaksi antara permintaan pergerakan orang dan barang dengan penyediaan infrastruktur dan sistem operasinya. Integrasi antara mobilitas fisik dan mobilitas virtual merupakan salah satu respon untuk mempertemukan antara kebutuhan dan penyediaan di masa datang.
Tujuan Riset : Memberikan arah kebijakan, strategi implementasi dan penyediaan teknologi bagi stakeholder yang integratif dan konvergen dalam peningkatan efisiensi infrastruktur dan layanan transportasi, serta efektifitas model bisnis bagi para penyedia solusi integrasi transportasi dan IT - untuk angkutan orang dan barang.
Pertanyaan Riset: 1. Bagaimana perumusan dan pengukuran kinerja integrasi transportasi dan IT yang saat ini
diimplementasikan di Indonesia ?; 2. Bagaimana perkembangan state-of-the-art dari ITS perkotaan dunia yang maju, serta identifikasi
"knowledge gap" yang menjadi hambatan bagi perkotaan di Indonesia untuk mengembangkan ITS yang mutakhir di Indonesia ?;
3. Bagaimana memanfaatkan kemampuan nasional untuk melakukan pengembangan teknologi ITS yang sesuai di perkotaan Indonesia ?.
NO JUDUL RISET TARGET OUTPUT 2019
KONSORSIUM PELAKSANA
1 Pengembangan System Architecture dari Intelligent Transport System (ITS)
Pilot Proyek ITS di Kota Besar
PT INTI, PT LEN, BPPT, LIPI, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerin Perindustrian, POLRI
2 Pilot project integrasi transportasi dan IT dalam layanan transportasi umum perkotaan
3 Aplikasi E-enforcement dan integrasi data kendaraan, perjalanan untuk angkutan orang dan barang
4 Platform sistem national e-payment untuk memfasilitasi peningkatan efisiensi dan efektifitas mobilitas
KONSORSIUM RISET INDUSTRI
PENGEMBANGAN INTELLIGENT TRANSPORTATION SYSTEM UNTUK WILAYAH
PERKOTAAN DI INDONESIA
PIC: Prof. Ir. Sigit Priyanto, M.Sc, Ph.D
TAHAPAN
• TAHUN 2016
– SCOPING STUDY DAN PENGEMBANGAN KERANGKA ACUAN
– IDENTIFIKASI STAKEHOLDER (DEMAND SIDE DAN SUPPLY SIDE)
– FRAMEWORK DAN BUILDING BLOCKS ITS PERKOTAAN
ITS-URBAN BUILDING BLOCK
BIG DATA PLANNING
Decision Support System
SURVEILLANCE ANALYTICS BIG DATA
INFRASTRUCTURE CAPACITY
MANAGEMENT (parking, traffic, station)
TRANSACTION (core, extension service)
INTERCHANGEABILITY INTEROPERABILITY
USER INFORMATION
ROUTE GUIDANCE
FLEET MANAGEMENT (bus. Rolling stock, freight)
DISASTER AND EMERGENCY RESPONSE
(accident, flooding, gridlock)
E-enforcement
PUBLIC INFO GENERAL INQUIRY
SERVICE AVAILABILITY AROUND TRAVELLERS
(retail, hospitality)
AUTONOMOUS VEHICLE
other disruptive innovations?
PENYUSUNAN POLICY BRIEF
KEBIJAKAN DAN SKEMA PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI
PIC: Dr. Agus Eko & Dr. Ir. Agus Santoso, M.Sc
TAHAPAN
• Tahun 2016
– Issues mapping – demand dan supply side
– Stakeholders identification: equity market, loan market, guarantee market
– FGD - pembahasan kebijakan pemerintah untuk pembiayaan infrastruktur transportasi dan pengalaman implementasi sektor lain yang dapat dimanfaatkan di sektor transportasi
EVALUASI PEMANFAATAN IPTEKS DI INDUSTRI TRANSPORTASI
PIC: Prof. Ir. Djauhar Manfaat, M.Sc, PhD, Ir. Andi Alisjahbana, MSME,
Prof. Dr. Bambang Sugeng, DEA
IDENTIFIKASI TANTANGAN
COMPETITIVE MARKET:
KAWASAN INDUSTRI, INDUSTRI PELAYARAN,
INDUSTRI KAPAL UNTUK KOMERSIAL,
INDUSTRI PENERBANGAN UNTUK KOMERSIAL,
INDUSTRI BAHAN KONSTRUKSI
NON-COMPETITIVE MARKET:
INDUSTRI KAPAL UNTUK
KEPERLUAN MILITER INDUSTRI KERETA API
INDUSTRI PENERBANGAN MILITER
KEBIJAKAN YANG SPESIFIK DAN AFIRMATIF UNTUK MENDORONG INDUSTRI TRANSPORTASI TUMBUH DAN MANDIRI
KONSULTASI DENGAN PEMERINTAH DAERAH DAN DEWAN RISET DAERAH
PIC: Prof. Dr. Tech, Ir. Danang Parikesit, M.Sc, (Eng), ATU, IPU dan
Dr. Ir. Arie Moerwanto, M.Sc
TANTANGAN PEMBANGUNAN DAERAH DAN INOVASI
• Masih diperlukan dukungan pusat dalam pembangunan dan inovasi dalam infrastruktur transportasi, baik yang dibiayai pusat maupun daerah
• Program pemerintah melalui pembiayaan infrastruktur transportasi, khususnya jalan raya merupakan instrumen pembangunan daerah
• Tatakelola dan tata hubungan DRN-DRD harus diperjelas, dan kapasitas insentif inovasi pusat harus ditingkatkan untuk mendorong munculnya inovasi daerah
• DRN bisa memfasiltasi “exchange of information” terhadap inovasi yang diperoleh dan sukses diimplementasikan di wilayah tertentu
TERIMAKASIH
SUPPORTING EXPERT: Drs. Sinung Nugroho, MT
SUPPORTING ADMIN: Thia, Feby, Qory