Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKj IP) · peternakan yang berwawasan agribisnis sebagai...
Transcript of Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKj IP) · peternakan yang berwawasan agribisnis sebagai...
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKj IP) Tahun Anggaran 2019
DINAS PERTANIAN KABUPATEN CILACAP
DINAS PERTANIAN KABUPATEN CILACAP TAHUN 2019
3
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Ikhtisar Eksekutif
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019 menyajikan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran yang diarahkan untuk dapat mencapai tujuan dan sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap sesuai target kinerja yang telah menjadi komitmen Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap.
Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, transparansi dan bertanggung jawab serta untuk mewujudkan clean goverment dan good governance, maka disusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) sebagaimana diamanatkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang juga selaras dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Dengan demikian, LKj IP Kabupaten Cilacap Tahun 2019 ini disusun sebagai sebuah bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan guna mewujudkan sasaran dan tujuan yang ditargetkan dapat dicapai pada Tahun 2019 sebagai bagian dari upaya pencapaian visi Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap yaitu Mewujudkan produksi dan produktivitas pertanian dan peternakan yang berwawasan agribisnis sebagai penyangga pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat Kabupaten Cilacap
Secara umum, penyelenggaraan pemerintahan di Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap pada tahun 2019 dapat dikatakan Tinggi/ Berhasil. Hal ini, didasarkan pada hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran yang dapat dicapai melalui pelaksanaan berbagai kebijakan, program dan kegiatan sebagaimana tertuang dalam Dokumen Kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap 2019 yang terdiri dari Rencana Kinerja Tahunan (RKT), Perjanjian Kinerja, Rencana Strategis (RS), Rencana Aksi Tahapan Pencapaian Perjanjian Kinerja dan Rencana Aksi Capaian Anggaran Pendukung Sasaran.
Hasil pengukuran kinerja menunjukkan bahwa dari 1 (satu) tujuan, 3 (tiga) sasaran strategis dengan 5 (lima) indikator kinerja utama yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019 menunjukkan bahwa :
Nilai rata-rata capaian kinerja sasaran strategis dari 3 sasaran strategis adalah 76% dengan kategori tinggi. Capaian dari 3 sasaran strategis, sebanyak 2 sasaran (66,67%) dengan kategori Tinggi dan sebanyak 1 sasaran (33,33%) dengan kategori rendah
Adapun Capaian indikator kinerja utama dari 5 indikator kinerja utama, disimpulkan bahwa 2 indikator (40%) dikategorikan dengan capaian "sangat tinggi", 2 indikator (40%) dikategorikan dengan capaian "tinggi" dan 1 indikator (20%) dikategorikan dengan capaian "sangat rendah"
Penyerapan belanja langsung Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap pada tahun 2019 sebesar Rp 65.574.417.323,- atau 96,17 % dari anggaran sebesar Rp 68.189.023.000,- dengan jumlah program 14 program dan 66 kegiatan.
Dengan demikian masih terdapat beberapa indikator kinerja yang capaiannya belum maksimal seperti yang diharapkan sehingga perlu mendapat perhatian pada tahun berikutnya. Beberapa hal yang perlu juga menjadi perhatian terkait hasil pengukuran capaian kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019, antara lain:
1. Belum optimalnya pelaksanaan program tahunan yang tertuang didalam RKPD sehingga terdapat program-program yang kurang relevan dengan pencapaian sasaran tetap memperoleh alokasi pendanaan yang relatif besar. Oleh karena itu perlu adanya komitmen atau penegasan agar program dan kegiatan yang dilaksanakan benar-benar mengacu pada prioritas dan tupoksi Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap.
2. Terbatasnya sumber daya pada sektor pertanian baik sumber daya manusia maupun lahan. Saat ini sumber daya manusia di sektor pertanian sebagian besar telah berusia lanjut dengan tingkat pendidikan yang rendah. Selain itu ada kecenderungan lahan pertanian berkurang akibat alih fungsi.
4
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Untuk itu, kedepan perlu dilakukan beberapa perbaikan agar target kinerja dapat dicapai sesuai dengan yang ditetapkan, antara lain :
1. Perlu adanya optimalisasi pelaksanaan program dan kegiatan sehinggan dapat memberikan dampak langsung terhadap pencapaian tujuan dan sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap. Terhadap kegiatan-kegiatan yang sifatnya tidak secara langsung mengarah pada prioritas dalam pencapaian sasaran, misi dan visi dapat dieliminasi atau dikurangi porsi penganggarannya.
2. Perlu ada strategi dan langkah-angkah lain untuk mensiasati keterbatasan sumber daya sector pertanian, baik melalui alih teknologi maupun pemilihan sasaran kegiatan.
Semoga, LKj IP ini dapat menjadi bahan evaluasi dalam penyelenggaraan pemerintahan di Dinas Pertanian maupun Kabupaten Cilacap. Prestasi kinerja yang berhasil diraih merupakan hasil kerja keras seluruh Unit Kerja di Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap bersama dengan stakeholder yang dibingkai semangat kebersamaan dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Berbagai kekurangan yang ada, tentunya menjadi pemacu untuk memotivasi agar lebih bersemangat dalam bekerja dan berusaha demi terwujudnya Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap sebagai Perangkat Daerah yang mampu mengembangkan perekonomian yang bertumpu pada potensi lokal dan regional.
5
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Daftar Tabel
Tabel 2.1. Tujuan dan Sasaran Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap
Tahun 2017 - 2022 ........................................................................................................... 15 Tabel 2.2 Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama Dinas Pertanian dan
Peternakan Kabupaten Cilacap Tahun 2017 - 2022 ........................................................ 16 Tabel 2.3 Rencana Kinerja Tahunan ( RKT ) Tahun 2019 ............................................................... 18
Tabel 2.4 Program yang dilaksanakan untuk Pencapaian Sasaran Sesuai Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ....................................................................................................................... 19
Tabel 3.1 Pengukuran dengan Skala Ordinal ................................................................................... 21 Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Tahun 2019 ............................................................................. 22 Tabel 3.3 Rata-rata Capaian Sasaran Strategis 2019 ...................................................................... 23 Tabel 3.4 Capaian Kinerja Tujuan Tahun 2019 ................................................................................ 24 Tabel 3.5 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 1 .......................................................................... 25 Tabel 3.6 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 2 .......................................................................... 27 Tabel 3.7 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 3 .......................................................................... 28 Tabel 3.8 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 4 .......................................................................... 29 Tabel 3.9 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 5 .......................................................................... 30 Tabel 3.10 Capaian Anggaran dan Sasaran Tahun 2019 ............................................................... 32
6
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Daftar Gambar
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap ............................................. 10
7
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Daftar Isi
Kata Pengantar ........................................................................................................................................ 2
Ikhtisar Eksekutif...................................................................................................................................... 3
Daftar Tabel ............................................................................................................................................. 5
Daftar Gambar ......................................................................................................................................... 6
Daftar Isi ................................................................................................................................................... 7
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................................... 8
A. GAMBARAN UMUM .................................................................................................................... 8
B. KEDUDUKAN, STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI ............................ 9
1. KEDUDUKAN ............................................................................................................ 9
2. STRUKTUR ORGANISASI ..................................................................................... 10
3. TUGAS POKOK & FUNGSI .................................................................................... 11
C. MAKSUD DAN TUJUAN ......................................................................................................... 11
D. SISTEMATIKA PENULISAN ................................................................................................... 12
BAB II PERENCANAAN KINERJA ...................................................................................................... 13
A. INSTRUMEN GUNA MENDUKUNG PENGELOLAAN KINERJA ............................................ 13
B. RENCANA STRATEGIS ............................................................................................................ 14
1. TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA .................................................. 15
2. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ....................................................................... 17
C. RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT ) TAHUN 2019 .......................................................... 18
D. PROGRAM UNTUK PENCAPAIAN SASARAN ....................................................................... 18
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ..................................................................................................... 19
A. PENGUKURAN KINERJA ......................................................................................................... 20
B. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA ...................................................................... 22
C. AKUNTABILITAS ANGGARAN ................................................................................................ 30
D. PRESTASI / PENGHARGAAN YANG DIRAIH ........................................................................ 30
BAB IV PENUTUP ................................................................................................................................ 36
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
BAB I PENDAHULUAN
A. GAMBARAN UMUM
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap
Tahun 2019, merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok
dan fungsi Dinas Pertanian sebagai salah satu penyelenggara Pemerintahan Kabupaten
Cilacap dalam kerangka integrasi perwujudan Visi Kabupaten Cilacap.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) ini merupakan instrumen dan metode
pertanggungjawaban pemerintah yang pada intinya mengungkapkan target perencanaan,
pelaksanaan, dan pengukuran kinerja serta evaluasi dan analisa atas capaian kinerja hasil
pelaksanaan tahun sebelumnya. LKj IP menjelaskan faktor-faktor keberhasilan atau kegagalan
atas capaian realisasi target kinerja organisasi melalui pengelolaan sumber daya yang
berbasis kinerja sebagai bagian dari pemenuhan kewajiban dalam persfektif transparansi dan
akuntabilitas.
Berdasarkan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang menegaskan kembali
pentingnya sinergitas antara aspek keuangan dan kinerja dalam pelaksanaan tugas
kepemerintahan dan pembangunan kemudian ditindaklanjuti dengan ditetapkannya
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan setiap Instansi Pemerintah sebagai unsur
penyelenggara negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas , dan fungsi,
dan peranannya dalam pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan
kepadanya berdasarkan perencanaan strategis yang ditetapkan.
Oleh karenanya, Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap telah menyusun laporan
Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) tahun 2019 sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban kinerja atas keberhasilan maupun kegagalan dalam pencapaian tujuan
dan sasaran melalui pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan pada tahun
2019.
9
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
A.1 Sumber Daya Manusia / Aparatur
Jumlah PNS di Dinas Pertanian tahun 2019 (sampai dengan 31 Desember 2019) seluruhnya
sebanyak 161 orang, yang terdiri dari PNS laki-laki sebanyak 111 orang dan PNS
perempuan sebanyak 50 orang dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian
No Status Kepegawaian Jumlah Pegawai
(orang)
1 PNS 160
2 CPNS 1
Jumlah Keseluruhan 161
Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Eselon
No Eselon Jumlah Pegawai
(orang)
1 Eselon II 1
2 Eselon III.a 1
3 Eselon III.b 5
4 Eselon IV.a 17
5 Eselon IV.b 3
Jumlah Keseluruhan 27
Tabel 1.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan
Fungsional Tertentu
No Jabatan Fungsional Jumlah Pegawai
(orang)
1 Penyuluh Pertanian 96
2 Medik Veteriner 2
3 Paramedik Veteriner 7
4 Pengawas Bibit Ternak 2
Jumlah Keseluruhan 107
10
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 1.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Pendidikan Jumlah Pegawai (orang)
1 Pasca Sarjana 10
2 Sarjana 82
3 Diploma IV 11
4 Diploma III 24
5 SMA 31
6 SMP 1
7 SD 1
Jumlah Keseluruhan 161
B. KEDUDUKAN, STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
1. KEDUDUKAN
Sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5587) tentang Pemerintah daerah, maka kedudukan Pemerintah berubah
menjadi Perangkat Daerah. Sehubungan dengan hal tersebut, maka dalam usaha
meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan
masyarakat secara berdaya guna dan berhasil guna, maka telah diatur dan ditetapkan
Organisasi Perangkat Daerah Dinas Pertanian yang sesuai dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Cilacap Nomor 9 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah Kabupaten Cilacap.
2. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur Organisasi dan tata kerja dimaksudkan agar penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat dilaksanakan secara efisien dan efektif untuk
menjawab tantangan perkembangan masyarakat. Adapun bagan organisasi perangkat
daerah sebagaimana gambar berikut :
11
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Gambar 1.1 STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERTANIAN
KABUPATEN CILACAP
3. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Sesuai dengan Peraturan Bupati Cilacap Nomor 104 tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap.
mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan
bidang pertanian yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang
ditugaskan kepada Daerah
12
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap mempunyai
fungsi sebagai berikut:
a. perumusan kebijakan teknis di bidang tanaman pangan, holtikultura, prasarana dan
sarana, peternakan dan kesehatan hewan, dan penyuluhan.
b. pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang tanaman pangan, holtikultura, prasarana
dan sarana, peternakan dan kesehatan hewan, dan penyuluhan.
c. pelaksanaan kebijakan di bidang tanaman pangan, holtikultura, prasarana dan sarana,
peternakan dan kesehatan hewan, dan penyuluhan.
b. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang tanaman pangan, holtikultura, prasarana
dan sarana, peternakan dan kesehatan hewan, dan penyuluhan.
c. pelaksanaan fungsi kesekretariatan dinas.
d. pengendalian penyelenggaraan tugas UPTD.
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud disusunnya LKj IP Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019 adalah sebagai
bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintah daerah selama kurun waktu
satu tahun dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.
Tujuan Penyusunan LKj IP Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019 sebagai alat untuk
mendapatkan masukan stakeholders demi perbaikan kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap.
Identifikasi keberhasilan, permasalahan dan solusi yang tertuang dalam LKj IP, menjadi sumber
untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program/ kegiatan yang akan datang. Dengan
pendekatan ini, LKj IP sebagai proses evaluasi menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari
perbaikan yang berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan melalui perbaikan
pelayanan publik.
D. SISTEMATIKA PENULISAN
Penulisan LKj IP Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2019 disusun dengan sistematika
yang mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayaguaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai berikut:
13
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
BAB I Pendahuluan Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi.
BAB II Perencanaan Kinerja Pada bab ini diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun
yang bersangkutan.
BAB III Akuntabilitas Kinerja. Pada bab ini disajikan Capaian Kinerja Organisasi dan Realisasi Anggaran. Capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis sesuai dengan hasil pengukuran kinerja. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut:
1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini, antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir, realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi
2. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja
3. Diuraikan juga realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dokumen perjanjian kinerja.
BAB IV Penutup. Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan untuk meningkatkan kinerjanya.
14
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, penyelenggaraan
SAKIP meliputi rencana strategis, perjanjian kinerja, pengukuran
kinerja, pengelolaan data kinerja, pelaporan kinerja, reviu dan
evaluasi kinerja. Rencana strategis menjadi landasan dalam
penyelenggaraan SAKIP. Perencanaan strategis merupakan
proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dalam
kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dengan
memperhitungkan seluruh aspek baik yang menyangkut potensi,
peluang dan kendala yang ada. Perencanaan strategis harus
disusun secara integral komprehensif dan implementatif sehingga
dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien serta dapat
mencapai hasil yang optimal. Dalam rangka pengintegrasian perencanaan SKPD dalam kerangka
sistem pembangunan daerah, maka seluruh Perangkat Daerah wajib menyusun dokumen
perencanaan strategis (RENSTRA) yang merupakan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Daerah untuk periode 5 (lima) tahun. Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap telah menyusun
RENSTRA Dinas Pertanian dan Peternakan 2017 - 2022 yang ditetapkan dengan Peraturan Bupati
Cilacap Nomor 114 Tahun 2018 tanggal 8 Juni 2018 tentang Rencana Strategis Dinas Pertanian
Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022. Selain itu, Dinas Pertanian juga menyusun Rencana Kerja
Tahunan ( RKT ) untuk setiap jangka waktu tahunan.
A. INSTRUMEN GUNA MENDUKUNG PENGELOLAAN KINERJA
Pemantapan manajemen pembangunan berbasis kinerja, menjadi salah satu perhatian bagi
Kabupaten Cilacap. Beberapa inovasi / aplikasi yang sudah dikembangkan untuk peningkatan
kinerja, adalah:
1. SIMDA Keuangan ( BPPKAD ) 2. SIM Pelaporan Pembangunan Daerah ( Setda )
3. SIMDA Barang Milik Daerah (BMD) ( BPPKAD ) 4. SIM Kepegawaian ( BKPPD ) 5. Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah (e-Planning) ( Bappelitbangda )
6. E-Budgeting 7. Lapak Petani ( Dinas Pertanian)
Bab II Perencanaan Kinerja :
A. Instrumen guna
mendukung pengelolaan
kinerja
B. Rencana Strategis
C. Perjanjian/ Penetapan
Kinerja Tahun 2019
D. Rencana Kinerja Tahunan
2019
15
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
B. RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis (RENSTRA) sangat diperlukan oleh masing-masing Perangkat
Daerah, karena dengan adanya rencana strategis akan membantu Perangkat Daerah dalam
menentukan arah dan tujuan yang ingin dicapai, sehingga Perangkat Daerah dapat lebih berperan
dalam memberikan respon terhadap berbagai perubahan dan tuntutan lingkungan. Disamping itu
rencana strategis akan memperjelas konsep organisasi Pemerintah Daerah dalam melakukan
aktivitas agar tujuan dapat tercapai secara efektif dan efisien dengan mempertimbangkan seluruh
potensi dan kemampuan yang ada secara integral komprehensif.
Rencana strategis Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Cilacap dimanifestasikan
dalam bentuk dokumen Renstra Tahun 2017 - 2022 yang mencakup Tujuan, Sasaran, Strategi,
Arah Kebijakan, Program dan Kegiatan, sedangkan uraian target kinerja sasaran yang ingin
dicapai dalam tahun 2019 beserta program dan kegiatan pendukungnya dan rencana aksi
pencapaiannya akan dijabarkan tersendiri dalam Dokumen kinerja Dinas Pertanian dan Peternakan
Kabupaten Cilacap Tahun 2019.
1. VISI MISI BUPATI
Visi Kabupaten Cilacap Tahun 2017 - 2022 dirumuskan yaitu Cilacap Sejahtera Secara Merata
Bangga Mbangun Desa
Untuk mewujudkan visi Kabupaten Cilacap ditetapkan misi sebagai berikut :
1. Meningkatkan Layanan pendidikan dan kesehatan rohani dan jasmani serta kesejahteraan sosial dan keluarga
2. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang professional bersifat entrepreneur dan dinamis dengan mengedepankan prinsip Good Governance dan Clean Government
3. Mewujudkan demokratisasi, stabilitas keamanan, ketertiban umum, ketentraman dan perlindungan masyarakat
4. Mengembangkan perekonomian yang bertumpu pada potensi lokal dan regional
5. Mengembangkan dan membangun infrastruktur wilayah dengan memperhatikan aspek lingkungan hidup dalam pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan
Dari misi tersebut diatas dalam hubungannya dengan tugas pokok dan fungsi, Dinas Pertanian
Kabupaten Cilacap ikut sera dalam mendukung pencapaian misi ke-4 dengan salah satu
sasarannya adalah meningkatkan kualitas produksi pertanian.
2. TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA
Tujuan dan sasaran Dinas Pertanian dirumuskan dalam rangka mencapai misi Bupati.
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi;
16
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
melaksanakan misi dengan menjawab isu-isu strategis dan permasalahan pembangunan daerah.
Sasaran adalah hasil atau kondisi yang diharapkan dari suatu tujuan yang terukur formulasinya.
Indikator Kinerja Utama (IKU) ditetapkan untuk memperoleh ukuran keberhasilan dalam
pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja
dan peningkatan akuntabilitas kinerja. Rumusan tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama yang
dijabarkan dari visi dan misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Dinas Pertanian
sebagaimana berikut.
Tabel 2.1 Tujuan dan Sasaran Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2017 – 2022
Misi : Mengembangkan perekonomian yang bertumpu pada potensi lokal dan regional
Tujuan Indikator Kinerja
Tujuan Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran
Meningkatnya persentase kontribusi pertanian dalam PDRB
Persentase kontribusi pertanian dalam PDRB (Pertanian dan Peternakan)
1. Meningkatnya produksi pertanian
2. Meningkatnya produksi Hasil Peternakan
3. Meningkatnya akuntabilitas perangkat daerah
1.1 Produksi Tanaman Pangan 1.2 Produksi Tanaman
Hortikultura
2.1 Produksi hasil ternak daging 2.2 Produksi hasil ternak telur
3.1 Nilai AKIP
Tabel 2.2 Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2017 - 2022
No Sasaran
Strategis Indikator Kinerja Formulasi / Perhitungan
1 Meningkatnya produksi pertanian
Produksi Tanaman Pangan Jumlah Produksi 7 Komoditas Tanaman Pangan (Padi, Jagung, Kedelai, Kc. Tanah, Kc. Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar) (Ton)
Produksi Tanaman Hortikultura
Jumlah Produksi 8 Komoditas Hortikultura (Cabe, Jeruk, Sukun, Pepaya, Manggis, Semangka, Jahe, Jamur) (Ton)
2 Produksi Daging
Jumlah produksi daging (Sapi, Kambing/Domba, Babi, Ayam dan Itik) (Ton)
17
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Meningkatnya
produksi hasil
peternakan
Produksi Telur Jumlah produksi telur ayam dan itik (Ton)
3 Meningkatnya
akuntabilitas
perangkat daerah
Nilai AKIP
3. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Strategi dan arah kebijakan dirumuskan berdasarkan isu-isu strategis dalam rangka
menyelesaikan masalah-masalah pembangunan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan
berdasarkan misi Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap 2017 - 2022. Ada 5 (lima) isu strategis yang
menjadi permasalahan pokok yang dihadapi oleh Dinas Pertanian pada umumnya yang terdapat
dalam Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Tahun 2017 - 2022 yang telah dirumuskan
untuk mencapai tujuan. Penyelesaian masalah yang berkaitan dengan satu isu strategis
diselesaikan melalui pilihan satu atau lebih strategi dan kebijakan. Untuk mencapai visi, misi, tujuan,
sasaran tersebut maka sesuai dengan kapasitas dan ruang lingkup tupoksi Dinas Pertanian
Kabupaten Cilacap, ditetapkan beberapa strategi pilihan berdasarkan analisa SWOT dan guna
mewujudkan strategi tersebut Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap telah menyusun program dan
kegiatan strategis yang diawali dengan penetapan arah kebijakan. Adapun Arah Kebijakan Dinas
Pertanian antara lain sebagai berikut :
1. Peningkatan hasil produksi pertanian dengan prioritas tanaman pangan utama
2. Peningkatan hasil produksi peternakan dengan prioritas penyediaan bibit unggul ternak
3. Pembangunan dan optimalisasi pengelolaan air irigasi pertanian dan penyediaan alat mesin
pertanian
4. Pengembangan kualitas SDM petani dan penyuluh dalam upaya peningkatan kesejahteraan
petani
5. Peningkatan kualitas dan disiplin sumber daya aparatur pemerintah
C. PERJANJIAN KINERJA DAN PROGRAM UNTUK PENCAPAIAN SASARAN
Berdasarkan tujuan, sasaran strategis dan arah kebijakan yang telah ditetapkan dalam Renstra
serta RKT tahun 2019 Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, maka upaya pencapaiannya dijabarkan
secara lebih sistematis melalui perumusan program-program prioritas sebagaimana dituangkan
dalam Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ( terlampir ). Program-program yang mendukung
masing-masing sasaran tahun 2019 sesuai dokumen Perjanjian Kinerja adalah sebagaimana tabel
18
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
2.4 di bawah ini. Adapun rencana penggunaan anggaran program kegiatan sebagaimana lampiran
1 Rencana Aksi Penggunaan Anggaran Pendukung Sasaran, sedangkan rencana tahapan
pencapaian target kinerja tahun 2019 sebagaimana yang telah diperjanjikan dalam dokumen
perjanjian kinerja disajikan pada lampiran 2. Rencana Aksi Tahapan Pencapaian Perjanjian Kinerja.
Tabel 2.4. Program yang dilaksanakan untuk Pencapaian Sasaran
Sesuai Perjanjian Kinerja Tahun 2019
No Sasaran Strategis Program Anggaran
1 Meningkatnya produksi pertanian Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan
42.464.700.000
Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
100.000.000
Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
475.000.000
Peningkatan Kesejahteraan Petani
1.032.121.000
Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan
545.852.000
Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
105.000.000
Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
852.000.000
2. Meningkatnya produksi hasil
peternakan
Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
5.907.350.000
Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
100.000.000
Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Ternak
468.000.000
Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
343.000.000
Peningkatan penerapan teknologi peternakan
250.000.000
3 Meningkatnya akuntabilitas
perangkat daerah
Pelayanan Administrasi Perkantoran
4.310.000.000
Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur
2.993.225.000
Peningkatan Disiplin Aparatur 132.750.000
19
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
25.000.000
Perencanaan dan Pelaporan Kinerja
10.000.000
D. RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT ) 2019
Setiap sasaran telah dirumuskan dalam indikator dan target kinerja yang spesifik dan
terukur. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap tahun 2019 disajikan
sebagai berikut.
Tabel 2.3. Rencana Kinerja Tahunan ( RKT ) Tahun 2019
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
1 Meningkatnya produksi pertanian
Produksi Tanaman Pangan Ton 1.053.061
Produksi Tanaman Hortikultura Ton 18.775
2 Meningkatnya produksi
hasil peternakan Produksi Daging Ton 7.758
Produksi Telur Ton
8.680
3. Meningkatnya
akuntabilitas perangkat
daerah
Nilai AKIP Dinas Pertanian Point
81
20
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Manajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari pembangunan
bukan hanya sekedar melaksanakan program/ kegiatan yang sudah direncanakan. Esensi
dari manajemen pembangunan berbasis kinerja adalah orientasi untuk mendorong perubahan, di
mana program/ kegiatan dan sumber daya anggaran adalah alat yang dipakai untuk mencapai
rumusan perubahan, baik pada level keluaran, hasil maupun dampak. Pendekatan ini juga sejalan
dengan prinsip salah satu pilarnya, yaitu akuntabilitas, akan menunjukkan sejauh mana sebuah
instansi pemerintahan telah memenuhi tugas dan mandatnya dalam penyediaan layanan publik
yang langsung bisa dirasakan hasilnya oleh masyarakat. Karena itulah, pengendalian dan
pertanggungjawaban program/kegiatan menjadi bagian penting dalam memastikan akuntabilitas
kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap telah dicapai.
A. PENGUKURAN KINERJA
Kerangka Pengukuran kinerja di Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Kabupaten Cilacap
dilakukan dengan mengacu ketentuan dalam Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014,
Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003, dan Permenpan RB Nomor 53 Tahun 2014.
Adapun pengukuran kinerja tersebut dengan rumus sebagai berikut :
1. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukkan makin rendahnya kinerja, digunakan rumus :
2. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja, digunakan rumus :
Atau
Realisasi Capaian indikator kinerja = x 100% Target
Target - ( Realisasi -Target ) Capaian indikator kinerja = x 100% Target
( 2x Target) - Realisasi Capaian indikator kinerja = x 100% Target
21
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Penilaian capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran menggunakan interpretasi
penilaian dengan pengukuran dengan skala ordinal untuk setiap kategori (Sangat Rendah, Rendah,
Sedang, Tinggi, Sangat Tinggi) dengan keterangan sebagai berikut:
Tabel 3.1 Pengukuran dengan Skala Ordinal
Warna Skala Ordinal Predikat / Kategori
0 s/d 50 Sangat Rendah
50.1 s/d 65 Rendah
65.1 s/d 75 Sedang
75.1 s/d 90 Tinggi
90.1 lebih Sangat Tinggi
Sumber: Permendagri 54 / 2010
Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisa untuk memberikan
informasi yang lebih transparan mengenai keberhasilan atau ketidakberhasilan pencapaian kinerja.
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan berdasarkan "Metode Rata-
rata Data Kelompok". Penyimpulan capaian sasaran nilai mean setiap kategori ditetapkan sebagai
berikut :
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah indikator untuk setiap
kategori (sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil dan tidak berhasil) yang ada disetiap kelompok
sasaran dengan nilai mean skala ordinal dari setiap kategori, dibagi dengan jumlah indikator yang
ada di kelompok sasaran tersebut.
Nilai Mean setiap kategori ditetapkan sebagai berikut :
Sangat Tinggi : 95
Tinggi : 82.5
Sedang : 70
Rendah : 57.5
Sangat Rendah : 25
Jumlah indikator untuk setiap kategori x nilai mean setiap kategori
Capaian Sasaran = Jumlah indikator kinerja sasaran
22
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
B. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
Secara umum Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Kabupaten
Cilacap telah melaksanakan tugas dalam rangka mencapai
tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam RENSTRA
Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Kabupaten Cilacap Tahun 2017 - 2022. Capaian Indikator
Kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Kabupaten Cilacap s.d. Tahun 2019 sebagai berikut:
Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2019
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Prosentase Predikat /
Kategori
1 Meningkatnya
produksi pertanian
Produksi tanaman pangan
Ton 1.053.061 929.099 88,23 Tinggi
Produksi tanaman hortikultura
Ton 18.775 29.165,82 155,34 Sangat Tinggi
2. Meningkatnya
Produksi Hasil
Peternakan
Produksi daging Ton 7.758 13.587,20 175,14 Sangat Tinggi
Produksi telur Ton 8.680 3.213 37,02 Sangat Rendah
3. Meningkatnya akuntabilitas perangkat daerah
Nilai AKIP Poin 81 71,57 88,36 Tinggi
Berdasarkan hasil pengukuran kinerja terhadap 5 (lima) indikator kinerja, disimpulkan
bahwa 2 indikator (40,00%) dikategorikan dengan Capaian "sangat tinggi", 2 indikator (40,00%)
dikategorikan dengan Capaian "tinggi" dan 1 indikator (20,00%) dikategorikan dengan Capaian
"Sangat Rendah". Berarti masih terdapat indikator yang capaiannya belum sesuai apa yang
diharapkan sehingga perlu adanya perhatian pada tahun berikutnya.
Dengan telah dilaksanakan pengukuran kinerja beserta simpulan
rata-rata sesuai dengan Metode Rata-rata Data kelompok, maka
dari 3 (tiga) sasaran strategis dengan indikator kinerja tersebut,
pencapaian kinerja masing-masing sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap sebagai berikut :
Capaian Indikator
Kinerja Utama
Capaian Kinerja Sasaran
23
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 3.3 Rata-rata Capaian Sasaran Strategis Tahun 2019
N
0
SASARAN STRATEGIS Jumlah
Indikator Rata-rata Kategori
Rincian Kategori untuk indikator
Sangat
Renda
h (0
s/d 50)
Rendah
(50.1 s/d
65)
Sedang
(65.1 s/d
75)
Tinggi
(75.1 s/d
90)
Sangat
Tinggi
(90.1
lebih)
1 2 3 4 5 6
8
9
10
1 Meningkatnya produksi
pertanian
2 88,75
Tinggi 0 0 0 1 1
2 Meningkatnya produksi
hasil peternakan
2 60 Rendah 1 0 0 0 1
3 Meningkatnya
akuntabilitas perangkat
daerah
1 82,5 Tinggi 0 0 0 1 0
Rata-rata Capaian Sasaran
Strategis 5 76 Tinggi 1 0 0 2 2
Rata-rata capaian sasaran strategis sebesar 76% dengan kategori “tinggi”. Capaian dari 3 (tiga)
sasaran strategis, sebanyak 2 sasaran (66,67%) dengan kategori “tinggi” , 1 sasaran (33,33% )
dengan kategori “rendah”.
Pencapaian kinerja tujuan Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap
sebagai berikut :
Tabel 3.4 Capaian Kinerja Tujuan 2019
No Tujuan Indikator
Tujuan
Sasaran
Strategis
Indikator
Sasaran Satuan Target Realisasi
Prosent
ase
Predikat /
Kategori
1 Meningkatnya
persentase
kontribusi
pertanian
dalam PDRB
Persentase kontribusi pertanian dalam PDRB (Pertanian dan Peternakan)
Meningkat
nya
produksi
pertanian
Produksi
Tanaman
Pangan
Ton 1.053.061 929.099 88,23 Tinggi
Produksi
Tanaman
Hortikultura
Ton 18.775 29.165,82 155,34 Sangat tinggi
Meningkat
nya
Produksi hasil
ternak daging
Ton 7.758 13.587,20 175,14 Sangat tinggi
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA TUJUAN
24
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
produksi
Hasil
Peternakan
Produksi hasil
ternak telur
Ton 8.680 3.213 37,02 Sangat rendah
Meningkat
nya
akuntabilit
as
perangkat
daerah
Nilai AKIP Point 81 71,57 88,36 Tinggi
Berdasarkan hasil pengukuran kinerja terhadap 5 ( lima ) indikator kinerja tujuan,
disimpulkan bahwa 2 indikator (40%) dikategorikan dengan capaian "tercapai", 2 indikator (40%)
dikategorikan dengan capaian "akan tercapai" dan 1 indikator (20%) dikategorikan dengan capaian
"belum tercapai".
Sasaran 1 : Meningkatnya produksi pertanian
Hasil evaluasi capaian kinerja sasaran 1 dengan 2 indikator kinerja mendapatkan angka nilai
capaian sebesar 88,75 % dengan kategori Tinggi”. Capaian kinerja sasaran bisa dikatakan berhasil
dikarenakan Dinas Pertanian mampu mengantisipasi dan meminimalisir faktor-faktor yang menjadi
hambatan dengan cara memaksimalkan sumber daya dan memanfaatkan faktor pendukung yang
ada sehingga sasaran dapat tercapai. Capaian kinerja sasaran pertama terhadap target akhir
RPJMD telah tercapai 85,63 % untuk indicator sasaran produksi tanaman pangan dan 146,38 %
untuk indicator produksi tanaman hortikultura.
Sasaran ini dicapai dengan melaksanakan 5 ( lima ) program sebagai berikut :
1. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan
2. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
3. Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
4. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
5. Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan
ANALISIS CAPAIAN KINERJA
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 3.5 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 1
No Indikator Sasaran Capaian/ Kondisi
s.d. 2017
2018 2019 Target Akhir RPJMD
2022
Capaian 2019 terhadap 2022
(AKHIR RPJMD) (%)
Target Realisasi % Realisasi Target Realisasi % Realisasi
1.1.1 Produksi Tanaman Pangan
0 1.042.635 1.080.143 103,60 1.053.061 929.099 88,23 1.084.971 85,63
1.1.2 Produksi Tanaman Hortikultura
0 18.406 26.795 145,58 18.775 29.165,82 155,34 19.924 146,38
Faktor Penghambat : turunnya luas tanam, pengeringan saluran irigasi
Faktor Pendorong : Adanya bantuan benih, gerakan percepatan tanam ; gerakan pengendalian organisme pengganggu tanaman, cuaca sangat mendukung hortikultura.
Strategi untuk mewujudkan indikator tahun 2019 : Pengembangan padi gogo di lahan kering ; pengembangan sistem tumpang sari tanaman ; bantuan benih, mengatur pola tanam hortikultura agar tidak terjadi penumpukan produk, dukungan sarana produksi, dukungan teknologi, pengawalan pengendalian OPT, pemantapan kawasan hortikultura dengan pemantauan terpadu dari hulu sampai hilir (pemasaran).
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Dana yang digunakan untuk mencapai sasaran tersebut sebesar Rp 52.130.626.930,-
dari anggaran sebesar Rp 55.224.673.000,- atau 94,40 % dari target. Realisasi
keuangan sebesar 94,40 % ini tersebut apabila dibandingkan dengan rata-rata capaian
kinerja sasaran sebesar 95 %, terdapat adanya efisiensi penggunaan sumber daya
dalam pencapaian sasaran tersebut pada indikator produksi tanaman hortikultura.
Sasaran 2 : Meningkatnya produksi hasil peternakan
Hasil evaluasi capaian kinerja sasaran 2 dengan 2 indikator kinerja mendapatkan angka nilai
capaian sebesar 60 % dengan kategori “ Rendah”. Capaian kinerja sasaran bisa dikatakan belum
berhasil karena adanya faktor-faktor penghambat yang muncul, sementara itu faktor-faktor
pendukung yang ada masih belum dapat maksimal. Capaian kinerja sasaran kedua terhadap
target akhir RPJMD pada indikator produksi daging telah tercapai 152,82 % dan indikator
produksi telur tercapai 21,97 %.
Sasaran ini dicapai dengan melaksanakan 4 ( empat ) program sebagai berikut :
1. Program peningkatan produksi peternakan
2. Program peningkatan produksi hasil peternakan
3. Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan
4. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak
Dana yang digunakan untuk mencapai sasaran tersebut sebesar Rp 6.516.058.150,-
dari anggaran sebesar Rp 8.218.350.000,- atau 79,29 % dari target. Realisasi
keuangan sebesar 79,29 % ini tersebut apabila dibandingkan dengan rata-rata capaian
kinerja sasaran sebesar 60 %, belum terdapat efisiensi penggunaan sumber daya
dalam pencapaian sasaran tersebut khususnya pada indikator produksi telur.
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 3.6 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 2
No Indikator Sasaran Capaian/Kondisi s.d. 2017
2018 2019 Target Akhir RPJMD 2022
Capaian 2018 terhadap 2022
(AKHIR RPJMD) (%)
Target Realisasi % Realisasi Target Realisasi % Realisasi
2.1.1 Produksi daging 7.389 9.112,76 123,33 7.758 13.587,20 175,14 8.891 152,82
2.1.2 Produksi telur 8.267 2.939,00 35,55 8.680 3.213,20 37,02 10.048 21,97
Faktor Penghambat : Masih adanya pemotongan betina produktif diakibatkan perbedaan harga yang signifikan antara jantan dan betina, Tingginya harga pakan membuat peternak mengganti usahanya
Faktor Pendorong : Semakin meningkatnya pemotongan ternak khususnya sapi saat hari raya idul adha, bantuan ternak unggas dari pemerintah
Strategi untuk mewujudkan indikator tahun 2019 : Adanya kegiatan pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat, mendorong masyarakat beternak sapi potong, Upaya pengenalan teknologi baru atau formulasi pembuatan pakan secara mandiri
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Sasaran 3 : Meningkatnya akuntabilitas perangkat daerah
Hasil evaluasi capaian kinerja sasaran 3 dengan 1 indikator kinerja mendapatkan angka nilai
capaian sebesar 82,5 % dengan kategori “Tinggi”. Capaian kinerja sasaran bisa dikatakan
berhasil dikarenakan Perangkat Daerah mampu mengantisipasi dan meminimalisir faktor-faktor
yang menjadi hambatan dengan cara memaksimalkan sumber daya dan memanfaatkan faktor
pendukung yang ada sehingga sasaran dapat tercapai. Capaian kinerja sasaran ketiga
terhadap target akhir RPJMD dengan indikator nilai AKIP tercapai 85,74 %.
Sasaran ini dicapai dengan melaksanakan 5 (lima ) program sebagai berikut :
1. Program pelayanan administrasi perkantoran
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Program peningkatan disiplin aparatur
4. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
5. Program perencanaan dan pelaporan kinerja
Dana yang digunakan untuk mencapai sasaran tersebut sebesar Rp 4.312.782.153,- dari
anggaran sebesar Rp 4.746.000.000,- atau 90,87 % dari target. Realisasi keuangan sebesar
90,87 % ini tersebut apabila dibandingkan dengan rata-rata capaian kinerja sasaran sebesar 95
% menunjukkan adanya efisiensi penggunaan sumber daya.
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 3.9 Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran 3
No Indikator Sasaran Capaian/ Kondisi
s.d. 2017
2018 2019
Target Akhir RPJMD 2022
Capaian 2018 terhadap
2022 (AKHIR RPJMD) (%) Target Realisasi % Realisasi Target Realisasi % Realisasi
5.1.1 Nilai AKIP Dinas Pertanian
73,64 80 73,05 91,31 81 71,57 88,36 85 85,94
Faktor Penghambat : Kondisi ketidakpastian lingkungan
Faktor Pendorong : Komitmen organisasi
Strategi untuk mewujudkan indikator tahun 2019 : Meningkatkan kompetensi pegawai
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
C. AKUNTABILITAS ANGGARAN
anajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari
pembangunan bukan hanya sekedar melaksanakan program/ kegiatan yang sudah
direncanakan. Esensi dari manajemen pembangunan berbasis kinerja adalah
orientasi untuk mendorong perubahan, dimana program/kegiatan dan sumber dana/
anggaran merupakan alat yang dipakai untuk mencapai rumusan perubahan, baik pada level
keluaran, hasil maupun dampak.
Pendekatan ini juga sejalan dengan prinsip good governance dimana salah satu pilarnya,
yaitu akuntabilitas, akan menunjukkan sejauh mana sebuah instansi pemerintahan telah
memenuhi tugas dan mandatnya dalam penyediaan layanan publik yang langsung bisa
dirasakan hasilnya oleh masyarakat. Karena itulah, pengendalian dan pertanggung-jawaban
program/kegiatan menjadi bagian penting dalam memastikan akuntabilitas kinerja pemerintah
daerah kepada publik telah dicapai.
Penyerapan belanja langsung Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap pada tahun 2019
sebesar Rp 65.574.417.323,- atau 96,17 % dari anggaran sebesar Rp 68.189.023.000,- dengan
jumlah program 14 program dan 66 kegiatan. Sedangkan rata-rata pencapaian 3 sasaran dari 5
indikator kinerja sebesar sebesar 76 %. Hal ini menunjukkan bahwa akuntabilitas kinerja beserta
penyerapan anggaran belum efektif. Perbandingan capaian kinerja dan capaian anggaran setiap
indikator kinerja dapat dilihat pada tabel 3.15 di bawah ini. Adapun Rincian Anggaran dan
realisasi belanja langsung tahun 2019 yang dialokasikan untuk membiayai program/kegiatan
dalam pencapaian sasaran pembangunan disajikan sebagaimana lampiran 3 Laporan Capaian
Anggaran Pendukung Sasaran
M
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
Tabel 3.10. Capaian Anggaran dan Sasaran Tahun 2019
No Sasaran Indikator Sasaran
Kinerja
Program
Keuangan
Target Realisasi %
Realisasi Pagu Realisasi
% Realisasi
1 Meningkatnya produksi pertanian
Produksi Tanaman Pangan
1.053.061,00 929.099 88,23 Peningkatan Kesejahteraan Petani 1.032.121.000 876.610.250 84,93
Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
105.000.000 104.889.000 99,89
Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan
52.064.700.000 49.238.887.125 94,57
Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
902.000.000 817.621.100 90,65
Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan
545.852.000 542.930.355 99,46
Produksi Tanaman Hortikultura
18.775,00 29.165,82 155,34 Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
100.000.000 99.085.000 99,09
Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
475.000.000 450.604.100 94,86
2 Meningkatnya produksi Hasil Peternakan
Produksi hasil ternak daging
7.758,00 13.587,20 175,14 Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Ternak
468.000.000 463.259.650 98,99
Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
7.057.350.000 5.464.754.000 77,43
Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
100.000.000 100.000.000 100
Peningkatan Produksi Peternakan 343.000.000 339.633.500 99,02
Produksi hasil ternak telur
8.680,00 3.213,20 37,02 Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
250.000.000 148.411.000 59,36
32
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
No Sasaran Indikator Sasaran Kinerja
Program Keuangan
Target Realisasi %
Realisasi Pagu Realisasi % Realisasi
3 Meningkatnya akuntabilitas perangkat daerah
Nilai AKIP 81,00 71,57 88,36 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
4.310.000.000 3.876.790.753 89,95
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
2.993.225.000 2.848.138.390 95,15
Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
170.850.000 167.803.100 98,22
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
25.000.000 25.000.000 100
Program Perencanaan dan
Pelaporan Kinerja
10.000.000 10.000.000 100
33
LKj IP Dispertan Kab. Cilacap Tahun 2019
D. PRESTASI / PENGHARGAAN YANG DIRAIH
Pada tahun 2019 Kabupaten Cilacap meraih surplus beras sebanyak 265.361 ton dari total produksi sebesar 470.700 ton