LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL …valburysekuritas.co.id/document/VSI 2017.pdf ·...
Transcript of LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL …valburysekuritas.co.id/document/VSI 2017.pdf ·...
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h/formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES) DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2017 AND FOR THE YEAR THEN ENDED WITH INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h/formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES) DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS
Halaman Page
SURAT PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI BOARDS OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS’ STATEMENT
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN i - iii INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN PER 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 1 - 2 CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AS OF DECEMBER 31, 2017 AND 2016 LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 3 - 4 CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016 LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 5 CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016 LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 6 CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 7 - 78 NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS LAMPIRAN/ I : LAPORAN POSISI KEUANGAN (ENTITAS INDUK) SCHEDULE STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (PARENT ENTITY) II : LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (ENTITAS INDUK) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (PARENT ENTITY) III : LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (ENTITAS INDUK) STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (PARENT ENTITY) IV : LAPORAN ARUS KAS (ENTITAS INDUK) STATEMENTS OF CASH FLOWS (PARENT ENTITY)
i
KANTOR AKUNTAN PUBLIK
JOHAN MALONDA MUSTIKA & REKAN C e r t i f i e d P u b l i c A c c o u n t a n t s
J l . P l u i t R a y a 2 0 0 B l o k V N o . 1 - 5 J a k a r t a – 1 4 4 5 0 I n d o n e s i a Te l . : (62 -21 ) 661 -7155 Fax . : (62 -21 ) 663 -0455 E -m a i l : j m j k t@ j o h a nm a l o n d a . c om www . j o h a nm a l o n d a . c om W i t h O f f i c e s i n Su r ab ay a , Medan a n d Ba l i
www.bakertillyinternational.com
L i c e n s e No . : 9 5 1 / KM . 1 / 2 0 10
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Laporan No. 18211-B2A/JMM5.FH1 Pemegang Saham, Komisaris dan Direksi PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES) Kami telah mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian PT Valbury Sekuritas Indonesia dan Entitas Anak terlampir, yang terdiri dari Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian tanggal 31 Desember 2017, serta Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain, Laporan Perubahan Ekuitas dan Laporan Arus Kas Konsolidasian yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya. Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan Konsolidasian Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar Laporan Keuangan Konsolidasian tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Tanggung Jawab Auditor Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas Laporan Keuangan Konsolidasian tersebut berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah Laporan Keuangan Konsolidasian tersebut bebas dari kesalahan penyajian material.
INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT Report No. 18211-B2A/JMM5.FH1 The Stockholders, Commissioners and Directors PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES) We have audited the accompanying Consolidated Financial Statements of PT Valbury Sekuritas Indonesia and Subsidiary, which comprise the Consolidated Statement of Financial Position as of December 31, 2017, and the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income, Changes in Equity and Cash Flows for the year then ended, and a summary of significant accounting policies and other explanatory information. Management’s Responsibility for the Consolidated Financial Statements Management is responsible for the preparation and fair presentation of these Consolidated Financial Statements in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards, and for such internal control as management determines is necessary to enable the preparation of Consolidated Financial Statements that are free from material misstatement, whether due to fraud or error. Auditor’s Responsibility Our responsibility is to express an opinion on these Consolidated Financial Statements based on our audit. We conducted our audit in accordance with Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants. Those standards require that we comply with ethical requirements and plan and perform the audit to obtain reasonable assurance about whether the Consolidated Financial Statements are free from material misstatement.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES) DAN ENTITAS ANAK LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES) AND SUBSIDIARY INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
ii
JOHAN MALONDA MUSTIKA & REKAN
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian. Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam Laporan Keuangan Konsolidasian, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar Laporan Keuangan Konsolidasian entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan. Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami. Opini Menurut opini kami, Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, Posisi Keuangan Konsolidasian PT Valbury Sekuritas Indonesia dan Entitas Anaknya tanggal 31 Desember 2017, serta Kinerja Keuangan Konsolidasian dan Arus Kas Konsolidasiannya yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
An audit involves performing procedures to obtain audit evidence about the amounts and disclosures in the Consolidated Financial Statements. The procedures selected depend on the auditor’s judgement, including the assessment of the risks of material misstatement of the Consolidated Financial Statements, whether due to fraud or error. In making those risk assessments, the auditor considers internal control relevant to the entity’s preparation and fair presentation of the Consolidated Financial Statements in order to design audit procedures that are appropriate in the circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion on the effectiveness of the entity’s internal control. An audit also includes evaluating the appropriateness of accounting policies used and the reasonableness of accounting estimates made by management, as well as evaluating the overall presentation of the Consolidated Financial Statements. We believe that the audit evidence we have obtained is sufficient and appropriate to provide a basis for our audit opinion. Opinion In our opinion, the accompanying Consolidated Financial Statements present fairly, in all material respects, the Consolidated Financial Position of PT Valbury Sekuritas Indonesia and Subsidiary as of December 31, 2017, and their Consolidated Financial Performance and Cash Flows for the year then ended, in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES) DAN ENTITAS ANAK LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES) AND SUBSIDIARY INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
iii
JOHAN MALONDA MUSTIKA & REKAN
Hal Lainnya Audit kami atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017 dan yang berakhir pada tanggal tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk merumuskan suatu opini atas Laporan Keuangan Konsolidasian tersebut secara keseluruhan. Informasi keuangan Perusahaan (Entitas Induk) terlampir, yang terdiri dari Laporan Posisi Keuangan tanggal 31 Desember 2017, serta Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Laporan Arus Kas yang berakhir pada tanggal tersebut (secara kolektif disebut sebagai “Informasi Keuangan Entitas Induk”), yang disajikan sebagai informasi tambahan terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir, disajikan untuk tujuan analisis tambahan dan bukan merupakan bagian dari Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir yang diharuskan menurut Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Informasi Keuangan Entitas Induk merupakan tanggung jawab manajemen serta dihasilkan dari dan berkaitan secara langsung dengan catatan akuntansi dan catatan lainnya yang mendasarinya yang digunakan untuk menyusun Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir. Informasi Keuangan Entitas Induk telah menjadi objek prosedur audit yang diterapkan dalam audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Menurut opini kami, Informasi Keuangan Entitas Induk disajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, berkaitan dengan Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir secara keseluruhan.
Other Matter Our audit of the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiary as of December 31, 2017 and for the year then ended was conducted for the purpose of forming an opinion on the Consolidated Financial Statements taken as a whole. The accompanying financial information of the Company (Parent Entity), which consists of the Statement of Financial Position as of December 31, 2017, and the Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income, Changes in Equity and Cash Flows for the year then ended (collectively referred to as “Parent Entity Financial Information”), which is presented as additional information to the accompanying Consolidated Financial Statements, is presented for purposes of additional analysis and is not part of the accompanying Consolidated Financial Statements required under Indonesian Financial Accounting Standards. This Parent Entity Financial Information is the responsibility of the Company’s management and was derived from and relates directly to the underlying accounting and other records used to prepare the accompanying Consolidated Financial Statements. Such Parent Entity Financial Information has been subjected to the auditing procedures applied in our audit of the accompanying Consolidated Financial Statements in accordance with Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants. In our opinion, such Parent Entity Financial Information is fairly stated, in all material respects, in relation to the accompanying Consolidated Financial Statements taken as a whole.
JOHAN MALONDA MUSTIKA & REKAN NIU-KAP/Licence No. 951/KM.1/2010 H. Fuad Hasan, CPA, CA NRAP/Public Accountant Registration AP. 0727 26 Maret 2018/March 26, 2018
1
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN PER 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS
OF FINANCIAL POSITION AS OF DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Catatan/
Notes 2017 2016
ASET ASSETS
Kas dan Setara Kas 2 & 4 86.316.121.057 106.856.515.263 Cash and Cash Equivalents
Deposito Berjangka 2 & 5 5.500.000.000 8.000.000.000 Time Deposits
Deposito pada Lembaga Kliring Deposits at Clearing and Guarantee
dan Penjaminan 2 & 6 7.953.615.010 6.205.104.434 Institution
Piutang Efek Beli dengan Janji Jual
Kembali (Reverse Repo) 2 & 7 45.578.630.039 - Reverse Repo Receivables
Portofolio Efek 2 & 8 8.768.203.200 17.871.936.400 Marketable Securities
Receivables from Clearing and
Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan 2 & 9 203.225.268 84.823.067.693 Guarantee Institution
Piutang Nasabah 2 & 10 Receivables from Customers
Pihak Berelasi - 82.101.668 Related Parties
Pihak Ketiga 580.962.203.079 254.676.020.588 Third Parties
Receivables from Other Securities
Piutang Perusahaan Efek Lain 2 & 11 266.810.700 12.203.271.600 Companies
Receivables from Investment
Piutang Kegiatan Manajer Investasi 2 225.555.914 106.093.014 Manager Activities
Piutang Lain-lain 2 & 12 3.547.874.849 1.296.930.812 Other Receivables
Biaya Dibayar di Muka 2 & 13 5.894.359.764 4.394.158.249 Prepayments
Pajak Dibayar di Muka 2 & 14 74.664.314 45.435.125 Prepaid Taxes
Penyertaan pada Bursa Efek 2 & 15 140.000.000 140.000.000 Investment in Stock Exchange
Aset Pajak Tangguhan 2 & 38 6.514.515.250 3.855.807.250 Deferred Tax Assets
Aset Pengampunan Pajak 2 & 16 - 300.000.000 Tax Amnesty Assets
Aset Tetap - Setelah Dikurangi Akumulasi Fixed Assets - Net of Accumulated
Penyusutan sebesar Rp 43.230.199.864 Depreciation of Rp 43,230,199,864
per 31 Desember 2017 dan as of December 31, 2017 and
Rp 38.246.822.840 per Rp 38,246,822,840 as of
31 Desember 2016 2 & 17 27.448.815.485 32.003.863.418 December 31, 2016
Properti Investasi - Setelah Dikurangi Investment Property - Net of Accumulated
Akumulasi Penyusutan sebesar Depreciation of Rp 2,305,672,531 as of
Rp 2.305.672.531 per 31 Desember 2017 December 31, 2017 and
dan Rp 868.260.416 per Rp 868,260,416 as of
31 Desember 2016 2 & 18 37.516.558.970 19.969.989.585 December 31, 2016
Jaminan Lainnya 2 & 19 975.662.698 944.888.053 Other Deposits
JUMLAH ASET 817.886.815.597 553.775.183.152 TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian ini
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these
Consolidated Financial Statements
2
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)
PER 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS
OF FINANCIAL POSITION (Continued) AS OF DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Catatan/
Notes 2017 2016
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
Payables to Clearing and Guarantee
Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan 2 & 9 24.185.932.900 - Institution
Utang Bank 2 & 20 40.000.000.000 25.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah 2 & 21 Payables to Customers
Pihak Berelasi 306.621.028 756.242.208 Related Parties
Pihak Ketiga 145.041.127.072 175.986.636.180 Third Parties
Utang Perusahaan Efek Lain 2 & 22 888.681.800 410.000.000 Payables to Other Securities Companies
Utang Pajak 2 & 23 7.358.344.319 5.008.238.348 Taxes Payable
Beban Akrual 2 & 24 5.011.480.317 3.616.529.734 Accrued Expenses
Liabilitas Imbalan Kerja 2 & 25 26.058.061.000 15.423.229.000 Employee Benefits Liabilities
Utang Subordinasi 2 & 26 220.000.000.000 - Subordinated Loans
Utang Lain-lain 2 & 27 13.966.861.723 3.804.090.315 Other Payables
Jumlah Liabilitas 482.817.110.159 230.004.965.785 Total Liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal Saham - nilai nominal Capital Stock - Par Value of
Rp 1.000.000 per saham Rp 1,000,000 per share
Modal Dasar - 800.000 saham Authorized Capital - 800,000 shares
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - Subscribed and Fully Paid -
250.000 saham 29 250.000.000.000 250.000.000.000 250,000 shares
Tambahan Modal Disetor 2 & 16 4.686.996.918 4.686.996.918 Additional Paid-in Capital
Saldo Laba 78.123.528.847 65.654.021.006 Retained Earnings
Jumlah 332.810.525.765 320.341.017.924 Total
Kepentingan Non Pengendali 2 2.259.179.673 3.429.199.443 Non Controlling Interest
Jumlah Ekuitas 335.069.705.438 323.770.217.367 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 817.886.815.597 553.775.183.152 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian ini
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these
Consolidated Financial Statements
3
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Catatan/
Notes 2017 2016
PENDAPATAN USAHA 2 REVENUES
Pendapatan Komisi Perantara
Perdagangan Efek 30 102.170.209.271 67.932.388.549 Revenue from Brokerage Activities
Pendapatan Dividen dan Bunga 31 8.011.436.618 1.858.494.076 Revenue from Dividends and Interest
Pendapatan Kegiatan Manajer Investasi Revenue from Investment Manager Activities
dan Jasa Pengelolaan Investasi 32 3.173.960.558 1.518.644.624 and Investment Management Services
Pendapatan Jasa Penjaminan Emisi Efek 33 657.200.000 823.069.210 Revenue from Underwriting Fees
Jumlah Pendapatan Usaha 114.012.806.447 72.132.596.459 Total Revenues
BEBAN USAHA 2 OPERATING EXPENSES
Beban Kepegawaian 34 (65.425.036.773) (45.020.734.093) Employee Expenses
Sewa Kantor (9.019.121.154) (8.792.527.329) Office Rentals
Penyusutan Aset Tetap 17 (5.627.283.274) (6.664.096.406) Depreciations of Fixed Assets
Telekomunikasi (5.397.042.328) (5.703.688.826) Telecommunications
Administrasi dan Umum (3.336.611.379) (3.653.545.103) General and Administrative
Beban Pemeliharaan (2.686.076.893) (1.998.576.487) Maintenance Expenses
Asuransi (1.289.046.365) (1.204.026.270) Insurance
Jasa Profesional (1.025.868.602) (971.524.571) Professional Fees
Jamuan dan Sumbangan (990.834.885) (587.211.744) Entertainment and Donations
Iuran Otoritas Jasa Keuangan (956.169.780) (1.003.149.854) Finance Services Authority Subscription Fee
Pelatihan dan Seminar (621.535.440) (64.450.000) Training and Conferences
Iklan dan Promosi (473.765.818) (126.252.028) Advertisement and Promotions
Perjalanan Dinas (301.780.576) (270.175.516) Traveling Expenses
Lain-lain (3.558.040.614) (2.291.492.037) Others
Jumlah Beban Usaha (100.708.213.881) (78.351.450.264) Total Operating Expenses
LABA (RUGI) USAHA 13.304.592.566 (6.218.853.805) OPERATING INCOME (LOSS)
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN 2 OTHER INCOME (EXPENSES)
Beban Bunga dan Keuangan 35 (5.121.120.930) (2.547.826.205) Interest and Financial Expenses
Denda Pajak (514.624.966) (416.333.570) Tax Penalties
Laba (Rugi) Selisih Kurs (17.412.151) (9.517.500) Gain on Foreign Exchange
Laba Penjualan Aset Tetap 17 57.844.697 210.243.091 Gain on Sale of Fixed Assets
Jasa Giro dan Bunga Deposito 2.992.417.117 2.429.101.960 Time Deposit and Interest Income
Bunga Saldo Debet Rekening Efek Net Interest on Customers' Securities
Nasabah - Bersih 18.732.757.272 20.606.209.320 Debit Balance
Surat Sanggup - 8.361.625.000 Promissory Notes
Sewa 1.231.979.040 1.184.490.000 Office Rentals
Penyusutan Properti Investasi 18 (1.437.412.115) (868.260.416) Depreciation of Investment Property
Rugi Penghapusan Aset Tetap 17 (48.102.083) - Loss on Disposal of Fixed Assets
Lain-lain - Bersih (9.180.378.626) (613.536.155) Others - Net
Jumlah Penghasilan Lain-lain - Bersih 6.695.947.255 28.336.195.525 Total Other Income - Net
LABA SEBELUM PAJAK 20.000.539.821 22.117.341.720 INCOME BEFORE TAX
TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN 2 & 37 ESTIMATED TAX INCOME
Periode Berjalan (4.651.207.750) (3.488.700.660) Current Year
Tangguhan 981.570.000 201.951.750 Deferred Tax
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 16.330.902.071 18.830.592.810 NET INCOME FOR THE YEAR
4
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
(Continued) FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2017 AND 2016 (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Catatan/
Notes 2017 2016
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos-pos yang Tidak Akan Direklasifikasi Items that Will Not Be Reclassified
ke Laba Rugi to Profit or Loss
Imbalan Kerja (6.708.552.000) (736.788.000) Employee Benefits
Pajak Terkait 1.677.138.000 184.197.000 Related Tax
Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain (5.031.414.000) (552.591.000) Total Other Comprehensive Income
LABA BERSIH KOMPREHENSIF NET COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERJALAN 11.299.488.071 18.278.001.810 FOR THE YEAR
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN YANG INCOME (LOSS) OF THE YEAR
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO
Pemilik Entitas Induk 17.340.771.431 19.048.031.588 Owners of the Parent Company
Kepentingan Non Pengendali (1.009.869.360) (217.438.778) Non-Controlling Interests
JUMLAH 16.330.902.071 18.830.592.810 TOTAL
LABA (RUGI) BERSIH KOMPREHENSIF
LAIN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
KEPADA (LOSS) ATTRIBUTABLE TO
Pemilik Entitas Induk 12.469.507.841 18.527.763.210 Owners of the Parent Company
Kepentingan Non Pengendali (1.170.019.770) (249.761.400) Non-Controlling Interests
JUMLAH 11.299.488.071 18.278.001.810 TOTAL
LABA PER SAHAM DASAR 36 69.363 76.192 BASIC EARNINGS PER SHARE
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian ini
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these
Consolidated Financial Statements
5
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS
OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2017 AND 2016 (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Tambahan Kepentingan
Modal Disetor/ Saldo Laba/ Non Pengendali/
Catatan/ Modal Saham/ Additional Retained Jumlah/ Non-Controlling Jumlah/
Notes Capital Stock Paid-in Capital Earnings Total Interests Total
SALDO PER 31 DESEMBER 2015
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015 250.000.000.000 - 47.126.257.796 297.126.257.796 3.678.960.843 300.805.218.639
TAMB AHAN MODAL DISETOR
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL 16 - 4.686.996.918 - 4.686.996.918 - 4.686.996.918
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
NET INCOME FOR THE YEAR - - 19.048.031.588 19.048.031.588 (217.438.778) 18.830.592.810
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME - - (520.268.378) (520.268.378) (32.322.622) (552.591.000)
SALDO PER 31 DESEMBER 2016
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2016 250.000.000.000 4.686.996.918 65.654.021.006 320.341.017.924 3.429.199.443 323.770.217.367
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
NET INCOME FOR THE YEAR - - 17.340.771.431 17.340.771.431 (1.009.869.360) 16.330.902.071
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME - - (4.871.263.590) (4.871.263.590) (160.150.410) (5.031.414.000)
SALDO PER 31 DESEMBER 2017
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2017 250.000.000.000 4.686.996.918 78.123.528.847 332.810.525.765 2.259.179.673 335.069.705.438
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian ini
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these
Consolidated Financial Statements
6
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
2017 2016
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari Komisi Perantara Perdagangan Efek 72.821.389.281 56.828.909.850 Cash Receipts from Brokerage Commissions
Penerimaan Jasa Penasehat Investasi, Penjaminan Emisi Cash Receipts from Investment Advisory, Underwriting
dan Penjualan dan Manajer Investasi 3.831.160.558 2.341.713.834 and Sale and Investment Manager Services
Penerimaan Penghasilan Bunga Marjin 18.914.832.732 2.929.163.141 Cash Receipts from Margin Transactions
Penerimaan atas Efek diperdagangkan 10.433.987.258 8.174.315.558 Cash Receipts from Sale of Securities
Penerimaan (Pembayaran) dari Nasabah - Bersih (157.101.253.856) (41.886.973.917) Cash Receipts from (Payments to) Customers - Net
Penerimaan (Pembayaran) dari Lembaga Kliring dan Cash Receipts from (Payments to) Clearing and Guarantee
Penjaminan - Bersih 108.805.775.325 (56.367.488.100) Institution - Net
Penerimaan (Pembayaran) Kepada Perusahaan Efek - Bersih 12.415.142.700 (12.137.026.600) Cash Receipts from (Payments to) Securities Companies - Net
Penerimaan dari (Pembayaran Kepada) Nasabah Marjin - Bersih (204.147.749.638) 1.675.671.540 Cash Receipts from (Payments to) Margin Customers - Net
Penjualan Portofolio Efek - Bersih 9.103.733.200 1.029.480.450 Sale of Securities Owned - Net
Pembayaran Kepada Pemasok dan Karyawan (100.708.213.881) (78.345.450.264) Payment to Suppliers and Employees
Pembayaran Pajak Penghasilan (3.296.285.755) (2.260.009.823) Payment of Income Tax
Penerimaan (Pembayaran) Lainnya - Bersih 34.759.082.482 24.840.168.489 Other Receipts (Payments) - Net
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (194.168.399.594) (93.177.525.842) Net Cash Used in Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan Bunga 5.844.723.344 12.629.791.345 Interest Income
Penerbitan Piutang Reverse Repo (80.661.165.882) - Issuance of Reverse Repo Receivables
Pelunasan Piutang Reverse Repo 35.082.535.843 - Settlement of Reverse Repo Receivables
Penerbitan Surat Sanggup - (85.000.000.000) Issuance of Promissory Notes
Pelunasan Surat Sanggup - 169.936.800.000 Settlement of Promissory Notes
Hasil Penjualan Aset Tetap 113.636.365 392.954.549 Proceeds from Sale of Fixed Assets
Penghapusan Aset Tetap (48.102.083) - Disposal of Fixed Assets
Pencairan (Penempatan) Deposito Berjangka 2.500.000.000 (1.500.000.000) Settlement (Placement) of Time Deposits
Perolehan Aset Tetap (1.176.129.091) (3.401.802.264) Acquisitions of Fixed Assets
Perolehan Properti Investtasi (18.983.981.500) - Acquisitions of Investment Property
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Investasi (57.328.483.004) 93.057.743.630 Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan Pinjaman Subordinasi 464.000.000.000 30.000.000.000 Receipt from Subordinated Loans
Pelunasan Utang Subordinasi (244.000.000.000) (45.000.000.000) Settlement of Subordinated Loans
Penerimaan Pinjaman Bank 2.980.000.000.000 125.000.000.000 Receipt from Bank Loans
Pembayaran Pinjaman Bank (2.965.000.000.000) (125.000.000.000) Settlement of Bank Loans
Pembayaran Bunga (4.043.511.608) (1.743.719.483) Payment of Interest
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Pendanaan 230.956.488.392 (16.743.719.483) Financing Activities
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (20.540.394.206) (16.863.501.695) NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS, BEGINNING OF
KAS DAN SETARA KAS, AWAL TAHUN 106.856.515.263 123.720.016.958 THE YEAR
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR TAHUN 86.316.121.057 106.856.515.263 CASH AND CASH EQUIVALENTS, END OF THE YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian ini
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these
Consolidated Financial Statements
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
7
1. UMUM
a. Pendirian dan Informasi Umum
1. GENERAL
a. Establishment and General Information
PT Valbury Asia Securities (d/h PT Caturpilar Investama) (Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta No. 52 tanggal 22 Februari 2000 yang dibuat dihadapan H. Harjono Moekiran, SH, Notaris di Jakarta. Akta Pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-8646.HT.01.01.Th.2000 tanggal 14 April 2000. Berdasarkan Akta No. 11 tanggal 6 Februari 2004 dari Notaris yang sama, nama Perusahaan diubah dari PT Caturpilar Investama menjadi PT Valbury Asia Securities dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-09704.HT.01.04.Th.2004 tanggal 20 April 2004.
PT Valbury Asia Securities (formerly PT Caturpilar Investama) (the Company) was established based on Notarial Deed No. 52 dated February 22, 2000 of H. Harjono Moekiran, SH, Notary in Jakarta. The Deed of Establishment was approved by the Minister of Law and Legislation of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. C-8646.HT.01.01.Th.2000 dated April 14, 2000. Based on Notarial Deed of the same Public Notary No. 11 dated February 6, 2004, the Company’s name changed from PT Caturpilar Investama to PT Valbury Asia Securities and was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. C-09704.HT.01.04.Th.2004 dated April 20, 2004.
Berdasarkan Akta Penyataan Keputusan para Pemegang Saham No. 32 tanggal 20 Februari 2017 dari Notaris Chandra Lim, SH., LL.M., nama Perusahaan diubah dari PT Valbury Asia Securities menjadi PT Valbury Sekuritas Indonesia. Perubahan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0004366.AH.02.02.Tahun2017 tanggal 21 Februari 2017.
Based on Notarial Deed of Decision of Stockholders No. 32 dated February 20, 2017 of Notary Chandra Lim, S.H., LL.M., the Company's name changed from PT Valbury Asia Securities to PT Valbury Sekuritas Indonesia. This change has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0004366.AH.02.02.Tahun 2017 dated February 21, 2017.
Akta Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Chandra Lim, SH, LL.M No. 14 tanggal 6 Februari 2017 mengenai perubahan Susunan Direksi dan Komisaris Perusahaan. Perubahan tersebut telah disampaikan dan diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat No. AHU-AH.01.03-0058662 tanggal 9 Februari 2017.
The Company’s deed has been amended several times, most recently by Notarial Deed of Chandra Lim, SH, LL.M, No. 14 dated February 6, 2017 concerning changes in the Company's Boards of Directors and Commissioners. Such changes in the Company’s deed have been reported and accepted by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Letter No. AHU-AH.01.03-0058662 dated February 9, 2017.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi perantara perdagangan efek dan penjamin emisi efek.
According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, the Company’s scope of activities is to engage in securities brokerage and underwriting.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
8
1. UMUM
a. Pendirian dan Informasi Umum
1. GENERAL
a. Establishment and General Information
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Gedung Menara Karya, Lantai 9, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav. 1-2, Jakarta Selatan 12950, dengan kantor cabang di Malang, Bandung, Surabaya, Medan, Pekanbaru, Denpasar, Banjarmasin, Semarang, Palembang, Makasar, Yogyakarta dan Manado.
The Company’s domicile in Jakarta with its head office is in Gedung Menara Karya, 9th Floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav. 1-2, South Jakarta 12950, with branch offices in Malang, Bandung, Surabaya, Medan, Pekanbaru, Denpasar, Banjarmasin, Semarang, Palembang, Makasar, Yogyakarta and Manado.
Perusahaan memulai kegiatan operasi komersial sejak bulan September 2000.
The Company commenced comercial operations in September 2000.
Perusahaan memperoleh ijin usaha sebagai perantara perdagangan efek dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM dan LK) atas nama Menteri Keuangan Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. KEP-03/PM/PPE/2000 tanggal 17 Juli 2000, sebagai manajer investasi melalui Surat Keputusan No. KEP-08/PM/MI/2002 tanggal 11 Juli 2002, dan sebagai penjamin emisi efek melalui Surat Keputusan No. KEP-02/BL/PEE/2010 tanggal 24 Agustus 2010. Pada bulan Maret 2013, Perusahaan mengembalikan ijin usaha manajer investasi kepada Otoritas Jasa Keuangan, dan melalui Surat Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-09/D.04/2013 tanggal 20 Maret 2013, ijin usaha Perusahaan sebagai manajer investasi telah dicabut.
The Company was granted licenses as a securities broker from the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) on behalf of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. KEP-03/PM/PPE/2000 dated July 17, 2000, as an investment manager through Decision Letter No. KEP-08/PM/MI/2002 dated July 11, 2002, and as an underwriter through Decision Letter No. KEP-02/BL/PEE/2010 dated August 24, 2010. On March 2013, the Company returned the investment management license to the Financial Services Authority, and through Decision Letter of the Board of Commissioners of the Financial Services Authority No. KEP-09/D.04/2013 dated March 20, 2013, the Company’s license as an investment manager has been revoked.
Susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan per 31 Desember sebagai berikut:
The Company’s Boards of Commissioners and Directors as of December 31 are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Komisaris Utama : Andrew Hendrikch Haryono Andrew Hendrikch Haryono : President Commissioner
Direktur Utama : Benny Andrewijaya Benny Andrewijaya : President Director Direktur : Hon Herfendi Hon Herfendi : Directors Benjamin S Notodihardjo Wisnu Darmawan
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
9
1. UMUM (Lanjutan)
a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
a. Establishment and General Information (Continued)
Perusahaan memiliki jumlah karyawan sebagai berikut:
The Company’s employees are as follows:
2017 2016
Orang/Employees Orang/Employees Perusahaan The Company Karyawan Permanen (Tidak Diaudit)
:
255
266
:
Permanent Employees (Unaudited)
Karyawan Non Permanen (Tidak Diaudit)
:
60
36
:
Non-Permanent Employees (Unaudited)
Entitas Anak (Tidak Diaudit)
:
38
34
:
Subsidiary (Unaudited)
b. Entitas Anak
b. Subsidiary
Perusahaan memiliki lebih dari 50% saham Entitas Anak sebagai berikut:
The Company owns more than 50% shares of the Subsidiary as follows:
Tahun Operasi
Jenis Usaha/ % Komersial/
Anak Perusahaan/ Domisili/ Scope of Kepemilikan/ Year of Operation
Subsidiary Domicile Business Ownership Commencement 2017 2016
PT Valbury Capital Jakarta Jasa 79% Januari 2013/ 14.691.809.799 18.232.537.190
Management Pengelolaan January 2013
Investasi dan
Penasehat
Investasi/
Investment
Management
Services and
Investment Advisory
Jumlah Aset/
Total Assets
PT Gading Danalestari merupakan entitas induk Perusahaan.
PT Gading Danalestari is the Company’s parent entity.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
10
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance
Laporan Keuangan Konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yang meliputi Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan No. VIII.G.17 lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) No. KEP-689/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek dan ketentuan akuntansi lainnya yang berlaku di pasar modal.
The Consolidated Financial Statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards, which comprise the Statements and Interpretations issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and Regulation No. VIII.G.17 as attached to Decision of the Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Board (Bapepam-LK) (now Financial Services Authority) No. KEP-689/BL/2011 dated December 30, 2011 regarding Guidelines for Accounting for Securities Companies and other capital market accounting principles.
b. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
b. Presentation of Consolidated Financial Statements
Dasar penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian kecuali Laporan Arus Kas Konsolidasian adalah Akrual.
The Consolidated Financial Statements, except for the Consolidated Statements of Cash Flows, have been prepared on the Accrual basis.
Laporan Keuangan Konsolidasian disusun berdasarkan konsep Biaya Perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The Consolidated Financial Statements have been prepared based on the Historical Cost concept, except for several accounts prepared based on other measurements as described on each Note to the Consolidated Financial Statements.
Laporan Arus Kas Konsolidasian disusun dengan menggunakan metode Langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas Operasi, Investasi dan Pendanaan.
The Consolidated Statements of Cash Flows are prepared using the Direct method by classifying cash flows into Operating, Investing and Financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian adalah mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak.
The reporting currency used in the preparation of the Consolidated Financial Statements is Indonesian Rupiah, which is the functional currency of the Company and Subsidiary.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
11
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
b. Penyajian Laporan Keuangan
Konsolidasian (Lanjutan)
b. Presentation of Consolidated Financial Statements (Continued)
Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK)
Changes to Statements of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and Interpretation of Financial Accounting Standards (“IFAS”)
Perusahaan telah menerapkan PSAK dan ISAK yang berlaku efektif pada 1 Januari 2017:
The Company adopted the following SFASs and IFAS effective January 1, 2017:
- ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang
Lingkup PSAK 13: Properti Investasi”. - Amandemen PSAK No. 1, “Penyajian
Laporan Keuangan - Prakarsa Pengungkapan”.
- PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016), “Imbalan Kerja”.
- PSAK No. 60 (Penyesuaian 2016), “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”.
- IFAS No. 31, “Interpretation of Scope of SFAS No. 13: Investment Property”.
- Amendments to SFAS No. 1, “Presentation of Financial Statements - Disclosure Initiative”.
- SFAS No. 24 (Adjustment 2016), “Employee Benefits”.
- SFAS No. 60 (Adjustment 2016), “Financial Instruments: Disclosures”.
Penerapan standar revisi ini tidak memiliki dampak signifikan terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan.
The adoption of these revised SFASs and IFAS had no significant impact on the Company’s Consolidated Financial Statements.
Standar, amandemen dan interpretasi baru yang telah diterbitkan tetapi belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2017 sebagai berikut:
New standards, amendments and interpretations issued but not yet effective for the financial year beginning January 1, 2017 are as follows:
- Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas - Prakarsa Pengungkapan”.
- Amandemen PSAK No. 13, “Properti Investasi - Pengalihan Properti Investasi”.
- Amandemen PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan - Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”.
- Amandemen PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan - Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif.
- PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan”.
- Amendments to SFAS No. 2, “Statement of Cash Flows - Disclosure Initiative”.
- Amendments to SFAS No. 13, “Transfers of Investment Property”.
- Amendments to SFAS No. 46, “Income Taxes - Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses”.
- Amendments to SFAS No. 71, “Financial
Instruments - Prepayment Features with Negative Compensation”.
- SFAS No. 71, “Financial Instruments”.
Sampai dengan tanggal penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian ini, manajemen masih mengevaluasi kemungkinan dampak dari penerapan standar baru, penyesuaian dan amandemen tersebut terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan.
As of the completion date of these Consolidated Financial Statements, management is still evaluating the possible impact of the above new, adjustment and amendment standards to the Company’s Consolidated Financial Statements.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
12
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian
c. Principles of Consolidation
Laporan Keuangan Konsolidasian meliputi Laporan Keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang dimiliki oleh Perusahaan (secara langsung atau tidak langsung) dengan kepemilikan saham lebih dari 50%, atau memiliki pengendalian atas Entitas Anak tersebut.
The Consolidated Financial Statements include the Financial Statements of the Company and Subsidiary owned by the Company (directly or indirectly) with ownership of more than 50%, or has a control over the Subsidiary.
Seluruh transaksi dan saldo akun antar perusahaan yang signifikan (termasuk laba atau rugi yang belum direalisasi) dieliminasi.
All significant intercompany transactions and account balances (including the related significant unrealized gains or losses) have been eliminated.
Entitas Anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui entitas anak yang lain, lebih dari setengah kekuasaan suara suatu entitas. Pengendalian juga ada ketika Perusahaan memiliki setengah atau kurang kekuasaan suara suatu entitas jika terdapat:
A Subsidiary is fully consolidated from the date of its acquisition, being the date on which the Company obtains control, and continues to be consolidated until the date such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through another subsidiary, more than half of the voting power of an entity. Control also exists when the Company owns half or less of the voting power of an entity where there is:
(a) kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain;
(b) kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;
(c) kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar direksi atau organ pengatur setara dengan mengendalikan entitas melalui direksi atau organ tersebut; atau
(d) kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat direksi atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi atau organ tersebut.
(a) power over more than half of the voting rights by virtue of an agreement with other investors;
(b) power to govern the financial and operating policies of the entity under a statute or an agreement;
(c) power to appoint or remove the majority of
the members of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body; or
(d) power to cast the majority of votes at
meetings of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan)
c. Principles of Consolidation (Continued)
Rugi Entitas Anak diatribusikan pada kepentingan non pengendali bahkan jika rugi mengakibatkan kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit.
Losses of a Subsidiary are attributed to non-controlling interests even if the losses cause a deficit balance for the non-controlling interests.
Perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan pada suatu Entitas Anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas.
Changes in the Company’s ownership interest in a Subsidiary that do not result in a loss of control are accounted for as equity transactions.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu Entitas Anak, maka Perusahaan:
In case of loss of control over a Subsidiary, the Company:
(a) menghentikan pengakuan aset (termasuk
setiap goodwill) dan liabilitas Entitas Anak; (b) menghentikan pengakuan jumlah tercatat
setiap kepentingan non pengendali; (c) menghentikan pengakuan akumulasi
selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada;
(d) mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima;
(e) mengakui setiap sisa investasi pada nilai wajarnya;
(f) mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laba rugi; dan
(g) mereklasifikasi bagian Kelompok Usaha atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain ke laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba.
(a) derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities of the Subsidiary;
(b) derecognizes the carring amount of any non-controlling interests;
(c) derecognizes the cumulative translation differences, recorded in equity, if any;
(d) recognizes the fair value of the payments
received; (e) recognizes the fair value of any
investment retained; (f) recognizes any differences occurred as
surplus or deficit in profit or loss; and (g) reclassifies its share of components
previously recognized in other comprehensive income to profit or loss or retained earnings, as appropriate.
Kepentingan non pengendali mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung oleh Perusahaan yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian, dan dalam Ekuitas pada Laporan Posisi Keuangan Konsolidian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk.
Non-controlling interests represent the portion of the profit or loss and net assets of the Subsidiaries attributable to equity interests that are not owned directly or indirectly by the Company which are presented in the Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income, and under the Equity section of the Consolidated Statement of Financial Position, separately from the corresponding portion attributable to owners of the Parent Entity.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
d. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang
Asing
d. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi-transaksi dalam tahun berjalan yang menyangkut mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah sesuai dengan kurs yang berlaku pada saat transaksi terjadi.
Transactions during the year involving foreign currencies are recorded in Indonesian Rupiah amounts at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made.
Pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang berlaku pada tanggal tersebut sebagai berikut:
At Statement of Consolidated Financial Position dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are converted into Indonesian Rupiah using the middle rates of exchange prevailing at such dates as follows:
2017 2016
Rp Rp
1 Dolar Amerika Serikat 13.548 13.436 1 United States Dollar
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian tahun berjalan.
Any foreign exchange gains or losses are credited or charged to the current year’s Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
e. Transaksi Pihak Berelasi
e. Transactions with Related Parties
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang berelasi dengan Perusahaan dan Entitas Anak.
Related parties represent a person or an entity that is related to the Company and Subsidiary.
(a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Perusahaan dan Entitas Anak jika orang tersebut:
(a) A person or close member of the person’s family is related to the Company and Subsidiary if that person:
(i) memiliki pengendalian atau
pengendalian bersama atas Perusahaan dan Entitas Anak;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas Perusahaan dan Entitas Anak; atau
(iii) personil manajemen kunci Perusahaan dan Entitas Anak atau entitas induk Perusahaan.
(i) has control or joint control over the Company and Subsidiary;
(ii) has significant influence over the
Company and Subsidiary; or (iii) is key management personel of the
Company and Subsidiary or from the Company’s parent entity.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY ACCOUNTING POLICIES (Continued)
e. Transaksi Pihak Berelasi (Lanjutan)
e. Transactions with Related Parties (Continued)
(b) Suatu entitas berelasi dengan
Perusahaan jika memenuhi salah satu hal berikut:
(i) Entitas dan Perusahaan adalah
anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).
(b) An entity is related to the Company if it meets one of the following:
(i) The entity and the Company is a member of the same group (meaning that a parent, subsidiary and fellow subsidiary are related to the others).
(ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).
(ii) One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group, which the other entity is a member).
(iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
(iv) Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.
(v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan. Jika Perusahaan adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan Perusahaan.
(vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf a).
(vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf a) i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas)
(viii) Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana Entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada Perusahaan atau kepada Entitas Induk dari Perusahaan
(iii) Both entities are joint ventures of the same third party.
(iv) One entity is a joint venture of a
third entity and the other entity is an associate of the third entity.
(v) The entity is a post-employment
benefit plan for the benefit of employees of one company or entity related to the Company. If the Company is the entity that maintains such a plan, the sponsoring employers are also related to the Company.
(vi) The entity is controlled or jointly
controlled by a person identified in paragraph a).
(vii) A person identified in paragraph a) i) has significant influence over the entity or key management personnel of the entity (or the parent of the entity).
(viii) The entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the Company or to the parent of the Company
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
16
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
Cash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in banks and all investments with maturities of three months or less from the date of placement and not pledged as collateral and unrestricted.
g. Deposito Berjangka
g. Time Deposits
Deposito berjangka baik yang dijaminkan untuk pinjaman bank maupun yang tidak dijaminkan dinyatakan sebesar biaya perolehannya pada Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
Time deposits pledged as collateral for a bank loan or not are stated at their cost in the Consolidated Statements of Financial Position.
h. Transaksi Reverse Repo
h. Reverse Repo Transactions
Transaksi reverse repo dinyatakan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian sebesar nilai penjualan kembali dikurangi pendapatan bunga yang belum diamortisasi.
Reverse repo transactions are stated in the Consolidated Financial Statements at resale value less unamortized interest income.
i. Aset Keuangan
i. Financial Assets
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.
All financial assets are recognized and derecognized at the trade date where the purchase and sale of financial assets is based on a contract that requires delivery of financial assets within the time frame stipulated by the customs prevailing market behaviors, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for financial assets at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.
Aset keuangan Perusahaan dan Entitas Anak diklasifikasikan sebagai berikut:
The Company and Subsidiary’s financial assets are classified as follows:
• Nilai wajar melalui laba rugi
• Pinjaman yang diberikan dan piutang
• Dimiliki hingga jatuh tempo
• Tersedia untuk dijual
• Fair value through profit or loss
• Loans and receivables
• Held-to-maturity
• Available-for-sale
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi memiliki dua sub kategori, yaitu:
Financial assets at fair value through profit or loss have two subcategories as follows:
1. Pada saat pengakuan awal, telah ditetapkan oleh Perusahaan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi; dan
2. Aset keuangan yang diklasifikasikan dalam
kelompok diperdagangkan.
1. Designated upon initial recognition as at fair value through profit or loss; and
2. Financial assets classified as held for
trading.
Nilai Wajar melalui Laba Rugi
Fair Value through Profit or Loss
Aset keuangan dapat ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi sebagai nilai wajar melalui laba rugi pada pengakuan awal, hanya bila memenuhi salah satu dari ketentuan berikut ini:
Financial assets can be stated to be measured at fair value through profit or loss as fair value through profit or loss at initial recognition, if only they meet one of the following conditions:
• Mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran dan pengakuan yang dapat timbul; atau
• Eliminate or significantly reduce the inconsistency of measurement and recognition that can arise; or
• Aset keuangan merupakan bagian dari kelompok aset keuangan atau liabilitas atau keduanya, yang dikelola dan kinerjanya berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan dokumentasi manajemen risiko atau strategi investasi Perusahaan dan Entitas Anak, dan informasi tentang kelompok tersebut disediakan secara internal kepada manajemen kunci; atau
• Financial assets are part of a group of financial assets or liabilities or both, which are managed and its performance is based on the fair value, in accordance with the documentation of risk management or investment strategy of the Company and Subsidiary, and information about the group is provided internally to key management personnel; or
• Merupakan bagian dari kontrak yang mengandung satu atau lebih derivatif melekat, dan PSAK No. 55 (Revisi 2014) memperbolehkan kontrak gabungan (aset atau liabilitas) ditetapkan sebagi nilai wajar melalui laba rugi.
• Part of a contract containing one or more embedded derivatives, and SFAS No. 55 (Revised 2014) allows combined contracts (assets or liabilities) to be designated as fair value through profit or loss.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
18
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Nilai Wajar melalui Laba Rugi (Lanjutan)
Fair Value through Profit or Loss (Continued)
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan, jika:
Financial assets are classified as held for trading, if:
• Diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau
• Acquired or held primarily for the purpose of reselling them in the future; or
• Merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau
• Part of a portfolio of certain financial instruments that are managed together and there is an evidence of a pattern of short-term profit taking; or
• Merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.
• A derivative that is not designated and not effective as a hedging instrument.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai nilai wajar melalui laba rugi diukur pada nilai wajar. Biaya transaksi yang timbul langsung diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
At initial recognition, financial assets classified as fair value through profit or loss are measured at fair value. Transaction costs incurred are recognized immediately in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersebut diukur dan dicatat pada nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui pada laba rugi. Nilai wajar ditentukan dengan cara seperti dijelaskan pada Catatan 3.
After initial recognition, financial assets are measured and recorded at fair value. Gains or losses arising from changes in fair value are recognized in profit or loss. The fair value is determined in the manner as described in Note 3.
Portofolio efek diklasifikasikan sebagai yang diperdagangkan.
Marketable securities are classified as held for trading.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Pinjaman yang Diberikan dan Piutang
Loans and Receivables
Kas dan setara kas, deposito berjangka, deposito pada Lembaga Kliring dan Penjaminan, piutang reverse repo, piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan, piutang nasabah, piutang perusahaan efek lain, piutang kegiatan manajer investasi, piutang lain-lain dan jaminan lainnya dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasikan sebagai “pinjaman yang diberikan dan piutang”, yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode Suku Bunga Efektif dikurangi penurunan nilai. Pendapatan bunga diakui menggunakan metode Suku Bunga Efektif, kecuali untuk piutang jangka pendek, ketika pengakuan pendapatan bunga tidak material.
Cash and cash equivalents, time deposits, deposits at Clearing and Guarantee Institution, reverse repo receivables, receivables from Clearing and Guarantee Institution, receivables from customers, receivables from other securities companies, receivables from investment manager activities, other receivables and other deposits with fixed or determinable payments and not quoted in an active market are classified as "loans and receivables", which are measured at amortized cost using the Effective Interest Rate method less impairment. Interest income is recognized using the Effective Interest Rate method, except for short-term receivables when the recognition of interest income is not material.
Transaksi efek yang dipinjamkan dilaporkan sebagai pembiayaan yang dijamin kecuali jika terdapat letters of credit atau jaminan lain yang diperlakukan sebagai jaminan. Sehubungan dengan efek yang dipinjamkan, Perusahaan dan Entitas Anak menerima jaminan dalam bentuk uang tunai atau jaminan lainnya.
Loaned securities transactions are reported as financing guaranteed unless there are letters of credit or other collateral treated as security. In relation to loaned securities, the Company and Subsidiary receive collateral in the form of cash or other collateral.
Aset dan liabilitas keuangan dari transaksi efek saling hapus buku dan nilai bersihnya disajikan dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian jika memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus buku atas jumlah yang telah diakui tersebut dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Financial assets and liabilities from securities transactions are offset from their books and the net amount is stated in the Consolidated Statements of Financial Position if it has a legally enforceable right to net off the recognized amounts and intends to settle on a net basis or to realize the asset and settle the liability simultaneously.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
20
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Dimiliki hingga Jatuh Tempo Held-to-Maturity
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo hanya jika investasi tersebut memiliki pembayaran yang tetap atau dapat ditentukan, jatuh temponya dapat ditentukan dan Perusahaan dan Entitas Anak memiliki intensi dan kemampuan yang positif untuk memilikinya hingga jatuh tempo. Pada pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diakui pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang berkaitan langsung. Selanjutnya, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur dengan biaya amortisasi menggunakan metode Suku Bunga Efektif dikurangi kerugian penurunan nilai, dengan pendapatan diakui pada tingkat pengembalian yang efektif dan disajikan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian sebesar biaya perolehan diamortisasi.
Financial assets are classified as held-to-maturity investments only if the investment has a fixed payment or can be determined, the maturity can be determined and the Company and Subsidiary have the positive intention and ability to have it to maturity. At initial recognition, held-to-maturity investments are recognized at fair value plus directly related transaction costs. Furthermore, investments held-to-maturity are measured at amortized cost using the Effective Interest Rate method less any impairment, with revenue recognized at an effective rate of return and presented in the Consolidated Financial Statements at amortized cost.
Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo.
The Company and Subsidiary had no financial assets classified as held-to maturity.
Tersedia untuk Dijual
Available-for-Sale Financial Assets
Aset keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo; diperdagangkan; diukur pada nilai wajar melalui laba rugi; atau pinjaman yang diberikan dan piutang, diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual. Pada pengakuan awal aset keuangan tersedia untuk dijual diakui pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang berkaitan langsung. Setelah itu, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dan dicatat pada nilai wajar. Kerugian penurunan nilai dan perbedaan nilai tukar sebagai hasil dari perhitungan ulang biaya amortisasi pada mata uang moneter aset keuangan tersedia untuk dijual diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian bersama dengan bunga yang dihitung menggunakan metode Suku Bunga Efektif. Perubahan lainnya pada nilai wajar aset keuangan tersedia untuk dijual dilaporkan pada penghasilan komprehensif lainnya sampai pada saat aset keuangan tersebut dijual, sementara keuntungan atau kerugian kumulatif diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
Financial assets that are not classified as held-to-maturity; held for trading; measured at fair value through profit or loss; or loans and receivables are classified as available for sale. At initial recognition, financial assets available for sale are recognized at fair value plus directly related transaction costs. Thereafter, financial assets available for sale are measured and recorded at fair value. Impairment losses and exchange rate differences as a result of the re-calculation of amortization expense on the monetary currency of financial assets available for sale are recognized in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income together with the interest calculated using the Effective Interest Rate method. Other changes in fair value of financial assets available for sale are reported in other comprehensive income until the financial assets are sold, while accumulative gains or losses are recognized in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Tersedia untuk Dijual (Lanjutan)
Available-for-Sale Financial Assets (Continued)
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui pada ekuitas kecuali untuk kerugian penurunan nilai, bunga yang dihitung dengan metode Suku Bunga Efektif dan laba atau rugi selisih kurs atas aset moneter yang diakui pada laba atau rugi. Jika aset keuangan dilepas atau mengalami penurunan nilai, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya diakui di ekuitas direklasifikasi ke Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
Gains or losses arising from changes in fair value are recognized in equity except for impairment losses, interest calculated using the Effective Interest Rate method and foreign exchange gain or loss on monetary assets recognized in profit or loss. If a financial asset is removed or impaired, the cummulative gain or loss previously recognized in equity is reclassified to the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
Dividen atas instrumen ekuitas tersedia untuk dijual, jika ada, diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian pada saat hak Perusahaan dan Entitas Anak untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.
Dividend on available-for-sale equity instruments, if any, is recognized in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income when the Company and Subsidiary’s right to obtain a dividend payment is set.
Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan yang tersedia untuk dijual.
The Company and Subsidiary had no financial assets classified as available for sale,
Metode Suku Bunga Efektif
Effective Interest Rate Method
Metode Suku Bunga Efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku Bunga Efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang (mencakup seluruh kondisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.
The Effective Interest Rate method is a method used for calculating the amortized cost of a financial instrument and for allocating interest income over the relevant period. The Effective Interest Rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all conditions and other forms paid or received between parties to the contract that are an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums and discounts) through the expected life of the financial instrument or, when appropriate, a shorter period to the net carrying amount of financial assets at initial recognition.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
22
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Metode Suku Bunga Efektif (Lanjutan)
Effective Interest Rate Method (Continued)
Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan nilai wajar melalui laba rugi.
Revenue is recognized based on the effective interest rate for financial instruments other than financial instruments at fair value through profit or loss.
Penurunan Nilai Aset Keuangan
Impairment of Financial Assets
Pada setiap tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian, Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo, tersedia untuk dijual, atau pinjaman yang diberikan dan piutang. Suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai dan kerugian penurunan nilai terjadi apabila terdapat bukti objektif adanya peristiwa atau serangkaian kejadian, sejak pengakuan awal dari suatu aset, mempengaruhi jumlah atau waktu dari arus kas masa depan aset tersebut.
At each Consolidated Statements of Financial Position date, the Company and Subsidiary assess whether there is objective evidence of impairment of a financial asset or group of financial assets classified as held-to-maturity, available for sale, or loans and receivables. A financial asset or group of financial assets is impaired and impairment losses occur when there is objective evidence of an event or series of events, since the initial recognition of an asset, affecting the amount or timing of future cash flows of that asset.
Untuk investasi ekuitas tersedia untuk dijual yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas dibawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti objektif penurunan nilai.
For available for sale equity investments that are listed and unlisted, a significant or long-term reduction in the fair value of the equity investment below its cost is considered as object evidence of impairment.
Untuk aset keuangan lainnya, bukti objektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut:
For other financial assets, objective evidence of impairment includes the following:
• Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau
• Significant financial difficulty of the issuer or obligor; or
• Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga;
• Breach of contract, such as default occurred or delinquency in principal or interest payments;
• Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.
• There is a possibility that the borrower will enter bankruptcy or financial reorganization.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Penurunan Nilai Aset Keuangan (Lanjutan)
Impairment of Financial Assets (Continued)
Aset keuangan diukur pada biaya amortisasi - apabila terdapat bukti objektif bahwa penurunan nilai pada aset keuangan atau kelompok dari aset keuangan yang diklasifikasikan pada pinjaman yang diberikan dan piutang atau dimiliki hingga jatuh tempo, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset atau kelompok aset dan nilai kini dari arus kas masa depan aset atau kelompok aset tersebut yang didiskonto dengan suku bunga efektif awal dari aset tersebut.
Financial assets measured at amortized cost - if there is objective evidence that an impairment in the financial asset or group of financial assets that are classified in loans and receivables or held-to-maturity, the amount of the loss is measured as the difference between the carrying amount of the asset or group of assets and the present value of the future cash flows of the asset or group of assets are discounted at the original effective interest rate of the asset.
Kerugian penurunan nilai dihitung secara individu untuk aset keuangan yang signifikan secara individu serta kolektif untuk aset yang secara individu tidak signifikan dan secara individu signifikan namun tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai.
Impairment losses are calculated individually for financial assets that are individually significant, and collectively for assets that are not individually significant, and individually significant but there is no objective evidence of impairment.
Di dalam menentukan penurunan nilai kolektif, aset keuangan dikelompokkan pada kelompok aset keuangan berdasarkan karakteristik risiko kredit yang sejenis. Arus kas masa depan dari kelompok aset keuangan ini diestimasi berdasarkan arus kas kontraktual dan pengalaman kerugian historis untuk aset yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis. Pengalaman historis kerugian disesuaikan berdasarkan hasil pengamatan data pada masa kini, untuk merefleksikan efek dari kondisi masa kini yang tidak mempengaruhi periode dari pengalaman historis.
In determining collective impairment, financial assets are grouped on the group of financial assets based on similar credit risk characteristics. Future cash flows from a group of financial assets is estimated based on the contractual cash flows and historical loss experience for assets that have similar credit risk characteristics. Historical loss experience is adjusted based on the present observation data, to reflect the effects of the present conditions that do not affect the period of historical experience.
Jika aset keuangan tersedia untuk dijual dianggap mengalami penurunan nilai, maka keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lainnya direklasifikasi ke Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian periode yang bersangkutan.
If an available for sale financial asset is considered impaired, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income are reclassified to the Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income of the current period.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan)
i. Financial Assets (Continued)
Penurunan Nilai Aset Keuangan (Lanjutan)
Impairment of Financial Assets (Continued)
Pengecualian dari instrumen ekuitas tersedia untuk dijual, jika, pada periode berikutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan dapat dikaitkan secara objektif dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.
Exception of available for sale equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the impairment loss previously recognized is reversed through profit or loss until the carrying amount of the investment at the date of the recovery of impairment loss does not exceed the amortized cost before the recognition of impairment losses is done.
Dalam hal efek ekuitas tersedia untuk dijual, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak dipulihkan melalui Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke ekuitas.
In the case of available for sale equity securities, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income. Any increase in fair value after impairment is recognized directly in equity.
Penghentian Pengakuan Aset Keuangan
Derecognition of Financial Assets
Perusahaan dan Entitas Anak menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan dan Entitas Anak mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan dan Entitas Anak tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang di transfer, maka Perusahaan dan Entitas Anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan dan Entitas Anak masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
The Company and Subsidiary derecognize a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or the Company and Subsidiary transfer financial assets and transfer substantially all the risks and benefits of ownership of the asset to another entity. If the Company and Subsidiary do not transfer nor retain substantially all the risks and benefits of ownership and continue to control the transferred asset, the Company and Subsidiary recognize their retained interest in the asset and an associated liability for amounts that may be paid. If the Company and Subsidiary have substantially all the risks and benefits of ownership of a transferred financial asset, the Company and Subsidiary recognize a financial asset and also recognize a collateralized borrowing at the value of the received loan.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
j. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
j. Financial Liabilities and Equity Instruments
Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak diklasifikasikan sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.
Financial liabilities and equity instruments issued by the Company and Subsidiary are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of financial liabilities and equity instruments.
Instrumen Ekuitas
Equity Instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan dan Entitas Anak setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.
An equity instrument is any contract that gives a residual interest in the assets of the Company and Subsidiary after deducting all of their liabilities. Equity instruments are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs.
Perolehan kembali modal saham yang telah diterbitkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak dicatat dengan menggunakan metode Biaya. Saham yang dibeli dicatat sesuai dengan harga perolehan kembali dan disajikan sebagai pengurang modal saham.
Acquisition of capital stock which has been issued by the Company and Subsidiary is recorded using the Cost method. Purchased shares are recorded in accordance with the acquisition cost and presented as a deduction to capital stock.
Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
Liabillitas Keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi atau liabilitas keuangan lainnya.
Financial liabillitas are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss or other financial liabilities.
Nilai Wajar melalui Laba Rugi
Financial Liabilities at Fair Value through Profit or Loss
Liabilitas dalam kelompok nilai wajar melalui laba rugi dapat diklasifikasikan lebih lanjut sebagai diperdagangkan atau yang ditetapkan sebagai nilai wajar melalui laba rugi pada saat pengakuan awal.
Liabilities at fair value through profit or loss can be further classified as held for trading or designated as fair value through profit or loss upon initial recognition.
Liabilitas keuangan diklasifikasi dalam kelompok diperdagangkan jika:
Financial liabilities are classified as held for trading if:
• Diterbitkan terutama untuk tujuan dibeli kembali dalam waktu dekat; atau
• Published primarily for the purpose of repurchasing in the near future; or
• Merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama-sama dan atas bagian tersebut terdapat bukti adanya pola ambil untung jangka pendek terkini; atau
• Part of a portfolio of certain financial instruments that are managed together and as for that parts there is evidence of a pattern of short-term current profit taking; or
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
26
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
j. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
(Lanjutan)
j. Financial Liabilities and Equity Instruments (Continued)
Nilai Wajar melalui Laba Rugi (Lanjutan)
Financial Liabilities at Fair Value through Profit or Loss (Continued)
• Merupakan derivatif liabilitas yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.
• that are not specified and are not effective as a hedging instrument.
Liabilitas keuangan selain dari liabilitas keuangan kelompok diperdagangkan dapat ditetapkan sebagai nilai wajar melalui laba rugi pada saat pengakuan awal jika:
Financial liabilities other than financial liabilities held for trading can be designated as fair value through profit or loss upon initial recognition if:
• Penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan ketidak-konsistenan pengukuran dan pengakuan yang dapat timbul; atau
• Such designation eliminates or significantly reduces the inconsistency of measurement and recognition that can arise; or
• Liabilitas keuangan merupakan bagian dari kelompok aset keuangan atau liabilitas atau keduanya, yang dikelola dan kinerjanya berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan dokumentasi manajemen risiko atau strategi investasi Perusahaan dan Entitas Anak, dan informasi tentang kelompok tersebut disediakan secara internal kepada manajemen kunci; atau
• Financial liabilities are part of a group of financial assets or liabilities or both, managed and the performance is based on the fair value, in accordance with the documentation of risk management or investment strategy of the Company and Subsidiary, and information about the group is provided internally to key management personnel; or
• Merupakan bagian dari kontrak yang mengandung satu atau lebih derivatif melekat, dan PSAK No. 55 (Revisi 2014) memperbolehkan kontrak gabungan (aset atau liabilitas) ditetapkan sebagai nilai wajar melalui laba rugi.
• Part of a contract containing one or more embedded derivatives, and SFAS No. 55 (Revised 2014) allows the combined contract (asset or liability) designated as fair value through profit or loss.
Liabilitas keuangan sebagai nilai wajar melalui laba rugi diakui pada nilai wajar dengan biaya transaksinya pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian. Setelah itu, diukur pada nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian. Nilai wajar ditentukan dan dijelaskan dalam Catatan 3.
Financial liabilities at fair value through profit or loss are recognized at fair value with their transaction costs in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income. After that, measured at fair value, gains or losses are recognized in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income. The fair value is determined and described in Note 3.
Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diperdagangkan.
The Company and Subsidiary had no financial liabilities classified as held for trading.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
27
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
j. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
(Lanjutan)
j. Financial Liabilities and Equity Instruments (Continued)
Liabilitas Keuangan Lainnya
Other Financial Liabilities
Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan, utang bank, utang nasabah, utang perusahaan efek lain, beban akrual, utang subordinasi dan utang lain-lain pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode Suku Bunga Efektif, dengan beban bunga diakui berdasarkan tingkat pengembalian yang efektif. Selisih antara hasil emisi (setelah dikurangi biaya transaksi) dan penyelesaian atau pelunasan pinjaman diakui selama jangka waktu pinjaman.
Payables to Clearing and Guarantee Institution, bank loans, payables to customers, payables to other securities companies, accrued expenses, subordinated loans and other payables are initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the Effective Interest Rate method, with interest expense recognized on an effective rate of return. The difference between the proceeds (net of transaction costs) and the settlement or redemption of borrowings is recognized over the term of the loan.
Penghentian Pengakuan Liabilitas Keuangan
Derecognition of Financial Liabilities
Perusahaan dan Entitas Anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan dan Entitas Anak telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluwarsa.
The Company and Subsidiary derecognize financial liabilities, if and only if, the Company and Subsidiary’s obligations are discharged, canceled or have expired.
k. Penyertaan pada Bursa Efek
k. Investments in Stock Exchange
Penyertaan pada Bursa Efek, yang mewakili kepentingan kepemilikan di bursa dan memberikan hak pada Perusahaan dan Entitas Anak untuk menjalankan usaha di bursa dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penurunan nilai. Jika terdapat indikasi penurunan nilai tercatat keanggotaan di bursa, di evaluasi dan diturunkan langsung ke jumlah terpulihkan.
Investment in Stock Exchange representing the ownership interests in the stock exchange and giving the right to the Company and Subsidiary to carry out activities in the stock exchange is recorded at cost less accumulated impairment. If there is an indication of impairment in the carrying value of membership in the stock exchange, it is evaluated and lowered directly to the recoverable amount.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
28
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
l. Aset Tetap l. Fixed Assets
Perusahaan dan Entitas Anak menyajikan Aset Tetap, sebagai berikut:
The Company and Subsidiary present fixed assets as follows:
1) Aset tetap disajikan berdasarkan model Biaya.
1) Fixed assets are recorded using the Cost model.
2) Aset tetap dinyatakan berdasarkan biaya
perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan.
2) Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation.
3) Biaya perolehan mencakup pengeluaran untuk perbaikan, penggantian, pemugaran dan peningkatan daya guna aset tetap yang jumlahnya signifikan.
3) Cost consists of significant expenses for repairs, replacement, renovation and improvement of assets.
4) Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode Garis Lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
4) Depreciation is calculated using the Straight-line method based on the economic useful lives as follows:
Bangunan 20 tahun Partisi dan Instalasi 4 tahun Inventaris Kantor 4 - 8 tahun Kendaraan 4 - 8 tahun
Buildings 20 years Partitions and Installations 4 years Office Equipment 4 - 8 years Vehicles 4 - 8 years
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian pada saat terjadinya, pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dan menambah manfaat ekonomis aset tetap dikapitalisasi.
The cost of maintenance and repairs is charged to the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income when occurred, significant betterments and additions which increase the useful life of assets are capitalized.
Aset yang dimiliki untuk dijual diukur berdasarkan nilai yang lebih rendah antara nilai buku atau nilai wajar.
Assets held for sale are measured at the lower of book value or fair value.
Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap sebesar jumlah tercatatnya dan keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian tahun yang bersangkutan.
When assets are retired or otherwise disposed of their net book values are removed from the accounts and any resulting gain or loss from selling those assets is reflected in the Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income for the year.
Nilai tercatat aset tetap ditelaah kembali dan dilakukan penurunan nilai apabila terdapat peristiwa atau perubahan kondisi tertentu yang mengindikasikan nilai tercatat tersebut tidak dapat dipulihkan sepenuhnya.
The carrying amount of fixed assets are reviewed and impaired if there is an event or change in circumstances indicating that the carrying amount may not full be recovered.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
29
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
m. Properti Investasi
m. Investment Properties
Properti investasi terdiri atas bangunan untuk menghasilkan rental atau kenaikan nilai atau keduanya. Properti investasi awalnya dibukukan berdasarkan biaya perolehan. Keuntungan atau kerugian yang timbul diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
Investment properties consist of buildings to generate rentals or value increases or both. Investment properties are initially recorded based on the acquisition cost. The resulting gains or losses are recognized in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
Perusahaan memilih untuk menggunakan model Biaya sebagai kewajiban kebijakan akuntansi pengukuran atas properti investasi. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode Garis Lurus (Straight-line method), dengan taksiran masa manfaat ekonomis selama 20 tahun.
The Company choose to use the Cost model as a measurement accounting policy for investment properties. Depreciation is computed using the Straight-line method, with an estimated useful life of 20 years.
n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan n. Impairment of Non-Financial Assets
Perusahaan dan Entitas Anak mengakui rugi penurunan nilai aset apabila taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali dari suatu aset lebih rendah dari nilai tercatatnya. Pada setiap tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian, Perusahaan dan Entitas Anak melakukan penelaahan untuk menentukan apakah terdapat indikasi pemulihan penurunan nilai. Pemulihan penurunan nilai diakui sebagai laba pada tahun terjadinya pemulihan.
The Company and Subsidiary recognize loss in decrease of asset value when the recoverable amount of such asset is lower than its carrying amount. At Consolidated Statement of Financial Position dates, the Company and Subsidiary determine whether there is any indication in recovery of decrease in asset value. Recovery of decrease in asset value is recognized as income in the as incurred year.
o. Imbalan Kerja o. Employee Benefits
Perusahaan memberikan imbalan kerja kepada karyawannya sesuai dengan ketentuan dari Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Penyisihan atas imbalan kerja dihitung menggunakan metode Projected Credit Unit.
The Company provides employee benefits to its employees in conformity with the requirements of Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. The provision for employee benefits is determined using the Projected Unit Credit method.
Nilai kini liabilitas imbalan kerja ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah (dengan pertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi korporasi berkualitas tinggi) dalam mata uang Rupiah, sama dengan mata uang dimana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang mendekati jangka waktu liabilitas imbalan kerja yang bersangkutan.
The present value of the employee benefits liabilities is determined by discounting the estimated future cash outflows using the interest rates of Government Bonds (considering currently there is no deep market for high-quality corporate Bonds) that are denominated in Rupiah, in which the benefits will be paid, and that have terms to maturity approximating to the terms of the related employee benefits liabilities.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
30
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
o. Imbalan Kerja (Lanjutan) o. Employee Benefits (Continued)
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laba rugi.
Past service costs are recoqnized immediately in profit or loss.
Perusahaan mengakui keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian suatu program imbalan kerja ketika kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi. Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian terdiri dari perubahan yang terjadi dalam nilai kini liabilitas imbalan kerja. Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian pengalaman dan perubahan asumsi aktuarial dibebankan atau dikreditkan dalam Penghasilan Komprehensif Lain pada periode terjadinya.
The Company recoqnizes gains or losses on the curtailment or settlement of an employee benefit plan when the curtailment or settlement occurs. The gain or loss on a curtailment or settlement comprises change in the present value of the employee benefits liabilities. Actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are charged or credited in Other Comprehensive Income in the period in which they arise.
p. Pengakuan Pendapatan dan Beban
p. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan
Income
Transaksi Efek berikut Pendapatan Komisi Securities Trading and Brokerage Commissions
Perdagangan transaksi efek yang lazim dicatat pada tanggal perdagangan, seolah-olah transaksi efek telah diselesaikan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari transaksi efek yang merupakan tanggungan dan risiko Perusahaan dan Entitas Anak dicatat berdasarkan tanggal perdagangan. Transaksi efek nasabah dilaporkan pada tanggal penyelesaian dan pendapatan komisi dan beban terkait dilaporkan pada tanggal perdagangan. Jumlah piutang dan utang dari transaksi efek yang belum mencapai tanggal penyelesaian kontrak dicatat bersih pada Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
Securities trading transactions are recorded at the trading date, as if the transaction had been completed. Gains or losses arising from securities trading which the risk is borne by the Company and Subsidiary are recorded at the trading date. Customer securities trading are reported on the settlement date and the related brokerage commission income and expenses are reported on the trading date. Total receivables and liabilities securities trading that have not yet reached a contract settlement date are recorded net in the Consolidated Statements of Financial Position.
Pencatatan piutang dan utang dana dengan Lembaga Kliring dan Penjaminan yang timbul karena transaksi bursa dilakukan secara netting yang penyelesaiannya jatuh tempo pada hari yang sama.
Receivables and payables with Clearing Guarantee Institution arising from securities exchange transactions are recorded by netting whose settlement is due on the same day.
Komisi dan biaya terkait kliring dicatat berdasarkan tanggal perdagangan saat terjadinya transaksi efek.
Commissions and the related clearing expenses are recorded at the trading date at the time of the securities transactions.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
31
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
p. Pengakuan Pendapatan dan Beban
(Lanjutan)
p. Revenue and Expense Recognition (Continued)
Pendapatan (Lanjutan)
Income (Continued)
Jasa Penjaminan Emisi dan Penjualan Efek
Underwriting and Selling Fees
Pendapatan dari jasa penjaminan emisi dan penjualan efek meliputi keuntungan, kerugian, dan jasa, setelah dikurangi biaya sindikasi, yang timbul dari penawaran efek dimana Perusahaan dan Entitas Anak bertindak sebagai penjamin emisi atau agen. Pendapatan dari konsesi penjualan dicatat pada tanggal penyelesaian, dan jasa penjaminan emisi diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi telah selesai dan jumlah pendapatan telah dapat ditentukan.
Revenues from underwriting and sale of securities include gains, losses, and services, net of syndication costs, that arise from offering securities in which the Company and Subsidiary act as an underwriter or agent. Revenues from concession sales are recorded on the settlement date, and underwriting services are recognized at the time of the underwriting activity has been completed and the amount of revenue can be determined.
Pendapatan Dividen dan Bunga
Dividend and Interest Revenue
Pendapatan dividen dari investasi diakui pada saat hak pemegang saham untuk menerima pembayaran telah ditetapkan (dengan ketentuan bahwa besar kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir kepada Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlah pendapatan dapat diukur secara andal).
Dividend income from investments is recognized when the stockholders' rights to receive payment have been established (provided that it is probable the economic benefits will flow to the Company and Subsidiary and the amount of revenue can be measured reliably).
Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui apabila kemungkinan besar manfaat ekonomi akan mengalir ke Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal. Pendapatan bunga diakui atas dasar berlalunya waktu dengan mengacu pada pokok aset keuangan dan suku bunga efektif yang berlaku yang merupakan suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur aset keuangan ke nilai tercatat bersih dari aset pada pengakuan awal.
Interest income from a financial asset is recognized if it is likely that the economic benefits will flow to the Company and Subsidiary and the amount of revenue can be measured reliably. Interest income is recognized on the basis of the passage of time by reference to the principal financial assets and the effective applicable interest rate is the rate that exactly discounted estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying value of the asset on initial recognition.
Pendapatan Kegiatan Manajer Investasi dan Jasa Pengelolaan Investasi
Revenues from Management Services and Investment Management Services
Pendapatan dari kegiatan manajer investasi dan pengelolaan investasi diakui pada saat jasa diberikan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak.
Revenues from management and investment management services are recognized when services are rendered in accordance with the terms of the contract.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
32
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
p. Pengakuan Pendapatan dan Beban
(Lanjutan)
p. Revenue and Expense Recognition (Continued)
Beban
Expenses
Beban yang timbul sehubungan dengan proses penjaminan emisi diakumulasikan dan dibebankan pada saat pendapatan penjaminan emisi diakui. Pada saat diketahui bahwa kegiatan penjaminan emisi tidak diselesaikan dan emisi efek dibatalkan, maka beban penjaminan emisi tersebut dibebankan pada Laba Rugi.
Beban lainnya dibukukan atas dasar Akrual.
Expenses incurred in connection with the underwriting process are accumulated and charged at the time of the underwriting revenue is recognized. At the moment it is known that the underwriting activities are not completed and issuance is cancelled, the underwriting expenses are charged to the Profit or Loss. Expenses are recorded on the Accrual basis.
q. Taksiran Pajak Penghasilan
q. Provision for Income Tax
Perusahaan menetapkan perlakuan akuntansi untuk pajak penghasilan dalam menghitung konsekuensi pajak kini dan masa depan untuk pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) di masa depan yang diakui dalam Laporan Posisi Keuangan, serta transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian lain pada periode berjalan yang diakui dalam Laporan Keuangan Konsolidasian.
The Company prescribes the accounting treatment for income taxes to count the current and future tax consequences of the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) that are recognized in the Statements of Financial Position, and transactions and other events of the current period that are recognized in the Consolidated Financial Statements.
Perusahaan menerapkan metode Penangguhan Pajak Penghasilan untuk menentukan taksiran pajak penghasilan sesuai PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan". Penangguhan pajak penghasilan dilakukan untuk mencerminkan pengaruh pajak atas beda waktu antara pelaporan komersial dan fiskal.
The Company has adopted the Deferred Income Tax method to determine the provision for income tax in accordance with SFAS No. 46, "Income Taxes". The aim of deferred income tax is to reflect the tax effects on timing differences between financial reporting and income tax purposes.
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantially enacted at Consolidated Statement of Financial Position dates. A change in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
33
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
r. Pengukuran Nilai Wajar r. Fair Value Measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut, atau jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.
Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either in the principal market for the asset or liability, or in the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.
Pengukuran nilai wajar aset non-keuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
A fair value measurement of a non-financial asset takes into account a market participant's ability to generate economic benefits by using the asset in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use.
Perusahaan menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan dimana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.
The Company uses valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs.
Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian dikategorikan dalam hirarki nilai wajar berdasarkan level input terendah yang signifikan terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar sebagai berikut:
All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the Consolidated Financial Statements are categorized within the fair value hierarchy based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole described as follows:
i) Input Level 1: harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran.
i) Level 1 Inputs: quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities that can be accessed by the entity at the measurement date.
ii) Input Level 2: input selain harga kuotasian
yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung atau tidak langsung.
ii) Level 2 Inputs: inputs other than quoted prices include in Level 1 that are observable for the assets and liabilities, either directly or indirectly.
iii) Input Level 3: input yang tidak dapat
diobservasi baik secara langsung atau tidak langsung.
iii) Level 3 Inputs: inputs that are not observable either directly or indirectly.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
s. Aset Pengampunan Pajak
s. Tax Amnesty Assets
Perusahaan menerapkan PSAK No. 70, "Akuntasi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak". Aset pengampunan pajak diukur sebesar biaya perolehan aset pengampunan pajak, liabilitas pengampunan pajak diukur sebesar kewajiban kontraktual untuk menyerahkan kas atau setara kas untuk menyelesaikan kewajiban yang berkaitan langsung dengan perolehan aset pengampunan pajak.
The Company adopted SFAS No. 70, “Accounting for Tax Amnesty Assets and Liabilities”. Tax amnesty assets are measured at the acquisition cost of the tax amnesty assets, tax amnesty liabilities are measured at the amount of cash or cash equivalents that will settle the contractual obligation related to the acquisition of the tax amnesty assets.
Perusahaan mengakui selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak di ekuitas dalam akun Tambahan Modal Disetor.
The Company recognizes any difference between amounts initially recognized for the tax amnesty assets and liabilities in equity as Additional Paid-in Capital.
Perusahaan mengakui uang tebusan yang dibayarkan dalam laba rugi pada periode Surat Keterangan disampaikan.
The Company recognizes the redemption money in profit or loss in the period when submitted the Tax Amnesty Letter.
Perusahaan melakukan penyesuaian atas saldo klaim, aset pajak tangguhan, dan provisi dalam laba rugi pada periode Surat Keterangan disampaikan sesuai UU Pengampunan Pajak sebagai akibat hilangnya hak yang telah diakui sebagai klaim atas kelebihan pembayaran pajak, aset pajak tangguhan atas akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, dan provisi pajak sebelum menerapkan Pernyataan ini.
The Company adjusts the balance of claims, deferred tax assets and provisions in profit or loss in the period when submitted the Tax Amnesty Letter in accordance with the Tax Amnesty Law as a result of loss of rights that have been recognized as a claim for tax overpayments, deferred tax assets on accumulated tax losses that have not been compensated, and tax provision before applying this Statement.
Aset dan liabilitas pengampunan pajak disajikan secara terpisah dari aset dan liabilitas lainnya dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
Tax amnesty assets and liabilities are presented separately from other assets and liabilities in the Consolidated Statements of Financial Position.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
35
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Kebijakan akuntansi yang signifikan diterapkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak telah dijelaskan dalam Catatan 2. Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian mengharuskan manajemen membuat pertimbangan dan estimasi yang mempengaruhi jumlah serta pengungkapan tertentu. Dalam menyusun Laporan Keuangan Konsolidasian, manajemen telah menggunakan pertimbangan dan estimasi terbaiknya atas jumlah tertentu. Pertimbangan dan estimasi yang digunakan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian ini adalah berdasarkan evaluasi manajemen atas fakta dan keadaan yang relevan pada tanggal Laporan Keuangan Konsolidasian. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi, dan estimasi ini dapat disesuaikan lebih lanjut.
The preparation of the Consolidated Financial Statements in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. Significant accounting policies applied by the Company and Subsidiary are described in Note 2. The preparation of Consolidated Financial Statements requires management to make judgments and estimates that affect the reported amounts and specific disclosures. In the preparation of the Consolidated Financial Statements, management used their best judgments and best estimates on certain amounts. The judgments and estimates used in the Consolidated Financial Statements are based on management’s evaluation of relevant facts and circumstances at the date of the Consolidated Financial Statements. Realization could differ from these estimates, and these estimates can be further customized.
Pertimbangan
Judgments
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak, Manajemen membuat penilaian-penilaian, yang terpisah dari estimasi-estimasi dan asumsi-asumsi yang dibuat, yang memberikan dampak yang paling signifikan terhadap jumlah yang disajikan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian.
In the process of applying the Company and Subsidiary’s accounting policies, management has made judgments, apart from those estimates and assumptions are made, which give the most significant impact on the amounts presented in the Consolidated Financial Statements.
Estimasi dan Asumsi
Estimates and Assumptions
Informasi tentang asumsi utama yang dibuat mengenai masa depan dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini:
Information about the key assumptions concerning the future and other key sources of estimation at the end of the reporting period, that have the significant risk of causing a material adjustment to the carrying amount of assets and liabilities within the next financial year is discussed below:
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
36
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (Lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan)
Estimates and Assumptions (Continued)
Rekening Efek
Rekening efek adalah rekening yang dimiliki oleh nasabah perusahaan efek dalam kaitannya dengan transaksi jual beli efek oleh nasabah. Rekening efek berisi catatan mengenai efek dan dana yang dititipkan nasabah kepada perusahaan efek. Rekening efek nasabah tidak memenuhi kriteria pengakuan aset keuangan oleh Perusahaan, sehingga tidak dicatat dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak, namun dicatat secara Off Balance pada Buku Pembantu Dana dan Buku Pembantu Efek.
Securities Accounts
Securities accounts are accounts owned by securities companies’ customers in relation to the customers’ securities sale and purchase transactions. Securities accounts record securities and funds deposited by customers to securities companies. Securities accounts do not meet the criteria of financial asset recognition by the Company, so that they are not recorded in the Consolidated Statements of Financial Position of the Company and Subsidiary, but recorded on an Off Balance Sheet basis in the Fund Supporting Book and Securities Supporting Book.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan
Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak seperti diungkapkan pada Catatan 2.
Classification of Financial Assets and Financial Liabilities
The Company and Subsidiary determine the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in SFAS No. 55 (Revised 2014). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company and Subsidiary’s accounting policies disclosed in Note 2.
Masa Manfaat Aset Tetap
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode Garis Lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat aset tetap antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Perusahaan dan Entitas Anak menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.
Useful Lives of Fixed Assets
The cost of fixed assets are depreciated using the Straight-line method based on their estimated economic useful. Management estimates the useful lives of fixed assets between 4 until 20 years. These are common life expectancies applied in the industries where the Company and Subsidiary conduct businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and residual value of assets, and therefore future depreciation charges may be revised.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
37
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (Lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan)
Estimates and Assumptions (Continued)
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
Review atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai. Penentuan nilai pakai aset memerlukan estimasi mengenai arus kas yang diharapkan untuk dihasilkan dari penggunaan aset dan penjualan aset tersebut. Walaupun asumsi yang digunakan dalam mengestimasi nilai pakai aset yang tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian dianggap telah sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan berdampak material terhadap penentuan jumlah yang dapat dipulihkan dan akibatnya kerugian penurunan nilai yang timbul akan berdampak terhadap hasil usaha.
Impairment of Non-Financial Assets
Impairment review is performed when impairment indicators are present. Determining the value in use of assets requires the estimation of cash flows expected to be generated from the continued use and ultimate disposition of such assets. While it is believed that the assumptions used in the estimation of the value in use of assets reflected in the Consolidated Financial Statements are appropriate and reasonable, significant changes in these assumptions may materially affect the assessment of recoverable value and any resulting impairment loss could have a material adverse impact on the results of operations.
Imbalan Kerja
Penentuan liabilitas imbalan kerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris dalam menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi yang berbeda dari asumsi Perusahaan dan Entitas Anak diakumulasi dan diamortisasi selama periode mendatang dan akibatnya akan berpengaruh terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang diakui dimasa mendatang. Walaupun asumsi Perusahaan dan Entitas Anak dianggap tepat dan wajar, namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan signifikan dalam asumsi yang digunakan dapat berpengaruh secara signifikan terhadap liabilitas imbalan kerja Perusahaan dan Entitas Anak.
Employee Benefits
The determination of employee benefits liabilities is dependent on selection of certain assumptions used by actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rate and rate of salary increase. Actual results that differ from the Company and Subsidiary’s assumptions are accumulated and amortized over future periods and therefore, generally affect the recognized expense and recorded obligation in such future periods. When it is believed that the Company and Subsidiary’s assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in actual experience or significant charges in assumptions may materially affect the Company and Subsidiary’s employee benefits liabilities.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
38
4. KAS DAN SETARA KAS Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
4. CASH AND CASH EQUIVALENTS The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Kas 38.000.000 41.000.000 Cash
Bank Cash in Banks
Pihak Ketiga Third Parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Ganesha Tbk 50.392.473.240 - PT Bank Ganesha Tbk
PT Bank Capital Indonesia Tbk 25.226.036.792 - PT Bank Capital Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 2.274.757.055 76.411.812.813 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 2.186.394.411 15.022.683.175 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.086.623.463 6.549.757.289 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank China Construction PT Bank China Construction
Bank Indonesia Tbk 522.395.709 1.933.017.255 Bank Indonesia Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 463.329.390 28.069.086 (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk 158.239.301 3.780.112.150 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 10.941.958 11.093.760 PT Bank Bukopin Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(USD 26.412,99 dan USD 35.715,19 (USD 26,412.99 and USD 35,715.19
untuk tahun 2017 dan 2016) 357.843.189 479.869.292 in 2017 and 2016)
PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk
(USD 7.313,74 dan USD 7.375,74 (USD 7,313.74 and USD 7,375.74
untuk tahun 2017 dan 2016) 99.086.549 99.100.443 in 2017 and 2016)
Jumlah Saldo Bank 82.778.121.057 104.315.515.263 Total Cash in Banks
Deposito Berjangka kurang dari 3 Bulan Time Deposits Less than 3 Months
Pihak Ketiga Third Parties
PT Bank Victoria International Tbk 2.500.000.000 - PT Bank Victoria International Tbk
PT Bank BJB Syariah 1.000.000.000 2.000.000.000 PT Bank BJB Syariah
PT Bank Bukopin Tbk - 500.000.000 PT Bank Bukopin Tbk
Jumlah Saldo Deposito 3.500.000.000 2.500.000.000 Total Time Deposits
Jumlah Saldo Kas dan Setara Kas 86.316.121.057 106.856.515.263 Total Cash and Cash Equivalents
Tingkat Bunga Deposito per tahun 2% - 8,25% 8% - 10% Interest Rate per annum on Time Deposits
5. DEPOSITO BERJANGKA
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
5. TIME DEPOSITS The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Pihak Ketiga Third Parties
PT Bank Central Asia Tbk 5.500.000.000 3.000.000.000 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Permata Tbk - 4.000.000.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 1.000.000.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jumlah Deposito Berjangka 5.500.000.000 8.000.000.000 Total Time Deposits
Tingkat Bunga Deposito per tahun 4% - 6% 3,5% - 7,5% Interest Rate per annum on Time Deposits
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
39
6. DEPOSITO PADA LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN Akun ini merupakan dana agunan kas yang diwajibkan oleh PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai jaminan transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan. Dana agunan ditempatkan pada PT Bank Central Asia Tbk (Pihak Ketiga) dengan tingkat suku bunga per tahun sebagai berikut:
6. DEPOSITS AT CLEARING AND GUARANTEE INSTITUTION
This account represents cash guarantee funds
required by PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) as security for all transactions made by the Company. The guarantee funds were placed in PT Bank Central Asia Tbk (Third Party) with an interest rate per annum as follows:
2017 2016
Tingkat Suku Bunga Dana KPEI 4% - 6,75% 5,25% - 6,75% Interest Rate of KPEI Funds
7. PIUTANG EFEK BELI DENGAN JANJI JUAL
KEMBALI (REVERSE REPO)
7. REVERSE REPO RECEIVABLES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut: The details of December 31, are as follows:
Tanggal Lokasi Piutang
Transaksi/ Efek/ Jatuh Reverse Repo/
Nomor Seri/ Nominal/ Transaction Counterparty/ Securities Tempo/ Nilai Beli/ Nilai Jual Kembali/ Pendapatan Bunga/ Reverse Repo
Serial Number Nominal Date Counterparty Location Due Date Purchase Amount Resale Amount Interest Income Receivable
Efek/Securities
PT Saraswati Griya
Lestari Tbk HOTL 1.000.000.000 23-Feb-17 PT Tiara Realty Kustodian/ 23-Feb-18 42.000.000.000 46.200.000.000 3.578.630.039 45.578.630.039
Custodian
Jumlah/Total 42.000.000.000 46.200.000.000 3.578.630.039
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai/
Allowance for Losses
Impairment Value -
Jumlah/Total 45.578.630.039
Perusahaan melakukan transaksi pembelian efek dengan janji jual kembali (reverse repo) dengan beberapa pihak dengan rincian sebagai berikut:
The Company made a reverse repurchase order (reverse repo) with several parties with details as follows:
a. Pada tanggal 23 Februari 2017, Perusahaan
melakukan transaksi pembelian efek dengan janji jual kembali (reverse repo) dengan PT Tiara Realty terinci sebagai berikut:
a. On February 23, 2017, the Company made a reverse repurchase order (reverse repo) with PT Tiara Realty with details as follows:
- Tanggal Jatuh Tempo : 23 Februari 2018 - Biaya Perolehan : Rp 42.000.000.000 - Harga Jual Kembali : Rp 46.200.000.000
- Due Date : February 23, 2018 - Acquisition Cost : Rp 42,000,000,000 - Resale Price : Rp 46,200,000,000
Transaksi reverse repo ini dijaminkan dengan saham PT Saraswati Griya Lestari (HOTL) yang dimiliki oleh PT Tiara Realty sebanyak 1.000.000.000 lembar.
This reverse repo transaction was collateralized with 1,000,000,000 shares of PT Saraswati Griya Lestari (HOTL) owned by PT Tiara Realty.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
40
7. PIUTANG EFEK BELI DENGAN JANJI JUAL KEMBALI (REVERSE REPO) (Lanjutan)
7. REVERSE REPO RECEIVABLES (Continued)
b. Pada tanggal 4 April 2017, Perusahaan melakukan transaksi pembelian efek dengan janji jual kembali (reverse repo) dengan Tan Seng Kwee terinci sebagai berikut:
b. On April 4, 2017, the Company made a reverse repurchase order (reverse repo) with Tan Seng Kwee with details as follows:
- Tanggal Jatuh Tempo : 4 Juli 2017 - Biaya Perolehan : Rp 32.911.999.800 - Harga Jual Kembali : Rp 33.996.197.800
- Due Date : July 4, 2017 - Acquisition Cost : Rp 32,911,999,800 - Resale Price : Rp 33,996,197,800
Transaksi reverse repo ini dijaminkan dengan saham PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) dan PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) yang dimiliki oleh Tan Seng Kwee sebanyak 143.893.900 dan 25.646.900 lembar.
Pada tanggal 16 Mei 2017, reverse repo telah
dijual kembali kepada Tan Seng Kwee.
This reverse repo transaction was collateralized with 143,893,900 and 25,646,900 shares of PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) and PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) owned by Tan Seng Kwee.
On May 16, 2017, the reverse repo was
resold to Tan Seng Kwee.
Perusahaan tidak memiliki transaksi pembelian efek dengan janji jual kemballi (reverse repo) per 31 Desember 2016.
The Compay had no reverse repo transaction as of December 31, 2016.
8. PORTOFOLIO EFEK Akun ini merupakan efek bersifat ekuitas dan efek bersifat utang yang tercatat di Bursa Efek Indonesia yang dimaksudkan untuk diperdagangkan.
8. MARKETABLE SECURITIES This account represents equity securities and debt
securities listed on the Indonesia Stock Exchange for trading.
2017 2016
Aset Keuangan yang Diukur pada Financial Assets Measured at Fair Value
Nilai Wajar melalui Laba atau Rugi 8.768.203.200 17.871.936.400 through Profit or Loss
Harga Kuotasi Quoted Price
Pihak Ketiga Third Parties
Efek Ekuitas 529.803.200 54.680.000 Equity Securities
Efek Utang 8.238.400.000 14.044.100.000 Debt Securities
Jumlah Pihak Ketiga 8.768.203.200 14.098.780.000 Total Third Parties
Pihak Berelasi Related Parties
Reksadana - 3.773.156.400 Mutual Funds
Jumlah 8.768.203.200 17.871.936.400 Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
41
8. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan)
8. MARKETABLE SECURITIES (Continued)
Rincian per 31 Desember sebagai berikut: The details of December 31, are as follows:
Jumlah Peningkatan
Saham (Penurunan)
(Lembar)/ Biaya Nilai Efek/ Harga
Number of Perolehan/ Increase Pasar/
Shares Acquisition (Decrease) in Market
(Shares) Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Ekuitas/Equity Securities:
PT Surya Semesta Intinusa Tbk 20.000 13.150.000 (2.850.000) 10.300.000
PT Sentul City Tbk 500.000 47.500.000 17.500.000 65.000.000
PT Tri Banyan Tirta Tbk 1.171.400 286.993.000 167.510.200 454.503.200
Jumlah/Total 1.691.400 347.643.000 182.160.200 529.803.200
Peningkatan
(Penurunan)
Biaya Nilai Efek/ Harga
Nilai Perolehan/ Increase Pasar/
Nominal/ Acquisition (Decrease) in Market
Nominal Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Utang/Debt Securities:
Obligasi I Express Transindo Utama
Tahun 2014 6.000.000.000 6.018.150.000 118.050.000 6.136.200.000
Obligasi Berkelanjutan I Agung Podomoro Land
Tahap III Tahun 2014 1.000.000.000 1.041.100.000 11.100.000 1.052.200.000
Obligasi Subordinasi Bank Saudara I
Tahun 2012 1.000.000.000 1.067.500.000 (17.500.000) 1.050.000.000
Jumlah/Total 8.000.000.000 8.126.750.000 111.650.000 8.238.400.000
Jumlah Portofolio Efek/Total Marketable Securities 8.474.393.000 293.810.200 8.768.203.200
Securities
2017
Jenis Efek/
Jenis Efek/
Securities
Jumlah Peningkatan
Saham (Penurunan)
(Lembar)/ Biaya Nilai Efek/ Harga
Number of Perolehan/ Increase Pasar/
Shares Acquisition (Decrease) in Market
(Shares) Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Ekuitas/Equity Securities:
PT Surya Semesta Intinusa Tbk 20.000 13.150.000 (4.470.000) 8.680.000
PT Sentul City Tbk 500.000 47.500.000 (1.500.000) 46.000.000
Jumlah/Total 520.000 60.650.000 (5.970.000) 54.680.000
2016
Jenis Efek/
Securities
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
42
8. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan)
8. MARKETABLE SECURITIES (Continued)
Peningkatan
(Penurunan)
Biaya Nilai Efek/ Harga
Nilai Perolehan/ Increase Pasar/
Nominal/ Acquisition (Decrease) in Market
Nominal Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Utang/Debt Securities:
Obligasi I Express Transindo Utama
Tahun 2014 10.000.000.000 10.648.000.000 (560.000.000) 10.088.000.000
Obligasi Berkelanjutan I Agung Podomoro Land
Tahap III Tahun 2014 3.000.000.000 3.145.100.000 (230.000.000) 2.915.100.000
Obligasi Subordinasi Bank Saudara I
Tahun 2012 1.000.000.000 1.067.500.000 (26.500.000) 1.041.000.000
Reksadana Terproteksi Valbury Capital
Protected III 3.700.000.000 3.700.000.000 73.156.400 3.773.156.400
Jumlah/Total 17.700.000.000 18.560.600.000 (743.343.600) 17.817.256.400
Jumlah Portofolio Efek/Total Marketable Securities 18.621.250.000 (749.313.600) 17.871.936.400
Jenis Efek/
Securities
2016
Tidak terdapat portofolio efek yang dijadikan jaminan per 31 Desember 2017 dan 2016.
There were no marketable securities pledged as collateral as of December 31, 2017 and 2016.
Rincian efek bersifat ekuitas dan utang yang dimiliki Entitas Anak per 31 Desember sebagai berikut:
The details of equity securities and debt securities owned by the Subsidiary as of December 31, are as follows:
Jumlah Peningkatan
Saham (Penurunan)
(Lembar)/ Biaya Nilai Efek/ Harga
Number of Perolehan/ Increase Pasar/
Shares Acquisition (Decrease) in Market
(Shares) Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Ekuitas/Equity Securities:
PT Surya Semesta Intinusa Tbk 20.000 13.150.000 (2.850.000) 10.300.000
PT Sentul City Tbk 500.000 47.500.000 17.500.000 65.000.000
PT Tri Banyan Tirta Tbk 1.171.400 286.993.000 167.510.200 454.503.200
Jumlah/Total 1.691.400 347.643.000 182.160.200 529.803.200
Peningkatan
(Penurunan)
Biaya Nilai Efek/ Harga
Nilai Perolehan/ Increase Pasar/
Nominal/ Acquisition (Decrease) in Market
Nominal Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Utang/Debt Securities:
Obligasi Subordinasi Bank Saudara I
Tahun 2012 1.000.000.000 1.067.500.000 (17.500.000) 1.050.000.000
Obligasi I Express Transindo Utama
Tahun 2014 6.000.000.000 6.018.150.000 118.050.000 6.136.200.000
Jumlah 7.000.000.000 7.085.650.000 100.550.000 7.186.200.000
Jumlah Portofolio Efek/Total Marketable Securities 7.433.293.000 282.710.200 7.716.003.200
Securities
2017
Jenis Efek/
Jenis Efek/
Securities
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
43
8. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan)
8. MARKETABLE SECURITIES (Continued)
Jumlah Peningkatan
Saham (Penurunan)
(Lembar)/ Biaya Nilai Efek/ Harga
Number of Perolehan/ Increase Pasar/
Shares Acquisition (Decrease) in Market
(Shares) Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Ekuitas/Equity Securities:
PT Surya Semesta Intinusa Tbk 20.000 13.150.000 (4.470.000) 8.680.000
PT Sentul City Tbk 500.000 47.500.000 (1.500.000) 46.000.000
Jumlah/Total 520.000 60.650.000 (5.970.000) 54.680.000
Peningkatan
(Penurunan)
Biaya Nilai Efek/ Harga
Nilai Perolehan/ Increase Pasar/
Nominal/ Acquisition (Decrease) in Market
Nominal Cost Securities Value Price
Efek Bersifat Utang/Debt Securities:
Obligasi Berkelanjutan I Agung Podomoro Land
Tahap III Tahun 2014 2.000.000.000 2.104.000.000 (160.600.000) 1.943.400.000
Obligasi Subordinasi Bank Saudara I
Tahun 2012 1.000.000.000 1.067.500.000 (26.500.000) 1.041.000.000
Obligasi I Express Transindo Utama
Tahun 2014 10.000.000.000 10.648.000.000 (560.000.000) 10.088.000.000
Jumlah 13.000.000.000 13.819.500.000 (747.100.000) 13.072.400.000
Jumlah Portofolio Efek/Total Marketable Securities 13.880.150.000 (753.070.000) 13.127.080.000
Securities
2016
Jenis Efek/
Jenis Efek/
Securities
Perubahan nilai wajar portofolio efek untuk diperdagangkan disajikan sebagai “Laba (Rugi) Belum Terealisasi atas Efek untuk Diperdagangkan - Bersih” pada akun Pendapatan Komisi Perantara Perdagangan Efek (Catatan 30) dengan rincian sebagai berikut:
Changes in the fair value of marketable securities held for trading are presented as “Unrealized Gain (Loss) on Traded Securities - Net” in Revenue from Brokerage Activities (Note 30), with details as follows:
2017 2016
Laba (Rugi) Belum Terealisasi atas Efek Unrealized Gain (Loss) on Traded
untuk Diperdagangkan - Bersih 1.043.123.800 (781.046.450) Securities - Net
Nilai wajar portofolio obligasi dan ekuitas yang diperdagangkan di bursa efek ditetapkan berdasarkan nilai pasar yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia, sedangkan nilai wajar reksadana ditetapkan berdasarkan nilai aset bersih pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
The fair value of bond and equity portfolio traded on the stock exchange is determined based on the market value issued by the Indonesia Stock Exchange, while the fair value of mutual funds is determined based on the net asset value at the Consolidated Statement of Financial Position date.
Perusahaan menetapkan nilai wajar portofolio efek saham dan obligasi berdasarkan nilai pasar yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).
The Company determined the fair value of securities and bond portfolio based on the market value issued by the Indonesia Stock Exchange.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
44
9. PIUTANG DAN UTANG PADA LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN
9. RECEIVABLES FROM AND PAYABLES TO CLEARING AND GUARANTEE INSTITUTION
a. Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan a. Receivables from Clearing and Guarantee
Institution
Akun ini merupakan tagihan terkait dengan transaksi jual efek dan deposit yang diserahkan Perusahaan dan Entitas Anak dalam rangka transaksi efek.
This account represents the bills related to the securities sale transactions and deposits submitted by the Company and Subsidiary for the securities transactions.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Piutang Transaksi Bursa - 84.621.460.800 Receivables from Securities Transactions
Uang Jaminan 203.225.268 201.606.893 Deposits
Jumlah 203.225.268 84.823.067.693 Total
Uang jaminan merupakan dana jaminan yang ditempatkan pada PT Bank CIMB Niaga Tbk dan dikelola oleh PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai jaminan untuk transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan di Bursa Efek Indonesia.
Deposits consist of guarantee funds placed at PT Bank CIMB Niaga Tbk and managed by PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) as guarantees for the transactions made by the Company on the Indonesia Stock Exchange.
Pada bulan Februari 2016, Perusahaan memindahkan seluruh uang jaminan ke PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
In February 2016, the Company transferred all of the deposits to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
b. Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan b. Payables to Clearing and Guarantee Institution
Akun ini merupakan liabilitas kepada KPEI atas transaksi efek di bursa yang penyelesaiannya dilakukan dengan KPEI, sebagai berikut:
This account represents payables to KPEI for securities transactions on the stock exchange settled with KPEI, as follows:
2017 2016
Utang Transaksi Bursa 24.185.932.900 - Payables to Securities Transactions
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
45
10. PIUTANG NASABAH 10. RECEIVABLES FROM CUSTOMERS
Akun ini merupakan piutang nasabah atas transaksi beli yang belum diselesaikan oleh nasabah pemilik rekening efek karena belum jatuh tempo.
This account represents receivables from customers arising from securities transactions that have not been settled by customers because they have not yet matured.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
a. Berdasarkan Hubungan
a. By Relationship
2017 2016
Pihak Berelasi Related Parties
Nasabah Pemilik Rekening - - Individual Customers
Nasabah Kelembagaan - 82.101.668 Institutional Customers
Jumlah - 82.101.668 Total
Pihak Ketiga Third Parties
Nasabah Pemilik Rekening 165.899.696.421 79.032.680.008 Individual Customers
Nasabah Kelembagaan 5.105.923.728 2.219.163.825 Institutional Customers
Saldo Debit Rekening Efek Nasabah 409.956.582.930 173.424.176.755 Customers' Securities Debit Balance
Jumlah 580.962.203.079 254.676.020.588 Total
JUMLAH 580.962.203.079 254.758.122.256 TOTAL
b. Berdasarkan Pihak
b. By Party
2017 2016
Nasabah Pemilik Rekening Individual Customers
Transaksi Regular 355.831.862.223 245.096.400.595 Regular Transactions
Transaksi Margin 220.024.417.128 7.360.456.168 Margin Transactions
Jumlah 575.856.279.351 252.456.856.763 Total
Nasabah Kelembagaan 5.105.923.728 2.301.265.493 Institutional Customers
JUMLAH 580.962.203.079 254.758.122.256 TOTAL
Pada umumnya, seluruh piutang diselesaikan dalam waktu singkat, biasanya dalam waktu tiga hari dari tanggal perdagangan, sehingga risiko tidak tertagihnya piutang tidak signifikan.
Generally, all receivables are settled in a short time, usually within three days since the trading date, so the risk of receivables that are not collectible are not significant.
Pada tanggal 31 Desember 2017 Perusahaan dan Entitas Anak tidak membentuk cadangan kerugian penurunan nilai piutang, karena berdasarkan pengalaman dan penelaahan, manajemen berpendapat bahwa piutang tersebut dapat tertagih seluruhnya.
As of December 31, 2017, the Company and Subsidiary did not provide any allowance for receivable impairment because based on their review on experiences and assessments, the management concluded that all receivables are collectible.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
46
11. PIUTANG PERUSAHAAN EFEK LAIN
11. RECEIVABLES FROM OTHER SECURITIES COMPANIES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
PT Panin Sekuritas Tbk 266.810.700 - PT Panin Sekuritas Tbk
PT Kresna Securities - 11.466.495.000 PT Kresna Securities
PT NH Korindo Securities Indonesia - 736.000.000 PT NH Korindo Securities Indonesia
PT Ciptadana Securities - 750.000 PT Ciptadana Securities
PT Mirae Assets Sekuritas Indonesia - 26.600 PT Mirae Assets Sekuritas Indonesia
Jumlah 266.810.700 12.203.271.600 Total
12. PIUTANG LAIN-LAIN
12. OTHER RECEIVABLES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Piutang Karyawan 2.923.363.258 916.166.142 Employee Receivables
Piutang Bunga Deposito Berjangka 56.180.200 112.012.781 Interest Receivables on Time Deposits
Surat Sanggup - - Promissory Notes
Lain-lain 568.331.391 268.751.889 Others
Jumlah 3.547.874.849 1.296.930.812 Total
Surat Sanggup
Promissory Notes
a. Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal 24 Maret 2016, Perusahaan membeli surat sanggup Pilar Pualam Investama II Tahun 2016 yang diterbitkan oleh PT Pilar Pualam Investama dengan Nilai Pokok sebesar Rp 65.000.000.000, dengan jangka waktu 1 tahun (26 Maret 2016 sampai dengan 12 Maret 2017) dengan tingkat suku bunga sebesar 19,5% per tahun yang akan dibayar setiap tanggal 28 setiap bulannya.
a. Based on the Confirmation Letter dated March 24, 2016, the Company purchased Promissory Note of Pilar Pualam Investama II of 2016 issued by PT Pilar Pualam Investama with a principal amount of Rp 65,000,000,000, for a one-year period (March 26, 2016 to March 12, 2017) earning interest at 19.5% per annum to be paid on the 28
th day of each
month.
Tanggal 28 Maret 2016, sebagian surat sanggup sebesar Rp 15.000.000.000 dijual kepada Entitas Anak. Dan pada tanggal 31 Maret 2016, sebagian surat sanggup sebesar Rp 15.000.000.000 dijual kepada PT Platon Niaga Berjangka.
On March 28, 2016, part of Promissory Note amounting to Rp 15,000,000,000 was sold to the Subsidiary. And on March 31, 2016, part of the Promissory Note amounting to Rp 15,000,000,000 was sold to PT Platon Niaga Berjangka.
Tanggal 15 Juli 2016, Perusahaan membeli
Surat Sanggup Pilar Pualam Investama II Tahun 2016 dari Entitas Anak sebesar Rp 5.000.000.000. Pada tanggal 28 Juli 2016, sebagian surat sanggup sebesar Rp 15.000.000.000 dijual kepada Entitas Anak, dan sisanya sebesar Rp 25.000.000.000 dijual kepada PT Gading Danalestari pada tanggal 19 Agustus 2016.
On July 15, 2016, the Company purchased Promissory Note of Pilar Pualam Investama II of 2016 from the Subsidiary amounting to Rp 5,000,000,000. On July 28, 2016, part of the Promissory Note amounting to Rp 15,000,000,000 was sold to the Subsidiary, and the rest amounting to Rp 25,000,000,000 was sold to PT Gading Danalestari on August 19, 2016.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
47
12. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)
12. OTHER RECEIVABLES (Continued)
Surat Sanggup
Promissory Notes
b. Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal 16 Desember 2015, Perusahaan membeli surat sanggup Digital Grafika Internusa II Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Digital Grafika Internusa dengan Nilai Pokok sebesar Rp 20.000.000.000, yang jatuh tempo pada 4 Juni 2016 dengan tingkat suku bunga sebesar 20% per tahun yang akan dibayar setiap tanggal 16 setiap bulannya.
b. Based on the Confirmation Letter dated December 16, 2015, the Company purchased Promissory Note of Digital Grafika Internusa II of 2015 issued by PT Digital Grafika Internusa with a principal amount of Rp 20,000,000,000, to mature on June 4, 2016 earning interest at 20% per annum to be paid on the 16
th day of
each month.
Tanggal 27 Juni 2016 sebagian surat sanggup sebesar Rp 7.880.666.668 telah dilunasi sebagian oleh PT Digital Grafika Internusa. Dan pada tanggal 19 Agustus 2016 surat sanggup sebesar Rp 12.119.333.332 dijual kepada PT Gading Danalestari.
On June 27, 2016, part of Promissory Note amounting to Rp 7,880,666,668 was settled by PT Digital Grafika Internusa. And on August 19, 2016, the Promissory Note amounting to Rp 12,119,333,332 was sold to PT Gading Danalestari.
c. Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal
11 Maret 2015, Perusahaan membeli surat sanggup Pilar Pualam Investama I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Pilar Pualam Investama dengan Nilai Pokok sebesar Rp 65.000.000.000, dengan jangka waktu surat sanggup ini adalah 1 tahun (12 Maret 2015 sampai dengan 14 Maret 2016) dengan tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun yang akan dibayar setiap tanggal 12 setiap bulannya.
c. Based on the Confirmation Letter dated March 11, 2015, the Company purchased Promissory Note of Pilar Pualam Investama I of 2015 issued by PT Pilar Pualam Investama with a principal amount of Rp 65,000,000,000, for a one-year period (March 12, 2015 to March 14, 2016) earning interest at 12% per annum to be paid on the 12
th day of each
month.
Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal 28 Juli 2015, Perusahaan membeli surat sanggup Pilar Pualam Investama I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Pilar Pualam Investama dengan Nilai Pokok sebesar Rp 9.936.800.000, akan jatuh tempo pada 12 Maret 2016 dengan tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun yang akan dibayar setiap tanggal 12 setiap bulannya.
Based on Confirmation Letter dated July 28, 2015, the Company purchased Promissory Note of Pilar Pualam Investama I of 2015 issued by PT Pilar Pualam Investama with a principal amount of Rp 9,936,800,000 to mature on March 12, 2016 earning interest at 12% per annum to be paid on the 12
th day of
each month.
Tanggal 11 Juni 2015, sebagian surat sanggup sebesar Rp 10.000.000.000 telah dilunasi oleh PT Pilar Pualam Investama. Tanggal 21 Desember 2015, sebagian surat sanggup sebesar Rp 15.000.000.000 dijual kepada Entitas Anak.
On June 11, 2015, part of the Promissory Note amounting to Rp 10,000,000,000 was settled by PT Pilar Pualam Investama. On December 21, 2015, part of the Promissory Note amounting to Rp 15,000,000,000 was sold to the Subsidiary.
Tanggal 23 Maret 2016, Perusahaan membeli
surat sanggup Pilar Pualam Investama I Tahun 2015 dari Entitas Anak sebesar Rp 15.000.000.000. Dan pada tanggal 28 Maret 2016, surat sanggup sebesar Rp 64.936.800.000 telah dilunasi oleh PT Pilar Pualam Investama.
On March 23, 2016, the Company purchased Promissory Note Pilar Pualam Investama I of 2015 from the Subsidiary amounting to Rp 15,000,000,000. And on March 28, 2016, the Promissory Note amounting to Rp 64,936,800,000 was settled by PT Pilar Pualam Investama.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
48
12. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)
12. OTHER RECEIVABLES (Continued)
Surat Sanggup (Lanjutan)
Promissory Notes (Continued)
Entitas Anak
Subsidiary
Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal 28 Maret 2016, Entitas Anak membeli surat sanggup Pilar Pualam Investama II Tahun 2016 yang diterbitkan oleh PT Pilar Pualam Investama dari Entitas Induk dengan Nilai Pokok sebesar Rp 15.000.000.000 yang jatuh tempo pada 12 Maret 2017 dengan tingkat suku bunga sebesar 19,5% per tahun yang dibayar setiap tanggal 12 Setiap bulannya.
Based on the Confirmation Letter dated March 28, 2016, the Subsidiary purchased Promissory Note Pilar Pualam Investama II of 2016 issued by PT Pilar Pualam Investama from the Parent Entity with a principal amount of Rp 15,000,000,000 to mature on March 12, 2017 earning interest at 19.5% per annum to be paid on the 12
th day of
each month.
Pada tanggal 15 Juli 2016 dan 30 September 2016, surat sanggup tersebut telah dijual masing-masing sebesar Rp 5.000.000.000 kepada Entitas Induk dan Rp 10.000.000.000 kepada PT Gading Danalestari.
On July 15, 2016 and September 30, 2016, the Promissory Note amounting to Rp 5,000,000,000 was sold to the Parent Entity and amounting to Rp 10,000,000,000 to PT Gading Danalestari, respectively.
Berdasarkan Surat Konfirmasi tanggal 15 Desember 2015, Entitas Anak membeli surat sanggup Pilar Pualam Investama I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Pilar Pualam Investama dari Entitas Induk dengan Nilai Pokok sebesar Rp 15.000.000.000, yang jatuh tempo pada 12 Maret 2016 dengan tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun yang dibayar setiap tanggal 12 setiap bulannya.
Based on the Confirmation Letter dated December 15, 2015, the Subsidiary purchased Promissory Note of Pilar Pualam Investama I of 2015 issued by PT Pilar Pualam Investama from the Parent Entity with a principal amount of Rp 15,000,000,000, to mature on March 12, 2016 earning interest at 12% per annum to be paid on the 12
th day of each month.
Pada tanggal 23 Maret 2016, surat sanggup tersebut telah dijual kembali kepada Entitas Induk.
On March 23, 2016, the Promissory Note was resold to the Parent Entity.
Piutang Karyawan
Employee Receivables
Akun ini merupakan pinjaman karyawan yang pembayarannya dilakukan melalui pemotongan gaji bulanan.
This account represents employee loans that repaid through monthly payroll deductions.
Perusahaan yakin bahwa semua piutang karyawan dapat ditagih seluruhnya sehingga tidak diperlukan pembentukan penyisihan piutang tidak tertagih.
The Company believes that all employee receivables are collectible so there are no allowance for doubtful accounts to be provided.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
49
13. BIAYA DIBAYAR DI MUKA
13. PREPAYMENTS
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Sewa Dibayar di Muka 5.725.559.764 4.294.158.249 Prepaid Rentals
Uang Muka Pembelian Kendaraan 168.800.000 - Advance for Vehicle Purchase
Lain-lain - 100.000.000 Others
Jumlah 5.894.359.764 4.394.158.249 Total
14. PAJAK DIBAYAR DI MUKA
14. PREPAID TAXES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Entitas Anak: Subsidiary
Pajak Penghasilan Pasal 28A Tahun 2017 29.229.189 - Income Tax Article 28A Year 2017
Pajak Penghasilan Pasal 28A Tahun 2016 45.435.125 45.435.125 Income Tax Article 28A Year 2016
Jumlah 74.664.314 45.435.125 Total
Pajak Dibayar Dimuka (Pajak Penghasilan Pasal 28A) Entitas Anak merupakan Pajak Penghasilan Pasal 23 yang tidak dapat dikreditkan oleh Entitas Anak karena masih mengalami kerugian.
Prepaid Tax (Income Tax Article 28A) of the Subsidiary represents Income Tax Article 23 that cannot be credited by the Subsidiary due to its operating loss.
15. PENYERTAAN PADA BURSA EFEK
15. INVESTMENT IN STOCK EXCHANGE
Akun ini merupakan penyertaan saham kepada PT Bursa Efek Indonesia sebagai salah satu persyaratan sebagai anggota bursa.
This account represents the investment in the Indonesia Stock Exchange as one of requirements as a stock exchange member.
Rincian per 31 Desember 2017 dan 2016 sebagai berikut:
The details of December 31, 2017 and 2016 are as follows:
Nilai Perolehan 135.000.000 Acquisition Cost
Agio (eks PT Bursa Efek Surabaya) 5.000.000 Agio (formerly PT Bursa Efek Surabaya)
Jumlah 140.000.000 Total
Penyertaan pada PT Bursa Efek Indonesia sebesar 1 saham.
Investment at Indonesia Stock Exchange was at 1 share.
Manajemen berpendapat tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai investasi saham per 31 Desember 2017 dan 2016.
Management believes that there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment in value of investment in shares as of December 31, 2017 and 2016.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
50
16. ASET PENGAMPUNAN PAJAK
16. TAX AMNESTY ASSETS
Perusahaan
The Company
Rincian per 31 Desember 2016 sebagai berikut:
The details of December 31, 2016 are as follows:
Jumlah Saham/
Number of Shares Nilai Wajar/
(Lembar/Shares ) Fair Value
Saham Yang Dibeli Untuk Dijual Kembali Marketable Securities
PT Kawasan Industri Jababeka Tbk 2.042.194 504.421.918 PT Kawasan Industri Jababeka Tbk
PT Lautan Luas Tbk 1.946.500 973.250.000 PT Lautan Luas Tbk
PT Visi Media Tbk 11.637.300 2.909.325.000 PT Visi Media Tbk
Jumlah 4.386.996.918 Total
Jenis Efek Securities
Perusahaan mengikuti Program Pengampunan Pajak yang telah disampaikan kepada Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa pada tanggal 29 September 2016 dengan tanda terima Surat Pernyataan Harta No. 05400000093. Nilai harta bersih yang dilaporkan sebesar Rp 4.386.996.918 berupa saham yang dibeli untuk dijual kembali dengan nilai uang tebusan sebesar Rp 87.739.938. Perusahaan telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-573/PP/WPJ.07/2016 tanggal 4 Oktober 2016 dari Menteri Keuangan Republik Indonesia.
Pada tanggal 28 Desember 2016 seluruh portofolio efek telah dijual.
The Company participated in the Tax Amnesty Program that has been submitted to the Tax Office for Companies Listed on Stock Exchange on September 29, 2016, with Asset Declaration Letter Receipt No. 05400000093. The net assets reported amounted to Rp 4,386,996,918 in the form of marketable securities with a redemption money amounting to Rp 87,739,938. The Company has received Tax Amnesty Approval Letter No. KET-573/PP/WPJ.07/2016 dated October 4, 2016 from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia.
On December 28, 2016 all of the marketable
securities were sold.
Entitas Anak
Subsidiary
Rincian per 31 Desember 2016 sebagai berikut:
The details of December 31, 2016 are as follows:
Kas 300.000.000 Cash
Entitas Anak mengikuti Program Pengampunan Pajak yang telah disampaikan kepada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Setiabudi Empat pada tanggal 29 September 2016 dengan tanda terima Surat Pernyataan Harta No. 06700000643. Nilai harta bersih yang dilaporkan sebesar Rp 300.000.000 berupa uang tunai dengan nilai uang tebusan yang dibayarkan sebesar Rp 6.000.000. Entitas Anak telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-6925/PP/WPJ.04/2016 tanggal 12 Oktober 2016 dari Menteri Keuangan Republik Indonesia. Uang tunai tersebut telah disetorkan ke PT Bank Central Asia Tbk pada tanggal 14 Maret 2017.
The Subsidiary participated in the Tax Amnesty Program that has been submitted to the Pratama Setiabudi Empat Tax Office on September 29, 2016, with Asset Declaration Letter Receipt No. 06700000643. The net assets reported amounted to Rp 300,000,000 in the form of cash with a redemption money amounting to Rp 6,000,000. The Subsidiary has received Tax Amnesty Approval Letter No. KET-6925/PP/WPJ.04/ 2016 dated October 12, 2016 from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia.
The cash was deposited in PT Bank Central Asia
Tbk on March 14, 2017.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
51
17. ASET TETAP
17. FIXED ASSETS
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/
Beginning Balance Additions Deduction Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Bangunan 22.149.250.001 - - 22.149.250.001 Building
Partisi dan Instalasi 5.895.428.861 - - 5.895.428.861 Partitions and Installations
Inventaris Kantor 30.256.492.035 209.520.000 - 30.466.012.035 Office Equipment
Kendaraan 11.949.515.361 966.609.091 747.800.000 12.168.324.452 Vehicles
Jumlah 70.250.686.258 1.176.129.091 747.800.000 70.679.015.349 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Bangunan 922.885.415 1.107.462.502 - 2.030.347.917 Building
Partisi dan Instalasi 4.405.428.865 447.000.000 - 4.852.428.865 Partitions and Installations
Inventaris Kantor 26.261.614.530 2.880.563.106 - 29.142.177.636 Office Equipment
Kendaraan 6.656.894.030 1.192.257.666 643.906.250 7.205.245.446 Vehicles
Jumlah 38.246.822.840 5.627.283.274 643.906.250 43.230.199.864 Total
Nilai Tercatat 32.003.863.418 27.448.815.485 Book Value
2017
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/
Beginning Balance Additions Deduction Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Bangunan - 22.149.250.001 - 22.149.250.001 Building
Partisi dan Instalasi 4.107.428.861 1.788.000.000 - 5.895.428.861 Partitions and Installations
Inventaris Kantor 29.695.471.590 561.020.445 - 30.256.492.035 Office Equipment
Kendaraan 12.083.923.542 1.052.781.819 1.187.190.000 11.949.515.361 Vehicles
Jumlah 45.886.823.993 25.551.052.265 1.187.190.000 70.250.686.258 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Bangunan - 922.885.415 - 922.885.415 Building
Partisi dan Instalasi 4.092.678.873 312.749.992 - 4.405.428.865 Partitions and Installations
Inventaris Kantor 22.092.056.060 4.169.558.470 - 26.261.614.530 Office Equipment
Kendaraan 6.402.470.043 1.258.902.529 1.004.478.542 6.656.894.030 Vehicles
Jumlah 32.587.204.976 6.664.096.406 1.004.478.542 38.246.822.840 Total
Nilai Tercatat 13.299.619.017 32.003.863.418 Book Value
2016
2017 2016
Beban Penyusutan 5.627.283.274 6.664.096.406 Depreciation Expense
Pengurangan aset tetap merupakan penjualan dan penghapusan aset tetap dengan rincian sebagai berikut:
Deductions of fixed assets represent the sale and write off of fixed assets with details as follows:
2017 2016
Jumlah Tercatat 55.791.667 182.711.458 Net Book Value
Harga Jual 113.636.364 392.954.549 Selling Price
Laba Penjualan Aset Tetap 57.844.697 210.243.091 Gain on Sale of Fixed Assets
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
52
17. ASET TETAP (Lanjutan)
17. FIXED ASSETS (Continued)
2017 2016
Jumlah Tercatat 48.102.083 - Net Book Value
Harga Pasar - - Market Price
Rugi Penghapusan Aset Tetap (48.102.083) - Loss on Disposal of Fixed Assets
Pada tanggal 31 Desember 2017, aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran dan risiko lainnya kepada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 6.312.000.000 yang dimulai tanggal 16 Februari 2017 sampai dengan 29 September 2018. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
As of December 31, 2017, fixed assets were insured against the risk of fire and other risks with PT Asuransi Dayin Mitra Tbk with insurance coverage of Rp 6,312,000,000 starting from February 16, 2017 until September 29, 2018. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the insured assets.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai atas aset tetap, sehingga Perusahaan dan Entitas Anak tidak melakukan penyisihan penurunan nilai atas aset tetap tahun 2017.
Management believes that there were no events or changes in circumstances indicating an impairment of the fixed assets, so the Company and Subsidiary made no allowance for asset impairment in 2017.
18. PROPERTI INVESTASI
18. INVESTMENT PROPERTY
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/
Beginning Balance Additions Deduction Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Bangunan 20.838.250.001 18.983.981.500 - 39.822.231.501 Building
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Bangunan 868.260.416 1.437.412.115 - 2.305.672.531 Building
Jumlah Tercatat 19.969.989.585 37.516.558.970 Book Value
2017
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/
Beginning Balance Additions Deduction Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Bangunan - 20.838.250.001 - 20.838.250.001 Building
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Bangunan - 868.260.416 - 868.260.416 Building
Jumlah Tercatat - 19.969.989.585 Book Value
2016
Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp 1.437.412.115 dan Rp 868.260.416 dan disajikan sebagai bagian dari "Penghasilan (Beban) Lain-lain" dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
Depreciation expense as of December 31, 2017 and 2016 amounted to Rp 1,437,412,115 and Rp 868,260,416 and in presented as a part of "Other Income (Expenses)" in the Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
53
18. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan)
18. INVESTMENT PROPERTY (Continued)
Berdasarkan hasil penelaahan, manajemen tidak melihat indikasi terjadinya peristiwa atau perubahan keadaan yang dapat menyebabkan turunnya nilai properti investasi Perusahaan, sehingga Perusahaan tidak melakukan penyisihan penurunan untuk properti investasi.
Management believes that there were no events or changes indicating an impairment of the investment property, so the Company made no allowance for investment property impairment.
19. JAMINAN LAINNYA
19. OTHER DEPOSITS
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Sewa Gedung 841.225.708 810.451.063 Building Rentals
Telepon 118.250.000 118.250.000 Telephone
Lain-lain 16.186.990 16.186.990 Others
Jumlah 975.662.698 944.888.053 Total
20. UTANG BANK Tahun 2017
20. BANK LOANS Year 2017
a. PT Bank Ganesha Tbk Berdasarkan Surat Persetujuan Kredit
No. 156/KCU-ADK/VII/2017 tanggal 24 Juli 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit Money Market Line dari PT Bank Ganesha Tbk sebesar Rp 40.000.000.000. Jangka waktu fasilitas pinjaman ini sampai dengan 24 Juli 2018 dengan suku bunga pinjaman sebesar spread +1% dari money market rate PT Bank Ganesha Tbk.
Saldo per tanggal 31 Desember 2017 adalah
sebesar Rp 40.000.000.000.
a. PT Bank Ganesha Tbk Based on Credit Approval Agreement Letter
No. 156/KCU-ADK/VII/2017 dated July 24, 2017, the Company obtained a Money Market Line credit facility from PT Bank Ganesha Tbk amounting to Rp 40,000,000,000. The facility will mature on July 24, 2018 and bears annual interest at spread +1% of the money market rate of PT Bank Ganesha Tbk.
The outstanding balance as of December 31,
2017 amounted to Rp 40,000,000,000.
b. PT Bank Capital Indonesia Tbk Berdasarkan Surat Persetujuan Kredit
No. SPFK/054/FIN/VI/2017 tanggal 13 Juni 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman Aksep Money Market Line 1 dan Money Market Line 2 dari PT Bank Capital Indonesia Tbk sebesar Rp 120.000.000.000. Jangka waktu fasilitas pinjaman ini adalah sampai dengan 26 Januari 2018. Suku bunga pinjaman sesuai dengan negosiasi setiap transaksi.
Per 31 Desember 2017, Perusahaan belum
menggunakan fasilitas pinjaman tersebut.
b. PT Bank Capital Indonesia Tbk Based on Credit Approval Agreement Letter
No. SPFK/054/FIN/VI/2017 dated June 13, 2017, the Company obtained Money Market Line 1 and Market Line 2 credit facilities from PT Bank Capital Indonesia Tbk amounting to Rp 120,000,000,000. The facilities will mature on January 26, 2018. The loan interest rates were based on the negotiation of each transaction.
As of December 31, 2017, the Company had
not used the facility.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
54
20. UTANG BANK (Lanjutan) Tahun 2017 (Lanjutan)
20. BANK LOANS (Continued) Year 2017 (Continued)
c. PT Bank Central Asia Tbk Berdasarkan Surat Pemberitahuan Pemberian
Kredit No. 40620/GBK/2017 tanggal 2 November 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit A, B dan C dari PT Bank Central Asia Tbk.
c. PT Bank Central Asia Tbk Based on Credit Notification Letter
No. 40620/GBK/2017 dated November 2, 2017, the Company obtained credit facilities A, B and C from PT Bank Central Asia Tbk.
Fasilitas kredit A adalah Omnibus Intraday (KPEI & SUN) sebesar Rp 200.000.000.000, digunakan untuk mendukung penyelesaian transaksi saham di BEI dan untuk mendukung transaksi pembelian SUN. Biaya untuk transaksi intraday KPEI adalah Rp 50.000 per transaksi dan suku bunga untuk intraday SUN sebesar 3%. Jangka waktu fasilitas ini adalah sampai dengan 28 Juli 2018.
Credit facility A is an Omnibus Intraday (KPEI & SUN) amounting to Rp 200,000,000,000, used to support the settlement of share transactions on the IDX and to support the purchase transaction of SUN. The fee for intraday transaction KPEI is Rp 50,000 per transaction and the interest rate for intraday SUN is at 3%. The facility will mature on July 28, 2018.
Fasilitas kredit B berupa kredit lokal dengan plafon kredit sebesar Rp 10.000.000.000 untuk modal kerja. Suku bunga pinjaman sebesar 10,75% per tahun. Jangka waktu fasilitas ini adalah sampai dengan 28 Juli 2018.
Credit facility B is a local credit with a credit limit amounting to Rp 10,000,000,000 for working capital. The loan interest rate is 10.75% per annum. The facility will mature on July 28, 2018.
Fasilitas kredit C berupa bank garansi dengan
plafon kredit sebesar Rp 55.0000.000.000, digunakan sebagai agunan kepada KPEI untuk transaksi di bursa efek. Jangka waktu fasilitas ini adalah sampai dengan 28 Juli 2018.
Per 31 Desember 2017, Perusahaan belum
menggunakan fasilitas kredit ini.
Credit facility C is a bank guarantee with a credit limit amounting to Rp 55,0000,000,000, used as collateral to KPEI for transactions on the stock exchange. The facility will mature on July 28, 2018.
As of December 31, 2017, the Company has
not used the credit facilities.
Tahun 2016
Year 2016
Berdasarkan Surat Sanggup antara Perusahaan dan PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk, Perusahaan menerima pinjaman sebesar Rp 25.000.000.000 yang telah diterima pada tanggal 30 Agustus 2016. Perusahaan telah melunasi pinjaman tersebut pada 16 Januari 2017.
Based on the Promissory Note between the Company and PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk, the Company obtained a loan amounting to Rp 25,000,000,000 received on August 30, 2016.
The Company settled the loan on January 16,
2017.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
55
21. UTANG NASABAH
21. PAYABLES TO CUSTOMERS
Akun ini merupakan utang kepada nasabah yang timbul dari transaksi jual efek yang belum diselesaikan oleh Perusahaan karena belum jatuh tempo.
This account represents payables to customers arising from securities transactions that have not been settled by the Company because they have not yet matured.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
a. Berdasarkan Hubungan
a. By Relationship
2017 2016
Pihak Berelasi Related Parties
Nasabah Pemilik Rekening 306.621.028 299.030.740 Regular Transactions
Nasabah Kelembagaan - 457.211.468 Institutional Transactions
Jumlah 306.621.028 756.242.208 Total
Pihak Ketiga Third Parties
Nasabah Pemilik Rekening 136.492.407.211 171.732.250.119 Regular Transactions
Nasabah Kelembagaan 8.360.729.917 4.253.726.066 Institutional Transactions
Saldo Kredit Rekening Efek
Nasabah 187.989.944 659.995 Customers' Securities Credit Balance
Jumlah 145.041.127.072 175.986.636.180 Total
JUMLAH 145.347.748.100 176.742.878.388 TOTAL
b. Berdasarkan Pihak
b. By Party
2017 2016
Nasabah Pemilik Rekening Individual Customers
Transaksi Afiliasi 306.621.028 299.030.740 Affiliated Transactions
Transaksi Regular 125.025.233.623 168.593.957.905 Regular Transactions
Transaksi Margin 11.655.163.532 3.138.952.209 Margin Transactions
Jumlah 136.987.018.183 172.031.940.854 Total
Nasabah Kelembagaan 8.360.729.917 4.710.937.534 Institutional Customers
JUMLAH 145.347.748.100 176.742.878.388 TOTAL
22. UTANG PERUSAHAAN EFEK LAIN
22. PAYABLES TO OTHER SECURITIES COMPANIES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
PT Indo Premier Sekuritas 799.800.000 - PT Indo Premier Sekuritas
PT Maybank Kim Eng Securities 81.881.800 - PT Maybank Kim Eng Securities
PT Mandiri Sekuritas 7.000.000 240.000.000 PT Mandiri Sekuritas
PT Mirae Assets Sekuritas Indonesia - 170.000.000 PT Mirae Assets Sekuritas Indonesia
Jumlah 888.681.800 410.000.000 - Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
56
23. UTANG PAJAK
23. TAXES PAYABLES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Perusahaan: The Company:
Pajak Penghasilan Pasal 21 444.142.144 138.866.750 Income Tax Article 21
Pajak Penghasilan Pasal 23 337.680.557 60.757.876 Income Tax Article 23
Pajak Penghasilan Pasal 25 232.367.061 36.224.810 Income Tax Article 25
Pajak Penghasilan Pasal 29 2.574.766.171 1.386.757.238 Income Tax Article 29
Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 91.081.707 222.847.888 Income Tax Article 4(2)
Pajak Pertambahan Nilai 537.430.752 411.216.590 Value Added Tax
Pajak Transaksi Penjualan Saham 2.823.262.572 2.470.483.964 Income Tax on Securities Sale Transactions
Entitas Anak: Subsidiary:
Pajak Penghasilan Pasal 21 26.645.181 8.987.738 Income Tax Article 21
Pajak Penghasilan Pasal 23 330.367 281.789 Income Tax Article 23
Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 - - Income Tax Article 4(2)
Pajak Pertambahan Nilai 290.637.807 271.813.705 Value Added Tax
Jumlah 7.358.344.319 5.008.238.348 Total
24. BEBAN AKRUAL
24. ACCRUED EXPENSES
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Komisi Penjualan 2.520.543.576 1.174.974.779 Sales Commissions
Jasa Transaksi 2.459.502.741 1.889.541.100 Transaction Fees
Lain-lain 31.434.000 552.013.855 Others
Jumlah 5.011.480.317 3.616.529.734 Total
25. LIABILITAS IMBALAN KERJA
25. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Besarnya imbalan kerja dihitung berdasarkan peraturan yang berlaku, yakni KEP-150/MEN/2000 yang berlaku sejak tahun 2000 dan kemudian disesuaikan dengan Undang-undang No. 13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003. Perubahan mendasar pada Undang-undang baru tersebut terdapat pada penambahan jumlah pesangon dan uang penghargaan masa kerja untuk masa kerja tertentu. Tidak terdapat pendanaan khusus yang disisihkan sehubungan dengan imbalan kerja tersebut.
The amount of benefits is determined based on Regulation of the Minister of Manpower KEP-150/MEN/2000 which has been prevailing since year 2000 and has been enacted into Labor Law No. 13 year 2003 dated March 25, 2003. The basic changes in the law are the provisions for severance and gratuity payments covering additional years of services employees. There is no specific funding set aside in connection with the employee benefits.
Cadangan imbalan kerja Perusahaan dan Entitas Anak ditentukan berdasarkan perhitungan aktuaria independen, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo.
The provision for the Company and Subsidiary's employee benefits was determined based on the calculation of an independent actuary, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
57
25. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan)
25. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Perusahaan
The Company
2017 2016
Orang/ Orang/
Employees Employees
Jumlah Karyawan yang Berhak atas
Imbalan Kerja 255 272 Employees Entitled to Employee Benefits
Rincian beban imbalan kerja sebagai berikut: The details of employee benefits expense are as follows:
2017 2016
Biaya Jasa Kini 2.404.358.000 1.549.638.000 Current Service Cost
Biaya Jasa Lalu (149.217.000) (1.463.597.000) Past Service Cost
Penyesuaian atas Transfer Masuk (Keluar) - (171.484.000) Adjusment due to Transfer In (Out)
Biaya Bunga 1.160.192.000 1.012.277.000 Interest Cost
Penyesuaian Karyawan Tetap Baru 37.750.000 22.557.000 Adjustment to New Permanent Employees
Jumlah 3.453.083.000 949.391.000 Total
Beban Pemutusan Hubungan Kerja 642.193.000 818.441.000 Employment Termination Expense
Jumlah 4.095.276.000 1.767.832.000 Total
Beban imbalan kerja disajikan sebagai bagian dari “Beban Kepegawaian” pada akun beban usaha dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (Catatan 34).
Employee benefit expense is presented as part of “Employee Expenses” of operating expenses in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income (Note 34).
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
The changes in employee benefits liabilities are as follows:
2017 2016
Liabilitas Imbalan Kerja, Awal Tahun 14.111.201.000 12.887.424.000 Employee Benefits Liabilities, Beginning
Employee Benefits Expenses, During
Beban Imbalan Kerja Tahun Berjalan 4.095.276.000 1.767.832.000 the Year
Beban (Penghasilan) yang Diakui pada Expenses (Income) Recognized in Other
Penghasilan Komprehensif Lain 5.691.724.000 531.565.000 Comprehensive Income
Penyesuaian atas Transfer Masuk (Keluar) (323.395.000) - Adjustment due to Transfer In (Out)
Pembayaran Imbalan Kerja (186.750.000) (257.179.000) Payment of Employee Benefits
Pembayaran Pemutusan Hubungan Kerja (642.193.000) (818.441.000) Severance Payments
Liabilitas Imbalan Kerja, Akhir Tahun 22.745.863.000 14.111.201.000 Employee Benefits Liabilities, Ending
Rincian Penghasilan Komprehensif Lain yang diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian adalah sebagai berikut:
The details of Other Comprehensive Income in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income are as follows:
2017 2016
Perubahan dalam Asumsi Keuangan (2.907.233.000) (1.003.614.000) Changes in Financial Assumptions
Penyesuaian Pengalaman (2.784.491.000) 472.049.000 Experience Adjustments
Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain (5.691.724.000) (531.565.000) Total Other Comprehensive Income
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
58
25. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan)
25. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Perusahaan (Lanjutan)
The Company (Continued)
Asumsi-asumsi aktuarial yang digunakan dalam perhitungan imbalan kerja sebagai berikut:
The actuarial assumptions used in calculating the employee benefits are as follows:
2017 2016
Metode Perhitungan : Projected Unit Credit Projected Unit Credit : Calculation Method
Tingkat Diskonto : 7,1 % per tahun/per annum 8,6 % per tahun/per annum : Discount Rate
Tingkat Kenaikan Gaji : 7 % per tahun/per annum 7 % per tahun/per annum : Salary Increment Rate
Usia Pensiun Normal : 56 Tahun/Years 56 Tahun/Years : Retirement Age
Tingkat Mortalita : TMI 3 TMI 3 : Mortality Rate
Tingkat Cacat : 10% dari/of TMI 3 10% dari/of TMI 3 : Disability Rate
Komponen yang Dihitung : Pensiun, Kematian, Cacat/ Pensiun, Kematian, Cacat : Calculated Components
Pension, Death, Disability Pension, Death, Disability
Pertimbangan analisa sensitivitas atas liabilitas imbalan kerja tahun 2017 adalah sebagai berikut:
The sensitivity analysis valuation of employee benefits liabilities for year 2017 is as follows:
Analisa Sensitivitas atas Tingkat Bunga +1% atau -1% Sensitivity Analysis of Discount Rate +1% or -1%
Kenaikan 1% 20.452.518.000 Increase of 1%
Penurunan 1% 25.395.049.000 Decrease of 1%
Analisa Sensitivitas atas Kenaikan Upah +1% atau -1% Sensitivity Analysis of Salary Increase Rate +1% or -1%
Kenaikan 1% 25.504.235.000 Increase of 1%
Penurunan 1% 20.320.213.000 Decrease of 1%
Entitas Anak
Subsidiary
2017 2016
Orang/ Orang/
Employees Employees
Jumlah Karyawan yang Berhak atas
Imbalan Kerja 38 34 Employees Entitled to Employee Benefits
Rincian beban imbalan kerja sebagai berikut: The details of employee benefits expense are as follows:
2017 2016
Biaya Jasa Kini 543.543.000 327.423.000 Current Service Cost
Biaya Jasa Lalu (17.656.000) (365.648.000) Past Service Cost
Penyesuaian atas Transfer Masuk (Keluar) - 171.484.000 Adjustment due to Transfer In (Out)
Biaya Bunga 136.924.000 56.293.000 Interest Cost
Penyesuaian Karyawan Tetap Baru 17.636.000 464.000 Adjustment to New Permanent Employees
Jumlah 680.447.000 190.016.000 Total
Beban Pemutusan Hubungan Kerja - 31.479.000 Employment Termination Expense
Jumlah 680.447.000 221.495.000 Total
Beban imbalan kerja disajikan sebagai bagian dari “Beban Kepegawaian” pada akun beban usaha dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (Catatan 34).
Employee benefit expense is presented as part of “Employee Expenses” of operating expenses in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income (Note 34).
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
59
25. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan)
25. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Entitas Anak (Lanjutan)
Subsidiary (Continued)
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
The changes in employee benefits liabilities are as follows:
2017 2016
Liabilitas Imbalan Kerja, Awal Tahun 1.312.028.000 991.210.000 Employee Benefits Liabilities, Beginning
Employee Benefits Expenses, During
Beban Imbalan Kerja Tahun Berjalan 680.447.000 221.495.000 the Year
Beban (Penghasilan) yang Diakui pada Expenses (Income) Recognized in Other
Penghasilan Komprehensif Lain 1.016.828.000 205.223.000 Comprehensive Income
Penyesuaian atas Transfer Masuk (Keluar) 323.395.000 - Adjustment due to Transfer In (Out)
Pembayaran Imbalan Kerja (20.500.000) (74.421.000) Payment of Employee Benefits
Pembayaran Pemutusan Hubungan Kerja - (31.479.000) Severance Payments
Liabilitas Imbalan Kerja, Akhir Tahun 3.312.198.000 1.312.028.000 Employee Benefits Liabilities, Ending
Rincian Penghasilan Komprehensif Lain yang diakui pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian adalah sebagai berikut:
The details of Other Comprehensive Income in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income are as follows:
2017 2016
Perubahan dalam Asumsi Keuangan (395.158.000) (90.340.000) Changes in Financial Assumptions
Penyesuaian Pengalaman (621.670.000) (114.883.000) Experience Adjustments
Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain (1.016.828.000) (205.223.000) Total Other Comprehensive Income
Asumsi-asumsi aktuarial yang digunakan dalam perhitungan imbalan kerja sebagai berikut:
The actuarial assumptions used in calculating the employee benefits are as follows:
2017 2016
Metode Perhitungan : Projected Unit Credit Projected Unit Credit : Calculation Method
Tingkat Diskonto : 7,1 % per tahun/per annum 8,6 % per tahun/per annum : Discount Rate
Tingkat Kenaikan Gaji : 7 % per tahun/per annum 7 % per tahun/per annum : Salary Increment Rate
Usia Pensiun Normal : 56 Tahun/Years 56 Tahun/Years : Retirement Age
Tingkat Mortalita : TMI 3 TMI 3 : Mortality Rate
Tingkat Cacat : 10% dari/of TMI 3 10% dari/of TMI 3 : Disability Rate
Komponen yang Dihitung : Pensiun, Kematian, Cacat/ Pensiun, Kematian, Cacat : Calculated Components
Pension, Death, Disability Pension, Death, Disability
Pertimbangan analisa sensitivitas atas liabilitas imbalan kerja tahun 2017 adalah sebagai berikut:
The sensitivity analysis valuation of employee benefits liabilities for year 2017 is as follows:
Analisa Sensitivitas atas Tingkat Bunga +1% atau -1% Sensitivity Analysis of Discount Rate +1% or -1%
Kenaikan 1% 3.027.081.000 Increase of 1%
Penurunan 1% 3.634.349.000 Decrease of 1%
Analisa Sensitivitas atas Kenaikan Upah +1% atau -1% Sensitivity Analysis of Salary Increase Rate +1% or -1%
Kenaikan 1% 3.647.804.000 Increase of 1%
Penurunan 1% 3.011.037.000 Decrease of 1%
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
60
26. UTANG SUBORDINASI
26. SUBORDINATED LOANS
Akun ini merupakan pinjaman dana yang diperoleh Perusahaan dari PT Gading Danalestari, pemegang saham Perusahaan, untuk keperluan penambahan modal kerja dan/atau persiapan tambahan modal disetor Perusahaan.
This account represents the loans obtained by the Company from PT Gading Danalestari, the Company’s stockholder, for additional working capital purposes and/or preparation of the Company’s additional paid-in capital.
Tahun 2017
Year 2017
a. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 10/Sub-Ord/XII/2017 tanggal 22 Desember 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 20.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 22 Desember 2018.
a. Based on Credit Agreement No. 10/Sub-Ord/XII/2017 dated December 22, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 20,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on December 22, 2018.
b. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 09/Sub-Ord/XII/2017 tanggal 14 Desember 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 50.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 14 Desember 2018.
b. Based on Credit Agreement No. 09/Sub-Ord/XII/2017 dated December 14, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 50,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on December 14, 2018.
c. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 08/Sub-Ord/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 80.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 25 Oktober 2018.
c. Based on Credit Agreement No. 08/Sub-Ord/X/2017 dated October 25, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 80,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on October 25, 2018.
d. Berdasarkan Perjanjian Kredit
No. 07/Sub-Ord/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 70.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 25 Oktober 2018.
d. Based on Credit Agreement No. 07/Sub-Ord/X/2017 dated October 25, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 70,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on October 25, 2018.
e. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 06/Sub-Ord/IX/2017 tanggal 15 September 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 50.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 15 September 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit tersebut pada tanggal 26 Oktober 2017.
e. Based on Credit Agreement No. 06/Sub-Ord/IX/2017 dated September 15, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 50,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on September 15, 2018.
On October 26, 2017, the Company settled the
credit facilities.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
61
26 UTANG SUBORDINASI (Lanjutan)
26. SUBORDINATED LOANS (Continued)
Tahun 2017 (Lanjutan)
Year 2017 (Continued)
f. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 05/Sub-Ord/VII/2017 tanggal 19 Juli 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 30.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 19 Juli 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit tersebut pada tanggal 26 Oktober 2017.
f. Based on Credit Agreement No. 05/Sub-Ord/VII/2017 dated July 19, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 30,000,000,000 bearing interest at 13% per annum to mature on July 19, 2018.
On October 26, 2017, the Company settled the
credit facility.
g. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 04/Sub-Ord/III/2017 tanggal 21 Maret 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 60.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 4% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 21 Maret 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 18 September 2017.
g. Based on Credit Agreement No. 04/Sub-Ord/III/2017 dated March 21, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 60,000,000,000 bearing interest at 4% per annum to mature on March 21, 2018.
On September 18, 2017, the Company settled
the credit facility.
h. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 03/Sub-Ord/II/2017 tanggal 23 Februari 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 50.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 4% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 23 Februari 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 26 Oktober 2017.
h. Based on Credit Agreement No. 03/Sub-Ord/II/2017 dated February 23, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 50,000,000,000 bearing interest at 4% per annum to mature on February 23, 2018.
On October 26, 2017, the Company settled the
credit facility.
i. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 02/Sub-Ord/II/2017 tanggal 14 Februari 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 24.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 4% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 14 Februari 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 19 Juli 2017.
i. Based on Credit Agreement No. 02/Sub-Ord/II/2017 dated February 14, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 24,000,000,000 bearing interest at 4% per annum to mature on February 14, 2018.
On July 19, 2017, the Company settled the
credit facility.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
62
26 UTANG SUBORDINASI (Lanjutan)
26. SUBORDINATED LOANS (Continued)
Tahun 2017 (Lanjutan)
Year 2017 (Continued)
j. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 01/Sub-Ord/I/2017 tanggal 16 Januari 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 30.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 4% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 16 Januari 2018.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 4 April 2017.
j. Based on Credit Agreement No. 01/Sub-Ord/I/2017 dated January 16, 2017, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 30,000,000,000 bearing interest at 4% per annum to mature on January 16, 2018.
On April 4, 2017, the Company settled the
credit facility.
Tahun 2016
Year 2016
a. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 01/Sub-Ord/III/2016 tanggal 4 Maret 2016. Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 30.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 4% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 4 Maret 2017.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 29 Desember 2016.
a. Based on Credit Agreement No. 01/Sub-Ord/III/2016 dated March 4, 2016, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 30,000,000,000 bearing interest at 4% per annum to mature on March 4, 2017.
On December 29, 2016, the Company settled
the credit facility.
b. Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 03/Sub-Ord/XII/2015 tanggal 23 Desember 2015. Perusahaan memperoleh fasilitas kredit tanpa jaminan dengan jumlah maksimum Rp 15.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 6% per tahun yang jatuh tempo pada tanggal 23 Desember 2016.
Perusahaan telah melunasi pinjaman kredit
tersebut pada tanggal 8 Maret 2016.
b. Based on Credit Agreement No. 03/Sub-Ord/XII/2015 dated December 23, 2015, the Company obtained a collateral free credit facility with a maximum amount of Rp 15,000,000,000 bearing interest at 6% per annum to mature on December 23, 2016.
On March 8, 2016, the Company settled the
credit facility.
Beban bunga tahun 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 8.877.534.246 dan Rp 1.180.273.971 disajikan dalam "Penghasilan (Beban) Lain-lain" pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
Interest expense for the year 2017 and 2016 amounted to Rp 8,877,534,246 and Rp 1,180,273,971 are presented in "Other Income (Expense)" in the Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income.
27. UTANG LAIN-LAIN
27. OTHER PAYABLES
Akun ini merupakan saldo utang Perusahaan dan Entitas Anak kepada pihak ketiga per 31 Desember 2017 dan 2016.
This account represents the balance of other payables of the Company and Subsidiary to third parties as of December 31, 2017 and 2016.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
63
28. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN
28. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITES
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan a. Classification of Financial Instruments
Perusahaan dan Entitas Anak memiliki berbagai macam aset keuangan, diantaranya kas dan setara kas, deposito berjangka, deposito pada lembaga kliring dan penjaminan, piutang reverse repo, portofolio efek, piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan, piutang nasabah, piutang perusahaan efek lain, piutang kegiatan manajer investasi, piutang lain-lain dan jaminan lainnya yang timbul dari kegiatan operasi Perusahaan dan Entitas Anak. Sedangkan liabilitas keuangan yaitu utang kepada Lembaga Kliring dan Penjaminan, utang bank, utang nasabah, utang perusahaan efek lain, beban akrual, utang subordinasi dan utang lain-lain.
The Company and Subsidiary have several financial assets, such as cash and cash equivalents, time deposits, deposits at Clearing and Guarantee Institution, reverse repo receivables, marketable securities, receivables from Clearing and Guarantee Institution, receivables from customers, receivables from other securities companies, receivables from investment manager activities, other receivables and other deposits which arise from the Company and Subsidiary’s operating activities. Whereas financial liabilities consist of payables to Clearing and Guarantee Institution, bank loans, payables to customers, payables to other securities companies, accrued expenses, subordinated loans and other payables.
Rincian kebijakan akuntansi penting dan
metode yang diterapkan (termasuk kriteria untuk pengakuan, dasar pengukuran, dan dasar pengakuan pendapatan dan beban) untuk setiap klasifikasi aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas diungkapkan dalam Catatan 2.
Details of the significant accounting policies and methods applied (including the criteria of recognition, the basis of measurement, and for recognizing revenues and expenses) for each classification of financial assets, financial liabilities and equity instruments are disclosed in Note 2.
Penyajian aset keuangan dan liabilitas
keuangan adalah sebagai berikut:
The financial assets and liabilities are presented as follows:
2017 2016
Aset Keuangan Financial Assets
Diperdagangkan Traded
Portofolio Efek 8.768.203.200 17.871.936.400 Marketable Securities
Pinjaman yang Diberikan dan Piutang Loans and Receivables
Kas dan Setara Kas 86.316.121.057 106.856.515.263 Cash and Cash Equivalents
Deposito Berjangka 5.500.000.000 8.000.000.000 Time Deposits
Deposito pada Lembaga Kliring dan Deposits at Clearing and Guarantee
Penjaminan 7.953.615.010 6.205.104.434 Institution
Piutang Efek Beli dengan Janji Jual
Kembali (Reverse Repo ) 45.578.630.039 - Reverse Repo Receivables
Piutang Lembaga Kliring dan Receivables from Clearing and
Penjaminan 203.225.268 84.823.067.693 Guarantee Institution
Piutang Nasabah Receivables from Customers
- Pihak Berelasi - 82.101.668 - Related Parties
- Pihak Ketiga 580.962.203.079 254.676.020.588 - Third Parties
Piutang Perusahaan Efek Lain 266.810.700 12.203.271.600 Receivables from Other Securities Companies
Receivables from Investment Manager
Piutang Kegiatan Manajer Investasi 225.555.914 106.093.014 Activities
Piutang Lain-lain 3.547.874.849 1.296.930.812 Other Receivables
Jaminan Lainnya 975.662.698 944.888.053 Other Deposits
Jumlah Aset Keuangan 740.297.901.814 493.065.929.525 Total Financial Assets
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
64
28. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
28. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITES (Continued)
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan (Lanjutan) a. Classification of Financial Instruments (Continued)
2017 2016
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas pada Biaya Perolehan
Diamortisasi Liabilities at Amortized Cost
Utang Lembaga Kliring dan Payables to Clearing and Guarantee
Penjaminan 24.185.932.900 - Institutions
Utang Bank 40.000.000.000 25.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah Payables to Customers
- Pihak Berelasi 306.621.028 756.242.208 - Related Parties
- Pihak Ketiga 145.041.127.072 175.986.636.180 - Third Parties
Utang Perusahaan Efek Lain 888.681.800 410.000.000 Payables to Other Securities Companies
Beban Akrual 5.011.480.317 3.616.529.734 Accrued Payables
Utang Subordinasi 220.000.000.000 - Subordinated Loans
Utang Lain-lain 13.966.861.723 3.804.090.315 Other Payables
Jumlah Liabilitas Keuangan 449.400.704.840 209.573.498.437 Total Financial Liabilites
Tabel berikut menunjukkan nilai tercatat dan taksiran nilai wajar instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang dicatat dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian:
The table below describes the carrying value and estimated fair value of the Company and Subsidiary’s financial instruments recorded in the Consolidated Statements of Financial Position:
2017 2016 2017 2016
Aset Assets
Kas dan Setara Kas 86.316.121.057 106.856.515.263 86.316.121.057 106.856.515.263 Cash and Cash Equivalents
Deposito Berjangka 5.500.000.000 8.000.000.000 5.500.000.000 8.000.000.000 Time Deposits
Deposito pada Lembaga Deposits at Clearing and
Kliring dan Penjaminan 7.953.615.010 6.205.104.434 7.953.615.010 6.205.104.434 Guarantee Institution
Piutang Efek Beli dengan Janji Jual Kembali (Reverse Repo) 45.578.630.039 - 45.578.630.039 - Reverse Repo Receivables
Portofolio Efek 8.768.203.200 17.871.936.400 8.768.203.200 17.871.936.400 Marketable Securities
Piutang Lembaga Kliring Receivables from Clearing
dan Penjaminan 203.225.268 84.823.067.693 203.225.268 84.823.067.693 and Guarantee Institution
Piutang Nasabah Receivables from Customers
Pihak Berelasi - 82.101.668 - 82.101.668 Related Parties
Pihak Ketiga 580.962.203.079 254.676.020.588 580.962.203.079 254.676.020.588 Third Parties
Receivables from Other Securities
Piutang Perusahan Efek Lain 266.810.700 12.203.271.600 266.810.700 12.203.271.600 Companies
Piutang Kegiatan Manajer Receivables from Investment
Investasi 225.555.914 106.093.014 225.555.914 106.093.014 Manager Activities
Piutang Lain-lain 3.547.874.849 1.296.930.812 3.547.874.849 1.296.930.812 Other Receivables
Jaminan Lainnya 975.662.698 944.888.053 975.662.698 944.888.053 Other Deposits
Jumlah Aset 740.297.901.814 493.065.929.525 740.297.901.814 493.065.929.525 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Utang Lembaga Kliring Payables to Clearing and
dan Penjaminan 24.185.932.900 - 24.185.932.900 - Guarantee Institution
Utang Bank 40.000.000.000 25.000.000.000 40.000.000.000 25.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah Payables to Customers
Pihak Berelasi 306.621.028 756.242.208 306.621.028 756.242.208 Related Parties
Pihak Ketiga 145.041.127.072 175.986.636.180 145.041.127.072 175.986.636.180 Third Parties
Payables to Other
Utang Perusahaan Efek Lain 888.681.800 410.000.000 888.681.800 410.000.000 Securities Companies
Beban Akrual 5.011.480.317 3.616.529.734 5.011.480.317 3.616.529.734 Accrued Expenses
Utang Subordinasi 220.000.000.000 - 220.000.000.000 - Subordinated Loans
Utang Lain-lain 13.966.861.723 3.804.090.315 13.966.861.723 3.804.090.315 Other Payables
Jumlah Liabilitas 449.400.704.840 209.573.498.437 449.400.704.840 209.573.498.437 Total Liabilities
Nilai Tercatat/Carrying Value Nilai Wajar/Fair Value
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
65
28. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
28. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITES (Continued)
b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan b. Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar aset keuangan pada saat pengakuan awal adalah sama dengan harga transaksinya. Nilai wajar efek yang diperdagangkan di Bursa adalah harga penutupan (closing price) pada tanggal perdagangan.
The fair value of financial assets at initial recognition is equal to the transaction price. The fair value of securities traded on the stock exchange is the closing price at the trading date.
Apabila pasar untuk suatu instrumen keuangan tidak aktif, Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian. Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian dan asumsi sebagai berikut:
If the market for a financial instrument is not active, the Company and Subsidiary determine the fair value by using valuation techniques. The fair value of financial assets and financial liabilities is determined by using valuation techniques and assumptions as follows:
• Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan syarat dan kondisi standar dan diperdagangkan di pasar aktif ditentukan dengan mengacu pada harga kuotasi pasar, yaitu harga penutupan (closing price).
• Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan lainnya ditentukan sesuai model penentuan harga yang berlaku umum berdasarkan analisis arus kas yang didiskontokan dengan menggunakan harga transaksi pasar kini yang diobservasi dan kuotasi dealer untuk instrumen serupa.
• Jika harga tersebut diatas tidak tersedia, analisis arus kas yang didiskontokan dilakukan dengan menggunakan tingkat bunga pengembalian sesuai dengan durasi instrumen keuangan.
• The fair value of financial assets and financial liabilities with standard terms and conditions and traded in active markets is determined by reference to quoted market prices, i.e. the closing price.
• The fair value of financial assets and other financial liabilities is determined according to the generally accepted pricing model based on the analysis of discounted cash flows using observed current market transaction prices and dealer quotations for similar instruments.
• If the price is not available, a discounted cash flow analysis can be done using an interest rate of return in accordance with the duration of the financial instruments.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
66
28. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
28. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITES (Continued)
b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (Lanjutan) b. Fair Value of Financial Instruments (Continued)
Hirarki nilai wajar instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:
The hierarcy of the fair value of the Company and Subsidiary’s financial instruments as of December 31, 2017 is as follows:
Harga Kuotasian
dalam Pasar Aktif untuk Input Signifikan
Aset atau Liabilitas yang Dapat
yang Identik Diobservasi Input yang
(Tingkat 1)/ Lainnya tidak Dapat
Quoted Price in (Tingkat 2)/ Diobservasi
Active Market Other Significant (Tingkat 3)/
for Identical Observable Unobservable
Assets or Liabilites Input Inputs Jumlah/
(Level 1) (Level 2) (Level 3) Total
Aset Keuangan Financial Assets
Portofolio Efek - Marketable Securities -
Diperdagangkan Traded
Efek Bersifat Ekuitas 529.803.200 - - 529.803.200 Equity Securities
Efek Bersifat Utang 8.238.400.000 - - 8.238.400.000 Debt Securities
Jumlah 8.768.203.200 - - 8.768.203.200 Total
29. MODAL SAHAM
29. CAPITAL STOCK
Berdasarkan Akta Notaris No. 19 dari Notaris Chandra Lim, SH, LL.M, tanggal 13 Mei 2016, telah disetujui pengalihan hak atas 100 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000.000 yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Tuan Sherman Rana Krishna kepada Nyonya Marlyne Haryono. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-AH.01.03-0048468 tanggal 16 Mei 2016.
Based on Notarial Deed No. 19 of Notary Chandra Lim, SH, LL.M, dated May 13, 2016, it was approved a transfer of 100 shares amounting to Rp 100.000.000 that had been subscribed and fully paid from Mr. Sherman Rana Krishna to Mrs. Marlyne Haryono. This change had been accepted and recorded in the database of Legal Entity Administration System of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Letter No. AHU-AH.01.03-0048468 dated May 16, 2016.
Berdasarkan Akta Notaris No. 25 dari Notaris Chandra Lim, SH, LL.M, tanggal 20 Oktober 2014, Perusahaan meningkatkan modal dasar dari sebelumnya sebesar Rp 500.000.000.000 menjadi Rp 800.000.000.000 yang terbagi atas 800.000 saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 per saham, dan meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari sebelumnya sebesar Rp 210.000.000.000 menjadi sebesar Rp 250.000.000.000. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-09825.40.20.2014 tanggal 21 Oktober 2014.
Based on Notarial Deed No. 25 of Notary Chandra Lim, SH, LL.M, dated October 20, 2014, the Company increased its authorized capital from Rp 500,000,000,000 to Rp 800,000,000,000 divided into 800,000 shares with a par value of Rp 1,000,000 per share, and increased its subscribed and fully paid capital from Rp 210,000,000,000 to Rp 250,000,000,000. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-09825.40.20.2014 dated October 21, 2014.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
67
29. MODAL SAHAM (Lanjutan)
29. CAPITAL STOCK (Continued)
Rincian susunan pemegang saham Perusahaan per 31 Desember 2017 dan 2016 sebagai berikut:
The details of Company’s stockholders as of December 31, 2017 and 2016 are as follows:
Persentase
Kepemilikan/
Saham/ Percentage of
Stock Ownership Jumlah/Total
Lembar/Shares %
PT Gading Danalestari 249.900 99,96 249.900.000.000 PT Gading Danalestari
Marlyne Haryono 100 0,04 100.000.000 Marlyne Haryono
Jumlah 250.000 100 250.000.000.000 Total
Nama Pemegang Saham Name of Stockholder
Ditempatkan dan Disetor Penuh/
Subscribed and Fully Paid
30. PENDAPATAN KOMISI PERANTARA
PERDAGANGAN EFEK
30. REVENUE FROM BROKERAGE ACTIVITIES
Akun ini merupakan komisi yang diperoleh dari aktivitas Perusahaan sebagai perantara perdagangan efek.
This account represents commissions earned from the Company’s securities brokerage activities.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Komisi Transaksi 72.821.389.281 56.828.909.850 Brokerage Commissions
Laba Terealisasi Perdagangan Efek: Realized Gain on Trading:
Laba Penjualan Obligasi 11.402.878.491 7.985.193.982 Gain on Sale of Bonds
Laba (Rugi) Terealisasi atas Penjualan Realized Gain (Loss) on Traded
Efek untuk Diperdagangkan - Bersih (2.012.015.033) 970.168.026 Securities - Net
Laba (Rugi) Belum Terealisasi atas Efek Unrealized Gain (Loss) on Traded
untuk Diperdagangkan - Bersih 1.043.123.800 (781.046.450) Securities - Net
Bunga Pembiayaan Penyelesaian Interest on Transaction Settlement
Transaksi (Marjin) 18.914.832.732 2.929.163.141 Financing (Margin)
Jumlah 102.170.209.271 67.932.388.549 Total
31. PENDAPATAN DIVIDEN DAN BUNGA
31. REVENUE FROM DIVIDENDS AND INTEREST
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Bunga Interest on
Efek Beli dengan Janji Jual Kembali 4.090.943.391 - Reverse Repo
Obligasi 2.524.443.508 597.803.485 Bonds
Reksadana 327.862.719 1.241.260.900 Mutual Funds
Dividen 1.068.187.000 19.429.691 Dividends
Jumlah 8.011.436.618 1.858.494.076 Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
68
32. PENDAPATAN KEGIATAN MANAJER INVESTASI DAN JASA PENGELOLAAN INVESTASI
32. REVENUE FROM INVESTMENT MANAGER ACTIVITIES AND INVESTMENT MANAGEMENT SERVICES
Jasa pengelolaan investasi merupakan imbalan jasa sebagai manajer investasi dari dana yang dikelola oleh Entitas Anak.
Investment management services represents the commissions received as an investment manager for the funds managed by the Subsidiary.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Arranger Fee 1.712.500.000 - Arranger Fees
Jasa Manajer Investasi 1.461.460.558 1.518.644.624 Investment Manager Fees
Jumlah 3.173.960.558 1.518.644.624 Total
33. PENDAPATAN JASA PENJAMINAN EMISI
EFEK
33. REVENUE FROM UNDERWRITING FEES
Akun ini merupakan imbalan jasa yang diterima Perusahaan sebagai penjamin emisi dan agen penjualan atas penawaran umum saham dan obligasi serta penawaran umum terbatas dengan hak memesan terlebih dahulu atas saham dan reksadana.
This account represents the commissions received by the Company as an underwriter and sales agent on the public offering of shares and bonds as well as a limited public offering with pre-emptive right over shares and mutual funds.
Rincian per 31 Desember sebagai berikut:
The details of December 31, are as follows:
2017 2016
Jasa Penjualan Penawaran Umum Sales Agent Fees on Initial Public
Saham (IPO) 503.600.000 66.206.917 Offering (IPO)
Jasa Penjamin Emisi 103.600.000 1.987.293 Underwriting Fees
Jasa Penasehat Investasi 50.000.000 754.875.000 Investment Advisory Fees
Jumlah 657.200.000 823.069.210 Total
34. BEBAN KEPEGAWAIAN
34. EMPLOYEE EXPENSES
Rinciannya sebagai berikut:
The details are as follows:
2017 2016
Gaji dan Tunjangan 24.959.202.712 21.647.999.121 Salaries
Komisi 21.838.890.253 12.840.271.294 Commissions
Bonus dan Tunjangan Lain-lain 13.851.220.808 8.543.136.678 Bonuses and Other Allowances
Beban Imbalan Kerja (Catatan 25) 4.775.723.000 1.989.327.000 Employee Benefits Expense (Note 25)
Jumlah 65.425.036.773 45.020.734.093 Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
69
35. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN
35. INTEREST AND FINANCIAL EXPENSES
Rinciannya sebagai berikut:
The details are as follows:
2017 2016
Bunga Utang Bank 4.043.511.608 1.743.719.483 Bank Loan Interest
Administrasi Bank dan Lainnya 1.077.609.322 804.106.722 Bank Administration and Others
Jumlah 5.121.120.930 2.547.826.205 Total
36. LABA PER SAHAM DASAR
36. BASIC EARNINGS PER SHARE
Berikut ini adalah data yang digunakan sebagai dasar untuk perhitungan laba per saham dasar:
The following are the data used as a basis for the calculation of basic earnings per share:
2017 2016
Laba tahun berjalan yang dapat Current Year Profits Attributable to
Diatribusikan kepada Pemilik Entitas the Owners of Parent Entity of
Induk Perusahaan yang Digunakan untuk the Company Used for the
Perhitungan Laba Per Saham Dasar 17.340.771.431 19.048.031.588 Calculation of Basic Earnings Per Share
Jumlah Rata-rata Tertimbang Weighted Average Number of
Saham Biasa untuk Perhitungan Ordinary Shares for the Calculation of
Laba Per Saham Dasar 250.000 250.000 Basic Earnings Per Share
Laba Per Saham Dasar 69.363 76.192 Basic Earnings Per Share
37. PAJAK PENGHASILAN
37. INCOME TAX
Manfaat (Beban) pajak Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:
The Company and Subsidiary’s income tax benefit (expense) is as follows:
2017 2016
Rp Rp
Pajak Kini Current Tax
Perusahaan The Company
Pajak Kini (4.651.207.750) (3.417.993.500) Current Tax
Penyesuaian Tahun Lalu - - Adjustment to Last Year
Entitas Anak Subsidiary
Pajak Kini - - Current Tax
Penyesuaian Tahun Lalu - (70.707.160) Adjustment to Last Year
Jumlah (4.651.207.750) (3.488.700.660) Total
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Perusahaan 735.734.500 173.053.000 The Company
Entitas Anak 245.835.500 28.898.750 Subsidiary
Jumlah 981.570.000 201.951.750 Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
70
37. PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan)
37. INCOME TAX (Continued)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian dengan laba kena pajak Perusahaan sebagai berikut:
The reconciliation between income before income tax according to the Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income and the Company’s taxable income is as follows:
2017 2016
Laba sebelum Manfaat (Beban) Pajak Income before Consolidated Income Tax
Penghasilan Konsolidasian 20.000.539.821 22.117.341.720 Benefit (Expense)
Rugi Bersih Entitas Anak sebelum Net Loss before Income Tax Benefit
Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan 5.054.737.214 993.614.341 (Expense) of the Subsidiary
Laba Entitas Induk sebelum Manfaat Income before Income Tax Benefit
(Beban) Pajak Penghasilan 25.055.277.035 23.110.956.061 (Expense) of the Company
Ditambah (Dikurangi): Added (Deducted):
Pendapatan Sewa (1.231.979.040) (1.184.490.000) Revenue from Office Rentals
Beban Penyusutan Properti Investasi 1.437.412.115 868.260.416 Depreciation of Investment Property
Beda Tetap: Permanent Differences:
Pajak Penghasilan Pasal 21 2.068.229.345 1.267.143.886 Income Tax Article 21
Perjamuan dan Sumbangan 878.958.785 126.246.287 Entertainment and Donations
Penyusutan 149.112.973 151.093.371 Depreciation
Perbaikan dan Pemeliharaan 8.822.890 16.226.035 Repairs and Maintenance
Bensin, Parkir dan Tol 28.969.114 41.193.758 Fuel, Parking and Toll
Laba dari Perdagangan Efek - Bersih (9.677.393.540) (8.776.062.433) Gain on Securities Sales - Net
Penghasilan Bunga yang Pajaknya
Bersifat Final (4.256.529.422) (2.446.838.992) Interest Income - Final
Rugi (Laba) yang Belum Direalisasi Unrealized Loss (Gain) on Marketable
atas Portofolio Efek (7.343.600) 27.976.450 Securities
Beban atas Objek Pajak Penghasilan Expenses on Final Income Tax Object
Final dan Non Objek 782.057.500 788.506.214 and Non Object
Denda Pajak 508.369.809 155.333.570 Tax Penalties
Distibution of Mutual Fund Investment
Pembagian Hasil Investasi Reksadana (327.862.719) (1.241.260.900) Results
Iklan dan Promosi 245.792.098 75.478.603 Advertisement and Promotion
Jumlah Beda Tetap (9.393.383.692) (10.131.193.735) Total Permanent Differences
Beda Waktu: Timing Differences:
Imbalan Kerja 4.095.276.000 1.767.832.000 Employee benefits
Mutasi Karyawan (323.395.000) - Mutations Employees
Pembayaran Imbalan Kerja (828.943.000) (1.075.620.000) Payment of Employee Benefits
Jumlah Beda Waktu 2.942.938.000 692.212.000 Total Timing Differences
Penghasilan Kena Pajak Entitas Induk 18.604.831.343 13.671.974.326 Taxable Income of the Company
Penghasilan Kena Pajak (Dibulatkan) Taxable Income (Rounded)
Perusahaan 18.604.831.000 13.671.974.000 The Company
Entitas Anak - - Subsidiary
Jumlah Penghasilan Kena Pajak 18.604.831.000 13.671.974.000 Total Taxable Income
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
71
37. PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan)
37. INCOME TAX (Continued)
Pajak Kini Current Tax
Beban pajak dan utang pajak Perusahaan sebagai berikut:
The Company’s tax expense and taxes payable are as follows:
2017 2016
Beban Pajak Kini Current Tax Expense
Perusahaan 4.651.207.750 3.417.993.500 The Company
Entitas Anak - - Subsidiary
Jumlah Beban Pajak Kini 4.651.207.750 3.417.993.500 Total Current Tax Expense
Dikurangi: Less:
Pajak Penghasilan Dibayar di Muka Prepaid Taxes
Perusahaan The Company
Pasal 23 (363.956.571) (1.211.638.896) Article 23
Pasal 25 (1.712.485.008) (819.597.366) Article 25
Jumlah 2.574.766.171 1.386.757.238 Total
Entitas Anak Subsidiary
Pasal 23 (29.229.189) (45.435.995) Article 23
Utang Pajak Kini (Pajak Dibayar Dimuka) Current Tax Payable (Prepaid Tax)
Perusahaan 2.574.766.171 1.386.757.238 The Company
Entitas Anak (29.229.189) (45.435.125) Subsidiary
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Pengaruh beda waktu pada tarif pajak 25% atas imbalan kerja sebagai berikut:
The effects of timing differences at the maximum tax rate of 25% on employee benefits are as follows:
2017 2016
Pengaruh Beda Waktu pada Effect of Timing Differences at the Maximum
Tarif Pajak 25%: Tax Rate of 25%:
Perusahaan 735.734.500 173.053.000 The Company
Entitas Anak 245.835.500 28.898.750 Subsidiary
Jumlah Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan 981.570.000 201.951.750 Total Deferred Income Tax Benefit (Expense)
Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income
Perusahaan 1.422.931.000 132.891.250 The Company
Entitas Anak 254.207.000 51.305.750 Subsidiary
Jumlah 1.677.138.000 184.197.000 Total
Pengaruh pajak atas beda waktu antara pelaporan komersial dan pajak atas aset pajak tangguhan sebagai berikut:
The tax effects on timing differences between commercial and tax reporting on deferred tax are as follows:
2017 2016
Imbalan Kerja Employee Benefits
Perusahaan 5.686.465.750 3.527.800.250 The Company
Entitas Anak 828.049.500 328.007.000 Subsidiary
Jumlah 6.514.515.250 3.855.807.250 Total
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
72
37. PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan)
37. INCOME TAX (Continued)
Pajak Tangguhan (Lanjutan) Deferred Tax (Continued)
Perusahaan dan Entitas Anak akan menyelesaikan liabilitas perpajakan lainnya, jika ada, pada saat jatuh temponya.
The Company and Subsidiary will settle any tax liabilities when they fall due.
Berdasarkan ketentuan Pasal 3 Ayat 1 UU No. 28 Tahun 2007 tanggal 17 Juli 2007 tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan, laba rugi Perusahaan dan Entitas Anak serta rekonsiliasi perhitungan perpajakan dilakukan sendiri oleh wajib pajak dalam SPT Tahunannya (self assessment system).
Based on Law No. 28 year 2007 Article 3 Paragraph 1 dated July 17, 2007 regarding Taxation General Provisions and Procedures, the Company and Subsidiary’s profit or loss and the reconciliation of tax calculation are based on the taxpayer’s own calculation in its annual tax return (self assessment system).
Berdasarkan ketentuan Pasal 13 Ayat 4 UU tersebut diatas, besarnya pajak yang terutang dalam surat pemberitahuan menjadi pasti, apabila dalam jangka waktu 5 (lima) tahun setelah saat terutangnya pajak atau berakhirnya masa pajak tidak diterbitkan surat ketetapan pajak.
Based on Article 13 Paragraph 4 of the Law, the amounts of taxes payable stated in a notice letter will be final if within five years after the taxes become payable or the tax period ends there is no tax assessment letter issued.
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
a. Manajemen Modal a. Capital Management
Perusahaan dan Entitas Anak mengelola modal ditujukan untuk memastikan kemampuan Perusahaan melanjutkan usaha secara berkelanjutan dan memaksimumkan imbal hasil kepada pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Untuk memelihara atau mencapai struktur modal yang optimal, Perusahaan dan Entitas Anak dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen, pengurangan modal, penerbitan saham baru atau membeli kembali saham beredar, mendapatkan pinjaman baru atau menjual aset untuk mengurangi pinjaman.
The Company and Subsidiary manage their capital to ensure that they will be able to continue as a going concern while maximizing the return to stakeholders through the optimisation of the liability and equity balance. In order to maintain or achieve an optimal capital structure, the Company and Subsidiary may adjust the amount of dividend payment, return capital to stockholders, issue new shares or buy back issued shares, obtain new borrowings or sell assets to reduce borrowings.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
73
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
a. Manajemen Modal (Lanjutan) a. Capital Management (Continued)
Perusahaan diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum modal kerja bersih seperti yang disebutkan dalam peraturan Bapepam-LK No. V.D.5, yang terlampir dalam Surat Keputusan No. Kep-566/BL/2011 tanggal 31 Oktober 2011 yang antara lain menentukan Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) perusahaan efek yang menjalankan kegiatan usaha sebagai perantara perdagangan efek sebesar Rp 25.000.000.000 atau 6,25 % dari total liabilitas tanpa utang subordinasi dan utang dalam rangka penawaran umum/penawaran terbatas ditambah rangking liabilitas, mana yang lebih tinggi. Total liabilitas per 29 Desember 2017 adalah sebesar Rp 259.506.693.805. Jika hal ini tidak dipantau dan disesuaikan, tingkat modal kerja sesuai peraturan dapat berada di bawah jumlah minimum yang ditetapkan oleh regulator, kondisi demikian dapat mengakibatkan berbagai sanksi mulai dari denda sampai dengan penghentian sebagian atau seluruh kegiatan usaha. Untuk mengatasi risiko ini, Perusahaan dan Entitas Anak terus mengevaluasi tingkat kebutuhan modal kerja berdasarkan peraturan dan memantau perkembangan peraturan tentang modal kerja bersih yang disyaratkan dan mempersiapkan peningkatan batas minimum yang diperlukan sesuai peraturan yang mungkin terjadi dari waktu ke waktu di masa datang.
The Company and Subsidiary are required to maintain minimum adjusted net working capital requirements as stated in Capital Market and Financial Institution Supervisory Board (Bapepam-LK) Regulation No. V.D.5 as attached to Decision Letter No. KEP-566/BL/2011 dated October 31, 2011 which govern among others, the securities companies that operate as brokerage dealers to maintain Adjusted Net Working Capital (MKBD) at least Rp 25,000,000,000 or 6.25% of the total liabilities without subordinated loans and loan related to public offering/ limited offering plus ranking liabilities, whichever is higher. Total liabilities as of December 29, 2017 amounted to Rp 259,506,693,805. If not properly monitored and adjusted, the regulatory working capital levels could fall below the required minimum amounts set by the regulators, which could expose various sanctions ranging from fines and censure to imposing partial or complete restrictions on its ability to conduct business. To address the risk, the Company and Subsidiary continuously evaluate the levels of regulatory capital requirements and monitor regulatory developments regarding net working capital requirements and prepare for increases in the required minimum levels of regulatory capital that may occur from time to time in the future.
Perusahaan juga diwajibkan untuk mempunyai modal disetor di atas ketentuan yang ditetapkan oleh Keputusan Menteri Keuangan No. 153/PMK.010/2010 tentang kepemilikan saham dan permodalan perusahaan efek.
The Company is required to have paid-up capital above the requirement stated in Decision Letter of the Minister of Finance No. 153/PMK.010/2010 concerning the Share Ownership and Equity of Securities Companies.
Perusahaan telah memenuhi persyaratan
kepemilikan saham, modal disetor dan Modal Kerja Bersih Disesuaikan pada tanggal 31 Desember 2017.
The Company had complied with the requirement of share ownership, paid-up capital and Adjusted Net Working Capital (MKBD) as of December 31, 2017.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
74
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
b. Manajemen Risiko
b. Risk Management
Perusahaan dan Entitas Anak telah mendokumentasikan kebijakan manajemen risiko keuangannya. Kebijakan yang ditetapkan Perusahaan dan Entitas Anak merupakan strategi bisnis secara menyeluruh dan filosofi manajemen risiko. Keseluruhan strategi manajemen risiko Perusahaan dan Entitas Anak ditujukan untuk meminimalkan pengaruh ketidakpastian yang dihadapi dalam pasar terhadap kinerja keuangan Perusahaan dan Entitas Anak. Dewan Direksi menentukan kebijakan tertulis manajemen risiko keuangan secara keseluruhan melalui masukan laporan dari divisi-divisi terkait.
The Company and Subsidiary have documented their financial risk management policies. These policies set out the Company and Subsidiary’s overall business strategies and their risk management philosophy. The Company and Subsidiary’s overall risk management strategy seeks to minimize adverse effect from unpredictability of financial markets on the Company and Subsidiary’s financial performance. The Board of Directors provides written policies for overall financial risk management through input of reports of each risk committee in the related division.
Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi di dalam negeri dan menghadapi berbagai risiko keuangan, termasuk harga pasar, suku bunga, kredit dan likuiditas. Dana Perusahaan dan Entitas Anak dan eksposur suku bunga dikelola oleh fungsi keuangan Perusahaan sesuai dengan kerangka kebijakan yang ada. Kerangka tersebut memaparkan risiko pada Perusahaan dan Entitas Anak dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mengelola risiko. Komite risiko Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan dan memantau kebijakan ini.
The Company and Subsidiary operate locally and are exposed to a variety of financial risk including market price, interest rate, credit, and liquidity. The Company and Subsidiary’s funding and exposure to interest rate risk are managed by the Company and Subsidiary’s treasury function in accordance with a policy framework. The framework lays out the Company and Subsidiary’s appetite for risk and steps to be taken to manage these risks. The Company and Subsidiary’s risk committee sets and monitors these policies.
Risiko Harga Pasar
Eksposur Perusahaan dan Entitas Anak terhadap risiko harga pasar terutama muncul dari counterparty yang gagal memenuhi liabilitasnya atau melalui kesalahan perdagangan dan kesalahan lainnya. Dalam transaksi perdagangan di bursa, Perusahaan dan Entitas Anak bertindak sebagai prinsipal dan kemudian menovasi kontrak tersebut ke nasabah. Kegagalan nasabah menerima perdagangan akan menyebabkan Perusahaan dan Entitas Anak terkena risiko harga pasar.
Market Price Risk
The Company and Subsidiary’s exposure to market price risk primarily arises from counterparties who fail to fulfill their obligations or through trade mismatches and other errors. In exchange-traded transactions, the Company and Subsidiary execute the trade as principal and then novate the contract to the client. A failure by the client to accept the trade would result in the exposure of the Company and Subsidiary to market price risk.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
75
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
b. Manajemen Risiko (Lanjutan)
b. Risk Management (Continued)
Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk
Risiko suku bunga arus kas adalah risiko arus kas di masa datang atas instrumen keuangan yang akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Nilai wajar risiko suku bunga adalah risiko nilai wajar instrumen keuangan yang akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Perusahaan dan Entitas Anak dihadapkan pada berbagai risiko terkait dengan fluktuasi suku bunga pasar.
Interest rate risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. Fair value of interest rate risk is the risk of the fair value of a financial instrument that will fluctuate because of changes in market interest rates. The Company and Subsidiary are exposed to various risks associated with fluctuations in market interest rates.
Aset dan liabilitas keuangan yang berpotensi
terpengaruh risiko suku bunga terutama terdiri dari deposito berjangka, deposito lembaga kliring dan penjaminan, utang bank dan utang subordinasi. Perusahaan memonitor perubahan suku bunga pasar untuk memastikan suku bunga Perusahaan dan Entitas Anak sesuai dengan pasar.
The financial assets and liabilities potentially exposed to interest rate risk mainly consist of time deposits, deposits at Clearing and Guarantee Institution, bank loans and subordinated loans. Changes in market interest rates are closely monitored to ensure that the Company and Subsidiary’s interest rates are in line with the market.
Risiko Kredit Credit Risk
Risiko kredit timbul dari risiko kegagalan dari
counterparty atas liabilitas kontraktual yang mengakibatkan kerugian keuangan kepada Perusahaan dan Entitas Anak. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki risiko konsentrasi kredit yang signifikan. Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kebijakan untuk memastikan bahwa transaksi perdagangan dengan nasabah yang memiliki catatan kredit yang baik. Divisi kredit menetapkan batas kredit dan tingkat jaminan untuk nasabah.
Credit risk arises from the risk that counterparties will default on their contractual obligations resulting in a financial loss to the Company and Subsidiary. The Company and Subsidiary have no significant concentration of credit risk. The Company and Subsidiary have policies in place to ensure that they trades with clients with an appropriate credit history. The credit division sets trading limits and collateral levels for clients.
Eksposur risiko kredit Perusahaan dan Entitas Anak berkaitan dengan kegiatan broker saham terasosiasi pada kontraktual nasabah yang muncul pada saat perdagangan. Dengan demikian, Perusahaan dan Entitas Anak memerlukan jaminan untuk mengurangi risiko tersebut. Jenis instrumen diterima Perusahaan dan Entitas Anak atas jaminan tersebut dapat berupa kas dan efek yang tercatat di bursa.
The Company and Subsidiary’s exposure to credit risk relating to their stock broking activities is associated with their clients’ contractual positions that arise on trading. As such, the Company and Subsidiary require their stock broking clients to post collaterals to mitigate such risk. The types of acceptable instruments that the Company and Subsidiary may accept from clients are cash and listed securities.
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
76
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
b. Manajemen Risiko (Lanjutan)
b. Risk Management (Continued)
Risiko Kredit (Lanjutan) Credit Risk (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan dan Entitas Anak tidak menetapkan cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan karena berdasarkan pengalaman dan penelaahan terhadap masing-masing piutang, manajemen berpendapat bahwa piutang tersebut dapat tertagih seluruhnya.
As of December 31, 2017, the Company and Subsidiary did not make an allowance for impairment of financial asset value because based on their experience and review of each receivable, management believes that all receivables are collectible.
Risiko Likuiditas Liquidity Risk
Manajemen telah membentuk kerangka kerja manajemen risiko likuiditas untuk pengelolaan dana jangka pendek, menengah dan jangka panjang serta persyaratan manajemen likuiditas. Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan cadangan yang memadai, fasilitas perbankan dan fasilitas pinjaman, dengan terus memantau rencana dan realisasi arus kas dengan cara pencocokan profil jatuh tempo liabilitas keuangan.
Management has established an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Company and Subsidiary’s short, medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Company and Subsidiary manage liquidity risk by maintaining adequate reserves, banking facilities and by continuously monitoring forecast and actual cash flows by matching the maturity profiles of financial liabilities.
Analisis liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak berdasarkan jatuh tempo dari tanggal pelaporan sampai dengan tanggal jatuh tempo.
The analysis of the Company and Subsidiary’s financial liabilities is based on maturity groupings from the reporting date to the contractual maturity date.
Rinciannya sebagai berikut: The details are as follows:
Tiga Bulan Satu sampai
Kurang dari sampai dengan dengan Lebih dari
Tiga Bulan/ Satu Tahun/ Lima tahun/ Lima Tahun/
Less Than Three Months One to More Than Jumlah/
Three Months to One Year Five Years Five Years Total
Utang Lembaga Kliring Payables to Clearing and
dan Penjaminan 24.185.932.900 - - - 24.185.932.900 Guarantee Institution
Utang Bank 40.000.000.000 - - - 40.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah 145.347.748.100 - - - 145.347.748.100 Payables to Customers
Utang Perusahaan Payables to Other
Efek Lain 888.681.800 - - - 888.681.800 Securities Companies
Beban Akrual 5.011.480.317 - - - 5.011.480.317 Accrued Expenses
Utang Subordinasi 220.000.000.000 - - - 220.000.000.000 Subordinated Loans
Utang Lain-lain 13.966.861.723 - - - 13.966.861.723 Other Payables
Jumlah Liabilitas 449.400.704.840 - - - 449.400.704.840 Total Liabilities
2017
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
77
38. MANAJEMEN RISIKO MODAL DAN KEUANGAN SERTA ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
38. CAPITAL AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
b. Manajemen Risiko (Lanjutan)
b. Risk Management (Continued)
Risiko Likuiditas (Lanjutan) Liquidity Risk (Continued)
Tiga Bulan Satu sampai
Kurang dari sampai dengan dengan Lebih dari
Tiga Bulan/ Satu Tahun/ Lima tahun/ Lima Tahun/
Less Than Three Months One to More Than Jumlah/
Three Months to One Year Five Years Five Years Total
Utang Bank 25.000.000.000 - - - 25.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah 176.742.878.388 - - - 176.742.878.388 Payables to Customers
Utang Perusahaan Payables to Other
Efek Lain 410.000.000 - - - 410.000.000 Securities Companies
Beban Akrual 3.616.529.734 - - - 3.616.529.734 Accrued Expenses
Utang Lain-lain 3.804.090.315 - - - 3.804.090.315 Other Payables
Jumlah Liabilitas 209.573.498.437 - - - 209.573.498.437 Total Liabilities
2016
c. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan
c. Fair Value of Financial Assets and Liabilities
Seluruh aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak disajikan sebesar nilai tercatatnya. Nilai tercatat atas seluruh aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak tersebut mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka pendek.
All of the Company and Subsidiary’s financial assets and liabilities were stated at carrying amount. The carrying amounts of the Company and Subsidiary’s financial assets and liabilities were reasonable approximations of their fair values due to their short-term nature.
39. TRANSAKSI NON KAS
39. NON CASH TRANSACTIONS
Rinciannya sebagai berikut:
The details are as follows:
2017 2016
Peningkatan Aset Tetap melalui Increased in Fixed Assets from
Reklasifikasi dari Uang Muka Reclassification of Advance Payment
Pembelian Gedung - 22.149.250.001 for Building Purchase
Peningkatan Properti Investasi melalui Increased in Investment Property from
Reklasifikasi dari Uang Muka Reclassification of Advance Payment
Pembelian Gedung - 22.838.250.001 for Building Purchase
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly VALBURY ASIA SECURITIES)
AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
78
40. KEJADIAN SETELAH TANGGAL LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
40. SUBSEQUENT EVENTS
Berdasarkan Register of Members and Share Ledger tanggal 19 Februari 2018, Perusahaan membeli saham PT Valbury Capital Limited sebesar 10.860.000 lembar saham dengan nilai investasi sebesar Rp 22.615.517.600.
Based on Register of Members and Share Ledger dated February 19, 2018, the Company bought shares of PT Valbury Capital Limited amounting to 10,860,000 shares with investment value amounting to Rp 22,615,517,600.
41. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
41. COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENTS
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan yang telah diselesaikan pada tanggal 26 Maret 2018.
The Company’s management is responsible for the preparation and presentation of the Consolidated Financial Statements which were completed on March 26, 2018.
LAMPIRAN I Halaman 1 dari 2
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
ENTITAS INDUK LAPORAN POSISI KEUANGAN
PER 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
SCHEDULE I Pages 1 of 2
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
PARENT ENTITY STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
AS OF DECEMBER 31 2017 AND 2016 (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
2017 2016
ASET ASSETS
Kas dan Setara Kas 81.791.800.100 103.437.057.523 Cash and Cash Equivalents
Deposito Berjangka 5.500.000.000 8.000.000.000 Time Deposits
Deposito pada Lembaga Kliring dan Penjaminan 7.953.615.010 6.205.104.434 Deposits at Clearing and Guarantee Institution
Efek yang Dibeli dengan Janji Jual Kembali
(Reverse Repo) 45.578.630.039 - Reverse Repo Receivables
Portofolio Efek 1.052.200.000 4.744.856.400 Marketable Securities
Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan 203.225.268 84.823.067.693 Receivables from Clearing and Guarantee Institution
Piutang Nasabah Receivables from Customers
Pihak Berelasi - 82.101.668 Related Parties
Pihak Ketiga 580.962.203.079 254.676.020.588 Third Parties
Piutang Perusahaan Efek Lain 266.810.700 12.203.271.600 Receivables from Other Securities Companies
Piutang Lain-lain 3.251.722.367 1.133.707.180 Other Receivables
Biaya Dibayar di Muka 5.725.559.764 4.394.158.249 Prepayments
Penyertaan pada Bursa Efek 140.000.000 140.000.000 Investment in Stock Exchange
Penyertaan Saham 19.750.000.000 19.750.000.000 Investment in Shares
Aset Pajak Tangguhan 5.686.465.750 3.527.800.250 Deferred Tax Assets
Aset Tetap - Setelah Dikurangi Akumulasi Fixed Assets - Net of Accumulated
Penyusutan sebesar Rp 42.280.027.744 Depreciation of Rp 42,280,027,744
per 31 Desember 2017 dan Rp 37.415.022.967 as of December 31, 2017 and Rp 37,415,022,967
per 31 Desember 2016 26.913.947.053 31.260.622.739 as of December 31, 2016
Properti Investasi - Setelah Dikurangi Akumulasi Investment Property - Net of Accumulated
Penyusutan sebesar Rp 2.305.672.531 per Depreciation of Rp 2,305,672,531 as of
31 Desember 2017 dan Rp 868.260.416 per December 31, 2017 and Rp 868,260,416 as of
31 Desember 2016 37.516.558.970 19.969.989.585 December 31, 2016
Jaminan Lainnya 975.662.698 944.888.053 Other Deposits
TOTAL ASSETS
JUMLAH ASET 823.268.400.798 555.292.645.962
LAMPIRAN I Halaman 2 dari 2
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
ENTITAS INDUK LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)
PER 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
SCHEDULE I Pages 2 of 2
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
PARENT ENTITY STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued)
AS OF DECEMBER 31 2017 AND 2016 (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
2017 2016
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan 24.185.932.900 - Payables to Clearing and Guarantee Institution
Utang Bank 40.000.000.000 25.000.000.000 Bank Loans
Utang Nasabah Payables to Customers
Pihak Berelasi 306.621.028 756.242.208 Related Parties
Pihak Ketiga 145.041.127.072 175.986.636.180 Third Parties
Utang Perusahaan Efek Lain 888.681.800 410.000.000 Payables to Other Securities Companies
Utang Pajak 7.040.730.964 4.727.155.116 Taxes Payable
Beban Akrual 5.011.480.317 3.606.624.934 Accrued Expenses
Liabilitas Imbalan Kerja 22.745.863.000 14.111.201.000 Employee Benefits Liabilites
Utang Subordinasi 220.000.000.000 - Subordinated Loans
Utang Lain-lain 14.286.256.723 3.804.090.315 Other Payables
Jumlah Liabilitas 479.506.693.804 228.401.949.753 Total Liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal Saham - nilai nominal Rp 1.000.000 per saham
Modal Dasar - 800.000 saham Capital Stock - Par Value of Rp 1,000,000 per share
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - Authorized Capital - 800,000 shares
250.000 saham 250.000.000.000 250.000.000.000 Subscribed and Fully Paid - 250,000 shares
Tambahan Modal Disetor 4.386.996.918 4.386.996.918 Additional Paid-in Capital
Saldo Laba 89.374.710.076 72.503.699.291 Retained Earnings
Jumlah Ekuitas 343.761.706.994 326.890.696.209 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 823.268.400.798 555.292.645.962 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
LAMPIRAN II
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
ENTITAS INDUK LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
SCHEDULE II
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
PARENT ENTITY STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2017 AND 2016 (Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
2017 2016
PENDAPATAN USAHA REVENUES
Pendapatan Komisi Perantara Perdagangan Efek 101.834.834.103 68.691.358.549 Revenue from Brokerage Commissions
Pendapatan Jasa Penjaminan Emisi Efek 657.200.000 823.069.210 Revenue from Underwriting Fees
Pendapatan Dividen dan Bunga - Bersih 6.754.347.431 1.447.952.861 Revenue from Dividends and Interest - Net
Pendapatan Jasa Pengelolaan Investasi 1.712.500.000 - Revenue from Investment Management Services
Jumlah Pendapatan Usaha 110.958.881.534 70.962.380.620 Total Revenues
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
Beban Kepegawaian (59.165.369.955) (40.506.974.410) Salaries and Allowances
Sewa Kantor (8.705.841.154) (8.564.129.329) Office Rentals
Penyusutan Aset Tetap (5.457.348.527) (6.413.884.843) Depreciation of Fixed Assets
Telekomunikasi (5.215.699.988) (5.374.077.612) Telecommunications
Administrasi dan Umum (3.260.939.147) (3.542.919.912) General and Administrative
Beban Pemeliharaan (2.597.450.293) (1.915.294.989) Maintenance Expenses
Asuransi (1.089.805.575) (1.040.934.028) Insurance
Jamuan dan Sumbangan (982.144.885) (584.711.744) Entertainment and Donations
Iuran Otoritas Jasa Keuangan (893.313.281) (865.252.733) Financial Services Authority Subscription Fee
Pelatihan dan Seminar (612.885.440) (40.450.000) Training and Conferences
Jasa Profesional (607.868.602) (829.824.571) Professional Fees
Iklan dan Promosi (468.846.218) (122.598.603) Advertisement and Promotions
Perjalanan Dinas (299.713.176) (267.817.516) Traveling Expenses
Lain-lain (3.208.834.869) (2.127.944.894) Others
Jumlah Beban Usaha (92.566.061.110) (72.196.815.184) Total Operating Expenses
LABA (RUGI) USAHA 18.392.820.424 (1.234.434.564) OPERATING INCOME (LOSS)
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)
Beban Bunga dan Keuangan (5.118.033.780) (2.545.044.280) Interest and Financial Expenses
Denda Pajak (508.369.809) (155.333.570) Tax Penalties
Laba (Rugi) Selisih Kurs (17.370.891) (9.551.538) Gain (Loss) on Foreign Exchange
Laba Penjualan Aset Tetap 28.100.379 210.243.091 Gain on Sale of Fixed Assets
Jasa Giro dan Bunga Deposito 2.988.988.101 2.259.411.652 Time Deposit and Interest Income
Bunga Saldo Debet Rekening Efek Nasabah - Net Interest on Customers' Securities
Bersih 18.732.757.272 20.606.209.320 Debit Balance
Surat Sanggup - 6.813.500.000 Promissory Notes
Sewa 1.231.979.040 1.184.490.000 Office Rentals
Penyusutan Properti Investasi (1.437.412.115) (868.260.416) Depreciaton of Investment Property
Rugi Penghapusan Aset Tetap (48.102.083) - Loss on Disposal of Fixed Assets
Lain-lain - Bersih (9.190.079.503) (3.150.273.634) Others - Net
Jumlah Penghasilan Lain-lain - Bersih 6.662.456.611 24.345.390.625 Total Other Income - Net
LABA SEBELUM PAJAK 25.055.277.035 23.110.956.061 INCOME BEFORE INCOME TAX
TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN ESTIMATED TAX INCOME
Periode Berjalan (4.651.207.750) (3.417.993.500) Current Year
Tangguhan 735.734.500 173.053.000 Deffered Tax
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 21.139.803.785 19.866.015.561 NET INCOME FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos-pos yang Tidak Akan Direklasifikasi Items that Will Not Be Reclassified
ke Laba Rugi to Profit or Loss
Imbalan Kerja (5.691.724.000) (531.565.000) Employee Benefits
Pajak Terkait 1.422.931.000 132.891.250 Related Tax
Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain (4.268.793.000) (398.673.750) Total Other Comprehensive Income
LABA BERSIH KOMPREHENSIF NET COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERJALAN 16.871.010.785 19.467.341.811 FOR THE YEAR
LAMPIRAN III
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
ENTITAS INDUK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
SCHEDULE III
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
PARENT ENTITY STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
Tambahan
Modal Disetor/
Modal Saham/ Additional Saldo Laba/ Jumlah/
Capital Stock Capital Stock Retained Earnings Total
SALDO PER 31 DESEMBER 2015
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015 250.000.000.000 - 53.036.357.480 303.036.357.480
TAMBAHAN MODAL DISETOR
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - 4.386.996.918 - 4.386.996.918
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
NET INCOME FOR THE YEAR - - 19.866.015.561 19.866.015.561
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME - - (398.673.750) (398.673.750)
SALDO PER 31 DESEMBER 2016
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2016 250.000.000.000 4.386.996.918 72.503.699.291 326.890.696.209
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
NET INCOME FOR THE YEAR - - 21.139.803.785 21.139.803.785
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME - - (4.268.793.000) (4.268.793.000)
SALDO PER 31 DESEMBER 2017
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2017 250.000.000.000 4.386.996.918 89.374.710.076 343.761.706.994
LAMPIRAN IV
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (d/h PT VALBURY ASIA SECURITIES)
ENTITAS INDUK LAPORAN ARUS KAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
SCHEDULE IV
PT VALBURY SEKURITAS INDONESIA (formerly PT VALBURY ASIA SECURITIES)
PARENT ENTITY STATEMENTS OF CASH FLOWS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
(Expressed in Rupiah, except Otherwise Stated)
2017 2016
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari Komisi Perantara Perdagangan Efek 72.821.389.281 56.828.909.850 Cash Receipts from Brokerage Commissions
Penerimaan Jasa Penasehat Investasi, Penjaminan Emisi Cash Receipts from Investment Advisory, Underwriting
dan Penjualan dan Manajer Investasi 657.200.000 823.069.210 and Sale and Investment Manager Services
Penerimaan Penghasilan Bunga Marjin 18.914.832.732 2.929.163.141 Cash Receipts from Margin Transactions
Penerimaan atas Efek Diperdagangkan 10.098.612.090 8.933.285.558 Cash Receipts from Sale of Securities
Penerimaan (Pembayaran) dari Nasabah - Bersih (361.249.003.494) (43.562.645.457) Cash Receipts from (Payments to) Customers - Net
Penerimaan (Pembayaran) dari Lembaga Kliring Cash Receipts from (Payments to) Clearing and
dan Penjaminan - Bersih 108.805.775.325 (56.367.488.100) Guarantee Institution - Net
Penerimaan (Pembayaran) Kepada Perusahaan Cash Receipts from (Payments to) Securities
Efek - Bersih 12.415.142.700 (12.137.026.600) Companies - Net
Penjualan Portofolio Efek - Bersih 3.692.656.400 14.156.560.450 Sale of Securities Owned - Net
Pembayaran Kepada Pemasok dan Karyawan (92.242.666.110) (72.190.815.184) Payment to Suppliers and Employees
Pembayaran Pajak Penghasilan (3.267.056.566) (2.214.574.698) Payment of Income Tax
Penerimaan (Pembayaran) Lainnya - Bersih 35.408.367.853 25.371.059.239 Other Receipts (Payments) - Net
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (193.944.749.789) (77.430.502.591) Net Cash Used in Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan Bunga 4.584.392.141 10.501.599.892 Interest Income
Penerbitan Piutang Reverse Repo (80.661.165.882) - Issuance of Reverse Repo Receivables
Pelunasan Piutang Reverse Repo 35.082.535.843 - Settlement of Reverse Repo Receivables
Penerbitan Surat Sanggup - (85.000.000.000) Issuance of Promissory Notes
Pelunasan Surat Sanggup - 154.936.800.000 Settlement of Promissory Notes
Hasil Penjualan Aset Tetap 45.454.546 392.954.549 Proceeds from Sale of Fixed Assets
Penghapusan Aset Tetap (48.102.083) - Disposal of Fixed Assets
Pencairan (Penempatan) Deposito Berjangka 2.500.000.000 (1.500.000.000) Settlement (Placement) of Time Deposits
Perolehan Aset Tetap (1.176.129.091) (3.331.716.464) Acqusitions of Fixed Assets
Perolehan Properti Investasi (18.983.981.500) - Acqusitions of Investment Property
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Investasi (58.656.996.026) 75.999.637.977 Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan Pinjaman Subordinasi 464.000.000.000 30.000.000.000 Receipt from Subordinated Loans
Pelunasan Utang Subordinasi (244.000.000.000) (45.000.000.000) Settlement of Subordinated Loans
Penerimaan Pinjaman Bank 2.980.000.000.000 125.000.000.000 Receipt from Bank Loans
Pembayaran Pinjaman Bank (2.965.000.000.000) (125.000.000.000) Settlement of Bank Loans
Pembayaran Bunga (4.043.511.608) (1.743.719.483) Payment of Interest
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Pendanaan 230.956.488.392 (16.743.719.483) Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND
KAS DAN SETARA KAS (21.645.257.423) (18.174.584.097) CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS,
KAS DAN SETARA KAS, AWAL TAHUN 103.437.057.523 121.611.641.620 BEGINNING OF THE YEAR
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR TAHUN 81.791.800.100 103.437.057.523 CASH AND CASH EQUIVALENTS, END OF THE YEAR