LAPORAN - dpr.go.id · shuttle dikarenakan jaraknya mencapat 1 km; 4.Untuk memperbanyak jumlah...
-
Upload
trinhthien -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of LAPORAN - dpr.go.id · shuttle dikarenakan jaraknya mencapat 1 km; 4.Untuk memperbanyak jumlah...
LAPORAN
KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK
KOMISI V DPR RI
DALAM RANGKA MENINJAU SARANA
DAN PRASARANA LEBARAN
KE PROVINSI LAMPUNG
DAN PROVINSI BANTEN
TANGGAL 7 – 9 JUNI 2018
KOMISI V DPR-RI
JAKARTA, 2018
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2017 Hal ii
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………… 1
I.1. Dasar Hukum ……………………………………………………………………………. 1
I.2. Maksud dan Tujuan ……………………….……………………………………………..1
I.3. Lokasi dan Waktu ……………………………………………………………………….. 2
I.4. Agenda ..................................................................... ............................................... 2
II. HASIL KUNJUNGAN LAPANGAN …………………………………………………………….. 3
II.1. Temuan dan Permasalahan …….....…………………………………………….…… 3
II.2. Kesimpulan/Rekomendasi ………………………………………….……….………. 5
III. PENUTUP ……………………………………………………………………..………………….. 6
LAMPIRAN
L.1. Daftar Anggota Rombongan ………………………………………..….………….. 7
L.2. Daftar Mitra Pendamping …………………………………………………………… 7
L.3. Data-data Pendukung ………………………………………………………………... 8
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 1
LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI V DPR RI DALAM RANGKA MENINJAU SARANA DAN PRASARANA LEBARAN 2017
KE PROVINSI LAMPUNG DAN PROVINSI BANTEN
TANGGAL 15 - 17 JUNI 2017
I. PENDAHULUAN I.1. Dasar Hukum
1. Amandemen Undang-Undang Dasar 1945; pada perubahan Pertama Pasal 20, Perubahan
Kedua Pasal 20 A, perubahan Ketiga Pasal 23;
2. Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2014 Tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat,
Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah;
3. Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Tata Tertib
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia; dan
4. Hasil keputusan Rapat Intern Komisi V DPR RI Tanggal 24 Mei 2017.
I.2. Maksud dan Tujuan
Maksud Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI dalam rangka meninjau sarana dan prasarana lebaran 2018 ke Prov. Lampung dan Banten ini adalah:
a. Untuk meninjau secara langsung kesiapan sarana dan prasarana angkutan Lebaran 2018;
b. Untuk mengetahui dan menginventarisir permasalahan yang masih terjadi di Provinsi
Lampung dan Banten terkait dengan persiapan sarana dan prasaran angkutan Lebaran
2018, sehingga kedepannya semakin dapat diminimalisir.
Tujuan dilaksanakannya Kunjungan Kerja adalah dalam rangka melaksanakan Fungsi dan Tugas
Dewan sesuai dengan Pasal 58, ayat (3), Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia Nomor 1
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 2
Tahun 2014 Tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, yaitu:
butir a. melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang, termasuk APBN,
serta peraturan pelaksanaannya yang termasuk dalam ruang lingkup tugasnya;
butir d. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pemerintah.
Selanjutnya Tata Tertib DPR RI Pasal 59 ayat (3) juga menyatakan bahwa: ”Dalam melaksanakan
tugas komisi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 58 ayat (3) dan tindak lanjut pengaduan
masyarakat, komisi dapat:”
butir f mengadakan kunjungan kerja dalam masa reses atau mengadakan kunjungan
kerja spesifik dalam masa sidang, yang hasilnya dilaporkan dalam rapat komisi
untuk ditindaklanjuti.
I.3. Lokasi dan Waktu Dalam Masa Sidang V Tahun Sidang 2017 - 2018, Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja
Spesifik ke Provinsi Lampung - Banten, dalam rangka meninjau sarana dan prasarana menjelang
mudik Lebarn 2017, pada tanggal 7 – 9 Juni 2018. Dalam masa kunjungan yang dilakukan selama
3 hari itu, Komisi V DPR RI melakukan peninjauan, pertemuan, dialog, dan melakukan komunikasi
intensif dengan Pemerintah Provinsi Lampung beserta seluruh jajarannya yang dihadiri oleh mitra
kerja Komisi V DPR RI.
I.4. Agenda Kunjungan
Dalam kunjungan kerja spesifik ke Provinsi Lampung - Banten ini, Komisi V DPR RI memiliki
sejumlah agenda, antara lain mengadakan pertemuan dengan Kepala Bandara Radin Inten II,
Direktur PT. ASDP Ferry Indonesia, BMKG, Basarnas dan direktur Pelindo II membahas tentang
permasalahan dan pembangunan infrastruktur menjelang mudik Lebaran. Selain itu Komisi V DPR
RI juga melaksanakan kunjungan lapangan ke pembangunan Jalan Tol Bakauheni - Terbanggi
Besar, Pelabuhan Penyeberangan Merak dan Bakauheni, dan melakukan pertemuan dengan Dirut
PT. Angkasa Pura II dan Perum LPPNPI di Bandar Udara Soekarno-Hatta
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 3
II. HASIL PENINJAUAN LAPANGAN
II.1. Temuan, Permasalahan dan Usulan
Beberapa temuan/permasalahan/usulan yang diperoleh Komisi V DPR RI dalam Kunjungan Kerja
Spesifik Komisi V DPR RI dalam rangka Peninjauan sarana dan prasarana mudik lebaran 2018, di
Provinsi Lampung dan Provinsi Banten, pada tanggal 7 - 9 Juni 2018, antara lain sebagai berikut:
II.1.1. Bidang Perhubungan
II.1.1.1. AirNav Bandar Udara Soekarno - Hatta
1. Pihak AirNav telah menyaipakn contigency plan untuk mengatasi kemungkinan terjadinya
letusan gunung merapi dan festival balon udara pada daerah wonosobo dan pekalongan
yang dapat berpengaruh pada rute penerbangan untuk wilayah tersebut;
2. Bandar Udara Yogyakarta telah bersedia untuk diberoperasi selama 24 jam untuk
menghadapi arus mudik lebaran;
3. Jumlah maksimum pergerakan peswat di Bandar Udara Soekarno - Hatta perjamnya
mencapai 80+1 ( 80 Reguler dan 1 irreguler);
4. Untuk menghadapi arus mudik jumlah personil yang disiapkan dibagi menjadi 3 shift
(pagi, siang dan malam) dengan jumlah personil pada shift pagi dan siang masing
masing 86 orang dan shift malam berjumlah 70, jumlah personil yang bertugas pada
malam hari lebih sedikit dikarenakan jumlah sektornya berkurang;
5. Waktu bertugas untuk setiap personil maksimal 2 jam dengan istirahat 1 jam sehingga
kelelahannya dapat teratasi
II.1.1.2. Pelabuhan Penyeberangan Merak (Banten) dan Bakauheni (Lampung)
1. Baik di Pelabuhan Merak maupun di Pelabuhan Bakauheni telah bekerja sama dengan
pihak kepolisian untuk menyiapkan pasukan canine (K9) untuk mengatasi peredaran
narkoba;
2. Selama masa Angkutan Lebaran 2018, untuk mengurai antrian kendaraan, pihak PT.
ASDP Ferry Indonesia melakukan pemisahan dermaga untuk pemudik yang
menggunakan kendaraan roda 2 dan kendaraan bermotor selain roda 2. Pemudik yang
menggunakan roda 2 hanya dapat menyeberang melalui kapal yang bersandar di
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 4
Dermaga VI di Pelabuhan Merak dan Bakauheni saja. Pada dermaga ini, telah disediakan
berbagai macam fasilitas tunggu seperti toilet, fasilitas layanan kesehatan, dll akan tetapi
masih memiliki kekurangan untuk kesiapan obat jantung;
3. Jarak tempuh dari terminal 1, 2 dan 3 menuju ke terminal bus terdekat sekitar 400m
sedangkan untuk terminal 4 dan 5 untuk mencapai terminal bus terdekat membutuhkan
shuttle dikarenakan jaraknya mencapat 1 km;
4. Untuk memperbanyak jumlah kapal yang masuk, PT. ASDP Ferry Indonesia
mempersingkat waktu sandar kapal di pelabuhan penyeberangan Merak dan Bakauheni
menjadi 45 menit dari biasanya 1 jam. Dengan kecepatan kapal penyeberangan sekitar 6
knot akan tetapi berdasarkan ketentuan pemerintah harusnya 10 knot
5. Untuk Pengikatan kendaraan yang dilakukan didalam kapal penyeberangan hanya pada
bagian depan belakang dan samping
II.1.1. 3 Bandara Soekarno-Hatta
1. Mobil pengantar penumpang yang hanya melakukan drop-in penumpang di Terminal I
Bandara Soekarno-Hatta masih harus membeli tiket parkir pada saat masuk. Hal ini
sering menyebabkan terjadinya antrian kendaraan yang cukup panjang khususnya pada
saat terminal sedang padat misalnya pada saat mudik Lebaran;
2. Pihak Bandar Udara Soekarno – Hatta telah menyiapkan posko pelayanan mudik lebaran
yang terletak di terminal 1;
3. Pihak Bandar Udara Soekarno – Hatta memberlakukan sistem self check-in untuk
mengurai antrian yang terjadi saat melakukan check-in.
II.1.2. Bidang PUPR
Sepanjang Jalan Tol Tangerang – Merak Jarang ditemuinya Rest Area
II.1.3. Bidang BMKG
BMKG sudah menyediakan mobil Radar Cuaca di Pelabuhan Merak yang memantau
kondisi cuaca dan ombak setiap hari selama masa Angkutan Lebaran Terpadu 2018.
II.1.4. Bidang Basarnas
Dalam rangka mendukung Angkutan Lebaran Terpadu 2018, Basarnas telah menyiapkan
sarana dan prasarana pencarian dan pertolongan berupa kapal SAR, truk, mobil dan
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 5
helikopter SAR. Untuk mendukung quick response time pencarian pertolongan, Basarnas
juga bekerja sama dengan potensi SAR yang berada di sekitar di jalur mudik Lebaran.
II.2. Rekomendasi
Beberapa rekomendasi Komisi V DPR RI dari Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI dalam
rangka dalam rangka meninjau sarana dan prasarana lebaran 2018 ke Prov. Lampung dan
Banten, pada tanggal 7 - 9 Juni 2018, antara lain sebagai berikut:
II.2.1. Bidang Perhubungan
1. Komisi V DPR RI meminta kepada Ditjen Perhubungan Laut untuk membuat MOU terkait
pembangunan Dermaga Baru tanpa adanya penambahan jumlah kapal;
2. Komisi V DPR RI meminta kepada Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan
dan PT. ASDP Ferry Indonesia untuk melakukan kajian terkait intermoda untuk
mempermudah pemudik untuk berpindah dari 1 moda ke moda yang lain, mengingat jarak
yang perlu ditemput dari pelabuhan Bakauheni cukup jauh;
3. Komisi V DPR RI meminta kepada PT. ASDP Ferry Indonesia diharapkan dapat
menyediakan peralatan atau mesin scanner yang dapat langsung merekam identitas diri
penumpang yang akan memasuki kapal sehingga data yang terdapat di manifest
penumpang menjadi benar-benar lengkap;
4. Komisi V DPR RI meminta AirNav untuk tetap mengikuti instruksi menteri untuk kapasitas
bisa dijaga pada 80 +1 ;
5. Komisi V DPR RI meminta kepada PT. Angkasa Pura II agar berkerja sama dengan
dengan Polda Metrojaya untuk penyediaan pasukan canine (K9) untuk mengatasi
peredaran narkoba pada Bandar Udara Soekarno – Hatta.
II.2.2. Bidang PUPR
Komisi V DPR RI meminta kepada pihak pengelola jalan tol untuk menambah jumlah rest
area sepanjang jalan tol tangerang – merak.
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 6
II.2.3. Bidang BMKG
Komisi V DPR RI memberikan apresiasi terhadap BMKG yang telah menyediakan mobil
Radar Cuaca untuk memantau keadaan cuaca dan tingginya ombak, yang beroperasi
setiap hari di Pelabuhan Merak.
II.2.4. Bidang Basarnas
Komisi V DPR RI memberikan apresiasi terhadap Basarnas yang telah menyediakan
sarana pencarian dan pertolongan yang disiagakan di Pelabuhan Merak maupun di
Pelabuhan Bakauheni yang berupa Kapal SAR, truk dan mobil serta helikopter SAR.
III. PENUTUP
Demikian Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR-RI dalam Rangka meninjau sarana dan
prasarana Lebaran 2018 ke Provinsi Lampung - Banten pada Masa Persidangan V Tahun Sidang
2016-2017 yang dilaksanakan pada tanggal 7 - 9 Juni 2018. Laporan ini menjadi masukan bagi
Komisi V DPR-RI dan semoga dapat ditindaklanjuti Pemerintah untuk melakukan perbaikan dan
pembangunan sarana dan prasarana yang saat ini sangat dibutuhkan bagi rakyat Indonesia.
Ketua Tim,
Ir. H. Sigit Sosiantomo
No. Anggota: A - 114
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 7
LAMPIRAN
L.1. Daftar Anggota Rombongan
Anggota Komisi V DPR RI yang ikut serta dalam Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka meninjau
sarana dan prasarana lebaran 2018 ke Prov. Lampung dan Banten pada Masa Persidangan V
Tahun Sidang 2017 - 2018 adalah sebagai berikut:
NO. NO. ANG
N A M A
FRAKSI JABATAN
1. A-114 Ir. H. SIGIT SOSIANTOMO PKS
KETUA TIM/
PIMPINAN KOMISI V
2. A-381 Ir. FARY DJEMY FRANCIS, MMA GERINDRA KETUA KOMISI V
3. A-201 Hj. SADARESTUWATI, SP, M.MA PDIP ANGGOTA
4. A-220 Dr. RAHMAT NASUTION HAMKA, SH.,M.Si. PDIP ANGGOTA
5. A-303 Hj. AGATI SULIE MAHYUDIN, SE PG ANGGOTA
6. A-360 Hj. NOVITA WIJAYANTI, SE, MM GERINDRA ANGGOTA
7. A-364 Ir. H. BAMBANG HARYO SOEKARTONO GERINDRA ANGGOTA
8. A-456 WILLEM WANDIK, S.SOS PD ANGGOTA
9. A-440 HARTANTO EDHIE WIBOWO PD ANGGOTA
10. A-464 H.A. BAKRI HM, SE PAN ANGGOTA
11. A-45 NENG EEM MARHAMAH ZULFA HIZ, S.Th.I PKB ANGGOTA
12. A-106 H. NURHASAN ZAIDI, S.Sos.I PKS ANGGOTA
13. A-518 Dra. Hj. WARDATUL ASRIAH PPP ANGGOTA
14. A-04 SAHAT SILABAN, SE NASDEM ANGGOTA
L.2. Daftar Mitra Pendamping
Sedangkan mitra kerja Komisi V DPR-RI yang ikut serta sebagai Tim Pendamping dalam kegiatan
Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka meninjau sarana dan prasarana lebaran 2018 ke Prov.
Lampung dan Banten, adalah sebagai berikut:
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 8
NO. N A M A JABATAN
KEMENTERIAN PUPR
BINA MARGA
1. Dr. Ir. HEDY RAHADIAN, M.Sc Direktur Preservasi Jalan
2. Ir. Zamharir Basuni, MMT Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan
Nasional V Palembang
3. Ir. Atyanto Busono, MT Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan
Nasional VI Jakarta
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
1. JUJUN ENDAH WAHYUNINGRUM Direktur Prasarana
DITJEN PERHUBUNGAN LAUT
1. YEFRI MEIDISON Kepala Kantor KSOP Kelas I Banten
2. GUNUNG HUTAPEA Kepala KSOP Kelas I Panjang
DITJEN PERHUBUNGAN UDARA
1. AGUS SANTOSO Ditjen Perhubungan Udara (Tentative untuk
peninjauan ATC)
2. EDISON SARAGIH Kasubdit Pengawasan dan Data Navigasi
Penerbangan
3. ANUNG BAYUMURTI Kasubdit Bimbingan Usaha dan Tarif Jasa
BMKG
1. DODO GUNAWAN Kepala Pusat Perubahan Iklim dan Kualitas
Udara
2. RAHMA HAYATI Staf Program dan Penyusunan Anggaran I
3. HARYANTO Staff Program dan Penyusunan Anggaran II
4. R. THEODORUS AGUS HERU Kepala Stasiun Meteorologi Radin Inten II –
Koordinator Lampung
BASARNAS
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 9
NO. N A M A JABATAN
1. BRIGJEN TNI (MAR) BAMBANG
SURYO AJI Direktur Operasi
2. JUMARIL Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan
Lampung
3. M. ZAENAL ARIFIN Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan
Banten
LAIN-LAIN
PT ASDP
1. IRA PUSPADEWI Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
2. LA MANE Direktur Teknik dan Operasional
3. IMELDA ALINI Corporate Secretary
4. FAHMI ALWENI General Manager Cabang Merak
5. ANTON MURDIANTO General Manager Cabang Bakauheni
AirNav
1. YURLIS HASIBUAN Direktur Keselamatan, Keamanan dan
Standarisasi
2. BAMBANG RIYANTO General Manager Jatsc
PT Angkasa Pura II
1. MUHAMMAD AWALUDDIN Dirut AP II
2. M. SURIAWAN WAKAN Senior General Manager Bandara Soekarno –
Hatta
DIRLANTAS
1. KBP JATI TRI JULIANTO DIRLANTAS BANTEN
2. AKBP HAMDANI
3. KBP KEMAS AHMAD YAMIN DIRLANTAS LAMPUNG
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 10
L.3. DATA-DATA PENDUKUNG
Pemaparan Bandara Soekarno-Hatta
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 11
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 12
Paparan Pengelola Jalan Tol Tangerang – Merak
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 13
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 14
Pemaparan PT ASDP
Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Lampung-Banten, 2018 Hal 15