LAPORAN AKTUALISASI PENGGUNAAN MEDIA PENYIMPANAN …
Transcript of LAPORAN AKTUALISASI PENGGUNAAN MEDIA PENYIMPANAN …
i
LAPORAN AKTUALISASI
PENGGUNAAN MEDIA PENYIMPANAN DROPBOX SEBAGAI
REPOSITORI GUNA MENGOPTIMALKAN PROSES SHARING
KNOWLEDGE KEPADA PESERTA DIKLAT PELATIHAN DASAR DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR.
Disusun oleh:
REZA PRAKOSO RAMADHAN,ST.,M.Sc
NIP. 19930314 201903 1011
NDH: CLIX/37
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN CLIX
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2019
ii
LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN
III ANGKATAN CLIX TAHUN 2019
PENGGUNAAN MEDIA PENYIMPANAN DROPBOX SEBAGAI
REPOSITORI GUNA MENGOPTIMALKAN PROSES SHARING
KNOWLEDGE KEPADA PESERTA DIKLAT PELATIHAN DASAR DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR.
Disusun oleh:
REZA PRAKOSO RAMADHAN,ST.,M.Sc
NIP. 19930314 201903 1011
NDH: CLIX/37
Telah diseminarkan pada hari Senin, 19 Desember 2019
Di Pusdik Sabhara Porong, Jl. Raya Porong No.01 Sidoarjo
Mengesahkan:
COACH,
Arif Mulyono,S.STP.,M.HP
Pembina
NIP. 19780416 1997021001
MENTOR,
Dra. Situ Nurul Inayati, MM
Pembina
NIP. 19670615 1994032008
iii
BERITA ACARA
Sehubungan dengan penyelenggaraan Diklat Pelatihan Dasar Golongan III CPNS
Tahun 2019 di Pusdik Sabhara Porong Jl. Raya Porong No.01 Sidoarjo, Hari Kamis,
19 Desember 2019 telah melaksanakan Seminar Akhir Aktualisasi
Nama : Reza Prakoso Ramadhan ST.,M.Sc
Angkatan/NDH : CLIX/37
Judul : Penggunaan Media Penyimpanan Dropbox Sebagai Repositori
Guna Mengoptimalkan Proses Sharing Knowledge Kepada
Peserta Diklat Pelatihan Dasar Di Lingkungan Pemerintah
Provinsi Jawa Timur
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan ditandatangani oleh:
Sidoarjo, 19 Desember 2019
Penguji,
Dr. Ir. Tri Eko Susilorini,MP
NIP.195807111986012001
Peserta,
Reza Prakoso Ramadhan ST.,M.Sc
Penata Muda Tingkat I
NIP. 199303142019031011
Coach,
Arif Mulyono, S.STP.,M.HP
Pembina
NIP. 197804161997021001
Mentor,
Dra. Siti Nurul Inayati,MM
Pembina
NIP. 196706151994032008
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Allah SWT Tuhan Semesta
Alam karena atas limpahan rahmat, petunjuk, karunia, dan pertolongan-Nya maka
rancangan aktualisasi ini dapat terselesaikan. Laporan aktualisasi dengan judul
“Penggunaan Media Penyimpanan Dropbox Sebagai Repositori Guna
Mengoptimalkan Proses Sharing Knowledge Kepada Peserta Pelatihan Dasar Di
Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa timur” ini disusun sebagai salah satu
persyaratan kelulusan pelatihan dasar (latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil golongan III
angkatan CLIX .
Laporan aktualisasi ini disusun sebagai bentuk penerapan nilai-nilai dasar yang
telah penulis dapatkan dari pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil yang
diwujudkan dalam habituasi di OPD untuk meningkatkan mutu pelayanan yang
diberikan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Adapun pelaksanaannya
bertujuan sebagai salah satu langkah dalam rangka perbaikan yang terus menerus
terhadap kualitas ASN dalam fungsinya sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan
publik.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur sebagai penyelenggara,
kepada Widyaiswara/Coach yang telah memberikan bimbingan dan memberikan ilmu
yang sangat bermanfaat terkait tentang nilai-nilai dasar ASN dan khususnya kepada :
1 Drs. Budi Santosa , selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Jawa Timur.
2 Bapak Arif Mulyono,S.STP.,M.HP selaku pembimbing/coach yang telah banyak
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, masukan, dan arahan kepada
penulis selama penyelesaian rancangan aktualisasi ini;
3 Dra. Siti Nurul Inayati,MM selaku Mentor yang telah memberikan saran guna
memperbaiki tulisan ini agar menjadi lebih baik.
4 Seluruh Panitia Pelatihan Dasar CPNS Golongan III BPSDM Pemerintah Provinsi
Jawa Timur Tahun 2019.
v
5 Seluruh Widyaiswara BPSDM Pemerintah Provinsi Jawa Timur
6 Segenap jajaran Pengasuh dari Pusdik Sabhara Porong.
7 Istri dan keluarga atas dukungan moral dan doa yang tidak pernah terputus.
8 Seluruh peserta pelatihan dasar CPNS golongan III gelombang 4 angkatan
CLVIII, CLIX, CLX dan CLXI atas seluruh kebersamaan dan kekeluargaan dalam
melaksanakan pelatihan dasar.
9 Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya rancangan aktualisasi ini.
Penulis menyadari bahwa rancangan aktualisasi ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu saran yang membangun dari semua pihak sangat
diharapkan demi menyempurnakan laporan ini selanjutnya. Akhir kata penulis
menghaturkan ucapan terima kasih sebesar – besarnya atas kritik dan saran agar
kebermanfaatan dari rancangan aktualisasi ini dapat dirasakan baik oleh semua pihak.
Sidoarjo, 19 Desember 2019
Penulis
Reza Prakoso Ramadhan ST.,M.Sc
NIP. 19930314 2019031 0 11
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................................... ii
BERITA ACARA ....................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ................................................................................................ iv
DAFTAR ISI ............................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ viii
DAFTAR TABEL ....................................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1
1.2 Tujuan Dan Manfaat Aktualisasi ................................................................. 2
1.1.1 Tujuan Aktualisasi ................................................................................... 2
1.1.2 Manfaat Aktualisasi ................................................................................. 3
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi .......................................................................... 3
BAB II GAMBARAN UNIT KERJA ........................................................................ 4
2.1 Profil Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia………………………...4
2.2 Visi Misi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia…………………….5
2.3 Tujuan dan Sasaran Strategis BPSDM……………………………………….6
2.4 Tugas Pokok, Fungsi dan Susunan Organisasi……………………………….7
2.5 Sumber Daya Manusia………………………………………………………10
2.6 Uraian Tugas Jabatan………………………………………………………..10
2.7 Uraian Tugas Jabatan sesuai SKP…………………………………………...11
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ................................................................ 14
3.1 Penetapan Isu Yang Diangkat…………………………………………….14
3.1.1 Identifikasi Isu ............................................................................................ 14
3.1.2 Analisis Model AKPL ................................................................................ 14
3.1.3 Analisis Teknik USG .................................................................................. 16
3.1.4 Penetapan Isu ................................................................................................ 18
3.2 Gagasan Pemecahan Isu ................................................................................. 18
3.3 Alur Kegiatan Pemecahan Isu ........................................................................ 20
3.4 Matrix Kegiatan Pemecahan Isu .................................................................... 21
3.5 Jadwal Rencana Kegiatan…………………………………………………...30
vii
BAB IV HASIL KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI……………….31
4.1 Deskripsi Kegiatan Habituasi……………………………………………….31
4.2 Hasil Kegiatan Habituasi……………………………………………………31
4.2.1 Melakukan Konsultasi Dengan Mentor……………………………………..31
4.2.2 Melakukan Konsultasi Dengan Coach……………………………………...33
4.2.3 Proses Studi Mapping Dan Implementasi Awal……………………………35
4.2.4 Sosialisasi Dan Validasi Rancangan………………………………………..38
4.2.5 Proses Iterasi………………………………………………………………..40
4.2.6 Sosialisasi Dengan Pengguna Media……………………………………….41
.4.2.7 Konsultasi Akhir Dengan Mentor & Coach………………………………..44
.4.2.8 Penyelesaian Laporan Akhir………………………………………………..45
BAB V SIMPULAN, SARAN DAN KOMITMEN PESERTA…………………...51
5.1 Simpulan……………………………………………………………………51
5.2 Saran………………………………………………………………………..52
5.3 Komitmen Peserta………………………………………………………….53
DAFTAR PUSTAKA……....……………………………………………………..54
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Struktur Organisasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia …..9
Gambar 2. Alur Pelaksanaan Kegiatan……………………………………………20
Gambar 3 Konsultasi dengan mentor Ibu Dra. Siti Nurul Inayati………………...33
Gambar 4 Proses penjadwalan konsultasi dengan Coach ………………………..34
Gambar 5 Dokumentasi Konsultasi ………………………………………………35
Gambar 6 Proses penginputan file mater pelatihan dasar…………………………36
Gambar 7 Chart Kuisioner Peserta Diklat Terkait dengan materi diklat yang ingin
dipelajari…………………………………………………………….37
Gambar 8 Grafik proporsi mata diklat yang diampu widyaiswara………………..37
Gambar 9 Sosialisasi dengan Widyaiswara Dra. Endyah Widyastuti,M.Si……...39
Gambar 10 Sosialisai dan validasi rancangan dengan Bapak Koordinator Widyaiswara
Dr. A. Mudjib Affan, M .Kes………………………………………….39
Gambar 11 Melakukan Survey kepada peserta diklat melalui Google Form…….39
Gambar 12 Link Media repository sudah di upload di website…………………..41
Gambar 13 Membantu ibu Dra. Endyah Widyastuti,M.Si mengupload file……..41
Gambar 14 File presentasi yang terupload……………………………………….41
Gambar 15 Pie chart total proporsi widyaiswara di latsar pemprov jatim ………43
Gambar 16 Grafik total proporsi widyaiswara di lokasi latsar pemprov jatim…..43
Gambar 16 Konsultasi dengan Mentor…………………………………………..48
Gambar 18 Penyelesaian laporan………………………………………………..50
ix
DAFTAR TABEL
TABEL 1. Angka Penilaian AKPL………………………………………….15
Tabel 2. Penilaian dengan Menggunakan AKPL…………………………16
Tabel 3. Angka Penilaian USG……………………………………………17
Tabel 4. Penilaian USG……………………………………………………17
Tabel 5. Matriks Rencana Kegiatan……………………………………….21
Tabel 6. Jadwal Rencana Kegiatan………………………………………..31
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki peranan yang menentukan dalam mengelola
kekayaan alam yang berlimpah, potensi sumber daya manusia, peluang pasar yang
besar dan demokrasi yang relatif stabil untuk dapat mewujudkan visi negara
sebagaimana tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Tahun 1945. Untuk
memainkan peran tersebut, diperlukan sosok PNS yang profesional, yaitu PNS yang
mampu memenuhi standart kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan
tugas jabatannya secara efektif dan efisien. Untuk dapat membentuk sosok PNS yang
profesional maka perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur pelatihan. Selama ini
pelatihan pembentukan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dilakukan melalui
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan (Diklat Prajabatan).
Merujuk Pasal 63 ayat (3) dan ayat (4) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara, PNS wajib menjalani masa percobaan yang
dilaksanakan melalui proses diklat terintegrasi untuk membangun moral, kejujuran,
semangat nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Diperlukan sebuah penyelenggaraan pelatihan inovatif dan terintegrasi, yaitu
penyelenggaraan pelatihan yang memadukan pembelajaran klasikal dan non-klasikal
di tempat pelatihan dan di tempat kerja sehingga memungkinkan peserta mampu
menginternalisasi, menerapkan, dan mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi
kebiasaan (habituasi), dan merasakan manfaatnya, sehingga terpatri dalam dirinya
sebagai karakter PNS yang profesional.
Arus revolusi industry 4.0 telah mengalir cukup deras di tahun belakangan ini.
Dimana dapat kita perhatikan bahwa semua layanan sekarang bertransformasi menuju
digital. Transformasi ini bertujuan untuk mewujudkan pelayanan yang efisien, cepat,
dan murah. Beberapa Instansi Kementrian dan Lembaga telah menerapkan pelayanan
yang berbasisi digital . Merujuk pada data yang di unggah oleh sebuah insitutsi
internasional hotsuite dimana penetrasi penggunaan internet di Indonesia pada tahun
2
2019 ini adalah sebesar 150 juta jiwa dari sekitar 261 juta populasi penduduk di
Indonesia. Angka tersebut menunjukkan bahwa Internet telah menjadi sebuah
kebutuhan hidup bagi sebagian besar penduduk di Indonesia.
Pada sektor pemerintahan, dapat kita perhatikan bahwa masih sebagian kecil baik
Pemerintah pusat, Provinsi dan Kabupaten Kota yang sudah menyadari bahwa
pelayanan berbasis digital dan terintegrasi adalah salah satu cara mengefisiensikan
waktu dan biaya. Pada instansi dimana penulis ditugaskan yaitu pada Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur sudah menerapkan
pelayanan digital pada kegiatan tertetu yaitu evaluasi. Namun, pada kegiatan
pembelajaran BPSDM Provinsi Jawa Timur masih belum menerapkannya. Pada
rancangan aktualisasi ini, penulis berkonsentrasi pada penerapan integrase data yaitu
materi dan reading material dalam proses sharing knowledge yang sejauh ini masih
belum dilaksanakan. Kondisi saat ini yang ada adalah data dalam bentuk materi dan
reading material tidak terpusat pada satu platform dimana menyusahkan peserta diklat
baik yang akan melaksanakan, sedang melaksanakan dan telah melaksanakan dalam
mengakses materi tersebut. Dibutuhkan sebuah media dalam memudahkan ASN yang
dalam hal ini adalah pengguna unutk melakaukan proses pembelajaran tanpa terikat
dengan waktu dan tempat. Atas dasar permasalahan diatas penulis menginisiasi sebuah
rancangan aktualisasi yang berjudul “Penggunaan Media Penyimpanan Dropbox
Sebagai Repositori Guna Mengoptimalkan Proses Sharing Knowledge Di Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur”.
1.2 Tujuan Dan Manfaat Aktualisasi
Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi Aparatur Sipil Negara sebagai Pengelola
Teknologi Informasi di Instalasi SIMRS & Casemix memiliki tujuan dan manfaat
sebagai berikut:
1.1.1 Tujuan Aktualisasi
Tujuan dari aktualisasi ini adalah:
1. Penerapan Nilai dasar Aneka dalam Pelayanan Publik
3
2. Sharing Knowledge Terkait materi diklat kepada peserta pelatihan dasar
CPNS.
3. Menjadi Platform e – learning yang menjadi rujukan ASN di Jawa Timur.
4. Sebagai media dan saran untuk pembelajaran modern
5. Terintegrasinya semua bahan ajar, bahan tayang, materi pembelajaran diklat
1.2.2. Manfaat Aktualisasi
Manfaat dari aktualisasi di lokasi kerja adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan peran BPSDM dlama penyampaian informasi terkait materi
diklat dan reading material kepada ASN.
2. Menjawab tantangan revolusi industry dengan mengaplikasikan pendidikan
berbasis teknologi.
3. ASN dalam hal ini peserta diklat dapat memperkaya pengetahuan merak
tentang materi diklat dan reading material terkait dengan diklat yang akan,
sedang atau telah meraka ikuti.
4. Memberikan gambaran kepada Provinsi Jawa Timur, Kabupaten/Kota baik
diluar maupun di dalam Jawa Timur bahwa transformasi dan reputasi BPSDM
semakin baik.
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi
Dalam menyusun Rancangan Aktualisasi ini penulis membatasi ruang lingkup
aktualisasi sebagai berikut:
1. Rancangan aktualisasi ini menggunakan media penyimpanan Dropbox.
2. Materi yang diolah dalam rancangan aktualisasi ini adalah dalam diklat
manajerial yaitu Pelatihan Dasar .
3. Sosialisasi dan implementasi kepada Widyaiswara dilakukan secara person to
person mengingat jadwal pelatihan yang sangat padat .
4
BAB II
GAMBARAN UNIT KERJA
2.1 Profil Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Terletak di Jl. Balongsari Tama
Tandes Kota Surabaya, Jawa Timur. Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa
Timur didirikan pada tahun 1980 di Surabaya adalah unsur pelaksana Pemerintah
Provinsi Jawa Timur dibidang pendidikan dan pelatihan bagi aparatur telah
berkembang dari organisasi pendidikan dan pelatihan yang kecil menjadi sebuah
lembaga pendidikan dan pelatihan yang besar. Pada tahun 2008, Badan Diklat Provinsi
Jawa Timur mengalami perubahan struktur organisasi berdasarkan Peraturan Daerah
Provinsi Jawa Timur No. 10 Tahun 2008.
Kampus utama di Surabaya dan sebuah kampus lainnya di Malang. Semenjak
berdirinya sampai dengan sekarang lebih dari 250.000 alumni dari seluruh Propinsi
dan Kabupaten/Kota di Indonesia telah berpartisipasi mengikuti diklat aparatur. Pada
tanggal 27 Desember 2002 telah memperoleh akreditasi dan sertifikasi dari Lembaga
Adminitrasi Negara Republik Indonesia melalui Keputusan Kepala LAN RI 741
A/IX/6/4/2002 dalam penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan Diklat Kepemimpinan
Tingkat IV, III dan II. Pada tanggal 28 September 2005 telah memperoleh Akreditasi
dan Sertifikasi ISO 9001:2000 untuk Sistem Manajemen Mutu Pendidikan dan
Pelatihan. Berdasarkan Peraturan Daerah No. 3 tahun 2018 tanggal 3 Agustus 2018
maka Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur berubah menjadi Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Sejarah singkat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi
Jawa Timur adalah sebagai berikut :
31 Mei 1980 : Pusat Pendidikan dan Latihan PUSDIKLAT
Provinsi Jawa Timur
13 April 1985 : Pendidikan dan Latihan Provinsi Dati I Jawa
Timur
5
8 Januari 1994 : Pendidikan dan Latihan Provinsi Dati I Jawa
Timur (Perda No. 8 Tahun 1994)
27 September 2000 : Badan Pendidikan dan Pelatihan Propinsi Jawa
Timur (Perda No. 20 Tahun 2000)
07 Agustus 2008 : Strukur Organisasi Badan Perencanaan dan
Pembangunan Daerah, Inspektorat Daerah dan
Lembaga Teknis di Lingkungan Pemerintah
Provinsi Jawa Timur (Perda No. 10 Tahun 2008)
3 Agustus 2018 : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Jawa Timur
2
2.2 Visi dan Misi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
1. VISI
Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence) Dalam Mewujudkan
Aparatur Sipil Negara Yang Memiliki Kompetensi, Dedikasi dan
Integritas Yang Tinggi
2. MISI
Mewujudkan Manajemen Diklat Aparatur Berbasis Kompetensi Yang
Berdayaguna dan Berhasil guna.
Mewujudkan kelembagaan diklat aparatur yang modern, efektif, efisien
dan akuntabel.
3. KEBIJAKAN MUTU BPSDM
Seluruh Jajaran Badan Diklat Provinsi Jawa Timur bertekad secara
konsisten dan berkelanjutan mewujudkan SDM aparatur yang
berkualitas melalui penyelenggaraan Diklat yang profesional dan
berbasis kompetensi.
6
2.3 Tujuan dan Sasaran Strategis Badan pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.3.1 Tujuan Strategis
1. Meningkatkan kedayagunaan fungsional pendidikan dan
pelatihan terhadap kinerja aparatur di Jawa Timur.
2. Optimalisasi fungsi diklat sebagai wahana pemenuhan
kompetensi aparatur.
3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas penyelenggaraan diklat
aparatur.
4. Meningkatkan jejaring kerja dengan lembaga - lembaga diklat
baik nasional maupun internasional.
2.3.2 Sasaran Strategis
1. Meningkatkan Kinerja Alumni Diklat
2. Meningkatkan kompetensi aparatur setelah mengikuti
pendidikan dan pelatihan.
3. Meningkatnya efektifitas hasil diklat terhadap produktifitas
hasil diklat dan produktifitas kerja alumni.
4. Meningkatnya jumlah penyelenggaraan diklat teknis,
fungsional dan kepemimpinan sesuai dengan kebutuhan baik
kebutuhan organisasi maupun individu aparatur.
5. Meningkatnya kualitas program pendidikan dan pelatihan.
6. Meningkatnya jumlah jejaring kerja Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur.
7. Meningkatnya efektifitas koordinasi antara Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur
dengan lembaga pengelola diklat dan kepegawaian di Jawa
Timur.
7
2.4 Tugas Pokok, Fungsi dan Susunan Organisasi
Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa
Timur Nomor 113 Tahun 2018, disebutkan bahwa Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur mempunyai tugas membantu
Gubernur melaksanakan fungsi penunjang urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan Pemerintah Provinsi di bidang pendidikan dan pelatihan dan/atau
pengembangan aparatur sipil negara.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur
menyelenggarakan fungsi :
1. Penyusunan kebijakan teknis di bidang pengembangan kompetensi aparatur
bagi aparatur sipil negara;
2. Pelaksanaan tugas dukungan teknis di bidang pengembangan kompetensi
aparatur bagi aparatur sipil negara;
3. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis di
bidang pengembangan kompetensi aparatur bagi aparatur sipil negara;
4. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang urusan pemerintahan
daerah di bidang pengembangan kompetensi aparatur bagi aparatur sipil
negara;
5. Pelaksanaan administrasi badan di bidang pengembangan kompetensi;
6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 113 Tahun 2018,
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur terdiri atas:
1. Kepala Badan
2. Sekretariat membawahi :
a. Sub Bagian Tata Usaha
b. Sub Bagian Penyusunan Program dan Anggaran
c. Sub Bagian Keuangan
8
3. Bidang Pengembangan Pengajaran Kompetensi membawahi :
a. Sub Bidang Sertifikasi Kompetensi
b. Sub Bidang Pengelolaan Pengajaran, Sumber Belajar dan TI
c. Sub Bidang Pengendalian Mutu, Inovasi, Kerjasama dan Evaluasi
Kediklatan
4. Bidang Pengembangan Kompetensi Dasar dan Manajerial membawahi :
a. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial Pimpinan Tinggi
dan Jabatan Administrator
b. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial Jabatan
Pengawas
c. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Dasar dan Kader
Pemerintahan Daerah
5. Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis membawahi :
a. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis Urusan Wajib
Pelayanan Dasar dan Pilihan
b. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis Urusan Wajib Non
Pelayanan Dasar
c. Sub Bidang Diklat Kompetensi Pemerintahan Umum
6. Bidang Pengembangan Kompetensi Fungsional dan Sosial Kultural
membawahi :
a. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Jabatan Fungsional
b. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Sosial Kultural
c. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Tenaga Kediklatan
7. Kelompok Jabatan Fungsional
Dengan demikian secara garis besar Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Provinsi Jawa Timur memiliki struktur organisasi sebagai
berikut :
9
Gambar 1. Struktur organisasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur (Renstra,2019)
10
2.5 Sumber Daya Manusia
Untuk menjalankan aktivitasnya Badan pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Jawa Timur memiliki pegawai sebanyak 218 orang terdiri dari
dari 193 orang berstatus PNS dan 25 orang berstatus PTT. Berikut adalah
komposisi pegawai Badan pengembangan Sumber Daya Manusia :
1. Widyaiswara Ahli Utama : 24 orang
2. Widyaiswara Ahli Madya : 12 orang
3. Widyaiswara Ahli Muda : 4 orang
4. Pegawai Struktural : 25 orang
5. Staff : 128 orang
6. Tenaga PTT : 25 orang
2.6 Uraian Tugas Jabatan
Tugas pokok Jabatan Fungsional Widyaiswara seperti yang diatur
dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 22 Tahun 2014 tentang jabatan fungsional widyaiswara dan
angka kreditnya yaitu melaksanakan Dikartih PNS, Evaluasi dan
Pengembangan Diklat pada lembaga Diklat Pemerintah. Untuk pelaksanaan
tugas pokok tersebut juga diatur dalam peraturan bersama Kepala LAN dan
Kepala BKN nomor 1 tahun 2015 dan nomor 8 tahun 2015 .Widyaiswara selain
melaksanakan tugas pokok tersebut dapat melaksanakan kegiatan Dikjartih
bagi peserta Diklat non ASN dalam lingkup binaan pada instansinya.
Setiap melaksanakan kegiatan Dikjartih, dan melakukan Evaluasi dan
Pengembangan Diklat Widyaiswara harus memperoleh surat penugasan atau
surat perintah dari Pimpinan Lembaga Diklat Pemerintah yang bersangkutan .
11
2.7 Uraian Tugas jabatan Peserta (SKP)
Berdasarkan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) yang terdapat pada e-master Badan
kepaegawaian Daerah Jawa Timur, tugas utama jabatan widyaiswara adalah:
1. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk buku proceeding instansi
2. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk buku proceeding nasional
3. Menemukan inovasi yang dipatenkan sesuai bidang spesialisasi dan telah
masuk dalam daftar paten
4. Menyusun buku pedoman/ketentuan pelaksanaan/ketentuan teknis di bidang
kediklatan
5. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk buku proceeding internasional
6. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk majalah ilmiah
7. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk non buku yang dimuat dalam jurnal ilmiah
nasional tidak terakreditasi
8. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk non buku yang dimuat dalam jurnal ilmiah
nasional terakreditasi
9. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk non buku yang dimuat dalam jurnal ilmiah
internasional
10. Menyusun soal/materi ujian diklat untuk komprehensif test
12
11. Menyusun soal/materi ujian diklat untuk Kasus
12. Melaksanakan tatap muka diklat (PNS) dalam Jenjang Pertama
13. Melaksanakan tatap muka diklat (Non ASN)
14. Melaksanakan pembimbingan
15. Melaksanakan pendampingan OL/PKL/benchmarking
16. Melaksanakan pendampingan Penulisan Kertas Kerja/Proyek perubahan
(maksimal 5 KK/PP)
17. Memeriksa hasil ujian diklat untuk Pre test - Post test
18. Memeriksa hasil ujian diklat untuk Komprehensif test
19. Memeriksa hasil ujian diklat untuk Kasus
20. Melakukan coaching pada proses penyelenggaraan
21. Terlibat dalam mengevaluasi penyelenggaraan diklat di instansinya
22. Terlibat dalam pengevaluasian kinerja Widyaiswara
23. Terlibat dalam pelaksanaan Analisis Kebutuhan Diklat (AKD)
24. Terlibat dalam penyusunan Kurikulum Diklat
25. Terlibat dalam penyusunan Modul Diklat
26. Membuat karya tulis/karya ilmiah dalam bidang spesialisasi keahliannya dan
lingkup kediklatan dalam bentuk buku dengan ISBN diterbitkan secara
nasional.
27. Menyusun bahan diklat dalam bentuk GBPP/RBPMD dan SAP/RP.
28. Menyusun soal/materi ujian diklat untuk Pre test - Post test.
13
29. Mengikuti Pendidikan formal/sekolah dan memperoleh ijazah Magister (S2).
30. Mengikuti PendiMengikuti Pendidikan formal/sekolah dan memperoleh ijazah
Doktor (S3).
31. Mengikuti Diklat fungsional/teknis yang mendukung tugas widyaiswara dan
memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP)/sertifikat
(minimal 10 JP).
32. Menyusun bahan diklat dalam bentuk bahan ajar.
33. Menyusun bahan diklat dalam bentuk bahan tayang.
14
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
3.1 Penetapan Isu Yang Diangkat
3.1.1 Identifikasi Isu
Berdasarkan pengalaman penulis melaksanakan tugas sebagai
widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa
Timur selama lebih kurang 6 bulan, terdapat beberapa hal yang perlu menjadi
perhatian terkait dengan evaluasi:
1. Akses informasi peserta terhadap materi diklat dan reading
material terbatas dan data yang ada masih tersebar atau tidak
terintegrasi.
2. Kurangnya minta dan bakat Widyaiswara dalam melakukan
penulisan jurnal dan karya tulis ilmiah
3. Kompetensi widyaiswara yang masih belum terkonsentrasi.
4. Rendahnya minat Widyaiswara atau stakeholder Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia berkunjung dan
menggunakan fasilitas perpustakaan .
5. Kurangnya informasi terhadap diklat apa yang sedang
dilakukan di area Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Jawa Timur.
3.1.2 Analisis Model AKPL
Dari beberapa isu diatas, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan isu mana
yang akan menjadi prioritas utama yang dapat dicari solussi berdasarkan peran dan
wewenang jabatan di instansi. Selanjutnya menganalisis isu tersebut menggunakan
metode A (Aktual), K (Kekhalayakan), P (Problematik), L (Kelayakan) untuk
mengetahui isu mana yang dominan.
15
Tabel 1. Angka Penilaian AKPL
Aktual
1 Pernah benar-benar terjadi
2 Benar-benar sering terjadi
3 Benar-benar terjadi dan bukan menjadi pembicaraan
4 Benar-benar terjadi terkadang menjadi bahan pembicaran
5 Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
Kekhalayakan
1 Tidak menyangkut hajat hidup orang banyak
2 Sedikit menyangkut hajat hidup orang banyak
3 Cukup menyangkut hajat hidup orang banyak
4 Menyangkut hajat hidup orang banyak
5 Sangat menyangkut hajat hidup orang banyak
Problematik
1 Masalah sederhana
2 Masalah kurang kompleks
3 Masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera
dicarikan solusi
4 Masalah kompleks
5 Masalah sangat kompleks sehingga perlu dicarikan segera
solusinya
Kalayakan
1 Masuk akal
2 Realistis
3 Cukup masuk akal dan realistis
4 Masuk akal dan realistis
5 Masuk akal, realistis, dan relevan untuk dimunculkan
inisiatif pemecahan masalahnya
16
Tabel 2. Penilaian dengan Menggunakan AKPL
NO ISU A K P L TOTAL
1. Akses informasi peserta terhadap
materi diklat dan reading
material terbatas dan data yang
ada masih tersebar atau tidak
terintegrasi.
4 5 5 3 17
2. Kurangnya minta dan bakat
Widyaiswara dalam melakukan
penulisan jurnal dan karya tulis
ilmiah
1 3 2 5 11
3. Kompetensi widyaiswara yang
masih belum terkonsentrasi. 2 1 4 2 9
4. Rendahnya minat Widyaiswara
atau stakeholder Badan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia berkunjung dan
menggunakan fasilitas
perpustakaan .
4 2 3 1 10
5. Kurangnya informasi terhadap
diklat apa yang sedang dilakukan
di area Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Provinsi
Jawa Timur.
5 4 1 4 14
3.1.3 Analisis Teknik USG
Berdasarkan penetapan isu dengan menggunakan teknik AKPL, dapat dikerucutkan
menjadi tiga isu yang kemudian akan dipertimbangkan kembali untuk dijadikan isu
prioritas. Kemudian tiga isu tersebut kembali diidentifikasi dengan menggunakan
teknik U (Urgency), S (Seriousness), dan G (Growth).
17
Tabel 3. Angka Penilaian USG
Urgency 1 Tidak penting
2 Kurang penting
3 Cukup penting
4 Penting
5 Sangat penting
Seriousness 1 Akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 Akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 Akibat yang ditimbulkan cukup serius
4 Akibat yang ditimbulkan serius
5 Akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth 1 Tidak berkembang
2 Kurang berkembang
3 Cukup berkembang
4 Berkembang
5 Sangat berkembang
Tabel 4. Penilaian USG
NO ISU U S G TOTAL
1.
Akses informasi peserta terhadap materi
diklat dan reading material terbatas dan
data yang ada masih tersebar atau tidak
terintegrasi.
3 5 4 12
2.
Kurangnya minta dan bakat Widyaiswara
dalam melakukan penulisan jurnal dan
karya tulis ilmiah
3 2 4 10
3.
Kurangnya informasi terhadap diklat apa
yang sedang dilakukan di area Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Jawa Timur.
4 3 2 9
18
3.1.4 Penetapan Isu
Berdasarkan isu yang di uji dengan menggunakan metode AKPL dan USG, maka
dapat diperoleh isu prioritas yang harus ditangani terlebih dahulu yaitu “Akses
informasi peserta terhadap materi diklat dan reading material terbatas dan data yang
ada masih tersebar atau tidak terintegrasi”. Pemilihan isu tersebut dilakukan dengan
analisis dampak jika hal tersebut tidak ditangani maka akan berakibat pada hal-hal
berikut:
1. Proses sharing knowledge menjadi tidak maksimal karena data yang ada
terpecah sehingga peserta kesulitan mendapatkan akses.
2. Fleksibilitas dalam pembelajaran akan terganggu.
3. Tidak terintegrasinya data akan menyebabkan kurangnya variasi materi yang
digunakan dalam pembelajaran.
3.2 Gagasan Pemecahan Isu
Merujuk pada permasalahan di atas, maka penulis mengusulkan sebuah gagasan untuk
menyelesaikan masalah tersebut dengan memaksimalkan penggunaan media repositori
untuk mengoptimalkan proses sharing knowledge antar widyaiswara dan peserta diklat
. Untuk mewujudkan gagasan di atas, maka dibutuhkan beberapa rangkaian kegiatan
dalam pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat kerja. Rangkaian kegiatan
aktualisasi adalah sebagai berikut:
1. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Mentor terkait rancangan aktualisasi
yang dibuat.
2. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat.
3. Melakukan studi mapping
4. Melakukan proses implementasi awal
5. Melakukan proses sosialisasi dan validasi rancangan aktualisasi
19
6. Melakukan proses iterasi
7. Melakukan proses implementasi dan sosialisasi dengan calon pengguna dalam hal
ini peserta diklat
8. Melakukan konsultasi dan disekusi dengan mentor terkait hasil validasi, iterasi
dan implementasi
9. Penyusunan laporan akhir
20
3.3 Alur Kegiatan Pemecahan Isu
Gambar 2. Alur Pelaksanaan Kegiatan
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan
Mentor terkait rancangan aktualisasi
yang dibuat.
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan
Coach atau Pembimbing terkait rancangan
aktualisasi yang dibuat.
Melakukan studi mapping
Melakukan proses implementasi awal
Melakukan proses sosialisasi dan validasi rancangan aktualisasi
Melakukan proses iterasi .
Melakukan proses implementasi dan sosialisasi dengan
pengguna dalam hal ini peserta diklat
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan
mentor terkait proses validasi, iterasi dan
implementasi
Penyusunan laporan akhir rancangan
aktualisasi
21
3.4 Matrix Kegiatan Pemecahan Isu
Tabel 1 Matriks Kegiatan Pemecahan Isu
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil
Kegiatan
Proses Kegiatan
Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar ANEKA
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan
Konsultasi
dengan
Mentor
1. Menjadwalkan
waktu konsultasi
dengan mentor
2. Melakukan
Presentasi singkat
mengenai
rancangan
aktualisasi
3. Meminta mentor
untuk Memberi
feedback serta
arahan untuk
1. Paparan hasil
diskusi/ notulensi
2. Foto Kegiatan
AKUNTABILITAS:
Bertanggung jawab atas
rancangan aktualisasi
yang digagas.
ETIKA PUBLIK :
Sopan Santun,
Tanggung Jawab
Sesuai dengan
visi organisasi
yaitu Menjadi
Pusat
Keunggulan
(Center of
Excellence)
Dalam
Mewujudkan
Aparatur Sipil
Negara Yang
Memiliki
Kompetensi,
Akuntabel dan
berdedikasi
tinggi
22
melanjutkan
aktualisasi
Dedikasi dan
Integritas Yang
Tinggi .
Rancangan
aktualisasi ini
bertujuan untuk
meningkatkan
mutu kualitas
penyelenggaraan
diklat.
2 Melakukan
Konsultasi
dengan Coach
1. Menjadwalakn
waktu konsultasi
dengan Coach
2. Melakukan
Presentasi singkat
tentang rencana
kegiatan
1. Notulensi
2. Foto Kegiatan
AKUNTABILITAS:
Bertanggung jawab atas
rancangan aktualisasi
yang digagas.
ETIKA PUBLIK :
Sopan Santun,
Tanggung Jawab
Sesuai dengan
visi organisasi
yaitu Menjadi
Pusat
Keunggulan
(Center of
Excellence)
Dalam
Akuntabel dan
berdedikasi
tinggi
23
Mewujudkan
Aparatur Sipil
Negara Yang
Memiliki
Kompetensi,
Dedikasi dan
Integritas Yang
Tinggi .
Rancangan
aktualisasi ini
bertujuan untuk
meningkatkan
mutu kualitas
penyelenggaraan
diklat.
24
3
Melakukan
Studi
Mapping
produk dan
implementasi
awal
1. Melakukan
pemetaan
tentang materi
diklat Latsar,
2. Membuat akun
dropbox
3. Melakukan
analisa tentang
proporsi
widyaiswara
dan materi
diklat
1. Media repository
siap pakai
2. Bentuk File
dengan nama
Pelatihan dan
mata diklat
3. Grafik dan chart
hasil mapping dan
analisa
AKUNTABILITAS:
Mempunyai bukti yang
dapat
dipertanggungjawabkan
NASIONALISME :
Berkomitmen membuat
inovasi untuk negara
Keunggulan
(Center of
Excellence)
Dalam
Mewujudkan
Aparatur Sipil
Negara Yang
Memiliki
Kompetensi,
Dedikasi dan
integritas
Mapping ini
bertujuan untuk
mengakomodir
dan
meminimalisir
permasalahan
yang muncul
Berkompetensi,
modern dan
efektif
25
terkait
transformasi
digital system
repository ini..
4
Melakukan
validasi
rancangan
1. Mengumpulkan
informasi terkait
materi
2. Mempresentasikan
rancangan kepada
Widyaiswara
3. Menggunakan
media google form
dalam proses validasi
1. Media sosialisasi
2.Foto Kegiatan
AKUNTABILITAS :
Tanggung jawab,
, mengutamakan
kepentingan publik
ETIKA PUBLIK :
Profesional, informatif
dan tanggung jawab
KOMITMEN MUTU
Fokus inovasi dan mutu
pelayanan publik
ANTI KORUPSI :
Tanggung jawab, jujur,
ikhlas
Memperkenalkan
kepada pengguna
dalamhal ini
widyaiswara agar
terbiasa
menggunakan
media repository
ini
Dedikasi tinggi
dan
berkompeten
26
5
Proses
Implementasi
dan sosialisasi
dengan
pengguna
media
repositori
1. Melakukan
sosialisasi kepada
pengguna aktualisasi
ini yaitu peserta diklat.
2. Mengajak para
pengguna untuk mulai
registrasi melalui link
yang sudah ada.
3. Pengguna
melakukan proses
pengunduhan data
materi untuk sharing
knowledge
4. Menshare link
website BPSDM.
1. Akun media
repository
berupa media
penyimpanan
Dropbox
2. Foto Kegiatan
3. Salinan
percakapan
Media social
4. Unggahan
data berupa
nama
widyaiswara ,
materi yang
diampu serta
diklat yang
diajar
AKUNTABILITAS :
Tanggung jawab,
ETIKA PUBLIK :
Jujur, Tanggung jawab,
integritas
KOMITMEN MUTU
Efektivitas, Inovasi,
produk pelayanan
ANTI KORUPSI :
Jujur, Ikhlas, Disiplin,
Kerja
Memperkenalkan
kepada peserta
selaku pengguna
bahwa BPSDM
Provinsi Jawa
Timur
mempunyai
inovasi yang
memudahkan
peserta diklat
melakukan
proses
pembelajaran
tanpa terikat oleh
waktu dan
tempat.
Inovasi yang
berhasilguna
dan
berdayaguna
27
6
Melakukan
Proses Iterasi
Dan Evaluasi
1. Mengevaluasi
hasil kegiatan
validasi,
sosialisasi serta
implementasi
2. Melakukan
feedback atas
hasil proses
validasi
1. Data olahan
hasil validasi
2. Grafik
pengunjung
dan
pengunduh
materi
3. Proporsi
widyaiswara
di latsar cpns.
AKUNTABILITAS :
Tanggung jawab,
NASIONALISME :
Amanah,
ANTI KORUPSI :
Jujur, Ikhlas, Disiplin,
Kerja
Melakukan
proses checking
terhadap inovasi
yang akan
digunaka di
Instansi agar
penggunaannya
tepat guna dan
tepat sasaran.
Akuntabel dan
efisien
28
7
Melakukan
konsultasi dan
disekusi
dengan
mentor terkait
hasil validasi,
iterasi dan
implementasi
1. Menjadwalkan
waktu konsultasi
dengan mentor
2. Melakukan
Presentasi singkat
mengenai kegiatan
validasi, iterasi dan
implementasi yang
telah dilakukan.
3. Dokumentasi
1. Laporan rancangan
aktualisasi.
2. foto kegiatan
3. Notulensi
AKUNTABILITAS :
Tanggung jawab,
ETIKA PUBLIK :
Jujur, Tanggung jawab,
integritas
Sesuai dengan
visi organisasi
yaitu Menjadi
Pusat
Keunggulan
Dalam
Mewujudkan
Aparatur Sipil
Negara Yang
Memiliki
Kompetensi,
Dedikasi dan
Integritas Yang
Tinggi .
Akuntabel dan
berdedikasi
tinggi
29
8
Penyusunan
laporan akhir
1. Menyusun laporan
akhir rancangan
aktualisasi.
2. Mencetak laporan
akhir rancangan
aktualisasi
3. Membuat presentasi
seminar akhir
4. Membuat banner
inovasi
1. Laporan akhir
rancangan aktualisasi
2. Presentasi seminar
akhir
3. Banner inovasi
AKUNTABILITAS :
Tanggung jawab,
ETIKA PUBLIK :
Jujur, Tanggung jawab,
integritas
KOMITMEN MUTU
Efektivitas, Inovasi,
produk pelayanan
Memperkenalkan
inovasi baru yang
akan di
luncurkan oleh
BPSDM provinsi
Jawa Timur
terkait dengan
media repositori
Akuntabel
30
3.5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
Tabel 2 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
NO KEGIATAN
MINGGU HABITUASI
NOPEMBER DESEMBER
4 5 1 2 3
1 Melakukan Konsultasi dengan Mentor
2 Melakukan Konsultasi dengan Coach
3 Melakukan Studi Mapping produk dan
Implementasi awal
4 Melakukan proses sosialisasi dan validasi
rancangan
5 Proses Implementasi dan sosialisasi dengan
pihak Eksternal BPSDM
6 Proses Iterasi dan Evaluasi
7 Melakukan konsultasi akhir dengan mentor
8 Penyusunan Laporan akhir rancangan
aktualisasi
31
BAB IV
HASIL KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
4.1 Deskripsi Kegiatan Habituasi
Aktualisasi nilai – nilai dasar ASN sebagai Widyaiswara di Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur dilaksanakan selama off
campus terhitung mulai tanggal 19 Nopember 2019 – 17 Nopember 2019 . Selama
rentang waktu tersebut penulis telah menjalankan proses habituasi serta menerapkan
nilai – nilai ANEKA kedalam semua tahapan kegiatan khususnya dalam menjawab isu
yang diangkat yaitu “Akses informasi peserta terhadap materi diklat dan reading
material terbatas dan data yang ada masih tersebar atau tidak terintegrasi” . Terdapat
8 tahapan kegiatan yang dilakukan dan jadwal pelaksanaan sesuai dengan yang sudah
direncanakan.
4.2 Hasil Kegiatan Habituasi
4.2.1 Melakukan Konsultasi dengan Mentor
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan pertama dilaksanakan pada tanggan 6 Desember 2019
yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur .
B. Tahapan Kegiatan
1. Menjadwalkan waktu konsultasi dengan mentor
2. Melakukan Presentasi singkat mengenai rancangan aktualisasi
3. Meminta mentor untuk Memberi feedback serta arahan untuk
melanjutkan aktualisasi
32
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Etika Publik
Pada kegiatan konsultasi mentor didahului dengan saya
menghubungi Ibu Dra. Siti Nurul Inayati,MM dengan datang ke
ruangan beliau tepat waktu dan menggunakan pakaian kerja
yang lengkap dengan atribut serta berbicara dan berperilaku
sopan.
2. Akuntabilitas
Hasil dari konsultasi dengan mentor dapat dibuktikkan dengan
foto kegiatan dan notulensi serta lembar pengendalian yang di
paraf oleh mentor .
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan arahan dan feedback terkait dengan kegiatan
mapping
2. Mendapatkan arahan untuk menganalisa propors Widyaiswara
internal BPSDM dan Widyaiswara external
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan mentor bertujuan untuk
mengkoordinasikan inovasi kita dengan perencanaan dari bidang PPK
khususnya sub bidang PSBTI agar Sesuai dengan visi organisasi yaitu
Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence).
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan mentor ini bertujuan untuk
mengkoordinasikan inovasi yang digagas dengan perencanaan dari
bidang terkait agar pelaksanaan kegiatan habituasi rancangan aktulisasi
33
ini dapat berjalan denga efektif , efisien serta berhasil guna dan tepat
guna
G. Analisis Dampak
Jika Kegiatan ini tidak dilaksanakan maka:
1. Akan terjadi permasalahan komunikasi dan perspektif yang
akan menghambat jalannya aktualisasi.
2. Kooerdinasi yang kurang juga menghambat rencana kegiatan
selanjutnya karena semua kegiatan terkait dengan kegiatan
H. Bukti Pendukung
Gambar 3 Konsultasi dengan mentor Ibu Dra. Siti Nurul Inayati ,
4.2.2 Melakukan Konsultasi dengan Coach / Pembimbing
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan kedua dilaksanakan pada tanggan 9 Desember 2019
yang bertempat di BKD Kabupaten Sidoarjo
B. Tahapan Kegiatan
1. Menjadwalakn waktu konsultasi dengan Coach
2. Melakukan Presentasi singkat tentang rencana kegiatan
34
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Etika Publik
Pada kegiatan konsultasi coach didahului dengan saya menghubungi
Bapak Arif Mulyono,S.STP.,M.HP melalui pesan singkat kemudian
saya datang ke ruangan beliau tepat waktu dan menggunakan pakaian
kerja yang lengkap dengan atribut serta berbicara dan berperilaku
sopan.
2. Akuntabilitas
Hasil dari konsultasi dengan coach dapat dibuktikkan dengan foto
kegiatan dan notulensi serta lembar pengendalian yang di paraf oleh
coach .
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan arahan dan feedback terkait dengan kegiatan mapping
2. Mendapatkan arahan untuk menganalisa propors Widyaiswara internal
BPSDM dan Widyaiswara external
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan mentor bertujuan untuk
mengkoordinasikan inovasi kita dengan perencanaan dari bidang PPK
khususnya sub bidang PSBTI agar Sesuai dengan visi organisasi yaitu
Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence).
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan coach ini bertujuan untuk
mengkoordinasikan inovasi yang digagas dengan perencanaan dari
bidang terkait agar pelaksanaan kegiatan habituasi rancangan aktulisasi
ini dapat berjalan dengan efektif , efisien serta berhasil guna dan tepat
guna .
35
G. Analisis Dampak
Jika Kegiatan ini tidak dilaksanakan maka:
1. Akan terjadi permasalahan komunikasi dan perspektif yang akan
menghambat jalannya aktualisasi.
2. Koordinasi yang kurang juga menghambat rencana kegiatan
selanjutnya karena semua kegiatan terkait dengan kegiatan konsultasi
ini
H. Bukti Pendukung
Gambar 4 Proses penjadwalan konsultasi
Gambar 5 Dokumentasi Konsultasi
36
4.2.3 Melakukan Studi Mapping produk dan Implementasi awal
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 26 Nopember – 6
Desember 2019 yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Melakukan pemetaan tentang materi diklat Latsar,
2. Membuat akun dropbox
3. Menginput data awal berupa daftar Widyaiswara dan materi diklat
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Akuntabilitas
Hasil dari kegiatan ini dapat dibuktikkan dengan beberapa bukti
pendukung dalam bentuk grafik hasil dari analisa serta unggahan awal
file ke dalam media penyimpanan.
2. Nasionalisme
Melakukan kegiatan untuk kepentingan orang banyak yang dimana
dalam hal ini peserta diklat serta kegiatan ini bertujuan untuk
memperkenalkan inovasi yang berdayaguna dari instansi BPSDM.
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan informasi tentang jumlah widyaiswara internal BPSDM
dan External
2. Mendapatkan informasi tentang berapa jumlah widyaiswara yang
mengampu materi diklat.
37
3. Mendapatkan informasi tentang preferensi materi diklat apa yang
peserta diklat ingin mempelajari
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Proses pemetaan yang dilakukan bertujuan untuk memetakan jadwal dan
kompetensi Widyaiswara internal BPSDM agar Sesuai dengan visi
organisasi yaitu Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence).
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan pemetaan dan implementasi awal ini bertujuan untuk
mempromosikan kepada Widyaiswara dan peserta diklat selaku
pengguna bahwa akan ada invasi yang digagas. Pelaksanaan kegiatan ini
sesuai dengan arahan mentor dan pembimbing dimana inovasi yang
diagagas harus akuntabel, berdayaguna dan modern
G. Analisis Dampak
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka:
1. Penulis tidak mendapatkan informasi yang valid tentang proporsi
Widyaiswara internal dan external
2. Penulis tidak mendapatkan informasi terkait dengan frekuensi
widyaiswara mengampu materi diklat di Latsar CPNS 2019
3. Apabila pemetaan tidak dilakukan makan pengelompokkan kompetensi
widyaiswara akan terhambat
H. Bukti Pendukung
Gambar 6 Proses penginputan file mater pelatihan dasar
38
Gambar 7 Chart Kuisioner Peserta Diklat Terkait dengan materi diklat
yang ingin dipelajari
Gambar 8 Grafik proporsi mata diklat yang diampu widyaiswara
4.2.4 Melakukan validasi rancangan
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 6 – 10 Desember
2019 yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Mengumpulkan informasi terkait materi
2. Mempresentasikan rancangan
16%
16%
12%12%
13%
16%
15%
Kuisioner Peserta Diklat ANEKA
PELAYAN PUBLIK
DINAMIKA KELOMPOK
WAWASAN KEBANGSAAN
ISU KONTEMPORER
MANAJEMEN ASN
WOG
6
7 7 7 7 7
6
7 7 7 7 7
6
7 7 7 7 7
6
7 7 7 7 7
6
7
6
7 7 7
6
7
6
7 7 7
6 6 6 6 6 66
7 7 7 7 7
TIM 1 TIM 2 TIM 3 TIM 4 TIM 5 TIM 6
Pengalaman WI Mengampu Mata Diklat
ANEKA PELAYAN PUBLIK DINAMIKA KELOMPOK
WAWASAN KEBANGSAAN WOG MANAJEMEN ASN
ISU KONTEMPORER PENJELASAN AKTUALISASI
39
3. Menggunakan media google form dalam proses validasi
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Akuntabilitas
Hasil dari kegiatan ini dapat dibuktikan dengan foto kegiatan, Salinan
pesan singkat dalam survey kepada peserta pelatihan dasar.
2. Etika Publik
Pada saat melakukan kegiatan berpakain yang sopan serta bertutur kata
yang santun kepada para widyaiswara dan rekan kerja serta berpakaian
yang sopan.
3. Anti Korupsi
Proses kegiatan validasi ini tidak dipungut atau memungut biaya
sepeser pun.
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan data terkait dengan preferensi materi terkait Widyaiswara
2. Mendapatkan feedback dari Widyaiswara terkait dengan isi konten
repository.
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Proses validasi dan sosialisasi renacangan ini bertujuan untuk
memperkenalkan ke pada Widyaiswara dan peserta diklat bahwa ke depan
terdapat sebuat inovasi yang dapat menjadi sarana atau media pembelajaran
kedepannya dan mendukung visi – misi organisasi agar Menjadi Pusat
Keunggulan (Center of Excellence).
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan sosialisasi dan validasi bertujuan untuk mencari tahu apakah
inovasi yang kita gagas sesuai dengan kebutuhan instansi dan pengguna atau
tidak. Sesuai dengan arahan mentor dan pembimbing dimana kegiatan
40
sosialisasi ini sebaiknya person to person agar inovasi yang di gagas
berdayaguna dan berhasilguna sesuai dengan ebutuhan pengguna.
G. Analisis Dampak
Jika Kegiatan ini tidak dilakukan maka:
1. Widyaiswara dan peserta diklat selaku pengguna akan terhambat proses
belajar dan mengajarnya.
2. Penulis tidak mendapatkan feedback dan informasi terkait dengan
preferensi Widyaiswara dan peserta diklat dalam melakuakn proses
pembelajaran.
3. Terhambatnya proses sharing knowledge yang dilakukan karena
pengguna repository tidak mengetahui kegunaan repositori
H. Bukti Pendukung
Gambar 9 validasi dengan Widyaiswara Ahli Utama Dra. Ec.Endyah
Prasetyatuti,M.Si
Gambar 10 validasi rancangan dengan Bapak Koordinator Widyaiswara
Dr. A. Mudjib Affan, M.Kes
41
Gambar 11 Melakukan Survey kepada peserta diklat melalui media Google
Form
4.2.5 Proses Implementasi dan sosialisasi dengan Pengguna Repositori
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 11 – 16 Desember
2019 yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Mengunggah link dropbox ke dalam Whatshapp group peserta latsar
cpns golongan III.
2. Widyaiswara melakukan update materi ke dalam media repository
3. Konten repositori sudah terisi dengan ringkasan, presentasi dan
referensi lain dari Widyaiswara
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Akuntabilitas
Hasil dari kegiatan ini dapat dibuktikan dengan foto kegiatan, notulensi
feedback dari para widyaiswara serta Salinan pesan singkat dalam
sosialisasi kepada peserta pelatihan dasar.
.
42
2. Etika Publik
Pada saat melakukan kegiatan berpakain yang sopan serta bertutur kata
yang santun kepada para widyaiswara dan rekan kerja serta berpakaian
yang sopan.
3. Komitmen Mutu
Pada kegiatan ini penulis menawarkan sebuah inovasi pembaharuan
dari model pembelajaran konvensional menjadi modern
4. Anti Korupsi
Proses kegiatan implementasi dan sosialisasi ini tidak dipungut atau
memungut biaya sepeser pun.
D. Hasil Kegiatan
1. Terdapat lebih dari 40 kunjungan ke link media repository.
2. Terdapat lebih dari dua orang Widyaiswara yang mengunggah konten
ke dalam media repositori
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Proses implementasi dan sosialisasi renacangan ini bertujuan untuk
memperkenalkan ke pada Widyaiswara dan peserta diklat bahwa ke depan
terdapat sebuat inovasi yang dapat menjadi sarana atau media pembelajaran
kedepannya dan mendukung visi – misi organisasi agar Menjadi Pusat
Keunggulan (Center of Excellence).
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Proses implementasi dengan pengguna ini dilakukan setelah proses
evaluasi untuk memsosialisasikan bahwa inovasi yang digagas dapat
digunakan dan juga mengambil data berapa banyak orang yang berkunjung
dan download yang dimana berarti inovasi yang di gagas sudah tepat guna
dan berhasilguna.
43
G. Analisis Dampak
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka :
1. Proses sharing knowledge akan terhambat
2. Proses pengenalan akan terhambat karena pengguna tidak mendapatkan
informasi mengenai media ini.
H. Bukti Pendukung
Gambar 12 Link Media repository sudah di upload di website
Gambar 13 Membantu ibu Dra. Endyah Widyastuti,M.Si mengupload file
44
Gambar 14 File presentasi yang terupload
4.2.6 Proses Iterasi Dan Evaluasi
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 14 – 17 Desember
2019 yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Mengevaluasi hasil kegiatan validasi, sosialisasi serta implementasi
2. Melakukan diskusi dengan mentor terkait proses iterasi.
3. Melakukan feedback atas hasil proses validasi
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Nasionalisme
Melakukan kegiatan untuk kepentingan orang banyak yang dimana
dalam hal ini peserta diklat serta kegiatan ini bertujuan untuk
memperkenalkan inovasi yang berdayaguna dari instansi BPSDM
2. Komitmen Mutu
Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan
produktivitas inovasi agar berdayaguna dan berhasilguna untuk
kepentingan umum.
45
3. Anti Korupsi
Proses evaluasi ini transparan tanpa adanya intervensi dari pihak
manapun.dan tidak dipungut biaya
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan perspektif baru tentang proporsi widyaiswara internal
dan external
2. Memperbaharui tampilan isi konter yang sebelumnya hanya presentasi
menjadi ringkasan per materi pelatihan dasar
3. Evaluasi kegiatan validasi, user test dan juga mapping.
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Proses iterasi ini membantu dalam penyempurnaan rancangan aktualisasi
yang dimana semua kegiatan di evaluasi dan dilakukan pembenaran atau
penyempurnaan agar inovasi yang digagas dapat tepat guna , tepat sasaran
dan secara user experience dan user interfacenya akan sesuai dengan apa
yang diharapkan oleh pengguna.
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Proses iterasi yang dilakukan adalah proses evaluasi dari sosialisasi dan
validasi yang telah dilakukan dengan tujuan supaya user experience dan
user interface dari media penyimpanan ini dapat sesuai dengan kebutuhan
pengguna agar proses penggunaanya lebih efektif dan efisien.
G. Analisis Dampak
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka :
1. Penulis tidak mengetahui keluhan apa yang dirasakan oleh pengguna.
2. Pengguna tidak akan mendapatkan pengalaman yang menarik ketika
menggunakan media repository
3. Penulis tidak mendapatkan masukan mengenai materi yang unggah dan
berakibat akan berseberangan denga Widyaiswara BPSDM
46
H. Bukti Pendukung
Gambar 15 Pie chart total proporsi widyaiswara di latsar pemprov jatim
Gambar 16 Chart traffic repositori
30
75
149
203
217
230
10
42
75
128
135
150
12 DES 2019
13 DES 2019
14 DES 2019
15 DES 2019
16 DES 2019
17 DES 2019
Traffic Repositori
VISIT DOWNLOAD
47
4.2.7 Melakukan konsultasi akhir dengan mentor
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 16 Desember 2019
yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Menjadwalkan waktu konsultasi dengan mentor
2. Melakukan Presentasi singkat mengenai rancangan aktualisasi
3. Meminta mentor untuk Memberi feedback serta arahan untuk
melanjutkan aktualisasi
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Etika Publik
Konsultasi dengan coach menerapkan nilai etika publik dimana kita
harus mengkoordinasikan apa yang sedang kita lakukan dengan coach
selaku pembimbing kita, dating tepat waktu dan bertutur kata yang baik
2. Akuntabilitas
Konsultasi dengan coach menerapkan nilai akuntabilitas yang dimana
kita sebagai ASN harus bertanggung jawab atas tugas apa yang sedang
kita kerjakan serta bukti dari kegiatan ini dapat ditampilkan dalam
bentuk foto kegiatan dan notulensi
D. Hasil Kegiatan
1. Mendapatkan arahan dan feedback terkait dengan kegiatan mapping
2. Mendapatkan arahan untuk menganalisa propors Widyaiswara
internal BPSDM dan Widyaiswara external
48
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Proses pemetaan yang dilakukan bertujuan untuk memetakan jadwal dan
kompetensi Widyaiswara internal BPSDM agar Sesuai dengan visi
organisasi yaitu Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence)
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan mentor ini bertujuan untuk memberi inofrmasi
serta pandangan kepada mentor apabila inovasi yang digagas dapat
digunakan dan memberikan update terbaru kepada mentor. Pemberian
update dan informasi kepada mentor ini sesuai dengan nilai organisasi yaitu
akuntabel
G. Analisis Dampak
Jika Kegiatan ini tidak dilaksanakan maka:
1. Akan terjadi permasalahan komunikasi dan perspektif yang akan
menghambat jalannya aktualisasi.
2. Koordinasi yang kurang juga menghambat rencana kegiatan
selanjutnya karena semua kegiatan terkait dengan kegiatan konsultasi
ini.
H. Bukti Pendukung
Gambar 17. Konsultasi akhir dengan mentor
49
4.2.8 Penyusunan Laporan akhir aktualisasi
A. Tanggal Pelaksanaan
Agenda kegiatan ketiga dilaksanakan pada tanggan 13 – 17 Desember 2019
yang bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Timur
B. Tahapan Kegiatan
1. Menyelesaikan laporan rancangan aktualisasi
2. Memasukkan bukti – bukti pendukung
C. Nilai – Nilai ANEKA
1. Akuntabilitas
Penerapan nilai akuntabilitas terkait dengan kegiatan akhir yaitu
penyusunan laporan yang dimana sebagai ASN harus membuat
laporan pertanggung jawaban atas apa yang telah dikerjakan
2. Komitmen Mutu
Pengerjaan laporan akhir ini menerapkan nilai komitmen mutu yang
dimana pengerjaan laporan akhir sebagai blue print inovasi yang
akan diluncurkan sebagai pendorong mutu dan produktivitas
pelayanan.
D. Hasil Kegiatan
1. Laporan rancangan aktualisasi.
2. Bukti – bukti kegiatan
3. Presentasi Rancangan Aktualisasi
50
E. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Visi – Misi Organisasi
Penyelesaian laporan akhir kegiatan ini bertujuan untuk memfinalisasi
inovasi yang digagas oleh penulis yang dimana bertujuan untuk membantu
BPSDM mewujudkan menjadi (Centre of excellence )
F. Kontribusi Output Kegiatan Terhadap Nilai – Nilai Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan mentor ini bertujuan untuk memberi inofrmasi
serta pandangan kepada coach apabila inovasi yang digagas dapat
digunakan dan memberikan update terbaru kepada coach. Pemberian
update dan informasi kepada mentor ini sesuai deng.n nilai organisasi yaitu
akuntabel.
F. Analisis Dampak
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka :
1. Penulis tidak mendapatkan sertifikat kelulusan.
2. Semua tahapan yang dilakukan dianggap tidak memenuhi syarat
3. Penulis tidak dapat menjadi Pegawai Negeri Sipil
G. Bukti Pendukung
Gambar 18 Penyelesaian laporan
51
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan kegiatan habituasi yang telah dilakukan oleh penulis
selama 30 hari lamanya maka dapat ditarik kesimpulan bahwa proses sharing
knowledge yang terjadi pada Pelatihan Dasar CPNS Pemerintah Provinsi Jawa
Timur belum optimal adanya dikarenakan belum tersampaikannya informasi
terkait materi – materi Pelatihan Dasar secara maksimal. Kemudian, materi
diklat dan reading material yang dibuat atau dimiliki oleh Widyaiswara tidak
terintegrasi pada satu media penyimpanan sehingga peserta diklat kesulitan
untuk mengaksesnya. Untuk itu perlu dilakukan pendekatan melalui media
penyimpanan Dropbox ini sebagai temporary repository sebagai media
validasi kepada pengguna yang dimana Widyaiswara dan peserta diklat sebagai
sarana pembelajaran di era revolusi industri 4.0. Tentunya media repository
ini tidak menggantikan kegiatan pembelajaran tatap muka, akan tetapi lebih
kepada sarana dan media pembelajaran agar peserta diklat memperoleh materi
pembelajaran yang beragam.
Proses validasi, iterasi dan evaluasi telah dilakukan untuk mengambil
sample awal terkait dengan media penyimpanan ini dengan parameter yang
dianalisa adalah permasalahan yang akan dipecahkan, identifikasi calon
pengguna dari media repositori ini. Dari proses tersebut dimana didapatkan
bahwa hampir 80 persen peserta diklat terbantu dalam proses pembelajaran
dengan media repositori ini dimana proses pembelajaran harus bersifat
kontinu. Dari segi pengajar dalam hal ini Widyaiswara diambil sample
sebagian yang dimana 70 persen dari mereka cukup terbantu dengan adanya
media ini. Sejak peluncuran awal di website www.bpsdm.jatimprov.go.id satu
minggu yang lalu, traffic dari media ini mencapai setidaknya sekitar 230
pengunjung dan 150 pengunduh dengan judul materi yang berbeda – beda.
Peningkatan yang signifikan terjadi pada pengunjung dan pengunduh sebesar
52
80 persen sejak awal diperkenalkan kepada peserta pelatihan dasar.
Berdasarkan data kuantifikasi diatas mengindikasikan bahwa peserta diklat
pelatihan dasar tertarik dengan sarana pembelajaran yang modern
5.2 Saran
Saran yang bisa disampaikan terkait aktualisasi adalah sebagai berikut :
1) Organisasi
Dalam hal ini adalah Bidang Pengembangan Pengajaran Kompetensi
sub bidang Pengelolaan Pengajaran Sumber Belajar dan Teknologi
Informasi sedianya melakukan monitoring agar pengembangan
repositori terpantau.
2) Penyelenggara Diklat
Penyelenggara diklat dalam hal ini Badan pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Jawa Timur sedianya dapat meningkatkan fasilitas
dan sarana pembelajaran dan pembimbingan mengingat kondisi yang
ada di tempat pelatihan penulis suasana kelas dirasa kurang
representative.
3) Pengajar ( Widyaiswara internal dan Luar )
Perlunya menambah wawasan terkait isu – isu terkini baik ekonomi ,
teknologi, hukum dan HAM untuk dapat memberikan informasi dan
feedback yang berkualitas kepada peerta diklat
53
5.3 Komitmen Peserta
Saya Reza Prakoso Ramadhan sebagai peserta pelatihan dasar akan terus
menumbuhkan semangat ANEKA dalam menjalankan tugas dan tupoksi saya
sebagai Widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa
Timur. Selanjutnya sebagai peserta pelatihan dasar saya berkomitmen untuk terus
berinovasi, meningkatkan mutu pelayanan serta melakukan pembaharuan –
pembaharuan yang berguna bagi kepentingan bersama.
54
DAFTAR PUSTAKA
(n.d.). Retrieved from http://rsjmenur.jatimprov.go.id
Mulyandari, L., & Santoso, E. B. (2014). Pelayanan Terhadap Pasien Gangguan
Penyakit Jiwa Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya 1977-1987.
Negara, L. A. (2015). Aktualisasi: Modul Pendidikan Dan Pelatihan Prajabatan
Golongan III. Jakarta: LAN Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). Akuntabilitas: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: LAN
Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). Anti Korupsi: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: LAN
Republik Indonesias.
Negara, L. A. (2017). Etika Publik: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: LAN
Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). Habituasi: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: LAN
Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). Komitmen Mutu: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta:
LAN Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). Nasionalisme: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta:
LAN Republik Indonesia.
Negara, L. A. (2017). WOG: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: LAN
Republik Indonesia.
55
LAMPIRAN I
Konsultasi Dengan Mentor
1. Melakukan Konsultasi Dengan Mentor
Konsultasi Dengan Mentor
LAMPIRAN 2
Melakukan Konsultasi Dengan Coach
Konsultasi Dengan Coach
56
LAMPIRAN 3
Proses Studi Mapping dan Implementasi Awal
Grafik proporsi jumlah jam pelajaran Widyaiswara Internal BPSDM yang dimana
sesuai dengan jadwal yang didapatkan sebagai data awal pengolahan data dapat
disimpulkan bahwa proporsi adalah 70% Widyaiswara Internal dan 30%
Widyaiswara External. Data yang ditampilkan adalah jumlah widyaiswara
pengampu mata diklat diatas pada Pelatihan Dasar CPNS 2019 di Warung Desa
Mojokerto.
8
2 1 1 1 2 24
2 1 1 1 2 2
6
2 1 1 1 2 24
2 1 1 1 2 24
2 1 1 1 2 2
6
2 1 1 1 2 2
Proporsi Mata Diklat yang Diampu WI di Latsar Pemprov 2019 Wardes
TIM 1 TIM 2 TIM 3 TIM 4 TIM 5 TIM 6
57
Grafik proporsi jumlah jam pelajaran Widyaiswara Internal BPSDM yang
dimana sesuai dengan jadwal yang didapatkan sebagai data awal pengolahan data
dapat disimpulkan bahwa proporsi adalah 80% Widyaiswara Internal dan 20%
Widyaiswara External. Data yang ditampilkan adalah jumlah widyaiswara
pengampu mata diklat diatas pada Pelatihan Dasar CPNS 2019 di Dodikjur
Malang.
6
3
6 6 6
3 3
6 6
3 3 3 3
6
3
6
3 3 3 3 3 3 3
12
3 3 3 3 3 3
9
3 3 3 3 3 3
9
3 3 3 3 3 3
Proporsi Mata Diklat yang Diampu WI di Latsar Pemprov 2019 Dodikjur
TIM 1 TIM 2 TIM 3 TIM 4 TIM 5 TIM 6
58
LAMPIRAN 4
Proses validasi rancangan
Survey Peserta dIklat Untuk Pemilihan Materi
59
Chart hasil dari proses validasi
60
LAMPIRAN 5
Sosialisasi dengan pihak eksternal dan Pengguna
Push on Notofication pada grup whatshapp ASN Provinsi Jawa Timur
Push on Notification pada grup Pelatihan Dasar
61
Push on Notification pada grup Pelatihan Dasar
Implementasi dengan Bapak Koordinator Widyaiswara
62
LAMPIRAN 6
Proses Iterasi dan Evaluasi
Sesuai dengan saran beberapa peserta dan Widyaiswara terkait denga tampilan
, sebaiknya ada beberapa file yang dapat diunduh langsung melalui website
BPSDM.
Chart proporsi widyaiswara di Latsar Pemprov Jatim
63
grafik peningkatan jumlah pengunjung dan pengunduh dari awal diluncurkan
hingga tanggal 17 desember 2019. Dimana terlihat peningkatan yang sangat
signifikan.
Traffic pengunjung dan pengunduh per materi
30
75
149
203
217
230
10
42
75
128
135
150
12 DES 2019
13 DES 2019
14 DES 2019
15 DES 2019
16 DES 2019
17 DES 2019
Traffic Repositori
VISIT DOWNLOAD
115
10
22
12
22
23
24
75
8
22
6
10
12
18
ANEKA
DINAMIKA KELOMPOK
WOG
WAWASAN KEBANGSAAN
PENJELASAN AKTUALISASI
MANAJEMEN ASN
PELAYAN PUBLIK
Traffic per Materi
VIEW DOWNLOAD
64
LAMPIRAN 7
Konsultasi Akhir Dengan Mentor dan Coach
65
LAMPIRAN 8
Penyelesaian Laporan Aktualisasi