laporan 1 ofstat
-
Upload
roudlotul-jannah -
Category
Documents
-
view
76 -
download
0
description
Transcript of laporan 1 ofstat
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
BAB I
PENDAHULUAN
Jawa timur merupakan provinsi di bagian timur pulau Jawa dengan luas wilayah
47.992 km2 dan jumlah penduduk 37.476.011 orang (sensus penduduk 2010). JATIM
menduduki peringkat kedua di Indonesia setelah Jawa Barat dalam jumlah penduduknya,
diperkirakan jumlah penduduk di JATIM akan terus meningkat hingga tahun 2020. Jawa
Timur memiliki signifikansi perekonomian yang cukup tinggi dan menyumbang 14,85%
produk domestik bruto (PDB) nasional. Pertumbuhan penduduk di JATIM akan
memberikan dampak pada peningkatan kebutuhan makanan, gizi, energi, sandang,
perumahan, serta kebutuhan mendasar lainnya. Oleh karena itu untuk mengetahui
perubahan-perubahan harga serta peningkatan kebutuhan masyarakat Jawa Timur dilakukan
analisis mengenai inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK).
Indeks harga konsumen (IHK) merupakan suatu ukuran statistik yang menunjukkan
perubahan-perubahan harga maupun kapasitas suatu komoditas, IHK menggambarkan
terjadinya gejolak harga akibat transaksi ekonomi baik barang maupun jasa yang dikonsumsi
oleh masyarakat. Angka indeks dapat dijadikan suatu pedoman untuk mengetahui stabilitas
harga, pertumbuhan ekonomi, maupun dalam menentukan kebijakan. Perubahan Indeks
harga Konsumen dari waktu ke waktu menggambarkan tingkat kenaikan (inflasi) atau
tingkat penurunan (deflasi). Di Indonesia perhitungan inflasi diukur dengan indeks harga
konsumen (IHK).
Perubahan harga barang dan jasa dalam Indeks Harga Konsumen dikelompokkan
menjadi beberapa kelompok, yaitu bahan makanan, makanan
jadi/minuman/rokok/tembakau, kesehatan, sandang, perumahan/air/listrik/bahan bakar dan
pendidikan/rekreasi/olahraga.
OFFICIAL STATISTICS Page 1
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
BAB II
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
2.1 Inflasi Jawa Timur sepanjang tahun 2011 (Januari-Desember)
Secara umum, sepanjang tahun 2011 (Januari-Desember) Jawa Timur mengalami
inflasi sebesar 4,09 % . Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi terbesar sepanjang
tahun 2011 yaitu beras, emas perhiasan, rokok kretek filter, biaya SLTA, daging ayam ras,
sepeda motor, sewa rumah, akademi perguruan tinggi, upah pembantu RT, dan rokok kretek.
Sedangkan komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya deflasi
sepanjang tahun 2011 adalah cabe rawit, bawang putih, bawang merah, cabe merah, gula
pasir, apel, terong panjang, telepon seluler, daun bawang dan cumi-cumi.
Gambar.1 Inflasi dan sumbangan kelompok pengeluaran tahun 2011
Dari Gambar.1 diatas, sepanjang tahun 2011 kelompok pengeluaran yang
memberikan inflasi tertinggi yaitu kelompok sandang sebesar 9,21 %, hal ini dikarenakan
pada bulan Agustus-September permintaan akan Sandang meningkat drastis akibat bulan
puasa dan hari raya idul fitri.
OFFICIAL STATISTICS Page 2
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.2 Inflasi Jawa Timur tahun 2011 (%)
Sepanjang tahun 2011 Jawa Timur mengalami Sembilan kali inflasi yaitu pada bulan
Januari, Februari, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Nopember, dan Desember selain itu
juga mengalami tiga kalli deflasi yaitu pada bulan Maret, April, Oktober.
2.2 Inflasi Jawa Timur bulan Januari 2011
Pada bulan Januari 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,87 % tingginya inflasi
disebabkan oleh naiknya harga cabe rawit (0.11 %), sepeda motor, minyak goreng (0,05 %),
bawang merah, pindang asin, nangka muda, cabe merah, tongkol pindang, sewa rumah (0,06
%) dan jagung muda.
Gambar.3 Inflasi Jawa Timur Januari 2011 (%)
Faktor-faktor yang mempengaruhi naiknya harga terutama pada komoditas makanan
adalah sebagai berikut:
1. Anomali Cuaca, pemanasan temperatur laut serta aliran mata air dari Afrika ke Indonesia
diperkirakan akan terjadi hingga Januari 2011 cuaca ekstrem ini bisa menimbulkan banjir
besar sehingga setiap daerah diimbau untuk waspada Terutama mengantisipasi ancaman
bencana serta kerawanan pangan. hal inilah yang menyebabkan hasil panen petani menurun
sehingga produksipun menurun drastis selain cuaca ekstrim gagalnya panen cabai
OFFICIAL STATISTICS Page 3
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
disebabkan oleh serangan hama dan penyakit (hama patek, virus kuning, virus mozaik,
jamur, dan ulat buah).
2. Awal tahun, peristiwa tahun baru dan efek dari hari natal membuat harga-harga masih
cenderung naik, terlebih lagi pada komoditas makanan, selain itu banyak masyarakat yang
menghabiskan waktu libur awal tahun di luar kota, kota Malang menjadi tempat favorit
untuk menghabiskan waktu liburan di awal tahun sehingga villa-villa di Malang juga
mengalami kenaikan harga karena banyaknya permintaan, inflasi pada kelompok rekreasi,
pendidikan, dan olahraga menempati urutan kedua.
3. Kebijakan pemerintah, semakin mudahnya proses kredit sepada motor membuat permintaan
akan sepada motor terus miningkat.
2.3 Inflasi Jawa Timur bulan Februari 2011
Pada bulan Februari 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,15 %, menurun
0.72 % dari bulan Januari hal ini disebabkan penurunan harga pada kelompok bahan
makanan dan sandang.
Gambar.4
Inflasi Jawa Timur Februari 2011 (%)
Faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan dan penurunan harga pada bulan Februari
2011 yaitu,
1. Panen raya, terjadinya panen raya pada bulan Februari 2011 di beberapa komoditas
khususnya makanan mengakibatkan meningkatnya produksi bahan makanan khususnya
komoditas pertanian.
2. Pelayanan kesehatan, meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan, biaya
konsultasi dokter serta obat-obatan yang semakin mahal.
OFFICIAL STATISTICS Page 4
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
2.4 Inflasi Jawa Timur bulan Maret 2011
Pada bulan Maret 2011 Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,03 % atau terjadi
penurunan Indeks Harga Konsumen dari 126,14 pada bulan Februari menjadi 126,10 pada bulan
Maret 2011. Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan
indeks. Komoditas yang memberikan suambangan terbesar terjadinya deflasi yaitu cabe rawit,
beras, cabe merah, bawang merah, kepiting/rajungan, cumi-cumi, tongkol, kacang panjang,
tongkol pindang dan udang basah sedangkan komoditas yang mengakibatkan inflasi telur ayam
ras, emas perhiasan, bawang putih, minyak goreng, daging ayam ras, sepeda motor, bandeng,
rokok kretek, majalah dewasa dan rokok kretek filter.
Gambar.5 Inflasi Jawa Timur Maret 2011 (%)
Faktor-faktor yang menyebabkan deflasi pada bulan Maret 2011 adalah sebagai
berikut:
1. Terjadi panen raya, menurunnya harga-harga disebabkan karena meningkatnya produksi
bahan makanan. Sumber utama terjadinya deflasi dibulan maret karena turunnya harga pada
komoditas pertanian, seperti cabe dan beras serta beberapa komoditas sayuran seperti
kacang panjang, kubis/kol putih, dan sawi.
2. Tangkapan nelayan, meskipun cuaca di laut pada bulan maret kurang bersahabat tetapi tidak
mempengaruhi produksi tangkapan ikan laut para nelayan sehingga harga-harga ikan
cenderung mengalami penurunan.
Tidak semua komoditas mengalami penurunan harga, beberapa komoditas pada
bulan Maret 2011 juga mengalami inflasi seperti emas perhiasan, bawang putih, minyak
goreng, daging ayam ras, sepeda motor, bandeng, rokok kretek, majalah dewasa dan rokok
kretek filter.
OFFICIAL STATISTICS Page 5
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
3. Naiknya harga emas dunia, mengakibatkan tekanan terhadap inflasi emas semakin
membesar. Naiknya harga emas dikarenakan melemahnya nilai tukar, krisis Negara Eropa
dan Amerika, serta berpindahnya pola investai ke emas murni.
4. Kebijakan pemerintah menaikkan bea cukai rokok yang diberlakukan pada awal tahun 2011.
Para pengusaha rokok menaikkan harga rokok sehingga secara komulatif inflasi rokok
cukup tinggi.
5. Naiknya daging ayam ras, terjadi peningkatan permintaan terhadap daging Ayam ras.
2.5 Inflasi Jawa Timur bulan April 2011
Pada bulan April 2011 Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,44 %. Terjadinya deflasi
dikarenakan penurunan harga yang ditunjukkan pada penurunan indeks kelompok makanan sebesar
2,64 % sementara itu, kelompok makanan jadi, minuman, rokok mengalami kenaikan harga yang
ditunjukkan dengan kenaikan indeks sebesar 0.267%, kelompok perumahan naik sebesar 0,2 %,
kelompok sandang naik 1,0146 %, kelompok kesehatan naik 0,6623 %, pendidikan, rekreasi, dan
olahraga naik sebesar 0,01 %, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa naik sebesar 0,09 %.
Gambar.6 Inflasi Jawa Timur April 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya deflasi adalah cabe
rawit, bawang merah, telur ayam ras, daging ayam ras, cabe merah, beras, minyak goreng,
gula pasir, bandeng dan nangka muda. Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya inflasi adalah emas perhiasan, tomat sayur, rokok kretek, bayam, kacang panjang,
celana panjang jeans pria, rokok kretek filter, sewa rumah, sawi hijau dan ketimun.
Faktor-faktor yang menyebabkan deflasi pada bulan April 2011 adalah sebagai
berikut:
1. Dampak panen raya pada bulan Pebruari dan Maret, Turunnya harga beras membuat
kecenderungan deflasi semakon besar. Tingginya produksi cabe terutama cabe rawit
OFFICIAL STATISTICS Page 6
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
membuat semakin merosotnya harga cabe di pasaran. Pada bulan januari sampai awal Maret
2011 harga cabe mencapai harga Rp 100.000 per kg harga cabe terus merosot hingga Rp
30.000 per kg pada akhir bulan april 2011.
2. Komoditas yang juga mengalami penurunan yaitu daging dan telur ayam ras, pada bulan
Maret 2011 komoditas ini sempat mengalami kenaikan akan tetapi pada bulan April 2011
turunnya harga komoditas ini disebabkan karena berkurangnya permintaan seiring dengan
meningkatnya produksi.
3. Tibanya musim giling, turunnya harga gula pasir diakibatkan akan tibanya musim giling
pada bulan Mei 2011 dengan stok gula saat ini yang masih cukup tinggi.
4. Harga CPO, turunnya harga minyak goreng disebabkan karena turunnya harga CPO dipasar
Internasional.
Tidak semua komoditas mengalami penurunan harga, beberapa komoditas pada
bulan Maret 2011 juga mengalami inflasi seperti emas perhiasan, tomat sayur, rokok kretek,
bayam, kacang panjang, celana panjang jeans pria, rokok kretek filter, sewa rumah, sawi
hijau dan ketimun. Inflasi paling tinggi terlihat pada kelompok sandang (celana panjang
jeans pria) sebesar 1,0146 %.
5. Naiknya emas perhiasan dikarenakan naiknya harga emas dunia, sedangkan naiknya rokok
masih diakibatkan karena kebijakan pemerintah menaikkan bea cukai.
2.6 Inflasi Jawa Timur bulan Mei 2011
Pada bulan Mei 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,03 % atau terjadi
kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 125,54 pada bulan April 2011 menjadi 125,58
pada bulan Mei 2011. Inflasi pada bulan Mei 2011 terjadi karena kenaikan harga yang
ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok sandang sebesar 0,72 %, kelompok kesehatan
naik sebesar 0,38 %, kelompok perumahan naik sebesar 0,23 % kelompok makanan jadi,
minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,18 %, kelompok pendidikan rekreasi dan
olahraga naik sebesar 0,10 % dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan naik
sebesar 0,05 %. Sementara itu, kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar 0,59 %.
OFFICIAL STATISTICS Page 7
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.7 Inflasi Jawa Timur Mei 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah beras,
daging ayam ras, emas perhiasan, tomat sayur, rokok kretek filter, sabun detergen bubuk,
batubata/batu tela, telur ayam ras, tongkol pindang dan kepiting/rajungan. Komoditas yang
memberikan sumbangan terkecil terjadinya deflasi adalah cabe rawit, cabe merah. Gula
pasir, tahu mentah, nangka muda, mujair, jeruk, ketimun, kentang dan pisang.
Inflasi yang terjadi pada bulan Mei 2011 meskipun sangat kecil akan tetapi
menandakan harga-harga sudah mengalami kenaikan setelah panen raya pada bulan
Pebruari-Maret. Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Mei 2011 adalah sebagai
berikut,
1. Naiknya harga beras, penurunan harga beras hanya bertahan dua bulan hal ini dikarenakan
kurang suksesnya panen raya tahun 2011. Pemerintah melalui Inpres 2011 telah berusaha
untuk mengatasi berkurangnya pasokan beras di bulan-bulan mendatang.
2. Naiknya harga pakan, sempat mengalami penurunan harga pada bulan April 2011 daging
dan telur ayam ras bulan Mei 2011 merupakan komoditas yang menyebabkan inflasi. Hal
ini dikarenakan tingginya permintaan dan naiknya harga pakan.
3. Curah hujan tinggi, pada bulan april 2011 terjadi curah hujan tinggi yang menyebabkan
naiknya harga komoditas tomat sayur.
4. Fashion, naiknya komoditas fashion khususnya celana jeans menyebabkan sektor sandang
mengalami infalsi tertinggi pada bulan ini.
Penurunan harga juga terjadi pada komoditas cabe yang mengakibatkan harga
bumbu-bumbuan dipasaran menurun tajam.
2.7 Inflasi Jawa Timur bulan Juni 2011
Pada bulan Juni 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,54 % atau terjadi kenaikan
Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 125,58 pada bulan Mei 2011 menjadi 126,26 pada bulan
Juni 2011.
OFFICIAL STATISTICS Page 8
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.8 Inflasi Jawa Timur Juni 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah beras,
daging ayam ras, bawang merah, tomat sayur, rokok kretek filter, tongkol pindang, jeruk,
dan bandeng. Komoditas yang memberikan sumbangan terjadinya deflasi adalah cabe rawit,
cabe merah, Gula pasir, bawang putih, bayam, kepiting/rujangan, kacang panjang, sawi
hijau, ketimun, dan mujaer.
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Juni 2011 adalah sebagai berikut,
1. Hama wereng, Kenaikan harga beras bulan Juni 2011 cukup tinggi mencapai 3,5386 %, hal
ini dipicu menipisnya stok beras di pasaran akibat gagal panen sebagai dampak Wereng
Batang Coklat (WBC) yang menyerang lahan pertanian di beberapa wilayah.
2. Berpindahnya konsumsi, kenaikan harga komoditas daging ayam ras dipasaran akibat
tingginya permintaan dan akan terus meningkat hingga bulan puasa kedepan, selain itu
naiknya harga juga diakibatkan karena berpindahnya masyarakat yang mengkonsumsi
daging sapi ke daging ayam ras.
Kelompok bumbu-bumbuan seperti cabe rawit, cabe merah, bawang putih
mengalami penurunan harga akibat tingginya pasokan karena telah memasuki musim panen.
penurunan harga komoditas gula pasir telah dirasakan sejak bulan lalu karena meningkatnya
pasokan dipasaran, akibat stok gula pasir digudang dikeluarkan seiring akan tibanya musim
giling.
2.8 Inflasi Jawa Timur bulan Juli 2011
Pada bulan Juli 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,62 % atau terjadi
kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 126,26 pada bulan Juni 2011 menjadi 127,04
pada bulan Juli 2011.
OFFICIAL STATISTICS Page 9
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.9 Inflasi Jawa Timur Juli 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah beras,
daging ayam ras, telur ayam ras, emas perhiasan, rokok kretek filter, gula pasir, jeruk,
bandeng, daging sapi dan mie. Komoditas yang memberikan sumbangan terjadinya deflasi
adalah bawang putih, cabe rawit, tomat sayur, bawang merah, cabe merah, apel, bayam,
minyak goreng, sawi hijau dan kangkung.
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Juli 2011 adalah sebagai berikut,
1. Menipisnya stok dan tingginya permintaan pasar, Kenaikan harga beras bulan Juli 2011
cukup tinggi mencapai8,29 persen. pemicu naiknya komoditas beras akibat menipisnya stok
beras di pasaran serta seiring mulai memasuki bulan puasa, dimana terjadi peningkatan
permintaan akan kebutuhan pokok salah satunya komoditas beras. Komoditas ayam ras juga
mengalami kenaikan harga akibat tinnginya perminttan pasar.
2. Harga Emas perhiasan semakin naik karena kondisi perekonomian di negara-negara maju
yang masih cukup mengkhawatirkan, sehingga mendorong sebagian investor beralih ke
emas.
Tekanan terhadap inflasi terjadi pada komoditas bumbubumbuan seperti bawang
putih, cabe rawit, bawang merah dan bawang putih. Penurunan harga kelompok bumbu-
bumbuan ini disebabkan faktor cuaca yang mendukung melimpahnya panen raya, hal ini
juga mengakibatkan menurunnya komoditas sayur-sayuran seperti bayam, sawi hijau, tomat
sayur dan kangkung, serta harga komoditas minyak goreng.
2.9 Inflasi Jawa Timur bulan Agustus 2011
Pada bulan Agustus 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,93 % atau terjadi
kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 127,04 pada bulan Juli 2011 menjadi 128,22
pada bulan Agustus 2011.
OFFICIAL STATISTICS Page 10
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.10 Inflasi Jawa Timur Agustus 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah emas
perhiasan, sekolah lanjutan atas, beras, sekolah dasar, daging ayam ras, sekolah lanjutan
pertama, tarip kereta api, angkutan udara, soto, dan rokok kretek filter. Komoditas yang
memberikan sumbangan terjadinya deflasi adalah bawang merah, telur ayam ras, bawang
putih, tomat sayur, tongkol pindang, terong panjang, cabe rawit, minyak goreng, tomat buah,
dan jagung muda.
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Agustus 2011 adalah sebagai berikut,
1. Naiknya kelompok barang pribadi dan sandang, memasuki bulan puasa permintaan akan
emas perhiasan dan sandang masyarakat Jawa Timur naik drastis seperti blus, baju muslim,
kemeja pendek katun, celana panjang jeans, rok, dan kaos oblong.
2. Pendidikan, memasuki tahun ajaran baru komoditas tarif biaya pendidikan SLTP, SLTA,
maupun Perguruan Tinggi pada umumnya naik jika dibandingkan tahun ajaran 2010.
3. Naiknya permintaan di bulan puasa dan hari raya idul fitri, Kenaikan komoditas beras dan
daging ayam ras ini disamping stok beras masih menipis juga karena meningkatnya
permintaan di pasar seiring dengan bulan puasa dan hari raya idul fitri.
Meskipun terjadi kenaikan harga pada beberapa komoditas, pada bulan Agustus 2011
juga terjadi penurunan harga seperti, bawang merah, telur ayam ras, bawang putih, tomat
sayur, tongkol pindang, terong panjang, cabe rawit, minyak goreng, tomat buah, dan jagung
muda hal ini dikarenakan cuaca yang mendukung melimpahnya panen raya.
2.10 Inflasi Jawa Timur bulan September 2011
Pada bulan September 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,44 % atau
terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 128,22 pada bulan Agustus 2011
menjadi 128,79 pada bulan September 2011.
OFFICIAL STATISTICS Page 11
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.11 Inflasi Jawa Timur September 2011 (%)
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan September 2011 adalah sebagai
berikut,
1. Pasca puasa, permintaan sandang masih tinggi setelah bulan puasa dan hari raya idul Fitri
hal ini dikarenakan masih banyak Departemen Store yang memberikan diskon besar setelah
hari raya idul fitri.
2. Pendidikan dan rekreasi, naiknya biaya pendidikan pada tahhun ajaran baru 2011 membuat
permintaan akan kebutuhan sekolah meningkat seperti, seragam sekolah, buku dll. Libur
hari raya idul fitri juga meningkatkan kebutuhan akan rekreasi karena banyak masyarakat
yang menghabiskan waktu liburan bersama keluarga di tempat-tempat wisata.
2.11 Inflasi Jawa Timur bulan Oktober 2011
Pada bulan Oktober 2011 Jawa Timur mengalami deflasi sebesar -0,16 % atau terjadi
kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 128,79 pada bulan September 2011 menjadi
128,58 pada bulan Oktober 2011.
Gambar.12 Inflasi Jawa Timur Oktober 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya deflasi adalah emas
perhiasan, telur ayam ras, tarip kereta api, angkutan antar kota, daging ayam ras, kelapa,
tahu mentah, kentang, bawang putih dan semangka. Komoditas yang memberikan
sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah beras, akademi/perguruan tinggi, cabe merah,
semen, sewa rumah, rokok kretek filter, rokok kretek, ketimun, angkutan udara dan besi
beton.
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Oktober 2011 adalah sebagai berikut,
OFFICIAL STATISTICS Page 12
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
1. Turunnya harga emas, penurunan harga emas terjadi pada minggu ketiga bulan September
hingga bulan oktober 2011, kenaikan harga emas terjadi karena menguatnya nilai mata uang
serta meningkatnya kapasitas produksi emas.
2. Penurunan sandang, penurunan harga pada sub kelompok barang pribadi dan sandang
lainnya sebesar 4,73 persen. kelompok ini memberikan sumbangan deflasi yang signifikan
yaitu sebesar 0,15 persen.
3. Menurunnya kebutuhan transportasi, penurunan harga tarif kereta api dan angkutan antar
kota menurun pada bulan oktober 2011 daripada bulan September 2011 karena pengaruh
angkutan lebarab yang terjadi pada bulan September 2011.
2.12 Inflasi Jawa Timur bulan Nopember 2011
Pada bulan Nopember 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,51 % atau
terjadi kenaikan IHK dari 128,58 pada bulan Oktober 2011 menjadi 129,24 pada bulan
Nopember 2011.
Gambar.13 Inflasi Jawa Timur Nopember 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah emas
perhiasan, pakaian, telur ayam ras, cabe merah, cabe rawit, daging sapi, tomat sayur, tarip
angkutan udara, sewa rumah, mobil dan rokok kretek filter. Sedangkan komoditas yang
memberikan sumbangan terbesar terjadinya deflasi adalah turunya harga ikan tongkol
pindang, ikan tongkol, buah jeruk, apel, cumi-cumi, bawang merah, bawang putih, kentang,
ikan lele dan personal computer/PC.
Tingginya komodias sandang pada bulan Nopember 2011 dikarenakan oleh masih
naiknya harga emas, serta meningkatnya permintaan akan kendaraan seperti mobil dan
OFFICIAL STATISTICS Page 13
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
sepeda motor. Selain itu harga-harga kebutuhan pribadi maupun rumah tangga juga
meningkat.
2.13 Inflasi Jawa Timur bulan Desember 2011
Pada bulan Desember 2011 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,57 % atau
terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 129,24 pada bulan Nopember 2011
menjadi 129,98 pada bulan Desember 2011.
Gambar.14 Inflasi Jawa Timur Desember 2011 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah tomat
sayur, cabe rawit, beras, telur ayam ras, daging ayam ras, cabe merah, ikan mujair, daging
sapi, rokok kretek filter, dan kepiting/rajungan. Sedangkan Komoditas yang memberikan
sumbangan terbesar terjadinya deflasi adalah emas perhiasan, bawang merah, apel, ketimun,
kacang panjang, melon, pisang, buncis, jeruk dan bensin.
Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi bulan Desember 2011 adalah sebagai
berikut,
1. Tingginya curah hujan, naiknya harga kelompok sayur-sayuran, kelompok bumbu-bumbuan,
kelompok ikan segar, kelompok telur, kelompok daging dan hasilnya serta kelompok ikan
diawetkan, kelompok harga tomat sayur, cabe rawit dan beras ini merupakan gejala
musiman akibat tingginya curah hujan di bulan Desember.
2. Natal dan tahun baru, kenaikan harga adalah telur ayam ras, daging ayam ras, cabe merah,
ikan mujair, dan kepiting/rajungan. Meningkatnya harga telur ayam ras dan daging ayam ras
diduga akibat tingginya permintaan di akhir tahun ini seiring dengan tibanya natal dan tahun
baru.
OFFICIAL STATISTICS Page 14
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
2.14 Inflasi Jawa Timur bulan Januari 2012
Pada bulan Januari 2012 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,35 persen atau
terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 129,68 pada bulan Desember 2011
menjadi 130,14 pada bulan Januari 2012.
Gambar.15 Inflasi Jawa Timur Januari 2012 (%)
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah bahan
makanan, seperti halnya bulan Januari 2011 kelompok bahan makanan menempati urutan
tertinggi tetapi pada Januari 2012 kenaikan indeks bahan makanan hanya 0,74. Inflasi
Januari 2012 merupakan inflasi yang terendah dibandingkan inflasi yang terjadi enam tahun
terakhir dibulan yang sama. Liburan awal tahun dan efek dari perayaan natal membuat
harga-harga terutama bahan makanan masih cenderung naik akibat banyaknya permintaan.
2.15 Inflasi Jawa Timur bulan Februari 2012
Pada bulan Februari 2012 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,25 persen atau
terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 130,14 pada bulan Januari 2012
menjadi 130,47 pada bulan Februari 2012.
OFFICIAL STATISTICS Page 15
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.16 Inflasi Jawa Timur Februari 2012 (%)
Inflasi tertinggi terjadi pada komoditas sandang, tingginya permintaan akan barang-barang
pribadi, pakaian, dan kebutuhan sandang lainnya membuat perubahan indeks komoditas sandang
menjadi 1,64 %. Hal ini dikarenakan naiknya gaji pada awal tahun membuat masyarakat
membelanjakan uangnya untuk barang-barang pribadi. Harga rokok dan tembakau masih naik
hingga Febriari 2012 akibat kebijakan pemerintah menaikkan bea cukai rokok pada tahun 2011.
Sumbangan inflasi juga terjadi pada komoditas perumahan hal ini dikarenakan meningkatnya
permintaan akan tempat tinggal, mudahnya sistem KPR (kredit perumahan rakyat) serta naiknya
upah tukang sebagai akibat naikyna upah minimum kabupaten (UMK).
2.16 Pengaruh bahan makanan terhadap inflasi Jawa Timur (Nopember 2011-Januari
2012)
Pada rentang waktu bulan Nopember 2011 sampai Januari 2012 kelompok bahan
makanan mengalami peningkatan signifikan pada bulan Desember 2011 yaitu sebesar
1,92%. Bahan makanan meliputi, padi, umbi, ikan, sayur, kacang-kacangan, buah, bumbu,
daging, telur, susu dan bahan makanan lainnya.
Gambar.17 Inflasi Bahan Makanan (%)
Pada bulan Nopember 2011 harga-harga bahan makanan umumnya megalami
penurunan seperti, ikan tongkol, lele, cumi-cumi, kentang, bawang merah, bawang putih hal
ini dikarrenakan kondisi cuaca yang relatif baik sehingga hasil tangkapan nelayan dan panen
petani meningkat. Kenaikan indeks pada bulan desember dikarenakan meningkatnya
permintaan pada akhir tahun dan menjelang peryaan natal selain itu curanh hujan yang
tinggi membuat harga-harga naik seperti, kelompok ikan segar, daging dan telur ayam ras,
serta kelompok sayur-sayuran. Pada Januari 2012 permintaan kebutuhan bahan makanan
OFFICIAL STATISTICS Page 16
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
menurun jika dibandingkan dengan akhir tahun akan tetapi harga-harga beras, minyak
goreng, ayam ras masih meningkat. Panen raya yang terjadi pada bulan Februari 2012 hasil
produksi meningkat sehingga harga-harga bahan makanan cenderung turun.
1.17 Pengaruh makanan jadi, minuman, rokok, tembakau terhadap inflasi Jawa Timur
(Nopember 2011-Januari 2012)
Komoditas makanan jadi, minuman (tidak yang beralkohol) serta rokok dan tembakau
mengalami inflasi tertinggi pada bulan Februari 2012 dan inflasi terendah pada bulan
Desember 2011
Gambar.18 Inflasi Makanan jadi, minuman dan rokok (%)
Penurunan harga komoditas bahan makanan akibat panen raya tidak serta merta
menurunkan harga komoditas makanan jadi, minuman, dan rokok hal ini dikarenakan jika
harga bahan makanan turun maka permintaan akan makanan jadi menurun sehingga terjadi
kenaikan harga makanan jadi, hal ini terjadi untuk mengurangi resiko kerugian para
pedagang makanan jadi. Selain itu naiknya harga rokok dan tembakau hingga sekarang
dikarenakan kebijakan pemerintah menaikkan bea cukai rokok pada tahun 2011.
2.18 Pengaruh perumahan, air listrik, dan bahan bakar terhadap inflasi Jawa
Timur (Nopember 2011-Januari 2012)
Komoditas perumahan, air, listrik dan bahan bakar meliputi, biaya tempat tinggal,
biaya bahan bakar, penerangan, dan air, perlengkapan rumah tangga, serta penyelenggaraan
rumah tangga.
OFFICIAL STATISTICS Page 17
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.19 Inflasi Perumahan, air, listrik dan bahan bakar (%)
Tingginya inflasi komoditas perumahan, air, listrik, dan bahan bakar pada bulan
November dikarenakan banyaknya permintaan akan tempat tinggal maupun perumahan
seiring dengan meningkatnya jumlah pasangan yang baru menikah pada bulan November
2011 sehingga permintaan akan air, listrik, dan bahan bakar juga meninkat. Selain itu
peningkatan indeks pada bulan januari 2012 dikarenakan harga barang-barang bangunan
juga meningkat dan naiknya upah minimum kota di awal tahun juga membuat naiknya upah
tukang.
2.19 Pengaruh sandang terhadap inflasi Jawa Timur (Nopember 2011-Januari 2012)
Komoditas sandang meliputi, pakaian laki-laki, pakaian wanita, pakaian anak-anak,
barang pribadi serta kebutuhan sandang lainnya.
Gambar.20 Inflasi Perumahan, air, listrik dan bahan bakar (%)
OFFICIAL STATISTICS Page 18
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
kebutuhan masyarakat akan trend fashion membuat peningkatan komoditas sandang
pada Februari 2012. Industri tekstil atau pakaian mengalami peningkatan permintaan pada
bulan November 2011, Ekspor pakaian jadi juga meningkat sebesar 5,47%. Penurunan
terjadi pada bulan Desember 2011 disebabkan menurunnya harga emas akan tetapi emas
mengalami inflasi terbesar pada bulan Februari 2012 sehingga banyak investor yang
berinvestasi ke emas perhiassan. Naiknya harga emas ini dikarenakan melemahnya nilai
tukar rupiah. Selain itu pada bulan Desember 2011 sampai januari 2012 perusahaan-
perusahaan pakaian melakukan cuci gudang dan diadakan diskon besar-besaran sebagai
peringatan hari natal maupun tahun baru.
2.19 Pengaruh kesehatan terhadap inflasi Jawa Timur (Nopember 2011-Januari 2012)
Komoditas kesehatan, meliputi jasa kesehatan, obat-obatan, jasa perawatan jasmani, dan
kosmetika. Inflasi tertinggi trjadi pada bulan Februari 2012. Bertambahnya usia harapan
hidup serta beralihnya penyakit infeksi ke penyakit degeneratif membuat biaya kesehatan
semakin tinggi.
Gambar.21 Inflasi Kesehatan (%)
Peningkatan inflasi pada bulan November 2011 ke desember 2011 dikarenakan
meningkatnya kebutuhan masyarakat akan kesehatan seiring dengan pertambahan penduduk
dan curah hujan yang tinggi pada bulan Desember 2011 mengakibatkan transisi epedemi.
Selain itu semakin tingginya harga obat-obatan dan biya dokter membuat tingkat inflasi
kesehatan pada bulan Februari 2012 makin tinggi.
OFFICIAL STATISTICS Page 19
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
2.20 Pengaruh pendidikan, rekreasi, dan olahraga terhadap inflasi Jawa Timur
(Nopember 2011-Januari 2012)
Komoditas pendidikan, rekreasi, dan olahraga meliputi, jasa pendidikan, kursus,
perlengkapan/ peralatan pendidikan, rekreasi dan olahraga.
Gambar.22 Inflasi Pendidikan, rekreasi dan Olahraga (%)
Menurunnya indeks komoditas pendidikan, rekreasi, dan olahraga dari November ke
Desember 2011 dikarenakan menurunnya permintaan akan sub kelompok kursus maupun
pelatihan (pendidikan non formal) dengan inflasi sebesar -0,0024 atau memberikan sumbangan
0.000. tetapi laju inflasi naik pada bulan Januari 2012, Liburan awal tahun merupakan
penyebab kanaikan ini. Sub kelompok rekreasi menyumbangkan 0,0165 %, ini merupakan
sumbangan inflasi terbesar dari kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga.
2.21 Pengaruh transportasi, komunikasi dan jasa keuangan terhadap inflasi jawa Timur
(Nopember 2011-Januari 2012)
Pada bulan November 2011 sampai Desember 2011 tingkat inflasi sektor transportasi
cenderung konstan tetapi mengalami peningkatan pada bulan Januari 2012.
OFFICIAL STATISTICS Page 20
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Gambar.23 Inflasi Transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (%)
Memasuki awal tahun tarip angkutan udara, kereta api, dan biaya pengirimin surat
meningkat, terutama naiknya harga tiket pesawat karena liburan awal tahun dan imlek. Naiknya
inflasi di sektor transportasi ini juga dikarenakan masih buruknya tingkat infrastruktur Indonesia
seperti, jalan, pelabuhan, transportasi udara, laut, dan darat. Jika inflasi pada sektor transportasi
tinggi maka sekktor bahan makanan juga akan mengalami peningkatan.
2.22 Inflasi tujuh kota di Jawa Timur
Inflasi di tujuh kota Jawa Timur meliputi probolinggo, madiun, sumenep, jember,
surabaya, Kediri, dan Malang. Umumnya tiap kota di Jawa Timur mengalamai Inflasi di
pada tiap bulannya meskipun terjadi penurunan atau peningkatan terhadap indeks inflasi.
Gambar.24 Inflasi tujuh kota di Jawa Timur
Pada bulan Desember sumenep menempati inflasi tertinggi yaitu sebesar 1,19% hal
ini disebabkan naiknya komoditas sayur-sayuran seperti tomat sayur. cabe rawit, dan cabe
merah juga mengalami kenaikan harga. Inflasi yang cukup tinggi pada bulan Desember
memberikan dampak terhadap perkembangan ekonomi masyarakat Sumenep sehingga
masyarakat tidak lagi bergantung dengan produk luar kota.
Bulan januari 2012 inflasi tertinggi ditempati probolinggo yaitu sebesar 0,52% dan
terendah di Madiun sebesar 0,1%. Hal ini disebabkan naiknya harga-harga di kota
Probolinggo seperti daging dan telur ayam ras, mujaer, minyak goreng, gula pasir, kontrak
rumah, baju, serta batu bata. Permintaan yang cukup tinggi tidak disertai dengan
peningkatan pasokan produk maupun kendala cuaca membuat inflasi di Probolinggo cukup
tinggi.
OFFICIAL STATISTICS Page 21
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
Bulan Februari 2012 Probolinggo kembali menempati urutan inflasi tertinggi yaitu
sebesar 0,46 % lebih tinggi dari inflasi Jawa timur (0,25%). Hal ini disebabkan naiknya
harga emas perhiasan, ayam ras, bawang merah, semangka, upah pembantu rumah tangga,
cumi-cumi, kontrak rumah serta batu bata.
Selama dua bulan berturut-turut Probolinggo menempati urutan inflasi tertinggi hal ini
disebabkan kegagalan panen di pusat produksi beras serta penimbunan yang dilakukan oleh
distributor beras utama di kota Lumajang. Selain itu naiknya tarif dasar listrik (TDL) dan
biaya sekolah khususnya swasta mengakibatkan inflasi di Probolinggo. Untuk mengatasi hal
ini pemerintah Probolinggo melakukan operasi pasar, pemberian beras bagi keluarga miskin
serta menghimbau masyarakat untuk memanfaatkan lahannya supaya dapat ditanamai tomat,
cabe, dan berbagai jenis sayuran lainnya. Secara keseluruhan perekonomian di Jawa Timur
cenderung baik hal ini terlihat dari upaya persaingan antar kota di Jawa timur sehingga
berbagai jenis komoditas tidak didominasi oleh satu kota saja tetapi dapat menyebar di
seluruh kota Jawa Timur.
OFFICIAL STATISTICS Page 22
ROUDLOTUL JANNAH (1310100078) INFLASI dan IHK
BAB III
KESIMPULAN
Setelah dilakukan analisis dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Semakin bertambahnya jumlah penduduk di Jawa Timur maka kebutuhan-kebutuhan akan
bahan makanan, minuman, pendidikan, kesehatan, sandang, perumahan, transportasi serta
kebutuhan dasar lainnya juga akan meningkat. Hal ini terlihat sepanjang tahun 2011 hingga
Februari 2012 sudah sebelas kali terjadi inflasi dan hanya tiga kali terjadi deflasi.
2. Kota Sumenep memberikan inflasi terbesar pada bula Desember 2011 (1,19%) yang
dikarenakan naiknya komoditas bahan makanan. Akan tetapi secara keseluruhan antara
bulan November 2011 sampai Februari 2012 kota dengan inflasi tertinggi ditempati oleh
kota Probolinggo. Sedangkan tingkat inflasi terendah deitempati oleh madiun hal ini
dikarenakan terjadi penurunan nilai dari 0,52% pada bula Desember menjadi 0,1% pada bula
Januari.
3. Komoditi yang paling menentukan tingkat inflasi adalah komoditas sandang. Semakin
meningkatnya harga emas dunia membuat para investor beralih untuk berinvestasi ke emas
perhiasan, selain itu tingginya permintaan akan kebutuhan pakaian baik anak-anak maupun
pakaian orang dewasa membuat laju inflasi komoditas sandang semakin meningkat terlebih
lagi jika menjelang bulan puasa dan hari raya Idul fitri.
OFFICIAL STATISTICS Page 23