Landasan Yuridis Ptk
-
Upload
priambudipuguh5619 -
Category
Documents
-
view
535 -
download
22
description
Transcript of Landasan Yuridis Ptk
LANDASAN YURIDIS PTKLANDASAN YURIDIS PTK
UU NO 14 TH 2005 (PS 8) TENTANG GURU DAN DOSENUU NO 14 TH 2005 (PS 8) TENTANG GURU DAN DOSEN
Guru wajib memiliki kualifikasi akademik (S1)Guru wajib memiliki kualifikasi akademik (S1) KompetensiKompetensi
Uji KompetensiUji Kompetensi
- Pedagogik- Pedagogik
- Kepribadian- Kepribadian
- Profesional- Profesional
- Sosial- Sosial Sertifikasi PendidikSertifikasi Pendidik Sehat Jasmani dan rohaniSehat Jasmani dan rohani Mampu mewujudkan tujuan pendidikanMampu mewujudkan tujuan pendidikan nasionalnasional
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONALTUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
(UU No. 20/2003)SISDIKNAS• Mengembangkan potensi peserta didik Imtaq
• Berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri• Menjadi WNI yang demokratis dan bertanggung jawab
HAK GURUHAK GURU
Memperoleh kemampuan Memperoleh kemampuan profesiprofesi
Memperoleh Memperoleh kesejahteraankesejahteraan
Penelitian adalah kegiatan mencermati suatu Penelitian adalah kegiatan mencermati suatu objek, menggunakan aturan metodologi objek, menggunakan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat untuk informasi yang bermanfaat untuk meningkatkan mutu suatu hal yang menarik meningkatkan mutu suatu hal yang menarik dan penting bagi penelitidan penting bagi peneliti
Tindakan adalah sesuatu gerak kegiatan yang Tindakan adalah sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu, yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu, yang dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan.kegiatan.
Kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu Kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari yang sama menerima pelajaran yang sama dari seorang guruseorang guru
PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
ADALAH PENELITIAN TINDAKAN YANG ADALAH PENELITIAN TINDAKAN YANG DILAKUKAN DI KELAS DENGAN TUJUAN DILAKUKAN DI KELAS DENGAN TUJUAN MEMPERBAIKI/MENINGKATKAN MUTU MEMPERBAIKI/MENINGKATKAN MUTU PRAKTIK PEMBELAJARANPRAKTIK PEMBELAJARAN
PTKPTK
Tindakan sendiriTindakan sendiri
Direnungkan (direfleksi)Direnungkan (direfleksi)
Mendapatkan Teori (mengambil Mendapatkan Teori (mengambil prinsip-prinsip)prinsip-prinsip)
Implementasi tindakan selanjutnyaImplementasi tindakan selanjutnya
MENGAPA GURU HARUS MELAKUKAN PTK
Kenyataan
Banyak masalah yang dihadapi guru dalam melaksanakan tugas profesional
Tindakan
Upaya nyata guru dalam mengatasi masalah secara profesional
Hasil
- Meningkatkan kualitas proses pembelajaran
- Meningkatkan hasil proses pembelajaran
SISTEMATIKA PROPOSAL/USULAN PTK
JUDUL (15 Kata) Ditulis singkat dan spesifik, tetapi
cukup jelas menggambarkan masalah yang akan diteliti dan tindakan untuk mengatasi masalahnya
Contoh Judul PTK
Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui Pembelajaran Kooperatif tipe STAD di Kelas VII SMP Negeri 4 Purwokerto
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang MasalahB. Perumusan MasalahC. Tujuan PenelitianD. Manfaat Penelitian
A. Latar Belakang Masalah Ciri masalah mengandung variabel Variabel : sesuatu yang dapat berubah-ubah Variabel pada masalah pokok yang diteliti
dikenal dengan variabel terikat (Y) Masalah tidak berdiri sendiri, selalu
berkonstelasi dengan masalah lain Masalah lain tersebut umumnya mengandung
variabel bebas (X)
Contoh Masalah
Masalah Pokok :1. Rendahnya prestasi belajar
matematika Variabel Y : Prestasi belajar
matematika2. Rendahnya partisipasi siswa Variabel Y : Partisipasi siswa
Masalah lain :
Penggunaan Pembelajaran dengan pendekatan kontekstual
Variabel X : Pendekatan Kontekstual Penerapan Pembelajaran Kooperatif Variabel X : Pembelajaran
Kooperatif
ISI LATAR BELAKANG PADA PTK :
1. Menulis kenyataan yang ada (kondisi awal)2. Menulis harapan yang akan dituju (kondisi
akhir)3. Adanya masalah : Kesenjangan antara
kenyataan dan harapan4. Adanya solusi/pemecahan masalah : a. Identifikasi masalah b. Pembatasan masalah c. Adanya solusi
B. PERUMUSAN MASALAH Dikembangkan dari Identifikasi dan
Pembatasan Masalah Umumnya berbentuk kalimat tanya Kalimat tanya yang diajukan mengacu ke
masalah pokok Kalimat tanya pada perumusan masalah harus
dijawab Kualitas penelitian sangat dipengaruhi oleh
kualitas jawaban, bukan hanya banyaknya rumusan masalah
PERUMUSAN MASALAH Sebagai dasar untuk menentukan teori
yang akan digunakan Sebagai arah untuk menentukan judul
penelitian Sebagai arah dalam menentukan
metode penelitian Sebagai arah untuk menentukan jenis
penelitian
Contoh Perumusan Masalah(Bukan PTK)
Misalnya : Y : Prestasi belajar matematikaX : Pembelajaran Kooperatif tipe STAD1. Apakah terdapat pengaruh X terhadap Y Bukan perumusan masalah PTK Termasuk jenis penelitian kuantitatif
Eksperimen Judul yang sesuai : “Pengaruh Pembelajaran
Kooperatif tipe STAD terhadap Prestasi Belajar Matematika”
Contoh Perumusan Masalah PTK2. Apakah melalui X dapat meningkatkan Y - Perumusan masalah PTK - Termasuk PTK - Judul yang sesuai : - Upaya peningkatan Y melalui X- Penggunaan X untuk meningkatkan Y- Meningkatkan Y melalui X
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan Umum Untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran matematika2. Tujuan Khusus Untuk meningkatkan Y melalui X
D. MANFAAT PENELITIAN
1. Manfaat teoritis- Mendapatkan teori baru tentang Y melalui X- Sebagai dasar untuk penelitian selanjutnya2. Manfaat Praktis- Manfaat bagi siswa- Manfaat bagi guru- Manfaat bagi sekolah
BAB II. LANDASAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
A. Landasan TeoriB. Penelitian yang relevan (bila
ada)C. Kerangka berfikirD. Hipotesis Tindakan
A. LANDASAN TEORI
Sebagai dasar untuk mencari kebenaran berdasarkan kajian teori
Teori-teori yang diambil harus relevan
Relevan dengan permasalahan dan variabel yang diambil
Diambil dari teori-teori yang terbaru Diambil dari berbagai aliran
Contoh Sub Judul Pada Landasan teori
Judul Penelitian“Optimalisasi Pembelajaran Biologi
Dengan Menggunakan Foto Rountgen Bekas Melalui Pendekatan Kontekstual
di Kelas XI SMA Negeri 3 Purwokerto”
Sub Judul pada landasan teori1. Hakekat Belajar Biologi a. Karakteristik Belajar Biologi b. Struktur Materi Biologi c. Hasil Belajar Biologi2. Pembelajaran dengan pendekatan kontekstual a. Pembelajaran b. Hakekat Pendekatan c. Pendekatan Kontekstual d. Optimalisasi pembelajaran3. Foto Rountgen Bekas a. Foto Rountgen b. Foto Roungen Bekas
B. PENELITIAN YANG RELEVAN
Relevan dengan permasalahan dan variabel yang diteliti
Untuk menghindari duplikasi Penelitian relevan baik yang
dilakukan oleh peneliti sendiri maupun oleh orang lain
C. KERANGKA BERPIKIRBerisi analisis, kajian dan simpulan secara deduksi hubungan antara variabel berdasar pada teori dan hasil-hasil penelitian yang relevanMerupakan pendapat dan pandangan penulis terhadap teori yang dikemukakanMerupakan penjelasan sementara terhadap gejala yang menjadi obyek permasalahanAlur pikiran yang logisStruktur logikanya didasarkan :
- Mempergunakan premis-premis yang benar - Menggunakan cara penarikan kesimpulan yang sah
KERANGKA BERPIKIR
Didasarkan pada landasan teoriDisesuaikan dengan permasalahan yang diambilSebagai dasar untuk merumuskan hipotesisKlimaks dari kerangka berpikir umumnya terdapat kata : Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir diatas, diduga … (misalnya diduga melalui X dapat meningkatkan Y)
KERANGKA BERPIKIRDidasarkan pada argumentasi berpikir deduktif, guna menjamin :
Kebenaran pernyataan ilmiah yang telah teruji lewat proses keilmuan sehingga jawaban yang diperoleh benar pula.
Keabsahan yang diakui sebagai pengetahuan ilmiah yang ditarik secara deduktif akan bersifat konsisten.
Bukan sebagai kumpulan teori, melainkan teori yang dipilih secara selektif untuk membangun kerangka argumentasi.
Berupa kesimpulan, misalnya : “Berdasarkan analisis ini diduga bahwa …..
Mencerminkan pernyataan klimaks dari seluruh upaya dalam membangun kerangka teoritis yang mendukung hipotesis.
D. HIPOTESIS TINDAKAN
Merupakan jawaban sementara berdasarkan pada kajian teori dan kerangka berpikir
Menjawab perumusan masalah yang diajukan
Merupakan hipotesis tindakan, bukan hipotesis penelitian
Contoh Hipotesis Tindakan
Judul : Upaya peningkatan X melalui Y
Perumusan Masalah : Apakah melalui X dapat meningkatkan Y
Hipotesis Tindakan : Melalui X dapat meningkatkan Y
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Setting PenelitianB. Subjek PenelitianC. Sumber DataD. Teknik dan Alat Pengumpulan DataE. Validasi DataF. Analisis DataG. Indikator KinerjaH. Prosedur Penelitian
A. SETTING PENELITIAN
1. Waktu Penelitian a. Kapan penelitian itu dilakukan b. Beri alasan mengapa penelitian dilakukan
pada waktu itu (khususnya pada tindakan)2. Tempat Penelitian : a. Dimana penelitian itu dilakukan b. Beri alasan mengapa penelitian dilakukan
pada tempat itu c. Deskripsikan semua kondisi siswa
B. SUBJEK PENELITIAN
Pada PTK tidak menggunakan populasi, sampel, dan teknik sampling
Populasi = sampel, merupakan subjek
Subjeknya siswa (dapat guru, dsb)
C. SUMBER DATA
Sumber data dari siswa sebagai subjek penelitian
Sumber data lain dari guru atau teman sejawat sebagai observer (pengamat)
D. TEKNIK DAN ALAT PENGUMPULAN DATA
1. Teknik Pengumpulan data a. Tes b. Observasi c. Wawancara, dll2. Alat Pengumpulan data a. Butir soal b. Lembar observasi c. Pedoman wawancara, dll
E. VALIDASI DATA
1. Hasil belajar (nilai tes) yang divalidasi instrumen tes. Menentukan validitas teoritik maupun validitas empirik (analisis kualitatif dan kuantitatif)
2. Proses pembelajaran (observasi, wawancara) yang divalidasi datanya melalui trianggulasi :
a. Trianggulasi sumber b. Trianggulasi metode
F. ANALISIS DATATidak menggunakan uji statistik
Menggunakan analisis deskriptif : Hasil belajar dianalisis dengan analisis deskriptif
komparatif yaitu membandingkan nilai tes antar siklus maupun dengan indikator kinerja.
Observasi maupun wawancara dengan analisis deskriptif kualitatif berdasarkan hasil observasi dan refleksi
G. INDIKATOR KINERJA
Merupakan kondisi akhir yang diharapkan didasarkan pada pengalaman yang lalu, perlu dipertimbangkan untuk menetapkan indikator kinerja (jangan terlalu tinggi)
Misalnya, biasanya nilai rata-rata ulangan harian 5,2 ; indikator kinerjanya menjadi 5,5 (jangan menjadi 9,0)
H. PROSEDUR PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
metode Penelitian Tindakan Kelas, terdiri dari …. Siklus.
Langkah-langkah dalam setiap siklus terdiri dari :
- Planning - Observing - Reflecting
Dijelaskan rencana tindakan tiap siklus
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Kondisi AwalB. Deskripsi Hasil Siklus I 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan 4. RefleksiC. Deskripsi Hasil Siklus II (seperti siklus I)D. Pembahasan Tiap Siklus dan Antar SiklusE. Kesimpulan dari Hasil Penelitian
BAB V. PENUTUP
A. Simpulan B. Implikasi/RekomendasiC. Saran
SIMPULAN Merupakan sintesis dari berbagai penemuan
penelitian Bersifat terpadu dan menyeluruh,
mengemukakan seluruh hasil penelitian sebagai kesatuan yang utuh dari data yang bersifat terpisah
Dapat dilanjutkan pembahasan kesimpulan penelitian dari berbagai teori keilmuan dan hasil penelitian lain yang relevan
IMPLIKASI
Berupa dampak teoritis terhadap perkembangan ilmu dan penelitianDapat berupa dampak penerapan praktis dalam pemecahan masalah dan penyusunan kebijakan
SARAN
Didasarkan pada kesimpulan penelitian yang diperoleh.Dijabarkan secara rinci (misalnya untuk Depdiknas, lembaga, Kepala Sekolah, guru, dan siswa).Bersifat operasional, mudah dimengerti.