LAMPIRAN - repository.ump.ac.idrepository.ump.ac.id/3939/7/Mona Martin LAMPIRAN.pdfGinjal adalah...
-
Upload
nguyendiep -
Category
Documents
-
view
215 -
download
0
Transcript of LAMPIRAN - repository.ump.ac.idrepository.ump.ac.id/3939/7/Mona Martin LAMPIRAN.pdfGinjal adalah...
LAMPIRAN
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN
DIIT RENDAH PROTEIN PADA PASIEN CKD (CHRONIC KIDNEY
DISEASE)
Topik : Diit Rendah Protein
Sub Topik : Pengertian tentang diit rendah protein, Tujuan diit rendah
protein, Syarat Diit rendah protein.
Sasaran : Pasien Ny. R umur 48 tahun
Tempat : Ruang Teratai RSUD Banyumas
Hari/tanggal : Rabu, 24 Mei 2017
Waktu : 20 menit
Penyuluh : Mona Martin
I. Analisa Data
A. Latar Belakang
Ginjal adalah organ vital manusia yang berfungsi mengatur volume dan
komposisi cairan tubuh dan juga sebagai alat pembuangan sisa
metabolisme dalam tubuh sehingga PH darah tetap stabil.
Penyakit pada ginjal seperti : batu ginjal,sindroma nefrotik,
glomerulonefritis akut, gagal ginjal akut, gagal ginjal akut infeksi
ginjal,dan peradangan ginjal. Yang dewasa ini marak menjadi topik
pembicaraan masyarakan karena jumlahnya yang terus meningkat
sehingga perlu perhatian dan pengetahuan informasi tentang pentingnya
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
asupan cairan bagi orang yang belum terjangkit penyakit ini dan diit
yang tepat bagi orang yang sudah terjangkit penyakit ini.
Dari latar belakang di atas, penyuluhan berjudul Diit Pada Gagal Ginjal
ini dapat digunakan untuk memberikan pengetahuan baik pada orang
yang belum terkena penyakit ginjal maupun orang yang sudah terkena
penyakit ginjal yang akan lebih jelasnya akan dibicarakan pada materi
selanjutnya.
B. Kebutuhan Peserta Didik
Pasien Ny. R membutuhkan penyuluhan tentang diit rendah protein
untuk kebutuhan nutrisinya yang adekuat.
C. Karakteristik Peserta Didik
1. Tingkat pengetahuan dasar : Ny. R berpendidikan SD
2. Ekonomi : Ny. R dalam satu bulan mendapatkan jatah dari anak-
anaknya dengan total Rp.800.000 ,Ny.P dan suaminya bekerja
sebagai tani. Jatah yang diberikan oleh anak-anaknya dikeluarkan
untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, jatah uang dalam satu
bulan tersebut memungkinkan kurangnya anggaran untuk pembelian
makanan bergizi dan empat sehat lima sempurna dan perobatan.
3. Sosial : interaksi dengan lingkungan sosialnya baik.
4. Kepercayaan : Ny. R beragama islam, dan sebelum sakit rajin
melaksanakan shalat 5 waktu.
5. Budaya : Ny. R mempunyai budaya gotong royong dan
bermusyawarah untuk menyelesaikan suatu masalah.
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
II. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti penyuluhan mengenai diit rendah protein Ny. R mampu
mengetahui akan nutrisi yang adekuat
III. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan mengenai diit rendah protein selama 1 x 20
menit. Pasien Ny. R mampu :
a. Menjelaskan pengertian tentang diit rendah protein
b. Menyebutkan Tujuan diit rendah protein
c. Menyebutkan macam-macam makanan yang dibatasi untuk diit rendah
protein
IV. Materi (terlampir)
a. pengertian tentang diit rendah protein
b. Tujuan diit rendah protein
c. Macam-macam makanan yang dibatasi untuk diit rendah protein
V. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
VI. Media
a. Leaflet
b. Lembar balik
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
VII. Setting tempat
VIII. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan penyuluh Kegiatan peserta
1 Pembukaan
3 menit
Memberikan salam
Perkenalan
Menjelaskan TIU dann TIK
Menyebutkan materi yang akan
diberikan
Menjawab salam
Mendengarkan
dan
memperhatikan
2 Inti
10 menit
Menanyakan kepada pasien Ny.
R tentang:
a. Pengertian tentang Diit
rendah protein
b. Tujuan diit rendah
protein
c. Macam-macam makanan
rendah protein
Memberi kesempatan kepada
pasien Ny.R untuk menanyakan
materi yang belum jelas
Menyimpulkan materi yang
telah disampaikan
Menjawab
pertanyaan
penyuluh
Mendengarkan dan
memperhatikan
Bertanya pada
penyuluh bila
masih ada yang
belum jelas
Ikut berpartisipasi
aktif
3 Evaluasi
5 menit
Meminta pasien Ny. R untuk
menjawab pertanyaan penyuluh
Memberikan reward jika
jawaban benar dan membetulkan
jika masih ada kekurangan
Menyebutkan dan
menjelaskan
4 Penutup
2 menit
Mengucapkan salam penutup Memperhatikan
Menjawab salam
Mahasisw
a
Pasien
Penguji
1
Penguji 2
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
IX. Evaluasi
Jenis post test dalam bentuk pertanyaan lisan yaitu :
a. Pengertian Diit rendah protein
b. Macam-macam makanan yang harus dibatasi untuk diit rendah protein
c. Syarat Diit rendah protein
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
MATERI
A. Pengertian Diit Rendah Protein
Diet rendah protein merupakan diit yang diberikan kepada penderita gagal
ginjal, dimana jumlah protein yang diberikan disesuaikan dengan kemampuan
ginjal penderita yang dapat dinilai dari pemeriksaan kreatinin klirens.
Konsep dasar diit rendah protein adalah memberikan protein dalam jumlah
terbatas bersana dengan jumlah energy yang cukup.
B. Tujuan Diit
a) Memberikan makanan dalam jumlah cukup tanpa memberatkan kerja
ginjal.
b) Menurunkan kadar ureum dan kreatinin dalam darah
c) Mencegah/mengurangi penimbunan garam/air dalam tubuh
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Diet Rendah Protein:
a) Asupan natrium dibatasi, terutama bila disertai hipertensi atau terjadi
oedem (pembengkakan), sulit atau sedikit kencing (ikuti aturan diet rendah
garam)
b) Kalori yang diberikan harus mencukupi agar protein dalam tubuh tidak
dipakai sebagai sumber energi.
C. Makanan Yang harus dihindari dalam Diet Rendah Protein:
Makanan sumber protein nabati karena mempunyai mutu protein yang lebih
rendah bila dibandingkan dengan protein hewani. Contoh: tahu, tempe,
oncom, kacang-kacangan (kacang tanah, kacang merah, kacang hijau, kedele,
dll)
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
D. Makanan yang harus dibatasi dalam Diet Rendah Protein
a) Sumber protein hewani seperti daging, ayam, telur,ikan,hati dll.
b) Susu dan keju
c) Makanan atau kue yang dibuat dari bahan tersebut di atas
E. Makanan yang diperbolehkan dalam Diet Rendah Protein:
a) Buah-buahan dan sayur-sayuran.
b) Makanan tinggi kalori rendah protein seperti sirop,madu,ubi-ubiaan.
Contoh : kue nagasari, hunkwe, dll.
F. Syarat Diit
a) Banyak protein disesuaikan dengan keadaan faal ginjal. Ini dapat diketahui
dari ”nilai uji penjernihan creatinine” (Creatinine clearance test = CCT
atau GFR)
b) Lemak terbatas diutamakan penggunaan lemak tak jenuh
c) Kalium dibatasi pada kegagalan faal ginjal glomerulus, bila jumlah urin
kurang dari 400 ml/hari.
d) Natrium diabatasi pada gegalan faal ginjal dengan hipertensi berat,
hiperkalemia, udema, uliguria/anuria.
e) Kalori adekuat, agar protein tubuh tidak dipecah untuk energi.
f) Banyak cairan adalah banyak urin maksimal sehari ditambah banyak
cairan yang keluar melalui keringat dan pernapasan (+ 500 ml/hari)
G. Macam Diit dan Indikasi Pemberian
Menurut keadaan penderita dan berat penyakit dapat diberikan :
a. Diit terendah protein I : 20 g protein
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
Bentuk makanan tergantung pada keadaan penderita dapat cair, saring atau
lunak, makanan ini kurang dalam kalori, protein, kalsium, besi dan
thiamin. Diit diberikan selama beberapa hari saja sementara menunggu
tindakan yang lebih tepat misalnya dialisa.
b. Diit rendah protein II : 40 g protein
Bentuk makanan lunak/biasa, makanan cukup kalori dan semua zat gizi
kecuali protein dan thiamin.
c. Diit protein sedang : 60 g protein.
Makanan diberikan dalam bentuk lunak/biasa makanan cukup kalori dan
semua zat-zat gizi pada penderita yang mengalami dialisa.
ANJURAN MAKANAN PENDERITA GAGAL GINJAL
1. Diit Rendah Protein I
a. Bubur Maezena
b. Susu
c. Bubur / nasi tim
d. Telur Ceplok saus tomat
e. Tumis sayuran papaya
f. Sup sayuran.
g. Pisang
h. Teh manis
2. Diit Rendah Protein II dan Protein sedang
a. Nasi tim
b. Telur ceplok
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
c. Tumis labu siam
d. Susu Nasi tim
e. Ikan panggang saos tomat
f. Sayur
g. Pepaya
h. Teh manis Nasi tim
i. Daging bistik
j. Sup sayuran
k. Pisang
l. Teh manis
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall. (2007). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 8.
Jakarta : EGC
Long, B C. (2007). Perawatan Medikal Bedah (Suatu Pendekatan Proses
Keperawatan) Jilid 3. Bandung : Yayasan Ikatan Alumni Pendidikan
Keperawatan
Price, Sylvia A dan Lorraine M Wilson. (2009). Patofisiologi Konsep Kllinis
Proses-proses Penyakit. Edisi 4. Jakarta : EGC
Smeltzer, Suzanne C dan Brenda G Bare. (2010). Buku Ajar Keperawatan
Medikal Bedah Brunner & Suddarth. Edisi 8. Jakarta :EGC
Supartondo. ( 2006 ). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam.Jakarta : Balai Penerbit
FKUI
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017
Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017