Lampiran 3

6
Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015 Lampiran 3 Analisis Konteks ANALISIS KONTEKS 1. ANALISIS STANDAR ISI (Kerangka Dasar, Struktur Kurikulum, Beban Belajar dan Kalender Pendidikan) Sekolah : SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Alamat : Jalan KH. Kilin PAP II Kelurahan Batujaya Kecamatan Batuceper Kota Tangerang Banten Komponen Sub Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Rencana Tindak Lanjut Struktur Kurikulum Muatan Kurikulum Muatan Kurikulum dalam Dokumen 1 KTSP SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Disusun dan dilaksanakan Sesuai dengan ketentuan/Acuan dalam buku panduan Kurikulum, salah satu diantara mata pelajaran tambahan yakni mulok, keterampilan/bahasa Asing hanya diberi alokasi muatan kurikulum sebanyak 2 Jam Pelajaran dan koefisien. Muatan Kurikulum dalam Dokumen 1 KTSP SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Disusun dan dilaksanakan Sesuai acuan, namun mengingat kondisi dan kebutuhan masyarakat pada bagian mata pelajaran tambahan seperti keterampilan dan bahasa asing keduanya adalah Mata pelajaran yang terindikasi sangat dibutuhkan masyarakat. Tahun pelajaran 2014/2015 tetap ditargetkan Muatan Kurikulum pada semua mata pelajaran tambahan seperti : Mulok dan keterampilan dan bahasa asing semua disusun dan dilaksanakan bersama-sama dalam Kegiatan Pembelajaran, tentunya dalam perencanaan, pelaksanaan dan evalusai semua tetap dalam pertimbangan dan pengawasan pihak Yayasan, Komite dan pihak Dinas terkait.

Transcript of Lampiran 3

Page 1: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

Lampiran 3

Analisis Konteks

ANALISIS KONTEKS

1. ANALISIS STANDAR ISI (Kerangka Dasar, Struktur Kurikulum, Beban Belajar dan Kalender Pendidikan)

Sekolah : SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang

Alamat : Jalan KH. Kilin PAP II Kelurahan Batujaya Kecamatan Batuceper Kota Tangerang Banten

Komponen Sub Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Rencana Tindak Lanjut

Struktur

Kurikulum

Muatan

Kurikulum

Muatan Kurikulum dalam Dokumen

1 KTSP SMA Manba’ul Ulum

Asshiddiqiyah Kota Tangerang

Disusun dan dilaksanakan Sesuai

dengan ketentuan/Acuan dalam buku

panduan Kurikulum, salah satu

diantara mata pelajaran tambahan

yakni mulok, keterampilan/bahasa

Asing hanya diberi alokasi muatan

kurikulum sebanyak 2 Jam Pelajaran

dan koefisien.

Muatan Kurikulum dalam

Dokumen 1 KTSP SMA Manba’ul

Ulum Asshiddiqiyah Kota

Tangerang Disusun dan

dilaksanakan Sesuai acuan, namun

mengingat kondisi dan kebutuhan

masyarakat pada bagian mata

pelajaran tambahan seperti

keterampilan dan bahasa asing

keduanya adalah Mata pelajaran

yang terindikasi sangat dibutuhkan

masyarakat.

Tahun pelajaran 2014/2015 tetap

ditargetkan Muatan Kurikulum pada

semua mata pelajaran tambahan

seperti : Mulok dan keterampilan dan

bahasa asing semua disusun dan

dilaksanakan bersama-sama dalam

Kegiatan Pembelajaran, tentunya

dalam perencanaan, pelaksanaan dan

evalusai semua tetap dalam

pertimbangan dan pengawasan pihak

Yayasan, Komite dan pihak Dinas

terkait.

Page 2: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

2. ANALISIS STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)

Sekolah : SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang

Alamat : Jalan KH. Kilin PAP II Kelurahan Batujaya Kecamatan Batuceper Kota Tangerang Banten

Komponen Sub Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Rencana Tindak Lanjut

Standar

Kompetensi

Lulusan satuan

pendidikan SMA

Pengembangan

Diri

Peserta didik dapat

mengembangkan Diri

secara Optimal dengan

memanfaatkan kelebihan

diri serta memperbaiki

kekurangannya dengan

mengikuti berbagai jenis

kegiatan ekstrakurikuler

pilihan

99,99 % Peserta didik telah

mengikuti kegiatan ekstrakurikuler

wajib, namun hanya sekitar 20%

peserta didik yang mengikuti jenis

eskul pilihan. Hal ini diperkirakan

disebabkan oleh keterbatasan

kemampuan pembimbing serta

terbatasnya sarana pendukung.

Dalam jangka pendek ditargetkan untuk

memberi pelatihan pemantapan kompetensi

pada guru pembimbing guna menarik minat

peserta didik dalam mengikuti kegiatan eskul

pilihan seperti: Drumband, karate,dan

Paskibra. Adapun rencana peningkatan sarana

pendukung adalah dengan mencari dan

mendapatkan peluang bantuan baik dari

Dinas, donatur tak terikat maupun partisipasi

masyarakat/orang tua wali murid.

Page 3: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

3. ANALISIS STANDAR PROSES

Komponen Sub Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Rencana Tindak Lanjut

PERENCANAAN

RPP Penyiapan Perangkat

Pembelajaran

100% Guru menyiapkan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran yang

dikembangkan dari silabus (paling luas

mencakup satu KD yang terdiri atas

satu atau beberapa indikator untuk satu

kali pertemuan)

Dikarenakan biaya dan waktu

yang terbatas dalam menyusun

RPP maka dalam persentasinya

adalah 60 % Guru menyiapkan

RPP sebelum pembelajaran, 30%

guru menyiapkan RPP setelah

pembelajaran dan sisanya hanya

mengumpulkan jika ada

pemeriksaan dari pengurus

yayasan dan Dinas

a. Diadakan kegiatan

MGMP sekolah selama

beberapa hari /jam guna

workshop penyusunan

RPP dan penekanan

Penyusunan RPP selama

libur semester genap

b. Pengurus sekolah

bekerjasama dengan

pengurus Yayasan dalam

mencari dan

menghimpun dana yang

sudah direncanakan

yakni bersumber dari kas

sekolah dan kas

Yayasan

Page 4: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

4. ANALISIS STANDAR PENILAIAN

KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL KESENJANGAN RENCANA

TINDAK LANJUT

Mekanisme dan

Prosedur

Penilaian

100% guru menyusun rancangan

jadwal Pelaksanaan Penilaian dan

remedial

100% guru menyusun rancangan

jadwal penilaian dan remedial,

namun hanya 55% yang dapat

melaksanakan kegiatan remedial

65% Guru yang dapat

melaksanakan kegiatan remedial

UAS ataw UKK disebabkan

karena keterbatasan waktu

mengoreksi LJK, apalagi bagi

mata pelajaran yang diujikan

pada 2 hari terakhir

Diprogramkan

kegiatan koreksi

bersama setelah mata

pelajaran diujikan

semua pada hari tsb.

5. ANALISIS STANDAR PENGELOLAAN

KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA TINDAK LANJUT

Tenaga

Kependidikan

Tenaga kependidikan atau struktural/pengurus

sekolah sebagai tenaga pendidik yang

berkonsentrasi penuh mengelola sekolah terdiri

dari Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Wakasek

Bidang Kurikulum, Wakasek Bidang Kepeserta

didikan, Wakasek Bidang Sarana Prasarana, dan

Wakasek bidang Humas.

Pada prinsipnya Pengurus Sekolah telah

disesuaikan dengan kebutuhan, hanya saja

pada bidang sarana prasarana masih

kesulitan karena keterbatasan kompetensi,

kemauan dan juga keterbatasan biaya

maka selain di SMA tugasnya tersebut

sekaligus juga di SMP

Sekolah bekerjasama dengan

Yayasan untuk memberi kesempatan

kepada wakasek bidang sarana guna

mengkader salah satu rekan sejawat

yang diperkirakan memiliki

kompetensi bidang sarana atau

minimal yang memiliki kemauan

untuk bidang tersebut.

Page 5: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

6. ANALISIS KUALIFIKASI AKADEMIK DAN KOMPETENSI GURU

KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA TINDAK

LANJUT

Kompetensi dalam

bidang Tekhnologi

Informasi

Sekitar 90% pendidik menguasai bidang Tekhnologi

Informasi salah satunya adalah bidang microsoft

Office dan layanan Internet dan sejenisnya.

Sekitar 85% guru sudah menguasai dalam

bidang microsoft Office. Namun sekitar

60% guru yang mampu dalam bidang

layanan internet dan sejenisnya.

Dalam program jangka

pendek sekolah bekerjasama

dengan Yayasan

Mengadakan program

pelatihan Guru dalam bidang

TIK salah satunya pelatihan

dalam membuat Blog.

7. ANALISIS STANDAR PEMBIAYAAN

KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA TINDAK LANJUT

PEMBIAYAAN Diharapkan biaya operasional yang sebagian

bersumber dari swadaya/biaya partisipasi

orang tua berjalan lancar sekitar 85% dari

jumlah biaya perpeserta didik tiap tahunnya.

Biaya operasional sebagian besar

bersumber dari kas Yayasan karena dana

yang bersumber dari swadaya dirata-

ratakan hanya masuk sekitar 30% tiap

tahunnya,

Sekolah, bekerjasama Yayasan,

Komite dan atas saran dan masukan

dari pihak Dinas terkait mencoba

menggunakan berbagai alternatif

guna memperbaiki manajemen

keuangan demi kelancaran dan

kesinambungan operasional sekolah

Page 6: Lampiran 3

Analisis Konteks SMA Manba’ul Ulum Asshiddiqiyah Kota Tangerang Tahun Pelajaran 2014/2015

8. ANALISIS STANDAR SARANA

KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA TINDAK LANJUT

Tanah Idealnya bukti kepemilikan tanah yang

lebih kuat adalah dibuktikan dengan

adanya AJB dan sertifikat tanah

Karena waktu dan kondisi keuangan yang

masih belum memungkinkan maka dalam hal

kepemilikan tanah sekolah masih dalam

bentuk AJB (Akta Jual Beli)

Sekolah bekerjasama dengan pihak

Yayasan dalam waktu jangka

pendek akan mengupayakan adanya

sertifikat tanah.