Lampiran 1. Surat keterangan hasil identifikasi daun tapak liman...
Transcript of Lampiran 1. Surat keterangan hasil identifikasi daun tapak liman...
37
Lampiran 1. Surat keterangan hasil identifikasi daun tapak liman yang
digunakan
38
Lampiran 1. Lanjutan...
39
Lampiran 1. Lanjutan...
40
Lampiran 2. Surat keterangan penelitian di Lab Biologi
41
Lampiran 3. Surat keterangan penelitian di Lab Farmakologi
42
Lampiran 4. Hasil pengukuran tekanan darah tikus dengan menggunakan
alat CODA
43
Lampiran 5. Tekanan darah sistol sebelum dan setelah perlakuan
1. EEDTL 310/KgBB
Tekanan Darah Sistolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
159,333 150,5 8,833
160,333 154,6 5,733
165,333 155,25 10,083
161,667 153,667 8
160 154,8 5,2
Rata-rata 161,333 153,763 7,5698
2. EEDTL 620/KgB
Tekanan Darah Sistolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
167,5 154,667 12,833
191,667 178,6 13,067
182,75 170,333 12,417
160 147 13
174,667 155,333 19,334
Rata-rata 175,317 161,187 14,1302
3. EEDTL 930/KgBB
Tekanan Darah Sistolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
185,667 165 20,667
196 171 25
163,333 149,5 13,833
184 169,333 14,667
192,667 165,333 27,334
Rata-rata 184,333 164,033 20,3002
44
Lampiran 5. Lanjutan...
4. Furosemid
Tekanan Darah Sistolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
161 135,25 25,75
165,75 135,333 30,417
175,2 152 23,2
170 145,5 24,5
179,25 155,2 24,05
Rata-rata 170,24 144,657 25,5834
5. Kontrol negatif (CMC-Na 0,5%)
Tekanan Darah Sistolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
160,3 157,8 2,5
159,8 159,75 0,05
171,333 168,6 2,733
161,2 161 0,2
170,2 165,2 5
Rata-rata 164,566 162,47 2,0966
45
Lampiran 6. Tekanan darah diastol sebelum dan setelah perlakuan
1. EEDTL 310/KgBB
Tekanan Darah Diastolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
127,333 111,5 15,833
115,333 122,2 6,867
134,333 123 11,333
121,333 124 2,667
126,667 131,4 4,733
Rata-rata 125 122,42 2,5798
2. EEDTL 620/KgBB
Tekanan Darah Diastolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
131,75 102,333 29,417
162,333 144,4 17,933
132 137,667 5,667
119,333 110 9,333
93,333 127,333 34
Rata-rata 127,75 124,35 3,4032
3. EEDTL 930/KgBB
Tekanan Darah Diastolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
144,667 131,75 12,917
153,333 142 11,333
124 115 9
152 127,333 24,667
147,333 134,333 13
Rata-rata 144,267 130,083 14,1834
46
Lampiran 6. Lanjutan...
4. Furosemid
Tekanan Darah Diastolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
124,4 104,25 20,15
122 111,333 10,667
139,4 129,6 9,8
136,5 123 13,5
137 131,4 5,6
Rata-rata 131,86 119,917 11,9434
5. Kontrol negatif (CMC-Na 0,5%)
Tekanan Darah Diastolik (mmHg) Penurunan Tekanan Darah
Sebelum Setelah
115,3 133,6 18,3
130,4 127,25 3,15
129,33 140,2 10,87
118,8 128,4 9,6
129 135,8 6,8
Rata-rata 124,566 133,05 8,484
47
Lampiran 7. Perhitungan dosis MSG, CMC-Na 0,5% dan larutan stok
sediaan uji
1. CMC-Na 0,5%
Larutan stok CMC-Na 0,5% dibuat sebanyak 100 mL
CMC-Na 0,5% =
x 100 mL = 0,5 gram
CMC-Na ditimbang 0,5 gram diencerkan dengan aquades hingga 100,0
mL
2. MSG
Dosis MSG yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 mg/KgBB
Bobot rata-rata tikus 300 gram =
x 100 mg = 30 mg
Pembuatan larutan stok :
= 12 mg/mL
3. Furosemid
Dosis furosemid yang digunakan adalah 5,04 mg/KgBB
Bobot rata-rata tikus 300 gram =
x 5,04 mg = 1,5 mg
Pembuatan larutan stok :
= 0,6 mg/mL
Furosemid ditimbang 30 mg disuspensikan dengan CMC-Na 0,5% hingga
50,0 mL
4. Ekstrak Etanol Daun Tapak Liman (EEDTL)
a. Dosis 310 mg/KgBB
Bobot rata-rata tikus 300 gram
Dosis EEDTL untuk tikus 300 gram =
x 310 mg = 93 mg
48
Lampiran 7. Lanjutan…
Volume ideal adalah setengah dari pemberian maksimal. Volume
maksimal untuk peroral adalah
x 5 mL = 2,5 mL.
Pembuatan larutan stok :
= 37,2 mg/mL
EEDTL 310mg/KgBB ditimbang sebanyak 360 mg dan disuspensikan
dengan CMC-Na 0,5% hingga 25,0 mL.
b. Dosis 620 mg/KgBB
Bobot rata-rata tikus 300 gram
Dosis EEDTL untuk tikus 300 gram=
x 620 mg = 186 mg
Volume ideal adalah setengah dari pemberian maksimal. Volume
maksimal untuk peroral adalah
x 5 mL = 2,5 mL.
Pembuatan larutan stok :
= 74,4 mg/mL
EEDTL 620mg/KgBB ditimbang sebanyak 1.860 mg dan
disuspensikan dengan CMC-Na 0,5% hingga 25,0 mL.
c. Dosis 930 mg/KgBB
Bobot rata-rata tikus 300 gram
Dosis EEDTL untuk tikus 300 gram =
x 930 mg = 279 mg
Volume ideal adalah setengah dari pemberian maksimal. Volume
maksimal untuk peroral adalah
x 5 mL = 2,5 mL.
Pembuatan larutan stok :
= 111,6 mg/mL
49
Lampiran 7. Lanjutan…
EEDTL 930mg/KgBB ditimbang sebanyak 2.790 mg dan
disuspensikan dengan CMC-Na 0,5% hingga 25,0 mL.
50
Lampiran 8. Perhitungan volume pemberian MSG, CMC-Na 0,5%, EEDTL
dan furosemid
1. MSG
BB tikus 194,8 gram
Larutan stok 12 mg/mL
x 100 mg = 19,48 mg
Volume pemberian =
= 1,62 mL
2. Kontrol hipertensi (CMC-Na 0,5%)
BB tikus 180,3 gram
x 12,5 mL =2,25 mL
3. EEDTL 310 mg/KgBB
BB tikus 263,9 gram
Larutan stok 37,2 mg/mL
x 310 mg = 81,81 mg
Volume pemberian =
= 2,2 mL
4. EEDTL 620 mg/KgBB
BB tikus 257,1 gram
Larutan stok 74,4 mg/mL
x 620 mg = 159,4 mg
Volume pemberian =
= 2,14 mL
5. EEDTL 930 mg/KgBB
BB tikus 293,2 gram
51
Lampiran 8. Lanjutan…
Larutan stok 111,6 mg/mL
x 930 mg = 272,68 mg
Volume pemberian =
= 2,44 mL
6. Furosemid 5,04 mg/KgBB
BB tikus 292,5 gram
Larutan stok 0,6 mg/mL
x 5,04 mg = 1,47 mg
Volume pemberian =
= 2,45 mL
52
Lampiran 9. Perhitungan randemen EEDTL
Berat daun tapak liman segar : 8,0 Kg
Berat simplisia daun tapak liman : 2,065 Kg
Berat serbuk simplisia daun tapak liman : 1,8 Kg
Berat ekstrak etanol daun tapak liman : 0,14 Kg
Rendemen ekstrak =
x 100%
=
x 100%
= 7,8%
53
Lampiran 10. Hasil uji statistika tekanan darah sistol
a. Hasil uji normalitas kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL
Kesimpulan : data perbandingan kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL terdistribusi normal (p>0,05)
54
Lampiran 10. Lanjutan…
b. Hasil uji T-berpasangan kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL
Kesimpulan : data kontrol positif dan tiga peringkat dosis EEDTL terdapat
perbedaan yang signifikan (p<0,05)
55
Lampiran 11. Hasil uji statistika tekanan darah diastol
a. Hasil uji normalitas kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL
Kesimpulan : data perbandingan kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL terdistribusi normal (p>0,05)
56
Lampiran 11. Lanjutan...
b. Hasil uji T-berpasangan kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan tiga
peringkat dosis EEDTL
Kesimpulan : data kelompok kontrol positif dan dosis EEDTL 930 mg/KgBB
terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05). Data kelompok kontrol negatif dan
dosis EEDTL (310 dan 620) mg/KgBB tidak terdapat perbedaan yang signifikan
(p>0,05).
57
Lampiran 12. Hasil uji pola efek antihipertensi
1. Tekanan darah sistol
a. Uji Normalitas dan Homogenitas penurunan tekanan darah sistol
Kesimpulan : data kelompok tiga peringkat dosis EEDTL tidak terdistribusi
normal dan homogen.
b. Uji kruskal-wallis
58
Lampiran 12. Lanjutan...
Kesimpulan : tiga peringkat dosis EEDTL (310, 620 dan 930) mg/KgBB/hari
dapat menurunkan tekanan darah sistol
c. Uji Mann-whitney
Kesimpulan : peningkatan dosis 1 ke dosis 2 mampu meningkatkan efek
antihipertensi (p<0,05)
59
Lampiran 12. Lanjutan...
Kesimpulan : peningkatan dosis 1 ke dosis 3 mampu meningkatkan efek
antihipertensi (p<0,05)
Kesimpulan : peningkatan dosis 2 ke dosis 3 mampu meningkatkan efek
antihipertensi (p<0,05)
60
Lampiran 13. Dokumentasi selama penelitian
1. Sortasi daun tapak liman
2. Penimbangan daun tapak liman
61
3. Pengovenan dan cek kadar air daun tapak liman
4. Penyerbukan dan maserasi daun tapak liman
5. Penguapan pelarut
62
6. Ekstrak kental daun tapak liman
7. Proses adaptasi dan pengukuran menggunakan CODA
63