Kuliah_1.ppt
-
Upload
prelia-dwi-amanah -
Category
Documents
-
view
14 -
download
2
Transcript of Kuliah_1.ppt
Elektronika Elektronika DigitalDigital
MAPMAP 42514251
Jurusan Fisika UNIBRAW Jurusan Fisika UNIBRAW MalangMalang
2
Tujuan PerkuliahanTujuan Perkuliahan• Mahasiswa mampu memahami
pengetahuan dasar tentang elektronika digital
• Mahasiswa dapat menganalisa serta mengimplementasikan dalam sistem instrumentasi
3
Topik PembicaraanTopik Pembicaraan• Sistem bilangan beserta opersinya• Rangkaian logika dasar• Minimisasi dengan Aljabar boole• Map Karnaugh & teori
minterm/maxterm• Rangkaian kombinasi • Rangkaian Sekuensial • Register, Memory, Counter• Multiplexer/demultiplexer• Rangkaian pengkode & converter
4
PendahuluanPendahuluan• Perkembangan semikonduktor dalam
menghasilkan IC• Peralatan elektronika modern
menggunakan prinsip digital• Terjadi perubahan cara pandang akibat
pengembangan elektronika digital• Elektronika digital memiliki kelebihan
dibandingkan dengan elektronika analog• Kemajuan suatu negara ditandai dengan
kemapuan dalam industri elektronika digital
5
Analog vs DigitalAnalog vs Digital
• Analog : besaran listrik dinyatakan sebagai kuantitas lain dimana perubahannya secara kontinyu
• Digital : besaran listrik dinyatakan sebagai kuantitas lain yang diskrit, yang bernilai langkah demi langkah
6
Sistem bilanganSistem bilangan• Basis (radik) jumlah angka yang
digunakan• Penamaan berdasarkan basis yang
digunakan• Basis digunakan untuk menentukan
nilai atau bobot bilangan tersebut• Bobot (weight) bilangan dinyatakan
dengan simbol yang disepakati
7
8
Bobot Bobot (weight) (weight) bilanganbilangan• Tergantung dengan basis serta susunan
digit dalam bilangan tersebut• Secara umum rumus bobot bilangan
.........22
11
00 rdrdrdN r
• Sebagai contoh adalah :
156
100506
101105106156 21010
9
Beberapa sistem bilanganBeberapa sistem bilangan• Biner : menggunakan dua digit (0,1)• Oktal : menggunakan delapan digit
(0,1,2,3,4,5,6,7)• Desimal : menggunakan sepuluh digit
(0,1,2,3,4,5,6,7,8,9)• Duodesimal : menggunakan duabelas digit
(0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,T,E)• Hexadesimal : menggunakan enambelas
digit (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F)
10
11
Bilangan Bilangan BBineriner• Bilangan yang mempunyai basis
paling kecil• Dgn kaidah tertentu, dapat dihitung
sebagaimana bilangan desimal biasa• Dapat diwujudkan oleh besaran
tegangan • Penggunaan sistem bilangan ini
dalam operasinya menghasilkan komputer digital
12
Bilangan BinerBilangan Biner• Hanya memiliki dua digit (0 atau 1)• Keuntungan sistem bilangan ini
adalah dapat diwujudkan dalam besaran listrik (tegangan)
• Pemakaian sandi memungkinkan mengetahui besar tegangan suatu bilangan desimal, kata, maupun informasi sebagaimana mesin logika
• Dalam besaran listrik berlaku :0 = tidak ada tegangan (0-2.7 V) 1 = ada tegangan (3.3-5 V)
13
• Bobot bilangan digit 1 bertambah besar bila bergeser ke kiri, demikian pula sebaliknya
• LSB (Least Significant Bit) adalah digit yang mempunyai bobot paling kecil
• MSB (Most Significant Bit) adalah digit yang mempunyai bobot paling besar
1 1 0 1 1 0 0 1
MSB LSB
14
Konversi sistem bilanganKonversi sistem bilangan desimal desimal• Dengan cara membagi secara terus
menerus desimal dengan basis yang dikehendaki sampai hasilnya nol
• Sisa tiap pembagian merupakan digit bilangan basis baru dengan aturan :Sisa pembagian pertama sbg LSBSisa pembagian terakhir sbg MSB
• Contoh : mengubah (1675)10 menjadi bilangan oktal
1675 : 8 = 209 sisa:3 (LSB) 209 : 8 = 26 sisa:1 26 : 8 = 3 sisa:2 3 : 8 = 0 sisa:3 (MSB)(1675)10 = (3213)8
15
3 2 7
• Secara langsung• Secara tidak langsung 1 1 0 1 0 1 1 1
KonversiKonversi biner menjadi oktal biner menjadi oktal
011 100 111
KonversiKonversi oktal menjadi biner oktal menjadi biner• Secara langsung• Secara tidak langsung 3 4 7
16
Bilangan PecahanBilangan Pecahan• Perlu perumusan bobot bilangan untuk
pecahan
21 105107
100
5
10
7100
7575.0
• Persamaan umum bobot bilangan
n
n
nn
nnr
rdrdrd
rdrdrdrdN
...........
........2
21
1
00
11
11
17
21018 8782858327.35
123.4 t
16.7 bc
211.11
210 1211123124
210 16121611167
2101 21212111
18
Sistem Sistem KKodeode Bilangan Bilangan• Diperlukan penghubung antara manusia
dengan peralatan komputer pada saat melakukan operasi komputasi
• Binary Code Decimal (BCD) : mengganti masing-masing digit desimal menjadi empat bit bilangan biner
• Bit paritas digit 0 atau 1 yang ditambahkan pada sekelompok bit dari suatu kode dengan tujuan untuk mengetahui adanya kesalahan.
19
Operasi bilangan (penjumlahan)Operasi bilangan (penjumlahan)• Angka terbesar sistem bilangan biner
adalah 1• Carry (pindahan) : digit 1 yang
ditambahkan jika penjumlahan bilangan melebihi angka terbesarCarry out : nilai lebih hasil penjumlahan sutu kolom yang harus dijumlahkan pada kolom dengan bobot yang lebih besarCarry in : carry out yang digeser ke kiri untuk ditambahkan pada penjumlahan angka dengan bobot yang lebih besar
20
843
365
478
088341
1,4101414671
1,3101313580
478 …… Yang ditambah (Added)479 …… Yang menambah (Augged)011 …… Pindahan keluaran (Carry In)110 …… Pindahan masukan (Carry Out)843 …… Jumlah (Sum)
• Pembedaan carry out dan carry in akan berguna pada saat perhitungan menggunakan mesin logika yang menggunakan besaran listrik