KULIAH SAMBIL BEKERJA2

7
KULIAH SAMBIL BEKERJA, PILIHAN ATAU KEHARUSAN? Dunia perkuliahan adalah dunia peralihan dari remaja menuju dewasa, tidak produktif menuju produktif. Orang yang menapakkan kaki di lingkungan pendidikan tinggi pasti mengalami gejolak dan perubahan. Salah satunya, muncullah keinginan untuk mampu mendapatkan uang dengan tenaga sendiri dengan bekerja di sela waktu senggang. Terutama bagi mereka kalangan menengah ke bawah. Ada berbagai macam alasan mengapa mahasiswa ingin kuliah sambil bekerja. Ada dua alasan utama yang mendasarinya. Pertama, terpengaruh oleh ekonomi yang ada. Semakin dewasa seseorang semakin menuntut agar mandiri dalam segala hal termasuk dalam keuangan. Di tengah keadaan ekonomi sekarang ini membuat banyak mahasiswa berusaha mencari uang sendiri dalam rangka mengurangi beban orang tua dengan membayar uang kuliah sendiri atau sekedar menambah uang saku dalam memenuhi kebutuhannya. Alasan kedua adalah ingin mendapatkan pengalaman sebelum terjun ke dunia kerja yang ingin digeluti. Oleh karena permintaan dan kebutuhan dalam melangkah menuju dunia kerja, pengalaman merupakan hal yang sangat perlu dan penting dalam mendapatkan pekerjaan lebih mudah dan cepat apalagi bila pekrjaan itu sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni. Banyak perusahaan menerapkan pengutamaan pelamar yang telah memiliki pengalaman daripada yang baru lulus - fresh graduate. Melakukan segala sesuatau pasti ada sisi positif dan negatifnya atau ada untung dan ruginya, seberapa kecil pun itu. Begitu juga menjalani kuliah sambil bekerja. Kewajiban utama seorang mahasiswa adalah belajar, menuntut ilmu. Pada kenyataannya ternyata banyak lulusan yang sadar akan pentingnya pengalaman bukan hanya ilmu semata, setelah mau atau sudah terjun ke dunia kerja. Ini membuat banyak adik-adik angkatan termasuk yang baru berfikir dua kali untuk sekedar menuntut ilmu dengan IP tinggi di waktu lulus. Akantetapi, untuk mengikuti saran kakak angkatan agar menjadi lulusan cemerlang bermodal banyak pengalaman kerja, tidaklah mudah. Meskipun sisi positifnya menunjang masa depan dan peningkatan keuangan, dilihat dari segi waktu dan tenaga, bekerja cukup mengorbankan tenaga dan waktu untuk belajar lebih lama dan baik. Bekerja akan membuat badan kita lebih lelah dari biasanya bisa sampai membuat kita sakit bila kita tidak mampu

Transcript of KULIAH SAMBIL BEKERJA2

Page 1: KULIAH SAMBIL BEKERJA2

KULIAH SAMBIL BEKERJA, PILIHAN ATAU KEHARUSAN?

Dunia perkuliahan adalah dunia peralihan dari remaja menuju dewasa, tidak produktif menuju produktif. Orang yang menapakkan kaki di lingkungan pendidikan tinggi pasti mengalami gejolak dan perubahan. Salah satunya, muncullah keinginan untuk mampu mendapatkan uang dengan tenaga sendiri dengan bekerja di sela waktu senggang. Terutama bagi mereka kalangan menengah ke bawah. Ada berbagai macam alasan mengapa mahasiswa ingin kuliah sambil bekerja.

Ada dua alasan utama yang mendasarinya. Pertama, terpengaruh oleh ekonomi yang ada. Semakin dewasa seseorang semakin menuntut agar mandiri dalam segala hal termasuk dalam keuangan. Di tengah keadaan ekonomi sekarang ini membuat banyak mahasiswa berusaha mencari uang sendiri dalam rangka mengurangi beban orang tua dengan membayar uang kuliah sendiri atau sekedar menambah uang saku dalam memenuhi kebutuhannya. Alasan kedua adalah ingin mendapatkan pengalaman sebelum terjun ke dunia kerja yang ingin digeluti. Oleh karena permintaan dan kebutuhan dalam melangkah menuju dunia kerja, pengalaman merupakan hal yang sangat perlu dan penting dalam mendapatkan pekerjaan lebih mudah dan cepat apalagi bila pekrjaan itu sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni. Banyak perusahaan menerapkan pengutamaan pelamar yang telah memiliki pengalaman daripada yang baru lulus - fresh graduate.

Melakukan segala sesuatau pasti ada sisi positif dan negatifnya atau ada untung dan ruginya, seberapa kecil pun itu. Begitu juga menjalani kuliah sambil bekerja. Kewajiban utama seorang mahasiswa adalah belajar, menuntut ilmu. Pada kenyataannya ternyata banyak lulusan yang sadar akan pentingnya pengalaman bukan hanya ilmu semata, setelah mau atau sudah terjun ke dunia kerja. Ini membuat banyak adik-adik angkatan termasuk yang baru berfikir dua kali untuk sekedar menuntut ilmu dengan IP tinggi di waktu lulus. Akantetapi, untuk mengikuti saran kakak angkatan agar menjadi lulusan cemerlang bermodal banyak pengalaman kerja, tidaklah mudah. Meskipun sisi positifnya menunjang masa depan dan peningkatan keuangan, dilihat dari segi waktu dan tenaga, bekerja cukup mengorbankan tenaga dan waktu untuk belajar lebih lama dan baik. Bekerja akan membuat badan kita lebih lelah dari biasanya bisa sampai membuat kita sakit bila kita tidak mampu merawat diri. Ketika lelah atau sakit, keinginan untuk belajar dan menyelesaikan tugas pun tertunda. Sewaktu kuliah, susah berkonsentrasi dan mengantuk karena kelelahan sehingga penerimaan materi ilmu yang disampaikan oleh dosen tidak tertangkap dengan baik. Pada akhirnya dapat berimbas besar terhadap nilai akhir yang diperoleh. Ada juga yang terlena karena cukupnya pendapatan dan mengabaikan kuliahnya sehingga terkena DO dari falkutas.

Itu adalah kelebihan dan kekurangan kuliah sambil bekerja secara umum. Kurang atau lebihnya tergantung dari pekerjaan sambilan yang digeluti. Terdapat 4 jenis pekerjaan yang sering dilakukan oleh mahasiswa: freelance, parttime, wirausaha, dan Multi-Level Marketing atau kita sering sebut MLM.

Freelance atau pekerja independen ialah seorang yang memiliki keahlian tetapi tidak terikat pada suatu badan usaha tertentu atau seorang atasan, bebas bekerja dan dipekerjakan oleh yang membutuhkan. Contoh: fotografer independen, penulis idependen, keduanya bekerja sesuai yang mereka inginkan berdasarkan minat atau permintaan. Hal ini terjadi karena inginnya keluasaan waktu dalam bekerja dan melakukan hal penting lainnya. Contoh freelance yang sering dilakukan mahasiswa adalah menjadi asisten praktikum atau asisten dosen. Selain mendapatkan uang tambahan, pendalaman materi ilmu pun kita lakukan agar bisa bekerja secara maksimal dan memuaskan. Untuk menjadi seorang asisten praktikum,

Page 2: KULIAH SAMBIL BEKERJA2

mahasiswa harus telah menempuh paling tidak 1 tahun kuliah untuk menjadi asisten praktikum di Laboratorium Dasar suatu jurusan tertentu. IP paling berpengaruh bila mendaftar menjadi asisten dosen karena kita diminta mampu menerangkan materi ilmu dengan baik. Tidak hanya cukup itu saja, setelah tahap penyeleksian ada pun tahap wawancara dan praktek. Gaji untuk menjadi asisten praktikum adalah sekitar 300-an ribu rupiah per semester, ini adalah gaji asisten praktikum di falkutas MIPA. Memang tidak besar, tetapi ternyata banyak para mahasiswa klaster pengetahuann alam melakoni kegiatan sampingan ini. Kalau ingin dirinci, inilah kekurangan dan kelebihan seorang mahasiswa melakoni freelance asdos atau asisten pratikum:

Kelebihan dan kekurangan freelance sebagai asisten praktikum

Kelebihan Kekurangan1. Mendapatkan pendalaman materi ilmu. 1. Waktu lebih banyak tersita di kampus2. Pekerjaan sesuai dengan ilmu yang

dipelajari jadi tidak perlu belajar dari nol 2. Terkurung pada suatu bidang tertentu saja

3. Melatih diri untuk mampu membimbing dan mengajar orang lain

3. Gaji lebih kecil dibandingkan pekerjaan yang lain yang durasi kerjanya sama.

4. Lebih dekat dengan lingkungan kampus, seperti dosen, pekerja lab dan teman kerja

4. Terkadang jam kerja bertabakan dengan jam kuliah

Kerja kedua yang sering mendapatkan perhatian lebih dari mahasiswa adalah bekerja parttime. Alasan utamanya cenderung lebih condong ke dalam hal pengaturan waktu yang dimiliki. Disela kuliah yang dilakukan, terutama di kala mahasiswa semester atas sering mencari kerja parttime agar waktunya tidak terbuang sia-sia. Dari asal katanya saja kita pasti bisa menerka arti umum dari kerja parttime, berasal dari kata part yang berarti bagian atau sebagian dan kata time yang berarti waktu. Secara harfiah, kerja parttime adalah pekerjaan yang dilakukan di kala waktu senggang. Tidak seperti layaknya freelance, sebagian besar parttime tidak membutuhkan kemampuan khusus tertentu, yang utama adalah kemauan belajar dan konsistensi. Meskipun begiitu, ternyata tuntutan untuk mendapatkan kerja yang satu ini lebih banyak. Beberapa kerja parttime yang menjadi favorit mahasiswa adalah bekerja sebagai penjaga warnet, penjaga rental cd dan dvd atau komputer, pengajar les privat atau tentor, dan pelayan di suatu tempat makan atau swalayan. Secara umum, syarat yang dibutuhkan biasanya mengisi formulir, membuat lamaran kerja beserta kelengkapan data diri (CV), mengikuti wawancara, serta menandatanngani pernyataan di atas materai bila lolos seleksi dan diterima. Gaji yang didapatkan biasanya tergantung dari jam kerja yang dilakukan dan besar gaji per jam yang akan didapat.

Misal bekerja parttime di Koperasi KOPMA UGM, disana kita mendapatkan insentif atau gaji: Rp. 2000-an rupiah per jam. Kemampuan rata-rata mahasiswa bekerja adalah 20 jam per minggu maka dia akan mendapatkan insentif kurang lebih 200 ribu rupiah per bulan. Jadi, dalam 1 semester mampu menghasilkan uang 1juta lebih. Sungguh cukup menggiurkan bagi mhasiswa yang belum pernah melakoninya, karena terkadang terlena mencari uang sebanyak-banyaknya membuat kita lupa akan tugas utama yang diemban yaitu belajar menuntut ilmu. Oleh karena itu tidak sedikit mahasiswa yang akhirnya kewalahan sendiri akibat terlalu memforsir diri melakukan kerja parttime yang “tidak sehat”.

Page 3: KULIAH SAMBIL BEKERJA2

Kekurangan dan Kelebihan bekerja parttime sebagai pelayan swalayan

Kelebihan Kekurangan1. Memperluas ilmu yang didapat 1. Cukup menyita banyak waktu belajar2. Memperluas jaringan atau teman 2. Tenaga terkuras cukup besar3. Gaji yang didapatkan lumayan besar 3. Harus selalu menjaga penampilan dan

gaya bicara4. Lebih peka akan produk-produk yang

diperjual-belikan4. Butuh kendaraan bila jarak tempat kerja

jauh atau dibutuhkan dalam bekerja

Ketiga adalah wirausaha, jalan menuju kemandirian keuangan ini juga merupakan sasaran strategis mahasiswa dimana sekarang mencari pekerjaan semakin sulit dan banyak main “sikut kiri-sikut kanan”. Ranah wirausaha yang dilakukan mahasiswa sebagian besar berbentuk wirausaha kecil. Contohnya: berjualan pulsa fisik maupun elektrik di kampus, jual makanan dan minumman, bisnis online, jualan aksesoris, dan membuat frenchise sendiri. Berbagai macam wirausaha yang digeluti mahasiswa, wirausaha tergoolong menjadi 2 yaitu wirausaha mandiri dan wirausaha distributor. Wirausaha mandiri merupakan wirausaha yang barang diperjual-belikan berasal hasil karya sendiri, sedangkan wirausaha distributor ialah wirausaha yang barang memesan atau membeli dari grosir atau pabrik tertentu. Setiap wirausaha ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dari wirausaha mandiri adalah mahasiswa dapat menetapkan harga jual barang yang diproduksi sehingga dapat keuntungan yang maksimal, tetapi sulit untuk mencari pelanggan bila produk belum dikenal atau belum terpercaya. Di sisi lain, wirausaha distributor mudah dalam mendapatkan pasar, tetapi sulit mendapatkan keuntungan yang maksimal karena harga harus tidak jauh dari harga beli.

Selain transaksi wirausaha langsung dengan bertatap muka, di jaman informasi ini tidak perlu lagi bertatap muka atau berinteraksi langsung. Internet menjadi media yang mempermudah dalam melakukan transaksi jual beli dengan membuat web untuk usaha yang dijalani. Dari hasil wawancara dengan seorang pengusaha online dari mahasiswa falkutas kedokteran UGM, untuk melakukan hosting web dibutuhkan dana sekitar $7 dollar per bulan, sedangkan untuk mendapatkan domain web yang diinginkan diperlukan dana $8 dollar per tahun. Produk yang dijual pun bermacam-macam, tidak hanya makanan minuman, bisa berupa e-book dan jasa. Jasa di internet bisa berupa membantu suatu perusahaan menjual barang atau mempromosikannya agar lebih dikenal seperti menaruh iklan produk tertentu di website, membuat tulisan tentang produk tersebut. Untuk memperdalam ilmu mengenai berwirausaha lewat internet, harus jeli memilah informasi yang benar dan terpercaya. Biasanya informasi tersebut dapat didapatkan dari blog seseorang. Blogger cenderung untuk berbagi dengan sesama blogger atau pengguna internet yang lain. Ilmu itu tidak gratis, termasuk di internet, meskipun banyak yang bilang kalau wirausaha di internet itu bisa tanpa modal, itu tidak berlaku pada para pengusaha online sukses. Mereka mencari info-info yang benar-benar terpercaya dan mendukung kegiatan wirausahanya, seperti ikut berlangganan e-book dari www.problogger.com. Pelanggan e-book dikenakan biaya $2 dollar per bulan untuk dapat mendownload dan berlangganan. Prinsip yang perlu dikembangkan oleh pengusaha online sukses adalah kemauan untuk berkorban dalam melakukan usaha agar ada greget dalam mencari dan menghasilkan uang, paling tidak mengembalikan uang yang telah dikeluarkan. Range penghasilan yang didapat dengan wirausaha onlinne adalah 500 ribu sampai jutaan rupiah.

Page 4: KULIAH SAMBIL BEKERJA2

Kelebihan dan Kekurangan kuliah sambil berwirausaha

Kelebihan Kekurangan1. Uang yang mampu dihasilkan bisa sangat

besar untuk kategori mahasiswa 1. Butuh dana yang tidak sedikit untuk

membangun usaha2. Besar harga jual barang atau jasa bisa kita

tentukan sendiri2. Membutuhkan banyak waktu untuk

belajar tentang website, dll.3. Tidak bergantung pada tenaga fisik bila

usaha sudah berjalan3. Sering duduk dan menatap layar komputer

bisa mengurangi tingkat kesehatan.4. Bisa dilakukan dimana saja, kapan saja

asal ada koneksi internet4. Bisa terkena penipuan bila tidak jeli dan

hati-hati dalam bertransaksi

Terakhir, multi-level marketing atau sering disebut dengan MLM. Ini tidak begitu berbeda jauh dengan wirausaha distributor, tetapi menggunakan cara atau pendekatan pelanggan yang berbeda. Semakin banyak anggota yang direkrut (downline) maka kemungkinan untuk untung atau dapat penghasilan besar lebih mungkin. Downline-downline yang dimiliki tadi bisa merekrut banyak orang lain juga. Oleh karena itu, kita akan dapat bonus karena berhasil mendidik orang lain untuk merekrut orang lain lainnya menjadi pelanggan tetap suatu produk yang menggunnakan sistem ini. Inilah yang disebut dengan sistem multi-level marketing, multi-level bermakna banyak tingkatan, dan marketing bermakna pemasaran atau promosi produk. Kriteria bergabung dengan pekerjaan yang satu ini adalah kemauan untuk membeli produk setiap bulan, kemampuan bersosialisasi yang baik, dan semangat untuk terus berusaha belajar serta pantang menyerah dalam mendapatkan downline. Pendapatan yang ditawarkan cukup menggiurkan, sekitar 300 ribu sampai puluhan juta rupiah ditambah dengan bonus-bonus bila sudah ke tingkat tertentu. Akantetapi, uang yang ditawarkan tidaklah mudah untuk benar - benar didapatkan karena memang tidaklah mudah mengelola banyak downline dengan berbagai macam sifat dan karakter. Terkadang kita mendapatkan downline yang benar-benar tetap stabil bersemangat, ada yang loyo setelah mendapatkan beberapa penolakan.

Kelebihan dan Kekurangan dalam menjalani bisnis MLM

Kelebihan Kekurangan1. Memungkinkan untuk mendapatkan uang

lebih banyak daripada kerja biasa 1. Butuh tenaga dan waktu yang besar untuk

membangun ke level tinggi2. Memperluas jaringan atau teman 2. Memperbanyak musuh bila tidak bisa

merekrut atau bersosialisasi dengan baik3. Lebih mampu mengerti dan memahami

sifat dan sikap orang lain3. Melakukann penipuan bila ternyata barang

ditawarkan palsu4. Tidak butuh waktu dan tenaga yang besar

bila sudah berjalan di tingkat atas4. Mengganggu kuliah atau belajar ketika

jadwal bertabrakan

Pengaturan waktu dan pemeliharaan diri adalah hal utama yang harus diperhatikan oleh mahasiswa terlepas semester keberapa yang ditempuh ketika melakukan kerja sampingan selain kuliah. Akantetapi, lebih baik mahasiswa tingkat tahun pertama tidak memaksakan untuk kuliah sambil bekerja dahulu. Tahun pertama kuliah adalah masa peralihan yang penuh gejolak dan cukup menentukan untuk kemudahan dalam mencapai nilai baik dan cepat lulus. Jadi, kuliah sambil kerja merupakan pilihan atau keharusan tergantung dari kondisi dan cara pandang kita masing-masing.

Erik dan Yeni.