Kuliah Hiv
-
Upload
rajukwonnie -
Category
Documents
-
view
10 -
download
5
Transcript of Kuliah Hiv
HIV-AIDSHIV-AIDS
HIVH : Human manusia
I : Immunodeficiency penurunan kekebalan
V : Virus virus
APAKAH AIDS?
A - Acquired
I - Immune
D - Deficiency
S - Syndrome
Ditularkan dari orang ke orang.Merusak sistem kekebalan manusia. Kekebalan adalah sistem pertahanan tubuh untuk mempertahankan diri dari serangan infeksi seperti bakteri atau virus.Penurunan sistem kekebalan tubuh
Orang dengan AIDS mengalami berbagai infeksi oportunistik dan penyakit lainnya.
HIV VIRUS
AIDS
Penyakit yang sangat mematikan
•Kontak seksual (homo &
hetero).
•Melalui darah (jarum suntik).
•Transplasental (ibu janin).
PENULARAN
• Sexual
• Jarum suntik
yang tercemar
• Ibu ke anak
PENULARANPENULARAN
•Homoseksual.•Pengguna narkoba.•Pekerja seks komersial.•Penerima transfusi darah.•Petugas kesehatan.•Pelancong.•Usia 20 – 34 tahun.
KELOMPOK RESIKO TINGGI
Tidak ada hewan perantara.
Juga tidak melalui :
Udara.
Makanan.
Air.
Sebagai perantara :
•Air mani (semen).
•Cairan vagina (serviks).
•ASI.
•Air mata.
•Saliva (ludah).
Namun yang sangat
potensial hanya :
• Cairan semen.
• Darah.
• Cairan vagina.
•Penyakit menular.
•Berganti-ganti pasangan seksual.
•Gejala klinis pada wanita asimtomatis.
•Kontrasepsi.
FAKTOR YANG BERPENGARUH
•Mobilisasi penduduk.
•Tempat-tempat prostitusi.
•Kebebasan individu.
•Ketidaktahuan.
•Belum ada vaksin & obat
yang efektif.
•Kekebalan menjadi lumpuh.
•Sehingga rentan terhadap infeksi.
PATOGENESIS
HIV menyerang & merusak sel-sel limfosit T yg berperan dlm sistem kekebalan seluler.
•Sehingga HIV akan
berpindah ke sel-sel lain.
• Infeksi berlangsung terus.
HIV membuat reseptor (CD4)
dari limfosit T menempel &
melebur ke sembarang sel.
TARGET SELULER INFEKSI HIV TARGET SELULER INFEKSI HIV
•Target Utama :
– CD4 Limfosit T.
– Monosit dan makrofag.
•Virus memindahkan RNAnya kedalam sel manusia :
– Terintegrasi kedalam materi genetik.
– Replikasi.
•Menghasilkan antibodi
Darah
Darah PutihDarah PutihDarah MerahDarah Merah TrombositTrombosit
LimfositLimfosit Sel darah putih lainnyaSel darah putih lainnya
Sel BSel B Sel TSel T
CD4CD4 CD8CD8
PERJALANAN INFEKSI HIV
0
100
200
300
400
500
600
700
800
900
1000
0 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Jum
lah
4
CD
Asimtomatik
HZV
OHL
OC
PPEPCP
CM CMV, MAC
TB
Bulan….. Tahun sesudah terinfeksi HIV
SindromInfeksiAk ut HIV
CD4
Antibodi
Periode jendela
Viral Load
PROGRESIFITAS HIV
• Umur < 5 tahun atau > 40 tahun
• Infeksi lain
• Kemungkinan faktor genetik
• Dipengaruhi oleh ‘Viral Load’ plasma & jumlah CD4:
– Makin tinggi ‘Viral Load’ (jumlah virus dalam badan) makin rendah jumlah CD4 & makin cepat progresivitas HIV menjadi AIDS & kematian.
•Kelompok I : inf. akut.
•Kelompok II : inf. asimtomatik.
•Kelompok III : limfadenitis generalisata persisten.
KLASIFIKASI
Menurut Center for Disease Control (CDC) :
•Kelompok IV : penyakit lain. Kel. IVa : penyakit
konstitusi. Kel. IVb : penyakit saraf. Kel. IVc : penyakit infeksi
sekunder. Kel. IVd : kanker sekunder. Kel. IVe : keadaan lain.
WHO
STADIUM INFEKSI HIV (WHO) STADIUM INFEKSI HIV (WHO) PADA DEWASA & REMAJA > 13 THPADA DEWASA & REMAJA > 13 TH
•Stadium klinis I – IV.
•Skala Aktivitas (modifikasi dari The Eastern Co-operative Oncology Group Score).
•Stadium Laboratorium A - C mengukur jumlah CD4.
Gejala-gejala HIV/AIDS :
•Rasa lelah & sakit kepala
menetap.
•Demam menetap.
•Penurunan berat badan.
•Pembesaran kelenjar getah
bening.
•Batuk yang berat & tidak
sembuh-sembuh.
•Diare yang menetap.
•Mudah mengalami
perdarahan.
•Mudah terserang penyakit.
TIGA INFEKSI OPORTUNISTIK PALING
UMUM DI ASIA
•Tuberkulosis
•Pneumonia Peumocystis carinii
•Cryptococcosis, ektrapulmoner
HIV & TUBERKULOSIS
•HIV mempercepat aktivasi TB:
– TB yang didapat.
– TB laten.
•HIV akan meningkatkan kekambuhan TB:
– Reaktivasi endogen.
– Reinfeksi eksogen.
PENGOBATAN?
Terapi antiretroviral dengan
Terapi mono dan dual
tidak disarankan
Karena cepat terjadinya resisten
obat
DAFTAR OBAT ESENSIAL WHO - 2002
•Dibawah ini termasuk 12 ARVs:
– NRTIs: ZDV, 3TC, d4T, ddI, and ABC,
– NNRTIs: NVP, EFV
– PIs: IDV/r, RTV (r), LPV/r, SQV/r & nelfinavir.
TERAPI LINI PERTAMA
1. ZDV/3TC + NVP atau EFZ
2. ZDV/3TC + ABC
3. ZDV/3TC + RTV-enhanced PI (IDV/r, SQV/r, LPV/r) or NFV
Juga d4T/3TC, ZDV/ddI, d4T/ddI
2 NRTIs adalah terapi utama yang direkomendasikan sbg kombinasi efektif
PERAWATAN KOMPREHENSIF HIV/AIDS ?
• Perawatan klinis dan asuhan keperawatan.
• Dukungan psikososial dan konseling.
• Dukungan ekonomi dan pekerjaan.
• Perumahan.
• Bantuan Hukum.
• Dukungan dan perawatan untuk anak yatim dan janda.
• Pelatihan tentang perawatan dan dukungan bagi pemberi layanan.
Planning and Implementing HIV/AIDS Care Programmes: A step-by-step approach. WHO SEARO 1998/ 2002
PERAWATAN KOMPREHENSIF
•Konseling.
•Pelayanan medik.
•Pelayanan keperawatan.
•Dukungan psikososial .
•Terapi ARV adalah salah satu cerita sukses dalam bidang pengobatan modern
•Perkiraan WHO hanya 800,000 yang memerlukan ART diseluruh dunia, dan hanya 300,000 diantaranya berada di negara berkembang.
SITUASI SAAT INI?
SITUASI SAAT INI?
• Perkiraan WHO hanya 300,000 orang diseluruh
dunia menggunakan ART dari total 5.5 juta
orang yang memerlukannya saat ini.
• Di Asia, sekitar 1 juta orang membutuhkan
ART < 50,000 orang yang ada akses.
Herpes simpleks
Herpes zoster
Moluskum kontagiosum
Dermatitis seboroik
Psoriasis
Erupsi papular
Sarkoma Kaposi
Herpes zoster• Pada ODHA, HZ bisa melibatkan
wajah, palpebra, kornea
• Keratitis superficial kronis persisten
• Tx : acyclovir IV dan topikal
• Perlu pemeriksaan retina secara
periodik,
Kandidiasis
Sarkoma Kaposi
Kriptokokosis
Rhodococcus, lanjutanFoto toraks:
Pada awalnya berupa infiltrat interstitial. Konsolidasi terlokalisirdan kavitas berdinding tebal (tunggal: > 50%; multipel: 13%),tanpa kavitas (1/3), efusi pleura (8%).
DD: - TB paru- Mikosis paru- Pneumonia viral/bakterial- Pajah jantung- Sarkoma Kaposi- Emboli paru.
PCP, lanjutan
MAC (lanjutan)
Nodul multipel tidak berbatas tegas
Tinea Korporis
Psoriasis
Dermatitis Seboroik
Pitiriasis Versikolor
Moluskum
Kontagiosum
Herpes Zoster
Iktiosis
Kandidiasis
Sarkoma Kaposi
•Varisela