Kuliah 5 seismologi eksplorasi print
-
Upload
yudha-agung -
Category
Engineering
-
view
223 -
download
12
Transcript of Kuliah 5 seismologi eksplorasi print
Pengantar Teknik Geofisika
Pengetahuan tentang perambatan gelombanggempa bumi membuka tabir bahwa perambatangelombang dan berbagai fenomenanya berka-itan dengan cara untuk memahami strukturbagian dalam bumi.
Berbagai pengetahuan tersebut dapat digunakanuntuk kepentingan lain yang dapat memberikaninformasi keberadaan dan potensi sumber dayaalam yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahte-raan hidup umat manusia, yaitu eksplorasi sum-ber daya alam.
Pengantar Teknik Geofisika
Metoda seismik didasarkan pada prinsip pe-rambatan gelombang yang mengikuti:
Hukum Snellius
Hukum Fermat
Hukum Huygen
Aplikasi metoda seismik biasanya terdiri daridua macam:
۩ Seismik Refraksi۩ Seismik Refleksi
Konsep Dasar Seismik
Vp Vs
VR
Konsep Dasar Seismik Refleksi
Metoda seismik refleksi memanfaatkan gelom-bang-gelombang pantulan yang dipantulkan oleh bidang batas antara dua lapisan batuan.
Konsep Dasar Seismik Refraksi
Metoda seismik refraksi memanfaatkan gelom-bang-gelombang biasan yang dibiaskan oleh bidang batas antara dua lapisan batuan.
Pengantar Teknik Geofisika
Pengantar Teknik Geofisika
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
0 3 6 9 12 15 18 21 24 27 30 33 36 (m)-3
ABEM Terraloc Mark- 3
Pencetak ABEM
Accu
Kabel Trigger
Kabel Penghubng Geofon
L1
R1
L2
R2
L3
R3
Sumber GelombangPETUNJUK
Geofon Horizontal 14 Hz
Susunan geofon dan sumber gelombang dalam metoda seismik bias di lapangan.
11
Nomor Geofon
L1 Arah Hentakan dariSebelah Kiri
L2 Arah Hentakan dari Sebelah Kanan
Hentakan Palu
Plat Besi ‘H’
Pengantar Teknik Geofisika
Seismik Refraksi
Metoda seismik refraksi memanfaatkan gelom-bang seismik yang direfraksikan mengikuti ba-tas-batas lapisan batuan di bawah permukaan.Waktu tempuh gelombang antara sumber ge-lombang dan penerima (geofon) akan meng-hasilkan gambaran tentang kecepatan dan ke-dalaman lapisan. Metoda seismik refraksi ba-nyak digunakan untuk eksplorasi dangkal danketeknikan.
Pengantar Teknik Geofisika
i i’
Besarnya sudut datang (i) akan menentukan apakah gelombang :
۩ dipantulkan atau
۩ dibiaskan
r
v1
v2
2
1
vv
= r sini sin
Pengantar Teknik Geofisika
Supaya gelombang terbiaskan (r = 90o)sudut datangnya haruslah:
2
11sinvv
ic-=
icZ?
Pengantar Teknik Geofisika
Untuk menghitung ketebalan lapisan (Z), diper-lukan informasi waktu penjalaran gelombangdari sumber ke penerima secara tegak (vertikal)yang disebut intercept time (ti):
ti =xo
v1
222
2
112
1 c
1/2
2
1c
2
1c v-v
v =i tan ; v
v-=i cos ; v
v = i sin
21
22
21
21
21
222
v-v
vv2t Z atau
vvv -v
Zt ii
Ketebalan lapisan diperoleh dari rumus:
Pengantar Teknik Geofisika
Perhitungan ketebalan lapisan pertama:
Gel La
ngsu
ng
Gel Refraksi
Kemirin
gan
1v1
XO
T
Kemiringan
1v2
xc
21
122
12
2
21
vvvv
xvv
vvc +
- =
-2t
=Z 211
Pengantar Teknik Geofisika
Seismik RefleksiMetoda seismik refleksi memanfaatkan waktutempuh perambatan gelombang yang dipantul-kan kembali oleh bidang batas batuan.
Rekaman waktu tempuh gelombang pantul un-tuk suatu lintasan, setelah melalui pengolahandata akan memberikan gambaran bawah per-mukaan berdasarkan perbedaan kecepatangelombang yang dipengaruhi oleh densitasbatuan.
Pengantar Teknik Geofisika
ZTo
Ti
Xi
v
2Z = vToivTZ =
X+ i
2/122
42
2/1222/12 )(2)( oi
o
oi
i
TTT
TTX
v -X
=Z dan -= i
EFEK POROSITAS
Berbagai faktor yang mempengaruhi kecepatan,i.e.: porositas, densitas, temperatur, ukuran butir,saturasi gas, frekuensi, tekanan, tekanan porositas,dan tekanan luar.
Faktor yang paling dominan berpengaruh adalahporositas. Spektrum kecepatan yang lebar untukberbagai jenis batuan adalah berkaitan eratdengan kisaran porositas.
Nilai porositas tinggi umumnya berkaitandengan kecepatan atau sebaliknya.Porositas batuan klastik umumnya berkurangterhadap kedalaman pemendaman akibatkompaksi, berkurangnya pemilahan danmeningkatnya sementasi.
V V V
V V V
VVV
POROSITY DENSITY TEMPERATURE
GRAIN SIZE GAS SATURATION FREQUENCY
EXTERNAL PRESSURE PORE PRESSURE PRESSURE
BERBAGAI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEPATAN GELOMBANG SEISMIK
RESOLUSI VERTIKAL
Resolusi didefinisikan sebagai jarak minimum antara dua obyek yang dapat dipisahkan oleh gelombang seismik dan berhubungan erat dengan fenomena interferensi.
Hubungan antara frekuensi, kecepatan danpanjang gelombang adalah :
V = λ.f
Sebagai contoh, bila frekuensi gelombangseismik 50 Hz (T=20ms), maka padakedalaman dimana kecepatan batugampingadalah 5000m/s, maka tebal batugampingpaling tidak adalah 50m agar refleksi terlihat sempurna.