Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)
-
Upload
nurul-angreliany -
Category
Engineering
-
view
271 -
download
2
description
Transcript of Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)
![Page 1: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/1.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHANPERUMAHAN (1)
Ir. Muhammad Hidayat, MTKuliah-RE.2
Sebuah Tuntutan Layanan Kehidupan danPenghidupan Penduduk Perkotaan
Sumber :Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan - Universitas Gunadarma
![Page 2: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/2.jpg)
KOTA
• DEFINISI KLASIK (Amos Rappoport)
Suatu permukiman yang relatif besar, padat danpermanen, terdiri dari kelompok individu-individu yangheterogen dari segi sosial
• DEFINISI MODERN
Suatu Permukiman dirumuskan bukan dari cirimorfologi kota tetapi dari suatu fungsi yangmenciptakan ruang-ruang efektif melalui pengorgani-sasian ruang dan hirarki tertentu
![Page 3: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/3.jpg)
KOTAKONSEP DASAR PEMBANGUNAN KOTA MINIMAL MEMILIKI BEBERAPA DAERAH PERUNTUKAN YAITU :
• Pusat pemerintahan --Aspek Politik
• Pusat Perdagangan -- Aspek Ekonomi
• Pusat Permukiman -- Aspek Sos-Bud
• Pusat Konsevasi -- Aspek Lingkungan
RUANG KOTA
• Ruang / Rongga dalam Kota yang terbentuk oleh elemen-elemenpembentuk kota baik alami maupun buatan
KUALITAS RUANG KOTA baik, jika :
• Skala dan Proporsi seimbang
• Kesinambungan elemen ruang kota
![Page 4: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/4.jpg)
KOTA
STRUKTUR KOTA ( URBAN STRUCTURE)
• Konsepsi spasial yang merupakan kerangka dan menjadi determinan dari pola atau pattern perkotaan
PERAN DAN FUNGSI URBAN STRUCTURE
• merupakan bagian dari aktivitas-aktivitas kota. Arus pergerakan aktivitas kota yang ditimbulkan dari struktur kota akan membentuk adanya pola-pola/pattern kota
![Page 5: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/5.jpg)
KOTAPEMBENTUKAN STRUKTUR KOTA
pembentukan urban structure pada dasarnya dapatdilihat melalui 2 sisi, yaitu :
• Dari sisi Fisikal :Framework
Network
Hirarki
• Dari sisi Konseptual :Bentuk struktur kota lebih bersifat simbolik atau konsepsi, namun tetap memberikan kesan yang kuat dalam kerangkakawasan. Dapat ditunjukkan dengan adanya aktivitas danimage kawasan
![Page 6: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/6.jpg)
KOTA• KOTA DIBEDAKAN MENURUT SKALA :KOTA KECILKOTA SEDANGKOTA BESARKOTA METROPOLITAN
• KOTA DIBEDAKAN FUNGSI DOMINANNYA :KOTA PERDAGANGANKOTA INDUSTRIKOTA TRANSPORTASIKOTA REKREASIKOTA PENDIDIKANKOTA PERTAMBANGANKOTA PUSAT PEMERINTAHANKOTA AGAMAKOTA KOMBINASI
![Page 7: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/7.jpg)
KOTA
• PERUNTUKAN KOTA ( LAND USE)Suatu sarana penting untuk mencapai tujuan-tujuan fisik, ekonomi, dan sosial suatu lahan karena berpengaruh terhadaplaju pertumbuhan, karakter dan pola lingkungan fisik kota
• POLA LAND USEPerwujudan fisik dari kegiatan usaha suatu kelompok
masyarakat
Jika terjadi peningkatan kegiatan usaha masyarakat, maka pola land use akan berubah juga
Perlu PROSES PERENCANAAN LAND USE
![Page 8: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/8.jpg)
KOTA
LAND USE KOTA (PERUNTUKAN LAHAN KOTA)
Hal yang perlu diperhatikan dalam Perencanaan Land Use Kota :
1. Identifikasi tujuan dan prinsip-prinsip penggunaan lahan
2. Fokus pada sifat dan pola, pada batas wilayah kota yang ada
3. Memperhatikan bagian wilayah kota yang masih belumberkembangdan wilayah-wilayah yang berada dalam pengaruh(hinterland city) wilayah kota tersebut
4. Mempersatukan analisa-analisa tersebut di atas, danmengusulkannya menjadi suatu rencana penggunaan lahan yang komprehensif bagi wilayah kota tersebut
![Page 9: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/9.jpg)
KOTA
LAND USE KOTA
Penetapan Guna Lahan dan Peruntukan, berdasarkan pendekatan :
1. Pendekatan Ekonomis
2. Pendekatan Kontekstual
3. Pendekatan Teori Perencanaan Kota
4. Pendekatan Urban Design
![Page 10: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/10.jpg)
KOTABENTUK-BENTUK PERUNTUKAN LAHAN KOTA
• PERUMAHAN
• PERKANTORAN
• INDUSTRI
• PERDAGANGAN DAN JASA
• FASILITAS UMUM :
• PENDIDIKAN, KESEHATAN, KEAGAMAAN, DLL
• FASILITAS SOSIAL :
• RUANG TERBUKA HIJAU
• SIRKULASI DAN TRANSPORTASI
• INFRASTRUKTUR / UTILITAS KOTA
KAVLING
PERUNTUKAN
ALOKASI
SISTEM KOTA
![Page 11: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/11.jpg)
KOTAALOKASI PERUNTUKAN LAHAN KOTA
Berdasar Standard Dinas Cipta Karya, Peruntukan Lahan Kota sebagai berikut :
• Resedintial 35% - 39 %
• Komersial 4,8% - 5%
• Industrial 10% - 11%
• Sirkulasi / Jalan 20 % - 26 %
• Openspace & Faslitas Umum 10% - 18%
SECARA UMUM PERBANDINGAN LAND USE KOTA :
• 60 % KAVLING
• 40 % FU dan FS
![Page 12: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/12.jpg)
TERIMA KASIH
![Page 13: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/13.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHANPERUMAHAN (2)MK. Teknik Perencanaan Permukiman
Sumber :Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan - Universitas Gunadarma
![Page 14: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/14.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
KEBUTUHAN PERUMAHAN KOTA, DAPAT DITINJAU DARI :• 1. Jumlah dan Kepadatan Penduduk
• 2. Jumlah Rumah Layak Huni
• 3. Luas Kota
• 4. Sosial Ekonomi Penduduk
JUMLAH PENDUDUK, MEMPENGARUHI :• Luas Kebutuhan Ruang
• Kebutuhan Fasilitas Dan Pelayanan
• Klasifikasi Kota
![Page 15: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/15.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
• STRUKTUR PENDUDUK• Umur dan Jenis Kelamin, Mempengaruhi Besaran Dan Jenis
Fasilitas,serta Tipe Lingkungan Perumahan
• Angka Tenaga Kerja
• Sebaran Penduduk
• KEPADATAN PENDUDUK, DIPENGARUHI OLEH PERTAMBAHAN PENDUDUK KOTA, YANG DISEBABKAN :
• Urbanisasi / Migrasi
• Angka Kelahiran Lebih > Angka Kematian
• Tingkat Kesehatan Makin Tinggi
• SEBARAN KEPADATAN
![Page 16: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/16.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
KEPADATAN PENDUDUK BRUTTO =
JUMLAH PENDUDUK
-----------------------------
LUAS LAHAN KOTA
CONTOH : PERHITUNGAN KEBUTUHAN LUAS KOTA PONTIANAK
Luas Lantai Yang dibutuhkan : 23,5 m2 - 52, 3 m2 Lantai / orang
Bila jumlah penduduk Kota Pontianak saat ini adalah + 550.000 jiwa,
berapa perkiraan kebutuhan luas kota Pontianak sekarang ?
Butuh Berapa Luas untuk 2033 ?
![Page 17: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/17.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
PERHITUNGAN LUAS KAVLING TEMPAT KERJA
• Asumsi Piramida Penduduk (Dari Segi Produktivitas Kerja)
![Page 18: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/18.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
PERHITUNGAN LUAS KAVLING TEMPAT KERJA
• Asumsi Piramida Pekerjaan (Dari Segi Standar Luas Rumah)
36 m2
72 m2
252 m2
![Page 19: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/19.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
ANALISA KEBUTUHAN RUMAH
Ditinjau Dari :
• PERTUMBUHAN PENDUDUK (MISAL : Jakarta 2,4 % /tahun)
• GAYA / POLA HIDUP MASYARAKAT
• BACK LOG : Selisih Jumlah Rumah Yang Seharusnya Ada Dibanding Dengan Jumlah Penduduk (Rumah Layak)
Contoh :
• Suatu Kota dengan jumlah penduduk 10 juta jiwa dengan rasio 1 KK = 5 jiwa. Bila pertambahan penduduk 3 % per tahun, dan stock rumah yang ada 1,7 juta unit.
• Berapa kebutuhan rumah baru untuk 10 tahunmendatang ?
• Berapa rumah dibangun rata-rata tiap tahunnya ?
![Page 20: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/20.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
Proses Pemenuhan Kebutuhan Perumahan(Process of Housing Delivery)
• Ditinjau dari Aspek Sosial Ekonomi :
• Proses Tradisional
• Proses Modern (Mekanisme Pasar)
• Proses Site & Servis (Kasiba : Kapling Siap Bangun)
• Proses Squater (Penyerobotan)
• Ditinjau dari Aspek Sosial Budaya Masyarakat :
1. Normative Needs 3. ComparativeNeeds
2. Felt Needs 4. Expressed Needs
![Page 21: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/21.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
HOUSING NEEDS• Kebutuhan rumah saat ini (Existing Housing Need)
• Kebutuhan rumah akan datang (Future Housing Need)
Yang perlu diketahui dari Existing Housing Need adalah :
• Jumlah rumah yang ada pada saat ini (Housing Stock = s) baik yang layak maupun yang tidak layak.
• Jumlah rumah yang tidak layak huni (Unsuitable Dwelling = u)
• Jumlah rumah tangga (Household = HH atau jumlah KK)
![Page 22: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/22.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
HOUSING NEEDS
• Kebutuhan rumah saat ini (Existing Housing Need)
• Kebutuhan rumah akan datang (Future Housing Need)
Yang perlu diketahui dari Existing Housing Need adalah :
• Jumlah rumah yang ada pada saat ini (Housing Stock = s) baikyang layak maupun yang tidak layak.
• Jumlah rumah yang tidak layak huni (Unsuitable Dwelling = u)
• Jumlah rumah tangga (Household = HH atau jumlah KK)
![Page 23: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/23.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
EXISTING HOUSING NEEDS
Rumus :
EHN = HH – (s-u)
S = Stock
HH = Household = jumlah rumah tangga
EHN = Existing Housing Need
u = Unsuitable dwelling
(s-u) = Rumah layak huni
![Page 24: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/24.jpg)
KOTA DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN
FUTURE HOUSING NEEDS
Rumus :
FHN = HHt – (St – Ut) + rrSo
S = Stock
HH = Household = jumlah rumah tangga
FHN = Future Housing Need
u = Unsuitable dwelling
(s-u) = Rumah layak huni
rr = Replacement Rate
![Page 25: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/25.jpg)
TERIMA KASIH
![Page 26: Kota dan Kebutuhan Perumahan (1) dan (2)](https://reader033.fdocuments.net/reader033/viewer/2022042700/559ac1ca1a28ab8e378b46b7/html5/thumbnails/26.jpg)
Terima Kasih