KONSENTRASI AKUNTANSI PROGRAM STUDI EKONOMI ...repository.uinjambi.ac.id/641/1/SES 141562_YENI...
Transcript of KONSENTRASI AKUNTANSI PROGRAM STUDI EKONOMI ...repository.uinjambi.ac.id/641/1/SES 141562_YENI...
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM MENGATASI
KECURANGAN ORDERAN PADA TRANSPORTASI BERBASIS ONLINE
Diajukan Untuk Melengkapi Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)
Pada
KONSENTRASI AKUNTANSI
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISI ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM MENGATASI
ORDERAN PADA TRANSPORTASI BERBASIS ONLINE
(Studi Kasus Gojek Jambi)
Skripsi
Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)
Dalam Ekonomi Syariah
Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Oleh :
Yeni Yulita
NIM : SES 141562
KONSENTRASI AKUNTANSI
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISI ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
TAHUN 2018 M/ 1439 H
1
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM MENGATASI
ORDERAN PADA TRANSPORTASI BERBASIS ONLINE
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISI ISLAM
2
3
4
5
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah…
Amanah ini usai sudah
Dengan berbagai suka dan duka
Serta doa, usaha dan kesabaran yang selalu mengiringi
Ayah ( Ruspani) Ibu ( Jamaisyah) dan adik ( Saputri yani) tercinta…..
Lautan kasihmu hantarkan aku ke gerbang kesuksesan
Tiada kasih seindah kasihmu, tiada cinta semurni cintamu
Dalam derap langkahku ada tetesan keringatmu
Dalam cintaku ada doa tulusmu
Semoga Allah membalas budi dan jasamu…
Ayah dan Ibu.
6
MOTTO
Artinya : Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang. (yaitu) orang-orang yang
apabila menerima takaran dari orang lain,mereka minta dipenuhi. Dan apabila mereka
menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidaklah orang-orang
itu yakin bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan. Pada suatu hari yang besar.
(yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Rabb smesta alam.
(QS al-Muthaffifin Ayat.1-6)1
1 Al-Qur’an dan Terjemah, Departemen Agama RI, ( Jakarta Timur: CV. AL-
Muthaffifin.2009).,hlm 529.
7
ABSTRAK
Adapun tujuan penelitian ini untuk (1) Bagaimana bentuk kecurangan orderan pada transportasi berbasis online ? (2) Bagaimana bentuk pengendalian internal Gojek Jambi dalam menghindari terjadinya kecurangan orderan? Penelitian ini digolongkan sebagai jenis penelitian kualitatif karena penelitian kualitatif adalah riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan deduktif. Metode penelitian kualitatif cenderung dihubungkan dengan paradigma interpretif. Penelitian ini dilakukakan pada PT. Gojek Jambi yang berlokasi di JL. Hayam Wuruk No. 199 F, Talang jauh, Jelutung, Kota Jambi 36124. Pengumpulan data dilkukan dengan teknik wawancara dan dukungan data primer lainnya dan teori.
Menganalisa fenomena ini, peneliti menggunakan teori untuk menyesuaikan theory fraud triangle dan teori agency sehingga sistem pengendalian internal yang lemah dan manajemen pengawasan yang kurang memadai harus mampu untuk antisipasi sehingga tidak lagi ada kecurangan bagi perusahaan. Dimana pengendalian internal ini sebagai koordinasi dari sistem akun-akun dan prosedur perkantoran yang berkaitan sehingga seorang karyawan selain mengerjakan tugasnya sendiri juga secara berkelanjutan mengecek pekerjaan karyawan yang lain untuk hal-hal tertentu yang rawan kecurangan.
Kata Kunci: Pengendalian internal, Fraud Orderan, Transportasi berbasis online.
8
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini,untuk memenuhi salah satu syarat
menyelesaikan studi serta dalam rangka memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Strata
Satu pada Program Studi Ekonomi islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Selama penyusunan dan penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan,
dukungan dan masukan, baik berupa ide ataupun saran dari berbagai pihak. Selanjutnya
dalam rangka penyelesaian dan penyusun skripsi ini, maka penulis tidak lupa
mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :
1. Bapak Dr. Hadri. Hasan., M.A selaku Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin
jambi.
2. Bapak Dr. Subhan, M.Ag Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
3. Ibu Dr. Rafidah, SE, ME.I SelakuWakil Dekan dibidang Akademik dan Bapak,
Dr Novi Mubyarto, SE,ME selaku Wakil Dekan dibidang Administrasi Umum
dan Ibu Dr. Halimah Djafar S.Ag. M.Fil.I selaku Wakil dibidang
Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
4. Bapak Dr Sucipto MA selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syariah dan Ibu G.W.I
Awal Habibah Selaku Sekretaris Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi
dan Bisnis UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
5. Bapak H. Sissah, S.Ag.,M.HI selaku pembimbing 1 dan Bapak Usdeldi, SE,
M.HI,Akt selaku Pembimbing 11 Yang telah meluangkan waktu untuk
bimbingan penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu yang mengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
9
7. Karyawan dan Karyawati Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sulthan
Thaha Saifuddin Jambi yang telah berusaha payah memberikan pelayanan dan
berfungsi urusan bagi penulis dalam menyelesaian dan penyusunan skripsi.
8. Dan juga kepada sahabat-sahabat seperjuangan terkhusus kepada Camelia,
Dwinta Tribuana Putri, Sari Ratni, Hazizah MD, dan Ana Sugiati terimakasih
untuk semangat dan nasehat dari kalian serta menjadi sahabat-sahabat
terbaikku, tidak lupa juga untuk M.Syaman yang selalu memberi motivasi
nasehat dan yang telah sudi mendengar semua keluh kesah selama menjalani
kulyah, begitu juga kepada teman-teman senasip seperjuangan Akuntansi D dan
anak KKN Posko 6 Penerokan terimakasih atas motivasinya,serta semua pihak
yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Akhir kata, penulis mohon maaf bila terdapat kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini. Kritik dan saran sangat di harapkan untuk hasil yang
lebih baik di kemudian hari. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Amin ya robbal’alamin.
10
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..........................................................................
SURAT PERNYATAAN ORISINILITAS ........................................ i
PERSETUJUAN NOTA DINAS ...................................................... ii
PENGESAHAN PANITIA UJIAN .................................................... iii
PERSEMBAHAN .............................................................................. iv
MOTTO.............................................................................................. v
ABSTRAK .......................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ....................................................................... vii
DAFTAR ISI ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ............................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR .......................................................................... x
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................... 1
A. Latar belakang masalah ........................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ..................................................................... 6
D. Manfaat Penelitian .................................................................... 6
E. Kerangka Teori ........................................................................ 8
F. Tinjauan Pustaka ...................................................................... 13
G. Kerangka Pikir ......................................................................... 14
BAB 11 METODE PENELITIAN ..................................................... 24
A. Jenis penelitian ......................................................................... 24
B. Lokasi Penelitian ...................................................................... 24
C. Jenis dan Sumber Data ............................................................. 25
D. Teknik Analisis Data ................................................................ 27
11
E. Sistematika Penulisan ............................................................... 28
BAB 111 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............... 31
A. Gambaran Umum Perusahaan ................................................... 31
B. Sejarah Singkat Kota Jambi ...................................................... 32
C. Visi dan Misi PT.Gojek Cabang Jambi ..................................... 33
D. Peta Kota Jambi........................................................................ 34
E. Struktur dan tugas GO-JEK Online Cabang Jambi ................... 35
BAB 1V PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN ................... 40
A. Sistem Nilai dan Macam-Macam Produk PT GOJEK Jambi ..... 40
B. Peluang Perkembangan Usaha PT GOJEK Jambi ..................... 41
C. Sistem Bagi Hasil,Performa,dan Perhittungan Bonus GOJEK Jambi 42
D. Bentuk Fraud/Kecurangan Driver GOJEK Jambi ...................... 45
E. Bentuk Pengendalian Internal Gojek dalam Menghindari Terjadinya Fraud
Orderan .................................................................................... 48
BAB V PENUTUP ............................................................................. 53
A. Kesimpulan ............................................................................. 53
B. Saran ....................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................
CURICULUME VITAE ....................................................................
12
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1tabel jumlah driver ............................................................... 5
Tabel 1.2 penelitian terdahulu .............................................................. 16
Tabel 1.3 struktur organisasi PT GO-JEK Jambi ................................. 35
13
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 peta kota jambi ................................................................. 34
14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Transportasi darat di daerah perkotaan seperti Jambi memerlukan suatu sistem
transportasi yang efektif-barang dan manusia dalam batas antar wilayah, sehingga
berbagai sumber daya yang ada dapat diperoleh dan di manfaatkan untuk kepentingan
seluruh manusia. Di dalam perkotaan, pertumbuhan populasi penduduk selalu
menunjukkan kenaikan yang signifikan setiap tahunnya. Pertumbuhan penduduk di
perkotaan bukan hanya akan menyebabkan bertambahnya penduduk yang bertempat
tinggal dan bekerja di daerah perkotaan, namun akan diiringi dengan bertambahnya
jumlah kendaraan yang digunakan oleh penduduk sebagai alat transportasi, dalam hal
ini transportasi darat (pengangkutan melalui darat).2
Perkembangan teknologi informasi saat ini merambah segala sendi kehidupan
manusia. Teknologi informasi membuat semua hal menjadi lebih mudah dan murah.
Peran teknologi informasi dalam bisnis juga semakin kuat, hal ini ditunjukkan dengan
keaktifan perusahaan untuk menggunakan internet sebagai sarana pemasaran
produknya. Penggunaan internet bagi perusahaan saat ini sangat diperlukan. Setiap
perusahaan yang ingin memperluas jangkauan pemasarannya pasti mempunyai website,
yang menjadi sarana informasi maupun promosi bagi perusahaan.
2 Aryani, Dwi dan Febrina Rosinta. Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan
Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan. Bisnis & Birokrasi , (Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi,2010).,hlm 114.
15
Dimana lingkungan di sekitar perusahaan semakin kompleks akibat kemajuan
di bidang komunikasi, transportasi dan teknologi. Dalam pengolahan data tersebut
diperlukan suatu alat yang dinamakan sistem informasi.3
Pesatnya perkembangan sistem informasi dan teknologi informasi
menjadikannya media untuk bersaing (competitive weapon) yang wajib dimiliki oleh
perusahaan dalam memenangkan. Informasi tidak bisa terlepas dari sistem.Peningkatan
pelayanan secara profesional sesuai dengan bidangnya masingmasing sangat penting
untuk dilakukan oleh setiap perusahaan. Perubahan teknologi dan arus informasi yang
sangat cepat telah mendorong perusahaan untuk menghasilkan produk atau layanan
yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, sehingga konsumen merasa
puas dengan apa yang telah mereka dapatkan dari perusahaan.
Kemudahan, kenyamanan dan kecanggihan sistem membuat Gojek unggul
namun aplikasi Gojek masih memiliki kelemahan sehingga dapat terjadi kecurangan
oleh oknum. Perihal tentang kecurangan ini diungkapkan di dalam Al Qur’an (Q.S
Huud/11:85) sebagai berikut:
Terjemahnya:
“Dan Syu'aib berkata: "Hai kaumku, cukupkanlah takaran dan timbangan dengan adil,
dan janganlah kamu merugikan manusia terhadap hak-hak mereka dan janganlah kamu
membuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan. (Q.S Huud/11:85).4
3 Andi urfia”,analisis pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transsportasi
berbasis online”,(skripsi uin allaludin makassar,2017)., hlm 1. 4 Al-Qur’an dan Terjemahan.Q.S huut,ayat 85
16
Pengendalian internal adalah penggunaan semua sumber daya perusahaan untuk
meningkatkan, mengarahkan, mengendalikan, dan mengawasi berbagai aktivitas dengan
tujuan untuk memastikan bahwa tujuan perusahaan tercapai.5
Suatu perusahaan beroperasi dengan tujuan untuk mendapatkan laba. Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi pencapaian laba tersebut diantaranya efisiensi,
efektivitas, pengendalian dan resiko. Dari pernyataan ini dapat disimpulkan bahwa
terdapat hubungan yang erat antara pengendalian internal dengan efektivitas penjualan.
Suatu perusahaan yang telah berjalan tidak boleh tidak memonitor kegiatannya
dan hasilnya. Manajemen harus mempunyai pandangan dan sikap yang profesional
untuk memajukan atau meningkatkan hasil yang telah dicapainya.pandangan dan sikap
tersebut di atas dinyatakan dalam kesibukan manajemen untuk selalu melihat, meneliti,
menganalisa dan mengambil keputusan atas laporan-laporan yang telah sampai ke atas
meja mereka. Laporan tersebut yang dig unakan sebagai dasar keputusannya baik untuk
mengendalikan atau mengarahkan biasanya berbentuk meringkas kejadian yang paling
terakhir terjadi dan kondisi perusahaan. Unit/satuan pengukurannya tidak hanya
menggunakan rupiah tetapi juga satuan jam kerja, satuan berat, penggunaan karyawan
atau ukuranyang lain yang diperlukannya.
Di samping laporan berfungsi untuk mengendalikan dan mengarahkan, laporan
juga mempunyai arti untuk menilai apakah kebijaksanaan perusahaan yang telah
5 Sukrisno Agoes, auditing petunjuk praktis pemeriksaan akuntan oleh akuntan publik.(jakarta:
salemba empat,2014),hlm. 99
17
ditentukan dijalankan, apakah kondisi keuangannya sehat, kegiatan penjualannya
menguntungkan dan hubungan antar bagian, atau departemen berlangsung harmonis.
GO-JEK adalah merupakan perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi
industri transportasi Ojek. GO-JEK bekerjasama dengan para pengendara Ojek
berpengalaman dan menjadi solusi utama dalam pengiriman barang, pesan antar
makanan, berbelanja dan berpergian di tengah kemacetan.
Transportasi darat di daerah perkotaan seperti Jambi memerlukan suatu sistem
transportasi yang efektif dan efisien untuk melayani pemindahan barang-barang dan
manusia dalam batas antar wilayah, sehingga berbagai sumber daya yang ada dapat
diperoleh dan dimanfaatkan untuk kepentingan seluruh manusia. Terkhususnya
mengenai pemindahan barang dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan harus
dilaksanakan dengan cara lancar/cepat, aman, teratur, bertanggung jawab, dan murah.
Layanan ojek online ini sangat digemari oleh masyarakat ekonomi menengah ke
bawah sebab selain terjangkau, untuk menemukan ojek ini tidak perlu lagi pelanggan
datang ke pangkalan, cukup dengan menggunakan aplikasi Gojek maka driver ojek akan
datang ke alamat pelanggan. Selain memberi kenyamanan bagi pelanggan, juga
memberi keuntungan yang lebih bagi driver sebab setiap orderan driver memperoleh
bonus dari Gojek. Kemudahan, kenyamanan dan kecanggihan sistem membuat Gojek
unggul namun aplikasi Gojek masih memiliki kelemahan sehingga dapat terjadi fraud
oleh oknum.6 Selain itu ojeknya pun dilengkapi dengan GPS sehingga posisi ojek bisa
6 Kusumawardhani, Prisc. Deteksi Financial Statement Fraud dengan Analisis Fraud Triangle
pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI. (Jurnal Akuntansi, 2011),hlm.20
18
dipantau melalui smartphone. Tarifnya pun bisa terukur dari seberapa jauh jarak yang
ditempuh. Selain itu, cara pembayarannya pun bisa menggunakan credit (My Wallet).
Sedangkan pembagian tarifnya adalah 80% penghasilan untuk pengemudi ojek dan
20%-nya untuk Gojek. Gojek juga memberikan reward tambahan pemasukkan kepada
driver sebesar Rp. 50.000,- untuk driver yang telah mengantar penumpang sebanyak 10
kali.
Perusahaan GO-JEK ini bermitra dengan sekitar Rp. 200.000 (dua ratus ribu),
pengendara ojek yang berpengalaman dan terpercaya di Indonesia, untuk
menyediakan berbagai macam layanan, termasuk transportasi dan pesan antar
makanan. Kegiatan GO-JEK bertumpu pada tiga nilai pokok: kecepatan, inovasi dan
dampak sosial. Sedangkan jumlah driver yang ada di kota jambi yaitu antara lain
sebagai berikut7 :
Tabel 1.1
No JUMLAH DRIVER GO-JEK JUMLAH DRIVER GO-Car
1 2000 Go-Jek 500 Driver Go-Car
Sumber : Costmer Service. Go-Jek Cabang Jambi.
Kecurangan yang terjadi dapat berasal dari driver dan dapat pula dari
pelanggan. Pemberian bonus pada driver ternyata selain memberikan dampak positif
bagi driver juga memberikan dampak negatif, sebab dengan adanya bonus ini,banyak
driver Gojek melakukan self order di aplikasi Gojek sehingga terkesan adanya
7 Wawancara Costumer Service Go-Jek Cabang Kota Jambi
19
pelanggan yang melakukan orderan. Orderan lain seperti temannya yang buat orderan,
ada order nyata tapi diminta cancel sehingga saldo deposit driver tidak terpotong berarti
tarifnya jatuh ke tangan driver.
Di dalam penelitian ini saya saya memfokuskan penelitian ke Go-Ride dan Go-Food.
Adapun bentuk kecurangan yang terjadi di lapangan,driver menggunakan dua
handphone bekerja sama dengan temannya untuk melakukan pemesanan. Misalnya
costomer berteman dengan seorang driver, dia bekerja sama untuk melakukan
kecurangan orderan dengan cara,costomer memesan Go-Ride dengan lokasi di Jl
Pattimura ke Jamtos kemudian klik pesan lalu menunggu driver yang mau menerima
kemudian driver yang tadi berada di dekat costomer muncul di aplikasi driver,lalu
driver menerima pelanggan . kemudian driver pura-pura menelpon costomer dengan
menggunakan aplikasi supaya perusahaan Gojek mengetahui bahwa driver ini
menjalankan G0-Ride, driver tidak menuju ke Jamtos tapi di aplikasi driver
menampilkan menjalankan pekerjaan, driver masih berada di tempat costomer, dia tidak
mengaktifkan GPS ketika ia sudah menerima pekerjaan tersebut,beberapa menit
kemudian driver mengklik menyelesaikan pekerjaan di aplikasinya. Costomer tidak
membayar driver,tetapi driver hanya mengejar point untuk mendapatkan bonus. Akan
tetapi doposit driver terpotong Rp.2000 untuk perusahaan Gojek.
Dari beberapa uraian masalah di atas dan beberapa literasi yang berhubungan
dengan masalah ini maka peneliti berinisiatif mengangkat judul penelitian yakni
Analisis Pengendalian Internal dalam Mengatasi Kecurangan Orderan pada
Transportasi Berbasis Online (studi kasus gojek jambi).
20
B. RumusanMasalah
Oleh karna itu berdasarkan pemaparan di bagian latar belakang maka penelitian
menyusun rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana bentuk kecurangan orderan pada transportasi berbasis online ?
2. Bagaimana bentuk pengendalian internal Gojek Jambi dalam menghindari
terjadinya kecurangan orderan?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui bentuk kecurangan orderan pada transportasi berbasis online ?
2. Untuk mengetahui bentuk pengendalian internal Gojek Jambi dalam menghindari
terjadinya kecurangan orderan.
D. Manfaat penelitian
1. Manfaat Teoretis
Adapun manfaat teoretis dari penelitian ini adalah Sebagai pengembangan
Ilmu pengetahuan,dimana penelitian ini untuk menjelaskan theory Fraud triangle.
Dalam dunia akuntansi, kejahatan dapat dilakukan dengan melakukan
kecurangan,tindakan kecurangan ini merupakan tindakan yang dilakukan secara
sengaja untuk mengambil keuntungan bagi diri sendiri dengan cara mengurangkan
atau menambah kan pengeluaran perusahaan. Sehingga sistem pengendalian
internal yang lemah dan manajemen pengawasan yang kurang memadai harus
mampu untuk antisipasi sehingga tidak lagi ada kecurangan bagi
perusahaan.Penggunaan sistem informasi akuntansi terkini lebih sering mengalami
21
tindakan kecurangan. Dengan demikian,teori yang dibangun oleh Cressey mampu
menjawab segala permasalahan yang ada pada perusahaan transportasi online.8
2. Manfaat praktis
Manfaat utama dari penelitian ini adalah untuk meminimalisir fraud orderan
dalam transportasi berbasis online bagi perusahaan, terlepas dari itu agar karyawan
mampu meningkatkan sikap profesional ismenya sehingga sistem dalam perusahaan
tersebut seoptimal mungkin. Sedangkan untuk masyarakat tentunya tidak hanya
terdotrin atas beberapa pernyataan yang bisa merugikannya dan dengan demikian
menanamkan kepercayaan kepada masyarakat adalah hal yang terpenting.
Masyarakat saat ini sangat dimudahkan dengan adanya sarana transportasi online
terutama untuk pemesanannya.
Dimanapun dan kapanpun juga secara cepat dan real time,masyarakat
mudah melakukan mobilisasi kemana saja dengan memiliki aplikasi yang
terhubung dengan teknologi internet ini. Bisnis yang memanfaatkan aplikasi virtual
untuk memudahkan pemesanan sarana transportasi saat ini. Transportasi online
hadir untuk memberikan berbagai kemudahan dan kenyaman bagi masyarakat
dalam menggunakan jasa transportasi.
8 Astuty, Christina Bud. Analisis Pengendalian Intern terhadap Sistem Akuntansi Penggajian
(Studi Kasus pada PT Telkom Divisi Regional Ii Jakarta).(Skripsi Universitas Sanata Dharma,
Yogyakarta).,hlm 32.
22
E. Kerangka teori
1. Pengendalian internal
Pengendalian internal merupakan hal yang sangat mendasar dalam
menjaga stabilitas keuangan perusahaan.Setiap perusahan harus melakukan
pengendalian agar perusahaan itu tetap bertahan dalam menjalankan usahanya.9
Oleh karena itu, setiap perusahan harus memahami dan memastikan bahwa
pengendalian internalnya berjalan dengan baik. Adapun penelitian yang
menyatakan bahwa pengendalian internal adalah suatu hal yang memegang peran
penting dalam auditing. Untuk itu perlu diketahui difinisi tentang pengendalian
internal tersebut. Pengendalian Internal adalah kebijakan dan prosedur yang
diterapkan untuk memberikan keyakinan (assuranc) yang memadai bahwa tujuan
tertentu satuan usaha akan dicapai.10
Adapun teori yang di gunakan adalah:
a. Theory Fraud Triangle
Tindakan kecurangan perusahaan (corporate fraud) merupakan suatu
tindakan yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak manajemen atau karyawan
untuk melakukan tindakan yang melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh pihak
regulator. Secara mendasar, kecurangan yang dilakukan oleh perusahaan
9 Wini ariantasari.”analisis sistem pengendalian internal terhadap keputusan pertsetujuan
pembiayaan pada koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) baitul mall wattanwil (BMT) anda salatiga,(skripsi STAI salatiga, 2013),. hlm 31.
10 Retno martanti el dan masrururoh.”Pengaruh Sistem Pengendalian Internal Pemberian Kredit
Dalam Meminimalisasi Non Performing Loan Pada PT Bank MITRANIAGA,tbk,(jurnal ilmiah akuntansi fakultas ekonomi, 2015), hlm 3.
23
merupakan salah satu jenis kecurangan yang terjadi di sekitar kita. suatu perbuatan
melawan hukum yang dilakukan orang-orang baik dari dalam atau luar organisasi
yang dimaksudkan untuk memperoleh keuntungan pribadi atau kelompoknya yang
dapat merugikan pihaklainnya. Tindakan tersebut dilakukan dengan kesengajaan
baik secara spontan maupun direncanakan. Secara umum kecurangan mempunyai
tiga sipat seperti di ungkapkan dalam fraud triangle. Dimana kondisi yang
umumnya hadir pada saat fraud terjadi yaitu tekanan,peluang,rasionalisasi.
SAS No. 99 mengharuskan auditor untuk menerapkan prosedur baru
yang bertujuan untuk mengetahui lingkungan perusahaan dan untuk mengevaluasi
jumlah luas informasi baru dalam upaya untuk mengidentifikasi fakta dan keadaan
yang mengindikasikan adanya tekanan,peluang,dan rasionalisasi.
Penjelasan dari tiga faktor yang hadir dalam setiap situasi fraud :
a) Tekanan yaitu adanya insentif/tekanan/kebutuhan untuk melakukan fraud.
Tekanan dapat mencakup hampir semua hal termasuk gaya hidup, tuntutan
ekonomi, dan hal keuangan maupun non keuangan.
b) Peluang yaitu situasi yang membuka kesempatan untuk memungkinkan suatu
kecurangan terjadi
c) Rasionalisasi yaitu adannya sikap,karakter,atau serangkaian nilai-nilai etis yang
membolehkan piha-pihak tertentu untuk melakukan tindakan kecurangan.
Perangkat yang digunakan untuk memperkecil terjadinya kesempatan
untuk melakukan kecurangan adalah dengan mengimplementasikan pengendalian
internal yang memadai. Penelitian ini berkaitan dengan teori fraud triangle karena
24
suatu gagasan yang meneliti tentang penyebab terjadinya kecurangan, dimana untuk
meminimalisir kecurangan pada perusahaan Gojek, pada fraud triangle biasanya
digunakan untuk mengindentifikasi dan menilai risiko dan kecurangan.
b. Agency Theory
Teori keagenan pada dasarnya merupakan teori yang muncul karena konflik
kepentingan antara prinsipal dan agen. Teori ini mengasumsikan bahwa masing
masing individu semata-mata termotivasi oleh kepentingan dirinya sendiri. Jensen
dan Meckling (1976) mendefinisikan hubungan keagenan sebagai suatu kontrak
yang mana satu atau lebih principal (manajemen) menggunakan orang lain atau
agen (driver) untuk menjalankan aktivitas perusahaan. 11
Teori keagenan (Agency Theory) juga menjelaskan adanya konflik antara
driver selaku agen dengan manajemen selaku principal. Prinscipal ingin
mengetahui segala informasi termasuk aktivitas driver yang terkait dengan investasi
atau dananya dalam perusahaan.Dengan menyerahkan pengelolaan perusahaan
tersebut kepada para profesional, diharapkan mereka dapat menutup keterbatasan
yang ada sehingga tindakan kecurangan yang sering terjadi bisa di manimalisir.
2. Tujuan sistem pengendalian internal
Tujuan pengendalian intern adalah menjamin manajemen perusahaan agar:
a. Tujuan perusahaan yang ditetapkan akan dapat di capai.
b. Laporan perusahaan yang di hasilkan dapat di percaya
11 Rachmawati, Kurnia Kusuma. Pengaruh Faktor-Faktor dalam Perspektif Fraud Triangle
terhadap Frudulent Financial Reporting (Studi Kasus pada Perusahaan berdasarkan Sanksi dari Bapepam Periode 2008-2012). (Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang 2014).
25
c. Kegiatan perusahaan sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku.
d. Pengendalian intern dapat mencegah kerugian atau pemborosan pengolahan sumber
daya perusahaan.
e. Pengendalian intern dapat menyediakan informasi tentang bagai mana menilai
kinerja perusahaan dan manajemen perusahaan serta menyediakan informasi yang
akan di gunakan sebagai pedoman dalam perencanaan.
3. Komponen Pengendalian Internal.
Pengendalian intern terdiri dari lima komponen yang saling berkaitan sebagai
berikut:
a. Lingkungan pengendalian
Lingkungan pengendalian menetapkan corak suatu organisasi,mempengaruhi
kesadaran pengendalian orang-orangnya. Lingkungan pengendalian merupakan dasar
untuk semuakomponen pengendalian intern, menyediakan disiplin dan
struktur.Lingkungan pengendalian menyediakan arahan bagi organisasi dan
mempengaruhi kesadaran pengendalian dari orang-orang yang ada di dalam
organisasi tersebut. Beberapa faktor yang berpengaruh di dalam lingkungan
pengendalian antara lain integritas dan nilai etik, komitmen terhadap kompetensi,
dewan direksi dan komite audit, gaya manajemen dan gaya operasi, struktur
organisasi, pemberian wewenang dan tanggung jawab, praktik dan kebijkan SDM. 12
12
https://www.scribd.com/doc/43250173/Makalah-Struktur-pengendalian-Intern.tahun 2016. akses 13:29.
26
a. Penaksiran Risiko
Penaksiran risiko adalah identifikasi entitas dan analisis terhadap risiko yang
relevan untuk mencapai tujuannya, membentuk suatu dasar untuk menentukan
bagaimana risiko harus dikelola. Penentuan risiko tujuan laporan keuangan adalah
identifkasi organisasi, analisis, dan manajemen risiko yang berkaitan dengan
pembuatan laporan keuangan yang disajikan sesuai dengan PABU. Manajemen
risiko menganalisis hubungan risiko asersi spesifik laporan keuangan dengan
aktivitas seperti pencatatan, pemrosesan, pengikhtisaran, dan pelaporan data-data
keuangan. Risiko yang relevan dengan pelaporan keuangan mencakup peristiwa dan
keadaan intern maupun ekstern yang dapat terjadi dan secara negatif mempengaruhi
kemampuan entitas untuk mencatat, mengolah, meringkas, dan melaporkan data
keuangan konsisten dengan asersi manajemen dalam laporan keuangan.13
b. Aktivitas Pengendalian
Aktivitas pengendalian adalah kebijakan dan prosedur yang membantu
menjamin bahwaarahan manajemen dilaksanakan. Aktivitas tersebut membantu
memastikan bahwa tindakan yang diperlukan untuk menanggulangi risiko dalam
pencapaian tujuan entitas.
c. Informasi Dan Komunikasi
Informasi dan komunikasi adalah pengidentifikasian, penangkapan, dan
pertukaran informasi dalam suatu bentuk dan waktu yang memungkinkan orang
melaksanakan tanggung jawab mereka. Sistem informasi yang relevan dalam
13 http://id.scribd.com/doc/43250173/Makalah-Struktur-pengendalian-Intern. Akses 08:35
27
pelaporan keuangan yang meliputi sistem akuntansi yang berisi metode untuk
mengidentifikasikan, menggabungkan, menganalisa, mengklasikasi, mencatat, dan
melaporkan transaksi serta menjaga akuntabilitas asset dan kewajiban. Komunikasi
meliputi penyediaan deskripsi tugas individu dan tanggung jawab berkaitan dengan
struktur pengendalian intern dalam pelaporan keuangan.
d. Pemantauan / Monitoring
Pemantauan adalah proses yang menentukan kualitas kinerja pengendalian
intern sepanjang waktu. Pemantauan mencakup penentuan desain dan operasi
pengendalian tepat waktu dan pengambilan tindakan koreksi. Proses ini dilaksanakan
melalui kegiatan yang berlangsung secara terus menerus, evaluasi secara terpisah,
atau dengan berbagai kombinasi dari keduanya. Di berbagai entitas, auditor intern
atau personel yang melakukan pekerjaan serupa memberikan kontribusi dalam
memantau aktivitas entitas. Aktivitas pemantauan dapat mencakup penggunaan
informasi dan komunikasi dengan pihak luar seperti keluhan pelanggan dan respon
dari badan pengatur yang dapat memberikan petunjuk tentang masalah atau bidang
yang memerlukan perbaikan. 14
14 Nena, Agustina Florentiana Du’a. Analisa Sistem Informasi Akuntansi dalam Meningkatkan
Pengendalian Internal atas Pendapatan di RS. Hermana Lembean.( Jurnal Emba. 2015), hlm.129.
28
4. Jenis Pengendalian Internal
1. Pengendalian administratif
Meliputi struktur organisasi dan prosedur-prosedur dan catatan-catatan yang
berkaitan dengan proses pengambilan keputusan yang dengan pengesahan transaksi-
transaksi oleh manajemen. Pengesahan tersebut merupakan fungsi manajemen yang
secara langsung dengan tanggung jawab untuk mencapai tujuan perusahaan dan
merupakan titik awal untuk menyusun pengawasan akuntansi atas transaksi-
transaksi.
2. Pengendalian Akuntansi
Pengendalian akuntansi meliputi struktur organisasi, prosedur-prosedur dan
catatan-catatan yang berkaitan dengan pengamanan aset dan dipercayainya catatan
finansial, dan konsekuensinya, serta berkaitan dengan rencana organisasi, prosedur,
catatan untuk menjamin pengamanan harta, dapat diandalkannya laporan keuangan,
dan adanya keyakinan bahwa:
1) Setiap transaksi dilaksanakan sesuai otorisasi yang berwenang
2) Akses terhadap aset hanya sesuai dengan otorisasi yang ada.
5. Fraud Orderan
Fraud (kecurangan) dapat di definisikan sebagai suatu kesalahan atau
kecurangan proses dalam sistem pengendalian internal yang dilakukan oleh
perusahaan. Dalam kesalahan atau kecurangan tersebut, ada pihak tertentu yang
memperoleh keuntungan besar dari perusahan tanpa sepengetahuan secara resmi dari
perusahaan. Organisasi yang memiliki fungsi audit internal akan lebih dapat
29
mendeteksi dan mengurangi kesempatan kemungkinan terjadinya kecurangan
(fraud).15 Banyak driver Gojek melakukan self order di aplikasi Gojek sehingga
terkesan adanya pelanggan yang melakukan orderan. Fraud orderan lain seperti
temannya yang buat orderan, ada order nyata tapi diminta cancel sehingga saldo
deposit driver tidak terpotong berarti tarifnya jatuh ke tangan driver.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menganalisis pengendalian internal
dalam mengatasi fraud orderan pada transportasi berbasis online. Penelitian ini
muncul dengan melihat fenomena yang sedang marak di masyarakat yang membawa
efek sosial yang tinggi. Adapun hasil dari penelitian sebelumnya yaitu
Tabel 1.2
Penelitian Terdahulu
1. Transportasi: Peran dan Dampaknya dalam Pertumbuhan Nasional
Nama dan
Tahun
Abdul Kadir/2006
Fokus
Penelitian
a. Peran dan pentingnya transportasi dalam
pembangunan ekonomi?
b. Dampak negatif yang ditimbulkan akibat
pertumbuhan transportasi?
c. Transportasi mendukung pertumbuhan ekonomi
nasional?
15 Suprajadi, Lusy. 2009. Teori Kecurangan Fraud Awareness dan Metodologi Untuk
Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan.(Jurnal Bina Ekonomi Majalah Ilmiah Fakultas Ekonomi
Unpar, 2009), hlm 52.
30
Variabel 1. Peran dan dampak
2. Pertumbuhan ekonomi nasional
Metode Kualitatif
Hasil
1. Peran dan pentingnya transportasi dalam
pembangunan ekonomi yang utama adalah: tersedia
barang, stabilisasi dan penyamaan harga,
meningkatnya nilai tanah, terjadinya spesialisasi
antar wilayah, berkembangnya usaha skala kecil,
terjadinya urbanisasi dan konsentrasi penduduk.
2. Dampak negatif perkembangan transportasi antara
lain:
bahaya atas kehancuran umat manusia, hilangnya
sifat-sifatindividual dan kelompok, tingginya
frekuensi dan intensitas kecelakaan, makin
meningkatnya urbanisasi, kepadatan dan konsentrasi
penduduk, tersingkirnya industri kajian rumah
tangga.
3. Tujuan transportasi dalam mendukung
perkembangan ekonomi nasional:
a. Meningkatnya pendapatan nasional disertai
dengan distribusi yang merata antara penduduk,
bidang-bidang usaha, dan daerah-daerah.
b. Meningkatnya jenis dan jumlah barang jadi dan
jasa yang dapat dihasilkan para konsumen,
industri dan pemerintah
c. Mengembangkan industri nasional yang dapat
menghasilkan devisa serta mensuplai pasaran
dalam negeri.
31
d. Memelihara dan memelihara tingkatan
kesempatan kerja bagi masyarakat
Perbedaan Penelitian ini membahas mengenai peran, dampak dan
tujuan transportasi sementara dalam penelitian yang
dikaji oleh peneliti membahas mengenai pengendalian
internal dalam rangka mengurangi tingkat kecurangan.
2. Kreativitas Digital dalam Masyarakat Risiko Perkotaan: Studi Tentang Ojek
Online“GOJEK” di Jakarta
Nama dan Tahun Fania Darma Amajida/2016
Fokus Penelitian Bentuk kreativitas masyarakat dalam mengatasi risiko yang terjadi di Jakarta
Variabel Kreativitas digital
Metode Kualitatif
Hasil Kemacetan yang menjadi risiko bagi masyarakat
Jakarta harus mendapatkan perhatian khusus untuk
segera diatasi.Pemerintah dalam hal ini memiliki
tanggung jawab untuk mengatasi persoalan
kemacetan. Usaha yang dilakukan pemerintah belum
mampu mengurangi atau bahkan mengatasi
kemacetan yang terjadi di Jakarta. Angkutan publik
di Jakarta pun belum secara maksimal memberikan
pelayanan kepada pengguna. Fasilitas jalan raya
yang belum cukup memindai dalam menampung
banyaknya kendaraan bermotor pun turut menjadi
penyebab terjadinya kemacetan di Jakarta.
Masyarakat berusaha mengatasi risiko ketidakpastian
32
dalam kemacetan yang ada melalui modal kreativitas
digitalnya. Penggunaan teknologi aplikasi Gojek
merupakan salah satu bentuk dari kreativitas
masyarakat dalam mengatasi risiko yang terjadi.
Aplikasi Gojek ini merupakan strategi untuk
memperoleh kepastian sebagai upaya untuk
mengatasi resiko permasalahan perkotaan yang
terjadi di Jakarta. Gojek sebagai moda transportasi
ojek berbasis teknologi aplikasi mampu
meminimalisir risiko dalam hal waktu, kemudahan,
biaya dan keamanan.
Perbedaan dengan
Penelitian ini
Pada penelitian ini membahas mengenai Gojek
sebagai solusi yang inovatif dan berbasis teknologi
sementara yang dikaji oleh peneliti adalah
bagaimana tata kelola pengendalian internal Gojek
sebagai solusi dalam mengurangi kecurangan yang
terjadi di lapangan.
3. Implemantasi Kebijakan Sistem Transportasi Darat dan Dampaknya terhadap
Kesejahteraan Sosial Jakarta
Nama dan Tahun Muh. Kadarisman, Aan Gunawan dan Ismiyati/2015
Fokus Penelitian Memahami dan menganalisis tentang implementasi
kebijakan sistem transportasi darat dan dampaknya
terhadap kesejahteraan sosial masyarakat di Jakarta
Variabel 1. Kebijakan, transportasi
2. Kesejahteraan sosial
Metode Kualitatif
33
Hasil Implementasi kebijakan sistem transportasi darat di
Jakarta telah mampu meningkatkan kesejahteraan
sosial sebagai warga masyarakat, artinya: masyarakat
telah merasakan dan menikmati hasil pembangunan
transportasi darat di Jakarta. Selanjutnya, sebagian
yang lain dari masyarakat Jakarta belum secara
maksimal merakan dampak positif atas kebijakan
sistem transpotasi darat tersebut. Bahkan yang
dirasakan oleh sebagian masyarakat Jakarta tersebut,
adalah danpak negatifnya; misalnya kemacetan yang
hamper merata di seluruh wilayah Jakarta sehingga
menimbulkan pencemaran udara yang cukup tinggi,
aktivitas ekonomi masyarakat terhambat dan
menimbulkan ekonomi biaya tinggi sehingga
kesejahteraan sosial pun turut melemah. Hal ini
diperkuat dengan angka kemiskinan yang terus
meningkat ditahun 2014 mencapai 393,98 dibanding
tahuntahun sebelumnya, dan masih kelompok
masyarakat yang tinggal diwilayah Jakarta dengan
tingkat kesejahteraan yang masih dibawah standar
kehidupan yang layak. Untuk itu, maka masih
diperlukan upaya sungguh-sungguh dari pemerintah
DKI Jakarta untuk lebih menyempurnakan sebagai
kebijakan dibidang sistem transportasi darat,
sehingga hasil pembangunan benar-benar mampu
dirasakan dan dinikmati oleh seluruh warganya,
bahkan oleh masyarakat pada umumnya. Tidak
cukup sampai disitu, juga perlu terus dikembangkan
pembangun sistem transportasi darat, secara terpadu
34
dengan moda transportasi lainnya, misalnya
transportasi udara dan transportasi laut, serta terpadu
dengan pembangunan sistem transportasi di wilayah
sekitarnya. Disamping itu perlu pencegahan secara
dini dan maksimal danpa negatif atas pembanguan
sistem transportasi darat di Jakarta, misalnya: tingkat
kemacetan, pencemaran, ekonomi biaya tinggi,
keamanan dan ketertiban, keselamatan kenyamanan,
kelancaran, ketepatan waktu, pemerataan, keadilan
dan penegakan hukum berlalulintas.
Perbedaan dengan
Metode ini
Pada penelitian ini membahas mengenai kebijakan
transportasi darat dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat sementara dalam kajian peneliti hanya
terfokus ojek online sebagai sarana peningkatan
kesejahteraan masyarakat dengan mengurangi
kecurangan dalam pelaksanaannya.
4. Pendekatan Financial Statement Fraud Berdasarkan Perspektif Fraud Triangle
pada Perusahaan di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012
Nama dan Tahun Dara Inda Soraya/ 2012
Fokus Penelitian Memahami komponen fraud triangle terhadap
financial statement fraud
Variabel 1. Financial Statement Fraud
2. Fraud Triangle
Metode Pengkategorian kedalam jenis penelitian korelasional
Hasil 1. Hasil perhitungan manunjukkan dari nilai chi
square sebesar 5,642 dengan nilai signifikan
sebesar 0,604 dengan nilai signifikan yang lebih
besar dari 0,05 maka tidak diperoleh adanya
35
perbedaan antara prediksi model regresi logistik
dengan data hasil observasi. Hal ini berarti bahwa
model mampu memprediksi nilai observasinya atau
dapat dikatakan model diterima karena model
sesuai dengan hasil observasinya.
2. Baerdasarkan hasil perhitunggan nilai-nilai dari
Negelkerke R Square sebesar 0,775, hal ini berarti
77,50% kecurangan laporan keuangan dapat
dipengaruhi oleh innefektif monitoring, External
Pressure, Financial Stability, Financial target and
Personal Financial need tahun sebelumnya
sedangkan sisanya sebesar 22,50% dipengaruhi
oleh variable diluar penelitian ini.
3. Hasil perhitungan parsial menunjukkan bahwa,
hanya variable ACHANGE yang mempunyai nilai
signifikan lebih besar dari 0,05. Selain variable
ACHANGE, keseluruhan variable mempunyai nilai
signifikan kurang dari 0,05. Dengan demikian,
pada �=5%, innefektif monitoring (BDOUT),
external pressure (FREEC), financial target (ROA)
dan personal financial need (OSHIP) secara
statistik 16 dan secara individual berpengaruh
terhadap financial statement fraud sedangkan
variable financial stability tidak berpengaruh
terhadap financial statement fraud Perusahaan
Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
Perbedaan dengan
Penelitian ini
Pada penelitian ini membahas mengenai kecurangan
yang terjadi pada bursa efek Indonesia sementara yang
36
dikaji oleh peneliti adalah kecurangan yang terjadi
pada driver perusahaan Gojek Makassar. Metode pada
penelitian ini Pengkategorian ke dalam jenis penelitian
korelasional sementara yang digunakan peneliti adalah
kualitatif.
5. Service Performance Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di
Stasiun Lempuyangan Yogyakarta
Nama dan Tahun Deby Febriayan Eprilianto/ 2013
Fokus Penelitian Menjelaskan dan menggambarkan secara mendalam
tentang peningkatan kualitas pelayanan publik melalui
optimalsasi penerapan kebijakan transportasi di
stasiun Lempuyangan Yogyakarta.
Variabel 1. Service Performance
2. kualitas pelayanan public
Metode Kualitatif Deskriftif
Hasil 1. Peningkatan pelayanan publik melalui optimilisasi
penerapan kebijakan transportasi di stasiun
Lempuyangan Yokyakarta yaitu peraturan menteri
perhubungan nomor 09 tahun 2011 tentang standar
pelayanan minimum (SPM) untuk angkutan orang
dengan kereta api sudah dilaksanakan secara
optimal dengan membuat program pelaksanaan
yaitu service performance indicator (SPI) yang
terdiri atas sebelas indicator yaitu (a) SPI
informasi, (b) SPI kebersihan dan kesehatan, (c)
SPI pelayanan tiket, (d) SPI keamanan, (e) SPI staf
dan petugas, (f) SPI ruang tunggu, (g) SPI fasilitas
umum, (h) SPI peron, (i) SPI parkir, (j) SPI
37
pencahayaan, dan (k) SPI toilet
2. Penerapan SPM dan SPI secara optimal menjadikan
stasiun Lempuyangan memperoleh juara ketiga
dalam best stasion award 2013
Perbedaan dengan
Peneliti ini
Pada penelitian ini membahas mengenai kualitas
pelayanan publik pada stasiun kereta api sementara
yang dikaji oleh peneliti adalah kualitas pelayanan
publik pada perusahaan Gojek Makassar.
H. Kerangka Pikir
Fenomena bisnis online misalnya ojek online telah menjadi trend yang
mewarnai aktivitas bisnis di Negara- negara maju maupun di Negara negara
berkembang. Hal ini terjadi karena dengan adanya e-business, proses dan sistem
bisnis (pertukaran barang atau jasa) menjadi lebih baik dibandingkan dengan cara-
cara terdahulu (konvensional). Adanya kehadiran ojek online memberikan
ketertarikan sendiri bagi peneliti untuk meneliti dan menganalisa secara mendalam
mengenai bisnis ini maka peneliti tertarik membahas lebih dalam lagi tentang analisis
pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transportasi online.
Dalam penelitian ini bagaimana perusahaan dalam mendeteksi dan mengatasi
risiko kecurangan pada transportasi berbasis aplikasi sehingga tidak lagi ada
kecurangan yang terjadi saat ini.16
16 Wibisono, Aryo dan Syahri. Pengaruh Kualitas Jasa Pelayanan terhadap
Kepuasan Pelanggan.( Jurnal Performance Bisnis & Akuntansi, 2016), hlm 42.
38
Menganalisa fenomena ini, peneliti menggunakan teori untuk menyesuaikan
theory fraund triangle dan teori agencysehingga sistem pengendalian internal yang
lemah dan manajemen pengawasan yang kurang memadai harus mampu untuk
antisipasi sehingga tidak lagi ada kecurangan bagi perusahaan. Penggunaan sistem
informasi akuntansi terkini lebih sering mengalami tindakan kecurangan dengan
demikian, teori yang dibangun oleh Cressey mampu menjawab segala permasalahan
yang ada pada perusahaan transportasi online. Melalui pengendalian internal yang
baik maka pelanggan dan perusahaan akan merasakan kepuasan dalam layanan
transportasi online ini.
39
BAB 11
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini digolongkan sebagai jenis penelitian kualitatif karena penelitian
kualitatif adalah riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis
dengan pendekatan deduktif . Penelitian Kualitatif adalah suatu penelitian yang
berpola investigasi dimana data-data dan pernyataan di peroleh dari hasil interaksi
langsung antara peneliti, objek yang diteliti dan orang-orang yang ada di tempat
penelitian. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan
analisis dengan pendekatan induktif. Contoh penelitian Kualitatif adalah study kasus
pada bidang ilmu sosial dan ilmu-ilmu lain seperti ilmu psikologi, kedokteran, dll.17
Pada penelitian kualitatif, teori hanya di gunakan sebagai pedoman agar
penelitian tidak melenceng dari fakta di lapangan. Landasan teori pada penelitian
kualitatif juga berfungsi sebagai latar belakang penelitian dan bahan pembahasan.
B. Lokasi penelitian
Penelitian ini dilakukakan pada Gojek Cabang Jambi yang berlokasi di Jl.
Hayam Wuruk No. 199 F,Talang jauh,jelutung,Kota Jambi 36124. Peneliti
melakukan penelitian di perusahaan ojek online ini karena banyaknya masyarakat
terutama di Jambi yang menggunakan transportasi ojek online dari perusahaan
tersebut. Penelitian ini dapat memberikan analisa yang representatif dan
17 http://www.kamusq.com/penelitian-kualitatif-adalah-pengertian. html tahun 2013.
40
komprehensif terhadap analisis pengendalian internal pada transportasi Online
sehingga dapat memberikan perubahan baik dari sistem sosial,kebiasaan dan pola
pikir masyarakat. Dimana faktor keamanan, kenyamanan, dan kecepatan yang harus
dicapai ke tempat tujuan menjadi salah satu permasalahan yang harus dapat diatasi
guna efisiensi dan penghematan biaya transportasi tersebut.
C. Jenis dan sumber data
1. Jenis data
Penentuan metode pengumpulan data dipengaruhi oleh jenis dan sumber data
penelitian yang dibutuhkan. Jenis data dalam penelitian ini berupa data subyek dan
data dokumenter. Data subyek adalah jenis data penelitian yang berupa opini, sikap,
pengalaman atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok orang yang menjadi
subyek penelitian (responden). Data dokumenter adalah jenis data penelitian yang
memuat apa dan kapan suatu kejadian atau transaksi, serta siapa yang terlibat dalam
kejadian.
2. Sumber data
Pada penelitian ini, untuk mendapatkan data yang komprehensif dan
heuristik, maka peneliti akan mengumpulkan data primer. Dimana data primer ini
merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber pertama yaitu individu atau
perseorangan yang membutuhkan pengelolaan lebih lanjut seperti hasil wawancara.
Data primer yang digunakan penulis berupa tanya jawab langsung dengan pihak-
pihak terkait terutama bagian keuangan. Dimana data penelitian yang diperoleh
41
secara langsung dari sumber asli (tidak melaui media perantara). Data primer secara
khusus dikumpulkan oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan penelitian.18
3. Metode Pengumpulan Data
a. Observasi
Observasi di artikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara sistematik
terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. Pengamatan dan pencatatan yang
dilakukan terhadap objek di tempat terjadi atau berlangsungnya peristiwa-
peristiwa,sehingga obserpasi berada bersama objek yang diselidiki ,tersebut
observasi langsung. Sedangkan observasi tidak langsung adalah pengamatan yang
dilakukan tidak pada saat berlangsungnya suatu peristiwa yang akan diselidiki.
Misalnya,peristiwa tersebut diamati melalui film,rangkaian slide atau rangkaian
poto.19
b. Wawancara Mendalam (in-dept interiew)
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan
pertanyaan secara lisan kepada subyek penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti
melakukan tanya jawab kepada pengurus/karyawan/staf atau pimpinan Gojek Jambi
terkait hal yang berkenaan dengan pembahasan dalam penelitian ini.
D. Teknik Analisis Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
deskriptif yakni mendeskripsikan atau menggambarkan keadaan objek penelitian
18 https://azharnasri.blogspot.co.id/04/sumber-data-jenis-data-dan-teknikTahun 2015 19 Margono. Metodologi Penelitian Pendidikan. ( Jakarta: Rineka Cipta.2009), hal.158-159.
42
yang sesungguhnya untuk mengetahui dan menganalisis tentang pengendalian
internal dalam mengatasi fraud orderan pada transportasi berbasis aplikasi. Penelitian
ini menggunakan strategi penelitian Heuristic Inquiry. Dimana heuristic inquiry
merupakan apa pengalaman subjek terhadap fenomena itu dan apa pengalaman
esensial orang lain terhadap fenomena itu. Dengan strategi penelitian heuristik ini, si
peneliti harus mempunyai pengalaman pribadi dan ketertarikan yang kuat terhadap
fenomena yang sedang diteliti. Dalam strategi penelitian ini juga diposisikan co-
researcher yang turut memberi intensitas pengalaman terhadap suatu fenomena yang
sedang diteliti. Baik peneliti dan co-researcher saling berbagi pengalaman dan
pengetahuan terhadap suatu fenomena.
Dengan begitu, kita akan mendapatkan pandangan secara keseluruhan
terhadap fenomena yang sedang diteliti terutama dalam penelitian mengenai analisis
pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transportasi online. Pada
penelitian ini berkaitan dengan teori fraud triangle karena suatu gagasan yang
meneliti tentang penyebab terjadinya kecurangan, dimana untuk meminimalisir
kecurangan pada perusahaan Gojek, pada fraud triangle biasanya digunakan untuk
mengidentifikasi kecurangan.
E. Sistematika Penulisan
Agar sistematika dalam penulisan ini dapat mengarah pada tujuan yang telah
ditetapkan, maka skripsi ini disusun sedemikian rupa secara sistematis yang terdiri
dari Lima BAB, masing-masing menampakkan karekteristik yang berbeda namun
dalam kesatuan yang tidak terpisah.
43
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan
dankegunaan penelitian definisi operasional dan tinjauan pustaka.
BAB II METODE PENELITIAN
Pendekatan penilitian, jenis penelitian jenis dan sumber data unit yang
dianalisis, instrumen pengumpulan data teknik analisis data dan sistematika
penulisan.
BAB III GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN
Berisi tentang sejarah go-jek cabang jambi sejarah singkat Kota Jambi
keadaan geografis dan keadaan ekonomi..
BAB IV ANALISIS PEMBAHASAN
Berisi tentang pelaksanaan ojek online pada Kota Jambi.
BAB V PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran.
44
BAB 111
GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah Singkat PT. Go-jek Online Cabang Jambi
Di Jambi saat ini sedang di jejali dengan pegemudi motor yang menggunakan
jaket yang berwarna hijau. Mungkin hampis setiap jalan pasti ada satu atau dua orang
yang menggunakan jaket dan helm berwarna hijau dan mereka para driver gojek.
Pendiri gojek adalah seorang pemuda asli indonesia. Gojek ini memang sedang sangat
heboh semakin banyak penggunanya dan berkembang terus menerus. Gojek didirikan
tahun 2011. Awalnya gojek melayani panggilan lewat telepon saja. Seperti panggalin
kepada taksi. Tetapi semakin kesini gojek semakin berkembang pada awal tahun 2015
kematin, meluncurkan aplikasi android gojek. Ini lebih memudahkan para pengguna
melihat sekarang smartphone seperti gaya hidup bagi kehidupan perkotaan. Inovasi ini
memberikan keuntungan lebih banyak lagipada pendiri gojek dan para pengemudi
gojek.
Mulai memperluas jangkauan nya di Jambi pada Maret 2017 yang beralamat Jl.
Hayam Wuruk No. 199 F,Talang jauh,jelutung,Kota Jambi 36124.20 Gojek merupakan
sebuah perusahaan teknologi yang berjiwa sosial yang bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan pekerja di berbagai sector informal di Indonesia, pendiri Gojek adalah
seorang pemuda asli Indonesia yang bernama Nadiem Makariem dan Michaela Moran.
Nadiem Makarim diketahui pernah bekerja di sebuah perusahaan Mckinsey & Company
20
Go-jek Jambi http ://puan.co/2017/04/Go-jek-telah hadir-di-Jambi/. Di unduh pada 24 Februari 2018
45
sebuah konsultan ternama di Jakarta dan menghabiskan waktu selama tiga tahun bekerja
disana. Diketahui pula ia pernah bekerja sebagai Co-founder dan Managing Editor di
Zalora Indonesia kemudian menjadi Chief Innovation Officer kartuku. Berbekal banyak
pengalaman selama bekerja, Nadiem Makarim memberanikan diri untuk berhenti dari
pekerjaannya.21
F. Sejarah Singkat Kota Jambi
Kota Jambi di bentuk oleh kebudayaan material dan spiritual dari berbagai etnik,
stara sosial, ekonomi dan sistem pemerintahan pada masa lalu, yang dapat kita lihat
pada bentuk-bentuk bangunan dengan suasana, rona, serta tata ruang pemukiman yang
menyesuaikan dengan lingkungan pinggiran sungai, sentuhan kebudayaan telah mampu
membentuk pola nilai yang dituangkan dalam aktivitas ekonomi.
Pengembangan ekonomi maju dan kuat harus disertakan dengan ide kreatif
dalam segala bentuk pengembangan nilai-nilai kebudayaan, mengingat jreativitas
manusia mampu menciptakan budaya, dan dengan kreativitas manusia mampu
mempertahankan kebudayaan, dan dengan kreativitas pula manusia mampu
mempertahankan kebudayaannya. Dan salah satu bentuk kebudayaan yang kuat harus di
sertai dengan lahirnya ekonomi kreatip yang berbasis pada kebudayaan, dan
kebudayaan yang kuat mampuberdampingan dengan kebudayaan lain dalam kurun
waktu yang lama. Berdasarkan hasil wawancara yang di dapat di PT.Gojek cabang
Jambi mulai beroperasi pada tanggal 31 Maret 2017.22
21
Andi urfia”,analisis pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transsportasi berbasis online”,(skripsi uin allaludin makassar,2017), hlm 43.
22 Fachruddiansyah Muslim. 2015 Analisis Perkembangan Perubahan Budaya Masyarakat Kota
Jambi dan Pengembangan Pola Perekonomian Masyarakat Berbasis Ekonomi Kreatif. Jurnal. Hlm. 7.
46
G. Visi dan Misi PT.Gojek Cabang Jambi
Visi :
Membantu memperbaiki struktur transportasi di Jambi, mmberikan kemudahan bagi
masyarakat dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari seperti pengiriman dokumen,
belanja harian, dengan menggunakan layanan fasilitas kurir, serta turut mensejahterakan
kehidupan tukang ojek di Kota Jambi dan Indonesia kedepannya.23
Misi :
1. Menjadikan PT Go-Jek Jambi sebagai jasa transportasi tercepat dalam melayani
kebutuhan masyarakat Jambi.
2. Menjadikan PT Go-Jek Jambi sebagai acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola
struktur transportasi yang baik dengan menggunakan kemajuan teknologi.
3. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial.
4. Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada pelanggan.
23
https://gelegakzaki.wordpress.com/pt-go-jek-visi-misi-struktur-organisasi-dan-sop. Tahun 2016/10/17. Akses 15.21.
47
H. Peta Kota Jambi
Flowchart 1.1
Gambar Peta Kota Jambi
sumber.jambi.com.24
I. Struktur dan Tugas GO-JEK Online Cabang Jambi
Tabel Flowchart 1.2
Struktur Organisasi PT GO-JEK JAMBI
24
Pemerintah kota jambi.com
48
Pada struktur organisasi memiliki tugas dan tanggungjawab kerja masing
masing, yaitu sebagai berikut:
Direktur Utama
Wakil Direktur
Manager/Co
Bidang IT
Manager/Co.
Karyawan
Frount Office
& Pemasaran
Manager/Co.
Keuangan
Manager/Co.
Tukang ojek
Karyawan
Bidang IT.
-Programing
-Web
Karyawan
Front Offiece:
-Custumer
service
-Administrasi
-Pemasaran
Karyawan
Akuntansi
Karyawan
Tukang Ojek
49
a. Direktur Utama
1) Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi perusahaan.
2) Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan.
3) Bertanggung jawab atas keuntungan dan juga kerugian yang dialam perusahaan.
4) Merencanakan serta mengembangkan sumber-sumber pendapatan perusahaan.
5) Menentukan strategi untuk mencapai Visi-Misi perusahaan.
6)Mengkoordinasi dan mengawasi semua kegiatan perusahaan mulai bidang
administrasi, kepegawaian, hingga pengadaan barang.
b. Wakil Direktur
1) Membantu semua tugas Direktur Utama yang merupakan wakil di masing masing
area.
c. Manager IT
1) Mengembangkan dan menyusun strategi dan rencana IT Gojek dalam hal
mempermudah pekerjaan dan dalam pelayanan kepada pelanggan.
2) Mengkoordinir dan mengelola pendayagunaan software, hardware, brainware dan
jaringan dibidang TIK untuk mencapai kinerja optimum Gojek Indonesia.
3) Mengelola layanan perancangan sistem komputerisasi dan program aplikasi
perangkat yang terintegrasi.
4) Menyediakan data-data yang diperlukan oleh bagian lain yang berkaitan dengan IT.25
d. Manager Karyawan Front Office dan Pemasaran
1) Melatih, menetapkan, dan mengevaluasi karyawan front office.
25
Andi urfia”,analisis pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transsportasi berbasis online”,(skripsi uin allaludin makassar,2017), hlm 48.
50
2) Memastikan bahwasannya karyawan mengetahui sistem komputerisasi, etika
menerima keluhan secara langsung atau via telepon dan standart operasional Gojek.
3) Menangani keluhan pelanggan yang tidak bisa di selesaikan bawahannya.
4) Membuat laporan daftar pelanggan.
5) Menjaga kedisiplinan petugas kantor dengan memberikan sanksi dan peringatan bagi
yang melanggar.
6) Merencanakan dan menetapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan pemasaran.
e. Manager Akuntansi
1) Mengkoordinasi perencanaan anggaran.
2) Mengembangkan format pengajuan dan pertanggungjawaban keuangan.
3) Mengkoordinasi pelaksanaan audit.
4) Melakukan sistem pencatatan keuangan.
5) Bertanggung jawab terhadap wakil direktur.
6) Merencanakan, mengendalikan, dan membuat keputusan atas semua aktivitas
akuntansi.
7) Menerima laporan arus kas keluar dan masuk ke perusahaan.
f. Manager Ojek
1) Membuat kelompok-kelompok tukang ojek.
2) Mengkoordinir semua karyawan tukang ojek.
3) Selalu melakukan pengontrolan di setiap link pangkalan Gojek.
4) Bertanggung jawab kepada wakil direktur atas semua karyawan tukang ojek.
g. Karyawan
51
1). Bidang Programming
a. Melaksanakan semua pekerjaan yang ditetapkan oleh manager IT di bidang
programming.
b. Bertanggung jawab mengenai program kepada manager IT.
2). Bidang Web
a. Melaksanakan semua pekerjaan yang ditetapkan oleh manager IT di bidang web.
b. Bertanggung jawab mengenai program aplikasi maupun web Gojek.
3). Front Office (Customer Servis, Administrasi & Pemasaran)
a. Melaksnakan semua pekerjaan Front Office yang ditetapkan oleh manager Fornt
Office dan administrasi.
c. Bertanggung jawab kepada manager Front Office dan administrasi.26
h. Tukang Ojek
1) Melaksanakan semua pekerjaan yang ditetapkan oleh manager bagian ojek.
2) Mengantarkan penumpang dan pesanan sesuai dengan waktu ditetapkan dan menjaga
hubungan baik dengan pelanggan.
3) Bertanggung jawab kepada atasannya.
26 Ibid.hlm 46.
52
BAB 1V
PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN
A. Sistem Nilai dan Macam-Macam Produk PT Gojek Jambi
Gojek Jambi juga memiliki nilai yang dianut. Adapun nilai yang dianut antara
lain:
1. Firm Infrastructure
Gojek menyadari bahwa kemudahan merupakan hal penting yang paling utama untuk
memberikan kenyaman bagi para konsumen. Kemudahan diberikan dalam akses melalui
aplikasi handphone.
2. Human Resources Management
Driver ojek yang bernaung di Gojek juga sudah mencapai 1.350.000 driver di Jambi.
3. Technology Development
Fitur e-commerce pada Gojek sangat lengkap bila dibandingkan dengan fitur
ecommerce dari mode transportasi lainnya. Gojek menawarkan e-commerce terpadu
yang memungkinkan customer Gojek untuk menggunakan jasa kurir, jasa transportasi,
jasa delivery makanan dan jasa belanja. Fitur Gojek yang menarik adalah penumpang
bisa menggunakan Go-Pay dalam setiap transaksinya jadi lebih praktis dan yang tak
kalah menarik adalah customer dapat memberikan rating dan saran untuk driver
Gojek.27
27 Ibid. Hlm 50.
53
Berikut ini merupakan penjelasan dari berbagai macam pelayanan yang
disediakan oleh PT. Gojek Jambi:
1. Go-Ride, merupakan layanan mengantar penumpang ke lokasi yang ingin dituju.28
2. Go-Food, merupakan layanan pesan antar makanan bagi konsumen yang ingin
menikmati makanan tertentu dari restoran atau gerai yang tidak memiliki layanan pesan
antar makanan.29
3. Go-Mart, merupakan layanan di mana para driver Gojek dapat membantu konsumen
belanja apapun dan toko manapun, seperti belanja bulanan, elektronik, tiket konser,
obat, atau apa pun dengan batasan nominal pembelanjaan maksimal Rp. 1.000.000,-30
4. Go-Send, merupakan layanan antar jemput barang untuk mengantarkan barang
tersebut kepada orang yang dituju hanya dalam waktu 90 menit, dan bahkan lebih cepat
lagi jika jarak lebih dekat.31
5. Go-Clean, merupakan layanan jasa kebersihan rumah secara panggilan untuk bersih-
bersih rumah yang bisa dipanggil melalui aplikasi Gojek. Tarif layanan Go- Clean
adalah Rp 60.000,-/jam. Layanan ini terbagi lagi ke dalam beberapa layanan, yakni
Vacuum and Sweep (menyapu/membersihkan lantai), Dish Washing (mencuci piring),
Bathroom Sanitizing (membersihkan kamar mandi), dan Floor Mapping (mengepel
lantai).
6. Go-Massage, merupakan layanan jasa pijat tradisional panggilan untuk datang ke
rumah.
28 Ibid 29 ibid 30Ibid.hlm 51. 31 Ibid.hlm 50.
54
Layanan ini terbagi lagi dalam beberapa layanan, yakni Reflexology (Rp 90.000,-/jam),
Full Body Massage (Rp 100.000,-/jam), Full Body Massage and Scrub (Rp 165.000,-
/1,5 jam), dan Full Body Massage and Face Pressure (Rp 165.000,-/1,5 jam).32
7. Go-Glam, merupakan layanan jasa kecantikan panggilan, ditujukan untuk konsumen
yang ingin melakukan perawatan kecantikan di rumah. Beberapa paket perawatan yang
ditawarkan, yakni Creambath & Hair Dry (Rp 100.000,-), Blow Dry (Rp 100.000,-),
Hair Coloring up to shoulder length (Rp 250.000,-), Hair Coloring longer than
shoulder length (Rp 450.000,-), Manicure & Nail Polish (Rp100.000,-), Pedicure &
Nail Polish (Rp 110.000), serta Pedicure, Manicure & Nail Polish (Rp 150.000,-).33
B. Peluang Perkembangan Usaha PT Gojek Jambi
Perkembangan perusahaan rintisan (start-up) bidang teknologi menjadi salah
satu topik yang paling sering dibahas dalam dunia
Kewirausahaan/Entrepreneurship akhir-akhir ini.
Nah, perkembangan start-up bidang teknologi melambung luar biasa dalam
waktu yang sangat singkat. GoJek, adalah salah satu start-up transportasi online yang
telah berkembang 30 kali lipat dalam 14 bulan pertamanya dan terus berkembang
sampai saat ini. GoJek berdiri sebagai jawaban atas permasalahan konsumen yang
sangat mendasar, yaitu “kemudahan”. Sebelum ada Go-jek, konsumen harus menunggu
atau mendatangi pangkalan ojek tradisional untuk menggunakan ojek.34 Tidak ada cara
lain bagi konsumen untuk bisa melakukan panggilan kepada ojek tradisional tersebut.
32
Ibid.51 33
Winda Budiarti Pakambanan Makasar.(Skripsi Tinjauan Hukum Pelaksana Pengangkutan Barang Melalui Layanan Go-Send Go-Jek Indonesia 2016), Hlm 61-62.
34 http://www.podomorouniversity.ac.id/news/detail/gojek-menangkap-peluang-dalam-
perkembangan-zaman Tahun 2018. Akses 22.18.
55
Tidak hanya bagi konsumen, “kemudahan” juga ternyata menjadi permasalahan bagi
pengendara ojek tradisional. Mereka harus berkendara berputar-putar tidak efisien untuk
mencari penumpang.
C. Sistem Bagi Hasil, Performa, dan Perhitungan Bonus Gojek Jambi
Performa bertujuan untuk mengukur kinerja dari driver Gojek dalam melayani
pelanggan, terutama dalam hal penerimaan order. Performa dihitung berdasarkan
jumlah order yang masuk ke aplikasi driver. Jika driver tidak mengambil order yang
masuk ke aplikasi driver dan jika order dicancel (dari sisi customer/driver/call center)
maka tingkat penyelesaian order akan turun. Dalam satu hari, driver harus
menyelesaikan order minimal 40% dari jumlah order yang masuk ke aplikasi driver.
Sebagai contoh, untuk setiap 10 order yang masuk ke aplikasi driver, driver hanya
boleh mengabaikan/menolak 6 order saja.35
PT. Gojek Indonesia melakukan sistem bagi hasil sesuai dengan perjanjian awal
yang disepakati bersama dengan mitra. Kurniawan Iskandar selaku Brand Partnership
& Public Relation PT. Gojek Indonesia cabang Jambi, mengatakan bahwa:
“Begini dek, pembagian hasil antara PT Gojek dengan driver berbeda, yang
didapatkan driver 80% sedangkan perusahaan 20%, pembagian ini di istilahkan
dengan sistem driver top up. Jika dilakukan proses pengantaran maka deposit
akan masuk ke account driver dengan potongan 20%, namun pendapatan cash
dari customer sepenuhnya diterima oleh driver.” (Wawancara tanggal 05 April
2018, pukul 09:30 di kantor Gojek).36
35
Andi urfia”,analisis pengendalian internal dalam mengatasi fraud orderan pada transsportasi berbasis online”,(skripsi uin allaludin makassar,2017), hlm.55. 36 Wawancara di kantor gojek,05 April 2018.
56
Hal tersebut dinilai bahwa besaran nilai bagi hasil yang diterapkan di PT. Gojek
Indonesia adalah 20-80 %, Gojek tidak menerapkan sistem gaji pokok, dimana pihak
Gojek akan menerima sebesar 20% dan driver akan menerima 80% dari pendapatan
jasa. Misalnya driver ini mendapatkan 20.000 satu kali orderan, bagi hasilnya sebesar
2.000 untuk Gojek sedangkan driver Gojek mendapatkan 18.000.37
Oleh karena itu, berikut adalah penyesuaian terhadap nominal bonus yang akan
didapatkan oleh rekan driver setiap harinya:
14 Point = Rp20.000
16 Point = Rp30.000
20 Point = Rp40.000
Total BONUS yang bisa driver dapatkan adalah Rp100.000/hari. Sedangkan untuk
point Go-Car berbeda dengan sepeda motor, berikut point Go-Car:38
7 Point = Rp75.000
11 Point = Rp110.000
14 Point = Rp140.000
Jadi, maksimal BONUS yang bisa terima Go-Car sebesar Rp325.000. Namun,
perusahaan akan memberikan berbagai poin atau komisi tambahan sehingga semakin
banyak rekan driver yang berkesempatan mendapatkan BONUS dan KOMISI.
37
Ibid.hlm 56. 38 Ibid.hlm 63.
57
Berikut ini adalah point dasar yang akan di dapatkan driver Gojek jambi:
1. Layanan Go Ride = 1 Poin
2. Layanan Go Send = 1 Poin
3. Layanan Go Food = 2 poin
4. Layanan Go Shop = 1 poin
5. Layanan Go Mart = 2 poin
6. Layanan Go media = 2 poin
Perhitungan Poin Dan Bonus Gojek Jambi
1. 16 poin = 15.000
2. 19 poin = 25.000
3. 24 poin = 40.000
Dalam satu hari menyelesaikan orderan dengan total 24 poin, bonus Gojek Jambi
maksimal yang bisa di dapatkan Rp 80.000 perhari.39
D. Bentuk Fraud/Kecurangan Driver Gojek Jambi
Kecurangan (fraud) adalah berbagai macam cara kecerdikan manusia yang
direncanakan dan dilakukan secara individual maupun berkelompok untuk memperoleh
manfaat atau keuntungan dari pihak lain dengan cara yang tidak benar sehingga
menimbulkan kerugian bagi pihak lain. Dengan kata lain, kecurangan adalah penipuan
yang disengaja, yang dimaksudkan untuk mengambil aset atau hak orang lain.40
Suatu kegiatan dikategorikan sebagai suatu kecurangan apabila:
1) Adanya keuntungan bagi diri sendiri atau kelompok
39 https://www.sentralblog.com perhitungan bonus dan poin Gojek terbaru . 02 Februari
2018.pkl 18.54. 40 Ibid.hlm 68.
58
2) Merugikan pihak lain
3) Cara yang tidak benar, ilegal atau perbuatan melawan hukum
Hasil wawancara bernama Rido dan driver PT Gojek cabang Jambi mengatakan bahwa:
“(Suasana ribut kemudian Rido menegur temannya) Ada beberapa faktor
penyebab terjadinya kecurangan, pertama toh karena motif ekonomi dan tekanan
keuangannya itu orang dek, serta tekanan karena pekerjaan nya. Dalam hal ini,
biasanya kecurangan terjadi lebih seperti gaya hidup mewah, demi harga diri
atau agar lebih dipandang di masyarakat. Atau karena jumlah penghasilan gaji
minim padahal kebutuhan hidup yang harus dipenuhi banyak. Ada pula yang
disebabkan karena tekanan pekerjaan seperti adanya tekanan pekerjaan dari
pihak ketiga.” (Wawancara tanggal 18 April 2018, pukul 16:00 di Telanai).41
Pernyataan ini, ia melakukan fraud orderan untuk mengumpulkan point karena terlalu
banyak waktu di rumah bersama keluarga dari pada kerja di luar rumah. Akan tetapi
berdasarkan kasus tentang fraud orderan, dimana perilaku curang sangat dilarang oleh
Namun ditengah melambungnya nama Gojek, ternyata menyisakan beberapa catatan
kecurangan driver yang mencoba mencari penghasilan dengan berbagai cara nakal.
Salah satunya adalah fraud orderan yang merupakan perbuatan kecurangan dalam
melakukan pemesanan/bertransaksi untuk mendapatkan keuntungan sendiri, biasa
disebut dengan istilah order fiktif. Menurut riki selaku driver mengatakan bahwa:
“Begini, dengan membuat order fiktif ini meraupk omzet besar. Dan akibatnya kurangnya keuntungan yang didapatkan perusahaan dengan adanya kecurangan orderan, driver yang tidak jujur ini tidak mengikuti aturan/ketentuan bagi hasilnya perusahaan seperti, adanya driver menyuruh mengcancel pemesanan pelanggan tetapi tetap mengantar pelanggan ke tempat tujuan jadi tidak terpotongk uangku yang ada di depositku (tidak ada keuntungan yang didapatkan perusahan Gojek).” (Wawancara tanggal 18 April 2018 pukul 16:05 di Telanai pura ).
41 Wawancara tanggal 18 April 2018,pukul 16.00 di Telanai
59
Berdasarkan hasil wawancara seorang driver bahwa order fiktif ini meraup
omzet besar karena apabila ia tidak melakukan order fiktif maka penghasilan driver
sedikit/berkurang. Perusahaan tersebut sudah menentukan aturan bagi hasilnya 20%-
80% tapi driver ini tetap melakukan fraud/kecurangan demi mendapatkan pendapatan
yang banyak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga fraud dalam skala kecil,
bila tidak diantisipasi oleh PT. Gojek maka berpotensi menimbulkan fraud dalam skala
yang lebih besar dan hal ini akan berdampak pada stabilitas keuangan perusahaan.
Berikut cara driver melakukan kecurangan orderan:
1. Driver menggunakan 2 Handphone android/bekerja sama dengan temannya untuk
melakukan pemesanan. Misalnya customer bernama Nisar berteman dengan
seorang driver bernama Dika, dia bekerja sama untuk melakukan fraud orderan
dengan cara beriku:
Misalnya costomer berteman dengan seorang driver, dia bekerja sama untuk
melakukan kecurangan orderan dengan cara,costomer memesan Go-Ride dengan lokasi
di Jl Pattimura ke Jamtos kemudian klik pesan lalu menunggu driver yang mau
menerima kemudian driver yang tadi berada di dekat costomer muncul di aplikasi
driver,lalu driver menerima pelanggan . kemudian driver pura-pura menelpon costomer
dengan menggunakan aplikasi supaya perusahaan Gojek mengetahui bahwa driver ini
menjalankan G0-Ride, driver tidak menuju ke Jamtos tapi di aplikasi driver
menampilkan menjalankan pekerjaan, driver masih berada di tempat costomer, dia tidak
mengaktifkan GPS ketika ia sudah menerima pekerjaan tersebut,beberapa menit
kemudian driver mengklik menyelesaikan pekerjaan di aplikasinya. Costomer tidak
60
membayar driver,tetapi driver hanya mengejar point untuk mendapatkan bonus. Akan
tetapi doposit driver terpotong Rp.2000 untuk perusahaan Gojek.
2. Fraud orderan juga terjadi pada saat (customer) ingin memesan makanan melalui
layanan Go-Food, siti memesan makanan di CFC Jl Kapt.A.Bakaruddin , di antar
ke Jl Pattimura siti memesan CFC 2 paket seharga Rp90.000 di CFC Jamtos,
driver yang ia dapatkan bernama Bambang, driver ini menelfon custumer .
Bambang ini mengatakan bahwa:
“ Mbak Siti saya akan menuju ke CFC,tapi tolong cancel pesanan mbak dengan
kata “ingin mengubah pesanan/driver tidak membawa cukup uang”, mbak ceklis
kalimat itu di aplikasi tetapi saya tetap membelikan mbak bakso, sabar yah
mbak” (wawancara tanggal 13 mei 2018, pukul 10:00 di Pattimura)42
Customer yang bernama Siti ini mengikuti aturan driver Gojek, dia menceklis
dengan kalimat “ingin mengubah pesanan” di aplikasinya lalu membatalkan pesanan, 20
menit kemudian driver sudah ada di lokasi customer dengan membawa CFC yang ia
pesan kemudian Siti membayar sebesar Rp90.000 yang tadi sudah tertera di aplikasi
Gojek yang ongkos antarnya Rp12.000 + CFC Rp90.000. Siti membayar dengan cara
tunai langsung di berikan ke driver (Bambang), jadi deposit driver tidak terpotong
berarti uang yang Rp102.000 jatuh ketangan uang pribadi driver Gojek
Adapun bentuk flowchart pemesanan dan penerimaan pelanggan pada aplikasi
Gojek Jambi sebagai berikut:
42 Wawancara,Pattimura, 13 Mei 2018. Pkl.10:00.
61
Pelanggan dan Driver Gojek
Tidak
Ya
Pelanggaran
memesan gojek
Menunggu
driver yang
mau
menerima
Pelanggaran
mendapatkan driver
Driver
mendapatka
n pelanggan
Apakah driver
menerima
orderan dari
pelanggan
Tidak menjalankan tapi
menerima orderan
Menjalankan tapi cancel
Selesai
62
Pada pemesanan orderan dan penerimaan pelanggan dalam aplikasi Gojek
flowchart di atas menggambarkan cara seseorang ketika melakukan pemesanan Gojek
lewat aplikasi Gojek tersebut. Misalnya pelanggan memesan Gojek lalu pelanggan
tersebut menunggu driver yang mau menerima orderan, ketika pelanggan mendapatkan
seorang driver yang muncul di aplikasi pelanggan dan driver mendapatkan pelanggan
yang dimana driver tersebut, ketika driver tidak menjalankan tapi menerima orderan
artinya ada self order yang dilakukan driver sehingga terkesan adanya pelanggan
melakukan orderan atau driver menyuruh temannya melakukan order fiktif. Sedangkan
ketika driver menjalankan tapi menyuruh membatalkan atau cancel orderan maka
deposit seorang driver tidak terpotong jadi perusahaan Gojek tidak mendapatkan
keuntungan dari driver tersebut. Pada sistem Gojek Makassar, jika terjadi kecurangan
orderan yang dimana berdampak pada citra buruk bagi perusahaan maka Gojek
Makassar membagikan buku panduan ke driver yang baru bergabung, buku panduan
tersebut untuk mengetahui adanya suspend ketika terdeteksi melakukan fraud orderan
kemudian sebelum terjadinya fraud orderan, maka sistem perusahaan tersebut
mengadakan training pengendalian internal untuk mengetahui akibat jika terdeteksi
melakukan fraud orderan dan harus menanamkan sikap profesionalisme seorang driver
Gojek karena sudah disepakati bahwa bagi hasilnya 80% untuk driver dan 20% untuk
perusahaan Gojek. Perusahaan Gojek tersebut juga harus tetap mengawasi aktivitas
seorang driver sehingga tidak terjadi kecurangan.
63
E. Bentuk Pengendalian Internal Gojek dalam Menghindari Terjadinya Fraud
Orderan
Berikut penjelasan singkat mengenai aplikasi yang digunakan pengendalian
internal perusahaan:
1. Mixpanel: untuk meraup untung besar dari bisnis online, mengoptimalkan situs web
dengan menggunakan alat pengujian A/B, terhadap bagaimana pengunjung
berinteraksi. Yang dimaksud dengan pengujian A/B adalah membagi lalu-lintas
pengunjung ke dalam dua macam situs percobaan. Pengujian ini untuk melihat
bagaimana pengunjung berinteraksi dengan driver Gojek dan membeli/pesanan
customer secara online, kemudian melakukan pencatatan terhadap jumlah
transaksi/saldo.
2. Tableau: salah satunya, perangkat lunak dengan fungsi modern bisnis intelijen software
kelas bisnis ini dapat memudahkan perusahaan melakukan analisa bisnis. Tableau
sendiri memiliki kemampuan untuk melakukan analisa data secara komprehensif dan
mengubahnya dalam bentuk grafik yang sangat diperlukan perusahaan. Kemampuan itu
membuat perangkat lunak ini dipilih banyak perusahaan agar membaca kondisi pasar
secara cepat dan mudah berdasarkan kategori usia, jenis kelamin, pendapatan, lokasi
maupun informasi lainnya.
3. Database: Penggunaan teknologi dalam sebuah perusahaan, institusi ataupun organisasi
mempunyai peranan penting guna mencapai tujuan. Suatu perusahaan dituntut untuk
bekerja seefisien mungkin supaya bisa bertahan di atas kerasnya
64
persaingan. Salah satu teknologi yang harus dimiliki oleh sebuah perusahaan, institusi
maupun organisasi adalah teknologi dalam memproses data sehingga
menjadi informasi yang beguna, teknologi yang dimaksud adalah sistem pengolahan
basis data atau database. Penggunaan database yang baik pada perusahaan retail
misalnya, mampu membantu seorang tim pengendalian ketika mencari data driver yang
terdeteksi melakukan kecurangan atau database mempermudah ketika pencarian stok
persediaan, barang paling laku/layanan yang
sering digunakan pelanggan, stok makanan di fitur Go-Food, mengecek harga barang
dan masih banyak yang lainnya.
4. Suspend
Pada operasional hariannya, pihak Gojek menerapkan sistem suspend terhadap
para driver Gojek guna mencegah fraud atau ketidakwajaran dalam setiap transaksi
aplikasi Gojek. Kebijakan suspend tersebut juga dianggap untuk melindungi konsumen
Gojek. Kurniawan Iskandar selaku Brand Partnership & Public Relation PT. Gojek
Indonesia cabang Jambi, mengatakan bahwa
"Gojek melakukan suspend kepada oknum yang melakukan kecurangan demi melindungi ratusan ribu mitra driver kami yang jujur. Kami ingin memastikan adanya keadilan bagi mereka yang telah bekerja keras untuk kemajuan dan kesejahteraannya. Ini juga kami lakukan untuk melindungi para konsumen setia kami, Di Gojek, mitra driver memegang peranan penting. Oleh karenanya, kebijakan perusahaan akan selalu dilandasi pada misi untuk menyejahterakan kehidupan para mitra Gojek " (Wawancara tanggal 21 juli 2018, pukul 11:00 di kantor Gojek)43
43 Wawancara, di kantor Gojek tanggal 21 juli 2018, pukul 11:00.
65
Berdasarkan hasil wawancara Bapak Kurniawan yang membahas tentang
suspend Gojek ini yang artinya bahwa driver tidak akan bisa masuk dalam aplikasi
khusus driver sehingga secara otomatis ia tidak akan bisa menerima order. Bisa
dibayangkan sendiri bagaimana anda yang menjadi driver Gojek mendapat suspend
maka otomatis anda tidak bisa narik pada durasi suspend berlangsung. Kalau suspend
nya hanya sebentar tapi jika sampai satu hari di suspend, bisa-bisa tidak dapat
pemasukan dalam sehari. Hasil wawancara Kurniawan Iskandar selaku Brand
Partnership & Public Relation PT. Gojek Indonesia cabang Jambi, mengatakan bahwa:
‘’Gini nih, Suspend Gojek ini ada yang bersifat sementara dan ada juga bersifat permanen tergantung dari tingkat kesalahan atau aktivitas dari aplikasi driver Gojek.” (Wawancara tanggal 21 juli 2018, pukul 11:30 di kantor Gojek)44
Pada pernyataannya tersebut yang dikatakan suspend bersifat sementara
misalnya driver ini terdeteksi melakukan fraud orderan sebanyak 1 kali jadi dia di
berikan peringatan pertama untuk tidak melakukan kedua kalinya tapi tidak beroperasi
selama 3 hari. Sedangkan bersifat permanen misalnya driver terdeteksi melakukan
fraud orderan sebanyak 5 kali jadi driver ini akan di bekukan akunnya artinya dia tidak
bekerja di perusahaan Gojek.
44 Wawancara,di kantor Gojek tanggal 21 juli 2018, pukul 11:30.
66
Berikut adalah arti dan kode suspend Gojek yang perlu driver ketahui, walaupun
tidak berharap terjadi suspend, namun tidak ada salahnya driver mengetahui apa arti
kode suspend Gojek dibawah ini:
1. Autosuspend for fraud_ID 2001 : terlalu banyak transaksi yang memiliki jarak
kejauhan.
2. Autosuspend for fraud_ID 2002 : transaksi yang diselesaikan terlalu banyak.
3. Autosuspend for fraud_ID 2003 : Customer tidak puas dengan hasil kerja driver
4. Autosuspend for fraud_ID 2004 : transaksi terlalu cepat diselesaikan terjadi berkali-
kali.
5. Autosuspend for fraud_ID 2005 : terlalu banyak transaksi yang diselesaikan.
6. Autosuspend for fraud_ID 2006 : jarak mencurigakan.
7.Autosuspend for fraud_ID 2007 : transaksi diselesaikan terlalu cepat dalam pengertian
perjalanan transportasi dan telah terjadi berkali-kali.
8. Autosuspend for fraud_ID 2008 : transaksi distance tidak masuk akal.
9. Autosuspend for fraud_ID 2009 : kecepatan driver menyelesaikan transaksi terlalu
cepat dan terjadi berkali-kali.
10. Autosuspend for fraud_ID 20010 : transaksi mencurigakan karena melakukan
banyak transaksi dengan customer yang sama.
11. Autosuspend for fraud_ID 20011 : nomor telpon customer adalah nomor telpon
driver.
12. Autosuspend for fraud_ID 20012 : melakukan transaksi dengan customer yang
sudah dilabel mencurigakan.
67
13. Autosuspend for fraud_ID 20013 : terlalu banyak cancel
14. Autosuspend for fraud_ID 20014 : transaksi mencurigakan untuk Go-Food, Go
Ride, Go-Mart, Go-shop, Go-Med
Pada kode suspend di atas serta penjelasannya, maka sekarang driver harus dapat
berhati-hati dalam melakukan transaksi yang dapat menimbulkan kecurigaan sistem
Gojek yang dapat berakibat di suspend-nya akun driver oleh pihak Gojek.Ternyata jika
driver melakukan banyak transaksi dengan pelanggan yang sama walaupun sebenarnya
itupun kejadiannya juga kebetulan, maka hal itu bisa mengakibatkan suspend pada akun
driver. Namun driver tidak perlu khawatir jika hal itu terjadi pada driver, asalkan
transaksi tersebut memang bukan sesuatu yang disengaja.
Demi memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dan untuk kenyamanan
driver sebagai mitra Gojek, Gojek ini telah menetapkan Peraturan dan sanksi atas 94
pelanggaran-pelanggaran yang mungkin driver lakukan. Di bawah ini adalah informasi
mengenai pelanggaran apa saja yang harus dihindari agar driver tidak dikenakan sanksi
yang telah ditetapkan.
F. Efektivitas Pengendalian Internal Control dalam Mitigasi Fraud
Efektivitas adalah suatu tingkat prestasi organisasi dalam tujuannya, yang berarti
bahwa kesejahteraan tujuan yang telah ditetapkan dapat. Pengendalian internal itu
sendiri adalah segala komponen baik berupa proses, elemen-elemen maupun kegiatan,
yang terjalin erat dan berfungsi untuk memastikan agar segala kegiatan yang akan dan
telah berjalan menuju kearah tujuan organisasi seba gaimana telah ditetapkan dan
diselenggarakan dengan cara seefisien mungkin.
68
Suatu pengendalian internal dikatakan efektif apabila memahami tingkat sejauh
mana tujuan operasi entitas tercapai, hukum dan regulasi yang berlaku dipatuhi.
Kecurangan/fraud adalah serangkaian tindakan-tindakan tidak wajar dan ilegal
yang sengaja dilakukan untuk menipu, kecurangan dilakukan oleh perorangan atau
organisasi untuk memperoleh uang, properti, ataupun jasa dengan cara menghindari
pembayaran, kerugian, kenyamanan pribadi, ataupun keuntungan bisnis. Fraud
(kecurangan) terjadi akibat tiga hal, yaitu: incentive/pressure (tekanan), opportunity
(kesempatan) dan Rationalization (rasionalisasi), menurut penelitian yang dilakukan
oleh Cressey pada tahun 1950. Dimana berdasarkan teory fraud triangle bahwa setiap
fraud akan disebabkan hal-hal yaitu:
a. Tekanan
Pada kasus Gojek, driver mendapat tekanan berupa pencapaian point tertentu, hal ini
akan memicu driver Gojek menjadi 2 jenis:
1. Driver jujur, akan termotivasi positif yaitu dengan cara bekerja keras.
2. Driver tidak jujur/malas, akan mengalami tekanan yang mengakibatkan si driver akan
mencari cara yang curang untuk memanipulasi sistem.
b. Kesempatan/peluang
Kecurangan akan dilakukan jika ada kesempatan dimana seseorang harus
memiliki akses terhadap aset atau memiliki wewenang untuk mengatur prosedur
pengendalian yang memperkenankan dilakukakannya skema kecurangan. Setiap terjadi
peluang akan membuat dampak yang berbeda pada setiap individu (driver Gojek)
misalnya:
69
1. Orang jujur, akan melihat setiap kesempatan sebagai suatu cara untuk memperoleh
tambahan penghasilan tetapi diperoleh dengan cara yang baik. Dimana justru
kelemahan itu akan membuat dia semakin rajin bekerja karena adanya peluang
mendapatkan keuntungan pendapatan.
2. Orang curang/malas, akan melihat setiap peluang sebagai kesempatan untuk
mengurangi kinerja mereka dengan cara tinggal di rumah. Dia menangkap adanya
peluang kelemahan sistem.
c. Rasionalisasi
Rasionalisasi menyebabkan pelaku kecurangan mencari pembenaran atas
perbuatannya. Penggambaran orang yang curang akan melakukan rasionalisasi berupa
mengotak-atik aplikasi dengan cara yang dijelaskan sebelumnya, adanya tekanan awal
dalam perusahaan lalu dia melihat ada peluang, aplikasinya bisa dikerjain lalu lahirlah
rasionalisasi atau pembenarannya dengan cara seperti itu misalnya contoh fraud orderan
yaitu temannya yang buat orderan dan ada order nyata tapi diminta cancel, itulah bentuk
rasionalisasinya.
70
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Suatu pengendalian internal dikatakan efektif apabila memahami tingkat sejauh mana
tujuan operasi entitas tercapai, hukum dan regulasi yang berlaku dipatuhi.
Kecurangan/fraud adalah serangkaian tindakan-tindakan tidak wajar dan ilegal yang
sengaja dilakukan untuk menipu, kecurangan dilakukan oleh perorangan atau organisasi
untuk memperoleh uang, properti, ataupun jasa dengan cara menghindari pembayaran,
kerugian, kenyamanan pribadi, ataupun keuntungan bisnis.
Salah satunya adalah fraud orderan yang merupakan perbuatan kecurangan dalam
melakukan pemesanan/bertransaksi untuk mendapatkan keuntungan sendiri, biasa
disebut dengan istilah order fiktif. Menurut riki selaku driver mengatakan bahwa:
“Begini, dengan membuat order fiktif ini meraupk omzet besar. Dan akibatnya kurangnya keuntungan yang didapatkan perusahaan dengan adanya kecurangan orderan, driver yang tidak jujur ini tidak mengikuti aturan/ketentuan bagi hasilnya perusahaan seperti, adanya driver menyuruh mengcancel pemesanan pelanggan tetapi tetap mengantar pelanggan ke tempat tujuan jadi tidak terpotongk uangku yang ada di depositku (tidak ada keuntungan yang didapatkan perusahan Gojek).” (Wawancara tanggal 18 April 2018 pukul 16:05 di Telanai pura ).
Berdasarkan hasil wawancara seorang driver bahwa order fiktif ini meraup omzet besar
karena apabila ia tidak melakukan order fiktif maka penghasilan driver
sedikit/berkurang. Perusahaan tersebut sudah menentukan aturan bagi hasilnya 20%-
80% tapi driver ini tetap melakukan fraud/kecurangan demi mendapatkan pendapatan
yang banyak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga fraud dalam skala kecil,
71
bila tidak diantisipasi oleh PT. Gojek maka berpotensi menimbulkan fraud dalam skala
yang lebih besar dan hal ini akan berdampak pada stabilitas keuangan perusahaan
B. Saran
Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah dilakukan maka terdapat
beberapa hal yang dapat disarankan antara lain:
1) Dari pihak PT. Gojek Jambi, seharusnya mengadakan training khusus mengenai
fraud orderan. Dimana untuk menanamkan sikap profesionalisme seorang driver dan
untuk mengatasi akan adanya kasus fraud yang dilakukan oleh para driver Gojek
perusahaan maka perlu adanya pengendalian internal yang baik.
2) Untuk pihak driver Gojek, jangan melakukan fraud orderan pada aplikasi Gojek
karena sudah ditetapkan pembagian hasilnyanya 80% untuk driver sedangkan Gojek
20%. Tanamkan pada diri anda sikap profesionalisme karena Sikap profesionalisme itu
harus diterapkan kepada semua aspek kehidupan, termasuk pengelolaan aset. Siapa
yang berbuat curang maka akan dibalas dengan kecurangan. Berlakulah jujur, karena
kejujuran akan membawa keberkahan dan kecurangan awal dari kerugian.
3) Bagi masyarakat pengguna aplikasi Gojek, kalau anda mengetahui ada driver
melakukan order fiktif, sebaiknya jangan memberikan bintang 5 dan memberikan
alasan yang fakta/nyata. Sedangkan apabila anda mengetahui bahwa driver berbuat jujur
dalam bertransaksi/tidak melakukan order fiktif, berikan bintang 5 dan berkomentar
dengan cara baik karena itu mempengaruhi pendapatan seorang driver Gojek.
Pengguna/pelanggan aplikasi Gojek juga harus berbuat jujur karena orang yang suka
berkata jujur mendapat tiga perkara yaitu kepercayaan, cinta, dan rasa hormat. Lebih
72
baik berbicara jujur meskipun menyakitkan seseorang dari pada menipu yang membuat
seseorang tersenyum. Jadilah hamba Allah yang jujur lidahnya dalam berkata.
73
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an dan Terjemah, Departemen Agama RI, ( Jakarta Timur: CV. AL-
Muthaffifin.2009).,hlm 529.
Al-Qur’an dan Terjemahan.Q.S huut,ayat 85.
Anonim ,Al-Qur’an dan Terjemahan : Al-Hakam. Ekonomi dan Bisnis. 15(2): 48-59.
Ahmad, Afridian Wirahadi dan Yossi Septriani. 2008. Konflik Keagenan: Tinjauan
Teoritis dan Cara Menguranginya. Jurnal Akuntansi dan Manajemen. 3(2): 47-
55
Aliwarman, Fauzul. 2011. Mewujudkan Ketahanan Nasional Melalui Perlindungan
Hukum Bagi Penumpang Taksi Silver di Kota Surabaya. Call For Paper dan
Seminar Nasional Fakultas Hukum UPNV: 337-348.
Amajida, Fania Darma. 2016. Kreativitas Digital dalam Masyarakat Risiko Perkotaan
Studi Tentang Ojek Online Gojek di Jakarta. Informasi Kajian Ilmu
Komunikasi. 46(1): 115-128.
Go-jek Jambi http ://puan.co/2017/04/Go-jek-telah hadir-di-Jambi/. Di unduh pada 24
Februari 2018
http://id.scribd.com/doc/43250173/Makalah-Struktur-pengendalian-Intern. Akses 08:35
https://www.google.co.id/search?q=populasi tentang pengendalian internal perusahaan
Tahun 2003. Akses 14:10.
Mencegah Dan Mendeteksi Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Jurnal
Nugroho, Tomi. 2012. Analisis Sistem Pengendalian Intern Pemerintah pada
Pamungkas, Imang Dapit. 2014. Pengaruh Religiusitas Dan Rasionalisasi Dalam
74
Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Studi Kasus Proyek Peningkatan Jalan
dan Jembatan Kota Administrasijakarta Utara. Skripsi. Universitas Indonesia,
Jakarta.
Penerapan Sistem Pengendalian Intern terhadap Penerimaan dan Pengeluaran Kas di
RSU Pancaran Kasih GMIM Manado. Jurnal Emba. 3(3): 2303-11
Perspektif Fraud Triangle pada Perusahaan di Bursa Efek Indonesia: 1-27.
Rachmawati, Kurnia Kusuma. 2014. Pengaruh Faktor-Faktor dalam Perspektif Fraud
Triangle terhadap Frudulent Financial Reporting (Studi Kasus pada Perusahaan
berdasarkan Sanksi dari Bapepam Periode 2008-2012). Skripsi. Universitas
Diponegoro, Semarang.
Sekar Mayangsari, Puspa Wandanarum, uditing Pendekatan Sektor Publik dan
Privat, Hal: 58-59.
Soraya, Dara Inda. 2013. Pendeteksian Financial Statement Fraud Berdasarkan
Sugiyono, 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & B. Cet ke XXI:277.
Sukirman dan Maylia Pramono Sari. 2013. Model Deteksi Kecurangan Berbasis Fraud
Triangle (Studi Kasus pada Perusahaan Publik di Indonesia). Jurnal Akuntansi
& Auditing. 9(2): 199-225.
Suprajadi, Lusy. 2009. Teori Kecurangan Fraud Awareness dan Metodologi Untuk
Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan. Bina Ekonomi Majalah Ilmiah
Fakultas Ekonomi Unpar. 13(2): 52-58.
75
Suprajadi, Lusy. 2009. Teori Kecurangan Fraud Awareness dan Metodologi Untuk
Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan. Bina Ekonomi Majalah Ilmiah
Fakultas Ekonomi Unpar. 13(2): 52-58.
Tan, Syamsurijal., Agus Syarif dan Delfira Ariza. 2014. Analisis Faktor-Faktor yang
Memperngaruhi Harga Saham pada Industri Transportation Services di Bursa
Efek Indonesia Tahun 2009-2012. Jurnal Dinamika Manajemen. 2(2): 116-129.
Tandri, Marchell, Jullie J. Sondakh dan Harijanto Sabijono. 2015. Efektivitas
76
CARRICULUM VITAE
Nama : Yeni Yulita
Tempat Tanggal Lahir : Pulau Melako, 23 Nov 1995
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat Asal : Desa Pulau Melako, Kec Batin V111,
Sarolangun, Jambi
Alamat Tinggal Sekarang : Pattimura,jln abdurrahman 1 Kota Jambi
NO
JENJANG PENDIDIKAN
TEMPAT
TAHUN TAMAT
1
SDN.NO 120/VI1
Pulau Melako
2007
2
MTS.s AL-MUNAWARROH
SEI.MISANG BANGKO
Bangko
2011
3
MA TANJUNG
Tanjung
2014
4
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI STS JAMBI
Terlanai Pura Kota
Jambi
2014 S-T 2018