KERJASAMA KEMITRAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN NASIONAL (KKP3N) 2015
description
Transcript of KERJASAMA KEMITRAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN NASIONAL (KKP3N) 2015
KERJASAMA KEMITRAAN PENELITIAN DAN
PENGEMBANGAN PERTANIAN NASIONAL
(KKP3N) 2015
Badan Penelitian dan Pengembangan PertanianKEMENTERIAN PERTANIAN
PENDAHULUAN1. Strategi Induk Pembangunan Pertanian (SIPP)
2019 – 2045 Pertanian Bioindustri Berkelanjutan
2. Peran Balitbangtan dalam menghasilkan inovasi pertanian
3. Tage line Balitbangtan “Science, Innovation, Networks”
4. Perubahan lingstrat yang dinamis & RENSTRA Balitbangtan 2015-2019
5. Visi 2015-2019: “Lembaga R & D pertanian terkemuka di dunia dalam mewujudkan sistem pertanian bioindustri tropika berkelanjutan”
PENDAHULUAN (2)
6. Beragamnya kapasitas sumberdaya penelitian lingkup Balitbangtan
7. Pentingnya keterpaduan dan optimalisasi pemanfaatan sumberdaya penelitian (nasional) dalam menghasilkan invensi-invensi inovatif
Perlunya Kerjasama Kemitraan (networking) dalam menghasilkan invensi-invensi yang inovatif (science and innovation) mendukung pembangunan pertanian
KURVA PERTAMA
1974 – 2004
KURVA KEDUA
2005 - 2035
Langkah Strategis 10 Tahun Pertama:
Pengembangan SDM dan
Infrastruktur dan Fasilitas
Pertumbuhan Balitbangtan
4
Tuntutan inovasi dan tantangan (biofisik-sosek) yang semakin
kompleks
KKP3T (2007-2012)1. Sistem (umum) : Penawaran kerjasama/kemitraan
khusus kepada PT dengan melibatkan LP & Balitbangtan
2. Substansi: • Topik/Komoditas & Sub Topik yang
ditawarkan sangat banyak 11 Kelompok Komoditas/Bidang Masalah, 81 topik/komoditas & 201 sub-topik
• Proposal yang diusulkan sangat beragam: 882 judul penelitian level/tingkatan: hulu sd hilir
• Tanpa delineasi & linkage yang jelas antara kegiatan/ program in-house (kegiatan reguler/internal) dengan kegiatan Kemitraan (KKP3T) yang ditawarkan
• Menyebabkan: (a) berbagai duplikasi, pengulangan penelitian & (b) mutu output
FOKUS: Komoditas dan Bidang Masalah
1. Tanaman Pangan (4/27)2. Hortikultura (12/78)3. Tanaman Perkebunan (14/48)4. Biofarmaka (6/10)5. Peternakan & Veteriner (3/12)6. Bioteknologi & SDG (12/26)7. Teknologi Pascapanen (5)8. Mekanisasi Pertanian (9)9. Sumberdaya Lahan Pertanian (8)10.Sosek Kebijakan Pertanian (6)11.Teknologi Informasi (2)
Total Topik/Sub Topik (81/201)
3. Output/Outcome:• Sangat mendukung penelitian mahasiswa tugas
belajar • Menghasilkan banyak thesis/disertasi • Menghasilkan beberapa KTI yang berkualitas• Menghasilkan invensi/teknologi/inovasi:
2 sangat layak, 164 (layak), 716 (tidak layak)
• Terjalinnya networks yang lebih baik dengan PT dan LP lainnya (Kecuali masalah HKI)
4. Lain-lain:• Luaran utama yang layak untuk sosialisasi 139
Teknologi Inovasi• Dampak terhadap penguatan (substansial),
program dan kinerja Balitbangtan ??
KKP3T (2007-2012)
KKP3N (2013-2014)1. Sistem (umum) : Penawaran
kerjasama/kemitraan khusus kepada PT-LP-UK/UPT Balitbangtan dalam suatu sistem kemitraan/kerjasama/team work
2. Substansi: • Dipilah atas Bidang Utama-Topik-Sub-Topik
4 Bidang Utama 13 Isu Strategis 49 Topik
• Masih sangat beragam dan banyak: 222: 128 (2013) & 94 (2014) judul penelitian Aneka komoditas sesuai dengan sub-topik level/tingkatan: hulu sd hilir
• Masih tanpa delineasi & linkage yang jelas antara kegiatan “in-house” (kegiatan reguler/ internal) dg kegiatan Kemitraan (KKP3N) yang ditawarkan
KKP3N (2013-2014)3. Fakta
• Masih menimbulkan berbagai duplikasi & pengulangan
• Efektivitas sistem kemitraan/kerjasama tim peneliti masih beragam
• Dampak terhadap penguatan (substansial) terhadap program dan kinerja Balitbangtan
TUJUAN LITBANG KKP3N1. Membangun dan memperkuat jaringan
kemitraan antara peneliti dan UK/UPT Balitbangtan dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian nasional lainnya, terutama dalam penelitian dasar dan/atau difusi hasil penelitian
2. Menghasilan advanced technologies pertanian melalui pemanfaatan sumber daya penelitian pertanian nasional secara sinergis
3. Mendorong dan memposisikan Balitbangtan dalam kemajuan iptek pertanian nasional
LUARAN LITBANG KKP3N1. Terbangun dan berkembangannya jaringan
kemitraan antara peneliti dan UK/UPT Balitbangtan dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian nasional lainnya, terutama dalam penelitian dasar dan/atau difusi hasil penelitian
2. Terciptanya Advanced technologies pertanian melalui pemanfaatan sumber daya penelitian pertanian nasional secara sinergis
3. Karya Tulis Ilmiah (KTI) berkualitas yang diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi (internasional-nasional)
4. Aktualisasi peran dan posisi Balitbangtan dalam kemajuan iptek pertanian nasional
SASARAN LITBANG KKP3N
1. Optimalisasi SDP internal dan pemanfaatan dukungan SDP eksternal
2. Mendorong kemajuan penelitian bioscience dan bio-engineering tropika sebagai inti dari 9 Sistem Inovasi Pertanian Bioindustri (Renstra 2015-2019) berbasis pemanfaatan lahan sub-optimal dan penanggulangan dampak perubahan iklim
3. Mendorong/mempercepat perakitan Advanced Technology (frontier) dalam pemanfaatan SD Genetik, SD Lahan dan Air, Biomassa dan Limbah Organik
4. Mendukung percepatan pengembangan (difusi) dan diseminasi hasil penelitan Balitbangtan
5. Meningkatkan scientific recognition melalui Peningkatan jumlah KTI dlm jurnal internasional dan Peningkatan kualitas Jurnal Badan Litbang Pertanian
6. Memposisikan Spirit Tagline Balitbangtan (Science. Innovation. Networks) dalam kegiatan litbang melalui kerjasama dan kemitraan
SASARAN LITBANG KKP3N (2)
HARAPAN DAMPAK1. Meningkatnya sinergisme, efisiensi,
efektivitas, kualitas, dan produktivitas penelitian untuk menghasilkan invensi dan inovasi pertanian dalam percepatan pencapaian program strategis pembangunan pertanian nasional.
2. Meningkatnya kapasitas peneliti dan kelembagaan penelitian dari Balitbangtan, Perguruan Tinggi, dan Lembaga Penelitian Nasional lainnya.
3. Meningkatnya efisiensi anggaran dan efektivitas pemanfaatan sumber daya penelitian.
1. Ada pemisahan (delineasi) yang jelas/tegas antara kegiatan: (a) Inhouse (reguler); (b) KKP3N; (c) KKP3SL; (d) KKP3I
2. Bersifat Komplementer dan konvergen dengan program Balitbangtan
• benar-benar kegiatan yang membutuhkan dukungan mitra dan/atau mendukung pencapaian sasaran Balitbangtan
3. Harus dilaksanakan secara komprehensif/ intensif (tidak BAU, “apik dan serius”) dengan dukungan SDM dan prasarana yang handal
4. Bidang, Isu dan Topik bersifat “given”: 4 Bidang Prioritas, 12 Isu Strategis dan 33 Topik
KEBIJAKAN UMUM
PRIORITAS KKP3N analog: STRATEGI (INOVASI) MEMPERSEMPIT KESENJANGAN PANGAN
Saat Ini
Suplai pangan pada kondisi BAU
Suplai pangan apabila kegagalan panen bisa dihindari
Suplai pangan apabila tingkat produksi bisa ditingkatkan
Permintaan pangan
2. Tingkatkan produktivitas
2
3. Kurangi permintaan pangan
3
1. Hindari kehilangan kapasitas produksi saat ini
1Jum
lah
Pang
an
4. High technology
4
Suplai pangan apabila permintaan dapat ditekan, produksi dapat ditingkatkan melalui pemanfaatan/optimalisasi SD dan aplikasi teknologi tinggi (biotechnology, iradiasi, biiodiversity, dan precision farming)
PRIORITAS KKP3N
1.Ditujukan untuk menjawab isu isu strategis dan permasalahan pembangunan pertanian jangka panjang (fundamental/strategic research) atau jangka pendek (diffusion research)
2. Bersifat “hulu” atau “hilir” mendukung/konvergen dan merupakan bagian dari program Balitbangtan dan program Strategis Kementerian Pertanian
3. Diprioritaskan pada penelitian/kajian advanced research/komprehensif atau diffusion research yang melibatkan berbagai bidang keahlian (multi disiplin ilmu)
ARAH PROPOSAL KKP3N YAD
4. Diarahkan pada pemecahan masalah bersifat cross cutting issues (multi aspek) dan atau masalah khusus
5. Melibatkan partisipasi berbagai lembaga litbang (PT/LPK/LPNK) dlm sistem quarto helix (akademisi, government, swasta, farmers community) yang handal
6. Foundamental/basic output atau immediate/applied output : invensi, inovasi pertanian, rekomendasi kebijakan operasional, Paten, HaKI dan Karya Tulis Ilmiah.
ARAH PROPOSAL KKP3N YAD (2)
Inovasi komplement
er bagi Balitbangtan
dan yang dibutuhkan pengguna
Sasaran (IDEAL)
KKP3N
KKP3SL KKP3I
In-House
NETWORKS
Sasaran Utama Capaian
Tanpa KKP3 Capaian dgn Dukungan
KKP3
1.Basic research: bernuansa saintifik tinggi untuk memecahkan masalah IPTEK yang fundamental (jangka panjang) menghasilkan teknologi frontier/break through dan/atau
2.Bersifat tematik sesuai isu-isu nasional dan target-target pembangunan pertanian, atau
3.Tematik berdasar isu-isu regional/wilayah tapi terkait dengan atau mendukung target-target pembangunan pertanian
4.Tematik berbasis komoditas atau bidang masalah terkait pembangunan pertanian nasional dan wilayah dan memberikan dampak signifikan produksi nasional, kesejahteraan petani, kelestarian lingkungan.
FOKUS TOPIK KEGIATAN
Stakeholder&
Beneficiries
BBP2TPBPTP
BPATP
BBBALITLOLIT
LP-Univ/PT./LPNK/
R&D Swasta/ Instansi Terkait
SISTEM INOVASI PERTANIAN = Korporasi Diseminasi Aset = Corporate techno-enterpreneurship BALITBANGTAN
MANAGEMENT BADAN, PUSAT,
PUSLIT
Diseminasi (delivery) Teknologi, SDMCUmpan balik
Kegiatan In-House
Dari dan ke Lembaga
? INVENSI ? INOVASI
KKP3N
Litkaji- bangrap
KKP3SL
PENELITIAN DASAR/BASIC - RESEACH
PENELITIAN TERAPAN/
APPLIED RESEARCH
PENELITIAN DIFUSI/PENE
LITIAN SPEKLOK
VUB/GALUR/ ADVANCED/FRONTI
ER TECHNOLOGY
KOMPONEN TEKNOLOGI
TERAPAN
TEKNOLOGI KOMERSIAL – TEKNOLOGI
SPESIFIK LOKASI
IN-HOUSE RESEARCH/
KKP3NIN-HOUSE RESEARCH
IN-HOUSE RESEARCH –
KKP3SL – KKP3N
KETENTUAN PELAKSANAAN
KKP3N: kerjasama penelitian antara Balitbangtan dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian nasional lainnya yang berbadan hukum di Indonesia dan mempunyai kompetensi di bidang penelitian pertanian
1. Tim peneliti: 3-5 org peneliti dari 3 institusi yg berbeda Tim peneliti dapat dibantu oleh teknisi litkayasa dan atau mahasiswa
2. Penjab: dari perguruan tinggi/LPN atau Balitbangtan
KETENTUAN PELAKSANAAN
a). Penjab dari PT atau LPN:• Jenjang fungsional terendah: lektor
bergelar Magister (PT), peneliti madya atau yg setara dgn gelar Magister untuk LPN
• Anggota: sekurang-kurangnya 1 peneliti Balitbangtan (pejabat fungsional aktif), 1 orang diluar instansi penjab (Magister untuk PT atau peneliti muda atau yg setara untuk LPN)
KETENTUAN PELAKSANAAN
b). Penjab dari Balitbangtan:• Jenjang fungsional terendah:
peneliti madya atau peneliti dengan fungsional aktif bergelar Doktor
• Anggota: sekurang-kurangnya 2 dari PT atau LPN dari instansi berbeda, gelar serendah-rendahnya Magister (PT), atau peneliti muda atau yang setara untuk LPN.
KETENTUAN PELAKSANAAN
3. Keterlibatan penjab hanya diperolehkan dalam satu judul penelitian KKP3N baik lanjutan maupun baru dalam tahun yang sama. Untuk anggota tim, dapat terlibat maksimal dalam 2 judul penelitian KKP3N dalam tahun yang sama.
4. Bidang keahlian penanggungjawab dan anggota tim peneliti harus sesuai dan mendukung kegiatan penelitian yang diajukan.
PENDAFTARAN
• Pendaftaran usulan proposal secara on line http://kkp3n.litbang.deptan.go.id
• Mengisi formulir (prosedur dijelaskan dalam sistem)
• Outline pendaftaran: Lampiran A.
• Menghubungi Sekretariat Program KKP3N (email : - [email protected];
- HP: 0813 1411 1286
FOKUS PENELITIAN2015: BP:4 IS:12 Topik:36
Bidang Prioritas:
A. Bidang Ketahanan Pangan ……(5 :16)
B. Bidang Bioenergi ………………… (2 : 4)
C. Bidang Bioindustri ……………… (3 : 9)
D.Keamanan Hayati, Kimia Lahan dan Produk Pertanian …………..(2 : 5)
Fokus Penelitian KKP3N 2015No Bidang
PrioritasIsu
Strategis Kod
eTopik Komoditas
A. Ketahanan Pangan
1. Adaptasi & Mitigasi Perubah-an Iklim
(4 topik)
A.1.1
A.1.2
Pengembangan teknologi prediksi dan informasi iklim, teknologi nuklir, carbon balance and trade, carbon efficient farming
Pengembangan model sistem peringatan dini ancaman banjir, kekeringan, OPT dan Penyakit Hewan
-
Padi, jagung, kedelai, jeruk, tebu, tanaman pakan ternak, ternak unggas
No Bidang Prioritas
Isu Strategi
s
Kode
Topik Komoditas
A.1.3
A.1.4
Fisiologi molekuler, metabolisme tanaman dan ternak terkait gas rumah kaca
Kerentanan, respon dan antisipasi petani terhadap perubahan iklim serta dampaknya terhadap ketahanan pangan temporer
Padi, ternak
Padi, Jagung, Kedelai, Tebu, Sapi, Bawang, Cabai
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Kode
Topik Komoditas
2. Pemanfa-atan Lahan Terdegradasi (Lahan Bekas Tambang, Lahan Terde-gradasi & Terlantar)
(3 topik)
A.2.1
A.2.2
A.2.3
Remediasi, Reklamasi dan Rehabilitasi Lahan Terdegradasi
Pengembangan teknologi hemat air berbasis nano teknologi dan teknologi frontier lainnya (irigasi mikro, fertigasi)
Pengembangan teknologi budidaya ternak di lahan terdegradasi
Tanaman Pangan, Perkebunan & Pakan, Remediator Padi, Jagung, Kedelai, Tebu, Manggis, Mangga, pepaya
Ternak
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
3. Pening-katan pro- duktivitas & efisiensi produksi
(6 topik)
A.3.1
A.3.2
Penanganan penyakit reproduksi, metabolisme mineral, dan hormon berbasis bioteknologi dan nano teknologi
Tanaman Pakan Ternak unggul baru tahan cekaman berbasis aplikasi radiasi/radio isotop (nuklir)
Ternak
Tanaman Pakan Ternak (TPT)
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
Sambungan:
3. Pening-katan pro-duktivitas & efisiensi produksi
(6 topik)
A.3.3
A.3.4
A.3.5
A.3.6
Pengembangan sistem rumah produksi hortikultura berbasis nano teknologi
Pengembangan teknologi pengering hybrid terkendali
Pengembangan intrumentasi dan Precision farming berbasis mekanisasi pertanian
Peningjkatan produktivitas produksi benih padi hibrida
Tomat, Cabe, Melon, kentang, tan. hias
Padi, Jagung, Kedelai
Tan Pangan, Hortikultura dan perkebuinan
Padi hibrida
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Priorita
s
Isu Strategis
Kode Topik Komoditas
4. Pre-Breeding berbasis bioteknologi
(2 topik)
A.4.1
A.4.2
Bioinformatik untuk pemetaan genom dan gen-gen fungsional
Validasi gen-gen fungsional dan atau regulatory dan identifikasi promoter inducible atau spesifik jaringan/organ
Padi, Kedelai, Jagung, Tebu,Ternak
Idem
5. Diversifi-kasi Produk dan Sumber Pangan Baru
(3 topik)
A.5.1
Eksplorasi, Karakterisasi dan Pemanfaatan Underutilized Genetic Resources
Tanaman sumber karbohidrat dan protein
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Priorita
s
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
A.5.2
A.5.3
Pengembangan Teknologi Produksi dan Pengolahan Produk Pangan Pokok Baru
Karakterisasi komponen biokatif pengembangan pangan fungsional
Tanaman sumber karbohidrat dan protein
Komoditas sumber karbohidrat, lemak dan protein
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
B. Bioenergi 1. Pengem-bangan Bioenergi Berbasis Produk Pertanian
(2 topik)
B.1.1
B.1.2
Identifikasi dan kloning gen pengendali kandungan minyak tinggi
Perakitan Varietas Hibrida Unggul Sebagai Bahan Dasar Penghasil Bioenergi
Jarak pagarDan bahan bakar hayati lain
Sorgum Manis
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
2. Pengem-bangan Bioenergi Berbasis Limbah Pertanian
(2 topik)
B.2.1
B.2.2
-Identifikasi dan kloning gen yang terlibat dalam konversi biomas menjadi bioenergi generasi kedua/-Identifikasi dan kloning gen dan pengembangan enzym yang terlibat dalam konversi biomas (lignoselulosa) menjadi bioenergi generasi kedua
Pengemasan Biogas Cair
Mikroba dan agen hayati lain
Limbah Pertanian
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
C. Bioindustri
1.Pening-katan Efisiensi Sistem Pro-duksi
(2 topik)
C.1.1 C.1.2
Peningkatan nilai tambah dan daya saing komoditas berbasis nanoteknologi
Pemanfaatan iradiasi untuk mengatasi cekaman biotik dan abiotik
angga, Jeruk, anggrek, lily, tan hias tropis
Bawang merah, cabai, kentang (dataran menengah), bawang putih (dataran menengah)
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
2. Peng-embangan Bioproses
(3 topik)
C.2.1 C.2.2
C.2.3
Pengembangan teknologi BioPupuk, BioPestisida, Kemasan berbasis nanoteknologi
Pengembangan mikroorganisme dan enzim untuk Biopestisida dan pengolahan produk
Pengembangan senyawa metabolik sekunder untuk bioindustri herbal
Lintas Komoditas
Mikroba dan agen hayati lain
Tanaman obat
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode Topik Komoditas
3. Peman-faatan dan Peningkat-an Nilai Tambah Limbah Pertanian
(3 topik)
C.3.1
C.3.2
C.3.3
Pengolahan limbah pertanian untuk pakan ternak berbasis bioproses dan nanoteknologi
Pengolahan limbah pertanian untuk pupuk berbasis bioproses dan nanoteknologi
Pengolahan limbah pertanian untuk biopestisida dan produk lain berbasis bioproses dan nanoteknologi
Tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan prioritas
Tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, ternak
Tanaman pangan dan perkebunan prioritas
Fokus Penelitian KKP3N 2015
No Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode Topik Komoditas
D. Keamanan Hayati dan Kimia Lingkungan Pertanian(Biosafety)
1. Reme-diasi Lingkung-an Pertanian
(2 topik)
D.1.1
D.1.2
Pengembangan teknologi remediasi ramah lingkungan pada lahan tercemar
Pengembangan teknologi deteksi cepat dan murah cemaran dan residu produk ternak dan pakan ternak
Tanaman Pangan dan Hortikultura Prioritas
Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Ternak Prioritas
Fokus Penelitian KKP3N 2015
Fokus Penelitian KKP3N 2015
Kode
Bidang Prioritas
Isu Strategis
Kode
Topik Komoditas
2. Pengen-dalian OPT ramah lingkungan
(4 topik)
D.2.1
D.2.2
D.2.3
D.2.4.
Identifikasi bahan aktif tanaman sebagai sumber biopestisida.
Pengembangan teknologi perbanyakan massal mikroba pengendali OPT
Pengembangan teknologi formulasi untuk meningkatkan stabilitas dan keefektifan biopestisida
Pengembangan teknologi pengendakian genoderma
Lintas komoditas
Mikroba dan agen hayati lain
Lintas komoditas
Kepala sawit
Fokus Penelitian KKP3N 2015
PEMBIAYAAN PENELITIAN
Kegiatan penelitian yang dibiayai KKP3N tidak boleh dibiayai dari sumber lain, dan juga sebaliknya.
Bila kgt penelitian KKP3N merupakan bagian dari program/proyek lain, harus ada surat pernyataan menggunakan form (Lampiran)
Penggunaan anggaran KKP3N mengikuti Peraturan Menteri Keuangan No. 53/PMK.02/2014 dan peraturan lain yang berlaku
KOMPONEN BIAYA
1. Gaji dan Upah• Honor Peneliti dan Teknisi (Maksimum 20% dari
total biaya)• Upah harian lepas, tenaga administrasi dan
atau enumerator
2. Belanja bahan (ATK, bahan penelitian, rapat, fotokopi, penggandaan)
3. Belanja perjalanan
4. Belanja operasional lainnya termasuk uang saku rapat didalam kantor diluar jam kerja (sesuai PMK No. 53/PMK.02/2014 No. 22)
Yang Tidak Dibiayai dalam KKP3N
1. Barang modal (barang yang akan jadi barang inventaris)
2. Biaya komunikasi (pulsa, biaya telpon, dan internet)
3. Biaya perjalanan ke LN
4. Biaya menghadiri seminar yang tidak ada kaitannya dengan program KKP3N
5. Peralatan laboratorium tidak habis pakai
6. Biaya pengusulan HKI
7. Biaya pemeliharaan peralatan laboratorium, rumah kaca, dan kebun percobaan
USULAN DANA
1. Maksimum sebesar Rp. 250 jt
2. Dikenakan pajak PPN 10% dan PPh 2%, dipotong langsung oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)
3. Pajak tidak boleh dipisahkan dari rincian biaya, jadi harus termasuk dalam satuan biaya
KEPEMILIKAN HASIL PENELITIAN
1. Hasil penelitian yang akan dipublikasikan harus diberitahu-kan secara tertulis dgn melampirkan naskah karya tulis kpd Balitbangtan melalui Sekretariat Balitbangtan
2. Tulisan ilmiah yang disarikan dari pelaksanaan KKP3N, harus dipublikasikan dalam jurnal nasional atau internasional yang terakreditasi dgn mencantumkan Badan Litbang Pertanian atau IAARD sebagai sumber pembiayaan
3. Hasil penelitian berupa data, HKI, PVT, merupakan hak milik bersama antara Balitbangtan dan mitra pengusul kegiatan penelitian
4. Pengaturan kepemilikan hasil penelitian KKP3N 2015 akan diperjanjikan tersendiri sesuai dgn kesepakatan bersama
SELEKSI DAN PELAKSANAAN
1. Proposal Penelitian Baru• Seleksi melalui beberapa tahapan : pengumuman
program KKP3N, pendaftaran on line, seleksi on line, penyampaian proposal lengkap, dan penandatangan kontrak
2. Proposal Penelitian Lanjutan• Seleksi dilakukan melalui mekanisme evaluasi
tersendiri. • Penelitian yang dianggap layak untuk dilanjutkan
berdasarkan hasil monev akhir akan mendapat surat undangan pengajuan proposal lanjutan dari Balitbangtan ke lembaga pengusul.
• Menggunakan Form : Lampiran B: B1-B9)
SELEKSI DAN PELAKSANAAN
• Invensi/Inovasi;• Kelayakan operasional
penelitian;• Metodologi;• Perkiraan manfaat dan hasil
penting kegiatan.
Proses dan Kriteria Seleksi Proposal Baru
Proses Seleksi Proposal:a) Seleksi Administrasi: menjaring proposal yang
memenuhi persyaratan administratif seperti kelengkapan identitas, kualifikasi dan kelembagaan peneliti, maksimum biaya dan informasi lain yang diperlukan
b) Seleksi Teknis: mengacu pada kesesuaian dengan bidang prioritas, isu strategis, topik dan komoditas penelitian KKP3N
c) Seleksi Substansi: Originalitas, novelty, manfaat untuk industry, kontribusi thd program utama Kementan dan kesesuaian dgn bidang prioritas, kapasitas kelembagaan dan SDM peneliti, peluang adopsi oleh pengguna, ketepatan metodologi, peluang keberhasilan
d) Seleksi Kelayakan Biaya: kesesuaian dengan standar biaya yg berlaku, kewajaran usulan biaya, kelengkapan rincian biaya, kesesuain dengan jenis pengeluaran.
Tahapan Seleksi Proposal BaruKegiatan Tanggal
(Tentative) 2015Pemberitahuan Program KKP3N TA 2015 (Website dan surat)
Minggu II Juni 2014
Pendaftaran On-Line dan pengunggahan (upload) project digest dan proposal lengkap
1 Juli – 15 September 2014
Batas Akhir Pendaftaran On-Line dan upload proposal lengkap
15 September 2014
Seleksi 15 September 2014 – 1 Desember 2014
Penyampaian hasil seleksi kepada Komisi Pengarah (SC)
Minggu I Desember 2014
Pengumuman Hasil Seleksi 15 Desember 2014Seminar proposal Minggu I Januari 2015Penyerahan perbaikan proposal Minggu I-II Januari 2015Verifikasi Akhir Minggu II-IV Januari 2015Penandatanganan kontrak Minggu I Februari 2015Pelaksanaan kegiatan Maret - November 2015Monev pelaksanaan (ongoing):
- Seminar kemajuan - Kunjungan lapang
Juni 2015
Monev pasca pelaksanaan/Ex-post):- Seminar hasil KKP3N
Minggu IV November 2015
Laporan Akhir KKP3N Minggu I Desember 2015
HASIL SELEKSI
1. Diputuskan oleh Kepala Balitbangtan berdasarkan rekomendasi Komisi Teknis dan Komisi Pengarah
2. Hasil seleksi diumumkan dalam website KKP3N dan surat pemberitahuan resmi kepada institusi pengusul
3. Keputusan hasil seleksi bersifat mutlak dan mengikat.
Pelaksanaan dan Pencairan Dana
1. Penelitian dilaksanakan: Segera setelah kontrak ditandatangani dan sesuai dengan jadwal.
2. Pencairan Dana: a) Termin 1 diberikan setelah menyampaikan proposal hasil
perbaikan sesuai anggaran yang disetujui dan menandatangani kontrak.
b) Laporan Kemajuan disampaikan saat Seminar Kemajuan sesuai format yang ditetapkan dan diunggah di website KKP3N.
c) Mengisi laporan kemajuan fisik per bulan secara online sesuai formulir (LAMPIRAN D) di website KKP3N.
d) Penarikan dana termin terakhir diberikan setelah menyampaikan laporan akhir kegiatan.
e) Laporan akhir: setara pemanfaatan dana 100%, meliputi : (1) laporan akhir teknis; (2) laporan ringkas hasil litbang sesuai format yang ditetapkan; (3) daftar hasil litbang; (4) surat pernyataan tidak membeli alat/barang modal; (5) surat pernyataan setor sisa dana dilengkapi dengan bukti setor.
MONITORING DAN EVALUASI
1. Secara sinergis dengan kegiatan monev oleh internal UK/UPT
2. Pengawas fungsional oleh Itjen Kementan
3. Untuk menjaga kualitas hasil, sinergis oleh kedua belah pihak
4. Monitoring : terhadap kemajuan dan perkembangan pelaksanaan KKP3N, kesesuaian dan kemajuan aktivitas serta permasalahan yang dihadapi lembaga atau peneliti dan alternatif solusinya
5. Evaluasi : mengevaluasi hasil dan capaian kegiatan penelitian pada tahun berjalan
1. Membangun keterbukaan (perencanaan, pengelolaan, perkembangan dan hasil penelitian)
2. Memiliki pemahaman yang sama tentang kegiatan KSP
3. Wajib saling menghargai dan menghormati saran dan kritik
4. Harus jujur, adil dan bertanggung jawab dalam pelaksanaan KSP
5. Sepakat dalam publikasi/produk hasil penelitian, termasuk dalam pencantuman penulis/penemu
6. Menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada penyandang dana dan yang berkontribusi (dalam laporan/KTI).
ETIKA KERJASAMA PENELITIAN
7. Penulisan KTI secara tunggal harus mendapat persetujuan dari semua anggota Tim.
8. Saling berkontribusi sesuai bidang keahlian dan kemampuan
9. Harus memiliki komitmen yang tinggi untuk keberhasilan
10. Menyepakati tentang pengelolaan, sharing, dan kepemilikan data primer hasil KSP
11. Para pihak berhak memperoleh materi hasil penelitian untuk penelitian lebih lanjut
12. Harus mengikuti UU, kebijakan dan aturan (nasional, dan yang berlaku secara internal di masing-masing lembaga).
ETIKA KERJASAMA PENELITIAN
Alabio, 8 September 2011Foto: Haris