Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

37
KEPERAWATAN KEPERAWATAN KOMPLEMENTER KOMPLEMENTER Elly Nurachmah Program Spesialis Keperawatan MB/Dewasa Fakultas Ilmu Keperawatan-UI 1 KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

description

KOMPLEMENTER

Transcript of Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Page 1: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KEPERAWATAN KOMPLEMENTERKOMPLEMENTER

Elly Nurachmah

Program Spesialis Keperawatan MB/DewasaFakultas Ilmu Keperawatan-UI

1KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 2: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

PengertianPengertian

• Sering dikaitkan sebagai terapi alternatif (digunakan interchangeably)

• Banyak jenis terapi ini sudah digunakan berabad lalu dimana Hippocrates, Plato, dan Aristotle telah merujuk pada keefektifan sejumlah terapi yang sekarang disebut komplementer (Snyder & Linquist, 1998).

• Terapi komplementer lebih populer di Eropa daripada di USA (Pelletier, 2000).

2KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 3: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Pengertian• Terapi Alternatif - kadang disebut terapi non

konvensional – suatu terapi pengganti untuk terapi konvensional atau terapi arus utama (mainstream therapy). Contoh, seorang klinisi lebih memilih untuk menggunakan akupuntur daripada analgesik.

• Terapi komplementer adalah terapi yang digunakan beriringan / bersama dengan terapi konvensional. Contoh, perawat lebih memilih menggunakan guided imagery, musik, dan teknik relaksasi untuk mengendalikan nyeri dikombinasi dengan terapi medik (obat2an) .

3KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 4: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementerTerapi komplementer• Terapi non medik untuk meningkatkan kenyamanan dan

kesejahteraan. • Terdiri dari (Patton, M., 2006):

– Mind-body / biobehavioral interventions ( contoh: Biofeedback, Relaxation, Imagery, Meditation, Hypnosis, Psychotherapy, Prayer, Mental Healing, Art Therapy, Dance, Music Therapy, Humour, Story Telling, Animal assited therapy, and Yoga).

– Bioelectromagnetics (Magnet Therapy, Healing Touch, Therapeutic Touch, Reiki, Accupresure, Reflexology )

– Alternative systems of medical practice; – Manual healing methods (Massage, Exercise, Tai-Chi, Muscle

Relaxation Techniques) ; – Pharmacological and biologic treatments (obat2an ; aroma

therapy) – Herbal medicine (jamu, daun2, bunga2); – Diet, nutrition, and lifestyle changes (Functional Foods and

Nutraceuticals; gaya hidup).4KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 5: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Traditional Indigenous Systems:

Traditional Oriental medicineQi gongAcupunctureHerbal medicineOriental massageAyurvedic medicineNative American medicineOther folk medicine systems (Mexican, South American, dll)

Unconventional Western Systems :

Homeopathy Naturopathy

Terapi / Asuhan alternatifTerapi / Asuhan alternatif

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 5

Page 6: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Klasifikasi Terapi / intervensi spesifik

Intervensi jiwa raga/Mind–Body Latihan RelaksasiHypnosis

MeditasiDansaBerdoaVisualisasi

Biofeedback

Terapi /asuhan komplementer dan Terapi /asuhan komplementer dan alternatifalternatif

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 6

Page 7: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Klasifikasi: Terapi / intervensi spesifik

Intervensi berbasis Herbal medicinesbiologis Special diets

Food supplementsVitamin therapyBiologic substances, such as bovine and shark cartilage

Manipulative and Chiropracticbody-based healing Massage therapy

Reflexology

Terapi /asuhan komplementer dan Terapi /asuhan komplementer dan alternatifalternatif

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 7

Page 8: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi /asuhan komplementer dan Terapi /asuhan komplementer dan alternatifalternatif

Klasifikasi Terapi / Intervensi spesifik

Energy therapies Bioelectromagnetic (BEM) applications to the bodyRadio-frequency hyperthermiaRadio-frequency diathermyMagnetsNerve stimulatorsBiofields—Manipulations of energy fields originating within the bodyReikiTherapeutic touch

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 8

Page 9: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementerTerapi komplementerMind-Body Mind-Body

• Termasuk pendekatan behavioral, psikologikal, sosial, dan spiritual bagi kesehatan.

• Contoh: yoga, Tai Chi, Qi Gong internal, meditasi, imagery, hypnosis, biofeedback, kelompok pendukung, terapi seni, terapi musik, terapi dansa, journaling, humor, body psychotherapy, pengakuan (confession), non locality, pemulihan jiwa (soul retrieval), penyembuhan spiritual, keperawatan holistik, placebo, sweat lodges.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 9

Page 10: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementerTerapi komplementerSistem medikal alternatifSistem medikal alternatif

• Meliputi sistem teori dan praktik komplit yang dikembangkan diluar pendekatan biomedik Barat.

• Contoh: • Pengobatan tradisional Cina (akupunktur, formula herbal,

diet, Qi Gong eksternal dan internal, Tai Chi, massage dan manipulasi, acupotomy),

• traditional indigenous systems such as Native American Medicine, Ayurvedic Medicine, Unani-Tibbi, Kampo Medicine, Traditional African Medicine, Traditional Aboriginal Medicine, Curanderismo.

• unconventional Western Systems (homeopathy, radiesthesia, Cayce-based systems, radionics), naturopathy

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 10

Page 11: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementerTerapi komplementerTerapi berbasis bTerapi berbasis biologiiologikk

• Praktik, intervensi, dan produk berbasis biologis dan alamiah.

• Contoh: herbal, terapi diit khusus (Pritkin, Ornish, Atkins, high fiber, macrobiotic), orthomolecular medicine (nutrients), intervensi farmakologis/biologis/instrumental (cartilage, ozone, cone therapy, bee pollen, electrodiagnostics)

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 11

Page 12: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementerTerapi komplementerManipulative and Body-Based SystemsManipulative and Body-Based Systems

• Sistem yang berlandaskan manipulasi dan atau pergerakan tubuh.

• Contoh: chiropractic medicine, massage and body work (cranial-sacral OMT, Swedish massage, reflexology, Pilates method, polarity, Trager body work, Alexander technique, Feldenkrais technique, Chinese Tui Na massage, acupressure, rolfing), dan terapi fisik non konvensional (hydrotherapy, diathermy, terapi cahaya dan warna, colonic, alternate nostril breathing)

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 12

Page 13: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Beberapa alasan dalam menggunakan Beberapa alasan dalam menggunakan terapi komplementerterapi komplementer

• Meyakini bahwa pengobatan biomedikal belum mampu mengatasi masalah.

• Ingin menghindari efek pengobatan/terapi yang dipersepsikan akan lebih buruk jika tidak menggunakan asuhan biomedik.

• Menginginkan seorang pemberi asuhan yang mau mendengarkan dan tanggap (caring)

13KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Source: Astin, 1998; Mitzdorf et al, 1999.

Page 14: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Beberapa alasan dalam menggunakan Beberapa alasan dalam menggunakan terapi komplementerterapi komplementer

• Ingin diobati secara holistik• Ingin masukan/asupan dalam pengambilan

keputusan yang berkaitan dengan pengobatan mereka (Astin, 1998; Jobst, 1998; Kaptchuk & Eisenberg, 1998; Mitzdorf et al., 1999).

• Meningkatnya jumlah migran dari negara dimana banyak digunakan terapi komplementer seperti China, Jepang.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 14Source: Astin, 1998; Mitzdorf et al, 1999.

Page 15: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 15

Terapi untuk pasienTerapi untuk pasien

Konvensional/biomedikal:Obat2an

BedahKemoterapi

Radiasi

Terapikomplimenter /

alternatif

Peran Perawat

terintegrasi

Page 16: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementer dalam keperawatanTerapi komplementer dalam keperawatan

• Sejak Florence Nightingale telah menggunakan terapi komplementer dalam asuhan kepada pasien.

• Buku KDM sejak zaman dulu telah memasukkan tindakan terapi seperti back rubs (bentuk massage), kompres panas dan dingin dan pemberian nutrisi tertentu.

16KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 17: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementer dalam Terapi komplementer dalam keperawatankeperawatan

• Pada akhir 1950s, Proses keperawatan diperkenalkan dengan 4 pendekatan penyelesaian masalah yaitu pengkajian, perencanaan, intervensi, dan evaluasi.

• Secara bertahap elemen ke 5 digunakan yaitu Diagnosis. • Selain meningkatkan ketrampilan , proses keperawatan

juga berfokus pada intervensi yaitu intervensi yang dependen, kolaboratif, dan independen

• Intervensi yang independen ini telah memungkinkan perawat memberikan berbagai upaya termasuk terapi komplementer karena dalam terapi komplementer kemandirian perawat sangat jelas.

• Disebut sebagai Keperawatan Holistik karena dasarnya adalah HOLISM.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 17

Page 18: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 18

ImplementaImplementasisi asuhanasuhan

Pendekatan Holistik

Asuhan terintegrasi

Body

Mind

Spirit

Kesejahteraan pasien

Page 19: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 19

HHoolism-Keperawatan lism-Keperawatan HolistiHolistikk

Dua perspektif Holism (Frisch, 2001):

1. Holism melibatkan pengidentifikasian hubungan dimensibio-psiko-sosial-spiritual dan kultural individu/seseorang.Mengakui bahwa keseluruhan lebih besar dan lebih penting daripada totalitas bagian2.

2. Holism pemahaman individu sebagai satu kesatuan utuh dalam proses mutualisme dengan lingkungan.

Page 20: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 20

Keperawatan Keperawatan HolistiHolistikk

Terapi komplementer/alternatif

Suatu ranah luas dari sumber penyembuhan yang meliputi sistem kesehatan,

modalitas, dan praktik, sertateori & keyakinan yang

menyertainya. Source: Snyder & Lindquist, 2001

Page 21: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik

• Keperawatan holistik : “semua kegiatan praktik keperawatan yang menempatkan kesembuhan seseorang secara menyeluruh sebagai tujuan” (American Holistic Nurses’ Association, 1998, Description of Holistic Nursing).

• Keperawatan holistik : praktik kekhususan yang menggambarkan pengetahuan, teori, ekspertis, dan intuisi keperawatan yang mengarahkan perawat dalam menjadi mitra terapeutik dengan orang2 yang sedang berada dalam asuhannya.

• Praktik ini meyakini totalitas individu yaitu keterkaitan antara tubuh, jiwa, emosi, semangat hidup, sosial budaya, hubungan, konteks dan lingkungan.

21KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 22: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik

• Perawat holistik merupakan instrumen kesembuhan dan fasilitator dalam proses penyembuhan.

• Perawat ini menghormati setiap pengalaman subyektif individu tentang kesehatan, keyakinan akan kesehatan dan nilai2.

• Mereka mengintegrasikan terapi modalitas komplementer/ alternatif (CAM) kedalam praktik klinik untuk memenuhi kebutuhan fisiologis, psikologis, dan kebutuhan spiritual individu dalam asuhannya.

22KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 23: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik• Melakukan KH tanpa menyangsikan validitas terapi

medik konvensional, tetapi melayani untuk melengkapi, memperluas, dan memperkaya cakupan praktik keperawatan dan membantu individu untuk memperoleh akses pada potensi kesembuhan yang paling optimal.

• Perawat Holistik mengutamakan asuhan keperawatan pada individu secara keseluruhan, bukan hanya mengatasi penyakit dan respons yang terbatas.

• Memahami manusia sebagai sistem interaktif antara fisik, mental, emosional, sosial, spiritual, lingkungan dan faktor2 lain.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 23

Page 24: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik

• Model keperawatan Holistik berfokus pada

pola2 dan penyebab penyakit, bukan semata2 gejala.

• Keperawatan Holistik memandang penyakit dan penderitaan sebagai peluang untuk penyembuhan dan pertumbuhan.

• Perawat Holistik mengutamakan promosi kesehatan, pencegahan, kewaspadaan diri, eksplorasi diri, kemandirian dalam merawat diri, dan tanggung jawab diri.

24KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 25: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 10

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik

Memandang pasien sebagai entitas multi-dimensi

body

mind spirit

connection

Page 26: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 26

Entitas utuh PEntitas utuh Paassienien

Kesejahteraan fisik dan

gejala

Kesejahteraanpsikologis

Kesejahteraansosial

Kesejahteraanspiritual

Diagnosis penyakit

Body Mind

Spirit

Page 27: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

27

Keperawatan HolistikKeperawatan Holistik

Menuntut para praktisinya mengintegrasikan asuhan mandiri dan tanggung jawab diri, spiritualitas, dan

refleksinya kedalam kehidupannya sendiri.

Praktik modalitas komplementer / alternative untuk:- Mengobati fisik/tubuh (massage, dll)- Memulihkan fikiran (humor, imagery, meditasi)- Menyamankan kondisi jiwa (berdoa)- Mendukung interaksi interpesonal secara signifikan (kehadiran yang menyembuhkan) .

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013

Page 28: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 28

Keperawatan hKeperawatan holistiolistikk

Perilakucaring

Terapi komplementer

Filofofi asuhan

PraktikKeperawatan

Otonom

Page 29: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 29

Keperawatan Keperawatan HolistiHolistikk

ModalitasKomplementer /

alternatif

Kualitas pengkajian

Refleksi

Holism

Praktik keperawatanprofessional

Page 30: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 30

Praktik keperawatan hPraktik keperawatan holistiolistikk

1. Holistic philosophy and education.2. Holistic ethics, theories, and research.3. Holistic nurse self-care.4. Holistic communication.5. Holistic caring process.

Nilai2 utama:

Page 31: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Terapi komplementer yang sering Terapi komplementer yang sering digunakan dalam keperawatan holistikdigunakan dalam keperawatan holistik

• Active listening • Acupressure • Animal-assisted therapy• Aromatherapy • Biofeedback • Healing Touch • Humor • Imagery • Journaling • Massage

• Meditation • Music therapy • Prayer• Healing Presence• Progressive muscle

relaxation • Reiki • Story telling • Tai Chi • Therapeutic touch

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 31

Page 32: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Contoh Terapi komplementer dlm Contoh Terapi komplementer dlm keperawatankeperawatan

Terapi eTerapi energy nergy • Sistem yang menggunakan lapangan energi

didalam dan disekitar tubuh untuk penyembuhan.

• Contoh: sentuhan terapeutik, sentuhan penyembuhan, penyembuhan alamiah, SHEN, Reiki, Huna, Qi Gong eksternal, dan magnit.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 32

Page 33: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Contoh Terapi komplementerContoh Terapi komplementerdlm keperawatandlm keperawatan

Guided ImageryGuided Imagery

• Proses pikiran yang menyatu dan menggunakan beberapa komponen: penglihatan, pendengaran, pengecapan, penghiduan, pergerakan, posisi, dan sentuhan Achlerberg (1985.)

• Merupakan mekanisme komunikasi antara persepsi, emosi, dan perubahan tubuh. Perawat harus memotivasi pasien untuk berpikir positif untuk meningkatkan kekuatan penyembuhan.

• Brown-Saltzman (1997) : dapat menolong pasien kanker untuk menguatkan efek terapi konvensional seperti kemoterapi. Beberapa studi membuktikan bahwa Guided imagery bukan hanya untuk menurunkan efek psikologis kanker seperti ansietas, takut, dan stress tetapi juga efek samping fisik seperti nausea, muntah, dan nyeri.

• Maley (1997) menemukan bahwa guided imagery dapat digunakan untuk meningkatkan sistem immun, menurunkan angka infeksi, dan memberi perasaan mampu mengontrol penyakitnya.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 33

Page 34: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Contoh Terapi komplementerContoh Terapi komplementerdlm keperawatandlm keperawatan

MeditasiMeditasi

•Praktik mandiri untuk memperoleh relaksasi tubuh, menenangkan pikiran (Achterberg, Dossey, Gordon, Hegedus, Herrmann, and Nelson (1992).•Pasien berkonsentrasi untuk berfokus pada satu pikiran – kedamaian, contoh: pengalaman fisik seperti bernapas atau suara .•Medidatasi bermanfaat, merupakan bantuan berbiaya rendah untuk menurunkan stress dan penyembuhan. •Beberapa studi: teknik relaksasi sederhana seperti distraksi, disosiasi mental, relaksasi otot dan pernapasan lewat perut dapat menurunkan efek gangguan sangat luas dihubungkan dengan hiper stimulasi sistem tubuh alamiah. •Seago dan Conn (1996) : teknik relaksasi meditasi seperti progressive muscle relaxation, dapat menurunkan ketegangan otot, tingkat hormon , dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk menurunkan tumor dan melawan organisme invasif.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 34

Page 35: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Contoh Terapi komplementerContoh Terapi komplementerdlm keperawatandlm keperawatan

PrayerPrayer

• Asal kata: Precari atau permohonan (latin). Dilakukan dalam berbagai bentuk seperti permohonan kesembuhan, pernyataan syukur dan penghargaan atau hanya untuk berdiam diri untuk berrefleksi.

• Spirit dapat memberikan perasaan mistik murni atau kualitaskesatuan yang dinamis yang bermakna. Spirit manusia menjadi bersatu dengan diri seseorang dan persepsi makna dapat membuat perbedaan antara kehidupan dan kematian.

• Tujuan: memberi keyakinan pada pasien bahwa berdoa merupakan kekuatan internal yang ampuh untuk menyelesaikan masalah.

• Dossey (1998) meneliti nilai kesembuhan spiritualitas, dan menemukan bahwa perawat dapat meningkatkan kualitas asuhan karena telah menggunakan doa bersama pasien. Brown-Saltzman (1997) Perawat sering menolak menggunakan doa karena bingung tentang konsep spiritualitas dengan nilai keyakinan agamanya.

• Larry LeShan (1990) meneliti tentang hubungan kondisi psikologis dan kanker dan menyarankan bahwa penyembunhan dapat terjadi meskipun berdoa mengubah kondisi kesadaran. KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 35

Page 36: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

Contoh Terapi komplementerContoh Terapi komplementerdlm keperawatandlm keperawatan

MusikMusik•Tujuan: untuk meningkatkan relaksasi•Groenwald (1992) : beberapa studi menggunakan terapi musik telah digunakan untuk menghilangkan ansietas, depresi, dan gejala fisik pada pasien kanker yang akan menjalani kemoterapi . Perawat memiliki peluang unik untuk mendidik pasien suatu cara baru untuk mengatasi efek penyakit. •Achterberg et al. (1992) menekankan fakta bahwa terapi musik dapat digunakan sebagai sedatif untuk menolong meningkatkan relaksasi atau sebagai stimulus untuk meningkatkan pergerakan. Musik tidak membutuhkan suatu pikiran atau logika untuk supaya efektif, dan telah digunakan sejak dulu untuk meningkatkan penyembuhan. Contoh: Aristotle meyakini bahwa flute memiliki efek kuat terhadap penyakit. •Achterberg et al. (1992) menyebutkan beberapa studi yang telah memperlihatkan bahwa terapi musik membantu pasien kanker untuk mengemukakan perasaannya.

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 36

Page 37: Kepr Komplementer-kmb Spes 2013

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER-2013 37

PenutupPenutup

Pendekatan dalam keperawatan Holistik mempersepsikanpasien sebagai entitas utuh bukan kumulatif dari bagian2

kecil.Pendekatan Holistik melibatkan intervensi komplementer /

alternatif karena perawat percaya bahwa pasien terdiridari body, mind, and spirit.

Implementasi keperawatan holistik mengharuskan semuaperawat dipersiapkan secara baik sehingga dapat bertindak

sebagai instrumen penyembuhan dan fasilitator proses penyembuhan.